Bab 2 LPM IKM
-
Upload
azizah-ridwan -
Category
Documents
-
view
98 -
download
8
description
Transcript of Bab 2 LPM IKM
BAB II
PENETAPAN PRIORITAS MASALAH DAN PENYEBAB MASALAH
2.1PENETAPAN PRIORITAS MASALAH
Masalah adalah kesenjangan antara apa yang diharapkan (expected) dengan apa yang aktual terjadi (observed). Idealnya, semua permasalahan yang timbul harus dicarikan jalan keluarnya. Namun, karena keterbatasan sumber daya, dana, dan waktu menyebabkan tidak semua permasalahan dapat dipecahkan sekaligus. Untuk itu perlu ditentukan masalah yang menjadi prioritas.Setelah pada tahap awal merumuskan masalah, maka dilanjutkan dengan menetapkan prioritas masalah yang harus dipecahkan. Prioritas masalah didapatkan dari data atau fakta yang ada secara kualitatif, kuantitatif, subjektif, objektif serta adanya pengetahuan yang cukup.
Pada BAB I, telah dirumuskan masalah yang terdapat dari tujuh program kesehatan dasar di Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading. Karena keterbatasan sumber daya manusia, dana dan waktu, maka dari semua masalah yang telah dirumuskan, perlu ditetapkan masalah yang menjadi prioritas untuk diselesaikan.
Dalam penetapan prioritas masalah, digunakan teknik skoring dan pembobotan. Untuk dapat menetapkan kriteria, pembobotan dan skoring perlu dibentuk sebuah kelompok diskusi. Agar pembahasan dapat dilakukan secara menyeluruh dan mencapai sasaran, maka setiap anggota kelompok diharapkan mempunyai informasi dan data yang tersedia. Beberapa langkah yang dilakukan dalam penetapan prioritas masalah meliputi :
1. Menetapkan kriteria.2. Memberikan bobot masalah.3. Menentukan skoring tiap masalah.
Dari hasil diskusi maka kelompok kami memilih Scoring Technique yaitu PAHO (Pan American Health Organizzation) untuk menentukan prioritas masalah karena kelebihan PAHO yaitu nilai yang didapat sangat ekstrim sehingga dapat diketahui masalah yang lebih mudah diselesaikan.2.1.1Teknik Penentuan Prioritas Masalah Dapat Menggunakan Technique Non Scoring Test atau Scoring TechniqueA. Technique Non Scoring TestMemilih prioritas masalah dengan mempergunakan berbagai parameter dilakukan bila data yang tidak lengkap. Bila tidak tersedia data, maka cara menetapkan prioritas masalah yang lazim digunakan adalah dengan teknik non skoring. Dengan menggunakan teknik ini, masalah dinilai melalui diskusi kelompok, oleh sebab itu juga disebut Nominal Group Technique (NGT). Ada 2 NGT yakni :a. Metode DelbecqMenetapkan prioritas masalah menggunakan teknik ini dilakukan melalui diskusi dan kesepakatan sekelompok orang, namun yang tidak sama keahliannnya sehingga untuk mennetukan prioritas masalah, diperlukan penjelasan terlebih dahulu untuk memberikan pengertian dan pemahaman peserta diskusi, tanpa mempengaruhi peserta diskusi. Hasil diskusi ini adalah prioritas masalah yang disepakati bersama.b. Metode DelphiPada metode ini masalah didikusikan oleh sekelompok orang yang mempunyai keahlian yang sama melalui pertemuan khusus. Para peserta diskusi diminta untuk mengemukakakan pendapat mengenai beberapa masalah pokok. Masalah yang terbanyak dikeukakakan pada pertemuan tersebut, menjadi prioritas masalah.B. Scoring Technique Berbagai teknik penetuan prioritas masalah dengna menggunakan teknik skoring antara lain :
a. Metode BryantTerdapat beberapa kriteria yang harus dipenuhi yaitu :
Prevalence : besarnya masalah yang dihadapi. Seriousness : pengaruh buruk yang diakibatkan oleh suatu masalah dalam masyarakat dan dilihat dari besarnya angka kesakitan dan angka kematian akibat masalah kesehatan tersebut. Manageability : kemampuan untuk mengelola dan berkaitan dengan sumber daya. Community concern : sikap dan perasaan masyarakat terhadap masalah kesehatan tersebut.Parameter diletakkan pada baris sedangkan masalah-masalah yang ingin dicari prioritasnya diletakkkan pada kolom. Kisaran skor yang diberikan adalah satu sampai lima yang ditulis dari arah kiri ke kanan sesuai baris untuk tiap masalah. Kemudian dengan penjumlahan dari arah atas ke bawah sesuai kolomunttuk masing-masing masalah dihitung nilai skor akhirnya. Masalah dengan nilai tertinggi dapat dijadikan sebagai prioritas masalah.Tetapi metode ini juga memilki kelemahan yaitu hasil yang didapat dari setiap masalah terlalu berdekatan sehingga sulit untuk meentukan prioritas masalah.b. Metode MCUA (Multiple Criteria Utility Assessment)
Pada metode ini parameter diletakkan pada baris dan harus ada kesepakatan mengenai bobot kriteria yang akan digunakan, dan masalah-masalah yang ingin dicari prioritasnya diletakkan pada kolom. Metode ini memakai lima kriteria untuk penilaian masalah tetapi masing-masing kriteria diberikan bobot penilaian dan dikalikan dengan penilaian masalah yang ada sehingga hasil yang didapat lebih objektif.
Masalah dengan nilai tertinggi dapat dijadikan sebagai prioritas masalah. Kriteria yang dipakai terdiri dari: Emergency: Kegawatan menimbulkan kesakitan atau kematian. Greates member: Menimpa orang banyak, insiden/prevalensi. Expanding scope: Mempunyai ruang lingkup besar di luar kesehatan. Feasibility: Kemungkinan dapat/tidaknya dilakukan. Policy
: Kebijakan pemerintah daerah/nasional.Metode ini memakai lima kriteria yang tersebut di atas untuk penilaian masalah dan masing-masing kroteria harus diberikan bobot penilaian untuk dikalikan dengan penilaian masalah yang ada sehingga hasil yang didapat lebih obyektif. Pada metode ini harus ada kesepakatan mengenai kriteria dan bobot yang digunakan.c. Metode Matematik PAHO (Pan American Health Organization)Dalam metode ini parameter diletakkan pada kolom dan masalah-masalah yang ingin dicari prioritasnya diletakkkan pada baris, dan digunakan kriteria untuk penilaian masalah yang akan dijadikan sebagai prioritas masalah. Kriteria yang dipakai ialah :
Magnitude
: berapa banyak penduduk yang terkena masalah atau penyakit yang ditunjukkan dengan angka prevalensi. Severity
: besarnya kerugian yang timbul yang ditunjukkan dengan Case Fatality Rate masing-masing penyakit.
Vulnerability: sejauh mana ketersediaan teknologi atau obat yang efektif untuk mengatasi masalah tersebut. Community and political concern: menunjukkan sejauh mana masalah tersebut menjadi concern atau kegusaran masyarakat dan para politisi. Affordability: menunjukkan ada tidaknya dana yang tersedia.Parameter diletakkan pada kolom dan masalah masalah yang ingin dicari prioritasnya diletakkkan pada baris. Pengisian dilakukan dari atas ke bawah. Hasilnya didapat dari perkalian parameter tersebut. Masalah yang mempunyai skor tertinggi, dijadikan sebagai prioritas masalah.i. Magnitude (M) masalah Menunjukkan berapa banyak penduduk yang terkena masalah tersebut. Ini bisa ditunjukkan oleh prevalensi penyakit terebut dimasyarakat. Dalam hal ini misalnya magnitude ISPA lebih besar dari pada HIV/AIDS, sehingga dari segi magnitude, ISPA lebih penting dari HIV/AIDS. Berikut merupakan rincian dari magnitude yang ada di Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading : Nilai diperoleh dari selisih antara pencapaian dengan target dari setiap masalah.Jumlah selisih
Skor
-7
1
1
2
2
3
4
4
5
5
7
6
8
7
10
8
13
9Tabel 2.1. Score MagnitudeNoDaftar masalahSkor
1Frekuensi penyuluhan KIA dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 9 kali.5
2Frekuensi penyuluhan KIA luar gedung gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 5 kali.8
3Frekuensi penyuluhan KB dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 5 kali.6
4Frekuensi penyuluhan KB luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 5 kali.5
5Frekuensi penyuluhan Gizi dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 5 kali.3
6Frekuensi penyuluhan Gizi luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 8 kali.5
7Frekuensi penyuluhan Imunisasi dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 9 kali.5
8Frekuensi penyuluhan Imunisasi luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 5 kali.8
9Frekuensi penyuluhan Diare dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 6 kali.2
10Frekuensi penyuluhan Diare luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.6
11Frekuensi penyuluhan Demam Berdarah dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 3 kali.2
12Frekuensi penyuluhan Demam Berdarah luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.4
13Frekuensi penyuluhan AIDS dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 2 kali.2
14Frekuensi penyuluhan AIDS luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.3
15Frekuensi penyuluhan Hepatitis dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.2
16Frekuensi penyuluhan Hepatitis luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.2
17Frekuensi penyuluhan ISPA dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 22 kali.1
18Frekuensi penyuluhan ISPA luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 2 kali.9
19Frekuensi penyuluhan Rokok dan Narkoba dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.2
20Frekuensi penyuluhan Rokok dan Narkoba luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.2
21Frekuensi penyuluhan Keganasan dan Kanker dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.5
22Frekuensi penyuluhan Keganasan dan Kanker luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.5
23Frekuensi penyuluhan Penyakit Degeneratif dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 5 kali.2
24Frekuensi penyuluhan Penyakit Degeneratif luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.5
25Frekuensi penyuluhan Air dan Kesehatan Lingkungan dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.5
26Frekuensi penyuluhan Air dan Kesehatan Lingkungan luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.5
27Frekuensi penyuluhan TB dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 6 kali.2
28Frekuensi penyuluhan TB luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.6
29Frekuensi penyuluhan Kusta dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.5
30Frekuensi penyuluhan Kusta luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.5
31Frekuensi penyuluhan Kesehatan Gigi dan Mulut dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 7 kali.2
32Frekuensi penyuluhan Kesehatan Gigi dan Mulut luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.6
33Frekuensi penyuluhan Kesehatan Mata dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.5
34Frekuensi penyuluhan Kesehatan Mata luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.5
35Frekuensi penyuluhan Kesehatan Jiwa dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 1 kali.5
36Frekuensi penyuluhan Kesehatan Jiwa luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.6
37Frekuensi penyuluhan Kesehatan Kerja dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.5
38Frekuensi penyuluhan Kesehatan Kerja luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.5
39Frekuensi penyuluhan Kecacingan dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.5
40Frekuensi penyuluhan Kecacingan luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.5
41Cakupan program PHBS di wilayah kerja Kecamatan Kelapa Gading periode Januari-Februari 2013 sebanyak 77,7 %.5
ii. Severity Menunjukkan tingkat keparahan yang diakibatkan oleh masalah kesehatan sehingga masalah terebut menimbulkan kematian atau kesakitan. Ini bisa ditunjukkan misalnya oleh CFR (Case Fatality Rate) apabila masalah yang dinilai berupa penyakit. Adapun jika yang dinilai adalah masalah kesehatan lain, maka parameter yang digunakan berupa proxy CFR yaitu suatu angka yang digunakan untuk masalah-masalah yang tidak berhubungan dengan penyakit. Nilai proxy ditentukan berdasarkan hasil diskusi, argumentasi, serta justifikasi.
Untuk masalah yang tidak berhubungan dengan penyakit seperti air dan kesehatan lingkungan serta PHBS digunakan proxy CFR diare karena mengingat angka kesakitan tertinggi di Indonesia adalah diare (Profile Kesehatan Indonesia tahun 2010, Depkes RI). Untuk masalah KIA dan KB digunakan proxy CFR angka kematian ibu karena kedua permasalahan tersebut erat kaitannya dengan angka yang didapat kemudian diubah dalam bentuk persentase untuk memudahkan dalam penentuan skor.Berikut merupakan rincian dari CFR :
1. TBC
: 64,02 %2. ISPA
: 60,3 %3. Imunisasi
: 20 %4. Gizi
: 20 %5. Diare
: 14,2 %
6. KIA
: 3,8 %
7. Kesehatan jiwa
: 2,62 %
8. KB
: 2,4 % 9. Kesehatan Kerja
: 2,1 %10. Kesehatan Gigi dan Mulut
: 1,8 %11. AIDS
: 1,6 %12. Infeksi Menular
: 1,3 %13. Penyakit degeneratif
: 1,2 %14. Penyakit Keganasan
: 1,1 %15. Demam Berdarah
: 0,83 %16. Kusta
: 0,6 %17. Penyakit Mata
: 0,3 %Kemudian ditentukan score bagi nilai diatas sebagai berikut :
Tabel 2.2. Penentuan Skoring SeverityNilaiSkor
64,0 %16
60,3 %15
20 %14
14,2 %13
3,8 %12
2,6 %11
2,4 %10
2,1 %9
1,8 %8
1,6 %7
1,3 %6
1,2 %5
1,1 %4
0,83 %3
0,6 %2
0,3 %1
Kemudian ditentukan score bagi nilai diatas sebagai berikut : Tabel 2.3. Score Severity
NoDaftar masalahCFRSkor
1Frekuensi penyuluhan KIA dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 9 kali.3,8 %12
2Frekuensi penyuluhan KIA luar gedung gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 5 kali.3,8 %12
3Frekuensi penyuluhan KB dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 5 kali.2,4 %10
4Frekuensi penyuluhan KB luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 5 kali.2,4 %10
5Frekuensi penyuluhan Gizi dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 5 kali.20 %14
6Frekuensi penyuluhan Gizi luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 8 kali.20 %14
7Frekuensi penyuluhan Imunisasi dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 9 kali.20 %14
8Frekuensi penyuluhan Imunisasi luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 5 kali.20 %14
9Frekuensi penyuluhan Diare dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 6 kali.14,2 %13
10Frekuensi penyuluhan Diare luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.14,2%13
11Frekuensi penyuluhan Demam Berdarah dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 3 kali.0,83 %3
12Frekuensi penyuluhan Demam Berdarah luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.0,83 %3
13Frekuensi penyuluhan AIDS dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 2 kali.1,6 %7
14Frekuensi penyuluhan AIDS luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.1,6 %7
15Frekuensi penyuluhan Hepatitis dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.1,3 %6
16Frekuensi penyuluhan Hepatitis luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.1,3 %6
17Frekuensi penyuluhan ISPA dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 22 kali.60,3 %15
18Frekuensi penyuluhan ISPA luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 2 kali.60,3 %15
19Frekuensi penyuluhan Rokok dan Narkoba dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.14,2 %13
20Frekuensi penyuluhan Rokok dan Narkoba luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.14,2 %13
21Frekuensi penyuluhan Keganasan dan Kanker dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.1,1 %4
22Frekuensi penyuluhan Keganasan dan Kanker luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.1,1 %4
23Frekuensi penyuluhan Penyakit Degeneratif dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 5 kali.1,2 %5
24Frekuensi penyuluhan Penyakit Degeneratif luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.1,2 %5
25Frekuensi penyuluhan Air dan Kesehatan Lingkungan dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.14,2 %13
26Frekuensi penyuluhan Air dan Kesehatan Lingkungan luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.14,2 %13
27Frekuensi penyuluhan TB dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 6 kali.64,0 %16
28Frekuensi penyuluhan TB luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.64,0 %16
29Frekuensi penyuluhan Kusta dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.0,6 %2
30Frekuensi penyuluhan Kusta luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.0,6 %2
31Frekuensi penyuluhan Kesehatan Gigi dan Mulut dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 7 kali.1,8 %8
32Frekuensi penyuluhan Kesehatan Gigi dan Mulut luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.1,8 %8
33Frekuensi penyuluhan Kesehatan Mata dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.0,3 %1
34Frekuensi penyuluhan Kesehatan Mata luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.0,3 %1
35Frekuensi penyuluhan Kesehatan Jiwa dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 1 kali.2,6%11
36Frekuensi penyuluhan Kesehatan Jiwa luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.2,6 %11
37Frekuensi penyuluhan Kesehatan Kerja dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.2,1 %9
38Frekuensi penyuluhan Kesehatan Kerja luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.2,1 %9
39Frekuensi penyuluhan Kecacingan dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.14,2 %13
40Frekuensi penyuluhan Kecacingan luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.14,2 %13
41Cakupan program PHBS di wilayah kerja Kecamatan Kelapa Gading periode Januari-Februari 2013 sebanyak 77,7 %.14,2 %13
iii. Vulnerability (V)Sejauh mana ketersediaan teknologi atau obat yang efektif untuk mengatasi masalah tersebut. Dalam hal ini, penilaian ditentukan berdasarkan ada dalam jumlah mencukupi, ada namun kurang mencukupi, dan tidak ada sama sekali. Digolongkan cukup bila dari kegiatan pelaksanaan program tidak ada masalah yaitu selalu tersedia dan diberi nilai tiga. Digolongkan kurang bila tersedia namun jumlahnya kurang, atau terlambat datang, atau ada namun tidak layak pakai dan diberi nilai dua. Dan tidak ada bila tidak tersedia dan diberi nilai satu. Tabel 2.4. Skoring Ketersediaan Alat Terhadap Kegiatan di Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading periode Januari-Juni 2013
KategoriKetersediaanSkor
Tidak ada1
AlatAda tetapi kurang2
Ada dan cukup3
Tabel 2.5. Skoring Ketersediaan Tempat Terhadap Kegiatan di Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading periode Januari-Juni 2013
KategoriKetersediaanSkor
Tidak ada1
TempatAda tetapi kurang2
Ada dan cukup3
Tabel 2.6. Skoring Ketersediaan Sumber Daya Manusia Terhadap Kegiatan di Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading periode Januari-Juni 2013
NoDaftar masalahJUMLAH SDMSkor
1Frekuensi penyuluhan KIA dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 9 kali22
2Frekuensi penyuluhan KIA luar gedung gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 5 kali22
3Frekuensi penyuluhan KB dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 5 kali.22
4Frekuensi penyuluhan KB luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 5 kali.33
5Frekuensi penyuluhan Gizi dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 5 kali33
6Frekuensi penyuluhan Gizi luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 8 kali33
7Frekuensi penyuluhan Imunisasi dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 9 kali.22
8Frekuensi penyuluhan Imunisasi luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 5 kali.33
9Frekuensi penyuluhan Diare dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 6 kali11
10Frekuensi penyuluhan Diare luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali22
11Frekuensi penyuluhan Demam Berdarah dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 3 kali22
12Frekuensi penyuluhan Demam Berdarah luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali33
13Frekuensi penyuluhan AIDS dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 2 kali22
14Frekuensi penyuluhan AIDS luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali44
15Frekuensi penyuluhan Hepatitis dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali11
16Frekuensi penyuluhan Hepatitis luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali22
17Frekuensi penyuluhan ISPA dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 22 kali33
18Frekuensi penyuluhan ISPA luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 2 kali33
19Frekuensi penyuluhan Rokok dan Narkoba dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali11
20Frekuensi penyuluhan Rokok dan Narkoba luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali22
21Frekuensi penyuluhan Keganasan dan Kanker dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali11
22Frekuensi penyuluhan Keganasan dan Kanker luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali22
23Frekuensi penyuluhan Penyakit Degeneratif dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 5 kali22
24Frekuensi penyuluhan Penyakit Degeneratif luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali22
25Frekuensi penyuluhan Air dan Kesehatan Lingkungan dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali11
26Frekuensi penyuluhan Air dan Kesehatan Lingkungan luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali22
27Frekuensi penyuluhan TB dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 6 kali44
28Frekuensi penyuluhan TB luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali44
29Frekuensi penyuluhan Kusta dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali11
30Frekuensi penyuluhan Kusta luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali22
31Frekuensi penyuluhan Kesehatan Gigi dan Mulut dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 7 kali11
32Frekuensi penyuluhan Kesehatan Gigi dan Mulut luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali22
33Frekuensi penyuluhan Kesehatan Mata dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali11
34Frekuensi penyuluhan Kesehatan Mata luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali22
35Frekuensi penyuluhan Kesehatan Jiwa dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 1 kali11
36Frekuensi penyuluhan Kesehatan Jiwa luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali22
37Frekuensi penyuluhan Kesehatan Kerja dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali22
38Frekuensi penyuluhan Kesehatan Kerja luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali33
39Frekuensi penyuluhan Kecacingan dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali11
40Frekuensi penyuluhan Kecacingan luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali11
41Cakupan program PHBS di wilayah kerja Kecamatan Kelapa Gading periode Januari-Februari 2013 sebanyak 77,7 %.
33
Tabel 2.7. Skoring Ketersediaan Program Kerja Terhadap Kegiatan di Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading periode Januari-Juni 2013
KategoriKetersediaanSkor
Tidak ada1
Program kerjaAda tetapi kurang2
Ada dan cukup3
Tabel 2.8. Score VulnerabilityNoDaftar MasalahSkorJumlah
AlatTempatProgram KerjaSDM
1Frekuensi penyuluhan KIA dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 9 kali.22329
2Frekuensi penyuluhan KIA luar gedung gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 5 kali.22329
3Frekuensi penyuluhan KB dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 5 kali.333211
4Frekuensi penyuluhan KB luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 5 kali.333312
5Frekuensi penyuluhan Gizi dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 5 kali.223310
6Frekuensi penyuluhan Gizi luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 8 kali.223310
7Frekuensi penyuluhan Imunisasi dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 9 kali.22329
8Frekuensi penyuluhan Imunisasi luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 5 kali.223310
9Frekuensi penyuluhan Diare dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 6 kali.22318
10Frekuensi penyuluhan Diare luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.22329
11Frekuensi penyuluhan Demam Berdarah dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 3 kali.333211
12Frekuensi penyuluhan Demam Berdarah luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.333312
13Frekuensi penyuluhan AIDS dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 2 kali.22329
14Frekuensi penyuluhan AIDS luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.223411
15Frekuensi penyuluhan Hepatitis dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.22318
16Frekuensi penyuluhan Hepatitis luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.22329
17Frekuensi penyuluhan ISPA dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 22 kali.223310
18Frekuensi penyuluhan ISPA luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 2 kali.223310
19Frekuensi penyuluhan Rokok dan Narkoba dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.333110
20Frekuensi penyuluhan Rokok dan Narkoba luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.333211
21Frekuensi penyuluhan Keganasan dan Kanker dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.22217
22Frekuensi penyuluhan Keganasan dan Kanker luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.22228
23Frekuensi penyuluhan Penyakit Degeneratif dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 5 kali.22228
24Frekuensi penyuluhan Penyakit Degeneratif luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.22329
25Frekuensi penyuluhan Air dan Kesehatan Lingkungan dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.11316
26Frekuensi penyuluhan Air dan Kesehatan Lingkungan luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.11327
27Frekuensi penyuluhan TB dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 6 kali.333413
28Frekuensi penyuluhan TB luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.333514
29Frekuensi penyuluhan Kusta dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.33317
30Frekuensi penyuluhan Kusta luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.33328
31Frekuensi penyuluhan Kesehatan Gigi dan Mulut dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 7 kali.13318
32Frekuensi penyuluhan Kesehatan Gigi dan Mulut luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.13329
33Frekuensi penyuluhan Kesehatan Mata dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.13315
34Frekuensi penyuluhan Kesehatan Mata luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.13326
35Frekuensi penyuluhan Kesehatan Jiwa dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 1 kali.12317
36Frekuensi penyuluhan Kesehatan Jiwa luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.12328
37Frekuensi penyuluhan Kesehatan Kerja dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.13329
38Frekuensi penyuluhan Kesehatan Kerja luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.133310
39Frekuensi penyuluhan Kecacingan dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.12216
40Frekuensi penyuluhan Kecacingan luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.12216
41Cakupan program PHBS di wilayah kerja Kecamatan Kelapa Gading periode Januari-Februari 2013 sebanyak 77,7 %.133310
iv. Community and political concernMenunjukkan sejauh mana masalah tersebut menjadi concern atau kegusaran masyarakat dan para politisi. Parameter yang digunakan untuk menilai seberapa concern pemerintah adalah kebijakan pemerintah yang concern terhadap permasalahan tersebut, serta apakah masalah tersebut terdapat pada peraturan pemerintah pusat dan pemerintah daerah.Parameter tersebut diberikan nilai berdasarkan ada atau tidak adanya kebijakan baik dari pemerintah pusat maupun pemerintah daerah. Bila parameter tersebut ada dalam kebijakan pemerintah maka diberi skor 10. Apabila parameter tersebut ada di kebijakan daerah maka diberikan skor 5.Tabel 2.9. Penentuan Nilai Community and political concern Terhadap Kegiatan Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Januari - Juni 2013ParameterScore
Kebijakan Pemerintah Daerah5
Kebijakan Pemerintah Pusat10
Tabel 2.10. Penentuan Score Community and political concern Terhadap Kegiatan Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Januari Juni 2013NoDaftar masalahKebijakan pemerintah pusatKebijakan pemerintah daerahSkor
1Frekuensi penyuluhan KIA dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 9 kali.10515
2Frekuensi penyuluhan KIA luar gedung gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 5 kali.10515
3Frekuensi penyuluhan KB dalam gedung di Wilayah Puskesmas Se-Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 5 kali.105
15
4Frekuensi penyuluhan KB luar gedung di Wilayah Puskesmas Se-Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 5 kali.10515
5Frekuensi penyuluhan Gizi dalam gedung di Wilayah Puskesmas Se- Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 5 kali.10515
6Frekuensi penyuluhan Gizi luar gedung di Wilayah Puskesmas Se-Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 8 kali.10515
7Frekuensi penyuluhan Imunisasi dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 9 kali.10515
8Frekuensi penyuluhan Imunisasi luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 5 kali.10515
9Frekuensi penyuluhan Diare dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 6 kali.-55
10Frekuensi penyuluhan Diare luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.-55
11Frekuensi penyuluhan Demam Berdarah dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 3 kali.10515
12Frekuensi penyuluhan Demam Berdarah luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.10515
13Frekuensi penyuluhan AIDS dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 2 kali.10515
14Frekuensi penyuluhan AIDS luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.10515
15Frekuensi penyuluhan Hepatitis dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.-55
16Frekuensi penyuluhan Hepatitis luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.-55
17Frekuensi penyuluhan ISPA dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 22 kali.10515
18Frekuensi penyuluhan ISPA luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 2 kali.10515
19Frekuensi penyuluhan Rokok dan Narkoba dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.10515
20Frekuensi penyuluhan Rokok dan Narkoba luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.10515
21Frekuensi penyuluhan Keganasan dan Kanker dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.10 5
15
22Frekuensi penyuluhan Keganasan dan Kanker luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.10515
23Frekuensi penyuluhan Penyakit Degeneratif dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 5 kali.-55
24Frekuensi penyuluhan Penyakit Degeneratif luar gedung di Wilayah Puskesmas Se-Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.55
25Frekuensi penyuluhan Air dan Kesehatan Lingkungan dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.10515
26Frekuensi penyuluhan Air dan Kesehatan Lingkungan luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.10515
27Frekuensi penyuluhan TB dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 6 kali.10515
28Frekuensi penyuluhan TB luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.10515
29Frekuensi penyuluhan Kusta dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.10515
30Frekuensi penyuluhan Kusta luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.10515
31Frekuensi penyuluhan Kesehatan Gigi dan Mulut dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 7 kali.-55
32Frekuensi penyuluhan Kesehatan Gigi dan Mulut luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.-55
33Frekuensi penyuluhan Kesehatan Mata dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.-55
34Frekuensi penyuluhan Kesehatan Mata luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.-55
35Frekuensi penyuluhan Kesehatan Jiwa dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 1 kali.-55
36Frekuensi penyuluhan Kesehatan Jiwa luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.-55
37Frekuensi penyuluhan Kesehatan Kerja dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.10515
38Frekuensi penyuluhan Kesehatan Kerja luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.10515
39Frekuensi penyuluhan Kecacingan dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.-55
40Frekuensi penyuluhan Kecacingan luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.-55
41Cakupan program PHBS di wilayah kerja Kecamatan Kelapa Gading periode Januari-Februari 2013 sebanyak 77,7 %.10 515
v. Affordability
Affordibility menunjukkan ada tidaknya dana yang tersedia. Hal ini dapat di nilai dengan cara menggunakan scoring ketersediaan danaterhadap setiap kegiatan Puskesmas penilaina dibagi dua yaitu cukup dan kurang. Penilaian tersebut berdasarkan wawancara dengan pemegang program dan Puskesmas terkait.Tabel 2.11. Scoring Ketersediaan Dana Terhadap Kegiatan di Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Januari Juni 2013
DanaSkor
Cukup2
Kurang1
Tabel 2.12. Penentuan Score AffordabilityNoDaftar masalahSkor
1Frekuensi penyuluhan KIA dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 9 kali.1
2Frekuensi penyuluhan KIA luar gedung gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 5 kali.1
3Frekuensi penyuluhan KB dalam gedung di Wilayah Puskesmas Se-Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 5 kali.1
4Frekuensi penyuluhan KB luar gedung di Wilayah Puskesmas Se-Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 5 kali.1
5Frekuensi penyuluhan Gizi dalam gedung di Wilayah Puskesmas Se- Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 5 kali.1
6Frekuensi penyuluhan Gizi luar gedung di Wilayah Puskesmas Se-Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 8 kali.1
7Frekuensi penyuluhan Imunisasi dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 9 kali.1
8Frekuensi penyuluhan Imunisasi luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 5 kali.1
9Frekuensi penyuluhan Diare dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 6 kali.1
10Frekuensi penyuluhan Diare luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.1
11Frekuensi penyuluhan Demam Berdarah dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 3 kali.1
12Frekuensi penyuluhan Demam Berdarah luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.1
13Frekuensi penyuluhan AIDS dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 2 kali.1
14Frekuensi penyuluhan AIDS luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.1
15Frekuensi penyuluhan Hepatitis dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.1
16Frekuensi penyuluhan Hepatitis luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.1
17Frekuensi penyuluhan ISPA dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 22 kali.1
18Frekuensi penyuluhan ISPA luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 2 kali.1
19Frekuensi penyuluhan Rokok dan Narkoba dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.1
20Frekuensi penyuluhan Rokok dan Narkoba luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.1
21Frekuensi penyuluhan Keganasan dan Kanker dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.1
22Frekuensi penyuluhan Keganasan dan Kanker luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.1
23Frekuensi penyuluhan Penyakit Degeneratif dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 5 kali.1
24Frekuensi penyuluhan Penyakit Degeneratif luar gedung di Wilayah Puskesmas Se-Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.1
25Frekuensi penyuluhan Air dan Kesehatan Lingkungan dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.1
26Frekuensi penyuluhan Air dan Kesehatan Lingkungan luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.1
27Frekuensi penyuluhan TB dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 6 kali.1
28Frekuensi penyuluhan TB luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.1
29Frekuensi penyuluhan Kusta dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.1
30Frekuensi penyuluhan Kusta luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.1
31Frekuensi penyuluhan Kesehatan Gigi dan Mulut dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 7 kali. 1
32Frekuensi penyuluhan Kesehatan Gigi dan Mulut luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.1
33Frekuensi penyuluhan Kesehatan Mata dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.1
34Frekuensi penyuluhan Kesehatan Mata luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.1
35Frekuensi penyuluhan Kesehatan Jiwa dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 1 kali.1
36Frekuensi penyuluhan Kesehatan Jiwa luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.1
37Frekuensi penyuluhan Kesehatan Kerja dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.1
38Frekuensi penyuluhan Kesehatan Kerja luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.1
39Frekuensi penyuluhan Kecacingan dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.1
40Frekuensi penyuluhan Kecacingan luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.1
41Cakupan program PHBS di wilayah kerja Kecamatan Kelapa Gading periode Januari-Februari 2013 sebanyak 77,7 %.1
Tabel 2.13. Penentuan Masalah Menurut Metode PAHO di Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Januari - Juni 2013NoMasalahMagnitudeSeverityVulnerabilityCommunity and Political ConcernAffordability
Final Score
1Frekuensi penyuluhan KIA dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 9 kali.51291518100
2Frekuensi penyuluhan KIA luar gedung gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 5 kali.8121015114400
3Frekuensi penyuluhan KB dalam gedung di Wilayah Puskesmas Se-Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 5 kali.610111519900
4Frekuensi penyuluhan KB luar gedung di Wilayah Puskesmas Se-Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 5 kali.510121519000
5Frekuensi penyuluhan Gizi dalam gedung di Wilayah Puskesmas Se- Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 5 kali.31491515670
6Frekuensi penyuluhan Gizi luar gedung di Wilayah Puskesmas Se-Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 8 kali.5141015110500
7Frekuensi penyuluhan Imunisasi dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 9 kali.51491519450
8Frekuensi penyuluhan Imunisasi luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 5 kali.814 1015116800
9Frekuensi penyuluhan Diare dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 6 kali.2138511040
10Frekuensi penyuluhan Diare luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.6139513510
11Frekuensi penyuluhan Demam Berdarah dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 3 kali.2311151990
12Frekuensi penyuluhan Demam Berdarah luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.43121517740
13Frekuensi penyuluhan AIDS dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 2 kali.279151 3645
14Frekuensi penyuluhan AIDS luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.37111513465
15Frekuensi penyuluhan Hepatitis dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.26851480
16Frekuensi penyuluhan Hepatitis luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.26951540
17Frekuensi penyuluhan ISPA dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 22 kali.115101512250
18Frekuensi penyuluhan ISPA luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 2 kali.9151015120250
19Frekuensi penyuluhan Rokok dan Narkoba dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.213101513900
20Frekuensi penyuluhan Rokok dan Narkoba luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.213111514290
21Frekuensi penyuluhan Keganasan dan Kanker dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.5471512100
22Frekuensi penyuluhan Keganasan dan Kanker luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.5481512400
23Frekuensi penyuluhan Penyakit Degeneratif dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 5 kali.25851400
24Frekuensi penyuluhan Penyakit Degeneratif luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.559511125
25Frekuensi penyuluhan Air dan Kesehatan Lingkungan dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.51361515850
26Frekuensi penyuluhan Air dan Kesehatan Lingkungan luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.51371516825
27Frekuensi penyuluhan TB dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 6 kali.216131516240
28Frekuensi penyuluhan TB luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.6161415120160
29Frekuensi penyuluhan Kusta dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.5271511050
30Frekuensi penyuluhan Kusta luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.5281511200
31Frekuensi penyuluhan Kesehatan Gigi dan Mulut dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 7 kali.2885 1640
32Frekuensi penyuluhan Kesehatan Gigi dan Mulut luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.689512160
33Frekuensi penyuluhan Kesehatan Mata dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.51551125
34Frekuensi penyuluhan Kesehatan Mata luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.51651150
35Frekuensi penyuluhan Kesehatan Jiwa dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 1 kali.5117511925
36Frekuensi penyuluhan Kesehatan Jiwa luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.6118512640
37Frekuensi penyuluhan Kesehatan Kerja dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.5991516075
38Frekuensi penyuluhan Kesehatan Kerja luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.59101516750
39Frekuensi penyuluhan Kecacingan dalam gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.5136511950
40Frekuensi penyuluhan Kecacingan luar gedung di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading Periode Bulan Januari - Juni 2013 sebanyak 0 kali.5136511950
41Cakupan program PHBS di wilayah kerja Kecamatan Kelapa Gading periode Januari-Februari 2013 sebanyak 77,7 %.513101519750
Berdasarkan perhitungan dengan menggunakan metode PAHO dari empat puluh satu masalah maka ditetapkan dua prioritas masalah yang akan dipecahkan yaitu :
1. Cakupan pencapaian penyuluhan ISPA luar gedung di wilayah Puskesmas kecamatan Kelapa Gading periode bulan Januari - Juni 2013 adalah sebanyak 22 kali melebihi target 15 kali dengan final skor 20.250.2. Cakupan pencapaian penyuluhan TBC luar gedung di wilayah Puskesmas kecamatan Kelapa Gading periode bulan Januari - Juni 2013 adalah sebanyak 6 kali berada di di bawah target 10 kali dengan final skor 20.160.2.2 MENENTUKAN KEMUNGKINAN PENYEBAB MASALAHSetelah dilakukan penetapan prioritas terhadap masalah yang ada, selanjutnya ditentukan kemungkinan penyebab masalah untuk mendapatkan penyelesaian yang ada terlebih dahulu. Pada tahap telah dicoba mencari apa yang menjadi akar permasalahan dari setiap masalah yang merupakan prioritas. Pada tahap ini digunakan diagram sebab akibat yang disebut juga diagram tulang ikan (fishbone diagram/ishikawa). Dengan memanfaatkan pengetahuan dan dibantu dengan data yang tersedia dapat disusun berbagai penyebab masalah secara teoritis. Penyebab masalah dapat timbul dari bagian input maupun proses. Input, yaitu sumber daya atau masukan oleh suatu sistem. Sumber daya sistem adalah :
1. Man
: jumlah staf/petugas, keterampilan, pengetahuan, dan motivasi kerja.
2. Money: jumlah dana yang dianggarkan.3. Material: jumlah peralatan medis, dan jenis obat.
4. Method: cara.Proses adalah kegiatan sistem. Melalui proses akan diubah input menjadi output. Pada proses terdiri dari :
1. Planning (perencanaan) : sebuah proses yang dimulai dengan merumuskan tujuan organisasi, sampai dengan menetapkan alternatif kegiatan unuk mencapainya.
2. Organizing (pengorganisasian) : rangkaian kegiatan manajemen untuk menghimpun semua sumber daya (potensi) yang dimiliki organisasi dan memanfaatkannya secara efisien untuk mencapai tujuan organisasi.
3. Actuating (pelaksana) : proses bimbingan kepada staf agar mereka mampu bekerja secara optimal menjalankan tugas-tugas pokoknya sesuai dengan keterampilan yang telah dimiliki dan dukungan sumber daya yang tersedia.4. Controlling (monitoring) : proses untuk mengamati secara terusmenerus pelaksanaan kegiatan sesuai dengan rencana kerja yang sudah disusun dan mengadakan koreksi jika terjadi penyimpangan.Masalah prioritas untuk program promosi kesehatan pada puskesmas di wilayah Kecamatan Kelapa Gading yang akan ditetapkan penyebab masalah dengan menggunakan fishbone diagram adalah sebagai berikut :1. Cakupan pencapaian penyuluhan ISPA luar gedung di wilayah Puskesmas kecamatan Kelapa Gading periode bulan Januari - Juni 2013 adalah sebanyak 22 kali melebihi target 15 kali dengan final skor 20.250.2. Cakupan pencapaian penyuluhan TBC luar gedung di wilayah Puskesmas kecamatan Kelapa Gading periode bulan Januari - Juni 2013 adalah sebanyak 6 kali berada di bawah target 10 kali dengan final skor 20.160.2.3 MENCARI PENYEBAB MASALAH YANG PALING DOMINANPada tahap ini adalah menentukan penyebab masalah yang dominan. Dari dua prioritas masalah yang mungkin dengan menggunakan metode Ishikawa atau lebih dikenal dengan fishbone (diagram tulang ikan), yang telah dikonfirmasi dengan data menjadi akar penyebab masalah (yang terdapat pada lingkaran). Dari akar penyebab masalah tersebut, dapat dicari akar penyebab masalah yang paling dominan. Penyebab masalah yang paling dominan adalah penyebab masalah yang apabila diselesaikan maka secara otomatis sebagian besar masalah-masalah yang lainnya dapat dipecahkan. Penentuan akar penyebab masalah yang paling dominan dengan cara diskusi, argumentasi, justifikasi dan pemahaman program yang cukup. Di bawah ini adalah penyebab masalah yang dominan dalam program Promosi Kesehatan pada puskesmas di wilayah Kecamatan Kelapa Gading.
80