bab 1, WMA, SEST, DEST

112
Laporan Perancangan Teknik Industri Modul 3 “Forecasting” Kelompok 11 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada saat ini persaingan antara satu perusahaan dengan perusahaan lain sangat ketat, masing-masing perusahaan saling berusaha untuk menjadi yang terbaik dan memperoleh keuntungan yang besar. Dibutuhkan perhitungan- perhitungan yang tepat dan akurat agar perusahaan dapat bertahan dalam persaingan, oleh karena itu perusahaan harus berhati-hati dalam setiap pengambilan keputusan. Forecasting atau peramalan adalah kegiatan di mana perusahaan melakukan analisis untuk memperkirakan permintaan akan barang dan jasa di tahun mendatang. Peramalan dapat membantu perusahaan dalam mengambil keputusan sehingga kerugian atau ketidakpastian dapat dihindari. Peramalan juga membantu perusahaan untuk mengetahui apakah produk yang mereka jual mengalami peningkatan atau penurunan penjualan setiap tahunnya. PT. Kanishta Garjita Indonesia merupakan sebuah anak perusahaan dari PT Masaki Corporation yang bergerak di bidang industri manufaktur memproduksi mainan anak yaitu tamiya mini 4WD. Sebagai perusahaan yang baru berdiri, perlu dilakukan pengembangan dan perencanaan investasi Program Studi Teknik Industri Universitas Diponegoro 2015 1

description

laporan

Transcript of bab 1, WMA, SEST, DEST

Page 1: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pada saat ini persaingan antara satu perusahaan dengan perusahaan lain sangat

ketat, masing-masing perusahaan saling berusaha untuk menjadi yang terbaik

dan memperoleh keuntungan yang besar. Dibutuhkan perhitungan-perhitungan yang

tepat dan akurat agar perusahaan dapat bertahan dalam persaingan, oleh karena itu

perusahaan harus berhati-hati dalam setiap pengambilan keputusan.

Forecasting atau peramalan adalah kegiatan di mana perusahaan melakukan

analisis untuk memperkirakan permintaan akan barang dan jasa di tahun mendatang.

Peramalan dapat membantu perusahaan dalam mengambil keputusan sehingga kerugian

atau ketidakpastian dapat dihindari. Peramalan juga membantu perusahaan untuk

mengetahui apakah produk yang mereka jual mengalami peningkatan atau penurunan

penjualan setiap tahunnya.

PT. Kanishta Garjita Indonesia merupakan sebuah anak perusahaan dari PT

Masaki Corporation yang bergerak di bidang industri manufaktur memproduksi mainan

anak yaitu tamiya mini 4WD. Sebagai perusahaan yang baru berdiri, perlu dilakukan

pengembangan dan perencanaan investasi dengan melihat demand terhadap produk agar

PT. Kanishta Garjita Indonesia dapat memenuhi permintaan konsumen. Sebagai bagian

dari perencanaan dan pengendalian produksi di dalam perusahan, PT. Kanishta Garjita

Indonesia akan melakukan peramalan besarnya permintaan produk tamiya mini 4WD

untuk beberapa bulan ke depan. Kegiatan forecasting sangat diperlukan bagi PT.

Kanishta Garjita Indonesia untuk mengestimasi besarnya permintaan konsumen di masa

yang akan datang.

Untuk menyelesaikan masalah di masa yang akan datang tidak dapat dipastikan,

perusahaan berusaha untuk menyelesaikannya dengan menggunakan model pendekatan-

pendekatan yang sesuai dengan perilaku aktual data, begitu juga dalam melakukan

peramalan.

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 1

Page 2: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

1.2 Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, perumusan masalah yang akan dibahas pada

modul ini adalah peramalan yang akan dilakukan oleh perusahaan PT Kanishta Garjita

Indonesia. Peramalan dilakukan berdasarkan data masa lalu dengan menggunakan

metode yang tepat sehingga dapat memenuhi semua permintaan pelanggan. Dan jumlah

barang yang diproduksi sesuai dengan permintaan pelanggan untuk 48 periode yang

akan datang.

1.3 Tujuan Penulisan

Adapun beberapa tujuan penulisan yang dilakukan dalam modul ini adalah:

1. Agar praktikan mampu mengetahui manfaat dan posisi forecasting dalam bidang

industri

2. Agar praktikan mampu memahami metode-metode dan teknik dalam forecasting

3. Agar praktikan mampu memahami berbagai macam perhitungan error dalam

forecasting

4. Agar praktikan mampu mengimplementasikan metode dan teknik forecasting dalam

bidang industri

1.4 Pembatasan Masalah

Batasan masalah yang digunakan dalam laporan praktikum modul 3 mengenai

forecasting ini yaitu dibedakan berdasarkan tipe datanya. Untuk tipe data konstan

menggunakan Moving Average yang meliputi Single Moving Average (SMA), Double

Moving Average (DMA), Weighted Moving Average (WMA), Center Moving Average

(CMA), dan Exponential Smoothing yang meliputi Single Exponential Smoothing (SES)

dan Double Exponential Smoothing (DES). Dan untuk data linier menggunakan

Exponential Smoothing yang meliputi Single Exponential Smoothing with Trend (SEST)

dan Double Exponential Smoothing with Trend (DEST), Linear Regression dan ARIMA.

Software yang digunakan adalah Software QS, E-views, SPSS 20 dan perhitungan

secara manual. Peramalan dilakukan untuk meramalkan jumlah produksi dalam 48

periode kedepan.

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 2

Page 3: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

1.5 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan yang disusun dalam modul 3 forecasting adalah sebagai

berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Pada bab ini berisikan penjelasan mengenai latar belakang, perumusan masalah, tujuan

penulisan, pembatasan masalah, dan sistematika penulisan.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Pada bab ini berisikan tinjauan pustaka yang berhubungan dengan forecasting seperti

definisi forecasting, macam-macam forecasting, metode time series, metode causal,

validasi metode peramalan, dan ekonometrika.

BAB III METODOLOGI PRAKTIKUM

Pada bab ini menjelaskan alur penelitian yang diterapkan berupa flowchart prosedur

praktikum.

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

Berisi pengumpulan beserta pengolahan data yang berupa plot data, konversi data,

peramalan, pemilihan metode peramalan dengan eror terkecil, validasi, dan hasil

peramalan.

BAB V ANALISIS

Berisi mengenai analisis tentang pola data konstan dan pola data linear dengan

menganalisis semua metode peramalan, analisis metode terbaik, analisis validasi. BAB

VI PENUTUP

Pada bab ini berisikan penjelasan mengenai kesimpulan dan saran praktikum.

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 3

Page 4: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

BAB IV

PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

4.1. Pengumpulan data

Berdasarkan data historis yang dimiliki oleh Departemen Logistik PT. Kanishta

Garjita terkait jumlah permintaan pada periode-periode sebelumnya, maka dapat

dilakukan peramalan. Dalam kasus ini akan mencari 48 periode / 48 bulan yang

akan datang dimulai dari bulan oktober 2015 sampai September 2019. Untuk

menghitung peramalan tersebut, maka dubutuhkan data historis sebagai berikut :

Tabel 4.1 Data Historis Permintaan

Tahun Bulan Periode Amoldo BernardoCartay

aTotal

2011

October 1 4425 3019 2103 9547

November 2 4002 4656 2182 10840

December 3 5105 3899 2215 11219

2012

January 4 5562 5304 2224 13090

February 5 5117 5914 2268 13299

March 6 3883 5374 2277 11534

April 7 3709 5454 2297 11460

May 8 5597 4910 2365 12872

June 9 4422 4900 2365 11687

July 10 4071 5355 2414 11840

August 11 5588 5393 2461 13442

September 12 5212 5789 2502 13503

October 13 5050 4777 2701 12528

November 14 5294 4128 2768 12190

December 15 4276 5016 2806 12098

2013 January 16 4579 4924 2906 12409

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 4

Page 5: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

February 17 5777 4221 2965 12963

March 18 4894 5449 3103 13446

Lanjutan Tabel 4.1 Data Historis Permintaan

Tahun Bulan Periode Amoldo BernardoCartay

aTotal

April 19 4448 4686 3111 12245

May 20 4857 4913 3170 12940

June 21 5588 3969 3316 12873

July 22 5051 4156 3356 12563

August 23 5205 5706 3376 14287

September 24 5420 4001 3395 12816

October 25 3966 4826 3412 12204

November 26 4526 4406 3536 12468

December 27 3897 4288 3670 11855

2014

January 28 5008 4073 3730 12811

February 29 4862 4565 3735 13162

March 30 4221 5624 3754 13599

April 31 4515 4255 3756 12526

May 32 4077 4169 3796 12042

June 33 4654 4027 4038 12719

July 34 4776 5325 4070 14171

August 35 5612 4511 4181 14304

September 36 5567 5282 4314 15163

October 37 4712 4162 4404 13278

November 38 4926 4180 4408 13514

December 39 5096 5140 4411 14647

2015 January 40 4092 5381 4453 13926

February 41 5231 5663 4579 15473

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 5

Page 6: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

March 42 4228 4498 4661 13387

April 43 4111 4339 4694 13144

May 44 4178 4685 4737 13600

June 45 4246 3911 4758 12915

July 46 5267 5007 4882 15156

Lanjutan Tabel 4.1 Data Historis Permintaan

Tahun Bulan Periode Amoldo BernardoCartay

aTotal

August 47 4237 5020 4907 14164

September 48 4519 4943 4939 14401

Total 227656 228193 166471 622320

4.2. Pengolahan data

4.2.1 Plot data

Sebelum melakukan peramalan maka dibutuhkan tahap plot data untuk

melihat pola plot data yang akan digunakan untuk menentukan metode apa

yang akan digunakan untuk proses peramalan. Maka berikut ini adalah plot

data historis PT. Kanishta Garjita :

1. Tamiya Amoldo

1 5 9 13 17 21 25 29 33 37 41 450

2000

4000

6000

Plot Data Amoldo

Amoldo

Periode

Dem

and

Gambar 4.1 Plot Data Tamiya Amoldo

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 6

Page 7: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

Berdasarkan gambar 4.1 bahawa pola plot data pada tamiya Amoldo

berdarkan data historis berbentuk konstan, karena pergerakan grafik

berada di sekitar garis lurus yang konstan.

2. Tamiya Bernardo

1 5 9 13 17 21 25 29 33 37 41 450

1000200030004000500060007000

Plot Data Bernardo

Bernardo

Periode

Dem

and

Gambar 4.2 Plot Data Tamiya Bernardo

Berdasarkan gambar 4.2 bahawa pola plot data pada tamiya Bernardo

berdarkan data historis berbentuk konstan, karena pergerakan grafik

berada di sekitar garis lurus yang konstan.

3. Tamiya Cartaya

1 4 7 10 13 16 19 22 25 28 31 34 37 40 43 460

100020003000400050006000

Plot Data Cartaya

Cartaya

Periode

Dem

and

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 7

Page 8: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

Gambar 4.3 Plot Data Tamiya Cartaya

Berdasarkan gambar 4.1 bahawa pola plot data pada tamiya Cartaya

berdarkan data historis berbentuk linear, karena pergerakan grafik selalu

naik dari periode awal ke akhir.

4.2.2 Konversi data

Konversi data merupakan salah satu tahap yang harus dilakukan untuk

melakukan peramalan dalam bentuk beberapa jenis produk. Konversi data

digunakan untuk menyamakan satuan masing-masing produk yang berbeda.

Pada praktikum ini terdapat 3 jenis produk yaitu Tamiya Amoldo, Bernardo,

dan cartaya. Satuan yang dapat diguanakn untuk menyamakn ketiga produk

ini adalah lama waktu perakitan. Waktu perakitan / waktu baku berdasarkan

modul 2 Perancangan Sistem Kerja yaitu sebesar xxxxx. Namun faktor

konversi ketiga tamiya ini memiliki perbandingan yang sama yaitu 1:1:1.

Sehingga tidak perlu dilakukan perkalian dengan faktor konversi.

Berdasarkan plot data yang telah dilakukan, maka untuk jenis plot data linear

digunakan data historis tamiya Cartaya. Berikut adalah data historis tamiya

carataya :

Tabel 4.2 Data Historis Permintaan Pola Linear

Tahun Bulan Periode Cartaya

2011

October 1 2103

November 2 2182

December 3 2215

2012 January 4 2224

February 5 2268

March 6 2277

April 7 2297

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 8

Page 9: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

May 8 2365

June 9 2365

July 10 2414

August 11 2461

Septembe

r12 2502

October 13 2701

November 14 2768

Tabel 4.2 Data Historis Permintaan Pola Linear

Tahun Bulan Periode Cartaya

December 15 2806

2013

January 16 2906

February 17 2965

March 18 3103

April 19 3111

May 20 3170

June 21 3316

July 22 3356

August 23 3376

Septembe

r24 3395

October 25 3412

November 26 3536

December 27 3670

2014 January 28 3730

February 29 3735

March 30 3754

April 31 3756

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 9

Page 10: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

May 32 3796

June 33 4038

July 34 4070

August 35 4181

Septembe

r36 4314

October 37 4404

November 38 4408

December 39 4411

2015

January 40 4453

February 41 4579

March 42 4661

Tabel 4.2 Data Historis Permintaan Pola Linear

Tahun Bulan Periode Cartaya

April 43 4694

May 44 4737

June 45 4758

July 46 4882

August 47 4907

Septembe

r48 4939

Total 166471

Selain pola linear juga terdapat pola konstan pada pola konstan pada ketiga

jenis tamiya. Tamiya yang memiliki jenis pola plot data konstan yaitu tamiya

amoldo dan bernardo. Berikut ini adalah data historis permintaan tamiya

amoldo dan bernardo beserta grafik.

Tabel 4.3 Data Historis Permintaan Pola Konstan

Tahun Bulan Periode Amoldo Bernard Total

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 10

Page 11: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

o

2011

October 1 4425 3019 7444

November 2 4002 4656 8658

December 3 5105 3899 9004

2012

January 4 5562 5304 10866

February 5 5117 5914 11031

March 6 3883 5374 9257

April 7 3709 5454 9163

May 8 5597 4910 10507

June 9 4422 4900 9322

July 10 4071 5355 9426

August 11 5588 5393 10981

Septembe

r12 5212 5789

11001

October 13 5050 4777 9827

November 14 5294 4128 9422

December 15 4276 5016 9292

Tabel 4.3 Data Historis Permintaan Pola Konstan

Tahun Bulan Periode AmoldoBernard

o Total

2013 January 16 4579 4924 9503

February 17 5777 4221 9998

March 18 4894 5449 10343

April 19 4448 4686 9134

May 20 4857 4913 9770

June 21 5588 3969 9557

July 22 5051 4156 9207

August 23 5205 5706 10911

Septembe 24 5420 4001 9421

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 11

Page 12: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

r

October 25 3966 4826 8792

November 26 4526 4406 8932

December 27 3897 4288 8185

2014

January 28 5008 4073 9081

February 29 4862 4565 9427

March 30 4221 5624 9845

April 31 4515 4255 8770

May 32 4077 4169 8246

June 33 4654 4027 8681

July 34 4776 5325 10101

August 35 5612 4511 10123

Septembe

r36 5567 5282

10849

October 37 4712 4162 8874

November 38 4926 4180 9106

December 39 5096 5140 10236

2015

January 40 4092 5381 9473

February 41 5231 5663 10894

March 42 4228 4498 8726

April 43 4111 4339 8450

Tabel 4.3 Data Historis Permintaan Pola Konstan

Tahun Bulan Periode AmoldoBernard

o Total

May 44 4178 4685 8863

June 45 4246 3911 8157

July 46 5267 5007 10274

August 47 4237 5020 9257

Septembe 48 4519 4943 9462

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 12

Page 13: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

r

Total 227656 228193 455849

1 5 9 13 17 21 25 29 33 37 41 450

2000

4000

6000

8000

10000

12000

Amoldo Bernardo

Amoldo Bernardo

Periode

Dem

and

Untuk perhitungan presentase data permintaan antara Tamiya jenis Amoldo dan

Bernardo adalah sebagai berikut :

% Amoldo=227656455849

x100 %=49,94 %

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 13

Page 14: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

4.2.3 % Bernardo=228193455849

x100 %=50,06 %Peramalan

4.2.3.1. Data Pola Konstan

1. Metode Moving Average

a. SMA (Single Moving Average)

3 SMA

Manual

Software WinQSB

5 SMA

Manual

Software WinQSB

b. CMA (Centered Moving Average)

3 CMA

Manual

Software WinQSB

5 CMA

Manual

Software WinQSB

c. DMA (Double Moving Average)

3 DMA

Manual

Software WinQSB

5 DMA

Manual

Software WinQSB

d. WMA (Weighted Moving Average)

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 14

Page 15: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

3 WMA (0,2 ; 0,35 ; 0,45)

Manual

Untuk t =1

Ft+3 = 0,2 Xt + 0,35 Xt+1 + 0,45 Xt+2

= 0,2 (7444)+ 0,35(8658) + 0,45(9004) = 8570,9

Tabel 4. Perhitungan Manual 3 WMA

t X(t) F(t) ErrorAbs

ErrorError^2 PE Abs PE Pembilang

P

enyebut

1 7444                

2 8658                

3 9004                

4 10866 8570,9 2295,1 2295,1 5267484,010 21,122 21,122 0,0134100 0,00023

5 11031 9772,7 1258,300 1258,300 1583318,890 11,407 11,407 0,0141214 0,02586

6 9257 10567,9 -1310,85 1310,850 1718327,723 -14,161 14,161 0,0125420 0,00010

7 9163 10199,7 -1036,700 1036,700 1074746,890 -11,314 11,314 0,0104681 0,02151

8 10507 9569,5 937,5 937,500 878906,250 8,923 8,923 0,0019552 0,01272

9 9322 9786,6 -464,600 464,600 215853,160 -4,984 4,984 0,0008954 0,00012

10 9426 9704,95 -278,95 278,950 77813,103 -2,959 2,959 0,0212852 0,02721

11 10981 9605,8 1375,200 1375,200 1891175,040 12,523 12,523 0,0066586 0,00000

12 11001 10105 896,05 896,050 802905,602 8,145 8,145 0,0059981 0,01139

13 9827 10679 -852,000 852,000 725904,000 -8,670 8,670 0,0113449 0,00170

14 9422 10468,7 -1046,7 1046,700 1095580,890 -11,109 11,109 0,0038887 0,00019

15 9292 9879,55 -587,550 587,550 345215,002 -6,323 6,323 0,0000396 0,00052

16 9503 9444,5 58,5 58,500 3422,250 0,616 0,616 0,0037902 0,00271

17 9998 9412,95 585,050 585,050 342283,502 5,852 5,852 0,0043505 0,00119

18 10343 9683,55 659,45 659,450 434874,303 6,376 6,376 0,0079162 0,01366

19 9134 10054,3 -920,250 920,250 846860,063 -10,075 10,075 0,0000192 0,00485

20 9770 9729,95 40,05 40,050 1604,002 0,410 0,410 0,0001155 0,00048

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 15

Page 16: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

21 9557 9662 -105,000 105,000 11025,000 -1,099 1,099 0,0012653 0,00134

22 9207 9546,95 -339,95 339,950 115566,003 -3,692 3,692 0,0254535 0,03425

23 10911 9442,1 1468,900 1468,900 2157667,210 13,463 13,463 0,0032581 0,01865

24 9421 10043,8 -622,8 622,800 387879,840 -6,611 6,611 0,0138245 0,00446

25 8792 9899,7 -1107,700 1107,700 1226999,290 -12,599 12,599 0,0032855 0,00025

26 8932 9435,95 -503,95 503,950 253965,603 -5,642 5,642 0,0079380 0,00699

27 8185 8980,8 -795,800 795,800 633297,640 -9,723 9,723 0,0039305 0,01198

28 9081 8567,85 513,15 513,150 263322,923 5,651 5,651 0,0057634 0,00145

29 9427 8737,6 689,400 689,400 475272,360 7,313 7,313 0,0069784 0,00197

30 9845 9057,5 787,5 787,500 620156,250 7,999 7,999 0,0062113 0,01192

31 8770 9545,9 -775,900 775,900 602020,810 -8,847 8,847 0,0138378 0,00357

32 8246 9277,65 -1031,65 1031,650 1064301,723 -12,511 12,511 0,0000684 0,00278

33 8681 8749,2 -68,200 68,200 4651,240 -0,786 0,786 0,0320637 0,02676

34 10101 8546,55 1554,45 1554,450 2416314,803 15,389 15,389 0,0077634 0,00000

35 10123 9233 890,000 890,000 792100,000 8,792 8,792 0,0101946 0,00514

36 10849 9826,9 1022,1 1022,100 1044688,410 9,421 9,421 0,0209768 0,03314

37 8874 10445,3 -1571,300 1571,300 2468983,690 -17,707 17,707 0,0063843 0,00068

38 9106 9815,05 -709,05 709,050 502751,902 -7,787 7,787 0,0089735 0,01540

39 10236 9373,4 862,600 862,600 744078,760 8,427 8,427 0,0000863 0,00556

40 9473 9568,1 -95,1 95,100 9044,010 -1,004 1,004 0,0167866 0,02250

41 10894 9666,65 1227,350 1227,350 1506388,023 11,266 11,266 0,0199586 0,03960

42 8726 10265,1 -1539,05 1539,050 2368674,903 -17,638 17,638 0,0184170 0,00100

43 8450 9634,2 -1184,200 1184,200 1402329,640 -14,014 14,014 0,0004163 0,00239

44 8863 9035,4 -172,4 172,400 29721,760 -1,945 1,945 0,0036308 0,00635

45 8157 8691,05 -534,050 534,050 285209,402 -6,547 6,547 0,0493083 0,06736

46 10274 8462,7 1811,3 1811,300 3280807,690 17,630 17,630 0,0000004 0,00980

47 9257 9250,85 6,150 6,150 37,822 0,066 0,066 0,0000556 0,00049

48 9462 9392,95 69,05 69,050 4767,902 0,730 0,730    

49   9552,65          

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 16

Page 17: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

50   9552,65          

51   9552,65          

52   9552,65          

53   9552,65          

54   9552,65          

55   9552,65          

56   9552,65          

57   9552,65          

58   9552,65          

59   9552,65          

60   9552,65          

61   9552,65          

62   9552,65          

63   9552,65          

64   9552,65          

65   9552,65          

66   9552,65          

67   9552,65          

68   9552,65          

69   9552,65          

70   9552,65          

71   9552,65          

72   9552,65          

73   9552,65          

74   9552,65          

75   9552,65          

76   9552,65          

77   9552,65          

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 17

Page 18: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

78   9552,65          

79   9552,65          

80   9552,65          

81   9552,65          

82   9552,65          

83   9552,65          

84   9552,65          

85   9552,65          

86   9552,65          

87   9552,65          

88   9552,65          

89   9552,65          

90   9552,65          

91   9552,65          

92   9552,65          

93   9552,65          

94   9552,65          

95   9552,65          

96   9552,65          

Total 1353,45 36660,85 41978299,288 -16,226 379,266 0,4056297 0,46025

Perhitungan pada Tabel :

Peramalan : F(t)1

Untuk t =1

Ft+3 = 0,2 Xt + 0,35 Xt+1 + 0,45 Xt+2

= 0,2 (7444)+ 0,35(8658) + 0,45(9004) = 8570,9

Error : Demand – Peramalan

Sqr error : Error2

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 18

Page 19: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

error : Nilai error yang di mutlakkan

PE : error

Demand

PE : Nilai PE yang dimutlakkan

untuk F4

Pembilang : ∑i=1

n−1

(F (i+1 )−X (i+1)

Xi)

2

= 0,0134100

Penyebut : ∑i=1

n−1

(F ( i+1 )−Xi

Xi)

2

= 0,00023

Tabel 4. Output Nilai Error Manual 3 WMA

CFE 1353,45

MAD 814,685556

MSE 932851,095

MPE -0,3605693

MAPE 8,42812723

ME 30,0766667

MAE 814,685556

SSE 41978299,3

SDE 965,842169

U Theil 0,93878531

Contoh Perhitungan :

CFE = ∑ error = 1353,45

MAD = ∑ ¿error∨¿n¿ = 814,686

MSE = ∑ erro r2

n = 932851

MAPE = ∑ ¿ PE∨¿n

¿ = 8,42813

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 19

Page 20: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

ME = ∑ error

n = 30,0767

MAE = ∑ ¿error∨¿n¿ = 814,686

SSE = ∑ error2 = 4,2.107

SDE = √ SSEn

= 965,842

MPE = ∑ PE

n=−0.3606

U-THEIL = √∑ [ F i+1−X i+1

X i]2

∑ [ X i+1−X i

X i]

2= 0,93878531

1 7 13 19 25 31 37 430

2000

4000

6000

8000

10000

12000

Grafik Demand dan Peramalan 3 WMA Manual

DemandPeramalan

Periode

Ban

yakn

ya

Gambar 4. Grafik Peramalan Metode 3 WMA Manual

Software WinQSB

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 20

Page 21: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

Tabel 4. Perhitungan Software WinQSB 3 WMA

11/04/2015

Month

Actua

l

Data

Forecast

by

3-WMA

Forecast

ErrorCFE MAD MSE

MAPE

(%)

Tracking

Signal

R-

square

1 7444

2 8658

3 9004

4 10866 8570,9 2295,1 2295,1 2295,1526748

221,1219 1

5 11031 9772,7 1258,3 3553,4 1776,7342540

016,2644 2

6 9257 10567,9 -1310,9 2242,55 1621,42285637

615,5631 1,38308

7 9163 10199,7 -1036,7 1205,85 1475,24241096

814,5009 0,81739 0,86249

8 10507 9569,5 937,5 2143,35 1367,69210455

613,3852 1,56713

9 9322 9786,6 -464,6 1678,75 1217,18178977

211,985 1,37922 0,73182

10 9426 9704,95 -278,95 1399,8 1083,14154520

610,6956 1,29235 0,63073

11 10981 9605,8 1375,2 2775 1119,65158845

310,9241 2,47846 0,65035

12 11001 10105 896,05 3671,05 1094,81150117

010,6153 3,35316 0,67841

13 9827 10679 -852 2819,05 1070,53142364

310,4208 2,63334 0,67445

14 9422 10468,7 -1046,7 1772,35 1068,36139381

910,4834 1,65895 0,59884

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 21

Page 22: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

15 9292 9879,55 -587,55 1184,8 1028,29130643

510,1367 1,15221 0,52645

16 9503 9444,5 58,5 1243,3 953,692120620

49,40429 1,30367 0,53723

17 9998 9412,95 585,05 1828,35 927,36114449

59,15053 1,97157 0,58131

18 10343 9683,55 659,45 2487,8 909,5109718

78,96555 2,73535 0,59798

19 9134 10054,3 -920,25 1567,55 910,172108154

29,03489 1,72226 0,51945

20 9770 9729,95 40,0498 1607,6 858,988101801

68,52754 1,87151 0,51899

21 9557 9662 -105 1502,6 817,1 962072 8,11482 1,83895 0,51085

22 9207 9546,95 -339,95 1162,65 791,987 917519 7,88206 1,46802 0,48541

23 10911 9442,1 1468,9 2631,55 825,832 979526 8,16109 3,18655 0,47607

24 9421 10043,8 -622,8 2008,75 816,164 951353 8,08726 2,46121 0,45481

25 8792 9899,7 -1107,7 901,054 829,416 963882 8,29234 1,08637 0,39325

26 8932 9435,95 -503,95 397,105 815,265 933016 8,17711 0,48709 0,37525

27 8185 8980,8 -795,8 -398,7 814,454 920528 8,24151 -0,4895 0,35322

28 9081 8567,85 513,15 114,455 802,402 894240 8,13788 0,14264 0,43477

29 9427 8737,6 689,4 803,856 798,056 878126 8,10615 1,00727 0,49531

30 9845 9057,5 787,5 1591,36 797,665 868571 8,10218 1,99502 0,5239

31 8770 9545,9 -775,9 815,456 796,887 859051 8,12879 1,0233 0,49182

32 8246 9277,65 -1031,6 -216,19 804,983 866129 8,2799 -0,2686 0,44328

33 8681 8749,2 -68,2 -284,39 780,423 837413 8,03009 -0,3644 0,46346

34 10101 8546,55 1554,45 1270,06 805,392 888345 8,26748 1,57694 0,51756

35 10123 9233 890 2160,06 808,036 885338 8,28386 2,67322 0,52146

36 10849 9826,9 1022,1 3182,16 814,523 890167 8,31833 3,90678 0,49603

37 8874 10445,3 -1571,3 1610,86 836,781 936602 8,59446 1,92507 0,50605

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 22

Page 23: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

38 9106 9815,05 -709,05 901,808 833,131 924207 8,57138 1,08243 0,49917

39 10236 9373,4 862,6 1764,41 833,95 919203 8,56737 2,11572 0,49615

40 9473 9568,1 -95,1 1669,31 813,981 894604 8,36295 2,0508 0,49502

41 10894 9666,65 1227,35 2896,66 824,859 910704 8,43936 3,5117 0,46903

42 8726 10265,1 -1539,1 1357,61 843,172 948088 8,67521 1,61012 0,46296

43 8450 9634,2 -1184,2 173,408 851,697 959444 8,80868 0,2036 0,43591

44 8863 9035,4 -172,4 1,00879 835,129 936768 8,64128 1,21E-03 0,43908

45 8157 8691,05 -534,05 -533,04 827,961 921254 8,59142 -0,6438 0,43628

46 10274 8462,7 1811,3 1278,26 850,829 976128 8,80162 1,50237 0,47221

47 9257 9250,85 6,15039 1284,41 831,632 953944 8,60309 1,54445 0,47358

48 9462 9392,95 69,0508 1353,46 814,686 932851 8,42813 1,66133 0,47427

49 9552,65

50 9552,65

51 9552,65

52 9552,65

53 9552,65

54 9552,65

55 9552,65

56 9552,65

57 9552,65

58 9552,65

59 9552,65

60 9552,65

61 9552,65

62 9552,65

63 9552,65

64 9552,65

65 9552,65

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 23

Page 24: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

66 9552,65

67 9552,65

68 9552,65

69 9552,65

70 9552,65

71 9552,65

72 9552,65

73 9552,65

74 9552,65

75 9552,65

76 9552,65

77 9552,65

78 9552,65

79 9552,65

80 9552,65

81 9552,65

82 9552,65

83 9552,65

84 9552,65

85 9552,65

86 9552,65

87 9552,65

88 9552,65

89 9552,65

90 9552,65

91 9552,65

92 9552,65

93 9552,65

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 24

Page 25: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

94 9552,65

95 9552,65

96 9552,65

Tabel 4. Output Nilai Error Win QSB 3 WMA

CFE 1353,46

MAD 814,686

MSE 932851

MAPE 8,42813

Trk.Signal 1,66133

R-square 0,47427

Gambar 4. Grafik Peramalan Metode 3WMA WinQSB

5 WMA (0,09 ; 0,13 ; 0,17 ; 0,26 ; 0,35)

Manual

Untuk t =1

Ft+5 = 0,09 Xt + 0,13 Xt+1 + 0,17 Xt+2 +0,26 Xt+3+0,35 Xt+4

= 0,09(7444)+ 0,13(8658) + 0,17(9004)+ 0,26(10866) +

0,35(11031) = 10012,2

Tabel 4. Perhitungan Manual 5 WMA

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 25

Page 26: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

t X(t) F(t) Error Abs Error Error^2 PE Abs PE Pembilang Penyebut

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 26

Page 27: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

1 7444

2 8658

3 9004

41086

6

51103

1

6 9257 10012,2 -755,19 755,190 570311,936 -8,158 8,158 0,0064244 0,0001031

7 9163 9904,97 -741,970 741,970 550519,481 -8,097 8,097 0,0075261 0,0215141

81050

79712,08 794,92 794,920 631897,806 7,566 7,566 0,0047414 0,0127198

9 9322 10045,5 -723,490 723,490 523437,780 -7,761 7,761 0,0011963 0,0001245

10 9426 9748,43 -322,43 322,430 103961,105 -3,421 3,421 0,0235876 0,0272148

111098

19533,33 1447,670 1447,670

2095748,42

913,183 13,183 0,0071969 3,317E-06

121100

110069,4 931,57 931,570 867822,665 8,468 8,468 0,0033668 0,0113886

13 9827 10465,3 -638,320 638,320 407452,422 -6,496 6,496 0,0067746 0,0016985

14 9422 10230,8 -808,84 808,840 654222,146 -8,585 8,585 0,0056268 0,0001904

15 9292 9998,76 -706,760 706,760 499509,698 -7,606 7,606 0,0009602 0,0005156

16 9503 9790,93 -287,93 287,930 82903,685 -3,030 3,030 0,0016558 0,0027132

17 9998 9611,31 386,690 386,690 149529,156 3,868 3,868 0,0046803 0,0011907

181034

39659,01 683,99 683,990 467842,320 6,613 6,613 0,0053564 0,0136634

19 9134 9890,98 -756,980 756,980 573018,720 -8,287 8,287 0,0001519 0,0048483

20 9770 9657,41 112,59 112,590 12676,508 1,152 1,152 0,0002378 0,0004753

21 9557 9707,66 -150,660 150,660 22698,436 -1,576 1,576 0,0024738 0,0013412

22 9207 9682,34 -475,34 475,340 225948,116 -5,163 5,163 0,0239394 0,0342533

23 1091 9486,46 1424,540 1424,540 2029314,21 13,056 13,056 0,0021721 0,0186485

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 27

Page 28: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

1 2

24 9421 9929,52 -508,52 508,520 258592,590 -5,398 5,398 0,0119324 0,0044577

25 8792 9821,11 -1029,11 1029,1101059067,39

2-11,705 11,705 0,0033197 0,0002536

26 8932 9438,57 -506,57 506,570 256613,165 -5,671 5,671 0,0145053 0,0069943

27 8185 9260,75 -1075,75 1075,7501157238,06

3-13,143 13,143 0,0005535 0,0119834

28 9081 8888,43 192,57 192,570 37083,205 2,121 2,121 0,0045309 0,0014517

29 9427 8815,74 611,260 611,260 373638,788 6,484 6,484 0,0079512 0,0019661

30 9845 9004,4 840,6 840,600 706608,360 8,538 8,538 0,0029915 0,011923

31 8770 9308,47 -538,470 538,470 289949,941 -6,140 6,140 0,0106010 0,00357

32 8246 9148,97 -902,97 902,970 815354,821 -10,950 10,950 0,0005986 0,0027829

33 8681 8882,75 -201,750 201,750 40703,063 -2,324 2,324 0,0224089 0,026757

341010

18801,49 1299,51 1299,510

1688726,24

012,865 12,865 0,0079851 4,744E-06

351012

39220,38 902,620 902,620 814722,864 8,917 8,917 0,0175914 0,0051435

361084

99506,36 1342,64 1342,640

1802682,17

012,376 12,376 0,0110992 0,0331402

37 8874 10017 -1142,97 1142,9701306380,42

1-12,880 12,880 0,0051361 0,0006835

38 9106 9741,97 -635,97 635,970 404457,841 -6,984 6,984 0,0054501 0,0153993

391023

69563,75 672,250 672,250 451920,063 6,568 6,568 0,0009006 0,0055563

40 9473 9780,18 -307,18 307,180 94359,552 -3,243 3,243 0,0171079 0,0225016

411089

49654,96 1239,040 1239,040

1535220,12

211,374 11,374 0,0136427 0,0396044

42 8726 9998,44 -1272,44 1272,4401619103,55

4-14,582 14,582 0,0188227 0,0010004

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 28

Page 29: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

43 8450 9647,17 -1197,17 1197,1701433216,00

9-14,168 14,168 0,0018963 0,0023888

44 8863 9230,97 -367,97 367,970 135401,921 -4,152 4,152 0,0101804 0,0063452

45 8157 9051,26 -894,260 894,260 799700,948 -10,963 10,963 0,0367316 0,0673567

461027

48710,67 1563,33 1563,330

2444000,68

915,216 15,216 0,0002124 0,0097986

47 9257 9107,27 149,730 149,730 22419,073 1,617 1,617 0,0007377 0,0004904

48 9462 9210,57 251,43 251,430 63217,045 2,657 2,657

49 9323,18

50 9323,18

51 9323,18

52 9323,18

53 9323,18

54 9323,18

55 9323,18

56 9323,18

57 9323,18

58 9323,18

59 9323,18

60 9323,18

61 9323,18

62 9323,18

63 9323,18

64 9323,18

65 9323,18

66 9323,18

67 9323,18

68 9323,18

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 29

Page 30: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

69 9323,18

70 9323,18

71 9323,18

72 9323,18

73 9323,18

74 9323,18

75 9323,18

76 9323,18

77 9323,18

78 9323,18

79 9323,18

80 9323,18

81 9323,18

82 9323,18

83 9323,18

84 9323,18

85 9323,18

86 9323,18

87 9323,18

88 9323,18

89 9323,18

90 9323,18

91 9323,18

92 9323,18

93 9323,18

94 9323,18

95 9323,18

96 9323,18

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 30

Page 31: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

Total -2102,06 31795,9630079192,5

2-47,844 333,12 0,3349560 0,4341601

Perhitungan pada Tabel :

Peramalan : F(t)1

Untuk t =1

Ft+5 = 0,09 Xt + 0,13 Xt+1 + 0,17 Xt+2 +0,26 Xt+3+0,35 Xt+4

= 0,09(7444)+ 0,13(8658) + 0,17(9004)+ 0,26(10866) + 0,35(11031)

= 10012,2

Error : Demand – Peramalan

Sqr error : Error2

error : Nilai error yang di mutlakkan

PE : error

Demand

PE : Nilai PE yang dimutlakkan

untuk F6

Pembilang : ∑i=1

n−1

(F (i+1 )−X (i+1)

Xi)

2

= 0,0064244

Penyebut : ∑i=1

n−1

(F ( i+1 )−Xi

Xi)

2

= 0,0001031

Tabel 4. Output Nilai Error Manual 5 WMA

CFE -2102,06

MAD 739,441

MSE 699516,105

MPE -1,112656211

MAPE 7,747

ME -48,88511628

MAE 739,441

SSE 30079192,517

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 31

Page 32: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

SDE 836,370794

U-Theil 0,878352679

Perhitungan :

CFE = ∑ error = -2102,06

MAD = ∑ ¿error∨¿n¿ = 739,441

MSE = ∑ erro r2

n = 699516,105

MAPE = ∑ ¿ PE∨¿n

¿ = 7,747

ME = ∑ error

n = -48,88511628

MAE = ∑ ¿error∨¿n¿ = 739,441

SSE = ∑ error2 = 30079192,517

SDE = √ SSEn

= 836,370794

MPE = ∑ PE

n=−1,112656211

U-THEIL = √∑ [ F i+1−X i+1

X i]2

∑ [ X i+1−X i

X i]

2= 0,878352679

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 32

Page 33: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

1 7 13 19 25 31 37 430

2000

4000

6000

8000

10000

12000

Grafik Demand dan Peramalan 5 WMA Manual

DemandPeramalan

Periode

Ban

yakn

ya

Gambar 4. Grafik Peramalan Metode 5 WMA Manual

Software WinQSB

Tabel 4.33 Perhitungan Software WinQSB 5 WMA

11/04/201

5

Month

Actual

Data

Forecast

by

5-WMA

Forecast

ErrorCFE MAD MSE

MAPE

(%)

Tracking

SignalR-square

1 7444

2 8658

3 9004

4 10866

5 11031

6 9257 10012,2 -755,19 -755,19 755,19 570311 8,15804 -1

7 9163 9904,97 -741,97 -1497,2 748,58 560415 8,12775 -2

8 10507 9712,08 794,92 -702,24 764,026 584243 7,94037 -0,91913 0,18708

9 9322 10045,5 -723,49 -1425,7 753,892 569042 7,89556 -1,89116 0,47876

10 9426 9748,43 -322,43 -1748,2 667,6 476025 7,00057 -2,61857 0,57658

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 33

Page 34: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

11 10981 9533,33 1447,67 -300,49 797,612 745979 8,03105 -0,37674 7,05E-02

12 11001 10069,4 931,57 631,081 816,749 763386 8,09347 0,772675 7,10E-02

13 9827 10465,3 -638,32 -7,2383 794,445 718894 7,89374 -9,11E-03 0,13245

14 9422 10230,8 -808,84 -816,08 796,044 711708 7,9705 -1,02517 0,15915

15 9292 9998,76 -706,76 -1522,8 787,116 690488 7,93406 -1,93471 0,18193

16 9503 9790,93 -287,93 -1810,8 741,735 635253 7,48823 -2,44126 0,19816

17 9998 9611,31 386,69 -1424,1 712,148 594776 7,18651 -1,99969 0,19244

18 10343 9659,01 683,99 -740,09 709,982 585012 7,1424 -1,0424 0,17101

19 9134 9890,98 -756,98 -1497,1 713,339 584155 7,22419 -2,09867 0,17751

20 9770 9657,41 112,59 -1384,5 673,289 546057 6,81941 -2,05629 0,1819

21 9557 9707,66 -150,66 -1535,1 640,625 513347 6,49172 -2,39631 0,18896

22 9207 9682,34 -475,34 -2010,5 630,902 496441 6,41355 -3,18667 0,20016

23 10911 9486,46 1424,54 -585,94 674,993 581601 6,78258 -0,86806 0,15389

24 9421 9929,52 -508,52 -1094,5 666,231 564600 6,70969 -1,64276 0,1577

25 8792 9821,11 -1029,1 -2123,6 684,375 589324 6,95946 -3,10293 0,1593

26 8932 9438,57 -506,57 -2630,1 675,908 573480 6,89812 -3,89126 0,17745

27 8185 9260,75 -1075,8 -3705,9 694,083 600015 7,18198 -5,33925 0,19632

28 9081 8888,43 192,57 -3513,3 672,278 575539 6,96192 -5,22599 0,25308

29 9427 8815,74 611,26 -2902,1 669,736 567127 6,94201 -4,33314 0,31067

30 9845 9004,4 840,601 -2061,5 676,57 572706 7,00586 -3,04692 0,3363

31 8770 9308,47 -538,47 -2599,9 671,259 561831 6,97256 -3,87321 0,33663

32 8246 9148,97 -902,97 -3502,9 679,841 571221 7,11989 -5,15252 0,32872

33 8681 8882,75 -201,75 -3704,6 662,766 552274 6,94861 -5,58967 0,35521

34 10101 8801,49 1299,51 -2405,1 684,723 591462 7,15262 -3,51257 0,37195

35 10123 9220,38 902,62 -1502,5 691,986 598904 7,21142 -2,17131 0,36464

36 10849 9506,36 1342,64 -159,87 712,975 637735 7,37801 -0,22424 0,32529

37 8874 10017 -1143 -1302,8 726,412 658630 7,54995 -1,79353 0,32939

38 9106 9741,97 -635,97 -1938,8 723,671 650928 7,5328 -2,67914 0,33017

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 34

Page 35: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

39 10236 9563,75 672,25 -1266,6 722,159 645075 7,50441 -1,75386 0,31825

40 9473 9780,18 -307,18 -1573,7 710,302 629340 7,38265 -2,2156 0,32104

41 10894 9654,96 1239,04 -334,7 724,99 654504 7,49351 -0,46167 0,29008

42 8726 9998,44 -1272,4 -1607,1 739,786 680574 7,68509 -2,17245 0,28991

43 8450 9647,17 -1197,2 -2804,3 751,822 700380 7,85569 -3,73002 0,27981

44 8863 9230,97 -367,97 -3172,3 741,98 685894 7,76071 -4,27543 0,28303

45 8157 9051,26 -894,26 -4066,5 745,787 688739 7,84077 -5,45269 0,28061

46 10274 8710,67 1563,33 -2503,2 765,727 731550 8,02067 -3,26907 0,29439

47 9257 9107,27 149,73 -2353,5 751,06 714666 7,86821 -3,13355 0,30141

48 9462 9210,57 251,431 -2102,1 739,441 699516 7,74702 -2,84276 0,30515

49 9323,18

50 9323,18

51 9323,18

52 9323,18

53 9323,18

54 9323,18

55 9323,18

56 9323,18

57 9323,18

58 9323,18

59 9323,18

60 9323,18

61 9323,18

62 9323,18

63 9323,18

64 9323,18

65 9323,18

66 9323,18

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 35

Page 36: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

67 9323,18

68 9323,18

69 9323,18

70 9323,18

71 9323,18

72 9323,18

73 9323,18

74 9323,18

75 9323,18

76 9323,18

77 9323,18

78 9323,18

79 9323,18

80 9323,18

81 9323,18

82 9323,18

83 9323,18

84 9323,18

85 9323,18

86 9323,18

87 9323,18

88 9323,18

89 9323,18

90 9323,18

91 9323,18

92 9323,18

93 9323,18

94 9323,18

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 36

Page 37: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

95 9323,18

96 9323,18

Tabel 4. Output Nilai Error Win QSB 5 WMA

CFE -2102,1

MAD 739,441

MSE 699516

MAPE 7,74702

Trk.Signal -2,8428

R-square 0,30515

Gambar 4. Grafik Peramalan Metode 5WMA WinQSB

2. Metode ES (Eksponential Smoothing)

a. Metode SES (Single Eksponential Smoothing)

Manual

Software WinQSB

b. Metode DES (Double Eksponential Smooting)

Manual

WinQSB

4.2.3.2. Data Pola Linear

1. Metode Eksponential Smoothing

a. SEST (Single Eksponential Smoothing with Trend)

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 37

Page 38: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

Manual

Alpha : 0,4

Betha : 0,04

Tabel 4. Perhitungan Manual metode SEST

t X(t) S(t) B(t) F(t) ErrorAbs

ErrorError^2 PE Abs PE Pembilang Penyebut

1 2103 2103 0

2 2182 2134,6 1,264 2103 79,0000 79,000 6241 0,00036 0,00036 0,00132 0,00023

3 2215 2167,5182,53017

62135,864 79,1360 79,136 6262,506 0,00036 0,00036 0,00059 0,00002

4 2224 2191,6293,39339

92170,049 53,9514 53,951 2910,756 0,00024 0,00024 0,00108 0,00039

5 2268 2224,2144,56103

82195,023 72,9775 72,977 5325,709 0,00032 0,00032 0,00045 0,00002

6 2277 2248,0655,33264

52228,775 48,2254 48,225 2325,693 0,00021 0,00021 0,00037 0,00008

7 2297 2270,8386,03028

72253,397 43,6026 43,603 1901,188 0,00019 0,00019 0,00147 0,00088

8 2365 2312,1217,44038

72276,869 88,1313 88,131 7767,123 0,00037 0,00037 0,00037 0,00000

9 2365 2337,7378,16740

22319,562 45,4384 45,438 2064,647 0,00019 0,00019 0,00083 0,00043

10 2414 2373,1439,25693

22345,904 68,0956 68,096 4637,015 0,00028 0,00028 0,00106 0,00038

11 2461 2413,8410,5145

42382,4 78,6004 78,600 6178,03 0,00032 0,00032 0,00100 0,00028

12 2502 2455,41311,7568

72424,354 77,6457 77,646 6028,859 0,00031 0,00031 0,00873 0,00633

13 2701 2560,70215,4981

62467,169 233,8306 233,831 54676,73 0,00087 0,00087 0,00504 0,00062

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 38

Page 39: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

14 2768 2652,9218,5669

62576,2 191,8002 191,800 36787,31 0,00069 0,00069 0,00236 0,00019

15 2806 2725,29220,7191

72671,487 134,5131 134,513 18093,79 0,00048 0,00048 0,00325 0,00127

16 2906 2810,00723,2789

92746,011 159,9887 159,989 25596,39 0,00055 0,00055 0,00205 0,00041

17 2965 2885,97125,3864

22833,286 131,7142 131,714 17348,64 0,00044 0,00044 0,00418 0,00217

18 3103 2988,01528,4526

92911,358 191,6421 191,642 36726,7 0,00062 0,00062 0,00093 0,00001

19 3111 3054,2829,9652

23016,467 94,5326 94,533 8936,409 0,00030 0,00030 0,00076 0,00036

20 3170 3118,54731,3372

83084,246 85,7543 85,754 7353,806 0,00027 0,00027 0,00275 0,00212

21 3316 3216,33133,9951

33149,885 166,1153 166,115 27594,3 0,00050 0,00050 0,00102 0,00015

22 3356 3292,59635,6859

13250,326 105,6741 105,674 11167,01 0,00031 0,00031 0,00020 0,00004

23 3376 3347,36936,4494

13328,281 47,7185 47,719 2277,057 0,00014 0,00014 0,00001 0,00003

24 3395 3388,29136,6283

23383,818 11,1817 11,182 125,0305 0,00003 0,00003 0,00001 0,00003

25 3412 3419,75236,4216

13424,919 -12,9193 12,919 166,9082

-

0,000040,00004 0,00055 0,00132

26 3536 3488,10437,6988

43456,173 79,8268 79,827 6372,32 0,00023 0,00023 0,00166 0,00144

27 3670 3583,48240,0059

93525,803 144,1972 144,197 20792,85 0,00039 0,00039 0,00084 0,00027

28 3730 3666,09341,7101

93623,488 106,5124 106,512 11344,88 0,00029 0,00029 0,00005 0,00000

29 3735 3718,682 42,1453 3707,803 27,1972 27,197 739,6888 0,00007 0,00007 0,00000 0,00003

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 39

Page 40: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

5

30 3754 3758,09642,0361

23760,827 -6,8270 6,827 46,60813

-

0,000020,00002 0,00014 0,00000

31 3756 3782,479 41,33 3800,132 -44,1323 44,132 1947,662-

0,000120,00012 0,00005 0,00011

32 3796 3812,68640,8850

53823,809 -27,8094 27,809 773,3623

-

0,000070,00007 0,00236 0,00406

33 4038 3927,34243,8359

23853,571 184,4293 184,429 34014,17 0,00046 0,00046 0,00060 0,00006

34 4070 4010,70745,4170

63971,178 98,8217 98,822 9765,723 0,00024 0,00024 0,00094 0,00074

35 4181 4106,07447,4150

84056,124 124,8759 124,876 15594 0,00030 0,00030 0,00147 0,00101

36 4314 4217,69449,9832

54153,49 160,5105 160,510 25763,62 0,00037 0,00037 0,00100 0,00044

37 4404 4322,20652,1644

24267,677 136,3230 136,323 18583,97 0,00031 0,00031 0,00006 0,00000

38 4408 4387,82252,7024

94374,371 33,6294 33,629 1130,937 0,00008 0,00008 0,00004 0,00000

39 4411 4428,71552,2300

94440,525 -29,5248 29,525 871,7161

-

0,000070,00007 0,00004 0,00009

40 4453 4469,76751,7829

74480,945 -27,9450 27,945 780,9226

-

0,000060,00006 0,00017 0,00080

41 4579 4544,5352,7021

74521,55 57,4500 57,450 3300,507 0,00013 0,00013 0,00019 0,00032

42 4661 4622,73953,7224

54597,232 63,7679 63,768 4066,339 0,00014 0,00014 0,00001 0,00005

43 4694 4683,47754,0030

74676,462 17,5383 17,538 307,5905 0,00004 0,00004 0,00000 0,00008

44 4737 4737,28853,9953

84737,48 -0,4801 0,480 0,230508 0,00000 0,00000 0,00005 0,00002

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 40

Page 41: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

45 4758 4777,9753,4628

54791,283 -33,2835 33,283 1107,788

-

0,000070,00007 0,00011 0,00068

46 4882 4851,6654,2719

24831,433 50,5671 50,567 2557,029 0,00010 0,00010 0,00000 0,00003

47 4907 4906,35954,2890

24905,932 1,0683 1,068 1,141317 0,00000 0,00000 0,00002 0,00004

48 4939 4951,98953,9426

54960,648 -21,6480 21,648 468,6368

-

0,000040,00004

49 5005,931

50 5059,874

51 5113,817

52 5167,759

53 5221,702

54 5275,645

55 5329,587

56 5383,53

57 5437,473

58 5491,415

59 5545,358

60 5599,301

61 5653,243

62 5707,186

63 5761,129

64 5815,071

65 5869,014

66 5922,956

67 5976,899

68 6030,842

69 6084,784

70 6138,727

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 41

Page 42: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

71 6192,67

72 6246,612

73 6300,555

74 6354,498

75 6408,44

76 6462,383

77 6516,326

78 6570,268

79 6624,211

80 6678,154

81 6732,096

82 6786,039

83 6839,981

84 6893,924

85 6947,867

86 7001,809

87 7055,752

88 7109,695

89 7163,637

90 7217,58

91 7271,523

92 7325,465

93 7379,408

94 7433,351

95 7487,293

96 7541,236

Total 3371,4155 3780,554 458824,3 0,01102 0,01201 0,05020 0,02799

Perhitungan pada Tabel :

Peramalan : F(t)1

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 42

Page 43: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

St = α.X(t) + (1-α).(St-1+Bt-1)

S2= 0.4(2103) + (1-0.4).(2103+0) = 2134,6

Bt = β (St- St-1) + (1-β) Bt-1

B2 = 0.04(2134,6-2103) + (1-0.04)0 = 1.264

Ft= St + Bt

F2 =2134,6 + 1,264 = 2103

Error : Demand – Peramalan

Sqr error : Error2

error : Nilai error yang di mutlakkan

PE : error

Demand

PE : Nilai PE yang dimutlakkan

Pembilang : ∑i=1

n−1

(F (i+1 )−X (i+1)

Xi)

2

= 0.00132

Penyebut : ∑i=1

n−1

(F ( i+1 )−Xi

Xi)

2

= 0,00023

Tabel 4.52 Perhitungan Manual Nilai Error Metode SEST

CFE 3371,415

MAD 80,43733

MSE 9762,219

MPE 0,000235

MAPE 0,000255

ME 71,73224

MAE 80,43733

SSE 458824,3

SDE 98,80394

U Theil 1,33917

Contoh Perhitungan :

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 43

Page 44: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

CFE = ∑ error = 3371,415

MAD = ∑ ¿error∨¿n¿ = 80,43733

MSE = ∑ erro r2

n = 9762,219

MAPE = ∑ ¿ PE∨¿n

¿ = 0,000255

ME = ∑ error

n = 71,73224

MAE = ∑ ¿error∨¿n¿ = 80,43733

SSE = ∑ error2 = 458824,3

SDE = √ SSEn

= 98,80394

MPE = ∑ PE

n=0,000235

U-THEIL = √∑ [ F i+1−X i+1

X i]2

∑ [ X i+1−X i

X i]

2= 1,33917

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 44

Page 45: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

1 7 13 19 25 31 37 430

1000

2000

3000

4000

5000

6000

7000

8000

Grafik Peramalan Metode SEST

DemandPeramalan

Gambar 4. Grafik Peramalan Metode SEST

WinQSB

Tabel 4. Perhitungan Software WinQSB SEST

11/05/2015

Month

ActualData

Forecast by

SEST

ForecastError

CFE MAD MSEMAPE

(%)Tracking

SignalR-square

1 21032 2182 2103 79 79 79 6241 3,620532 1

3 2215 2135,864 79,13599 158,136 79,067996251,75

23,596631 2

4 2224 2170,049 53,95117212,087

270,69572

5138,078

3,206375 3

5 2268 2195,022 72,97754285,064

771,26617

5184,989

3,209207 4

6 2277 2228,775 48,22534 333,29 66,6584613,12

72,990952 5

7 2297 2253,397 43,60254376,892

662,81543

4161,137

2,808833 6

8 2365 2276,869 88,13135465,023

966,43199

4676,279

2,939926 7

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 45

Page 46: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

9 2365 2319,562 45,43848510,462

463,8078

4349,826

2,812597 8

10 2414 2345,904 68,0957578,558

164,28423

4381,737

2,813516 9

11 2461 2382,399 78,60059657,158

765,71587

4561,369

2,851549 10

12 2502 2424,354 77,64575734,804

466,80041

4694,777

2,874439 11

13 2701 2467,169 233,8306 968,635 80,71958 8859,94 3,356335 12 0,937455

14 2768 2576,2 191,80031160,43

589,26425 11008,2 3,631171 13 0,841876

15 2806 2671,487 134,51321294,94

892,49632

11514,32

3,714214 14 0,85732

16 2906 2746,011 159,98851454,93

796,9958

12453,12

3,83363 15 0,851988

17 2965 2833,286 131,71411586,65

199,1657

12759,08

3,871672 16 0,871998

18 3103 2911,358 191,64211778,29

3104,6055

14168,94

4,007222 17 0,85412

19 3111 3016,467 94,532711872,82

6104,0459

13878,25

3,953413 18 0,893859

20 3170 3084,246 85,75415 1958,58 103,083213534,8

63,887716 19 0,926078

21 3316 3149,885 166,11522124,69

5106,2348

14237,83

3,943806 20 0,917433

22 3356 3250,326 105,67412230,36

9106,2081 14091,6 3,905949 21 0,934942

23 3376 3328,281 47,718752278,08

8103,5495

13554,57

3,792654 22 0,966813

24 3395 3383,818 11,18164 2289,27 99,5334712970,6

83,642076 23

25 3412 3424,919 -12,9194 2276,35 95,9245512437,1

93,5061

23,73063

26 3536 3456,173 79,826662356,17

795,28063

12194,59

3,45615724,7288

1

27 3670 3525,803 144,19732500,37

497,16204 12525,3 3,474346

25,73406

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 46

Page 47: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

28 3730 3623,488 106,51222606,88

697,50835

12481,58

3,45142826,7350

1

29 3735 3707,803 27,197272634,08

494,99724

12062,22

3,354169 27,728

30 3754 3760,827 -6,82692627,25

791,95688

11647,89

3,24477928,5705

3

31 3756 3800,132 -44,13232583,12

590,36272

11324,55

3,17578628,5861

7

32 3796 3823,81 -27,80962555,31

588,34489

10984,19

3,09697328,9243

1

33 4038 3853,571 184,42922739,74

491,34752

11703,88

3,14292229,9925

4

34 4070 3971,178 98,821532838,56

691,57401

11645,14

3,12125930,9975

1

35 4181 4056,124 124,8762963,44

292,55347

11761,29

3,117303 32,0187

36 4314 4153,489 160,51073123,95

294,49511

12161,36

3,13454333,0594

1

37 4404 4267,677 136,32323260,27

695,65701

12339,76

3,13345734,0829

8

38 4408 4374,371 33,629393293,90

593,98058

12036,82

3,06938835,0487

8

39 4411 4440,525 -29,5249 3264,38 92,28438 11743 3,00622935,3730

5

40 4453 4480,945 -27,94483236,43

590,63464

11461,92

2,94523735,7085

9

41 4579 4521,55 57,449713293,88

589,80502

11257,89

2,90297236,6781

8

42 4661 4597,232 63,767583357,65

389,16996

11082,48

2,86553737,6545

3

43 4694 4676,462 17,538093375,19

187,46444

10825,94

2,80620538,5892

9

44 4737 4737,48 -0,479983374,71

185,44155

10574,18

2,74118 39,4973

45 4758 4791,284 -33,28373341,42

784,25614

10359,03

2,69477939,6579

646 4882 4831,433 50,56689 3391,99 83,50749 10185,6 2,657913 40,6190

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 47

Page 48: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

4 5 4

47 4907 4905,932 1,0683593393,06

281,71534

9964,252

2,60060541,5229

5

48 4939 4960,648 -21,6483371,41

480,43731

9762,217

2,55459941,9135

649 5005,93250 5059,87551 5113,81752 5167,7653 5221,70354 5275,64655 5329,58956 5383,53257 5437,47558 5491,41759 5545,3660 5599,30361 5653,24662 5707,18963 5761,13264 5815,07565 5869,01866 5922,9667 5976,90368 6030,84669 6084,78970 6138,73271 6192,67572 6246,61873 6300,56174 6354,50375 6408,44676 6462,38977 6516,33278 6570,27579 6624,218

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 48

Page 49: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

80 6678,16181 6732,10482 6786,04683 6839,98984 6893,93285 6947,87586 7001,81887 7055,76188 7109,70489 7163,64690 7217,58991 7271,53292 7325,47593 7379,41894 7433,36195 7487,30496 7541,247

Tabel 4. Output Nilai Error Win QSB Metode SEST

CFE 3371,414MAD 80,43731MSE 9762,217

MAPE 2,554599Trk.Signal 41,91356R-square 1,065381

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 49

Page 50: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

Gambar 4. Grafik Peramalan Metode SEST WinQSB

b. DEST (Double Eksponential Smoothing with Trend)

Manual

Alpha : 0,37

Tabel 4. Perhitungan Manual metode DEST

t X(t) S(t) B(t) F(t) Error Abs Error Error^2 PE Abs PE Pembilang Penyebut

1 2103 2103 2103

2 2182 2132,23 2113,815 2103 79 79,0000 6241,000 0,000362 0,00036 0,000602 0,000229

3 2215 2162,855 2131,96 2161,46 53,54 53,5400 2866,532 0,000242 0,00024 0,000030 0,000017

4 2224 2185,479 2151,762 2211,895 12,1053 12,1053 146,538 5,44E-05 0,00005 0,000170 0,000391

5 2268 2216,012 2175,534 2238,997 29,00265 29,0027 841,154 0,000128 0,00013 0,000002 0,000016

6 2277 2238,577 2198,86 2280,261 -3,26125 3,2613 10,636 -1,4E-05 0,00001 0,000004 0,000077

7 2297 2260,194 2221,554 2301,62 -4,62033 4,6203 21,347 -2E-05 0,00002 0,000358 0,000876

8 2365 2298,972 2250,198 2321,527 43,47277 43,4728 1889,882 0,000184 0,00018 0,000023 0,000000

9 2365 2323,402 2277,284 2376,39 -11,3905 11,3905 129,743 -4,8E-05 0,00005 0,000054 0,000429

1

02414 2356,923 2306,751 2396,606 17,39363 17,3936 302,538 7,21E-05 0,00007 0,000102 0,000379

1

12461 2395,432 2339,563 2436,563 24,43686 24,4369 597,160 9,93E-05 0,00010 0,000053 0,000278

1

22502 2434,862 2374,823 2484,113 17,88692 17,8869 319,942 7,15E-05 0,00007 0,004662 0,006326

1

32701 2533,333 2433,472 2530,161 170,8385 170,8385 29185,801 0,000633 0,00063 0,000795 0,000615

1

42768 2620,16 2502,546 2691,843 76,15722 76,1572 5799,922 0,000275 0,00028 0,000000 0,000188

1

52806 2688,921 2571,505 2806,848 -0,84771 0,8477 0,719 -3E-06 0,00000 0,000120 0,001270

1 2906 2769,24 2644,667 2875,295 30,70508 30,7051 942,802 0,000106 0,00011 0,000000 0,000412

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 50

Page 51: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

6

1

72965 2841,671 2717,559 2966,975 -1,97514 1,9751 3,901 -6,7E-06 0,00001 0,000471 0,002166

1

83103 2938,363 2799,256 3038,676 64,32448 64,3245 4137,638 0,000207 0,00021 0,000241 0,000007

1

93111 3002,239 2874,36 3159,167 -48,1672 48,1672 2320,082 -0,00015 0,00015 0,000128 0,000360

2

03170 3064,31 2944,641 3205,221 -35,2211 35,2211 1240,525 -0,00011 0,00011 0,000379 0,002121

2

13316 3157,436 3023,375 3254,261 61,739 61,7390 3811,704 0,000186 0,00019 0,000018 0,000146

2

23356 3230,904 3100,161 3370,23 -14,2296 14,2296 202,482 -4,2E-05 0,00004 0,000346 0,000036

2

33376 3284,59 3168,4 3438,434 -62,4335 62,4335 3897,944 -0,00018 0,00018 0,000481 0,000032

2

43395 3325,442 3226,505 3469,019 -74,0185 74,0185 5478,738 -0,00022 0,00022 0,000431 0,000025

2

53412 3357,468 3274,961 3482,483 -70,4834 70,4834 4967,916 -0,00021 0,00021 0,000194 0,001321

2

63536 3423,525 3329,93 3488,431 47,5688 47,5688 2262,791 0,000135 0,00013 0,000767 0,001436

2

73670 3514,721 3398,303 3572,088 97,91157 97,9116 9586,675 0,000267 0,00027 0,000069 0,000267

2

83730 3594,374 3470,849 3699,511 30,48852 30,4885 929,550 8,17E-05 0,00008 0,000221 0,000002

2

93735 3646,406 3535,805 3790,446 -55,4456 55,4456 3074,211 -0,00015 0,00015 0,000331 0,000026

3

03754 3686,216 3591,457 3821,962 -67,9623 67,9623 4618,875 -0,00018 0,00018 0,000461 0,000000

3

13756 3712,036 3636,071 3836,626 -80,6262 80,6262 6500,578 -0,00021 0,00021 0,000095 0,000113

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 51

Page 52: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

3

23796 3743,103 3675,673 3832,615 -36,6147 36,6147 1340,638 -9,6E-05 0,00010 0,002449 0,004064

3

34038 3852,215 3740,993 3850,134 187,866 187,8660 35293,623 0,000465 0,00047 0,000104 0,000063

3

44070 3932,795 3811,96 4028,756 41,24351 41,2435 1701,027 0,000101 0,00010 0,000192 0,000744

3

54181 4024,631 3890,648 4124,597 56,40282 56,4028 3181,278 0,000135 0,00013 0,000337 0,001012

3

64314 4131,698 3979,836 4237,302 76,698 76,6980 5882,583 0,000178 0,00018 0,000052 0,000435

3

74404 4232,449 4073,303 4372,747 31,2532 31,2532 976,763 7,1E-05 0,00007 0,000306 0,000001

3

84408 4297,403 4156,22 4485,062 -77,0624 77,0624 5938,614 -0,00017 0,00017 0,000628 0,000000

3

94411 4339,434 4224,009 4521,503 -110,503 110,5030 12210,918 -0,00025 0,00025 0,000249 0,000091

4

04453 4381,453 4282,264 4522,648 -69,6477 69,6477 4850,808 -0,00016 0,00016 0,000081 0,000801

4

14579 4454,546 4346,008 4538,898 40,1025 40,1025 1608,210 8,76E-05 0,00009 0,000056 0,000321

4

24661 4530,934 4414,431 4626,828 34,17233 34,1723 1167,748 7,33E-05 0,00007 0,000022 0,000050

4

34694 4591,268 4479,86 4715,86 -21,8595 21,8595 477,840 -4,7E-05 0,00005 0,000044 0,000084

4

44737 4645,189 4541,032 4768,106 -31,106 31,1060 967,584 -6,6E-05 0,00007 0,000123 0,000020

4

54758 4686,929 4595,014 4810,518 -52,5175 52,5175 2758,091 -0,00011 0,00011 0,000107 0,000679

4

64882 4759,105 4655,728 4832,826 49,17389 49,1739 2418,071 0,000101 0,00010 0,000011 0,000026

4 4907 4813,826 4714,224 4923,197 -16,1967 16,1967 262,333 -3,3E-05 0,00003 0,000045 0,000043

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 52

Page 53: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

7

4

84939 4860,141 4768,213 4971,925 -32,9249 32,9249 1084,052 -6,7E-05 0,00007

4

95006,057

5

05060,046

5

15114,035

5

25168,024

5

35222,013

5

45276,002

5

55329,991

5

65383,98

5

75437,969

5

85491,958

5

95545,948

6

05599,937

6

15653,926

6

25707,915

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 53

Page 54: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

6

35761,904

6

45815,893

6

55869,882

6

65923,871

6

75977,86

6

86031,849

6

96085,838

7

06139,827

7

16193,816

7

26247,805

7

36301,794

7

46355,783

7

56409,772

7

66463,761

7

76517,751

7 6571,74

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 54

Page 55: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

8

7

96625,729

8

06679,718

8

16733,707

8

26787,696

8

36841,685

8

46895,674

8

56949,663

8

67003,652

8

77057,641

8

87111,63

8

97165,619

9

07219,608

9

17273,597

9

27327,586

9

37381,575

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 55

Page 56: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

9

47435,564

9

57489,554

9

67543,543

Total 394,3686 2352,5985184449,50

90,00176 0,00687 0,016417 0,027994

Perhitungan pada Tabel :

Peramalan : F(t)1

St = α.X(t) + (1-α).St-1

S2= 0.37(2182) + (1-0.37).(2103) = 2132,23

Bt = α . St + (1-α) Bt-1

B2 = 0.37(2132,23) + (1-0,37)2103 = 2113,815

Ft= ((2*St-1)- Bt-1) + (α

(1−α )¿ x ¿St-1)-(Bt-1))

F2 = ((2*2103)-2103 + (0.37

(1−0.37)¿ x¿2103)-(2103)) = 2103

Error : Demand – Peramalan

Sqr error : Error2

error : Nilai error yang di mutlakkan

PE : error

Demand

PE : Nilai PE yang dimutlakkan

Pembilang : ∑i=1

n−1

(F (i+1 )−X (i+1)

Xi)

2

= 0,000602

Penyebut : ∑i=1

n−1

(F ( i+1 )−Xi

Xi)

2

= 0,000229

Tabel 4. Perhitungan Manual Nilai Error Metode DEST

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 56

Page 57: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

CFE 394,3686

MAD 50,05529

MSE 3924,458

MPE 3,74E-05

MAPE 0,000146

ME 8,39082

MAE 50,05529

SSE 184449,5

SDE 62,64549

U Theil 0,76581

Contoh Perhitungan :

CFE = ∑ error = 394,3686

MAD = ∑ ¿error∨¿n¿ = 50,05529

MSE = ∑ erro r2

n = 3924,458

MAPE = ∑ ¿ PE∨¿n

¿ = 0,000146

ME = ∑ error

n = 8,39082

MAE = ∑ ¿error∨¿n¿ = 50,05529

SSE = ∑ error2 = 184449,5

SDE = √ SSEn

= 62,64549

MPE = ∑ PE

n=3,74.105

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 57

Page 58: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

U-THEIL = √∑ [ F i+1−X i+1

X i]2

∑ [ X i+1−X i

X i]

2= 0.76581

1 7 13 19 25 31 37 430

1000

2000

3000

4000

5000

6000

7000

8000

Grafik Peramalan Metode DEST

DemandPeramalan

Gambar 4. Grafik Peramalan Metode DEST

WinQSB

Tabel 4. Perhitungan Software WinQSB DEST

11/05/2015

Month

Actua

l

Data

Forecast

by

DEST

Forecast

ErrorCFE MAD MSE

MAPE

(%)

Tracking

SignalR-square

1 2103

2 2182 2103 79 79 79 6241 3,620532 1

3 2215 2161,46 53,54028 132,5403 66,27014 4553,781 3,01885 2

4 2224 2211,895 12,10522 144,6455 48,21517 3084,699 2,194 3

5 2268 2238,998 29,00244 173,6479 43,41199 2523,81 1,965192 4

6 2277 2280,261 -3,26148 170,3865 35,38189 2021,175 1,600801 4,815641

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 58

Page 59: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

7 2297 2301,62 -4,62036 165,7661 30,25496 1687,871 1,367525 5,478972

8 2365 2321,527 43,47266 209,2388 32,14321 1716,728 1,43476 6,50958

9 2365 2376,391 -11,3906 197,8481 29,54913 1518,355 1,315619 6,695565

10 2414 2396,607 17,39331 215,2415 28,19849 1383,263 1,249497 7,633085

11 2461 2436,563 24,43652 239,678 27,82229 1304,651 1,223842 8,614603

12 2502 2484,114 17,88647 257,5645 26,91903 1215,131 1,177573 9,568116

13 2701 2530,162 170,8381 428,4026 38,91229 3546,009 1,606525 11,00944 0,839471

14 2768 2691,843 76,15723 504,5598 41,77729 3719,387 1,694588 12,07737 0,839936

15 2806 2806,848 -0,84814 503,7117 38,85378 3453,768 1,575705 12,96429 0,941565

16 2906 2875,295 30,70508 534,4167 38,31053 3286,37 1,541099 13,9496 0,965565

17 2965 2966,975 -1,97485 532,4419 36,03955 3081,216 1,448943 14,77382

18 3103 3038,675 64,32471 596,7666 37,70338 3143,36 1,485651 15,82793 0,983666

19 3111 3159,167 -48,167 548,5996 38,28469 3097,621 1,489131 14,32948

20 3170 3205,221 -35,221 513,3787 38,12344 2999,879 1,469233 13,46622

21 3316 3254,261 61,73901 575,1177 39,30422 3040,47 1,488864 14,63247

22 3356 3370,23 -14,2297 560,8879 38,1102 2905,328 1,438156 14,71753

23 3376 3438,434 -62,4336 498,4543 39,21581 2950,447 1,456846 12,71055

24 3395 3469,019 -74,0186 424,4358 40,72897 3060,373 1,488297 10,42098

25 3412 3482,483 -70,4834 353,9524 41,96874 3139,854 1,512358 8,433715

26 3536 3488,431 47,56885 401,5212 42,19275 3104,772 1,505675 9,516357

27 3670 3572,089 97,91138 499,4326 44,33577 3354,074 1,550375 11,26478

28 3730 3699,512 30,48804 529,9207 43,82289 3264,276 1,523227 12,09233

29 3735 3790,446 -55,4458 474,4749 44,238 3257,489 1,521844 10,7255

30 3754 3821,962 -67,9619 406,5129 45,05606 3304,431 1,531793 9,022381

31 3756 3836,626 -80,6265 325,8865 46,24174 3410,971 1,552287 7,047452

32 3796 3832,615 -36,615 289,2715 45,9312 3344,187 1,533328 6,29793

33 4038 3850,134 187,8657 477,1372 50,36665 4342,604 1,630801 9,473276

34 4070 4028,757 41,24341 518,3806 50,09019 4262,556 1,61209 10,34894

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 59

Page 60: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

35 4181 4124,597 56,40283 574,7834 50,27586 4230,753 1,604353 11,43259

36 4314 4237,302 76,69824 651,4817 51,03078 4277,95 1,609311 12,76645

37 4404 4372,746 31,25391 682,7356 50,48143 4186,251 1,584321 13,52449

38 4408 4485,062 -77,062 605,6736 51,19982 4233,611 1,588751 11,8296

39 4411 4521,502 -110,502 495,1711 52,76041 4443,537 1,612867 9,385278

40 4453 4522,647 -69,647 425,5242 53,1934 4453,977 1,611615 7,999567

41 4579 4538,896 40,10352 465,6277 52,86616 4382,834 1,59322 8,807671

42 4661 4626,827 34,17285 499,8005 52,41022 4304,418 1,572243 9,536318

43 4694 4715,86 -21,8599 477,9407 51,68283 4213,31 1,545897 9,247572

44 4737 4768,105 -31,1055 446,8352 51,20429 4137,827 1,525217 8,72652

45 4758 4810,518 -52,5181 394,3171 51,23415 4106,471 1,515639 7,696374

46 4882 4832,827 49,17334 443,4905 51,18835 4068,95 1,504341 8,663895

47 4907 4923,197 -16,1973 427,2932 50,42768 3986,198 1,478814 8,473387

48 4939 4971,926 -32,9258 394,3674 50,05529 3924,451 1,461534 7,878636

49 5006,057

50 5060,046

51 5114,036

52 5168,025

53 5222,014

54 5276,003

55 5329,993

56 5383,982

57 5437,971

58 5491,96

59 5545,95

60 5599,939

61 5653,928

62 5707,917

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 60

Page 61: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

63 5761,907

64 5815,896

65 5869,885

66 5923,875

67 5977,864

68 6031,853

69 6085,842

70 6139,832

71 6193,821

72 6247,81

73 6301,799

74 6355,789

75 6409,778

76 6463,767

77 6517,756

78 6571,746

79 6625,735

80 6679,724

81 6733,713

82 6787,703

83 6841,692

84 6895,681

85 6949,67

86 7003,66

87 7057,649

88 7111,638

89 7165,627

90 7219,617

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 61

Page 62: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

91 7273,606

92 7327,595

93 7381,584

94 7435,574

95 7489,563

96 7543,552

Tabel 4.59 Output Nilai Error Win QSB Metode DEST

CFE 394,3674

MAD 50,05529

MSE 3924,451

MAPE 1,461534

Trk.Signal 7,878636

R-square 1,036367

Gambar 4.28 Grafik Peramalan Metode DEST WinQSB

2. Metode Linear Regression

Manual

Software WinQSB

Software EViews

3. Metode Box Jenkins / ARIMA

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 62

Page 63: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

a. Uji Stasioneritas (Uji Augmented Dickey-Fuller)

b. Identifikasi ACF (AutoCorrelation Function) dan PACF

c. Estimasi Parameter

d. Pemilihan Model ARIMA

e. Uji Residual

Uji Normalitas

Uji Correlogram (White Noise)

f. Hasil Peramalan

g. Perhitungan Manual Error

4.2.4. Pemilihan Metode Peramalan dengan Error Terkecil

Data Pola Konstan

Data Pola Linear

4.2.5. Validasi

Data Pola Konstan

Tracking Signal

Uji T

Data Pola Linear

Tracking Signal

Uji T

4.2.6. Hasil Peramalan

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 63

Page 64: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

BAB V

ANALISIS

d. Metode WMA (Weighted Moving Average)

Metode WMA merupakan suatu peralamalan yang digunakan untuk menghitung

demand konstan dengan ditentukan bobotnya. Untuk perhitungan di atas menggunakan

periode T=3 dan T=5. Pembobotan di setiap periode waktu berbeda-beda, hal ini

dikarenakan peramalan di setiap periode waktunya tidak akan sama, semakin panjang

periode maka makin besar pula bobot yang diberikan. Bobot untuk metode 3WMA ini

adalah 0,2; 0,35; 0,45 sedangkan untuk metode 5WMA bobotnya adalah 0,09; 0,13;

0,17; 0,26; 0,35. Cara perhitungan untuk mendapatkan hasil peramalannya hanya

dengan mengalikan bobot 1 dengan demand pada periode 1, dan seterusnya jadi untuk

metode WMA ini berbeda dengan metode-metode sebelumnya yang dilakukan dengan

menghitung rata-rata dari demand. Dari ketiga hasil perkalian tersebut dijumlahkan

sehingga menjadi hasil peramalan yang diletakkan di periode ke-4 atau satu periode

setelahnya dan begitu seterusnya.

Dari perhitungan manual yang telah dilakukan sebelumnya untuk 3WMA dan

5WMA diperoleh nilai-nilai error sebagai berikut :

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 64

Page 65: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

Tabel 5. Output Nilai Error Manual 3 WMA

CFE 1353,45

MAD 814,685556

MSE 932851,095

MPE -0,3605693

MAPE 8,42812723

ME 30,0766667

MAE 814,685556

SSE 41978299,3

SDE 965,842169

U Theil 0,93878531

Tabel 5. Output Nilai Error Manual 5 WMA

CFE -2102,06

MAD 739,441

MSE 699516,105

MPE -1,112656211

MAPE 7,747

ME -48,88511628

MAE 739,441

SSE 30079192,517

SDE 836,370794

U-Theil 0,878352679

Untuk perhitungan metode WMA selain dilakukan dengan perhitungan manual juga

dilakukan perhitungan dengan software yaitu software WinQSB. Hasil peramalan dari

perhitungan manual dan output software tidak berbeda jauh, perbedaan timbul karena

adanya perbedaan pembulatan bilangan.

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 65

Page 66: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

5.2.1 Analisis Semua Metode Peralaman

a. Metode SEST (Single Exponential Smoothing with Trend)

Pada perhitungan dengan metode eksponensial smoothing menggunakan

nilai alpha (parameter yang digunakan sebagai penghalus untuk data) dan

beta (merupakan parameter penghalus trend). Pada praktikum ini nilai alpha

dan beta sudah ditentukan yaitu alpha = 0,4 dan beta = 0,04. Perhitungan

yang dilakukan untuk menghitung peramalan 48 periode yang akan datang.

Tujuan menggunakan metode SEST ini yaitu untuk meramalkan jumlah

permintaan yang akan datang dengan data historis yang berpola trend, yang

membedakan dengan metode SES adalah jika SEST menggunakan dua faktor

yaitu dan . Selain itu perbedaan SEST dan DEST adalah metode SEST

memperhatikan faktor linier atau naik turunnya forecasting sedangkan metode

SES tidak memperhatikan faktor linier karena SES cenderung naik atau turun.

Pada perhitungan SEST, parameter yang dihitung terlebih dahulu adalah St =

α.X(t) + (1-α).(St-1+Bt-1) dan Bt = β (St- St-1) + (1-β) Bt-1, setelah itu baru

didapatkan hasil peramalan (Ft) dari hasil penjumlahan St dan Bt, sejajar

dengan periodenya masing-masing. Berikut merupakan rekapan error dari

SEST, didapatkan hasil U Theilnya 1.33971.

Tabel 4.5 Perhitungan Manual Nilai Error Metode SEST

CFE 3371,415

MAD 80,43733

MSE 9762,219

MPE 0,000235

MAPE 0,000255

ME 71,73224

MAE 80,43733

SSE 458824,3

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 66

Page 67: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

SDE 98,80394

U Theil 1,33917

Dalam meramalkan dengan metode SEST dilakukan dengan cara

perhitungan manual dan juga menggunakan software WinQSB. Cara manual

dilakukan perhitungan error yaitu MSE, MAD, MAPE, CFE, ME, MAE,

SSE, SDE, MPE, dan U-Theil. Sedangkan untuk software WinQSB sebagai

pembanding hasil forecasting dan dihasilkan beberapa output error seperti

CFE, MAD, MSE dan MAPE. Hasil peramalan dari perhitungan manual dan

output software sama, kalaupun ada perbedaan hanya terletak pada

pembulatan.

b. Metode DEST (Double Exponential Smoothing with Trend)

Pada perhitungan dengan metode eksponensial smoothing menggunakan nilai

alpha (parameter penghalus data ) dengan nilai sebesar = 0,37. Perhitungan yang

dilakukan juga untuk meramalkan 48 periode yang akan dating. Tujuan

menggunakan metode DEST ini adalah untuk meramalkan jumlah permintaan yang

akan datang dengan data historis yang berpola trend dengan pendekatan yang lebih

halus, yaitu melakukan nilai F terlebih dahulu, dan kemudian F’ dan dari keduanya

dilakukan perpaduan, sehingga menghasilkan error yang lebih kecil. Hal tersebut

tidak terlalu berbeda dengan metode DES, yaitu hanya dengan mempertimbangkan

alpha. Perhitungan metode DEST dilakukan dengan cara menghitung dulu

parameter St = α.X(t) + (1-α).St-1 dan Bt = α . St + (1- α) Bt-1 , hingga akhirnya

didapat, Ft= ((2*St-1)- Bt-1) + (α

(1−α )¿ x ¿St-1)-( Bt-1)) . Dengan nilai error 0.76581

dengan menggunakan metode U-theil.

Tabel 5. Perhitungan Manual Nilai Error Metode DEST

CFE 394,3686

MAD 50,05529

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 67

Page 68: bab 1, WMA, SEST, DEST

Laporan Praktikum Perancangan Teknik Industri

Modul 3 “Forecasting”

Kelompok 11

MSE 3924,458

MPE 3,74E-05

MAPE 0,000146

ME 8,39082

MAE 50,05529

SSE 184449,5

SDE 62,64549

U Theil 0,76581

Selain dengan perhitungan diatas juga dilakukan dengan software

WinQSB. Dalam software WinQSB hanya menghasilkan beberapa output

error seperti CFE, MAD, MSE dan MAPE. Namun untuk hasil perhitungan

tidak terlalu jauh, perbedaan hanya terletak pada pembulatannya saja.

Program Studi Teknik Industri

Universitas Diponegoro

2015 68