BAB 4 revisi 2 .doc
-
Upload
trisno-ady -
Category
Documents
-
view
234 -
download
8
Transcript of BAB 4 revisi 2 .doc
BAB IV
METODE PENELITIAN
4.1 Desain Penelitian
Penelitian ini adalah jenis deskriptif yaitu bertujuan untuk
mendeskripsikan (memaparkan) peristiwa-peristiwa penting yang terjadi pada
masa kini desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah cross sectional
(Nursalam, 2011)
Penelitian cross sectional adalah jenis penelitian merupakan rancangan
penelitian dengan melakukan pengukuran atau pengamatan pada saat bersamaan
atau melakukan pemeriksaan status paparan dan status penyakit pada titik yang
sama. (Hidayat, 2010)
32
33
4.2 Kerangka Kerja
Berdasarkan rumusan masalah, maka kerangka kerja pada penelitian ini
adalah sebagai berikut:
Gambar 4.2 Kerangka Kerja Hubungan Status Gizi dengan kejadian Rematoid Artritis Puskesmas Sawan I
Populasi PenelitianPenderita Rematoid Artritis yang berkunjung di Puskesmas Sawan 1 68 orang
Sampling Penelitian Nonprobablity Sampling dengan teknik Purposive Sampling
Sampel Penelitian58 orang sesuai dengan kriteria inklusi
Instrument Penelitan Lembar Observasi
Penyajian Hasil Penelitian
Analisa Data Univariat
Analisa data digunakan pada data demografi,jenis kelamin, pengukuran IMT
(Indeks Masa Tubuh)
Analisa Data Bivariat
Untuk mengukur hubungan antara variabel independen dengan dependen menggunakan
uji Chi Square.
34
4.3 Tempat dan Waktu Penelitian
4.3.1 Tempat Penelitian
Penelitian ini akan dilakukan di Puskesmas Sawan 1
4.3.2 Waktu Penelitian
Waktu penelitian dilaksanakan selama kurang lebih 7 hari dimulai bulan
Juli
4.4 Populasi, Sampel dan Teknik Sampling Penelitian
4.4.1 Populasi
Populasi adalah sekelompok subjek dengan karakteristik tertentu
(Nursalam, 2008). Populasi dalam penelitian ini adalah semua pasien Rematoid
Artritis yang berkunjung ke Puskesmas Sawan 1 sebanyak 68 orang
4.4.2 Sampel
Sampel adalah sebagian individu yang diselidiki dari keseluruhan individu
penelitian (Nursalam, 2008). Sampel dalam penelitian ini adalah semua penderita
Rematoid Artritis yang berkunjung di puskesmas sawan 1 dan tercatat di rekam
medic.
4.4.3 Teknik Pengambilan Sampel
Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah
Nonprobability Sampling dengan Teknik sampel yang digunakan adalah
Purposive Sampling yaitu teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu
dan untuk tujuan tertentu.
35
Besar sampel dalam penelitian ini menggunakan rumus solvin:
n =
n =
n = 58.1
Keterangan:
n = Ukuran sampel
N = Ukuran populasi
e = Persen kelonggaran ketelitian ( 95%/0.05)
Berdasarkan perhitungan rumus di atas jumlah sampel minimal dalam
penelitian ini adalah 58 (dibulatkan). Penelitian ini akan menggunakan sampel
sebanyak 58 orang.
Adapun penjelasannya adalah:
1) Kriteria Inklusi
Kriteria inklusi adalah karakteristik umum subjek penelitian dari suatu
populasi target yang terjangkau dan akan diteliti. Kriteria inklusinya adalah:
a) Pengunjung di Puskemas Sawan 1 yang menderita Rematoid Artritis
berumur 35 sampai 50 tahun dan tercatat di rekam medik.
b) Pasien yang bisa berkomunikasi dengan baik.
36
2) Kriteria Eksklusi
Kriteria eksklusi adalah menghilangkan atau mengeluarkan subjek yang tidak
memenuhi kriteria inklusi. Kriteria eksklusinya yaitu:
a) Pasien yang tidak bersedia jadi responden.
b) Pasien dengan komplikasi penyakit penyerta seperti (Osteopoeosis,
Skoliosis, Lordosis, gout Artritis).
4.5 Jenis dan Cara Pengumpulan Data
4.5.1Jenis Pengumpulan Data
Jenis data dalam penelitian ini menggunakan data primer, yaitu
data yang diperoleh dari sumber pertama hasil pengamatan saat penelitian
(Hariwijaya dan Trinton, 2005). Pada penelitian ini data yang
dikumpulkan adalah kejadian Rematoid Artiritis.
4.5.2Cara Pengumpulan Data
Menggunakan metode observasi. Observasi merupakan cara
pengumpulan data dengan mengadakan pengamatan secara langsung kepada
responden penelitian untuk mencari perubahan atau hal-hal yang akan diteliti.
Pengumpulan data dengan cara observasi ini dapat digunakan apabila objek
penelitian adalah perilaku manusia, proses kerja, atau responden kecil
(Hidayat, 2007).
37
Langkah-langkah pengumpulan data dalam penelitian ini adalah
sebagai berikut:
1) Tahap Persiapan
a. menyiapkan lembar persetujuan menjadi responden
b. Menyiapkan lembar observasi pengunjung
c. Menyiapakan alat-alat pengukuran berat badan dan tinggi badan
2) Tahap Pelaksanaan:
a. Mengukur IMT (Indeks Massa Tubuh) pengunjung Puskesmas Sawan
1lalu dicatat dalam form penelitian yaitu lembar observasi.
b. Melihat rekam medis pasien
4.5.3Instrumen pengumpulan data
Instrumen pengumpulan data adalah alat-alat yang digunakan untuk
mengumpulkan data (Siswanto, 2014). Intrumen yang digunakan dalam penelitian
ini untuk pengumpulan data adalah alat pengukur berat badan dengan
menggunakkan timbangan berat badan dan tinggi badan dengan menggunakan
statur meter serta lembar observasi untuk mencatat hasil pengukuran.
4.5.3.1 Validitas Dan Reliabilitas
Validitas adalah pengukuran atau pengamatan yang berarti prinsip
kehandalan instrumen dalam mengumpulkan data, instrumen harus dapat
mengukur apa yang seharusnya diukur (Nursalam, 2008).
38
Reliabilitas adalah kesamaan hasil pengukuran atau pengamatan bila fakta
atau kenyataan hidup tadi diukur atau diamati berkali-kali dalam waktu yang
berlainan (Nursalam, 2008).
Keputusan uji bila r hitung lebih besar dari r tabel maka variabel valid
sedangkan bila r hitung lebih kecil dari r tabel maka variabel tidak valid. Setelah
semua pertanyaan dinyatakan valid dilakukan uji reliabilitas yaitu untuk melihat
tingkat konsistensi suatu instrumen. Salah satu metode pengujian reliabilitas
adalah dengan metode alpha-chonbach. Standar yang digunakan dalam
menentukan reliabilitas dan tidaknya suatu instrumen penelitian umumnya adalah
perbandingan antara nilai r hitung dengan r tabel pada taraf kepercayaan 95% atau
tingkat signifikan 5%. Apabila dengan metode alpha-chonbach, maka nilai r
hitung diwakili oleh nilai alpha. Apabila alpha hitung lebih besar dari r tabel dan
alpha hitung bernilai positif, maka suatu instrument dapat disebut reliabilitas.
Tabel 4.5 Tingkat Reliabel berdasarkan Nilai Alpha
Alpha Tingkat Reliabilitas
0,00 s.d 0,20 Kurang reliable>0,20 s.d 0,40 Agak reliable
>0,40 s.d 0,60 Cukup reliable
>0,60 s.d 0,80 Reliabel
>0,80 s.d 1,00 Sangat reliable
39
4.6 Pengolahan dan Analisis Data
4.6.1 Pengolahan Data
4.6.1.1 Editing
dilakukan untuk mengetahui apakah data sudah sesuai dengan ketentuan
dan pengamatan yang dilakukan. Editing dalam penelitian ini dilakukan juga
dalam penulisan lembar observasi serta hasil yang dicatat. Peneliti memasukkan
data ke dalam komputer dan melakukan analisis data dengan menggunakan
program komputer.
4.6.1.2 Coding
Memberikan kode atau sering disebut dengan “coding” adalah
mengklasifikasikan jawaban-jawaban responden atau klien ke dalam kategori,
biasanya klasifikasi dilakukan dengan cara memberikan kode angka pada masing-
masing jawaban. Selanjutnya data hasil penelitian dimasukkan (entry data).
Dengan cara memberikan kode:
Skor 25.00 - >30.00 gizi lebih (1)
Skor 18.50 – 24.99 gizi baik(2)
Skor <18.50 gizi kurang (3)
4.6.1.3 Entring Data
40
Entry data merupakan proses memasukkan data ke dalam komputer pada
data yang telah diberikan kode untuk memudahkan dalam pengambilan kembali
bila diperlukan.
4.6.1.4 Tabulating
Tabulating adalah kegiatan untuk meringkas data yang masuk ke dalam
tabel yang disediakan. Setelah data terkumpul data tersebut disajikan dalam
bentuk tabel dan narasi.
4.6.2 Analisa Data
4.6.2.1 Analisa Univariat
Uji Univariat adalah analisa yang bertujuan untuk menjelaskan/
mendeskripsikan karakteristik masing-masing variabel yang diteliti
(Hastono, 2007). Dari analisa uji univariat akan diperoleh frekuensi, presentase,
standar deviasi dan mean.
Analisis ini dilakukan dengan tujuan untuk mengidentifikasi tiap variabel
yang akan diteliti secara terpisah dengan membuat tabel frekuensi dari masing-
masing variabel. Variabel independen yang terdapat dalam penelitian status gizi
sedangkan variabel dependennya adalah Rematoid Artritis
4.6.2.2 Analisa Bivariat
Untuk mengetahui ada dan tidaknya hubungan antara status gizi dengan
penyakit Rematoid Artritis digunakan rumus sebagai berikut:
41
a) Mencari frekuensi harapan (Fe) pada tiap sel dengan rumus:
b) Mencari Chi Square dengan rumus:
X1²
c) Mencari X2² tabel dengan rumus:
dk = (k-1) (b-1)
d) Membandingkan X1² hitung dengan X2² tabel:
Jika X1²hitung > X2² tabel maka Ho ditolak artinya signifikan
Jika X1²hitung < X2² tabel maka Ho diterima artinya tidak signifikan
4.7. Etika Penelitian
Etika dalam penelitian merupakan hal yang sangat penting dalam
pelaksanaan sebuah penelitiaan mengingat penelitian keperawatan akan
berhubungan langsung dengan manusia, maka segi etika penelitian harus
diperhatikan karena manusia mempunyai hak asasi dalam kegiatan penelitian
(Nursalam, 2011 dalam Sudiana, 2013).
Keterangan:k : banyaknya kolomb : banyaknya baris
42
Dalam penelitian ini sebelum melakukan penelitian, peneliti harus
meminta persetujuan calon partisipan untuk menjadi partisipan penelitian. Setelah
mendapat persetujuan barulah dilaksanakan penelitian dengan memperhatikan
etika-etika dalam melakukan penelitian yaitu:
4.7.1 Informed Consent
Pada saat penelitian peneliti menjelaskan kepada responden ke masing-
masing wisama tentang penelitian yang akan dilakukan dengan tujuan untuk
mencari persetujuan kepada responden dan bersedia untuk menjadi partisipan
dalam penelitian. Setelah di jelaskan klien diberikan lembar informed consent
untuk persetujuan menjadi responden dalam penelitian, apabila partisipan tidak
bersedia maka peneliti harus menghormati hak partisipan. Seperti yang telah di
jabarkan pada lampiran 4 dan 5.
4.7.2 Anonimity (Tanpa nama)
Pada saat penelitian pengisian lembar data demografi tidak diberikan atau
dicantumkan nama responden dengan lengkap pada lembar tersebut melainkan
hanya menuliskan kode pada lembar pengumpulan data atau hasil penelitian yang
disajikan, misalkan nama responden Wayan Tantri hanya di tulis WT saja. Seperti
yang telah dicantumkan pada lampiran 6.
4.7.3 Confidentiality (Kerahasiaan)
Pada saat penelitian untuk menjamin kerahasiaan dari hasil penelitian baik
informasi maupun masalah-masalah lainnya, semua responden yang telah
43
dikumpulkan dijamin kerahasiaannya oleh peneliti, hanya kelompok data tertentu
yang dilaporkan pada hasil penelitian