Bab 1 and Bab II and Bab III

download Bab 1 and Bab II and Bab III

of 30

Transcript of Bab 1 and Bab II and Bab III

  • 7/23/2019 Bab 1 and Bab II and Bab III

    1/30

    BAB I

    STATUS PASIEN

    1.1 IDENTIFIKASI

    Nama : Nelli Ropita Simaremare

    Usia : 29 Tahun

    Jenis Kelamin : Perempuan

    Kebangsaan : Mean

    Status Perni!ahan : Meni!ah

    Pe!er"aan : Kar#a$an S$asta

    Agama : Kristen

    Alamat : Jl Se!ip Benung %r %omba Ja#a No

    &'(2

    MRS : &) *isember 2+&)

    No, Re!am Meis : -'.(/.

    1.2 ANAMNESIS

    0Tanggal &) *isember 2+&)1

    Keluhan Utama:N#eri Kepala setelah !eela!aan

    Ri$a#at Per"alanan Pen#a!it:

    3 ) "am SMRS4 !eluarga penerita mengata!an bah$a motor #ang

    itumpangi pasien tergelinir4 pasien ter"atuh engan !epala membentur

    bena !eras i "alan, Penerita lalu iba$a !e RS 5haritas Palembang lalu

    iru"u! !e RSM6 Palembang

    PEMERIKSAAN FISIKSurvey Primer

    A:Bai!

    B: RR 7 22 8menit

    C: T* 7 &&+/+ mm6g

    N 7 -2 8menit4 isi u!up4 !uat4 an teratur,

    D: 5S 0;)M(

  • 7/23/2019 Bab 1 and Bab II and Bab III

    2/30

    2

    Survey Sekunder

    Anamnesis :

    A : Alergi: tia! aa

    M : Mei!asi: tia! aa obat?obatan #ang iminum saat ini

    P : Past Illness: tia! aa pen#a!it pen#erta lainn#a

    L: %ast meal: sebelum !eela!aan4 penerita tera!hir ma!an nasi,

    E: ;@enten@ironment : penerita mengalami !eela!aan paa pagi hari

    !eti!a itumpangi motor ai!,

    Pemeriksaan Fisik:

    Status enera!is

    Keaaan umum: tampa! sa!it seang

    Kesaaran : ;)M(

  • 7/23/2019 Bab 1 and Bab II and Bab III

    3/30

    3

    Mata : 6ematom0?14pupil bulat iso!or4R5 >>

    %eher : tia! aa !elainan

    Thora!s : tia! aa !elainan

    Abomen : tia! aa !elainan

    ;!stremitas : tia! aa !elainan

  • 7/23/2019 Bab 1 and Bab II and Bab III

    4/30

    4

    1.# PEMERIKSAAN PENUN$AN

    Pemeriksaan Ra%i"!"&i

    5T San !epala paa tanggal &) *isember 2+&)

    Kesan : ;piural hematom lobus temporalparietal e8tra > =ra!tur linear os

    parietal e8tra

    Pemeriksaan La'"rat"rium

    Pemeri!saan arah rutin an !imia arah tanggal &) *isember 2+&)

    (emat"!"&i

    6emoglobin : &&,( gl

    6emato!rit : .(

    %eu!osit : &(,' mm.

    Trombosit : 2)+,+++mm.

  • 7/23/2019 Bab 1 and Bab II and Bab III

    5/30

    6

    1.) DIAN*SIS KER$A

    5eera !epala ringan tertutup 5S &( > epiual hematom lobus

    temporoparietal e8tra > =ra!tur linear os parietal e8tra

    1.+ PENATALAKSANAAN

    2 sung!up &+ %m

    6ea up .+C

    I

  • 7/23/2019 Bab 1 and Bab II and Bab III

    6/30

    7

    BAB II

    TIN$AUAN PUSTAKA

    1. Anat"mi Ke-a!a

    A, Kulit Kepala

    Kulit !epala teriri ari ( lapisan #ang isebut sebagai S5A%P #aitu:

    S!in atau !ulit

    5onneti@e tissue atau "aringan pen#ambung

    Aponeuris atau galea aponeuroti!a #aitu "aringan i!at #ang

    berhubungan langsung engan teng!ora!

    %oose areolar tissue tau "aringan penun"ang longgar,

    Peri!ranium Jaringan penun"ang longgar memisah!an galea

    aponeuroti!a ari peri!ranium an merupa!an tempat #ang biasa

    ter"ain#a perarahan subgaleal, Kulit !epala memili!i ban#a!

    pembuluh arah sehingga bila ter"ai perarahan a!ibat laserasi

    !ulit !epala a!an men#ebab!an ban#a! !ehilangan arah terutama

    paa ana!?ana! atau penerita e$asa #ang u!up lama

    terperang!ap sehingga membutuh!an $a!tu

    %ama untu! mengeluar!ann#a 0Amerian ollege o=

    surgeon4 &99/,

    7

  • 7/23/2019 Bab 1 and Bab II and Bab III

    7/30

    8

    Anatomi arteri salp

    8

  • 7/23/2019 Bab 1 and Bab II and Bab III

    8/30

    B, Tulang Teng!ora! Teriri ari !ubah 0!al@aria1 an basis !ranii, Tulang teng!ora!

    teriri ari beberapa tulang #aitu =rontal4 parietal4 temporal an o!sipital,

    Kal@aria !hususn#a iregio temporal aalah tipis4 namun isini ilapisi

    oleh otot temporalis, Basis ranii berbentu! tia! rata sehingga apat

    melu!ai bagian asar ota! saat bergera! a!ibat proses a!selerasi an

    eselerasi, Rongga teng!ora! asar ibagi atas . =osa #aitu =osa anterior

    tempat lobus =rontalis4 =osa meia tempat temporalis an =osa posterior

    ruang bagi bagian ba$ah batang ota! an serebelum 0Amerian ollege o=

    surgeon4 &99/1, Tulang !epala teriri ari 2 ining #ang ipisah!an

    tulang berongga4 ining luar 0tabula e!sterna1 an ining alam 0labula

    interna1 #ang menganung alur?alur artesia meningia anterior4 inra an

    prosterion, Perarahan paa arteria?arteria ini apat men#ebab!an

    tertimbunn#a arah alam ruang epiural,

  • 7/23/2019 Bab 1 and Bab II and Bab III

    9/30

    5al@iar

    Basis 5ranii Interna

  • 7/23/2019 Bab 1 and Bab II and Bab III

    10/30

    5, Meningen

    Selaput meningen menutupi seluruh permu!aan ota! an teriri

    ari . lapisan #aitu :

    &1 *uramater

    *uramater seara !on@ensional teriri atas ua lapisan

    #aitu lapisan enosteal an lapisan meningeal,*uramater merupa!an

    selaput #ang !eras4 teriri atas "aringan i!at =ibrisa #ang mele!at erat paa

    permu!aan alam ari !ranium, Karena tia! mele!at paa selaput

  • 7/23/2019 Bab 1 and Bab II and Bab III

    11/30

    arahnoi i ba$ahn#a4 ma!a terapat suatu ruang potensial 0ruang

    subura1 #ang terleta! antara uramater an arahnoi4 imana sering

    i"umpai perarahan subural 0Japari4 2++)1

    Paa eera ota!4 pembuluh?pembuluh @ena #ang ber"alan

    paa permu!aan ota! menu"u sinus sagitalis superior i garis tengah atau

    isebut Bridging Veins4 apat mengalami robe!an an men#ebab!an

    perarahan subural, Sinus sagitalis superior mengalir!an arah @ena !e

    sinus trans@ersus an sinus sigmoieus, %aserasi ari sinus?sinus ini apat

    menga!ibat!an perarahan hebat 0Japari42++)1

    Arteri meningea terleta! antara uramater an permu!aan

    alam ari !ranium 0ruang epiural1, Aan#a =ra!tur ari tulang !epala

    apat men#ebab!an laserasi paa arteri?arteri ini an men#ebab!an

    perarahan epiural, Gang paling sering mengalami eera aalah arteri

    meningea meia #ang terleta! paa =osa temporalis 0=osa meia1,

    21 Ara!hnoi Mater

    Selaput ara!hnoi merupa!an lapisan #ang tipis an tembus

    panang, Selaput ara!hnoi terleta! antara pia mater sebelah alam an

    ura mater sebelah luar #ang meliputi ota!, Selaput ini ipisah!an ari

    ura mater oleh ruang potensial4 isebut spatium subdural an ari pia

    mater olehspatiumsubarakhnoid #ang terisi oleh liquor serebrospinalis.

    Perarahan sub ara!hnoi umumn#a isebab!an a!ibat eera !epala

    0Amerian ollege o= surgeon4&99/1

    .1 Pia mater

    Pia mater mele!at erat paa permu!aan !orte!s serebri, Pia

    mater aarah membrana @as!ular #ang engan erat membung!us ota!4

    meliputi g#ri an masu! !ealam suli #ang paling alam, Membrana ini

    membung!us sara= ota! an men#atu engan epineuriumn#a, Arteri?

    arteri #ang masu! !ealam substansi ota! "uga iliputi oleh pia mater

    0"apari4 2++)1,

    *, ta!

  • 7/23/2019 Bab 1 and Bab II and Bab III

    12/30

    ta! merupa!an suatu stru!tur gelatin, ta! teriri ari beberapa

    bagian #aituH Proense=alon 0ota! epan1 teriri ari serebrum an iense=alon4mesense=alon 0ota! tengah1 an rhombense=alon 0ota! bela!ang1 teriri ari

    pons4 meula oblongata an serebellum,

    Disura membagi ota! men"ai beberapa lobus, %obus =rontal

    ber!aitan engan =ungsi emosi4 =ungsi motori! an pusat e!spresi biara,

    %obus parietal berhubungan engan =ungsi sensori! an orientasi ruang,

    %obus temporal mengatur =ungsi memori tertentu, %obus o!sipital

    bertanggung"a$ab alam proses penglihatan, Mesense=alon an pons bagian

    atas berisi sistem a!ti@asi reti!ular #ang ber=ungsi alam !esaaran an

    !e$apaaan, Paa meula oblongata terapat pusat !ariorespiratori!,

    Serebellum bertanggung"a$ab alam =ungsi !oorinasi an !eseimbangan,

    0Amerian ollege o= surgeon4 &99/1,

    ambar anatomi ota!

    ;, 5airan serebrospinalis

    5airan serebrospinal 05SS1 ihasil!an oleh ple8us !horoieus

    engan !eepatan prou!si seban#a! 2+ ml"am, 5SS mengalir ari ari

  • 7/23/2019 Bab 1 and Bab II and Bab III

    13/30

    @entri!el lateral melalui =oramen monro menu"u @entri!el III4 a!uau!tus ari

    sylviusmenu"u @entri!el I

  • 7/23/2019 Bab 1 and Bab II and Bab III

    14/30

    ta! isuplai oleh ua arteri arotis interna an ua arteri

    @ertebralis, Keempat arteri ini beranastomosis paa permu!aan in=erior ota!an membentu! irulus illisi,

  • 7/23/2019 Bab 1 and Bab II and Bab III

    15/30

    Paa saat eera4 segera ter"ai massa seperti gumpalan arah

    apat terus bertambah sementara TIK masih alam !eaaan normal, Saatpengaliran 5SS an arah intra@as!uler menapai titi! e!ompensasi ma!a

    TIK seara epat a!an mening!at, Sebuah !onsep seerhana apat

    menerang!an tentang inami!a TIK, Konsep utaman#a aalah bah$a @olume

    intra!ranial harus selalu !onstan4 !onsep ini i!enal engan *o!trin Monro?

    Kellie,

    ta! memperoleh suplai arah #ang besar #aitu se!itar -++mlmin

    atau &' ari aria output4 untu! men#uplai o!sigen an glu!osa #ang

    u!up, Aliran arah ota! 0A*1 normal !e alam ota! paa orang e$asa

    antara (+?(( ml per &++ gram "aringan ota! per menit, Paa ana!4 A* bisa

    lebih besar tergantung paa usain#a, A* apat menurun (+ alam '?&2

    "am pertama se"a! eera paa !eaaan eera ota! berat an !oma, A*

    a!an mening!at alam 2?. hari beri!utn#a4 tetapi paa penerita #ang tetap

    !oma A* tetap i ba$ah normal sampai beberapa hari atau minggu setelah

    eera, Mempertahan!an te!anan per=usi ota!TP 0MAP?TIK1 paa le@el

    '+?/+ mm6g sangat rire!omenasi!an untu! mening!at!an A*,

  • 7/23/2019 Bab 1 and Bab II and Bab III

    16/30

    2. Ce%era Ke-a!a

    A. Pen&ertian

    Menurut Brain In"ur# Assosiation o= Ameria4 2++', 5eera !epala

    aalah suatu !erusa!an paa !epala bu!an bersi=at ongenital ataupun

    egenerati=4 tetapi isebab!an seranganbenturan =isi! ari luar #ang

    apat mengurangi atau mengubah !esaaran #ang mana menimbul!an

    !erusa!an !emampuan !ogniti= an =ungsi =isi!,

    B. Eti"!"&i

    5eera !epala isebab!an oleh

    a, Keela!aan lalu lintas

    b, Jatuh

    , Trauma bena tumpul

    , Keela!aan !er"a

    e, Keela!aan rumah tangga

    =, Keela!aan olahraga

    g, Trauma temba! an peahan bom 0insberg4 2++/1

    C. Pat"isi"!"&i Ce%era Ke-a!a

    Paa eera !epala4 !erusa!an ota! apat ter"ai alam ua

    tahap #aitu eera primer an eera se!uner, 5eera primer merupa!an

    eera paa !epala sebagai a!ibat langsung ari suatu rua pa!sa4 apat

    isebab!an benturan langsung !epala engan suatu bena !eras maupun

    oleh proses a!selarasi eselarasi gera!an !epala

    *alam me!anisme eera !epala apat ter"ai peristi$a

    oup an ontreoup, 5eera primer #ang ia!ibat!an oleh aan#a

    benturan paa tulang teng!ora! an aerah se!itarn#a isebut lesi oup,

    Paa aerah #ang berla$anan engan tempat benturan a!an ter"ai lesi

    #ang isebut ontreoup, A!selarasi?eselarasi ter"ai !arena !epala

    bergera! an berhenti seara menaa! an !asar saat ter"ai trauma,

    Perbeaan ensitas antara tulang teng!ora! 0substansi soli1 an ota!

    0substansi semisoli1 men#ebab!an teng!ora! bergera! lebih epat ari

    muatan intra!ranialn#a, Bergera!n#a isi alam teng!ora! mema!sa ota!

    membentur permu!aan alam teng!ora! paa tempat #ang berla$anan

    ari benturan 0ontreoup1 0"apari4 2++)1

  • 7/23/2019 Bab 1 and Bab II and Bab III

    17/30

    5eera se!uner merupa!an eera #ang ter"ai a!ibat

    berbagai proses patologis #ang timbul sebagai tahap lan"utan ari!erusa!an ota! primer4 berupa perarahan4 eema ota!4 !erusa!an neuron

    ber!elan"utan4 is!emia4 pening!atan te!anan intra!ranial an perubahan

    neuro!imia$i,0"apari4 2++)1

    D. K!asiikasi Ce%era Ke-a!a

    5eera !epala apat i!lasi=i!asi!an alam berbagai aspe!

    #ang seara es!ripsi apat i!elompo!!an berasar me!anisme4

    mor=ologi4 an beratn#a eera !epala, 0IKABI4 2++)1,

    a, Berasar!an mekanismen/a eera !epala i!elompo!!an

    men"ai ua #aitu

    &1, eera !epala tumpul,

    5eera !epala tumpul biasan#a ber!aitan engan !eela!aan lalu

    lintas4 "atuhpu!ulan bena tumpul, Paa eera tumpul ter"ai a!selerasi

    an eelerasi #ang men#ebab!an ota! bergera! ialam rongga !ranial

    an mela!u!an !onta! paa protuberas tulang teng!ora!, 21, 5eera tembus,

    5eera tembus isebab!an oleh lu!a temba! atau tusu!an,

    0IKABI4 2++)1

    b, Berasar!an m"r"!"&ieera !epala,

    Seara mor=ologis eera !epala apat ibagi atas =ra!tur ranium

    an lesi intra!ranial,

    &, Dra!tur ranium

    Dra!tur ranium apat ter"ai paa atap atau asar teng!ora!4 an

    apat berbentu! garis atau bintang an apat pula terbu!a atau

    tertutup, Drature asar teng!ora! biasan#a memerlu!an pemeri!saan

    5T San engan engan te!ni! bone $ino$ untu! memper"elas garis

    =ra!turn#a, Aan#a tana?tana !linis =ra!tur asar teng!ora!

    men"ai!an petun"u! !eurigaan untu! mela!u!an pemeri!saan lebih

    rini,tana?tana tersebut antara lain e!imosis periorbital 0raoon e#e

    sign14 e!imosis retroaui!ular 0battle sign14 !ebooran 5SS0Rhinorrhea4

    otorrhea1 an paresis ner@us =asialis 0Bernath4 2++91

  • 7/23/2019 Bab 1 and Bab II and Bab III

    18/30

    Dra!tur ranium terbu!a atau !ompli!ata menga!ibat!an aan#a

    hubungan antara laserasi !ulit !epala an permu!aan ota! !arenarobe!n#a selaput uramater, Keaaanini membutuh!an tina!an

    engan segera, Aan#a =ra!tur teng!ora! merupa!an petun"u! bah$a

    benturan #ang ter"ai u!up berat sehingga menga!ibat!an reta!n#a

    tulang teng!ora!, Dre!uensi =ra!tura teng!ora! ber@ariasi4 lebih

    ban#a! =ra!tura itemu!an bila penelitian ila!u!an paa populasi

    #ang lebih ban#a! mempun#ai eera berat, Dra!tura !al@aria linear

    mempertinggi risi!o hematoma intra!ranial sebesar )++ !ali paa

    pasien #ang saar an 2+ !ali paa pasien #ang tia! saar, Dra!tura

    !al@aria linear mempertinggi risi!o hematoma intra!ranial sebesar )++

    !ali paa pasien #ang saar an 2+ !ali paa pasien #ang tia! saar,

    Untu! alasan ini4 aan#a =ra!tura teng!ora! mengharus!an pasien

    untu! ira$at irumah sa!it untu! pengamatan 0*a@ih4 2++91

    2, %esi Intra!ranial

    %esi intra!ranial apat i!lasi=i!asi!an sebagai =o!al atau

    i=usa4 $alau !eua bentu! eera ini sering ter"ai bersamaan, %esi

    =o!al termasu! hematoma epiural4 hematoma subural4 an !ontusi

    0atau hematoma intraserebral1, Pasien paa !elompo! eera ota!

    i=usa4 seara umum4 menun"u!!an CT scan normal namun

    menun"u!!an perubahan sensorium atau bah!an !oma alam !eaaan

    !linis0Bernath4 2++91

    6ematoma ;piural

  • 7/23/2019 Bab 1 and Bab II and Bab III

    19/30

    ;piural hematom 0;*61 aalah perarahan #ang

    terbentu! i ruang potensial antara tabula interna an uramater

    engan irri berbentu! bi!on@e! atau men#erupai lensa embung,

    Paling sering terleta! iregio temporal atau temporoparietal an

    sering a!ibat robe!n#a pembuluh meningeal meia, Perarahan

    biasan#a ianggap berasal arterial4 namun mung!in se!uner ari

    perarahan @ena paa sepertiga !asus, Kaang?!aang4 hematoma

    epiural a!ibat robe!n#a sinus @ena4 terutama iregio parietal?

    o!sipital atau =ossa posterior,

    alau hematoma epiural relati= tia! terlalu sering

    0+,( ari !eseluruhan atau 9 ari pasien !oma eera !epala14

    harus selalu iingat saat menega!!an iagnosis an itina!

    segera, Bila itina! segera4 prognosis biasan#a bai! !arena

    pene!an gumpalan arah #ang ter"ai tia! berlangsungg lama,

    Keberhasilan paa penerita penarahan epiural ber!aitan

    langsung enggan status neurologis penerita sebelum

    pembeahan, Penerita engan penarahan epiural apat

    menun"u!an aan#a lui inter@alL #ang !lasi! imana penerita

    #ang semula mampu biara lalu tiba?tiba meningggal 0tal! an

    ie14 !eputusan perlun#a tina!an beah memnang tia! muah

    an memerlu!an penapat ari seorang ahli beah sara= 06arga

    *aniel4 2++91

    *engan pemeri!saan 5T San a!an tampa! area

    hiperens #ang tia! selalu homogen#4 bentu!n#a bion@e8 sampai

    planoon@e84 mele!at paa tabula interna an menesa! @entri!el

    !e sisi !ontralateral 0 tana spae oup#ing lesion 1, Batas engan

    orte!s liin4 ensitas uramater biasan#a "elas4 bila meragu!an

    apat iberi!an in"e!si meia !ontras seara intra@ena sehingga

    tampa! lebih "elas 0aali4 2++/1,

  • 7/23/2019 Bab 1 and Bab II and Bab III

    20/30

    6ematom Subural 6ematoma subural 0S*61 aalah perarahan #ang ter"ai

    i antara uramater an ara!hnoi, S*6 lebih sering ter"ai ibaning!an

    ;*64 itemu!an se!itar .+ penerita engan eera !epala berat,

    Ter"ai paling sering a!ibat robe!n#a @ena bridging antara !orte!s serebral

    an sinus drining. Namun4 ini "uga apat ber!aitan engan laserasi

    permu!aan atau substansi ota!, Dra!tur teng!ora! mung!in aa atau tia!

    0Amerian ollege o= surgeon4 &99/1, Selain itu4 !erusa!an ota! #angmenasari hematoma subural a!uta biasan#a sangat lebih berat an

    prognosisn#a lebih buru! ari hematoma epiural, Mortalitas umumn#a

    '+4 namun mung!in iper!eil oleh tina!an operasi #ang sangat segera

    an pengelolaan meis agresi=, Subural hematom terbagi men"ai a!ut

    an !ronis,

    &1 S*6 A!ut

    Paa 5T San tampa! gambaran h#perens si!le 0 seperti bulan

    sabit 1 e!at tabula interna4 ter!aang sulit ibea!an engan epiural hematom,

    Batas meial hematom seperti bergerigi, Aan#a hematom i aerah =issure

    interhemis=er an tentorium "uga menun"u!an aan#a hematom subural

    0Bernath4 2++91,

    21 S*6 Kronis

    Paa 5T San terlihat aan#a !omple! perle!atan4 transuasi4

    !alsi=i!asi #ang isebab!an oleh bermaam? maam perubahan4 oleh !arenan#a

    tia! aa pola tertentu, Paa 5T San a!an tampa! area hipoens4 isoens4 atau

    sei!it hiperens4 berbentu! bi!on@e!s4 berbatas tegas mele!at paa tabula, Jai

    paa prinsipn#a4 gambaran hematom subural a!ut aalah hiperens4 #ang

    sema!in lama ensitas ini sema!in menurun4 sehingga ter"ai isoens4 bah!an

    a!hirn#a men"ai hipoens 0haali4 2++/1

  • 7/23/2019 Bab 1 and Bab II and Bab III

    21/30

    a, Kontusi an hematoma intraserebral,

    Kontusi serebral murni bisan#a "arang ter"ai, Selan"utn#a4

    !ontusi ota! hampir selalu ber!aitan engan hematoma subural

    a!ut, Ma"oritas terbesar !ontusi ter"ai ilobus =rontal an

    temporal4 $alau apat ter"ai paa setiap tempat termasu!

    serebelum an batang ota!, Perbeaan antara !ontusi an

    hematoma intraserebral traumati!a tia! "elas batasann#a,

    Bagaimanapun4 terapat ona peralihan4 an !ontusi apat seara

    lambat laun men"ai hematoma intraserebral alam beberapa hari,

    6ematoma intraserebri aalah perarahan #ang ter"ai

    alam "aringan 0paren!im1 ota!, Perarahan ter"ai a!ibat aan#a

    laserasi atau !ontusio "aringan ota! #ang men#ebab!an peahn#a

    pula pembuluh arah #ang aa i alam "aringan ota! tersebut,

    %o!asi #ang paling sering aalah lobus =rontalis an temporalis,

    %esi perarahan apat ter"ai paa sisi benturan 0oup1 atau paa

    sisi lainn#a 0ountreoup1, *e=isit neurologi #ang iapat!an

    sangat ber@ariasi an tergantung paa lo!asi an luas perarahan

    06a=ih4 2++/1,

    b, 5eera i=us

    5eera ota! i=us merupa!an !elan"utan !erusa!an ota!

    a!ibat eera a!selerasi an eselerasi4 an ini merupa!an bentu!

    #ang sering ter"ai paa eera !epala, Komosio erebri ringan

    aalah !eaaan eera imana !esaaran tetap tia! terganggu

    namun ter"ai is=ungsi neurologis #ang bersi=at sementara alam

    berbagai era"at, 5eera ini sering ter"ai4 namun !arena ringan

    !erap !ali tia! iperhati!an, Bentu! #ang paling ringan ari

    !omosio ini aalah !eaaan bingguung an isorientasi tanpa

    amnesia, Sinroma ini pulih !embali tanpa ge"ala sisa sama

    se!ali,eera !omosio #ang lebih berat men#ebab!an !eaaan

  • 7/23/2019 Bab 1 and Bab II and Bab III

    22/30

    binggung isertai amnesia retrograe an amnesia antegra

    0Amerian ollege o= surgeon4 &99/1,

    Komosio erebri !lasi! aalah eera #ang menga!ibat!an

    menurunn#a atau hilanggn#a !esaaran, Keaaan ini selalu isertai

    engan amnesia pasa trauma an laman#a amnesia ini merupa!an

    u!uran beratn#a iera, *alam bebberapa penerita apat timbul

    e=isist neurologis untu! beberapa $a!tu, ;=isit neurologis itu

    misaln#a !esulitan mengingat4 pusing4 mual4 anosmia4 an epresi

    serta ge"ala lain, e"ala?ga"ala ini i!enal sebagai sinroma pasa

    !omosio #ang apat u!up berat,

    5eera a!sonal i=us 0*i==use A8onal In"ur#4 *AI1 aalah

    !eaaan iman peneerita mengalami !oma pasa eera #ang

    berlangsung lama an tia! ia!ibat!an oleh suatu lesi mas aatau

    serangan is!emi!, Biasan#a penerita alam !eaaan !ooma #ang

    alam an tetap !oma selama beberapa $a!tuu, Penerita sering

    menuun"u!an ge"ala e!orti!asi atau eserebrasi an bila pulih

    sering tetap alam !eaaan aat berat4 itupun bila bertahan hiup,

    Penerita seringg menun"u!an ge"ala is=ungsi otonom seperti

    hipotensi4 hiperhirosis an hiperpire!sia an ulu iuga a!ibat

    eeera a!sonal i=us an eeera ota! !erena hiipo!siia seara

    !linis tia! muah4 an memang ua !eaaan tersebut seringg

    ter"ai bersamaan 0Amerian ollege o= surgeon4&99/1,

    , Klasi=i!asi eera !epala berasar!an 'eratn/a.

    5eera !epala berasar!an beratn#a eera4 menurut

    0Mans"oer4 2+++1 apat i!lasi=i!asi!an penilaiann#a berasar!an s!or

    5S an i!elompo!!an men"ai

    &1, 5eera !epala ringan engan nilai 5S &) &(,

    &, Pasien saar4 menuruti perintah tapi isorientasi,

    2, Tia! aa !ehilangan !esaaran

  • 7/23/2019 Bab 1 and Bab II and Bab III

    23/30

    ., Tia! aa into!si!asi al!ohol atau obat terlarang

    ), Pasien apat mengeluh n#eri !epala an pusing

    (, Pasien apat menerita laserasi4 hematoma !ulit !epala

    ', Tia! aan#a riteria eera !epala seang?berat

    21, 5eera !epala seang engan nilai 5S 9 &.,

    Pasien bisa atau tia! bisa menuruti perintah4 namun tia!

    memberi

    respon #ang sesuai engan pern#ataan #ang i beri!an,

    a1, Amnesia pas!a trauma

    b1, Muntah

    1, Tana !emung!inan =ra!tur ranium 0tana Battle4 mata rabun4

    hemotimpanum4 otorea atau rinorea airan serebro spinal1

    1, Ke"ang

    .1, 5eera !epala berat engan nilai 5S sama atau !urang ari -,

    a1, Penurunan !esaaran saara progresi=

    b1, Tana neorologis =o!al

    1, 5eera !epala penetrasi atau teraba =ra!tur epresi ranium

    0mans"oer42+++1,

    #. !as&"0 C"ma Sa!e CS3

    Memberi!an . biang =ungsi neurologi!4 memberi!an gambaran paa

    ting!at responsi= pasien an apat iguna!an alam penarian #ang luas paa saat

    menge@aluasi status neurologi! pasien #ang mengalami eera !epala, ;@aluasi

    ini han#a terbatas paa menge@aluasi motori! pasien4 @erbal an respon membu!a

    mata,

    S!ala 5S :

    Membu!a mata : Spontan )

    *engan perintah .

  • 7/23/2019 Bab 1 and Bab II and Bab III

    24/30

    *engan N#eri 2

    Tia! berespon &

    Motori! : *engan Perintah '

    Melo!alisasi n#eri (

    Menari! area #ang n#eri )

    Dle!si abnormal .

    ;!stensi 2

    Tia! berespon &

  • 7/23/2019 Bab 1 and Bab II and Bab III

    25/30

    b, ;!straseluler

    Ter"ai !elebihan airan paa substansia alba,

    2, Berasar!an pato=isiologi

    a, ;ema Serebri

  • 7/23/2019 Bab 1 and Bab II and Bab III

    26/30

    *i"umpai paa hirose=alus obstru!ti=, Karena sir!ulasi terhambat4

    airan erebrospinal merembes melalui ining @entri!el4 sehingga@olume e!straseluler mening!at,

    Mani=estasi Klinis

    Paa !onisi ter"ai pening!atan te!anan intra!ranial apat

    itemu!an tana an ge"ala berupa:

    a, n#eri !epala hebat

    b, muntah4 apat pro#e!til maupun tia!

    , penglihatan !abur

    , brai!ari an hipertensi: ter"ai a!ibat is!emi an

    terganggun#a pusat @asomotor meular, 6al ini merupa!an

    me!anisme untu! mempertahan!an aliran arah ota! tetap

    !onstan paa !eaaan mening!atn#a resistensi serebro@as!ular

    a!ibat !ompresi pembuluh arah !apiler serebral oleh eema,

    e, Penurunan =re!uensi an alamn#a pernapasan : respirasi

    men"ai lambat an ang!al seara progresi= a!ibat

    pening!atan te!anan intra!ranial #ang men#ebab!an herniasi

    un!al, Saat ter"ai !ompresi batang ota!4 timbul perubahan

    pola pernapasan men"ai pola he#ne?stro!es4 !emuian timbul

    hiper@entilasi4 ii!uti engan respirasi #ang ireguler4 apnea4an !ematian,

    +. am'aran Ra%i"!"&i

    *engan 5T?san an MRI4 perarahan intra!ranial a!ibat trauma

    !epala lebih muah i!enali,

    F"t" P"!"s Ke-a!a

  • 7/23/2019 Bab 1 and Bab II and Bab III

    27/30

    Paa =oto polos !epala4 engan pro#e!si Antero?Posterior 0A?P14

    lateral engan sisi #ang mengalami trauma paa =ilm untu! menari aan#a=ra!tur tulang #ang memotong sulus arteria meningea meia,

    C"m-ute% T"m"&ra-4/ CT5San3

    Pemeri!saan 5T?San apat menun"u!!an isi !epala seara

    anatomis engan "elas, Paa trauma =ra!tur4 trauma !apitis4 perarahan an

    eema a!an tampa! engan "elas bai! bentu!4 lo!asi maupun u!urann#a,

    Ma&neti Res"nane Ima&in& MRI3

    MRI a!an menggambar!an massa hiperintens bi!on@e!s #ang

    menggeser posisi uramater4 beraa iantara tulang teng!ora! an uramater,

    MRI "uga apat menggambar!an batas =ra!tur #ang ter"ai, MRI merupa!an

    salah satu "enis pemeri!saan #ang ipilih untu! menega!!an iagnosis,

    I. Penata!aksanaan

    Penan&anan %arurat :

    Stabilisasi AB5

    Memberi!an terapi o!sigenasi

    Tera-i me%ikament"sa

    ;le@asi !epala .++ari tempat tiur setelah memasti!an tia! aa

    eera spinal atau guna!an posisi trenelenburg terbali! untu! mengurang

    te!anan intraranial an mening!a!an rainase @ena,

    Pengobatan #ang laim iberi!an paa eera !epala aalah

    golongan e8ametason 0engan osis a$al &+ mg !emuian ilan"ut!an ) mg

    tiap ' "am14 mannitol 2+ 0osis &?. mg!gBBhari1 #ang bertu"uan untu!

    mengatasi eema erebri #ang ter"ai a!an tetapi hal ini masih !ontro@ersi

    alam memilih mana #ang terbai!, *ian"ur!an untu! memberi!an terapi

  • 7/23/2019 Bab 1 and Bab II and Bab III

    28/30

    pro=ila!sis engan =enitoin seini mung!in 02) "am pertama1 untu! menegah

    timbuln#a =ous epileptogeni an untu! penggunaan "ang!a pan"ang apat

    ilan"ut!an engan !arbamaepin, Tri?hiro!simetil?amino?metana 0T6AM1

    merupa!an suatu bu==er #ang apat masu! !e susunan sara= pusat an seara

    teoritis lebih superior ari natrium bi!arbonat4 alam hal ini untu! mengurangi

    te!anan intraranial, Barbiturat apat ipa!ai unu! mengatasi te!anan

    inra!ranial #ang meninggi an mempun#ai e=e! prote!ti= terhaap ota! ari

    ano!sia an is!emi! osis #ang biasa iterap!an aalah ia$ali engan &+

    mg!gBB alam .+ menit an !emuian ilan"ut!an engan ( mg !gBB setiap

    . "am serta rip & mg!gBB"am unu! menapai !aar serum .?)mg,

    Tera-i *-erati

    Ini!asi pembeahan paa penerita eera !epala bila hematom

    intra!ranial .+ ml4 miline shi=t ( mm4 =ra!tur teng!ora! terbu!a4 an

    =ra!tur teng!ora! epres engan !ealaman & m agar tia! ter"ai

    perarahan,

    $. Pr"&n"sis

    Prognosis tergantung paa :

    %o!asin#a 0 in=ratentorial lebih "ele! 1

    Besarn#a

    Kesaaran saat masu! !amar operasi,

    Ji!a itangani engan epat4 prognosis =ra!tur epresi= biasan#a

    bai!4 !arena tia! sampai men#ebab!an !erusa!an ota!, ang!a !ematian

    ber!isar antara /?&( an !eaatan paa (?&+ !asus, Prognosis sangat

    buru! paa pasien #ang mengalami !oma sebelum operasi

  • 7/23/2019 Bab 1 and Bab II and Bab III

    29/30

    BAB III

    ANALISIS KASUS

    Paa !asus ini4 motor #ang itumpangi penerita tergelinir, Penerita

    ter"atuh engan !epala membentur bena !eras, Setelah mengalami !eela!aan4

    penerita ini mengalami penurunan !esaaran4 !emuian penerita iba$a !e RS

    5haritas an ila!u!an penanganan a$al #aitu tina!an pemberian o!sigen #ang

    ae!uat untu! per=usi ota! an menghinari ter"ain#a eera ota! se!uner,

    Se$a!tu pasien atang !e RSM64 ila!u!an sur@e# primer berupa AB5

    0Airway, Breathing, Circulation1, *iapat!an airway bai!4 breathing228m an

    pasien iberi terapi o!sigenasi berupa +2 sung!up &+%m4 circulation iapat!an

  • 7/23/2019 Bab 1 and Bab II and Bab III

    30/30

    te!anan arah &&+/+ an nai -28m ipasang I