1.Zainul Arifin14080324054

2.Gangga Hayu14080324067

3.Rika Zahroil B.14080324048

4.Evita Dindasari14080324049

BAB 1 :PENGANTAR PENDIDIKAN PANCASILA

A. Latar BelakangA. Latar Belakang

B. Pemahaman Bangsa, Negara, Hak dan Kewajiban Warga Negara

B. Pemahaman Bangsa, Negara, Hak dan Kewajiban Warga Negara

A. Latar BelakangA. Latar Belakang

1. Sejarah Pendidikan

Kewarganergaraan

1. Sejarah Pendidikan

Kewarganergaraan

2. Dasar Hukum

3. Rasional Pendidikan Kewarganegaraan

3. Rasional Pendidikan Kewarganegaraan

4. Kompetensi yang diharapkan 4. Kompetensi yang diharapkan

Your experience is important

Pendidikan Kewiraan adalah nama mata kuliah sebelum pendidikan kewarganegaraan. Kata dasar kewiraan adalah wira, yang dari bahasa sansekerta vir atau virya. Pada dasarnya Kewiraan adalah wiraship yang dikenal dengan kata hero atau pahlawan.

Sejarah di mulai dari 1.Undang-undang no. 3 th 1945 tentang Kementerian Pertahanan dan Angkatan Perang.2.Undang-undang no. 29 th 1954 tentang pertahanan negara dari UUDS th 1950, pasal 7 tentang Pendidikan Pendahuluan Pertahanan Rakyat.3.Tahun 1960 Trikora ada Program Wajib Latih Mahasiswa.4.Tahun 1967 pasca PKI program stabilitas politik dan ekonomi dengan mengurangi biaya TNI .5.Tahun 1973 mulai ada Garis-Garis Besar Haluan Negara.6.Tahun 1974 Walawa diganti dengan Pendidikan Kewiraan (non fisik) dan program perwira cadangan.7.UU No. 2 th 1989 tentang Sistem Pendidikan Nasional, mata kuliah kewiraan masuk dalam Pkn8.Pada th 2000 nama Kewiraan diganti menjadi Pendidikan Kewarganegaraan.

It’s good :D

Penyelenggaraan Pendidikan Kewarganegaraan di Perguruan Tinggi di dasarkan :a. UUD 1945 pasal 27 ayat 3b. UUD 1945 pasal 30 ayat 1c. UUD 1945 pasal 31 ayat 1d. UU No.2 th 1982 tentang Pokok-pokok Pertahanan Keamanan Negara Pasal 19 ayat 1 dan 2e. PP 30 th 1990f. UU No. 3 th 2002 tentang Pertahanan Negara pasal 9 ayat 1 dan 2g. UU No. 20 th 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional pasal 37 ayat 2

Pada hakikatnya pendidikan merupakan tranformasi pengetahuan (kognitif), pengalaman (afektif) dan tingkah laku (psikomotorik) yang terjadi di lingkungan keluarga, sekolah, masyarakat dan pemerintah, untuk menjamin kelangsungan hidup manusia beserta generasi penerusnya. Proses transformasi berlangsung terus menerus agar manusia dapat lebih berdaya dan bermakna dalam hidupnya serta mampu mengantisipasi hari depan bangsa, negara, masyarakat, dan dirinya.

Pendidikan Kewarganegaraan sebagai bagian Pendidikan Pendahuluan Bela Negara (PPBN) dirancang dengan maksud untuk memberikan pengetahuan dengan negaranya, menanamkan kesatuan pola pikir, pola sikap dan pola tindak dalam upaya bela negara serta memberi bekal kepada mahasiswa agar menjadi mahasiswa warganegara yang handal dalam melanjutkan, mengisi kemerdekaan, menjaga dan mempertahankan keutuhan wilayah, menjamin tetap tegaknya NKRI yang berdasar pancasila dan UUD 1945.

PKn sebagai upaya sadar untuk menjamin kelangsungan hidup dan kehidupan generasi penerus bangsa, baik dalam kapasitas sebagai pribadi, warga masyarakat, warga negara, rakyat maupun sebagai bangsa Indonesia, diselenggarakan dalam rangka membekali pengetahuan, pengalaman dan tingkah laku pada mahasiswa agar mampu mengantisipasi hari depannya secara lebih baik.

B. Pemahaman Bangsa, Negara, Hak dan Kewajiban Warga Negara

B. Pemahaman Bangsa, Negara, Hak dan Kewajiban Warga Negara

1. Konsep Dasar Bangsa, Negara, Hak dan Kewajiban

Warga Negara

2. Hubungan Antara Warga Negara dan Negaranya

1.1 Konsep Dasar Bangsa, Negara, dan Hak dan Kewajiban Warga Negara.

1.1 Konsep Dasar Bangsa, Negara, dan Hak dan Kewajiban Warga Negara.

Kamus Besar Bahasa Indonesia, Depdikbud mendefinisikan bangsa sebagai berikut :1.Bangsa adalah orang-orang yang bersamaan asal keturunan, adat, bahasa, sejarah dan berpemerintahan sendiri.2.Bangsa adalah kumpulan manusia yang terikat oleh kesatuan bahasa dan wilayah tertentu di muka bumi.

1.2 Konsep Dasar Bangsa , Negara , dan Hak dan Kewajiban Warga Negara.

1.2 Konsep Dasar Bangsa , Negara , dan Hak dan Kewajiban Warga Negara.

Negara adalah organisasi bangsa yang terbentuk dari sekelompok atau beberapa kelompok manusia secara bersama mendiami wilayah tertentu di bawah satu pemerintahan yang mengurus tata tertib dan keselamatan bangsa tersebut.

1.3 Konsep Dasar Bangsa, Negara, dan Hak dan Kewajiban Warga Negara

1.3 Konsep Dasar Bangsa, Negara, dan Hak dan Kewajiban Warga Negara

Hak dan Kewajiban warga negara adalah kekuasaan yang benar atas sesuatu, dan yang harus dilaksanakan oleh penduduk atau rakyat yang menetap di suatu wilayah dari sebuah negara.

Terdapat tiga jenis hubungan warga negara dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara :1.Hubungan yang bersifat emosional 2.Hubungan yang bersifat formal3.Hubungan yang bersifat fungsional

Hubungan antara warga negara sudah diatur dalam pasal-pasal UUD 1945 berikut :1.Pasal 26 ayat 12.Pasal 27 ayat 13.Pasal 284.Pasal 29 ayat 1 dan 25.Pasal 30 ayat 1 dan 26.Pasal 31 ayat 17.Pasal 328.Pasal 339.Pasal 34

Di Indonesia saat ini banyak terjadi proses pertukaran informasi dari berbagai aspek misalnya budaya, teknologi, pendidikan bahkan gaya hidup, tentu dalam proses pertukaran tersebut tidak selalu memberikan dampak yang positif untuk bangsa Indonesia. Untuk menyikapi hal itu bagaimana Pendidikan Kewarganegaraan mampu menjadi penggerak generasi muda untuk kemajuan bangsa Indonesia?

Di Indonesia saat ini banyak terjadi proses pertukaran informasi dari berbagai aspek misalnya budaya, teknologi, pendidikan bahkan gaya hidup, tentu dalam proses pertukaran tersebut tidak selalu memberikan dampak yang positif untuk bangsa Indonesia. Untuk menyikapi hal itu bagaimana Pendidikan Kewarganegaraan mampu menjadi penggerak generasi muda untuk kemajuan bangsa Indonesia?

Pendidikan Kewarganegaraan merupakan komponen penting yang berperan dalam kemajuan Bangsa, karena di dalam Pendidikan Kewarganegaraan mempunyai nilai-nilai yang mampu menjadi penggerak bagi generasi penerus bangsa untuk mempertahankan jati diri bangsa. Jika generasi penerus tidak bisa mempertahankan jati diri bangsa, maka bangsa kita akan kehilangan jati diri sehingga bangsa kita akan runtuh.

Pendidikan Kewarganegaraan merupakan komponen penting yang berperan dalam kemajuan Bangsa, karena di dalam Pendidikan Kewarganegaraan mempunyai nilai-nilai yang mampu menjadi penggerak bagi generasi penerus bangsa untuk mempertahankan jati diri bangsa. Jika generasi penerus tidak bisa mempertahankan jati diri bangsa, maka bangsa kita akan kehilangan jati diri sehingga bangsa kita akan runtuh.