ATURAN DEBIT KREDIT.ppt

29

Transcript of ATURAN DEBIT KREDIT.ppt

Page 1: ATURAN DEBIT KREDIT.ppt
Page 2: ATURAN DEBIT KREDIT.ppt

Beranda

Materi

Penyusun

Materi

Page 3: ATURAN DEBIT KREDIT.ppt

Beranda

Materi

Penyusun

Page 4: ATURAN DEBIT KREDIT.ppt

Beranda

Materi

Penyusun

Persamaan Rumus Akuntansi

Menurut persamaan akuntansi, harta perusahaan pada dasarnya merupakan hak dari pihak lain yang dalam hal ini termasuk pemilik usaha. Jika perusahaan tidak memiliki kewajiban (utang), maka seluruh harta perusahaan akan menjadi ham milik, yang dapat dinyatakan sebagai berikut

Page 5: ATURAN DEBIT KREDIT.ppt

Beranda

Materi

Penyusun

Dimana : H = harta M = modal

Bagaimana persamaan di atas dapat menjelaskan konsep kesatuan usaha? Untuk mengetahuinya, Persamaan di atas perlu dikembangkan. Misalkan, Perusahaan selain menggunakan modal dari pemilik, juga menggunakan pinjaman membiayai operasinya. Karena konsep kesatuan usaha menghendaki pemisahan modal pemilik dari kenyataan atau harta perusahaan, maka hubungan ketiga unsur persamaan akuntansi selanjutnya sebagai berikut

Page 6: ATURAN DEBIT KREDIT.ppt

Beranda

Materi

Penyusun

Dimana : H = harta atau aktiva U = utang atau kewajiban M = modal

Perhatikan bahwa persamaan di atas, penggunaan hutang akan menambah harta perusahaan. Tetapi, perhatikan juga bahwa harta perusahaan tersebut tidak seluruhnya menjadi hak pemilik. Oleh karena itu, sisi kanan persamaan memisahkan utang dan modal pemilik. Dengan kata lain, bertambahnya harta perusahaan tidak selalu mencerminkan bertambahnya modal pemilik.

Page 7: ATURAN DEBIT KREDIT.ppt

Beranda

Materi

Penyusun

Aturan Debet dan Kredit

AKTIVA

++ --

Tekan tanda + atau – untuk mengetahui aturan DEBET dan KREDIT pada kelompok akun

Page 8: ATURAN DEBIT KREDIT.ppt

Beranda

Materi

Penyusun

Aturan Debet dan Kredit

KEWAJIBAN

++ --

Tekan tanda + atau – untuk mengetahui aturan DEBET dan KREDIT pada kelompok akun

Page 9: ATURAN DEBIT KREDIT.ppt

Beranda

Materi

Penyusun

Aturan Debet dan Kredit

EKUITAS

++ --

Tekan tanda + atau – untuk mengetahui aturan DEBET dan KREDIT pada kelompok akun

Page 10: ATURAN DEBIT KREDIT.ppt

Beranda

Materi

Penyusun

Aturan Debet dan Kredit

PENDAPATAN

++ --

Tekan tanda + atau – untuk mengetahui aturan DEBET dan KREDIT pada kelompok akun

Page 11: ATURAN DEBIT KREDIT.ppt

Beranda

Materi

Penyusun

Aturan Debet dan Kredit

BEBAN

++ --

Tekan tanda + atau – untuk mengetahui aturan DEBET dan KREDIT pada kelompok akun

Page 12: ATURAN DEBIT KREDIT.ppt

Beranda

Materi

Penyusun

Page 13: ATURAN DEBIT KREDIT.ppt

Beranda

Materi

Penyusun

 Perusahaan Menurut Jenis Kegiatannya

Menurut jenis kegiatannya, perusahaan dapat dibedakan menjadi perusahaan jasa, perdagangan, dan manufaktur .

Perusahaan jasa adalah perusahaan yang kegiatan utamanya memproduksi produk tidak berwujud dengan tujuan mencari laba.

Page 14: ATURAN DEBIT KREDIT.ppt

Beranda

Materi

Penyusun

Contoh perusahaan jasa

Usaha reparasi kendaraan. Jadi produk itu ditawarkan oleh montir adalah kendaraan yang dapat dijalankan kembali setelah sebelumnya mengalami kerusakan. Sementara itu, agar membuat kendaraan itu dapat dijalankan kembali sang montir memerlukan peralatan seperti obeng dan dongkrak .

Page 15: ATURAN DEBIT KREDIT.ppt

Beranda

Materi

Penyusun

 Ciri-ciri Perusahaan Jasa

Perusahaan jasa tidak menawarkan produk yang jelas wujudnya. Jasa adalah sesuatu yang tidak bisa dilihat bentuk fisiknya, namun bisa dirasakan manfaat dan faedahnya.

Sulit untuk mengukur standar harga pada jasa yang ditawarkan oleh suatu perusahaan jasa. Mahal murahnya pada suatu jasa tergantung pada tingkat kepuasan konsumen yang menikmati jasa tersebut.

Page 16: ATURAN DEBIT KREDIT.ppt

Beranda

Materi

Penyusun

Siklus akuntansi perusahaan jasa pada umunya bisa dikelompokkan sebagai berikut :

Tahap pencacatan, meliputi analisis transaksi dan bukti-bukti transaksi perjunalan, dan pemindah bukuan dari jurbnal ke akun-akun

Tahap pengikhtisaran, meliputi pembuatan neraca saldo Tahap pembuatan laporan keuangan yaitu neraca,

laporan laba-rugi, laporan perubahan modal, dan laporan arus kas

Page 17: ATURAN DEBIT KREDIT.ppt

Beranda

Materi

Penyusun

Page 18: ATURAN DEBIT KREDIT.ppt

Beranda

Materi

Penyusun

Pengertian Bukti Transaksi

Dokumen-dokumen dasar transaksi yang digunakan sebagai sumber pencatatan atau penyusunan laporan keuangan oleh suatu unit usaha.

Page 19: ATURAN DEBIT KREDIT.ppt

Beranda

Materi

Penyusun

2 Bentuk Bukti Transaksi :

Bukti transaksi intern, yaitu bukti transaksi yang berasal dan dilakukan di dalam lingkungan perusahaan itu sendiri

Bukti transaksi ekstern, yaitu bukti transaksi yang melibatkan pihak luar perusahaan.

Page 20: ATURAN DEBIT KREDIT.ppt

Beranda

Materi

Penyusun

Analisis bukti transaksi bertujuan untuk memeriksa kebenaran dan keabsahan bukti transaksi dan semua informasi yang tercantum didalamnya.

Fungsi analisa bukti transaksi yaitu untuk mempermudah pencatatan dalam pengelompokan akun debet atau kredit.

Page 21: ATURAN DEBIT KREDIT.ppt

Beranda

Materi

Penyusun

Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menganalisa transaksi :

Tentukan perkiraan apa saja yang dipengaruhi oleh transaksi tersebut.

Tentukan pengaruh penambahan dan pengurangan terhadap harta, utang, modal, pendapatan dan beban.

Tentukan debet/kredit dari akun yang bersangkutan.

Tentukan jumlah yang harus di debet atau di kredit.

Page 22: ATURAN DEBIT KREDIT.ppt

Beranda

Materi

Penyusun

Kegunaan Analisis Bukti Transaksi :

1. Sebagai dasar pencatatan akuntansi

2. Untuk menghindari terjadinya duplikasi dalam pengumpulan data

3. Untuk mengurangi kesalahan dengan cara mencatat semua kejadian dalam bentuk tulisan

4. Untuk mengetahui pihak yang bertanggung jawab atas terjadinya transaksi

5. Sebagai media yang berisikan data informasi keuangan

Page 23: ATURAN DEBIT KREDIT.ppt

Menjurnal Transaksi Keuangan

Yohanna Octaviani40

Page 24: ATURAN DEBIT KREDIT.ppt

Beranda

Materi

Penyusun

JURNAL

catatan sistematis dan kronologis dari transaksi-transaksi keuangan dengan menyebutkan rekening yang akan didebet atau dikredit disertai jumlahnya masing-masing dan referensinya.

Page 25: ATURAN DEBIT KREDIT.ppt

Beranda

Materi

Penyusun

FUNGSI JURNAL

Fungsi Analisis Fungsi Pencatatan Fungsi Historis

menentukan perkiraan yang di debet dan perkiraan yang dikredit serta jumlahnya masing-masing.

mencatat transaksi keuangan dalam kolom debet dan kredit serta keterangan .

mencatat aktivitas perusahaan secara kronologis .

Page 26: ATURAN DEBIT KREDIT.ppt

Beranda

Materi

Penyusun

Langkah-langkah dalam membuat jurnal

1. Catatlah tanggal terjadinya transaksi pada kolom tanggal, sesuai dengan tanggal yang tercantum pada bukti transaksi.

2. Isi kolom bukti dengan nomor bukti transaksi.

3. kolom akun/keterangan, tuliskan akun-akun yang mengalami perubahan akibat transaksi. Antara akun yang didebet dan akun yang dikredit jangan ditulis sejajar.

4. Isilah kolom debet atau kredit sesuai dengan jumlah uang yang terlibat dalam transaksi.

Page 27: ATURAN DEBIT KREDIT.ppt

Beranda

Materi

Penyusun

Contoh :

pada tgl 18 oktober usaha reparasi Bagus membeli perlengkapan toko secara tunai seharga Rp100.1000,00

Tanggal NO. Keterangan/Akun

Ref Debet Kredit

Okt 18 Perlengkapan

100.000,00

Kas 100.000,00

Membeli perlengkapan toko

Page 28: ATURAN DEBIT KREDIT.ppt

Beranda

Materi

Penyusun

Pada tgl 20 oktober dibeli peralatan toko seharga Rp2.000.000,00. dibayar tunai Rp1.000.000,00, sementara sisanya dibayar kemudian

Tnggal NO. Keterangan/Akun

Ref Debet Kredit

Okt 20 Peralatan toko

2.000.000,00

Kas 1.000.000,00

Utang Usaha

1.000.000,00

Membeli peralatan toko

Page 29: ATURAN DEBIT KREDIT.ppt

Beranda

Materi

Penyusun

Penyusun