Aplikasi Geomorfologi

download Aplikasi Geomorfologi

of 69

description

uaguaegbea bipnv;anv[avn davnvanbibnb baibn;kb dbgehgalvblae abo

Transcript of Aplikasi Geomorfologi

  • APLIKASI GEOMORFOLOGIOLEHERICK RAHMAND621 04 006

  • Geologi:Ilmu dasar yang diperlukan:Ilmu pasti(cara pemikiran, metode)Fisika (energi)Kimia (zat)Biologi (kehidupan)

    Ilmu yang mempelajari tentang bumi (kulit bumi)

  • Penampang ekuatorial bumi;kulit bumi, selubung dan inti

  • Cabang-cabang Ilmu GeologiMineralogiPetrologiGeokimiaGeofisikaStratigrafiGeologi umumGeologi regionalGeologi terapan

  • Susunan kulit bumi; Batuan

  • Unsur-unsur penyusun kerak bumi

    Unsur-unsur%Oksida%OSiAlFeCaNaKMg46.627.78.15.03.62.82.62.1SiO2Al2O3Fe2O3+FeOCaON2OK2OMgOH2O59.315.46.95.13.83.13.51.3Total98.598.4

  • Mineral penting pembentuk batuan

    Mineral-mineral terang terutama K, Na, Ca, Al Kuarsa SiO2FelsparOrtoklas KAlSi3O8

    Plagioklas NaAlSi3O8-CaAl2Si2O8MikaMuskovit KAl2(AlSi3O10)OH,F)

    Biotit K(Mg,Fe)3(AlSi3O10)(OH,F)2Mineral-mineral gelap terutama Mg, FeAmfibolHornblendaCa2(Mg,Fe)5(OH)2(Si4O11)2Seringkali dengan AlPiroksenAugit Ca(Mg,Fe)Si2O6Terkadang juga Al dan NaOlivin (Mg,Fe)2SiO4

  • Jenis batuan beku berdasar proses pembentukannyaBatuan dalam (plutonit)Batuan gang Batuan lelehan (batuan efusif)

  • Pembagian batuan beku berdasar kandungan jenis material

  • Batuan sedimenSedimen silika klastikBatuan karbonatEvaporitSedimen organikSedimen piroklastik (vulkanik)Sedimen lain (fosforit, dll)

  • Proses perekatan butiran-butiran lepas pada sedimen muda karena waktu dan dihasilkan batuan keras.

    Penyebab:KompaksiSementasi (perekatan)Pengkristalan kembaliPembentukan konkresi

    Diagenesis:

  • PerlapisanPerubahan yang terjadi pada endapan material akan membentuk sedimen menjadi berlapis.

    Curah hujan lebat didaerah hulu, sedimen berupa pasir kasar. Pada hujan kecil berupa pasir halus. Pada periode kering panjang berupa lempung tipis.

  • Diskordansi dan transgresi

  • Pemberian nama sedimen klastik

    Nama batuanKelompok batuanBesar butiranLepas, tidak kerasMerekat,setelah diagenesisPuing ( bersudut ) kerikil batu gulingBreksikonglomeratRUDIT2 mmPasir kuarsaPasir kapurBatu pasir (silikarenit)Batu kapur (kalkarenit)ARENIT2 0.06 mmLanau (lumpur)Lempung Lumpur kapurBatu lanauSabak batu LempungNapal batu kapurLUTIT0.06 mm

  • Batuan metamorfBerdasar cara pembentukannya :Metamorfosis kontakMetamorfosis dinamoMetamorfosis regional

  • Contoh batuan metamorfSabakPhylitSkisGneisMigmatitBatuan horn

  • Perhitungan Waktu dalam geologi

  • Skala waktu relatifSkala waktu selalu dinyatakan relatif. Usia relatif didasarkan pada evolusi fauna dan flora. Setiap kurun waktu ditandai dengan fosil karakteristikUmur absolutUntuk mengetahui umur suatu mineral dapat diketahui dari waktu sejak unsur tersebut terserap dalam mineral. Unsur radioaktif akan terurai menjadi isotop yang mempunyai waktu paruh T.

  • Deformasi dan Tektonik

  • Deformasi jangka pendekBatuan berperilaku sebagai benda padat. Benda padat akan mengalami deformasi plastis (meleleh), tetapi bahan tersebut juga bisa hancur

    Kekuatan batuan tergantung dari cara deformasi dan sifat fisisnya.

  • Deformasi Jangka Panjang (Geologi struktural)Faktor yang mempengaruhi lentur dan kehancuran batuan:TemperaturKecepatan gerakan akibat gayaSifat material

  • Deformasi eksperimental pada berbagai tekanan hidrostatik (1kb = kira-kira 3,7 km batuan)

  • Pembelahan , pengirisan, skistositas

  • Lipatan, geseran dan patahanBatuan kompeten akan mengalami perubahan bentuk akibat tegangan. Setelah deformasi elastis, terjadi defomasi plastis yaitu creep.Jangka waktu dan kecepatan deformasi sangat berpengaruh,

    Deformasi lama terjadi lipatan Deformasi cepat terjadi patahan

  • Pembebasan, tegangan sisa, diaklas Tegangan pada batuan akan diserap dan menyebabkan deformasi tetapKecepatan deformasi sangat lambatAda tegangan yang tersisa dalam batuan dan pada saat tertentu bisa aktif lagiDiaklas terdapat relatif dekat dengan permukaan dan merupakan titik tangkap untuk pelapukan dan penyaluran air

  • Kemiringan dan rentangan

  • Lipatan

  • Bentuk-bentuk patahan Normal faultReverse faultOverthrustTranscurrent faultfleksur

  • Patahan

  • Gejala-gejala tambahan

  • Geseran transversal

  • Gempa bumiDeformasi yang terjadi dengan sangat cepat, elastisitas dan kerapuhan sangat menentukan. Deformasi yang terus meningkat, ketahanan akan terlampaui sehingga tiba-tiba terjadi patahan dan geseran.

  • Pengaruh perubahan bentuk terhadap jaringan triangulasi

  • Pengaruh perubahan bentuk terhadap jaringan triangulasi

  • Pembagian gempa bumiIstilah dalam gempa Hiposentrum Episentrum IsosisteinSkala Mercalli:12 intensitas : skala 1 hanya dapat diamati alat bantu skala 12 bencana alamSkala Richter:10 intensitas : skala 1 hanya dapat diamati alat bantu skala 10 bencana alam sangat hebat

  • DENUDASI ( pelapukan dan Erosi )

  • PelapukanPerubahan dan desintegrasi batuan oleh pengaruh atmosfer, kimiawi dan biologisErosiPenghilangan dan peniadaan produk lapukan

  • Pelapukan Fisik (pelapukan Mekanis)Penyebab:Udara yang membekuInsolasi dan perubahan temperaturAkar tumbuhan, binatang, cacing, lumut

  • Pelapukan KimiawiPenyebab:Air Hujan:PelarutanPembentukan karbonatOksidasiHidarasi/hidrolisisAir Tanah

  • Mineral lempungAdalah kristal-kristal yang sangat kecil dengan bentuk sisik atau pelat dengan besar koloid < 2 Berasal sebagian besar dari silikat Lempung montmorilonit akan memuai dan menyerap airDapat bertukar metalion sehingga sifat-sifat fisiknya berubah

  • Pembentukan lapisan dasarPedologi adalah ilmu pengetahuan yang meneliti lapisan dasarPerbedaan dalam lapisan pelapukan tergantung dari iklim

  • Macam-macam iklimIklim sedang, lembab dan sejuk (Podzol)Iklim kering (kerak kapur)Iklim tropis panas dan lembab (laterit)Iklim kutub, tundra dan muskeg (permafrost)

  • Pembagian zona lapisan dasar podzol

  • DenudasiMaterial yang telah melapuk hanyut karena gaya beratBerlangsung secara perlahan-lahanBisa berupa bencana alam

  • Bentuk-bentuk DenudasiLereng Puing (Slope yang terlepas jatuh)

  • Macam-macam denudasiLongsoran bukit (Rockfall)

  • Macam-macam denudasiGelinciran atau longsoran (landslide)

  • Macam-macam denudasiPengaliran, longsoran (landslide)

  • Macam-macam denudasiSolifluksi

  • Macam-macam denudasiAliran atau mudflowPelelehan, rayapan, soilcreepPembilasan (sheet erosion)Bawah air: aliran air keruh

  • Percepatan yang dapat mengakibatkan bencana alamGetaran gempa bumiErosi kaki sebuah lereng yang tidak stabil atau yang miringPenaikan tinggi air ( tanah ) dalam daerah patahan atau gelinciran yang menyebabkan menurunnya tegangan aktif

  • AIR

  • Pemunculan AirMeteorikDalam endapan mudaAir tersekap atau air formasiAir muda

  • Simpanan air, PorositasTergantung volume pori-pori, dalam hitungan % dari jumlah volume 1. Primer2. SekunderTerdapat dalam bidang diaklas, patahan, retakan, rongga-rongga akibat pelarutan.

  • Permukaan air tanahdisebut juga Permukaan freatik atau water tables atau permukaan piezometrik, tersusun atas: Air penduler - dalam sudut-sudutAir funikuler - sebagai selaputAir kapiler - mengisi pori-pori

  • PermeabilitasDinyatakan dalam darcy; pada 1 darcy, zat cair akan mengalir dengan viskositas 1 centipoise pada selisih tekanan 1 atm/cm dengan kecepatan 1 cm/detik. Biasanya digunakan md (milidarcy)

  • Aliran air tanahTergantung pada permeabilitas, porositas dan penurunan tekanan. Air artesisAir tanah tenggek (perched water table)Air tanah yang mengapung

  • Gejala KarstBatu kapur padat dan kedap air, namun air yang merembes melalui bidang belahan atau diaklas akan melarutkan kapur.

  • Gejala karst, antara lain:Lapiespipa-orgel geologisdolina (sinkholes)lubang penghilang (entonnoir, ponor)gua karstsumber vauklusapolje, depresi besarbatu tetessinter kapur atau travertin

  • Penentuan sifat-sifat fisik airLangsung pada contoh pemboranTidak langsung, dengan beberapa cara antara lain:Tegangan-spontanhambatan elektrikLog GammaLog CaliperDipermukaan dengan geo elektrik

  • Air sebagai bahan galianAir tawar selalu meteorik, pengetahuan tentang penbampilan , letak, sifat-sifat fisik dari batuan merupakan hal yang penting serta formasi lapisan penutup padfa akuifer yang permeabel yang memungkinkan peroduksian air artesisi dan menghoindari terjadinya kontaminasi.