Apa Yang Akan Saya Lakukan Untuk Daerah Saya Setelah Lulus LPDP

2
1 | Nur Okviyani Apa yang akan Saya Lakukan untuk Daerah Saya Setelah Lulus Sebagian dari kita menganggap kota kelahiran adalah kampung kita, sebagian bahkan hampir seluruh dari kita menganggap kota asal ayah atau ibu kita itulah juga kampung kita. Tetapi, bagaimana dengan seseorang yang dianugerahkan berbagai macam kota hadir dihidupnya ?”.Bapak saya seorang keturunan asli makassar, Ibu saya seorang keturunan asli Batak, Sedang saya seorang anak yang memiliki kota kelahiran di Ibukota tercinta. Jadi manakah yang pantas saya sebut “kampung”. Defenisi saya, kampung adalah tempat atau daerah dimana kita merasakan hal hal yang membahagiakan disana, berinteraksi dan memupuk cinta disana dan dengan bangganya saya menclaim Tanah Mandar merupakan kampung saya. Itulah daerah saya, kabupaten kecil bernama Kabupaten Majene yang berada di salah satu provinsi Sulawesi barat, tempat saya menghabiskan masa remaja saya hingga sekarang. Mengapa saya berani mengatakan hal itu ? bukan dan tidak lain kembali kedefinisi saya bahwa saya merasakan cinta disana, bahkan saya tidak pernah merasa asing dengan kebudayaannya. Sebuah Kutipan dari Panglima Besar Soedirman Kemerdekaan itu membahagiakan, mimpi sederhana mensejahterakan seluruh rakyat Indonesia, seluruh bangsaku, negeri dimana aku dilahirkan dan negeri dimana aku bertanggung jawab terhadapnya. ". seperti beliau saya juga mempunyai mimpi sederhana membangun negeriku, berkontribusi didalamnya dalam pembangunan terutama dalam penataan kota dan lahan . Kabupaten Majene merupakan daerah pesisir pantai dengan panjang pantai 125 Km yang terletak di pesisir pantai Sulawesi Barat memanjang dari Selatan ke Utara dengan luas 947,84 Km. Pesisir merupakan daerah strategis dalam pembangunan sebuah daerah. Masyarakat pesisir pantai cenderung tidak arif dalam pemanfaatan wilayah pesisir, di Kabupaten Majene hal yang sangat lumrah ketika melihat abrasi sepanjang pantai. Padahal jika kita tinjau dari aspek lingkungan, abrasi pantai bukan hanya mengikis daerah pesisir tapi berefek juga pada kelangsungan sumber air tanah daerah tersebut. Hal ini ironisnya luput dari pemerintah setempat, padahal Jika kita kehilangan air tanah, apakah disana akan terdapat kehidupan yang sejahtera ? . Selain abrasi, pemukiman yang amburadul juga menjadi salah satu aspek yang perlu diperhatikan dalam pembangunan daerah pesisir.

description

contoh

Transcript of Apa Yang Akan Saya Lakukan Untuk Daerah Saya Setelah Lulus LPDP

  • 1 | N u r O k v i y a n i

    Apa yang akan Saya Lakukan untuk Daerah Saya Setelah Lulus

    Sebagian dari kita menganggap kota kelahiran adalah kampung kita, sebagian bahkan hampir

    seluruh dari kita menganggap kota asal ayah atau ibu kita itulah juga kampung kita. Tetapi,

    bagaimana dengan seseorang yang dianugerahkan berbagai macam kota hadir dihidupnya

    ?.Bapak saya seorang keturunan asli makassar, Ibu saya seorang keturunan asli Batak,

    Sedang saya seorang anak yang memiliki kota kelahiran di Ibukota tercinta. Jadi manakah

    yang pantas saya sebut kampung.

    Defenisi saya, kampung adalah tempat atau daerah dimana kita merasakan hal hal yang

    membahagiakan disana, berinteraksi dan memupuk cinta disana dan dengan bangganya saya

    menclaim Tanah Mandar merupakan kampung saya. Itulah daerah saya, kabupaten kecil

    bernama Kabupaten Majene yang berada di salah satu provinsi Sulawesi barat, tempat saya

    menghabiskan masa remaja saya hingga sekarang. Mengapa saya berani mengatakan hal itu ?

    bukan dan tidak lain kembali kedefinisi saya bahwa saya merasakan cinta disana, bahkan

    saya tidak pernah merasa asing dengan kebudayaannya.

    Sebuah Kutipan dari Panglima Besar Soedirman Kemerdekaan itu membahagiakan, mimpi

    sederhana mensejahterakan seluruh rakyat Indonesia, seluruh bangsaku, negeri dimana aku

    dilahirkan dan negeri dimana aku bertanggung jawab terhadapnya. ". seperti beliau saya juga

    mempunyai mimpi sederhana membangun negeriku, berkontribusi didalamnya dalam

    pembangunan terutama dalam penataan kota dan lahan .

    Kabupaten Majene merupakan daerah pesisir pantai dengan panjang pantai 125 Km yang

    terletak di pesisir pantai Sulawesi Barat memanjang dari Selatan ke Utara dengan luas 947,84

    Km. Pesisir merupakan daerah strategis dalam pembangunan sebuah daerah. Masyarakat

    pesisir pantai cenderung tidak arif dalam pemanfaatan wilayah pesisir, di Kabupaten Majene

    hal yang sangat lumrah ketika melihat abrasi sepanjang pantai. Padahal jika kita tinjau dari

    aspek lingkungan, abrasi pantai bukan hanya mengikis daerah pesisir tapi berefek juga pada

    kelangsungan sumber air tanah daerah tersebut. Hal ini ironisnya luput dari pemerintah

    setempat, padahal Jika kita kehilangan air tanah, apakah disana akan terdapat kehidupan

    yang sejahtera ? . Selain abrasi, pemukiman yang amburadul juga menjadi salah satu aspek

    yang perlu diperhatikan dalam pembangunan daerah pesisir.

  • 2 | N u r O k v i y a n i

    Meningkatnya pertumbuhan penduduk menyebabkan tingginya kebutuhan pemukiman

    namun, tingginya kebutuhan pemukiman ini tidak memperhatikan lahan yang sesuai.

    Sehingga, banyak lahan yang seharusnya merupakan daerah resapan air tanah beralih fungsi

    yang tentu saja berdampak pada kualitas air tanah. Mengapa saya katakan berdampak, karena

    limbah rumah tangga merupakan faktor terbesar dari tercemarnya air tanah di wilayah

    pemukiman. Hal ini saya dapat lihat dari beberapa sumur warga yang berbau khusunya

    daerah perkotaan.

    Wilayah perbukitan maupun pegunungan lambat laun terkikis, yang diakibatkan oleh adanya

    sistem pembukaan lahan yang sembarangan, penebangan hutan didaerah pegunungan serta

    penambangan - penambangan masyarakat setempat yang masih jauh dari kesadaran jangka

    panjang lingkungan sekitar, Akibatnya wilayah kabupaten majene hampir sering kita

    dapatkan mengalami longsor ini juga disebatkan karena tidak adanya pemahaman dan

    pemetaan dalam penggunaan lahan. Masyarakat hanya berpola pikir jangka pendek, akhirnya

    banyak lahan yang harusnya jika di peruntukkan sesuai fungsinya malah menjadi lahan kritis.

    fenomena bencana alam ini saya dapatkan dari pengalaman saya sendiri setelah berkunjung

    dari desa ke desa hingga desa pedalaman yang susah dijangkau sarana transportasi.

    Saya harap dengan bergabungnya saya di program beasiswa LPDP ini, saya bisa memberikan

    kontribusi yang lebih kepada daerah saya terutama pada penataan lahan wilayah kota dan

    perdesaan.