Bab 6 - Lingkungan Biotik Dan Abiotik - SUHU DAN KELEMBABAN BARU

download Bab 6 - Lingkungan Biotik Dan Abiotik - SUHU DAN KELEMBABAN BARU

of 17

Transcript of Bab 6 - Lingkungan Biotik Dan Abiotik - SUHU DAN KELEMBABAN BARU

Bab 6 AGROKLIMATOLOGI

SUHU

SUHU UDARA DAN SUHU TANAHSuhu---Derajat panas atau dinginyang diukur berdasarkan skala tertentu dengan menggunakan berbagai tipe thermometer

Panas

Energi total dari pergerakan molekul suatu benda diperoleh langsung dari radiasi bumi (radiasi terestris)

---

Sumber energi suhu udara

Satuan panas : calori atau joule oC oF Satuan suhu : oR

oK

80 100 (100+32) 273 Kebutuhan panas yang diperlukan untuk menaikan suhu 1oC disebut PANAS JENIS, besarnya berbeda-beda tergantung dari bendanya. Contoh :

Air Udara Uap Air Tanah

1,00 cal.g-1,oC-1 0,24 0,5 0,20

Benda yang panas akan memberikan panasnya pada benda yang lebih dingin

Cara perpindahan panas : Konduksi (tumbukan) Konveksi (aliran) Radiasi (pancaran) Dalam

proses cuaca perpindahan panas banyak dilakukan dengan cara konveksi Semakin tinggi tempat, suhu udara semakin rendah

PENYEBARAN SUHU DIPERMUKAAN BUMI

Faktor :Jumlah radiasi per hari/tahun Daratan dan lautan Ketinggian tempat Kemiringan Panas laten (terkandung dalam uap air) Angin

PENYEBARAN SUHU DENGAN WAKTUPerbedaan radiasi matahari dengan radiasi bumi

Penyebaran Suhu dengan Waktu Perbedaan radiasi matahari dengan radiasi bumiRadiasiA2 4 6 8 10 12

InsolasiRadiasi BumiB

14

16

18

20

22

A = Suhu minimum B = Suhu maksimum

Waktu

Suhu rata-rata harian bulanan, tahunan

Cara perhitungan suhu rata-rata harian :1. 2. T 13.30 + T17.30 4 Pengaruh suhu pada pertumbuhan dan perkembangan tanaman + 2 2 x T07.00 + T mak T min

SUHU KARDINAL : Suhu maksimum Suhu optimum Suhu minimum

Contoh Suhu KardinalNo Tanaman 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 Suhu Lingkungan ( oC) Minimum/ Kisaran Maks Dorman Optimum Kubis 5 10 - 16 24 Apel -18 11 - 20 24 Kentang -2 15 - 20 26 Gandum 5 15 - 20 25 Bit gula 5 18 - 22 30 Wortel 14 7 - 24 35 Tomat 2 18 - 24 26 Melon 15 25 - 27 44 Sorghum 10 26 - 29 44 Pisang 10 25 - 30 37 Asparagus 10 24 - 30 35 Semangka 15 22 - 30 40 Kapas 15 25 - 30 35 Tembakau 15 20 - 30 35 Tebu 15 22 - 30 35 Padi 18 22 - 30 25 Tinggi Tempat Optimum (m dpl) Diatas 1600 Diatas 1000 1000-1900 1000-1900 700-1400 Di atas 400 400-1400 Dibawah 200 Dibawah 100 Dibawah 200 Dibawah 400 Dibawah 700 Dibawah 200 Dibawah 1000 Dibawah 700 Dibawah 700

Suhu

> mak

Enzim-enzim tidak berfungsi, akumulasi zat beracun, transpirasi cepat tanaman layu, koagulasi protein Suhu

< min

Respirasi turun, translokasi turun, frost

SUHU TANAH DIPENGARUHI :

Faktor Luar : semua unsur iklim Faktor Dalam : tekstur, struktur, kadar air, kandungan bahan organik, warna Faktor Topografi : kemiringan lereng, permukaan air tanah, vegetasi

umumnya siang hari : suhu tanah > suhu udara, sedangkan pada malam hari suhu tanah < suhu udaraSUHU TANAH MEMPENGARUHI : Reaksi-reaksi kimia tanah Kegiatan mikroba tanah Proses fisiologis tanaman Sistem perakaran Transpirasi dan fotosintesa Produksi bahan kering Pembungaan dan pembuahan

MODIFIKASIUNSUR SUHU UDARA : Irigasi curah Rumah kaca Pohon pelindung Kompor Pemanas Pembuatan Rorak UNSUR SUHU TANAH Mulsa Pengairan Pengolahan tanah

KELEMBABAN UDARAKelembaban udara : Banyaknyauap air yang ada (terkandung) di atmosfir Asal Uap air : Evaporasi dan transpirasi Perubahan kadar uap air penting : penduga proses terjadinya hujan pengatur suhu dipermukaan bumi jumlah enersi laten

Penyebaran kelembaban berbeda secara :

Vertikal (ketinggian) Horisontal (lintang) Vertikal : semakin tinggi, berkurang 10 -12 km Uap air tidak ada Proses cuaca dan iklim pada lapisan troposfir Horisontal : besar letak lintang, berkurang Uap air tinggi di equator, terendah di kutub

SATUAN PENGUKURAN KELEMBABAN

Kelembaban mutlak (Absolute Humidity) Satuan : g/m3 udara Kelembaban spesifik (Specific Humidity) Satuan : g/kg udara Kelembaban relative (Relative Humidity) = RH = Nisbi Satuan : %

Digunakan dalam bidang klimatologiKejenuhan ada titik-titik air RH siang hari umumnya < RH malam hari RH maksimum terjadi pada pagi hari sebelum matahari terbit Suhu Kejenuhan disebut TITIK EMBUN Proses Uap Air Cair : Kondensasi RH di Indonesia Besar pada musim hujan dan Kecil pada musim kemarau Musim hujan penyakit berkembang baik Penyimpanan benih : kelembaban rendah