BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum PT.PLN …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2008-2-00212-IF Bab...

28
57 BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum PT.PLN Lampung (Persero) 3.1.1 Sejarah dan Perkembangan PT PLN Lampung (Persero) Pada awalnya, PT PLN (Persero) Wilayah Lampung merupakan unit pelayanan PLN setingkat Kantor Cabang, yakni PLN Cabang Tanjungkarang sebagai salah satu Kantor Cabang dibawah naungan PLN Wilayah Sumatera Selatan, Jambi dan Bengkulu (S2JB). Sejalan dengan pertumbuhan ekonomi dan konsumsi energi listrik yang begitu pesat, serta luasnya wilayah Bumi Ruwa Jurai ini, maka terhitung sejak tahun 2002, kelistrikan di wilayah Lampung dikelola oleh unit pelayanan yang lebih mandiri, terpisah dari PLN S2JB dengan nama PT PLN (PERSERO) WILAYAH LAMPUNG. Alamat kantornya di Jl. Z.A. Pagar Alam No. 05 Rajabasa - Bandar Lampung, Telepon: (0721) 774686, Fax : (0721) 774867. Kini untuk melayani masyarakat dan pelanggannya, PLN Wilayah Lampung telah memiliki 3 Kantor Cabang, 18 Kantor Rayon/Ranting dan puluhan Kantor Jaga (Kaja) yang tersebar di sejumlah Kotamadya dan Kabupaten di Provinsi Lampung. Secara geografis, PLN Wilayah Lampung beserta Kantor Unit Pelayanan dibawahnya, melayani masyarakat di 2 Kotamadya (Bandar Lampung dan Metro) dan 8 Kabupaten (Kabupaten Lampung Selatan, Lampung Barat, Lampung Tengah, Lampung Utara, Lampung Timur, Tulang Bawang, Way Kanan dan Tanggamus). Hingga tahun 2006, PLN Wilayah Lampung memiliki jumlah pelanggan sebanyak 788.970 pelanggan. Jumlah pelanggan tadi, terbagi menjadi : 749.199 pelanggan golongan tarif Rumah Tangga, 15.170 pelanggan golongan tarif Sosial, 22.086 pelanggan golongan tarif

Transcript of BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum PT.PLN …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2008-2-00212-IF Bab...

Page 1: BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum PT.PLN …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2008-2-00212-IF Bab 3.pdf · 3.1 Gambaran Umum PT.PLN Lampung ... Dengan beroperasinya PLTU Tarahan,

57

BAB 3

PERANCANGAN SISTEM

3.1 Gambaran Umum PT.PLN Lampung (Persero)

3.1.1 Sejarah dan Perkembangan PT PLN Lampung (Persero)

Pada awalnya, PT PLN (Persero) Wilayah Lampung merupakan unit pelayanan

PLN setingkat Kantor Cabang, yakni PLN Cabang Tanjungkarang sebagai salah satu

Kantor Cabang dibawah naungan PLN Wilayah Sumatera Selatan, Jambi dan Bengkulu

(S2JB). Sejalan dengan pertumbuhan ekonomi dan konsumsi energi listrik yang begitu

pesat, serta luasnya wilayah Bumi Ruwa Jurai ini, maka terhitung sejak tahun 2002,

kelistrikan di wilayah Lampung dikelola oleh unit pelayanan yang lebih mandiri,

terpisah dari PLN S2JB dengan nama PT PLN (PERSERO) WILAYAH LAMPUNG.

Alamat kantornya di Jl. Z.A. Pagar Alam No. 05 Rajabasa - Bandar Lampung, Telepon:

(0721) 774686, Fax : (0721) 774867.

Kini untuk melayani masyarakat dan pelanggannya, PLN Wilayah Lampung

telah memiliki 3 Kantor Cabang, 18 Kantor Rayon/Ranting dan puluhan Kantor Jaga

(Kaja) yang tersebar di sejumlah Kotamadya dan Kabupaten di Provinsi Lampung.

Secara geografis, PLN Wilayah Lampung beserta Kantor Unit Pelayanan dibawahnya,

melayani masyarakat di 2 Kotamadya (Bandar Lampung dan Metro) dan 8 Kabupaten

(Kabupaten Lampung Selatan, Lampung Barat, Lampung Tengah, Lampung Utara,

Lampung Timur, Tulang Bawang, Way Kanan dan Tanggamus). Hingga tahun 2006,

PLN Wilayah Lampung memiliki jumlah pelanggan sebanyak 788.970 pelanggan.

Jumlah pelanggan tadi, terbagi menjadi : 749.199 pelanggan golongan tarif Rumah

Tangga, 15.170 pelanggan golongan tarif Sosial, 22.086 pelanggan golongan tarif

Page 2: BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum PT.PLN …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2008-2-00212-IF Bab 3.pdf · 3.1 Gambaran Umum PT.PLN Lampung ... Dengan beroperasinya PLTU Tarahan,

58 Bisnis, 219 pelanggan golongan tarif Industri, 2.295 pelanggan golongan tarif

Pemerintah dan 1 pelanggan golongan tarif Curah.

Sedangkan asset kelistrikan yang telah terpasang dibanyak tempat hingga akhir

tahun 2006 lalu, terdiri dari : Jaringan Tegangan Menengah (JTM) sepanjang 6.996 Kms

(Kilometer Sirkuit), Jaringan Tegangan Rendah (JTR) sepanjang 8.842 Kms,

Gardu/Trafo Distribusi sebanyak 4.379 buah dengan total kapasitas 581.028 kVA.

Secara umum, PLN Wilayah Lampung memberikan pelayanan kelistrikan yang

meliputi: Penyambungan Baru (PB) dan Penambahan Daya (PD), pembayaran tagihan

rekening listrik, pelayanan gangguan listrik serta pelayanan kelistrikan lainnya.

Sistim Kelistrikan di Provinsi Lampung, merupakan bagian yang tidak

terpisahkan dari Sistem Intekoneksi (Grid) Sumatera, khususnya Sumatera Bagian

Selatan. Sementara itu, kebutuhan pasokan listrik pada saat Beban Puncak (Peak Load)

yakni antara pukul 18.00 – 22.00 mencapai kisaran angka 340 Mega Watt (MW).

Pasokan listriknya berasal dari beberapa pembangkit listrik lokal (PLTA, PLTG, PLTD)

dan dari sejumlah pembangkit listrik yang ada di Sumatera Bagian Selatan melalui

sistem Interkoneksi. Dalam waktu dekat di tahun 2007 ini, segera beroperasi PLTU

Tarahan dengan kapasitas 2 x 100 MW. Dengan beroperasinya PLTU Tarahan,

diharapkan dapat lebih membantu penyediaan pasokan listrik untuk Bumi Ruwa Jurai.

Page 3: BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum PT.PLN …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2008-2-00212-IF Bab 3.pdf · 3.1 Gambaran Umum PT.PLN Lampung ... Dengan beroperasinya PLTU Tarahan,

59 3.1.2 Struktur Organisasi PT PLN Lampung (Persero)

Berikut ini adalah struktur organisasi dari PT PLN Lampung (Persero).

Gambar 3.1 Struktur Organisasi PT PLN Lampung (Persero)

Berikut ini adalah penjelasan singkat mengenai wewenang dan tanggung jawab

setiap personel PT PLN Lampung (Persero).

a. Bidang Perencanaan

Bertanggung jawab atas tersusunnya perencanaan korporat, sistem manajemen

kerja, perencanaan investasi dan pengembangan aplikasi sistem informasi, serta upaya

pencapaian sasaran dan ketersediaan kerangka acuan pelaksanaan kerja, untuk

mendukung upaya pengusahaan tenaga listrik yang efektif, efisien dengan tingkat mutu

dan keandalan yang baik.

General Manager

Audit Internal

Bidang Perencanaan

Bidang Teknik

Bidang Niaga &

Pelayanan

Bidang Keuangan

Bidang SDM &

KHA

Bagian

Seksi

Bagian Bagian Bagian Bagian

Seksi Seksi Seksi Seksi

Page 4: BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum PT.PLN …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2008-2-00212-IF Bab 3.pdf · 3.1 Gambaran Umum PT.PLN Lampung ... Dengan beroperasinya PLTU Tarahan,

60 Tugas-tugas pokok :

• Menganalisis dan mengevaluasi rencana jaringan distribusi SKTM, SUTM,

SUTR, SKTR, gardu distribusi, serta menghitung setelan sistem proteksi pada

penyulang distribusi tersebut sehingga didapatkan jaringan distribusi yang andal

• Mengembangkan metode baru yang berkaitan dengan rencana pengembangan

jaringan distribusi serta sistem proteksinya agar memudahkan pekerjaan

perencanaan sistem

• Menyusun sasaran kinerja setiap unit yang diturunkan secara kaskade dari

sasaran kinerja perusahaan sehingga tercapai sasaran kinerja perusahaan

• Menganalisis sebab-sebab tidak tercapainya realisasi anggaran

• Mengevaluasi usulan target kinerja selanjutnya dengan membuat KKO dan KKF

• Menyusun dan mengelola manajemen mutu

• Mengevaluasi perencanaan, pengembangan rencana dan strategi bisnis

perusahaan dengan melihat dampak terhadap perusahaan

b. Bidang Teknik

Bertanggung jawab atas tersusunnya strategi, standarisasi dan penerapan sistem

pengelolaan jaringan distribusi dan pembangkit serta penerapan manajemen lingkungan

dan keselamatan ketenagalistrikan serta upaya pencapaian sasaran dan ketersediaan

kerangka acuan pelaksanaan kerja, untuk mendukung upaya pengusahaan tenaga listrik

yang efektif, efisien dengan tingkat mutu dan kendala yang baik.

Page 5: BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum PT.PLN …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2008-2-00212-IF Bab 3.pdf · 3.1 Gambaran Umum PT.PLN Lampung ... Dengan beroperasinya PLTU Tarahan,

61 Tugas-tugas pokok :

• Menetapkan dan merencanakan dalam penyusunan strategi pengoperasian dan

pemeliharaan sistem pembangkit, jaringan distribusi serta membina

penerapannya

• Mengkoordinir dan memfasilitasi dalam menyusun standar untuk penerapan dan

pengujian peralatan pembangkit dan distribusi serta standar operasi dan

pemeliharaan sistem pembangkit dan jaringan distribusi

• Mengkoordinir dalam mengevaluasi usulan rencana pemeliharaan rutin, periodic

maupun khusus agar tersedianya daftar usulan SKKO maupun PAO yang sesuai

dengan anggaran

• Mengendalikan dan mengevaluasi realisasi pemeliharaan fisik pembangkit

sehingga tersedianya laporan realisasi pemeliharaan fisik pembangkit dan

jaringan distribusi

• Mengkoordinir dalam menyusun desain dan kriteria konstruksi pembangkit,

jaringan distribusi dan peralatan kerjanya serta membina penerapannya

• Mengkoordinir dan mengendalikan susut energy listrik dan ganggua pada sistem

pembangkitan dan peralatan kerja lainnya serta membina penerapannya

• Merancang dalam menyusun metode kegiatan konstruksi, proteksi,

telekomunikasi scada dan administrasi pekerjaan serta membina penerapannya

• Menentukan dan mengarahkan kebijakan manajemen pembangkitan dan jaringan

distribusi di lingkungan wilayah kerjanya dan unit-unit

• Merancang dan memfasilitasi pengembangan sarana komunikasi dan otomatisasi

operasi pembangkit dan jaringan distribusi

Page 6: BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum PT.PLN …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2008-2-00212-IF Bab 3.pdf · 3.1 Gambaran Umum PT.PLN Lampung ... Dengan beroperasinya PLTU Tarahan,

62

• Menyusun kebijakan manajemen pengadaan barang dan perbekalan

pembangkitan dan distribusi serta membina penerapannya

• Melakukan pembinaan dan pendelegasian tugas kepada bawahan supaya

pekerjaan dapat berjalan dengan baik

• Melaksanakan tugas-tugas kedinasaan lain sesuai kewajiban dan tanggung jawab

pokoknya

• Menyusun dan mengelola manajemen mutu

c. Bidang Niaga dan Pelayanan Pelanggan

Bertanggung jawab atas upaya pencapaian target pendapatan dari penjualan

tenaga listrik, pengembangan pemasaran yang berorientasi kepada kebutuhan pelanggan

dan transaksi pembelian tenaga listrik yang memberikan nilai tambah bagi perusahaan.

Serta ketersediaan standar pelaksanaan kerja dan tercapainya interaksi kerja yang baik

antar unit-unit pelaksana.

Tugas-tugas pokok :

• Melakukan pengendalian DIS dan opname saldo piutang

• Membuat usulan RKAP yang terkait dengan bidangnya

• Menegoisasikan harga jual tenaga listrik

• Menerapkan tata kelola perusahaan yang baik

• Mengevaluasi harga jual energi listrik

• Menghitung biaya penyediaan tenaga listrik

Page 7: BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum PT.PLN …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2008-2-00212-IF Bab 3.pdf · 3.1 Gambaran Umum PT.PLN Lampung ... Dengan beroperasinya PLTU Tarahan,

63

• Mengkaji pengelolaan pencatatan meter dan penyusunan rencana

penyempurnaannya

• Mengkoordinasikan pelaksanaan penagihan kepada pelanggan tertentu antara

lain TNI/POLRI dan instansi

• Menyusun dan mengelola manajemen mutu

• Menyusun ketentuan dan strategi pemasaran

• Menyusun ketentuan data induk pelanggan (DIL) dan data induk saldo (DIS)

• Menyusun konsep kebijakan sistem informasi pelayanan pelanggan

• Menyusun mekanisme interaksi antar unit pelaksana

• Menyusun rencana pengembangan usaha baru serta pengaturannya

• Menyusun rencana penjualan energi dan rencana pendapatan

• Menyusun standar dan produk pelayanan

• Menyusun strategi dan pengembangan pelayanan pelanggan

• Menyusun strategi pengendalian dan pengambilan CIS

d. Bidang Keuangan

Bertanggung jawab atas penyelenggaraan pengelolaan anggaran dan keuangan

unit sesuai dengan prinsip-prinsip manajemen keuangan yang baik, pengelolaan pajak

dan asuransi yang efektif serta penyajian laporan keuangan dan akuntansi yang akurat

dan tepat waktu

Page 8: BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum PT.PLN …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2008-2-00212-IF Bab 3.pdf · 3.1 Gambaran Umum PT.PLN Lampung ... Dengan beroperasinya PLTU Tarahan,

64 Tugas-tugas pokok :

• Melakukan analisis dan evaluasi laporan keuangan unit-unit

• Melakukan pengelolaan keuangan

• Melakukan pengelolaan pajak asuransi

• Membuat RKAP bersama bidang perencanaan dan bidang lainnya

• Menerapkan tata kelola perusahaan yang baik

• Mengendalikan aliran kas pembiayaan

• Mengendalikan aliran kas pendapatan

• Mengendalikan anggaran investasi dan anggaran operasi

• Menyusun biaya perolehan pokok (BPP) per titik transaksi dan atau per fungsi

• Menyusun dan menganalisa kebijakan resiko dan penghapusan asset

• Menyusun dan mengelola manajemen mutu

• Menyusun kebijakan anggaran dan proyeksi keuangan perusahaan

• Menyusun laporan keuangan konsolidasi

• Menyusun laporan rekonsiliasi keuangan

Page 9: BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum PT.PLN …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2008-2-00212-IF Bab 3.pdf · 3.1 Gambaran Umum PT.PLN Lampung ... Dengan beroperasinya PLTU Tarahan,

65

e. Bidang Sumber Daya Manusia, Komunikasi, Hukum Dan Administrasi

Bertanggung jawab atas penyelenggaraan pengelolaan manajemen SDM dan

organisasi, administrasi kepegawaian dan hubungan industrial, pengelolaan administrasi

kesekretariatan, komunikasi masyarakat dan hukum, dan pengelolaan keamanan, sarana

dan prasarana kantor serta pembinaan lingkungan untuk mendukung kelancaran kerja

organisasi

Tugas-tugas pokok :

• Melakukan advokasi hokum dan peraturan-peraturan perusahaan

• Membina hubungan industrial

• Membuat usulan RKAP yang terkait dengan bidangnya

• Menerapkan tata kelola perusahaan yang baik

• Mengelola administrasi dan data kepegawaian

• Mengelola administrasi kesekretariatan, protokol dan rumah tangga kantor induk

• Mengelola dokumentasi dan perpustakaan

• Mengelola fasilitas dan prasarana kerja

• Mengelola komunikasi kemasyarakatan dan pelanggan

• Mengelola manajemen sumberdaya manusia

• Mengelola pengembangan organisasi dan manajemen

Page 10: BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum PT.PLN …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2008-2-00212-IF Bab 3.pdf · 3.1 Gambaran Umum PT.PLN Lampung ... Dengan beroperasinya PLTU Tarahan,

66

• Mengelola pengembangan sumberdaya manusia

• Mengelola program bina / peduli lingkungan

• Mengelola sertifikat asset

• Mengelola sistem keamanan dan pengamanan kantor

• Mengkoordinir pengelolaan gedung kantor dan sarana

• Menyusun dan mengelola manajemen mutu

• Penataan peraturan disiplin

• Mengevaluasi perbaikan kualitas dan kuantitas SDM melalui rekrutmen,

mapping, TNA dan pencapaian TNA berdasarkan rencana yang telah disusun

• Mengefektifkan organisasi dan sistem SDM dengan mengimplementasikan ISO

9001:2000, pelaksanaan employee engagement serta penyempurnaan organisasi

dan peringkat

f. Audit Internal

Bertanggung jawab atas penyelenggaraan audit internal sesuai program

pemeriksaan tahunan dan pemantauan tindak lanjut hasil temuan, pembinaan dan

penyempurnaan sistem manajemen dan operasional untuk mendukung terlaksananya tata

kelola perusahaan yang baik

Tugas-tugas pokok :

• Merencanakan dan mengkoordinir program kerja dan jadwal pemeriksaan

tahunan dan pemeriksaan khusus terhadap unit-unit dan bidang

Page 11: BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum PT.PLN …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2008-2-00212-IF Bab 3.pdf · 3.1 Gambaran Umum PT.PLN Lampung ... Dengan beroperasinya PLTU Tarahan,

67

• Mengendalikan dan mengawasi pelaksanaan audit operasional sesuai PKPT dan

pelaksanaan pemeriksaan khusus

• Melaporkan hasil pemeriksaan operasional / khusus kepada manajemen

• Menjebatani terselenggaranya hubungan yang harmonis antara manajemen dan

Auditor eksternal serta penyelesaian tindak lanjut hasil audit eksternal

• Memberikan saran serta masukan baik dari hasil audit maupun non audit yang

menyangkut proses manajemen dan operasional agar tercapainya sasaran

perusahaan dan terlaksananya tata kelola perusahaan yang baik

• Mengarahkan dan memonitor dan me-review tindak lanjut dari temuan Auditor

eksternal dan internal yang telah dilaksanakan

• Membuat laporan berkala sesuai bidang tugasnya

3.1.3 Sistem Yang Sedang Berjalan

Saat ini PT PLN (PERSERO) WILAYAH LAMPUNG melakukan pendataan

kWh dengan cara manual. Sistem manual pendataan kWh yang dimaksud adalah dengan

cara menugaskan kurir dari PLN yang sudah ditugaskan mendatangi rumah-rumah

pelanggan dan mencatat secara manual kWh yang terdapat di meteran para pelanggan.

Pencatatan kWh ini menggunakan suatu alat yang bernama PDE (Personal Data Entry).

Alat ini akan mencatat id pelanggan terlebih dahulu, setelah itu petugas akan mencatat

secara manual jumlah kWh dari meteran. Setelah data dimasukkan ke alat ini, maka akan

keluar struk jumlah pembayaran yang harus dibayar oleh pelanggan.

Page 12: BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum PT.PLN …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2008-2-00212-IF Bab 3.pdf · 3.1 Gambaran Umum PT.PLN Lampung ... Dengan beroperasinya PLTU Tarahan,

68 3.1.4 Permasalahan Yang Ada

Sistem pencatatan kWh meter dengan cara pencatatan manual ke rumah-rumah

ini, akan menciptakan suatu permasalahan baru, yaitu dalam masalah waktu dan biaya.

Pendataan data secara manual ini memakan waktu yang cukup lama. Jika ditambah

dengan waktu pendataan orang-orang yang sedang tidak di rumah, maka waktu

pendataan kWh ini akan lebih lama lagi. Hal ini akan menyebabkan pendataan akan

menjadi tidak akurat dan memakan waktu yang lebih lama. Masalah biaya yang

dikeluarkan oleh PLN adalah masalah biaya pembayaran kurir PLN yang dibayar untuk

mendata kWh per-rumah.

3.1.5 Usulan Pemecahan Masalah

Usulan yang kami buat adalah sebuah sistem SMS server dengan aplikasi yang

dapat memantau dan mengatur alur informasi antara PT. PLN dan pelanggannya. SMS

sebagai gateway yang digunakan dalam sistem ini karena murah dan mudah dalam

penggunaannya dan dapat membuat interaksi penyampaian informasi secara langsung

antara PT. PLN dan pelanggannya tanpa menggunakan perantara.

3.2 Perancangan Aplikasi Yang Diusulkan

3.2.1 Gambaran Umum

Aplikasi SMS Server yang akan dibuat adalah suatu aplikasi yang dapat

menampung informasi dan memberikan informasi dari dan ke pelanggan PLN. Aplikasi

ini dapat menerima SMS berupa data angka meteran listrik yang dikirim oleh pelanggan

lalu secara otomatis akan mencatat dan membalas SMS ke pelanggan berupa data

pemakaian listrik yang telah tercatat di database (sesuai format SMS yang telah

divalidasi, yang dikirimkan oleh pelanggan) beserta dengan jumlah tagihan rekening

Page 13: BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum PT.PLN …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2008-2-00212-IF Bab 3.pdf · 3.1 Gambaran Umum PT.PLN Lampung ... Dengan beroperasinya PLTU Tarahan,

69 listrik yang harus dibayar. Sebelum aplikasi dapat berjalan, maka pelanggan harus

melakukan registrasi terlebih dahulu. Adapun proses registrasi dilakukan secara manual

dengan menggunakan database pelanggan yang sudah ada. Registrasi dapat dilakukan

ketika pelanggan membayar tagihan rekening listrik di area pelayanan PLN.

Aplikasi ini mempunyai desain konsep sebagai berikut :

• Friendly user interface

• Error management

• Aplikasi yang menerima SMS

• Menjadikan SMS sebagai gateway

• Aplikasi yang mengirim SMS berupa informasi tagihan listrik setiap bulannya

dengan tanggal yang sudah ditentukan

• Aplikasi yang dapat mengirim kembali secara otomatis SMS kepada pelanggan

berupa kalkulasi penghitunbgan rekening yang dilakukan oleh aplikasi

• Dapat dikembangkan menjadi aplikasi yang fitur-fitur yang menambah fungsi dari

aplikasi ini

3.2.2 Komponen Yang Terlibat

• Pelanggan Selular

Pelanggan selular yang juga merupakan pelanggan PLN dari berbagai segmen

yang menggunakan layanan SMS PLN ini.

• Mobile Application Service Provider (MASP)

Page 14: BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum PT.PLN …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2008-2-00212-IF Bab 3.pdf · 3.1 Gambaran Umum PT.PLN Lampung ... Dengan beroperasinya PLTU Tarahan,

70

MASP, dalam hal ini merupakan developer, bertugas sebagai jembatan informasi

yang disediakan oleh Content Provider(PLN), mengembangkan berbagai aplikasi

layanan yang dapat berkomunikasi dengan pelanggan PLN melalui media SMS.

• Content Provider (PLN)

Merupakan entiti utama yang menjadi penyedia data yang dibutuhkan oleh para

pemakai. Terdiri dari unit-unit yang terkait di PLN. Metode dan standar data akan

dibangun bersama-sama dengan MASP.

• Operator

Adapun beberapa operator yang dapat kami gunakan adalah :

TELKOMSEL : SimPATI & Kartu HALO

INDOSAT : Mentari, Matrix, IM3

EXELCOMINDO : ProXL, Eksplor

3.2.3 Jenis Layanan

Jenis layanan yang nantinya akan diberikan kepada pelanggan adalah sebagai

berikut :

• Pengecekan kWh pelanggan

• Informasi tagihan bulanan

3.2.4 Cara Kerja Sistem

SMS server ini bekerja dengan cara yaitu pelanggan melakukan pengiriman SMS

dengan format tertentu, misalkan untuk informasi rekening pelanggan, contoh : MET

Page 15: BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum PT.PLN …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2008-2-00212-IF Bab 3.pdf · 3.1 Gambaran Umum PT.PLN Lampung ... Dengan beroperasinya PLTU Tarahan,

71 171001234567 01 2008 1000, artinya, lihat rekening bulan Januari tahun 2008 dengan

Idpel : 171001234567, maka SMS server akan melakukan pencarian data sesuai dengan

yang dimaksud dan mengirimkan kembali dalam bentuk SMS sesuai dengan format

yang telah diatur di aplikasi.

Gambar 3.2 Reply Tagihan

Pada tanggal tertentu setiap bulannya PLN akan mengingatkan kepada pelanggan

untuk melakukan pengiriman SMS berupa angka yang tertera pada meteran listrik.

Kemudian pelanggan akan mengirimkan SMS berupa angka kedudukan meter melalui

telepon seluler, lalu data tersebut masuk ke aplikasi melalui terminal. Terminal yang

dipasangkan pada serial port di komputer berfungsi untuk mengirim dan menerima

pesan. Pesan yang telah diterima akan dilakukan validasi format pesan SMS yang

dikirim oleh pelanggan. Jika format pesan SMS benar, pesan akan diproses lebih lanjut

oleh aplikasi, jika format pesan SMS salah akan dikirimkan SMS balasan berupa request

kepada pelanggan dengan isi pesan yang menghimbau pelanggan untuk mengirim

kembali SMS dengan format yang benar.

Page 16: BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum PT.PLN …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2008-2-00212-IF Bab 3.pdf · 3.1 Gambaran Umum PT.PLN Lampung ... Dengan beroperasinya PLTU Tarahan,

72

Proses selanjutnya jika SMS berformat benar, akan dilakukan validasi terhadap

angka kedudukan meter yang berdasarkan data pada bulan sebelumnya yang ada di

database PLN. Jika validasi benar maka aplikasi akan mencatat data ke database. Jika

salah, akan dikirimkan SMS yang berisi peringatan mengenai jumlah pemakaian listrik

yang tidak sesuai dengan daya yang seharusnya.

Setelah melewati dua proses validasi, aplikasi akan melakukan penghitungan

jumlah tagihan rekening listrik pelanggan. Setelah penghitungan dilakukan, aplikasi

akan mengirimkan kembali SMS ke pelanggan yang berisikan jumlah pemakaian listrik

(kWh) yang dikirimkan pelanggan beserta jumlah tagihan rekening listrik pelanggan

yang sudah dihitung secara otomatis oleh aplikasi.

Secara garis besar, aplikasi ini melakukan tugas-tugas sebagai berikut :

• Aplikasi menerima dan melakukan validasi terhadap SMS dari pelanggan.

• Apabila format SMS tidak sesuai, aplikasi akan mengirimkan SMS pemberitahuan

format yang benar kepada pelanggan.

• Apabila besar penghitungan kWh pelanggan yang dikirimkan tidak sesuai dengan

batas daya dalam database, aplikasi akan mengirimkan SMS pemberitahuan.

• Setelah melewati validasi, data yang benar akan dicatat ke database lalu dilakukan

penghitungan jumlah tagihan listrik.

• Aplikasi akan mengirimkan jumlah pemakaian listrik (kWh) yang dikirim oleh

pelanggan beserta besar tagihan rekening listrik kepada pelanggan.

Page 17: BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum PT.PLN …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2008-2-00212-IF Bab 3.pdf · 3.1 Gambaran Umum PT.PLN Lampung ... Dengan beroperasinya PLTU Tarahan,

73 3.2.5 Arsitektur Sistem

Gambar 3.3 Arsitektur Sistem Komponen penyusun sistem tersebut adalah : • Perangkat Lunak (Software)

Aplikasi ini dapat berjalan pada sistem operasi Windows XP. Untuk mengolah

database digunakan Microsoft Office Access 2003. Sedangkan aplikasi ini dibuat dengan

program Visual Basic 6.0. Untuk menguji koneksi PC dengan modem GSM dapat

menggunakan Windows Hyper Terminal.

Tugas dari perangkat lunak ini adalah untuk menampung setiap SMS yang

masuk, dan melakukan pemilahan dan pemilihan terhadap jawaban-jawaban yang

masuk. Setiap SMS akan masuk antrian berdasarkan urutan datangnya SMS (FIFO), hal

Page 18: BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum PT.PLN …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2008-2-00212-IF Bab 3.pdf · 3.1 Gambaran Umum PT.PLN Lampung ... Dengan beroperasinya PLTU Tarahan,

74 ini akan sangat tergantung dari kecepatan user dalam mengirimkan SMS dan juga

kekuatan sinyal jaringan telepon selular.

• Perangkat Keras (Hardware)

a. Modem GSM

Modem GSM digunakan sebagai media interface antara jaringan selular dan

komputer. Aplikasi ini menggunakan satu buah Modem GSM yang mempunyai

fungsi sebagai interface In (masukan) dan Out (keluaran). Modem GSM ini yang

akan berperan sebagai nomor telepon target atau gateway tujuan SMS yang harus

dikirimkan.

b. Server Aplikasi Server Aplikasi berbentuk sebuah komputer server dengan spesifikasi sebagai berikut: Processor : Intel Pentium IV 2.80E GHz Supporting Hyper-Threading Technology 800-MHz System Bus 1-MB L2 Advanced Transfer Cache Memory : 1024 MB Hard Disk Capacity : 80 GB Operating System : Microsoft Windows XP Database Server : Microsoft Office Access 2003 Programming : Visual Basic 6.0

c. Server Database SMS Server berbentuk sebuah komputer server dengan spesifikasi sebagai berikut: Processor : Intel Pentium IV 2.80E GHz Supporting Hyper-Threading Technology 800-MHz System Bus 1-MB L2 Advanced Transfer Cache Memory : 1024 MB Hard Disk Capacity : 80 GB Operating System : Microsoft Windows XP Database Server : Microsoft Office Access 2003

Page 19: BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum PT.PLN …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2008-2-00212-IF Bab 3.pdf · 3.1 Gambaran Umum PT.PLN Lampung ... Dengan beroperasinya PLTU Tarahan,

75

Programming : Visual Basic 6.0

d. PC/Workstation PC/Workstation berbentuk sebuah komputer dengan spesifikasi sebagai berikut: Processor : Intel Pentium IV 2.80E GHz Supporting Hyper-Threading Technology 800-MHz System Bus 1-MB L2 Advanced Transfer Cache Memory : 1024 MB Hard Disk Capacity : 80 GB Operating System : Microsoft Windows XP Database Server : Microsoft Office Access 2003 Programming : Visual Basic 6.0

e. Switch Switch dengan spesifikasi yang memiliki 8 port atau lebih.

• Sumber Informasi Yang Akan Disalurkan (Database)

Aplikasi ini menggunakan Microsoft Office Access 2003 untuk mengolah

database yang terdiri dari:

tb_login Berisi Username dan Password administrator

DIL Berisi ID Pelanggan, Tarif, Daya, Golongan, Nama

Pelanggan, Alamat. Untuk keperluan data pelanggan.

METR Berisi ID Pelanggan, Bulan, Tahun, Stand Akhir, Stand

Lalu, kWh. Sebagai history SMS valid yang masuk

untuk acuan perhitungan bulan berikutnya.

REK Berisi ID Pelanggan, Bulan, Tahun, Beban Biaya,

Total RP. Untuk mencatat hasil penghitungan tagihan

pelanggan.

T_Incoming SMS_Date, ID, Message, Origin. Berisi data SMS

yang masuk.

T_Invalid SMS Date, ID, Message, Origin, Reason. Berisi data

Page 20: BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum PT.PLN …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2008-2-00212-IF Bab 3.pdf · 3.1 Gambaran Umum PT.PLN Lampung ... Dengan beroperasinya PLTU Tarahan,

76

SMS dengan validasi yang tidak sesuai.

T_Outgoing SMS_Date, ID, Message, Destination. Berisi data SMS

yang dikirim ke pelanggan.

Tabel 3.1 Database SMS

3.2.6 Interaksi SMS Server

Selain mengirim dan membaca pesan, aplikasi ini juga dirancang agar dapat

memberikan feedback kepada pelanggan dengan cara mengirimkan pesan balasan secara

responsive sehingga tercipta interaksi antara pelanggan dan server.

Pelanggan akan dapat mengetahui format SMS dengan cara mendapatkan SMS

berupa balasan dari server yang akan mengirimkan pesan berisi format SMS seperti apa

yang harus dikirim oleh pelanggan dan server akan mengirimkan SMS balasan beserta

contoh formatnya.

3.2.6.1 Interaksi Pelanggan dengan Server

Adapun beberapa interaksi pelanggan dengan server yang dirancang dengan

ketentuan sebagai berikut:

• Pelanggan dapat mengetahui format apa yang tersedia dengan cara mengirimkan

pesan kepada server.

• Pelanggan sudah dapat melakukan interaksi dengan server secara otomatis tanpa

harus repot untuk melakukan registrasi, karena sistem database yang sudah lengkap

dan akurat.

• Pelanggan yang mengirimkan SMS kepada server akan secara otomatis dibalas dan

diberikan bantuan secara otomatis oleh server tanpa harus menjalani proses yang

Page 21: BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum PT.PLN …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2008-2-00212-IF Bab 3.pdf · 3.1 Gambaran Umum PT.PLN Lampung ... Dengan beroperasinya PLTU Tarahan,

77

memakan waktu lama. Karena layanan bantuan akan secara langsung dapat diketahui

oleh pelanggan langsung dari keterangan SMS balasan yang diterima dari server.

3.2.6.2 Format SMS

Format SMS adalah bagian yang terpenting dalam proses pengiriman SMS,

karena apabila terjadi kesalahan dalam format SMS maka pesan yang akan dikirim akan

dianggap gagal. Oleh karena itu format yang dibuat haruslah mudah dipahami oleh

semua kalangan. Adapun format SMS yang telah tersedia adalah sebagai berikut:

Input Output

MET<spasi><ID><spasi><bulan><spasi> <tahun><spasi><angka kedudukan meter>

IDPEL: 171000000003 Firmansyah A R1/2200 Jl Azalea STL: 1000 STA:1100

KWH: 100 Rp.BB 18000 Rp.KWH 68000 Rp.Tghn: 86000

Tabel 3.2 Format Kirim SMS Server

Keterangan:

• Huruf besar atau kecil mempengaruhi format SMS.

• Penulisan ID sesuai dengan data yang ada di database. Atau dapat

dilihat di alat pengukur meteran kWh yang ada di rumah-rumah

pelanggan

• Penulisan bulan harus berupa angka (0-9) sebanyak 2 digit.

• Penulisan tahun harus berupa angka (0-9) sebanyak 4 digit.

• Penulisan jumlah kWh berupa angka (0-9).

Page 22: BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum PT.PLN …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2008-2-00212-IF Bab 3.pdf · 3.1 Gambaran Umum PT.PLN Lampung ... Dengan beroperasinya PLTU Tarahan,

78

• STA merupakan angka meteran bulan ini

• STL merupakan angka meteran bulan lalu

3.3 Diagram Aliran Data

3.3.1 Use Case Diagram

Gambar 3.4 Use Case Diagram

Spesifikasi Use Case dalam menjalankan aplikasi SMS server dijelaskan dalam tabel

berikut ini:

Page 23: BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum PT.PLN …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2008-2-00212-IF Bab 3.pdf · 3.1 Gambaran Umum PT.PLN Lampung ... Dengan beroperasinya PLTU Tarahan,

79

Nama use case mengelola SMS server

Deskripsi Admin menentukkan koneksi antara

handphone (HP) dengan komputer (PC)

yang akan digunakan pada aplikasi SMS

poling dan kuis.

Aktor yang

berpartisipasi

Admin

Kondisi awal Dibutuhkan penyetingan koneksi unuk

melakukan hubungan antar HP dan PC.

Kondisi berakhir Menutup layar SMS Server pada aplikasi

SMS Pencatatan kWh Meter Pelanggan

PLN .

Aliran kejadian 1. Aktor menekan icon SMS Gateway.

2. Aktor memasukkan username dan

password.

3. Aktor menekan tombol login.

4. Aktor memilih Port serial dan Baud

Rate.

5. .Aktor menekan tombol Start/Stop

Incoming.

6. Aktor menekan tombol Start/Stop

Outgoing.

Page 24: BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum PT.PLN …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2008-2-00212-IF Bab 3.pdf · 3.1 Gambaran Umum PT.PLN Lampung ... Dengan beroperasinya PLTU Tarahan,

80

Objek-objek yang

berhubungan

Tabel 3.3 Spesifikasi Use Case mengelola SMS Server

3.3.2 Sequence Diagram Login

Gambar 3.5 Sequence Diagram Login

3.3.3 Sequence Diagram Aplikasi SMS Utama

Gambar 3.6 Sequence Diagram Aplikasi SMS Utama

Layar Login

Proses Login

Layar Utama

Dimasukkan Diperiks

Login ()

Laporan Periksa ()

Admin

Invalid ()

Tekan ()

Admin

Valid ()

Dicatat ()

Validasi ()

Dipanggil ()

Layar Utama

Start SMS Incoming

Start SMS Outgoing

SMS Masuk

Database Reply

Diterima ()

Dipanggil ()

Ditampilkan ()

Valid ()

Page 25: BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum PT.PLN …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2008-2-00212-IF Bab 3.pdf · 3.1 Gambaran Umum PT.PLN Lampung ... Dengan beroperasinya PLTU Tarahan,

81 3.3.4 Activity Diagram Login

Gambar 3.7 Activity Diagram untuk Login

Page 26: BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum PT.PLN …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2008-2-00212-IF Bab 3.pdf · 3.1 Gambaran Umum PT.PLN Lampung ... Dengan beroperasinya PLTU Tarahan,

82

3.3.5 Activity Diagram Aplikasi SMS

Gambar 3.8 Activity Diagram Aplikasi SMS

Layar Utama

Start SMS Incoming

SMS Masuk

Validasi

Reply Format SMS

/invalid

Start SMS Outgoing

Kirim SMS

/valid

Update Databas

Update Database

Page 27: BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum PT.PLN …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2008-2-00212-IF Bab 3.pdf · 3.1 Gambaran Umum PT.PLN Lampung ... Dengan beroperasinya PLTU Tarahan,

83 3.4 Struktur Menu Administrator

Gambar 3.9 Struktur Menu Admin

3.5 Perancangan Layar

3.5.1 Rancangan Layar Login

Gambar 3.10 Rancangan Layar Login

SMS Keluar

SMS Invalid

SMS Masuk

SMS SMS Management

Start SMS Masuk

Start SMS Keluar

Device Setting

Pilih Port

Set Baud Rate

Login

Page 28: BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum PT.PLN …thesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2008-2-00212-IF Bab 3.pdf · 3.1 Gambaran Umum PT.PLN Lampung ... Dengan beroperasinya PLTU Tarahan,

84 3.5.2 Rancangan Layar Utama

Gambar 3.11 Rancangan Layar Utama

3.6 State Transition Diagram

Gambar 3.12 State Transiton Diagram

Tekan Tombol

Mulai Aplikasi

Tekan Tombol Start Incoming

Tekan Tombol Start Outgoing

Set Port & Baud Rate

Tekan Tombol Exit