BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penilitian … filealihkelola layanan kesehatan kepada...

14
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penilitian 1.1.1 Sejarah Yayasan Kesehatan Telkom (Yakes Telkom) Yayasan Kesehatan Telkom (Yakes-Telkom) didirikan pada tanggal 1 April 1998 oleh para pemegang saham pada agenda ke sepuluh Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) sebagai pemisahan pengelolaan dana kesehatan karyawan dan pensiunan beserta keluarganya dari perusahaan dan membentuk Yayasan pengelolaan dana kesehatan. Yakes Telkom sebagai unit usaha pendukung dari 3 (tiga) bidang usaha Telkom yakni : Bidang Usaha Utama, Bidang Usaha Terkait dan Bidang Usaha Pendukung. Dengan adanya program restrukturisasi Telkom, maka unit organisasi pengelolaan kesehatan yang merupakan bagian yang bukan bidang usaha utama dan bukan bidang usaha terkait mulai dipisahkan. Sehingga untuk mengelola layanan kesehatan ini maka dibentuklah Yayasan Kesehatan Pegawai Telkom. Yakes Telkom memulai tugasnya dengan melakukan alih kelola penanganan layanan kesehatan dari seluruh Divisi Regional (DIVRE). Pada tanggal 30 Mei 1998, DIVRE II Jakarta dan DIVRE V Jawa Timur menyerahkan alihkelola layanan kesehatan kepada Yakes Telkom beserta dengan seluruh karyawan unit kesehatan, disusul oleh DIVRE III Jawa Barat (untuk kota Bandung dan sekitarnya) pada tanggal 9 Oktober 1998. Sedangkan alihkelola 4 (empat) DIVRE lainnya yakni DIVRE I Sumatera, DIVRE IV Jawa Tengah, DIVRE VI Kalimantan dan DIVRE VII Kepulauan, alihkelola dilaksanakan secara serempak pada tanggal 27 Agustus 1999 di Yogyakarta yang dilaksanakan oleh seluruh Direksi Telkom. Sejak tahun 2000 pengelolaan kesehatan untuk karyawan, pensiunan beserta keluarga, baik di divisi regoinal, divisi support dan beberapa anak perusahaan Telkom dikelola oleh Yakes Telkom.

Transcript of BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penilitian … filealihkelola layanan kesehatan kepada...

Page 1: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penilitian … filealihkelola layanan kesehatan kepada Yakes Telkom beserta dengan seluruh karyawan unit kesehatan, disusul oleh DIVRE III

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Gambaran Umum Objek Penilitian

1.1.1 Sejarah Yayasan Kesehatan Telkom (Yakes Telkom)

Yayasan Kesehatan Telkom (Yakes-Telkom) didirikan pada tanggal 1

April 1998 oleh para pemegang saham pada agenda ke sepuluh Rapat Umum

Pemegang Saham (RUPS) sebagai pemisahan pengelolaan dana kesehatan

karyawan dan pensiunan beserta keluarganya dari perusahaan dan membentuk

Yayasan pengelolaan dana kesehatan.

Yakes Telkom sebagai unit usaha pendukung dari 3 (tiga) bidang usaha

Telkom yakni : Bidang Usaha Utama, Bidang Usaha Terkait dan Bidang Usaha

Pendukung. Dengan adanya program restrukturisasi Telkom, maka unit organisasi

pengelolaan kesehatan yang merupakan bagian yang bukan bidang usaha utama

dan bukan bidang usaha terkait mulai dipisahkan. Sehingga untuk mengelola

layanan kesehatan ini maka dibentuklah Yayasan Kesehatan Pegawai Telkom.

Yakes Telkom memulai tugasnya dengan melakukan alih kelola

penanganan layanan kesehatan dari seluruh Divisi Regional (DIVRE). Pada

tanggal 30 Mei 1998, DIVRE II Jakarta dan DIVRE V Jawa Timur menyerahkan

alihkelola layanan kesehatan kepada Yakes Telkom beserta dengan seluruh

karyawan unit kesehatan, disusul oleh DIVRE III Jawa Barat (untuk kota

Bandung dan sekitarnya) pada tanggal 9 Oktober 1998. Sedangkan alihkelola 4

(empat) DIVRE lainnya yakni DIVRE I Sumatera, DIVRE IV Jawa Tengah,

DIVRE VI Kalimantan dan DIVRE VII Kepulauan, alihkelola dilaksanakan

secara serempak pada tanggal 27 Agustus 1999 di Yogyakarta yang dilaksanakan

oleh seluruh Direksi Telkom. Sejak tahun 2000 pengelolaan kesehatan untuk

karyawan, pensiunan beserta keluarga, baik di divisi regoinal, divisi support dan

beberapa anak perusahaan Telkom dikelola oleh Yakes Telkom.

Page 2: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penilitian … filealihkelola layanan kesehatan kepada Yakes Telkom beserta dengan seluruh karyawan unit kesehatan, disusul oleh DIVRE III

2

1.1.2 Logo Perusahaan, Visi, Misi dan Struktur Organisasi

GAMBAR 1.1

Logo Yakes Telkom

Sumber: Humas Yakes Telkom Kantor Pusat Bandung

Berikut adalah penjelasan visi, misi dan struktur organisasi dari Yakes

Telkom DIVRE Jawa Barat beserta logo perusahaan

a. Visi

Menjadi Organisasi Pengelolaan Kesehatan yang Mandiri dan Terbaik di

Indonesia”

b. Misi

1. Memupuk dan mengembangkan dana kesehatan;

2. Memelihara dan meningkatkan derajat kesehatan karyawan dan

pensiunan TELKOM;

3. Menyelenggarakan layanan kesehatan kepada masyarakat yang

paripurna kepada pensiunan dan karyawan TELKOM beserta

keluarganya.

Page 3: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penilitian … filealihkelola layanan kesehatan kepada Yakes Telkom beserta dengan seluruh karyawan unit kesehatan, disusul oleh DIVRE III

3

c. Struktur Organisasi

GAMBAR 1.2

Struktur Organisasi Yakes Telkom

Sumber: Humas Yakes Telkom Kantor Pusat Bandung

1.1.3 Yakes Telkom Kantor Pusat Bandung

Secara hierarki struktur organisasi YAKES TELKOM dipimpin oleh

seorang Ketua, Sekretaris, Bendahara, Anggota Layanan Kesehatan dan Anggota

Kepesertaan, di Bantu oleh Manager Logistic, Manager SDM, Manager SISFO,

Manager akutansi dan Pengendalian Keuangan, Manager Anggaran, Manager

Pembendaharaan, Manager Pengendalian Kesehatan, Manager Kepesertaan,

Manager investasi, dan terdiri dari 7 Manager area, setiap manager area terdiri 3

assisten. Untuk struktur organisasi yang berada di Yakes Telkom Kantor Pusat

Bandung akan dipaparkanpada gambar berikut :

Page 4: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penilitian … filealihkelola layanan kesehatan kepada Yakes Telkom beserta dengan seluruh karyawan unit kesehatan, disusul oleh DIVRE III

4

GAMBAR 1.3

Struktur Organisasi Yakes Telkom Kantor Pusat Bandung

Sumber : Humas Yakes Telkom Kantor Pusat Bandung

Deskripsi jabatan masing-masing pada bagian struktur organisasi Yakes

Telkom Kantor Pusat bandung sebagai berikut :

1. Ketua : pimpinan eksekutif yang diberi kewenangan dalam pengelolaan

yayasan kesehatan Telkom yang bertanggung jawab kepada Pembina.

2. Sekertaris

a. Bertanggung jawab terhadap Dukungan Manajemen Yayasan (SDM,

Logistik, Kesekretariatan, Sistem Informasi, Legal, Hubungan Antar

Instansi)

b. Bertanggung jawab terhadap Infrastruktur Yayasan (Organisasi) dengan

upaya pendayagunaan seluruh sarana dan prasarana, serta pengaturan

kesisteman, sehingga seluruh fungsi dalam Yayasan mampu

menyelenggarakan perannya dengan lancar.

c. Bertanggung jawab terhadap kelancaran operasional harian pengelolaan

Yakes Telkom

3. Bendahara

a. Bertanggung jawab terhadap proses penyusunan, pengendalian,

pengawasan serta pelaporan anggaran sehingga semaksimal mungkin

realisasi anggaran sesuai dengan yang direncanakan.

Page 5: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penilitian … filealihkelola layanan kesehatan kepada Yakes Telkom beserta dengan seluruh karyawan unit kesehatan, disusul oleh DIVRE III

5

b. Bertanggung jawab terhadap proses pengelolaan kas Yayasan, sehingga

mampu semaksimal mungkin menjaga likuiditas Yayasan, serta

Optimalisasi penggunaan Kas

c. Bertanggung jawab terhadap pengelolaan dan pemupukan dana sehingga

Yayasan mampu mandiri sesuai dengan target yang ditetapkan

d. Bertanggung jawab terhadap Proses akuntansi Yayasan, sehingga mampu

menyajikan laporan keuangan dengan tepat waktu, akurat, valid serta

menjamin terlaksanannya akuntansi secara wajar, sesuai dan secara

konsisten sesuai dengan prinsip akuntansi

4. Anggota Layanan Kesehatan dan Kepesertaan

Bertanggung jawab atas proses dan administrasi kepesertaan dengan upaya

perencanaan strategi kepesertaan pelayanan kesehatan dan pendayagunaan

sumber daya operasi serta pengendalian performasinya, sehingga Yayasan

mampu mengendalikan performansi dan kualitas pelayanan kepada karyawan

dan pensiunan Telkom beserta keluarganya.

5. Anggota Investasi

a. Bertanggungjawab terhadap perencanaan dan pengembangan Investasi

sehingga dapat dipastikan pengembangan investasi Yakes Telkom telah

sesuai dengan kebijakan Portofolio Investasi, sehingga mampu secara

optimal diperoleh peningkatan dari hasil dan program Investasi yang

dikelola Yakes Telkom.

b. Bertanggungjawab dalam menyusun rencana Portofolio Investasi Tahunan

dan perkiraan hasil Investasi Tahunan

c. Bertanggungjawab dalam memonitor dan mengevaluasi kinerja hasil

Investasi.

d. Bertanggungjawab terhadap Penyusunan Laporan Investasi yang akurat,

lengkap dan tepat.

e. Bertanggungjawab dalam menyusun dan merencanakan,

mengimplementasikan, mengendalikan sumber-sumber dan penggunaan

pendanaan investasi yang paling menguntungkan Yayasan.

Page 6: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penilitian … filealihkelola layanan kesehatan kepada Yakes Telkom beserta dengan seluruh karyawan unit kesehatan, disusul oleh DIVRE III

6

f. Bertanggungjawab dalam proses pengelolaan dan pemupukan dana

sehingga Yayasan mampu mandiri sesuai dengan target yang ditetapkan

g. Bertanggungjawab terhadap Kualitas manajemen pendanaan dan

optimalisasi pendaya gunaan sumberdaya financial termasuk

pendanaan dalam penyelenggaraan usaha Yayasan serta terantisipasinya

resiko financial.

1.1.4 Penjelasan Jasa Layanan

Jasa layanan yang diberikan oleh Yakes Telkom adalah jasa layanan

kesehatan untuk para karyawan, pensiunan beserta keluarganya. Yakes Telkom

menyediakan beberapa layanan kesehatan Rawat Jalan Tingkat Pertama (RJTP),

Rawat Jalan Tingkat Lanjut (RJTL), Rawat Inap, Resitusi. Dalam tabel dibawah

ini akan dijelaskan layanan kesehan Yakes Telkom

Page 7: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penilitian … filealihkelola layanan kesehatan kepada Yakes Telkom beserta dengan seluruh karyawan unit kesehatan, disusul oleh DIVRE III

7

TABEL 1.1

LAYANAN DAN JENIS LAYANAN

(Sumber : Yakes Telkom)

1.2 Latar Belakang Penelitian

Sumber daya manusia merupakan faktor penting dalam sebuah organisasi,

setiap organisasi akan selalu meningkatkan kualitas sumber dayanya agar

kinerjanya memuaskan. Keberhasilan suatu perusahaan dipengaruhi oleh kinerja

karyawan (job performance) atau hasil kerja yang dicapai oleh karyawan dalam

melakukan tugas sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan kepadanya. Untuk

itu setiap karyawan selain dituntut untuk memiliki pengetahuan, keterampilan dan

kemampuan, juga harus mempunyai pengalaman, motivasi, disiplin diri dan

semangat kerja tinggi, sehingga kinerja karyawan perusahaan baik dan tujuan

perusahaan tercapai.

Layanan Jenis Layanan

Rawat Jalan Tingkat

Pertama

TPKK

TPKU

Rawat Jalan Tingkat

Lanjut

Fisiotheraphy

Fisiologi Klinik

Hemodialisa

Kemotheraphy

Optik

Tekniker Gigi

Laboratorium

Dokter Spesialis

Rawat Inap

Restitusi

Page 8: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penilitian … filealihkelola layanan kesehatan kepada Yakes Telkom beserta dengan seluruh karyawan unit kesehatan, disusul oleh DIVRE III

8

Budaya organisasi juga berkaitan erat dengan pemberdayaan

pegawai/karyawan (employee empowerment) disuatu organisasi. Budaya

organisasi dapat membantu kinerja karyawan, karena menciptakan suatu tingkatan

motivasi yang besar bagi karyawan untuk memberikan kemampuan terbaiknya.

Nilai-nilai yang dianut bersama membuat karyawan merasa nyaman bekerja,

memiliki komitmen dan kesetiaan serta membuat karyawan berusaha lebih keras

dan meningkatkan kinerja. Budaya organisasi sebagai suatu sistem makna yang

dianut bersama oleh anggota-anggota organisasi yang membedakan organisasi itu

dari yang lainnya (Robbins, 2001:289).

Yakes Telkom sebagai anak perusahaan dari PT Telekomunikasi Indonesia

(Telkom)yang merupakan satu-satunya anak perusahaan yang bergerak dibidang

kesehatan yang mengelola kesehatan para karyawan, pensiunan beserta

keluarganya, memilikibudaya kerja yang menjadi pedoman dalam memberikan

layanan kepada seluruh stakeholder. Yaitu budaya kerja 4-AS, antara lain :

1. Kerja Cerdas

Workplan yang baik, target waktu efektif dan hasil maksimal dalam mencapai

hasil terbaik serta mampu mengkapitalisasi aset sendiri. Ciri-cirinya adalah

Sensing, Thinking, Intuiting dan Feeling.

2. Kerja Keras

Kemauan yang keras, stamina, disiplin dan dedikasi tinggi serta profesional

dibidangnya.

3. Kerja Tuntas

Bekerja sesuai target waktu dan tidak menunda pekerjaan.

4. Kerja Ikhlas

Menghilangkan semuan energi negatif, selalu proaktif, tujuan ibadah untuk

ridha Allah SWT.

Budaya organisasi dibuat agar karyawan memiliki nilai-nilai, norma,

acuan dan pedoman yang harus dilaksanakan.Budaya kerja yang diterapkan oleh

Yakes Telkom salah satu nya adalah kerja keras yaitu kemauan yang keras,

stamina disiplin dan dedikasi tinggi serta profesional dibidangnya. Dalam budaya

kerja tersebut terdapat poin budaya disiplin, disiplin di Yakes Telkom sendiri

Page 9: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penilitian … filealihkelola layanan kesehatan kepada Yakes Telkom beserta dengan seluruh karyawan unit kesehatan, disusul oleh DIVRE III

9

salah satu bentuknya adalah absensi (kehadiran) karyawan.Menurut Luthans

dalam Ernawan (2011:81) budaya organisasi memiliki beberapa karakteristik yang

salah satunya adalah nilai – nilai yang dominan. Yang artinya budaya organisasi

mengandung konsepsi yang jelas atau keyakinan tentang hal hal yang diinginkan

atau diharapkan oleh anggota organisasi seperti konsepsi nilai tentang kualitas,

efisiensi tinggi, absensi rendah dan sebagainya. Akan tetapi karakterisitik tersebut

belum terlihat dengan tingkat absensi karyawan yang masih tergolong cukup

tinggi dapat dilihat di tabel 1.2 rata-rata presentasi kehadiran karyawan Yakes

Telkom Kantor Pusat Bandung setiap bulannya pada tahun 2013 dan gambar 1.3

memperlihatkan data karyawan yang hadir, telambat masuk kantor dengan alasan

apapun dan karyawan yang absen (sakit/mangkir/cuti).

TABEL 1.2

PRESENTASE RATA-RATA ABSENSI (KARYAWAN TERLAMBAT,

HADIR DAN ABSEN) PERIODE JANUARI 2013-DESEMBER 2013

Bulan Terlambat (%) Hadir (%) Absen (%)

Januari 6,2 67,7 1,1

Februari 7,7 78,8 0,5

Maret 12,5 63,7 1,4

April 24 96,8 2

Mei 29,4 97,1 3,7

Juni 19 83,1 3,7

Juli 36,8 91,7 6,2

Agustus 20 63,7 11,7

September 23 91 4

Oktober 23,7 95 0

November 28 78,8 1,7

Desember 24 71 2,8

Sumber : Internal perusahaan Yakes Telkom 2013

Page 10: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penilitian … filealihkelola layanan kesehatan kepada Yakes Telkom beserta dengan seluruh karyawan unit kesehatan, disusul oleh DIVRE III

10

GAMBAR 1.4

PRESENTASE RATA-RATA ABSENSI (KARYAWAN TERLAMBAT,

HADIR DAN ABSEN) 2013

Sumber: Internal perusahaan Yakes Telkom 2013

Standar kerja yang diberlakukan di Yakes Telkom Kantor Pusat Bandung

adalah 22 hari kerja, setiap hari senin sampai jumat mulai dari pukul 08.00 s/d

17.00. Tabel dan gambar diatas menunjukan tingkat keterlambatan karyawan

Yakes Telkom yang tinggi di semester 2 tahun 2013 dibandingkan dengan

semester 1 tahun 2013, tingkat absensi juga tinggi di semester 2 tahun 2013.

Tingkat absen karyawan yang masih tergolong cukup tinggi yang

mencerminkan disiplin karyawan yang masih rendah dan juga tingkat

keterlambatan yang ada di Yakes Telkom Kantor Pusat Bandung yang

mentoleransi keterlambatan karyawan hingga 30 menit dari jam masuk yang telah

ditentukan perusahaan. Dengan lemahnya disiplin karyawan di Yakes Telkom

Kantor Pusat Bandung dapat menghambat tujuan dari organisasi tersebut yang

salah satunya adalah kinerja karyawan.

Pencapaian kinerja karyawan Yakes Telkom Kantor Pusat Bandung tahun

2012-2013 cenderung fluktuatif. Hal ini dapat dilihat pada gambar 1.3

0

20

40

60

80

100

120

Terlambat (%)

Hadir (%)

Absen (%)

Page 11: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penilitian … filealihkelola layanan kesehatan kepada Yakes Telkom beserta dengan seluruh karyawan unit kesehatan, disusul oleh DIVRE III

11

Gambar 1.5

Grafik Pencapaian Kinerja Karyawan Yakes Telkom

Kantor Pusat Bandung

Sumber : Internal Yakes Telkom

Di tahun 2012 pada triwulan 1 pencapaian kinerja karyawan sebesar

102,73% kemudian menurun pada triwulan 2 sebesar 100,56% lalu naik di

triwulan 3 sebesar 102,04% dan kemudian menurun kembali di triwulan 4 sebesar

101,57%. Di tahun 2013 triwulan 1 terjadi penaikan pencapaian kinerja sebesar

102,61% kemudian mengalami penuruan pada triwulan 2 sebesar 101,76% lalu

menurun lagi di triwulan 3 sebsesar 98,07% dan di triwulan 4 juga mengalami

penurunan sebesar 96,7%. Sebagai informasi tambahan bahwa gambar diatas

didapat dari penilaian kinerja karyawan yang dinilai menggunakan Sasaran Kerja

Individu (SKI) yang merupakan kesepakatan yang mengikat (perjanjian kerja)

antara atasan langsung (pejabat pemberi tugas) dengan bawahannya (pejabat

pengemban tugas) atas suatu hasil keluaran (output) pekerjaan secara kumulatif

maupun kuantitatif. Penilaian kinerja di Yakes Telkom Kantor Pusat Bandung

dilakukan setiap 3 bulan sekali dan di setiap triwulan ke 4 Yakes Telkom

melakukan survei kepuasan pelanggan terhadap layanan yang telah diberikan.

93%

94%

95%

96%

97%

98%

99%

100%

101%

102%

103%

104%

TAHUN 2012 TAHUN 2013

TW 1

TW 2

TW 3

TW 4

Page 12: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penilitian … filealihkelola layanan kesehatan kepada Yakes Telkom beserta dengan seluruh karyawan unit kesehatan, disusul oleh DIVRE III

12

Manajer di bagian administrasi SDM memberikan informasi bahwa

realisasi pencapaian kinerja karyawan dapat disimpulkan belum optimal karena

belum memenuhi target dan harapan yang ditetapkan Yakes Telkom sebesar

103%. Ketercapaian target 103% artinya karyawan mampu memenuhi

keseluruhantugas yang dilimpahkan kepada mereka dalam bentuk program kerja.

Berdasarkan uraian di atas, maka penulis tertarik untuk melakukan

penelitian pada Yakes Telkom Kantor Pusat Bandung dengan judul “Pengaruh

Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan pada Yakes Telkom Kantor

Pusat Bandung”

1.3 Perumusan Masalah

Maksud dari penelitian ini adalah untuk mengumpulakan data, fakta, dan

informasi yang berkaitan dengan budaya organisasi dan kinerja karyawan pada

Yakes Telkom Kantor Pusat Bandung. Berdasarkan uraian pada latar belakang

penelitian ini, maka yang menjadi permasalahan penelitian ini adalah sebagai

berikut:

1. Bagaimana budaya organisasi di Yakes Telkom Kantor Pusat Bandung?

2. Bagaimana kinerja karyawan di Yakes Telkom Kantor Pusat Bandung?

3. Seberapa besar pengaruh budaya organisasi terhadap kinerja karyawan di

Yakes Telkom Kantor Pusat Bandung?

1.4 Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah, maka diketahui tujuan dari penelitian yang

dilakukan ini, yaitu:

1. Mengetahui budaya organisasi di Yakes Telkom Kantor Pusat Bandung.

2. Mengetahui kinerja karyawan di Yakes Telkom Kantor Pusat Bandung.

3. Mengukur pengaruh budaya organisasi terhadap kinerja karyawan di Yakes

Telkom Kantor Pusat Bandung

1.5 Kegunaan Penelitian

1.5.1 Aspek Teoritis

Page 13: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penilitian … filealihkelola layanan kesehatan kepada Yakes Telkom beserta dengan seluruh karyawan unit kesehatan, disusul oleh DIVRE III

13

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan bagi

perkembangan ilmu sosial, khusus dibidang ilmu manajemen sumber daya

manusia dalam hal pengelolaan budaya organisasi dan kinerja karyawan.

1.5.2 Aspek Praktis

Dengan penelitian ini, penulis berharap dapat meberikan sumbangan yang

berguna kepada berbagai pihak, diantaranya: bagi penulis pribadi, penelitian ini

akan menjadi sesuatu yang berarti, karya yang tidak mungkin tergantikan yang

dapat memberikan kontribusi ilmu dan pengetahuan. Bagi perusahaan, penelitian

ini diharapkan berguna dalam memberikan informasi tambahan bagi perusahaan

dalam mengambil keputusan, tentang bagaimana pengaruh budaya organisasi

terhadap kinerja karyawan, sebagai feedback dari pegawai bagii perusahaan dalam

memecahkan masalah kinerja yang dihadapi oleh perusahaan terutama di Yakes

Telkom Kantor Pusat Bandung.

1.6 Sistematika Penulisan Tugas Akhir

Untuk memudahkan pembaca dalam memahami materi yang terdapat

dalam skripsi, maka penulisan skripsi disusun sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Pada bab ini akan diuraikan secara singkat mengenai gambaran umum

objek penelitian, latar belakang penelitian, rumusan masalah, tujuan penelitian,

kegunaan penelitian, dan sistematika penulisan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LINGKUP PENELITIAN

Pada bab II ini akan diuraikan mengenai tujuan pustaka penelitian,

krangka penelitian, kerangka penelitian, dan ruang lingkup penelitian.

BAB III METODE PENELITIAN

Pada bab III ini akan diuraikan mengenai jenis penelitian yang digunakan,

operasionalisasi variabel, populasi dan teknik sampling, jenis dan teknik

pengumpulan data, narasumber, teknik analisis dan alur penelitian.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Page 14: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penilitian … filealihkelola layanan kesehatan kepada Yakes Telkom beserta dengan seluruh karyawan unit kesehatan, disusul oleh DIVRE III

14

Pada bab IV ini akan diuraikan mengenai karakteristik responden, hasil

penelitian, dan pembahasan hasil penelitian.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Pada bab V ini akan diuraikan mengenai kesimpulan yang diperoleh dari

hasil penelitian, dan saran yang diberikan oleh penulis.