Bab i oke
Transcript of Bab i oke
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Mesin bubut produksi konvesional dalam pengoperasiannya sering
mendapat perlakuan yang tidak sesuai dengan norma dan standar yang ditentukan,
seperti penggunaan jenis pahat (tools), putaran poros (n), dalamnya pemotongan
(t) serta pemakanan (f) yang tidak sesuai dengan standar dan bahan yang akan
dipotong, salah satuelemen yang sangat penting pada mesin bubut adalah roda
gigi. Roda gigi pada umumnya dimaksudkan adalah suatu benda dari logam atau
non logam yang bulat dan pipih pada pinggirnya bergerigi. Roda gigi sangat
berguna untuk memindahkan gaya dari suatu roda gigi ke gigi yang lain.
Pada umumnya roda gigi dibuat dari bahan logam untuk memindahkan
beban yang berat, kalau gaya yang dipindahkan tidak berat dapat digunakan roda
gigi dari bahan non logam. Teknik pembuatan roda
gigi dapat dikerjakan dengan cara di cor, dikerjakan pada mesin frais, dan hober.
Transmisi yang berubah – ubah berangsur-angsur juga dapat diperoleh
menggunakan roda-roda gigi. Salah satu maksud tersebut adalah dipergunakan
pada perkakas pemindah kecepatan, dan merubah beban yang berat menjadi
seringan mungkin. Salah satu roda gigi yang akandi bahas adalah rodaa gigi
lurus. Roda gigi lurus adalah komponen utama system transmisi yang selalu
mengalami kerusakan akiibat dari penyalahgunaan dari parameter parameter
tersebut. Usia aman (life time) rata-rata mesin-mesin produksi adalah 20-30 tahun,
hal juga berlaku untuk roda gigi lurus pada mesin tersebut. Dari hasil observasi di
lapangan terhadap beberapa bengkel mekanik dan laboratorium yang dilakukan,
ternyata bahwa roda gigi ini selalu mengalami kerusakan sebelum masa umur
pakainya habis.
1.2 Tujuan
Adapun tujuan dari perancangan elemen mesin ini adalah:
1. Untuk mengkaji ulang dan melakukan perhitungan standar terhadap desain
roda gigi lurus pada mesin bubut konvensional.
1.3 Manfaat
Manfaat yang ingin dicapai dari perancangan alat ini adalah, penulis
mengetahui desain roda gigi lurus yang dapat bertahan sampai lamanya waktu
pakai.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
BAB III
METODOLOGI
3.1 Perancangan Awal
3.1.1 Diagram Alir Perancangan Alat
Mulai
Penetapan Tema
Pemilihan Elemen Mesin yang akan
dirancang
Studi Literatur, penulisan BAB II
Ya
Tidak
Selesai
Penulisan BAB III(Perhitungan)
Evaluasi
Penulisab BAB IVPenulisan BAB V
Penulisan BAB I
Gambar 3.1Diagram alir perancangan
Keterangan flow chart:
1. Mulai
2. Penetapan tema
Tema dari perancangan adalah perancangan elemen mesin dari mesin bubut
konvensional guna meningkatkan fungsi dari mesin bubut tersebut.
3. Pemilihan elemen mesin yang akan dirancang
Alat ini, menggunakan banyak komponen elemen mesin. Pada perancangan
ini yang akan di rancang ulang adalah roda gigi lurus yang terdapat pada
eretannya.
4. Penulisan BAB I
Pada Bab I, berisi latar belakang, tujuan dan manfaat dari perancangan roda
gigi lurus.
5. Studi literatur dan penulisan BAB II
Setelah menetapkan komponen elemen mesin yang akan dirancang,
selanjutnya dilakukan studi literatur. Referensi utama yang digunakan untuk
perancangan elemen mesin adalah buku Dasar Perencanaan dan Pemilihan
Elemen Mesin Sularso dan Kiyokatsu Suga, 1978.
6. Penulisan BAB III
Pada Bab III, berisi diagram alir perancangan alat, diagram alir perancangan
roda gigi lurus, dan sketsa umum elemen yang akan dirancang.
7. Evaluasi
Evaluasi adalah penentuan apakah perancangan bisa dilanjutkan atau tidak
berdasarkan data- data yang diperoleh sebelumnya.
8. Penulisan BAB IV dan BAB V
Pada BAB IV, berisi hasil dan perhitungan roda gigi lurus. BAB V, berisi
kesimpulan dan saran dari perancangan elemen roda gigi lurus yang terdapat
pada eretan roda gigi lurus.
9. Selesai