ANFIS PENGLIHATAN

46
Embriologi mata Embriologi mata Minggu ke-2 setelah fertilisasi, terbentuk 3 Minggu ke-2 setelah fertilisasi, terbentuk 3 lapis germinal primer yaitu lapis germinal primer yaitu Ektoderm, Mesoderm dan Endoderm Ektoderm, Mesoderm dan Endoderm Pada neural plate terdapat 3 pelebaran Pada neural plate terdapat 3 pelebaran Prosensefalon, Mesensefalon dan Prosensefalon, Mesensefalon dan Rombensefalon Rombensefalon Mata berasal dari Mata berasal dari prosensefalon prosensefalon bag bag ventrolateral ventrolateral Di akhir mgg ke- 3 mulai terbentuk neural tube Di akhir mgg ke- 3 mulai terbentuk neural tube

Transcript of ANFIS PENGLIHATAN

Page 1: ANFIS PENGLIHATAN

Embriologi mataEmbriologi mata

Minggu ke-2 setelah fertilisasi, terbentuk 3 lapis Minggu ke-2 setelah fertilisasi, terbentuk 3 lapis germinal primer yaitugerminal primer yaitu

Ektoderm, Mesoderm dan EndodermEktoderm, Mesoderm dan Endoderm Pada neural plate terdapat 3 pelebaranPada neural plate terdapat 3 pelebaran

Prosensefalon, Mesensefalon dan RombensefalonProsensefalon, Mesensefalon dan Rombensefalon Mata berasal dari Mata berasal dari prosensefalon prosensefalon bag ventrolateralbag ventrolateral Di akhir mgg ke- 3 mulai terbentuk neural tube Di akhir mgg ke- 3 mulai terbentuk neural tube

Page 2: ANFIS PENGLIHATAN
Page 3: ANFIS PENGLIHATAN

Berturut-turut terjadi Berturut-turut terjadi pembentukan pembentukan

- Optik pit- Optik pit

- Optik vesikel- Optik vesikel

- Optik cup yang menjadi - Optik cup yang menjadi

- retina - retina

lapisan pigmen epitel dan lapisan pigmen epitel dan neurosensorisneurosensoris

Page 4: ANFIS PENGLIHATAN

Plakode lensa berasal dari Plakode lensa berasal dari surface ectodermsurface ectoderm

Minggu ke-4 : invaginasi Minggu ke-4 : invaginasi dari plakode lensa dari plakode lensa membentuk membentuk Lens vesicleLens vesicle

Yang berasal dari Yang berasal dari mesoderm:mesoderm:

- lapisan luar mata- lapisan luar mata

- orbita- orbita

Page 5: ANFIS PENGLIHATAN
Page 6: ANFIS PENGLIHATAN

Rongga mata = orbitaRongga mata = orbita Kelopak mata = palpebraKelopak mata = palpebra Kelenjar air mata = App . lakrimalis Kelenjar air mata = App . lakrimalis Bola mata = bulbus okuliBola mata = bulbus okuli

Page 7: ANFIS PENGLIHATAN

Rongga orbitaRongga orbita

Berbentuk kerucutBerbentuk kerucut Ukuran luar 35x40 mmUkuran luar 35x40 mm Isi 30 ccIsi 30 cc Isi rongga orbita Isi rongga orbita

Bulbus okuliBulbus okuli Otot ekstraokular Otot ekstraokular Lemak sebagai bantalanLemak sebagai bantalan Kelenjar air mata di temporal atasKelenjar air mata di temporal atas

Page 8: ANFIS PENGLIHATAN

7 Tulang yang pembentuk orbita7 Tulang yang pembentuk orbita

Os. Frontalis …. atap orbitaOs. Frontalis …. atap orbita Os. Lacrimalis Os. Lacrimalis Os. ethmoidalis ddg medialOs. ethmoidalis ddg medial Os. SphenoidalisOs. Sphenoidalis Os. maxilarisOs. maxilaris Os. Palatinum… lantai orbitaOs. Palatinum… lantai orbita Os Zygomatikus ….dinding temporal Os Zygomatikus ….dinding temporal

Page 9: ANFIS PENGLIHATAN

Rongga sekitar rongga orbitaRongga sekitar rongga orbita

Sinus frontalisSinus frontalis Sinus paranasalisSinus paranasalis Sinus maxilarisSinus maxilaris Rongga hidung Rongga hidung Rongga tengkorakRongga tengkorak

Page 10: ANFIS PENGLIHATAN

Lubang yang menghubungkan Lubang yang menghubungkan rongga orbita dan tengkorakrongga orbita dan tengkorak

Foramen optikumForamen optikum

Foramen orbitalis superiorForamen orbitalis superior

Foramen orbitalis inferiorForamen orbitalis inferior

Page 11: ANFIS PENGLIHATAN

Otot ekstraokularOtot ekstraokular m. rektus lateralis m. rektus lateralis temporal temporal m. rektus medialis m. rektus medialis nasal nasal m. rektus inferior m. rektus inferior ke bawah ke bawah m. rektus superior m. rektus superior ke atas ke atas m. oblikus superior m. oblikus superior miring ke bawah miring ke bawah m. oblikus inferior m. oblikus inferior miring ke atas miring ke atas

Page 12: ANFIS PENGLIHATAN

Vaskularisasi bola mataVaskularisasi bola mata

A. Carotis interna yang bercabang menjadi:A. Carotis interna yang bercabang menjadi: A. OftalmikaA. Oftalmika A Retina sentralisA Retina sentralis A. Ciliaris posterior longusA. Ciliaris posterior longus A. Ciliaris posterior brevisA. Ciliaris posterior brevis A. Ciliaris anteriorA. Ciliaris anterior

Page 13: ANFIS PENGLIHATAN

PalpebraPalpebra Palpebra superior, palpebra inferiorPalpebra superior, palpebra inferior Kantus medialis dan kantus lateralisKantus medialis dan kantus lateralis Anatomi:Anatomi:

Kulit, jaringan ikat, m. Levator palpebra, Kulit, jaringan ikat, m. Levator palpebra, m. orbikularis okuli,m. orbikularis okuli,

m. Mullerm. Muller Tarsus dan SiliaTarsus dan Silia Kelenjar Meibom, Krauze, Zeis dan Moll. Kelenjar Meibom, Krauze, Zeis dan Moll. Septum orbitale batas palpebra - orbitaSeptum orbitale batas palpebra - orbita

Page 14: ANFIS PENGLIHATAN
Page 15: ANFIS PENGLIHATAN

Apparatus lakrimalisApparatus lakrimalis

Glandula lakrimalis ditemporal atas Glandula lakrimalis ditemporal atas Duktus lakrimalis di fornix Duktus lakrimalis di fornix Permukaan mata, konjungtiva Permukaan mata, konjungtiva Pungtum lakrimalis di nasal atas Pungtum lakrimalis di nasal atas

bawah bawah Sakus lakrimalis Sakus lakrimalis Kanalis naso lakrimalis Kanalis naso lakrimalis Rongga hidungRongga hidung

Page 16: ANFIS PENGLIHATAN
Page 17: ANFIS PENGLIHATAN

Lapisan air mataLapisan air mata

Lapisan lipid Lapisan lipid

untuk menghambat penguapan dihasilkan oleh untuk menghambat penguapan dihasilkan oleh kel. Meibom, Moll dan Zeiskel. Meibom, Moll dan Zeis

Lapisan airLapisan air dari kel lakrimal dari kel lakrimal Lapisan musinLapisan musin

dihasilkan oleh sel Goblet di konjungtiva dihasilkan oleh sel Goblet di konjungtiva menempelkan air mata pada konjungtivamenempelkan air mata pada konjungtiva

Page 18: ANFIS PENGLIHATAN

Lapisan air mataLapisan air mata

Page 19: ANFIS PENGLIHATAN

Anatomi dan fisiologi Anatomi dan fisiologi bola matabola mata

Page 20: ANFIS PENGLIHATAN

Bulbus okuliBulbus okuli

KonjungtivaKonjungtiva KorneaKornea Camera okuli anteriorCamera okuli anterior SkleraSklera LensaLensa Traktus uvealis: Iris, Badan siliar, khoroidTraktus uvealis: Iris, Badan siliar, khoroid RetinaRetina

Page 21: ANFIS PENGLIHATAN

KonjungtivaKonjungtiva Melapisi sklera bagian depanMelapisi sklera bagian depan Batas akhir di kornea Batas akhir di kornea limbuslimbus Dibasahi oleh lapisan air mataDibasahi oleh lapisan air mata

Berdasarkan letaknya:Berdasarkan letaknya: Konjungtiva bulbiKonjungtiva bulbi KarunkulaKarunkula Konjungtiva tarsalis/palpebralis Konjungtiva tarsalis/palpebralis

superior, inferiorsuperior, inferior ForniksForniks

Page 22: ANFIS PENGLIHATAN

KorneaKornea Diameter 13 mmDiameter 13 mm Tebalnya 0,5 - 1 mmTebalnya 0,5 - 1 mm TransparanTransparan Tanpa pembuluh darah Tanpa pembuluh darah

/avaskular/avaskular Nutrisi dari arteri di Nutrisi dari arteri di

limbus dan humor akuoslimbus dan humor akuos Syaraf sensoris N. V. Syaraf sensoris N. V.

Trigeminus Trigeminus

Page 23: ANFIS PENGLIHATAN

Lapisan korneaLapisan kornea

Epitel Epitel konjungtiva konjungtiva Membrana BowmanMembrana Bowman Stroma Stroma sklera sklera Membrana DescemetMembrana Descemet Endotel Endotel

Page 24: ANFIS PENGLIHATAN

SkleraSklera

Sebagai dinding belakang 4/5 bola mataSebagai dinding belakang 4/5 bola mata Tebal 1mm, kuat, tidak tranparanTebal 1mm, kuat, tidak tranparan Bagian belakang : Bagian belakang :

lamina kribrosa , lebih tipis .lamina kribrosa , lebih tipis . berlubang lubang.berlubang lubang. diameter 1 mmdiameter 1 mm

Tempat masuk pembuluh darah dan syarafTempat masuk pembuluh darah dan syaraf

Page 25: ANFIS PENGLIHATAN

Camera okuli anterior / COACamera okuli anterior / COA

Ruang antara kornea dan iris pupilRuang antara kornea dan iris pupil Didalamnya terdapat Humor akuos mengalir dari COP --Didalamnya terdapat Humor akuos mengalir dari COP --

> pupil--> COA -->sudut COA--> anyaman trabekel--> > pupil--> COA -->sudut COA--> anyaman trabekel--> kanal Schlemm --> pembuluh darahkanal Schlemm --> pembuluh darah

Page 26: ANFIS PENGLIHATAN

Anyaman trabekel terdiri atas Anyaman trabekel terdiri atas

anyaman korneosklera, anyaman uvea, anyaman anyaman korneosklera, anyaman uvea, anyaman jungstakanalikularjungstakanalikular

Page 27: ANFIS PENGLIHATAN

LensaLensa Terdiri dari:Terdiri dari:

kapsul anterior, kapsul posteriorkapsul anterior, kapsul posterior kortex, nukleuskortex, nukleus

Diameter 9 mm, tebal 4 mmDiameter 9 mm, tebal 4 mm TransparanTransparan Tidak berpembuluh darahTidak berpembuluh darah Digantung oleh lig Zonula ZinniiDigantung oleh lig Zonula Zinnii Dapat mencembung Dapat mencembung akomodasi akomodasi

saat melihat dekatsaat melihat dekat

Page 28: ANFIS PENGLIHATAN
Page 29: ANFIS PENGLIHATAN

Traktus uvealisTraktus uvealis

Terdiri dari Iris,badan Terdiri dari Iris,badan siliar dan koroidsiliar dan koroid

Banyak mengandung Banyak mengandung pigmenpigmen

dan pembuluh darahdan pembuluh darah Fungsi nutrisi bola mata.Fungsi nutrisi bola mata. Saraf: N. III, V, simpatisSaraf: N. III, V, simpatis

Page 30: ANFIS PENGLIHATAN

IrisIris

Pigmen tergantung rasPigmen tergantung ras m. dilatator pupil -> midrasism. dilatator pupil -> midrasis m. sfngter pupil -> miosism. sfngter pupil -> miosis Syaraf : N III, simpatiSyaraf : N III, simpati

Midriasis: obat,parase N III, Midriasis: obat,parase N III, TIO tinggiTIO tinggi

Miosis : iridosiklitis.Miosis : iridosiklitis.

Page 31: ANFIS PENGLIHATAN

Badan siliarBadan siliar Berbentuk segi tiga Berbentuk segi tiga Pars plikataPars plikata t/a banyak t/a banyak

prosesus siliaris memproduksi prosesus siliaris memproduksi Humor akuosHumor akuos

Pars planaPars plana kaya pembuluh kaya pembuluh darahdarah

Ora serrataOra serrata berbatasan dengan berbatasan dengan retina retina

N. III, V dan saraf simpatisN. III, V dan saraf simpatis

Page 32: ANFIS PENGLIHATAN

KoroidKoroid Kaya pemb darah dan pigmenKaya pemb darah dan pigmen NutrisiNutrisi Lapisan: Epitel pigmenLapisan: Epitel pigmen

Membrana BruchMembrana Bruch

Kapiler kecilKapiler kecil

Kapiler besarKapiler besar

Epikhoroid--> SkleraEpikhoroid--> Sklera

Page 33: ANFIS PENGLIHATAN

RetinaRetina

Lapisan saraf:Lapisan saraf:

N.IIN.II foramen optikus --> foramen optikus --> lamina kribrosa lamina kribrosa

diskus optikus diskus optikus retina.retina. Makula lutea -- Fovea Makula lutea -- Fovea

sentralissentralis Diskus optikusDiskus optikus

Page 34: ANFIS PENGLIHATAN
Page 35: ANFIS PENGLIHATAN

Lapisan retinaLapisan retina

Lapisan neuroepitelLapisan neuroepitel sel kerucut sel kerucut sel batangsel batang

Lapisan serebral:Lapisan serebral: sel bipolar & sel ganglionsel bipolar & sel ganglion sel horisontal & amacrinsel horisontal & amacrin sel Muller & astrositsel Muller & astrosit

Page 36: ANFIS PENGLIHATAN

Lap neuroepitelLap neuroepitel

pigmen epitel retinapigmen epitel retina fotoreseptorfotoreseptor membrana limitan luarmembrana limitan luar lapisan nuklear luarlapisan nuklear luar lapisan pleksiform luarlapisan pleksiform luar

Page 37: ANFIS PENGLIHATAN

Lapisan serebralLapisan serebral

Lapisan nuklear dalamLapisan nuklear dalam Lapisan pleksiform dalamLapisan pleksiform dalam Lapisan ganglionLapisan ganglion Lapisan serabut syarafLapisan serabut syaraf Membrana limitan dalamMembrana limitan dalam

Page 38: ANFIS PENGLIHATAN

Makula luteaMakula lutea

Terdiri dari fovea sentralis dan makula luteaTerdiri dari fovea sentralis dan makula lutea 3 mm dari papilla nervus optikus3 mm dari papilla nervus optikus Hany terdiri dari sel kerucut/ coneHany terdiri dari sel kerucut/ cone Tak mempunyai pembuluh darahTak mempunyai pembuluh darah Paling sensitifPaling sensitif Visus sentralVisus sentral

Page 39: ANFIS PENGLIHATAN
Page 40: ANFIS PENGLIHATAN

Diskus optikusDiskus optikus

Bagian bola mata tempat masuk N.IIBagian bola mata tempat masuk N.II Bagian-bagian yang harus diperhatikan:Bagian-bagian yang harus diperhatikan:

- Warna papilla Nervus Optikus - Warna papilla Nervus Optikus

- Pinggir cup, pinggir diskus, retinal rim- Pinggir cup, pinggir diskus, retinal rim

- Letak dan perbandingan arteri dan vena- Letak dan perbandingan arteri dan vena

- Ratio diameter cup dan diskus- Ratio diameter cup dan diskus

- Normal C/D ratio < 0,5- Normal C/D ratio < 0,5

Page 41: ANFIS PENGLIHATAN

Saraf OptikSaraf Optik

Terdiri dari 3 bagian:Terdiri dari 3 bagian: Intra OkulerIntra Okuler Intra OrbitalIntra Orbital Intra kranialIntra kranial

Jalannya:Jalannya:

Retina --> Papilla Nervus Optikus --> Lamina Retina --> Papilla Nervus Optikus --> Lamina Cribosa-->N. Optikus-->Foramen Optikum --Cribosa-->N. Optikus-->Foramen Optikum -->Intra Cranial-->Chiasma Optik--> Ganglion >Intra Cranial-->Chiasma Optik--> Ganglion Genikulatum Laterale-->Optik Radar-->KortexGenikulatum Laterale-->Optik Radar-->Kortex

Page 42: ANFIS PENGLIHATAN

Fisiologi MataFisiologi MataSyarat Fungsi visual yang baik Syarat Fungsi visual yang baik Media refraksi jernihMedia refraksi jernih Bentuk bola mata normalBentuk bola mata normal Saraf penglihatan baikSaraf penglihatan baik Fungsi dari otot ekstraokular Fungsi dari otot ekstraokular

dua bola mata serasidua bola mata serasi Bayangan jatuh tepat pada Bayangan jatuh tepat pada

retinaretina

Page 43: ANFIS PENGLIHATAN
Page 44: ANFIS PENGLIHATAN

Cahaya yang masuk di bias oleh kornea, lensa, Cahaya yang masuk di bias oleh kornea, lensa, vitreus sampai keretinavitreus sampai keretina

Di retina diterima olehDi retina diterima oleh sel batang -> cahaya redupsel batang -> cahaya redup sel kerucut -> cahaya terang yang dapat sel kerucut -> cahaya terang yang dapat

membedakan warna dan bentukmembedakan warna dan bentuk Pada sel kerucut terdapat 3 macam pigmen yang Pada sel kerucut terdapat 3 macam pigmen yang

dapat menyerap panjang gelombang untuk warna dapat menyerap panjang gelombang untuk warna merah, hijau dan birumerah, hijau dan biru

Page 45: ANFIS PENGLIHATAN
Page 46: ANFIS PENGLIHATAN