Anatomi Fisiologi Integumen b.tutik
-
Upload
kofuku-sam-tze-tze -
Category
Documents
-
view
65 -
download
12
description
Transcript of Anatomi Fisiologi Integumen b.tutik
SISTEM INTEGUMENSISTEM INTEGUMENTutik Mahanani UCDOktober 2012
Sistem integumen adalah sistem organ yang membedakan, memisahkan, melindungi, dan menginformasikan manusia terhadap lingkungan sekitarnya.
Sistem ini seringkali merupakan bagian sistem organ yang terbesar yang mencakup kulit, rambut, bulu, sisik, kuku, kelenjar keringat dan produknya (keringat atau lendir).
Kata ini berasal dari bahasa Latin "integumentum", yang berarti "penutup".
Struktur Kulit dan Organ Lain Struktur Kulit dan Organ Lain pada Kulitpada Kulit
Kulit menutupi dan melindungi permukaan tubuh, dan bersambung dengan selaput lendir yang melapisi rongga-rongga dan lubang-lubang masuk
Fungsi Kulit :◦Di dalamnya terdapat ujung saraf
peraba◦Membantu mengatur suhu◦Mengendalikan hilangnya air dari
tubuh◦Mempunyai sedikit kemampuan
ekskretori, sekretori dan absorpsi
Kulit dibagi 2 lapisan :◦EPIDERMIS atau KUTIKULA◦DERMIS atau KORIUM
EPIDERMISEPIDERMIS◦Tersusun atas epitelium berlapis◦Terdiri atas sejumlah lapisan sel /
lapisan epidermal yang disusun atas 2 lapis yang tampak jelas : Selapis lapisan tanduk Selapis zona germinalis
Lapisan tandukLapisan tandukTerletak paling luarTersusun 3 lapisan sel
◦Stratum korneum (sel : tipis, datar, eperti sisik dan terus menerus dilepaskan)
◦Stratum lusidum (sel : batas tegas, tidak ada inti)
◦Stratum granulosum( selapis sel yg jelas tampak inti dan granulosum)
Zona GerminalisZona GerminalisTerletak di bawah lapisan tanduk
dan terdiri atas 2 lapis sel epitel yg berbentuk tegas.◦Sel Berduri
Sel dengan fibril halus yg menyambung sel yg satu dg yg lainnya di dlm lapisan ini, shg setiap sel seakan berduri
◦ Sel basal Terus menerus memproduksi sel epidermis baru.
Sel ini disusun dengan teratur, berderet dengan rapat dan mempunyai lapisan pertama atau lapisan dua sel pertama dari sel basal yang duduk di atas papila dermis
Epidermis tidak berisi pembuluh darahSaluran kj keringat menembus
epidermis dan mendampingi rambutSel epidermis membatasi folikel
rambutDiatas permukaan epidermis terdapat
garis lekukan yg berjalan sesuai dg papil dermis di bawahnya
Garis garis ini berbeda beda, pada ujung jari berbentuk ukiran yang jelas (sidik jari)
Korium atau DermisKorium atau DermisTersusun atas jaringanfibrus dan
jaringan ikat yang elastisPada permukaan dermis tersusun
papil papil kecil yang berisi ranting ranting pembuluh darah kapiler
Ujung akhir saraf sensoris, yaitu putting perba, terletak di dalam dermis
Kj keringat yg berbentuk tabung berbelit belit dan yg banyak jumlahnya, terletak di sebelah dalam epidermis, bermuara di atas permukan kulit di dalam lekukan halus yg disebut pori
Ada beberapa kj keringat yg berubah sifat yg dapat dijumpai di kulit sebelah dalam telinga, yaitu kelenjar serumen
Kelenjar sebaseus adalah kj kantong di dalam kulit
Pelengkap KulitPelengkap KulitRambut, kuku dan kelenjar
sebaseus dianggap sebagai tambahan pada kulit
Rambut dan kuku adalah sel epidermis yang berubah
Rambut tumbuh dari folikel rambut yang merupakan lekukan jeluk di dalam epidermis
Folikel rambut dibatasi oleh sel epidermis dan di atas dasarnya terdapat papil tempat awal rambut tumbuh
Dalam keadaan sehat, bila sehelei rambut rontok maka akan diganti oleh sehelei lain yang tumbuh dari papil yang sama
Warna rambut disebabkan oleh jumlah pigmen di dalam epidermis
Kuku adalah kulit yang telah berubah.Kuku tertanam didalam palung kukuDermisnya memuat garis garis lekukan
dan bukan papil papil seperti pada kulitPalung kuku mendapat pelayanan
persyarafan berlimpah dan mengandung banyak pembuluh darah
Bagian putih yg disebut lunula krn bentuknya seperti setengah bulan, merupakan awal kuku tumbuh maju
Badan kuku adalah yg menempel erat pada palung kuku
Fungsi kulitFungsi kulit
1. Kulit sebagai organ pengatur panas
Suhu tubah akan tetap meskipun terjadi perubahan suhu lingkungan
Hal ini dipertahankan karena penyesuaian antara panas yang hilang dan panas yg dihasilkan yg diatur oleh pusat pengatur panas
Pusat ini segera menyadari bila ada perubahan panas tubuh, karena suhu darah yg mengalir melalui medula oblongata
Suhu normal tubuh, yaitu suhu visera dan otak ialah 36 sampai 37,5 C
Suhu kulit sedikit lebih rendah
Persarafan vaso motorik mengendalikan arteriol kutan dengan dua cara:◦Vaso dilatasi kelebihan panas cepat
terpancar dan hilang arteriol memekar, kulit menjadi lebih panas Kelenjar keringat bertambah aktif dan terjadi
penguapan cairan dari permukaan tubuh
◦Vaso konstriksi hilangnya panas dibatasi Pembuluh darah dalam kulit mengkerut, kulit
menjadi pucat dan dingin, keringat hampir dihentikan
Panas dilepas oleh kulit dengan cara :◦Penguapan : jumlah keringat yg dibuat tgt
dari banyak darah yg mengalir melalui p.d. kulit
◦Pemancaran : panas dilepas pada udara sekitarnya
◦Konduksi : panas dialihkan ke benda yang disentuh
◦Konveksi : mengalirnya udara yang telah panas, maka udara yg menyentuh permukaan tubuh diganti dg udara yg lebih dingin
Keringat adalah sekresi aktif dari kelenjar keringat di bawah saraf simpati
Kelenjar keringat adalah alat utama untuk merendahkan suhu tubuh Berbagai jumlah air dapat dilepaskan,
kirakira setengah liter sehari pada iklim sedang, kurang pada iklim dingin dan lebih pada yg panas
PENGATUR SUHU TUBUHPENGATUR SUHU TUBUHDiatur oleh pusat pengatur suhu
yang terletak di HIPOTALAMUSDi area preoptik Hipotalamus
anteriorMengandung sejumlah besar neuron
yang sensitif terhadap panas ∑ ± 1/3 neuron yang sensitif terhadap dingin
NEURON ini berfungsi sebagai sensor suhu untuk mengontrol suhu tubuh
NEURON SENSITIF PANAS
Meningkat kerjanya sesuai dengan
peningkatan suhu (terkadang
peningkatan 2-10 x pada peningkatan
suhu tubuh sebesar 10 ºC
NEURON SENSITIF DINGIN
Meningkat kecepatan
kerjanya saat suhu tubuh turun
MEKANISME PENURUNAN MEKANISME PENURUNAN TEMPERATUR TEMPERATUR bila suhu terlalu panasbila suhu terlalu panas
1. VASODILATASI= O.K hambatan dari pusat simpatis pada Hipotalamus posterior yang menyebabkan vasodilatasi = meningkatkan pemindahan panas ke kulit 8 x
2. BERKERINGAT= peningkatan temperatur tubuh 1 ºC menyebabkan keringat yang cukup banyak untuk membuang 10x › kecepatan metabolisme basal dari pembentukan panas tubuh
3. PENURUNAN PEMBENTUKAN PANAS= mekanisme yang
menyebabkan pembentukan panas berlebih seperti : menggigil dan termogesik kimia dihambat dengan kuat
MEKANISME PENINGKATAN MEKANISME PENINGKATAN TEMPERATUR TEMPERATUR saat tubuh terlalu dinginsaat tubuh terlalu dingin
1. VASOKONSTRIKSI= O.K rangsang pusat sinpatis hipotalamus posterior
2. PILOEREKSI= rambut berdiri pada akarnya penting untuk hewan
3. PENINGKATAN PEMBENTUKAN PANAS= pembentukan panas oleh
sistem metabolisme meningkat◦Menggigil◦Rangsangan simpatis pembentukan panas◦Sekresi tiroksin
KONSEP SET POINT UNTUK KONSEP SET POINT UNTUK PENGATURAN TEMPERATURPENGATURAN TEMPERATUR
TEMPERATUR INTI / TUBUH YANG KRITIS
(SUHU TUBUH BAGIAN DALAM)
37,5 ºC
PADA TEMPERATUR DIBAWAH TINGKAT
INI
PADA TEMPERATUR
DIATAS TINGKAT INI
KECEPATAN PEMBENTUKAN
PANAS > KECEPATAN
KEHILANGAN PANAS
Terjadi perubahan drastis pada :
Kecepatan hilangnya panas kecepatan pembentukan
panas
KECEPATAN KEHILANGAN PANAS
> KECEPATAN PEMBENTUKAN
PANAS
TEMPERATUR TUBUH MENINGKAT
KEMBALI 37,1 ºC
SEHINGGA TEMPERATUR
TUBUH MENURUN KE 37,1 ºC
SET POINT = TINGKAT TEMPERATUR KRITIS (HIPOTALAMUS)
DEMAM
BAKTERI ( TUBUH TERINFEKSI)
TOKSIN = ZAT PIROGEN
MENYEBABKAN MENINGKATNYA SET POINT TERMOSTAT
HIPOTALAMUS
MEMPENGARUHI :
- MEKANISME MENINGKATNYA TEMPERATUR TUBUH
-MENGUBAH PANAS
-PEMBENTUKAN PANAS
EFEK PENGUBAHAN SET EFEK PENGUBAHAN SET POINT PADA PUSAT POINT PADA PUSAT PENGONTROL TEMPERATUR PENGONTROL TEMPERATUR HIPOTALAMUSHIPOTALAMUS
WAKTU DALAM JAM
SUHU
TUBUH
Set point tiba tiba naik ke nilai yang tinggi
kedinginan:
1. Vasokonstriksi
2. Piloereksi
3. Sekresi epinefrin
4. menggigil
krisis
Vasodilatasi
berkeringat
Set point tiba tiba turun ke nilai yang rendah
VITAMIN D = absorbsi kalsium dan pospat
KOLEKALSIFEROL (D3)
DIBENTUK DIDALAM KULIT SEBAGAI AKIBAT DARI RADIASI UV MATAHARI PADA 7 DEHIDROKOLESTEROL
MAKANAN / DIET
25 HIDROKSIKOLEKALSIFEROL
1,25 DIHIDROKSIKOLEKALSIFEROL
PROTEIN PENGIKAT KALSIUM
ATS ASE YANG MERANGSANG KALSIUM
FOSFATASE ALKALI
ABSORPSI KALSIUM DI USUS
KONSENTRASI ION KALSIUM PLASMA
INHIBITOR
GINJAL HORMON PARATIROID
Fungsi : meningkatkan absorbsi kalsium dari saluran cerna dan
membantu mengontrol penyimpanan Ca pada tulang
2. Kulit sebagai indra perabaRasa sentuh yg disebabkan oleh
rangsangan pada ujung syaraf di dalam kulit, berbeda beda menurut ujung saraf yg dirangsang (panas, dingin , sakit)
3. Tempat penyimpananKulit dan jaringan dibawahnya
bekerja sbg tempat penyimpanan air, jaringan adiposa di bawah kulit merupakan tempat penyimpanan lemak yang utama pada tubuh
4. Beberapa kemampun melindungi dari kulit
Kulit adalah relatif tak tertembus air, dalam arti menghindarkan hilangnya cairan dari jaringan dan juga menghindarkan masuknya air ke dalam jaringan Ex : terendam air
Epidermis menghindari cedera pada struktur di bawahnya dan karena menutupi ujung akhir saraf sensorik di dalam dermis, maka kulit mengurangi rasa sakit
Bila epidermis rusak, ex : combus gr III , maka proteksi ini hilang dan setiap sentuhan terasa nyeri dan exudasi cairan dari dermis yg sekarang terbuka itu, menyebabkan hilangnya cairan dan elektrolit dg akibatnya px dehidrasi dan parah