Apd Tenggelam K3

17
Alat Pelindung Diri Tenggelam APD Tenggelam Nama : Rizky Puspa Arum Sari TT 1C/20

description

Alat pelindung diri K3 agar tidak tenggelam

Transcript of Apd Tenggelam K3

Page 1: Apd Tenggelam K3

Alat Pelindung Diri Tenggelam

APD Tenggelam

Nama : Rizky Puspa Arum SariTT 1C/20

Page 2: Apd Tenggelam K3

APD TENGGELAM

APD Tenggelam

Page 3: Apd Tenggelam K3

FUNGSI APD TENGGELAM SECARA UMUM

APD Tenggelam/Pelampung berfungsi melindungi pengguna yang bekerja di atas air atau dipermukaan air agar terhindar dari bahaya tenggelam dan atau mengatur keterapungan (buoyancy) pengguna agar dapat berada pada posisi tenggelam (negative buoyant) atau melayang (neutral buoyant) di dalam air.

APD Tenggelam

Page 4: Apd Tenggelam K3

• Fungsi APD Tenggelam Berdasarkan Situasi dan Pekerjaan

A. Pada Profesi Penyelam

Oleh karena perbedaan lingkungan, seorang penyelam akan berhadapan dengan lingkungan yang baru yaitu air. Untuk itu diperlukan penyesuaian dan perlindungan terhadap cairan, sehingga dibutuhkan suatu jenis peralatan sesuai dengan penggunaannya. Dengan demikian terciptalah berbagai peralatan untuk dapat menyesuaikan lingkungan cair tersebut. Peralatan selam terbagi dua, peralatan dasar selam dan peralatan tambahan.

• Peralatan Dasar Selam seperti Masker,Snorkel,Fins & Boots,Rompi Apung,Pakaian Selam/Wet Suit,Sabuk Pemberat/Weight Belt,Pisau Selam,Sarung Tangan

• Peralatan Tambahan,Peralatan Scuba,Pengukur Kedalaman (Depth Gauge), Kompas,Jam Selam,Cairan Antifog

APD Tenggelam

Page 5: Apd Tenggelam K3

• B. Pada Kegiatan Arung Jeram • Arung Jeram adalah olahraga yang dilakukan

di sungai yang berarus deras dan berjeram dengan menggunakan prahu karet.Setiap awak diwajibkan mengenakan alat-alat pengaman seperti pelampung, helm, dan juga dayung.

• Bahkan lebih dianjurkan lagi dalam 1 team membawa peralatan penyelamatan yaitu throwbag atau body flip dan flip line .

APD Tenggelam

Page 6: Apd Tenggelam K3

• C. Pada Pertambangan (kasus tenggelam)• Kasus tenggelam dapat terjadi di kolam tambang , fasilitas settlement,

penyimpanan air/pekerjaan pembuangan melalui air atau di slurry basin pada industri dengan proses basah.

• Kebanyakan kasus tenggelam berhubungan dengan adanya pihak ketiga yang masuk tanpa diundang, pihak ketiga tersebut biasanya anak-anak atau orang muda yang tertarik untuk berenang pada musim panas, namun tidak menyadari bahaya air atau kedalamannya.

Karenanya fokus penting adalah pencegahan jalan masuk dengan pemagaran dan pemasangan tanda peringatan.

• Dalam semua kasus di mana ada kegiatan yang melibatkan pekerja secara langsung,pastikan terpasang handrail untuk mencegah terjatuh ke air, penyediaan sabuk pengaman/life-belts atau peralatan penyelamatan lain seperti tangga. Bila seorangkaryawan harus bekerja di dekat atau di atas air yang dalam, safety harness atau pelampung/life jacket merupakan kewajiban untuk digunakan.

APD Tenggelam

Page 7: Apd Tenggelam K3

Standar K3 tentang APD Tenggelam• Setiap pelayar, harus tersedia paling sedikit satu baju penolong

• Harus disimpan disuatu tempat, sehingga apabila ada bahaya, dapat dengan mudah dicapai.

• Harus dibuat sedemikian rupa, sehingga menghindarkan pemakaian yang salah, kecuali memang dapat dipakai dari luar dan dalam (inside out.

• Harus dibuat sedemikian rupa, sehingga kepala dan si pemakai yang dalam keadaan tidak sadar, dapat tetap berada di atas permukaan air

• Dalam air tawar harus dapat mengapung paling sedikit selama 24 jam dengan besi seberat 7,5 kg.

• Berwarna sedemikian rupa hingga dapat dilihat dengan jelas.

• Tahan terhadap minyak dan cairan minyak.

• Dilengkapi dengan sempritan yang disahkan dan terikat dengan tali yang kuat.

• Khusus untuk kapal penumpang, baju penolong harus 105% dari jumlah semua orang yang ada dikapal.

• Baju penolong yang ditiup sebelum dipakai dapat dipergunakan dengan syarat mempunyai 2 ruang udara yang terpisah dan dapat menyangga besi seberat 15 kg selama paling sedikit 24 jam di air tawar.

APD Tenggelam

Page 8: Apd Tenggelam K3

JENIS-JENIS APD TENGGELAMNO NAMA FUNGSI

1.

SARUNGTANGAN

Melindungi anggota tubuh yaitu bagian dari tangan dari goresan tangan dan sebagainya.

2.

Boots

Pemakaiannya disatukan dengan fins. Boot dipakai dahulu, lalu kemudian memakai finsmenghindari cedera kaki sewaktu menyentuh dasar laut, karang, benda-benda keras seperti besi dll juga perlindungan terhadap kejang kaki disebabkan kedinginan dan kemungkinan kaki lecet.

3.

Rompi Apung

Digunakan saat keadaan darurat namun di dalam kegiatan penyelaman dipergunakan untuk terapung di permukaan air sambil berenang.

APD Tenggelam

Page 9: Apd Tenggelam K3

NO NAMA FUNGSI

4.

PAKAIANSELAM

Memperlambat kehilangan panas tubuh karena adanya air hangat antara pakaian selam dan kulit serta melindungi tubuh dari goresan karang maupun sengatan kehidupan laut.

5.

Special UseDevice

Disebut juga jaket hybrid (gabungan), menggunakan rompi khusus yang juga bisa dipergunakan untuk bekerja. Rompi khusus ini juga menambah peralatan tiup untuk mendukung daya apung lebih tinggi.

6.

Offshore Life Jacket

Tipe ini dirancang untuk kondisi perairan terbuka, mengkondisikan daerah wajah tetap berada di atas karena dukungan 20 pon spon apung. Pada situasi terpencil yang dapat dipastikan bantuan akan lambat datang, Jaket ini dirancang untuk bisa tahan lama.

APD Tenggelam

Page 10: Apd Tenggelam K3

APD Tenggelam

NO NAMA FUNGSI

7.

Near-Shore Vest

Tipe klasik, biasanya bisa untuk dewasa dan anak-anak. Dirancang untuk situasi air tenang dan tidak berarus.

8.

Flotation Aid

Tipe ini yang sering dan banyak digunakan oleh orang, bentuknya sangat nyaman, banyak variasi, bentuk dan tipenya. Tipe standar ini juga untuk penyelamatan di perairan yang tenang.

9.

Throwable Device

bantal atau cincin pelampung yang dirancang untuk dilempar kepada seseorang dalam kesulitan. Mereka tidak selama berjam-jam di perairan, tidak bisa berenang atau tidak sadar.

Page 11: Apd Tenggelam K3

APD Tenggelam

NO NAMA FUNGSI

10.

Helm

Helm yang digunakan pada rafting untuk melindungi benturan pada bagian kepala dengan benda keras seperti batu yang ada di sungai

11.

Riverboats(Perahu)

untuk penyelamatan di perairan yang tenang.

12.

Dayung

Dayung ini bisa digunakan untuk memindahkan perahu dari suatu posisi ke posisi yang lain. Selain itu, fungsi dayung ini juga untuk mengarahkan perahu karet jika sedang tersangkut pada batu atau benda sungai lainnya.

Page 12: Apd Tenggelam K3

APD Tenggelam

NO NAMA FUNGSI

13.

FLIP LINE

alat ini dipakai di pinggang para rafter. Guna flip line adalah alat bantu untuk melepaskan perahu yang tersangkut di batu.Dan alat bantu untuk membalikkan perahu bila perahu terbalik

14.

FIN

untuk menambah daya kayuh penyelam sehingga menambah laju pergerakan dalam air, bukan untuk kecepatan. Teknik pemakaian ayunan kaki perlahan namun kuat serta santai.

.

15.

Sabuk Pemberat

seorang penyelam untuk dapat dengan mudah masuk ke dalam air membutuhkan pemberat.

Page 13: Apd Tenggelam K3

Pertanyaan :

Bagaimana menentukan jumlah pemberat dan apa fungsi dari sabuk pemberat?

APD Tenggelam

Page 14: Apd Tenggelam K3

WEIGHT DIVING• Salah satu perlengkapan wajib untuk diving /

menyelam rekreasional adalah dengan menggunakan pemberat.

• Penggunaan pemberat / weight ini dapat diartikan menambah beban untuk memudahkan kita tenggelam lebih cepat dengan perlengkapan selam / scuba unit.

• Tubuh manusia akan mendapat gaya tekan ke atas di dalam air kira-kira sebesar 3 kg atau lebih. Pakaian selam yang terbuat dari bahan neoprene akan menambah daya apung tersebut. Untuk menetralisir keadaan ini, maka penyelam membutuhkan suatu pemberat untuk dapat masuk kedalam air dengan mudah. Jika sistem pemberat menggunakan sabuk pemberat, maka gespernya harus bekerja secara quick release yaitu dengan mudah dilepaskan jika terjadi keadaan darurat guna mendapatkan daya apung yang lebih besar. 

APD Tenggelam

Page 15: Apd Tenggelam K3

• Kebutuhan jumlah pemberat tiap diver berbeda-beda. Jika kurang pemberat, kita akan kesulitan tenggelam. Kalaupun kita bisa tenggelam dengan pemberat yang kurang maka kita akan mengalami kesulitan ketika harus mempertahankan posisi tubuh di kedalaman 5m (safety stop).

• Namun jika terlalu banyak membawa pemberat, tubuh anda akan terasa berat dan gerakan anda menjadi lamban atau tidak lincah ketika diving.

• Beberapa Prinsip Dasar penentuan jumlah pemberat yang dibutuhkan penyelam adalah sebagai berikut :

• 1. Penyelam harus dapat dengan mudah tenggelam secara perlahan-lahan dan tidak turun dengan cepat seolah-olah seperti tertarik gaya grafitasi bumi. 

• 2.Penyelam harus dapat berenang dengan mudah dan tidak terlalu banyak mengkonsumsi udara ketika menyelam. 

• 3. Ketebalan wetsuit yang digunakan penyelam mempengaruhi jumlah pemberat. Semakin tebal wetsuit semakin banyak pemberat yang harus dibawa.

• Untuk menentukan jumlah pemberat yang diperlukan yaitu 10% dari berat badan penyelam. Sebagai contoh jika berat badan penyelam 55kg maka jumlah pemberat yang dibutuhkan adalah 5,5 kg.  

APD Tenggelam

Page 16: Apd Tenggelam K3

• Gunakan seluruh peralatan scuba (masker, snorkel, fin, BCD, regulator dan tabung dengan tekanan udara penuh 3000psi atau 200bar). Gunakan weight belt dengan jumlah pemberat sesuai perhitungan rumus diatas kemudian inflate BCD sehingga anda bisa mengapung dengan santai dalam posisi berdiri tanpa menggerakan kaki (permukaan air dibawah dagu). Jangan gerakan kaki, karena gerakan kaki menggunakan fin akan menyebabkan tubuh anda terangkat keatas.

• Tarik napas dengan normal dan tahan. Angkat deflator di atas kepala dan tekan tombol deflate untuk membuang udara yang ada di dalam BCD secara perlahan-lahan. Jika anda membuang nafas maka jangan tekan tombol deflate. Tahan nafas lagi dan tekan tombol deflate hingga permukaan air mencapai diperbatasan ubun-ubun dan rambut anda. 

• Jika udara di BCD sudah habis dan kondisi paru sedang menahan nafas sedangkan permukaan air masih belum mencapai perbatasan rambut dan ubun-ubun, berarti jumlah pemberat yang anda gunakan masih kurang. Anda perlu menambah 1 kg lagi dan kembali ke langkah 1. Jika ternyata udara di BCD masih banyak dan anda cenderung tenggelam walaupun nafas sudah anda tahan berarti jumlah pemberat yang anda gunakan terlalu banyak. Kurangi 1 kg dan kembali ke langkah 1.

• Ketika permukaan air sudah di perbatasan rambut dan ubun-ubun maka hembuskan nafas untuk mengosongkan udara di paru, saat itu anda harus tenggelam secara perlahan dan ketika menarik nafas lagi maka anda berhenti tenggelam. Jika ternyata anda tidak tenggelam maka ulangi tarik nafas dan hembuskan untuk mencoba lagi. Jika ternyata anda masih tidak tenggelam berarti perlu menambahkan pemberat 1 kg lagi dan kembali ke langkah 1.

Page 17: Apd Tenggelam K3

APD Tenggelam