BAB 4 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …thesis.binus.ac.id/doc/bab4/2008-1-00010-aksi bab...
Transcript of BAB 4 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …thesis.binus.ac.id/doc/bab4/2008-1-00010-aksi bab...
BAB 4
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN IKLAN
DAN PENERIMAAN KAS RAKYAT MERDEKA GROUP
4.1. The task
4.1.1 Purpose
Rakyat Merdeka Group merupakan perusahaan yang berperan dalam
penyampaian informasi lewat media surat kabar atau tabloid, dan lain-lain.
Mengingat dalam proses bisnisnya, Rakyat Merdeka Group masih
menggunakan dua sistem yaitu secara terkomputerisasi dan manual (non-
computerized), maka dalam pengembangan sistem informasi akuntansi pada
perusahaan ini dimaksudkan untuk mendukung pencatatan dan pengendalian
internal kegiatan harian penjualan iklan dan penerimaan kas perusahaan mulai dari
kegiatan penerimaan pemasangan iklan, kegiatan penjualan iklan, dan kegiatan
penagihan, dan penerimaan pembayaran sehingga dapat menghasilkan informasi
akuntansi yang akurat, efisien, dan dapat diandalkan.
4.1.2 System Definition
Sistem Informasi Akuntansi Rakyat Merdeka Group dapat membantu
menangani pencatatan aktivitas harian perusahaan yang berhubungan dengan
penjualan iklan dan penerimaan kas. Sistem ini menggunakan PC biasa berbasis
Windows dan dengan arsitektur client yang akan terhubung pada server dengan
menggunakan LAN. Pengembangan dilakukan berdasarkan usulan perbaikan dari
temuan permasalahan dalam aktivitas berjalan perusahaan. Untuk lebih jelasnya,
76
system definition dari sistem informasi akuntansi penjualan iklan dan piutang
usaha Rakyat Merdeka Group dapat dilihat tabel di bawah ini.
Functionality Mendukung kegiatan penjualan iklan dan penerimaan kassehingga dapat menghasilkan informasi penjualan iklan dan penerimaan yang baik dan dapat di andalkan.Sistem Informasi (SI) yang baik antara bagian Iklan, bagian Pracetak, dan bagian Keuangan. Dengan menerapkan SI online, maka dapat menghilangkan masalah piutang dan menghapus bad debt.
Application Domain Pesanan pemasangan iklan, pengecekan space iklan,penayangan iklan, pembuatan faktur dan penerimaan.
Condition SIA penjualan iklan dan penerimaan kas ini dikembangkan pada kondisi di mana sistem ini berfungsi sebagai sarana yang mendukung kinerja dan sumber daya manusia, baik yang telah memahami maupun belum terhadap konsep penjualan iklan.
Technology Personal Computer (PC) yang terhubung ke servermelalui LAN serta dilengkapi beberapa perangkat umum lainnya seperti printer, scanner.
Objects Customer, bagian Iklan, bagian Pracetak, bagian Keuangan, bagian Akunting, sales order, penayangan iklan, pelunasan, faktur, DP, iklan.
Responsibility Sarana administrasi yang efektif dan efisien dalam pencatatan dan penyediaan informasi penjualan iklan dan penerimaan serta sebagai media komunikasi yang baik antara bagian-bagian terkait.
Tabel 4.1 System Definition dengan Kriteria FACTOR
4.1.3 Context
Problem Domain
Pada gambar di bawah ini menunjukkan usulan perbaikan prosedur
penjualan iklan dan penerimaan kas pada Rakyat Merdeka Group.
77
Gambar 4.1 Rich Picture Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Iklan dan Penerimaan Kas yang Diusulkan
Keterangan:
SO : Sales Order
FPS : Faktur Pajak Standard
78
Penjualan iklan pada Rakyat Merdeka Group tidak menggunakan analisis
umur piutang. Bagian Akunting tidak masuk dalam sistem ini karena hanya
bertugas mencatat.
Prosedur penjualan iklan dimulai dari customer berminat untuk memasang
iklan dengan memberi materi iklan pada bagian Iklan untuk mengecek
ketersediaan space. Jika space iklan tersedia maka bagian Iklan memberitahu.
Bagian Iklan mengentry pesanan untuk memasang iklan. Setelah
mengentry, kemudian memberikan konfirmasi SO pada customer melalui fax.
Bagian Keuangan melihat SO yang dapat digunakan membuat faktur guna untuk
menagih customer untuk membayar atas biaya pemasangan iklan. Bagian Pracetak
mengkonfirmasi tentang iklan yang telah siap ditayang, melalui sistem setelah
konfirmasi SO dikirim ke customer.
Berdasarkan SO yang telah dientry bagian Iklan, kemudian bagian
Keuangan membuat dan mencetak faktur, guna untuk penagihan pada customer.
Customer telah membayar lunas maka lanjut pada proses penayangan iklan.
Customer yang tidak membayar lunas, maka proses penayangan iklannya akan
ditangguhkan. Bagian Keuangan menginput pembayaran berdasarkan bukti
transfer yang berguna untuk menghasilkan laporan penerimaan per periode.
Selanjutnya bukti transfer diarsipkan. Bagian Akunting mencetak jurnal penjualan
dan jurnal penerimaan kas.
Bagian Pracetak mengecek dari sistem tentang customer yang telah
membayar guna untuk menayangkan iklan. Setelah iklan ditayang, bagian Pracetak
memasukkan konfirmasi pada sistem bahwa iklan telah tayang. Setelah iklan
tayang, maka bagian Iklan dapat mencetak laporan penjualan per-periode dan
79
bagian Pracetak dapat membuat laporan iklan yang telah ditayangkan per-periode.
Application Domain
Sistem dimaksudkan harus dapat mendukung tugas-tugas dan tanggung
jawab yang ditangani oleh bagian Iklan, Keuangan, Pracetak dan Akunting.
Berikut ini merupakan tugas-tugas utama dalam aplikasi domain sistem meliputi
pesanan pemasangan iklan, pengecekan space iklan, penayangan iklan, pembuatan
faktur, dan penerimaan.
4.1.4 Structure
Gambar di bawah ini menunjukkan karyawan yang akan menggunakan
SIA Penjualan iklan dan Penerimaan Kas Rakyat Merdeka Group adalah karyawan
bagian Iklan, karyawan bagian Pracetak, karyawan bagian Keuangan, dan
karyawan bagian Akunting.
Gambar 4.2 Struktur dari “Karyawan”
80
Gambar di bawah ini adalah struktur “Customer” hanya terdiri dari
customer.
Gambar 4.3 Struktur dari “Customer”
Gambar di bawah ini adalah struktur “Pemesanan” terdiri dari satu sales
order memiliki struktur asosiasi dengan satu iklan dan satu pricelist.
Gambar 4.4 Struktur dari “Pemesanan”
Gambar di bawah ini adalah struktur “Penerimaan Kas” yang terdri dari
satu faktur memiliki struktur asosiasi dengan satu pembayaran.
Gambar 4.5 Struktur dari “Penerimaan Kas”
Gambar di bawah ini menunjukkan class diagram lengkap dari SIA
Penjualan Iklan dan Penerimaan Kas Rakyat Merdeka Group.
81
Gambar 4.6 Class Diagram Lengkap SIA Penjualan Iklan dan Penerimaan Kas
Hubungan antara class “KaryawanBagianIklan” dengan “SalesOrder”,
“SalesOrder” dengan “Customer”, “SalesOrder” dengan “Iklan”, “SalesOrder”
dengan “PriceList”, dan “Iklan” dengan “KaryawanBagianIklan” terjadi ketika
melakukan pemesanan untuk pemasangan iklan. Hubungan antara class
“KaryawanBagian Pracetak” dengan “Iklan” terjadi ketika melakukan peng-
update-an space iklan. Hubungan antara class “KaryawanBagian Pracetak” dengan
“SalesOrder” terjadi ketika melakukan penayangan iklan. Hubungan antara class
“Faktur” dengan “SalesOrder”, dan “Customer” dengan “Faktur” terjadi ketika
melakukan proses penagihan. Hubungan antara class “KaryawanBagian
Keuangan” dengan “Faktur”, “Faktur” dengan “Pembayaran”, dan
“KaryawanBagianAkunting” dengan “Pembayaran” terjadi ketika melakukan
pembayaran atau penerimaan kas.
82
4.1.5 Classes
Karyawan
Class “Karyawan” menggeneralisasikan properti dan behaviornya pada
“KaryawanBagianIklan”, “KaryawanBagianPracetak”,
“KaryawanBagianKeuangan”, dan “KaryawanBagianAkunting”. Gambar di
bawah ini menunjukkan pola behavioral dari class dan behavioral pattern dari
“Karyawan”.
Gambar 4.7 Behavioral Pattern dari Class “Karyawan“
Operations Attributesdi-add NamaKaryawan, AlamatKaryawan, Kota, Propinsi,
KodePos, Telepon, TempatTglLahir, JenisKelamin, Status, Agama, NoKTP, Bagian, Jabatan
di-update AlamatKaryawan, Kota, Propinsi, KodePos, Telepon, Status, Agama, Bagian, Jabatan
di-save NamaKaryawan, AlamatKaryawan, Kota, Propinsi, KodePos, Telepon, TempatTglLahir, JenisKelamin, Status, Agama, NoKTP, Bagian, Jabatan
di-search KodeKaryawandi-delete KodeKaryawan
Tabel 4.2 Keterangan Behavioral Pattern Class “Karyawan”
Iklan
Class “Iklan” menggambarkan keterlibatan iklan dalam event di-add, di-
delete, di-save, di-update, dan di-search. Gambar di bawah ini menunjukkan class
83
dan behavioral pattern dari iklan.
Gambar 4.8 Behavioral Pattern dari Class “Iklan“
Operations Attributesdi-add ProdukIklan, Kolom, Ukuran, Klasifikasi, Tampilan,
TanggalPenayangan, StatusSpacedi-update StatusSpacedi-save ProdukIklan, Kolom, Ukuran, Klasifikasi, Tampilan,
TanggalPenayangan, StatusSpacedi-search StatusSpacedi-delete ProdukIklan, Kolom, Ukuran, Klasifikasi, Tampilan,
TanggalPenayangan, StatusSpace
Tabel 4.3 Keterangan Behavioral Pattern Class “Iklan”
PriceList
Class “PriceList” menggambarkan keterlibatan price list dalam event di-
add, di-delete, di-save, di-update, dan di-search. Gambar di bawah ini
menunjukkan class dan behavioral pattern dari price list.
Gambar 4.9 Behavioral Pattern dari Class “PriceList“
84
Operations Attributesdi-add Ukuran, Kolom, Klasifikasi, Tampilan, HargaBrutodi-update HargaBrutodi-save Ukuran, Kolom, Klasifikasi, Tampilan, HargaBrutodi-search Kolom, Klasifikasi, Tampilandi-delete Ukuran, Kolom, Klasifikasi, Tampilan, HargaBruto
Tabel 4.4 Keterangan Behavioral Pattern Class “PriceList”
Customer
Class “Customer” menggambarkan keterlibatan customer dalam event di-
add, di-delete, di-save, di-update, dan di-search. Gambar di bawah ini
menunjukkan class dan behavioral pattern dari customer.
Gambar 4.10 Behavioral Pattern dari Class “Customer“
Operations Attributesdi-add NamaCustomer, Alamat, Kota, KodePos, Propinsi,
Telepon, Fax, Email, NPWPdi-update Alamat, Kota, KodePos, Propinsi, Telepon, Fax, Emaildi-save NamaCustomer, Alamat, Kota, KodePos, Propinsi,
Telepon, Fax, Email, NPWPdi-search NoCustomerdi-delete NoCustomer
Tabel 4.5 Keterangan Behavioral Pattern Class “Customer”
85
SalesOrder
Class “SalesOrder” menggambarkan keterlibatan SalesOrder dalam event
di-add, di-delete, di-save, di_cetak, di-update, dan di-search. Gambar di bawah ini
menunjukkan class dan behavioral pattern dari SalesOrder.
Gambar 4.11 Behavioral Pattern dari Class “SalesOrder“
Operations Attributesdi-add NamaCustomer, ProdukIklan, Ukuran, Kolom, Klasifikasi,
Tampilan, TanggalPenayangandi-delete NoSOdi-search NoSOdi-update SiapTayang, Lunas, TelahTayang, Donedi-save NoSO, TanggalSO, NamaCustomer, NoCustomer, Alamat,
Telepon, Fax, Email, NPWP, ProdukIklan, Ukuran, Kolom, Klasifikasi, Tampilan, TanggalPenayangan, Harga Bruto, Keterangan, SiapTayang, Lunas, TelahTayang, Done
di_cetak NoSO, TanggalSO, NamaCustomer, NoCustomer, Alamat, Telepon, Fx, Email, NPWP, ProdukIklan, Ukuran, Kolom, Klasifikasi, Tampilan, TanggalPenayangan, Harga Bruto
Tabel 4.6 Keterangan Behavioral Pattern Class “SalesOrder”
Faktur
Class “Faktur” menggambarkan keterlibatan faktur dalam event di-add, di-
delete, di-save, di_cetak, dan di-search. Gambar di bawah ini menunjukkan class
dan behavioral pattern dari faktur.
86
Gambar 4.12 Behavioral Pattern dari Class “Faktur“
Operations Attributesdi-add NoSOdi-delete NoFakturdi-search NoFakturdi-save NoFaktur, TanggalFaktur, NoSO, namaCustomer,
NoCustomer, Alamat, Telepon, Fax, Email, NPWP, HargaBruto, Discount, SubTotal, PPN, NilaiFaktur, Keterangan
di_cetak NoFaktur, TanggalFaktur, NoSO, namaCustomer, NoCustomer, Alamat, Telepon, Fax, Email, NPWP, HargaBruto, Discount, SubTotal, PPN, NilaiFaktur, Keterangan
Tabel 4.7 Keterangan Behavioral Pattern Class “Faktur”
Pembayaran
Class “Pembayaran” menggambarkan keterlibatan pembayaran dalam
event di-add, di-save, di_cetak, dan di-search. Gambar di bawah ini menunjukkan
class dan behavioral pattern dari pembayaran.
Gambar 4.13 Behavioral Pattern dari Class “Pembayaran“
87
Operations Attributesdi-add NilaiBayar, CaraBayardi-search NoFakturdi-save NoPembayaran, NoFaktur, TanggalFaktur,
NamaCustomer, NilaiFaktur, NilaiBayar, CaraBayar, Lunas
di_cetak NoPembayaran, NoFaktur, TanggalFaktur, NamaCustomer, NilaiFaktur, NilaiBayar, CaraBayar, Lunas
Tabel 4.8 Keterangan Behavioral Pattern Class “Pembayaran”
4.1.6 Events
Berikut adalah event table dari SIA Penjualan Iklan dan Penerimaan Kas
Rakyat Merdeka Group.
Event
Class
Kar
yaw
an
Ikla
n
Pric
eList
Cus
tom
er
Sale
sOrd
er
Fakt
ur
Pem
baya
ran
di-add + +di-search + *di-update + *di-save + *di-delete + +di-add + +di-search + *di-update + *di-save + *di-delete + +di-add + + + + +di-search + + *di-update + *di-save + *di_cetak + + +di-delete + +di-search + + + *di-save + +di_cetak + + + +
88
di-search + + + *di-save + +di_cetak + + + +
Tabel 4.9 Event Table SIA Penjualan Iklan dan Penerimaan Kas
4.1.7 Corrections to the Analysis
Dalam tahap perancangan ini dilakukan beberapa perbaikan terhadap
proses bisnis dan masalah yang telah ditemukan sebelumnya. Perbaikan-perbaikan
tersebut dilakukan dengan membuat class diagram baru dengan penyesuaian
beberapa model asosiasi dan perincian beberapa atribut.
4.1.8 Quality Goal
Dalam perancangan SIA Penjualan Iklan dan Penerimaan Kas Rakyat
Merdeka Group, penekanan diutamakan pada kriteria usable, reliable, dan
correct. Kriteria usable mencerminkan penyesuaian sistem terhadap konteks
organisasi, kaitan kerja, dan teknikal. Kriteria reliable mengharuskan sistem
bekerja dapat dipercaya dalam melakukan pemrosesan transaksi sehari-hari dalam
jumlah banyak dan dengan sumber daya terbatas. Kriteria correct artinya sistem
telah sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
Sistem juga harus memiliki kriteria comprehensible dan efficient. Sistem
yang comprehensible meningkatkan pemahaman pengguna akan pemakaian
sistem. Kriteria yang flexible menunjukkan sampai sejauh mana sistem dapat
mengikuti perubahan. Kriteria efficient mengharuskan sistem bekerja cepat dalam
melakukan pemrosesan transaksi sehari-hari dengan sumber daya terbatas.
Karakteristik efficient, reusable, secure, maintainable, dan testable
89
mendapatkan prioritas rendah. Sementara karakteristik interoperable dan portable
merupakan karakteristik yang tidak memiliki relevansi atau hubungan dengan
Sistem Informasi Penjualan Iklan dan Penerimaan Kas diusulkan.
CriterionVery
Important ImportantLess
Important IrrelevantEasily
fulfilledUsable xSecure xEfficient xCorrect xReliable xMaintainable xTestable xFlexible xComprehensible xReusable xPortable xInteroperable x
Tabel 4.10 Kriteria SIA Penjualan Iklan dan Penerimaan Kas
4.2 The Application Domain
4.2.1 Usage
4.2.1.1 Overview
Terdapat tiga aktor dalam SIA Penjualan Iklan dan Penerimaan Kas
Rakyat Merdeka Group yaitu bagian Iklan, bagian Pracetak, bagian Akunting dan
bagian Keuangan. Tabel di bawah ini menunjukkan hubungan aktor dengan use
case dalam SIA Penjualan Iklan dan Penerimaan Kas Rakyat Merdeka Group.
90
UseCases
Actors
Bagian Iklan
Bagian Pracetak
Bagian Keuangan
Bagian Akunting
Memasukkan Price List √Menerima Pesanan √Mengkonfirmasi Iklan yang Siap Tayang √
Membuat Faktur √Memasukkan Pembayaran √Mengkonfirmasi Iklan yang Telah Tayang √
Mencetak Laporan Penjualan √Mencetak Laporan Iklan yang Telah Tayang √
Mencetak laporan Penerimaan Kas √Mencetak Laporan Order yang Belum Dibayar √
Mencetak Laporan Iklan yang Belum Tayang √
Mencetak Laporan Sales Order yang Akan Dihapus √
Mencetak Trend Report √Mencetak Jurnal Penjualan √Mencetak Jurnal Penerimaan Kas √
Tabel 4.11 Actor Table untuk SIA Penjualan Iklan dan Penerimaan Kas
4.2.1.2 Actor
Berikut ini adalah actor description dari SIA Penjualan Iklan dan
Penerimaan Kas Rakyat Merdeka Group.
91
Bagian IklanTujuan Bagian yang bertanggung jawab dalam menangani
setiap pesanan yang diterima dari customer berupa pemasangan iklan.
Karakteristik Memiliki kemampuan komunikasi yang baik dalam melayani pesanan pemasangan iklan customer. Pada saat bagian Iklan menggunakan sistem untuk menerima pesanan, mengecek, pesanan, mengubah pesanan, sistem akan menampilkan data customer secara singkat pada sales order.
Contoh Bagian iklan menangani pesanan yang datang dari customer dengan membuat sales order, maka sistem akan menampilkan data customer secara singkat.
Tabel 4.12 Spesifikasi Aktor “Bagian Iklan”
Bagian PracetakTujuan Bagian yang bertanggung jawab dalam menangani
pengecekan space iklan, iklan yang siap tayang, dan penayangan iklan.
Karakteristik Pada saat bagian Pracetak menggunakan sistem untuk mengupdate status iklan berupa ketersediaan space iklan, bagian Pracetak harus teliti karena ini menyangkut pemenuhan terhadap permintaan customer.
Contoh Pada saat sales order selesai dientry, bagian Pracetak harus mengkonfirmasi pada sistem untuk kesiapan penayangan iklan.
Tabel 4.13 Spesifikasi Aktor “Bagian Pracetak”
Bagian KeuanganTujuan Bagian yang bertanggung jawab dalam membuat
faktur, mengentri pembayaran tagihan, serta memonitor pelunasan tagihan.
Karakteristik Bagian Keuangan menggunakan sistem untuk membuat faktur, mengentry pembayaran tagihan, dan mencetak laporan penerimaan kas, order yang belum dibayar per periode.
Contoh Bagian Keuangan membuat faktur untuk proses penagihan pada customer, maka sistem akan membuat perhitungan rincian biaya iklan.
Tabel 4.14 Spesifikasi Aktor “Bagian Keuangan”
92
Bagian AkuntingTujuan Bagian yang bertanggung jawab dalam membuat dan
mencetak jurnal.Karakteristik Bagian Akunting menggunakan sistem untuk
menghasilkan atau mencetak jurnal penjualan dan jurnal penerimaan kas per periode.
Contoh Bagian Akunting mencetak jurnal berdasarkan periode diinginkan demi analisis keuangan yang akandisampaikan pada manajer.
Tabel 4.15 Spesifikasi Aktor “Bagian Akunting”
4.2.1.3 Use Case
Gambar 4.14 Use Case Diagram untuk SIA Penjualan Iklan dan Penerimaan KasRakyat Merdeka Group
93
Berikut ini adalah usecase specification dari usecase yang terdapat dalam
SIA Penjualan Iklan dan Piutang Usaha Rakyat Merdeka Group.
Use case Name : Memasukkan Price List.Actor : Bagian Pracetak.Description : Menggambarkan proses entry Price ListNormal Course : 1. Use case dimulai pada saat bagian Pracetak men-set
harga untuk pemasangan iklan. Bagian Pracetak melakukan login dan memilih Price List dari menu master.
2. Sistem menampilkan form price list dari menu master.3. Bagian Pracetak memilih tombol add.4. Entry Ukuran, Kolom, Tampilan, Klasifikasi, dan Harga
Bruto.5. Bagian Pracetak memilih tombol save.6. Sistem akan mengupdate record price list secara
otomatis ke database price list.Object : PriceList.Function : updatePriceList, savePriceList.
Tabel 4.16 Use Case Specification untuk “Memasukkan Price List”
94
Use case Name : Menerima Pesanan.Actor : Bagian Iklan.Description : Menggambarkan proses persiapan dokumen Sales
Order.Normal Course : 1. Use case dimulai pada saat bagian Iklan menerima
pesanan, kemudian melakukan login dan memilih Sales Order dari menu transaksi.
2. Sistem menampilkan form transaksi sales order dari menu dan melakukan validasi nama karyawan yang login.
3. Bagian Iklan memilih tombol add dan sistemmencantumkan secara otomatis tanggal dan nomor form sales order.
4. Jika customer belum terdafatar, bagian Iklan memilih menu master customer dan mengisikan data customeryang baru. Jika customer telah terdaftar, maka bagian Iklan memilih nama customer yang ditampilkan dalam com box dan sistem menampilkan no.customer, alamat, telepon, fax, email, dan NPWP.
5. Bagian iklan memasukkan produk iklan, kolom, ukuran, klasifikasi, tampilan, tanggal penayangan.
6. Sistem akan secara ototmastis menghitung harga bruto iklan.
7. Bagian Iklan mengisi keterangan, jika diperlukan.8. Bagian Iklan memilih tombol save.9. Sistem akan mengupdate record sales order secara
otomatis ke database sales order.Object : Sales Order, Customer, Iklan.Function : listNamaCustomer, getCustomer, listProdukIklan,
getProdukIklan, listKolom, getKolom, listKlasifikasi, getKlasifikasi, listTampilan, getTampilangetHargaBruto, save SalesOrder, print.
Alternate Course : Jika iklan yang dipesan tidak tersedia, layarmenampilkan message box “Space iklan penuh” .
Pre-condition : Ada pesanan dari customer.Post-condition : Pesanan telah tercatat dan permintaan iklan akan
diproses.
Tabel 4.17 Use Case Specification untuk “Menerima Pesanan”
95
Use case Name : Mengkonfirmasi Iklan Siap Tayang.Actor : Bagian Pracetak.Description : Menggambarkan proses konfirmasi tentang iklan yang
siap tayang.Normal Course : 1. Use case dimulai pada saat bagian Pracetak
menerima sales order yang dikirim dari bagian Iklan, kemudian melakukan login dan memilih Sales Order dari menu transaksi.
2. Sistem menampilkan form transaksi sales order dari menu. dan melakukan validasi nama karyawan yang login.
3. Bagian pracetak memasukkan no.SO dan memilih tombol search dan sistem mencantumkan secara otomatis konten dari sales order.
4. Untuk memasukkan konfirmasi maka bagian Pracetak memilih tombol update.
5. Bagian Pracetak mengentri tanda bahwa iklan siap tayang.
6. Bagian Pracetak memilih tombol save.
7. Sistem akan mengupdate record sales order secara otomatis ke database sales order.
Object : Sales Order, Customer, Iklan.Function : getSOContent, getCustomer, getStatus, updateSO,
save SalesOrder.Alternate Course : -Pre-condition : Sales Order sudah dibuat oleh bagian Iklan.Post-condition : Iklan siap ditayangkan dan selanjutnya proses
penagihan dengan membuat faktur terlebih dahulu sebagai bukti penagihan.
Tabel 4.18 Use Case Specification untuk “Mengkonfirmasi Iklan Siap Tayang”
96
Use case Name : Membuat Faktur.Actor : Bagian Keuangan.Description : Menggambarkan proses pembuatan faktur.Normal Course : 1. Use case dimulai pada saat bagian Keuangan
menerima sales order yang dikirim dari bagian iklan,dan hasil update bahwa iklan siap tayang, kemudian melakukan login dan memilih Faktur dari menu transaksi.
2. Sistem menampilkan form Faktur dari menu dan melakukan validasi nama karyawan yang login.
3. Bagian keuangan memilih tombol add dan sistem mencantumkan secara otomatis tanggal dan nomor form sales order.
4. Pilih No.SO.
5. Sistem akan menampilkan customer data, rincian biaya setelah memilih No.SO.
6. Entri keterangan jika diperlukan.
7. Bagian Keuangan memilih tombol save.
8. Sistem akan mengupdate record faktur dalam databasefaktur.
Object : Faktur, Sales Order, Customer, Iklan.Function : getSOContent, getCustomer, getStatus, getHargaBruto,
save Faktur, Print.Alternate Course : -Pre-condition : Sales Order sudah dibuat oleh bagian iklan.Post-condition : Faktur telah tercatat dan selanjutnya proses penagihan .
Tabel 4.19 Use Case Specification untuk “Membuat Faktur”
97
Use case Name : Memasukkan Pembayaran.Actor : Bagian Keuangan.Description : Menggambarkan proses entri pembayaran.Normal Course : 1. Use case dimulai pada saat customer melakukan
pembayaran biaya atas pemasangan iklan. Bagian Keuangan melakukan login dan memilih Pembayarandari menu transaksi.
2. Sistem menampilkan form Pembayaran dari menu transaksi dan melakukan validasi nama karyawan yang login.
3. Bagian keuangan memilih tombol add dan sistem mencantumkan secara otomatis nomor formpembayaran dan tanggal terima.
4. Pilih No.faktur.
5. Sistem akan menampilkan nama customer data, dan nilai faktur.
6. Entri nilai bayar dan rincian pembayaran. Sewaktu entri nilai bayar jika nilai bayar sama dengan nilai faktur, check point lunas akan tercentang secara otomatis.
7. Bagian Keuangan memilih tombol save.
8. Sistem akan mengupdate record pembayaran dalam database pembayaran.
Object : Pembayaran, Faktur, Customer.Function : getFakturContent, getSOContent, savePembayaran,
print.Alternate Course : -Pre-condition : Setelah menerima bukti transfer dari customer.Post-condition : -
Tabel 4.20 Use Case Specification untuk “Memasukkan Pembayaran”
98
Use case Name : Mengkonfirmasi Iklan Telah Tayang.Actor : Bagian Pracetak.Description : Menggambarkan proses konfirmasi tentang iklan yang
telah tayang.Normal Course : 1. Use case dimulai pada saat bagian Pracetak menerima
konfirmasi bahwa tagihan telah dilunasi yang dikirim dari bagian Keuangan, kemudian melakukan login dan memilih Sales Order dari menu transaksi.
2. Sistem menampilkan form transaksi sales order dari menu dan melakukan validasi nama karyawan yang login.
3. Bagian Pracetak memasukkan no.SO dan memilih tombol search dan sistem mencantumkan secara otomatis konten dari sales order.
4. Untuk memasukkan konfirmasi maka bagian Pracetak memilih tombol update.
5. Bagian Pracetak mengentri tanda bahwa iklan telah tayang.
6. Bagian Pracetak memilih tombol save.
7. Sistem akan mengupdate record sales order secara otomatis ke database sales order.
Object : Sales Order, Customer, Iklan, PembayaranFunction : getSOContent, getCustomer, getStatus, updateSO, save
SalesOrder.Alternate Course : -Pre-condition : Pembayaran telah dientri oleh bagian keuangan.Post-condition : -
Tabel 4.21 Use Case Specification untuk “Mengkonfirmasi Iklan Telah Tayang”
Use case Name : Mencetak Laporan Penjualan.Actor : Bagian Iklan.Description : Menggambarkan proses pembuatan laporan penjualan.Normal Course : 1. Use Case dimulai pada saat memilih Penjualan dari
menu laporan.2. Sistem menampilkan form Laporan Penjualan.
3. Bagian Iklan memilih periode yang dinginkan, sistem validasi tanggal berdasarkan tanggal SO.
4. Bagian Iklan mencetak laporan dengan memilih salah satu pilihan berdasarkan produk iklan, ukuran, kolom, klasifikasi, tampilan, atau tanggal penayangan.
Object : Sales Order, Customer dan Iklan.Function : getSO, getDate, getCustomer.
Tabel 4.22 Use Case Specification untuk “Mencetak Laporan Penjualan”
99
Use case Name : Mencetak Laporan Iklan yang Telah Tayang.Actor : Bagian Pracetak.Description : Menggambarkan proses pembuatan laporan iklan yang
telah tayang.Normal Course : 1. Use Case dimulai pada saat memilih Iklan yang Telah
Tayang dari menu laporan.2. Sistem menampilkan form Laporan Iklan yang Telah
Tayang.3. Bagian Pracetak memilih periode yang diinginkan,
sistem validasi tanggal berdasarkan tanggal penayangan.
4. Bagian Pracetak mencetak laporan berdasarkan pilihan tanggal penayangan.
Object : Sales Order, Customer dan Iklan.Function : getSOContent, getDate, checkTelahTayang,
getCustomer, getStatus.
Tabel 4.23 Use Case Specification untuk “Mencetak Laporan Iklan Telah Tayang”
Use case Name : Mencetak Laporan Penerimaan Kas.Actor : Bagian Keuangan.Description : Menggambarkan proses pembuatan laporan
penerimaan kas.Normal Course : 1. Use Case dimulai pada saat memilih penerimaan kas
dari menu laporan.2. Sistem menampilkan form Laporan Penerimaan Kas
3. Bagian Keuangan memilih periode yang diinginkan, sistem validasi tanggal berdasarkan tanggal terima.
4. Bagian Keuangan mencetak laporan berdasarkan pilihan tanggal terima.
Object : Customer, Faktur, Pembayaran, dan Sales Order.Function : getDate, Faktur, checkPembayaran, getCustomer.
.Tabel 4.24 Use Case Specification untuk “Mencetak Laporan Penerimaan Kas”
100
Use case Name : Mencetak Laporan Order yang Belum Dibayar.Actor : Bagian Keuangan.Description : Menggambarkan proses pembuatan laporan order yang
belum dibayar.Normal Course : 1. Use Case dimulai pada saat memilih order yang
belum dibayar dari menu laporan.2. Sistem menampilkan form Laporan Order yang
Belum Dibayar.3. Bagian Keuangan memilih periode yang diinginkan,
sistem validasi tanggal berdasarkan tanggal faktur.4. Bagian Keuangan mencetak laporan berdasarkan
pilihan tanggal faktur.Object : Customer, Faktur, dan Pembayaran.Function : getdate, Faktur, checkPembayaran, getCustomer.
Tabel 4.25 Use Case Specification untuk “Mencetak Laporan Order yang BelumDibayar”
Use case Name : Mencetak Laporan Iklan yang Belum Ditayang.Actor : Bagian Pracetak.Description : Menggambarkan proses pembuatan laporan iklan yang
belum tayang.Normal Course : 1. Use Case dimulai pada saat memilih Iklan yang Belum
Tayang dari menu laporan.2. Sistem menampilkan form Laporan Iklan yang Belum
Tayang.3. Bagian Pracetak memilih periode yang diinginkan,
sistem validasi tanggal berdasarkan tanggal penayangan.
4. Bagian Pracetak mencetak laporan berdasarkan pilihan tanggal penayangan.
Object : Sales Order, Customer dan Iklan.Function : getSOContent, getDate, checkBelumTayang,
getCustomer, getStatus.
Tabel 4.26 Use Case Specification untuk “Mencetak Laporan Iklan yang Belum Ditayang”
101
Use case Name : Mencetak Laporan Sales Order yang Akan Dihapus.Actor : Bagian Iklan.Description : Menggambarkan proses pembuatan laporan sales order
yang akan dihapus.Normal Course : 1. Use Case dimulai pada saat memilih sales order yang
akan dihapus dari menu laporan.2. Sistem menampilkan form Laporan Sales Order yang
Akan Dihapus.3. Bagian Iklan memilih periode yang diinginkan, sistem
validasi tanggal berdasarkan tanggal sales order.4. Bagian Iklan mencetak laporan berdasarkan pilihan
tanggal sales order.Object : Sales Order, Customer, Faktur, dan Pembayaran.Function : getSO, getDate, getCustomer, Faktur,
checkPembayaran, getCustomer.
Tabel 4.27 Use Case Specification untuk “Mencetak Laporan Sales Order yang Akan Dihapus”
Use case Name : Mencetak Trend Report.Actor : Bagian Iklan.Description : Menggambarkan proses pembuatan trend report.Normal Course : 1. Use Case dimulai pada saat memilih trend report dari
menu laporan.2. Sistem menampilkan form Laporan Trend Report.
3. Bagian Iklan mencetak laporan dengan memilih salah satu pilihan berdasarkan produk iklan, ukuran, kolom, klasifikasi, tampilan, atau tanggal penayangan
Object : Sales Order dan Iklan.Function : getSO, getIklan.
Tabel 4.28 Use Case Specification untuk “Mencetak Trend Report”
102
Use case Name : Mencetak Jurnal Penjualan.Actor : Bagian Akunting.Description : Menggambarkan proses pembuatan jurnal penjualan.Normal Course : 1. Use Case dimulai pada saat memilih Jurnal Penjualan
dari menu Jurnal.2. Sistem menampilkan form Jurnal Penjualan Penjualan.
3. Bagian Akunting mencetak jurnal tanggal faktur yang dipilih.
Object : Faktur, dan Customer.Function : getFaktur, getTanggalFaktur, getCustomer.
Tabel 4.29 Use Case Specification untuk “Mencetak Jurnal Penjualan”
Use case Name : Mencetak Jurnal Penerimaan Kas.Actor : Bagian Akunting.Description : Menggambarkan proses pembuatan jurnal penerimaan
kas.Normal Course : 1. Use Case dimulai pada saat memilih penerimaan kas
dari menu laporan.2. Sistem menampilkan form Laporan Penerimaan Kas
3. Bagian Akunting memilih periode yang diinginkan, sistem validasi tanggal berdasarkan tanggal terima.
4. Bagian Akunting mencetak laporan berdasarkan pilihan tanggal terima.
Object : Customer, Faktur, dan Pembayaran.Function : getTanggalTerima, getPembayaran, getCustomer,
getFaktur.
Tabel 4.30 Use Case Specification untuk “Mencetak Jurnal Penerimaan Kas”
Berikut ini adalah sequence diagram dari masing-masing use case yang
terdapat dalam SIA Penjualan Iklan dan Penerimaan Kas Merdeka Group.
103
Gambar 4.15 Sequence untuk Use Case “Memasukkan Price List”
104
Gambar 4.16 Sequence untuk Use Case “Menerima Pesanan”
105
Gambar 4.17 Sequence untuk Use Case “Mengkonfirmasi Iklan Siap Tayang”
106
Gambar 4.18 Sequence untuk Use Case “Membuat Faktur”
107
Gambar 4.19 Sequence untuk Use Case “Memasukkan Pembayaran”
108
Gambar 4.20 Sequence untuk Use Case “Mengkonfirmasi Iklan Telah Tayang”
109
Gambar 4.21 Sequence untuk Use Case “Mencetak Laporan Penjualan”
110
Gambar 4.22 Sequence untuk Use Case “Mencetak Laporan Iklan Telah Tayang”
111
Gambar 4.23 Sequence untuk Use Case “Mencetak Laporan Penerimaan Kas”
112
Gambar 4.24 Sequence untuk Use Case “Mencetak Laporan Order yang Belum Dibayar”
113
Gambar 4.25 Sequence untuk Use Case “Mencetak Laporan Iklan yang Belum Ditayang”
114
Gambar 4.26 Sequence untuk Use Case “Mencetak Laporan Sales Orderyang Akan Dihapus”
115
Gambar 4.27 Sequence untuk Use Case “Mencetak Trend Report”
116
Gambar 4.28 Sequence untuk Use Case “Mencetak Jurnal Penjualan”
117
Gambar 4.29 Sequence untuk Use Case “Mencetak Jurnal Penerimaan Kas”
118
4.2.2 Function List
Berikut adalah function list dari SIA Penjualan Iklan dan Penerimaan Kas
Rakyat Merdeka Group.
Function Complexity TypeMemasukkan Price List Medium Read, Compute- Add, Save Price List Simple Read, Compute- Search Price List Simple ReadMenerima Pesanan Medium Read, Update, Compute- Add, Update, Save, Delete Sales Order Simple Update- Search Sales Order Simple Read- Print Sales Order Simple Read, ComputeMengkonfirmasi Iklan yang Siap Tayang Medium Read, Update- Search Sales Order Simple Read - Update Sales Order Simple UpdateMembuat Faktur Medium Read,Compute- Add, Save, Delete Faktur Simple Read, Compute- Search Faktur Simple Read- Print Faktur Simple Read, ComputeMemasukkan Pembayaran Medium Read, Compute- Add, Save Pembayaran Simple Read, Compute- Search Pembayaran Simple Read- Print Pembayaran Simple Read, ComputeMengkonfirmasi Iklan yang Telah Tayang Medium Read, Update- Search Sales Order Simple Read - Update Sales Order Simple UpdateMencetak Laporan Penjualan Medium Read, Compute- Calculate grand total Simple Compute- Print laporan penjualan Simple Read Mencetak Laporan Iklan yang Telah Tayang Medium Read, Compute- Find Sales Order Simple Read- Print laporan iklan yang telah tayang Simple Compute Mencetak laporan Penerimaan Kas Medium Read, Compute- Calculate grand total Simple Compute- Print laporan penjualan Simple Read Mencetak Laporan Order yang Belum Dibayar Medium Read, Compute- Find Faktur Simple Read- Find Pambayaran Simple Read
119
- Calculate grand total Simple Compute- Print laporan order yang belum dibayar Simple ReadMencetak Laporan Iklan yang Belum Tayang Medium Read- Find Sales Order Simple Read- Print laporan iklan yang telah tayang Simple ReadMencetak Laporan Sales Order yang Akan Dihapus Medium Read- Print laporan sales order yang akan dihapus Simple ReadMencetak Trend Report Medium Read- Find Sales Order Simple Read- Find Iklan Simple Read- Print trend report Simple ReadMencetak Jurnal Penjualan Medium Read, Compute- Find Faktur Simple Read- Calculate grand total Simple Compute- Print jurnal penjualan Simple ReadMencetak Jurnal Penerimaan Kas Medium Read, Compute- Find Faktur Simple Read- Find Pembayaran Simple Read- Calculate grand total Simple Compute- Print laporan iklan yang telah tayang Simple Read
Tabel 4.31 Function List SIA Penjualan Iklan dan Penerimaan Kas
4.2.3 User Interface
Untuk memudahkan interaksi antara user atau aktor yang akan
menggunakan Sistem Informasi Penjualan Iklan dan Penerimaan Kas Rakyat
Merdeka Group, maka dibuat rancangan antarmuka ramah pemakai (user friendly)
yang menggunakan Bahasa Indonesia dan Inggris secara parsial. Berikut ini adalah
gambaran desain user interface SIA Penjualan Iklan dan Penerimaan Kas Rakyat
Merdeka Group.
4.2.3.1 Dialogue Style
Gaya navigasi yang digunakan adalah menu selection, dan form untuk entri
120
data. Setiap user interface memiliki window untuk setiap class pusat dalam sistem,
dan setiap window mendukung pencatatan transaksi penjualan iklan dan
penerimaan kas Rakyat Merdeka Group. Sistem ini menyediakan fasilitas
pencetakan yang dapat digunakan untuk memberitahukan perkembangan transaksi
penjualan iklan dan penerimaan kas pada semua pihak. Tabel di bawah ini
menunjukkan overview dari user interface windows dari hasil cetakannya.
Windows PrintoutsLoginMenu UtamaMaster
CustomerIklanPrice ListKaryawan
TransaksiSales Order Sales Order KonfirmasiFaktur FakturPembayaran Bukti Pembayaran
LaporanPenjualan Laporan PenjualanIklan yang Telah Tayang Laporan Iklan yang Telah TayangPenerimaan Kas Laporan Penerimaan KasOrder yang Belum Dibayar LaporanOrder yang Belum DibayarIklan yang Belum Ditayang LaporanIklan yang Belum DitayangSales Order yang Akan Dihapus Laporan Sales Order yang Akan DihapusTrend Report Trend Report
JurnalJurnal Penjualan Jurnal PenjualanJurnal Penerimaan Kas Jurnal Penerimaan Kas
AccountChange PasswordLogout
Tabel 4.32 User-Interface Windows dan Printouts
121
4.2.3.2 Overview
Gambar di bawah ini menunjukkan navigation diagram yang
menyediakan overview dari user interface windows beserta hubungannya. Window
didesain serupa dengan bentuk window yang ada pada navigation diagram.
Gambar 4.30 Navigation Diagram
122
Gambar 4.31 Window ”Login”
Gambar 4.32 Window “Main Menu”
123
Gambar 4.33 Window “Change Password”
Gambar 4.34 Window “Customer”
124
Gambar 4.35 Window “Iklan”
Gambar 4.36 Window “Price List”
125
Gambar 4.37 Window “Karyawan”
126
Gambar 4.38 Window “Sales Order”
Gambar 4.39 Window “Faktur”
127
Gambar 4.40 Window “Pembayaran”
Gambar 4.41 Window “Mencetak Laporan Penjualan”
Gambar 4.42 Window “Mencetak Laporan Iklan yang Telah Tayang”
128
Gambar 4.43 Window “Mencetak Laporan Penerimaan Kas”
Gambar 4.44 Window “Mencetak Laporan Order yang Belum Dibayar”
129
Gambar 4.45 Window “Mencetak Laporan Iklan yang Belum Ditayang”
Gambar 4.46 Window “Mencetak Laporan Sales Order yang Akan Dihapus”
Gambar 4.47 Window “Mencetak Trend Report”
130
Gambar 4.48 Window “Mencetak Jurnal Penjualan”
Gambar 4.49 Window “Mencetak Jurnal Penerimaan Kas”
131
Gambar 4.50 Form “Laporan Penjualan Berdasarkan Customer”
Gambar 4.51 Form “Laporan Penjualan Berdasarkan Produk Iklan”
132
Gambar 4.52 Form “Laporan Penjualan Berdasarkan Kolom”
Gambar 4.53 Form “Laporan Penjualan Berdasarkan Klasifikasi”
133
Gambar 4.54 Form “Laporan Penjualan Berdasarkan Tampilan”
Gambar 4.55 Form “Laporan Penjualan Berdasarkan Tanggal Penayangan”
134
Gambar 4.56 Form “Laporan Iklan yang Telah Tayang”
Gambar 4.57 Form “Laporan Penerimaan Kas”
135
Gambar 4.58 Form “Laporan Order yang Belum Dibayar”
Gambar 4.59 Form “Laporan Iklan yang Belum Ditayang”
136
Gambar 4.60 Form “Laporan Sales Order yang Akan Dihapus”
Gambar 4.61 Form “Trend Report Berdasarkan Produk Iklan”
137
Gambar 4.62 Form “Trend Report Berdasarkan Kolom”
Gambar 4.63 Form “Trend Report Berdasarkan Klasifikasi”
138
Gambar 4.64 Form “Trend Report Berdasarkan Tampilan”
Gambar 4.65 Form “Trend Report Berdasarkan Tanggal Penayangan”
139
Gambar 4.66 Form “Jurnal Penjualan”
Gambar 4.67 Form “Jurnal Penerimaan Kas”
140
4.2.4 Technical Platform
4.2.4.1 Uquipment
SIA Penjualan Iklan dan Penerimaan Kas Rakyat Merdeka Group didesain
dan dikembangkan untuk PC. Untuk lebih jelasnya spesifikasi hardware yang
akan digunakan untuk PC dapat dilihat pada tabel di bawah ini.
Specification Client ServerProcessor Intel Pentium 3 2.0 GHz Intel Pentium 3 3.5 GHzMemory 128 MB 1 GBHard Disk Drive 40 GB 73 GBMonitor 15" 15"
Operating SystemMicrosoft Windows 2000/NT/XP
Microsoft Windows 2000 Advanced Server
Tabel 4.33 Spesifikasi Peralatan untuk SIA Penjualan Iklan dan Penerimaan Kas
Sistem didesain dan dikembangkan untuk PC, di mana antara client dengan
server akan terhubung dengan menggunakan switch 8 ports 10/100Mbps. Dalam
mencetak laporan, sistem menggunakan 24-pin dot-matrix printer.
4.2.4.2 System Software
Perancangan SIA Penjualan Iklan dan Penerimaan Kas Rakyat Merdeka
Group ini berbasis pada implementasi sistem dalam Microsoft Visual Basic 6.0.
Database yang akan digunakan untuk mendukung sistem ini adalah Microsoft
Office Access 2003. Aplikasi laporan yang digunakan adalah Crystal Report 9.2
Profesional Edition. Untuk operating system digunakan Microsoft Windows XP.
141
4.2.4.3 System Interface
System Interface menggunakan Network Card (Ethernet) switch 8 ports
untuk menghubungkan client dengan server dan paralel printer port untuk
menghubungkan client dengan printer.
4.2.4.4 Design Language
Perancangan dokumen menggunakan notasi UML (Unified Model
Language) Diagram yang berorientasi objek dengan menggunakan Microsoft
Visio 2003 Professional.
4.3 Architecture
4.3.1 Component Architecture
SIA Penjualan Iklan dan Penerimaan Kas Rakyat Merdeka Group
menggunakan arsitektur client-server dengan bentuk centralized data di mana
pada client terdapat hanya komponen user interface dan finction, sedangkan pada
server terdapat hanya komponen model. Setiap klien dapat membaca data yang ada
di server melalui komponen user interface klien, function klien serta melakukan
update ditempat klien sendiri. Data yang telah diupdate tersebut kemudian
disimpan di server. Gambar di bawah ini menunjukkan arsitektur SIA Penjualan
Iklan dan Penerimaan Kas Rakyat Merdeka Group.
142
Gambar 4.68 Component Diagram
4.3.2 Process Architecture
Arsitektur proses yang dirancang menghasilkan deployment diagram.
Deployment diagram dirancang dengan menggunakan centralized pattern di mana
pada client terdapat komponen user interface, function, dan external deviced
sedangkan pada server terdapat hanya komponen model. Klien melalui komponen
<<component>>Client Iklan
<<component>>Client Akunting
<<component>>Client Pracetak
<<component>>Client Keuangan
<<component>>Server
User Interface
Function
Model
User Interface
Function
User Interface
Function
User Interface
Function
143
function dapat melakukan sendiri pemrosesan semua data yang dimasukkan
melalui komponen user interface client, kemudian server akan menampung semua
input di mana berasal dari client untuk dibaca dan diproses melalui komponen
model pada server. Hasil output pada klien akan dicetak melalui external device
berupa printer untuk klien.
Gambar 4.69 Deployment Diagram
4.3.3 Standard
Perancangan window dan pesan kesalahan SIA Penjualan Iklan dan
Penerimaan Kas Rakyat Merdeka Group mengikuti standard windows. Beberapa
contoh pesan kesalahan dan menu standar dapat dilihat ada gambar di bawah ini:
144
Gambar 4.70 Beberapa Contoh Menu Standard
Gambar 4.71 Beberapa Contoh Pesan Kesalahan