Bab 1 Pendahuluan

9
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini teknologi informasi sudah menjadi bagian hidup sebagian orang. Yaitu dengan pemanfaatan teknologi informasi berbasis internet digunakan sebagai media komunikasi dengan berbagai orang diseluruh dunia. Bukan hanya untuk media komunikasi, internet juga digunakan sebagai sarana bisnis, pendidikan, kesehatan dan ilmu pengetahuan. Menurut (Martin, 1999), mendefinisikan Teknologi Informasi yang tidak hanya terbatas pada teknologi komputer yang digunakan untuk memproses dan menyimpan informasi melainkan juga teknologi komunikasi untuk mengirimkan informasi. Dia melihat Teknologi Informasi tidak hanya sebagai teknologi komputernya saja yang dipergunakan untuk pemrosessan dan penyimpanan data. Sedangkan menurut (Williams dan Sawyer, 2003), mendefinisikan Teknologi Informasi adalah teknologi yang menggabungkan komputasi (komputer) dengan jalur komunikasi berkecepatan tinggi yang membawa data, suara dan video. Data dalam bentuk multimedia yang diakomodir oleh penggunaan komputer. 1

Transcript of Bab 1 Pendahuluan

Page 1: Bab 1 Pendahuluan

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Saat ini teknologi informasi sudah menjadi bagian hidup sebagian orang.

Yaitu dengan pemanfaatan teknologi informasi berbasis internet digunakan

sebagai media komunikasi dengan berbagai orang diseluruh dunia. Bukan hanya

untuk media komunikasi, internet juga digunakan sebagai sarana bisnis,

pendidikan, kesehatan dan ilmu pengetahuan.

Menurut (Martin, 1999), mendefinisikan Teknologi Informasi yang tidak

hanya terbatas pada teknologi komputer yang digunakan untuk memproses dan

menyimpan informasi melainkan juga teknologi komunikasi untuk mengirimkan

informasi. Dia melihat Teknologi Informasi tidak hanya sebagai teknologi

komputernya saja yang dipergunakan untuk pemrosessan dan penyimpanan data.

Sedangkan menurut (Williams dan Sawyer, 2003), mendefinisikan

Teknologi Informasi adalah teknologi yang menggabungkan komputasi

(komputer) dengan jalur komunikasi berkecepatan tinggi yang membawa data,

suara dan video. Data dalam bentuk multimedia yang diakomodir oleh

penggunaan komputer.

Pusat Penelitian Kalibrasi, Instrumentasi dan Metrologi adalah salah satu

pusat di bawah LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA (Puslit KIM-

LIPI), yang didirikan pada tanggal 1 Juni 1967 di Bandung dengan nama

Lembaga Instrumentasi Nasional (LIN). Dalam kurun waktu lima belas tahun

terjadi pergantian nama dan struktur kelembagaan. Berdasarkan Keputusan

Presiden nomor 43 tahun 2001, maka PUSLITBANG KIM berubah menjadi Pusat

Penelitian Kalibrasi, Instrumentasi dan Metrologi (PUSLIT KIM).

Bidang Instrumentasi dimana selama ini Puslit KIM-LIPI telah

melaksanakan beberapa kegiatan di bidang Mekaoptronik, Rancang Bangun

Produk

1

Page 2: Bab 1 Pendahuluan

dan Perekayasaan Produksi baik melalui pendanaan anggaran negara maupun

pelayanan kerjasama iptek dan lain-lain. Sebagian dari kegiatan ditujukan untuk

pengembangan dibidang Metrologi, sebagian lainnya berupa pelayanan bagi

masyarakat industri, instansi pemerintah, swasta, perguruan tinggi dan badan-

badan lainnya yang meliputi jasa penelitian instrumentasi, Pembuatan Prototipe

Sistem Instrumen dan Komponen Mekaoptronik, Perbaikan dan Pemeliharan

Peralatan Industri, Rancang Bangun dan Perekayasaan Instrumentasi dibidang

Industri, Medis, Pertanian, Hankam, Energi, Lingkungan, Perhubungan dan

Telekomunikasi, Jasa Pendidikan dan Pelatihan dan lain-lain.

Pada saat ini bidang instrumentasi akan mengembangkan situs yang

digunakan untuk memberikan informasi perancangan situs menggunakan Content

Management System (CMS) kepada masyarakat. Content Management System

(CMS), adalah perangkat lunak yang memungkinkan seseorang untuk

menambahkan dan memanipulasi (mengubah) isi dari suatu situs Web. Umumnya,

sebuah Content Management System (CMS) terdiri dari dua elemen:

• Content Management Application (CMA)

• Content Delivery Application (CDA)

Elemen CMA memperbolehkan pengatur isi yang mungkin tidak memiliki

pengetahuan mengenai HTML (HyperText Markup Language), untuk mengatur

pembuatan, modifikasi, dan penghapusan isi dari suatu situs Web tanpa perlu

memiliki keahlian sebagai seorang Webmaster. Elemen CDA menggunakan dan

menghimpun informasi-informasi yang sebelumnya telah ditambah, dikurangi

atau diubah oleh yang punya situs Web untuk meng-update atau memperbaharui

situs Web tersebut. Kemampuan atau fitur dari sebuah sistem CMS berbeda-beda,

walaupun begitu, kebanyakan dari software ini memiliki fitur publikasi berbasis

Web, manajemen format, kontrol revisi, pembuatan index, pencarian, dan

pengarsipan. Untuk sebagian orang merancang dan pembuatan situs masih sangat

sulit. Sehingga yang dilakukan adalah membayar jasa pembuatan situs yang

2

Page 3: Bab 1 Pendahuluan

dinilai lebih mudah dan siap digunakan. Padahal dengan membayar jasa

pembuatan situs diperlukan dana yang tidak murah.

Alternatif mudah dan murah bahkan gratis untuk pembuatan situs adalah

menggunakan aplikasi Web Content Management System (CMS) Open Source

yang telah tersedia, seperti Joomla, Wordpress, BlogSpot, Drupal dan Mambo.

Dengan hanya perubahan sedikit saja, sebuah situs siap digunakan, tanpa perlu

membayar jasa pembuatan situs.

Penelitian melakukan evaluasi terhadap situs-situs yang menggunakan

aplikasi Web Content Management System (CMS). Evaluasi dilakukan sebagai

acuan dan perbandingan terhadap situs-situs yang menggunakan aplikasi Web

Content Management System (CMS).

Dari uraian di atas kami tertarik untuk merancang dan membuat aplikasi

berbasis Web Content Management System (CMS) Drupal, maka kami memberi

judul laporan kerja praktek ini “PERANCANGAN SISTEM INFORMASI

WORKSHOP BERBASIS APLIKASI WEB CONTENT MANAGEMENT

SYSTEM (CMS) DRUPAL”.

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang, dapat diidentifikasikan masalah yang ada:

a. Apakah aplikasi Web Content Management System (CMS) bisa digunakan

sebagai media pembelajaran pembuatan situs

b. Pemanfaatan aplikasi Web Content Management System (CMS) yang

masih jarang digunakan

c. Seberapa mudah dan efisiensi menggunakan aplikasi Web Content

Management System (CMS) Drupal

3

Page 4: Bab 1 Pendahuluan

1.3 Tujuan Penulisan

Dalam kerja praktek ini terdapat dua jenis tujuan, yaitu umum dan tujuan

khusus. Tujuan umum kerja praktek ini adalah untuk menghasilkan sistem

informasi pembuatan dan perancangan situs berbasis Web Content Management

System (CMS) dengan Drupal. Sedangkan tujuan khusus dari kerja praktek ini

untuk:

a. Memberikan pengenalan situs berbasis aplikasi Web Content Management

System (CMS) Drupal

b. Memberikan solusi perancangan dan pembuatan situs berbasis aplikasi

Web Content Management System (CMS) Drupal

1.4 Batasan Permasalahan

Untuk lebih memfokuskan kerja praktek dibatasi pada bagian dengan

menekankan pada:

a. Kerja praktek ini akan menggunakan aplikasi Web Content Management

System (CMS) Drupal yang memiliki beberapa keunggulan dan menjadi

alasan digunakannya drupal dibandingkan CMS yang lain

b. Sistem yang dibuat dapat diakses oleh, bagian laboratorium Instrumentasi

(admin) dan semua pengunjung situs (user)

c. Pembuatan aplikasi berbasis Web untuk workshop drupal pada PUSLIT

KIM-LIPI meliputi pengertian Drupal, tutorial perancangan situs dengan

Drupal dan aplikasi-aplikasi pendukung pada Drupal

d. Pada perancangan dan pembuatan aplikasi berbasis Web ini Database

hanya menggunakan MySQL, tidak menggunakan Database lainnya

e. Pembuatan aplikasi ini hanya menggunakan Sistem Operasi Windows,

tidak menggunakan yang lainnya

4

Page 5: Bab 1 Pendahuluan

1.5 Manfaat Penelitian

Manfaat yang dapat diberikan dari pembuatan kerja praktek yang berjudul

“Perancangan Sistem Informasi Pembuatan Situs Berbasis aplikasi Web Content

Management System (CMS) Drupal Pada Puslit KIM-LIPI” ini adalah sebagai

berikut:

a. Manfaat bagi pribadi, dapat menerapkan ilmu yang sudah di dapat dari

perkuliahan buat serta menambah wawasan dan pengalaman dalam hal

perancangan sistem informasi

b. Manfaat bagi instansi, dapat memberikan pengetahuan untuk masyarakat

umum dalam pembuatan dan perancangan sistem informasi aplikasi

berbasis Web Content Management System (CMS) Drupal

c. Manfaat bagi masyarakat umum, dapat memberikan gambaran dan

perancangan sistem informasi aplikasi berbasis Web Content Management

System (CMS) Drupal

1.6 Metode Penelitian

a. Metode Pengumpulan Data

Mencari dan mengumpulkan data-data dalam perancangan dan pembuatan

situs berbasis aplikasi Web Content Management System (CMS) Drupal

b. Studi Kepustakaan

Mempelajari buku-buku referensi dan situs-situs yang berkaitan dengan

perancangan dan pembuatan situs berbasis aplikasi Web Content

Management System (CMS) Drupal

c. Merancang dan Mengiplementasi

Merancang dan mengiplementasi situs yang akan dikembangkan agar

sesuai harapan

5

Page 6: Bab 1 Pendahuluan

1.7 Sistematika Penulisan

Untuk memberikan gambaran secara keseluruhan mengenai materi pokok

kerja praktek ini, penulis membaginya dalam bab-bab yang terdiri dari:

BAB 1 : PENDAHULUAN

Berisi penjelasan mengenai latar belakang peracangan dan pembuatan situs

berbasis aplikasi Web Content Management System (CMS) Drupal pada PUSLIT

KIM-LIPI, masalah, tujuan penulisan, batasan permasalahan, metode penelitian

dan sistematika penulisan

BAB 2 : ORGANISASI

Berisi Penjelasan tempat kerja praktek di PUSLIT KIM LIPI, visi dan misi,

struktur organisasi, tugas dan wewenang

BAB 3 : PEMBAHASAN DAN HASIL

Berisi penjelasan tinjauan pustaka, prosedur kerja, spesifikasi perangkat keras dan

perangkat lunak yang dibutuhkan dalam peracangan dan pembuatan situs

BAB 4 : PENUTUP

Berisi kesimpulan dan saran dari hasil kerja praktek perancangan dan pembuatan

situs berbasis aplikasi Web Content Management System (CMS) Drupal

6