Animasi limbah medis #draft1

17
ANIMASI 2D Azmi Redy Pradana 4103151014 Mega Aprilia 4103151018 Bilqis Firdausiyah Lutfi 4103151028

Transcript of Animasi limbah medis #draft1

Animasi 2D

Animasi 2DAzmi Redy Pradana4103151014Mega Aprilia4103151018Bilqis Firdausiyah Lutfi4103151028

Design thinking

Emphatize: Menggali apa yang client inginkan, biasanya dilakukan interview kepada client dan kemudian dilanjutkan dengan tahap big deeper untuk memperdalam lagi request dari client.Define: Menjelaskan keinginan klien dengan sebuah kalimat yang jelasIdeate: Designer membuat sketsa produk atau ide dari penyelesaian permasalah client.Prototype: Designer membuat visualisasi produk yang di dalam proses ini client diperbolehkan meberi feedback.Test: Tahapan akhir dalam membuat produk.

Client Pembuatan animasi 2dNama Client: Yunita Putri WNama Panggilan Client: YunitaUmur Client: 30 tahunPendidikan Client: S1 Kesehatan Masyarat UnairTempat Kerja Client: Rumah sakit umum haji SurabayaJabatan Client: Staff Sub Bagian Hukum Hubungan Masyarakat dan Pemasaran

Emphatize

Tempat kerja Client

Nama Tempat : Rumah Sakit Umum Haji SurabayaAlamat Tempat : Jl. Manyar Kertoadi SurabayaNo Telp: 031-592-4000

Video animasi yang di inginkanMbak yunita menginginkan kami untuk membuat sebuah media interaktif baru berupa video explainer animasi dikantornya dengan tema Kesehatan Masyarakat Emphatize

Akhirnya terpilih 2 opsi judul video melalui hasil brainstrorming kami : Penanganan Limbah MedisHand HygeneTujuan dari video explainer ini sebagai pemberi wawasan bagi pengunjung atau masyarakat luas tentang informasi- informasi tersebut. Goals: nantinya video explainer ini akan ditayangkan di RSU Haji Surabaya sebagai media interaktif pihak Rumah Sakit dengan Masyarakat/ pengunjung.

Emphatize

DefineKami memutuskan untuk membuat video explainer berjudul Penanganan Limbah Medis, yang nantinya kami akan menjelaskan macam- macam jenis limbah medis dan berbagai cara penanganannya

IdeateMembuat video explainer animasi yang simple tetapi tetap menarik agar mudah dipahami oleh masyarakat luas dan informasi yang dijelaskan dapat tersampaikan dengan benar ke masyarakat.

Prototype

Vo: -Durasi: 2 detik

Vo: Tahukah anda?Transisi: pop Durasi: 3 detik

Berbentuk storyboard, dengan total durasi 2menit

PrototypeVo: limbah medis dibagi menjadi 3 jenis, yaitu limbah infeksius, limbah non infeksius, dan limbah medis.Transisi: pathDurasi: 2 detik Vo: limbah infeksius adalah limbah yang sudah terkontaminasi tubuh manusiaTransisi: scaleDurasi: 4 detik

prototypeVo: contoh limbah infeksius antara lain, jarum sisa suntik, botol sisa urin, dan lain- lain.Transisi: Transisi: pop up contoh satu persatuDurasi: 4 detik Vo: limbah non infeksius adalah limbah yang tidak terkontaminasi tubuh manusia, atau tidak ada sangkut pautnya dengan pasien. Transisi: scaleDurasi: 4 detik

Vo: contoh limbah non infeksius antara lain, kardus sisa makanan, botol sisa minuman, dan lain- lain.Transisi: pop up contoh satu persatuDurasi: 4 detik Vo: limbah tajam adalah limbah yang dapat menusuk atau merobek suatu objek lain Transisi: scaleDurasi: 4 detik

Prototype

Vo: contoh limbah tajam antara lain, jarum, pisau, silet, dan lain- lain.Transisi: pop up contoh satu persatuDurasi: 6 detik Vo: lalu jika kamu sudah mengetahui perbedaannya, buanglah ditempat yang telah disediakanTransisi: Durasi: 6 detik

Prototype

Vo: limbah infeksius seperti kassa, masker, kapas, dll buang pada wadah berlapis kantong berwarna kuning.Transisi: pop up satu persatu contohDurasi: 6 detik Vo: limbah non infeksius seperti bungkus makanan, minuman, dll buang pada wadah berlapis kantong berwarna hitam.Transisi: pop up satu persatu contohDurasi: 6 detik

Prototype

Vo: limbah tajam seperti jarum, silet, pisau, dll buang pada safety box yang telah disediakanTransisi: pop up satu persatu contohDurasi: 6 detik Vo: limbah medis harus dikelola dengan baik karena dapat beresiko untuk terjadi penularan infeksi baik antar pasien, pengunjung, petugas bahkan dapat mencemari lingkunganTransisi: - Durasi: 8 detik

Prototype

Hasil video draft satu kami: