Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

download Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

of 143

Transcript of Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    1/143

    BADAN PEMERIKSA KEUANGAN

    REPUBLIK INDONESIA

    HASIL PEMERIKSAAN

    ATAS

    LAPORAN KEUANGAN

    KABUPATEN PASURUAN

    TAHUN ANGGARAN 2004

    DI

    PASURUAN

    PERWAKILAN IV BPK-RI

    YOGYAKARTA

    Nomor : 73/R/XIV.4/04/2005

    Tanggal : 28 April 2005

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    2/143

    BADAN PEMERIKSA KEUANGAN

    REPUBLIK INDONESIA

    Jl. HOS Cokroaminoto No. 52 Yogyakarta 55244 Telp 0274 563635, Fax 0274 588736

    Yogyakarta, 28 April 2005

    Nomor : 73/R/XIV.4/04/2005

    Sifat : Rahasia

    Lampiran : 1 (satu) berkas

    Perihal : Hasil Pemeriksaan atas Laporan Keuangan

    Kabupaten Pasuruan Tahun Anggaran 2004

    Kepada Yth:

    1. Bupati Pasuruan

    2. Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan

    Di

    Pasuruan

    Sesuai dengan Ketentuan Pasal 23 E Perubahan Ketiga UUD 1945 jo Pasal 2 ayat (4)

    Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1973 Tentang Badan Pemeriksa Keuangan, Pasal 32 ayat (1)

    Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 Tentang Keuangan Negara dengan hormat kami

    sampaikan Hasil Pemeriksaan atas Laporan Keuangan Kabupaten Pasuruan Tahun Anggaran

    2004.

    Atas perhatian dan tindak lanjutnya, diucapkan terima kasih.

    BADAN PEMERIKSA KEUANGAN

    KEPALA PERWAKILAN IV YOGYAKARTA

    OMO DAHLAN

    NIP. 240000261

    Tembusan :

    1. Yth. Menteri Dalam Negeri, di Jakarta;

    2. Yth. Auditor Utama KN-IV BPK-RI, di Jakarta;

    3. Yth. Inspektur Jenderal Departemen Dalam Negeri, di Jakarta;

    4. Yth. Kepala Badan Pengawasan Propinsi Jawa Timur, di Surabaya;

    5 Yth. Kepala Badan Pengawas Daerah Kabupaten Pasuruan, di Pasuruan.

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    3/143

    DAFTAR ISI

    Halaman

    BAGIAN PERTAMA

    I Laporan Auditor Independen ... 1

    II Laporan Keuangan Yang Diberi Opini oleh BPK ...... 3

    A. Neraca . 3

    B. Laporan Perhitungan Anggaran .. 5

    C. Laporan Aliran Kas .. 7

    D. Catatan atas Laporan Keuangan Daerah ... 8

    1. Umum ... 8

    2. Perubahan dan Realisasi Anggaran ................................................... 9

    3. Penjelasan Neraca per 31 Desember 2004 ........................................ 10

    4. Penjelasan Laporan Perhitungan APBD TA 2004 ............................ 15

    BAGIAN KEDUA

    BAB I Gambaran Umum Pemeriksaan

    A. Gambaran Umum. 24

    1. Dasar Hukum Pemeriksaan ... 24

    2. Tujuan Pemeriksaan 24

    3. Lingkup Pemeriksaan .. 24

    4. Standar Pemeriksaan . 25

    5. Batasan dan Kendala Pemeriksaan . 25

    B. Laporan Keuangan yang diperiksa BPK . 26

    1. Neraca 26

    2. Laporan Perhitungan Anggaran . 28

    3. Laporan Aliran Kas 31

    BAB II Laporan Pemeriksaan

    A. Penelaahan atas Sistem dan Pelaksanaan Sistem Pembukuan danPenyusunan Laporan Keuangan Kabupaten Pasuruan. 32

    B. Koreksi Pembukuan dan Kecermatan Penyusunan Laporan

    Keuangan Kabupaten Pasuruan Tahun Anggaran 2004...................... 36

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    4/143

    C. Catatan Pemeriksaan .. 59

    1. Catatan Pemeriksaan yang Mempengaruhi Kewajaran Laporan

    Keuangan . 59

    a. Pendapatan sebesar Rp441.423.630,00 Dicatat padaRekening yang Tidak Tepat

    59

    b. Penerimaan Pendapatan Bantuan Langsung Masyarakat(BLM) Tahun 2004 sebesar Rp42.000.000,00Dipergunakan untuk Menutup Kekurangan Pelunasan BLM

    Tahun 2003.............................................................................

    62

    c. Sebagian hibah Aset dari PT.Dwi Purnama Abadi kepadaPemerintah Kabupaten Pasuruan belum Dilaporkan dalam

    Neraca Daerah per 31 Desember 2004 ......64

    d. Lampu Penerangan Jalan Milik Pemerintah KabupatenPasuruan sebanyak 2.663 Titik belum Dimasukkan dalam

    Neraca.67

    e. Surat Pertanggungjawaban (SPJ) Belanja BantuanKeuangan kepada Dinas P&K dan Honorarium Tim/PanitiaSebesar Rp700.000.000,00 tidak Didukung dengan Bukti

    yang Lengkap dan Sah

    69

    f. Beberapa Belanja Bagian Keuangan dan BappedaDibebankan ke Rekening yang tidak Sesuai sebesar

    Rp57.425.000,00.... 71

    2. Catatan Pemeriksaan yang tidak Mempengaruhi KewajaranLaporan Keuangan ... 73

    a. Kontrak Pengadaan Sotfware SIMDUK Entri DataKecamatan dan Software SIMDUK Cetak KK/KTP tidak

    Menjelaskan Hak Cipta atas Software... 73

    b. Pengadaan Tanah untuk Pembenihan Ikan dan PembibitanKentang Tidak Sesuai Ketentuan... 76

    c. Pelimpahan Aset Propinsi Jawa Timur ke Pemerintah

    Kabupaten Pasuruan Tidak Sesuai Ketentuan....................... 78

    d. Kendaraan Rusak Berat Senilai Rp260.500.000,00 MasihTercatat dalam Daftar Inventaris dan belum Dihapuskan . 80

    e. Kendaraan Dinas Hilang Telah Diproses TGR belumDihapuskan dari Aset Daerah 82

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    5/143

    f. Gaji dan Tunjangan Anggota DPRD SenilaiRp345.951.530,00 dan Peralatan Komputer yang Hilang

    Belum Diproses Sesuai Ketentuan. 84

    g. Pengeluaran sebesar Rp3.496.179.175,00 yang Dibebankanpada Kelompok Belanja tidak Tersangka tidak SesuaiKetentuan................................................................................ 86

    h. Belanja Bagi Hasil dan Bantuan Keuangan Minimal SenilaiRp17.358.985.370,00 Tidak Sesuai Ketentuan....................... 89

    i. Pembebanan Bantuan Kegiatan Intensifikasi danEktensifikasi Pajak Pusat dan Propinsi sebesarRp1.540.095.564,25 pada APBD Kabupaten Pasuruan tahun

    2004 tidak tepat....................................................................... 95

    j. Pengeluaran untuk Pimpinan dan Anggota DPRD sejumlahRp4.640.642.040,00 tidak sesuai Ketentuan........................... 99

    k. Pembebanan Bantuan Asuransi bagi Pegawai Negeri SipilDaerah, Kepala Desa, Perangkat Desa, Ketua BPD, Anggota

    BPD dan Tenaga Honorer pada APBD Tahun Anggaran

    2004 Senilai Rp4.477.820.000,00 Tidak Tepat...................... 104

    D. Laporan Keuangan setelah diperiksa BPK .. 108

    1. Neraca .. 108

    2. Laporan Perhitungan Anggaran ... 110

    3. Laporan Aliran Kas .. 112

    E. Lampiran

    1. Biaya Pemeliharaan yang Dikapitalisasi Menjadi Asset .. 113

    2. Biaya Pemeliharaan yang Dikapitalisasi menjadi Asset .. 116

    3. Rekapitulasi Dana Sharing SMK Terpadu ... 117

    4. Rekapitulasi Stock Opname Barang Tahun 2004 119

    5. Tanda Bukti Persekabpas Kurang Lengkap . 120

    6. Nilai Tunai dan santunan Meninggal Dunia Premi PNS danPerangkat Desa ..... 121

    7. Daftar Koreksi Atas Laporan Keuangan Kabupaten Pasuruan 128

    8. Kertas Kerja Neraca Per 31 Desember 2004 ... 135

    9. Laporan Perhitungan APBD Untuk Tahun yang Berakhir 31Desember 2004 ....

    137

    10.Laporan Aliran Kas Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember2004... ...

    140

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    6/143

    BADAN PEMERIKSA KEUANGANREPUBLIK INDONESIA

    PERWAKILAN IV DI YOGYAKARTA

    Jl. HOS Cokroaminoto No. 52, Telp.0274-563635, 566152, Fax.588736

    Yogyakarta 55244

    LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN

    Kepada Para Pengguna Laporan Keuangan

    Pemerintah Kabupaten Pasuruan.

    Tahun Anggaran 2004

    Berdasarkan ketentuan Pasal 23E Perubahan Ketiga Undang-undang Dasar

    Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Pasal 2 Undang-undang No. 5 Tahun 1973,

    dan Pasal 31 Undang-Undang No. 17 Tahun 2003, Badan Pemeriksa KeuanganRepublik Indonesia (BPK-RI) telah memeriksa Laporan Keuangan Kabupaten

    Pasuruan Tahun Anggaran 2004 yang telah disusun oleh Pemerintah Kabupaten

    Pasuruan. Laporan Keuangan tersebut adalah tanggung jawab Pemerintah Kabupaten

    Pasuruan. Tanggung jawab BPK-RI terletak pada pernyataan pendapat atas Laporan

    Keuangan Tahun Anggaran 2004 berdasarkan Pemeriksaan BPK-RI.

    Pemeriksaan atas Laporan Keuangan Daerah tersebut dilakukan dengan

    berpedoman pada Standar Audit Pemerintahan (SAP) yang ditetapkan oleh BPK-RI.

    Standar tersebut mengharuskan BPK-RI untuk merencanakan, mengumpulkan bukti

    yang cukup dan melaksanakan pemeriksaan agar memperoleh keyakinan yang

    memadai bahwa Laporan Keuangan bebas dari salah saji yang material sebagai dasar

    untuk memberikan pendapat.

    Pemeriksaan atas Laporan Keuangan Daerah Kabupaten Pasuruan Tahun

    Anggaran 2004 bertujuan untuk memberikan keyakinan apakah Laporan Keuangan

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    7/143

    Tahun Anggaran 2004 telah disajikan secara wajar sesuai dengan Prinsip Akuntansi

    yang ditetapkan di dalam Peraturan Perundangan yang berlaku.

    Pemeriksaan atas Laporan Keuangan Kabupaten Pasuruan Tahun Anggaran

    2004 meliputi pengujian atas Neraca Daerah per tanggal 31 Desember 2004, Laporan

    Perhitungan APBD dan Laporan Aliran Kas Tahun Anggaran 2004.

    Berdasarkan Pemeriksaan terhadap Laporan Keuangan Kabupaten Pasuruan

    Tahun Anggaran 2004, BPK-RI berpendapat bahwa Laporan Keuangan Kabupaten

    Pasuruan Tahun Anggaran 2004 telah disajikan secara wajar untuk semua hal yang

    material sesuai dengan Prinsip Akuntansi yang ditetapkan di dalam berbagai

    peraturan perundangan yang berlaku.

    Di dalam semua hasil pemeriksaan atas Laporan Keuangan Kabupaten

    Pasuruan Tahun Anggaran 2004, BPK-RI menyampaikan beberapa hal yang perlu

    mendapat perhatian Pemerintah Daerah dan DPRD Kabupaten Pasuruan dalam upaya

    penyempurnaan Laporan Keuangan Daerah sebagai salah satu bentuk

    pertanggungjawaban Keuangan Daerah.

    Yogyakarta, April 2004

    BADAN PEMERIKSA KEUANGAN

    REPUBLIK INDONESIA

    Perwakilan IV di Yogyakarta

    Ketua Tim

    Makmun Fuad,SE.Ak,MSc

    Akuntan REG-NEG D-15522

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    8/143

    II. LAPORAN KEUANGAN YANG DIBERI OPINI OLEH AUDITOR

    A. NeracaKode

    Akun

    Nama Akun Jumlah

    (setelah koreksi)

    1 2 3

    4 AKTIVA

    4.1 AKTIVA LANCARKas 33.151.899.769,04

    Piutang Pajak 413.924.930,00

    Piutang Retribusi 291.725.639,74

    Piutang Perimbangan 2.486.625,00

    Piutang Lain-lain 4.033.322.581,00

    Persediaan Bahan Habis Pakai 8.378.599.424,00

    Jumlah Aktiva Lancar 46,276,205,544.14

    4.2 INVESTASI JANGKA PANJANG

    Investasi dalam Saham 1.883.792.843,39

    Investasi Lain-lain 24.456.050.896,50

    Jumlah Investasi Jangka Panjang 26.339.843.739,89

    4.3 AKTIVA TETAP

    Tanah 336.490.483.671,00

    Jalan dan Jembatan 145.444.254.085,00

    Bangunan Air (Irigasi) 49.439.088.065,00

    Instalasi 13.691.887.700,00

    Jaringan 8.228.903.200,00

    Bangunan Gedung 393.737.814.180,00

    Monumen dan Tugu 771.358.500,00

    Alat-alat Besar 6.412.898.450,00

    Alat Angkutan 27.332.577.500,00

    Alat Bengkel dan Ukur 751.479.900,00

    Alat-alat Pertanian dan Perkebunan 788.713.800,00

    Alat Kantor dan Rumah Tangga 27.268.818.728,00

    Alat Studio dan Komunikasi 4.699.838.037,00

    Alat Kedokteran 4.271.914.350,00

    Alat Laboratorium 1.734.925.800,00

    Buku / Perpustakaan 1.221.599.550,00

    Barang Bercorak Seni dan Budaya 48.150.400,00

    Hewan Ternak dan Tanaman 1.042.388.030,00

    Alat usaha dan Pengendalian org. Tanaman 131.425.000,00

    Jumlah Aktiva Tetap 1.023.508.518.946,00

    4.4 DANA CADANGAN 61.852.606.456,91

    4.5 AKTIVA LAIN-LAIN

    Piutang Angsuran -

    Build, Operate and Transfer (BOT) -

    Bangunan Dalam Pengerjaan -

    Jumlah Aktiva Lain-lain -

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    9/143

    JUMLAH AKTIVA 1,157,977,174,686.94

    5 HUTANG

    5.1 HUTANG LANCAR

    Bagian Lancar Hutang Jk. Panjang -

    Hutang Lain-lain -

    Jumlah Hutang Lancar -

    5.2 HUTANG JANGKA PANJANGHutang Dalam Negeri 206.268.210,09

    Hutang Luar Negeri -

    Jumlah Hutang Jangka Panjang 206.268.210,09

    6 EKUITAS

    6.1 Ekuitas Dana Umum 1.095.856.200.019,94

    6.2 Ekuitas Dana Dicadangkan 61.852.606.456,91

    6.3 Ekuitas Dana Donasi 62.100.000,00

    Jumlah Ekuitas 1.157.770.906.476,85

    JUMLAH HUTANG DAN EKUITAS 1.157.977.174.686,94

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    10/143

    B. Laporan Perhitungan Anggaran

    Kode

    Akun

    Nama Akun Anggaran

    (Setelah Perubahan)

    Realisasi

    (setelah koreksi)

    1 2 3 4

    1 PENDAPATAN

    1.1 Pendapatan Asli Daerah 54.559.516.553,58 61.382.591.668,03

    Pajak Daerah 32.438.500.000,00 37.161.151.288,00

    Retribusi Daerah 11.360.680.000,00 13.443.648.061,00

    Bagian Laba Usaha Daerah - -

    Lain-lain Pendapatan Asli Daerah 10.760.336.553,58 10.777.792.319,03

    1.2 Dana Perimbangan 451.288.269.779,47 467.324.324.074,00

    Bagi Hasil Pajak dan Bukan Pajak 36.559.614.552,00 39.676.457.345,00

    Dana Alokasi Umum 378.252.000.000,00 378.252.000.000,00

    Dana Alokasi Khusus 5.000.000.000,00 11.500.000.000,00

    Bagi Hasil pajak dan Bantuan

    Keu.Prop 31.476.655.227,47 37.895.866.729,00

    Lain-lain Pendapatan yang sah 20.624.877.400,00 20.005.262.000,00

    JUMLAH PENDAPATAN 526.472.663.733,05 548,712,177,742.03

    2 BELANJA -

    2.1 APARATUR DAERAH 158.918.760.440,32 153.710.037.891,66

    Belanja Administrasi Umum 101.320.249.452,06 100.824.803.294,06

    Belanja Pegawai 67.530.496.268,00 66.013.241.546,00

    Belanja Barang dan Jasa 26.649.708.870,06 27.697.761.353,06

    Belanja Perjalanan Dinas 4.164.870.000,00 4.216.852.040,00

    Belanja Pemeliharaan 2.975.174.314,00 2.896.948.355,00

    Belanja Operasi & Pemeliharaan 37.710.950.613,26 36.306.145.157,60

    Belanja Pegawai 13.141.010.770,46 12.865.312.038,60

    Belanja Barang dan Jasa 21.025.606.537,80 20.072.110.999,00

    Belanja Perjalanan Dinas 1.289.985.000,00 1.244.340.000,00

    Belanja Pemeliharaan 2.254.348.305,00 2.124.382.120,00

    Belanja Modal 16.093.560.375,00 13.082.910.265,00

    Belanja Tak Tersangka 3.794.000.000,00 3.496.179.175,00

    2.2 PELAYANAN PUBLIK 432.229.630.406,40 426.525.967.195,00

    Belanja Administrasi Umum 195.609.747.808,40 192.920.316.985,00Belanja Pegawai 187.554.023.164,00 185.365.082.905,00

    Belanja Barang dan Jasa 3.430.997.006,00 3.173.899.150,00

    Belanja Perjalanan Dinas 1.437.760.000,00 1.324.677.500,00

    Belanja Pemeliharaan 3.186.967.638,40 3.056.657.430,00

    Belanja Operasi & Pemeliharaan 89.484.459.507,00 87.791.899.479,00

    Belanja Pegawai 6.280.204.471,00 6.057.467.343,00

    Belanja Barang dan Jasa 43.463.392.846,00 42.274.707.014,00

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    11/143

    Belanja Perjalanan Dinas 943.675.000,00 889.514.900,00

    Belanja Pemeliharaan 38.797.187.190,00 38.570.210.222,00

    Belanja Modal 66.833.103.318,00 64.964.694.896,00

    2.3BELANJA BAGI HASIL DAN

    BANTUAN KEU80.302.319.773,00

    80.849.055.835,00

    JUMLAH BELANJA 591.148.390.846,72 580.236.005.086,66

    SURPLUS/DEFISIT (64.675.727.113,67) (31.523.827.344,63)

    3 PEMBIAYAAN

    3.1 Penerimaan Daerah 136.832.211.881,79 136.832.211.881,79

    Sisa Lebih Perhitungan Anggaran

    Tahun Lalu28.853.636.580,79

    28.853.636.580,79

    Transfer dari Dana Cadangan 107.978.575.301,00 107.978.575.301,00

    3.2 Pengeluaran Daerah 72.156.484.768,12 105,308,384,537.16

    Transfer ke Dana Cadangan 26.973.357.363,91 61.852.606.456,91

    Penyertaan Modal 45.135.179.589,00 10.255.920.500,00

    Pembayaran Utang pokok yang jatuh

    tempo 47.947.815,21 47.957.811,21

    Sisa Lebih Perhitungan Anggaran

    Tahun Berkenaan 33.151.899.769,04

    JUMLAH PEMBIAYAAN 64.675.727.113,67 31.523.827.344,63

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    12/143

    C. Laporan Aliran KasUraian Jumlah

    (Setelah Koreksi)

    ALIRAN KAS DARI AKTIVITAS OPERASI

    Aliran Kas Masuk

    Pendapatan Asli Daerah 61.382.591.668,03

    Pendapatan Dana Perimbangan 467.324.324.074,00

    Lain-lain Pendapatan Daerah Yang Sah 20.005.262.000,00

    Jumlah 548.712.177.742,03Aliran Kas Keluar

    Belanja Administrasi Umum

    Belanja Pegawai /Personalia 251.378.324.451,00

    Belanja Barang dan Jasa 30.871.660.503,06

    Belanja Perjalanan Dinas 5.541.529.540,00

    Belanja Pemeliharaan 5.953.605.785,00

    Belanja Operasi dan Pemeliharaan

    Belanja Pegawai /Personalia 18.913.829.381,60

    Belanja Barang dan Jasa 62.355.768.013,00

    Belanja Perjalanan Dinas 2.133.854.900,00

    Belanja Pemeliharaan 40.694.592.342,00

    Belanja Bagi Hasil dan Bantuan Keuangan 80.849.055.835,00

    Belanja Tidak Tersangka 3.496.179.175,00Jumlah 502.188.399.925,66

    Aliran Kas Bersih Dari Aktivitas Operasi 46.523.777.816,37

    ALIRAN KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI

    Aliran Kas Masuk

    Penjualan Investasi Jangka Panjang -

    Penjualan Aktiva Tetap -

    Jumlah -

    Aliran Kas Keluar

    Belanja Modal/Pembangunan 78.047.605.161,00

    Pembelian Investasi Jangka Panjang -

    Jumlah 78.047.605.161,00

    Aliran Kas Dari Aktivitas Investasi (78.047.605.161,00)

    ALIRAN KAS DARI AKTIVITAS PEMBIAYAAN

    Aliran Kas Masuk

    Penerimaan Pinjaman dan Obligasi -

    Transfer dari Dana Cadangan 107.978.575.301,00

    Penjualan Asset Daerah Yang Dipisahkan -

    Penerimaan Pengembalian Investasi -

    Jumlah 107.978.575.301,00

    Aliran Kas Keluar

    Pembayaran Pokok Pinjaman dan Obligasi 47.957.811,21

    Transfer Ke Dana Cadangan 61.852.606.456,91

    Pembayaran Realisasi Investasi 10.255.920.500,00

    Jumlah 72.156.484.768,12Aliran Kas Bersih Dari Aktivitas Pembiayaan 35.822.090.532,88

    Kenaikan Bersih Kas Selama Periode 4.298.263.188,25

    Saldo Kas Awal 28.853.636.580,79

    Saldo Kas Akhir 33.151.899.769,04

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    13/143

    D. Catatan Atas Laporan Keuangan

    1. Umum

    Laporan Keuangan Tahun 2004 adalah laporan keuangan Pemerintah

    Kabupaten Pasuruan yang disusun dari sebuah proses akuntansi double entry.

    Dengan proses tersebut, laporan keuangan ini telah berhasil menampilkankomponen-komponen laporan keuangan pemerintah seperti disyaratkan dalam

    berbagai peraturan perundangan terkait, khususnya PP No.105 Tahun 2000 dan

    Kepmendagri No.29 Tahun 2002, yang terdiri atas:

    a. Neraca;

    b. Laporan Perhitungan APBD;

    c. Laporan Aliran Kas;

    d. Catatan Atas Laporan Keuangan.

    Neraca yang dihasilkan pada Laporan Keuangan Tahun 2004 ini diharapkan

    mampu memberikan informasi yang komprehensif tentang keuangan Pemerintah

    Kabupaten Pasuruan seperti posisi kas, piutang, asset daerah dan hutang secara

    bersamaan. Adanya informasi yang komprehensif tersebut diharapkan dapat

    membantu dalam proses pengambilan keputusan, baik oleh pihak internal maupun

    pihak eksternal seperti investor atau kreditor.

    Untuk memberikan informasi tentang perkembangan posisi keuangan

    Pemerintah kabupaten Pasuruan dalam satu tahun terakhir maka disajikan pula

    laporan keuangan selama Tahun 2004.

    Dalam membaca Laporan Keuangan Tahun 2004 ini diharapkan terdapat

    pemahaman adanya hubungan yang erat diantara komponen-komponen laporan

    keuangan. Dalam hal ini laporan perhitungan dan laporan aliran kas merupakan

    penjelasan atas perubahan posisi keuangan yang tergambar didalam neraca tahun

    2003 dan 2004. Selain itu, catatan atas laporan keuangan diharapkan dibaca sebagai

    kesatuan yang tidak terpisahkan dengan komponen laporan keuangan lainnya.

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    14/143

    2. Perubahan dan Realisasi Anggaran

    Ikhtisar perubahan dan realisasi anggaran Pemerintah Kabupaten Pasuruan

    untuk Tahun Anggaran 2004 adalah sebagai berikut:

    a. Realisasi Anggaran pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2004:

    1) Realisasi Pendapatan Rp548.712.177.742,03

    2) Realisasi Belanja Rp580.236.005.086,66

    Defisit (Rp31.523.827.344,63)

    3) Realisasi Pembiayaan

    Penerimaan Rp136.832.211.881,79

    Pengeluaran Rp105.308.384.537,16

    Surplus Rp31.523.827.344,63

    b. Selisih Anggaran dengan Realisasi Pendapatan sejumlah Rp22.239.514.008,98

    dengan rincian sebagai berikut:

    1) Angg.Pendapatan setelah Perubahan Rp526.472.663.733,05

    2) Realisasi Pendapatan Rp548.712.177.742,03

    Selisih Lebih Rp22.239.514.008,98

    c. Selisih Anggaran dengan Realisasi Belanja sejumlah Rp10.912.385.760,01

    dengan rincian sebagai berikut:

    1) Anggaran Belanja setelah Perubahan Rp591.148.390.846,67

    2) Realisasi Rp580,236,005,086.66

    Selisih Kurang Rp10.912.385.760,01

    d. Selisih Anggaran dengan Realisasi Pendapatan Belanja Defisit sejumlah

    Rp33.151.899.769,04 dengan rincian sebagai berikut:1) Defisit setelah Perubahan (Rp64.675.727.113,67)

    2) Realisasi (Rp31.523.827.344,63)

    Selisih Lebih Rp33.151.899.769,04

    e. Selisih Anggaran dengan Realisasi Pembiayaan Surplus sejumlah

    Rp33.151.899.769,04 dengan rincian sebagai berikut:

    1) Penerimaan

    Setelah perubahan Rp136.832.211.881,79

    Realisasi Rp136.832.211.881,79

    Selisih Rp0,00

    2) Pengeluaran

    Setelah perubahan Rp72.156.484.768,12

    Realisasi Rp105.308.384.537,16

    Selisih Lebih Rp33.151.899.769,04

    Surplus Pembiayaan Rp33.151.899.769,04

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    15/143

    3. Penjelasan Neraca per 31 Desember 2004

    a. AKTIVA LANCAR

    1) Kas

    a) Kas Daerah Di Bank Rp 33,151,899,769.04

    Jumlah tersebut merupakan saldo Kas Daerah di Bank Per 31

    Desember 2004 dengan rincian sebagai berikut :

    T a b e l 1

    Kas Daerah Di Bank Per 31 Desember 2004

    No. Jenis Kas Daerah di Bank Jumlah

    Rp

    1. Bank Jatim

    No. Rekening 0231001644

    No. Rekening 0231012800

    No. Rekening 0231015752

    8.311.378.749,21

    227.933.364,00

    6.500.000.000,00

    2. Bank BUKOPIN

    No. Rekening 195041067 18.090.626.155,83

    JUMLAH 33.129.938.269,04

    b) Kas PK Rp21.961.500,00

    2) Piutang Pajak Rp413.924.930,00

    Jumlah tersebut merupakan jumlah tagihan pajak daerah tahun 2004

    yang belum tertagih dan belum disetor ke Kas Daerah sampai dengan 31

    Desember 2004 dengan rincian sebagai berikut :

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    16/143

    T a b e l 2

    Piutang Pajak Per 31 Desember 2004

    No. Jenis Pajak Jumlah

    Rp

    1 Pajak Hotel Villa dan Penginapan 18.447.000,002 Pajak Penerangan Jalan Non PLN 314.483.430,00

    3 Pajak Restoran / Rumah Makan 80.994.500,00

    Total 413.924.930,00

    3) Piutang Retribusi Rp 291.725.639,74

    Jumlah tersebut merupakan tagihan retribusi tahun 2004 yang belum

    tertagih dan belum disetor ke Kas Daerah sampai dengan 31 Desember

    2004, dengan rincian sebagai berikut :

    - Piutang Retribusi Sewa Tanah Rp 98.145.717,00

    - Piutang Retribusi IMB Rp 93.187.907,50

    - Piutang Retribusi Injin HO Rp 55.514.200,00

    - Piutang Retribusi RP-3HH Rp 44.877.815,24

    J u m l a h Rp 291.725.639,74

    4) Piutang Perimbangan Rp2.486.625,00

    Jumlah tersebut merupakan tagihan bagi hasil non pajak Tanaman Hutan

    Rakyat (TAHURA) tahun 2004.

    5) Piutang Lain-Lain Rp4.037.569.156,36

    Jumlah tersebut merupakan jumlah tagihan Pemerintah Daerah tahun 2004

    kepada Pihak Lain yang sampai dengan 31 Desember 2004 belum

    terselesaikan. dengan rincian sebagai berikut :

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    17/143

    T a b e l 3

    Piutang Lain-Lain Per 31 Desember 2004

    No. Jenis Pajak Jumlah

    Rp

    1 Kompensasi PPh 21 3.284.380.171,002 Pinjaman melalui Dinas Perikanan

    dan kelautan149.365.000,00

    3 Ganti Rugi Kekayaan Daerah 21.240.000,00

    4 Pinjaman Modal kepada Pedagang

    Pasar Bangil93.623.825,00

    5 Dana Revolving pada Dinas

    Pertanian484.713.585,00

    6 Bunga Deposito 4.246.575,36

    Total 4.037.569.156,36

    6) Persediaan Bahan Pakai Habis Rp8.378.599.424,00

    Jumlah tersebut merupakan saldo persediaan bahan pakai habis yang masih

    tersisa pada tanggal 31 Desember 2004.

    b. INVESTASI JANGKA PANJANG

    1) Investasi Dalam Saham Rp 1.883.792.843,39

    Jumlah tersebut merupakan jumlah Investasi Dalam Saham Bank Jatim

    yang telah diinvestasikan sampai dengan 31 Desember 2004 , dengan

    rincian sebagai berikut :

    - Saham : 1.883 lembar @Rp1.000.000,00 = Rp1.883.000.000,00

    - Setoran saham yang belum diaktakan = Rp 792.843,39

    2) Investasi Lain-Lain Rp 24.456.050.896,50

    Jumlah tersebut merupakan jumlah Investasi Lain-Lain yang telah

    dinvestasikan sampai dengan 31 Desember 2004 , dengan rincian

    sebagai berikut :

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    18/143

    - Investasi Lain-Lain pada CV. Duta Bangsa dengan alamat Jl. Raya

    Surabaya - Malang No. 81 Sukorejo Pasuruan bergerak di bidang

    Usaha Asphalt Mixing Plant dan Ready Mix senilai

    Rp7.377.067.196,50

    - Investasi Lain-Lain pada Usaha Peternakan Aliansi ( UPA ) dengan

    alamat Desa Sumberejo Kecamatan Purwosari Kabupaten Pasuruan.senilai Rp7.068.983.700,00

    - Investasi Lain-lain pada jalan Tol Gempol Pandaan senilai

    Rp9.750.000.000,00

    - Investasi Lain-lain pada BPR Pesisir senilai Rp260.000.000,00.

    c. AKTIVA TETAP Rp1.023.508.518.946,00

    Jumlah aktiva tetap pada neraca awal per 31 Desember 2002 berdasarkan hasilPenilaian Aset dari PP AB Unibraw Malang adalah sebesar

    Rp829.058.886.715,00. Selama Tahun 2004, terjadi mutasi aktiva tetap dengan

    saldo awal per 31 Desember 2003 sebesar Rp926.903.093.155,00. Mutasi

    tersebut adalah sebagai berikut:

    a. Tanah Rp 5.296.498.253,00

    b. Jalan dan Jembatan Rp 33.133.792.050,00

    c. Bangunan Air Rp 4.007.491.165,00

    d. Instalasi Rp 6.098.104.700,00e. Jaringan Rp 3.790.349.200,00

    f. Bangunan Gedung Rp 28.520.324.325,00

    g. Monumen dan tugu Rp 260.442.500,00

    h. Alat-alat Besar Rp 0,00

    i. Alat Angkutan Rp 4.127.094.000,00

    j. Alat Bengkel dan Ukur Rp 38.000.000,00

    k. Alat-alat Pertanian dan Perkebunan Rp 35.000.000,00

    l. Alat Kantor & Rumah Tangga Rp 6.795.661.168,00

    m.Alat Studio & Komunikasi Rp 988.665.200,00

    n. Alat Kedokteran Rp 2.467.758.550,00

    o. Alat Laboratorium Rp 285.020.000,00

    p. Buku / Perpustakaan Rp 356.411.650,00

    q. Barang Bercorak Kesenian, Kebudayaan Rp 0,00

    r. Hewan,Ternak dan Tanaman Rp 403.388.030,00

    s. Alat Usaha & Pengendalian org. Tanaman Rp 1.425.000,00

    Jumlah Rp 96.605.425.791,00

    Jumlah Aktiva Tetap sampai dengan 31 Desember 2004 senilai Rp1.023.508.518.946,00.

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    19/143

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    20/143

    f. EKUITAS DANA

    Ekuitas dana adalah jumlah kekayaan bersih yang merupakan selisih antara

    jumlah aktiva dengan jumlah hutang dan terdiri dari Ekuitas Dana Umum,

    Ekuitas Dana Dicadangkan dan Ekuitas Dana Donasi.

    1) Ekuitas Dana Umum Rp1.095.856.200.019,94

    Jumlah tersebut diatas merupakan keadaan Ekuitas dana umum dari:

    - Aktiva Lancar Rp 46.276.205.544,14

    - Investasi Jangka Panjang Rp 26.339.843.739,89

    - Aktiva Tetap Rp 1.023.446.418.946,00

    Jumlah Rp 1.096.062.468.230,03

    - Hutang Jangka Panjang Rp (206.268.210,09)

    Jumlah Rp 1.095.856.200.019,94

    2) Ekuitas Dana Dicadangkan Rp61.852.606.456,91

    Jumlah tersebut merupakan kekayaan bersih berupa aktiva yang

    dicadangkan yang dirincian sesuai dengan dana cadangan.

    3) Ekuitas Dana Donasi Rp62.100.000,00

    Jumlah tersebut merupakan kekayaan bersih berupa aktiva hibah dari PT.

    Dwi Purnama Abadi.

    4. Penjelasan Laporan Perhitungan APBD Tahun Anggaran 2004

    a. PENDAPATAN

    1) Pendapatan Asli Daerah Rp61.382.591.668,03

    Jumlah tersebut merupakan Pendapatan Asli Daerah Pemerintah

    Kabupaten Pasuruan untuk Tahun yang berakhir 31 Desember 2004.

    Perincian Pendapatan Asli Daerah tersaji pada tabel 5 dibawah ini:

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    21/143

    Tabel 5

    Pendapatan Asli Daerah Untuk Tahun Yang Berakhir

    31 Desember 2004

    No Jenis Pendapatn Asli Daerah Jumlah (Rp)

    1 Pajak Daerah 37.161.151.288,00

    2 Retribusi Daerah 13.443.648.061,00

    3 Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang

    Sah

    10.777.792.319,03

    T o t a l 61.382.591.668,03

    2) Pendapatan Dana Perimbangan Rp467.324.324.074,00

    Jumlah tersebut merupakan Pendapatan Dana Perimbangan

    Pemerintah Kabupaten Pasuruan untuk tahun yang berakhir 31 Desember

    2004, Perincian Pendapatan Dana Perimbangan tersaji pada table 6 di bawah

    ini:

    Tabel 6

    Pendapatan Dana Perimbanagan Daerah Untuk Tahun Yang Berakhir

    31 Desember 2004

    No Jenis Pajak Jumlah (Rp)

    1 Bagi Hasil Pajak/ Bagi Hasil Bukan Pajak 39.676.457.345,00

    2 Dana Alokasi Umum 378.252.000.000,00

    3 Dana Alokasi Khusus 11.500.000.000,00

    4 Bagi Hasil Pajak dan Bantuan Keuangan dari

    Propinsi

    37.895.866.729,00

    T o t a l 467.324.324.074,00

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    22/143

    3) Lain-lain Pendapatan Yang Sah Rp20.005.262.000,00

    Jumlah Lain-lain Pendapatan yang Sah Pemerintah Kabupaten

    Pasuruan untuk yang berakhir 31 Desember 2004 adalah sebesar

    Rp20.005.262.000,00 yang berasal dari Dana Penyeimbang.

    b. BELANJA

    1) Belanja Aparatur

    a) Belanja Administrasi Umum Rp100.824.803.294,06

    Jumlah tersebut merupakan jumlah belanja pegawai, belanja

    barang dan jasa, belanja perjalanan dinas dan belanja pemeliharaan pada

    belanja adminstrasi umum Pemerintah Kabupaten Pasuruan untuk tahun

    yang berakhir 31 Desember 2004. Perincian belanja administrasi umum

    tersaji pada tabel dibawah ini:

    Tabel 7

    Belanja Administrasi Umum Untuk Tahun yang Berakhir

    31 Desember 2004

    No Uraian Jumlah (Rp)

    1 Belanja Pegawai/Personalia 66.013.241.546,00

    2 Belanja Barang dan Jasa 27.697.761.353,06

    3 Belanja Perjalanan Dinas 4.216.852.040,00

    4 Belanja Pemeliharaan 2.896.948.355,00

    T o t a l 100.824.803.294,06

    b) Belanja Operasi dan Pemeliharaan Rp36.306.145.157,60

    Jumlah tersebut merupakan jumlah belanja pegawai, belanja

    barang dan jasa, belanja perjalanan dinas dan belanja pemeliharaan pada

    belanja operasi dan pemeliharaan Pemerintah Kabupaten Pasuruan untuk

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    23/143

    tahun yang berakhir 31 Desember 2004. Perincian belanja operasi dan

    pemeliharaan tersaji pada tabel dibawah ini:

    Tabel 8

    Belanja Operasi dan Pemeliharaan Untuk Tahun yang Berakhir

    31 Desember 2004

    No Uraian Jumlah (Rp)

    1 Belanja Pegawai/Personalia 12.865.312.038,60

    2 Belanja Barang dan Jasa 20.072.110.999,00

    3 Belanja Perjalanan Dinas 1.244.340.000,00

    4 Belanja Pemeliharaan 2.124.382.120,00

    T o t a l 36.306.145.157,60

    c) Belanja Modal Rp13.082.910.265,00

    Jumlah tersebut merupakan jumlah belanja modal yang terjadi

    selama tahun yang berakhir per 31 Desember 2004. Perincian Belanja

    Modal Aparatur tersaji pada tabel dibawah ini:

    Tabel 9

    Belanja Modal Aparatur Untuk Tahun yang Berakhir

    31 Desember 2004

    No Uraian Jumlah (Rp)

    1 Belanja Modal Tanah 5.092.256.565,00

    2 Belanja Modal Jaringan 88.308.500,00

    3 Belanja Modal Alat-Alat

    Angkutan3.839.197.000,00

    4 Belanja Modal Alat-alat Bengkel 15.000.000,00

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    24/143

    5 Belanja Modal Alat-alat Kantor

    dan Rumah Tangga2.890.411.350,00

    6 Belanja Modal Alat-alat Studio

    dan Alat-alat Komunikasi803.825.200,00

    7 Belanja Modal Buku/Perpustakaan 353.911.650,00

    T o t a l 13.082.910.265,00

    d) Belanja Tidak Tersangka Rp3.496.179.175,00

    Jumlah tersebut merupakan jumlah belanja tidak tersangka

    Pemerintah Kabupaten Pasuruan untuk Tahun yang berakhir 31Desember 2004. Perincian tersaji pada table dibawah ini.

    Tabel 10

    Belanja Tidak Tersangka Untuk Tahun yang Berakhir

    31 Desember 2004

    No Uraian Jumlah (Rp)

    1 Belanja tak tersangka untuk Pilpres 1.878.663.900,00

    2 Belanja tak tersangka untuk Polres dan Kodim 1.617.515.275,00

    T o t a l 3.496.179.175,00

    2) Belanja Publik

    a) Belanja Administrasi Umum Rp192.920.316.985,00

    Jumlah tersebut merupakan jumlah belanja pegawai, belanja

    barang dan jasa, belanja perjalanan dinas dan belanja pemeliharaan pada

    belanja adminstrasi umum Pemerintah Kabupaten Pasuruan untuk tahun

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    25/143

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    26/143

    3 Belanja Perjalanan Dinas 889.514.900,00

    4 Belanja Pemeliharaan 38.570.210.222,00

    T o t a l 87.791.899.479,00

    c) Belanja Modal Rp64.964.694.896,00

    Jumlah tersebut merupakan jumlah belanja modal yang terjadi

    selama tahun yang berakhir per 31 Desember 2004. Perincian Belanja

    Modal Publik tersaji pada tabel dibawah ini:

    Tabel 13

    Belanja Modal Publik Untuk Tahun yang Berakhir

    31 Desember 2004

    No Uraian Jumlah (Rp)

    1 Belanja Modal Tanah 237.941.688,00

    2 Belanja Modal Jalan dan Jembatan 21.474.014.050,00

    3 Belanja Modal Bangunan Air 583.311.535,00

    4 Belanja Modal Instalasi 6.098.104.700,00

    5 Belanja Modal Jaringan 207.115.700,00

    6 Belanja Modal Bangunan Gedung 28.362.756.325,00

    7 Belanja Modal Monumen 260.442.500,00

    8 Belanja Modal Alat-Alat Angkutan 283.397.000,00

    9 Belanja Modal Alat-alat Bengkel 23.000.000,00

    10 Belanja Modal Alat-alat Pengolahan 750.000,00

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    27/143

    11 Belanja Modal Alat-alat Kantor dan

    Rumah Tangga4.180.154.818,00

    12 Belanja Modal Alat-alat Studio dan

    Alat-alat Komunikasi59.365.000,00

    13 Belanja Modal Alat-alat Kedokteran 2.467.758.550,00

    14 Belanja Modal Alat-alat Laboratorium 285.020.000,00

    15 Belanja Modal Buku/Perpustakaan 2.500.000,00

    16 Belanja Modal hewan, ternak serta

    tanaman403.388.030,00

    17 Belanja Modal Alat-alat Pertanian dan

    Perkebunan35.000.000,00

    18 Belanja Modal Alat-alat Pengendalian

    Organisasi675.000,00

    T o t a l 64.964.694.896,00

    d) Belanja Bagi Hasil dan Bantuan Keuangan Rp80.849.055.835,00

    Jumlah tersebut merupakan jumlah belanja bagi hasil dan

    bantuan keuangan Pemerintah Kabupaten Pasuruan untuk tahun yang

    berakhir 31 Desember 2004. Perincian tersaji pada table di bawah ini.

    Tabel 14

    Belanja Bagi Hasil dan Bantuan Keuangan

    Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2004

    No Uraian Jumlah (Rp)

    1 Belanja Bantuan Keuangan kpd

    pemerintah kabupaten/kota3.198.901.335,00

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    28/143

    2 Belanja Bantuan Keuangan kpd

    pemerintah desa/Kelurahan23.954.361.500,00

    3 Belanja Bantuan Keuangan kpd

    Organisasi Kemasyarakatan41.950.677.500,00

    4 Belanja Bantuan Keuangan kpd

    Organisasi Profesi804.300.000,00

    5 Belanja Bantuan Keuangan kpd

    Koperasi135.480.000,00

    6 Belanja Bantuan Keuangan kpd

    Masyarakat10.765.335.500,00

    7 Belanja Bantuan Keuangan kpd

    Pemerintah40.000.000,00

    T o t a l 80.849.055.835,00

    c. PEMBIAYAAN

    1) Penerimaan Daerah Rp136.832.211.881,79

    Jumlah tersebut merupakan jumlah Sisa Lebih Tahun Lalu dan

    Transfer dari Dana Cadangan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2004.

    2) Pengeluaran Daerah Rp105.308.384.537,16

    Jumlah tersebut merupakan jumlah pengeluaran untuk pembayaran-

    pembayaran pokok pinjaman dan obligasi pemerintah daerah, realisasi

    investasi pemerintah daerah, transfer ke dana cadangan serta merupakankomponen Sisa Lebih Tahun Berkenaan untuk tahun yang berakhir 31

    Desember 2004.

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    29/143

    BAB I

    GAMBARAN UMUM PEMERIKSAAN

    A. GAMBARAN UMUM

    1. Dasar Hukum Pemeriksaan

    a. Pasal 23E Perubahan Ketiga Undang-Undang Dasar Tahun 1945;

    b. Pasal 2 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1973 tentang Badan Pemeriksa

    Keuangan;

    c. Pasal 31 ayat (2) Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 Tentang

    Keuangan Negara;

    d. Pasal 56 ayat (3) Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 Tentang

    Perbendaharaan Negara;

    e. Pasal 25 Undang-Undang Nomor 25 Tahun 1999 tentang Perimbangan

    Keuangan antara Pusat dan Daerah;

    f. Pasal 43 Peraturan Pemerintah Nomor 105 Tahun 2000 tentang Pengelolaan

    dan Pertanggungjawaban Keuangan Daerah.

    2. Tujuan Pemeriksaan

    Untuk memberikan keyakinan apakah Laporan Keuangan Pemerintah

    Kabupaten Pasuruan sebagai laporan pertanggungjawaban atas realisasi APBD

    Tahun Anggaran 2004 telah disajikan secara wajar sesuai dengan prinsip

    akuntansi yang ditetapkan di dalam berbagai peraturan perundangan mengenai

    Pengelolaan Keuangan Daerah.

    3. Lingkup Pemeriksaan

    Untuk mencapai tujuan pemeriksaan tersebut, maka pemeriksaan atas

    Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Pasuruan Tahun Anggaran 2004,meliputi :

    a. Laporan Perhitungan Anggaran Tahun Anggaran 2004;

    b. Neraca Per Tanggal 31 Desember Tahun 2004 (tidak termasuk Neraca Awal

    per tanggal 31 Desember 2002);

    c. Laporan Aliran Kas Tahun Anggaran 2004;

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    30/143

    d. Catatan atas Laporan Keuangan Kabupaten Pasuruan Tahun Anggaran

    2004.

    4. Standar Pemeriksaan

    Pemeriksaan atas Laporan Keuangan Kabupaten Pasuruan Tahun

    Anggaran 2004 dilakukan dengan berpedoman pada Standar Audit

    Pemerintahan (SAP) yang diterbitkan oleh BPK-RI Tahun 1995, Panduan

    Manajemen Pemeriksaan, dan Standar Profesional Akuntan Publik (SPAP) yang

    diterbitkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia (IAI).

    5. Batasan dan Kendala Pemeriksaan

    Dalam rangka pelaksanaan salah satu tugas konstitusionalnya yaitu

    pemeriksaan atas Laporan Keuangan, BPK-RI masih menghadapi kendala

    bahwa para pengelola keuangan pada Pemerintah Kabupaten Pasuruan belum

    memahami sepenuhnya sistem pembukuan double entry dan dasar pencatatan

    kas modifikasian seperti tertuang dalam Kepmendagri Nomor 29 Tahun 2002.

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    31/143

    B. Laporan Keuangan yang Diperiksa BPK

    Ringkasan Neraca Daerah, Realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah

    (APBD), dan Laporan Aliran Kas Kabupaten Pasuruan Tahun Anggaran 2004

    sebelum koreksi dapat digambarkan sebagai berikut :

    1. Neraca

    KodeAkun

    Nama Akun Jumlah sebelum koreksi(Rp)

    1 2 3

    4.0.00 AKTIVA

    4.1.00 AKTIVA LANCAR

    4.1.01 K a s 33.129.938.269,04

    4.1.02 Surat Berharga -

    4.1.03 Piutang Pajak 413.924.930,00

    4.1.04 Piutang Retribusi 246.847.824,50

    4.1.05 Pesediaan Bahan Habis Pakai 1.165.659.950,00

    JUMLAH AKTIVA LANCAR 34.956.370.973,54

    4.2.00 INVESTASI JANGKA PANJANG

    4.2.01 Investasi dalam Saham 1.883.792.843,39

    4.2.09 Investasi Lain-lain 24.196.050.896,50

    JUMLAH INVESTASI JANGKA PANJANG 26.079.843.739,89

    4.3.00 AKTIVA TETAP -

    4.3.01 T a n a h 336.524.183.671,00

    4.3.02 Jalan dan Jembatan 133.784.476.085,00

    4.3.03 Bangunan Air (Irigasi) 46.014.908.435,00

    4.3.04 Intalasi 13.691.887.700,00

    4.3.05 Jaringan 4.733.978.200,00

    4.3.06 Bangunan Gedung 393.580.246.180,00

    4.3.07 Monumen dan Tugu 771.358.500,00

    4.3.08 Alat-Alat Besar 6.412.898.450,00

    4.3.09 Alat Angkutan 27.328.077.500,00

    4.3.10 Alat Bengkel dan Ukur 751.479.900,00

    4.3.11 Alat-alat Pertanian dan Perkebunan 788.713.800,00

    4.3.12 Alat Kantor dan Rumah Tangga 27.565.685.228,00

    4.3.13 Alat Stodio dan Komunikasi 4.574.363.037,00

    4.3.14 Alat Kedokteran 4.271.914.350,00

    4.3.15 Alat Laboratorium 1.734.925.800,00

    4.3.16 Buku / Perpustakaan 1.221.599.550,00

    4.3.17 Barang Bercorak Seni dan Budaya 48.150.400,00

    4.3.18 Hewan Ternak dan Tanaman 1.042.388.030,004.3.19 Alat Usaha & Pengendalian org. Tanaman 131.425.000,00

    JUMLAH AKTIVA TETAP 1.004.972.659.816,00

    4.4.00 DANA CADANGAN 61.852.606.456,91

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    32/143

    1 2 3

    4.5.00 AKTIVA LAIN-LAIN

    4.5.01 Piutang Angsuran -

    4.5.02 Buil, Operate and Transfer (BOT) -

    4.5.03 Banguna Dalam Pengejaan -

    JUMLAH AKTIVA LAIN-LAIN -

    JUMLAH AKTIVA 1.127.861.480.986,34

    5.0.00 HUTANG

    5.1.00 HUTANG LANCAR

    5.1.10 Bagian Lancar Hutang Jk. Panjang -

    5.1.50 Hutang Lain-Lain -

    JUMLAH HUTANG LANCAR -

    5.2.00 HUTANG JANGKA. PANJANG

    5.2.10 Hutang Dalam Negeri 206.268.210,09

    5.2.20 Hutang Luar Negeri -JUMLAH HUTANG JANGKA. PANJANG 206.268.210,09

    6.0.00 EKUITAS

    6.1.00 EKUITAS DANA UMUM 1.065.802.606.319,34

    6.2.00 EKUITAS DANA DICADANGKAN 61.852.606.456,91

    6.3.00 EKUITAS DANA DONASI -

    JUMLAH EKUITAS 1.127.655.212.776,25

    JUMLAH HUTANG DAN EKUITAS 1.127.861.480.986,34

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    33/143

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    34/143

    2.3.13.1 Belanja Modal Alat-Alat Studio

    Dan Alat-Alat Komunikasi 830.793.500,00 803.825.200,00

    2.3.16.1 Belanja Modal Buku/Perpustakaan 355.134.375,00 353.911.650,00

    2.5.1 BELANJA TIDAK TERSANGKA 3.794.000.000,00 3.496.179.175,00

    2.2 BELANJA PUBLIK 432.229.630.406,40 426.525.967.195,00

    2.1.2 BELANJA ADMINSTRASI UMUM 195.609.747.808,40 192.920.316.985,00

    2.1.01.2 Belanja Pegawai/Personalia 187.554.023.164,00 185.365.082.905,00

    2.1.02.2 Belanja Barang Dan Jasa 3.430.997.006,00 3.173.899.150,00

    2.1.03.2 Biaya Perjalanan Dinas 1.437.760.000,00 1.324.677.500,00

    2.1.04.2 Biaya Pemeliharaan 3.186.967.638,40 3.056.657.430,00

    2.2.2 BELANJA OPERASI DAN

    PEMELIHARAAN 89.484.459.507,00 87.791.899.479,00

    2.2.01.2 Belanja Pegawai/Personalia 6.280.204.471,00 6.057.467.343,00

    2.2.02.2 Belanja Barang Dan Jasa 43.463.392.846,00 42.274.707.014,00

    2.2.03.2 Belanja Perjalanan Dinas 943.675.000,00 889.514.900,00

    2.2.04.2 Belanja Pemeliharaan 38.797.187.190,00 38.570.210.222,00

    2.3.2 BELANJA MODAL 66.833.103.318,00 64.964.694.896,00

    2.3.01.2 Belanja Modal Tanah 302.000.000,00 237.941.688,00

    2.3.02.2 Belanja Modal Jalan Dan Jembatan 21.780.450.000,00 21.474.014.050,00

    2.3.03.2 Belanja Modal Bangunan Air 800.000.000,00 583.311.535,00

    2.3.04.2 Belanaj Modal Instalasi 6.641.542.500,00 6.098.104.700,00

    2.3.05.2 Belanja Modal Jaringan 208.500.000,00 207.115.700,00

    2.3.06.2 Belanja Modal Bangunan Gedung 29.055.788.500,00 28.362.756.325,00

    2.3.07.2 Belanja Modal Monumen 270.141.000,00 260.442.500,00

    2.3.09.2 Belanja Modal Alat-Alat Angkutan 285.418.750.00 283.397.000,00

    2.3.10.2 Belanja Modal Alat-Alat Bengkel 23.900.000,00 23.000.000,00

    2.3.11.2 Belanja Modal Alat-Alat Pengolahan 750.000,00 750.000,00

    2.3.12.2 Belanja Modal Alat-Alat Kantor Dan

    Rumah Tangga 4.200.220.868,00 4.180.154.818,00

    2.3.13.2 Belanja Modal Alat-Alat Studio Dan

    Alat-Alat Komunikasi 60.655.000,00 59.365.000,00

    2.3.14.2 Belanja Modal Alat-Alat Kedokteran 2.471.561.700,00 2.467.758.550,00

    2.3.15.2 Belanja Modal Alat-Alat Laboratorium 287.175.000,00 285.020.000,00

    2.3.16.2 Belanja Modal Buku/Perpustakaan 2.500.000,00 2.500.000,00

    2.3.18.2 Belanja Modal Hewan, Ternak Serta

    Tanaman 406.750.000,00 403.388.030,00

    2.3.20.2 Belanja Modal Alat - Alat Pertanian

    Dan Perkebunan 35.000.000,00 35.000.000,00

    2.3.21.2 Belanja Modal Alat - Alat Pengendalian

    Organisme Pengganggu Tanaman 750.000,00 675.000,00

    2.4.2 BELANJA BAGI HASIL DANBANTUAN KEUANGAN 80.302.319.773,00 80.849.055.835,00

    2.4.03.2 Belanja Bantuan Keuangan Kepada

    Pemerintah Kabupaten/Kota 2.971.674.100,00 3.198.901.335,00

    2.4.04.2 Belanja Bantuan Keuangan Kepada

    Pemerintah Desa/Kelurahan 23.971.391.500,00 23.954.361.500,00

    2.4.05.2 Belanja Bantuan Keuangan Kepada

    Organisasi Kemasyarakatan 41.610.597.173,00 41.950.677.500,00

    2.4.06.2 Belanja Bantuan Keuangan Kepada

    Organisasi Profesi 811.800.000,00 804.300.000,00

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    35/143

    2.4.07.2 Bantuan Keuangan Kpd Koperasi 138.980.000,00 135.480.000,00

    2.4.08.2 Belanja Bantuan Keuangan Kpd

    Masyarakat 10.757.877.000,00 10.765.335.500,00

    2.4.09.2 Belanja Bantuan Keuangan Kpd

    Pemerintah Kecamatan 40.000.000,00 40.000.000,00

    JUMLAH BELANJA 591.148.390.846,72 580.257.966.586,66

    SURPLUS/DEFISIT (64.675.727.113,67) (31.545.788.844,63)

    3 PEMBIAYAAN

    3.1 PENERIMAAN DAERAH 136.832.211.881,79 136.832.211.881,79

    3.1.01 Sisa Lebih Perhitungan Anggaran

    Tahun Lalu 28.853.636.580,79 28.853.636.580,79

    3.1.02 Transfer dari Dana Cadangan 107.978.575.301,00 107.978.575.301,00

    3.2 PENGELUARAN DAERAH 72.156.484.768,12 105.286.423.037,16

    3.2.01 Transfer Ke Dana Cadangan 26.973.357.363,91 (0,00)

    3.2.02 Penyertaan Modal 45.135.179.589,00 10.255.920.500,00

    3.2.03 Pembayaran Utang Pokok yang Jatuh

    Tempo 47.947.815,21 47.957.811,21

    Sisa Perhitungan Anggaran Tahun

    Berkenaan - 33.129.938.269,04

    JUMLAH PEMBIAYAAN 64.675.727.113,67 31.545.788.844,63

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    36/143

    3. Laporan Aliran Kas

    URAIAN JUMLAH (Rp)

    ALIRAN KAS DARI AKTIVITAS OPERASI

    Aliran Kas Masuk

    Pendapatan Asli Daerah 61.382.591.668,03Pendapatan Dana Perimbangan 467.324.324.074,00

    Lain-Lain Pendapatan Daerah Yang Sah 20.005.262.000,00

    548.712.177.742,03

    Aliran Kas Keluar

    Belanja Administrasi Umum 293.745.120.279,06

    Belanja Pegawai / Personalia 251.378.324.451,00

    Belanja Barang dan Jasa 30.871.660.503,06

    Belanja Perjalanan Dinas 5.541.529.540,00

    Belanja Pemeliharaan 5.953.605.785,00

    Belanja Operasi dan Pemeliharaan 124.098.044.636,6

    Belanja Pegawai / Personalia 18.913.829.381,60

    Belanja Barang dan Jasa 62.355.768.013,00

    Belanja Perjalanan Dinas 2.133.854.900,00

    Belanja Pemeliharaan 40.694.592.342,00

    Belanja Bagi Hasil dan Bantuan Keuangan 80.849.055.835,00

    Belanja Tidak Tersangka 3.496.179.175,00

    Jumlah 502.188.399.925,66

    Aliran Kas Bersih Dari Aktivitas Operasi 46.523.777.816,37

    ALIRAN KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI

    Aliran Kas Masuk

    Penjualan Investasi Jangka Panjang -

    Penjualan Aktiva Tetap -Jumlah -

    Aliran Kas Keluar

    Belanja Modal / Pembangunan 78.069.566.661,00

    Pembelian Investasi Jangka Panjang -

    Jumlah 78.069.566.661,00

    Aliran Kas Bersih Dari Aktivitas Investasi (78.069.566.661,00)

    ALIRAN KAS DARI AKTIVITAS PEMBIAYAAN

    Aliran Kas Masuk

    Penerimaan Pinjaman dan Obligasi -

    Transfer dari Dana Cadangan 107.978.575.301,00

    Penjualan Asset Daerah Yang Dipisahkan -Penerimaan Pengembalian Investasi -

    Jumlah 107.978.575.301,00

    Aliran Kas Keluar

    Pembayaran Pokok Pinjaman dan Obligasi 47.957.811,21

    Transfer Ke Dana Cadangan 61.852.606.456,91

    Pembayaran Realisasi Investasi 10.255.920.500,00

    Jumlah 72.156.484.768,12

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    37/143

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    38/143

    BAB II

    LAPORAN PEMERIKSAAN

    A. Penelaahan atas Sistem Pengendalian Intern dalam Penyusunan Laporan

    Keuangan Pemerintah Kabupaten Pasuruan

    Pembukuan dan penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten

    Pasuruan dilakukan oleh Bagian Keuangan Sekretarian Daerah.

    Pembukuan dan penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten

    Pasuruan Tahun Anggaran 2004 diselenggarakan dengan menggunakan sistem

    pembukuaan ganda dengan dasar kas modifikasian, sebagaimana diatur dalam

    Peraturan Pemerintah Nomor 105 Tahun 2000 tentang Pengelolaan dan

    Pertanggungjawaban Keuangan Daerah dan Kepmendagri Nomor 29 Tahun 2002tentang Pedoman Pengelolaan, Pengurusan, dan Pertanggungjawan Pengelolaan APBD.

    Pada tahun anggaran 2002. Pemerintah Kabupaten Pasuruan telah menyusun

    Peraturan Daerah Pemerintah Kabupaten Pasuruan Nomor 37 Tahun 2002 tentang

    pokok-pokok Pengelolaan Keuangan Daerah.

    Dalam peraturan-peraturan tersebut di atas, pemerintah daerah diwajibkan

    untuk membuat laporan keuangan yang terdiri dari Neraca, Laporan Perhitungan

    APBD, Laporan aliran Kas dan Nota Perhitungan APBD. Di dalam penyajian laporan

    tersebut, Pemerintah Kabupaten Pasuruan menggunakan sistem pembukuan ganda

    dengan dasar kas modifikasian.

    Hasil penelaahan atas sistem pembukuan dan penyusunan laporan keuangan

    serta pelaksanaannya yang diselenggaarakan oleh Pemerintah Kabupaten Pasuruan

    yang kami uji, pembukuan dan penyusunan laporan keuangan ternyata belum

    sepenuhnya mengikuti ketentuan-ketentuan yang berlaku. Masih terdapat beberapa

    kelemahan yang ditemukan. Beberapa kelemahan yang kami temukan adalah sebagai

    berikut:

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    39/143

    1. Penyusunan Anggaran

    Dengan menggunakan Kepmendagri No.29 Tahun 2002 sebagai dasar

    penyusunan pertanggungjawaban keuangan daerah, APBD Daerah Kabupaten

    Pasuruan dibagi ke dalam tiga klasifikasi besar: pendapatan, belanja dan

    pembiayaan. Kode rekening disusun 14 digit sesuai kepmendagri tersebut.Penganggaran pendapatan belum sepenuhnya mengantisipasi beberapa

    pendapatan, sehingga ada beberapa realisasi pendapatan yang belum tersedia kode

    rekeningnya. Hal ini menyebabkan pendapatan tertentu disajikan lebih tinggi

    karena realisasi yang belum memiliki kode rekening diakui sebagai pendapatan

    tersebut.

    Beberapa belanja barang berumur ekonomis lebih dari satu tahun

    dianggarkan sebagai belanja pemeliharaan atau belanja barang. Akibatnya

    beberapa aktiva di dalam neraca disajikan lebih rendah dari seharusnya karena

    tidak dikapitalisasinya (tidak diakui sebagai aktiva) belanja barang-barang

    tersebut. Hal yang sama terjadi pada belanja pemeliharaan yang sesungguhnya

    merupakan rehab besar yang menambah nilai ekonomis aktiva.

    Beberapa belanja dianggarkan tanpa memperhatikan batasan

    penganggarannya yang sebenarnya hanya diperkenankan untuk bidang atau bagian

    belanja tertentu. Beberapa belanja untuk DPRD dianggarkan tanpa memperhatikan

    peraturan perundangan tentang DPRD dan sebagian dibebankan ke bagian

    rekening Sekretariat DPRD dan bantuan keuangan. Hal ini menjadikan belanja-

    belanja tersebut disajikan lebih lebih rendah, sedang belanja bantuan keuangan

    dan belanja Sekretariat DPRD menjadi lebih tinggi.

    Di beberapa dinas/unit kerja, ada penyaluran dana bergulir ke masyarakat,

    dana yang menjadi piutang (hak tagih) bagi dinas/unit tersebut. Sesuai dengan

    Kepmendagri No.29 Tahun 2002 pasal 8, bantuan keuangan bukan pengeluaran

    yang menghasilkan piutang. Penyaluran dana seperti ini seharusnya bukan

    merupakan bantuan keuangan tetapi merupakan belanja operasional dinas/unit

    kerja bersangkutan.

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    40/143

    2. Pelaksanaan Anggaran

    Pelaksanaan anggaran secara umum dari segi keuangan telah dilakukan

    sesuai dengan anggaran dan peraturan yang berlaku. Akan tetapi dasar hukum

    pelaksanaan belum cukup tepat. Belanja honorarium misalnya, didasarkan padakeputusan Bupati atau pejabat lain yang berwenang.

    Honor untuk eksekutif didasarkan pada keputusan Bupati, tetapi konsideran

    (pertimbangan) yang digunakan dalam keputusan tersebut kurang tepat.

    Konsideran teknis yang dipakai hanya perda tentang APBD dan Perubahan APBD,

    bukan aturan teknis lain misalnya batasan honorarium, surat keputusan kepanitiaan

    dan lain-lain. Beberapa honorarium DPRD sama sekali tidak didasarkan pada

    keputusan apapun.

    Demikian juga dengan besaran penghasilan Pimpinan dan Anggota DPRD,

    belum ada surat keputusan yang menjelaskan besaran nominal berbagai

    penghasilan tetap DPRD, tarif perjalanan dinas dan penghasilan lain.

    3. Pembukuan dan Penyusunan Laporan

    Pembukuan laporan keuangan telah menggunakan bantuan sistem yang

    terkomputerisasi secara on-line antara sub-sub bagian di dalam Bagian Keuangan.

    Entri yang digunakan di antaranya SKO, SPMU dan SPJ yang akan menghasilkan

    berbagai register, jurnal dan buku besar perhitungan. Buku besar neraca belum

    dibuat karena selama ini bagian pembukuan tidak memiliki data dasar aktiva

    berupa saldo awal tiap jenis aktiva. Pencatatan rinci atas aktiva hanya ada di

    Bagian Perlengkapan yang belum secara on-line terhubung dengan sistem

    komputerisasi di Bagian Keuangan. Bagian Keuangan memasukkan aktiva akhir

    menunggu penghitungan mutasi aktiva di Bagian Perlengkapan.

    Bagian Perlengkapan dalam memasukkan mutasi aktiva menunggu

    pelaporan persediaan dan penambahan atau pengurangan aktiva dari masing-

    masing dinas yang melakukan pengadaan barang. Beberapa dinas/unit kerja

    melaporkan persediaan atau pembelian barang secara terlambat ke Bagian

    Perlengkapan. Beberapa dinas bahkan tidak mampu menyajikan nilai rupiah dari

    persediaan yang dimilikinya sampai dengan pemeriksaan berakhir yaitu Rumah

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    41/143

    Sakit Umum Daerah. Akibat tidak dilaporkannya persediaan dinas/unit kerja

    tersebut penyajiaan persediaan di neraca menjadi lebih rendah.

    Dinas Bina Marga dan Dinas Pengairan tidak memberikan pelaporan

    tentang belanja pemeliharaan yang seharusnya diakui sebagai penambah aktiva

    bersangkutan. Hal ini disebabkan kurang jelasnya batasan biaya pemeliharaan

    yang bisa dikapitalisasi dan yang tidak bisa dikapitalisasi. Belum adanyakebijakan akuntansi yang memberi batasan belanja pemeliharaan yang bisa

    menambah aktiva serta harus dikapitalisasi dan yang tidak dapat dikapitalisasi

    menjadi sebab utama hal ini.

    Selain itu, persoalan lain dalam pembukuan dan pelaporan adalah pada

    surat pertanggungjawaban atas dana yang disalurkan sebagai bantuan keuangan.

    Persatuan Sepakbola Kabupaten Pasuruan (Persekabpas) serta Dewan Pendidikan

    Kabupaten merupakan lembaga yang sama sekali belum menyerahkan laporan

    penggunaan dana bantuan keuangan ke dinas/unit kerja terkait.

    Pertanggungjawaban yang dapat dilihat dari kedua lembaga itu dari hasil

    konfirmasi menunjukkan bahwa penyusunan pertanggungjawaban masih jauh dari

    yang diharapkan. Pengecekan ke bukti-bukti pendukung meskipun dapat

    dilakukan tidak sistematik dan sulit.

    Beberapa pertanggungjawaban bantuan keuangan juga mengalami hal yang

    sama. Pengecekan ke bukti transaksi dapat dilakukan tetapi tidak mudah. Beberapa

    penerima bantuan kurang memberikan perhatian pada pertangunggjawaban dana

    yang mereka terima. Hal ini terjadi karena tidak ada sosialisasi dan aturan tentang

    perlunya para penerima bantuan keuangan untuk membuat surat

    pertanggungjawaban sesuai standar. Untuk mengatasi hal tersebut, perlu dibuat

    aturan untuk pelaporan keuangan bagi penerima bantuan keuangan.

    Atas kelemahan pengendalian intern tersebut, BPK-RI menyarankan agar

    Pemerintah Kabupaten Pasuruan melakukan review atas sistem pembukuan dan

    penyusunan laporan keuangannya.

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    42/143

    B. Koreksi Pembukuan dan Kecermatan Penyusunan Laporan Keuangan

    Kabupaten Pasuruan Tahun Anggaran 2004

    Dari hasil pemeriksaan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2004 yang

    telah disajikan oleh Pemerintah Kabupaten Pasuruan, BPK RI telah mengajukan empatkoreksi atas Perhitungan APBD dengan nilai koreksi saldo akun menurut objek sebesar

    Rp52.873.000,00 dan 27 koreksi atas akun-akun Neraca dengan nilai koreksi sebesar

    Rp32.058.769.200,60 kepada Pemerintah Kabupaten Pasuruan dhi. Sub BagianPembukuan dan Verifikasi Sekretariat Daerah Kabupaten Pasuruan. Koreksi yang

    dilakukan BPK RI didasarkan atas kebenaran formal dari bukti akuntansi.

    Koreksi-koreksi tersebut adalah sebagai berikut:

    1. Kesalahan karena belum dicatat

    Pada Tahun Anggaran 2004, terjadi transaksi yang belum dicatat oleh

    Pemerintah Kabupaten Pasuruan sebagai berikut:

    a. Dinas PengairanPada Tahun Anggaran 2004, terjadi transaksi keuangan berupa biaya

    pemeliharaan bangunan air (irigasi) pada Dinas Pengairan sebesar

    Rp2.642.564.812,00 (dari total belanja pemeliharaan bangunan air (irigasi)

    sebesar Rp10.216.918.887,00) yang melebihi nilai asset awal bangunan air

    (irigasi) yang bersangkutan. Setelah dilakukan penelusuran, nilai asset awal

    pada bangunan tersebut adalah sebesar Rp969.717.000,00 dengan rincian pada

    Lampiran I. Dengan melihat belanja pemeliharaan yang jauh melebihi nilai

    asset awal (272,51%) maka belanja tersebut dapat dikapitalisasikan ke dalam

    aset sehingga menambah nilai aset.

    Sehubungan dengan itu, BPK-RI melakukan koreksi sebagai berikut :

    Bangunan Air- Irigasi Rp2.642.564.812,00

    Ekuitas Dana Umum Rp2.642.564.812,00

    Dengan pencatatan tersebut, maka terjadi perubahan saldo pada akun-

    akun neraca per 31 Desember 2004, yaitu :

    1) Akun Bangunan Air (Irigasi) bertambah sebesar Rp2.642.564.812,00;

    2) Akun Ekuitas Dana Umum bertambah sebesar Rp2.642.564.812,00.

    Atas koreksi tersebut, Pemerintah Kabupaten Pasuruan bersedia

    melakukan koreksi pada Laporan Keuangannya.

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    43/143

    b. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA)

    Pada Tahun Anggaran 2004, terjadi transaksi keuangan berupa :

    1) Pembangunan Infrastruktur Jaringan Komunikasi Data senilai

    Rp1.075.900.000,00 dengan sumber pembiayaan berasal dari anggaran

    Biaya Jasa Pihak Ketiga (Jasa Tenaga Kerja Non Pegawai) yangdilaksanakan oleh Lembaga Pengabdian Masyarakat Universitas Jember

    (LPM-Unej), Jl. Veteran No.3 Jember;

    2) Pembangunan Sistem Data Lakip LPJ Terkomputerisasi (SAKIP On Line

    Terintegrasi) senilai Rp875.600.000,00 yang dilaksanakan oleh Lembaga

    Pengabdian Masyarakat Universitas Jember (LPM-Unej), Jl. Veteran No.3

    Jember dengan sumber pembiayaan dari anggaran Biaya Jasa Pihak Ketiga

    (Jasa Tenaga Kerja Non Pegawai);

    3) Pemetaan dan Pendataan Potensi Wilayah Kabupaten Pasuruan Tahun

    Anggaran 2004 senilai Rp1.148.000.000,00 yang dilaksanakan oleh

    Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP) Institut Teknologi Sepuluh

    November (ITS), Jl. Arif Rahman Hakim dengan pembiayaan berasal dari

    Biaya Jasa Pihak Ketiga (Jasa Tenaga Kerja Non Pegawai).

    Ketiga transaksi di atas berwujud jaringan komputer/informasi yang

    memiliki manfaat ekonomis lebih dari satu tahun. Karena itu, hasil dari

    transaksi di atas seharusnya dikapitalisir (diakui sebagai aktiva). Akan tetapi,

    Pemerintah Kabupaten Pasuruan belum memasukkannya kedalam neraca.

    Atas kejadian tersebut, BPK RI melakukan koreksi pada akun neraca per

    31 Desember 2004 sebagai berikut :

    Jaringan Rp3.099.500.000,00

    Ekuitas Dana Umum Rp3.099.500.000,00

    Dengan adanya koreksi tersebut di atas, maka terjadi perubahan saldo pada

    akun-akun neraca per 31 Desember 2004, yaitu :

    1) Akun Jaringan bertambah sebesarRp3.099.500.000,00;

    2) Akun Ekuitas Dana Umum bertambah sebesar Rp3.099.500.000,00.

    Atas koreksi tersebut, Pemerintah Kabupaten Pasuruan bersedia

    melakukan koreksi pada Laporan Keuangannya.

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    44/143

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    45/143

    sebesar Rp528.070.000,00 dengan rincian pada Lampiran III. Pembiayaan

    atas pengadaan tersebut berasal dari Dana Pendampingan SMK Terpadu.

    Atas transaksi tersebut di atas, Pemerintah Kabupaten Pasuruan belum

    mengakuinya sebagai aktiva. Sehingga perlu dilakukan koreksi atas aktiva yang

    bersangkutan.

    Atas kejadian tersebut, BPK-RI melakukan koreksi pada akun neraca per31 Desember 2004 sebagai berikut :

    Bangunan Gedung Rp45.000.000,00

    Alat kantor dan Rumah Tangga Rp528.070.000,00

    Ekuitas Dana Umum Rp573.070.000,00

    Dengan pencatatan tersebut, maka terjadi perubahan saldo pada akun-

    akun neraca per 31 Desember 2004, yaitu :

    1) Akun Bangunan Gedung bertambah sebesar Rp45.000.000,00;

    2) Akun Alat Kantor dan Rumah Tangga bertambah sebesar

    Rp528.070.000,00;

    3) Akun Ekuitas Dana Umum bertambah sebesar Rp573.070.000,00.

    Atas koreksi tersebut, Pemerintah Kabupaten Pasuruan bersedia

    melakukan koreksi pada Laporan Keuangannya.

    e. Sekretariat DewanSekretariat DPRD pada Tahun 2004 menganggarkan biaya pemeliharaan

    bangunan gedung tempat kerja (2.01.04.1.04.06.01.1) yang direalisasikan

    sebesar Rp176.500.000. Dari realisasi tersebut, di antaranya sebesar

    Rp35.000.000,00 (SPMU No3469/BT) digunakan untuk pembuatan tempat

    parkir kendaraan dinas DPRD Kabupaten Pasuruan. Oleh Sub Bagian

    Pembukuan, pembuatan tempat parkir tersebut belum diakui sebagai aset karena

    dianggarkan sebagai biaya pemeliharaan. Dokumen kontrak dan pemeriksaan

    fisik menunjukkan bahwa pekerjaan tersebut bukan pekerjaan pemeliharaan

    tetapi merupakan pembuatan bangunan baru yang seharusnya dikapitalisasi

    sebagai penambah aset.

    Selain itu telah dianggarkan juga biaya pemeliharaan bangunan gedung

    tempat tinggal (2.01.04.1.04.06.02.1) sebesar Rp96.000.000,00. Biaya ini

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    46/143

    digunakan untuk Pengadaan Bahan Material untuk Rehabilitasi Rumah Dinas

    Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan dengan SPMU No.2716/BT. Dokumen

    kontrak menunjukkan bahwa pekerjaan yang dilakukan adalah pekerjaan

    perbaikan besar yang menambah nilai aset dan seharusnya dikapitalisasi pada

    aset rumah dinas Ketua DPRD. Akan tetapi karena dianggarkan dalam biaya

    pemeliharaan, oleh Sub Bagian Keuangan belum diakui sebagai aset.Atas kejadian tersebut, BPK RI melakukan koreksi pada akun neraca per

    31 Desember 2004 sebagai berikut:

    Bangunan Gedung Rp131.000.000,00

    Ekuitas Dana Umum Rp131.000.000,00

    Dengan adanya koreksi tersebut di atas, maka terjadi perubahan saldo

    pada akun-akun neraca per 31 Desember 2004 yaitu:

    1) Akun Bangunan gedung bertambah sebesar Rp131.000.000,00;

    2) Akun Ekuitas Dana Umum bertambah sebesar Rp131.000.000,00.

    Atas koreksi tersebut, Pemerintah Kabupaten Pasuruan bersedia

    melakukan koreksi pada Laporan Keuangannya.

    f. Bagian Umum

    1) Pemeliharaan alat komunikasi oleh Bagian Umum dengan SPMU No.

    4813/PK sebesar Rp25.000.000,00, SPMU No.4810/PK sebesar

    Rp25.000.000.00, SPMU No4811/PK sebesar Rp25.000.000,00, SPMU No.

    4812/PK sebesar Rp25.000.000,00 dan SPMU No 4815/PK sebesar

    Rp29.975.000,00 ternyata merupakan belanja untuk pengadaan alat

    komunikasi. Sebagai belanja pemeliharaan, belanja alat komunikasi ini

    belum dikapitalisasi sebagai aset.

    Atas kejadian tersebut, BPK RI melakukan koreksi pada akun neraca

    per 31 Desember 2004 sebagai berikut:

    Alat komunikasi Rp129.975.000,00

    Ekuitas Dana Umum Rp129.975.000,00

    Dengan adanya koreksi tersebut di atas, maka terjadi perubahan

    saldo pada akun-akun neraca per 31 Desember 2004 yaitu:

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    47/143

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    48/143

    Atas kejadian tersebut, BPK RI melakukan koreksi pada akun neraca per

    31 Desember 2004 sebagai berikut:

    Persediaan Bahan Habis Pakai Rp187.819.500,00

    Ekuitas Dana Umum Rp187.819.500,00

    Dengan adanya koreksi tersebut di atas, maka terjadi perubahan saldopada akun-akun neraca per 31 Desember 2004 yaitu:

    1) Akun persediaan bahan habis pakai bertambah sebesar Rp187.819.500,00;

    2) Akun Ekuitas Dana Umum bertambah sebesar Rp187.819.500,00.

    Atas koreksi tersebut, Pemerintah Kabupaten Pasuruan bersedia

    melakukan koreksi pada Laporan Keuangannya.

    h. Bagian Keuangan

    1) Pada Tahun 2004 terdapat kompensasi Pajak PPh Pasal 21 tahun 2001 dan

    2002 sebagai akibat adanya perubahan tarif pajak PPh Pasal 21 dari 10%

    menjadi 5%, sehingga Pemerintah Kabupaten Pasuruan kelebihan

    membayar PPh 21 sebesar Rp4.374.230.063,00. kelebihan telah

    dikompensasi untuk bulan Nopember dan Desember 2004 sebesar

    Rp1.089.849.892,00. Dengan demikian Pemerintah Daerah masih

    mempunyai Piutang Kompesasi PPh Pasal 21 kepada Direktorat Jendral

    Pajak sebesar Rp3.284.380.171,00.

    Atas kejadian tersebut, BPK-RI melakukan koreksi pada akun neraca

    per 31 Desember 2004 sebagai berikut:

    Piutang Lain-lain- Kompensasi PPh Rp3.284.380.171,00

    Ekuitas Dana Umum Rp3.284.380.171,00

    Dengan pencatatan tersebut, maka terjadi perubahan saldo pada

    akun-akun neraca per 31 Desember 2004, yaitu:

    a) Akun Piutang Lain-lain-Kompensasi PPh 21 bertambah sebesar

    Rp3.284.380.171,00;

    b) Akun Ekuitas Dana Umum bertambah sebesar Rp3.284.380.171,00.

    Atas koreksi tersebut, Pemerintah Kabupaten Pasuruan bersedia

    melakukan koreksi pada laporan keuangannya.

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    49/143

    2) Pendapatan Bunga Deposito bulan September-Desember 2004 atas rekening

    deposito pada Bank Jatim sebesar Rp4.246.575,36 belum dicatat dalam

    Laporan Perhitungan APBD TA 2004.

    Atas Kejadian tersebut diatas, BPK-RI melakukan koreksi pada akun

    neraca sebagai berikut:

    Piutang Lain-lain-Bunga Deposito Rp4.246.575,36Ekuitas dana Umum Rp4.246.575,36

    Dengan pencatatan tersebut, maka terjadi perubahan saldo pada

    akun-akun neraca per 31 Desember 2004, yaitu:

    a) Akun Piutang Lain-lain-Bunga Deposito bertambah sebesar

    Rp4.246.575,36;

    b) Akun Ekuitas Dana Umum bertambah sebesar Rp4.246.575,36.

    Atas koreksi tersebut, Pemerintah Kabupaten Pasuruan bersedia

    melakukan koreksi pada Laporan Keuangannya.

    3) Terkait dengan pentingnya pengembangan sistem komputerisasi untuk

    menuju era electronic government (e-Gov), pemerintah Pasuruan telah

    mengadakan kerjasama dengan PPAB Universitas Brawijaya untuk

    mengadakan program On-line system di Bagian keuangan dengan nilai

    kontrak sebesar Rp395.425.000,00. Kegiatan tersebut didanai dari Biaya

    Jasa Pihak Ketiga, dan selama tahun 2003 belum diakui sebagai asset pada

    akun-akun Neraca per 31 Desember 2003 maupun 2004.

    Atas kejadian tersebut diatas, BPK-RI melakukan koreksi pada

    akun-akun neraca sebagai berikut:

    Jaringan Rp395.425.000,00

    Ekuitas Dana Umum Rp395.425.000,00

    Dengan pencatatan tersebut, maka terjadi perubahan saldo pada

    akun-akun Neraca per 31 Desember 2004, yaitu:

    a) Akun Jaringan bertambah Rp395.425.000,00;

    b) Akun Ekuitas Dana Umum bertambah sebesar Rp395.425.000,00.

    Atas koreksi tersebut, Pemerintah Kabupaten Pasuruan bersedia

    melakukan koreksi pada Laporan Keuangannya.

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    50/143

    4) Selama Tahun 2001 sampai dengan 2004 Pemerintah Kabupaten Pasuruan

    telah kehilangan barang inventaris kantor, berupa satu mobil kijang dan

    enam buah sepeda motor. Atas kejadian tersebut telah diputuskan tuntutan

    ganti rugi kepada penanggung jawab kendaraan pada tanggal 6 September

    2004 sebesar Rp21.240.000,00. Dengan dijatuhkannya putusan tersebut,

    Pemerintah mempunyai piutang kepada karyawan yang belum disajikanpada akun-akun neraca per 31 Desember 2004.

    Dengan demikian BPK-RI melakukan koreksi sebagai berikut:

    Piutang lain-lain- Ganti RugiKekayaan daerah

    Rp21.240.000,00

    Ekuitas Dana Umum Rp21.240.000,00

    Dengan pencatatan tersebut, maka terjadi perubahan saldo pada

    akun-akun neraca per 31 Desember 2004, yaitu:

    a) Akun piutang lain-lain-Ganti Rugi Kekayaan Daerah bertambahRp21.240.000,00;

    b) Akun Ekuitas Dana Umum bertambah sebesar Rp21.240.000,00.

    Atas koreksi tersebut, Pemerintah Kabupaten Pasuruan bersedia

    melakukan koreksi pada Laporan Keuangannya.

    i. Dinas Perikanan dan Kelautan

    1) Berdasarkan draft Laporan Perhitungan APBD Tahun Anggaran 2004

    diketahui terdapat realisasi Belanja Bagi Hasil dan Bantuan Keuangan yang

    dipergunakan untuk penyertaan modal pada pembentukan BPR Pesisir

    sebesar Rp260.000.000,00. Terhadap transaksi tersebut belum diakui dalam

    akun-akun neraca per 31 Desember 2004.

    Sehubungan dengan itu, BPK-RI melakukan koreksi sebagai berikut:

    Investasi Lain-lain Rp260.000.000,00

    Ekuitas Dana Umum Rp260.000.000,00

    Dengan pencatatan tersebut, maka terjadi perubahan saldo pada

    akun-akun neraca per 31 Desember 2004, Yaitu:

    a) Akun Investasi Lain-Lain bertambah Rp260.000.000,00;

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    51/143

    b) Akun Ekuitas Dana Umum bertambah sebesar Rp260.000.000,00.

    Atas koreksi tersebut, Pemerintah Kabupaten Pasuruan bersedia

    melakukan koreksi pada Laporan Keuangannya.

    2) Pada Tahun 2004, Pemerintah Kabupaten Pasuruan telah memberikan

    bantuan keuangan kepada para nelayan melalui Dinas Perikanan dan

    Kelautan yang bersifat pinjaman. Sampai akhir tahun 2004 pinjaman ini

    belum kembali, dengan rincian sebagai berikut:

    a) Modal usaha bagi Koperasi LEPP M3 ............ Rp100.000.000,00

    b) Pinjaman Modal Keuangan Pengolah Ikan.. Rp 4.365.000,00

    c) Bantuan keuangan untuk nelayan perahu. Rp 30.000.000,00

    d) Bantuan Untuk KUB. Rp 15.000.000,00

    Jumlah Rp149.365.000,00

    Terhadap Piutang terhadap nelayan tersebut belum dicatat dalamakun-akun neraca per 31 Desember 2004.

    Sehubungan dengan itu, BPK-RI melakukan koreksi sebagai berikut:

    Piutang Lain-lain Rp149.365.000,00

    Ekuitas Dana Umum Rp149.365.000,00

    Dengan pencatatan tersebut, maka terjadi perubahan saldo pada akun-

    akun neraca per 31 Desember 2004, yaitu:

    a) Akun Piutang Lain-lain bertambah Rp149.365.000,00;

    b) Akun Ekuitas Dana Umum bertambah sebesar Rp149.365.000,00.

    Atas koreksi tersebut, Pemerintah Kabupaten Pasuruan bersedia

    melakukan koreksi pada Laporan Keuangannya.

    3) Pada Tahun 2004, realisasi Biaya Jasa Tenaga Kerja Non Pegawai sebesar

    Rp781.584.818,00 dipergunakan untuk:

    a) Pembuatan Kolam Induk : Rp135.399.369,00

    b) Pembuatan Kolam Pembenihan : Rp488.715.449,00

    c) Pembuatan Fasilitas Bangunan : Rp157.500.000,00

    Jumlah : Rp781.614.818,00

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    52/143

    Atas kejadian tersebut diatas, oleh Bagian Keuangan belum dicatat

    dalam akun-akun neraca per 31 Desember 2004. Oleh karena itu BPK-RI

    melakukan koreksi sebagai berikut:

    Bangunan Air Rp781.614.818,00

    Ekuitas Dana Umum Rp781.614.818,00

    Dengan pencatatan tersebut, maka terjadi perubahan saldo pada

    akun-akun neraca per 31 Desember 2004, yaitu:

    a) Akun Bangunan Air bertambah Rp781.614.818,00;

    b) Akun Ekuitas Dana Umum bertambah Rp781.614.818,00.

    Atas koreksi tersebut, Pemerintah Kabupaten Pasuruan bersedia

    melakukan koreksi pada laporan keuangannya.

    j. Dinas Pendapatan Daerah

    1) Pada Tahun Anggaran 2004, telah terjadi transaksi non keuangan berupa

    hibah 394 komputer dan 139 printer hasil pengadaan Tahun Anggaran 2003

    ke lembaga pendidikan swasta pada tanggal 3 Februari 2004.

    Harga perolehan barang-barang inventaris tersebut adalah sebagai

    berikut:

    Komputer 394 x Rp2.150.000,00 = Rp847.100.000,00

    Printer 139 x Rp425.000 = Rp 59.075.000,00

    Total = Rp906.175.000,00Atas kejadian tersebut diatas, BPK-RI melakukan koreksi pada

    akun-akun neraca sebagai berikut:

    Ekuitas Dana Umum Rp906.175.000,00

    Alat Kantor dan Rumah

    Tangga

    Rp906.175.000,00

    Dengan pencatatan tersebut, maka terjadi perubahan saldo pada

    akun-akun neraca per 31 Desember 2004, yaitu:

    a) Akun Alat Kantor dan Rumah Tangga berkurang Rp906.175.000,00;

    b) Akun Ekuitas Dana Umum berkurang sebesar Rp906.175.000,00

    Atas koreksi tersebut, Pemerintah Kabupaten Pasuruan bersedia

    melakukan koreksi pada laporan keuangannya.

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    53/143

    2) Pada Tahun 2004, terjadi transaksi pengadaan satu buah AC senilai

    Rp4.500.000,00 untuk dipasangkan pada kendaraan dinas Kijang N 9722

    RA yang dicatat pada Biaya Pemeliharaan Alat Angkutan Darat

    Bermotor. Terhadap transaksi tersebut, pada akhir Tahun Anggaran 2004

    tidak dilakukan penyesuaian neraca, sehingga penambahan asset tersebut

    tidak tercatat sebagai komponen akun Alat Angkutan pada neraca per 31Desember 2004.

    Sehubungan dengan itu, BPK-RI melakukan koreksi sebagai berikut:

    Alat Angkutan Rp4.500.000,00

    Ekuitas Dana Umum Rp4.500.000,00

    Dengan pencatatan tersebut, maka terjadi perubahan saldo pada akun-

    akun neraca per 31 Desember 2004, yaitu:

    a) Akun Alat Angkutan bertambah Rp4.500.000,00;

    b) Akun Ekuitas Dana Umum bertambah Rp4.500.000,00.

    Atas koreksi tersebut, Pemerintah Kabupaten Pasuruan bersedia

    melakukan koreksi pada laporan keuangannya.

    3) Saldo Piutang Retribusi menurut neraca per 31 Desember 2004

    dicantumkan sebesar Rp246.847.824,50. Hasil pemeriksaan atas dokumen

    terkait terdapat Piutang Retribusi Pemeriksaan Pengukuran dan Pengujian

    Hasil Hutan (RP3HH) sebesar Rp44.877.815,24 yang sampai akhir tahunanggaran belum diterima.

    Atas kejadian tersebut, BPK-RI melakukan koreksi pada akun

    neraca per 31 Desember 2004 sebagai berikut:

    Piutang Retribusi Rp44.877.815,24

    Ekuitas Dana Umum Rp44.877.815,24

    Dengan pencatatan tersebut, maka terjadi perubahan saldo pada

    akun-akun neraca per 31 Desember 2004, yaitu:a) Piutang Retribusi bertambah Rp44.877.815,00

    b) Akun Ekuitas Dana Umum bertambah Rp44.877.815,00

    Atas koreksi tersebut, Pemerintah Kabupaten Pasuruan bersedia

    melakukan koreksi pada laporan keuangannya.

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    54/143

    4) Saldo Dana Perimbangan menurut neraca Kabupaten Pasuruan per 31

    Desember 2004 dicantumkan nihil. Hasil pemeriksaan atas dokumen

    terkait terdapat Pendapatan Tanaman Hutan Rakyat (TAHURA) yang

    sudah diajukan proses pencairannya, namun sampai dengan akhir tahun

    2004 belum diterima.

    Atas kejadian tersebut, BPK-RI melakukan koreksi akun-akunneraca sebagai berikut:

    Piutang Perimbangan Rp2.486.625,00

    Ekuitas Dana Umum Rp2.486.625,00

    Dengan pencatatan tersebut, maka terjadi perubahan saldo pada

    akun-akun neraca per 31 Desember 2004, yaitu:

    a) Akun Piutang Perimbangan bertambah Rp2.486.625,00.

    b) Akun Ekuitas Dana Umum bertambah Rp2.486.625,00.

    Atas koreksi tersebut, Pemerintah Kabupaten Pasuruan bersedia

    melakukan koreksi pada laporan keuangannya.

    5) Pada Tahun 2004, Dinas Pendapatan Daerah memperoleh hibah dari

    PT.Dwi Purnama Abadi karena adanya penghentian kerjasama antara

    keduanya. Aset-aset tersebut belum semuanya berada di Dispenda dan

    dapat dihitung harga perolehannya. Sebagian asset yang harga

    perolehannya sudah diketahui, oleh Bendaharawan Barang telah

    dilaporkan sebagai asset daerah dengan rincian sebagai berikut:a) Meja kursi sebesar Rp 2.100.000,00

    b) Mainframe sebesar Rp60.000.000,00

    Total Rp62.100.000,00

    Atas kejadian tersebut diatas oleh bagian keuangan belum dicatat

    dalam akun-akun neraca per 31 Desember 2004. Oleh karena itu BPK-RI

    melakukan koreksi sebagai berikut:

    Alat Kantor dan Rumah Tangga Rp62.100.000,00

    Ekuitas Dana Donasi Rp62.100.000,00

    Dengan pencatatan tersebut, maka terjadi perubahan saldo pada akun-

    akun Neraca per 31 Desember 2004, yaitu:

    a) Akun Alat Kantor dan Rumah Tangga bertambah Rp62.100.000,00;

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    55/143

    b) Akun Ekuitas Dana Donasi bertambah Rp62.100.000,00.

    Atas koreksi tersebut, Pemerintah Kabupaten Pasuruan bersedia

    melakukan koreksi pada laporan keuangannya.

    k. Bagian Perlengkapan

    1) Saldo Persediaan Bahan Habis Pakai menurut neraca Kabupaten Pasuruan

    per 31 Desember 2004 dicantumkan sebesar Rp1.165.659.950,00 denganrincian pada Lampiran IV. Hasil pemeriksaan atas dokumen pendukung

    persediaan dan wawancara dengan petugas gudang menunjukkan selain

    persediaan tersebut ternyata masih terdapat nilai persediaan pada akhir

    Tahun Anggaran 2004 yang belum dilaporkan dalam neraca per 31

    Desember 2004, yaitu persediaan pada:

    a) Sekretariat KPU : Rp 1.148.100,00

    b) Dinas Koperasi PKM : Rp 172.875,00

    c) Dinas Cipta Karya : Rp 2.914.250,00

    d) Badan Pengawas Daerah : Rp 1.637.000,00

    e) Dinas Kesehatan : Rp 6.244.628.169,00

    f) RSUD : Rp 717.545.630,00

    JUMLAH : Rp 6.968.046.024,00

    Atas kejadian tersebut, BPK-RI melakukan koreksi pada akun neraca

    per 31 Desember 2004 sebagai berikut:

    Persediaan Bahan Habis Pakai Rp6.968.046.024,00

    Ekuitas Dana Umum Rp6.968.046.024,00

    Dengan pencatatan tersebut, maka terjadi perubahan saldo pada

    akun-akun neraca per 31 Desember 2004, yaitu:

    a) Persediaan Bahan Habis Pakai bertambah sebesar Rp6.968.046.024,00;

    b) Akun Ekuitas Dana Umum bertambah sebesar Rp6.968.046.024,00.

    Atas koreksi tersebut, Pemerintah Kabupaten Pasuruan bersedia

    melakukan koreksi pada laporan keuangannya.

    2) Berdasarkan pemeriksaan atas dokumen pendapatan pada Tahun Anggaran

    2004 diketahui terdapat pendapatan atas Ganti Rugi atas kerugian barang-

    barang Bongkar Gedung Puskesmas Cangkringan Malang Beji dan Pasar

    Gondanglegi kec. Beji untuk pelebaran jalan. Atas kejadian tersebut

    berkurangnya asset Pemerintah Kabupaten belum dicatat dalam neraca.

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    56/143

    Oleh karena itu, BPK-RI melakukan koreksi atas akun-akun neraca per 31

    Desember 2004 sebagai berikut:

    Ekuitas Dana Umum Rp52.132.000,00

    Tanah Rp33.700.000,00

    Bangunan Gedung Rp18.432.000,00

    Dengan pencatatan tersebut, maka terjadi perubahan saldo pada

    akun-akun neraca per 31 Desember 2004, yaitu:

    a) Akun Tanah berkurang Rp33.700.000,00;

    b) Akun Bangunan Gedung berkurang sebesar Rp18.432.000,00;

    c) Akun Ekuitas Dana Umum berkurang sebesar Rp52.132.000,00.

    Atas koreksi tersebut, Pemerintah Kabupaten Pasuruan bersedia

    melakukan koreksi pada laporan keuangannya.

    l. Dinas Koperasi Pengusaha Kecil dan Menengah

    Berdasarkan draft Laporan Perhitungan APBD Tahun Anggaran 2004

    diketahui relisasi Kegiatan Pinjaman Modal kepada pedagang Pasar Bangil

    akibat musibah kebakaran yang dikelola oleh Dinas Koperasi PKM senilai

    Rp100.000.000,00. Pinjaman tersebut dibiayai dari belanja bagi hasil dan

    bantuan keuangan. Piutang yang terjadi belum diperhitungkan dalam neraca per

    31 Desember 2004. Sampai dengan akhir Tahun 2004 sudah ada pengembalianpokok pinjaman dari pedagang Pasar Bangil sebesar Rp6.376.175,00. Masih

    terdapat piutang sebesar Rp93.623.825,00 yang belum diakui dalam akun-akun

    neraca per 31 Desember 2004, sehingga BPK-RI melakukan koreksi sebagai

    berikut:

    Piutang Lain-lain Rp93.623.825,00

    Ekuitas Dana Umum Rp93.623.825,00

    Dengan pencatatan tersebut, maka terjadi perubahan saldo pada akun-

    akun neraca per 31 Desember 2004, yaitu:

    1) Akun Piutang lain-lain bertambah Rp93.623.825,00;

    2) Akun Ekuitas Dana Umum bertambah Rp93.623.825,00

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    57/143

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    58/143

    n. Bupati Kepala Daerah

    Pada Tahun 2004, terjadi transaksi keuangan berupa pengadaan dua buah

    dispenser senilai Rp2.500.000,00 dan satu buah pompa air senilai Rp890.000,00

    dengan sumber pembiayaan berasal dari anggaran Belanja Administrasi Umum

    (Belanja Alat-Alat Listrik dan Elektronik).Terhadap transaksi tersebut diatas, pada akhir Tahun Anggaran 2004

    Pemerintah Kabupaten Pasuruan tidak melakukan penyesuaian neraca, sehingga

    penambahan asset tersebut belum dicatat pada akun Alat Kantor dan Rumah

    Tangga.

    Oleh karena itu, BPK-RI melakukan koreksi pada akun-akun neraca per

    31 Desember 2004 sebagai berikut:

    Alat Kantor dan Rumah Tangga Rp3.390.000,00

    Ekuitas Dana Umum Rp3.390.000,00

    Dengan pencatatan tersebut, maka terjadi perubahan saldo pada akun-akun

    neraca per 31 Desember 2004, yaitu:

    1) Akun Alat Kantor dan Rumah Tangga bertambah Rp3.390.000,00.

    2) Akun Ekuitas Dana Umum bertambah sebesar Rp3.390.000,00.

    Atas koreksi tersebut, Pemerintah Kabupaten Pasuruan bersedia

    melakukan koreksi pada laporan keuangannya.

    2. Kesalahan Pembebanan (dicatat tapi salah akun)

    Pemeriksaan atas bahan-bahan pembukuan dan perhitungan APBD Kabupaten

    Pasuruan Tahun Anggaran 2004, diketahui masih dijumpai beberapa pencatatan

    yang tidak tepat pembebanannya, yaitu :

    a. Berdasarkan SPMU pada Bagian Keuangan nomor

    932/01104/424.041/BT/2004 tanggal 11 April 2004, terdapat biaya untuk honor

    narasumber pegawai pemda dalam pembinaan pemegang kas (PK) dan

    pembantu PK sebesar Rp5.500.000,00. Jurnal yang telah dicatat oleh

    Pemerintah Kabupaten Pasuruan adalah:

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    59/143

    Biaya Jasa Tenaga Kerja Non Pegawai

    (2.01.08.2.02.02.01.1)

    Rp5.500.000,00

    Kas Rp5.500.000,00

    Seharusnya transaksi tersebut dicatat sebagai berikut:

    Honorarium tim/panitia

    ( 2.01.08.2.01.01.01.1)

    Rp5.500.000,00

    Kas Rp5.500.000,00

    Sehingga BPK RI melakukan jurnal koreksi sebagai berikut:

    Honorarium tim/panitia

    ( 2.01.08.2.01.01.01.1)

    Rp5.500.000,00

    Biaya jasa tenaga kerja non pegawai

    (2.01.08.2.02.02.01.1)

    Rp5.500.000,00

    Dengan koreksi tersebut, maka terjadi perubahan saldo pada akun dalam

    Laporan Perhitungan Anggaran (LPA) Tahun Anggaran 2004, yaitu:

    Akun Biaya Jasa Tenaga Kerja Non Pegawai ( 2.01.08.2.01.01.01.1)

    Saldo sebelum koreksi Rp1.132.530.400,00

    Koreksi kurang (Rp 5.500.000,00)

    Saldo setelah koreksi Rp1.127.030.400,00

    Akun Honorarium tim/ panitia( 2.01.08.2.01.01.01.1)Saldo sebelum koreksi Rp 280.300.000,00

    Koreksi tambah Rp 5.500.000,00

    Saldo setelah koreksi Rp285.800.000,00

    Atas koreksi tersebut, Pemerintah Kabupaten Pasuruan bersedia

    melakukan koreksi pada Laporan Keuangannya.

    b. Pada Tahun Anggaran 2004, Dinas Pendapatan Daerah melakukan kegiatanpenyuluhan ke 24 kecamatan dengan biaya sebesar Rp8.190.000,00. Untuk

    menunjang kelancaran kegiatan penyuluhan di bentuk tim khusus yang

    melibatkan tim penyuluh dan pejabat-pejabat di Dispenda. Pengeluaran-

    pengeluaran yang berkaitan dengan kegiatan tersebut dibebankan pada rekening

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    60/143

    Biaya Jasa Pihak Ketiga. Begitu juga untuk pembayaran honorarium Tim dhi.

    Pejabat sebesar Rp3.450.000,00 juga dibebankan pada Biaya Jasa Pihak Ketiga.

    Atas transaksi tersebut, Pemerintah Kabupaten Pasuruan melakukan

    pencatatan sebagai berikut:

    Biaya Jasa Tenaga Kerja Non Pegawai

    (2.01.05.2.02.02.01.1)

    Rp3.450.000,00

    Kas Rp3.450.000,00

    Seharusnya transaksi tersebut dicatat sebagai berikut:

    Honorarium tim/panitia

    ( 2.01.05.2.01.01.01.1)

    Rp3.450.000,00

    Kas Rp3.450.000,00

    Atas kejadian tersebut, BPK-RI melakukan koreksi atas akun-akun LPAsebagai berikut:

    Honorarium tim/panitia( 2.01.05.2.01.01.01.1)

    Rp3.450.000,00

    Biaya jasa tenaga kerja non pegawai(2.01.05.2.02.02.01.1)

    Rp3.450.000,00

    Dengan koreksi tersebut, maka terjadi perubahan saldo pada akun dalam

    Laporan Perhitungan Anggaran (LPA) Tahun Anggaran 2004, yaitu:

    Akun Biaya Jasa Tenaga Kerja Non Pegawai (2.01.05.2.02.02.01.1)

    Saldo sebelum koreksi Rp2.041.560.511,00

    Koreksi kurang (Rp 3.450.000,00)

    Saldo setelah koreksi Rp2.038.110.511,00

    Akun Honorarium tim/ panitia ( 2.01.05.2.01.01.01.1)

    Saldo sebelum koreksi Rp1.607.615.566,00

    Koreksi Tambah Rp 3.450.000,00

    Saldo setelah koreksi Rp1.611.065.566,00

    Atas koreksi tersebut, Pemerintah Kabupaten Pasuruan bersedia

    melakukan koreksi pada laporan keuangannya.

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    61/143

    c. Pada tahun 2004, terjadi transaksi belanja modal alat komunikasi sebesar

    Rp75.500.000,00.

    Atas transaksi tersebut pada akhir Tahun Anggaran 2004, Pemerintah

    Kabupaten Pasuruan telah melakukan koreksi neraca sebagai berikut:

    Alat studio dan komunikasi Rp75.500.000,00

    Ekuitas Dana Umum Rp75.500.000,00

    Namun dari hasil pemeriksaan diketahui terdapat asset selain alat studio

    dan komunikasi yaitu berupa pengadaan 6 buah kipas angin pendingin senilai

    Rp4.500,000,00.

    Sehubungan dengan hal tersebut, BPK-RI melakukan koreksi pada akun

    neraca per 31 Desember 2004 sebagi berikut:

    Alat kantor dan rumah tangga Rp4.500.000,00

    Alat studio dan komunikasi Rp4.500.000,00

    Dengan pencatatan tersebut, maka terjadi perubahan saldo pada akun-

    akun neraca per 31 Desember 2004, yaitu:

    1) Akun Alat kantor dan rumah tangga bertambah Rp4.500.000,00

    2) Akun alat studio dan komunikasi berkurang Rp4.500.000,00.

    Atas koreksi tersebut, Pemerintah Kabupaten Pasuruan bersedia

    melakukan koreksi pada laporan keuangannya.

    3. Terdapat pencatatan akuntansi yang belum diakui transaksinya

    Pada Tahun Anggaran 2004, terjadi transaksi pengeluaran kas untuk pembelian

    meja dan kursi bagian perlengkapan dengan SPM No.932/05833/424.941/BT/ 2004

    senilai Rp48.600.000,00. Atas transaksi tersebut, Pemerintah Kabupaten Pasuruan

    melakukan pencatatan sebagai berikut:

    Kas PK Rp48.600.000,00

    Kas Rp48.600.000,00

    Pada saat pengisian kembali (Peng-SPJ-an) dilakukan jurnal umum sebagai

    berikut :

    Belanja Modal Meja dan Kursi Rp48.600.000,00

    Kas PK Rp48.600.000,00

  • 8/6/2019 Audit BPK terhadap Kab Pasuruan 2004

    62/143

    Pada akhir tahun anggaran Pemerintah Kabupaten Pasuruan juga melakukan

    koreksi neraca untuk mengakui perolehan aset, yaitu:

    Alat kantor dan rumah tangga Rp48.600.000,00

    Benja Modal Meja dan Kursi Rp48.600.000,00

    Hasil pengujian menunjukkan bahwa dari transaksi tersebut, sebesar

    Rp21.961.500,00 belum dapat diakui karena terdapat setoran pengembalian pada

    tanggal 7 Januari 2005. Pencatatan tersebut harus dikoreksi sebagai berikut:

    Kas PK Rp21.961.500,00

    Belanja Modal Meja dan Kursi Rp21.961.500,00

    SILPA tahun berkenaan Rp21.961.500,00

    Ekuitas Dana Umum Rp21.961.500,00