Anestesi - Kuliah Dasar Dan Persiapan Anestesi

8/9/2019 Anestesi - Kuliah Dasar Dan Persiapan Anestesi

1/61

DASAR-DASAR ANESTESI

FK Unlam-SMF Anestesiologi

RSUD Ulin Banjarmasin


2/61

What is anesthesiology?


3/61

Anesthesiaberasal dari bahasa latin

An ( = tidak )

Aesthesia ( = rasa )

anesthesia = tanpa rasa, disertai dengan hilangnya

kesadaran

analgesia = tanpa rasa, TANPA disertai hilangnya

kesadaran

Bius dari bahasa sansekerta

Be ( = tanpa)

Hoss ( = sadar)

Bius = tanpa sadar = anesthesia


4/61


5/61

R!ang ling"!# anestesiologi $

1. Menilai, merancang, menyiapkan pasien untuk anestesia

2. Membantu pasien menghilangkan nyeri pada saat pembedahan, persalinanatau pada saat dilakukan tindakan diagnostik-terapeutik

3. Memantau & memperbaiki hoemeostasis pasien perioperatif & pasien yangsakit kritis

4. Mendiagnosis & mengobati sindroma nyeri

5. Mengelola & mengaarkan resusitasi antung paru !"#$%

. Membuat e'aluasi fungsi pernapasan & mengobati gangguan pernapasan

(. Mengaarkan, memberi super'isi & mengadakan e'aluasi tentang penampilan personel paramedik dalam bidang anestesi, pera)atan pernapasan & pera)atan pasien sakit kritis

*. Mengadakan penelitian tentang ilmu dasar & ilmu klinik untuk menelaskan & memperbaiki pera)tan pasien terutama tentang fungsi fisiologis & respon terhadap obat

+. Melibatkan diri dalam administrasi ", pendidikan kedokteran & fasilitasra)at alan yang diperlukan untuk implementasi pertanggunga)aban


6/61

Hal ini melingkupi :

1. Preoperative

Evaluating the patient before surgery.

2. Intraoperative

Providing pain control and support of life function during surgery.

3. Postoperative

Supervising care after surgery and medically discharging the patientfrom the recovery unit.

i kamar operasi !

ahli anestesi adalah the "perioperative physician# ( "peri$# meaning #all$around# )% yaitu dokter yang

memberikan terapi medis pada setiap pasien yang

men&alani pembedahan


7/61


8/61


9/61


10/61

STADIUM 1: analgesia/disorientasi

- induksi kesadaran hilang

- nyeri () ok bedah keil

- berakhir: re!eks bulu "ata hilang

STADIUM #: hi$ersekresi/eksitasi/deliriu" - kesadaran (%)& re!eks bulu "ata

(%)&

'entilasi teratur

- teradi de$resi $d ganglia basalis

reaksi berlebihan bila adarangasng

(hidung& ahaya& nyeri& rasa&raba)


11/61


12/61

STADIUM : $e"bedahan

- 'entilasi teratur a$nea

- terbagi * $lana:

+lana 1: - 'entilasi teratur:torakoabdo"inal

- $u$il: ,ksasi& "iosis

- re!eks ahaya ()& lakri"asi

- re!eks .aring "untah (%)

- tonus otot "ulai

+lana #: - 'entilasi teratur:abdo"inotorakal

- 'olu"e tidal

- .rekuensi na.as

- $u$il: ter,ksasi di tengah

"idriasis

- re!eks ahaya - re!eks

kornea (%)


13/61

+lana : - 'entilasi teratur: abdo"inalok

kelu"$uhan sara. interkostal

- lakri"asi (%) - $u$il "elebar sentral

- re!eks laring $eritoneu"(%)

- tonus otot

+lana *: - 'entilasi tak teratur adekuat ok

otot# dia.rag"a lu"$uh

- tonus otot

- $u$il "idriasis - re!eks s,ngter ani& kelenar

air "ata

(%)


14/61


15/61

Ur!tan anestesi inhalasi

%& 'emeri"saan #erio#erati(

)& 'reme*i"asi

+& 'reo"sigenasi ,*enitrogenasi

.& In*!"si

/& Int!0asi ,0ila #a"ai en*otra1heal t!0e

2& Maintenan1e

3& emergen1e


16/61

'reo"sigenasi

Mening"at"an 4sa(ety o( margin5

selama a#nea ,6-%7 menit

Mening"at"an FR8 se"itar )/77 ml

Beri o"sigen 6-%7 lt9menit selama )-+

menit ata! . "ali #erna#asan yangsetara :ital 1a#a1ity


17/61

INDUKSI

Taha#an *ari #en*erita sa*ar sam#ai ti*a" sa*ar*an sia# *ila"!"an int!0asi ata! #em0e*ahan

Da#at *ila"!"an se1ara $

- intra:ena ,thio#ental; #ro#o(ol; "etamin ; mi*a


18/61

Maintenan1e

=Taha#an anestesi yang #aling ringan;

*imana #em0e*ahan s!*ah *a#at

*ila"sana"an *engan 0ai"

Emergen1e

=A"hir anestesi; *imana #en*erita segera"em0ali sa*ar

=Bahaya laryngos#asme > m!ntah ,as#irasi


19/61

- Tanda2 u/ menilai stadium2 anestesi:

- Cukup dalam

- Terlalu dalam

- Masih dangkal- Ventilasi normal:

Pria dewasa: dominan abdomen (diafragma)

anita dewasa: dominan torakal (interkostal)

- Pupil:

Terbagi atas:

- !tadium ": tak melebar ok rangsang psikosensorik#

emosi

- !tadium 2: midriasis ok rangsang simpatik pd otot2

dilatator

- !tadium $: mulai midriasis lagi ok pelepasanadrenalin

pd anestesi dgn eter/siklopropan tp tak

ter%adi pd halotan # &V


20/61

Pupil 'g diperhatikan: gerak # posisiksasi

!tadium pembedahan: - pupil terksasi di tengah

- entilasi teratur

*nestesi dalam (oerdosis)

- pupil dilatasi maksimal ok paralisis +, &&&

- Ventilasi: - perut

- dangkal

!ebab lain pupil midriasis:

- !aat induksi: os sdh setengah sadar

(subonsious fear) - Pramedikasi atropin tanpa opiat

- .ipoksia

- !'ok # perdarahan


21/61

0e!eks bulu "ata:

: disentuh kedi$ (kontraksi)

(%): akhir stadiu" 1& a2al stadiu" #

0e!eks kelo$ak "ata:

: tarik kelo$ak "ata ada tarikan

(kontraksi) (%): a2al stadiu"

0e!eks ahaya:

$u$il "iosis (%): stadiu" $lana


22/61

MONITORING ANESTESI:

PERIOPERATIF

Memperhatikan

Mengawasi Tu%uan tertentu

Memeriksa

eselamatan penderita

Melibat 0eaksi obat terhadapfungsi

Meraba nafas # %antung

Mendengar

", 1iagnosis adan'a permasalahan

2, Perkiraan kemungkinan ter%adin'akegawatan

$, aluasi hasil tindakan3 efektiitas3 efek

tambahan


23/61

4g dimonitor:

", edalaman anestesi

2, !istem kardioaskular: inasif

- Tekanan darah

noninasif

- 5

- CVP

$, Ventilasi/respirasi

- !tetoskop3 prekordial

- Pulse o6'metr' saturasi

- apnometer

- *nalisis gas darah


24/61

7, !uhu:

- hipertermia maligna

- aksila3 rektal3 esofagus3 nasofaring

8, 9lok pelumpuh otot

, Produksi urin: ;


25/61


26/61

+30SIA+A A3ST3SI +03M3DI4ASI

Bagian Anestesiologi RSUD UIN = FK UNAM Banjarmasin


27/61

'REMEDIKASI

'ENDA@UUAN

'ERSIA'AN ANESTESI

'ERSIA'AN

'SIKIS9MENTA 'ASIEN

CAN AKAN DI ANESTESI

'EMBERIAN BAT TERTENTU

SEBEUM INDUKSI DIMUAI

TUUAN $ MEMBUAT 'ASIEN BEBAS DARI RASA 8EMAS 'RA BEDA@;

TERSEDASI TETA'I MUDA@ DIBANUNKAN DAN K'ERATIF

BER'ERAN DAAM MENENTUKAN KEBER@ASIAN 'EMBIUSAN >

'EMBEDA@AN


28/61

'RE-' ISITE ,EAUASI 'RABEDA@

-'ERASI EEKTIF$ UMUMNCA %-) @ARI SEBEUM 'ERASI-'ERASI EMERENSI$ BEBERA'A AM SEBEUM 'ERASI ATAU 'ADA

SAAT DIKNSUKAN E@ A@I BEDA@

. @A 'ENTIN CAN DIEAUASI 'ADA 'RE-' ISITE $

%&4SURI8A DISEASE5yait! #enya"it yang menye0a0"an #en*erita *i

o#erasi

)&4INTERNA DISEASE5yait! #enya"it lain yang menyertai s!rgi1al

*isease; misal $ #en*erita hernia *engan #enya"it DM

+&Kes!litan #em0erian anestesi; misalnya "es!litan int!0asi ata! "es!litan#eny!nti"an #a*a analgesia regional

.&Kom#li"asi anestesiyang m!ng"in terja*i 0ai" selama *an ses!*ah

o#erasi


29/61

TUUAN KUNUNAN 'RE-ANESTESI

%& Mem#ersia#"an mental > (isi" #asien se1ara

o#timal

Anamnesis

'emeri"saan (isi"

'emeri"saan #en!njang

- a0oratori!m

- 'emeri"saan lain


30/61

TUUAN KUNUNAN 'RE-ANESTESI

)& Meren1ana"an > memilih te"ni" serta o0at -

o0at anestesi ses!ai "ea*aan (isi" #asien

Kom#li"asi minimal+& Menent!"an "lasi(i"asi9stat!s (isi" #asien

gam0aran #rognosis

Klasi(i"asi ASA


31/61

Keg!naan se1ara "h!s!s terha*a#

#ersia#an #raanestesi meli#!ti $%& 'ersia#an anestesi sangat 0er#eran terha*a#

"eselamatan #en*erita&

)& Se0agai s!##ort mental #en*erita

'erasaan *i#erhati"an&

+& U#aya *o"ter !nt!" mengetah!i le0ih 0anya"#enya"it ter*ah!l! yang ti*" 0erh!0!ngan se1aralangs!ng terha*a# #em0e*ahan


32/61


Anamnesis%& I*enti(i"asi #asien $ nama; !m!r; K; BB; alamat;

#e"erjaan; *ll&

)& Riayat #enya"it yang #ernah ata! se*ang *i

*erita ,asma 0r; DM; hi#ertensi; *ll&

+& Riayat alergi terha*a# o0at-o0atan ata!

ma"anan&

.& Riayat o0at-o0atan yang *ig!na"an yangm!ng"in menim0!l"an intera"si *engan o0at

anestesi; misal $ antihi#ertensi; anti0ioti"; *ll&


33/61


Anamnesis $/& Riayat o#erasi *an anestesi yang #ernah *ialami&

A#a"ah a*a "es!litan ata! "om#li"asi #em0erian

anestesi se0el!mnya&

2& Ke0iasaan sehari-hari yang m!ng"in *a#at

mem#engar!hi anestesi; se#erti #ero"o" 0erat ,G)7

0atang9hari "arena m!*ah 0at!" *an hi#erse"resi

sal!ran na#as saat in*!"si&


34/61


E:al!asi Kea*aan Um!m 'en*eritaa& Kea*aan (isi" meli#!ti $ stat!s gi


35/61


E:al!asi Kea*aan Um!m 'en*erita

(& Kelainan @e#ato0ilier $ i"ter!s o0str!"ti(; he#atitis&

g& Kelainan !rogenital $ gagal ginjal "roni"

h& Kelainan en*o"rin $ *ia0etes melit!s; hi#ertiroi*; *ll&

i& Kelainan ne!rom!s"!ler $ hemi#aresis; ne!ro#ati; *ll&

Riayat "el!arga $

A#a"ah a*a #enya"it tertent! *alam ling"!ngan"el!arga se#erti hi#ertemi maligna ata! "ematian

a"i0at #enya"it jant!ng&


36/61


'emeri"saan Fisi"

B% ,Breathe

- (re"!ensi na#as; ti#e na#as; reg!laritas; a*a ti*a"nyaretra"si; s!ara na#as $ :esi"!ler; ron"i; hee *ag!; m!l!t > gigi&

- 0agaimana "ea*aan li*ah > tonsil- #emeri"saan ra*iologi , (oto thora"s


37/61


'emeri"saan Fisi"

B) ,Bloo*9sistem "ar*io:as"!ler

-Na*i ,Reg!laritas; (re"!ensi; isi na*i

- Te"anan *arah

- 'er(!si #eri(er ,@angat;"ering; "emerahan

- A#a"ah a*a syo"; #er*arahan

- Kea*aan jant!ng #en*erita ,m!rm!r; B I =II- 'emeri"saan *arah r!tin

- 'emeri"saan ra*iologi , (oto thoraH


38/61


'emeri"saan Fisi"

B+ ,Brain9s!s!nan sara(

- A#a"ah #en*erita ta"!t *an gelisah

- Ting"at "esa*aran #en*erita ,8S

- A#a"ah a*a "el!m#!han sara(

- Tan*a-tan*a TIK

B. ,Bla**er

- 'ro*!"si !rin - A#a"ah a*a #eny!m0atan sal!ran "en1ing 9 *arah #a*a "en1ing

- 'emeri"saan la0oratori!m (!ngsi ginjal

- 'emeri"saan ra*iologi


39/61


'emeri"saan Fisi" B/ ,Boel

- A#a"ah a*a m!ntah; *iare; "em0!ng; nyeri te"an

- Bising !s!s; #eristlti" !s!s- Flat!s

- A#a"ah a*a 1airan 0e0as *i #er!t ,as1ites

- Mera0a hati; lien ,U"!ran; "onsistensi; #erm!"aan- BN

- 'emeri"san la0oratori!m ,li:er (!n1tion test


40/61


'emeri"saan Fisi"

B2 ,Bone

- Ka"! "!*!"

- 'atah t!lang

- Bent!" leher

- Bent!" t!0!h ,asteni1!s; atleti"; #i1ni1

- Kelainan t!lang 0ela"ang $ s"oliosis; "i(osis; lor*osis


41/61


'emeri"saan a0oratori!m $

%& Darah $

r!tin $ @0; eritrosit;le!"osit; hit!ng jenis le!"osit; ED&

(a"tor 0e"!an *arah $ 8T; BT; 'T; a'TT > j!mlah

trom0osit& !la *arah

Faal hati $ ST; S'T; 0ilir!0in; al"ali (os(atase

Faal ginjal $ ser!m "reatinin > !re!m

)& Urine $Urine r!tin


42/61


'emeri"saan Tam0ahan; meli#!ti $

a& 'emeri"saan (aal #ar! $ !nt!" mengetah!i"a#asitas :ital #ar! serta a*a ti*a"nya retri"si

ata! o0str!"si&0& Foto thora"s $ #ne!mothora"s; #osisi tra"ea;

*ll&

1& 'emeri"saan EK $ !sia G .7 th ata! orang

m!*a 0ila a*a in*i"asi&*& Ele"trolit ,Na; K; *an 8l serta analisa gas*arah


43/61


8e" 46T5 T% J teeth J gigi

a#a"ah gigi atas goyang ata! menonjol; ata! a*ati*a"nya gigi #als!&

T) J Tong!e J li*aha#a"ah li*ah 0esar? Karena li*ah yang 0esarmeny!lit"an int!0asi&

T+ J tem#oroman*i0!lar joint JTM

a#a"ah "a"! sehingga terja*i trism!s? i"a s!litmem0!"a m!l!t le0ih *ari ) jari #re*i"si "es!litanint!0asi


44/61


T. J tonsil

a#a"ah a*a hi#ertro(i tonsil yang *a#at meny!lit"anjalan na#as&

T/ J torti1olisa#a"ah a*a torti1olis yang a"an meny!lit"an *alam(le"si *an e"stensi "e#ala&

T2 J Thyroi* not1h

a#a"ah jara" antara tiroi* *an sim(isis man*i0!la +jari *engan e"stensi "e#ala yang ma"simal; ji"a +jari a"an meny!lit"an int!0asi&


45/61


T3 J tra"ea

a#a"ah tra"ea mengalami *e:iasi; yang

0iasanya *ise0a0"an "arena a*anya t!mor

*i leher& T6 J t!mor

a#a"ah a*a t!mor ata! #oli# *alam (aring

ata! laring&


46/61



47/61



48/61


ang"ah selanj!tnya a*alah

menent!"an masalah 0er*asar"an

*ata yang a*a $

a& Masalah Me*is $asma 0r; hi#ertensi; gangg!an hati

ata! gangg!an ginjal&

0& Masalah Be*ah $t!mor 0esar yang *a#at

menye0a0"an 0anya" #er*arahan *!rante o#erasi&

1& Masalah Anestesi $"es!litan int!0asi "arena leher

#en*e"; #asien o0ese; ata! *engan gigi om#ong&


49/61


4Dari hasil anamnesa; #emeri"saan (isi"; hasil

#emeri"saan la0oratori!m *an #emeri"saan

#en!njang yang a*a *itent!"an

stat!s (isi" #asien *an #rognosis9resi"o

terha*a# anestesi5


50/61



51/61


'ERSIA'AN SEBEUM @ARI 'ERASI $

o 'em0ersihan > #engosongan sal!ran #en1ernaan&

o igi #als!; 0!l! mata #als!; #erhiasan *ile#as&

o Kosmeti" ,li#sti"; 1at "!"! *ll *i0ersih"an&o Kan*!ng "emih har!s "osong

o Mema"ai #a"aian "h!s!s

o Tan*a #engenal 9 la0el

o S!rat I S!rat I


52/61


'ETUNUK 'UASA 'ERASI EEKTIF

#/ M000 M//M0 0M0 $00 !#0M%

8EAR ILUIDS )

ASI .

SUSU FRMUA 2 ,NT SUESTED BC8NSUTANTS

SUSU NN@UMAN 2

MAKANAN RINAN 2

Di"!ti# *ari $ 'erio#erati:e (l!i* thera#y; M!rat Isa0elle


53/61

'REMEDIKASI

Setelah e:al!asi #ra0e*ah selesai lang"ah

0eri"!tnya a*alah menent!"an ma1am o0at

#reme*i"asi yang a"an *ig!na"an ,#reme*i"asi

*alam arti sem#it&

8ara 'em0erian $- intra:ena ,i:

/-%7 menit se0el!m anestesi9o#erasi

- intram!s"!ler ,im - % jam se0el!m anestesi9o#erasi

- #eroralmalam se0el!m o#erasi


54/61

'REMEDIKASI

T!j!an 'em0erian o0at 'reme*i"asi $- Menghilang"an "e1emasan- men*a#at"an se*asi- Men*a#at"an analgesi

- men*a#at"an amnesi- men*a#at"an e(e" antisialogo!e

'a*a "ea*aan tertent! j!ga $- menai""an #@ 1airan lam0!ng- Meng!rangi :ol!me 1airan lam0!ng- men1egah terja*inya rea"si alergi


55/61

'REMEDIKASI

Menghilang"an "egelisahanTanya jaa0 Mem0eri"an "etenanganSe*ati( Se0agai analgeti"Nar"oti"analgeti" Se0agai amnesti"Dia


56/61

'REMEDIKASI

%& olongan Nar"oti" 'ethi*in % mg9Kg BB im Mor(in 7;% mg9"gBB im

)& olongan se*ati( !minal %77mg im ,*s;ana" +-/mg9"gBB im

Nem0!tal %77mg im ,*s 'ento0ar0ital %77-)77mg ,*s; ana" ) mg9"g

+& olongan trans!ile


57/61

'REMEDIKASI

Dalam #ra"te" sehari-hari; sering *i0eri"an"om0inasi 0e0era#a o0at !nt!"men*a#at"an hasil yang *iingin"an $

%& "om0inasi $ nar"oti" = 0en


58/61

'REMEDIKASI

BARBITURAT

,'ento0ar0ital

Ke!nt!ngan $ mem0eri"an se*asi;

*e#resi na#as minimal; *e#resi sir"!lasi

minimal; ti*a" a*a e(e" m!al m!ntah

Ker!gian $ ti*a" a*a e(e" analgesi;

*isorientasi; ti*a" a*a antagonisnya& 'em0erian $ #eroral ,jarang&


59/61

'REMEDIKASI

NARKTIK

Mor(in; #ethi*in Ke!nt!ngan $ mem!*ah"an in*!"si;

meng!rangi "e0!t!han o0at anestesi;menghasil"an analgesi; *a#at *iantagonisir *engan naloHon&

Ker!gian $ :aso*ilatasi #eri(er ,hi#otensi

ortostati"; *e#resi na#as; m!al-m!ntah& 'em0erian $ i:; im&


60/61

'REMEDIKASI

ANTIKINERIKAtro#in memili"i e(e" "om#etiti( inhi0itor terha*a#

e(e" m!s"arini" *ari asetil"olin

Atro#in *a#at menem0!s 0arrier lema" $ BBB;

#la1enta 0arrier; IT&

Ke!nt!ngan $ e(e" antisialogo!e; mengham0at

re(le"s 0ra*i"ar*ia&

Ker!gian $ 8NS toHi1ity ,gelisah; agitasi; na*i nai";mi*riasis; "enai"an s!h! t!0!h; mengering"an se"ret

jalan na#as


61/61

Anestesi - Kuliah Dasar Dan Persiapan Anestesi

Documents

Transcript of Anestesi - Kuliah Dasar Dan Persiapan Anestesi