Askep konjungtivitis as
-
Author
asnani-baru -
Category
Health & Medicine
-
view
3.578 -
download
9
Embed Size (px)
Transcript of Askep konjungtivitis as

ASKEP KLIEN DENGAN KONJUNGTIVITIS
ASNANI, S.Kep.Ns.M.Ked2012

PengertianInflamasi konjungtiva dan ditandai dg
pembengkakan dan eksudat. Pada konjungtivitis, mata nampak merah
sehingga sering disebut mata merahSuatu radang konjungtiva akut dan hebat
dg sekret purulen yg disebabkan oleh kuman Neisseria Gonorrhoea

Etiologi1. Konjungtivitis Kataralis akut . Penyebab : Basil Koch – well, strepto/pneumo
/staphilococcus Masa inkubasi : 2 – 3 hr, sembuh dg obat dlm
wkt 10 – 14 hr Gx Kx : hyperemi, bengkak, exudat, sekret
purulen Penularan : mll kontak langsung dg benda yg
terkontaminasi

2. Konjungtivitis Purulenta / Gonorrhoea Penyebab : Neisseria Gonorrhoea Masa inkubasi : 1 – 4 hr GxKx : Stadium I (infiltrat) (1 – 4 hr) : palpebra
bengkak, hyperemia, sekret +, suhu tbh meningkat
Stadium II (std supuratif) (1-2 mgg) : sekret purulent, mata mudah dibuka, konjungtiva mudah berdarah, mudah tjd ulcus kornea
Stadium III (Convalesens) : palpebra tdk lagi bengkak, sekret berkurang, tdpt ulcus kornea / perforasi.

Konjungtivitis gonore pada bayi

3. Konjungtivitis membranasea / pseudomembranasea
Penyebab : corine bacterium difteria, streptococcus beta hemoliticus
Masa inkubasi : 2 – 6 jam
Gx kx : pseudo membran bengkak, mukoid dan berair

4. Konjungtivitis klamedia Penyebab : Klamidozoa trachomatis masa inkubasi : 1 minggu GxKx : awal tdk jelas, gatal, ada folikel, trdp
sikatrik, panas, sekret seperti benang.

5. Konjungtivitis virusPenyebab : adenovirus type III, VIII, enterovirusMasa inkubasi : 2 – 10 hrGx.Kx : palpebra oedema, hyperemi, kemosis,
sekret serosa, demam, perdarahan sub konjungtiva, tdpt infiltrat halus di kornea, nyeri tekan.


6. Konjungtivitis AlergiPenyebab : alergenGxKx : gatal, hyperemi, bercak putih, limbus menebal.

REAKSI HIPERSENTIFITAS TYPE I (ALERGI)

Patofisiologi
Penyebab: Mikroorgsnisme, alergen
Menginvasi/mencederai mata
Terjadi reaksi antigen antibodi
Reaksi inflamasi pada mata
Dolor rubor kalor tumor functiolaesa, gatal

Manifestasi Klinik• Hiperemia • Cairan• Edema• Pengeluaran air mata• Gatal• Rasa terbakar atau rasa tercakar• Rasa ada benda asing

• Pemeriksaan :
- Sekret• Therapi :
- Tergantung penyebab
- Antibiotik : salep, tetes, injeksi, oral
- Analgetik

Diagnosa keperawatan1. Ggn rasa nyaman (nyeri) b.d reaksi
peradangan dtd klien mengeluh nyeri, bengkak, panas, gatal.
2. Ggn aktivitas b.d rasa nyeri, menurunnya tajam penglihatan.
3. Ggn body image b.d perubahan anatomi dan fungsi sistem penglihatan dtd klien malu dg keadaan mata bengkak, sekret +, merah, berair
4. RT tjd penularan b.d kurangnya pengetahuan ttg proses penularan penyakit.

INTERVENSI• Diagnosa kep. No 1• Tujuan : nyeri berkurang /hilang• kriteria : mt tdk perih, tdk gatal, tdk bengkak,
merah menghilang, tdk ada sekret.• Intervensi :1. jelaskan ttg proses penyakitnya2. kompres hangat pd mata yg sakit3. Beri obat ssi tx dokter : AB, analgetic 4. anjurkan klien utk mengistirahatkan mata.