APLIKASI BERBASIS MULTI MEDIA SEBAGAI MEDIA PEBELAJARAN MOTOR BAKAR...

19
APLIKASI BERBASIS MULTI MEDIA SEBAGAI MEDIA PEBELAJARAN MOTOR BAKAR 4 TAK DAN 2 TAK DI SMK MUHAMADIYAH 4 KLATEN TENGAH Naskah Publikasi Diajukan oleh Nurcahya 07.11.1799 kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2012

Transcript of APLIKASI BERBASIS MULTI MEDIA SEBAGAI MEDIA PEBELAJARAN MOTOR BAKAR...

  

APLIKASI BERBASIS MULTI MEDIA SEBAGAI MEDIA PEBELAJARAN MOTOR BAKAR 4 TAK DAN 2 TAK DI SMK MUHAMADIYAH

4 KLATEN TENGAH

Naskah Publikasi

Diajukan oleh

Nurcahya 07.11.1799

kepada

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

AMIKOM

YOGYAKARTA

2012

  

  

MULTI MEDIA APPLICATION-BASED AS LEARNING MEDIA MOTOR FUEL 4 STOKE 2 STROKE IN SMK Muhammadiyah 4 KLATEN

CENTRAL

APLIKASI BERBASIS MULTIMEDIA SEBAGAI MEDIA PEMBELAJAN MOTOR BAKAR 4TAK DAN 2TAK DI SMK Muhammadiyah 4

KLATEN TENGAH

Nurcahya

Jurusan Teknik Informatika

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

ABSTRACT

Technological development information system and communications own effect of signifikan improve performance and assorted activity in the world of enforceable otomotif swiftly and accurate, so that can improve productivity of performance of student or train ability of student needing accurate reliable skilled skill and also and can service motor quickly and easy to and analyse damage experienced of by motor machine.

this CD Interaktif represent Activity service motor burn 4 do not and 2 do not very own important role in the world of otomotif as centre of activities and source of information in study of student of SMK MUH 4 KLATEN.

About breakdown of fuel, and also detail and solution about formulation of problem of damage that happened at motorbike quickly and accurate is which is in experiencing of by motor burn 4 do not and 2 application Do not developed still limited to prototype and the implementation not yet to School of smk muh 4 middle klaten

Key words: Information Systems, Interactive Multimedia, Prototype

  

1. Pendahuluan Sejalan Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi memiliki efek

signifikan meningkatkan kinerja dan berbagai macam kegiatan dalam dunia otomotif

dapat dilaksanakan dengan cepat dan akurat, sehingga dapat meningkatkan produktifitas

kinerja kesiswaan atau melatih kemampuan siswa di perlukan suatu skill keterampilan

yang handal serta akurat dan dapat menservis motor secara cepat dan mudah dan

menganalisa kerusakan yang dialami oleh mesin motor.

Media pembelajaran ini merupakan kegiatan servis motor bakar 4 tak dan 2 tak

sangat mmemiliki peranan penting dalam dunia otomotif sebagai pusat kegiatan dan

sumber informasi dalam pembelajaran uraian tentang bahan bakar, serta perincian

pembahasan alat motor, system pendinginan, dan pelumasan motor, pesawat

penghubung (copling). rangka melaksanakan kegiatan hambatan perbaikan,

penganalisaan, perumusan masalah yang terjadi pada sepeda motor secara tepat dan

akurat, hal ini yang mendorong dilaksanakannya analisa yang terjadi kerusakan pada

mesin motor bakar 4 tak dan 2 tak serta menghadapi kerusakan pada mesin apabila mati

secara mendadak.

2.1. Pengertian Multimedia Istilah multimedia berawal dari teater, bukan Komputer. Pertunjukan yang

memanfaatkan lebih dari satu medium sering kali disebut pertunjukan multimedia

Pertunjukan multimedia mencakup monitor video, synthesized dan karya seni

manusia bagian dari pertunjukan.“Sistem multimedia dimulai pada akhir 1980-an

dengan diperkenalkannya Hypercard oleh Apple pada tahun 1987, dan pengumuman

Oleh IMB.” Tahun 1989 mengenai perangkat lunak AudioVisual Connection (AVC) dan

video adhapter card bagi PS/2. Sejak permulaan tersebut, hampir setiap pemasok

perangkat keras dan lunak melompat ke multimedia. Pada 1994 diperkirakan ada lebih

dari system multimedia di pasaran. Disini dapat digambarkan bahwa multimedia adalah suatu kombinasi data atau

media untuk menyampaikan suatu informasi sehingga informasi itu tersaji dengan lebih

menarik, definisi ini terkandung empat komponen penting multimedia. Pertama, harus

ada komputer yang mengkoordinasikan apa yang dilihat dan didengar. Kedua, harus ada

link yang menghubungkan pemakai dengan informasi. Ketiga, harus ada alat navigasi

yang membantu pemakai menjelajah jaringan informasi yang saling terhubung. Keempat,

multimedia menyediakan tempat kepada pemakai untuk mengumpulkan, memproses,

dan mengkomunikasikan informasi dengan ide. Pada saat pertama kali komputer ditemukan hanya merupakan alat bantu untuk

mempercepat proses perhitungan dan bisa menghasilkan catatan berupa laporan sampai

  

beratus-ratus halaman, akan tetapi perkembangan kebutuhan pengolahan data semakin

komplek, dan melibatkan data-data yang makin banyak, maka kemampuan tersebut

dirasa kurang mencukupi lagi dan menimbulkan kejenuhan.

Kemudian para ahli komputer berusaha mengembangkan alat bantu yang bisa

menyajikan data, suara, dan teks dengan menambahkan suatu kemampuan dalam

komputer baik dalam segi hardware maupun softwarenya. Media yang ada disini berupa

teks (text), gambar, animasi (animation).

Multimedia merupakan era baru dalam dunia informasi moderen dan telah

berkembang setelah beberapa tahun yang lalu. Sejak kemunculannya secara umum

multimedia diartikan sebagai berbagai kombinasi antara teks, animasi, suara maupun

video.

Kombinasi tersebut merupakan suatu kesatuan kerja (integrated). Supaya untuk

kerja tersebut lebih optimal dituntut spesifikasi perangkat keras (hardware), perangkat

lunak (software) yang handal sehingga diharapkan bisa mewujudkan suatu aplikasi yang

informatif.

3 .1 Analisis sistem Analisis sistem adalah pengurain dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam

bagian – bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan

mengevaluasi permasalahan – permasalahan, kesempatan – kesempatan, hambatan –

hambatan yang terjadi, dan kebutuhan – kebutuhan yang diharapkan, sehingga dapat

diusulkan perbaikan - perbaikan1.

3.1.1. Mengidentifikasi Masalah Mengidentifikasi masalah merupakan langkah pertama yang harus dilakukan oleh

analis dalam menganalisis sistem, agar target sistem yang diinginkan bisa tercapai.

Adapun permasalahan yang ada pada SMK Muhammadiyah 4 klaten tengah ini adalah

dalam penyampain pelajaran Otomotif khususnya pada kerusakan Motor bakar 4 Tak dan

2 Tak yaitu dengan menggunakan media konvensional, yang membuat penyampaian

pembelajaran terhadap murid tidak masksimal.

Dari permasalahan yang ada, penulis mengidentifikasi penyebab terjadinya

masalah tersebut, yaitu belum ada suatu media yang dapat memberikan media

pembelajaran tentang Motor bakar 4 Tak dan 2 Tak pada SMK Muhammadiyah 4 klaten

tengah. Oleh karena itu dibutuhkan suatu aplikasi multimedia yang interaktif dan

dinamis,sehingga informasi yang disampaikan dapat semaksimal mungkin.

3.1.2 Analisis PIECES                                                             1 Jogianto HM, Analisis & Desain Sistem Informasi : pendekatan terstruktur teori dan praktik aplikasi bisnis, hal. 129.

  

Analisis PIECES digunakan untuk menganilisis sistem yang lama, karena layak

atau tidak suatu sistem baru itu di tentukan dengan analisis, maka kita harus menganilis

sistem lama agar kita nantinya sistem yang baru pada aplikasi yang akan kita buat, dapat

merubah sistem lama menjadi lebih bermanfaat dan sesuai dengan keinginan kita.

3.1.3 Analisis Kinerja (Performance) Analisis kerja sistem dimaksudkan untuk meningkatkan sejauh mana kinerja dari

sistem untuk menyelesaikan tahap – tahap pekerjaan dengan mempertimbangkan waktu

yang digunakan untuk menyelesaikan pekerjaan. Kinerja diukur dari jumlah produksi dan

waktu tanggap. Berikut ini analisis kinerja pada sistem lama.

3.1.4 Analisis informasi (Information) Analisis informasi dapat digunakan untuk mengevaluasi serta melihat peluang –

peluang yang mungkin mucul, namun demikian yang menjadi pertimbangan agar

kebutuhan informasi terpenuhi adalah sejuauh mana kualitas informasi yang akan

disajikan. Berikut analisis informasi pada sistem lama :

3.1.5 Analisis Ekonomi (Economy) Analisis ekonomi dijadikan sebagai tolak ukur , apakah nantinya sistem baru bisa

dapat membuat sistem lebih ekonomis dan efisien. 3.1.6 Analisis Pengendalian (Control) Sebuah sistem sangat memerlukan pengendalian atau kontrol, untuk mengetahui

adanya penyalahgunaan informasi. 3.1.7 Analisis Efisiensi (Efficiency) Efesiensi berhubungan dengan bagaimana memanfaatkan sebuah sistem yang

ada. 3.1.8 Analisis Pelayanan (Service) Dalam hal ini pelayanan pendidikan dengan sistem yang lama belum dapat

secara maksimal meningkatkan akurasi dan koordinasi antara guru dan murid. 3.1.9 Analisis Kebutuhan Sistem Analisis kebutuhan sistem dapat digolongkan menjadi dua tipe,yaitu kebutuhan

fungsional dan kebuthan nonfungsional. Kebutuhan fungsional berisi informasi dan

proses apa saja yang dilakukan oleh sistem, sedangkan kebutuhan nonfungsional

menyangkut prilaku sistem yang berhubungan dengan kinerja, operasional.

3.1.10 Analisis Kebutuhan Sistem Fungsional Sistem harus bisa menampilkan informasi mengenai Tentang cara servis motor

bakar 4 Tak dan 2 Tak.

1. pengguna dapat mengetahui pengertian dari Motor bakar 4 Tak dan 2 Tak.

2. Sistem harus bisa menampilkan gambar Cara kerja motor Bakar 4 Tak da 2 Tak.

  

3. Dilengkapi animasi untuk memperjelas pengertian Motor Bakar 4 Tak dan 2 Tak.

3.1.11 Analisis Kebutuhan Sistem NonFungsional 1. Kebutuhan Perangkat Keras (Hardware)

Adapun spesifikasi perangkat keras yang akan digunakan dalam pembuatan

multimedia interaktif ini ialah:

1. Processor Intel core i3-330M,2.13GHz

2. Memory 1024 MB

3. Harddisk 320 GB

4. Monitor Plug and Play monitor

5. Storage A-Data 1 GB DDR2-800 DDR2 SDRAM

6. DVD/RW Combo 52x32x52 Samsung

7. Mouse Optical Genius Black

8. UPS Kenika 600 Volt

2. Kebutuhan Perangkat Lunak (Software) Adapun perangkat lunak yang akan digunakan dalam pembuatan multimedia

interaktif ini ialah:

1. Windows 7

2. Macromedia Flash CS 3 Profesional

3. Adobe Photoshop CS 3 Profesional

4. Cool Edit Pro

3. Kebutuhan Teknologi Teknisi (Brainware) Pengembangan sistem ini dibutuhkan orang-orang yang mengerti cara kerja

sistem ini dan dapat memelihara sistem aplikasi yang dibuat. Oleh karena itu perlu di

adakan pelatihan terhadap mereka yang akan menggunakan sistem aplikasi multimedia

tersebut.

Dalam pembuatan aplikasi multimedia ini diperlukan, kerjasama dari beberapa

brainware. Beberapa peran diantaranya :

1. Sistem Analisis

Berperan melakukan analisis terhadap permasalahan yang dihadapi, serta merancang

solusi pemecahannya dalam bentuk program langsung.

2. Desainer Grafis

Berperan menangani pembuatan program dan merancang desain yang akan digunakan

dengan menggunakan program yang dikuasainya.

3. Siswa dan guru yang menggunakan aplikasi ini

Dengan sistem pembelajaran berbasis multimedia diharapkan informasi yang diberikan

kepada pengguna aplikasi ini akan lebih akurat karena sistem pembelajaran ini dibantu

  

dengan gambar, teks dan suara agar lebih mudah dipahami dalam proses pembelajaran

dari teori dengan pembuatan media pembelajaran Motor bakar 4 Tak dan 2 Tak berbasis

multimedia lebih sesuai.

3.1.12 Analisis Kelayakan Analasis yang digunakan untuk menentukan proses pengembangan sistem,

apakah suatu sistem tersebut mau dihentikan atau mau dilanjutkan. Adapun

pertimbangan yang dilakukan adalah sebagai berikut :

3.1.13 Kelayakan hukum Kelayakan hukum disini merupakan peraturan yang ada dalam lembaga maupun

diluar lembaga, yang pastinya selalu berubah – ubah setiap waktunya dan di antispasi

sesuai dengan perundang – undangan yang berlaku. Dalam melaksanakan perancangan

pengembangan sistem yang diusulkan, tidak boleh menyimpang dari hukum dan

peraturan pemerintah atau instansi yang terkait mengatur ketentuan kegiatan

penyelengaraan proses publikasi sebagai salah satu sarana media pengembangunan

sistem baru.

Sistem pembelajaran Otomotif yang dirancang ini tidak melanggar hukum atau

peraturan yang berlaku, baik yang ditetapkan oleh pemerintah atau di lembaga itu

sendiri.

3.1.14 Kelayakan Operasional Teknologi semakin maju, target untuk mengenal lebih jauh tentang informasi

semakin dekat. Pengguna diharapkan dapat memahami sistem aplikasi ini dan juga

dapat mengenal lebih jauh tentang teknologi komputer. Sehingga tidak sulit untuk

memahaminya dan dapat dikatakan layak dalam hal kelayakan operasional.

3.2. Perancangan Sistem 3.2.1 Merancang Konsep Aplikasi ini dibangun dengan konsep untuk pendidikan yang bersifat multimedia

interaktif yang mampu menyajikan informasi secara cepat dan tepat apabila pengguna

menekan tombol atau fasilitas pilihannya dalam aplikasi. Didalam perancangan konsep

penulis bekerja sama dengan profesional komunikasi dan pengguna.

Panduan empat unsur penting multimedia diantaranya teks, suara atau sound,

grafik atau gambar animasi gambar gerak diharapkan akan mempermudah dalam

penyampaian materi pembelajaran. Teks digunakan agar pemakai dapat membaca isi

dari apa yang ditampilkan dalam aplikasi pembelajaran sehubungan informasi yang ada.

Sound yang dipakai berupa lagu, digunakan agar pemakai dapat menikmati lagu-lagu

backsound selama menggunakan aplikasi ini. Grafik digunakan agar pemakai dapat

melihat gambar dan tampilan animasi Motor bakar 4 Tak dan 2 Tak. Animasi ditunjukan

  

untuk membuat aplikasi ini agar lebih menarik dan tidak membosankan, dan materi

pelajaran yang ingin disampaikan akan dapat dengan mudah dimengerti oleh para siswa.

3.2.2 Merancang Isi Aplikasi ini akan diisi dengan beberapa media agar nantinya lebih menarik

diantaranya, teks yang berfungsi memberi penjelasan – penjelasan terhadap grafik.

Kemudian media suara dimana bertujuan untuk memberi kesan nyaman, agar pada saat

menggunakan nya user tidak merasa bosan. Lalu Media gambar berfungsi untuk

memperjelas informasi yang ditampilkan yang akan memberikan informasi tentang Motor

bakar 4 Tak dan 2 Tak.

Struktur yang akan digunakan pada aplikasi ini ialah mengunakan struktur

hierarki, struktur hierarki merupakan struktur seperti tangga atau pohon, masing – masing

objek menyediakan sebuah menu pilihan yang menonjolkan lebih banyak menu dengan

lebih banyak pilihan. Tidak ada batasan ukuran atau jumlah menu dan sub menu yang

dipunyai dalam sebuah struktur hierarki, struktur nya dapat dilihat pada gambar dibawah

ini.

3.2.3 Diagram Sesuai dengan struktur multimedia yang digunakan pada Multimedia Interaktif

Motor bakar 4 tak dan 2 tak. SMK Muhammadiyah 4 klaten tengah yaitu struktur hierarki.

Berikut adalah diagram alur dan penjelasannya.’

Gambar Diagram. Struktur hierarki

  

Keterangan gambar :

Intro : halaman ini merupakan halaman pertama yang akan ditemui user

pada saat menjalankan aplikasi,yang akan menjadi informasi

awal tentang aplikasi ini sebelum menuju halaman utama.

Menu Utama : berisikan tiga tombol menu yang berfungsi untuk mengakses

informasi berikutnya, menu – menu tersebut mewakili setiap

informasi yang ada didalamnya, tombol – tombol yang

disediakan yaitu tombol Motor bakar 4 Tak, tombol Motor bakar

2 Tak dan tombol keluar.

Motor Bkr 4 Tak : Berisikan Pengertian dan cara kerja motor bakar 4 Tak meliputi

visualisasi,service dan home.

Visualisasi : Merupakan sub menu dari Motor bakar 4 Tak yang berisi teks

tentang visualisasi Motor bakar 4 Tak.

Service : Merupakan sub menu dari Motor bakar 4 Tak, yang berisi

tentang cara service Motor bakar 4 Tak.

Motor bkr 2 Tak : Berisikan Pengertian dan cara kerja motor bakar 2 Tak meliputi

visualisasi,service dan home.

Visualisasi : Merupakan sub menu dari Motor bakar 2 Tak yang berisi teks

tentang visualisasi Motor bakar 2 Tak.

Cara kerja : Merupakan sub menu dari Motor bakar 2 Tak yang berisi video

tentang cara kerja Motor bakar 2 Tak dan 4 Tak.

Service : Merupakan sub menu dari Motor bakar 2 Tak, yang berisi

tentang cara service ,Motor bakar 2 Tak dan 4 Tak.

Home : Merupakan sub menu dari Motor bakar 4 Tak dan 2 Tak, yang

merupakan tombol untuk kembali menuju halaman utama.

Exit : Berisikan ucapan terima kasih dari pembuat aplikasi.

  

3.2.4 Merancang Naskah Aplikasi multimedia ini membutuhkan perancangan naskah yang dimaksudkan

untuk mempermudah penyusunan dalam membuat aplikasinya nanti. Rancangan

naskah yang akan dibuat pada aplikasi ini terdiri dari menu Motor bakar 4 Tak dan 2 Tak

terdiri dari pengertian dan cara Motor bakar 4 Tak dan 2 Tak serta cara servis mesin .

3.2.5 Merancang Grafik Setelah merancang naskah, langkah selanjutnya yaitu merancang grafik, dalam

tahap ini analis memilih grafik yang sesui dengan dialog, pembuatan desain suatu

aplikasi multimedia perlu diperhatikan bagaimana merancang grafik yang sesuai

sehingga mempermudah dalam menganalisa sejauh mana informasi dapat diterima.

Dengan aplikasi yang baik dan menarik akan dapat mempengaruhi pengguna dalam

menyerap informasi yang disampaikan.

Adapun rancangan grafik yang akan dibuat sebagai berikut :

1. Rancangan Intro

Halaman intro merupakan menu yang pertama kali muncul pada aplikasi ini. Pada

awal memasuki halaman ini ,dibuka dengan munculnya animasi teks secara perlahan

“Motor bakar 4 Tak dan 2 Tak ”. Kemudian muncul tombol masuk, untuk masuk

kehalaman utama dari aplikasi ini. Adapun rancangan dari menu intro adalah sebagai

berikut:

ENTER

CD Pembelajaran Interaktif Motor Bakar

4 Tak dan 2 Tak SMK muhammadiyah

4 Klaten Tengah

Gambar 13. Rancangan Menu Intro

Keterangan gambar:

Font : 1. Ferro Rosso, 29, bold

2. Hirosh, 22, bold

2. Rancangan Menu Utama

Halaman menu utama merupakan halaman selanjutnya yang akan tersedia pada

aplikasi ini, Berisikan lima tombol menu yang berfungsi untuk mengakses informasi

berikutnya,tombol – tombol yang disediakan yaitu tombol informasi umum, tombol peta,

tombol struktur organisasi, tombol galeri ,tombol keluar. Adapun rancangan dari menu

utama adalah sebagai berikut :

  

Gambar 14. Rancangan Menu Utama

Keterangan gambar:

Tombol navigasi menu : Bernard MT Condensed, 15, bold.

Tombol sub menu : Arial, 12, bold.

Teks Motor 4 Tak : Times New Roman, 15, bold.

4 pembahasan Dalam memproduksi sistem aplikasi multimedia tahapan ini merupakan tahapan

membangun dan mengembangkan aplikasi. Bagian ini merupakan kegiatan yang meliputi

pembuatan desain grafik yang mendukung semua informasi yang akan disajikan,

membuat animasi sesuai tema, membuat teks sebagai penyampai pesan, pengisi suara

sebagai pengarah dari aplikasi yang dibuat.

Antara lain proses pembuatan gambar pada Adobe photoshop, kemudian pengolahan

suara pada Cool Edit Pro, dan mengimport file yang sudah jadi semuanya akan

digabungkan dengan software Macromedia Flash Cs3 Profesional. Yang nantinya akan

menjadi suatu aplikasi yang sesui dengan konsep dan keinginan kita

4.1 Uji coba pemakai Pengetesan pemakai dalam hal ini, tentang penilaian akan aplikasi multimedia ini,

diberikan kepada user atau pemakai, dalam pengembangan tes pemakai, penulis

mengunakan metode kuisioner, dimana penilaian dapat dilakukan selama proses

pengetesan dilakukan. Responden yang digunakan disini dipilih secara acak sebanyak

25 orang responden, dimaksudkan agar aplikasi ini benar benar valid dan nantinya bisa

diterima baik oleh siswa – siswi SMK Muhammadiyah 4 klaten tengah.

Ada 7 pertanyaan yang diberikan kepada para responden, pemeberian pertanyaan yang

cukup sedikit, dimaksudkan agar responden tidak bosan pada saat mengisi kuisoner

tersebut.

Motor 2 Tak Motor 4 Tak Cara kerja Servis Home

  

Tabel Kuisioner Uji Coba pemakai

No Pertanyaan Tanggapan

Ya Tidak

1 Apakah desain aplikasi ini menarik ? 17 10

2 Apakah tombol navigasi pada aplikasi ini mudah digunkan ? 23 2

3 Apakah aplikasi ini atraktif ? 19 6

4 Apakah penggunaan audio sudah sesui dan mendukung aplikasi ini

?

18 7

5 Apakah aplikasi ini ini sudah dapat memberikan pembelajaran yang

jelas, dan juga relevan ?

21 4

6 Apakah penggunaan animasi, sound, gambar dan teks sudah tepat

?

16 7

7 Apakah aplikasi ini sudah layak di gunakan oleh siswa – siswi di

SMK Muhammadiyah 4 klaten tengah ?

18 5

4.2 Hasil Produksi 4.2.1 Ini adalah tampilan

− Intro Sebelum masuk kehalaman utama, terlebih dahulu masuk ke halaman intro.

Gambar 4.1.4. Tampilan Halaman Intro

  

Setelah halaman intro tersebut selesai akan masuk ke halaman untuk memulai

aplikasi ini, yaitu dengan cara mengklik tombol yang telah disediakan bertuliskan

“ENTER”.

− Menu Utama Pada halaman Menu utama ini terdapat 9 tombol yang akan tertuju ke menu yang

kita pilih, antara lain tombol Home, motor 2 tak, motor 4tak, cara kerja, servis, dan exit.

Gambar 4.1.5 Tampilan Menu Utama atau Home

Keterangan gambar :

1. Tombol Motor 2 tak, digunakan untuk navigasi ke menu Motor 2 tak.

2. Tombol Motor 4 tak, digunakan untuk navigasi ke menu Motor 4 tak..

3. tombol exit, digunakan untuk navigasi kemenu exit atau keluar dari aplikasi ini

  

• Menu Motor Bakar 2 tak

Menu ini menampilkan pengertian Motor Bakar 2 tak, menu ini mempunyai 4

tombol navigasi dintaranya, Visualisasi 1, visualisasi 2, contoh soal serta tombol

home.

Gambar 4.1.6 Tampilan Halaman Motor Bakar 2 tak

Keterangan gambar :

1. Tombol Visualisasi sub menu , tombol yang menampilkan Visualisasi materi

Motor bakar 2 tak.

2. Tombol cara kerja, tombol yang menampilkan cara kerja dari motor bakar 2 tak.

3. Tombol home, digunakan untuk kembali ke menu utama.

4. Tombol Service digunakan untuk menampilkan cara servis motor.

4.2.2 Menu Motor Bakar 4 tak

Pada menu Motor Bakar 4 tak ini menampilkan pengertian dan cara kerja Motor

Bakar 4 , menu ini mempunyai 5 tombol navigasi dintaranya, home ,Visualisasi, Motor 4

tak, cara kerja, servis.

  

Gambar 4.1.7 Tampilan Halaman Motor Bakar 4 tak

Keterangan gambar :

Tombol Visualisasi sub menu , tombol yang menampilkan Visualisasi materi Motor bakar

4 tak.

1. Tombol cara kerja, tombol yang menampilkan cara kerja dari motor bakar 4 tak.

2. Tombol home, digunakan untuk kembali ke menu utama.

3. Tombol Service digunakan untuk menampilkan cara servis motor.

- Exit Pada tombol ini ialah berfungsi sebagai tombol keluar atau untuk mengakhiri

aplikasi multimedia interaktif, setelah tombol exit di klik akan muncul beberapa animasi

untuk mengakhiri aplikasi tersebut diantaranya ialah.

  

Gambar 4.48. Tampilan Halaman Keluar

5 Kesimpulan Dari uraian penjelasan dan pembahasan di setiap bab maka dapat diambil

kesimpulan sebagai berikut:

1. Multimedia mampu meningkatkan keunggulan dalam menciptakan suatu sistem

informasi yang menggabungkan animasi, audio, teks, video dan grafik. Dengan

penggabungan tersebut diharapkan penyampain informasi menjadi lebih jelas,

menarik, dan efisien. 2. Dengan adanya aplikasi CD pembelajaran motor bakar 4 tak dan 2 tak berbasis

multimedia ini, dapat memberikan Pembelajaran Otomotif khususnya pada Motor

bakar 4 tak dan 2 tak yang sangat dibutuhkan oleh siswa – siswi SMK

Muhammadiyah 4 klaten tengah.

3. Berdasarkan hasil dari kuisoner yang pertanyaannya berkaitan dengan pada

aplikasi multimedia ini, dapat disimpulkan bahwa aplikasi ini layak untuk digunkan

oleh siswa – siswi SMK Muhammadiyah 4 klaten tengah., karena dari hasil

kuisioner, para reponden banyak yang memilih option “ya”.

5.1 Saran Setelah melalui rangkain proses dalam penelitian dan pendesainnan multimedia,

penulis mengharapkan saran untuk penyempurnaan dan pengembangan aplikasi

  

multimedia interaktif ini dimasa yang akan datang.Penulis berharap semoga sistem ini

dapat bermanfaat serta memiliki nilai lebih dalam memberikan informasi bagi siswa –

siswi, dan juga instansi SMK Muhammadiyah 4 klaten tengah ini.

Penulis menyadari dalam aplikasi ini masih banyak sekali kekurangan, maka dari

itu dengan rendah hati, penulis tidak henti – hentinya mengharapkan kritik dan saran

yang sifatnya membangun demi kesuksesan dan kemajuan penulis dimasa yang akan

datang.

  

DAFTAR PUSTAKA

Jogianto HM, Analisis & Desain Sistem Informasi : Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktik Aplikasi Bisnis, hal. 129.

Lemay, Laura, Duff, M.Jon, Mohler, L.James, 1997. Desain grafis dan halam Web. , hal 142- 143. Jakarta. PT.Elex Media Komputindo.

Teguh, Hendra. 1996. Proses Pengembangan Sistem Multimedia Raymond Mcleod.Jr: Sistem Manajemen Jilid II, hal 139-140.

Suyanto, 2005. M,Multimedia Alat untuk meningkatkan keunggulan bersaing. Andi, Yogyakarta