Anatomi Rambut Kuku Genitalia Pria

download Anatomi Rambut Kuku Genitalia Pria

of 35

Transcript of Anatomi Rambut Kuku Genitalia Pria

  • 7/24/2019 Anatomi Rambut Kuku Genitalia Pria

    1/35

    TUGAS ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN FKIK UNIVERSITAS JAMBIRS H. ABDUL MANAP KOTA JAMBI

    Nama : Yurika Ame ia ! S.Ke"NIM : G#A$#%&&%Ju"u : A'a()mi Ram*u(! Kuku Da' A a( Ge'i(a ia PriaTa'++a : , Fe*ruari $-Pem*im*i'+ : "r. Su*a+i)! S .KK

    ANATOMI RAMBUT! KUKU DAN ALAT GENITALIA PRIA

    $.# Em*ri) )+i Ram*u(

    Secara morfologi, perkembangan folikel rambut telah dibagi menjadi delapan tahap

    berturut-turut, beberapa di antaranya terlihat pada gambar 84-1. Setiap tahap memiliki pola

    ekspresi khusus untuk faktor pertumbuhan dan reseptornya, faktor pertumbuhan antagonis,

    molekul adhesi, dan komponen transduksi sinyal intraseluler. Pengetahuan terbaru dalammemahami mekanisme molekuler perkembangan folikel rambut diketahui melalui penelitian

    pada gen yang homolog dengan mamalia yaitu perkembangan gen normal pada Drosophila lalat

    buah! juga mempengaruhi perkembangan folikel rambut. "en Decapentaplegic {DPP/bone

    morphogenetic protein (BMP)}, Engrailed (en), Homebox (hox), hedgehog/patched (hh/ptc),

    notch, wingless/armadillo (wg/wnt/catenin) merupakan gen yang penting untuk pertumbuhan

    folikel rambut dan pertumbuhan #ertebrata secara umum. Semua gen ini pertama kali ditemukan

    pada Drosophila. $leh karena itu, sebagian besar nama-nama gen tersebut berasal dari fenotipe

    lalat yang memba%a mutasi pada gen ini.

    Pembentukan folikel di dalam rahim dimulai dari kepala kemudian bergerak ke ba%ah ke

    bagian tubuh. &ambut pertama yang terbentuk disebut sebagai rambut lanugo yaitu rambut halus,

    lembut dan tidak berpigmen. &ambut lanugo biasanya hilang pada usia '(-') minggu masa

    kehamilan, namun sekitar 1*' bayi baru lahir tetap memiliki rambut lanugonya sampai beberapa

    minggu setelah lahir.

    Pembentuk pola gen, disebut gen homeobox , gen ini tepatnya diatur dalam genom sehingga

    gen ini diekspresikan dalam urutan temporal yang ketat dan pola spasial selama pertumbuhan.

    +al ini memegang peranan dalam distribusi acak dan simetris folikel rambut tubuh. Pada tikus

    de%asa, ekspresi gen homeobo juga muncul dalam folikel rambut dan berfungsi untuk

    mempertahankan produksi batang rambut yang normal. Engrailed , sebuah tipe gen homeobox ,

    1

  • 7/24/2019 Anatomi Rambut Kuku Genitalia Pria

    2/35

    TUGAS ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN FKIK UNIVERSITAS JAMBIRS H. ABDUL MANAP KOTA JAMBI

    Nama : Yurika Ame ia ! S.Ke"NIM : G#A$#%&&%Ju"u : A'a()mi Ram*u(! Kuku Da' A a( Ge'i(a ia PriaTa'++a : , Fe*ruari $-Pem*im*i'+ : "r. Su*a+i)! S .KK

    memegang peranan dalam pola #entral-dorsal, dan ikus yang kekurangan engrailed

    mengembangkan folikel rambut di dasar kaki mereka.

    olikel rambut dan rambut tersebar dengan anatomi dasar yang sama, namun pertumbuhan,

    ukuran, bentuk, pigmentasi dan karakteristik lainnya berbeda. +al ini tergantung pada lokasinya

    di tubuh dan #ariasi antar indi#idu yang berbeda. /anyak dari karakter ini yang terbentuk selama

    pertumbuhan, namun dikemudian hari akan berubah karena adanya pengaruh hormonal. Sedikit

    yang diketahui tentang gen yang berperan dalam keikalan rambut, panjang, #olume, dan

    penampilan atau gen yang berperan dalam kon#ersi satu ukuran folikel dengan folikel lainnya.

    Perubahan fenotipik ukuran pada folikel yang sama dapat terjadi beberapa kali sepanjang hidup.

    0ontohnya, rambut lanugo, yang memiliki panjang beberapa sentimeter, lalu berubah menjadi

    folikel #elus berupa rambut halus yang menonjol hanya sedikit dari permukaan kulit. Di

    kemudian hari, folikel #elus pada jenggot pria berubah menjadi folikel terminal yaitu rambut

    yang panjang dan kasar. Pada kulit kepala, folikel terminal berupa rambut mikroskopis, hanya

    sebagai miniatur dan tidak berguna.

    2

  • 7/24/2019 Anatomi Rambut Kuku Genitalia Pria

    3/35

    TUGAS ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN FKIK UNIVERSITAS JAMBIRS H. ABDUL MANAP KOTA JAMBI

    Nama : Yurika Ame ia ! S.Ke"NIM : G#A$#%&&%Ju"u : A'a()mi Ram*u(! Kuku Da' A a( Ge'i(a ia PriaTa'++a : , Fe*ruari $-Pem*im*i'+ : "r. Su*a+i)! S .KK

    $.#.# E i(e P a/)"e a(au Primar0 Hair Germ

    Pada fetus, folikel rambut berkembang dari sel yang kecil, yang disebut epitel placode,

    yang sesuai dengan tahap 1 perkembangan folikel rambut dan pertama kali muncul sekitar

    minggu 1( kehamilan lihat gambar 84-1!. pitel placode kemudian meluas membentuk

    2 primar hair germ 3yang akhirnya nanti membentuk seluruh bagian folikel rambut.

    Sel-sel placode dan germ mengekspresikan cadherin plasenta sehingga susunannya

    menjadi tegak lurus. alu sel placode kehilangan desmosom, hemidesmosom dan epitel cadherin,

    sehingga menurunkan perlengketan dengan sel disebelahnya. 5emudian, sel dermis di ba%ah

    placode membentuk suatu gerombolan atau kondensat, yang kemudian hari akan berkembang

    menjadi papilla dermis.

    Pembentukan folikel rambut bergantung pada lapisan mesenkim. Sinyal pembentukan ini

    a%alnya muncul di mesenkim dermis primitif! dan mengintruksikan epitel diatasnya untuk

    membentuk tambahan sehingga menimbulkan jarak yang teratur pada placode lihat gambar 84-

    1!. Sinyal kedua muncul dari epitel placode dan menyebabkan sel di ba%ah mesenkim

    beragregasi sehingga membentuk papilla dermis. 6khirnya, sinyal dari papilla dermis primitif inimemicu proliferasi dan diferensiasi sel placode, sehingga terbentuklah folikel yang matur.

    Sinyal-sinyal ini akan mele%ati membran basalis, yang mengalami perubahan morfologi dan

    komposisi kimianya sehingga mampu untuk menyerap faktor pertumbuhan dan protein,

    kemudian memodulasi interaksi epitel mesenkim.

    /anyak molekul regulator penting untuk pembentukan folikel rambut yang telah

    ditemukan, namun bagaimana cara molekul-molekul ini berinteraksi untuk membentuk folikel

    rambut masih belum diketahui. Pada satu contoh, jarak dan ukuran sel placode diregulasi oleh

    sinyal dermis, yang mana sinyal ini memiliki karakter ber#ariasi pada bagian tubuh yang

    berbeda. Sinyal dermal terjadi merata di setiap bagian tubuh dan memicu akti#asi promotor dan

    repressor folikel pada epitelium yang kemudian bersaing satu sama lain, dan membentuk

    susunan folikel. Perbedaan pada le#el akti#asi promoter dan repressor dapat menunjukkan

    ukuran dan jarak folikel pada bagian yang berbeda. Serupa dengan jenis sebelumnya, beberapa

    3

  • 7/24/2019 Anatomi Rambut Kuku Genitalia Pria

    4/35

    TUGAS ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN FKIK UNIVERSITAS JAMBIRS H. ABDUL MANAP KOTA JAMBI

    Nama : Yurika Ame ia ! S.Ke"NIM : G#A$#%&&%Ju"u : A'a()mi Ram*u(! Kuku Da' A a( Ge'i(a ia PriaTa'++a : , Fe*ruari $-Pem*im*i'+ : "r. Su*a+i)! S .KK

    regulasi positif dan negatif pada folikel rambut a%alnya terlihat di epidermis dan kemudian

    terlokalisasi menjadi sel placode.

    Salah satu jalur molekuler paling a%al yang positif mengatur kemunculan folikel rambut

    adalah jalur 7 /* -catenin. -catenin merupakan ujung mediator dari sinyal 97 . Protein 7 /

    terikat pada reseptor membran sel dan melalui serangkaian sinyal, menghambat degradasi

    sitoplasma -catenin. -catenin kemudian bertanslokasi dengan nukleus, membentuk kompleks

    dengan faktor transkripsi * 0 dan membentuk ekspresi gen bagian ujung. 6kti#asi jalur -

    catenin dibutuhkan untuk mengaktifkan kemampuan epitel dalam membentuk folikel rambut.

    Secara normal, jalur -catenin tidak aktif pada epidermis de%asa, namun dengan mengaktifkan

    -catenin pada epidermis sel basal dari tikus transgenik de%asa, folikel rambut ternyata bisa

    berkembang secara de no#o. Penemuan luar biasa ini akhirnya bisa memberikan implikasi

    terapeutik, namun akti#asi jalur ini secara terus menerus pada folikel rambut juga dapat

    menyebabkan terjadinya pilomatrikomas dan trikofolikulomas, yaitu dua jenis tumor kulit yang

    relatif jarang terjadi.

    Ectod splasin (ED!) merupakan sebuah molekul yang berhubungan dengan faktor nekrosis tumor, dan reseptor molekul ini D6&! juga merupakan bagian dari jalur besar lainnya

    yangmenstimulasi perkembangan a%al folikel rambut pada tikus dan manusia. :utasi pada gen

    D6 dapat menyebabkan terjadinya "#lin$ed anhidrotic ectodermal d splasia yaitu suatu

    sindrom yang berhubungan dengan penurunan sejumlah folikel rambut, dan memberikan defek

    pada gigi dan glandula sudorifera kelenjar keringat!. Pada displasia ektodermal hipohidrotik

    dominan dan resesif, gen D6& mengalami mutasi dan mutasi gen ini menyebabkan

    terbentuknya fenotipe identik. "en D6& tikus tersebar merata di epitel sebelum pembentukan

    placode, ketika berada di placode gen ini menjadi terbatas, sedangkan gen D6 tetap tersebar

    merata setelah pembentukan placode. ikus yang mengalami mutasi pada gen ini memiliki

    fenotif yang sama dengan manusia yang juga mengalami mutasi gen ini, dan tikus yang

    mengekspresikan D6 di epidermis menunjukkan pembentukan folikel yang menyatu karena

    hilangnya jarak antara placode rambut yang satu dengan yang lainnya.

    4

  • 7/24/2019 Anatomi Rambut Kuku Genitalia Pria

    5/35

    TUGAS ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN FKIK UNIVERSITAS JAMBIRS H. ABDUL MANAP KOTA JAMBI

    Nama : Yurika Ame ia ! S.Ke"NIM : G#A$#%&&%Ju"u : A'a()mi Ram*u(! Kuku Da' A a( Ge'i(a ia PriaTa'++a : , Fe*ruari $-Pem*im*i'+ : "r. Su*a+i)! S .KK

    /erbeda dengan D6 dan D6&, yang menyebabkan perkembangan folikel rambut, /:P

    justru berfungsi menghambat pembentukan folikel rambut. BMP% terlihat secara difus di

    ektoderm, namun kemudian melokalisasi ke placode a%al dan mesenkim yang mendasarinya,

    sementara itu /:4 terlihat di a%al kondensat dermis. Sinyal /:P menghambat pembentukan

    placode, sedangkan netralisasi akti#itas /:P oleh antagonisnya yaitu 7oggin justru

    mencetuskan pembentukan placode, setidaknya sebagian melalui regulasi positif faktor 1 ef-1!

    limfoid. ikus yang kekurangan 7oggin memiliki rambut yang lebih sedikit daripada keadaan

    normal dan mengalami keterlambatan dalam pertumbuhan rambut. Selain itu, ;alur 7otch juga

    memegang peranan dalam dalam menentukan bentuk folikel. 7otch ligand < 1 normalnya

    diekspresikan pada mesenkim diba%ah placode. 5etika terjadi kesalahan pengekspresian gen

    pada sebagian kecil epitel, hal ini akan mempercepat proses pembentukan placode, sementara

    menekan pembentukan placode pada sel lain disekitar sel yang mengalami kesalahan

    pengekspresian sel tersebut.

    Protein lain di dalam placode folikel yang memegang peran utama dalam mengatur sinyal

    epitel-mesenchymal disebut sonic hedgehod Shh!. 5ulit tikus yang kekurangan Shh akanmemiliki folikel rambut yang tidak berguna dengan perkembangan papilla dermis yang lambat &

    Patched' (Ptc'), yang merupakan reseptor Shh, terlihat pada sel germinati#um dan terletak di

    ba%ah papilla dermis. Shh memiliki kelenjar autokrin dan parakrin yang berfungsi dalam

    pembentukan papilla dermis dan hair germ . Patched merupakan kekurangan gen pada sindrom

    ne#us sel basal.

    $.#.$ Bu *)u1 Pe+ a(au Hair Bu"

    Perkembangan folikel rambut selanjutnya adalah tahap b lbo s peg atau hair b d lihat

    gambar 84-1!, tahap ini dibentuk oleh elongasi hair germ ke dalam cabang sel epitel. Sel

    mesenkim disamping peg akan berkembang ke dalam serat fibrosa folikel rambut, dan puncak

    dari peg akan berkembang ke dalam papilla dermis. /agian terdalam dari pasak folikel ollicle

    5

  • 7/24/2019 Anatomi Rambut Kuku Genitalia Pria

    6/35

    TUGAS ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN FKIK UNIVERSITAS JAMBIRS H. ABDUL MANAP KOTA JAMBI

    Nama : Yurika Ame ia ! S.Ke"NIM : G#A$#%&&%Ju"u : A'a()mi Ram*u(! Kuku Da' A a( Ge'i(a ia PriaTa'++a : , Fe*ruari $-Pem*im*i'+ : "r. Su*a+i)! S .KK

    peg ! membentuk struktur bulat yang mengelilingi sel-sel mesenchymal kemudian membentuk

    papilla dermis. Sel epitel ini, akan menjadi matriks folikel rambut, yang membentuk batang dan

    selubung dalam akar rambut. Selubung luar akar rambut membentuk dua tonjolan di sisi folikel

    rambut yang membentuk sudut tumpul dengan permukaan kulit. onjolan yang superfisial akan

    berkembang menjadi glandula sebasea. onjolan ini lebih berfungsi sebagai sel induk epitel yang

    akan menghasilkan folikel baru dalam siklus pertumbuhan folikel rambut. muskulus arektor pili

    biasanya menempel di daerah tonjolan b lge!, dan kontraksi otot ini menyebabkan batang

    rambut berorientasi #ertikal yang sering kita kenal dengan 2merinding3. Di daerah aksila,

    anogenital, areola, periumbilicus, kelopak mata khususnya glandula :oll!, dan telinga luar,

    tonjolan ketiga berkembang ke arah tunas glandula sebasea dan membentuk glandula apokrin.

    *ollicle b lb muncul selama tahap b lbo s peg , setidaknya delapan lapisan sel berbeda yang

    merupakan semua komponen dari folikel rambut de%asa terbentuk. Pengetahuan tentang gen

    yang menentukan garis keturunan sel tertentu dalam folikel rambut masih menjadi pertanyaan

    yang penting. "6 6-' penting untuk diferensiasi selubung dalam akar rambut. 7otch1

    7otch1, protein membran yang terlibat dalam menentukan kelangsungan hidup sel melaluiinteraksi sel-sel dan transduksi sinyal intraseluler. igan Serrate1 dan Serrate= nya terletak di sel

    matriks yang berfungsi untuk membentuk selubung dalam akar rambut dan batang rambut.

    7otch1 berfungsi untuk mengontrol sifat fenotif dari keratinosit karena akan meninggalkan

    matriks bola dan berdiferensiasi menjadi tipe sel tertentu.

    $.#.2 F) ike Ram*u( Ma(ur

    umen tempat batang rambut muncul dibentuk oleh sel-sel di infundibulum yang

    mengalami nekrosis dan kornifikasi. Pada saat batang rambut ini diproduksi, beberapa jalur

    sinyal terlibat dalam pengendalian diferensiasinya. Sinyal jalur 9nt* -catenin* ef-1 memegang

    peranan penting dalam pembentukan batang rambut, dan ekspresi dari 9nt' pada selubung luar

    akar rambut menyebabkan kerapuhan pada batang rambut. "en pada keratin batang rambut

    terikat pada ef-1, yang menyebabkan gen ini bertranslokasi ke nukleus setelah akti#asi jalur

    6

  • 7/24/2019 Anatomi Rambut Kuku Genitalia Pria

    7/35

    TUGAS ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN FKIK UNIVERSITAS JAMBIRS H. ABDUL MANAP KOTA JAMBI

    Nama : Yurika Ame ia ! S.Ke"NIM : G#A$#%&&%Ju"u : A'a()mi Ram*u(! Kuku Da' A a( Ge'i(a ia PriaTa'++a : , Fe*ruari $-Pem*im*i'+ : "r. Su*a+i)! S .KK

    97 * -catenin. Sinyal 97 meregulasi ekspresi gen keratin batang rambut, karena hampir

    semua gen ini berisi mengandung et-1 mengikat daerah promotornya.

    Sinyal /:P juga berguna utnuk diferensiasi selubung dalam akar rambut dan batang

    rambut, karena delesi dari reseptor /:P tipe 16 pada keratin menyebabkan perubahan yang

    mendalam dari selubung dalam akar rambut dan pembentukan batang rambut. /eberapa faktor

    transkripsi lain yang diduga mengontrol diferensiasi folikel rambut adalah +$>01', protein

    homeobo , dan gen 9+7, yang bermutasi pada tikus dan jarang terjadi pada manusia dengan

    defek pada rambut, kuku, dan imunitas tubuh.

    Proses pembentukan folikel rambut diulang dalam beberapa siklus, dengan pembentukan

    folikel rambut yang sekunder sepanjang sisi folikel a%al. Proses pembentukan folikel ini

    dikelompokkan menjadi tiga kelompok dan memiliki orientasi oblik dengan sudut yang sama

    dengan folikel rambut yang disebelahnya.

    $.$ A'a()mi Ram*u(

    $.$.# Ti e Ram*u(Setelah pembentukan rambut lanugo yang merupakan karakteristik pada periode prenatal,

    ada dua tipe klasifikasi rambut berdasarkan ukurannya tabel 84-1!. 5arakterisitik dari rambut

    terminal adalah diameternya ? )( @m, memiliki sebuah medula sentral, dan bisa tumbuh sampai

    panjangnya ? 1(( cm. :asa pertumbuhan anagen! menentukan panjang rambut. Hair b lb dari

    rambut terminal pada masa anagen terletak di lemak subkutaneus. Sebaliknya, karakteristik dari

    rambut #elus adalah diameternya A '( @m, tidak memiliki medula, dan panjangnya A = cm. Hair

    b lb dari rambut #elus pada masa anagen terletak di retikular dermis. &ambut terminal

    ditemukan pada kulit kepala, alis, dan bulu mata pada saat lahir. Sedangkan rambut #elus bisa

    ditemukan dimana saja. Pada masa pubertas, rambut #elus di genitalia, aksila, ekstremitas, dan

    area jenggot pada laki-laki berubah menjadi rambut terminal akibat pengaruh hormon seksual.

    &ambut terminal pada kulit kepala berubah menjadi seperti rambut #elus atau hanya seperti

    miniatur rambut pada orang dengan alopecia androgenika.

    7

  • 7/24/2019 Anatomi Rambut Kuku Genitalia Pria

    8/35

    TUGAS ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN FKIK UNIVERSITAS JAMBIRS H. ABDUL MANAP KOTA JAMBI

    Nama : Yurika Ame ia ! S.Ke"NIM : G#A$#%&&%Ju"u : A'a()mi Ram*u(! Kuku Da' A a( Ge'i(a ia PriaTa'++a : , Fe*ruari $-Pem*im*i'+ : "r. Su*a+i)! S .KK

    5elengkungan rambut sangat ber#ariasi antara indi#idu dan ras yang berbeda, jenisnya

    berkisar antara lurus sampai keriting. 5elengkungan batang rambut timbul berdasarkan

    kelengkungan folikel rambut. Selain itu, bentuk dari selubung dalam akar rambut juga

    menentukan bentuk rambut. Penampang rambut keriting lebih elips atau datar bila dibandingkan

    dengan penampang rambut lurus yang lebih bulat. /eberapa gen yang mempengaruhi bentuk

    rambut sudah dijelaskan sebelumnya. :utasi pada jalur epidermal growth actor receptor

    "&! dan faktor pertumbuhan yang serupa dengan insulin yang mengikat protein B

    menyebabkan rambut keriting pada tikus.

    $.2 Hi1() )+i Ram*u(

    olikel bagian atas terdiri dari infundibulum dan istmus, sedangkan folikel bagian ba%ah

    terdiri dari area suprabulbar dan bulbar gambar 84-=!.

    8

  • 7/24/2019 Anatomi Rambut Kuku Genitalia Pria

    9/35

    TUGAS ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN FKIK UNIVERSITAS JAMBIRS H. ABDUL MANAP KOTA JAMBI

    Nama : Yurika Ame ia ! S.Ke"NIM : G#A$#%&&%Ju"u : A'a()mi Ram*u(! Kuku Da' A a( Ge'i(a ia PriaTa'++a : , Fe*ruari $-Pem*im*i'+ : "r. Su*a+i)! S .KK

    olikel bagian atas bersifat permanen, namun folikel bagian ba%ah selalu bergenerasi

    mengikuti siklus pertumbuhan folikel rambut. /agian-bagian rambut dari paling luar hingga

    paling dalam adalah selubung jaringan ikat, selubung luar akar rambut, selubung dalam akar

    rambut, kutikula, korteks batang rambut, dan medulla batang rambut. :asing-masing bagian

    tersebut memiliki keratin folikel rambut tertentu abel 84-=!.

    $.2.# Se u*u'+ Luar Akar Ram*u(

    9

  • 7/24/2019 Anatomi Rambut Kuku Genitalia Pria

    10/35

    TUGAS ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN FKIK UNIVERSITAS JAMBIRS H. ABDUL MANAP KOTA JAMBI

    Nama : Yurika Ame ia ! S.Ke"NIM : G#A$#%&&%Ju"u : A'a()mi Ram*u(! Kuku Da' A a( Ge'i(a ia PriaTa'++a : , Fe*ruari $-Pem*im*i'+ : "r. Su*a+i)! S .KK

    Selubung luar akar rambut diteruskan ke epidermis di infundibulum dan terus turun ke

    ba%ah ke b lb. Sel selubung luar akar rambut berubah menjadi folikel. Selubung luar akar

    rambut di infundibulum menyerupai epidermis dan membentuk lapisan granular selama proses

    keratinisasinya.Di istmus, sel selubung luar akar rambut mengalami keratinisasi di trichilemmal

    yang kurang mengandung lapisan granular. 5eratinisasi trichilemmal terjadi ketika selubung

    dalam akar rambut berkurang. Dikeluarkannya Desmoglein merupakan suatu tanda untuk

    mempertahankan perubahan yang terjadi pada trichilemmal atau terjadi kista pilar.

    5eratinosit pada selubung luar akar rambut membentuk tonjolan di dasar ismus. Sel ini

    memiliki rasio nukleus dan sitoplasma yang tertinggi dibandingkan dengan bagian folikel rambut

    lainnya. Semakin bergerak ke ba%ah, ukuran selubung luar akar rambut semakin besar dan

    mengandung glikogen yang banyak di folikel suprabulbar. Di b lb, selubung luar akar rambut

    hanya terdiri atas selapis sel datar yang ada sampai ke dasar folikel.

    $.2.$ Se u*u'+ Da am Akar Ram*u(

    Selubung dalam akar rambut meluas dari dasar b lbs sampai ke istmus dan mengandungempat bagian dari paling luar ke dalam yaitu C apisan pendamping compinion la er !, lapisan

    +enle s, apisan +u ley s dan kutikula selubung dalam akar rambut. +ompinion la er lihat

    gambar 84-=! disebut sebagai lapisan palingan dalam dari selubung luar akar rambut, namun

    penelitian terbaru mengatakan bah%a lapisan ini lebih mirip dengan lapisan pada selubung dalam

    akar rambut daripada selubung luar akar rambut. +ompinion la er menempel pada lapisan +enle

    dan bergerak ke atas bersama dengan sisa dari selubung dalam akar rambut. +al ini memberikan

    celah anatara selubung luar dan dalam akar rambut. +ompanion la er lebih menonjol pada

    beberapa folikel misalnya pada jenggot! dibandingkan dengan folikel lainnya. Sel companion

    la er lebih datar jika dibandingkan dengan sel kuboid dari selubung luar akar rambut dan

    mengekspresikan sitokeratin tiper EE, 5)hf.

    apisan +enle adalah salah satu lapisan dengan sel yang tebal dan merupakan lapisan

    pertama tempat berkembangnya granul keratohialin dan terjadinya keratinisasi. apisan +u ley

    10

  • 7/24/2019 Anatomi Rambut Kuku Genitalia Pria

    11/35

    TUGAS ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN FKIK UNIVERSITAS JAMBIRS H. ABDUL MANAP KOTA JAMBI

    Nama : Yurika Ame ia ! S.Ke"NIM : G#A$#%&&%Ju"u : A'a()mi Ram*u(! Kuku Da' A a( Ge'i(a ia PriaTa'++a : , Fe*ruari $-Pem*im*i'+ : "r. Su*a+i)! S .KK

    merupakan dua dari empat lapisan yang memiliki lapisan sel tebal dan mengalami keratinisasi di

    atas lapisan +enle, daerah ini disebut dengan !damson s ringe& 6dabeberapa sel dalam lapisan

    +u ley yang menonjol ke lapisan +enle dan menempel secara langsung dengan companion

    la er& apisan ini disebut *l egel-ellen atau wing cell . 5utikulaselubung dalam akar rambut

    tersusun saling tumpang tindih sehingga bentuknya seperti susunan atap rumah dan kutikula ini

    membentuk ikatan berbentuk jalinan dengan kutikula batang rambut. +ubungan antara kedua

    kutikula ini membuat hubungan yang erat antara batang dan folikel rambut. Selubung dalam akar

    rambut terdiri atas keratin keras dan berhubungan dengan protein yang diduga memberi bentuk

    rambut.

    $.2.2 Ba(a'+ Ram*u(

    /atang rambut dan selubung dalam akar rambut dihasilkan dari proliferasi matriks

    keratinosit di b lb, yang merupakan salah satu dari tingkat proliferasi tertinggi yang terjadi di

    tubuh. Sel batang rambut selanjutnya terletak di puncak papilla dermis dan akan membentuk

    medulla, korteks, dan kutikula batang rambut lihat halaman 84-=!. epat diatas sel-sel matriks,sel batang rambut mulai mengekspresikan keratin batang rambut khusus di Fona prekeratogen.

    Diferensiasi sel batang rambut pada Fona ini bergantung pada faktor transkripsi ef-1. ef-1 ini

    terdapat pada sebagian besar keratin rambut. &eseptor /:P tipe 1a juga berperan dalam

    diferensiasi matriks sel menjadi batang rambut, karena hilangnya reseptor ini dapat mencegah

    terjadinya diferensiasi batang rambut.

    5utikula batang rambut berfungsi menutupi rambut. Entegritas dan sifat kutikula ini sangat

    mempengaruhi penampilan rambut. Setelah rambut keluar dari kulit kepala, kutikula bertahan

    dari proses pelapukan, dan benar-benar menghilang di ujung distal dari rambut panjang. Di

    dalam kutikula, sebagian besar terdiri atas korteks dan mengandung melanin. 5orteks diatur

    dalam struktur besar seperti kabel yang disebut macro ibril&:ikrofibril ini terdiri atas filamen G

    filamen intermediate. :edula terletak pada bagian tengah rambut yang besar, dan keratin

    khususyang dikeluarkan dari sel lapisan ini dikontrol oleh androgen lihat tabel 84-=!.

    11

  • 7/24/2019 Anatomi Rambut Kuku Genitalia Pria

    12/35

    TUGAS ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN FKIK UNIVERSITAS JAMBIRS H. ABDUL MANAP KOTA JAMBI

    Nama : Yurika Ame ia ! S.Ke"NIM : G#A$#%&&%Ju"u : A'a()mi Ram*u(! Kuku Da' A a( Ge'i(a ia PriaTa'++a : , Fe*ruari $-Pem*im*i'+ : "r. Su*a+i)! S .KK

    $.2.% Pa i a Dermi1

    Papila dermis merupakan inti dari jaringan mesenkim yang diselimuti oleh matriks epitel

    lihat gambar 84-1!. Papil dermis ini terdiri atas fibroblas, serabut kolagen, stroma

    mukopolisakarida, serabut saraf, dan sebuah lingkaran kapiler. Papil dermis ini diteruskan

    dengan selubung perifolikular selubung kulit! dari jaringan ikat yang menyelubungi folikel

    diba%ahnya.

    Penelitian rekombinan jaringan menunjukkan bah%a papil dermis memiliki sifat

    menginduksi yang kuat, termasuk kemampuan untuk menginduksi pembentukan folikel rambut

    ketika ditransplantasikan pada bantalan epidermis kaki yang tidak berambut. +al ini

    menunjukkan bah%a bentuk jaringan selama kehamilan dapat diubah sesuai kondisi. Pada folikel

    manusia, #olume papil dermis berhubungan dengan jumlah matriks sel dan menghasilkan ukuran

    dari batang rambut. Pada tikus, ukuran dari hair b lb dan diameter rambutnya bergantung pada

    akti#itas proliferasi dari matriks keratinositnya.

    /anyak faktor pertumbuhan yang berasal dari papil dermis. aktor pertumbuhan inimuncul untuk mengaktifkan kerja parakrin pada matriks sel-sel epitel di atasnya. 5hususnya,

    $eratinoc te growth actor 5" !* faktor pertumbuhan keratinosit yang dihasilkan oleh papil

    dermis anagen dan reseptornya, serta ibroblast growth actor receptor = " &=! yang paling

    banyak ditemukan di matriks keratinosit. Enjeksi 5" pada tikus menyebabkan pertumbuhan

    rambut yang mencolok pada tempat injeksi. ikus yang diberikan 5" menghasilkan rambut

    yang kasar dan berminyak, kemudian efek 5" pada morfogenesis dan siklus folikel rambut

    diganti dengan faktor pertumbuhan lain.

    $.2.3 Per1ara4a' F) ike Ram*u(

    Serabut saraf sensorik bermielin berjalan sejajar dengan folikel rambut, mengelilingi

    folikel rambut dan mempersarafinya re.iewed in re ' !. Serabut saraf yang kecil membentuk

    lapisan sirkular bagian luar, yang mempersarafi tonjolan b lge! folikel terminal dan folikel

    12

  • 7/24/2019 Anatomi Rambut Kuku Genitalia Pria

    13/35

    TUGAS ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN FKIK UNIVERSITAS JAMBIRS H. ABDUL MANAP KOTA JAMBI

    Nama : Yurika Ame ia ! S.Ke"NIM : G#A$#%&&%Ju"u : A'a()mi Ram*u(! Kuku Da' A a( Ge'i(a ia PriaTa'++a : , Fe*ruari $-Pem*im*i'+ : "r. Su*a+i)! S .KK

    #elus. 6da beberapa tipe saraf yang berbeda yang mengelilingi folikel rambut yaitu akhir saraf

    bebas ree ner.e ending !, akhir ner#us lanceolate, Sel :erkel, dan korpuskulum pilo-&uffini.

    Setiap akhir ner#us ini mendeteksi kekuatan dan rangsangan yang berbeda. 6khir saraf bebas

    mentransmisikan sinyal nyeri, akhir ner#us lanceolate mendeteksi gaya akselerasi percepatan!,

    sel :erkel merasakan tekanan, dan struktur pilo-&uffini mendeteksi tekanan. 7er#us

    perifolikular mengandung neuromediator dan neuropeptida, seperti substansi P atau gen

    kalsitonin yang berhubungan dengan peptida, yang mempengaruhi keratinosit folikular dan

    mengubah siklus folikel rambut. Sebaliknya, keratinosit folikel rambut menghasilkan faktor

    neurotrofik yang mempengaruhi ner#us perfolikular dan menstimulasi remodeling siklus rambut.

    Sel merkel yang dianggap sel neuroendokrin juga menhasilkan faktor neurotropik, sitokin, dan

    molekul regulator lainnya. 5arena Sel :erkel terkonsentari di daerah tonjolan b lge! folikel

    rambut, sehingga faktor-faktor yang disekresikan dapat mempengaruhi siklus folikel rambut.

    $.2.- Se u*u'+ Peri4) iku ar

    Selubung perifolikular menyelubungi komponen epitel folikel rambut dan terdiri atasmembran basal dalam yang disebut membran hialin atau #iterous kaca! dan selubung jaringan

    ikat luar. :embran basalis folikel diteruskan dengan membran basalis interfolikular. :embran

    ini merupakan membran yang paling menonjol dalam mengelilingi selubung akar luar di b lb

    pada masa anagen rambut. Selama masa katagen, membran basalis menebal dan kemudian

    memecah.

    :embran basalis dikelilingi oleh selubung jaringan ikat yang terdiri atas kolagen tipe EEE.

    Di sekitar folikel bagian atas, terdapat jaringan ikat yang tipis yang diteruskan mengelilingi papil

    dermis dan tersusun secara longitudinal. Di sekitar folikel ba%ah, jaringan ikat lebih menonjol,

    dengan serabut kolagen yang mengelilingi folikel yang dikelilingi oleh lapisan serat kolagen

    longitudinal.

    5etika ditransplantasikan di ba%ah kulit, jaringan ikat perifolikular memiliki kemampuan

    luar biasa untuk membentuk papila dermis baru dan menginduksi pembentukan folikel rambut

    13

  • 7/24/2019 Anatomi Rambut Kuku Genitalia Pria

    14/35

    TUGAS ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN FKIK UNIVERSITAS JAMBIRS H. ABDUL MANAP KOTA JAMBI

    Nama : Yurika Ame ia ! S.Ke"NIM : G#A$#%&&%Ju"u : A'a()mi Ram*u(! Kuku Da' A a( Ge'i(a ia PriaTa'++a : , Fe*ruari $-Pem*im*i'+ : "r. Su*a+i)! S .KK

    baru./ahkan ketika selubung jaringan ikat iniditransplantasikan ke indi#idu lain, jaringan ikat ini

    bertahan tanpa adanya penolakan imunologi.

    $.% Sik u1 F) ike Ram*u(

    Siklus pertumbuhan folikel rambut setiap indi#idu memiliki tiga tahapan yaitu

    pertumbuhan anagen!, in#olusi katagen!, dan istirahat telogen!. amanya masa anagen

    menentukan panjang rambut, dan hal ini ber#ariasi pada setiap bagian tubuh. amanya masa

    katagen dan telogen juga ber#ariasi tergantung pada bagian tubuh. 5ulit kepala memiliki masa

    anagen yang paling lama yaitu =-8 tahun. Durasi masa anagen pada laki-laki muda pada bagian

    tubuh lainnya lebih cepat dibandingkan dengan kulit kepala. 0ontohnya, di kaki B G H bulan,

    lengan 1,B G ' bulan, bulu mata 1 G ) bulan, dan jari 1-' bulan. /erbeda dengan kebanyakan

    mamalia seperti tikus dan bayi baru lahir!, pada manusia de%asa rambut di kulit kepala tumbuh

    secara tidak teratur. Sekitar I(-I'J pertumbuhan folikel kulit kepala berada pada masa anagen

    dan sisanya berada pada masa telogen. Dengan menerapkan angka ini, dari 1((.((( sampai

    1B(.((( rambut pada kulit kepala menunjukkan bah%a sekitar 1(.((( rambut kulit kepalatersebut berada pada masa telogen. 7amun, karena kita hanya kehilangan B(-1(( rambut per

    hari, hal ini menunjukkan bah%a telogen merupakan keadaan yang heterogen.

    $.%.# Se S(em F) ike Ram*u(

    5arena bagian ba%ah folikel mengalami siklus regenerasi, sel stem sel induk! folikel

    rambut akan mengatur pertumbuhan ini. Sel stem folikel rambut diasumsikan berada ekslusif di

    2 secondar germ 3 lihat gambar 84-=!, yang berlokasi di dasar telogen folikel rambut. +al ini

    menunjukkan bah%a secondar germ pindah ke ba%ah sampai ke b lb rambut selama masa

    anagen dan memberikan sel-sel baru untuk produksi rambut. Di akhir masa anagen, secondar

    germ akan berpindah ke atas dengan papil dermis selama masa katagen, lalu beristirahat pada

    dasar folikel telogen. 5etika ada populasi yang diduga memiliki sel stem yang berumur panjang,

    ternyata setelah diidentifikasi sel stem nya berada di daerah folikel yang mengelilingi rambut

    14

  • 7/24/2019 Anatomi Rambut Kuku Genitalia Pria

    15/35

    TUGAS ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN FKIK UNIVERSITAS JAMBIRS H. ABDUL MANAP KOTA JAMBI

    Nama : Yurika Ame ia ! S.Ke"NIM : G#A$#%&&%Ju"u : A'a()mi Ram*u(! Kuku Da' A a( Ge'i(a ia PriaTa'++a : , Fe*ruari $-Pem*im*i'+ : "r. Su*a+i)! S .KK

    cl b gada! telogen. $leh karena itu, mekanisme gerakan sel stem selama siklus folikel ini

    menjadi pertanyaan. +al ini menunjukkan bah%a secondar germ merupakan struktur sementara

    yang membentuk akhir katagen dari sel-sel di ba%ah tonjolan.5onsep yang menyatakan bah%a

    sel stem folikel rambut berlokasi di penonjolan telah dibuktikan dengan analisis garis keturunan,

    yang menunjukkan bah%a sel b lge meningkatkan semua lapisan epitel folikel rambut. Sesuai

    dengan konsep ini, jika terjadi ablasi pada sel b lge bisa menyebabkan destruksi pada folikel

    rambut. Penemuan ini mendukung pendapat yang mengatakan bah%a kehilangan sel stem folikel

    rambut di b lgedapat menyebabkan alopesia permanen atau tipe sikatrik.

    $.%.$ A'a+e'

    Pembentukan folikel rambut yang baru pada masa anagen merekapitulasi folikulogenesis

    pada fetus. :asa anagen dibagi menjadi tujuh tahapan yaitu C

    ahap E. Pertumbuhan papil dermis dan onset akti#itas mitotik pada germ seperti epitelium yang

    berada diatasnya.

    ahap =. Sel matriks b lb menyelimuti papil dermis dan mulai berdiferensiasi, lalu perkembangan b lb bersamaan dengan serat fibrosa.

    ahap '. Sel matriks berdiferensiasi menjadi semua komponen folikel.

    ahap 4. &eakti#asi melanosit matriks.

    ahap B. /atang rambut mulai muncul, namun terhalang telogen rambut.

    ahap ). /atang rambut mulai muncul dipermukaan kulit.

    ahap H. Pertumbuhan sudah stabil.

    Selama proliferasi dan migrasi keratinosit ke dalam dermis untuk membentuk folikel baru,

    enFim seperti protease dan kolagen! muncul. aktor pertumbuhan dan reseptornya diregulasi,

    yang mana cara regulasinya mirip dengan regulasi luka pada epitel. ;alur diferensiasi keratinosit

    terlihat di epidermis selama proses penyembuhan luka, seperti akti#asi ekspresi keratin ). Pada

    ikus yang kekurangan Stat' yaitu sebuah regulator migrasi sel di epitel kulit, menunjukkan

    defek pada penyembuhan luka dan kegagalan folikel rambut untuk masuk ke masa anagen. +al

    15

  • 7/24/2019 Anatomi Rambut Kuku Genitalia Pria

    16/35

    TUGAS ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN FKIK UNIVERSITAS JAMBIRS H. ABDUL MANAP KOTA JAMBI

    Nama : Yurika Ame ia ! S.Ke"NIM : G#A$#%&&%Ju"u : A'a()mi Ram*u(! Kuku Da' A a( Ge'i(a ia PriaTa'++a : , Fe*ruari $-Pem*im*i'+ : "r. Su*a+i)! S .KK

    ini lebih menggambarkan kesamaan antara penyembuhan luka dan peristi%a a%al anagen. Papil

    dermis di tengah lingkungan degredatif ini terus bertahan dan bergerak ke ba%ah. Selain itu,

    jaringan neurokutaneus dan pembuluh darah juga diregulasi. Proliferasi melanosit dan b lb

    rambut baru terbentuk kembali. 6khirnya, proliferasi endotel dan angiogenesis pada papil dermis

    menjadi tanda ketika folikel benar-benar dipulihkan dan secara aktif memproduksi batang rambut

    baru.

    $.%.2 Ka(a+e'

    imbulnya katagen ditandai dengan berhentinya akti#itas mitosis dari sel-sel matriks dan

    dengan adanya apoptosis yang terkoordinasi dengan baik pada siklus folikel rambut. Produksi

    pigmen oleh melanosit berhenti sebelum proliferasi sel matriks berhenti. :elanin sering

    ditemukan di sekeliling dermis dan papil dermis, selanjutnya, akan dimusnahkan oleh makrofag.

    Selubung perifolikular kolaps, dan membran hialin menebal. olikel bagian ba%ah mengarah ke

    atas dengan papil dermis. Selubung perifolikular membentuk serat fibrosa yang terdiri atasfibroblas, pembuluh darah kecil, dan kolagen.

    Selama masa katagen, folikel terbesar, contohnya pada kulit kepala, struktur panjang

    folikel bagian terdalam memperpendek =-B mm dari panjangnya. B lb meluas ke dalam lemak

    subkutaneus, lalu folikel dipotong sekitar (,=B - (,B mm pada masa telogen. :embran basalis

    mengelilingi folikel bagian ba%ah yang menebal, disebut papil dermis, yangmana papil dermis

    ini dilindungi dari apoptosis dan kehancuran di sekitarnya mungkin karena papil dermis ini

    mengekspresikan /cl-= yang merupakan faktor anti-apoptosis!. alu, papil dermis ini

    mengembun dan mulai bergerak ke atas untuk beristirahat di ba%ah tonjolan selama masa

    telogen. Proses migrasi papil dermis dari lemak subkutaneus ke dermis selama masa katagen ini

    diperlukan selama siklus folikel. +al ini terlihat pada sindrom atrisia dengan papul. Pada pasien

    ini terjadi mutasi gen rambutnya atau pada reseptor gen #itamin D nya, yang mana ia juga

    memiliki penyakit rikets. ikus yang mengalami mutasi gen yang sama seperti ini menjadi

    16

  • 7/24/2019 Anatomi Rambut Kuku Genitalia Pria

    17/35

    TUGAS ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN FKIK UNIVERSITAS JAMBIRS H. ABDUL MANAP KOTA JAMBI

    Nama : Yurika Ame ia ! S.Ke"NIM : G#A$#%&&%Ju"u : A'a()mi Ram*u(! Kuku Da' A a( Ge'i(a ia PriaTa'++a : , Fe*ruari $-Pem*im*i'+ : "r. Su*a+i)! S .KK

    memiliki fenotip rambut berbulu. 5ita bisa mengetahui dari tikus ini bah%a folikulogenesis

    merupakan proses yang normalK namun ketika folikel masuk masa katagen untuk pertama

    kalinya, bagian ba%ah folikel tidak membentuk spiral dan tidak mengadakan hubungan dengan

    papilla dermis dan papil dermis tetap terletak di lemak subkutan. 9alaupun, tonjolan sel tetap

    ada, tidak ada folikel masa anagen yang terbentuk, hal ini dikarenakan sel stem tidak bisa

    berinteraksi dengan papil dermis.

    $.%.% Te )+e' "a' Ek1)+e'

    Setelah in#olusi masa katagen selesai dan rambut cl b gada! terbentuk, folikel rambut

    mempersiapkan rambut untuk dikeluarkan dari kulit kepala. Sekitar 1J folikel pada masa

    telogen dilepaskan setiap hari. :ilner dkk mengatakan bah%a rambut dikeluarkan melalui fase

    yang terpisah yang disebut fase eksogen. ksogen terjadi dengan terkontrol dan pada mamalia

    terjadi secara musiman. 5erja eksogen pada stadium aktif didukung oleh deskripsi +eadington s,

    +eadington s ini merupakan salah satu dari telogen efflu#ium kerontokan rambut!, yang akan

    segera merangsang pelepasan rambut pada masa telogen. ;enis rambut rontok dapat terjadisetelah pengobatan seperti mino idil atau pada orang yang memiliki fluktuasi yang cepat pada

    siklus terang dan gelap. +al ini terdiri atas peningkatan cl b hair dalam beberapa minggu dari

    peristi%a yang menjadi pencetus proses yang terlalu cepat disebabkan oleh adanya folikel

    prematur yang memasuki telogen dari anagen!, diketahui bah%a cl b hair biasanya disimpan

    dalam folikel dan dapat diaktifkan. 6danya heterogenitas telogen telah dibuktikan oleh penelitian

    "uarrera dan &ebora, penelitian ini mengamati rambut indi#idu secara in situ menggunakan

    macrophotographs selama lebih dari = tahun. +asil dari penelitian ini menunjukkan bah%a

    rambut dapat gugur dan tumbuh dalam beberapa bulan. Periode seperti ini disebut 2 lag period 3,

    dalam keadaan normal periode seperti ini tidak terjadi. 7amun, periode ini sering terjadi selama

    beberapa bulan pada pasien alopesia androgenika.

    17

  • 7/24/2019 Anatomi Rambut Kuku Genitalia Pria

    18/35

    TUGAS ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN FKIK UNIVERSITAS JAMBIRS H. ABDUL MANAP KOTA JAMBI

    Nama : Yurika Ame ia ! S.Ke"NIM : G#A$#%&&%Ju"u : A'a()mi Ram*u(! Kuku Da' A a( Ge'i(a ia PriaTa'++a : , Fe*ruari $-Pem*im*i'+ : "r. Su*a+i)! S .KK

    $.3 Pi+me'(a1i Ram*u(

    &ambut menjadi berpigmen karena hasil dari sintesis melanin dan transportasi melanosit

    b lb rambut ke keratinosit batang rambut yang berbeda. Proses ini terjadi pada masa anagen dan

    berhenti selama masa katagen dan telogen. /anyak molekul, struktur protein, enFim, co-faktor,

    dan regulator transkripsi yang berperan dalam proses pengontrolan pigmentasi rambut gambar

    84-4 dan 84-B!.

    18

  • 7/24/2019 Anatomi Rambut Kuku Genitalia Pria

    19/35

    TUGAS ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN FKIK UNIVERSITAS JAMBIRS H. ABDUL MANAP KOTA JAMBI

    Nama : Yurika Ame ia ! S.Ke"NIM : G#A$#%&&%Ju"u : A'a()mi Ram*u(! Kuku Da' A a( Ge'i(a ia PriaTa'++a : , Fe*ruari $-Pem*im*i'+ : "r. Su*a+i)! S .KK

    $.- Perkem*a'+a' Me a')1i( Ram*u(

    :elanoblas dapat ditemukan di epidermis embrio manusia pada usia B( hari masa

    gestasional sebelum morfogenesis folikel rambut terjadi. :elanosit folikel ini berasal dari

    ne ral crest dan bermigrasi ke dermis, lalu ke epidermis.

    +ubungan ne ral crest dengan garis keturunan melanosit diatur oleh Pa ' dan faktor

    transkripsi microphthalmia :ift!, yang menstimulasi pengeluaran dopachrome ta tomerase

    0ata #tirosinase ter$ait potein % (1rp% !L, yaitu enFim yang terlibat dalam biosintesis melanin dan

    juga terlibat pada a%al perkembangan melanoblast. Perkembangan melanoblas selanjutnya yaitu

    migrasi ke dalam dermis dan epidermis. Perkembangan ini diatur oleh sinyal akti#asi melalui

    reseptor endotelin tipe / dan c-kit onkogen c-kit!, yang bermutasi pada manusia dengan

    penyakit +irschsprung dan piebaldism , sehingga menyebabkan rambut tidak berpigmen.

    Setelah memasuki placode dari folikel yang sedang berkembang, melanoblasts

    berkembang dan menjadi melanogenicall yang aktif serentak dengan pembentukan serat

    rambut. ksperimental dan data genetik menunjukkan bah%a migrasi melanoblasts ke folikel

    rambut dan perkembangannya terhadap bentuk melanogenicall yang aktif tergantung padafaktor sel induk S0 ! * sinyal c-kit. S0 adalah ligan yang berikatan dengan reseptor

    melanoblas, yaitu c-kit. /lokade farmakologi pada c-kit selama embriogenesis, serta ablasi

    genetik pada S0 atau c-kit pada tikus menghasilkan rambut yang tidak berpigmen.

    $.5 Se S(em Me a')1i( F) ike Ram*u( "a' Pi+me' 0a'+ Mem r)"uk1i Me a')1i(

    :S0s terletak pada tonjolan folikel rambut yang menghasilkan keturunan untuk mengisi

    melanosit di b lb rambut baru, terbentuk pada a%al masa anagen. :S0s mengekspresikan rp=,

    /cl-=, Pa ', dan enFim melagonik lainnya tirosinase, rp1! dan sinyal molekul c-kit, reseptor

    endotelin tipe /, S$> 1(, :itf dan et-1!, dalam jumlah rendah. :S0s pertama kali dapat

    terdeteksi di daerah tonjolan pada tahap akhir dari morfogenesis folikel rambut dan untuk

    ephitelial sel stem, :S0s menunjukkan kapasitas penahan bromodeox ridine . /cl-= memegang

    peranan dalam mempertahankan :S0s, /cl-= pada tikus menunjukkan rambut beruban yang

    19

  • 7/24/2019 Anatomi Rambut Kuku Genitalia Pria

    20/35

    TUGAS ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN FKIK UNIVERSITAS JAMBIRS H. ABDUL MANAP KOTA JAMBI

    Nama : Yurika Ame ia ! S.Ke"NIM : G#A$#%&&%Ju"u : A'a()mi Ram*u(! Kuku Da' A a( Ge'i(a ia PriaTa'++a : , Fe*ruari $-Pem*im*i'+ : "r. Su*a+i)! S .KK

    progresif karena deplesi :S0s. 7amun, defisiensi /cl-= dapat dikompensasi oleh ekspresi S0

    yang berlebih, karena S0 ini dapat menyelamatkan kehilangan :S0s di tonjolan folikel rambut

    pada /cl-= tikus.

    :elanosit Melanogenicall yang aktif terletak di b lb rambut di atas papilla dermis. Sel-sel

    ini mensintesis dan mengangkut melanin ke keratinosit batang rambut dan mengekspresikan

    enFim dan protein lain yang terlibat dalam biosintesis melanin termasuk tyrosinase, rp1, rp=

    pada tikus!, dan p:el1H pada manusia!.

    $.6 Sik u1 Ram*u( 7 Ber+a'(u'+ a"a Peru*a8a' Me a')1i(

    :elanosit folikel rambut mengalami perubahan secara substansial selama siklus folikel

    rambut. Dalam masa telogen, melanosit folikel rambut ditemukan di b lge tonjolan!, secondar

    hair germ , dan jaringan ikat. Pada manusia, melanosit pada telogen folikel rambut tidak

    mengekspresikan rp1 atau tirosinase dan tidak berproliferasi. :elanosit dapat terlihat oleh

    ekspresi p:el1H. /eberapa bagian dari sel-sel ini juga mengekspresikan reseptor c-kit,

    sedangkan yang lain tetap menghasilkan :S0s dan tidak memiliki c-kit.Pada a%al masa anagen, melanosit yang beristirahat berproliferasi, berdiferensiasi, dan

    bermigrasi dalam folikel rambut serentak dengan regenerasi b lb folikel rambut. :elanosit

    folikel rambut berproliferasi maksimal selama masa a%al dan pertengahan anagen, dan transisi

    pada proses melanogenetik disertai dengan munculnya rp1 dan protein tirosinase.

    :irip dengan perkembangan embrio dan a%al kehidupan postnatal, sinyal S 0 *c-kit

    memegang peran penting dalam pembentukan kembali b lb dan pigmen penghasil melanosit. 0-

    kit diekspresikan pada saat proliferasi, diferensiasi, dan melanosit melanogenically secara aktif,

    sedangkan S0 yang berlebih dalam epidermis tikus transgenik secara signifikan meningkatkan

    jumlah melanosit folikel rambut dan akti#itas proliferasinya. Demikian pula, tersebarnya

    antibodi 6054B memblokir sinyal c-kit secara dramatis sehingga mengurangi jumlah melanosit

    pada folikel rambut, hal ini menyebabkan depigmentasi rambut. 7amun, pada siklus rambut

    selanjutnya, he%an yang telah diobati sebelumnya, rambutnya tetap tumbuh dengan pigmen

    20

  • 7/24/2019 Anatomi Rambut Kuku Genitalia Pria

    21/35

    TUGAS ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN FKIK UNIVERSITAS JAMBIRS H. ABDUL MANAP KOTA JAMBI

    Nama : Yurika Ame ia ! S.Ke"NIM : G#A$#%&&%Ju"u : A'a()mi Ram*u(! Kuku Da' A a( Ge'i(a ia PriaTa'++a : , Fe*ruari $-Pem*im*i'+ : "r. Su*a+i)! S .KK

    dengan jumlah dan distribusi melanosit yang normal, hal ini menunjukkan bah%a :S0 tidak

    bergantung dengan S0 * c-kit.

    Selama masa katagen, akti#itas pada melanosit folikel tiba-tiba berhenti. Data mikroskopis

    Emmunohistochemical dan mikroskop elektron menunjukkan bah%a beberapa pigmen penghasil

    melanosit yang terletak di atas papila folikel mengalami apoptosis, sedangkan pigmen lainnya

    jatuh ke papil dermis folikel.

    $., M) eku Pe'+)'(r) 9ar'a Ram*u(

    :elanosit folikel mensintesis pigmen melalui kaskade kon#ersi enFim fenilalanin atau

    tirosin menjadi coklat-hitam eumelanin atau pheomelanin kuning yang membutuhkan enFim

    melanogenik tirosinase, rp 1*=, y-glutamil transpeptidase, peroksidase! dan esential co# a$tor ,

    seperti )-tetrahydrobiopterin. 5eseimbangan antara sintesis pigmen hitam dan kuning

    eumelanin dan phomelanin! diatur oleh reseptor sinyal melanocortin tipe 1 :0-1&! yang telah

    lama terlibat dalam kontrol %arna rambut.

    Setelah mengikat :0-1&, M melanosit stimulating hormon M-:S+! merangsang adenilatsiklase, yang mengakibatkan peningkatan tingkat adenosin monofosfat siklik intraseluler. +al ini

    menyebabkan peningkatan akti#itas transkripsi dari :itf yang merangsang sintesis enFim

    melanogenik tirosinase, rp N!, yang mana enFim ini terlibat dalam pembentukan eumelanin.

    Sintesis pheomelanin pada melanosit folikel rambut tikus terjadi ketika sinyal :0-&1 dihambat

    oleh Protein Sinyal 6gouti 6SP! yang bersaing dengan M-:S+ untuk mengikat :0-1&. Pada

    tikus, ekspresi 6SP diatur secara positif oleh sinyal /:P, dan tikus percobaan yang

    mengekspresikan /:P secara berlebihan sehingga bersifat antagonis terhadap 7oggin

    menyebabkan tebentuknya rambut yang gelap. 9alaupun 6SP terdapat dalam kulit manusia,

    perannya dalam pigmentasi manusia masih belum jelas.

    Data terbaru menunjukkan peran dari proopiomelanocortin * sistem :0-1& pada folikel

    rambut manusia. :0-1& diekspresikan oleh melanosit folikel rambut, sedangkan ligannya yaitu

    M-:S+ dan hormon adrenokorticotropik mampu menstimulasi terjadinya proliferasi dan

    21

  • 7/24/2019 Anatomi Rambut Kuku Genitalia Pria

    22/35

    TUGAS ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN FKIK UNIVERSITAS JAMBIRS H. ABDUL MANAP KOTA JAMBI

    Nama : Yurika Ame ia ! S.Ke"NIM : G#A$#%&&%Ju"u : A'a()mi Ram*u(! Kuku Da' A a( Ge'i(a ia PriaTa'++a : , Fe*ruari $-Pem*im*i'+ : "r. Su*a+i)! S .KK

    melanogenesis. fek yang sama terlihat pada proopimelanocortin#deri.ed peptide , -endorphin

    yang berinteraksi dengan reseptor O-opiat dihasilkan oleh melanosit folikel rambut. 7amun,

    sinyal reseptor O-opiat dapat mengatur pigmentasi rambut melalui modulasi akti#itas protein

    kinase 0- , yang diketahui sebagai regulator positif melanogenesis.

    $.#& A'a()mi Kuku

    /agian kuku terdiri atas lapisan tanduk stratum korneum! yang menebal, badan kuku nail

    plate !, dan empat epitel khusus yaitu lipatan kuku proksimal proximal nail old !, matriks kuku,

    dasar kuku nail bed !, dan hiponikium gambar 8H-16!. /agian-bagian kuku ini berkembang

    pada minggu ke sembilan masa embrio. Perkembangannya dimulai dari bagian epidermis ujung

    dorsal jari tangan yang disebut sebagai area rektangular, lipatan kuku nail old !, yang berbentuk

    seperti alur yang tak putus. Selanjutnya, perbatasan proksimal lipatan kuku proximal nail old !

    memanjang ke ba%ah dan proksimal ke dalam dermis untuk membentuk matriks

    kukuprimordial.Sekitar minggu ke 1B masa embrio, matriks kuku sudah tumbuh secara lengkap

    dan mulai menghasilkan badan kuku nail plate ! yang akan terus tumbuh sampai manusiameninggal. Semua bagian-bagian kuku tersebut terletak di atas periosteum falang distal.6danya

    hubungan secara anatomiantara tulang dan kuku ini bertanggungja%ab terhadap perubahan yang

    terjadi pada tulang yang disebabkan oleh kelainan pada kuku atau sebaliknya. Selain itu, bentuk

    tulang falang distal juga menentukan bentuk dan kur#atura kelengkungan! kuku.

    Sumbu utama pada kuku jari tangan biasanya berupa sumbu longitudinal dansumbu utama

    pada kuku kaki berupa sumbu utama trans#ersal. &asio antara panjang dan lebar kuku penting

    untuk penampilan estetika dari kuku tersebut. Selain itu, ukuran kuku ber#ariasi pada setiap jari

    yang berbeda. kuran kuku terbesar terdapat pada ibu jari kaki, yang menutupi hampir B(J dari

    bagian dorsum jari tersebut.

    5uku memiliki beberapa fungsi. 5uku jari tangan tidak hanya berfungsi sebagai pelengkap

    penampilan tangan, tapi juga berfungsi untuk melindungi falang distal, meningkatkan rangsang

    taktil daya sentuh!, dan mengeluarkan kotoran kecil. Selain itu, kuku jari tangan juga banyak

    22

  • 7/24/2019 Anatomi Rambut Kuku Genitalia Pria

    23/35

    TUGAS ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN FKIK UNIVERSITAS JAMBIRS H. ABDUL MANAP KOTA JAMBI

    Nama : Yurika Ame ia ! S.Ke"NIM : G#A$#%&&%Ju"u : A'a()mi Ram*u(! Kuku Da' A a( Ge'i(a ia PriaTa'++a : , Fe*ruari $-Pem*im*i'+ : "r. Su*a+i)! S .KK

    digunakan untuk menggaruk, berdandan, dan merupakan senjata alami yang efisien. 5uku jari

    kaki berfungsi untuk melindungi bagian distal kaki dan berkontribusi sebagai pedal biomekanik.

    $.#&.# Ba"a' Lem e'+ Kuku ; nail plate < ihat "ambar 8H-16!

    empeng kuku nail plate ! merupakan struktur yang sepenuhnya tersusun dari keratin yang

    terus menerus diproduksi seumur hidup

    "ambar 8H-1/!. empeng kuku ini dihasilkan dari maturasi dan keratinisasi epitel matriks kuku

    dan melekat erat pada dasar kuku yangberkontribusi sebagian dalam pembentukannya. empeng

    kuku bagian proksimal dan lateral dikeliling oleh lipatan kuku nail old !. ipatan kuku ini

    menutupi ketiga bagian proksimal dan batas lateral lempeng kuku. Pada puncak jari, lempeng

    kuku menyebar dari jaringan diba%ah hiponikium. empeng kuku merupakan bagian seperti

    empat persegi panjang rectaang lar !, translusen, dan transparan. empeng kuku ini membentuk

    cekungan pada kedua sumbu longitudinal dan trans#ersalnya, khususnya pada kuku jari kaki.

    23

  • 7/24/2019 Anatomi Rambut Kuku Genitalia Pria

    24/35

    TUGAS ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN FKIK UNIVERSITAS JAMBIRS H. ABDUL MANAP KOTA JAMBI

    Nama : Yurika Ame ia ! S.Ke"NIM : G#A$#%&&%Ju"u : A'a()mi Ram*u(! Kuku Da' A a( Ge'i(a ia PriaTa'++a : , Fe*ruari $-Pem*im*i'+ : "r. Su*a+i)! S .KK

    Permukaan lempeng kuku biasanya lembut, namun terkadang sedikit berkerut yang disebabkan

    karena bertambahnya usia. Pola dari kerutan ini dapat digunakan untuk identifikasi forensik.

    /agian ba%ah lempeng kuku menunjukkan kerutan longitudinal yang sesuai dengan kerutan

    dasar kuku nail bed !. 9arna lempeng kuku adalah pink yang homogen, kecuali bagian tepi

    bebasnya yaitu ber%arna putih. 9arna pink pada lempeng kuku ini dikarenakan adanya

    pembuluh darah pada dasar kuku nail bed !.

    Pada bagian proksimal kuku jari tangan, khususnya kuku ibu jari, terdapat area ber%arna

    putih, buram, dan berbentuk bulan sabit yang disebut lunula. unula ini merupakan bagian

    matriks kuku yang dapat dilihat. Pada area ini lempeng kuku masuk ke ba%ah epitelium. ebih

    dari I(J kuku jari tangan menunjukkan adanya sebuah pita putih tipis yang melintang pada

    bagian distal yang disebut sebagai on chocorneal band& 2n chocorneal band ini yangmenandai

    bagian paling distal dari keterikatanlempeng kuku dengan dasar kuku. 2n chocorneal band ini

    merupakan penghalang anatomi terpenting terhadap bahaya dari lingkungan. "angguan pada

    area ini akan menghasilkan kerusakan pada lempeng kuku dan dapat menyebabkan terjadinya

    onikolisis. 2n chocorneal band dipisahkan dari bagian tepi bebas ber%arna putih lempeng kukuoleh pita pink berukuran 1- 1,B mm yang disebut on chodermal band .

    Pada bagian melintang, lempeng kuku terdiri atas tiga bagian yaitu lempeng kuku dorsal,

    lempeng kuku intermediate, dan lempeng kuku #entral. /agian lempeng kuku dorsal dan

    intermediate dibentuk oleh matriks kuku, sedangkan bagian lempeng kuku #entral dibentuk oleh

    dasar kuku nail bed !. /agian di atas lunula lempeng kuku lebih tipis dan hanya terdiri atas

    bagian dorsal dan intermediate.

    empeng kuku menebal secara progresif mulai dari pangkalnya sampai bagian tepi distal.

    5etebalan kuku jari kki pada tepi distalnya adalah 1,)B Q (,4' mm pada laki-laki dan 1,'8 Q (,=(

    mm pada %anita. 5etebalan kuku jari tangan lebih tipis yaitu (,) mm pada laki-laki dan (,B mm

    pada %anita. 6da peningkatan ketebalan kuku berhubungan dengan usia, khususnya pada usia

    a%al =( tahunan. 5etebalan kuku bergantung pada panjang matriks kuku dan dasar kuku. 5uku

    24

  • 7/24/2019 Anatomi Rambut Kuku Genitalia Pria

    25/35

    TUGAS ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN FKIK UNIVERSITAS JAMBIRS H. ABDUL MANAP KOTA JAMBI

    Nama : Yurika Ame ia ! S.Ke"NIM : G#A$#%&&%Ju"u : A'a()mi Ram*u(! Kuku Da' A a( Ge'i(a ia PriaTa'++a : , Fe*ruari $-Pem*im*i'+ : "r. Su*a+i)! S .KK

    yang tipis biasanya merupakan tanda adanya gangguan dari matriks kuku, sedangkan kuku yang

    tebal paling sering disebabkan oleh gangguan pada dasar kuku.

    $.#&.$ Li a(a' Kuku Pr)k1ima ; Proximal Nail Fold < "ambar 81-16!

    ipatan proksimal kuku adalah lipatan kulit yang terdiri atas bagian dorsal dan #entral.

    /agian dorsal lipatan kuku proksimal secara anatomi sama dengan kulit pada bagian dorsal jari,

    tapi lebih tipis dan tidak memiliki kelenjar pilosebasea. /agian #entral yang tidak bisa dilihat

    dari eksterior dan bagian proksimal berlanjut menjadi matriks germinati#um, menutupi hampir R

    lempeng kuku. /agian ini melekat erat dengan permukaan lempeng kuku dan mengalami

    keratinisasi lapisan granular. /atas antara lipatan kuku proksimal dan matriks kuku secara

    histologis terletak pada lokasi hilangnya lapisan granular. Stratum korneum dari lipatan kuku

    proksimal membentuk kutikula, yang melekat erat pada permukaan lempeng kuku dan mencegah

    pemisahan antara lempeng dan dasar kuku. Entegritas kutikula penting untuk mempertahankan

    homeostasis regio ini.

    /agian dermis dari lipatan kuku proksimal mengandung sejumlah pembuluh darah kapiler yang berjalan sejajar dengan permukaan kulit dan dapat dengan mudah diamati secara in #i#o

    dengan mikroskop kapiler. 6lat ini memungkinkan untuk mengamati kedua pembuluh darah

    kapiler arteri dan #ena tungkai, yang diatur secara paralel dan tampak dari loop biasa dengan

    jarak yang sedikit antara tungkai aferen dan eferen. :orfologi kapiler lipatan kuku proksimal

    berubah pada penyakit jaringan ikat.

    $.#&.2 Ma(rik1 Kuku "ambar 8H-16!

    :atriks kuku adalah struktur epitel khusus yang terletak di atas pertengahan bagian dari

    falang distal. Setelah ele#asi lipatan kuku proksimal, matriks muncul seperti bulan sabit yang

    cembung dengan tanduk lateral yang memanjang ke proksimal dan lateral.

    Pada bagian longitudinalnya, matriks memiliki bentuk seperti baji dan terdiri atas bagian

    proksimal dorsal! dan distal #entral!. 5eratinosit matriks kuku terletak pada lapisan sel basal

    25

  • 7/24/2019 Anatomi Rambut Kuku Genitalia Pria

    26/35

    TUGAS ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN FKIK UNIVERSITAS JAMBIRS H. ABDUL MANAP KOTA JAMBI

    Nama : Yurika Ame ia ! S.Ke"NIM : G#A$#%&&%Ju"u : A'a()mi Ram*u(! Kuku Da' A a( Ge'i(a ia PriaTa'++a : , Fe*ruari $-Pem*im*i'+ : "r. Su*a+i)! S .KK

    dan keratinosit ini tidak ada pada Fona granular. empat terjadinya keratinisasi Fona

    keratinisasi! pada matriks kuku on choc tes dapat dibedakan secara jelas dengan pemeriksaan

    histologi. Pada pemeriksaan ini akan terlihat area eosinofilik dengan sel yang mengalami

    fragmentasi pada nukleusnya dan kondensasi pada sitoplasmanya. Pada area ini, fragmen

    nukleus dirusak oleh enFim deo yribonuklease dan ribonuklease. Pada beberapa kondisi,

    fragmen nukleus dapat bertahan dalam lempeng kuku bagian tengah, dan memproduksi bintik

    leukonikia. 7amun, kondisi ini dapat menghilang sebelum mencapai bagian tepi bebas kuku,

    karena adanya kekuatan enFim litik D76 dan &76 yang aktif di dalam lapisan tanduk lempeng

    kuku.

    :aturasi dan diferensiasi keratinosit matriks kuku tidak mengikuti sumbu #ertikal seperti

    pada epidermis, namun terjadi di sepanjang sumbu diagonal bagian distal. $leh karena itu,

    keratinisasi pada sel matriks kuku proksimal menghasilkan lempeng kuku distal dan keratinisasi

    sel matriks kuku distal menghasilkan lempeng kuku intermediet. Pada beberapa jari, matriks

    distal tidak ditutupi lipatan kuku proksimal secara sempurna, namun terbentuk area seperti bulan

    sabit pada lempeng kuku yang dikenal sebagi lunula. 9arna putih pada lunula dihasilkan daridua faktor anatomi yaitu C

    1. ona keratogen pada matriks distal mengandung fragmen nukleus yang menyebabkan

    terjadinya difraksi cahaya.=. Pembuluh darah kapiler matriks kuku lebih kurang terlihat dibandingkan pembuluh darah

    kapiler dasar kuku karena penebalan yang tidak merata pada epitel matriks kuku.

    $.#&.2.# Kera(i')1i( Ma(rik1 Kuku "ambar 8H-1/!Sel matriks kuku dapat mensitesis kedua jenis keratin yaitu keratin yang 2lunak3 seperti

    tipe keratin pada kulit dan jenis keratin yang 2keras3 seperti pada tipe keratin rambut. #aluasi

    bentuk keratin pada konstituen yang berbeda pada bagian kuku menunjukkan bah%a matriks

    kuku adalah satu-satunya tempat protein keratin yang keras, khususnya keratin +a1.Data menunjukkan bah%a fibroblas yang berasal dari matriks kuku dapat membentuk

    keratin keras pada keratinosit matriksnon-kuku.

    26

  • 7/24/2019 Anatomi Rambut Kuku Genitalia Pria

    27/35

    TUGAS ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN FKIK UNIVERSITAS JAMBIRS H. ABDUL MANAP KOTA JAMBI

    Nama : Yurika Ame ia ! S.Ke"NIM : G#A$#%&&%Ju"u : A'a()mi Ram*u(! Kuku Da' A a( Ge'i(a ia PriaTa'++a : , Fe*ruari $-Pem*im*i'+ : "r. Su*a+i)! S .KK

    $.#&.2.$ Me a')1i(

    :elanosit matriks kuku biasanya tidak bergerak sehingga tidak terdeteksi di bagian

    patologi. :elanosit ini memiliki enFim kunci yang diperlukan untuk memproduksi melanin.

    Produksi melanin ini dapat diaktifkan oleh sejumlah besar kondisi fisiologis dan patologis.

    6kti#asi melanosit matriks kuku menghasilkan pigmentasi pe%arnaan pigmen! kuku secara

    di sse atau banded yang lebih sering pada &as kulit hitam dan ;epang daripada 5aukasia.

    D$P6-negatif tidak aktif! melanosit jarang ada di dalam matriks kuku dan dasar kuku.

    :elanosit D$P6-positif mengaktifkan melanosit dan terlihat secara khusus pada matriks kuku

    distal. 6kti#itas D$P6-postif melanosit ini diatur dalam kelompok kecil di antara lapisan

    suprabasal dari epitel matriks kuku.

    $.#&.2.2 Se La'+er8a'1Sel langerhans lebih banyak terdapat di matriks kuku proksimal daripada matriks kuku

    distal. Pada epidermis normal, Sel angerhan banyak ditemukan di lapisan suprabasal. 7amun,

    Sel angerhans ini kadang-kadang dapat dilihat dalam lapisan basal epitel matriks kuku.

    $.#&.2.% Se Merke

    6danya Sel :erkel dalam matriks kuku telah dibuktikan. 5epadatan Sel :erkel ini

    dipengaruhi oleh usia, sehingga sel ini menjadi lebih banyak pada janin daripada di kuku orang

    de%asa.

    $.#&.% Da1ar Kuku ; Nail Bed