Bab 7 paragraph

54

Transcript of Bab 7 paragraph

Page 1: Bab 7 paragraph
Page 2: Bab 7 paragraph

Komponen bahasa

1.Suku kata2.Kata 3.Klausa/frase4.Kalimat 5.Paragraf 6.Esai

Laporan TASurat dinasArtikel Makalah

I. PendahuluanII. IsiIII. penutup

Page 3: Bab 7 paragraph

Pikiran pokok kalimat pokokPikiran penjelas kalimat penjelas

Isi Bentuk

Paragraf:Unit keterampilan berbahasa taraf komposisi, yaitu kumpulan beberapa kalimat yang secara bersama-sama mendukung satu kesatuan pikiran.

Page 4: Bab 7 paragraph

Syarat-syarat Paragraf

1) Kesatuan pikiran

(A) Ada anggapan yang salah bahwa bahasa Indonesia tidak perlu dipelajari, karena sebagai orang Indonesia, sudah tentu kita dapat berkomunikasidalam bahasa Indonesia dengan baik. Apalagi bila hanya digunakan untuk berkomunikasi sehari-hari di lingkungan masyarakat. Cukuplah dengan kemampuan bahasa yang sekedarnya dan sekenanya asal maksudnya dapat diterima oleh lawan bicara. Itulah sebabnya pelajaran bahasa Indonesia di sekolah hanya dianggap sebagai salah satu materi pelajaran tanpa memperhatikan hasil akhirnya, yaitu kemampuan berbahasa.

Page 5: Bab 7 paragraph

Paragraf A terdiri atas satu pikiran dituangkan dalam:Pikiran pokok: Aggapan salah bahwa orang Indonesia tidak perlubelajar bahasa Indonesia.Pikiran penjelas: 1) bahasa Indonesia telah digunakan dalam masyarakat.2) komunikasi tlh lancar dgn bahasa yang sekedarnya3) pelajaran BI tidak mendapatkan perhatian.

Coba perhatikan, apakah pikiran-pikiran tersebut berhubungan satu sama lain, dan memberikan Penjelasan “adanya anggapan yang salah dan apa akibat dari adanya anggapan tersebut.

Bagaimana pendapat Anda?

Page 6: Bab 7 paragraph

(B) Tetapi sedihnya, apabila masyarakat dari suatu negara yang belum memiliki bahasa kesatuannya, maka sudah pasti hal yang demikian, pasti tidak terdapat pada masyarakat tersebut. Maka yang lebihsedih lagi adalah rakyat yang jauh dari kota, di mana kebutuhan daripada mereka tidak dapat diperhatikan dengan seksama. Mereka seperti terisolir, yangmana mereka tidak leluasa memperkenalkan kedaaan daripada tempat dan aspek-aspek kehidupanmereka. Dalam hal ini yang menjadi pionir terhadap daerah itu, sudah pasti dari kaum cerdik pandai. Karena mereka ingin mengetahui serta mempelajari di samping membantu mereka.

Page 7: Bab 7 paragraph

Pikiran pada paragraf B:1.keadaan negara yang tidak mempunyai bahasa persatuan.2. nasib rakyat yang jauh dari kota sangat menyedihkan.3. perlu pionir untuk mempelajari keadaan rakyat.

Apakah kalimat-kalimat paragraf B efektif?Apakah kesatuan pikirannya baik/nyambung?Apakah pikiran-pikiran pada paragraf B?

Jika Anda diminta membuat sebuah paragraf dengan tema I, apa yang hendak Anda tulis?

Page 8: Bab 7 paragraph

Pikiran:Keadaan negara yang tidak mempunyai bahasa persatuan

1.Sejarahnya2.Dampaknya

persatuan dan integrasi bangsakerukunan antar etnisbahasa pengantar dalam pendidikandan sebagainya

3. Langkah menyepakati bahasa persatuan

Page 9: Bab 7 paragraph

(C) Keindahan merupakan salah satu dari kehidupan Rakyat Indonesia. Tahun ini pemerintah menetapkan sebagai tahun lingkungan hidup. Disarankan agar setiap warga negara wajib memelihara keindahan serta kebersihan lingkungan. Di sini nyata sekali tanaman memegang peranan penting. Kita sebagai generasi muda, generasi penerus bangsa, wajib memelihara keamanan pemerintah dan melestarikanlingkungan. Dengan demikian suasana yang sejuk, nyaman,dan tenteram akan dapat terlaksana. Apalagi di kota besar seperti Jakarta ini, perlu sekali adanya penghijauan untuk mengatasi polusi. Selain dapat berfungsi sebagai penghias kota, juga berfungsi sebagai penghisap polusi.

Page 10: Bab 7 paragraph

Pikiran paragraf C1. keindahan merupakan segi kehidupan

rakyat Indonesia.2. penetapan tahun lingkungan hidup oleh

pemerintah.

Apakah kalimat-kalimat paragraf C efektif?Apakah kesatuan pikirannya baik/nyambung?Apakah pikiran-pikiran pada paragraf C?

Dua pikiran tersebut tidak nyambung, dan harus dibuat dalam 2 paragraf yang berbeda.Coba Anda buat paragraf dengan tema 1 dan 2!

Page 11: Bab 7 paragraph

Pengembangan Pikiran:Keindahan merupakan segi kehidupan rakyat Indonesia.

IndahAlamSosial

Darat Laut Udara

PantaiAirDasar

Pasir Karang SunsetWisatawan

Page 12: Bab 7 paragraph

Pengembangan Pikiran:Penetapan tahun lingkungan hidup oleh pemerintah.1.Latar belakang2.Tujuan 3.Kegiatan

upacarajumat bersihprogram kali bersihpenanaman sejuta pohonbebas kendaraan bermotor

4. Pelibatan5. Hasil

Siadibiba: siapa, apa, di mana, bilamana, bagaimana

Page 13: Bab 7 paragraph

2) Kepaduan

a. Repetisi dan kata ganti(D) Ilmu dan teknologi telah menunjukkan peranan dan jasanya dalam kehidupan manusia. Berkat teknologi banyak aspek realitas telah diperdekatkan untuk penyelidikan akal budi manusia. Kedekatan itu memperlihatkan kemungkinan akses yang lebih besar terhadap realitas dan proses realitas. Yah, bahkan melalui teknologi, kepandaian manusia seakan-akan menyatu dengan realitas itu sendiri. Sampai terlihat dalam penguasaan manusia atas pengendalian berbagai proses alamiah.

Page 14: Bab 7 paragraph

(E) Ketika raja melihat Herkules kembali dengan mengenakan jubah singa, ia menjadi pucat karena ketakutan. Ia menyangka seekor binatang raksasa telah datang akan memusnahkannya. Tak terhingga gusarnya ketika Herkules menanggalkan kulit singa, sambil menertawakan dan mengejeknya. Tak pernah sebelumnya orang berani mempermainkan raja. Oleh karena itu, ia bermaksud menguji Herkules dengan tugas yang lebih berat lagi.

Page 15: Bab 7 paragraph

b. Kata Penghubung(F) Sudah beberapa tahun terakhir kita sebagai bangsa Indonesia dilanda kemelut yang bertubu-tubi dan seolah-olah tak ada ujungnya.Ketika tahun 1998 pecah gelombang reformasiyang dipuncaki dengan runtuhnya Orde Baru yang memunculkan harapan baru. Lalu lahir pemerintah baru, kita kira akan muncul pula erabaru yang akan membawa bangsa ini pada kehidupan yang jauh lebih baik.

Page 16: Bab 7 paragraph

c. Perincian dan Urutan Pikiranurutan ruang dan waktu, sebab-akibat, perbandingan, daftar, bergambar, klasifikasi, umum khusus.

c. Perincian dan Urutan Pikiran

urutan ruang dan waktu, sebab-akibat, perbandingan, daftar, bergambar, klasifikasi, umum khusus.

Page 17: Bab 7 paragraph
Page 18: Bab 7 paragraph

3) Kelengkapan

(G) Di antara segala jenis perairan di muka bumi, barangkali sungai yang paling besar artinya bagi manusia.

Apakah kalimat G cukup memberikan bukti “sungai paling penting artinya bagi manusia?”Harus dikembangkan dengan memberikan informasi yang membuktikan bahwa sungai paling penting

Page 19: Bab 7 paragraph

(H) Di antara segala jenis perairan di muka bumi, barangkali sungai yang paling besar artinya bagi manusia. Sahamnya paling besar dalam mematut wajah daratan. Pegunungan dibelahnya sehingga membentuk lembah. Rintis mengikuti lembah itu dengan patuh. Sekarang jalan kereta dan jalan raya mengikutinya juga untuk melintasi tanah pegunungan. Sungai dimanfaatkan sebagai sarana pengangkutan, dan juga sebagai sumber air untuk mengairi tanah pertanian. Sungai juga menyediakan air untuk membangkitkan tenaga listrik.

Page 20: Bab 7 paragraph

Buatlah paragraf yang merupakan kelanjutan paragraf H.

Tema apa yang akan Anda tulis?Anda dapat mengambiltema dari kalimatterakhir, yaitu:

SUNGAI MENYEDIAKAN AIR UNTUK PLTA

Page 21: Bab 7 paragraph

1. Karakter sungai yang baik2. Sungai yang debit airnya tinggi3. Proses pengaliran air ke bendungan4. Kondisi air di bendungan5. Air di bendungan dialirkan ke turbin6. Pergerakan turbin oleh aliran air7. Turbin bergerak, mengerakkan generator8. Gerakan generator menghasilkan tenaga listrik9. Listrik didistribusikan ke rumah-rumah10. Listrik untuk menghidupkan Play Station

SUNGAI MENYEDIAKAN AIR UNTUK PLTA

Page 22: Bab 7 paragraph

Adakah hubungan antara sungai dengan PS?

2

* Paragraf rantai/berkelanjutan

1 7 83 4

10

5 6

9

H

Page 23: Bab 7 paragraph

Paragraf kembang (mengembangkan)

Fungsi sungai dalam kehidupan

1.Mematut wajah daratan2.Membentuk lembah3.Mengalirkan rintis4.Pola jalan raya/kereta5.Sarana pengangkutan6. Irigasi7.PLTA8.Pemelihara ikan9.Sarana arung jeram10.Dayung

11. Berenang12. Pengendali banjir13. Sarana rekreasi14. Penyedia air bersih15. Pembatas wilayah16. MCK17. Memancing 18. Pasar apung19. Penditeksi banjir20. Dan sebagainya

Page 24: Bab 7 paragraph

Masing-masing tema (20) dapat dikembangkanmenjadi masing-masing satu paragrafJika diatur, paragraf-paragraf dapat membentuk Wacana/esai dengan judul . . . .?

56

7 4H

312 Pengembangan

teknik kembang

Page 25: Bab 7 paragraph

Latihan 9

a. Mencari pokok paragraf 1. Perkakas tukang kayu 2. Hewan berteracak

b.Sebutkan penghubung dalam paragraf

c. Mencari paragraf: Produksi pangan

Page 26: Bab 7 paragraph

Letak Kalimat Pokok

Paragraf Deduksi; dimulai dengan pernyataan tentang kalimat pokok berupa kesimpulan, kemudian disusul dengan sejumlah rincian yang menjelaskan/mendukung kesimpulan.

Paragraf Induksi dimulai dengan sejumlah rincian yang kemudian disimpulkan pada akhir paragraf. Dengan demikian,pokok pikirannya terletak di akhir paragraf.

Page 27: Bab 7 paragraph

Paragraf Campuran, meletakkan kalimat pokoknya di awal paragraf dan diulangi pada akhir paragraf. Pengulangan ini berfungsi untuk menegaskan kalimat pokok.

Paragraf Tanpa Kalimat Pokok, biasanya mengungkapkan proses yang disusun berdasarkan urutan waktu. Paragraf ini jarang memiliki kalimat pokok (kesimpulan).

Page 28: Bab 7 paragraph

Latihan 10Buatlah sebuah paragraf dengan pikiran seperti di bawah ini:

1.Pikiran utama : penggantian kapal yang akan dibesituakan Pikiran penjelas :

a. kesiapan industri perkapalan dalam negeri b. kemampuan terbatas

c. pelaksanaan secara bertahap d. impor dapat menghilangkan kesempatan

Page 29: Bab 7 paragraph

2. Pikiran utama : nelayan di daerah kritis harus dikurangi Pikiran penjelas : a. sumber daya perikanan kritis b. potensi sumber daya perikanan c. penyebaran penangkapan ikan

Page 30: Bab 7 paragraph

Kalimat dalam Ragam Ilmiah

Bahasa ilmiah berfungsi menyampaikan informasi dengan cacat yang sekecil-kecilnyamenggunakan bahasa bakudengan ciri cendekia harus utuh dan tuntas, lengkap, padu, jelas,ringkas, dan mengesankan.

Page 31: Bab 7 paragraph

1) Utuh dan Tuntas

Ketelitian dalam tulis-menulis ilmu (data, rumus, nama orang,nama tempat, dan alat hingga ejaan dan tanda baca, juga penulisan lambang dan satuan) Misalnya:Standar penetration testnya berkisar antara 16/30 sampai 68/21 . . .

Notasi 16/30 dan 68/21 tidak jelas merujuk ke mana

Page 32: Bab 7 paragraph

Yang dimaksud adalah: Hasil standar tes penetrasinya menunjukkan angka jumlah pukulan yang berkisar antara 16 untuk pemasukan 30 inci dan 68 untuk pemasukan 21 inci.

Page 33: Bab 7 paragraph

2) Lengkap

Pembaca tidak bertanya-tanya, jelas, wajar. Semua data yang diperlukan harusdikemukakan secara proporsional.

Contoh:Iklim dan tanah yang diperlukan untuk tumbuh kedelai adalah iklim yang kering dan panas, maka dari itu tanaman kedelai lebih banyak terdapat di Jawa Tengah dan di Jawa Timur daripada di Jawa Barat . . .

Page 34: Bab 7 paragraph

Seharusnya: Iklim dan tanah yang sesuai untuk penanaman kedelai ialah panas dan kering, tanaman kedelai banyak tumbuh di Jawa Tengah dan di Jawa Timur yang lebih panas dan kering daripada di Jawa Barat yang dingin dan bawah.

Page 35: Bab 7 paragraph

3) Padu

Semua uraian tertuju ke sasaran tanpa ada pencampuran pokok atau unsur di luar masalah.Aliran perhatian tidak terputus. Unsur yangdapat mengganggu harus dihilangkan.

Cara menghindari pemutusan perhatian antara lain:• Menempatkan pendukung sebagai catatan kaki (spasi kecil).• Menempatkan penjelas pada aposisi (tanda pisah/--).

Page 36: Bab 7 paragraph

4) Jelas dan Berpusat pada Masalah

Agar tidak salah tafsir harus lugas dan jelas serta sederhana tanpa basa-basi.

Perhatikan kalimat (kurang jelas) berikut ini:Gempa bumi dan tanda waktu yang disiarkan oleh RRI setiap pagi adalah peristiwa-peristiwayang tidak asing bagi rakyat Indonesia

Page 37: Bab 7 paragraph

Seharusnya:Berita tentang gempa bumi adalah hal yang lumrah bagi rakyat Indonesia karena hal itu sering terjadi di sini. Tanda waktu yang disiarkan RRI setiap pagi merupakanhal yang tidak asing bagi pendengar radio di Indonesia.

Page 38: Bab 7 paragraph

5) Sederhana dan ringkas

Bahasa ilmiah mengharuskan uraian yang padat, tetapitidak dengan cara pemendekan, bahasa kawat/ SMS atau penggunaan akronim umum, sebaliknya pengulangan kata/ungkapan jika mungkin dihindari. Peringkasan laporan ilmiah dapat dilakukan dengan pembuatan tabel, diagram.

Page 39: Bab 7 paragraph

6) Kuat dan Mengesankan

Pemikiran bersistem menghasilkan penuturan bersistem pula. Sistem dalam penyusunan gagasan yang paling wajar.Perhatikan contoh berikut:

(U) Banyak masalah-masalah di daerah aliran sungai akan memberikan tanggung jawab beberapa instansi dalam pengelolaan dan pemeliharaannya.

Seharusnya: (V) Karena banyaknya masalah di daerah aliran sungai, tanggung jawab pengelolaannya dibebankan kepada beberapa instansi.

Page 40: Bab 7 paragraph
Page 41: Bab 7 paragraph

Latihan 11

1. Dunia saat ini sedang mencari obat yang efektif untuk mencegah dan mengobati aids yang ganas dan mematikan itu.2. Proyek akhir mahasiswa itu memakan biaya yang sangat besar sehingga para mahasiswa merasa perlu untuk memikirkan kembali hal tersebut.3. Montir mengganti tali kipas mesin mobil yang rusak dengan mengendorkan baut yang terdapat pada bagian alternator, bagian dinamo, dan poros torak mesin.4. Pemerintah harus memikirkan bagaimana cara untuk mengatasi kecurangan Ujian Nasional agar tidak berulang lagi.5. Berdasarkan data informasi saat ini, modus kejahatan dengan menggunakan sarana telekomunikasi canggih semacam telepon seluler ini kini tengah mewabah di sejumlah kota besar.

Page 42: Bab 7 paragraph

(H) Di antara segala jenis perairan di muka bumi, barangkali sungai yang paling besar artinya bagi manusia. Sahamnya paling besar dalam mematut wajah daratan. Pegunungan dibelahnya sehingga membentuk lembah. Rintis mengikuti lembah itu dengan patuh. Sekarang jalan kereta dan jalan raya mengikutinya juga untuk melintasi tanah pegunungan. Sungai dimanfaatkan sebagai sarana pengangkutan, dan juga sebagai sumber air untuk mengairi tanah pertanian. Sungai juga menyediakan air untuk membangkitkan tenaga listrik.

Page 43: Bab 7 paragraph

Sungai, perairan paling bermanfaat bagi manusia

1.Mematut wajah daratan2.Membentuk lembah3.Mengalirkan rintis4.Pola jalan raya/kereta5.Sarana pengangkutan6.Irigasi7.PLTA

Page 44: Bab 7 paragraph

Buatlah 3 paragraf dengan tema utama:Fungsi sungai sebagai

1.Pola jalan raya2.Sarana pengangkutan3. Irigasi4.PLTA5.Pemelihara ikan6.Sarana arung jeram7.Sarana lomba dayung 8. Berenang9. Pengendali banjir10. Sarana rekreasi11. Penyedia air bersih12. Pembatas wilayah

13. MCK14. Memancing 15. Pasar apung16. Penditeksi banjir17. Pembuangan limbah rumah tangga/pabrik18. Penyelamatan di gunung19. Sarana mencari nafkah (sampah) 20. Jalan pintas (rakit)

Page 45: Bab 7 paragraph

Fungsi sungai untuk mematut wajah daratan

Kerangka paragraf I: daratan sebagai sarana hidup

Kerangka paragraf II: sungai sebagai penghias daratan

Kerangka paragraf III: sungai menyuburkan daratan

Page 46: Bab 7 paragraph

Sistematika Kerangka

I. PendahuluanLatar belakang/permasalahan

2. Isi Fakta

3. Penutup Solusi/dampak

Page 47: Bab 7 paragraph

Fungsi sungai untuk mematut wajah daratanKerangka I: daratan sebagai sarana hidupa. Tuhan menciptakan daratanb. Macam-macam bentuk daratanc. Manusia menggunakan daratan Kerangka II: sungai sebagai penghias daratana. Daratan tidak lengkap tanpa sungaib. Sungai sangat bermanfaat bagi manusiac. Dengan sungai daratan menjadi anugrahKerangka III: sungai menyuburkan daratana. Daratan dapat ditanamib. Hasilnya menjadi bahan pangan manusiac. Manusia hidup dalam kesejahteraan

Page 48: Bab 7 paragraph

Kalimat pokok: Daratan sebagai sarana hidup

Kalimat penjelas: 1) Tuhan menciptakan daratan2) Bentuk daratan3) Manusia menggunakan daratan

Page 49: Bab 7 paragraph

Manusia diciptakan Tuhan untuk hidup di dunia dengan memanfaatkan daratan. Daratan terciptalengkap sebagai sarana hidup manusia, hal ini karena manusia diciptakan dari tanah (sebagaiunsur daratan). Daratan ada yang berupa dataran tinggi, dataran rendah, dan dataran luas; yang masing-masing mempunyai kegunaannya. Manusia menggunakan daratan sebagai sarana bercocok tanam yang hasilnya dapat dikosumsi untuk menyambung hidupnya dan akhirnya dapatmelaksanakan tugasnya sebagai manusia.

P1: Daratan sebagai sarana hidup

Page 50: Bab 7 paragraph

PRODUKSI PANGAN

1.Sumber air dalam pertanian2.Energi pertanian3.Biaya pertanian

Page 51: Bab 7 paragraph

1. Sumber air dalam pertaniana. Air penting sebagai kosumsi rumah tinggalb. Air diperlukan juga untuk pertanian, industri.c. Lokasi sungai semakin terbatas.d. Padahal kebutuhan air semakin meningkat.

2. Energi pertaniane. Komposisi energi pertanian (termasuk air)

lebih besar daripada hasil panen.f. Bermacam-macam energi pertanian

3. Biaya produksi pertaniang. Harga pupuk dan pestisida semakin tinggih. Terjadi peningkatan biaya produksi pupuk i. Biaya pertanian semakin tinggi y. Kapasitas produksi memerlukan waktu

Page 52: Bab 7 paragraph

Pengadaan dan pemeliharaan sumber daya air merupakan masalah penting selain konsumsi rumah tinggal. Sumber daya air diperlukan untuk pengairan pertanian dan kebutuhan industri di banyak negara bagian dunia dewasa ini. Lingkungan sungai yang dianggap tepat untuk waduk dan bendungan telah digarap sehingga perluasan wilayah untuk sumber saluran air menjadi semakin terbatas. Lokasi yang paling tepat sudah semakin sulit untuk digarap atau ditemukan, sementara itu, peningkatan produksi pangan memerlukan sarana energi yang tidak sedikit dalam sistem ekonomi pertanian modern.

Page 53: Bab 7 paragraph

Jumlah dan komposisi sarana energi untuk menghasilkan pangan seringkali lebih besar pada proses produksinya daripada komponen dalam bahan pangan sendiri sebagai hasil panen. Produksi pertanian yang “padat energi”. Sarana energi, sebagian besar diperlukan untuk kegiatan pengolahan pangan, pengangkutan, pergudangan, dan penyimpanan, pengawetan, distribusi, dan sebagainya

Page 54: Bab 7 paragraph

Sehubungan dengan hal di atas, harga pupuk, pestisida, dan sebagainya akan terletak pada tingkat yang lebih tinggi daripada halnya dalam dasawarsa yang lampau. Hal itu sebabnya oleh biaya produksi yang meningkat untuk membiayai konstruksi sejumlah pabrik pupuk yang baru, dan karena kenaikan harga bahan baku yang berupa gas, beberapa bahan mineral, dan lain-lain. Pada masa depan produksi pangan terpaksa berdasarkan pada harga energi yang lebih tinggi, biaya modal yang meningkat, dan biaya operasional yang lebih besar. Sementara itu, untuk meluaskan kapasitas produksi, diperlukan jangka waktu.