BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang · BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... Perangkat...

12
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi pada saat ini membuat komunikasi semakin mudah dilakukan. Hal ini terlihat melalui perkembangan perangkat komunikasi seperti smartphone yang dirancang semakin canggih. Perangkat komunikasi yang dulunya hanya sebatas telepon dan mengirim pesan, sekarang perkembangan tersebut membawa arah komunikasi yang lebih maju dan instant melalui bantuan jaringan internet. Penggunaan internet hampir menjadi bagian yang sulit dipisahkan pada individu khususnya remaja dan dewasa. Internet memberikan kemudahan pada individu untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan, menghibur diri, memperluas pertemanan melalui media sosial dan hal lain yang menghubungkan seorang individ u dengan individu lainnya. Tokoh pertama yang menjelaskan mengenai pengertian internet adalah Purbo. Purbo (dalam Prihatna, 2005) menjelaskan bahwa internet pada dasarnya merupakan sebuah media yang digunakan untuk mengefesiensikan sebuah proses komunikas i yang disambungkan dengan berbagai aplikasi, seperti Web, VoIP, E-mail . Menurut Ahmadi dan Hermawan (2013:68) internet adalah komunikasi jaringan komunikas i global yang menghubungkan seluruh komputer di dunia meskipun berbeda sistem operasi dan mesin. Pertumbuhan pengguna internet di Indonesia setiap tahun mengalami peningkatan. Hasil survey yang dilakukan oleh APJII (Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia) pada tahun 2016 memperlihatkan bahwa pengguna internet di negara Indonesia mencapai 132,7 juta pengguna, yang diperoleh dari total populasi penduduk Indonesia sebanyak 256,2 juta jiwa. Adanya fasilitas internet memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam memanfaatkan teknologi di era digital saat ini. Kemunculan berbagai platform dari media sosial membuat masyarakat mudah untuk menemukan informasi yang diinginkan. Mengenai pengguna yang mengakses internet di Indonesia terdiri dari kalangan anak-anak hingga lansia. Kebanyakan dari individu tersebut menggunakan media sosial untuk memperkenalkan diri kepada banyak orang serta memperluas jaringan pertemanan.

Transcript of BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang · BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... Perangkat...

Page 1: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang · BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... Perangkat komunikasi yang dulunya hanya sebatas telepon dan mengirim pesan, sekarang perkembangan

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perkembangan teknologi pada saat ini membuat komunikasi semakin mudah

dilakukan. Hal ini terlihat melalui perkembangan perangkat komunikasi seperti

smartphone yang dirancang semakin canggih. Perangkat komunikasi yang dulunya

hanya sebatas telepon dan mengirim pesan, sekarang perkembangan tersebut

membawa arah komunikasi yang lebih maju dan instant melalui bantuan jaringan

internet. Penggunaan internet hampir menjadi bagian yang sulit dipisahkan pada

individu khususnya remaja dan dewasa. Internet memberikan kemudahan pada

individu untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan, menghibur diri, memperluas

pertemanan melalui media sosial dan hal lain yang menghubungkan seorang individu

dengan individu lainnya.

Tokoh pertama yang menjelaskan mengenai pengertian internet adalah Purbo.

Purbo (dalam Prihatna, 2005) menjelaskan bahwa internet pada dasarnya merupakan

sebuah media yang digunakan untuk mengefesiensikan sebuah proses komunikas i

yang disambungkan dengan berbagai aplikasi, seperti Web, VoIP, E-mail. Menurut

Ahmadi dan Hermawan (2013:68) internet adalah komunikasi jaringan komunikas i

global yang menghubungkan seluruh komputer di dunia meskipun berbeda sistem

operasi dan mesin. Pertumbuhan pengguna internet di Indonesia setiap tahun

mengalami peningkatan. Hasil survey yang dilakukan oleh APJII (Asosiasi

Penyelenggara Jasa Internet Indonesia) pada tahun 2016 memperlihatkan bahwa

pengguna internet di negara Indonesia mencapai 132,7 juta pengguna, yang diperoleh

dari total populasi penduduk Indonesia sebanyak 256,2 juta jiwa. Adanya fasilitas

internet memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam memanfaatkan teknologi di

era digital saat ini. Kemunculan berbagai platform dari media sosial membuat

masyarakat mudah untuk menemukan informasi yang diinginkan. Mengenai pengguna

yang mengakses internet di Indonesia terdiri dari kalangan anak-anak hingga lansia.

Kebanyakan dari individu tersebut menggunakan media sosial untuk

memperkenalkan diri kepada banyak orang serta memperluas jaringan pertemanan.

Page 2: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang · BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... Perangkat komunikasi yang dulunya hanya sebatas telepon dan mengirim pesan, sekarang perkembangan

2

Media sosial memri ruang kepada penggunanya untuk mem-posting apapun yang

terjadi dan yang diinginkan terkecuali hal yang mengandung unsur SARA. Maraknya

penggunaan sosial media saat ini membuat seseorang menjadi sangat dekat dengan

teknologi hal ini terlihat juga melalui kepemilikan akun yang lebih dari tiga aplikasi

media sosial. Jarak bukan lagi penghalang untuk berkomunikasi dengan banyak orang.

Setiap media sosial mempunyai karakteristik masing-masing. Media sosial

sendiri mempunyai beberapa pembagian diantaranya media jejaring sosial, jurnal

online, jurnal online sederhana atau mikroblog, media berbagi, penanda sosial, dan

media konten bersama atau Wiki. Menurut Van Dijk (dalam Nasrullah, 2016:11) media

sosial adalah “Platform media yang memfokuskan pada eksistensi penggunanya yang

memfasilitasi mereka dalam beraktivitas maupun berkolaborasi”. Karenanya, media

sosial dapat dilihat sebagai media online yang menguatkan hubungan antarpengguna

sekaligus sebagai sebuah ikatan sosial. Salah satu aplikasi dari media sosial yang

banyak digunakan oleh masyarakat saat ini adalah Line. Line merupakan media

jejaring sosial yang sangat populer di mata pengguna internet. Mulai diperkenalkan

oleh NHN corporation asal Korea Selatan. Line diluncurkan sejak 23 Juni 2011 yang

dapat diakses melalui smartphone, tablet dan desktop untuk melakukan instant

messaging secara gratis tetapi menggunakan bantuan internet.

GAMBAR 1.1 HASIL PRA-PENELITIAN

Sumber Data : Olahan Penulis, 2017.

Hasil pra-penelitian yang telah penulis lakukan terhadap 53 responden

mengenai jenis aplikasi chatting yang disering digunakan dalam komunikasi virtua l.

Maka penulis memperoleh hasil seperti yang terlihat pada gambar di atas, bahwa 92%

dari responden yang telah mengisi kuesioner pra-penelitian ini, mengatakan jenis

aplikasi yang sering digunakan untuk chatting adalah aplikasi Line. Sementara itu, 8%

92%

8%

0%

0%

Line

Whatsapp

Blackberry Messenger

other

Jenis Aplikasi Chatting

Jenis Aplikasi Chatting

Page 3: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang · BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... Perangkat komunikasi yang dulunya hanya sebatas telepon dan mengirim pesan, sekarang perkembangan

3

lainnya memilih menggunakan aplikasi WhatsApp. Maka, dari data tersebut

memperlihatkan bahwa mahasiswa Telkom University lebih sering menggunakan

aplikasi Line dibandingkan WhatsApp dalam berkomunikasi.

Menurut data yang disampaikan oleh Line, saat ini pengguna aplikasi Line

yang terdaftar di Indonesia mencapai 60 juta akun. Takeshi Idezawa menuturkan,

sepanjang tahun 2014 hingga 2016 pertumbuhan pengguna aktif bulanan di Indonesia

lebih dari 200 persen. (http://selular.id/news diakses pada 19 Januari 2017 pukul

16.50 WIB).

GAMBAR 1.2 LOGO APLIKASI LINE

Sumber Data: (https://Line.me/en/ diakses pada 17 Maret 2017 pukul: 01.40 WIB).

Pertumbuhan pesat yang terjadi pada pengguna Line dikarenakan kemudahan

atas fasilitas yang disediakan kepada penggunanya. Line adalah aplikasi komunikas i

baru yang memungkinkan panggilan suara gratis dan mengirim pesan secara gratis

kapan pun dan dimana pun dengan memfasilitasi jaringan internet. Line memberikan

beberapa fitur yang dapat digunakan oleh pengguna seperti free call, video call, Line

grup, timeline dan fitur lainnya yang memungkinkan pengguna dapat dengan mudah

berinteraksi dengan pengguna lainnya.

Disamping itu, Line menghadirkan fitur baru berupa layanan yang

memudahkan individu untuk menemukan pengguna lain di sekitarnya dengan fitur

People Nearby. Melalui aplikasi Line juga dapat dilakukan panggilan grup bersama

anggota yang berada di dalam grup tersebut dengan maksimal 200 orang. Hal ini tentu

dapat semakin memudahkan proses komunikasi antar individu. Sementara itu Line

juga memberikan fitur berupa info menarik dari berbagai official akun dan dapat

melakukan panggilan internasional dengan fitur Line Out. Pada halaman timeline

pengguna dapat memposting kegiatan dengan menggunakan teks, foto, video, sticker,

emoji, atau bahkan info lokasi.

Page 4: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang · BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... Perangkat komunikasi yang dulunya hanya sebatas telepon dan mengirim pesan, sekarang perkembangan

4

Line menjadi aplikasi nomor satu sebagai aplikasi yang paling sering diunduh

di 52 negara termasuk Jepang, Thailand, Taiwan, Spanyol, Tiongkok, Indonesia,

Singapura, Hongkong, Malaysia, India, Swiss, Arab Saudi, Meksiko, Rusia, Macau,

Uni Emirate Arab, dan negara lainnya. Data ini diperoleh melalui deskripsi dari

aplikasi Line itu sendiri yang terdapat pada rincian di AppStore dan PlayStore.

TABEL 1.1 DAFTAR 10 BESAR APLIKASI CHAT TERPOPULER VERSI GOOGLE INDONESIA

No. Nama Aplikasi

1 WhatsApp

2 WeChat

3 Line

4 Skype

5 Blackberry Messenger

(BBM)

6 KakaoTalk

7 Yahoo Messenger!

8 Simisimi

9 Imvu

10 Google Hangouts

Sumber Data: (http://gizmo.id/inilah-10-aplikasi-chat-terpopuler-di-google-

indonesia/ diakses pada 23 Januari 2017 Pukul: 21.00 WIB).

Dari data di atas diperoleh bahwa Line masuk dalam urutan ketiga pada

kategori aplikasi chat terpopuler berdasarkan Google Indonesia. Aplikasi chat ini

digunakan karena mempunyai karakteristik yang berbeda dengan aplikasi lainnya,

sehingga individu dapat memilih aplikasi yang cocok menurut kebutuhannya.

Line menyediakan fitur timeline seperti Halaman yang digunakan untuk

berbagi status dan tautan kepada orang yang sudah berteman. Fitur timeline ini juga

disediakan dengan tampilan yang interaktif sehingga membuat pengguna menjadi

lebih tertarik.

Page 5: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang · BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... Perangkat komunikasi yang dulunya hanya sebatas telepon dan mengirim pesan, sekarang perkembangan

5

GAMBAR 1.3 TAMPILAN CHAT PADA APLIKASI LINE

Sumber Data: (https://Line.me/id/ diakses pada tanggal 20 Januari 2017

pukul: 23.07 WIB).

Fitur obrolan yang diberikan oleh Line tidak membatasi berapa banyak

karakter yang dituliskan sehingga pengguna bisa bercerita sebanyak apapun dengan

teman chat nya. Sementara itu didalam obrolan pun bisa mengirim gambar, mengambil

foto langsung dan dikirim lewat chat, video, sticker, emoji, pesan suara, mengir im

lokasi, mengirim kontak, dan fitur lainnya. Obrolan yang dikirim tidak hanya dapat

berupa teks atau tulisan tetapi juga bisa dilampiran sticker dan emoji agar chat terasa

lebih menyenangkan. Chat pada aplikasi Line tidak hanya digunakan untuk

berkomunikasi hanya dengan satu orang saja, tetapi melalui chat Line juga dapat

digunakan sebagai media untuk komunikasi massa melalui fitur multiperson chat yang

berarti mengundang teman kedalam chat dengan maksimal 200 orang dan fitur Line

grup.

GAMBAR 1.4 FITUR AUDIO CALL DAN VIDEO CALL

Sumber Data: (https://Line.me/id/ diakses pada tanggal 20 Januari 2017

pukul: 23.10 WIB).

Fitur audio call digunakan untuk menelepon kepada seseorang tanpa

mengeluarkan pulsa tetapi hanya menggunakan koneksi internet saja dan video call

Page 6: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang · BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... Perangkat komunikasi yang dulunya hanya sebatas telepon dan mengirim pesan, sekarang perkembangan

6

sama seperti audio call yaitu melakukan telepon, tetapi dengan cara bertatap muka

didepan smartphone tidak bertatap muka secara langsung dengan teman pengguna dan

tidak perlu mengeluarkan pulsa hanya menggunakan koneksi internet. Fitur ini tidak

hanya dapat digunakan dalam berkomunikasi antara dua orang saja, tetapi juga sudah

disediakan dalam komunikasi grup sehingga teman yang berada digrup dapat

mengobrol dan bertatap muka melalui aplikasi Line secara bersamaan didalam grup

tersebut.

Tetapi, disamping kelebihan-kelebihan dari aplikasi Line yang telah penulis

uraikan. Penulis menemukan permasalahan yang terkait dengan rating aplikasi instant

messenger yang menunjukan bahwa aplikasi WhatsApp menduduki peringkat

pertama, sedangkan Line menduduki posisi kedua. Sementara hasil dari pra penelit ian

yang telah penulis lakukan terdapat data yang menunjukkan bahwa mahasiswa lebih

banyak menggunakan Line dalam penggunaannya sehari-hari. Permasalahan lainnya

yang menjadi sorotan penulis yaitu adanya fitur stiker yang terdapat pada aplikasi Line

membuat penggunaan emoticon saat chatting menjadi kurang maksimal.

GAMBAR 1.5 EMOTICON

Sumber Data : Dokumentasi Penulis 2017.

Dalam aplikasi Line terdapat emoticon atau dikenal dengan emoji yang banyak

digunakan dalam percakapan dengan individu lain. Emoji ini digunakan dalam

chatting agar percakapan menjadi lebih seru, menarik dan membuat percakapan

menjadi lebih menyenangkan. Emoji biasanya digunakan untuk mengekspres ikan

perasaan yang sedang dirasakan oleh pengguna melalui gambar yang terdapat pada

emoji itu sendiri. Hal ini membuat individu dapat memilih dan menggunakan emoji

yang sesuai suasana hati. Penggunaan emoji tidak hanya sebatas pada obrolan antar

individu tetapi juga dapat digunakan pada obrolan grup, komentar di timeline serta

dalam posting-an lainnya.

Page 7: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang · BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... Perangkat komunikasi yang dulunya hanya sebatas telepon dan mengirim pesan, sekarang perkembangan

7

Kehadiran emoticon berawal dari The Smiley. The Smiley adalah seorang

seniman bernama Harvey Ball menciptakan ikon senyum dilingkaran berwarna

kuning. Sebuah perusahaan asuransi kemudian membeli ikon itu dari Harvey Ball

seharga US$45 dan menggunakannya sebagai simbol "tombol mencoba". Saat itu,

Forest sedang mengelap keringat dan membentuk tanda smiley dikaos yang digunakan.

The Smiley menjadi emoticon yang paling banyak digunakan, yang merepresentas ikan

“:)” sebagai sebuah senyuman. Emoticon semakin beragam berkat munculnya

aplikasi-aplikasi instant messenger. Berbagai macam-macam emoticon pun makin

banyak digunakan. Perkembangan emoticon tampaknya juga berkat perkembangan

aplikasi instant messenger, terutama aplikasi instant messenger yang pertama kali

muncul, yaitu Yahoo! Messanger. Yahoo! Messanger memang dikenal yang

melakukan sejumlah modifikasi emoticon menjadi sebuah gambar lucu, yang

bergerak. Hanya dengan mengetik “=))” misalnya, maka tampilan di Yahoo!

Messanger akan berubah menjadi emoticon yang tertawa sambil berguling-guling.

(Sumber Data: http://teknologi.news.viva.co.id/news/read/250963-ini-sejarah-

panjang-emoticon diakses pada 19 Januari 2017 Pukul 17.02).

Penggunaan emoticon dalam percakapan dengan orang terdekat mempunya i

dampak yang besar, tak terkecuali dalam seseorang yang berstatus pacaran. Emoticon

memberikan nuansa yang lebih hangat sehingga sesama pengguna dapat mengir im

emoticon sesuai suasana hati dan sesuai percakapan. Hal ini membuat komunikas i

menjadi lebih ekspresif walaupun hanya melalui tulisan. Tetapi setiap individu

mempunyai makna masing-masing dalam mempresentasikan emoticon.

GAMBAR 1.6 PENGGUNAAN EMOTICON SAAT CHATTING

Sumber Data: Olahan Penulis, 2017.

92%8%Menggunakan Emoticon

Penggunaan Emoticon

saat Chatting

Tidak Ya

Page 8: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang · BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... Perangkat komunikasi yang dulunya hanya sebatas telepon dan mengirim pesan, sekarang perkembangan

8

Dari hasil pra-penelitian pula penulis ingin mengetahui seberapa besar

penggunaan emoticon pada saat melakukan chatting dikalangan mahasiswa Telkom

University. Sehingga penulis memperoleh data bahwa 92% dari total responden yang

mengisi kuesioner tersebut mengatakan Ya bahwa mereka menggunakan emoticon,

sedangkan 8% lainnya Tidak menggunakan emoticon. Data di atas memperlihatkan

bahwa emoticon mempunyai peranan penting dalam keberlangsungan komunikas i

khususnya via chatting.

Komunikasi menurut Carl I.Hovland (dalam Deddy Mulyana, 2005: 62) adalah

“Proses yang memungkinkan seseorang (komunikator) menyampaikan rangsangan

untuk mengubah perilaku orang lain”. Berikut adalah jenis-jenis komunikas i

diantaranya komunikasi intrapribadi, komunikasi antarpribadi, komunikasi kelompok,

komunikasi publik, komunikasi organisasi. Komunikasi antarpribadi (interpersona l)

adalah komunikasi yang terjadi secara tatap muka antar individu yang memungkinkan

respon verbal dan nonverbal. Respon nonverbal digunakan untuk melengkapi pesan

yang disampaikan guna untuk memperoleh pemahaman yang sejalan.

Komunikasi interpersonal pada saat ini tidak hanya dilakukan secara tatap

muka tetapi semakin berkembangnya teknologi banyak media yang mempermudah

komunikasi itu terjadi, salah satunya yaitu melalui komunikasi dengan menggunakan

instant messenger. Pola komunikasi tersebut dikenal dengan istilah komunikas i

virtual. Komunikasi virtual merupakan dimana seseorang menyampaikan pesan

kepada individu lain tanpa harus bertatap muka atau bertemu secara langsung dalam

waktu yang sama maupun lokasi yang sama. Salah satu bagian dari komunikasi virtua l

yaitu layanan chatting yang difasilitasi oleh jaringan internet dengan interaksi dalam

waktu yang bersamaan. Dalam melakukan chatting, penggunaan emoticon mendukung

komunikasi yang terjadi agar terlihat menarik, tetapi disamping itu makna setiap

individu terhadap emoticon mempunyai interpretasi yang berbeda-beda dan motif yang

digunakan pun beragam.

Dari beberapa orang yang telah meneliti mengenai aplikasi Line, sejauh ini

yang diteliti hanya mengenai sticker dari aplikasi tersebut. Dikarenakan, awal Line

menjadi familiar di kalangan masyarakat karena adanya fitur sticker di aplikasi Line.

Tetapi, hasil observasi dan pra-penelitian yang telah penulis dapatkan sejauh ini

menunjukan bahwa mahasiswa sering menggunakan emoticon dalam komunikas i

Page 9: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang · BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... Perangkat komunikasi yang dulunya hanya sebatas telepon dan mengirim pesan, sekarang perkembangan

9

secara virtual. Khususnya kepada mahasiswa yang berstatus berpacaran. Adapula

untuk membatasi penelitian ini guna bisa memperoleh hasil yang maksimal, maka

penulis disini hanya membahas mengenai emoticon yang dikaji melalui makna dan

motif yang muncul dari argumen setiap informan yang penulis tentukan.

Berdasarkan latar belakang tersebut maka penulis ingin meneliti lebih lanjut

mengenai makna serta motif yang ditimbulkan melalui penggunaan emoticon pada

aplikasi Line. Penelitian ini dilakukan guna untuk meneliti faktor apa yang

menggerakan individu menggunakan emoticon dalam komunikasi secara virtual, serta

makna apa yang ada dipersepsi mereka saat memaknai emoticon tersebut. Penulis juga

memilih aplikasi Line dikarenakan aplikasi Line merupakan aplikasi nomor satu yang

paling banyak diunduh di 52 negara dan memiliki banyak fitur- fitur menarik didalam

aplikasi tersebut, disamping itu hasil dari pra-penelitian menunjukan bahwa

mahasiswa Telkom University lebih sering mengakses aplikasi Line. Penulis memilih

Telkom University karena Telkom University merupakan universitas nomor satu yang

berbasis teknologi yang mempunyai fasilitas lengkap di kota Bandung dan Telkom

University pun merupakan universitas terbaik nomor 14 tingkat nasional versi 4ICU.

Aplikasi Line memberikan ruang untuk komunikasi terjadi. Maka dari itu penulis

menetapkan judul dari penelitian ini adalah “Makna Emoticon pada Aplikasi Line

dalam Komunikasi Virtual (Studi Etnografi Virtual Pengguna Line dikalangan

Mahasiswa Telkom University yang Berstatus Berpacaran).

1.2 Fokus Penelitian

Dalam penelitian kualitatif, fokus penelitian merupakan batasan permasalahan

yang akan diteliti. Dikarenakan adanya keterbatasan, baik tenaga, dana, dan waktu,

serta agar mencapai hasil penelitian lebih terfokus, maka penulis tidak akan melakukan

penelitian terhadap keseluruhan dari aplikasi instant messenger tetapi hanya fokus

pada aplikasi Line dan penulis hanya fokus pada mahasiwa yang berstatus berpacaran.

Sehingga penulis perlu untuk melakukan batasan dan menentukan fokus dari

penelitian ini. Maka dari itu, dalam penelitian ini penulis hanya ingin memfokuskan

mengenai makna dan motif yang tersirat pada penggunaan emoticon dikalangan

mahasiswa yang berstatus berpacaran di Telkom University. Kedua hal itulah yang

akan penulis teliti pada penelitian ini.

Page 10: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang · BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... Perangkat komunikasi yang dulunya hanya sebatas telepon dan mengirim pesan, sekarang perkembangan

10

1.3 Pertanyaan Penelitian

Berdasarkan latar belakang penelitian dan fokus penelitian, selanjutnya penulis

menetapkan pertanyaan penelitian guna untuk mempermudah penulis dalam proses

penelitian, berikut rumusan masalah yang disajikan dalam bentuk pertanyaan:

(1) Bagaimana makna dari setiap individu terhadap emoticon pada aplikasi

Line yang sering digunakan saat chatting dalam komunikasi virtua l

dikalangan mahasiswa Telkom University yang berstatus berpacaran?

(2) Apa motif penggunaan emoticon pada aplikasi Line dari setiap individu

dikalangan mahasiswa Telkom University yang berstatus berpacaran?

1.4 Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan penulis melakukan

penelitian ini yaitu:

(1) Mengetahui makna emoticon yang sering digunakan pada aplikasi Line dari

setiap individu dalam komunikasi virtual dikalangan mahasiswa Telkom

University yang berstatus berpacaran.

(2) Mengetahui motif penggunaan emoticon pada aplikasi Line dari setiap

individu dikalangan mahasiswa Telkom University yang berstatus

berpacaran.

1.5 Manfaat Penelitian

Dari hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi semua pihak.

Adapun manfaat yang diperoleh dari dari penelitian ini adalah sebagai berikut:

(1) Manfaat teoritis

(a) Penelitian ini dapat dijadikan sebagai pengetahuan komunikasi dalam

bentuk digital (CMC) khususnya jejaring sosial, serta dapat

memberikan pengetahuan yang berkaitan dengan komunikasi virtual.

(b) Penelitian ini diharapakan dapat dijadikan rujukan atau bandingan bagi

penelitian berikutnya.

(2) Manfaat praktis

Hasil penelitian ini secara praktis menjadi referensi atau bahan acuan

untuk penelitian selanjutnya.

Page 11: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang · BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... Perangkat komunikasi yang dulunya hanya sebatas telepon dan mengirim pesan, sekarang perkembangan

11

1.6 Tahapan Penelitian

Dalam melakukan penelitian, tentunya penulis harus lebih sistematis untuk

memperoleh hasil yang tepat. Berikut alur tahapan penelitian yang dilakukan penulis.

GAMBAR 1.7 TAHAPAN PENELITIAN

Sumber Data: Olahan Penulis, 2017.

Mencari Ide

Menentukan Objek

Penelitian

Data Primer Data Sekunder

Mengolah Data

Mencari Teori Relevan

Wawancara Penelitian

Analisis Hasil Wawancara

Penarikan Kesimpulan

Hasil Akhir Penelitian

Page 12: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang · BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... Perangkat komunikasi yang dulunya hanya sebatas telepon dan mengirim pesan, sekarang perkembangan

12

1.7 Lokasi dan Waktu Penelitian

1.7.1 Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilakukan kepada mahasiswa Telkom University yang berlokasi

di Jalan Telekomunikasi No. 01, Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung.

1.7.2 Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan sejak Februari 2016 hingga September 2017.

Adapun rinciannya dapat dilihat pada tabel di bawah ini :

TABEL 1.2 WAKTU PENELITIAN

Tahun 2017

Kegiat

an

Bulan

Feb Maret Apr Mei Jun Jul Agu Sept

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

Menen

tukan

topik

Pra

penelit

ian

Penyu

sunan

propos

al

Desk

Evalu

ation

Penelit

ian

Sidang

Akhir

Sumber Data: Olahan Penulis, 2017.