askep bersalin

download askep bersalin

of 36

Transcript of askep bersalin

  • 7/28/2019 askep bersalin

    1/36

    mPERSALINAN

    (PARTUS)

    1. PENGERTIAN

    Persalinan adalah suatu proses pengeluaran hasil konsepsi (janin dan bayi)

    yang dapat hidup ke dunia luar dari rahim melalui jalan lahir atau vagina.

    B. PEMBAGIAN PERSALINAN

    1. Menurut cara persalinan

    a. Partus spontan

    Proses lahirnya bayi pada letak belakang kepala dengan tenaga ibu sendiri,

    tanpa bantuan alat serta tidak melukai ibu dan bayi yang umumnya

    berlangsung 24 jam

  • 7/28/2019 askep bersalin

    2/36

    C. SEBAB-SEBAB YANG MENIMBULKAN PERSALINAN

    1. Teori penurunan hormon estrogen dan progesteron (1 - 2 mgg sebelum partus).

    Progesteron menimbulkan relaksasi otot rahim dan estrogen meninggikan

    kerentanan otot rahim. Pada akhir kehamilan kadar progesteron menurun

    sehingga timbul his.

    2. Teori placenta menjadi tua akan menyebabkan turunnya kadar estrogen dan

    progesterone yang menyebabkan kekejangan pembuluh darah yang

    menyebabkan kontraksi uterus.

    3. Teori distensi rahim menjadi besar dan menegang menyebabkan ischemia otot

    rahim yang mengganggu sirkulasi uteroplasenta.

    4. Teori iritasi mekanik: ganglion bergeser dan tertekan pada belakang servik

    sehingga timbul kontraksi.

    5 Induksi persalinan ( induction of labour )

  • 7/28/2019 askep bersalin

    3/36

    E. TAHAP PERSALINAN

    1. KALA I (Tahap Persalinan)

    Tandanya:

    His jarang dan belum kuat

    Pengeluaran lendir dan darah semakin banyak

    Pembukaan servix makin lebar

    Lamanya kala I :

    Primi 12 - 14 jam dengan pembukaan servik 1 cm / jam

    Multi 7 - 8 jam dengan pembukaan servik 2 cm / jam

    2. KALA II

  • 7/28/2019 askep bersalin

    4/36

    4. KALA IV

    Dimulai sejak 1 jam setelah plasenta lahir dan selalu harus mendapat

    perhatian, seperti :

    Kontraksi uterus

    Perdarahan

    Plasenta dan selaput ketuban lengkap

    Vesika urinaria kosong

    Luka episiotomi harus dirawat (jika ada)

    F. MEKANISME PERSALINAN

    1. Engaged

  • 7/28/2019 askep bersalin

    5/36

    5. Ekstensi

    Setelah sub occiput lahir kepala mengadakan defleksi, kepala berputar keatas

    sehingga sub occiput sebagai hipomoklion akan melahirkan UUB, dahi, hidung,

    mulut dan dagu sehingga kepala lahir seluruhnya.

    6. Rotasi eksterna

    Terjadi setelah kepala anak lahir seluruhnya

    Berputar mengembalikan posisi kepala anak ke posisi semula sebelum rotasi

    interna, berputar kearah punggung untuk menghilangkan torsi pada leher

    7. Ekspulsi

    Setelah paksi luar selesai, bahu depan lahir diikuti oleh bahu belakang

    kemudian trochanter mayor depan dan belakang lahir sampai kaki anak (anak

    lahir seluruhnya)

  • 7/28/2019 askep bersalin

    6/36

    d. Kandung kencing dan rektum juga perlu diperhatikan setiap 2 - 4 jam, ibu

    dianjurkan kencing, bisa dilakukan kateterisasi dan bila ada keinginan

    untuk BAB dilakukan huknah

    e. Ibu dilarang mengedan, anjurkan ibu untuk tarik nafas panjang dan buka

    mulut

    f. Kalau ketuban belum pecah ibu bisa dianjurkan jalan-jalan

    g. Berikan makanan yang mudah dicerna untuk antisipasi apabila

    kemungkinan dilakukan operasi

    h. Berikan dukungan moril pada ibu dan usahakan ketenangan

    i. Alat-alat disiapkan untuk pertolongan persalinan seperti 2 pasang sarung

    tangan, 1 gunting episiotomi, 1 gunting tali pusat, 2 klem tali pusat, 1

    pemecah ketuban, 1 benang / tali pusat, 1 kain duk steril dan kasa steril

    j Lakukan vulva hygiene

  • 7/28/2019 askep bersalin

    7/36

    Pakai sarung tangan steril

    a. Lakukan persiapan pasien

    Pasien dibaringkan dengan posisi lithotomy

    Pasang penuutup perut,alas bokong, penutup kaki steril

    Vulva dibersihkan dengan kapas sublimat dengan cara dari atas

    kebawah kemudian dioleskan bethadine

    f. Apabila terdapat tanda tanda seperti :

    Anus dan vulva terbuka

    Perineum menonjol

    Apabila ketuban belum pecah pecahkan

    Pimpin ibu mengedan, dengan cara:

    Mengedan pada waktu his

  • 7/28/2019 askep bersalin

    8/36

    g. Setelah kepala lahir seluruhnya :dengan tangan kanan mata,dan muka

    dihapus dengan kain steril(k/p), mengisap lendir dari mulut dan hidung,

    k. Periksa kalau ada lilitan tali pusat,bila lilitan pada leher bayi :

    tali pusat kendor : longgarkan lan bebaskan tali pusat dengan bantuan

    jari penolong

    tali pusat ketat : jepit tali pusat dengan klem didua tempat dan tali

    pusat dipotong diantara dua klem tsb dengn gunting tali pusat kalau

    ada dilepaskan

    l. Kedua tangan memegang samping kepala anak, mengikuti atau membantu

    kepala melakukan putaran paksi luar sampai muka anak menghadap tuber

    ischiadika (tulang duduk ibu).

    m. Setelah putaran paksi luar selesai, kepala yang dipegang dengan kedua

    t dit ik k b h t k l hi k b h d k di

  • 7/28/2019 askep bersalin

    9/36

    Massage uterus sampai teraba keras adanya kontraksi

    Bila diam dan tali pusat keluar memanjang berarti plasenta sudah

    lepas

    f. Mengelola kelahiran plasenta

    Uterus dimassage sehingga terjadi kontraksi

    Tangan kiri menyokong utrus untuk mencegah inversio

    Tangan kanan menarik tali pusat perlahan-lahan sampai plasenta lahir

    seluruhnya, periksa kelengkapan plasenta :

    Apakah kuteledon lengkap dan tidak ada kelainan.

    Ukur diameter (N) 10-20 cm

    Periksa inversio

    Periksa selaput janin

  • 7/28/2019 askep bersalin

    10/36

    b. Status pengkajian

    c. Anamnesa

    Tentang his : mulai nyeri, lokasi, teratur/tidak disertai ingin mengejan

    Pengeluaran dari vulva : lendir darah, darah keluar cairan

    (sedikit/sekonyong-konyong)

    Keluhan yang menyertai :

    - Kurang tidur

    - Kurang nafsu makan

    - Tidak BAB : berapa lama

    - Tidak dapat kencing/poliuri

    - Mual-muntah

    - Pusing/sakit kepala

    - Penglihatan kabur

    - Bengkak/oedema

    - Sesak nafas

    - Dll

    P l d k i

  • 7/28/2019 askep bersalin

    11/36

    g. Potensial injury pada janin b/d penurunan aliran darah dari uterus ke

    plasenta akibat kontraksi.

    h. Potensial injury dan infeksi pada ibu b/d fase ekspulsi pada janin.

    i. Potensial perdarahan pada kala III dan IV b/d kontraksi uterus.

    j. Kecemasan b/d kurangnya pengetahuan tentang prosedur RS, tidak ada

    persiapan menerima kelahiran, kematian

    Bahan Rujukan:

  • 7/28/2019 askep bersalin

    12/36

    ASUHAN KEPERAWATAN PADA Ny.T

    DENGAN INPARTU dan LAPORAN PERSALINAN

    DI RUANG KEBIDANAN RSUD BANJARBARU

    PENGKAJIAN

    A. BIODATA

    1. IDENTITAS KLIEN

    Nama : Ny. R

    Umur : 26 tahun

    Status : Kawin

  • 7/28/2019 askep bersalin

    13/36

    Pemakaian kontrasepsi : kx dan suami belum pernah menggunakan alat

    kontrasepsi apa pun

    B. KELUHAN UTAMA

    Tanggal 11 Mei 2004 jam 23. 30 klien dibawa ke RS dengan keluhan nyeri pada

    perut menjalar sampai pinggang sejak jam 21.00 wita. Klien mengatakan tidak

    ada keluar lender darah mupun air

    KELUHAN YANG MENYERTAI

    Klien mengatakan tidak ada keluhan mual muntah, sakit kepala, sesak nafas .

    C RIWAYAT OBSTETRI

  • 7/28/2019 askep bersalin

    14/36

    F. RIWAYAT PENYAKIT DAHULU

    Klien tidak pernah masuk RS karena tidak pernah menderita penyakit yang parah

    seperti HT, DM, typoid atau penyakit menular.

    G. RIWAYAT PENYAKIT KELUARGA

    Tidak ada anggota keluarga yang menderita penyakit hipertensi, DM, dll, tidak

    ada penyakit menular ataupun riwayat kelahiran kembar.

    H. PEMERIKSAAN FISIK ( Jam : 23.30 Tanggal 11 Mei 2004 )

    Kesadaran : compos mentis BB : 49 kg

    TB : 150 cm Postur : tegap, kurus

    Status sekarang : cemas, gelisah karena akan menghadapi persalinan

  • 7/28/2019 askep bersalin

    15/36

    Bentuk dada normal (diameter anterior: posterior 1:2), tidak ada kelainan

    bentuk payudara, areola mamame hiperpigmentasi, putting susu keluar.

    8. Abdomen

    Struktur simetris, terdapat linea nigra, TFU 3 jari di bawah Prx (30

    cm),presentasi kepala belum masuk PAP(convergen), DJJ 132 x/mnt,

    kontraksi uterus (+), penurunan kepala 0/5.

    9. Rektum

    Tidak ada haemorroid

    10. Ekstremitas

    Tidak ada oedema, varises dan nyeri.

    11. Pemeriksaan dalam

    Jam 06.00 pembukaan 2 cm, ketuban masih utuh, presentasi kepala bagian

    terendah pada H1

  • 7/28/2019 askep bersalin

    16/36

    His mulai teratur dan berulang-ulang his > 4/10 menit. Jam 20.00

    Pembukaan lengkap, ketuban (+), portio atas oedema. Ibu merasa ingin

    mengedan , gelisah berkeringat . Ibu dipimpin mengedan

    c. Bayi

    Tanggal 12 Mei 2004 jam 20.35 bayi lahir dengan type persalinan

    spontan, jenis kelamin laki laki. BB 2900 gr, PB 50 cm, LD 33 cm, LK

    35 cm, Apgar score 9 10 10. Tidak ada kelainan fisik, anus (+).

    3. Kala III

    a. Keadaan Umum : TD 120/80 mmHg, nadi 80 x/mt, respirasi 24 x.mt,

    suhu 36,20 C

    b. Setelah anak lahir, TFU 2 jari bawah pusat. Plasenta lepas terjadi

    perdarahan sekonyong-konyong, tali pusat memanjang.

    c Jam 20 45 wita plasenta lahir dengan cara kombinasi (Duncan dan

  • 7/28/2019 askep bersalin

    17/36

    ANALISA DATA

    No. Data Subjektif Dan

    Objektif

    Etiologi Masalah

    1. DS : kx merasa nyeri

    sejak tanggal 11

    Mei 2004 jam 20.00

    Nyeri dirasakanpada abdomen

    yang menjalar ke

    Perubahan fisik

    dan hormonal

    Mulanya

    proses

    persalinan/pe

    ningkatankontraksi

    miometrium

  • 7/28/2019 askep bersalin

    18/36

    3.

    DO :

    Keluar darah dan

    lendir >>

    Kx kadang menjerit

    saat uteruskontraksi

    Kx tampak

    berkeringat dingin

    pucat dan tegang

    Pada pemeriksaan

    dalam jam 10.00

    pembukaan 4 cm

    Kurang

    pengetahuan

    tentang

    Ansietas

  • 7/28/2019 askep bersalin

    19/36

    8.

    DO : kx sering BAK

    sedikit-sedikit

    Blast teraba

    besar dan penuh

    DS : -

    DO : -

    DS : -

    DO

    DS : -

    DO

    Tahap ekpulsi

    kelahiran

    Invasi kuman

    sekunder

    terhadap

    tindakan invasif

    Vaginal Toucher

    Laserasi/rupture

    jalan lahir

    injury pada

    ibu

    Resiko infeksi

    Resiko terjad

    perdarahan

  • 7/28/2019 askep bersalin

    20/36

    Pada jam 20.00 wita pembukaan lengkap (10 cm) kepala bayi

    H IV.His teratur 2 mt. Ibu merasa nyeri dan ada perasaan

    ingin mengedan.

    1. Perhatikan KU ibu

    2. Lakukan persiapan penolong :

    - Cuci tangan

    - Penolong memakai celemek, tutup kepala dan masker,

    sarung tangan steril

    - Klien : dibaringkan dengan posisi lithotomi, pasang

    penutup perut, alas bokong, penutup kaki steril. Vulva

    dibersihkan dengan kapas sublimate kemudian olesi

    bethadine

    Anus dan vulva terbuka perineum menonjol

  • 7/28/2019 askep bersalin

    21/36

    defleksi sehingga melahirkan UUB , muka, dagu. Usahakan

    agar tidak terlalu cepat perineum tetap ditahan sampai

    lahir kepala seluruhnya

    7. Setelah kepala lahir seluruhnya : mata dan muka bayi

    dihapus dengan kain steril, mengisap lendir dari mulut dan

    hidung , periksa kalau ada lilitan tali pusat ke-2 tangan

    memegang samping kepala anak , mengikuti melakukan

    putaran paksi luar.

    8. Setelah itu kepala dipegang dengan ke-2 tangan ditarik ke

    bawah untuk melahirkan bahu depan, kemudian menarik

    ke atas untuk melahirkan bahu belakang Gerakan sedikit

  • 7/28/2019 askep bersalin

    22/36

    Panjang badan : 50 cm

    Lingkar dada : 33 cm

    Lingkar kepala : 35 cm

    Partus ditolong oleh mahasiswa D III Progran Khusus RSUD

    Banjarbaru H.M.Effendi NIM

    Bidan Pembimbing

    Bidan Ellya.

  • 7/28/2019 askep bersalin

    23/36

    ASUHAN KEPERAWATAN

    KLIEN DENGAN INPARTU

    Nama : Ny. R Umur : 22 tahun

    Ruang : Kebidanan RSUD Banjarbaru

    Diagnosa : Inpartu Manual

    DIAGNOSA

    KEPERAWATAN

    PERENCANAAN IMPLEMENTASI EVALUASITUJUAN RENCANA

    TINDAKAN

    RASIONALISASI

    Minggu, 11 Mei2004 jam 09.001. Mulanya

    prosespersalinan/peningkatankontraksimiometriumb/d perubahanhormonal danfisik d/dDS :- Kx merasa

    Mengidentifikasikemajuanfase laten kefase transisi

    1. Kaji lokasi,kontraksi,keteraturan,intensitas,durasi, wakturelaksasiantarakontraksi

    1. Permulaanpersalinanditandai denganteraturnyakontraksi daripeningkatanintensitas danberangsurintervalnyapendek dansakit perut danbelakang

    Jam 09 001. Mengkaji lokasi, kontraksi,

    keteraturan, intensitas,durasi dan waktu relaksasiantara kontraksi denganhasil :His/kontaksi belum teraturHis jarang 1 x/10mt durasi30 dt

    Klien dalam inpartupada kala I fase aktifjam 10. 00 ditandaidengan Pembukaan 4 cm

    Pengeluaran lendirdan darah

  • 7/28/2019 askep bersalin

    24/36

    nyeri sejaktanggal 10Mei 2004pukul 21 .00dirasakan

    padaabdomenyang menjalarke pingang

    - Kxmengatakanada keluarlendirberwarnajernih jam19.00 wita( tgl 10 Mei

    2004)DO :-Terdapatpengeluaranlendirbercampurdarah

    - His persalinan1 x/10 mt

    - Padapemeriksaandalam jam

    2. Kaji riwayatobstetri kx HPHT dan TP Bentuk

    ginekologidan obat-obatan ygsedangdigunakan

    Umur dan TB Gol. darah

    dan alergi Persiapan

    prenatal utkkelahiran

    anak Persiapan kx

    dan persepsikelahirandankelahiran

    3. Kajiperdarahandan keluran

    2. Riwayatmenentukandata dasar danpengkajian ukmencegah sbgidentifikasi awaldari masalah kx

    3. Pada awalpersalinanmungkin keluar

    Jam 09.002. Mengkaji riwayat obstetri

    klien : HPHT tgl dan taksiran

    partus 15 Mei 2004 Umur 22 thn dan TB 150

    cm G 1 P 0 A 0, kehamilan

    aterm

    Jam 09.003. Mengkaji perdarahan dan

    keluaran lendir yangbercampur darah dan

  • 7/28/2019 askep bersalin

    25/36

    06.00pembukaan 2cm, portiotebal lunak,kepala turun

    H I ketubanmasih utuh

    Minggu, 11 Mei2004 jam 09.002. Nyeri akut b/d

    hipoksis uterus, tekanan

    Meminimalkan mengaturataumengontrol

    rasa nyeridengankriteria :- kx merasa

    nyerinyadapatteratasi

    - kx dapattenang dlmmenghadapi persalinan

    - Kx dapat

    lendir yangbercampurdarah danevaluasi

    4. Monitor vitalsignbandingkandg. sebelumhamil dansemasahamil.

    5. Monitor

    keadaan janindan kemajuanpersalinandenganperiksa dalam

    lendir yangbercampurdarah dariservix sbg tandakemajuan

    persalinan,perdarahan ygkeluar menjadilebih banyak.

    4. Informasi

    menentukandata dasarpengidentifikasian resikotinggi proseskelahiran dan

    membantumengenali lebihawal komplikasidanpengelolaannya

    5. Menentukandata dasar danstatus janin

    evaluasi dengan hasil cairanvulva berupa lendir dansekit darah

    Jam 03.004. Memonitor vital sign

    dengan hasil TD 100/80mmHg/N : 80 x/mt/R 24x/mt/suhu 36,20 C

    5. Memonitor keadaan janindan ibu serta kemajuanpersalinan dengan hasil- Janin punggung kiri,

    presentasi kepala , belummasuk PAP

    - Pd pemeriksaan alam jam10.00 pembukaan 4 cm,ketuban(+) presentasi

    Masalah teratasisebagian klienmengatasi rasa nyeri

    dengan melakukanteknik relaksasi dandistraksi , klienmenjadi tenang

  • 7/28/2019 askep bersalin

    26/36

    terendah janindan dilatasiservikx d/d

    DS :- kx

    mengatakannyeri danpinggang

    - adaperasaaninginmengedan

    DO :- His masih

    belumteratur 1 x /

    10 mt- Ekspresiwajahtampakmeringis dantegang

    - Kx kadangmenjeritsaat uteuskontraksi

    - Kx tampakberkeringat

    mengerjakan teknikmeng -urangi

    nyeri

    1. Monitorkontraksi,frekuensi,intensitas,durasi dgpermukaanservix danletak janin

    2. Beritahu kxtentang

    kemajuanpersalinan

    3. Anjurkanmenggunakanteknikdistraksi

    4. Bila kxsudah di

    1. Mengkajikemajuanpersalinan

    2. Memasukkankx dalam

    kerjasama timperawatankesehatan

    3. Teknikdistraksi dapatmengalihaknperhatian kxagar tidakterfokus padakontraksi

    kepala, turun pada H I

    Jam 10.301. Memonitor kontraksi,

    frekuensi, intensitas durasi

    dan hubungkan gnpembukan servik dan letakjanin dengan hasil :kontraksi baik, frekuensijarang 1 x /10 mt,pemukaan 4 cm, H IIketuban (+), portio teballunak, keluar lendir dandarah

    Jam 10.402. Memberitahu px tentang

    kemajuan persalinan

    Jam 10.303. Menganjurkan klien

    menggunakan teknikdistraksi dan mengingat halyang menyenangkan

    Jam 10.404. Mengatur posisi px dg.

    miring kiri

  • 7/28/2019 askep bersalin

    27/36

    dingin, pucatdan tegang

    Mengurangiansietasdengankriteria :

    tempat tidurlakukan :Tentukan

    posisi yangnyaman

    Hindarkanposisisupinasi

    5. Ajarkanklien untukmengaturnafas dg.level sesuaikemajua : Level I :

    lambat,

    bernafas dg.tenangmelalui

    Level II :dangkal,menghirupnafas dg.cepatmelaluihidung.memperlambat

    4. Posisirecumbent kiridapatmemudahkanperkusi uterus

    5. Pengontrolanmenjaminrelaksasi dandistraksi sertakemampuanmengatasi stres

    6. Ditandai dg.

    Jam 03.105. Mengajarkan px untuk

    mengatur nafas level I danII dan klien mau mengikutitindakan yang diajarkandan kx merasa sedikittenang

    Jam 13.006. Melakukan persiapan utk

    prosedur persalinan yaitu: Menyiapkan set partus Mencukur area kemaluan

    Cemas teratasiKx mersa sedikittenang dan tidakterlihat tegangKx terlihat berusahamengatasipermasalahannya

  • 7/28/2019 askep bersalin

    28/36

    Minggu, 11 Mei2004 jam 09.003. Ansietas b/d

    kurangpengetahuantentangprosedur RS,pengalamanpertamamelahirkandan keletihand/dDS :- kx

    mengatakanbarupertama inihamil

    - kxsering

    - Kx tenangdalammenghadapi persalinan

    - Kx tidak

    takut dantegang

    kontraksishg makinberkurang

    6. Lakukan

    persiapan utkprosedurpersalinan : Persiapan

    alat Cukur area

    kemaluanibu

    Kateterisasi Huknah bila

    perlu

    1. Perkenalkandiri sebagaiaskep bagi kxdan dalam hallain. Beriinformasi ygsebenarnyatentangkebijakan danprosedur RS

    pecahnyaketuban danpembukaanlengkap,persalinan akan

    segeraberlangsung

    1. Pengobatanterhadappemberianaskep danmengadakanhubungan dg.mengurangikecemasan

    2. Info. tsbmemberikan kxdanpasangannyaperasaan

    ibu Melakukan kateterisasi

    Jam 09.001. Memperkenalkan diri

    sebagai pemberi asuhanbagi kx dan memberikaninformasi yg sebenarnyatentang prosedur RSdengan hasil kx terlihatmenerima dan maubekerjasam dengan segalatindakan keperawatan

    Jam 09.002. Memastikan persiapan kx

    dalam melahirkanJam 09.003. Memastikan umur kx, status

    perkawinan, dan derajatadaptasi hasil umur kx 32tahun, status kawin ,derajat adaptasi sedang

    dengan berdo`a danberdzikir

  • 7/28/2019 askep bersalin

    29/36

    menanyakankapan diamelahirkan

    DO :- Kx tampak

    cemas,gelisah dantegang

    - Kx terlihatlelah,berkeringatdingin danpucat

    Minggu, 11 Mei2004 jam 09.00

    Mempertahanka &memperbaikifungsikandungkencingdengankriteria :Tidak terjadiinfeksiataupunkerusaknpadakandungkencing

    2. Pastikanpersiapanklien dalammelahirkan

    3. Pastikanumur kx,statusperkawinan,persalinandanperawatansebelumnya danderajatadaptasi

    4. Jaga privasikx selamapengkajianataupemeriksantertutup danminimalkanare tubuh kxyg terbuka

    5. Anjurkn kxutk berdoa

    terkontrol3. Ini

    memberikandata dasardalam

    kebutuhanpsikologis

    4. Rasa hormatpada kxditampilkandalam intervensiini

    5. Gabunganpraktek budayadan ritual

    4. Menjaga privasi kx selama

    pengkajian ataupemeriksaan tertutup danmeminimalkan area tubuhkx yangterbuka

    Jam 10.305. Menganjurkan kx utk bedoa

    dan menizinkan praktekbudaya dan ritualkeagamaan

    Jam 10.301. Mengkaji pengisian blast

    dengan mempalpasi di atassymphisis pubis denganhasil kandung kencingteraba ber dan penuh

    Jam 10.30

    Setelah kandungkencing kosongdengan jumlah urine500 cc, kx merasanyaman karenatahanan pada bagianbawah anak agakberkurangMasalah teratasi

    Keadaan umum kxbaik, tidak terlihattanda infeksi seperti

  • 7/28/2019 askep bersalin

    30/36

    4. Perubahaneliminasi urineb/d tekanandari bagianbayi d/d :

    DS :kxmengatakaningin BAKterusDO :- kandung

    kemihteraba besardan penuh

    - kx seringBAK sedikit-sedikit

    Selasa, 11 Mei2004 Jam 10.005. Resiko infeksi

    saluran vaginab/d invasikumansekunderterhadaptindakan

    Mencegah/meminimalakan infeksi

    dengankriteria:-Tidak adatandaperadangansepertimerah,bengkak,panas, nterihebat dandisfungsiorgan

    -Tanda vitaldalambatasnormal

    dan izinkanpraktekbudaya danritualkeagamaan

    1. Kajipengisianblast dg.mempalpasidiatassymphisispubis tiap 2 4 jam sekali

    2. Lakukankaterisasi(k/p) denganmenggunakanteknik yangtepat

    1. Keinginan utkBAK mungkin

    tidak ada ,gunakansymphisis pubissebagaipetunjukanotomi utkmembantumenentukanletak fundusuteri

    2. Distensikandungkencingmungkinmenganggupenurunan bayidan menyokongkelemahanuterus postpartum

    1. Bakteripathogen yang

    2. Melakukan kateterisasi dgnteknik aseptic:- Dengan menggunakan

    sarung tangan dan kateteryang steril , blast kx

    dikosongkan- Jumlah urine 500 cc

    1. Melakukan semua tindakanpada vagina denganmeggunakan teknik aeptikterutama saat periksadalam

    Jam 10.002. membersihkan vagina

    eksterna dan perineumserta anus dengan airsavlon

    nyeri, merah, panas,bengkak danperubahan fungsi

    Tidak terjadi injuripada janinBayi lahir jam 20.35BB 2900 gr, PB 50 cmLk 35 cm, LD 33 cm ,AS 9 10 10

    Injuri tidak terjadi,tidak ada laserasipada jalan lahir

  • 7/28/2019 askep bersalin

    31/36

    invasiveperkisa dalam

    Minggu, 11 Mei2004 jam 09.006. Kemungkinan

    injury padabayi b/dkontraksirahim yangkuat d/dDS : -DO : -

    Mencegah/mengurangiinjuri dengan

    kriteria :- P

    ada tubuhjanin tidakterjadi lesi/cedera

    - Apgar score(N)

    1. Lakukansemuatindakan padavagina

    denganmenggunakanteknik aseptic

    2. Bersihkangenetaliaeksterna danperineumserta anus,cuci denganantiseptic tiap4jam/sesudahdefekasi/BAK

    3. Monitorvital sign,catat kapanterjadirupturemembran,adanyamekonium ,warna dan

    masuk dapatmeminimalkandilatasi serviks

    2. Intervensi inimengurangikontaminasi danmeminimalkanpekembanganbakteripathogen

    3. Indikasiterjadinyainfeksiadalahpeningkatan suhu 380 Cair ketubankental kuningdan berbaubusukmenandakanadanya infeksi

    1. Menentukan

    Jam 13.153. Memonitor vital sign dan

    mencatat kapan terjadinyaruptur merman, adanya bau

    dll dimana TD 100/80mmHg/nadi 80 x/mt/Resp.24 x/mt /suhu 36,20 C

    Jam 09.001. Memeriksa kembali catatan

    HPHT, TP yaitu HPHT 8Agustus 2003 TP 15 Mei2004

    Jam 09.002. Mengkaji posisi janin dan

    presentasi dari abdomen,auskultasi, DJJ dengan hasilposisi punggung kiri,presentasi kepalabelummasuk PAP, DJJ 132x/mt

    -Tidak terjadiperdarahan abnorma

  • 7/28/2019 askep bersalin

    32/36

    Minggu, 12 Mei2004 jam 09.007. Kemungkinan

    injury pada ibub/d tahapekpulsikelahiran d/d

    Meminimalka

    ninjuri/mencegahinjuri/infeksi&memfasilitasiekspulsijanin dengankriteriaTidak terjadirupture padaperineumyang berat

    bau

    1. Periksakembalicatatan tglHPHT, catatpengukuranTFU,USG,radiologidll

    2. Kaji posisijanin danpresentasidari abdomendan palpasivagina,auskultasi DJJuntukmenentukanbagianterendahjanin

    3. Ketikamemantau

    kehamilan ibudan apakahpanggul ibu bisadilewati janin

    2. Indikasi SC,termasuk letakbokongpunggung dankebanyakanletak bokongpunggung

    3. Mengevaluasikeadaan bayidan responterhadapkelahiranpatokan DJJadalah 120-160x/mtmengetahuiperubahandapat

    3. Mengkaji factorbradikardi/tachikardi pada

    DJJ, DJJ normal berkisarantara 120- 160 x/mt

    Jam 20.001. Memberi support mental

    kepada kx

    2. Membantu kx dimejabersalinkepala kx membentuk

    sudut 300 - 600 , mengatur

    -TFU setelah plasentalahir 3 jari bawahsymphisis

    - Kontraksi uterus baik

  • 7/28/2019 askep bersalin

    33/36

    DS : -DO : -

    Meminimalka

    DJJ. Kaji faktor: bradikardi(< dari 120x/mt),tachicardi (>

    160 x/mt) danperubahandiri

    1. Berisupportmental padakx

    2. Bantu kxdimejapersalinan,kepala kxmembentuk

    memberikanketerangan utktindakan yangharus segeradilaksanakan.

    1. Psikologisyang stresspada ibu akanmengkhawatirkan fetus, controlprosedur,mencegahkekacauan,pelindung local

    2. Posisi tersebutmemudahkanpenggunaanotot abdomenutk mendorong,posisi lithothomibertujuanmenghindaritekanan padadaerah popliteayang dapatmembahatayak

    kx dengan posisi litotomi

    3. Memimpin kx mengedandengan memusatkan diridan berusaha kerasdengan mengontrolpernafasan selama his danmengizinkan kx istirahatdiantara his

    Jam 20.304. Menahan simpisis dengan

    tangan kiri dan kananmenahan perineum saatkepala janin keluar

    -Tanda vital : TD

  • 7/28/2019 askep bersalin

    34/36

    Minggu, 12 Mei2004 jam 09.008. Resiko terjadi

    perdarahan b/druftur jalanlahir

    n ataumencegahperdarahandengankriteria :

    - FUT terabakeras,denganukuranyangnormalsesuaiinvolusi

    -Jumlahperdarahantidak >500cc

    -Tanda vitaldalambatasnormal

    sudutketinggian300 - 600bantumengatur

    posisilithotomy

    3. Latih/pimpin kxmengedandenganmemmusatkan diridanberusahakeras denganmengontrolpernafasanselam his danizinkan kxistirahatdiantara his

    an peredarandarah perifer

    3. Mengedanadalah tanpa

    disadari,pimpinan akanmembantuketikamengedan,waktupemulihandiperlukandiantara his utkmengembalikansirkulasiuteroplasenta

    4. Utkmenghindarirupture padaorgan genital

    5. Untukmenghindariterjadinyaperdarahan dan

    Jam 20.355. Membantu menjepit

    mencatat ketinggianFundus dan konsistensiuterus dengan cara

    meletakkan tangan diatassimpisis.

    Jam 20.351. Mengkaji keadaan uterus

    dimana kontraksi uterusbaik, teraba keras, TFU 2jari diatas pusat setelahanak lahir

    2. Mengkaji perdarahan danjumlah perdarahan

    3. Mengkaji tanda vitaldimana TD 100/70

    100/70 mmHg/ nadi80 x/mt / resp. 20x/mt / suhu 360 C

    -Jumlah perdarahanselama masa

    persalinan keluar 300cc

  • 7/28/2019 askep bersalin

    35/36

    4. Tahansymphisis danperineumdengan ke-2tangan

    5. Bantumenjepit talipusat. Catatketinggianfundus dankonsistensiuterusdengan carameletakkantangan diatasabdomen.

    1. Setelahanak terlahirkaji keadaanuterus

    2. Kajiperdarahan

    utk mengetahuibaik tidaknyakontraksi.

    1. Menentukantind. apabiladitemukankelainan padakontraksi uterus

    2. Perdarahanyang banyakmemungkinkan

    terjadinya shochhemorragik shgdapatmembahayakanibu

    3. Agar keadaanumum kx dapattermonitorsecara diniperubahan

    mmHg/nadi 80 x/mt/resp.20 x/mt / Suhu 360 C

    4. Memeiksa adanya robekan

    perineum dengan hasilpada perineum tidak terjadirupture/robek hanyaterlihat luka bekasepisotomi

  • 7/28/2019 askep bersalin

    36/36

    dan jumlahperdarahan

    3. Kaji tanda

    vital

    4. Periksaadanyarobekanperineum

    keadaan umumkx

    4. Utkmemastikan

    tindakanselanjutnya