Artikel ilmiah

6
ARTIKEL ILMIAH MANAJEMEN TALENTA Oleh : Magdalena Praharani Surya Ningrum ABSTRAK Dalam kondisi tekanan pertumbuhan globalisasi dan persaingan di lingkungan bisnis dan organisasi saat ini, sumber daya manusia/karyawan yang bertalenta tampak menjadi keunggulan kompetitif utama dan menjadi aspek penting bagi organisasi. Bisnis dan organisasi yang ingin bertahan hidup dan tumbuh, dan menyalip pesaing yang ada perlu meningkatkan nilai tambah karyawan bertalenta dalam menumbuhkan kompetisi. Untuk menerapkan keunggulan kompetitifnya, bisnis dan organisasi harus menarik, mengembangkan dan mempertahankan karyawan bertalenta tersebut. Artikelini akan membahas sekilas tentang manajemen talenta yang mencakup pengertian manajemen talenta, pentingnya manajemen bakat, manfaat dan perencanaannya, langkah-langkah road map dan kesimpulan. Kata kunci: pengertian manajemen talenta, roapmap manajemen talenta, kuadran pemetaaan manajemen talenta. PENDAHULUAN Pengertian Manajemen Talenta Manajemen talenta telah didefinisikan dari beragam versi. Beberapa definisi manajemen talenta sebagai berikut: Manajemen talenta (atau manajemen suksesi) adalah proses analisis , pengembangkan, dan pemanfaatan talenta yang berkelanjutan dan efektif untuk memenuhi kebutuhan bisnis. Hal ini melibatkan proses tertentu yang membandingkan talenta saat ini di suatu departemen dengan kebutuhan strategi bisnisnya. Hasil ini mengarah pada pengembangan dan implementasi strategi yang sesuai untuk mengatasi kesenjangan atau surplus talenta. (CIPD, 2007).

Transcript of Artikel ilmiah

Page 1: Artikel ilmiah

ARTIKEL ILMIAH

MANAJEMEN TALENTA

Oleh : Magdalena Praharani Surya Ningrum

ABSTRAK

Dalam kondisi tekanan pertumbuhan globalisasi dan persaingan di lingkungan bisnis dan

organisasi saat ini, sumber daya manusia/karyawan yang bertalenta tampak menjadi keunggulan

kompetitif utama dan menjadi aspek penting bagi organisasi. Bisnis dan organisasi yang ingin

bertahan hidup dan tumbuh, dan menyalip pesaing yang ada perlu meningkatkan nilai tambah

karyawan bertalenta dalam menumbuhkan kompetisi. Untuk menerapkan keunggulan

kompetitifnya, bisnis dan organisasi harus menarik, mengembangkan dan mempertahankan

karyawan bertalenta tersebut. Artikelini akan membahas sekilas tentang manajemen talenta yang

mencakup pengertian manajemen talenta, pentingnya manajemen bakat, manfaat dan

perencanaannya, langkah-langkah road map dan kesimpulan.

Kata kunci: pengertian manajemen talenta, roapmap manajemen talenta, kuadran pemetaaan

manajemen talenta.

PENDAHULUAN

Pengertian Manajemen Talenta Manajemen talenta telah didefinisikan dari beragam versi.

Beberapa definisi manajemen talenta sebagai berikut:

Manajemen talenta (atau manajemen suksesi) adalah proses analisis , pengembangkan, dan

pemanfaatan talenta yang berkelanjutan dan efektif untuk memenuhi kebutuhan bisnis. Hal ini

melibatkan proses tertentu yang membandingkan talenta saat ini di suatu departemen dengan

kebutuhan strategi bisnisnya. Hasil ini mengarah pada pengembangan dan implementasi strategi

yang sesuai untuk mengatasi kesenjangan atau surplus talenta.

(CIPD, 2007).

Page 2: Artikel ilmiah

Identifikasi, pengembangan dan manajemen portfolio talenta – yaitu jumlah, tipe dan kualitas para

karyawan yang akan mencapai sasaran operasional strategis perusahaan secara efektif. Fokusnya

adalah pada pentingnya melakukan identifikasi terhadap portfolio talenta yangoptimal, dengan

menghitung dampak investasi pada kemampuan perusahaan untuk mencapai sasaran strategik dan

operasional yang sesuai atau melebihi dari yang diharapkan. (Knez & Ruse, dalam Berger &

Berger 2004, 231)

- An integrated set of corporate initiatives aimed at improving thecalibre, availability and flexible

utilization of exceptionally capable (high potential) employee who can have a disproportionate

impact onbusiness performance (Smilansky, 2006)

Serangkaian inisiatif perusahaan teringrasi yang mencakup proses analisis, pengembangkan, dan

pemanfaatan sumber daya manusia bertalenta yang berkelanjutan dan efektif untuk memenuhi

kebutuhan bisnis yang bertujuan untuk mengembangkan keunggulan kompetitifnya melalui

utilisasi optimal sekelompok kecil individu dalam posisi kunci kepemimpinan.

PEMBAHASAN

Manajemen talenta telah diidentifikasi sebagai strategi kunci untuk mengatasi sejumlah Masalah

sumber daya yang sangat penting dalam pelayanan umum pada perusahaan, departemen,

organisasi seperti; penuaan tenaga kerja dan tingkat pensiun yang meningkat, pasar tenaga kerja

yang ketat, daya saing yang terbatas, perubahan cepat dalam pekerjaan, dan kebutuhan tenaga kerja

yang beragam di semua tingkatan.

Karyawan bertalenta, seperti didefinisikan oleh Ed Michaels, Helen Handfields-Jones, dan Beth

Axelrod, adalah karyawan kunci yang memiliki: “pemikiran strategik yang tajam, kemampuan

kepemimpinan, keterampilan komunikasi, kemampuan menarik dan memberikan inspirasi kepada

orang-orang, memiliki insting kewirausahaan (enterpreneurial instincts), keterampilan fungsional,

dan kemampuan menciptakan hasil-hasil”.

Page 3: Artikel ilmiah

Manajemen talenta sekarang ini dirasakan sangat penting. Data lain yang menarik berkaitan

dengan manajemen talenta ini dapat dilihat dari hasil riset McKinsey tahun 1997 dan 2001 yang

mengungkapkan beberapa hal menarik:

Karyawan bertalenta dan kepemimpinan semakin bertambah langka. Karyawan dan pemimpin

berkualitas yang memasuki angkatan kerja lebih sedikit untuk menggantikan pemimpin yang

sudah tua dan pensiun. (McKinsey, 1997)

Selanjutnya hasil riset 2001 mengungkapkan: Pertumbuhan perusahaan terbatas karena tidak

cukupnya karyawan bertalenta yang tepat. Dalam lima tahun, rata-rata perusahaan akan kehilangan

30% dari staf eksekutifnya. Perusahaan kekurangan pimpinan bertalenta. Tingkat kesalahan tinggi

(40-50%) ketika karyawan eksekutif bertalenta dibajak dari luar perusahaan. (McKinsey,

2001)Hasil riset lain dari Boston Consulting Group (2008) yang dilakukan di beberapa benua yang

berjudul “Creating People Advantage – How to address HR Challenges Worldwide through 2015”

menyimpulkan beberapa hal, yaitu: Karyawan bertalenta dan kepemimpinan akan menjadi sumber

daya yang semakin langka; Usia angkatan kerja secara rata-rata akan semakin tua, dan kini orang

berkecenderungan untuk memiliki lebih sedikit anak; Perusahaan-perusahaan akan bergerak

menjadi organisasi global; dan Kebutuhan emosional karyawan akan semakin penting dari

sebelumnya.

Manfaat Manajemen Talenta

Manfaat Sistem Manajemen Talenta Bagi Perusahaan :

Meningkatkan penerimaan kepada pemegang saham (return on investment) dan kapitalisasi pasar

Meningkatkan kepuasan pelanggan

Meningkatkan penerimaan dan profitabilitas

Meningkatkan efisiensi biaya melalui reduksi pemborosan terus-menerus

Meningkatkan kualitas, produktivitas dan kapabilitas

Menurunkan waktu siklus (cycle time)

Page 4: Artikel ilmiah

Mengaitkan usaha-usaha individual dengan sasaran bisnis

Meningkatkan komitmen terhadap karyawan bernilai tinggi

Menurunkan tingkat keluar-masuk karyawan (employees turnover ratio)

Memadankan pekerjaan dan keterampilan karyawan

Mengidentifikasi dan menangani : pengembangan karir pegawai, keanekaragaman

Manfaat Sistem Manajemen Talenta Bagi Karyawan:

Meningkatkan motivasi dan komitmen; mengembangkan dan mengkomunikasikan jalur karir.

Meningkatkan pengetahuan tentang kontribusi kepada sasaran perusahaan

Meningkatkan kepuasan kerja, dll.

Perencanakan dan Pengaktifkan Strategi Manajemen Talenta

Organisasi yang sukses tahu manajemen talenta penting karena mereka telah merancang dan

menerapkan strategi manajemen talenta yang layak. Berikut adalah beberapa cara pemimpin

Sumber Daya Manusia melakukan perencanaan dan mengaktifkan strategi manajemen talenta.

Bagaimana merencanakan dan mengaktifkan Strategi manajemen bakat?

Libatkan pemimpin utama Anda - termasuk CEO Anda. Jelaskan mengapa organisasi Anda

membutuhkan strategi manajemen bakat, garis besar tujuan Anda, memberitahu pemimpin Anda

bagaimana Anda akan mengukur keberhasilan, dan meminta dukungannya sepenuh.

Tetapkan seorang pemimpin bakat. Menunjuk tingkat senior orang untuk mengembangkan,

memperbarui secara konsisten , dan juara strategi manajemen bakat organisasi Anda.

Audit posisi kunci dan kompetensi yang dibutuhkan. Hal ini akan membantu Anda memahami

bakat Anda untuk memenuhi tujuan saat ini.

Petakan kebutuhan masa depan. Melibatkan manajemen bakat dalam pertemuan perencanaan

strategis organisasi Anda untuk menentukan persyaratan bakat masa depan.

Page 5: Artikel ilmiah

Gunakan otomatisasi untuk meningkatkan proses dan alur kerja. Dukung program-program anda

dengan teknologi, tapi jangan berharap teknologi untuk menjadi pembuat keputusan pengganti.

Masukan metrik yang relevan di tempat kerja untuk mengukur keberhasilan. Secara teratur berbagi

hasil dengan kepemimpinan senior organisasi Anda untuk rekomendasi perbaikan.

Luncurkan strategi manajemen bakat Anda dengan dukungan CEO langsung. Mintalah CEO Anda

untuk secara pribadi mengumumkan strategi manajemen bakat organisasi Anda. Ini akan menandai

pentingnya strategis perencanaan dan program manajemen bakat.

KESIMPULAN

Jadi dapat disimpulkan bahwa Manajemen talenta telah diidentifikasi sebagai strategi kunci untuk

mengatasi sejumlah masalah sumber daya yang sangat penting dalam pelayanan umum pada

perusahaan, departemen, organisasi seperti; penuaan tenaga kerja dan tingkat pensiun yang

meningkat, pasar tenaga kerja yang ketat, daya saing yang terbatas, organisasi harus memanfaatkan

secara efisien semua sumber dayanya – pegawai bertalenta , material, teknik dan teknologi , modal

serta metode. Bidang yang diberikan penekanana paling penting adalah sumber daya manusia

bertalenta. Salah satu kemungkinan instrumen manajemen sumber daya manusia yang sukses

adalah sistem manajemen talenta

Page 6: Artikel ilmiah

DAFTAR PUSTAKA

Berger, L . and Dorothy Berber. (2011). The Talent Management Handbook: Creating

Organizational Excellence by Identifying, Developing, and Promoting the Best People. 2nd. New

York: McGraw-Hill Companies.

CIPD (2007). Talent Management Fact Sheet, CIPD, London.

Executive Report. (2009). State of Global Talent. Management. Fourth Annual Softscape Global

HR Survey Reveals.

Michaels, E G, Handfi eld-Jones, H and Axelrod, B (2001).The War for Talent. Harvard Boston,

MA.: Harvard Business School Press.

Nidno. 2013. Seleksi Tenaga Kerja dalam :

http://nidnod91.blogspot.com/2013/04/seleksi-tenaga-kerja_25.html

S, Aldina. 2009. Manajemen Sumber Daya Manusia dalam :

http://elib.unikom.ac.id/

H, Septian. 2015. MSDM Pengujian Seleksi Kelas Karyawan dalam:

http://www.academia.edu/9052578/MSDM_Pengujian_Seleksi_Karyawan