analisis-struktur-1

29
ANALISIS STRUKTUR 1 Ir. Rony Ardiansyah, MT, IPU

Transcript of analisis-struktur-1

Page 1: analisis-struktur-1

ANALISIS STRUKTUR 1

Ir. Rony Ardiansyah, MT, IPU

Page 2: analisis-struktur-1

Pada saat penurunan balok girder ini terjadi ketidak seimbangan, sehingga akhirnya balok terguling & menyandar membebani pada balok ke 5. Akibat dari gaya lateral yang timbul, akhirnya balok ke 5 juga terguling menyandar ke balok 4, demikian seterusnya. Karena balok 1 tidak ada sandaran, maka berakibat balok secara keseluruhan jatuh ke laut dan patah.

Page 3: analisis-struktur-1

GAYA (Force)

•Titik Tangkap (point of application)

•Besar Gaya (panjang vektor)•Garis kerja (line of action)•Gaya coplanar•Gaya concuren•Gaya kolinear (colinear force)

Page 4: analisis-struktur-1

Coplanar Force

Page 5: analisis-struktur-1

Non Coplanar Force

Page 6: analisis-struktur-1

R2= (F1+F2Cos)2 + (F2 Sin)2

R2= F12 + 2F1F2Cos + F2

2 Cos2 + F2

2Sin2R2= F1

2 + F22 (Cos2 + Sin2) + 2 F1 F2

Cos R2= F1

2 + F22 + 2F1 F2Cos α Cos2F12F2

2F21FR

MENENTUKAN RESULTAN (Dua Buah Gaya)

F2.Cos

Page 7: analisis-struktur-1
Page 8: analisis-struktur-1
Page 9: analisis-struktur-1

Torsi kompatibilitas = Momen torsi yang timbul karena komptabilitas deformasi antara elemen-elemen struktur yang bertemu pada sambungan, seperti gambar dibawah. .

Torsi (twist) atau momen puntir adalah momen yang bekerja terhadap sumbu longitudinal balok/elemen struktur.Torsi dapat terjadi karena adanya beban eksentrik yang bekerja pada balok tersebut.Selain itu,pada umumnya torsi dijumpai pada balok lengkung atau elemen struktur portal pada ruang.

Page 10: analisis-struktur-1

Torsi keseimbangan = momen torsi yang timbul karena dibutuhkan untuk keseimbangan struktur, seperti terlihat pada gambar diatas,dari gambar (a) sampai gambar (d).

Page 11: analisis-struktur-1

REAKSI & PERLETAKAN

Saya waktu pertama belajar dulu sempat bingung, yang namanya rol atau sendi itu aktualnya “makhluk”-nya bagaimana sih? dan sayangnya memang kadang2 tidak semua dosen merasa perlu untuk mengilustrasikan kepada mahasiswa bentuk nyata dari pemodelan itu..

Page 12: analisis-struktur-1

vertikal

                                                

Roll atau Geser, dapat memberikan reaksi

vertikal

Page 13: analisis-struktur-1

Jenis-jenis perletakan :

1. Sendi, dapat memberikan reaksi vertikal dan horizontal

                                                

Sendi, dapat memberikan reaksi vertikal dan horizontal

Page 14: analisis-struktur-1

, horizontal dan momen

                                                

Jepit, dapat memberikan reaksi vertikal, horizontal dan

momen

Page 15: analisis-struktur-1

tumpuan sendi (tradisionil)

Page 16: analisis-struktur-1

sendi dengan elastomer

Page 17: analisis-struktur-1
Page 18: analisis-struktur-1

Cantilever Beam

Page 19: analisis-struktur-1
Page 20: analisis-struktur-1
Page 21: analisis-struktur-1
Page 22: analisis-struktur-1

Bending Moment

Page 23: analisis-struktur-1

Shear Stresspoint load

Page 24: analisis-struktur-1

Cantilever Retaining Wall

Page 25: analisis-struktur-1
Page 26: analisis-struktur-1

Syarat 2 Keseimbangan

Page 27: analisis-struktur-1

Uniform load

Page 28: analisis-struktur-1

Shearing Force DiagramSFD

Bending moment Diagram(BMD)

Normal Force Diagram (NFD)

Page 29: analisis-struktur-1

Shearing Force DiagramSFD

Bending moment Diagram(BMD)