Analisis Wanita Pria Hasil SP 2010

5/16/2018 Analisis Wanita Pria Hasil SP 2010 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/analisis-wanita-pria-hasil-sp-2010 1/28

KATALOG BPS : 4102005.1771

BADAN PUSAT STATISTIK

KOTA BENGKULU

ANALISIS WANITA DAN PRIAKOTA BENGKULU

HASIL SENSUS PENDUDUK 2010



ANALISIS WANITA DAN PRIA

KOTA BENGKULU HASIL SP 2010

No PUBLIKASI : 1771.1007

KATALOG BPS : 4102006.1771

Ukuran Buku : 14 x 21 cmJumlah Halaman : 28 HALAMAN

Penulis:

Tina Wahyufitri

Filo Supianti

Erni Herawati

Gambar Kulit :

Seksi IPDS

Diterbitkan oleh :

BPS Kota Bengkulu

Boleh dikutip dengan menyebut sumbernya



KATA PENGANTAR

Peranan wanita dalam pembangunan terus mengalami

peningkatan dari waktu ke waktu. Pemerintah daerah telah

memberikan perhatian tersendiri pada hal tersebut. Berbagaiinformasi mengenai peran ganda wanita dan

kemitrasejajarannya dengan pria telah banyak diungkap secara

deskriptif dan komprehensif di banyak kesempatan baik melalui

media cetak, media elektronik maupun seminar, diskusi dan

sejenisnya.

Publikasi ini disusun dengan maksud untuk menyajikan dan

menggambarkan secara sederhana tentang peranan wanita,

keadilan dan kesetaran gender berdasarkan hasil Sensus

Penduduk 2010 yang telah diselenggarakan oleh BPS.

Disadari bahwa publikasi yang disajikan ini masih jauh dari

lengkap dan sempurna. Untuk itu kritik dan saran yang

membangun sangat diharapkan untuk menyempurnakan

publikasi berikutnya. Semoga publikasi ini dapat bermanfaat

bagi pemerintah maupun masyarakat, baik dalam penentuan

kebijakan maupun penelitian ataupun analisis data.

Bengkulu, Desember 2011

Kepala BPS Kota Bengkulu

ISBULLAH, SE

NIP. 19560924 197802 1 001



DAFTAR ISI

Kata Pengantar

Daftar Isi

Pendahuluan

Metode Penelitian

Kependudukan

Komposisi Penduduk

Rasio Jenis Kelamin

Kepala Rumah Tangga

Pendidikan

Ketenagakerjaan

Penutup

……………………

……………………

……………………

……………………

……………………

……………………

……………………

……………………

……………………

……………………

……………………

iii

iv

1

1

2

3

14

16

17

20

23



1

Pendahuluan

Peranan wanita dalam pembangunan terus mengalami

peningkatan dari waktu ke waktu. Pemberdayaan perempuan

dilakukan melalui peningkatan kualitas dan perannya dalam

semua aspek kehidupan baik secara langsung maupun tidak

langsung. Diperlukan suatu upaya dan strategi untuk

mengintegrasikan gender ke dalam proses pembangunan

dengan menempatkan kedua subjek gender tersebut sebagai

sumber daya manusia penggerak pembangunan. Analisis Pria

Wanita Kota Bengkulu dilakukan dengan tujuan memberikan

gambaran umum tentang capaian pembangunan manusia di

Kota Bengkulu berdasarkan gender dan memberikan gambaran

kualitas pendidikan dan tenaga kerja pria dan wanita di Kota

Bengkulu.

Metode Penelitian

Untuk menganalisis peran ganda wanita dan

kemitrasejajarannya yaitu pria, digunakan teknik analisis

deskriptif kuantitatif. Analisis deskriptif dilakukan dengan

menyajikan data, menganalisis dan menginterpertasikannya

(Ropingi dan Listiarini, 2003). Lokasi penelitian yang dipilihadalah Kota Bengkulu dengan penggunaan data hasil

pengolahan Sensus Penduduk 2010 melalui program Redatam.



2

Kependudukan

Jumlah penduduk Kota Bengkulu berdasarkan hasil Sensus

Penduduk 2010 adalah sebanyak 308.544 jiwa. Dilihat dari

tingkat kepadatan penduduk pada tahun 2010, rata-rata terdapat

2.033 jiwa per kilometer persegi di wilayah ini. Angka tersebut

mengalami kenaikan 10,6 persen dibandingkan dengan tingkat

kepadatan di tahun 2009 dimana pada waktu itu tingkat

kepadatannya adalah 1.838 jiwa perkilometer persegi. Jumlah

penduduk Kota Bengkulu tersebut tersebar dalam 9 (sembilan)

kecamatan dan 67 kelurahan. Kecamatan Singaran Pati adalah

kecamatan terakhir yang dibentuk pada tahun 2010, merupakan

pecahan dari Kecamatan Gading Cempaka.

Tabel 1. Kecamatan dan Kelurahan Di Kota Bengkulu

Kecamatan Kelurahan Kecamatan Kelurahan

Selebar Betungan

Pekan Sabtu

Sukarami

Pagar Dewa

Bumi Ayu

Sumur Dewa

Kampung

Melayu

Teluk Sepang

Sumber Jaya

Kandang

Kandang Mas

Padang Serai

Muara Dua

Gading

Cempaka

Sidomulyo

Jalan Gedang

Padang HarapanCempaka Permai

Lingkar Barat

Singaran

Pati

Jembatan Kecil

Panorama

Lingkar TimurTimur Indah

Padang Nangka

Dusun Besar

Ratu

Agung

Tanah Patah

Kebun Tebeng

Sawah Lebar Baru

Ratu

Samban

Anggut Bawah

Penurunan

Padang Jati



3

Sawah Lebar

Nusa Indah

Kebun Kenanga

Kebun Beler

Lempuing

Belakang Pondok

Pengantungan

Kebun Dahri

Kebun Gerand

Anggut Atas

Anggut Dalam

Teluk

Segara

Kebun Keling

Pasar Malabero

Sumur Melele

Pasar Berkas

Pasar Baru

Pasar Jitra

Pasar Melintang

Pondok Besi

Kebun Ros

Pintu Batu

Tengah Padang

Bajak

Kampung Bali

Sungai

Serut

Surabaya

Semarang

Tanjung Jaya

Tanjung Agung

Suka Merindu

Kampung Kelawi

Pasar Bengkulu

Muara

Bangka

Hulu

Beringin Raya

Rawa Makmur

Kandang Limun

Pematang

Gubernur

BentiringRawa Makmur Permai

Bentiring Permai

Komposisi Penduduk

Struktur umur penduduk sangat penting untuk menjadi dasar

perencanaan pemerintah dalam segala bidang pembangunan.

Kebutuhan akan sarana pembangunan akan bervariasi sesuai

dengan struktur umur yang dominan di suatu wilayah. Sebagaicontoh, cukup besarnya kelompok umur usia 0 – 4 tahun

membuat kebutuhan akan fasilitas kesehatan balita dan

peningkatan gizinya menjadi sangat penting untuk diperhatikan



4

dan disediakan oleh pemerintah di wilayah tersebut. Atau jika

struktur umur di suatu wilayah sebagian besar adalah umur usia

sekolah, maka sarana pendidikan harus menjadi prioritas

pembangunan oleh pemerintah daerahnya.

Gambar 1. Piramida Penduduk Kota Bengkulu Tahun 2010

Sumber : Pengolahan Hasil SP2010

Gambar piramida penduduk Kota Bengkulu diatas

menunjukkan struktur umur penduduk Kota Bengkulu memiliki

jumlah dominan pada usia 15 – 24 tahun dibandingkan dengan

struktur umur penduduk lainnya. Dengan presentase penduduk usia 15 – 24 tahun cukup tinggi, maka untuk mewujudkan

sumber daya manusia yang berkualitas, prioritas pembangunan



5

yang dilaksanakan oleh pemerintah Kota Bengkulu harus

mengarah pada penanganan pendidikan diatas 9 tahun.

Tabel 2. Pria danWanita di Kota Bengkulu

Berdasarkan Jenis Kelamin dan Kelompok Umur (jiwa)KelompokUmur JenisKelamin

TotalPria Wanita

0‐4 15.530 14.401 29.931

5‐9 15.004 14.080 29.084

10‐14 15.065 14.597 29.662

15‐19 16.327 17.638 33.965

20‐24 18.339 19.300 37.639

25‐29 14.397 14.596 28.993

30‐34 12.947 12.775 25.722

35‐39

10.794

11.420

22.214

40‐44 10.198 10.432 20.630

45‐49 9.223 8.510 17.733

50‐54 7.450 5.858 13.308

55‐59 4.395 3.485 7.880

60‐64 2.234 2.077 4.311

65‐69 1.512 1.509 3.021

70‐74 934 1.147 2.081

75+ 939 1.431 2.370

Total 155.288 153.256 308.544




6

Tabel 3. Pria danWanita di Kecamatan Selebar

Kota Bengkulu Berdasarkan Jenis Kelamin

dan Kelompok Umur (jiwa)

KelompokUmur JenisKelamin

TotalPria Wanita

0‐4

2.400

2.304

4.704 5‐9 2.539 2.287 4.826

10‐14 2.528 2.388 4.916

15‐19 2.385 2.487 4.872

20‐24 2.327 2.452 4.779

25‐29 2.000 2.158 4.158

30‐34 1.928 1.995 3.923

35‐39 1.777 1.914 3.691

40‐44 1.765 1.670 3.435

45‐49 1.515 1.263 2.778

50‐54

1.069

712

1.781

55‐59 576 389 965

60‐64 273 241 514

65‐69 178 144 322

70‐74 115 136 251

75+ 129 167 296

Total 23.504 22.707 46.211




7

Tabel 4. Pria danWanita di Kecamatan Kampung Melayu




TotalPria Wanita

0‐4 1.613 1.528 3.141

5‐9 1.582 1.554 3.136

10‐14 1.526 1.506 3.032

15‐19 1.359 1.425 2.784

20‐24 1.301 1.255 2.556

25‐29 1.293 1.358 2.651

30‐34 1.310 1.245 2.555

35‐39 1.109 1.165 2.274

40‐44 1.082 1.001 2.083

45‐

49

894

696

1.590

50‐54 566 383 949

55‐59 333 252 585

60‐64 177 192 369

65‐69 177 110 287

70‐74 92 82 174

75+ 105 101 206

Total 14.519 13.853 28.372




8

Tabel 5. Pria danWanita di Kecamatan Gading Cempaka




TotalPria Wanita

0‐4

3.931

3.592

7.523 5‐9 3.730 3.477 7.207

10‐14 3.742 3.685 7.427

15‐19 4.297 4.783 9.080

20‐24 4.541 4.902 9.443

25‐29 3.678 3.758 7.436

30‐34 3.225 3.248 6.473

35‐39 2.680 2.817 5.497

40‐44 2.496 2.793 5.289

45‐49 2.491 2.369 4.860

50‐54

2.199

1.604

3.803

55‐59 1.193 923 2.116

60‐64 539 467 1.006

65‐69 329 330 659

70‐74 215 251 466

75+ 182 300 482

Total 39.468 39.299 78.767




9

Tabel 6. Pria danWanita di Kecamatan Ratu Agung




TotalPria Wanita

0‐4

2.457

2.214

4.671 5‐9 2.219 2.171 4.390

10‐14 2.301 2.172 4.473

15‐19 2.678 2.907 5.585

20‐24 3.036 3.119 6.155

25‐29 2.446 2.454 4.900

30‐34 2.116 2.039 4.155

35‐39 1.666 1.732 3.398

40‐44 1.494 1.495 2.989

45‐49 1.308 1.372 2.680

50‐54

1.207

1.100

2.307

55‐59 824 659 1.483

60‐64 418 368 786

65‐69 292 291 583

70‐74 132 185 317

75+ 148 235 383

Total 24.742 24.513 49.255




10

Tabel 7. Pria danWanita di Kecamatan Ratu Samban




TotalPria Wanita

0‐4

1.239

1.166

2.405 5‐9 1.153 1.086 2.239

10‐14 1.083 1.115 2.198

15‐19 1.112 1.255 2.367

20‐24 1.359 1.579 2.938

25‐29 1.275 1.251 2.526

30‐34 1.097 1.068 2.165

35‐39 887 938 1.825

40‐44 787 760 1.547

45‐49 599 641 1.240

50‐54

560

553

1.113

55‐59 397 348 745

60‐64 244 241 485

65‐69 157 196 353

70‐74 105 118 223

75+ 95 160 255

Total 12.149 12.475 24.624




11

Tabel 8. Pria danWanita di Kecamatan Teluk Segara




TotalPria Wanita

0‐4

1.001 978 1.979 5‐9 1.031 983 2.014

10‐14 993 1.042 2.035

15‐19 1.198 1.448 2.646

20‐24 1.577 1.848 3.425

25‐29 1.205 1.082 2.287

30‐34 992 881 1.873

35‐39 760 790 1.550

40‐44 717 806 1.523

45‐49 656 674 1.330

50‐54

599 552 1.151

55‐59 397 386 783

60‐64 234 255 489

65‐69 136 211 347

70‐74 123 145 268

75+ 95 203 298

Total 11.714 12.284 23.998




12

Tabel 9. Pria danWanita di Kecamatan Sungai Serut




TotalPria Wanita

0‐4 1.194 1.075 2.269

5‐9 1.095 1.031 2.126

10‐14 1.069 1.025 2.094

15‐19 1.173 1.213 2.386

20‐24 1.283 1.384 2.667

25‐29 984 1.045 2.029

30‐34 960 954 1.914

35‐39 758 803 1.561

40‐44 729 730 1.459

45‐

49

644 542 1.186

50‐54 428 382 810

55‐59 273 256 529

60‐64 163 163 326

65‐69 116 119 235

70‐74 74 105 179

75+ 80 131 211

Total 11.023 10.958 21.981




13

Tabel 10. Pria danWanita di Kecamatan Muara Bangka

Hulu Kota Bengkulu Berdasarkan Jenis Kelamin



TotalPria Wanita

0‐4

1.695 1.544 3.239 5‐9 1.655 1.491 3.146

10‐14 1.823 1.664 3.487

15‐19 2.125 2.120 4.245

20‐24 2.915 2.761 5.676

25‐29 1.516 1.490 3.006

30‐34 1.319 1.345 2.664

35‐39 1.157 1.261 2.418

40‐44 1.128 1.177 2.305

45‐49 1.116 953 2.069

50‐54

822 572 1.394

55‐59 402 272 674

60‐64 186 150 336

65‐69 127 108 235

70‐74 78 125 203

75+ 105 134 239

Total 18.169 17.167 35.336




14

Rasio Jenis Kelamin

Rasio jenis kelamin ( sex ratio) merupakan angka perbandingan

antara jumlah penduduk laki-laki terhadap setiap 100 penduduk

perempuan. Dari hasil SP2010, jumlah pria dan wanita di Kota

Bengkulu hampir berimbang dengan sex ratio sebesar 101. Artidari angka sex ratio tersebut adalah jumlah penduduk pria lebih

banyak 1 (satu) persen dibandingkan dengan jumlah penduduk

wanita. Bila diamati masing-masing wilayah kecamatan di Kota

Bengkulu, maka terlihat bahwa pada tahun 2010 Kecamatan

Muara Bangka Hulu memiliki angka rasio jenis kelamin yang

paling tinggi yaitu 106 sedangkan Kecamatan Teluk Segara

memiliki rasio jenis kelamin yang paling rendah yaitu 95. Ini

berarti di Kecamatan Teluk Segara jumlah wanita lebih banyak 5 % daripada jumlah pria.

Tabel 11. Pria dan Wanita di Kota Bengkulu

berdasarkan jenis kelamin


Jenis Kelamin Jumlah (jiwa)

Laki‐laki 155.288

Perempuan 153.256

Total 308.544



15

Tabel 12. Pria danWanita di Kota Bengkulu

Berdasarkan Kecamatan, Jenis Kelamin dan Sex Ratio

Kecamatan Pria Wanita Sex Ratio

Selebar 23.504 22.707 104

Kampung Melayu

14.519

13.853

105

Gading Cempaka 39.468 39.299 100

Ratu Agung 24.742 24.513 101

Ratu Samban 12.149 12.475 97

Teluk Segara 11.714 12.284 95

Sungai Serut 11.023 10.958 101

Muara Bangka Hulu 18.169 17.167 106

Total 155.288 153.256 101


Gambar 2. Jumlah Pria dan Wanita Menurut Kecamatan

di Kota Bengkulu




16

Kepala Rumah Tangga

Konsep Kepala Rumah Tangga (KRT) menurut BPS adalah

seorang dari sekelompok anggota rumah tangga yang

bertanggung jawab atas kebutuhan sehari-hari rumah tangga,atau orang yang dianggap/ ditunjuk sebagai KRT. Menurut

hasil Sensus Penduduk 2010, tidak semua rumah tangga di Kota

Bengkulu dikepalai oleh laki-laki. Sekitar 14,6% kepala rumah

tangga di Kota Bengkulu adalah wanita dimana umumnya

mereka memiliki status belum menikah.

Gambar 3. Perbandingan Kepala Keluarga Menurut Jenis

Kelamin di Kota Bengkulu


Karena sebagian besar wanita sebagai KRT berstatus belummenikah, maka dapat disimpulkan dalam kondisi di Kota

Bengkulu, sebagian besar tidak terjadi peran ganda wanita

dalam rumah tangga sebagai pencari nafkah (KRT) juga



17

sebagai ibu yang melahirkan, merawat dan membesarkan anak-

anaknya.

Tabel 13. Pria Wanita Sebagai Kepala Rumah Tangga

Menurut Status di Kota Bengkulu Tahun 2010

Status

Pria

Wanita

Belum Kawin 5.887 5.371

Kawin 59.739 1.062

Cerai Hidup 435 1.237

Cerai Mati 741 3.790

Total 66.802 11.460


Pendidikan

Pendidikan merupakan salah satu aspek yang penting dalam

kehidupan sesuai dengan perannya sebagai peningkat kualitas

hidup. Semakin tinggi tingkat pendidikan suatu masyarakat,

semakin baik pula kualitas sumber daya manusianya.

Pemerintah Kota Bengkulu telah melakukan berbagai upaya

dalam rangka peningkatan kualitas pendidikan maupun

penyediaan fasilitas pendidikan seiring dengan slogan yang

dicanangkan yaitu Kota Bengkulu Sebagai Kota Pelajar.

Angka Partisipasi Kasar

Indikator ini digunakan untuk mengukur proporsi anak sekolah

pada suatu jenjang pendidikan tertentu dalam kelompok umur



18

yang sesuai dengan jenjang pendidikan tersebut . Angka

partisipasi kasar dapat memberikan gambaran tentang

banyaknya anak yang menerima pendidikan pada jenjang

tertentu.

Tabel 14. Jumlah Pria Wanita yang Bersekolah Menurut

Jenjang Pendidikan di Kota Bengkulu Tahun 2010(orang)

Pendidikan Pria Wanita Total

SD 18.696 17.321 36.017

SLTP 7.353 7.142 14.495

SLTA 7.473 7.669 15.142


Tabel 15. Jumlah Pria Wanita Menurut Usia Sekolah di

Kota Bengkulu Tahun 2010(orang)Pendidikan Pria Wanita Total

7 – 12 tahun 18.096 17.093 35.189

13 – 15 tahun 9.165 9.059 18.224

16 – 18 tahun 9.491 10.241 19.732


Tabel 16. Angka Partisipasi Kasar di Kota Bengkulu

Menurut Tingkat Pendidikan dan Jenis Kelamin

Tahun 2010(%)


SD

103,31 101,33 102,35

SLTP 80,23 78,84 79,54

SLTA 78,74 74,88 76,74




19

Berdasarkan hasil Sensus Penduduk 2010, pada jejang

pendidikan sekolah dasar (SD) angka partisipasi kasar (APK)

Kota Bengkulu adalah sebesar 102,3Angka partisipasi kasar

untuk tingkat sekolah menengah pertama pada tahun yang sama

adalah sebesar 79,54 yang artinya dari 100 penduduk usia 13 –

15 tahun, ditemui hampir 80 anak yang berstatus murid SLTP.

Selanjutnya angka partisipasi kasar untuk tingkat sekolah

menengah atas (SLTA) adalah sebesar 76,74 pada tahun 2010.

Artinya dari 100 penduduk usia 16 – 18 tahun terdapat 77 anak

yang berstatus sebagai murid SLTA. Dilihat menurut jenis

kelamin, angka partisipasi kasar pada setiap jenjang sekolah,

APK pria lebih tinggi dibandingkan APK wanita.

Pendidikan yang ditamatkan merupakan indikator pokok

kualitas penduduk suatu wilayah. Komposisi penduduk

menurut tingkat pendidikan yang ditamatkan memberikan

gambaran tentang keadaan kualitas sumber daya manusia.

Tabel 9 menunjukkan bahwa pada tahun 2010 terjadi

penurunan yang cukup tajam antara jumlah tamatan SMA

dengan Sarjana. Padahal di tahun 2010 tercatat ada

10(sepuluh) pendidikan tinggi yang tersedia bagi para

pelajar yang ingin melanjutkan pendidikan tinggi di Kota

Bengkulu.



20

Tabel 17. Pria dan Wanita di Umur 5 tahun keatas di Kota

Bengkulu Menurut Status Pendidikan Yang Ditamatkan


Tidak/belum pernah

sekolah 4.794 4.882 9.676

Tidak/BelumTamat

SD

22.593 22.204 44.797

SD/MI/sederajat 20.334 22.384 42.718

SLTP/MTs/sederajat 22.955 23.266 46.221

SLTA/MA/sederajat 45.791 44.629 90.420

SM Kejuruan 5.439 3.640 9.079

D1/II 1.028 1.996 3.024

D III 2.566 3.750 6.316

S1 12.767 11.389 24.756

S2/S3 1.491 715 2.206

Total 139.758 138.855 278.613 Sumber : Pengolahan Hasil SP2010

Ketenagakerjaan

Dalam era otonomi daerah, data dan indikator ketenagakerjaan

memberikan peranan yang besar dalam mendukung

perencanaan dan evaluasi pembangunan. Dengan mengetahui

indikator ketenagakerjaan suatu daerah, diharapkan dapat

diketahui besarnya potensi penduduk yang dapat aktif dalam

kegiatan ekonomi, sehingga pada akhirnya dapat diperkirakanoutput yang dihasilkan.



21

Status pekerjaan biasanya dikaitkan dengan kegiatan usaha

yang dilakukan. Lebih dari seperempat penduduk yang bekerja

di Kota Bengkulu adalah pengusaha. Kebanyakan pengusaha

ini bekerja sendiri tanpa dibantu oleh buruh tetap atau buruh

tidak dibayar. Jika dilihat pada tabel 10, jumlah laki-laki yang

bekerja hampir dua kali lipat dari jumlah wanita yang bekerja.

Sementara penduduk usia kerja yang bekerja dan memiliki

status bekerja sebagai pekerja tidak dibayar hampir 75

persennya adalah wanita. Hal ini menunjukkan bahwa wanita di

dunia kerja sebagian besar belum diakui perannya.

Tabel 18. Pria dan Wanita di Umur 15 Tahun ke Atas

Yang Bekerja Menurut Status Pekerjaan dan JenisKelamin di Kota Bengkulu Tahun 2010


Status Pekerjaan Pria Wanita Total

Berusaha sendiri 18.344 8.620 26.964

Berusaha dibantu buruh tidak tetap 5.243 1.458 6.701

Berusaha dibantu buruh tetap / buruh

dibayar 4.067 941 5.008

Buruh / karyawan / pegawai 39.864 21.957 61.821

Pekerja bebas 9.554 1.411 10.965

Pekerja keluarga atau tidak dibayar 1.717 5.317 7.034

Total 78.789 39.704 118.493



22

Tabel 19. Pria dan Wanita Yang Bekerja Menurut

Tamatan Pendidikan di Kota Bengkulu Tahun 2010


Keterangan Pendidikan Pria Wanita Total

Tidak/Belum pernah sekolah 383 313 696

Tidak/BelumTamat SD 2.737 1.580 4.317SD/MI/sederajat 10.760 5.317 16.077

SLTP/MTs/sederajat 13.594 5.260 18.854

SLTA/MA/sederajat 30.869 12.404 43.273

SM Kejuruan 4.412 1.428 5.840

D1/II 887 1.380 2.267

D III 2.619 2.572 4.741

S1 11.538 8.781 20.319

S2/S3 1.443 669 2.112

Total 78.792 39.704 118.493



23

Penutup

Jumlah pria wanita di Kota Bengkulu hampir berimbang

dengan sex ratio sebesar 101. Kecamatan Muara Bangka Hulu

memiliki sex ratio terbesar yaitu 106 sementara Kecamatan

Teluk Segara memiliki sex ratio terkecil (95).

Kepala rumah tangga wanita di Kota Bengkulu umumnya

belum menikah, sedangkan 33% kepala rumah tangga wanita

berstatus janda.

APK Kota Bengkulu masih mengalami penurunan di setiap

jenjang pendidikan. Kebijakan pemerintah dalam pelaksanaan

wajib belajar menyebabkan APK tertinggi ada di tingkat

sekolah dasar. Tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara

pendidikan yang ditamatkan oleh pria atau wanita dan

mayoritas mereka adalah tamatan SLTA atau yang sederajat.

Seiring dengan perkembangan Kota Bengkulu, pertambahan

penduduk yang terjadi harus diikuti oleh peningkatan kualitas

dari pria wanita sehingga dapat lebih terlibat dalam proses

kegiatan pembangunan.



BADAN PUSAT STATISTIK

KOTA BENGKULUJl.S.Parman No.89/1 Padang Jati 38227

Telepon (0736) 21876. Fax. (0736) 344775

E-mail: [email protected]

BPS

DATA

MENCERDASKAN BANGSA

Analisis Wanita Pria Hasil SP 2010

Documents

Transcript of Analisis Wanita Pria Hasil SP 2010