Anfis Pencernaandan Pengertian CA Rektum

download Anfis Pencernaandan Pengertian CA Rektum

of 21

Transcript of Anfis Pencernaandan Pengertian CA Rektum

  • 7/23/2019 Anfis Pencernaandan Pengertian CA Rektum

    1/21

    BAB I

    A. KONSEP DASAR1. ANATOMI SISTEM PENCERNAAN

    Fungsi utama sistem ini adalah untuk menyediakan makanan, air dan elektrolit

    bagi tubuh dari nutrein yang dicerna sehingga siap diabosrbi. Pencernaan berlangsung

    secara mekanik dan kimia, dan meliputi proses-proses sebagai berikut :

    1) Ingesti adalah masuknya makanan ke dalam mulut

    2) Pemotongan dan penggilingan makanan dilakukan secara mekanik oleh gigi.

    Makanan kemudian bercampur dengan saliva sebelum ditelan (menelan)

  • 7/23/2019 Anfis Pencernaandan Pengertian CA Rektum

    2/21

    3) Peristalsis adalah gelombang kontraksi otot polos involunter yang menggerakkan

    makanan tertelan melalau saluran pencernaan

    4) igesti adalah hidrolis kimia (penguraian) molekul besar men!adi molekul kecil

    sehingga absorbsi dapat berlangsung

    5) "bsorbsi adalah pergerakan produk akhir perncernaan dari lumen saluran

    pencernaan ke dalam sirkulasi darah dan lim#atik sehingga dapat digunakan oleh

    sel tubuh.

    a. Rongga oral, faring dan esogafus

    $ongga oral adalah !alan masuk menu!u sistem pencernaan dan berisi

    organ aksesori yang ber#ungsi dalam proses a%al pencernaan. $ongga

    vestibulum (bukal) terletak di antara gigi, dan bibir dan pipi sebagai batas

    luarnya. $ongga oral utama dibatasi gigi dan gusi di bagian depan, palatum

    lunak dan keras di bagian atas, lidah di bagian ba%ah, dan ora#aring di bagian

    belakang.

    1) &igi

    &igi tersusun dalam kantong-kantong (alveoli) pada mandibula dan

    maksila

    a) "natomi gigi

    'etiap lengkung berisan gigi pada rahang membentuk lengkung gigi.

    engkung bagian atas lebih besar dari bagian ba%ah sehingga gigi-gigi

    atas secara normal akan menutup (overlap) gigi ba%ah. Manusia

    memiliki susunan gigi : gigi primer (desiduous, gigi susu) dan gigi

    sekunder (permanen).

    6) &igi primer dalam setengah lengkung gigi (dimulai dari ruang di

    antara gigi depan) terdiri dari, dua gigi seri, satu taring, dua

    geraham molar (moral), untuk total keseluruhan * gigi

    7) &igi sekunder mulai keluar pada saat usia lima sampai enam tahun.

    'etengah dari lengkung gigi terdiri dari dua gigi seri, satu taring,

    dua premolar (bikuspid), dan tiga graham (trikuspid), untuk total

    keseluruhan + buah, geraham ketiga disebut gigi bungsu.

    b) Fungsi gigi

    &igi ber#ungsi dalam proses mastikasi (pengunyahan). Makanan yang

    masuk ke dalam mulut dipotong men!adi bagian-bagian kecil dan

  • 7/23/2019 Anfis Pencernaandan Pengertian CA Rektum

    3/21

    bercampur dengan saliva untuk membentuk bolus makanan yang dapat

    ditelan.

    b. Esofagus

    1) "natomi eso#agus adalah tuba muskular, pan!angnya sekitar sampai /*

    inchi (0 cm) dan berdiameter / inchi (,01 cm). 2so#agus bera%al pada

    area laringo#aring, mele%ati diag#ragma dan hiatus eso#agus (lubang) pada

    area sekitar vertebra toraks kesepuluh, dan membuka ke arah lambung.

    2) Fungsi eso#agus menggerakkan makanan dari #aring ke lambung melalui

    gerak peristaltis. Mukosa eso#agus memproduksi se!umlah besar mukus

    untuk melumasi dan melindungi eso#agus. 2so#agus tidak memproduksi

    en3im pencernaan.

    c. Lamung

    1) "natomi

    ambung adalah organ berbentuk 4, terletak pada bagian superior

    kiri rongga abdomen di ba%ah dia#ragma. 'emua bagian, kecuali sebagian

    kecil, terletak pada bagian kiri garis tengah. 5kuran dan bentuknya

    bervariasi dari satu individu ke individu lain. $egia-regia lambung terdiri

    dari bagian !antung, #undus, badan organ, dan bagian pilorus.

    6agian !antung lambung adalah area disekitar pertemuan eso#agus

    dan lambung (pertemuan gastroeso#agus). Fundus adalah bagian yang

    menon!ol ke sisi kiri atas mulut eso#agus. 6adan lambung adalah bagian

    yang terdiltasi di ba%ah #undus, yang membentuk dua pertiga bagian

    lambung. 7epi medial badan lambung yang konka# disebut kurvatur kecil

    tepi lateral badan lambung yang konveks disebut kurvatur besar.

    2) Fungsi lambung

    a) Penyimpanan makanan

    b) Produksi kimus

    c) igesti protein

    d) Produksi mukus

    e) Produksi #aktor intrinsik

  • 7/23/2019 Anfis Pencernaandan Pengertian CA Rektum

    4/21

    f) "bsorbsi

    d. !sus "alus

    8eseluruhan usus halus adalah tuba terlilit yang merentang dari s#inger

    pilorus sampai ke katup ileosekal, tempatnya menyatu dengan usus besar.

    iameter usus halus kurang lebih dari ,0 cm dan pan!angnya + sampai 0

    meter saat beker!a. Pan!ang 9 meter pada mayat dicapai saat lapisan

    muskularis eksterna berelaksasi.

    5sus halus terdiri dari :

    1) uodenum adalah bagian yang terpendek (0 sampai +* cm). uktus

    empedu dan duktus prankeas, keduanya membuka ke dinding posterior

    duodenum beberapa sentimeter di ba%ah mulut pilorus

    2) eyunum adalah bagian yang yang selan!utnya. Pan!angnya kurang lebih

    / sampai /,0 m

    3) Ileum ( m sampai ,0 m) merentang sampai menyatu dengan usus besar

    a) Motilitas

    "tau gerakan usus halus adalah mencampur isinya dengan

    en3im untuk pencernaan, memungkinkan produk akhir pencernaan

    mengadakan kontak dengan sel aborpti# dan mendorong 3at sisa

    memasuki usus besar. Pergerakan ini dipicu oleh peregangan dan

    secara re#leks dikendalikan oleh '';.

    b) Peristalsis

    adalah kontraksi ritmik otot polos longtudinal dan sirkular.

    8ontraksi ini adalah daya dorong utama yang menggerakkan kimus ke

    arah ba%ah di sepan!ang saluran.

    e. Pran#eas, "a$i dan #andung em%edu

    1) Pankreas

    Pankreas adalah kelen!ar terelongasi berukuran besar dibalik

    kurvatur besar lambung. 'el-sel endokrin (pulau-pulau langerhans)

    pankreas mensekresi hormon insulin dan glukagon. 'el-sel ensokrin

  • 7/23/2019 Anfis Pencernaandan Pengertian CA Rektum

    5/21

    (asinar) mensekresi en3im-en3im pencernaan dan larutan berair yang

    mengandung ion karbonat dalam kosentrasi tinggi.

    2)

  • 7/23/2019 Anfis Pencernaandan Pengertian CA Rektum

    6/21

    dalam kandung empedu yang relaks. Pelepasan cairan ini dirangsang oleh

    >>8.

    8andung empedu !uga ber#ungsi untuk mengkosentrasi cairannya

    dengan cara mereabsorbsi air dan elektrolit. engan demikian, kandung ini

    mampu menampung hasil / !am sekresi empedu hati.

    f. !sus Besar

    6egitu materi dalam saluran pencernaan masuk ke susu besar, sebagian

    besar nutrein telah dicerna dan diabsorbsi dan hanya menyisakan 3at-3at yang

    tidak tercerna dan diabsorbsi dan hanya menyisakan 3at-3at yang tidak

    tercena. Makanan biasa memerlukan %aktu sampai 0 hari untuk menempuh

    u!ung saluran pencernaan yang satu ke u!ung lainnya : sampai ? !am di

    lambung, ? sampai @ !am di usus halus, dan sisa %aktunya berada di usus

    besar.

    1) 6agian-bagian usus besar :

    a) 'ekum adalah kantong tertutup yang menggantung di ba%ah area

    katup ileosekal. "pendik velmi#orm, suatu tabung buntu yang sempit

    berisi !aringan lim#oid, menon!ol dari u!ung sekum.

    b) 8olon adalah bagian usus besar dari sekum sampai rektum. 8olon

    memiliki tiga visi yaitu :

    1) 8olon esenden merentang dari sekum sampai ke tepi ba%ah hati di

    sebelah kanan dan membalik secara horisontal pada #leksura

    hepatika.

    2) 8olon transversa merentang menyilang abdomen di ba%ah hati

    dan lambung sampai ke tepi lateral gin!al kiri, tempatnya memutar

    ke ba%ah pada #leksura splenik

    3) 8olon desenden merentang ke ba%ah pada sisi kiri abdomen dan

    men!adi kolon sigmoid berbentuk ' yang bermuara di rektum.

    c) $ektum adalah bagian saluran pencernaan selan!utnya dengan

    pan!ang / sampai /+ cm. $ektum berakhir pada saluran anal dan

    membuka ke eksterior di anus.

    d) Mukosa saluran anal tersusun dari kolumna rektal (anal), yaitu

    lipatan-lipatan yang masing-masing berisi arteri dan vena

  • 7/23/2019 Anfis Pencernaandan Pengertian CA Rektum

    7/21

    e) '#inger anal internal otot polos (involunter) dan s#inger anal eksternal

    otot rangka (vounter) mengitari anus

    2) Fungsi usus besar :

    a) Mengobservasi @*= sampai *= air dan elektrolit

    b) 5sus besar hanya memproduksi mukus

    c) Mencerna se!umah kecil selulosa dan memproduksi sedikit kalori

    nutrein bagi tubuh.

    d) Mengekskresi 3at sisa dalam bentuk #eses.

    '. &ISIOLO(I SISTEM PENCERNAAN

    a. &ungsi Sis$em Pen)ernaan

    5ntuk melakukan #ungsinya, semua sel tubuh memerlukan nutrient.

    Autrien ini harus diturunkan dari masukan makanan yang terdiri dari protein,

    lemak, karbohidrat, vitamin, dan mineral serta serat selulosa dan bahan

    sayuran lain yang tidak bernilai nutrisi. Fungsinya utama system pencernaan

    adalah untuk :

    1) Menerima nutrient (Proses Penyerapan).

    2) Menghancurkan nutrient ke dalam bentuk molekul yang ukuran cukup

    kecil untuk mencapai dan memasuki aliran darah.

    3) Memungkinkan molekul-molekul tadi untuk memasuki aliran darah

    sehingga dapat dikirimkan keseluruh !aringan.

    'etiap organ dalam saluran pencernaan memiliki #ungsinya

    masing-masing, diantaranya :

    1. Ka*um Orofaringeal

    a) 'ekresi

    'ebagian besar saliva diproduksi oleh + pasang kelen!ar

    saliva, yaitu : kelen!ar submaksilaris, sublingual dan parotis. 'aliva

    tersusun dari mucus yang utama sekali berguna sebagai pelicin

    untuk memudahkan penelanan, lipase lidah (en3im pencerna lemak

    yang disekresi oleh kelen!ar-kelen!ar lidah), saliva amylase (en3im

    pencerna karbohidrat), antibody kelas " (Ig ") yang menghasilkan

    barisan pertama pertahanan mela%an bakteri dan virus, !uga 3at

    kimia bakteriostatik dan anti kariogenik.

  • 7/23/2019 Anfis Pencernaandan Pengertian CA Rektum

    8/21

    'timulasi untuk mengeluarkan saliva termasuk melihat,

    mencium, dan membayangkan tentang makanan. 4uga rasa sedap

    dan tekstur yang halus dalam mulut, makanan yang kasar, tidak

    sedap dan baunya tidak harum mengurangi sekresi kelen!ar saliva.

    'timulasi parasimpatik atau pemberian obat-obatan yang

    membentuk semacam rangsangan (kolinergis) atau yang

    meningkatkan sekresi saliva kental yang berlebihan. $angsangan

    simpatik atau pemberian obat simpatomimetik menghasilkan saliva

    kental yang hanya ber!umlah sedikit.

    b) Motilitas

    "danya makanan didalam mulut adalah sasaran pertama

    penghancuran mekanis oleh proses mengunyah. Ini menghasilkan

    bolus makanan yang menggumpal dan dilicinkan oleh saliva yang

    kemudian dapat ditelan. Menelan makanan mempunyai #ase :

    1) Fase awal volunter, telah digambarkan disini dan termasuk

    seperti tiga bagian esophagus.

    2) Fase involunter, digambarkandiba%ah pembahasan tentang

    esophagus. Menelan dicetuskan oleh adanya makanan atau

    cairan di dalam #aring, keberadaan ini secara mekanis

    merangsang reseptor-reseptor sensorik #aringeal cranial kelima

    ke pusat menelan didalam medulla.

  • 7/23/2019 Anfis Pencernaandan Pengertian CA Rektum

    9/21

    kerusakan oleh sekresi gastric atau substansi makanan, serta

    beker!a sebagai pelicin untuk memudahkan pemasukan

    makanan.

    b) Motilitas

    'aat makanan atau cairan memasuki eso#agus, maka

    cairan dan makanan itu akan terus didorong mele%ati sepertiga

    lumen oleh re#leks-re#leks yang melibatkan pusat menelan dan

    sara#-sara# cranial ke- dan ke-/*. alam re#leks-re#leks ini,

    makanan atau cairan merangsang reseptor-reseptor ini

    menyebabkan penghantaran impuls-impuls sepan!ang serabut

    sara# sensorik kepusat penelanan. airan ini, yang dapat mempunyai P< serendah /, memperoleh

    keasamannya dari asam hidroklorida yang disekresikan oleh

    kelen!ar lambung. Fungsi sekresi asam ini dua kali lipat :

    a) 5ntuk memecah makanan men!adi komponen yang lebih

    dapat diabsorpsi.

    b) 5ntuk membantu destruksi kebanyakan bakteri penceranaan.

    ambung dapat menghasilkan sekresi kira-kira ,1 lB

    hari. 'ekresi lambung !uga mengandung pepsin, yang penting

    untuk memulai pencernaan protein. Factor intrinsic !uga

    disekresi oleh mukosa gaster. 'enya%a ini berkombinasi dengan

    vitamin 6/ dalam diet, sehingga vitamin dapat diabsorpsi

    dalam ileum. 7idak adanya #actor intrinsic, menyebabkan

    vitamin 6/ tidak dapat diabsorpsi dan mengakibatkan anemia

    pernisiosa.

  • 7/23/2019 Anfis Pencernaandan Pengertian CA Rektum

    10/21

    'ekresi lambung di atur dalam + #ase, dimana #ase-#ase

    ini dikontrol oleh mekanisme neural dan hormonal. 7iga #ase

    tersebut adalah :

    1) Fase sefalik

    Pada #ase ini penglihatan, penciuman dan pikiran

    tentang makanan, !uga adanya makanan dimulut beker!a pada

    pusat batang otak, secara re#lek meningkatkan stimulasi

    parasimpatis (vagal) tentang saliva, sekresi pancreas. Pelepasan

    empedu dan sekresi lambung oleh sel-sel chie# dan parietal.

    ambung !uga menerima rangsangan simpatik dalam #ase

    se#alik, dalam berespon terhadap peristi%a-peristi%a emosional

    dan situasional.

    2) FaseGastrik

    Pada #ase ini mengacu pada stimulasi sekresi lambung

    oleh adanya makanan (>hyme) di dalam lambung. Peregangan

    dinding lambung oleh makanan merangsang reseptor peregang

    dalam dinding lambung. $eseptor peregang dan kemoreseptor

    selan!utnya mengakti#kan neuron-neuron dalam pleksus

    mesenterika yang selan!utnya menstimulasi sekresi oleh sel-sel

    chie# dan parietal.

    3) Fase Intestinal

    Fase ini dimulai setelah chime mencapai duodenum,

    keasamannya dari campuran ini merangsang sel-sel mucosal

    duodenum untuk melepas sekretin ke dalam aliran darah, protein

    memicu pelepasan kolesistokonin (cck) ke dalam aliran darah

    dari sel-sel serupa, dan glukosa serta lemak merangsang &IP.

    'ekresi dari cck menyebabkan sekresi pancreas dan pelepasan isi

    kandung empedu ke dalam duodenum. &IP merangsang

    pelepasan insulin dari pulau-pulau langerhans dan menurunkan

    motilitas dan sekresi lambung.

    Permukaan dari sel-sel parietal mengandung reseptor untuk asetil

    kolin, histamine, dan gastrin. Pemberian stimulasi salah satu reseptor atau

    lebih ini mendesak sel parietal untuk mengeksresikan

  • 7/23/2019 Anfis Pencernaandan Pengertian CA Rektum

    11/21

    1) Motilitas

    Makanan dari esophagus ke dalam lambung secara re#lek

    mendorong ter!adinya relaksasi yang resepti#. i sini spingter pilorik

    hanya sedikit berperan dalam pengosongan gaster. Fungsi utamanya

    adalah untuk mencegah re#luks duodenal merusak sa%ar kimia%i yang

    melapisi permukaan sel-sel mucosal lambung. 8ontraksi peristaltis

    ringan yang menetap setelah lambung benar-benar kosong disebut

    kontraksi kelaparan. Pengosongan lambung dapat diperlambat oleh

    vagotomi oleh adanya lemak, protein, atau

  • 7/23/2019 Anfis Pencernaandan Pengertian CA Rektum

    12/21

    i dalam duodenum, chime tercampur dengan sekresi pankreatik

    berbentuk cairan. emak dalam chime tidak larut dalam air, dan

    membutuhkan suatu campuran en3im pelarut yang berasal dari hepar untuk

    mengubahnya agar dapat terserap oleh sel-sel intestine manusia. 2mpedu

    adalah suatu campuran garam empedu. 8olesterol bilirubin dan asam yang

    membentuk suspensi dalam air. arutan ini mengemulsikan lemak dalam

    chime, dengan memecahkan lemak ke dalam globulus yang sangat

    terionisasi men!adi bentuk yang dapat terserap oleh aksi dari empedu.

    2mpedu disimpan dan dipekatkan dalam kandung empedu.

    6. !sus +alus

    a) 'ekresi

    >hyme dalam duodenum tercampur dengan en3im-en3im

    pencernaan, substansi alkali, air, mucus dan empedu dari lambung,

    pancreas dan kandung empedu. 2n3im-en3im intestine ditambahkan ke

    dalam campuan ini. 5sus halus menyumbangkan mucus, kelen!ar

    brunner di dalam mukosa duodenal menyumbangkan lebih banyak

    bikarbonat dan air dalam chime, dalam responnya terhadap asam,

    sekresi dan gastrin.

    b) Motilitas

    5sus halus mempunyai tipe gerakan, mencampur dan

    kontraksi peristaltic. Pleksus-pleksus intramural terutama bertanggung

    !a%ab pada gerakan-gerakan ini, tetapi gerakan ini dapat ditingkatkan

    atau diperlambat oleh stimulasi otonom ekstrinsik. 'elama gerakan

    pencampuran, distensi intestinal menimbulkan kontriksi disepan!ang

    usus halus. Ini menyebabkan area yang meregang akan menyerupai

    lingkaran sosis. 8ontraksi ini kemudian relaks dan area baru men!adi

    kontriksi. Pengosongan usus halus ke dalam kolon ter!adi dengan cara

    yang sama seperti pada pengosongan lambung. Pengosongan ileum

    dapat diperlambat dan re#leks-re#leks intramural, yang dia%ali oleh

    kolon yang penuh (distensi).

  • 7/23/2019 Anfis Pencernaandan Pengertian CA Rektum

    13/21

    c) Penyerapan

    apisan mucosal pada usus halus memiliki banyak lipatan

    diselimuti oleh ton!olan. 7on!olan yang berbentuk seperti !ari (vili)

    permukaan luminal pada setiap vilus ditutupi oleh mikrovili.

    - Karo"idra$

    Penguraian karbohidrat (>

  • 7/23/2019 Anfis Pencernaandan Pengertian CA Rektum

    14/21

    submukosa intestinal ke dalam darah. Ciatamin-vitamin yang larut

    oleh lemak akan membutuhkan emulsi#ikasi garam empedu. Citamin

    6/ disertai dengan #actor intrinsic, membentuk suatu molekul yang

    amat besar. Mineral dan elektrolit absorpsinya, natrium dan besi

    membutuhkan transport akti#, sementara mineral dan elektrolit

    lainnya berdi#usi secara pasi#. "ir diserap secara pasi# melalui

    lambung ,usus halus dan usus besar. 7raktus gastrointestinal sangat

    permeable terhadap air. 8etika larutan hipertonik memasuki

    duodenum, osmosis ter!adi di dalam duodenum menyebabkan

    gerakan air yang sangat cepat ke dalam aliran darah.

    7. !sus Besar

    a) 'ekresi

    'el-sel mukosa pada kolon mensekresi mucus, yang melicinkan

    !alannya chime.

    b) Motilitas

    &erakan kolon meliputi gerakan mencampur dan gerakan

    peristaltic. &erakan ketiga yang hanya dimiliki oleh kolon adalah suatu

    gerakan massa kolon. &erakan ini ter!adi dari kontraksi stimultan dari

    otot polos yang meliputi sebagian besar kolon desenden dan kolon

    sigmoid. &erakan massa ini dengan cepat mendorong residu makanan

    yang tidak dicerna (#eces) dari area ini ke rectum.

    c) e#ekasi

    Pengisian rectum akan memicu re#leks de#ekasi oleh

    perangsangan reseptor-reseptor peregang dalam dinding rectum

    stimulasi pada reseptor-reseptor peregang akan mengakibatkan serat

    sara# sensor (a##eren) mengirimkan impuls-impuls ke bagian ba%ah

    medulla spinalis. Impuls a##erent !uga secara re#leks menyebabkan

    impuls-impuls sara# untuk dikirimkan keluar medulla spinalis

    sepan!ang neuron motorik somatic yang mempersara#i otot skeletal

    s#ingterani eksterna. 2#ek keseluruhan dari peristi%a-peristi%a ini

    adalah untuk menghasilkan :

    3) 8ontraksi ekspilsi# yang terkoordinasi pada kolon dan rectum

    4) $elaksasi (pembukaan) spingter.

  • 7/23/2019 Anfis Pencernaandan Pengertian CA Rektum

    15/21

    5) Pengeluaran #eces dari anus.

    e#ekasi adalah re#leks medulla spinalis yang tidak

    membutuhkan !aras yang utuh antara antara medulla sacral dan otak.

    d) "bsorpsi

    idalam usus besar, sebagian air dan kalium akan terserap dari

    chime.

  • 7/23/2019 Anfis Pencernaandan Pengertian CA Rektum

    16/21

    Peregengan rekrtum oleh #eces akan mencetuskan kontraksi re#leks

    otot-otot dan keinginan buang air besar. Pada manusia, persara#an

    simpatis ke s#ingter ani internus (involunter) bersi#at eksitatorik.

    'edangkan persara#an parasimpatis bersi#at inhibitorik. Peregangan

    lambung oleh makanan mencetuskan kontraksi rektum dan sering

    menimbulkan keinginan berde#ekasi. $espon ini disebut re#leks

    gastrokolon.

    BAB II

    KONSEP TEORITIS

    1. Penger$ian Kan#er Kolore#$al -Re#$um

    8anker adalah penyakit pertumbuhan selyang bersi#at ganas. 6isa mengenai

    organapa sa!a di tubuh manusia.

    http://id.wikipedia.org/wiki/Kankerhttp://id.wikipedia.org/wiki/Kankerhttp://id.wikipedia.org/wiki/Selhttp://id.wikipedia.org/wiki/Organhttp://id.wikipedia.org/wiki/Manusiahttp://id.wikipedia.org/wiki/Selhttp://id.wikipedia.org/wiki/Organhttp://id.wikipedia.org/wiki/Manusiahttp://id.wikipedia.org/wiki/Kanker
  • 7/23/2019 Anfis Pencernaandan Pengertian CA Rektum

    17/21

    (%%%.%ikipedia.com)

    8anker kolon biasanya dimulai dengan pembengkakan seperti kancing pada

    permukaan lapisan usus atau pada polip. 8emudian kanker akan mulai memasuki

    dinding usus. 8elen!ar getah bening di dekatnya !uga bisa terkena. 8arena darah dari

    dinding usus diba%a ke hati, kanker kolon biasanya menyebar (metastase) ke hati

    segera setelah menyebar ke kelen!ar getah bening di dekatnya.

    (%%%.medicastore.com)

    2. E$iologi

    a. 'eseorang dengan ri%ayat keluarga menderita kanker kolon, memiliki resiko

    tinggi mengidap kanker.

    b. $i%ayat poliposis keturunan atau penyakit yang serupa !uga meningkatkan resiko

    kanker kolon.

    c. Penderita kolitis ulserativaatau penyakit Crohnmemiliki resiko lebih tinggi untuk

    menderita kanker.

    d. $esikonya berhubungan dengan usia penderita pada saat kelainan ini timbul dan

    lamanya penderita mengalami kelainan ini.

    e. Makanan memegang perananan penting dalam resiko kanker kolon, tetapi

    bagaimana caranya, tidak diketahui.

    f. i seluruh dunia, orang dengan resiko tertinggi adalah yang tinggal di perkotaan

    dan mengkonsumsi makanan khas orang-orang barat yang kaya. Makanan tersebut

    rendah serat dan tinggi protein he%an, lemak dan karbohidrat.

    g. $esiko agaknya menurun dengan diet tinggi kalsium, vitamin dan sayuran seperti

    toge 6rusel, kubis dan brokoli.

    3. Manifes$asi Klinis

    a. 8anker kolorektal tumbuh perlahan dan memakan %aktu yang lama sebelum

    menyebabkan ge!ala.

    b. &e!alanya tergantung kepada !enis, lokasi dan penyebaran kanker.

    c. 5sus besar sebelah kanan (kolon asendens) memiliki diameter yang besar dan

    dinding yang tipis. 8arena isinya berupa cairan, kolon asendens tidak akan

    tersumbat sampai ter!adinya stadium akhir kanker.

  • 7/23/2019 Anfis Pencernaandan Pengertian CA Rektum

    18/21

    d. 7umor pada kolon asendens bisa begitu membesar sehingga dapat dirasakan melalui

    dinding perut.

    e. emah karena anemiayang berat mungkin merupakan satu-satunya ge!ala.

    f. 5sus besar sebelah kiri (kolon desendens) memiliki diameter yang lebih kecil dan

    dinding yang lebih tebal dan tin!anya agak padat.

    g. 8anker cenderung mengelilingi bagian kolon ini, menyebabkan sembelit dan buang

    air besar yang sering, secara bergantian.

    h. 8arena kolon desendens lebih sempit dan dindingnya lebih tebal, penyumbatan

    ter!adi lebih a%al. Penderita mengalami nyeri kram perut atau nyeri perut yang

    hebat dan sembelit. 7in!a bisa berdarah, tetapi lebih sering darahnya tersembunyi,

    dan hanya bisa diketahui melalui pemeriksaan laboratorium.

    i. 8ebanyakan kanker menyebabkan perdarahan, tapi biasanya perlahan.

    j. Pada kanker rektum, ge!ala pertama yang paling sering adalah perdarahan selama

    buang air besar. 4ika rektum berdarah, bahkan bila penderita diketahui !uga

    menderita %asir atau penyakit divertikel, !uga harus di#ikirkan kemungkinan

    ter!adinya kanker.

    k. Pada kanker rektum, penderita bisa merasakan nyeri saat buang air besar dan

    perasaan bah%a rektumnya belum sepenuhnya kosong. uduk bisa terasa sakit.

    7etapi biasanya penderita tidak merasakan nyeri karena kankernya, kecuali kanker

    sudah menyebar ke !aringan diluar rektum

    4. Pa$ofisiologi

    8anker kolon dan rektum terutama (0=) adenokarsinoma (muncul dari

    lapisan epitel usus). imulai sebagai polip !inak tetapi dapt men!adi ganas dan

    menyusup serta merusak !aringan normal serta meluas kedalam struktur sekitarnya.

    'el kanker dapat terlepas dari tumor primer dan menyebar ke bagian tubuh lain(paling

    sering ke hati)

    5mumnya tumor kolorektal adalah adenokarsinoma yang berkembang dari

    polyp adenoma. Insidensi tumor dari kolon kanan meningkat, meskipun umumnya

    masih ter!adi di rektum dan kolon sigmoid. Pertumbuhan tumor secara tipikal tidak

    terdeteksi, menimbulkan beberapa ge!ala. Pada saat timbul ge!ala, penyakit mungkin

    sudah menyebar kedalam lapisan lebih dalam dari !aringan usus dan oragan-organ

    yang berdekatan. 8anker kolorektal menyebar dengan perluasan langsung ke

  • 7/23/2019 Anfis Pencernaandan Pengertian CA Rektum

    19/21

    sekeliling permukaan usus, submukosa, dan dinding luar usus. 'truktur yang

    berdekatan, seperti hepar, kurvatura mayor lambung, duodenum, usus halus, pankreas,

    limpa, saluran genitourinary, dan dinding abdominal !uga dapat dikenai oleh

    perluasan. Metastasis ke kelen!ar getah bening regional sering berasal dari penyebaran

    tumor. 7anda ini tidak selalu ter!adi, bisa sa!a kelen!ar yang !auh sudah dikenai namun

    kelen!ar regional masih normal (ay, /1). 'el-sel kaner dari tumor primer dapat

    !uga menyebar melalui sistem limpatik atau sistem sirkulasi ke area sekunder seperti

    hepar, paru-paru, otak, tulang, dan gin!al. Penyemaian dari tumor ke area lain dari

    rongga peritoneal dapat ter!adi bila tumor meluas melalui serosa selama

    pembedahan.

    "%alnya sebagai nodul, kanker usus sering tanpa ge!ala hingga tahap lan!ut. 8arena

    pola pertumbuhan lamban, 0 sampai /0 tahun sebelum muncul ge!ala (ay, /1).

    Mani#estasi tergantung pada lokasi, tipe dan perluasan, dan komplikasi. Perdarahan

    sering sebagai mani#estasi yang memba%a klien datang berobat. &e!ala a%al yang

    lain sering ter!adi perubahan kebiasaan buang air besar, diarrhea atau konstipasi.

    8arekteristik lan!ut adalah nyeri, anoreEia, dan kehilangan berat badan. Mungkin

    dapat teraba massa di abdomen atau rektum. 6iasanya klien tampak anemis akibat

    perdarahan

    Prognosis kanker kolon tergantung pada stadium penyakit saat terdeteksi dan

    penanganannya. sebanyak 90 = klien kanker kolorektal mampu bertahan hidup

    selama 0 tahun. aya tahan hidup buruk B lebih rendah pada usia de%asa tua (

  • 7/23/2019 Anfis Pencernaandan Pengertian CA Rektum

    20/21

    6. Pemeri#saan %enun/ang

    eteksi dini berupa skrining untuk mengetahui kanker kolorektal sebelum timbul ge!ala

    dapat membantu doktermenemukan polyp dan kanker pada stadium dini. 6ila polyp

    ditemukan dan segera diangkat, maka akan dapat mencegah ter!adinya kanker

    kolorektal. 6egitu !uga pengobatan pada kanker kolorektal akan lebih e#ekti# bila

    dilakukan pada stadium dini. 5ntuk menemukan polyp atau kanker kolorektal

    dian!urkan melakukan deteksi dini atau skrining pada orang diatas usia 0* tahun, atau

    diba%ah usia 0* tahun namun memiliki #aktor resiko yang tinggi untuk terkena kanker

    kolorektal seperti yang sudah disebutkan diatas. 7es skrining yang diperlukan adalah

    Fecal occult blood test (F;67), kanker maupun polyp dapat menyebabkan

    pendarahan dan F;67 dapat mendeteksi adanya darah pada tin!a. F;67 ini adalah

    tes untuk memeriksa tin!a.6ila tes ini mendeteksi adanya darah, harus dicari

    darimana sumber darah tersebut, apakah dari rektum, kolon atau bagian usus lainnya

    dengan pemeriksaan yang lain. Penyakit %asir !uga dapat menyebabkan adanya

    darah dalam tin!a.

    Sigmoidoscopy, adalah suatu pemeriksaan dengan suatu alat berupa kabel seperti

    kabel kopling yang diu!ungnya ada alat petun!uk yang ada cahaya dan bisa

    diteropong. "latnya disebut sigmoidoscope, sedangkan pemeriksaannya disebut

    sigmoidoscopy. "lat ini dimasukkan melalui lubang dubur kedalam rektum sampai

    kolon sigmoid, sehingga dinding dalam rektum dan kolon sigmoid dapat dilihat.6ila

    ditemukan adanya polyp, dapat sekalian diangkat. 6ila ada masa tumor yang

    dicurigai kanker, dilakukan biopsi, kemudian diperiksakan ke bagian patologi

    anatomi untuk menentukan ganas tidaknya dan !enis keganasannya.

    Colonoscopy, sama sepertisigmoidoscopy, namun menggunakan kabel yang lebih

    pan!ang, sehingga seluruh rektum dan usus besar dapat diteropong dan diperiksa.

    "lat yang digunakan adalah colonoscope.

    Double-contrast barium enema, adalah pemeriksaan radiologi dengan sinar

    rontgen (sinar H ) pada kolon dan rektum. Penderita diberikan enema dengan

    larutan barium dan udara yang dipompakan ke dalam rektum. 8emudian di#oto.

    'eluruh lapisan dinding dalam kolon dapat dilihat apakah normal atau ada kelainan.

    >olok dubur, adalah pemeriksaan yang sangat sederhana dan dapat dilakukan olehsemua dokter, yaitu dengan memasukkan !ari yang sudah dilapisi sarung tangan dan

    http://id.wikipedia.org/wiki/Dokterhttp://id.wikipedia.org/wiki/Stadiumhttp://id.wikipedia.org/wiki/Darahhttp://id.wikipedia.org/wiki/Tumorhttp://id.wikipedia.org/wiki/Duburhttp://id.wikipedia.org/wiki/Dokterhttp://id.wikipedia.org/wiki/Stadiumhttp://id.wikipedia.org/wiki/Darahhttp://id.wikipedia.org/wiki/Tumorhttp://id.wikipedia.org/wiki/Dubur
  • 7/23/2019 Anfis Pencernaandan Pengertian CA Rektum

    21/21

    3at lubrikasikedalam dubur kemudian memeriksa bagian dalam rektum. Merupakan

    pemeriksaan yang rutin dilakukan. 6ila ada tumor di rektum akan teraba dan

    diketahui dengan pemeriksaan ini.

    http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Zat_lubrikasi&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Zat_lubrikasi&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Rektumhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Zat_lubrikasi&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Rektum