Aplikasi Kamus Bahasa Indonesia – Inggris –...

17
Aplikasi Kamus Bahasa Indonesia Inggris Mandarin Untuk Handphone Menggunakan J2ME Tugas akhir disusun oleh 1. Afifi Azhari 07.01.2283 2. Wahyu Widayanto 07.01.2311 JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2010

Transcript of Aplikasi Kamus Bahasa Indonesia – Inggris –...

Aplikasi Kamus Bahasa Indonesia – Inggris – Mandarin

Untuk Handphone Menggunakan J2ME

Tugas akhir

disusun oleh

1. Afifi Azhari 07.01.2283

2. Wahyu Widayanto 07.01.2311

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

AMIKOM

YOGYAKARTA

2010

NASKAH PUBLIKASI

Aplikasi Kamus Bahasa Indonesia – Inggris – Mandarin

Untuk Handphone Menggunakan J2ME

disusun oleh:

Afifi Azhari 07.01.2283

Wahyu Widayanto 07.01.2311

Dosen Pembimbing,

Melwin Syafrizal, S.Kom, M.Eng. NIK. 190302105

tanggal 05 Juni 2010

Ketua Jurusan

D3 Teknik Informatika

Sudarmawan,MT. NIK. 190302035

Indonesia – Inggris – Mandarin Dictionary For Handphone Using

J2ME

Aplikasi Kamus Bahasa Indonesia – Inggris – Mandarin Untuk

Handphone Menggunakan J2ME

Afifi Azhari

Wahyu Widayanto

Jurusan D3 Teknik Informatika

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

ABSTRACT

Portable dictionary is a practical learning media, which is a dictionary that can be

used anywhere and anytime. Therefore, scientific writing is the theme of making a

dictionary application that can be used on mobile devices (mobile phones or mobile

phones). In this case the selected dictionary Mandarin, Indonesian and English as a

function which is expected to be implemented in cell phones.

The device used in the manufacture phase of the program is Java 2 Micro Edition

(J2ME) programming language for applications that will run on cellphones, by managing

the database using the Record Management System (RMS) as a nonvolatile storage

medium in a MIDlet.

The advantage of this trilingual dictionary application which can do a search than

the meaning of the word, this application can also do a word search by entering a word in

Indonesian, Mandarin, or English according to the ability of the user. Besides this

dictionary is already providing data pengimputan facility we are looking for is by entering

the desired word as soon as possible so that these words we find after the user pressing

the Enter key.

Keywords: dictionary, mobile phone, java

1. Pendahuluan

Kamus portable adalah media belajar yang praktis, yaitu kamus yang dapat

digunakan dimana saja dan kapan saja. Maka dari itu, penulisan ilmiah ini mengangkat

tema tentang pembuatan aplikasi kamus yang dapat digunakan pada perangkat selular

(ponsel atau handphone). Dalam hal ini dipilih kamus bahasa Mandarin, Indonesia dan

Inggris sebagai suatu fungsi yang diharapkan mampu diimplementasikan pada

handphone.

Perangkat yang digunakan pada tahapan pembuatan program adalah Java 2

Micro Edition (J2ME) bahasa pemrograman untuk aplikasi yang akan dijalankan pada

handphone, dengan pengelolaan database menggunakan Record Management System

(RMS) sebagai media penyimpanan nonvolatile dalam MIDlet.

Kelebihan dari aplikasi kamus tiga bahasa ini yaitu selain dapat melakukan

pencarian arti kata, aplikasi ini juga dapat melakukan pencarian kata dengan

memasukkan kata dalam bahasa Indonesia maka akan tampil kata yang dicari dengan

menekan tombol OK.

2. Landasan Teori

2.1 Defenisi Kamus

Kamus adalah sejenis buku rujukan yang menerangkan makna kata-kata. Ia

berfungsi untuk membantu seseorang mengenal perkataan baru. Kata kamus diserap

dari bahasa Arab qamus , dengan bentuk jamaknya qawamis. Sejarah kata itu jelas

memperlihatkan makna dasar yang terkandung dalam kata kamus, yaitu wadah

pengetahuan, khususnya pengetahuan bahasa, yang tidak terhingga dalam dan luasnya.

Dewasa ini kamus merupakan khazanah yang memuat perbendaharaan kata suatu

bahasa, yang secara ideal tidak terbatas jumlahnya.

2.2 Teori Pemrograman

Sejarah Java

Java adalah bahasa pemrograman yang disusun oleh James Gosling yang

dibantu oleh rekan – rekannya seperti Patrick Naugton, Chris Warth, Ed Frank dan Mike

Sheridan di suatu perusahaan perangkat lunak bernama Sun Microsystem, pada tahun

1991. Pada awalnya bahasa ini bernama “Oak”, kemudian pada tahun 1995 berubah

menjadi “Java”.

Java adalah bahasa pemrograman yang berorientasi objek (OOP) yang dapat di

jalan pada berbagai platform system informasi. Perkembangan java tidak hanya terfokus

dalam satu sistem operasi dan bersifat open source.

Bahasa pemrograman java sendiri terbagi menjadi 3 edisi, yaitu:

1. J2SE (Java 2 Standart Editon)

Untuk aplikasi desktop.

2. J2EE (Java 2 Enterprice Edition) JSP, Servlet, EJB, XML, Web Service. Untuk

aplikasi web.

3. J2ME (Java 2 Micro Editon) MIDlet

Untuk aplikasi mobile.

Keunggulan Java

1. Sederhana

2. Berorientasi Objek (Object Oriented)

3. Dapat didistrubusikan dengan mudah

4. Reabilitas tinggi

5. Multithreading

6. Dinamis

2.3 Aplikasi Mobile

Aplikasi mobile adalah sebuah aplikasi yang memungkinkan Anda melakukan

mobilitas dengan menggunakan perlengkapan seperti PDA, atau smartphone. Dengan

menggunakan aplikasi mobile, Anda dapat dengan mudah melakukan berbagai macam

aktifitas mulai dari hiburan, berjualan, belajar, mengerjakan pekerjaan kantor, browsing

dan lain sebagainya.

Pemanfaatan aplikasi mobile untuk hiburan paling banyak digemari oleh hampir 70%

pengguna ponsel, karena dengan memanfaatkan adanya fitur game, music player,

sampai video player membuat kita menjadi semakin mudah menikmati hiburan kapanpun

dan dimanapun.

2.4 Sistem Perangkat Lunak yang digunakan

a) Netbeans IDE 6.7.1

NetBeans adalah salah satu IDE (Integrated Development Environment -

LingkunganPengembanganTerintegrasi) Java yang sangat komplit khususnya fasilitas

yang disediakan untuk mengembangkan aplikasi berbasis Java. Bersifat Open

source/Free.IDE adalah lingkup pemrograman yang diintegrasikan kedalam suatu

aplikasi perangkat lunak yang menyediakan pembangun Graphic User Interface (GUI),

suatu text atau kode editor, suatu compiler atau interpreter dan suatu debugger.

Intinya untuk mendukung semua Java Platforms (Java SE, Java EE, Java ME,

dan JavaFX), NetBeans IDE 6.7.1 adalah perangkat ideal untuk pengembangan software

dengan PHP, AJAX dan JavaScript, Ruby dan Ruby on Rail, Groovy, dan C/C++.

NetBeans IDE 6.7.1 memberikan peningkatan dalam mendukung frameworks

web(Hibernate, Spring, JSF, JPA), pengguna aplikasi GlassFish, dan database.

Gambar 2.4 Tampilan Loading Netbeans 6.7.1

b) J2ME (Java 2 Micro Edition)

J2ME merupakan teknologi java yang digunakan untuk aplikasi mobile device

yang memiliki memori terbatas. Komponen – komponen J2ME terdiri dari Java Virtual

Machine (JVM) yang digunakan untuk menjalankan aplikasi Java pada emulator atau

handheld device, Java API (Aplication Programming Interface) dan tool lain untuk

mengembangkan aplikasi Java semacam emulator Java Phone, emulator Motorolla dari

J2ME wireless toolkit.

Configuration dan Profile

Pengembangan aplikasi wireless dengan Java, J2ME dibagi menjadi dua buah

bagian diantaranya yaitu bagian configurasi dan profil.

a. Lapisan Konfigurasi (Configuration Layer)

J2ME mempunyai dua konfigurasi yaitu Connected Limited Device Configuration

(CLDC ) dan Connected Device Configuration (CDC)

b. Lapisan Profil (Profil Layer)

J2ME mempunyai beberapa profil antara lain :

a. Mobile Information Device Profile (MIDP)

b. Foundation Profile (FP)

c. Personal Profile

d. Personal Digital Assistance (PDA)

Gambar 2.1 Platform Java

J2ME Dilihat dari gambar di atas, maka mempunyai lapisan konfigurasi dan

profile yang didukung oleh Java Virtual Machine (C Virtual Machine dan K-Virtual

Machine).

c) UML

Unified Modelling Language (UML) adalah sebuah "bahasa" yg telah menjadi

standar dalam industri untuk visualisasi, merancang dan mendokumentasikan sistem

piranti lunak. UML menawarkan sebuah standar untuk merancang model sebuah sistem.

UML menggunakan class dan operation dalam konsep dasarnya. Maka ia lebih cocok

digunakan untuk pembuatan aplikasi yang menggunakan pemrograman beorientasi

objek. UML mempunyai berbagai jenis diagram diantaranya :

1. Use case, menggambarkan fungsionalitas yang diharapkan dari sebuah

sistem.

2. Class diagram, spesifikasi yang jika diinstansiasi akan menghasilkan sebuah

objek dan merupakan inti dari pengembangan dan desain berorientasi objek.

3. Statechart diagram, transisi dan perubahan keadaan (dari satu state ke state

lainnya) suatu objek pada sistem sebagai akibat dari stimuli yang diterima.

4. Activity diagram, menggambarkan berbagai alir aktivitas dalam sistem yang

sedang dirancang, bagaimana masing-masing alir berawal, decision yang

mungkin terjadi, dan bagaimana mereka berakhir.

5. Sequence diagram, menggambarkan interaksi antar objek di dalam dan di

sekitar sistem (termasuk pengguna, display, dan sebagainya) berupa

message yang digambarkan terhadap waktu.

6. Colaboration diagram, menggambarkan interaksi antar objek seperti

sequence diagram, tetapi lebih menekankan pada peran masing-masing objek

dan bukan pada waktu penyampaian message.

7. Component diagram, menggambarkan struktur dan hubungan antar

komponen piranti lunak, termasuk ketergantungan (dependency) di antaranya.

8. Deployment diagram, menggambarkan detail bagaimana komponen di-deploy

dalam infrastruktur sistem, di mana komponen akan terletak (pada mesin,

server atau piranti keras apa), bagaimana kemampuan jaringan pada lokasi

tersebut, spesifikasi server, dan hal-hal lain yang bersifat fisikal.

3. PERANCANGAN

a. Perancangan Arsitektur Sistem

Arsitektur sistem aplikasi kamus bahasa Mandarin – Inggris – Indonesia

berbasiskan mobile ini adalah sebuah aplikasi handphone dengan menggunakan

NetBeans sebagai development kit-nya dan Record Management System (RMS) sebagai

data store-nya. RMS sendiri sangat berpengaruh karena berfungsi sebagai media

penyimpanan data pada aplikasi mobile.

b. Perancangan Use Case Diagram

Hasil analisa jalannya aplikasi kamus mobile ini pengguna atau pemain

mempunyai 11 perlakuan umum yang dapat dilakukkan oleh pengguna. Gambar 3.2

berikut merupakan use case diagram yang berfungsi mendiskripsikan peranan / interaksi

antara pengguna dengan sistem.

c. Perancangan Activity Diagram

Activity diagram menggambarkan aliran kejadian suati aplikasi. Pada diagram ini

digambarkan aliran kerja suatu proses menggunakan teks yang mudah dibaca oleh

pengguna. Pada activity diagram akan digambarkan aktivitas pengguna yaitu user.

Berikut adalah aktivitas diagram user terhadap aplikasi mobile.

d. Perancangan Class Diagram

Class diagram digunakan utnuk menampilkan kelas-kelas atau paket-paket

dalam sistem dan relasi antara mereka. Diagram ini membantu pengembang perangkat

lunak untuk mendapatkan struktur sistem sebelum menuliskan kode program.

e. Sequence Diagram

Sequence diagram merupakan diagram interaksi berdasarkan waktu. Sequence

diagram menggambarkan interaksi antara objek satu dengan objek yang lain. Selain itu,

reaksi terhadap aksi yang diberikan oleh pengguna juga dapat ditampilkan. Alur proses

dari awal hingga akhir dapat dibaca pada diagram ini. Dikarenakan terdapat satu

pengguna yang menggunakan aplikasi kamus mobile ini. Maka, terdapat satu proses

yang akan ditampilkan yaitu user.

f. Rancangan Interface

Setelah rancangan sistem berupa diagram-diagram diatas, maka dibuat pula

rancangan interface Aplikasi Kamus Mobile. Karena aplikasi ini berbasiskan mobile,

maka aplikasi ini akan banyak memanfaatkan penggunaan keypad di handphone.

Gambar 3.11 Halaman Menu Utama Aplikasi

4. PEMBAHASAN

4.1 Menu Pembuka

Proses awal tampilan program adalah menjalankan method startMIDlet() dan

proses penyimpanan kata ke dalam RMS di method startApp(). StartMIDlet mengeset

formStart agar tampil dan addData() akan melakukan penyimpanan dan menambahkan

record ke dalam Record Management System (RMS).

Gambar 4.1 Tampilan MIDlet

Pilih launch untuk melanjutkan proses selanjutnya. Proses selanjutnya adalah

splash screen ,yaitu setelah cmdLaunch ditekan. Splash screen akan tampil dalam waktu

1000 seconds yang berarti 1 detik dan selanjutnya screen listMenu akan ditampilkan.

Gambar 4.2 Splash screen

4.2 Menu Utama

ListMenu merupakan menu utama yang menyediakan akses menu – menu lain

aplikasi , terdapat tiga list elemen dalam listMenu yaitu list Kamus, Update Kata dan

Bantuan.

Gambar 4.3 Halaman Menu Awal

a. Menu Kamus

Form pertama yang ada pada list utama adalah Kamus, yang nantinya akan di

forward ke form pencarian yaitu seperti gambar 4.4 di bawah ini,

Gambar 4.4 Halaman Pencarian

User memasukkan kata yang di cari pada form pencarian, untuk mendapatkan

kata tersebut user harus memilih Menu Cari yang ada pada tampilan handphone. Seperti

gambar di bawah ini,

Gambar 4.5 Pemilihan Menu Cari pada Form

User memilih menu cari maka user akan langsung di forward ke halaman hasil

pencarian kata yang dicari.

Gambar 4.6 Form Hasil Pencarian Kata

b. Menu Update Kata

Form kedua yang ada pada list utama adalah Update Kata, yang nantinya akan

diforward ke form Penambahan Kata yaitu seperti gambar 4.7 di bawah ini,

Gambar 4.7 Halaman Update Kata

User diharuskan mengisi kata yang akan di tambahkan pada database mobile di

form Update. Setelah user memasukkan kata yang akan ditambahkan, untuk

mengupdate kata tersebut user harus memilih Menu Update yang ada pada tampilan

handphone. Seperti gambar di bawah ini,

Gambar 4.8 Pemilihan Menu Update pada Form

User memilih menu Update untuk menginputkan kata yang akan ditambahkan ke

dalam database mobile. Sebelum data masuk ke databasse user akan mendapatkan

alert untuk memastikan bahwa kata yang akan dimasukkan sudah benar atau belum,

seperti gambar di bawah ini,

Gambar 4.9 Alert Update Kata

Update Kata telah selesai di lakukan dan kata sudah masuk ke dalam database

mobile, untuk memastikan bahwa data data yang diinputkan sudah benar-benar masuk

ke dalam database mobile, pilih menu Lihat pada menu handphone.

Gambar 4.10 Pemilihan Lihat Update Kata pada Halaman RMS

c. Menu Bantuan

Tampilan Bantuan yang berisi semua cara dan panduan mengoperasikan kamus

mobile ini.

Gambar 4.11 Pemilihan Menu Bantuan pada Menu Utama

Menu bantuan, ada tiga macam bantuan yang di sediakan oleh programer untuk

mempermudah dan memperjelas alur serta fitur program. Menu yang pertama yaitu menu

bantuan Kamus, yang di dalamnya di jelaskan cara menggunakan fasilitas pencarian

pada kamus digital ini. Seperti pada gambar di bawah ini,

Gambar 4.12 Halaman Bantuan Penggunaan Kamus

Menu ke-dua yang ada pada list bantuan adalah menu Bantuan Update Kamus,

yang di dalamnya dijelaskan cara menggunakan fasilitas untuk menambahkan kata yang

belum ada pada kamus digital, seperti pada gambar di bawah ini,

Gambar 4.13 Halaman Bantuan Update Kata pada Kamus

Menu ke-tiga yang ada pada list bantuan adalah menu Bantuan Update Tentang

Kamu, yang di dalamnya dijelaskan asal usul dan fungsi dari program, seperti pada

gambar di bawah ini,

Gambar 4.14 Halaman Tentang Kami

5. Kesimpulan

Kesimpulan hasil perencanaan, pembuatan dan implementasi program, maka

dapat disimpulkan bahwa aplikasi Kamus Mobile Indonesia – Inggris – Mandarin ini

memiliki keunggulan dan kelemahan sebagai berikut :

a. Dengan aplikasi Kamus Mobile Indonesia – Inggris – Mandarin, kita tidak perlu

repot untuk membawa kamus tiap hari.

b. Dengan kamus ini kita bisa mencari arti kata yang kita cari, baik dari bahasa

Indonesia, Inggris maupun Mandarin hanya dengan memasukkan kata inisial

saja, maka sistem akan mencari semua kata yang bersesuaian.

c. Jika ada kosa kata yang kurang, kita bisa menambahkan kosa kata tersebut

pada kamus mobile ini.