BAB 3 PROFIL PERUSAHAAN 3.1. Sejarah Singkat PT. ABC.lontar.ui.ac.id/file?file=digital/121222-T...

Universitas Indonesia

BAB 3

PROFIL PERUSAHAAN

3.1. Sejarah Singkat PT. ABC.

PT. ABC berdiri pada tanggal 13 Oktober 1972 berdasarkan akte Notaris

Djojo Mulyadi, SH nomor 69. Pada awal pendirian, investasi perusahaan sebesar

50 milyar dan jumlah karyawan sebanyak 144 orang. PT. ABC terus

mengembangkan usahanya ke arah yang lebih maju, sehingga saat ini perusahaan

tersebut merupakan salah satu perusahaan alat berat terbesar dan terkemuka di

Indonesia.

Setelah setahun berdiri, PT. ABC telah melakukan ekspansi ke seluruh

pelosok tanah air dengan mendirikan kantor-kantor cabang baru terutama di kota-

kota besar antara lain Jakarta, Ujung Pandang, Samarinda, Ambon, Tarakan, dan

Balikpapan. Untuk menyesuaikan dengan perkembangan tersebut, PT. ABC

melakukan rekruitmen tenaga kerja sebanyak 200 orang untuk ditugaskan ke

seluruh cabang perusahaan tersebut.

Pada tahun 1974 didirikan kantor cabang di kota Jambi dan Manado. Pada

tahun yang sama PT. ABC dipercaya sebagai agen penyalur untuk produk alat-alat

berat merek BOMAG, EATO YALE, dan TOWNER. Lalu pada 1975 PT. ABC

mendirikan kantor cabang baru di Palembang dan Teluk Betung dan ditunjuk

sebagai penyalur resmi PMF Speeder Link Belt.

Tahun 1976 sampai dengan tahun 1981 berturut-turut didirikan kantor cabang

baru antara lain:

• Tahun 1976 didirikan kantor cabang di kota Padang dan Surabaya

kemudian dipercaya menangani produk HINO DUMP TRUCK serta

berhasil membuka kantor cabang baru di luar negeri yaitu Singapura.

Pada tahun tersebut karyawan PT ABC telah berjumlah 1009 orang.

• Tahun 1977 didirikan kantor cabang di kota Surakarta, 1978 kantor

cabang Pontianak, tahun 1979 didirikan kantor cabang perwakilan

Jayapura, dan jumlah karyawan telah bertambah menjadi 1424 orang.

30

Evaluasi supply..., Juliana Rouli, FE UI, 2008


31

• Tahun 1982 perusahaan dipercaya untuk menangani traktor pertanian

merk John Deere dengan jumlah karyawan mencapai 2000 orang.

Selanjutnya PT. ABC melakukan ekspansi pemasaran produknya ke beberapa

negara seperti Amerika Serikat, Jepang, kawasan Eropa dan lain sebagainya.

Perkembangan yang pesat ini tidak terlepas dari dukungan seluruh pihak serta

sistem manajemen yang profesional dan mengikuti perkembangan zaman.

Disamping itu juga ditopang oleh sumber daya manusia yang berpengalaman

dalam penggunaan dan pembuatan alat-alat berat, serta sarana penunjang yang

modern.

Seiring dengan perkembangan perusahaan dan untuk mempermudah serta

memperlancar laju pertumbuhan, PT. ABC mulai mendirikan anak perusahaan

(Affiliated Company) dan pada tahun 1995 berhasil memperoleh total penjualan

sebanyak Rp 1,6 triliun. Kehadiran anak perusahaan semakin memperkuat pondasi

usaha yang dilakukan PT ABC.

3.2 PT. XYZ

3.2.1 Sejarah Singkat

PT. XYZ berdiri pada tanggal 8 Februari 1983, dengan 100% kepemilikan

dipegang oleh PT. ABC. Pada awalnya luas area PT. XYZ adalah 1000 m2 dengan

jumlah pekerja sebanyak 20 orang. Proyek pertama yang dikerjakan oleh PT.

XYZ yaitu membuat tipping untuk traktor pertanian.

Pada tahun 1995, PT. XYZ berkembang menjadi perusahaan besar dengan

ditunjang oleh 60 orang sarjana S1 dari berbagai disiplin ilmu dan lebih dari 500

orang pekerja dari beraneka ragam keahlian. Pada saat itu luas area produksi

perusahaan berkembang menjadi 23.000 m2. Namun terjadi perubahan yang cukup

signifikan akibat krisis moneter yang melanda Indonesia pada tahun 1998.

Dampak krisi tersebut megubah komposisi sumber daya manusia di PT. XYZ

menjadi :

• Engineers : 58 orang

• Direct worker : 132 orang

• Indirect worker : 101 orang

• Management staff : 30 orang



32

Total : 321 orang

Saat ini PT. XYZ membuat dan memasarkan jenis-jenis peralatan serta

komponen alat-alat berat yang terdiri dari: Mesin Konstruksi, Mesin Pengangkat

(Forklift), Alat–alat Transportasi Berat, Mesin pertanian John Deere, Mesin

penggilas Vabrasi Bomag dan masih banyak lagi usaha yang lainnya.

3.2.2 Visi dan Misi

Visi PT. XYZ adalah “To be the best engineering and manufacturing

company in the region in terms of quality of the product’s and services to achieve

profitability & growth from the business of material handling, heavy transport

equipment and their related businesses”.

Untuk mencapai visi tersebut, PT. XYZ menetapkan misi berikut ini“Exist to

provide value added to stakeholders”. Misi ini dijalankan dengan tetap

memperhatikan terciptanya lingkungan kerja yang aman dan nyaman bagi semua

karyawan.

Adapun aktivitas bisnis yang dijalankan oleh PT. XYZ mencakup pembuatan

dan penjualan material handling equipment, heavy transport equipment dan

bisnis-bisnis lain yang berhubungan natural resources dan berbagai jenis industri

lainnya.

3.2.3 Kapasitas, Tenaga Kerja dan Tata Letak Perusahaan

PT. XYZ terbagi atas dua tempat yaitu:

1. Plant I (Fabrikasi) dan Plant II (Perakitan) yang berada satu tempat dengan

kantor pusat perusahaan PT. ABC dengan luas lahan Land : 20.940 m2 dan

Building : 10.470 m2 yang terletak di Cakung, Jakarta Utara.



33

Gambar 3.1 Pabrik Cakung (Forklift Plant)

Sumber : Dokumen PT. XYZ

Tabel 3.1 Kapasitas Produksi Pabrik di Cakung

Pabrik Cakung Design Capacity Production Capacity Shift

Persiapan bahan dan

Fabrikasi

10.000 ton/ tahun 3.000 ton/ tahun 2

Perakitan (assembly) 4.080 unit/ tahun 720 unit/ tahun 1 Sumber : Dokumen PT. XYZ

Tenaga kerja yang dimiliki terdiri dari :



• Indirect worker : 77orang


Total : 233 orang

2. Plant III (Heavy Transportation Equipment and Attachment Plant) terletak di

kawasan industri Jababeka, Cikarang, Jawa Barat dengan luas lahan Land :

46,225 m2 dan Building: 15,022 m2.



34

Gambar 3.2 Pabrik Cikarang


Tabel 3.2 Kapasitas Produksi Pabrik di Cikarang

Pabrik Cikarang Design Capacity Production Capacity Shift

Persiapan bahan dan

Fabrikasi

12.000 ton/ tahun 3.600 ton/ tahun 2

Perakitan (assembly) 800 unit/ tahun 300 unit/ tahun 1 Sumber : Dokumen PT. XYZ

Tenaga kerjanya terdiri atas:



• Indirect worker : 24 orang


Total : 88 orang

Kantor pusat PT. XYZ terdiri dari bangunan kantor direktur (Head Office),

produksi (Fabrikasi), Pengecatan (Painting Shop) dan Pembersihan Karat (Shot

Blasting), Perakitan (Assembling), dan Gudang (Warehouse).

Tata letak perusahaan terdiri dari :

1. Ruangan Kantor

2. Ruangan Perencanaan

3. Produksi (Fabrikasi)



35

Ruang Fabrikasi merupakan tempat berlangsungnya proses pembuatan

komponen-komponen rangka dari produk forklift dan peralatan berat lainnya.

Adapun proses pembuatannya mulai dari menerima order (Purchase Order),

PPC, Persiapan Bahan (PB), sampai fabrikasi I, II, dan III. Peralatan yang

digunakan dalam proses fabrikasi ini antara lain mesin potong (Cutting), bor,

mesin gerinda, mesin las dan lain-lain.

4. Pengecatan (Painting Shop)

Ruangan ini adalah tempat berlangsungnya proses pengecatan komponen dan

frame yang telah selesai melewati fabrikasi dan telah melewati proses

pengecekan dimensi dari Quality Inspection. Pengecatan yang dilakukan

disini adalah untuk pengecatan komponen luar dan dalamnya saja. Luas = 252

m2.

Gambar 3.3 Pusat Pengecatan


5. Pembersihan Karat (Shot Blasting)

Merupakan proses untuk menghilangkan karat dan kotoran yang ada pada

komponen kemudian dilakukan pengecatan awal atau dasar (primer) pada

komponen yang telah selesai di cek pada Quality Inspection.



36

Gambar 3.4 Sand Blasting Shop


6. Ruangan Perakitan (Assembling)

Ruangan Assembling adalah ruangan tempat perakitan komponen-komponen

produk seperti komponen mesin dan lain-lain. Ruangan ini terdapat mesin-

mesin yang berfungsi untuk merakit seperti mesin pemotong (Cutting), mesin

bor (Boring), dan lain-lain.

Gambar 3.5 Lini Perakitan Sumber : Dokumen PT. XYZ

7. Gudang (Warehouse)

Gudang berfungsi untuk menyimpan komponen dan bahan dasar fabrikasi

serta engine yang belum atau sudah diproses. Di gudang ini setiap barang



37

yang masuk ataupun barang yang disalurkan ke persiapan bahan, material

control, fabrikasi dan perakitan, harus melewati Quality Inspection.

Gambar 3.6 Gudang


3.2.4 Desain Produk

Sampai saat ini produk-produk yang diproduksi oleh PT. XYZ meliputi unit

rancangan sendiri (own design), lisensi, komponen attachment dan komponen dari

unit produk. Teknologi proses sebelum produksi, baik untuk rencana awal ataupun

pada saat sudah siap berproduksi (project) yang termasuk dalam Engineering

Process secara umum merupakan proses pengembangan produk yang terdiri dari

beberapa tahap dan melibatkan semua seksi. Tiap seksi bertanggung jawab

terhadap tahapan proses yang berada pada lingkup kerjanya. Tahapan dan

aktivitas produk kemudian dibuat alur dari perencanaan pengembangan suatu

produk (seperti pada Gambar 3.7 dan 3.8).

Gambar 3.7 Engineering Process




38

Gambar 3.8 Proses Pengembangan Produk


Definisi dari tiap-tiap proses tersebut adalah sebagai berikut :

Survei (Task)

Aktivitas yang dilakukan guna mendapatkan data untuk membuat rancangan/

pengembangan produk, meliputi :

a. Data dari luar (External Information)

• Permintaan pasar

• Potensi pasar

• Persaingan dengan negara lain

• Kebijakan ekonomi

• Hukum dan peraturan pemerintah

• Standardisasi

b. Data dari dalam (Internal Information)

• Potensi perusahaan

• Objektif perusahaan

• Biaya dan keuntungan yang direncanakan.



39

Spesifikasi (Specification)

Merupakan batasan-batasan yang diperlukan untuk membuat rancangan produk,

yang diambil dari kesimpulan data survei yang meliputi :

• Fungsi dari produk.

• Material yang akan digunakan.

• Ukuran dan berat dari produk yang akan dirancang/ dikembangkan.

• Biaya maksimum yang diperkenankan untuk membuat produk yang

akan dirancang/ dikembangkan.

• Jadwal pembuatan produk yang akan dirancang/ dikembangkan

berdasarkan spesifikasi. Konsep ini merupakan alternatif dasar yang

memungkinkan untuk dirancang/ dikembangkan.

Rancangan Awal Produk (Preliminary Layout)

Rancangan awal produk yang dibuat berdasarkan konsep yang paling optimum,

meliputi hal-hal sebagai berikut :

• Susunan pemasangan komponen-komponen (parts)

• Metode Penggabungan (Joining) dan Pengikat (Fastening) antar

bagian.

• Perhitungan-perhitungan teknik (Technical Calculation)

• Ukuran-ukuran utama

• Standarisasi komponen yang direncanakan

Rancangan Akhir Produk (Final Drowing)

Hasil akhir rancangan produk yang telah diterjemahkan menjadi gambar teknik

(Technical Drawing). Terdiri dari :

• Gambar rakitan (Assembly Drawing)

• Gambar rinci (Detail Drawing)

• Prototipe (Prototype)

yang merupakan realisasi pertama produk yang akan dirancang/

dikembangkan.

Pengujian (Test)

Pengujian terhadap produk prototipe sesuai dengan ketentuan standardisasi dan/

atau spesifikasi yang diminta.



40

Modifikasi (Modification)

Perubahan yang dilakukan terhadap produk protipe berdasarkan hasil pengujian

dan atau perubahan spesifikasi.

Uji akhir produk (Final Test)

Pengujian akhir produk setelah dilakukan modifikasi.

Produksi (Release for Production)

Setelah dinilai memenuhi spesifikasi atau standarisasi, produk prototipe siap

untuk diproduksi dengan melengkapi data-data sebagai berikut :

• Gambar Teknik (Technical Drawing) yang terdiri dari gambar rakitan

dan gambar rinci.

• Lembaran Spesifikasi (Specification List)

• Daftar Bahan (Material List)

• Daftar Komponen (Part Book)

• Buku Petunjuk Pengoperasian dan Pemeliharaan

• Buku Petunjuk Perbaikan (Shop Manual)

Berikut adalah contoh produk unggulan PT. XYZ:

Gambar 3.9 Forklift


Beberapa tipe Forklift :

Fuel : Gasoline, Diesel, Dual (LPG atau Gasoline)

Pay load : 2.0 ton, 2.5 ton, 3.0 ton, 3.5 ton



41

Speed : Standard, High Speed

Mast : 42 types of mast

Gambar 3.10 Towing Tractor PTD-50


Gambar 3.11 Komponen Sumber : Dokumen PT. XYZ

Forklift components :

• Frame Forklift

• Frame Toyota Forklift

• Headguard

• Mast

• Steering Axle

• Fingerboard



42

Domestic :

• Forklift di Indonesia

• Toyota di Indonesia

Export :

• Forklift - USA

• Forklift – Japan

• Toyota Forklift - Japan

3.2.5 Struktur Organisasi dan Manajemen Usaha PT. XYZ

PT. XYZ merupakan perusahaan yang berbentuk Perseroan Terbatas (PT).

Struktur organisasi secara lengkap dapat dilihat pada Gambar 3.12. Kekuasaan

tertinggi terletak di tangan Dewan Komisaris. Sedangkan untuk memudahkan

kegiatan operasionalnya perusahaan dipimpin oleh seorang direktur yang

membawahi langsung berbagai bidang kegiatan perusahaan yang terdiri dari lima

departemen. Masing-masing departemen dipimpin oleh seorang Manajer yang

membawahi beberapa seksi yaitu :

a. Departemen Cabang Eropa (P.Europe)

b. Departemen Pemasaran dan Dukungan Pelanggan (Marketing and Customer

Support Department ) yang terdiri :

• Seksi Dukungan Perawatan (Maintenance Support Section )

• Seksi Perbaikan (Service Section)

• Seksi Pengadaan Komponen (Part Section)

• Seksi Administrasi Pemasaran (Marketing Administration Section)

c. Departemen Unit I (Plant I)

• Seksi Pembuatan Produk (Manufacturing Section)

• Seksi Produksi (Production Section)

• Seksi Pengawasan Mutu Produk (Quality Control Section)

• Seksi Perakitan Mesin (Production Engineering Section)

• Seksi Penelitian dan Pengembangan (Research and Development)

d. Departemen Unit II (plant II)

• Seksi Pembuatan Produk (Manufacturing Section)



43

• Seksi Teknik (Technical Section)

• Seksi Pengawasan Mutu (Quality Control Section)

• Seksi Pengawasan Perakitan Produk (Production Control Section)

e. Departemen Keuangan dan Akuntansi (Finance and Accounting Departement)

• Seksi Keuangan (Finance Section)

• Seksi Akuntasi (Accounting Section)

Tugas-tugas dari masing–masing departemen pada struktur organisasi PT. XYZ

adalah sebagai berikut:

1. P.Europe

P.Europe adalah salah satu cabang dari PT. XYZ khusus untuk pasar Eropa

yang bartugas untuk melayani dan memenuhi kebutuhan pembeli dari Eropa

antara lain Jerman, Polandia, Perancis, Belanda, Italia, dan lain-lain.

2. Marketing and Customer Support Department

Departemen ini bertugas untuk menangani pemasaran yang menyangkut

masalah–masalah yang muncul dari pembeli, mengadakan perbaikan

(improvement) untuk kemajuan pembeli yang sudah menjadi pelanggan dan

melakukan periodical check yaitu mengontrol jika ada kebutuhan atau

masalah pada pelanggan selama periode tertentu, melayani kebutuhan suku

cadang serta administrasi proses pengiriman.

3. Departement Unit I (Plant I)

Departemen ini menangani kegiatan proses produksi dimulai dari rancangan

produksi, perencanaan produksi, proses perakitan, pengawasan mutu,

perbaikan komponen yang disesuaikan dengan permintaan pembeli sampai

kegiatan pemasarannya. Jenis produk yang dibuat adalah forklift dan farm

tractor.

4. Departeman Unit II ( Plant II )

Tugas dari Departemen II sama dengan Departemen I, ada beberapa unit yang

diproduksi yaitu alat–alat berat untuk transportasi seperti Dump Truck, Loader

dan lain-lain.



44

Gambar 3.12 Bagan Organisasi PT. XYZ


Board of Commissioners

Board of Directors

Business & Prod. Development Legal MIS Legal

P. Europe

R & D

Parts & Service

Finance & Acct. Division

Plant II Division Plant I Division Marketing & Customer Support

Marketing Adm.

Mining & Quarry Dept.

Quality Control

Quality Control

Manufacturing Manufacturing

Engineering

Purchasing

OEM Dept.

Accounting Dept.

Finance Dept.

Engineering

Prod. Control

OEM Dept.

General Affair Dept.

HRD Dept.

MS Dept.

Industrial Dept.

Logging, Agro, & Const. dept.

Quality Assurance



45

5. Departemen Keuangan dan Akuntansi (Finance and Accounting Dept.)

Tugas departemen ini adalah untuk mengelola dan mengkoordinir keuangan

dan dana yang akan digunakan, menyangkut proses produksi, pengawasan,

pemberitaan, pencatatan, pengawasan inventaris, laporan, urusan pajak, kasir,

anggaran harta, penagihan, penerimaan pegawai, pelatihan pegawai atau

training, administrasi personalia, keselamatan dan urusan rumah dalam kantor

lainnya.

Manajemen usaha yang diterapkan di XYZ mengacu pada AMS. Sistem

manajemen ini mengikutsertakan seluruh karyawan dari semua tingkatan

organisasi dengan penerapan konsep pengendalian mutu dan metode statistik

untuk mencapai kepuasan pelanggan dan yang mengerjakannya. Adapun sistem-

sistem yang digunakan untuk aplikasinya antara lain ISO 9001:2000, Six Sigma,

QCC, Balance Score Card dan SAP.

Manajemen mutu PT. XYZ ditandai dengan memperoleh sertifikat ISO 9001

dan ISO 9002 dari SAQAS-Australia. Forklift dikembangkan dan diproduksi

inline dengan CE dan GS Standard, seperti disertifikasi oleh TÜV Rheinland

Jerman. PT. XYZ menggunakan peralatan ukur advance untuk memastikan

kesesuaian dengan spesifikasi. Gambar 3.13 memperlihatkan sertifikat-sertifikat

yang telah diperoleh tersebut.

ISO 9002 Certificate ISO 9001 Certificate Forklift CE untuk Cakung Plant untuk Cakung Plant Certificate

Gambar 3.13 Sertifikat ISO yang Telah Diperoleh




46

Gambar 3.14 berikut ini menampilkan letak geografis konsumen-konsumen

berskala besar di Indonesia yang selama ini dilayani oleh PT. XYZ.

Freeport

Kayu Lapis Indonesia

Barito Pacific Timber

INCO

Pelindo II


Kaltim Prima Coal

Sumalindo Lestari Jaya

BHP

Thiess

KLI

Pama

Petrosea

Petrosea

PT Petrokimia GresikUnited Tractors

Riau Andalas Pulp & Paper

Caltex

PT Sweet Indolampung

PT Gunung Madu Plantation

PT Musi Hutan Persada

Freeport

Kayu Lapis Indonesia


INCO

Pelindo II


Kaltim Prima Coal

Sumalindo Lestari Jaya

BHP

Thiess

KLI

Pama

Petrosea

Petrosea

PT Petrokimia GresikUnited Tractors

Riau Andalas Pulp & Paper

Caltex

PT Sweet Indolampung

PT Gunung Madu Plantation

PT Musi Hutan Persada

Gambar 3.14 Konsumen Besar PT. XYZ


Selain konsumen lokal, PT. XYZ juga memiliki sejumlah konsumen di beberapa

negara. Gambar 3.15 memperlihatkan posisi geografis seluruh konsumen yang

dimiliki PT. XYZ, baik konsumen lokal maupun internasional.

Gambar 3.15 Konsumen Global PT. XYZ




47

Sekilas profil PT. XYZ akan ditutup dengan data produksi dari semua jenis

produk yang dihasilkan selama periode 2005 – 2007 yang disajikan dalam Tabel

3.3.

Tabel 3.3 Trend Produksi PT. XYZ dari tahun 2005-2007

No Jenis Produk 2005 2006 2007

1 Frame Export 5,271 2,156 184

2 Headguard Export 4,703 3,242 961

3 Kompo KI 3,978 3,464 4574

4 Kompo GE 174 439 476

5 Auction GE 900 - -

6 Attachment 211 296 364

7 Others & end User 233 293 113

8 Forklift K. - - 15

9 Forklift - - 20

10 GSE & Tower Light - - 130

11 Vessel - - 502

12 Lube Service & Cargo Truck - - 177

13 Tank - - 60 Sumber : Dokumen PT. XYZ


BAB 3 PROFIL PERUSAHAAN 3.1. Sejarah Singkat PT. ABC.lontar.ui.ac.id/file?file=digital/121222-T...

Documents

Transcript of BAB 3 PROFIL PERUSAHAAN 3.1. Sejarah Singkat PT. ABC.lontar.ui.ac.id/file?file=digital/121222-T...