auto-transformer

5
Autotransformer Sebuah autotransformer (trafo otomatis) adalah trafo elektrik yang hanya mempunyai sebuah lilitan. Lilitan mempunyai tiga koneksi elektrik yang disebut kran (taps). Sumber tegangan dan isi dikoneksikan kepada dua kran. Salah satu kran pada ujung lilitan biasa dikoneksikan kepada masing-masing sirkuit (sumber dan isi). Setiap kran menyesuaikan kepada sumber atau isi tegangan yang berdeda. Pada autotransformer porsi pada setiap lilitan merupakan bagian dari lilitan primer dan sekunder. Pengoperasian Autotransformer 1 phasa dengan output tegangan berkisar 40%-115% dari input

Transcript of auto-transformer

Page 1: auto-transformer

Autotransformer

Sebuah autotransformer (trafo otomatis) adalah trafo elektrik yang hanya mempunyai sebuah

lilitan. Lilitan mempunyai tiga koneksi elektrik yang disebut kran (taps). Sumber tegangan dan

isi dikoneksikan kepada dua kran. Salah satu kran pada ujung lilitan biasa dikoneksikan kepada

masing-masing sirkuit (sumber dan isi). Setiap kran menyesuaikan kepada sumber atau isi

tegangan yang berdeda. Pada autotransformer porsi pada setiap lilitan merupakan bagian dari

lilitan primer dan sekunder.

Pengoperasian

Autotransformer 1 phasa dengan output tegangan berkisar 40%-115% dari input

Rasio dari tegangan sekunder ke primer adalah sama dengan rasio berapa banyaknya lilitan.

Sebagai contoh, jika pada titik tengah dan bagian bawah dari lilitan kita hubungkan, akan

membagi tegangan sama rata. Pada aplikasi menggunakan tegangan yang tinggi maka akan

dihasilkan arus yang rendah, sebaliknya jika aplikasi menggunakan tegangan yang rendah maka

akan dihasilkan arus yang tinggi.

Page 2: auto-transformer

Keterbatasan

Kesalahan pada sekat lilitan dari autotransformer dapat menyebabkan input tegangan sama

dengan output. Hal ini menjadi pertimbangan keamanan yang serius tergantung dari penggunaan

autotransformer itu sendiri.

Karena alat ini hanya memerlukan sedikit lilitan dan inti (core) yang kecil, maka

pengaplikasiannya ringan dan murah daripada trafo 2 kumparan, sampai rasio tegangan sekitar

3 : 1 , jauh dari itu maka trafo 2 kumparan lebih ekonomis.

Pada transmisi daya 3 phasa, autotransformer mempunyai keterbatasan yaitu tidak dapat

mengharmonisasiakan arus dan beraksi seperti sumber lain dari kesalahan arus ground.

Autotransformer besar 3 phasa mempunyai lilitan delta yang “dikubur”, tidak dihubungkan

keluar tangki untuk menyerap beberapa arus harmonic.

Bentuk special dari autotransformer disebut “zig-zag” dipakai untuk menghasilkan pentanahan

pada system 3 phasa, itu jika tidak mempunyai pentanahan / grounding. Trafo zig-zag

menghasilkan jalur untuk arus yang biasa untuk ketiga phasanya (biasa disebut arus “zero

sequence”)

Seperti halnya trafo biasa, autotransformer beroperasi dengan menggunakan prinsip medan

magnetic dan tidak bisa digunakan pada arus DC.

Aplikasi

Autotransformer biasanya dipakai untuk system yang beroperasi pada tegangan yang berbeda,

sebagai contoh 138kV ditransmisikan ke 66kV. Aplikasi lain pada mesin industri (sebagai

contoh) untuk suplai 480 V dioperasikan oleh suplai 600 V. Biasa dipakai juga untuk

mengkonfersikan diantara dua standart tegangan di dunia (100-130 dan 200-250)

Pada distribusi listrik pedesaan, autotransformers special yang dilengkapi dengan kran pengubah

automatis dimasukkan sebagai stabilizer tegangan (voltage regulator), jadi konsumen yang jauh

Page 3: auto-transformer

dari sumber tegangan menerima tegangan yang sama seperti dari sumber tegangan. Rasio

variable dari autotransformer dikompensasikan untuk rugi tegangan sepanjang jalur tegangan.

Pada aplikasi audio, kran autrotransformer dipakai untuk menyesuaikan tegangan speaker dalam

system distribusi audio, dan untuk menyesuaikan impedansi diantara impedansi rendah

microphone dan input impedansi tinggi amplifier.

Autotransformer Variabel

Autotransformer variabel, dengan koneksi sekunder kuas geser dan inti toroidal. Pembungkus

dilepaskan untuk melihat lilitan tembaga dan kuas.

Seperti halnya trafo biasa, autotransformer dilengkapi dengan banyak kran (taps) dan switchgear

automatis untuk memungkinkan pengaturan tegangan automatis, untuk mempertahankan

tegangan yang mantap kepada konsumen dalam load keadaan yang luas.

Page 4: auto-transformer

Dengan membongkar bagian dari lilitan dan membuat koneksi sekunder melalui kuas geser, dan

secara terus-menerus rasio perputaran didapatkan, menghasilkan kontrol tegangan yang sangat

halus. Dapat diaplikasikan hanya pada tegangan rendah, alat ini dikenal dengan variabel AC

transformer, atau biasanya dengan nama dagang Variac

Dari tahun 1934 sampai 2002, Variac adalah merek dagang U.S untuk autotransformer variabel

dengan maksud untuk menghasilkan macam-macam tegangan output dengan input tegangan AC

mantap. Pada tahun 2004, Instrument Service Equipment menetapkan Variac sebagai merek

dagang untuk produk yang tipenya sama. Ketentuan ini telah mengubah status umum merek

dagang dan biasa dipakai untuk menjelaskan autotransformer yang telah dinamakan sebelumnya.

HIMPUNAN

Himpunan Mahasiswa Elektro (HME) ITENAS yang berdiri pada tanggal 7 Mei 1973

merupakan wadah bagi para anggotanya untuk menyalurkan aspirasinya baik di bidang profesi

elektronik, bidang olahraga, dan bidang seni budaya. Selain itu HME juga merupakan tempat

untuk saling mengenal, berbagi pengalaman, dan saling bertukar informasi antar angkatan. Hal

ini tentu saja akan menambah rasa persaudaraan antar sesama anggota HME.