ANALISIS SIKAP MAHASISWA TERHADAP KUALITAS … · skripsi pada semester genap 2008. Jumlah populasi...
Transcript of ANALISIS SIKAP MAHASISWA TERHADAP KUALITAS … · skripsi pada semester genap 2008. Jumlah populasi...
i
ANALISIS SIKAP MAHASISWA TERHADAP KUALITAS PELAYANAN BIMBINGAN SKRIPSI DITINJAU DARI JENIS
KELAMIN, TOPIK PENELITIAN DAN LAMA WAKTU BIMBINGAN
Studi Kasus Mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi, Jurusan
Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Keguruan dan Ilmu pendidikan Universitas Sanata Dharma
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Akuntansi
Disusun oleh : LYAN ARDIYANA
01 1334 134
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA 2008
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iv
MOTTO
“Hidup adalah perjuangan jangan pernah menyerah sedetikpun kecuali
maut menjemput lebih dulu”
“Jika sukses memerlukan jalan maka buatlah jalan itu meskipun penuh rintangan dan tantangan yang akan menjadi warna dalam hidup ini”
“Tidak ada yang sempurna di dunia ini, namun orang yang bertobatlah yang lebih baik dari sempurna”
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
v
PERSEMBAHAN
.......Tak satupun makhluk Tuhan yang dapat menjadi sempurna sebab hidup
merupakan sebuah pilihan jika satu jalan terpilih maka jalan lain akan diberikan,
jadilah orang yang menghargai, maka orang-orang akan menghargaimu ...... Skripsi ini kupersembahkan untuk :
- Allah SWT yang selalu memberi petunjuk
kepadaku
- Yesus Kristus, teman sejatiku
- Kedua Orang Tuaku
- Kakakku, adik-adikku
- Suamiku dan kedua anakku yang sangat
kusayangi dan menyayangiku
- Almamaterku Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vi
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA
Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini
merupakan karya asli saya yang tidak memuat karya atau bagian karya orang lain,
kecuali yang telah disebutkan dalam kutipan dan daftar pustaka, sebagaimana layaknya
karya ilmiah.
Yogyakarta, 2 Agustus 2008
Penulis,
Lyan Ardiyana
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vii
ABSTRAK
ANALISIS SIKAP MAHASISWA TERHADAP KUALITAS PELAYANAN BIMBINGAN SKRIPSI DITINJAU DARI JENIS KELAMIN, TOPIK
PENELITIAN, DAN LAMA WAKTU BIMBINGAN
Studi Kasus Pada Mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi, Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan,
Universitas Sanata Dharma
Lyan Ardiyana Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta 2008
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah: (1) ada perbedaan sikap
mahasiswa terhadap kualitas pelayanan bimbingan skripsi ditinjau dari jenis kelamin mahasiswa; (2) ada perbedaan sikap mahasiswa terhadap kualitas pelayanan bimbingan skripsi ditinjau dari topik penelitian; (3) ada perbedaan sikap mahasiswa terhadap kualitas pelayanan bimbingan skripsi ditinjau dari lama waktu bimbingan.
Penelitian ini dilakukan pada bulan Mei 2008. Populasi penelitian ini adalah seluruh mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi yang sedang menyusun skripsi pada semester genap 2008. Jumlah populasi penelitian ini adalah 128 mahasiswa. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan uji Analysis of Varians (ANOVA).
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) tidak ada perbedaan sikap mahasiswa terhadap kualitas pelayanan bimbingan skripsi ditinjau dari jenis kelamin mahasiswa (Fhitung = 0,080 < Ftabel = 3,916 atau nilai probabilitas = 0,778 > a = 0,05); (2) tidak ada perbedaan sikap mahasiswa terhadap kualitas pelayanan bimbingan skripsi ditinjau dari topik penelitian (Fhitung = 0,609 < Ftabel = 3,916 atau nilai probabilitas = 0,437 > a = 0,05); (3) tidak ada perbedaan sikap mahasiswa terhadap kualitas pelayanan bimbingan skripsi ditinjau dari lama waktu bimbingan (Fhitung = 1,455 < Ftabel = 2,677 atau nilai probabilitas = 0,230 > a = 0,05)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
viii
ABSTRACT
THE ANALYSIS OF STUDENT’S BEHAVIOUR TOWARDS THE QUALITY OF MINITHESIS CONSULTATION PERCEIVED FROM SEX, TOPIC
RESEARCH AND DURATION OF CONSULTATION
A Case study on Students of Economy and Accounting Department, Faculty of Education Sanata Dharma University Yogyakarta
Lyan Ardiyana Sanata Dharma University
Yogyakarta 2008
The aims of this research are to know whether: there is any difference of student’s behaviour towards: (1) the quality of minithesis consultation perceived from sex ; (2) the quality of minithesis consultation perceived from topic of the research; (3) the quality of minithesis consultation perceived from the duration of consultation.
The research was done in May 2008. The populations of this research were 128 students of Economy and Accounting Department who were writing minithesis in even semester 2008. The technique of data analysis was Analysis of Varians (ANOVA).
The result of this research shows that: (1) there isn’t any difference of student’s behaviour towards the quality of minithesis consultation perceived from sex (Fcount = 0,080 < Ftable = 3,916 or probability value = 0,778 > a = 0,05); (2) there isn’t any difference of student’s behaviour towards the quality of minithesis consultation perceived from topic research (Fcount = 0,609 < Ftable = 3,916 or probability value = 0,437 > a = 0,05); (3) there isn’t any difference of student’s behaviour towards the quality of minithesis consultation perceived from duration of consultation (Fcount = 1,455 < Ftable = 2,677 or probability value = 0,230 > a = 0,05)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN
PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma :
Nama : LYAN ARDIYANA
Nomor Mahasiswa : 01 1334 134
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : ANALISIS SIKAP MAHASISWA TERHADAP KUALITAS PELAYANAN BIMBINGAN SKRIPSI DITINJAU DARI JENIS KELAMIN, TOPIK PENELITIAN DAN LAMA WAKTU BIMBINGAN beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, me-ngalihkan dalam bentuk media lain, mengelolanya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas, dan mempublikasikannya di Internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan royalti kepada saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis. Demikian pernyataan ini yang saya buat dengan sebenarnya. Yogyakarta, 25 September 2008
Yang menyatakan
(LYAN ARDIYANA)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ix
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan hidayahnya sehingga
penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi yang berjudul “ANALISIS SIKAP
MAHASISWA TERHADAP KUALITAS PELAYANAN BIMBINGAN SKRIPSI
DITINJAU DARI JENIS KELAMIN, TOPIK PENELITIAN DAN LAMA
WAKTU BIMBINGAN”
Dalam Penyusunan skripsi ini penulis memperoleh banyak bantuan, semangat,
dan doa yang sangat mendukung penulis dalam penyelesaian skripsi ini. Pada
kesempatan ini, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :
1. Drs. T. Sarkim, M.Ed., Ph.D. selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Sanata Dharma Yogyakartra.
2. Yohanes Harsoyo, S.Pd., M.Si. selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan
Sosial Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
3. Laurentius Saptono, S.Pd., M.Si. selaku Ketua Program Studi Pendidikan Akuntansi,
Universitas sanata Dharma Yogyakarta.
4. Laurentius Saptono, S.Pd., M.Si selaku Dosen Pembimbing yang telah menyediakan
waktunya, memberikan saran, masukan, dan pengarahan-pengarahan kepada penulis
dalam penyusunan skripsi ini sampai dengan selesai.
5. Seluruh Bapak dan Ibu dosen Program Studi Pendidikan Akuntansi Universitas
Sanata Dharma Yogyakarta yang telah memberikan dukungan dan bimbingan
selama penulis belajar di USD.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
x
6. Kedua orang tuaku, kakakku RYAN HANDAYANTO dan adikku TRIVIAN
ARTI SUNTIKASARI yang tercinta, dan suamiku TRI BUDI SANTOSO yang
tidak pernah lelah memberikan doa, kasih sayang, doa restu, perhatian, dukungan
baik moril maupun materiil, serta hal menyakitkan kepada penulis.
7. Teruntuk kedua anakku, PRADIPTA WIRADANA dan ARIO TIRTANGGONO yang
telah memberikan semangat yang begitu dahsyat selama aku sekolah dan kuliah
sampai selesai. Terima kasih atas kepercayaan kalian selama ini.
8. Teman-temanku yang telah membantu aku dan seperjuanganku : Dwi ‘Duwek’, Joko
’Jekek’, Yuni ‘Junet’, Andri, Simon, Hotma ’Hota’, Anton ‘Burket’, Ria ‘Paijem’,
Koco, Johanes, Sunu ‘Paijo’ dan para tetangga RT 10 Pogung Dalangan (bapak-
bapak, ibu-ibu... kula sampun lulus)
9. Mahasiswa angkatan 2004 dan 2005 terima kasih karena telah bersedia meluangkan
waktunya untuk mengisi kuesioner. Terutama untuk Putri ’02 dan adek-adek kelas
terima kasih atas bantuannya untuk membantu menyebar kuesioner.
10. Aloysius Kristanto Trio Saputro, jangan pernah lelah untuk menggapai apa yang
kamu impikan.
11. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, terima kasih atas
bantuan dan dukungan yang diberikan kepada penulis.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xi
Dengan kerendahan hati, penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari
sempurna, oleh karena itu berbagai saran, kritik dan masukan sangat diharapkan
demi perbaikan skripsi ini. Akhir kata, penulis berharap semoga skripsi ini
bermanfaat bagi semua pihak yang memerlukan.
Yogyakarta, 2 Agustus 2008
Penulis
Lyan Ardiana
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL .................................................................................. i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ......................................... ii
HALAMAN PENGESAHAN .................................................................... iii
MOTTO ...................................................................................................... iv
PERSEMBAHAN ....................................................................................... v
PERNYATAAN KEASLIAAN ................................................................. vi
ABSTRAK .................................................................................................. vii
ABSTRACT ............................................................................................... viii
KATA PENGANTAR ................................................................................ ix
DAFTAR ISI .............................................................................................. xii
DAFTAR TABEL ...................................................................................... xv
DAFTAR LAMPIRAN .............................................................................. xviii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah ............................................................... 1
B. Batasan Masalah .................................................................... 3
C. Rumusan Masalah .................................................................... 4
D. Tujuan Penelitian .................................................................... 4
E. Manfaat Penelitian .................................................................... 5
BAB II TINJAUAN TEORITIK
A. Kualitas Pelayanan ……………………………………………. 6
1. Pengertian Kualitas Pelayanan ………………………….. 6
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiii
2. Pengukuran Kualitas Pelayanan ………………………….. 7
B. Skripsi …………………………………………………………. 8
1. Pengertian dan Ciri-ciri Skripsi ……………………………. 9
2. Tujuan Penulisan Skripsi ………………………………….. 9
C. Sikap ........................................................................................... 10
1. Sikap Manusia ...................................................................... 10
2. Pengertian Sikap ................................................................... 11
3. Objek dan Karakteristik Sikap............................................... 12
4. Ciri-ciri Sikap ........................................................................ 13
5. Struktur Sikap ....................................................................... 13
6. Pembentukan Sikap ............................................................... 16
7. Pengukuran Sikap ................................................................. 18
8. Fungsi Sikap .......................................................................... 19
D. Jenis Kelamin .............................................................................. 20
E. Topik Penelitian .......................................................................... 21
F. Lama Waktu Bimbingan ............................................................. 21
1. Pengertian Waktu Bimbingan ............................................... 21
2. Pengertian Bimbingan ........................................................... 22
3. Tujuan Bimbingan ................................................................. 23
4. Metode Pelayanan Bimbingan ............................................... 24
5. Hambatan-hambatan Dalam Bimbingan ................................ 25
G. Kerangka Teoritik ......................................................................... 26
H. Hipotesis ....................................................................................... 28
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiv
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Jenis Penelitian ............................................................................. 29
B. Tempat dan Waktu Penelitian ...................................................... 29
C. Subjek dan Objek Penelitian ........................................................ 30
D. Populasi Penelitian ....................................................................... 30
E. Variabel Penelitian dan Pengukurannya ...................................... 31
F. Teknik Pengumpulan Data ........................................................... 35
G. Teknik Pengujian Instrumen ........................................................ 36
H. Teknik Analisis Data ................................................................... 40
BAB IV GAMBARAN UMUM
A. Sejarah USD ................................................................................. 44
B. Visi dan Misi USD dan Tujuan Pendidikan USD ........................ 46
C. Nama-nama Rektor Sanata Dharma ............................................. 47
D. Struktur Organisasi ....................................................................... 48
E. Jurusan dan Program Studi ........................................................... 51
F. Sejarah Program Studi Pendidikan Akuntansi .............................. 52
G. Deskripsi Program Studi .............................................................. 54
H. Sumber Daya Manusia ................................................................. 54
I. Sarana dan Prasarana ..................................................................... 55
J. Kemahasiswaan ............................................................................. 56
BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Data .............................................................................. 57
B. Uji Normalitas dan Homogenitas ................................................. 60
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xv
C. Pengujian Hipotesis ..................................................................... 66
D. Pembahasan .................................................................................. 69
BAB VI KESIMPULAN, KETERBATASAN PENELITIAN DAN SARAN
A. Kesimpulan ................................................................................... 76
B. Keterbatasan Penelitian ................................................................ 76
C. Saran ............................................................................................. 77
DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................... 79
LAMPIRAN ...................................................................................................... 83
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xvi
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Skematik Konsepsi Rosenberg dan Hovland ………………………… 15
Gambar 2.2 Teori Tingkah Laku Terencana ………………………………………. 16
Gambar 4.1 Struktur Organisasi USD …………………………………………….. 48
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xvii
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Operasionalisasi Indikator Variabel ………………………………………. 32
Tabel 3.2 Lima Alternatif Skor Jawaban Pernyataan ……………………………….. 33
Tabel 3.4 Reliabilitas Sikap Mahasiswa Terhadap Kualitas Pelayanan Bimbingan
Skripsi ……………………………………………………………………. 40
Tabel 3.3 Pengujian Validitas Sikap Mahasiswa terhadap Kualitas Pelayanan
Bimbingan Skripsi ……………………………………………………….. 38
Tabel 4.2 Jurusan dan Program Studi USD ………………………………………….. 48
Tabel 5.1 Deskripsi Mahasiswa Berdasarkan Jenis Kelamin ………………………... 57
Tabel 5.2 Deskripsi Mahasiswa Berdasarkan Topik Penelitian .…………………….. 58
Tabel 5.3 Deskripsi Mahasiswa Berdasarkan Lama Waktu Bimbingan …………….. 58
Tabel 5.4 Deskripsi Sikap Mahasiswa Terhadap
Kualitas Pelayanan Bimbingan Skripsi …………………………………… 59
Tabel 5.5 Hasil Pengujian Normalitas Data Sikap Mahasiswa Terhadap Kualitas
Pelayanan Bimbingan Skripsi Ditinjau dari Jenis Kelamin ……………… 60
Tabel 5.6 Hasil Pengujian Normalitas Data Sikap Mahasiswa Terhadap Kualitas
Pelayanan Bimbingan Skripsi Ditinjau dari Topik Penelitian …………… 61
Tabel 5.7 Hasil Pengujian Normalitas Data Sikap Mahasiswa Terhadap Kualitas
Pelayanan Bimbingan Skripsi Ditinjau dari Lama Waktu Bimbingan …… 62
Tabel 5.8 Hasil Pengujian Homogenitas Data Sikap Mahasiswa Terhadap Kualitas
Pelayanan Bimbingan Skripsi Ditinjau dari Jenis Kelamin ……………… 63
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xviii
Tabel 5.9 Hasil Pengujian Homogenitas Data Sikap Mahasiswa Terhadap Kualitas
Pelayanan Bimbingan Skripsi Ditinjau dari Topik Penelitian …………… 64
Tabel 5.10 Hasil Pengujian Homogenitas Data Sikap Mahasiswa Terhadap Kualitas
Pelayanan Bimbingan Skripsi Ditinjau dari Lama Waktu bimbingan ……. 65
Tabel 5.11 Hasil Pengujian Hipotesis Sikap Mahasiswa Terhadap Kualitas Pelayanan
Bimbingan Skripsi Ditinjau Dari Jenis Kelamin …………………………. 66
Tabel 5.12 Hasil Pengujian Hipotesis Sikap Mahasiswa Terhadap Kualitas Pelayanan
Bimbingan Skripsi Ditinjau Dari Topik Penelitian ……………………….. 67
Tabel 5.13 Hasil Pengujian Hipotesis Sikap Mahasiswa Terhadap Kualitas Pelayanan
Bimbingan Skripsi Ditinjau Dari Lama Waktu Bimbingan ………………. 68
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xix
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran I Kuesioner ………………………………………………….. 83
Lampiran II Reliabilitas dan Validitas …………………………………... 90
Lampiran III Data Induk penelitian ……………………………………… 93
Lampiran IV Tabel Frekuensi dan Uji Normalitas ………………………. 97
Lampiran VI Tabel-tabel dan Surat Ijin Penelitian ……………………… 106
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Belajar di perguruan tinggi program strata satu (S1) memerlukan waktu
yang relatif lama, kurang lebih 4 tahun atau 8 semester. Beban studi (sistem kredit
semester/SKS) yang harus ditempuh kurang lebih 150 SKS. Salah satu mata
kuliah terakhir yang harus ditempuh mahasiswa program strata satu adalah skripsi
atau biasa disebut sebagai tugas akhir yang wajib diambil oleh setiap mahasiswa
sebagai salah satu syarat untuk lulus dari program strata satu (S1). Beban SKS
untuk mata kuliah skripsi adalah 6 SKS.
Setiap universitas/perguruan tinggi mempunyai kebijakan sendiri bagi
mahasiswanya untuk dapat segera menyelesaikan tugas akhir. Di Universitas
Sanata Dharma, memberi batas waktu bagi mahasiswa untuk menyelesaikan
skripsinya adalah selama 18 bulan atau 3 semester dan dapat diperpanjang apabila
tugas akhir belum selesai. Universitas menyediakan fasilitas berupa komputer dan
menugaskan para dosen untuk memberikan bimbingan pada mahasiswa. Hal ini
dimaksudkan agar setiap mahasiswa dapat menyelesaikan tugas akhirnya secara
lebih cepat atau maksimal selama 3 semester yang disediakan.
Pihak universitas merasa bahwa hal terbaik untuk dapat membantu
mahasiswa adalah mahasiswa mendapatkan bimbingan dari para dosen. Untuk itu,
setiap mahasiswa harus memiliki dosen pembimbing yang tepat dengan jumlah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2
pembimbing minimal satu orang. Bimbingan biasa dilaksanakan pada saat dosen
mempunyai waktu yang cukup untuk dapat memberikan bimbingan kepada
mahasiswa yang membutuhkannya. Dengan harapan, bimbingan yang diberikan
dosen dapat mendorong mahasiswa segera menyelesaikan skripsi. Meskipun
demikian, pada saat bimbingan tidak jarang ditemukan mereka mengalami
kesulitan, baik dari pihak dosen maupun dari pihak mahasiswa sendiri.
Sering terlihat mahasiswa harus lama mengantri untuk sekedar minta
bimbingan dengan dosen mereka. Terkadang para mahasiswa mengalami
kesulitan menemui pembimbingnya. Setelah bimbinganpun tidak jarang tampak
mahasiswa merasa kecewa dengan apa yang telah mereka peroleh. Hal ini
kemungkinan disebabkan oleh ketidak siapanmahasiswa terhadap apa yang
hendak dikonsultasikan dengan pembimbing mereka dan dosen beranggapan
bahwa mahasiswa perlu belajar atau memperbaiki kembali. Kejadian ini membuat
banyak dosen dan mahasiswa merasa lelah. Akhirnya, bimbingan tertunda-tunda
sampai mahasiswa benar-benar siap. Akibatnya beberapa mahasiswa menjadi
kurang bersemangat untuk melaksanakan bimbingan kembali.
Peristiwa di atas membuat sikap mahasiswa terhadap bimbingan skripsi
menjadi berbeda-beda ada yang bersifat positif (menerima) dan ada yang negatif
(tidak menerima). Sikap mahasiswa tersebut berdampak pada cepat/lambatnya
penyelesaian tugas akhir mereka. Munculnya sikap positif mahasiswa tampak dari
sikap menerima terhadap bimbingan skripsi dan merasa puas dengan bimbingan
dosen, dampak bagi mahasiswa skripsi dapat selesai lebih cepat dari waktu yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3
ditentukan. Mahasiswa yang bersikap demikian adalah mahasiswa yang merasa
diuntungkan dengan adanya bimbingan skripsi. Sementara itu, mahasiswa yang
bersikap negatif tidak dapat menerima dengan adanya bimbingan yang diberikan
dosen mereka dan merasa tidak puas dengan bimbingan skripsi, sehingga skripsi
menjadi lebih lama selesai. Mahasiswa yang bersikap demikian akan cenderung
menyelesaikan studi relatif lama.
Berdasarkan hal tersebut di atas peneliti bermaksud menyelidiki analisis
sikap mahasiswa terhadap kualitas pelayanan bimbingan skripsi. Penelitian ini
selanjutnya mengambil judul “ANALISIS SIKAP MAHASISWA TERHADAP
KUALITAS PELAYANAN BIMBINGAN SKRIPSI DITINJAU DARI JENIS
KELAMIN, TOPIK PENELITIAN DAN LAMA WAKTU BIMBINGAN”.
Penelitian mengarahkan studi kasus pada Program Studi Pendidikan Akuntansi,
Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan, Universitas Sanata Dharma.
B. BATASAN MASALAH
Ada berbagai faktor yang diduga berhubungan dengan sikap mahsiswa
terhadap kualitas pelayanan bimbingan skripsi mahasiswa. Dalam penelitian ini
faktor- faktor yang diidentifikasi berpengaruh terhadap kualitas pelayanan
bimbingan skripsi adalah jenis kelamin, topik penelitian dan lama waktu
bimbingan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4
C. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang masalah di atas dirumuskan permasalahan
sebagai berikut :
1. Adakah perbedaan sikap mahasiswa terhadap kualitas pelayanan bimbingan
skripsi ditinjau dari jenis kelamin ?
2. Adakah perbedaan sikap mahasiswa terhadap kualitas pelayanan bimbingan
skripsi ditinjau dari topik penelitian ?
3. Adakah perbedaan sikap mahasiswa terhadap kualitas pelayanan bimbingan
skripsi ditinjau dari lama waktu bimbingan ?
D. TUJUAN PENELITIAN
Berdasarkan rumusan masalah tersebut di atas, tujuan penelitian ini adalah
sebagai berikut :
1. Untuk mengetahui apakah ada perbedaan sikap mahasiswa terhadap kualitas
pelayanan bimbingan skripsi ditinjau dari jenis kelamin.
2. Untuk mengetahui apakah ada perbedaan sikap mahasiswa terhadap kualitas
pelayanan bimbingan skripsi ditinjau dari topik penelitian.
3. Untuk mengetahui apakah ada perbedaan sikap mahasiswa terhadap kualitas
pelayanan bimbingan skripsi ditinjau dari lama waktu bimbingan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
5
E. MANFAAT PENELITIAN
1.Pihak Universitas Sanata Dharma
Hasil penelitian ini diharapkan dapat berguna sebagai informasi bagi peneliti
selanjutnya serta dapat menambah perbendaharaan bacaan, khususnya dalam
bidang pendidikan.
2. Pihak Program Studi
Penelitian ini bermanfaat sebagai gambaran konkrit mengenai sikap
mahasiswa terhadap kualitas pelayanan bimbingan skripsi dosen akademik.
3. Penulis
Peneliti berharap, penelitian ini dapat menambah pengetahuan dan
pengalaman serta merupakan latihan dalam menerapkan teori yang telah
diperoleh di bangku kuliah melalui praktek di lapangan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
6
BAB II
KAJIAN TEORITIK
A. KUALITAS PELAYANAN
1. Pengertian Kualitas Pelayanan
Menurut pandangan Tjiptono (1996:51) dalam bukunya Manajemen
Jasa menyatakan bahwa sebenarnya tidak mudah mendefinisikan kualitas
dengan tepat. Akan tetapi kualitas dapat dirinci. Dalam perspektif TQM (Total
Quality Manajemen), kualitas dipandang secara luas, di mana tidak hanya
aspek hasil saja yang ditekankan, melainkan juga meliputi proses, lingkungan
dan manusia. Hal ini jelas tampak dalam definisi yang dirumuskan Goetsh dan
Davis (1994), yaitu bahwa kualitas merupakan suatu kondisi dinamis yang
berhubungan dengan produk, jasa, manusia, proses, dan lingkungan yang
memenuhi atau melebihi harapan.
Kualitas telah didefinisikan dalam berbagai istilah, misalnya kualitas
sebagai excellence (Kitto, 1951; Pirsig 1974: 373) yaitu berarti keunggulan,
yang kedua value yang berarti nilai (Abbot, 1955), conformance to
specifications (Gilmore, 1974); Levitt, 1972, yang berarti sesuai dengan
spesifikasi, conformance to requirements (Crosby, 1979), fitness for use
(Jursn, 1992), loss avoidance (Taguchi, 1989), dan meeting or exceeding
consumers expectations yang berarti sesuai atau melebihi harapan pelanggan
(Gronroos, 1983, Parasuraman, Zeithaml dan Berry, 1985), continous
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
7
7
improvement (Deming dalam Cortada, 1996:8) dan masih banyak lagi
definisi-definisi lainnya yang dikemukakan oleh para pakar kualitas seperti
performance to the standard expected by the customer, doing the right thing
right the first times always striving for improvment and always satisfying the
customer, a pragmatic system of continual improvement a way to successfully
organize man and machines (dalam Tjiptono dan Diana, 1995:3)
Berdasarkan definisi di atas, kualitas pelayanan adalah upaya
pemenuhan kebutuhan dan keinginan pelanggan serta ketepatan penyampaian
untuk mengimbangi harapan pelanggan. Menurut Wyckof (dalam Lovelock,
1988), kualitas jasa adalah tingkat keunggulan yang diharapkan dan
pengendalian atas tingkat keunggulan tersebut untuk memenuhi keinginan
pelanggan (Tjiptono, 1996:59).
2. Pengukuran Kualitas pelayanan
Mengukur kualitas jasa berarti mengevaluasi/membandingkan
kinerja suatu pelayanan dengan seperangkat standar yang telah ditetapkan
terlebih dahulu. Hingga kini pengukuran kualitas jasa belum sempurna dan
masih dalam tahap pengembangan. Meskipun demikian, guna meningkatkan
pemahaman kita, maka ada dua hal yang perlu diperhatikan yaitu :
a) Spesifikasi determinan kualitas jasa.
b) Perangkat standar kualitas yang bisa diukur (Tjiptono, 1996:97)
Dalam perkembangan selanjutnya, yaitu pada tahun 1988,
Parasuraman dan kawan-kawan (dalam Fitzsimmons dan Fitzsimoons, 1994;
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
8
8
Zeithlam dan Bitner, 1996) menemukan bahwa sepuluh dimensi yang ada
dapat dirangkum menjadi hanya lima dimensi pokok. Kelima dimensi pokok
tersebut meliputi (Tjiptono, 1996:70):
1) Bukti langsung (tangibles), meliputi fasilitas fisik, perlengkapan, pegawai, dan sarana komumikasi.
2) Kaendalan (reliability), yakni kemampuan mamberikan pelayanan yang dijanjikan dengan segera, akurat dan memuaskan.
3) Daya tanggap (responsiveness), yaitu keinginan para staf untuk membantu pelanggan dan memberikan pelayanan dengan tanggap.
4) Jaminan (assurance), mencakup pengetahuan, kemampuan, kesopanan dan sifat dapat dipercaya yang dimiliki para staf; bebas dari bahaya, resiko atau keragu-raguan.
5) Empaty, meliputi kemudahan dalam melakukan hubungan, kounikasi yang baik, perhatian pribadi, dan memahami kebutuhan para pelanggan.
B. SKRIPSI
Berdasarkan pada buku Pedoman Program Studi Pendidikan Akuntansi
Universitas Sanata Dharma Skripsi merupakan tugas akhir yang wajib
diselesaikan oleh setiap mahasiswa untuk mencapai kelulusan program strata 1
(S-1). Adapun ruang lingkup skripsi yaitu (Buku Pedoman PRODI PAK, 2007:
85-86) :
1. Sebagai tugas akhir, skripsi harus mencerminkan pandangan menyeluruh mahasiswa mengenai bidang studinya yang meliputi pemahaman kaitan antara mata kuliah-mata kuliah program studinya serta relevamsi atau penerapannya dalam kehidupan nyata.
2. Isi skripsi, seperti tercermin dalam judulnya, harus merupakan suatu kajian terhadap permasalahan yang terkait dengan bidang disiplin ilmu mahasiswa yang bersangkutan.
3. Penulisan skripsi mengandung unsur latihan akademik (academic exercise) bagi mahasiswa. Maka skripsi tidak harus memberikan sumbangan baru bagi khasanah ilmu pengetahuan dalam disiplin yang bersangkutan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
9
9
Skripsi adalah sebuah karya ilmiah tertulis yang disusun oleh seorang
mahasiswa program sarjana (strata satu) dari hasil-hasil penelitiannya atas dasar
analisis data primer dan atau data sekunder (Djarwanto, 1999:1)
1. Ciri-ciri
Skripsi yang disusun mahasiswa program strata satu menurut
Djarwanto mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:
a. Harus ada permasalahan; b. Judul skripsi dipilih sendiri oleh mahasiswa atau ditentukan oleh
pembimbing; c. Didasarkan pada pengamatan lapangan (data primer) dan atau analisis data
sekunder; d. Harus ada ketertiban metodologi; e. Mengungkapkan adanya kenyataan baru atau kenyataan khusus; f. Di bawah bimbingan berkala dan teratur oleh dosen pembimbing; g. Diperiksa dan dikembalikan berulang-ulang oleh dosen pembimbing; h. Harus cermat dalam tata tulis ilmiah; i. Harus ada abstraknya (kurang lebih 600 kata); j. Diuji di depan panitia; k. Dapat dipublikasikan; l. Dan merupakan syarat untuk menyelesaikan studi sarjana atau program
strata satu.
2. Tujuan Penulisan Skripsi
Tugas penyusunan skripsi sebagai salah satu syarat untuk
menyelesaikan studi sarjana tersebut mempunyai tujuan sebagai berikut.
(Pedoman PRODI PAK, 2007:86):
1. Mahasiswa memiliki pengalaman belajar dalam merancang,
melaksanakan , dan menyusun laporan penelitian ilmiah dengan paradigma dan prosedur penelitian yang tepat.
2. Mahasiswa terampil mengungkapkan pikiran secara rasional dan sistematis dan dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10
10
3. Mahasiswa dapat memberikan sumbangan pikiran, baik untuk mengembangkan ilmu pengetahuan maupun perumusan kebijakan dalam rangka pemecahan suatu masalah.
4. mahasiswa dapat membentuk sikap mental ilmuwan dan mengembangkan profesi dengan penuh tanggung jawab secara profesional
Skripsi merupakan karya mandiri atau penelitian mandiri dari
mahasiswa, disusun dalam jangka waktu kurang lebih satu semester, di bawah
bimbingan seorang dosen (dosen golongan III/c ke atas) dan dapat dibantu
seorang pembantu pembimbing. Pembimbing di sini hanya sebagai fasilitator.
Panitia penguji mengadakan penilaian dalam hal kemandirian dan cara
mempertahankan. Mandiri di sini diartikan bahwa perencanaan, pelaksanaan,
dan penulisan laporan penelitian ada pada diri seorang mahasiswa (Djarwanto,
1999:2)
C. SIKAP
1. Sikap Manusia
Sikap manusia merupakan suatu ungkapan pikiran/perasaan seseorang
sebagai bentuk evaluasi atau reaksi emosional terhadap gejala tertentu.
Menanggapi munculnya gejala dalam kehidupan masyarakat, seseorang dapat
menunjukan sikapnya ke arah positif atau negatif, tergantung faktor- faktor
yang membentuknya, baik yang berasal dari dalam diri manusia maupun
faktor dari luar diri manusia.(Azwar, 1988:3)
Menurut Thurstone (Walgito, 1997:81) sikap adalah tingkatan
kecenderungan yang bersifat positif atau negatif yang berhubungan dengan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
11
11
objek-objek psikologi yang berupa simbol-simbol, kata-kata, slogan-slogan,
orang, lembaga, ide dan sebagainya. Menurut La Pierre dalam (Azwar,
1995:3), sikap adalah suatu pola perilaku, tendensi atau kesiapan antisipatif,
predisposisi untuk menyesuaikan diri dalam situasi sosial, atau secara
sederhana, sikap adalah respon terhadap stimuli sosial yang terkondisikan.
Sedangkan Ahli psikologi sosial menyatakan:
Attitudes are enduring mental representations of features of the social or physical word. Those representations include evaluations of “attitude objects” plus information pertaining to them. Attitudes are acquired through experience and wert a directive influence on subsequent behavior. Attitudes can be acquired indirectly, from other person, through social learning. Recent evident indicates that’s subliminal conditioning of attitudes is also possible and may play a role in their development. Attitudes can also be acquired directly, through personal experience (Barron dan Donn Byrne, 1994:169)
Dari hal di atas dapat dikemukakan bahwa sikap merupakan
pencerminan pendapat atau keyakinan seseorang (subjek) mengenai objek
tersebut, dan yang sedikit banyak bersifat ajeg, dan tingkah laku tersebut
merupakan pencerminan sikap seseorang.
2. Pengertian Sikap
Untuk memperoleh pengertian yang jelas tentang sikap, di bawah ini
disajikan beberapa pengertian tentang sikap (Walgito, 1982:80), yaitu;
a. Disposisi perasaan yang tertuju pada objek tertentu (Sardjonopriyo, 1982:147)
b. Kecenderungan untuk menerima atau menolak sesuatu objek berdasarkan penilaian terhadap objek tersebut sebagai yang berharga/berguna atau tidak baginya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
12
12
c. Attitude is a mental and neural state of readiness, organized, through experience, exerting and directive or dynamic influence up on the individual’s response too all object and situation with which it is related
d. Proses mental yang berlaku individual, yang menentukan respon-respon, baik yang nyata maupun yang potensial, daripada setiap orang berada dalam kehidupan sosial (Pasaribu dan Simanjutak, 1984:71)
Berdasarkan pengertian-pengertian tersebut di atas, maka dapat
dipandang sebagai tingkatan afeksi, baik yang bersifat positif atau senang
terhadap objek tersebut maupun yang negatif atau tidak suka terhadap
objektersebut.
3. Objek dan Karakteristik Sikap
Sikap selalu terarah pada objek tertentu, objek tertentu itu terdapat
dalam lingkungan psikologis individu yang bersangkutan, yang dapat berupa
objek material dan objek non-material (nilai-nilai). Oleh karena itu sikap
terbatas sesuai dengan luas lingkungan psikologis individu sendiri. Unsur-
unsur sikap meliputi suatu keyakinan, perasaan dan kecenderungan untuk
bertindak. Sikap seorang individu sebenarnya merupakan suatu jalinan dari
unsur-unsur tersebut yang merupakan suatu sistem yang erat sekali
hubungannya dan digejalakan dalam bentuk sikap positif ataupun sikap
negatif (Walgito, 1982:81)
Dalam bukunya yang berjudul Principle of Education and
Psychological Measurement and Evaluation, Sax (1980) menunjukan
beberapa karakteristik (dimensi) sikap, yaitu; arah, intensitas, keluasan,
konistensi dan spontanitasnya (Azwar, 1995:87)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
13
13
4. Ciri-ciri Sikap
Sikap mempunyai ciri-ciri khusus dan ciri-ciri umum.Ciri-ciri khusus
sikap adalah berupa unsur-unsur sikap yakni keyakinan, perasaan dan
kecenderungan untuk bertindak. Sedang ciri-ciri umum sikap adalah (Pasaribu
dan Simanjuntak, 1984:73)
a. Sikap itu dibentuk atau dipelajari selama perkembangan individu yang bersangkutan dalam hubungannnya dengan objek. Jadi sikap individu itu bukan berasal dari pembawaan individu tersebut.
b. Sikap itu selalu berubah-ubah. Karena sikap itu berubah-ubah, maka sikap individu dapat dipelajari oleh individu lain.
c. Sikap itu senantiasa menjalin relasi tertentu dengan suatu objek. Oleh karena itu sikap sebagai sikap tidak berdiri sendiri.
d. Objek sikap itu dapat merupakan suatu hal tertentu atau kumpulan dari hal-hal tersebut.
e. Sikap itu mempunyai segi motivasi dan perasaan. f. Sikap itu mempunyai arah atau tujuan, artinya bahwa efek yang
membekas yang dirasakan terhadap suatu objek dapat bersifat positif atau negatif.
5. Struktur Sikap
Menurut Kartono (1985), pembentukan opini, konsep, pengertian,
simbol, dan sikap-sikap pada setiap individu itu bisa berlangsung melalui
media (Purwantini dan Suratno, 2004:127); keluarga yang membiasakannya
sejak usia muda, kelompok-kelompok agama, kelompok-kelompok sekunder
dan primer lainnya, pengalaman pribadi dan kebudayaan bangsa sendiri.
Bagaimana sikap seseorang terbentuk? Apakah sikap dapat dipelajari melalui
pengalaman ataukah sesuatu yang menurun? Menurut Barron dan Byrne
(1994) sikap dapat terbentuk secara bertahap melalui pengalaman-pengalaman
yang diperoleh seseorang. Pengalaman ini dapat diperoleh dari kehidupan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
14
14
sosial maupun pengalaman pribadi. Dengan kata lain sebagian besar orang
percaya bahwa sikap dapat dipelajari (ANTISIPASI Vol 8, 2004:127-130)
Struktur sikap dibangun oleh tiga komponen yaitu: kognitif, afektif,
dan konatif (Azwar, 1988:4) Komponen kognitif sikap terdiri dari persepsi,
pendapat, dan kepercayaan orang. Komponen kognitif sikap berkaitan dengan
proses berpikir yang secara khusus memberi tekanan pada rasionalitas dan
logika. Unsur pengiring dari kognisi adalah kepercayaan evaluatif yang
diwujudkan dalam bentuk kesan baik atau tidak, baik yang dimiliki orang
terhadap objek atau orang. Komponen afektif sikap menyangkut
emosionalitas subjektif seseorang terhadap suatu objek sikap. Reaksi
emosional yang merupakan komponen afektif ini banyak dipengaruhi oleh
kepercayaan atau apa yang kita percayai sebagai kebenaran. Komponen
konatif dari perilaku atau sikap berhubungan dengan kecenderungan
seseorang untuk bertindak menghadapi sesuatu dengan cara tertentu.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
15
15
Gb. 2.1 Skematik Konsepsi Sikap Rosenberg dan Hovland
Variabel independen variabel dependen Yang terukur variabel intervening yang terukur
Sumber : Azwar, 1988:51
Dalam teori perilaku terencana, keyakinan berpengaruh pada sikap
terhadap perilaku tertentu, norma-norma subjektif, dan pada kontrol perilaku
yang dihayati. Ketiga komponen ini berinteraksi dan menjadi determinan yang
pada gilirannya akan menentukan apakah perilaku yang bersangkutan akan
dilakukan atau tidak.
Hubungan sikap terhadap suatu perilaku dipengaruhi oleh keyakinan
bahwa perilaku tersebut akan membawa hasil yang diinginkan. Keyakinan
yang bersifat normatif (diharapkan orang lain) dan motivasi untuk bertindak
sesuai dengan harapan normatif tersebut membentuk norma subjektif dalam
diri individu. Kontrol perilaku ditentukan oleh pengalaman masa lalu dan
perkiraan individu mengenai seberapa sulit atau mudah untuk melakukan
perilaku yang bersangkutan. Sikap yang dipengaruhi oleh keyakinan tentang
STIMULI (individu,
situasi, isu, sosial, kelomok
sosial, dan objek sikap
lainnya)
SIKAP
AFEKTIF
KOGNISI
PERILAKU
Respon syaraf simpatik Pernyataan lisan tentang afektif
Respon perseptual Pernyataan lisan ttg keyakinan
Tindakan nampak Pernyataan lisan ttg perilaku
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
16
16
suatu perilaku, keyakinan yang bersifat normatif dan kontrol perilaku ini
akhirnya membentuk suatu intensi suatu perilaku. Dari intensi untuk
berperilaku tersebut akhirnya terbentuklah perilaku (Azwar, 1982:52).
Hubungan hal-hal tersebut dapat dilihat pada bagan di bawah ini.
Gb.2.2 Teori tingkah laku terencana
6. Pembentukan Sikap
Sikap manusia terbentuk dalam perkembangan diri individu. Interaksi
sosial terjadi karena hubungan antara manusia, yaitu individu satu dengan
individu yang lain atau dalam kelompok-kelompok masyarakat. Dalam
interaksi sosial terjadi hubungan timbal balik dan saling mempengaruhi pada
pola perilaku masing-masing individu sebagai anggota masyarakat/lingkungan
fisik dalam lingkungan psikologis sekitar. Individu tersebut bereaksi
Behavioral beliefs and outcome evaluation
Normative belives and motivation to company
Belives about ease or difficulty of control
Attitude toward the behavior
Subjectiv norm
Perceived behavioral control
Behavioral intention
BEHAVIORAL
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
17
17
membentuk pola sikap tertentu terhadap berbagai objek psikologis yang
dihadapinya. Azwar (2003:53) mengungkapkan faktor-faktor yang
mempengaruhi pembentukan sikap manusia di antaranya :
a. Pengalaman pribadi. Suatu pengalaman pribadi adalah apa yang telah dan yang sedang dialami oleh seseorang, pengalaman ini akan membentuk dan mempengaruhi penghayatan terhadap rangsangan atau stimulus sosial. Tanggapan akan menjadi salah satu dasar pembentukan sikap. Oleh karena itu, sikap akan lebih mudah terbentuknya apabila pengalaman pribadi tersebut terjadi dalam situasi yang melibatkan emosional.
b. Pengalaman orang lain yang dianggap penting. Pengaruh yang dianggap penting biasanya datang dari kerabat dekat, guru, teman-teman, dan orang disekitar kita yang status sosialnya lebih tinggi misalnya pemimpin atau atasan. Orang-orang di sekitar ini mempunyai andil untuk mempengaruhi sikap seseorang atau sebagai significant others.
c. Pengaruh Kebudayaan. Faktor kebudayaan mempengaruhi dalam pembentukan sikap seseorang. Ahli psikologi bernama Burrhuts Frederic Skinner menekankan salah satu pengaruh lingkungan yang juga termasuk kebudayaan dapat membentuk pribadi seseorang. Lebih lanjut dijelaskan bahwa kepribadian diartikan sebagai pola perilaku yang konsisten yang menggambarkan sejarah reinforcement (penguatan atau ganjaran) yang dialami seseorang. Jadi kebudayaan mewarnai sikap dan memberikan corak pengalaman individu.
d. Media Massa. Adanya sarana komunikasi seperti televisi, radio, internet, surat kabar, majalah dan media massa lainnya, memepunyai pengaruh besar dalam pembentukan opini dan kepercayaan orang atau individu. Tugas pokok media massa adalah menyampaikan informasi dan pesan-pesan sugestif. Melalui media massa dapat dimanfaatkan untuk membentuk sikap tertentu terhadap apa yang ingin disampaikan oleh pemberi informasi. Seperti misalnya sebuah iklan dengan bahasa persuasinya akan membentuk sikap positif konsumen terhadap suatu produk/barang yang ditawarkan, sehingga konsumen terpengaruh dengan sikap positif dan tertarik untuk membelinya.
e. Lembaga Pendidikan dan Lembaga Agama Lembaga pendidikan dan lembaga agama sebagai suatu sistem mempunyai pengaruh dalam pembentukan sikap. Di sini kedua lembaga tersebut meletakan dasar pengertian dan konsep moral dalam diri individu.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
18
18
Ajaran moral yang diperoleh dari lembaga pendidikan atau dari agama menjadi determinan tunggal yang menentukan sikap terhadap objek.
f. Pengaruh Faktor Emosional. Faktor emosional dalam pembentukan sikap, berfungsi sebagai pengukuran frustasi atau pengalihan bentuk mekanisme pertahanan ego seseorang. Seperti prasangka seseorang adalah bentuk sikap yang didasari oleh faktor emosional. Prasangka didefinisikan sebagai sikap yang tidak toleran, tidak ‘fair’ atau tidak favorable terhadap sekelompok orang, berprasangka cenderung merupakan bentuk sikap negatif terhadap objek
7. Pengukuran Sikap
Dalam hal pengukuran sikap sejumlah pendekatan telah
dikembangkan untuk memperkirakan bagaimana sikap mahasiswa terhadap
pelayanan bimbingan dosen. Beberapa cara yang biasa digunakan untuk
mengukur sikap antara lain (Azwar, 1995:95):
a. Mengamati dan menyimpulkan Pengukuran sikap dilakukan dengan cara mengamati perilaku mahasiswa kemudian membuat kesimpulan dati hasil pengamatan secara lugas tersebut. Cara ini tidak bisa digunakan dalam penelitian sikap mahasiswa terhadap pelayanan dosen, karena kesimpulan yang diambil sangat subjektif
b. Metode riset kualitatif Metode ini dilakukan untuk mengetahui pelayanan yang bagaimana yang dominan mempengaruhi mahasiswa dalam melakukan bimbingan. Jenis pertanyaan terdiri dari dua bentuk, yaitu: pertanyaan terbuka dan tertutup. Bentuk pertanyaan terbuka tidak menyajikan alternatif jawaban, tetapi memberikan kebebasan responden dalam menjawab pertanyaan sesuai dengan kata hati dan gaya bahasanya. Sementara bentuk pertanyaan tertutup sudah menyajikan alternatif jawaban, sehingga responden tinggal memilih jawaban yang tersedia.
c. Skala sikap pelaporan pribadi Metode ini dilakukan dengan menyusun daftar pertanyaan yang mengandung skala sikap. Ada dua cara popular yang digunakan, yaitu: Likert scale, semantic differential scale. 1) Skala likert : merupakan jenis skala yang digunakan untuk mengukur
variabel penelitian, seperti sikap, pendapat dan persepsi sosial seseorang atau sekelompok orang.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
19
19
2) Semantic differential scale: skala yang berusaha mengukur makna suatu objek pada diri seseorang. Salah satu sifat skala sikap adalah isi pernyataannya yang dapat berupa pernyataan langsung yang jelas tujuan ukurnya akan tetapi dapat pula pernyataan tidak langsung yang tampak kurang kelas tujuan ukurnya bagi responden. Walaupun responden dapat mengetahui bahwa skala tersebut bertujuan mengukur sikap namun pernyataan tidak langsung ini biasanya tersamar dan mempunyai sifat proyektif. Respon individual terhadap stimulus (pertanyaan-pertanyaan) sikap yangberupa jawaban setuju atau tidak setuju itulah yang menjadi indikator sikap seseorang
8. Fungsi Sikap
Menurut Katz (Secord dan Backman, 1964), sikap mempunyai empat
fungsi, yaitu:
a. Fungsi instrumen
Fungsi instrumen atau utility adalah keterkaitan dengan sarana dan
tujuan. Orang mempunyai sikap tertentu karena dengan sikap itu akan
mempermudah untuk mencapai tujuan yang ingin dicapai.
b. Fungsi pertahanan ego
Seseorang mengambil sikap tertentu untuk mempertahankan egonya,
karena merasa dirinya terancam dari lingkungannya.
c. Fungsi ekspresi nilai
Sikap merupakan jalan bagi individu untuk mengekspresikan dirinya
mengenai nilai-nilai agar mendapatkan kepuasan dengan menunjukan
keadaan dirinya.
d. Fungsi pengetahuan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
20
20
Individu mempunyai dorongan ingin mengerti, untuk membentuk
pengalaman-pengalamannya untuk mmeperoleh pengetahuan.
D. JENIS KELAMIN
Dalam kenyataan, perempuan belum dapat menjadi mitra sejajar dan
setara dengan laki- laki. Bahkan dalam dunia pendidikan pun kaum perempuan
dinomor duakan. Darahim (2003) mengatakan bahwa dari berbagai kajian dan
analisis yang ada, dapat dikelompokkan sekurang-kurangnya ada 5 faktor yang
menyebabkan kondisi tersebut terjadi (Setyaningsih, 2004:19):
a. Pengaruh tata nilai sosial budaya yang masih menganut paham patriaki, yaitu keberpihakan yang berlebihan kepada kaum laki- laki dibidang perempuan . tata nilai tersebut diwariskan turun-temurun dari waktu ke waktu, baik yang berasal dari budaya lokal maupun pengaruh dari luar.
b. Banyak produk hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku baik formal maupun informal (hukum atau adat) yang bias terhadap gender. Hal itu dapat dipahami karena produk hukum tidak terlepas dari pengaruh untuk pengakomodasian tata nilai kultural suatu masyarakat.
c. Dampak lebih lanjut muncul kebijakan dan program yang masih bias gender karena setiap kebijakan adalah keputusan politik yang merupakan bagian dari aspirasi sosial masyarakat .
d. kondisi itu didukung oleh masih banyaknya penafsiran terhadap aktualisasi agama yang kurang tepat karena terlalu berat pada pendekatan tekstual (tersurat) dan parsial (sepotong-potong) dibanding kontekstual (tersirat) dan kholistik (menyeluruh).
e. Kelemahan, kurang percaya diri, dan inkonsistensi serta tekad kaum perempuan sendiri dalam memperjuangkan kaumnya. Kelemahan itu bisa disebabkan pengaruh tata nilai di atas atau kemungkinan faktor lain yang masih perlu ditelaah secara mendalam.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
21
21
E. TOPIK PENELITIAN
Topik Penelitian yaitu pokok dari suatu masalah yang sedang/pernah
terjadi dalam kehidupan, baik yang menyangkut sosial-ekonomi, pendidikan,
dan psikologikal. Pada saat mahasiswa memilih topik penelitian, banyak
pertimbangan yang harus direncanakan, diantaranya yaitu (Nasution, 1980:10):
1. Topik itu harus sungguh-sungguh menarik minat peneliti. 2. Topik itu harus merangsang penulis untuk mengadakan penyelidikan,
bacaan, observasi,dsb. 3. Membuat skripsi itu menjadi lebih luas, lebih kaya, dan dapat memperdalam
pengetahuan mahasiswa dalam bidang yang diselidiki. 4. Topik hendaknya jangan terlalu luas, tetapi cukup sempit dan terbatas untuk
ditelaah secara mendalam. 5. Topik itu harus memenuhi syarat-syarat yang ditentukan oleh fakultas dan
jurusan. 6. Topik penelitian harus dalam kesanggupan peneliti untuk
menyelesaikannya.
F. LAMA WAKTU BIMBINGAN
1. Waktu Bimbingan
Bimbingan skripsi di Universitas Sanata Dharma memerlukan waktu
sekitar 18 bulan (tiga semester) dan tentunya dapat diperpanjang jika ternyata
pekerjaan skripsinya belum selesai. Namun ada juga mahasiswa yang dapat
menyelesaikannya dalam waktu kurang dari 18 bulan. Lama waktu bimbingan
skripsi sebetulnya relatif, karena tergantung dari intensitas pertemuan
bimbingan mereka. Menurut buku pedoman PRODI Pendidikan Akuntansi
(2007:87) jadwal seharusnya penyusunan skripsi ialah :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
22
22
1. Mahasiswa yang mengusulkan skripsi perlu membuat jadwal kegiatan,
supaya setiap bimbingan memperoleh penggal waktu yang selayaknya
serta untuk memungkinkan evaluasi periodik baik oleh dosen pembimbing
skripsi maupun oleh mahasiswa yang bersangkutan tentang laporan
kemajuan kerja (progress report). Daftar kerja disusun dalam bentuk
matriks atau skema batang yang menunjukkan jenis dan waktu kegiatan
yang direncanakan dalam penyelesaian skripsinya.
2. Dosen bersama mahasiswa secara reguler menentukan jadwal bimbingan
bersama.
2. Pengertian Bimbingan
Bimbingan adalah pertolongan yang diberikan oleh seseorang yang
telah dipersiapkan (dengan pengetahuan, pemahaman, keterampilan-
keterampilan tertentu yang diperlukan dalam menolong) kepada orang lain
yang memerlukan pertolongan. Bimbingan selalu merupakan bentuk
pertolongan dari seseorang kepada orang lain; biasanya oleh seorang yang
dalam kondisi dapat menolong kepada seseorang yang memerlukan
pertolongan dari fihak penolong. Oleh sebab itu maka situasi membimbing
selalu merupakan situasi menolong, dan hubungan antara pembimbing dan
yang dibimbing merupakan hubungan menolong.
Untuk dapat memperoleh pengertian yang lebih jelas, di bawah ini
akan dikutip beberapa definisi (Ahmadi, 1977:4)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
23
23
1) Menurut Crow & Crow, guidance dapat diartikan sebagai “bantuan yang diberikan olah seseorang baik pria maupun wanita, yang memiliki pribadi yang baik dan pendidikan yang memadai, kepada seorang individu dari setiap usia untuk menolongnya mengemudikan kegiatan-kagiatan hidupnya sendiri, mengembangkan arah pandangannya sendiri, menentukan pilihannya sendiri dan memikul bebannya sendiri”
2) Menurut Stopps, bimbingan ialah “suatu proses yang terus menerus dalam
membantu perkembangan individu untuk mencapai kemampuannya secara maksimal dalam mengarahkan manfaat yang sebesar-besarnya, baik bagi dirinya maupun bagi masyarakat”
3) Menurut Jear Book of Education, 1955, bimbingan adalah “suatu proses
membantu individu melalui usahanya sendiri untuk menemukan dan mengembangkan kemampuannya agar memperoleh kebahagiaan pribadi dan kemanfaatan sosial”
4) Arthur J. Jones memberikan pengertian guidance sebagai berikut ; “guidance is the assistance given to individuals in making intelligent
chooses and adjustment in their lives. The ability is not innate it must be developed. The fundamental purpose of developed in each individual up to the limit of his capacity, the ability to solve his own problems and make his own adjustment”
Dari definisi-definisi tersebut di atas, dapat ditarik suatu kesimpulan,
bahwa pada prinsipnya bimbingan itu adalah merupakan pemberian
pertolongan. Pertolongan tersebut merupakan hal yang prinsipil.
3. Tujuan Bimbingan
Secara singkat, tujuan bimbingan adalah memberikan pertolongan
kepada individu yang ditolong agar ia dapat mencapai atau memiliki
kehidupan yang layak dan bahagia di manapun ia berada. Adapun tujuan dari
bimbingan, yaitu (Ahmadi, 1977:11):
a. Pengenalan terhadap diri sendiri, den penerimaan terhadap diri sendiri
b. Penyesuaian diri terhadap lingkungan (sekolah, rumah, masyarakat)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
24
24
c. Pengembangan potensi semaksimal mungkin
d. Pemilihan jurusan studi atau pemilihan jabatan
e. Pemecahan masalah dengan baik dan realistis
4. Metode Pelayanan bimbingan
Pada dasarnya metode pelayanan bimbingan ada dua macam, yaitu
pendekatan sistem kelompok dan pendekatan sistem individual (Ahmadi,
1977:110)
1) Pelayanan bimbingan secara kelompok
Tehnik ini digunakan dalam membantu mahasiswa memecahkan
kesulitan-kesulitannya dengan bersama-sama mahasiswa yang lain dalam
satu kelas, atau di luar kelas. Pelayanan bimbingan berkelompok, biasanya
dapat berubah menjadi situasi diskusi/bertukar pikiran dan pengalaman,
mereka saling bebagi pengetahuan dan pikiran mereka dalam rangka
menyelesaikan masalah yang mereka hadapi yang berkaitan dengan proses
belajar mengajar atau masalah pribadi mereka. Jadi dosen di sini hanya
memberikan pengarahan-pengarahan saja agar kelas tetap terkendali.
Kelemahan dari pelayanan bimbingan kelompok ini adalah bahwa
semakin banyak mahasiswa dalam kelas tersebut semakin sulit untuk
dikendalikan dan diperhatikan secara mendalam karena semakin bervariasi
pula sikap dan sifat mereka, sehingga perlu waktu yang cukup banyak
untuk dapat melakukan bimbingan dengan lancar.
2) Pelayanan bimbingan individual
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
25
25
Dalam melakukan bimbingan individual ini biasanya terjadi karena
bervariasinya permasalahan yang dihadapi mahasiswa sehingga perlu
bimbingan secara bertatap muka. Hal ini bertujuan agar serumit apapun
masalah dapat diketahui pasti dan segera dicari jalan keluarnya
Selain dengan kedua metode di atas ada sekelumit yang dilakukan
oleh mahasiswa dan dosen saat bimbingan jadi selain mereka berbicara
empat mata kadang dapat dilakukan dengan berbagai cara, ada yang
dengan duduk berhadapan, duduk bersebelahan, dan ada yang dilakukan di
dalam kelas setelah dosen mengajar atau di kantor dosen pada saat
senggang. Namun karena waktu yang begitu mahalnya mahasiswa kadang
memberanikan diri untuk mengganggu perjalanan dosen menuju
ruangannya jadi konsultasi dilakukan sambil jalan sepanjang kampus agar
mahasiswa tersebut tidak perlu mengantri untuk bimbingan apalagi harus
menunggu waktu istirahat dosen pembimbing.
5. Hambatan-hambatan dalam Bimbingan
Kesulitan dalam pelayanan bimbingan akademik, pada dasarnya
timbul karena kurang siapnya mahasiswa terhadap hasil kerjaan mereka
sehingga mereka mengalami kebingungan saat melakukan bimbingan. Yang
dimaksud dengan kesiapan (readiness) di sini merupakan kapasitas
(kemampuan potensial) fisik maupun mental untuk belajar, disertsi harapan
ketrampilan yang dimiliki dan latar belakang untuk mengerjakan sesuatu (Ali
,dkk., 1984:15). Selain faktor kesiapan ada juga faktor minat dan konsentrasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
26
26
dimana kedua hal tersebut saling berkaitan. Konsentrasi sering kali
ditimbulkan oleh adanya minat. Minat pada dasarnya merupakan perhatian
yang bersifat khusus, sedangkan konsentrasi muncul akibat adanya perhatian.
Yang menjadi persoalan adalah pertama, bagaimana membuat pikiran menjadi
terpusat (konsentrasi)? Kedua, apakah setiap mahasiswa mampu memusatkan
pikirannya terhadap bahan yang dipelajari?
G. KERANGKA TEORITIK
Berdasarkan deskripsi teoritik di atas maka dapat diuraikan lebih
lanjut kerangka berpikirnya.
1. Sikap mahasiswa terhadap kualitas pelayanan bimbingan skripsi ditinjau
dari jenis kelamin.
Jenis kelamin mahasiswa menentukan sikap mahasiswa terhadap kualitas
pelayanan bimbingan skripsi. Mahasiswa laki- laki akan bersikap psitif
terhadap kualitas pelayanan bimbingan skripsi karena mereka menganggap
bimbingan skripsi dengan dosen mereka merupakan hal yang menantang, dan
laki- laki cenderung bersifat agresif sehingga mereka merasa membutuhkan
bimbingan skripsi dengan dosen mereka, semakin sering bimbingan,
mahasiswa semakin bersemangat. Berbeda halnya dengan sifat perempuan
yang lebih lembut dan cenderung menunggu. Mahasiswi bersikap negatif
terhadap kualitas pelayanan bimbingan skripsi, mereka menganggap
bimbingan dengan dosen merupakan hal yang mendebarkan. Berhadapan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
27
27
dengan dosen pembimbing akan mencemaskan bagi mereka, meskipun tidak
semua perempuan bersifat demikian. Padahal dalam melakukan bimbingan
memerlukan komunikasi yang detail mengenai masalah yang sedang
dihadapi. Tak jarang bagi mahasiswi untuk harus mempersiapkan mentalnya
terlebih dahulu sebelum bimbingan dengan dosen mereka. Jika demikian,
mahasiswa akan mudah lelah dan akan bimbingan lagi setelah jeda yang
cukup lama.
2. Sikap mahasiswa terhadap kualitas pelayanan bimbingan skripsi ditinjau
dari topik penelitian.
Penentuan topik penelitian membedakan sikap mahasiswa terhadap kualitas
pelayanan bimbingan skripsi. Mahasiswa yang mengambil topik penelitian
sesuai dengan syarat-syarat yang telah ditentukan program studi akan bersikap
positif terhadap kualitas pelayanan bimbingan skripsi. Hal ini disebabkan
oleh semakin sesuai topik penelitian dengan peraturan program studi maka
semakin mudah skripsi dikerjakan karena kayanya pengetahuan penulis
terhadap apa yang sedang dikerjakannya, dan kasusnya mengarah pada
jurusan yang mereka pelajari di bangku kuliah. Berbeda halnya jika topik
penelitian yang diambil mahasiswa tidak sesuai dengan program studi mereka,
mahasiswa akan bersikap negatif, karena skripsi yang mereka kerjakan
mengalami kendala yang mungkin tidak mereka sadari. Sehingga antara dosen
dan mahasiswa akan sama-sama mengalami kejenuhan.
3. Sikap mahasiswa terhadap kualitas pelayanan bimbingan skripsi ditinjau
dari lama waktu bimbingan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
28
28
Bimbingan membutuhkan banyak hal yang dapat mendukung kelancarannya,
tak terkecuali waktu yang tersedia untuk bimbingan. Bimbingan yang
membutuhkan waktu yang lama akan disikapi negatif oleh mahasiswa. Sebab,
jika skripsi terlalu lama dikerjakan maka banyak yang harus dikorbankan
antara lain yaitu, waktu yang lama, uang yang harus dibayarkan, dan tenaga
serta pikiran antara dosen dan mahasiswa. Padahal program studi hanya
memberikan waktu selama 3 semester untuk menyelesaikan skripsi. Tapi
berbeda, jika semakin pendek waktu yang digunakan untuk bimbingan maka
mahasiswa akan bersikap positif terhadap kualitas pelayanan bimbingan
skripsi. Sebab waktu yang disediakan program studi harus dimanfaatkan
sebaik mungkin. Atau dengan kata lain mahasiswa/i yang baru saja bimbingan
akan bersifat positif terhadap kualitas pelayanan bimbingan dan akan bersikap
negatif bagi mahasiswa/i yang telah lama bimbingan karena mereka
beranggapan bahwa bimbingan tidak membantu mereka menyelesaikan
skripsi tepat pada waktunya.
H. HIPOTESIS
Berdasarkan penjelasan di atas maka diturunkan hipotesis sebagai berikut:
1. Ada perbedaan sikap mahasiswa terhadap kualitas pelayanan bimbingan
skripsi ditinjau dari jenis kelamin mahasiswa.
2. Ada perbedaan sikap mahasiswa terhadap kualitas pelayanan bimbingan
skripsi ditinjau topik penelitian.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
29
29
3. Ada perbedaan sikap mahasiswa terhadap kualitas pelayanan bimbingan
skripsi ditinjau dari lama waktu bimbingan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
29
BAB III
METODA PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif, yaitu penelitian yang
hanya berusaha memberikan gambaran dan tanggapan tentang masalah yang
sedang diteliti. Penelitian deskriptif ini berbentuk studi kasus, yaitu jenis
penelitian tentang subjek tertentu dimana subjek tersebut terbatas, sehingga
kesimpulan yang diperoleh pun terbatas sesuai dengan apa yang diteliti
(Amirin,1986:137)
B. Tempat dan waktu Penelitian
1. Tempat Penelitian
Penelitian akan dilakukan di Program Studi Pendidikan Akuntansi, Jurusan
Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan, Universitas Sanata Dharma.
2. Waktu Penelitian
Penelitian dilaksanakan pada bulan Mei 2008
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
30
30
C. Subyek dan Obyek Penelitian
1. Subjek Penelitian
Subjek penelitian ini adalah mahasiswa Program Studi Pendidikan
Akuntansi, Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Keguruan
dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata Dharma, yang sedang mengerjakan
skripsi.
2. Objek Penelitian
Objek penelitian ini adalah sikap mahasiswa terhadap kualitas pelayanan
bimbingan skripsi, jenis kelamin mahasiswa, topik penelitian dan lama waktu
bimbingan.
D. Populasi Penelitian
Populasi penelitian ini adalah mahasiswa Program Studi Pendidikan
Akuntansi (PAK), Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata Dharma. Berdasarkan
informasi dari Sekretariat Program Studi Pendidikan Akuntansi, Jurusan
Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Universitas Sanata Dharma diketahui
banyak mahasiswa yang mengambil mata kuliah skripsi semester genap
2008/2009 di program studi PAK berjumlah 128 mahasiswa yang terbagi dalam
skripsi I berjumlah 68 orang, skripsi II berjumlah 50 orang dan skripsi III
sebanyak 10 orang.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
31
31
E. Variabel Penelitian dan pengukurannya
1. Variabel sikap mahasiswa terhadap kualitas pelayanan bimbingan skripsi
Yang dimaksud dengan variabel sikap mahasiswa terhadap kualitas
pelayanan bimbingan skripsi yaitu perasaan mahasiswa setelah bimbingan
yang diwujudkan mahasiswa melalui sikapnya. Dimensi variabel ini
dijabarkan pada indikator- indikator yang mencakup diantaranya: (a)
tangibles: peralatan, fasilitas, kerapian, penampilan; (b) reliability: janji,
simpatik, keandalan, tepat waktu, pencatatan, pemberitahuan; (c)
responsiveness: kecepatan, kesiapan, kesibukan; d) empaty: perhatian,
pemahaman, waktu (e) assurance: kepercayaan, kesopanan, keamanan,
dukungan. Adapun tabel operasionalisasi dari setiap indikatornya yaitu :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
32
32
Tabel 3. 1 Tabel Operasionalisasi Indikator Variabel.
Variabel Dimensi Indikator No. item Jumlah item
Sikap mahasiswa terhadap kualitas pelayanan
Bukti fisik
§ Lingkungan tempat bimbingan
§ Peralatan bimbingan § Penampilan dosen
saat bimbingan
20, 23, 4 1 8
3 1 1
Keandalan
§ Ketepatan bimbingan
§ Kemampuan dosen § Pemberian
informaasi bimbingan
19, 22 3, 2 16
2 2 1
Ketanggapan
§ Kecepatan pelayanan
§ Penanganan bimbingan
§ Kesigapan dosen
11 17, 12, 15 24
1 3 1
Keyakinan
§ Keramahan, perhatian, kesopanan dan kepercayaan dosen
§ Pengetahuan dan kemampuan dosen
7, 10 18, 25, 6
2 3
Empati
§ Komunikasi dosen dengan mahasiswa
§ Perhatian dosen terhadap mahasiswa
§ Sikap ramah dosen terhadap mahasiswa bimbingan
5, 9 14 13, 21
2 1 2
Jumlah 25
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
33
33
Indikator tersebut selanjutnya dijabarkan dalam pertanyaan dan masing-
masing pertanyaan dinyatakan dalam 4 skala pendapat: SS (Sangat Setuju); S
(Setuju); R (ragu-ragu); TS (Tidak Setuju); dan STS (Sangat Tidak Setuju).
Pengukuran variabel ini selanjutnya memberikan skor pada setiap pilihan.
Responden tinggal memilih jawaban yang tersedia dalam kuisioner. Hasil
kuesioner berupa data kualitatif diubah menjadi data kuantitatif dengan
memberi skor. Adapun penentuan skor tersebut dengan menggunakan skala
likert sebagai berikut :
Tabel 3.2 Lima Alternatif Skor Jawaban Pertanyaan
PENDAPAT SKOR
Sangat Setuju (SS) 5
Setuju (S) 4
Ragu-ragu (R) 3
Tidak Setuju (TS) 2
Sangat Tidak Setuju (STS) 1
2. Variabel Jenis Kelamin.
Yang dimaksud variabel jenis kelamin mahasiswa yaitu perbedaan sifat
mendasar dari jenis kelamin yang mempengaruhi perilaku dalam
penyelesaian skripsi antara kaum lelaki dan kaum perempuan. Dalam
penelitian ini penulis membedakan jenis kelamin mahasiswa dalam dua
golongan, yaitu:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
34
34
a. Laki- laki Skor 2
b. Perempuan skor 1
3. Variabel Topik Penelitian.
Yang dimaksud dengan topik penelitian adalah pokok dari penelitian yang
harus dikerjakan mahasiswa untuk penulisan skripsinya. Topik penelitian
yang dimaksud disini yaitu judul penelitian yang diajukan mahasiswa apakah
memenuhi persyaratan yang seharusnya atau tidak, demgan kata lain apakah
sesuai dengan program studi mahasiswa atau tidak. Topik penelitian dalam
penelitian ini dibedakan dalam dua kategori:
a. Topik kependidikan skor 2
b. Topik non kependidikan skor 1
4. Variabel Lama Waktu Bimbingan.
Lama waktu bimbingan yang dimaksud adalah seberapa lama mahasiswa
menyelesaikan skripsi dibantu dengan dosen pembimbing. Penulis
membedakan waktu tersebut dalam, tiga kategori :
1. Kurang dari 6 bulan/1 semester Skor 1
2. 6 bulan/1 semester s.d 12 bulan/2 semester Skor 2
3. 12 bulan/2 semester s.d 18 bulan/3 semester Skor 3
4. Lebih dari 18 bulan/3 semester Skor 4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
35
35
F. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yaitu cara-cara yang ditempuh untuk
memperoleh data-data yang sesuasi dengan jenis data yang diperlukan. Dalam
penelitian ini teknik yang digunakan penulis dalam mengumpulkan data adalah
sebagai berikut:
1. Angket/kuesioner
Kuesioner adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk
memperoleh informasi dari responden baik laporan tentang pribadinya
ataupun hal-hal yang diketahuinya (Arikunto,1997:200). Metode ini
digunakan untuk mengumpulkan data tentang sikap mahasiswa terhadap
kualitas pelayanan bimbingan skripsi ditinjau dari jenis kelamin mahasiswa,
topik penelitian dan lama waktu bimbingan.
2. Dokumentasi
Metode dokumentasi adalah pengumpulan data mengenai hal-hal atau
variabel yang berupa benda-benda tertulis seperti buku, majalah, dokumen,
peraturan-peraturan, struktur organisasi dsb. Metode dengan dokumen
ataupun peraturan-peraturan ini digunakan untuk mengetahui besarnya
populasi dan prosedur penyelesaian skripsi.
3. Wawancara
Wawancara yaitu teknik pengumpulan data yang digunakan peneliti untuk
mendapatkan keterangan-keterangan lisan sebagai pelengkap kuesioner
melalui bercakap-cakap dan berhadapan muka dengan orang yang dapat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
36
36
memberi keterangan mengenai sikap mahasiswa terhadap pelayanan dosen
pembimbing akademik.
G. Teknik Pengujian Instrumen
1. Pengujian Validitas
Validitas instrument adalah sejauh mana suatu alat ukur mampu
mengukur apa yang seharusnya diukur sesuai dengan pembuatan alat ukur
tersebut (Arikunto, 1997:144)
Untuk menguji validitas instrumen, penulis menggunakan korelasi
product moment dari Pearson sebagai berikut :
( )( )
( ){ } ( ){ }∑ ∑∑ ∑∑ ∑∑
−−
−=
2222 YYNXXN
YXXYNrxy
Dimana :
rxy = koefisien korelasi antara X dan Y SX = jumlah skor dalam sebaran X SY = jumlah skor dalam sebaran Y SXY = jumlah hasil kali antara X dan Y N = banyaknya sampel yang diujicobakan
Dengan taraf kepercayaan 95% dan hasil yang diperoleh menunjukan
bahwa rxy > rtabel, maka butir pertanyaan tersebut dinyatakan valid.
Sebaliknya jika hasil tersebut < r tabel maka dinyatakan tidak valid. Koefisien
korelasi yang diperoleh dari hasil perhitungan menunjukan tinggi rendahnya
tingkat validitas instrumen yang diukur.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
37
37
Kuesioner disebarkan kepada 30 responden dengan jumlah
pernyataan 25 butir. Ke-30 responden adalah mahasiswa yang sedang
mengambil mata kuliah skripsi dan di luar mahasiswa PAK yaitu mahasiswa
Program Studi Pendidikan Ekonomi. Untuk mengetahui nilai rtabel,
menggunakan rumus dk = n-2 dengan taraf nyata 5%, sehingga diperoleh r
tabel (dk = 30-2 = 28, signifikansi 5%) yaitu sebesar 0,2407 (Pratisto,
2004:279). Kemudian harga koefisien korelasi ini dibandingkan dengan
harga r korelasi product moment pada tabel. Jika harga r hitung > r tabel maka
butir soal tersebut dikatakan valid, begitu juga sebaliknya jika harga r hitung <
r tabel maka butir soal tersebut tidak valid, pada taraf signifikansi 5%. Hasil
dari uji validitas dapat dilihat pada tabel berikut ini (lampiran 2 hal 92):
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
38
38
Tabel 3.3 Pengujian Validitas Sikap Mahasiswa Terhadap Kualitas Pelayanan
Bimbingan Skripsi
Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa hasil uji validitas ada 1 item soal yaitu
nomor 18 yang tidak valid, dan 24 soal dinyatakan valid.
2. Pengukuran Reliabilitas
Reliabilitas adalah taraf sampai dimana suatu tes mampu menunjukan
keajegan hasil pengukuran yang dinampakan dalam taraf ketepatan dan
ketelitian hasil. Taraf reliabilitas suatu tes dinyatakan dalam suatu koefisien
No r hitung r tabel Keterangan Item 1 Item 2 Item 3 Item 4 Item 5 Item 6 Item 7 Item 8 Item 9 Item 10 Item 11 Item 12 Item 13 Item 14 Item 15 Item 16 Item 17 Item 18 Item 19 Item 20 Item 21 Item 22 Item 23 Item 24 Item 25
0,5849 0,7243 0,5694 0,6184 0,4856 0,3273 0,6476 0,7400 0,4445 0,7278 0,4156 0,2907 0,5000 0,4773 0,5197 0,4870 0,4622 0,1870 0,2556 0,5231 0,7471 0,3661 0,2764 0,4115 0,3868
0,2407 0,2407
0,2407 0,2407 0,2407 0,2407 0,2407 0,2407 0,2407 0,2407 0,2407 0,2407 0,2407 0,2407 0,2407 0,2407 0,2407 0,2407 0,2407 0,2407 0,2407 0,2407 0,2407 0,2407 0,2407
valid valid valid valid valid valid valid valid valid valid valid valid valid valid valid valid valid
Tidak valid valid valid valid valid valid valid valid
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
39
39
yang disebut koefisien reliabilitas. untuk mengetahui koefisien reliabilitas
digunakan rumus Alpha (Arikunto, 1997:154). Pengujian reliabilitas
kuisioner dilakukan dengan menggunakan rumus alpha (a) dari Cronbach,
rumusnya adalah sebagai berikut :
−
−= ∑
2
2
11 t
b
kk
rtt α
α
Dengan;
rtt = reliabilitas instrumen k = jumlah butir pertanyaan at2 = varian total ? ab2 = jumlah varian butir
Sedangkan rumus yang digunakan menghitung varian adalah ;
( )
nnx
x2
2
2
∑∑
=α
Dimana,
n = jumlah responden x = nilai skor yang diperoleh (total nilai dari nomor-nomor butir
pertanyaan
Pada taraf signifikansi 5%, apabila hasil rtt yang dicapai > 0,60
(Nunnally, 1967 dalam Imam Ghozali, 2006:41), maka koefisien sebagai alat
pengukur dalam penelitian memenuhi syarat reliabilitas. Tetapi bila hasil
yang dicapai rtt < 0,60, maka koefisien sebagai alat pengukur tidak memenuhi
syarat reliabilitas.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
40
40
Pengujian reliabilitas dilakukan terhadap 30 responden mahasiswa/i
yang mengambil mata kuliah skripsi di Program Studi Pendidikan Ekonomi,
dan cara pengujiannya menggunakan program SPSS 11.5. adapun hasil
pengujian adalah sebagai berikut (lampiran 2 hal 92):
Tabel 3.4 Reliabilitas Sikap Mahasiswa Terhadap Kualitas Pelayanan
Bimbingan Skripsi Variabel Koefisien
Reliabilitas Nilai rtabel keterangan
Sikap mahasiswa terhadap kualitas
pelayanan bimbingan
skripsi
0,9004
0,60
Reliabel
Dari tabel di atas diketahui bahwa hasil uji reliabilitas setiap pernyataan
adalah reliabel dan dapat digunakan sebagai alat ukur yang syah.
H. Teknik Analisis Data
Langkah pertama dalam analisis data adalah melihat persyaratan yang
harus dipenuhi terhadap data terkait. Untuk itu sebelumnya perlu dilakukan
pengujian normalitas dan linearitas.
1. Uji Normalitas
Uji normalitas data digunakan untuk mengetahui apakah data yang terjaring
dalam penelitian berdistribus i normal/tidak. Untuk mengetahuinya
pengambilan keputusan menggunakan rumus Kolmogorov Smirnov, rumus
yang digunakan adalah sebagai berikut (Sugiyono, 1999:64):
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
41
41
D = maksimum {Sn1(X)-Sn2(X)}
Keterangan :
D = Deviasi maksimum Sn1(X) = Fungsi distribusi kumulatif yang ditentukan Sn2 = Distribusi kumulatif yang diobservasi
Dengan kriteria sebagai berikut; jika nilai Fhitung > Ftabel dengan taraf
signifikan 5% (a=0.05), maka distibusi data dikatakan tidak normal.
Sebaliknya jika Fhitung < Ftabel , maka distribusi data dinyatakan normal.
2. Uji Homogenitas
Uji homogenitas dilakukan untuk mengetahui apakah populasi penelitian
memiliki varian yang sama atau tidak sama. Pengambilan keputusan
didasarkan pada rumus uji Barlet untuk statistik chi square, yaitu (Sudjana,
1996:263) :
( ) ( ){ }22 log1101 ii SnBn −∑−=χ
Keterangan :
1n10 = Logaritma asli dari bilangan 10 B = Harga satuan
2iS = Varians ampel ke- i
ni = Jumlah sampel ke- i k = Banyaknya kelompok
Dengan taraf nyata a, kita tolak hipotesis Ho jika
( )( )1122
−−≥ kαχχ dimana ( )( )112
−− kαχ diperoleh dari distribusi
chi square dengan peluang (1-a) dan dk = (k-1)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
42
42
I. Teknik Pengujian Hipotesis
Dalam penletian ini penulis menggunakan teknik analisis data sebagai
berikut:
1. Analisis Deskriptif
a. Statistik Deskriptif
Statistik deskritif digunakan untuk mengetahui karakteristik para
responden ditinjau dari jenis kelamin, topik penelitian, dan lama waktu
bimbingan, dan sikap mahasiswa terhadap kualitas pelayanan bimbingan
skripsi. Pendeskripsian data didasarkan pada PAP tipe II dan perhitungan
statistik mean, median, modus, dan standar deviasi.
b. Pengujian Hipotesis
1) Rumusan Hipotesis
Ho = Tidak ada perbedaan sikap mahasiswa terhadap kualitas
pelayanan bimbingan skripsi ditinjau dari jenis kelamin
mahasiswa
H1 = Ada perbedaan sikap mahasiswa terhadap kualitas pelayanan
bimbingan skripsi mahasiswa ditinjau dari jenis kelamin
mahasiswa
2) Ho = Tidak ada perbedaan sikap mahasiswa terhadap kualitas
pelayanan bimbingan skripsi ditinjau dari topik penelitian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
43
43
H1 = Ada perbedaan sikap mahasiswa terhadap kualitas pelayanan
bimbingan skripsi mahasiswa ditinjau dari topik penelitian
3) Ho = Tidak ada perbedaan sikap mahasiswa terhadap kualitas
pelayanan bimbingan skripsi ditinjau dari lama waktu
bimbingan
H1 = Ada perbedaan sikap mahasiswa terhadap kualitas pelayanan
bimbingan skripsi mahasiswa ditinjau dari lama waktu
bimbingan
Analisis yang digunakan untuk menguji bagaimana sikap mahasiswa
yang sudah dirumuskan pada bab II, adalah Analisis of Variance
(ANOVA) (Sudjana, 1996:304), dengan rumus sebagai berikut:
( )( )1/
1/−∑
−=
niDykAy
F yang diperoleh dari kelompokdalamianskelompokantarians
Fvarvar
=
a. Jika Fhitung > Ftabel atau nilai probabilitas < 0,05 maka Ho ditolak atau
ada perbedaan yang signifikan.
b. Jika Fhitung < Ftabel atau nilai probabilitas > 0,05 maka Ho diterima atau
tidak ada perbedaan yang signifikan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
44
BAB IV
GAMBARAN UMUM
A. Sejarah USD
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, yang sekarang ini merupakan salah
satu fakultas dari Universitas Sanata Dharma, yang dulu pernah popular dengan
sebutan IKIP Sanata Dharma, mulanya adalah sebuah Perguruan Tinggi Pendidikan
Guru (PTPG) yang berdiri pada tanggal 17 Desember 1955.
Gagasan mendirikan PTPG Sanata Dharma merupakan respon pihak Gereja
Katolik terhadap tawaran Mendikdub saat ini, Muhammad Yamin, mengenai
perlunya mendirikan suatu lembaga pendidikan guru untuk SLTPdan SLTA.
Lembaga tersebut kemudian dinamakan PTPG.
PTPG Sanata Dharma benar-benar dapat berdiri. Hal ini tidka dapat
dilepaskan dari jerih payah Pater H. LOeff, S.J. (B1 Ilmu Mendidik di Yogyakarta),
Pater W.J. van der Meulen, S.J. (B1 Ilmu Sejarah di Semarang), serta Pater H.
Bastiaanse, S.J. (B1 Bahasa Inggris di Semarang).
Ketika didirikan pada tanggal 17 Desember 1955, PTPG Sanata Dharma baru
memiliki empat jurusan yaitu Jurusan Bahasa Inggris, Jurusan Imu Sejarah, Jurusan
Ilmu Mendidik dan Jurusan Ilmu Pasti dan Alam. Adapun yang mendapat
kehormatan menjadi dekan pertama adalah Prof.Dr.N. Driyarkara, S.J.
Dalam perkembangannya PTPG Sanata Dharma ( yang mulai November 1958
berganti nama menjadi FKIP Sanata Dharma ) menambah tiga jurusan lagi,
sehingga menjadi tujuh jurusan. Tambahan tiga jurusan itu adalah Jurusan Ilmu
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
45
Ekonomi (tahun 1957), Jurusan Filsafat dan Teologi (begabung pada tanggal 15 Juli
1961) dan Jurusan Bahasa Indonesia (10 September 1963)
Mulai bulan November 1958, pemerintah mengubah nama PTPG menjadi
FKIP, dengan alas an PTPG bukanlah nama suatu institusi Perguruan Tinggi.
Berkaitan dengan hal itu, nama PTPG Sanata Dharma berganti menjadi FKIP
Sanata Dharma. Namun muncul persoalan, “mana universitasnya?” guna mengatasi
persoalan itu muncul gagasan untuk membentuk Universitas Katolik Indonesia guna
“melindungi” FKIP Sanata Dharma. Pada akhirnya Universitas tersebut tidak
pernah terwujud dan FKIP Sanata Dharma tetap berjalan.
Antara tahun 1960-1966 bidang pendidikan ditangani oleh dua kementrian,
yaitu Kemennterian Pendidikan Dasar dan Kebudayaan (PD&K) serta Kementerian
Perguruan Tingggi dan Ilmu Pengetahuan (PTIP). FKIP berada di dawah PTIP.
Kemudian PD&K mendirikan Institut Pendidikan Guru (IPG), sehingga terjadi
dualisme. Guna mengatasi hal tersebut, Presiden Sukarno membentuk IPIK yang
merupakan gabungan dari FKIP dan IPG. Seiring dengan itu, mulai September
1965, berdasarkan SK No. 237/B-SWT/U/1965, FKIP Sanata Dharma berganti
nama menjadi IKIP Sanata Dharma.
Akhirnya seiring dengan tuntutan perkembangan jaman, melalui SK
Mendikbud No. 46/D/O/1993, IKIP Sanata Dharma menjadi Universitas,
Universitas Sanata Dharma (USD). Dengan demikian, IKIP yang dulu merupakan
lembaga yang berdiri sendiri, sekarang merupakan sebuah fakultas dari USD. Pada
tahun 1998, Fakultas Ilmu Pendidikan Agama Katolik (FIPA) menggabung dengan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
46
FKIP menjadi Prodi IPPAK, Jurusan Ilmu Pendidikan. Pada tahun 1999 PGSD
swadana dibuka.
B. Visi dan Misi USD dan Tujuan Pendidikan USD
1. Visi
USD didirikan untuk berpartisipasi dalam usaha melindungi dan meningkatkan
martabat melalui perpaduan keunggulan akademik dan nilai-nilai kemanusiaan
yang diwujudkan dalam penggalian kebenaran secara obyektif dan akademis
dan pengembangan kaum muda yang didasarkan pada nilai kebangsaan dan
kemanusiaan dan spiritualitas Ignatian, yaitu menjadi manusia bagi sesama
(human forand with ather), perhatian pribadi (cure personalis), semangat
keunggulan (magis) dan semangat dialogis.
2. Misi
USD di dirikan sebagai lembaga akademis yang menekankan perpaduan IPTEK
dan nilai-nilai kemanusiaan, lembaga kritis masyarakat, lembaga yang
menjunjung tinggi kebebasan akademis, lembaga pendidikan humanis dan
dialogis yang mengembangkan segi intelektual, moral, emosional dan spiritual
mahasiswa secara terpadu, lembaga yang mendidik mahasiswa, menjadi
manusia yang utuh, krits, dewasa dan memiliki kepekaan social, lembaga yang
memberikan pelayanan masyarakat dan lembaga yang mempersiapkan tenaga
kependidikan secara professional.
3. Tujuan Pendidikan USD
Tujuan pendidikan USD disini untuk mencerdaskan putra-putri bangsa dengan
memadukan keunggulan akademik dan nilai-nilai humanistik yang berdasarkan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
47
nilai-nilai kristiani yang universal dan cita-cita kemanusiaan sebagaimana
terkandung dalam Pancasila, sehingga memiliki kemampuan akademik sesuai
dengan bidang studinya dan integritas kepribadian yang tinggi.
C. Nama-Nama Rektor Sanata Dharma
a. Prof. Dr. N. Driyarkara (1955-1967)
b. Drs. J. Drost, S.J. (1968-1976)
c. Prof. Dr. A. M. Kadarman, S.J. (1977-1984)
d. Drs. F.X. Danuwinata, S.J. (1984-1988)
e. Drs. A. Tutoyo, M.Sc. (1988-1993)
f. Dr. M. Sastrapratedja, S.J. (1993-2001)
g. Dr. Paulus Suparno, S.J. MST (2001-2006)
h. Dr.Ir. Paulus Wiryono Priyotamtama, S.J., M.Sc (2006-sekarang)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
48
D. Struktur Organisasi
Gambar 4.1 : Struktur Organisasi Universitas Sanata Dharma
1. Senat Fakultas adalah badan normatif dan perwakilan tertinggi di lingkungan
fakultas yang memiliki wewenang dalam menjabarkan kebijakan dan peraturan
universitas untuk fakultas.
SENAT
FAKULTAS
DEKAN FKIP
PD1 PDII PDIII
UNIT
MKDK
Pusat Penelitian dan Pelayanan
Kependidikan (P3K)
Unit Tata
Usaha
Unit
PPL
KAJUR IP
SEKJUR
KAJUR IPS
SEKJUR
KAJUR PBS
SEKJUR
Kaprodi PGSD
Sekprodi
Kaprodi IPPAK
Sekprodi
KAJUR PMIPA
SEKJUR
Kaprodi BK
Sekprodi Kaprodi
PAK Sekprodi
Kaprodi PEP
Sekprodi
Kaprodi P.Sej
Sekprodi
Kaprodi PBI
Sekprodi
Kaprodi PBSID
Sekprodi
Kaprodi P.Fis
Sekprodi
Kaprodi P.Mat
Sekprodi
DOSEN
Mhs
DOSEN
Mhs
DOSEN
Mhs
DOSEN
Mhs
DOSEN
Mhs
DOSEN
Mhs
DOSEN
Mhs
DOSEN
Mhs
DOSEN
Mhs
DOSEN
Mhs
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
49
2. Dekan FKIP memimpin FKIP dibantu oleh PD I (Pembantu Dekan I bidang
akademik), PD II (pembantu Dekan II bidang administrasi umum), dan PD III
(Pembantu Dekan III bidang kemahasiswaan).
a. Dekan memimpin penyelenggaraan pendidikan, pengajaran, penelitian, dan
pengabdian pada masyarakat, membina tenaga kependidikan, mahasiswa,
tenaga administrasi, dan bertanggung jawab pada rektor.
b. Pembantu Dekan I bertugas membantu dekan dalam memimpin pelaksanaan
pendidikan, pengajaran, penelitian, dan pengabdian pada masyarakat.
c. Pembantu Dekan II bertugas membantu dekan dalam memimpin
pelaksanaan kegiatan di bidang administrasi umum.
d. Pembantu Dekan III bertugas membantu dekan dalam memimpin
pelaksanaan kegiatan di bidang pendidikan yang bersifat kokurikuler dan
ekstrakurikuler serta kemahasiswaan.
3. Unit MKDK bertugas mengatur dan mengkoordinasi penyelenggaraan mata
kuliah dasar kependidikan di lingkup fakultas, dipimpin oleh seorang ketua
unit MKDK yang bertanggung jawab langsung kepada dekan.
4. Pusat Penelitian dan Pelayanan Kependidikan (P3K). Bertugas membantu dan
mengkoordinasi penelitian dan pelayanan pendidikan kepada masyarakat luar
dan membagikan berbagai tugas itu kepada dosen-dosen terkait. Pusat
penelitian dan pelayanan kependidikan dipimpin oleh ketua P&K yang
bertanggung jawab langsung kepada dekan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
50
5. Unit tata usaha menyelenggarakan administrasi kegiatan akademik pada tiap-
tiap program studi. Unit tata usaha dalam menjalankan tugasnya berada di
bawah koordinasi Pembantu Dekan II.
6. Unit PPL bertugas mengatur dan mengkoordinasi penyelenggaraan PPL
mahasiswa dalam lingkup fakultas. Unit PPL fakultas dipimpin oleh seorang
ketua unit PPL yang bertanggung jawab langsung kepada dekan.
7. Kajur (ketua jurusan) bertugas memimpin jurusan, dibantu oleh sekjur
(sekretaris jurusan). Jurusan merupakan unsur pelaksanaan akademik pada
fakultas. FKIP USD memiliki empat jurusan; IP (Ilmu Pendidikan), PBS
(Pendidikan Bahasa dan Seni), PIPS (Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial),
dan PMIPA (Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam).
8. Kaprodi (ketua program studi) bertugas memimpin program studi (Prodi),
dibantu oleh sekprodi (sekretaris program studi). Prodi adalah satuan
pelaksana pendidikan yang bertugas melaksanakan satuan kurikulum untuk
satu keahlian tertentu. FKIP USD mempunyai sepuluh Prodi; BK (Bimbingan
dan Konseling), IPPAK (Ilmu Pendidikan Kekhususan Pendidikan Agama
Katolik), PGSD (Pendidikan Guru Sekolah Dasar), PBI (Pendidikan Bahasa
Inggris), PBSID (Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah), PAK
(Pendidikan Ekonomi Bidang Keahlian Khusus Pendidikan Akuntansi), PEK
(Pendidikan Ekonomi Bidang Keahlian Khusus Pendidikan ekonomi
Koperasi), PSej. (Pendidikan Sejarah), PFis (Pendidikan Fisika), dan PMat
(Pendidikan Matematika).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
51
9. Dosen adalah tenaga pendidik yang diangkat dengan tugas mengajar,
mengadakan penelitian, dan melaksanakan pengabdian kepada masyarakat.
E. Jurusan dan Program Studi
FKIP mempunyai 4 jurusan dengan 9 program studi untuk gelar S1, 1
program studi non-gelar dan 1 kursus bahasa.
Tabel 4.2 Jurusan dan Program Studi
JURUSAN PROGRAM STUDI STATUS
Ilmu Pendidikan (IP) 1.Bimbingan dan Konseling (BK) Terakreditasi 2.Ilmu Pendidikan Kehususan Pendidikan Agama Katolok (IPPAK) Terakreditasi
Pendidikan Bahasa 3.Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) Terakreditasi dan Seni (PBS) 4.Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia,
dan Daerah (PBSID) Terakreditasi Pendidikan Ilmu 5.Pendidikan Ekonomi Bidang Keahlian Pengetahuan Sosial Khusus Pendidikan Akuntansi (PAK) Terakreditasi (PIPS) 6.Pendidikan ekonomi Bidang Keahlian
Khusus Pendidikan Ekonomi Koperasi (PEK) Terakreditasi
7.Pendidikan Sejarah (PSej) Terakreditasi Pendidikan Matematika 8.Pendidikan Fisika (PFis) Terakreditasi dan Ilmu Pengetahuan Alam (PMIPA) 9.Pendidikan Matematika (PMat) Terakreditasi
JURUSAN PROGRAM STUDI Ilmu Pendidikan (IP) D-II PGSD
Kursus Bahasa JURUSAN PROGRAM STUDI
Pendidikan Bahasa dan Seni (PBS) English Extension Course
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
52
F. Sejarah Program Studi Pendidikan Akuntansi
Program Studi (PS) Pendidikan Akuntansi merupakan salah satu program
studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata Dharma (JPIPS-FKIP-USD). PS
ini merupakan kelanjutan dari Jurusan Ekonomi yang dibuka tanggal 17 Desember
1955 ketika Perguruan Tinggi Pendidikan Guru didirikan atas desakan Menteri
Pendidikan Muhammad Yamin untuk menanggapi perlunya pendidikan calon guru
SLTP dan SLTA. Pendirian Sanata Dharma dilandasi oleh semagat untuk
membantu masyarakat yang pada waktu itu sangat membutuhkan tanaga guru
sekolah menengah yang baik di berbagai bidang.
Pada waktu berdirinya (1958), PS Pendidikan Ekonomi menggunakan nama
Jurusan Ilmu Ekonomi FKIP Sanata Dharma. Selanjutnya berdasarkan keputusan
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan tanggal 28 Januari 1985Jurusan Ilmu
Ekonomidiganti nama menjadi Jurusan Pendidikan Dunia Usaha yang memiliki dua
jalur yaitu PS Pendidikan Ekonomi Koperasi dan PS Pendidikan Akuntansi, dengan
status “disamakan”. Status ini ditetapkan kembali pada tanggal 14 Mei 1986
berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No.0363/0/1986.
Sejak IKIP Sanata Dharma berubah menjadi Universitas Sanata Dharma
berdasarkan SK Dirjen Dikti No. 266/Dikti/Kep/1993. PS Pendidikan Akuntansi di
bawah Jurusan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.
Pada tanhun 2003, PS Pendidikan Akuntansi Terakreditasi dengan peringkat nilai
Akreditasi B yang ditetapkan oleh BANTP tertanggal 19 September 2003 untuk
jangka waktu 5(lima) tahun sejak tanggal ditetapkan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
53
Bedasarkan SK Dirjen Dikti No.143/DIKTI/Kep/1999 tentang penataan Prodi,
tahun 1999 nama PS Pendidikan Akuntansi dig anti dnegan PS Pendidikan
Ekonomi Bidang Keahlian Khusus Pendidikan Akuntansi. Pada tahun2002 Kopertis
Wilayah V Yogyakarta memberikan nilai A terhadap kelayakan penyelenggaraan
Prodi Pendidikan Akuntansi.
Pejabat di PS Pendidikan Akuntansi sejak saat berdiri hingga sampai saat
sekarang ini yaitu :
Jabatan Nama Pejabat Masa Jabatan
Ketua Jurusan Ekonomi PTPG
Santa Dharma
Dr. A.M. Kadarman, S.J. 1957-1962
Ketua Jurusan Ilmu Eknomi
FKIP Sanata Dharma
Dr. A.M. Kadarman, S.J. 1962-1965
Ketua Jurusan Ilmu Ekonomi
FKIS IKIP Sanata Dharma
Dr. A.M. Kadarman, S.J.
Drs. Th. P.M. Gieles, S.J.
Drs. J. Markiswo
Drs. Th. P.M. Gieles, S.J.
1965-1968
1968-1977
1977-1982
1982-1986
Ketua Jurusan Pendidikan
Dunia Usaha FPIPS IKIP
Sanata Dharma
Drs. Th. P.M. Gieles, S.J.
Drs. E. Sumardjono, MBA
Drs. Th. P.M. Gieles, S.J.
1986-1987
1987-1990
1990-1993
Ketua PS Pendidikan
Akuntansi
Drs. FX. Muhadi, M.Pd
S. Widanarto Prijowuntato.
S.Pd.,M.Si
Laurensius Saptono, S.Pd.,
M.Si
1993-2003
2003-2007
2007- sekarang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
54
G. Deskripsi Program Studi
Berdasarkan Visi dan Misi Universitas Sanata Dharma dan FKIP, diturunkan visi
dan misi PS Pendidikan Akuntansi sebagai berikut :
1. Visi
Membangkitkan dan mengembangkan potensi generasi muda agar mampu
berpartisipasi aktif dan kreatif dalam membangun masyarakat pluralistic yang
adil dan demokratif sesuai dengan bidang keahliannya, yang dilaksanakan
berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 serta visi kristiani
mengenai martabat manusia
2. Misi
a. menyediakan bagi masyarakat tenaga kependidikan dan non kependidikan di
bidang ekonomi-akuntansi yang professional, dewasa secara spiritual,
moral, intelektual, social dan emosional serta yang mampu menyesuaikan
diri dengan perkembangan ilmu dan teknologi.
b. Menyelenggarakan pendidikan yang humanis dengan semangat dialogis.
c. Menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat, sekaligus membantu
mahasiswa untuk mengembangkan kepekaan dan kepedulian sosialnya.
d. Menyelenggarakan penelitian di bidang Pendidikan Akuntansi demi
pengembangan martabat manusia.
H. Sumber Daya Manusia
Staf dosen PS Pendidikan Akuntansi sebagian besar (82%) telah dan sedang
menyelesaikan pendidikan jenjang S2. sebelas dosen tetap PS Pendidikan
Akuntansi dan 2 tenaga administrasi saat ini adalah sebagai berikut :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
55
1. Drs. F.X. Muhadi, M.Pd
2. Rita Eny Purwanti, S.Pd
3. Sebastianus Widanarto Prijowuntato, S.Pd., M.Si.
4. E. Catur Rismiati, S.Pd., M.A.
5. Drs. Bambang Purnomo, S.E., M.Si.
6. Laurentius Saptono, S.Pd., M.Si.
7. Cornelio Purwantini, S.Pd., M.Si.
8. Ignatius Bondan Suratno, S.Pd., M.Si.
9. Benedecta Indah Nugraheni, S.Pd., S.I.P., M.Pd.
10. Agustinus Heri Nugroho, S.Pd.
11. Natalina Premastuti Brataningrum, S.Pd.
12. Drs. Wawiek Wakidjo
13. Theresia Aris Sudarsilah
I. Sarana dan Prasarana
Usaha meningkatkan kualitas proses pembelajaran antara lain dengan meningkatkan
kualitas dan kuntitas sarana dan praarana perkulihaan seperti menciptakan ruang
kuliah dan tempat duduk yang nyaman, menyediakan laboratorium komputer yang
memadai, meneydiakan perpustakaan serta jumlah eksemplar buku dan judul yang
memadai termasuk CD-ROM. Setiap dosen tetap disediakan satu ruangan kerja
pribadi agar mampu menyiapkan pembelajaran, penulisan karya ilmiah, dan
bimbingan mahasiswa yang baik. System administrasi akademik PS Pendidikan
Akuntansi yang berbasis komputer mendukung tersedianya informasi yang cepat
dan akurat untuk pengambilan keputusan yang cepat dan tepat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
56
J. Kemahasiswaan
1. Organisasi Kemahasiswaan Tingkat Program Studi
Organisasi kemahasiswaan tingkat PS adalah himpunan Mahasiswa PS
Pendidikan Akuntansi yang disebut HMPS (Himpunan Mahasiswa PS
Pendidikan Akuntansi)
a. HMPS Pendidikan Akuntansi merupakan perwakilan mahasiswa PS
Pendidikan Akuntansi yang bertanggungjawab kepada Wakil Ketua PS
Pendidikan Akuntansi.
b. HMPS Pendidikan Akuntansi merencanakan, meyelenggarakan, dan
mengembangkan kegiatan-kegiatan ko dan ekstra kulikuler bersama Wakil
Ketua PS Pendidikan Akuntansi.
2. Kegiatan-kegiata PS Pendidikan Akuntansi
a. Kegiatan ko kurikuler
1) Riset pasar (semester I)
2) Studi ekskursi ke perusahaan di DIY-Jateng (semester III)
3) Studi ekskursi ke perusahaan di luar DIY-Jateng (semester V)
4) Penelitian kolaboratif dosen-mahasiswa (semester VII)
b. Kegiatan ektra kurikuler
1) Lomba seni/alat peraga
2) Lomba karya tulis
3) Retre/rekoleksi
4) Dialog dosen-mahasiswa
5) Pengabdian pada masyarakat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
57
BAB V
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Data
Penelitian ini dilaksanakan di Program Studi Pendidikan Akuntansi,
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata Dharma.
Penelitian dilakukan terhadap 128 responden. Adapun pengumpulan data
penelitian dengan menggunakan kuesioner. Kuesioner ini diberikan kepada
setiap mahasiswa yang mengambil mata kuliah skripsi yang ada di Program
Studi Pendidikan Akuntansi. Berikut disajikan deskripsi data hasil penelitian:
1. Deskripsi Mahasiswa Berdasarkan Jenis Kelamin
Tabel 5.1 Deskripsi Mahasiswa Berdasarkan Jenis Kelamin
No Jenis Kelamin Frekuensi
Absolut Frekuensi
Relatif 1 Perempuan 84 65% 2 Laki- laki 44 35% Jumlah 128 100%
Dari tabel di atas diketahui bahwa mahasiswa yang mengambil mata
kuliah skripsi pada semester genap 2008/2009 ini sebagian besar adalah
perempuan yaitu sebanyak 84 orang atau 65% dan yang berjenis kelamin
laki- laki ada 44 orang atau 35% saja. Dengan demikian dapat disimpulkan
bahwa sebagian besar mahasiswa yang mengambil mata kuliah skripsi
adalah perempuan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
58
2. Deskripsi Mahasiswa Berdasarkan Topik Penelitian
Tabel 5.2 Deskripsi Mahasiswa Berdasarkan Topik Penelitian
No Topik Penelitian Frekuensi Absolut
Frekuensi Relatif
1 Non Kependidikan 38 29% 2 Kependidikan 90 71% Jumlah 128 100%
Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa mahasiswa yang
mengambil mata kuliah skripsi sebagian besar mengambil topik penelitian
sesuai dengan program studinya yaitu kependidikan yang berjumlah 90
orang atau 71% dan mahasiswa yang mengambil topik penelitian non
kependidikan sebanyak 38 orang atau 29% saja.
3. Deskripsi Data Berdasarkan Lama Waktu Bimbingan
Tabel 5.3 Deskripsi Mahasiswa Berdasarkan Lama Waktu Bimbingan
No Lama Waktu Bimbingan Frekuensi Absolut Frekuensi
Relatif 1 < 6 bulan 44 34% 2 6-12 bulan 58 45% 3 12-18 bulan 14 11% 4 > 18 bulan 12 10% Jumlah 128 100%
Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa mahasiswa yang telah
melakukan bimbingan kurang dari 6 bulan sebanyak 44 orang atau 34 %,
yang melaksanakan bimbingan selama 6-12 bulan ada 58 orang atau 45%
dan yang telah bimbingan selama 12-18 bulan sebanyak 14 orang atau
11%, sedangkan yang bimbingan sampai lebih dari 18 bulan ada 12
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
59
mahasiswa atau 10% saja. Dengan demikian disimpulkan bahwa rata-rata
mahasiswa melaksanakan bimbingan selama 2 semester atau 6-12 bulan.
4. Deskripsi Sikap Mahasiswa Terhadap Kualitas Pelayanan Bimbingan
Skripsi
Untuk mengetahui sikap mahasiswa terhadap kualitas pelayanan maka
pendeskripsian data menggunakan tabel distribusi frekuensi berdasarkan
Penilaian Acuan Patokan (PAP) TipeII (lampiran 4 hal 105)
Tabel 5.4 Deskripsi Sikap Mahasiswa terhadap Kualitas Pelayanan Bimbingan
Skripsi Interval Skor Frekuensi
Absolut Frekuensi
Relatif Kriteria
≥103 5 3,93% Sangat Tinggi 88 -102 46 35,93% Tinggi 79 - 87 54 42,18% Cukup 69 -78 17 13,28% Rendah <68 6 4,68% Sangat Rendah
Jumlah 128 100%
Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui bahwa sikap mahasiswa
terhadap kualitas pelayanan bimbingan skripsi dengan kriteria sangat
tinggi sebanyak 5 orang atau 3,93%, kriteria tinggi sebanyak 46 orang
atau 35,93%, kriteria cukup ada 54 orang atau 42,18%, dan yang
berkriteria rendah sejumlah 17 orang atau 13,28%, sedangkan yang
berkriteria sangat rendah ada 6 orang atau 4,68% saja. Hasil tersebut
menunjukan bahwa sebagian besar sikap mahasiswa terhadap kualitas
pelayanan bimbingan skripsi adalah cukup. Hal ini didukung hasil
perhitungan mean = 87,10, median = 86,38, dan modus = 85,63
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
60
B. Uji Normalitas dan Homogenitas
a. Uji Normalitas
Pengujian normalitas dimaksudkan untuk mengetahui apakah
setiap variabel berdistribusi normal atau tidak. Pengujian normalitas
dilakukan dengan bantuan SPSS 11.05. Dari hasil uji output one-sample
Kolmogorov Smirnov dapat diketahui bahwa variabel sikap mahasiswa
terhadap kualitas pelayanan semua berdistribusi normal. Hal ini
disebabkan nilai Asymp.Sig.(2-tailed)hitung > a = 0,05(lampiran 4 hal 99)
1. Sikap Mahasiswa Terhadap Kualitas Pelayanan Bimbingan Skripsi
Ditinjau dari Jenis Kelamin Mahasiswa
Tabel 5.5 Hasil Pengujian Normalitas Data Sikap Mahasiswa Terhadap
Kualitas Pelayanan Bimbingan Skripsi Ditinjau Dari Jenis Kelamin
Perempuan Laki-laki
N 84 44
Normal Parameters(a,b) Mean 87.92 88.41 Std. Deviation 8.711 10.537 Most Extreme Differences Absolute .100 .071 Positive .076 .071 Negative -.100 -.053 Kolmogorov-Smirnov Z .919 .472 Asymp. Sig. (2-tailed) .367 .979
a Test distribution is Normal. b Calculated from data. Hasil pengujian normalitas data sikap mahasiswa terhadap kualitas
pelayanan bimbingan skripsi ditinjau dari jenis kelamin
memperlihatkan bahwa nilai asymp. Sig (2-tailed) menunjukkan
nilai 0,367 untuk mahasiswa perempuan dan 0,979 untuk
mahasiswa laki- laki. Dengan demikian disimpulkan data sikap
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
61
mahasiswa terhadap kualitas pelayanan bimbingan skripsi ditinjau
dari jenis kelamin adalah normal.
2. Sikap Mahasiswa Terhadap Kualitas Pelayanan Bimbingan Skripsi
Ditinjau dari Topik Penelitian
Tabel 5.6 Hasil Pengujian Normalitas Data Sikap Mahasiswa Terhadap Kualitas Pelayanan Bimbingan Skripsi Ditinjau Dari Topik
Penelitian
Non Pendidikan Kependidikan
N 37 91 Normal Parameters(a,b) Mean 88.09 88.13 Std. Deviation 9.340 8.973 MostExtreme Differences Absolute .073 .111 Positive .067 .078 Negative -.073 -.111 Kolmogorov-Smirnov Z .827 1.057 Asymp. Sig. (2-tailed) .501 .214
a Test distribution is Normal. b Calculated from data Hasil pengujian normalitas data sikap mahasiswa terhadap kualitas
pelayanan bimbingan skripsi ditinjau dari topik penelitian
memperlihatkan bahwa nilai asymp. Sig (2-tailed) menunjukkan
nilai 0,501 untuk mahasiswa bertopik penelitian non kependidikan
dan 0,214 untuk mahasiswa bertopik penelitian kependidikan.
Dengan demikian disimpulkan data sikap mahasiswa terhadap
kualitas pelayanan bimbingan skripsi ditinjau dari topik penelitian
adalah normal.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
62
3. Sikap Mahasiswa Terhadap Kualitas Pelayanan Bimbingan Skripsi
Ditinjau dari Lama Waktu Bimbingan
Tabel 5.7 Hasil Pengujian Normalitas Data Sikap Mahasiswa Terhadap Kualitas Pelayanan Bimbingan Skripsi Ditinjau Dari Lama
Waktu Bimbingan
< 6 bulan
6–12 bulan
12–18 bulan
> 18 bulan
N 44 58 12 14 Normal Parameters(a,b)
Mean 86.82 87.55 90.75 92.00
Std. Deviation 7.986 10.224 8.454 9.632 MostExtreme Differences
Absolute .092 .088 .130 .163
Positive .073 .080 .130 .092 Negative -.092 -.088 -.102 -.163 Kolmogorov-Smirnov Z .609 .672 .449 .612 Asymp. Sig. (2-tailed) .852 .757 .988 .849
a Test distribution is Normal. b Calculated from data.
Hasil pengujian normalitas data sikap mahasiswa terhadap kualitas
pelayanan bimbingan skripsi ditinjau dari lama waktu bimbingan
memperlihatkan bahwa nilai asymp. Sig (2-tailed) menunjukkan
nilai 0,852 untuk mahasiswa yang telah bimbingan selama < 6
bulan dan 0,757 untuk mahasiswa yang telah bimbingan antara 6-
12 bulan, kemudian nilai 0,988 untuk mahasiswa yang bimbingan
antara 12-18 bulan dan 0,849 untuk mahasiswa yang bimbingan
sampai > 18 bulan. Dengan demikian disimpulkan data sikap
mahasiswa terhadap kualitas pelayanan bimbingan skripsi ditinjau
dari lama waktu bimbingan adalah normal.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
63
b. Uji Homogenitas
Uji homogenitas digunakan untuk menguji varians kedua sampel
homogen atau tidak. Berdasarkan hasil uji Analisis of Varian dengan
menggunakan SPSS 11.05, maka dapat dilihat hasilnya adalah sebagai
berikut:
1. Sikap Mahasiswa Terhadap Kualitas Pelayanan Bimbingan Skripsi
Ditinjau dari Jenis Kelamin.
a. Rumusan Hipotesis
Ho : Sampel berasal dari populasi yang homogen
H1 : Sampel berasal dari populasi yang tidak homogen
b. Hasil Pengujian Hipotesis
Tabel 5.8 Hasil Pengujian Homogenitas Data Sikap Mahasiswa
Terhadap Kualitas Pelayanan Bimbingan Skripsi Ditinjau Dari Jenis Kelamin
Sampel Dk 1/dk Si2 Log Si2 (dk)Log Si2
1 83 0,0121 18,5024 1,2672 103,9104 2 43 0,0227 13,090 1,1139 49,0116
Jumlah 126 152,422
Varians gabungan :
S2 = (82)18,5024 + (44)13,090 = 16,6123 126 Log Si2= 1,2204
B = 126 (1,2204) = 153,7404
?2 = 2,3026 (153,7404 – 152,422) = 1,8664
?2tabel (?2 0,95;1) = 3,841
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
64
karena ?2hitung < ?2
tabel, maka Ho diterima atau sampel berasal
dari populasi yang sama. Artinya data sikap mahasiswa terhadap
kualitas pelayanan bimbingan skripsi ditinjau dari jenis kelamin
berasal dari populasi yang homogen.
2. Sikap Mahasiswa Terhadap Kualitas Pelayanan Bimbingan Skripsi
Ditinjau dari Topik Penelitian
a. Rumusan Hipotesis
Ho : Sampel berasal dari populasi yang homogen
H1 : Sampel berasal dari populasi yang tidak homogen
b. Hasil Pengujian Hipotesis
Tabel 5.9 Hasil Pengujian Homogenitas Data Sikap Mahasiswa
Terhadap Kualitas Pelayanan Bimbingan Skripsi Ditinjau Dari Topik Penelitian
Sampel Dk 1/dk Si2 Log Si2 (dk)Log Si2
1 37 0,0178 3,2344 0,5097 18,3527 2 89 0,0111 16,2977 1,2122 109,098
Jumlah 126 127,4327
Varians gabungan :
S2 = (37)3,2344 + (89)16,2977 = 12,5652 126 Log Si2 = 1,0969
B = 126 (1,0969) = 128,4954
?2 = 2,3026 (128,4954 – 127,4327) = 1,0621
?2tabel (?2 0,95;1) = 3,841
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
65
karena ?2hitung < ?2
tabel, maka Ho diterima atau sampel berasal
dari populasi yang sama. Artinya data sikap mahasiswa
terhadap kualitas pelayanan bimbingan skripsi ditinjau dari topik
penelitian berasal dari populasi yang homogen.
3. Sikap Mahasiswa Terhadap Kualitas Pelayanan Bimbingan Skripsi
Ditinjau dari Lama Waktu Bimbingan
a. Rumusan Hipotesis
Ho : Sampel berasal dari populasi yang homogen
H1 : Sampel berasal dari populasi yang tidak homogen
b. Hasil Pengujian Hipotesis
Tabel 5.10 Hasil Pengujian Homogenitas Data Sikap Mahasiswa
Terhadap Kualitas Pelayanan Bimbingan Skripsi Ditinjau Dari Lama Waktu Bimbingan
Sampel Dk 1/dk Si2 Log Si2 (dk)Log Si2
1 43 0,0238 7,3142 0,8641 36,2422 2 57 0,0172 6,8758 0,8373 48,5634 3 13 0,0909 1,9709 0,2946 3,2406 4 11 0,0769 2,24 0,3502 4,5526
Jumlah 95,5488
Varians gabungan :
S2 = (43)7,3142 + (57)6,8758 + (13)1,9709 + (11)2,24 = 6,1027 124 Log Si2= 0,7855
B = 124 (0,7855) = 97,4052
?2 = 2,3026 (97,4052 – 95,5488) = 4,8564
?2tabel (?2 0,95;3) = 7,815
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
66
karena ?2hitung < ?2
tabel, maka Ho diterima atau sampel berasal
dari populasi yang sama. Artinya data sikap mahasiswa terhadap
kualitas pelayanan bimbingan skripsi ditinjau dari lama waktu
bimbingan berasal dari populasi yang homogen.
C. Pengujian Hipotesis
Pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan uji satu arah
one way Anova. Berdasarkan perhitungan dengan program SPSS 11.05
dapat dilihat hasilnya adalah sebagai berikut :
1). Sikap Mahasiswa Terhadap Kualitas Pelayanan Bimbingan Skripsi
Ditinjau dari Jenis Kelamin Mahasiswa
a. Rumusan Hipotesis
Ho: Tidak ada perbedaan sikap mahasiswa terhadap kualitas
pelayanan bimbingan skripsi ditinjau dari jenis kelamin
mahasiswa
H1: Ada perbedaan sikap mahasiswa terhadap kualitas pelayanan
bimbingan skripsi ditinjau dari jenis kelamin mahasiswa
b. Hasil Pengujian Hipotesis
Tabel 5.11 Hasil Pengujian Hipotesis Sikap Mahasiswa Terhadap Kualitas
Pelayanan Bimbingan Skripsi Ditinjau Dari Jenis Kelamin Sum of Squares df Mean Square F Sig.
Between Groups 7.002 1 7.002 .080 .778
Within Groups 11073.053 126 87.881
Total 11080.055 127
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
67
Hasil pengujian hipotesis menunjukan bahwa nilai Fhitung = 0,080 <
Ftabel = 3,916, atau nilai probabilitas = 0,778 > a = 0,05. Hasil
pengujian tersebut menyatakan bahwa Ho diterima. Artinya tidak
ada perbedaan sikap mahasiswa terhadap kualitas pelayanan
bimbingan skripsi ditinjau dari jenis kelamin mahasiswa
2) Sikap Mahasiswa Terhadap Kualitas Pelayanan Bimbingan Skripsi
Ditinjau dari Topik Penelitian
a. Rumusan Hipotesis
Ho: Tidak ada perbedaan sikap mahasiswa terhadap kualitas
pelayanan bimbingan skripsi ditinjau dari topik penelitian
H1: Ada perbedaan sikap mahasiswa terhadap kualitas pelayanan
bimbingan skripsi ditinjau dari topik penelitian
c. Hasil Pengujian Hipotesis
Tabel 5.12 Hasil Pengujian Homogenitas Data Sikap Mahasiswa Terhadap
Kualitas Pelayanan Bimbingan Skripsi Ditinjau Dari Topik Penelitian
Sum of Squares df Mean Square F Sig.
Between Groups 53.292 1 53.292 .609 .437
Within Groups 11026.763 126 87.514
Total 11080.055 127
Hasil pengujian hipotesis menunjukan bahwa nilai Fhitung = 0,609 <
Ftabel = 3,916, atau nilai probabilitas = 0,437 > a = 0,05. Hasil
pengujian tersebut menyatakan bahwa Ho diterima. Artinya tidak
ada perbedaan sikap mahasiswa terhadap kualitas pelayanan
bimbingan skripsi ditinjau dari topik penelitian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
68
3) Sikap Mahasiswa Terhadap Kualitas Pelayanan bimbingan Skripsi
Ditinjau Dari Lama Waktu Bimbingan
a. Rumusan Hipotesis
Ho: Tidak ada perbedaan sikap mahasiswa terhadap kualitas
pelayanan bimbingan skripsi ditinjau dari lama waktu
bimbingan
H1: Ada perbedaan sikap mahasiswa terhadap kualitas pelayanan
bimbingan skripsi ditinjau dari lama waktu bimbingan
b. Hasil Pengujian Hipotesis
Tabel 5.13 Hasil Pengujian Homogenitas Data Sikap Mahasiswa Terhadap
Kualitas Pelayanan Bimbingan Skripsi Ditinjau Dari Lama Waktu Bimbingan
Sum of Squares df Mean Square F Sig.
Between Groups 376.819 3 125.606 1.455 .230
Within Groups 10703.236 124 86.316
Total 11080.055 127
Hasil pengujian hipotesis menunjukan bahwa nilai Fhitung = 1,455 <
Ftabel = 2,677, atau nilai probabilitas = 0,230 > a = 0,05. Hasil
pengujian tersebut menyatakan bahwa Ho diterima. Artinya tidak
ada perbedaan sikap mahasiswa terhadap kualitas pelayanan
bimbingan skripsi ditinjau dari lama waktu bimbingan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
69
D. Pembahasan
1. Sikap Mahasiswa Terhadap Kualitas Pelayanan Bimbingan Skripsi
Ditinjau dari Jenis Kelamin Mahasiswa
Hasil analisis menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan sikap
mahasiswa terhadap kualitas pelayanan bimbingan skripsi ditinjau dari
jenis kelamin mahasiswa. Hal ini didukung hasil perhitungan statistik
yang menunjukkan nilai Fhitung = 0,080 < Ftabel = 3,92 atau nilai
probabilitas = 0,778 > a = 0,05.
Dari 83 jumlah mahasiswi responden perempuan terdapat 3
mahasiswi/responden bersikap sangat positif, 23 responden bersikap
positif, 48 responden bersikap cukup positif, 7 responden negatif, dan
ada 2 responden bersikap sangat negatif terhadap kualitas pelayanan
bimbingan skripsi dosen. Dari deskripsi data tersebut tampak bahwa
sebagian besar mahasiswi bersikap cukup positif terhadap kualitas
pelayanan bimbingan dosen. Begitu pula dengan responden mahasiswa
laki- laki. Dari 45 jumlah responden laki- laki terdapat 4 mahasiswa laki-
laki bersikap sangat positif, 26 responden bersikap positif, 7 responden
bersikap cukup positif, 6 responden negatif, dan ada 2 responden
bersikap sangat negatif terhadap kualitas pelayanan bimbingan skripsi
dosen. Dari perhitungan di atas jelas tampak bahwa sebagian besar
mahasiswa bersikap positif terhadap kualitas pelayanan dosen
pembimbing skripsi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
70
Hasil penelitian ini diduga disebabkan bahwa sebagian besar
mahasiswa di Program Studi Pendidikan Akuntansi yang menyusun
skripsi adalah perempuan. Mahasiswi cenderung memiliki sifat lembut
dan agak takut dengan dosen. Mereka juga lebih memiliki sifat yang
rajin melakukan bimbingan dibandingkan mahasiswa yang menganggap
bahwa bimbingan merupakan tugas yang santai dan tidak perlu buru-
buru..
Hasil penelitian ini tentu tidak sejalan dengan anggapan atau
asumsi orang seperti yang diungkapkan Darahim dalam Any
Setyaningsih (2004:19) bahwa perempuan belum dapat menjadi mitra
sejajar kaun laki- laki, bahkan di dunia pendidikan kaum perempuan
dinomorduakan. Ternyata pandangan demikian meleset, dari penelitian
di atas menunjukan sikap mahasiswa dan mahasiswi tidak berbeda
terhadap kualitas pelayanan bimbingan skripsi. Hal ini mengarah pada
apa yang diperjuangkan pahlawan Kartini, yaitu mensejajarkan kaum
perempuan dengan kaum laki- laki dalam berbagai lembaga kehidupan.
2. Sikap Mahasiswa Terhadap Kualitas Pelayanan Bimbingan Skripsi
Ditinjau dari Topik Penelitian
Hasil analisis menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan sikap
mahasiswa terhadap kualitas pelayanan bimbingan skripsi ditinjau dari
topik penelitian. Hal ini didukung hasil perhitungan statistik yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
71
menunjukkan nilai Fhitung = 0,609 < Ftabel = 3,92 atau nilai probabilitas =
0,437 > a = 0,05.
Untuk mahasiswa yang mengambil topik penelitian sejurus dengan
pendidikan. Dari mahasiswa yang berjumlah 91 dengan topik
kependidikan ada sebanyak 4 responden yang bersikap sangat positif,
sebanyak 45 responden bersikap positif, ada 32 responden bersikap
cukup positif, sejumlah 7 responden yang bersikap negatif dan hanya 3
responden saja yang bersikap sangat negatif. Dari perhitungan di atas
terlihat bahwa sebagian besar mahasiswa dengan topik kependidikan
lebih bersikap positif. Sedangkan mahasiswa yang mengambil topik
penelitian diluar jurusan kependidikan. Dari mahasiswa sejumlah 37
dengan topik non kependidikan terdapat 3 responden yang bersikap
sangat positif, sebanyak 16 responden bersikap positif, ada 12 responden
bersikap cukup positif, sejumlah 6 responden yang bersikap negatif dan
Tidak ada responden yang bersikap sangat negatif. Dari deskripsi di atas
tampak bahwa sebagian besar responden yang terdiri dari mahasiswa
dengan skripsi bertopik kependidikan dan non kependidikan cenderung
bersikap positif.
Hasil penelitian ini diduga disebabkan mahasiswa yang
mengambil topik penelitian sesuai dengan jurusannya lebih mudah
mengerjakannya karena mereka sudah mempelajari kasusnya dalam
perkuliahan, terlebih mahasiswa dibantu oleh dosen pembimbing yang
sudah pasti sangat menguasai materinya. Seperti yang diungkapkan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
72
Nasution (1980:10) bahwa topik penelitian yaitu pokok dari sautu
masalah yang sedang atau pernah terjadi dalam kehidupan. Walaupun
topik yang diambil mahasiswa tidak sesuai dengan jurusan yang
dipelajarinya, tapi dosen akan membimbing mahasiswa sesuai dengan
topik yang dipilih mahasiswa, bukan membimbing mahasiswa dengan
topik yang harus sesuai dengan jurusannya. Meskipun sebaiknya
mahasiswa dalam membuat skripsi itu akan memperdalam mahasiswa
dalam bidang yang diselidikinya seperti yang diungkapkan Nasution
dalam bukunya.
3. Sikap mahasiswa Terhadap Kualitas Pelayanan Bimbingan Skripsi
Ditinjau dari Lama Waktu Bimbingan
Hasil analisis menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan sikap
mahasiswa terhadap kualitas pelayanan bimbingan skripsi ditinjau dari
lama waktu bimbingan. Hal ini didukung hasil perhitungan statistik yang
menunjukkan nilai Fhitung = 1,455 < Ftabel = 2,68 atau nilai probabilitas =
0,230 > a = 0,05.
Adapun rentang waktu yang dapat ditempuh mahasiswa adalah
bimbingan yang < 6 bulan, bimbingan antara 6–12 bulan, bimbingan
antara 12–18 bulan, dan yang paling lama adalah > 18 bulan. Dari
keempat kategori yang ada dalam deskripstif terlihat bahwa sebagian
besar mahasiswa mengambil dan melakukan bimbingan skripsi sampai
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
73
pada bulan keenam dan sampai pada bulan keduabelas waktu yang
dirasa cukup bagi sebagian mahasiswa.
Dari mahasiswa sejumlah 43 yang telah bimbingan sampai < 6
bulan ada 1 mahasiswa yang bersikap sangat positif, 16 responden
mahasiswa bersikap positif, sejumlah 20 mahasiswa bersikap cukup
positif, ada 4 mahasiswa yang bersikap negatif, dan hanya 2 responden
mahasiswa yang sikapnya sangat negatif. Tampak bahwa sebagian besar
mahasiswa yang bimbingan sampai < 6 bulan bersikap cukup positif
terhadap kualitas pelayanan bimbingan skripsi. Dari deskripsi di atas
tampak bahwa sebagian besar mahasiswa yang bimbingan sampai < 6
bulan bersikap cukup positif. Sejumlah 59 mahasiswa yang sudah
bimbingan sampai antara 6– 12 bulan, terdapat 1 mahasiswa yang
bersikap sangat positif, 24 responden mahasiswa bersikap positif,
sejumlah 17 mahasiswa bersikap cukup positif, ada 15 mahasiswa yang
bersikap negatif, dan hanya 2 responden mahasiswa yang sikapnya
sangat negatif. Hal ini menunjukan bahwa sebagian besar mahasiswa
responden bersikap positif terhadap kualitas pelayanan bimbingan
skripsi. Kemudian untuk 12 mahasiswa yang telah bimbingan selama
12– 18 bulan terdapat 1 mahasiswa yang bersikap sangat positif, 5
responden mahasiswa bersikap positif, sejumlah 6 mahasiswa bersikap
cukup positif, ada tidak ada mahasiswa yang bersikap negatif, dan tidak
terdapat responden mahasiswa yang sikapnya sangat negatif. Dari
deskripsi di atas terlihat bahwa mahasiswa yang telah bimbingan antara
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
74
12–18 bulan sebagian besar bersikap cukup positif. Kategori terakhir,
mahasiswa yang paling lama bimbingan yaitu sampai > 18 bulan
sebanyak 14 mahasiswa dan terdapat 2 responden bersikap sangat
positif, 8 responden bersikap positif, ada 4 responden bersikap cukup
positif, dan tidak ada responden yang bersikap negatif, juga tidak
terdapat responden yang bersikap sangat negatif.
Hasil penelitian ini diduga disebabkan mahasiswa yang masih
pertama kali melakukan bimbingan masih merasa caggung dan bingung
apa yang harus mereka lakukan pada saat dan setelah berhadapan
dengan dosen pembimbing. Padahal menurut buku Pedoman Program
Studi (2007:87), lama waktu bimbingan tergantung dari intensitas
pertemuan dosen dengan mahasiswa. Semakin sering bimbingan akan
semakin cepat skripsi dikerjakan, dan waktu bimbingan tidak menjadi
terlalu lama. Namun semakin lama mahasiswa berinteraksi mengenai
skripsi dengan dosen mereka, mahasiswa akan semakin paham dan sadar
dengan keadaan mereka yang sebenarnya. Jadi mereka sangat
membutuhkan bimbingan dari dosen mereka. Hasil penelitian ini sejalan
dengan teori Ahmadi (1977:11) yang menyatakan bahwa tujuan
bimbingan adalah memberikan pertolongan kepada individu agar
individu yang ditolong dapat mencapai kehidupan yang layak dan
bahagia dimanapun ia berada.
Kadang kala jika mahasiswa terlalu lama melakukan bimbingan,
maka relasi antara dosen dengan mahasiswa akan mengalami titik
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
75
kejenuhan walaupun secara naluri mereka tidak menyadari hanya saja
jika mahasiswa lebih giat lagi maka dosen akan sesegera mungkin
membantu mahasiswa menyelesaikan skrispinya. Kenyataan ini sejalan
dengan ungkapan Ali dan kawan-kawan (1984:15) mengenai hambatan-
hambatan dalam bimbingan, kesulitan dalam pelayanan bimbingan
akademik pada dasarnya timbul karena kurang siapnya mahasiswa
terhadap hasil pekerjaan mereka.
Dari uraian di atas jelas bahwa sebagian besar mahasiswa yang
telah lama bimbingan menjadi bersikap positif dan lebih dewasa,
walupun sebenarnya dari kedua pihak sudah sama-sama merasa bosan,
dewasa dalam arti dosen dan mahasiswa dapat saling memahami. Atas
dasar pemahaman itu bimbingan yang terjadi menjadi semakin lancar
sampai pada waktu yang ditentukan. Hasil penelitian ini sejalan dengan
Ahmadi (1977:110) mengenai pelayanan bimbingan individual, karena
bervariasinya permasalahan yang dihadapi mahasiswa sehingga perlu
bimbingan secara bertatap muka dan bertahap.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
76
BAB VI
KESIMPULAN, KETERBATASAN PENELITIAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Dari hasil penelitian yang dibahas dalam bab V dapat diambil
kesimpulan bahwa:
1. Tidak ada perbedaan sikap mahasiswa terhadap kualitas pelayanan
bimbingan skripsi ditinjau dari jenis kelamin mahasiswa. Hal ini
didukung hasil perhitungan nilai Fhitung = 0,080 < Ftabel = 3,92 atau nilai
probabilitas = 0,778 > a = 0,05.
2. Tidak ada perbedaan sikap mahasiswa terhadap kualitas pelayanan
bimbingan skripsi ditinjau dari topik penelitian. Hal ini didukung hasil
perhitungan nilai Fhitung = 0,609 < Ftabel = 3,92 atau nilai probabilitas =
0,437 > a = 0,05.
3. Tidak ada perbedaan sikap mahasiswa terhadap kualitas pelayanan
bimbingan skripsi ditinjau dari lama waktu bimbingan. Hal ini
didukung hasil perhitungan nilai nilai Fhitung = 1,455 < Ftabel = 2,68 atau
nilai probabilitas = 0,230 > a = 0,05.
B. Keterbatasan Penelitian
Adapun keterbatasan penulis dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan kuesioner. Ada
kemungkinan bahwa mahasiswa dalam mengisi kuesioner tidak serius
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
77
dan tidak objektif karena mereka asal mengisi sehingga kemungkinan
mencerminkan hasil penelitian yang tidak sesungguhnya.
2. Jumlah populasi dalam penelitian ini hanya sebagian populasi
mahasiswa yang kuliah di Program Studi Pendidikan Akuntansi dan
sedang mengerjakan skripsi. Sehingga hasil penelitian kemungkinan
kurang menggambarkan situasi yang lebih lengkap
C. Saran
Dari hasil penelitian, penulis mencoba memberikan saran, sehingga
dapat dijadikan pertimbangan bagi pihak-pihak yang berkepintingan untuk
mengambil keputusan. Adapun saran-saran itu adalah:
1. Sikap mahasiswa terhadap kualitas pelyanan bimbingan skripsi dosen
ditinjau dari jenis kelamin mahasiswa menunjukkan tidak ada
perbedaan. Kualitas pelayanan bimbingan skripsi ditinjau dari jenis
kelamin cukup dan mengarah ke baik, terutama dalam hal fisik yang
terdiri dari lingkungan tempat bimbingan, peralatan bimbingan sampai
pada penampilan dosen ketika bimbingan, hampir semua disikapi positif
oleh mahasiswa/i. Namun perlu diperhatikan untuk hal empati , dimana
ada komunikasi mahasiswa dengan dosen, perhatian dosen terahadap
mahasiswa dan sikap ramah dosen terhadap mahasiswa ketiga hal ini
ada yang disikapi negatif oleh mahasiswa/i. Mungkin perlu ada
pendekatan khusus bagi mahasiswi/i. Salah satunya yaitu lebih
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
78
meningkatkan dan mengeratkan komunikasi antara dosen dengan
mahasiswa.
2. Sikap mahasiswa terhadap kualitas pelyanan bimbingan skripsi dosen
ditinjau dari topik penelitian menunjukkan tidak ada perbedaan.
Kualitas pelayanan bimbingan skripsi ditinjau dari topik penelitian
sangat cukup dan mengarah ke baik. Hal ini ditunjukan dari tiga hal
keandalan, ketanggapan dan keyakinan dari pihak pembimbing, ada satu
hal yang disikapi negatif oleh mahasiswa/i yaitu keyakinan dalam hal
kemampuan dosen. Dari sini mungkin perlu diperhatikan tentang
masalah pemilihan dosen pembimbing skripsi. Banyak mahasiswa yang
belum mengenal dosen mereka jadi terkadang mereka salah menentukan
dosen untuk membimbing mahasiswa/i.
3. Sikap mahasiswa terhadap kualitas pelyanan bimbingan skripsi dosen
ditinjau dari lama waktu bimbingan menunjukkan tidak ada perbedaan.
Kualitas pelayanan bimbingan skripsi ditinjau dari lama waktu
bimbingan tampaknya cukup dan mengarah ke baik dari kesemua hal.
Kualitas pelayanan bimbingan hanya satu yang masih disikapi negatif
oleh mahasiswa/i yaitu mengenai empati dimana ada komunikasi dosen
dengan mahasiswa, perhatian dosen terhadap mahasiswa dan sikap
ramah dosen terhadap mahasiswa. Untuk itu mungkin perlu
ditingkatkan keakraban mereka, saling mengenal dan saling terbuka,
dosen dan mahasiswa layaknya berteman tidak ada dinding-dinding
yang menyekati mereka.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
79
DAFTAR PUSTAKA
Ahmadi, Abu. 1977. Bimbingan dan Penyuluhan. Semarang: Toha Putra
Ali, Mohamad, Dkk. 1984. Bimbingan Belajar. Bandung: CV. Sinar Baru
Amirin, M. Tatang. 1986. Menyusun Rencana Penelitian. Bandung: Rajawali
Azwar, Saefudin. 1993. Sikap Manusia Teori dan Pengukurannya. Edisi 2. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Djarwanto. 1999. Petunjuk Teknis penyusunan Skripsi. UGM. BPFE
Ghozali, Imam. 2006. Analisis Multivariat Lanjutan Dengan Program SPSS. Edisi 1. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Masidjo, Ign. 1995. Penilaian Pencapaian Hasil Belajar Siswa di Sekolah.
Yogyakarta: Penerbit Percetakan Kanisius. Maridjo, Hery. 2003. “Definisi dan Implikasinya Bagi Manajemen dan
Pelanggan”. ANTISIPASI/Vol. 7 No. 1 Nasution, S. 1980. Buku Penuntun Membuat Disertasi, Thesis, Skripsi, Raport
Paper. Bandung: Jemmers. Panduan Buku. 2007. Program Studi pendidikan Akuntansi. Yogyakarta:
Universitas Sanata Dharma Pratisto, Arif. 2004. Cara Mudah Mengatasi Masalah Statistik Dan
Rancangan Percobaan Dengan SPSS 12. Jakarta: PT. Gramedia Purwantini Cornelio dkk. 2004. ”Analisis Perbedaan Sikap Wajib Pajak Orang
Pribadi Terhadap Self Assessment System Pajak Penghasilan Berdasarkan Latar Belakang Wajib Pajak”. ANTISIPASI/Vol. 8 No.1.
Setyaningsih, Any. 2004.“Analisis Sikap Mahasiswa Terhadap BRS On
Line“. Skripsi. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma“ Sudjana. 1996. Metode Statistika. Edisi 6. Bandung: Penerbit Tarsito
Arikunto, Suharsimi. 1998. Manajemen Penelitian. Jakarta: Penerbit Rineka Cipta
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
80
Sugiyono, Nuryanto. 1999. Statistik Nonparametrik untuk Penelitian. Bandung: CV Alphabet
Tjiptono, Fandy. 1996. Manajemen Jasa. Yogyakarta: Andi Offset
Walgito, Bimo. 1989. Psikologi Sosial (Suatu Pengantar). Yogyakarta: Yayasan Penerbit Psikologi UGM
Walgito, Bimo. 1982. Bimbingan dan Konseling di Perguruan tinggi.
Yogyakarta: Yayasan Penerbit Fakultas Psikologi UGM
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
83
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
84
LAMPIRAN I KUESIONER
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
85
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
Mrican, Tromol Pos 29 Yogyakarta 55002. Telp. (0274) 513301. 515352 Fak. 562383
Kepada Yth,
Mahasiswa/i Program Studi Pendidikan Akuntansi
Universitas Sanata Dharma
Dengan hormat,
Dengan segala kerendahan hati saya mohon kepada saudara sudilah kiranya mengisi
jawaban/keterangan sebagaimana adanya dari rangkaian pernyataan yang terlampir di
halaman berikut. Kesediaan saudara untuk memberikan jawaban dan keterangan
sangatlah saya perlukan untuk tugas penelitian dalam rangka penyusunan skripsi yang
berjudul :
“Analisis Sikap mahasiswa Terhadap Kualitas Pelayanan Bimbingan Skripsi
Ditinjau Dari Jenis Kelamin Mahasiswa, Topik Penelitian dan Lama Waktu
Bimbingan”
Semua jawaban dan keterangan yang saudara berikan semata-mata hanya untuk
penelitian. Jadi, besar harapan saya agar saudara memberikan jawaban yang sejujurnya
dari pernyataan yang saya ajukan. Tidak ada jawaban salah, sehingga tidak perlu ragu
dalam mengisinya.
Atas kesediaan saudara, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya
(Lyan. A)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
86
KUESIONER NO. Kuesioner…
Petunjuk Pengisian
1. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut sesuai dengan keadaan saudara yang
sebenarnya.
2. Untuk pertanyaan mengenai sikap, saudara dapat menjawab dengan memberi
tanda silang (x) pada alternatif jawaban yang sudah tersedia.
3. Anda dapat menyatakan sikap anda terhadap pernyataan tersebut dengan cara
memilih :
SS bila anda SANGAT SETUJU dengan pernyataan
S bila anda SETUJU dengan pernyataan
R bila anda RAGU-RAGU dengan pernyataan
TS bila anda TIDAK SETUJU dengan pernyataan
STS bila anda SANGAT TIDAK SETUJU dengan pernyataan
4. Selesai mengerjakan telitilah kembali dan pastikan bahwa semua pernyataan
dalam kuesioner ini telah semuanya dijawab.
1. Identitas Responden
Nama :
Jenis kelamin : Laki- laki/Perempuan (coret salah satu)
Semester :
Topik penelitian : a. Kependidikan
b. Non kependidikan
Lama bimbingan :……….bulan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
87
2. Pernyataan Sikap
NO PERNYATAAN PILLIHAN
1. Bimbingan skripsi oleh dosen menjadi
lebih lancar, karena tersedia fasilitas
komputer yang mendukung proses
bimbingan
SS
S
R
TS
STS
2. Dosen memiliki wawasan/pengetahuan
yang baik perihal topik penelitian saya
SS
S
R
TS
STS
3. Dosen pembimbing memiliki kompetensi
yang sesuai dengan topik penelitian saya
SS
S
R
TS
STS
4. Ruang bimbingan skripsi nyaman dan
membuat saya bersemangat melakukan
bimbingan
SS
S
R
TS
STS
5. Penjelasan dosen mengenai hal yang
kurang dalam skripsi mudah saya pahami
SS
S
R
TS
STS
6. Saya memiliki keyakinan yang kuat atas
apa yang disarankan dosen dalam
perbaikan skripsi adalah benar
SS
S
R
TS
STS
7. Dosen pembimbing skripsi bersikap
ramah terhadap mahasiswa yang sedang
melaksanakan bimbingan
SS
S
R
TS
STS
8. Penampilan dosen pembimbing baik
ketika memberi pelayanan bimbingan
SS
S
R
TS
STS
9. Dosen memberikan pelayanan kepada
mahasiswa meskipun diluar jam
bimbingan
SS
S
R
TS
STS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
88
10. Dosen pembimbing memiliki perhatian
terhadap keadaan mahasiswanya (mis:
kemampuan mahasiswa dalam menulis
skripsi)
SS
S
R
TS
STS
11. Rentang waktu skripsi dikumpulkan
dengan saat dikoreksi membutuhkan
waktu yang tidak lama
SS
S
R
TS
STS
12. Setiap penjelasan yang diberikan dosen
merupakan masukan yang lebih
memperjelas pemahaman saya
SS
S
R
TS
STS
13. Dosen pembimbing tidak familiar
dengan mahasiswa bimbingannya
SS
S
R
TS
STS
14. Setiap dosen pembimbing melakukan
pencatatan untuk mengetahui intensitas
pertemuan dengan mahasiswa
bimbingannya
SS
S
R
TS
STS
15. Dosen pembimbing telah mengatur
jadwal bimbingan dengan mahasiswa
sehingga saya tidak perlu mengantri
untuk bimbingan
SS
S
R
TS
STS
16. Informasi yang diberikan pembimbing
selalu mempercepat penyelasaian skripsi
saya
SS
S
R
TS
STS
17. Waktu yang disediakan dosen untuk
membimbing mahasiswanya terlalu
sedikit bagi saya
SS
S
R
TS
STS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
89
18. Bimbingan dari dosen sangat membantu
dan memberi semangat kepada saya
untuk melakukan bimbingan lagi
SS
S
R
TS
STS
19. Bimbingan selalu dilaksanakan dosen
dan mahasiswa dalam suasana tenang
SS
S
R
TS
STS
20. Dosen salalu memberikan bimbingan
dengan sabar dan telaten
SS
S
R
TS
STS
21. Setelah bimbingan saya jadi semakin
bingung dan tidak bersemangat dalam
mengerjakan skripsi
SS
S
R
TS
STS
22. Ketika bimbingan, terkadang tidak ada
kesinambungan antara mahasiswa
dengan dosen
SS
S
R
TS
STS
23. Dosen pembimbing selalu menepati janji
pertemuan dengan mahasiswa yang
hendak bimbingan
SS
S
R
TS
STS
24. Dosen pembimbing membuat saya
menjadi lebih paham dan selalu butuh
bimbingannya dalam mengerjakan
skripsi
SS
S
R
TS
STS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
90
LAMPIRAN II UJI RELIABILITAS & VALIDITAS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
91
Reliability Sikap Mahasiswa
****** Method 1 (space saver) will be used for this analysis ****** _ R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I S - S C A L E (A L P H A) Mean Std Dev Cases 1. SKP1 3,7667 ,9714 30,0 2. SKP2 4,3667 ,7649 30,0 3. SKP3 4,2333 ,6789 30,0 4. SKP4 3,5667 ,9714 30,0 5. SKP5 3,3667 1,2172 30,0 6. SKP6 3,8667 ,7303 30,0 7. SKP7 3,8667 1,1958 30,0 8. SKP8 3,7667 1,0063 30,0 9. SKP9 3,5000 ,8610 30,0 10. SKP10 3,8000 1,1265 30,0 11. SKP11 3,3667 ,9643 30,0 12. SKP12 3,9667 ,6687 30,0 13. SKP13 3,5333 1,0080 30,0 14. SKP14 3,2333 1,2780 30,0 15. SKP15 3,0333 1,1290 30,0 16. SKP16 3,8667 ,6288 30,0 17. SKP17 2,4667 1,0743 30,0 18. SKP18 3,9000 ,5477 30,0 19. SKP19 4,0667 ,6915 30,0 20. SKP20 3,4667 ,9371 30,0 21. SKP21 3,6333 1,1290 30,0 22. SKP22 3,4667 ,8996 30,0 23. SKP23 2,8667 1,0080 30,0 24. SKP24 3,3000 ,9879 30,0 25. SKP25 3,9000 ,6074 30,0 N of Statistics for Mean Variance Std Dev Variables SCALE 90,1667 164,8333 12,8387 25 _
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
92
R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I S - S C A L E (A L P H A) Item-total Statistics Scale Scale Corrected Mean Variance Item- Alpha if Item if Item Total if Item Deleted Deleted Correlation Deleted SKP1 86,4000 149,9724 ,5849 ,8945 SKP2 85,8000 150,6483 ,7243 ,8927 SKP3 85,9333 154,7540 ,5694 ,8959 SKP4 86,6000 149,2138 ,6184 ,8938 SKP5 86,8000 148,9241 ,4856 ,8972 SKP6 86,3000 158,2862 ,3273 ,8996 SKP7 86,3000 144,7690 ,6476 ,8927 SKP8 86,4000 145,8345 ,7400 ,8908 SKP9 86,6667 154,5747 ,4445 ,8976 SKP10 86,3667 143,8954 ,7278 ,8906 SKP11 86,8000 153,9586 ,4156 ,8983 SKP12 86,2000 159,4759 ,2907 ,9001 SKP13 86,6333 151,4126 ,5000 ,8964 SKP14 86,9333 148,3402 ,4773 ,8977 SKP15 87,1333 149,2230 ,5197 ,8961 SKP16 86,3000 156,7690 ,4870 ,8973 SKP17 87,7000 151,4586 ,4622 ,8974 SKP18 86,2667 161,9264 ,1870 ,9014 SKP19 86,1000 159,8862 ,2556 ,9007 SKP20 86,7000 151,8724 ,5231 ,8959 SKP21 86,5333 143,3609 ,7471 ,8901 SKP22 86,7000 155,8034 ,3661 ,8992 SKP23 87,3000 156,8379 ,2764 ,9015 SKP24 86,8667 153,7747 ,4115 ,8984 SKP25 86,2667 158,5471 ,3868 ,8988 Reliability Coefficients N of Cases = 30,0 N of Items = 25 Alpha = ,9004
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
93
LAMPIRAN III DATA INDUK PENELITIAN
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
94
Resp. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25? ?2 1 5 5 5 4 2 4 5 5 5 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 3 5 4 3 3 5 105 110252 4 5 5 5 5 5 5 5 4 5 4 5 4 5 3 4 2 5 5 5 5 4 3 3 4 109 118813 3 4 4 2 4 4 2 4 4 4 4 2 3 2 4 4 2 4 2 2 2 3 2 4 4 79 62414 2 2 4 2 2 4 1 1 4 1 1 4 1 2 1 4 1 4 4 3 1 3 4 1 4 61 37215 4 4 4 4 3 4 2 3 2 3 3 4 3 2 2 2 1 2 4 2 2 2 2 2 3 69 47616 4 4 4 4 4 3 4 4 3 2 3 4 3 4 3 3 2 4 4 4 3 3 2 2 4 84 70567 4 4 4 5 2 4 4 4 4 4 4 5 3 2 4 4 2 5 4 4 4 4 3 3 3 93 86498 5 5 5 4 5 5 5 4 3 4 4 5 3 5 2 4 2 3 4 2 3 3 4 5 4 98 96049 2 3 2 2 2 4 4 2 2 1 2 4 2 1 1 2 2 4 4 2 2 4 2 3 4 63 3969
10 2 4 4 2 1 3 3 2 2 2 4 4 3 5 2 4 1 4 4 3 2 4 4 2 3 74 547611 3 4 4 3 4 3 2 4 4 3 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 2 2 4 4 88 774412 5 5 4 4 5 5 3 4 3 3 4 5 2 5 4 4 2 4 5 4 3 5 2 4 5 99 980113 5 5 5 3 3 4 5 3 3 4 3 4 3 2 2 4 2 4 5 5 4 3 4 3 3 91 828114 4 4 4 2 4 4 3 3 3 4 3 4 3 4 3 4 2 4 4 3 3 4 3 3 4 86 739615 4 4 4 3 4 4 5 3 3 4 3 3 5 3 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 94 883616 4 5 5 4 5 3 4 4 4 5 3 4 4 4 3 4 2 4 4 4 4 3 2 3 4 95 902517 5 5 5 3 1 2 3 3 4 4 5 3 5 1 3 4 1 4 5 4 4 3 3 3 3 86 739618 2 3 4 4 3 3 4 4 4 3 2 3 2 1 4 4 3 4 4 4 5 2 2 4 4 82 672419 4 4 4 4 2 3 4 4 3 4 4 4 4 2 4 4 3 4 4 3 4 3 2 4 4 89 792120 3 4 4 2 3 4 3 3 4 4 2 4 4 2 2 4 3 4 4 2 2 3 2 3 4 79 624121 4 5 3 4 2 5 2 5 2 5 3 3 5 5 1 5 3 3 5 2 5 5 1 5 3 91 828122 5 5 5 4 5 5 5 4 4 5 4 4 4 4 5 5 3 4 5 5 5 5 5 5 5 115 1322523 4 5 4 3 4 4 5 4 4 5 3 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 3 2 4 96 921624 4 5 4 4 3 3 4 3 2 5 4 4 4 3 2 4 3 4 2 4 3 3 3 4 3 87 756925 4 5 5 5 4 4 5 5 5 5 4 4 5 4 4 4 3 4 4 4 4 5 5 4 4 109 1188126 4 5 5 5 3 4 5 5 4 4 2 4 4 3 2 4 3 4 4 4 4 3 3 2 5 95 902527 4 4 4 4 5 4 5 5 4 4 5 4 4 4 2 4 3 4 4 4 5 2 2 4 4 98 960428 2 5 5 4 4 4 5 4 4 4 4 4 5 3 4 3 3 4 4 3 4 4 4 4 4 98 960429 4 5 4 4 4 4 5 5 4 4 2 4 4 4 4 4 3 3 4 4 5 4 4 3 4 99 980130 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 4 3 4 3 3 3 4 93 864931 5 5 5 5 3 3 4 3 2 5 4 3 5 2 4 1 3 4 3 3 5 5 1 5 3 91 828132 2 4 4 2 4 4 5 5 5 5 4 3 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 5 5 3 98 960433 2 2 4 1 3 4 5 5 4 4 2 2 5 4 4 2 3 5 4 4 4 3 4 4 3 87 756934 4 3 4 2 5 4 5 5 4 4 5 3 2 2 4 2 3 5 5 4 4 3 2 4 3 91 828135 4 4 3 4 3 2 4 1 1 4 1 3 4 3 4 2 3 4 3 4 5 4 4 4 3 81 656136 5 2 4 4 3 3 4 2 3 2 3 5 3 4 4 4 3 4 4 4 4 3 2 4 3 86 739637 4 5 5 5 2 4 3 4 4 3 2 4 4 3 4 2 3 4 4 4 4 4 2 4 3 90 810038 2 2 4 4 3 2 4 4 4 4 4 5 1 3 4 1 3 5 4 4 5 3 4 3 3 85 722539 2 1 3 3 3 5 5 5 4 3 4 2 1 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 3 86 739640 3 4 3 2 5 2 4 4 2 2 1 4 2 4 4 2 3 4 3 4 3 4 4 4 3 80 640041 4 5 5 3 4 1 3 3 2 2 2 4 2 2 4 2 3 4 2 3 5 2 4 1 3 75 562542 3 3 4 5 5 4 3 2 4 4 3 5 5 1 5 2 3 5 2 3 4 4 4 3 3 89 792143 2 4 4 3 2 5 5 3 4 3 3 4 4 5 5 4 3 5 5 2 5 4 4 2 3 93 864944 3 4 4 5 4 3 4 5 3 3 4 4 3 4 4 4 3 4 4 3 2 2 4 2 3 88 774445 4 5 3 4 4 4 4 3 3 3 4 4 3 2 4 3 3 2 4 3 4 3 4 2 3 85 722546 3 1 2 3 4 4 4 5 3 3 4 5 4 4 4 2 3 4 4 2 3 4 3 4 3 85 722547 2 2 4 4 2 2 2 4 4 2 4 2 2 5 1 3 3 4 4 4 3 4 4 5 1 77 5929
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
95
49 3 4 3 2 4 4 2 2 2 1 2 4 2 4 2 4 3 5 4 3 4 4 4 4 2 78 6084 50 4 5 5 3 4 3 4 3 3 2 4 4 4 4 2 2 3 4 2 2 5 4 4 4 2 86 7396 51 3 3 4 5 3 3 2 4 4 2 5 4 4 5 5 1 3 4 5 3 2 2 4 5 5 90 8100 52 2 4 4 3 3 3 5 2 4 2 3 4 2 4 4 5 3 4 1 3 4 3 4 4 4 84 7056 53 3 4 4 5 3 3 1 1 2 2 4 4 2 4 3 4 3 2 3 5 3 4 4 4 3 80 6400 54 4 5 3 4 4 4 5 2 4 1 4 4 3 4 3 2 3 3 2 4 4 3 4 4 3 86 7396 55 3 1 2 3 3 4 4 4 4 3 4 4 4 5 4 4 3 4 4 5 1 3 4 5 4 89 7921 56 4 3 3 4 4 4 5 4 4 2 4 5 4 2 1 2 4 2 1 1 2 2 4 2 1 74 5476 57 4 2 3 4 4 3 2 2 4 2 4 5 5 2 2 4 4 3 5 2 4 1 4 2 2 79 6241 58 2 3 4 3 3 4 4 3 4 2 4 4 3 4 3 4 4 3 4 4 4 3 4 4 3 87 7569 59 4 2 5 2 5 2 3 4 4 4 4 4 4 3 3 4 5 2 5 4 4 2 4 3 3 89 7921 60 4 5 5 5 4 4 4 3 4 2 4 4 4 3 4 3 4 3 2 2 4 2 4 3 4 90 8100 61 3 4 4 5 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 3 4 3 4 3 4 2 4 3 4 92 8464 62 4 3 3 4 3 2 3 3 4 4 2 4 4 2 2 4 3 4 4 2 4 3 2 3 3 79 6241 63 5 4 4 5 5 5 2 5 2 5 3 3 5 5 1 5 3 3 5 2 5 5 5 2 5 99 9801 64 5 3 4 5 5 4 5 4 4 5 4 4 4 4 5 5 3 4 5 5 5 5 4 5 4 110 12100 65 4 5 4 5 5 4 5 4 4 5 3 4 4 3 4 4 3 4 4 4 5 5 4 5 4 105 11025 66 4 4 4 5 4 4 4 3 2 5 4 4 4 3 2 4 3 4 2 4 5 4 4 4 3 93 8649 67 4 4 4 5 5 4 5 5 5 5 4 4 5 4 4 4 3 4 4 4 5 5 4 5 5 110 12100 68 4 3 4 4 4 4 5 5 4 4 2 4 4 3 2 4 3 4 4 4 4 4 4 5 5 97 9409 69 4 4 4 3 3 3 4 4 3 2 4 4 4 4 2 4 3 4 4 4 3 3 3 4 4 88 7744 70 4 4 4 5 3 3 4 5 4 4 4 4 5 3 4 3 3 4 4 3 5 3 3 4 5 97 9409 71 2 2 2 4 4 2 4 2 2 5 1 2 2 4 4 2 4 3 4 3 2 3 4 2 2 71 5041 72 2 2 2 1 4 1 4 4 3 2 1 4 1 4 4 3 4 3 2 3 3 2 4 4 3 70 4900 73 4 4 2 2 2 1 2 4 2 4 2 4 3 4 4 4 5 4 4 3 4 4 2 4 2 80 6400 74 4 3 4 3 3 2 4 4 4 4 2 4 2 4 5 4 2 1 2 4 2 1 4 4 4 80 6400 75 3 3 2 4 4 2 5 4 4 5 5 4 2 4 5 5 2 2 4 4 3 5 5 4 4 94 8836 76 3 3 5 2 4 2 3 4 2 4 4 4 2 4 4 3 4 3 4 4 3 4 3 4 2 84 7056 77 3 3 1 1 2 2 4 4 2 4 3 4 4 4 4 4 3 3 4 5 2 5 4 4 2 81 6561 78 4 4 5 2 4 1 4 4 3 4 3 4 2 4 4 4 3 4 3 4 3 2 4 4 3 86 7396 79 3 4 4 4 4 3 4 4 4 5 4 3 4 4 4 4 3 4 3 4 3 4 4 4 4 95 9025 80 4 4 5 4 4 2 4 5 4 2 1 4 4 2 4 4 2 2 4 3 4 4 4 5 4 89 7921 81 4 3 2 2 4 2 4 5 5 2 2 2 5 3 3 5 5 1 5 3 3 5 4 5 5 89 7921 82 4 3 5 2 4 1 4 4 3 2 4 4 2 4 4 4 4 5 5 3 4 5 4 4 3 91 8281 83 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 2 2 4 3 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 91 8281 84 5 2 5 4 4 2 4 5 4 3 5 2 4 5 5 3 4 5 5 4 4 2 4 4 3 97 9409 85 4 3 2 2 4 2 4 5 5 4 3 4 3 4 4 5 4 5 5 4 4 5 4 4 4 97 9409 86 4 3 4 3 4 2 4 4 3 3 4 3 3 5 4 4 4 5 4 4 4 4 4 5 3 94 8836 87 3 5 3 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 5 5 4 4 2 4 4 4 97 9409 88 4 4 4 3 4 2 4 4 4 4 3 2 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 91 8281
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
96
89 3 5 1 3 4 1 4 5 4 4 3 3 3 5 5 3 3 4 3 2 5 4 3 5 2 87 7569 90 3 2 1 4 4 3 4 4 4 5 2 2 4 4 2 4 4 5 5 5 5 4 3 4 4 91 8281 91 4 4 2 4 4 3 4 4 3 4 3 2 4 4 1 3 4 5 5 4 4 2 2 5 4 88 7744 92 4 4 2 2 4 3 4 4 2 2 3 2 3 4 2 5 4 5 5 4 4 5 3 2 2 84 7056 93 3 5 5 1 5 3 3 5 2 5 5 1 5 3 4 3 2 4 1 1 4 1 3 4 3 81 6561 94 4 4 4 5 5 3 4 5 5 5 5 5 5 4 4 3 3 4 2 3 2 3 5 3 4 99 9801 95 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 3 2 5 5 2 4 3 4 4 3 2 4 4 3 90 8100 96 4 4 3 2 4 3 4 2 4 3 3 3 4 4 4 3 2 4 4 4 4 4 5 1 3 85 7225 97 3 3 4 4 3 2 4 4 4 4 2 5 5 4 3 4 3 4 4 5 4 5 5 4 4 96 9216 98 3 3 4 5 4 4 4 4 5 3 4 4 3 3 4 3 3 5 4 4 4 5 4 4 4 97 9409 99 4 2 4 2 2 5 1 2 2 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 5 5 4 4 88 7744
100 4 1 4 4 3 2 1 4 1 4 4 4 4 4 3 2 3 4 4 3 4 4 4 4 4 83 6889 101 2 1 2 4 2 4 2 4 3 4 4 4 4 2 1 1 2 2 4 4 2 2 4 2 3 69 4761 102 3 2 4 4 4 4 2 4 2 4 5 4 4 3 5 2 4 1 4 4 3 2 4 4 2 84 7056 103 4 2 5 4 4 5 5 4 2 4 5 5 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 2 2 4 95 9025 104 4 2 3 4 2 4 4 4 2 4 4 4 5 2 5 4 4 2 4 5 4 3 5 2 4 90 8100 105 2 2 4 4 2 4 3 4 4 4 4 4 4 3 2 2 4 2 4 5 5 4 3 4 3 86 7396 106 4 1 4 4 3 4 3 4 2 4 4 4 4 3 4 3 4 2 4 4 3 3 4 3 3 85 7225 107 4 3 4 4 4 5 4 3 4 4 4 5 3 5 3 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 97 9409 108 4 2 4 5 4 2 1 4 4 2 4 2 4 4 4 3 4 2 4 4 4 4 3 2 3 83 6889 109 4 2 4 5 5 2 2 2 5 3 3 2 3 5 1 3 4 1 4 5 4 4 3 3 3 82 6724 110 4 1 4 4 3 2 4 4 2 4 4 2 3 2 1 4 4 3 4 4 4 5 2 2 4 80 6400 111 2 3 3 4 3 2 2 2 1 2 4 2 2 4 2 4 4 3 4 4 3 4 3 2 4 73 5329 112 3 2 3 4 3 4 3 3 2 4 4 4 3 4 2 2 4 3 4 4 2 2 3 2 3 77 5929 113 4 4 4 5 3 2 4 4 2 5 4 4 4 5 5 1 5 3 3 5 2 5 5 1 5 94 8836 114 3 4 4 5 3 5 2 4 2 3 4 2 3 3 3 4 3 4 3 4 3 4 2 4 3 84 7056 115 2 1 2 4 2 1 1 2 2 4 4 2 2 3 3 4 3 3 5 3 4 4 4 4 5 74 5476 116 2 2 4 4 3 5 2 4 1 4 4 3 2 4 4 5 3 4 4 4 3 4 2 4 4 85 7225 117 4 3 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 5 3 5 1 3 4 1 4 5 91 8281 118 3 3 4 5 2 5 4 4 2 4 5 4 3 4 4 3 2 3 2 1 4 4 3 4 2 84 7056 119 3 4 3 4 3 2 2 4 2 4 5 5 4 4 3 4 4 4 4 2 4 4 3 4 4 89 7921 120 3 4 3 4 3 4 3 4 2 4 4 3 3 3 4 4 2 4 4 2 2 4 3 4 4 84 7056 121 3 4 3 3 5 3 4 4 4 4 4 4 4 5 2 5 3 3 5 5 1 5 3 3 5 94 8836 122 4 5 3 4 4 4 3 4 2 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 5 3 4 4 99 9801 123 4 4 5 3 5 1 3 4 1 4 5 4 4 4 3 4 4 4 4 2 4 4 3 4 4 91 8281 124 4 3 2 3 2 1 4 4 3 4 4 4 5 3 4 4 2 4 4 2 2 4 3 4 4 83 6889 125 3 4 4 4 4 2 4 4 3 4 4 3 4 5 2 5 3 3 5 5 1 5 3 3 5 92 8464 126 4 1 4 4 3 4 3 4 2 4 4 5 4 4 3 4 4 4 4 2 4 4 3 4 4 90 8100 127 4 3 4 4 4 5 4 3 4 4 4 3 3 3 4 4 2 4 4 2 2 4 3 4 4 89 7921 128 4 3 2 3 2 1 4 4 3 4 4 4 5 3 4 4 2 4 4 2 2 4 3 4 4 83 6889
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
97
LAMPIRAN IV TABEL FREKUENSI & UJI NORMALITAS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
98
Frekuency Table Descriptives Frekuensi Mahasiswa Menurut Gender SKOR_TTL
N Mean Std. Deviation Std. Error 95% Confidence Interval for Mean
Minimum Maximum
Lower Bound Upper Boundperempuan 84 87.92 8.711 .950 86.03 89.81 61 110
laki-laki 44 88.41 10.537 1.589 85.21 91.61 63 115Total 128 88.09 9.340 .826 86.45 89.72 61 115
Descriptives Frekuensi Mahasiswa Menurut Topik penelitian SKOR_TTL
N Mean Std. Deviation Std. Error 95% Confidence Interval for Mean
Minimum
Maximum
Lower Bound Upper Boundnonkependidikan 38 89.08 9.807 1.591 85.86 92.30 69 110
kepedidikan 90 87.67 9.160 .966 85.75 89.59 61 115Total 128 88.09 9.340 .826 86.45 89.72 61 115
Descriptives Frekuensi Mahasiswa Menurut Lama Waktu Bimbingan SKOR_TTL
N Mean Std. Deviation Std. Error 95% Confidence Interval for Mean
MinimumMaximum
Lower Bound Upper Bound< 6 bulan 44 86.82 7.986 1.204 84.39 89.25 68 115
6 - 12 bulan 58 87.55 10.224 1.342 84.86 90.24 61 11012 - 18 bulan 14 91.43 7.988 2.135 86.82 96.04 80 109
> 18 bulan 12 91.42 10.326 2.981 84.86 97.98 71 110Total 128 88.09 9.340 .826 86.45 89.72 61 115
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
99
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Sikap Mahasiswa Terhadap Kualitas Pelayanan Bimbingan Skripsi Ditinjau dari Gender
Perempuan N 84 Normal Parameters(a,b) Mean 87.92 Std. Deviation 8.711 Most Extreme Differences
Absolute .100
Positive .076 Negative -.100 Kolmogorov-Smirnov Z .919 Asymp. Sig. (2-tailed) .367
a Test distribution is Normal. b Calculated from data. One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
LAKI2 N 44
Mean 88.41 Normal Parameters(a,b) Std. Deviation 10.537 Absolute .071 Positive .071
Most Extreme Differences
Negative -.053 Kolmogorov-Smirnov Z .472 Asymp. Sig. (2-tailed) .979
a Test distribution is Normal. b Calculated from data. One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Sikap Mahasiswa Terhadap Kualitas Pelayanan Ditinjau dari Topik Penelitian
Non Pendidikan N 128 Normal Parameters(a,b) Mean 88.09 Std. Deviation 9.340 Most Extreme Differences
Absolute .073
Positive .067 Negative -.073 Kolmogorov-Smirnov Z .827 Asymp. Sig. (2-tailed) .501
a Test distribution is Normal. b Calculated from data
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
100
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
KPPDN N 91
Mean 88.13 Normal Parameters(a,b) Std. Deviation 8.973 Absolute .111 Positive .078
Most Extreme Differences
Negative -.111 Kolmogorov-Smirnov Z 1.057 Asymp. Sig. (2-tailed) .214
a Test distribution is Normal. b Calculated from data. One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Sikap Mahasiswa Terhadap Kualitas Pelayanan Ditinjau dari Lama Waktu Bimbingan
< 6 bulan
6 – 12 bulan
12 – 18 bulan
> 18 bulan N 44 58 12 14 Normal Parameters(a,b)
Mean 86.82 87.55 90.75 92.00
Std. Deviation 7.986 10.224 8.454 9.632 Most Extreme Differences
Absolute .092 .088 .130 .163
Positive .073 .080 .130 .092 Negative -.092 -.088 -.102 -.163 Kolmogorov-Smirnov Z .609 .672 .449 .612 Asymp. Sig. (2-tailed) .852 .757 .988 .849
a Test distribution is Normal. b Calculated from data.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
101
DAFTAR DISTRIBUSI FREKUENSI
Data yang diperoleh dari hasil penelitian kemudian dibuat daftar distribusi
frekuensi , sebagai berikut:
1. Menentukan rentang atau range.
2. Menentukan banyak kelas interval yang diperlukan sehingga data yang diteliti
terjaring seluruhnya. Dalam menentukan banyak kela interval ini ada pedoaman
yang diberikan oleh H.A Strurges sebagai berikut (Sudjana, 1996:47):
K=1+3,3 Log N
Keterangan :
K = jumlah kelas
N = banyaknya frekuensi
3,3= bilangan konstan
3. Menentukan Interval Kelas
Interval kelas pada hakekatnya akan dipengaruhi oleh jumlah frekuensi dan rentang
data dimana data tersebut terserak. Dalam menentukan interval kelas atau penjang
kelas interval digunakan rumus sebagai berikut (Sudjana, 1996:75):
kgren
Ptan
=
keterangan :
P = interval kelas
Rentang= selisih data terbesar denagn data terkecil
K = banyak kelas
4. Memasukan frekuensi masing-masing dan menjumlahkannya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
102
Langkah atau tahap akhir dalam menyusun tabel frekuensi adalah memasukan
masing-masing kelas dan menjumlahkannya. Berpedoman dari distribusi tersebut
kemudian akan dicari harga mean, median, modus, dan standar deviasi. Untuk
mencari harga tersebut digunakan rumus sebagai berikut (Sudjana, 1996:66-79):
a. Harga rata-rata (mean), yaitu jumlah seluruh nilai data dibagi dengan seluruh
kejadian.
N1Χ∑
=Χ
keterangan : Χ =harga rata-rata X1=jumlah skor N =jumlah data
b. Median, yaitu nilai pertengahan dari serangkaian data yang telah disusun
menurut ukuran besarnya data atau disebut juga ukuran letak karena letak
median membagi distribusi menjadi dua bagian sama.
−+=
fFn
pbMe5,0
keterangan: b = batas bawah kelas median p = panjang kelas median n = banyaknya data F = jumlah kelas frekuensi dengan tanda kelas < tanda kelas median F = frekuensi kelas median
c. Modus, yaitu nilai data yang mewakili frekuensi terbesar atau dengan kata lain
data paling sering terjadi.
+
+=21
1
bbb
pbMo
keterangan:
b = batas bawah kelas modus, kelas inteval dengan frekuensi terbanyak p = panjang kelas modus b1 = frekuensi kelas modus dikurangi frekuensi kelas interval dengan tanda
kelas yang < sebelum tanda kelas modus
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
103
b2 = frekuenssi kelas modus dikurangi frekuensi kelas intervel dengan
tanda kelas > sesudah tanda kelas modus
d. Standar Deviasi
Dalam menghitung standar deviasi rumus yang digunakan adalah sebagai
berikut :
( )( )1
212
−∑−∑
=nn
xxnS i
keterangan: S = standar deviasi N = jumlah data Xi = jumlah skor
Berdasarkan rumus-rumus di atas, maka berikut ini dapat dicari harga untuk
variabel sikap mahasiswa terhadap kualitas pelayanan bimbingan skripsi.
Sikap Mahasiswa Terhadap Kualitas Pelayanan Bimbingan Skripsi Dosen
Jumlah kasus (n) = 128
Kisaran teoritis tertinggi 24 x 5 = 120
Kisaran teoritis terrendah 24 x 1 = 24
Berdasarkan data tersebut diperoleh :
1. Range 120 – 24 = 96
2. Banyak kelas 1 + 3,3 log 128 = 7,95 dibulatkan menjadi 8
3. Interval kelas 96 : 8 = 12
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
104
Distribusi Sikap Mahasiswa Terhadap Kualitas Pelayanan Bimbingan skripsi
No Interval Frekuensi Absolut Frekuensi Relatif 1
2
3
4
5
6
7
8
24 - 35
36 - 47
48 - 59
60 - 71
72 - 83
84 - 95
96 - 107
180 - 120
0
0
0
5
46
54
17
6
0
0
0
3,93%
35,93%
42,18%
13,28%
4,68%
128 100%
Berdasarkan distribusi tersebut maka akan dicari harga mean, median dan modus
sebagai berikut :
- Mean 11150 : 128 = 97,10
- Median 83,5 + 12 38,8654
5164=
−
- Modus 83,5 + 12 63,85378
8=
+
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
105
KATEGORI KECENDERUNGAN VARIABEL
Penilaian Acuan Patokan (PAP) tipe II dipergunaka untuk mementukan
kategori kecenderungan variable. Yang dimaksud dengan penilaian acuan patokan adalah
penilaian yang membandingkan suatu hasil dengan patokan yang telah ditetapkan
sebelumnya.
Dalam PAP II penguasaan kompetensi minimal yang merupakan passing
score atau batas kelulusan adalah 65% dari total skor yang seharusnya dicapai. Jadi
passing score terletak pada persentil 65. Tuntutan pada persentil 65 dianggap merupakan
batas minimal yang paling rendah.
Perhitungan cara menentukan skor-skor kelas adalah sebagai berikut :
Skor = Nilai terendah yang mungkin dicapai + persentase (nilai tertinggi – nilai terendah)
Berdasarkan cara kriteria dan cara perhitungan di atas, maka kategori
kecenderungan dari variabel sikap mahasiswa terhadap kualitas pelayanan bimbingan
skripsi adalah sebgaai berikut :
Variabel Sikap Mahasiswa Terhadap Kualitas Pelayanan Bimbingan Skripsi
Skor tertinggi yang mungkin dicapai 24 x 5 = 120
Skor terendah yang mungkin dicapai 24 x 1 = 24
Perhitungan :
- Sangat tinggi = 24 + 81%(120-24) = 101.76 dibulatkan menjadi 102
- Tinggi = 24 + 66%(120-24) = 87.36 dibulatkan menjadi 87
- Cukup = 24 + 56%(120-24) = 77.76 dibulatkan menjadi 78
- Rendah = 24 + 46%(120-24) = 68.16 dibulatkan menjadi 68
- Sangat rendah = < 68
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
106
LAMPIRAN V TABEL-TABEL & SURAT IJIN PENELITIAN
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
107
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan UNIVERSITAS SANATA DHARMA
Mrican, Tromol Pos 29 Yogyakarta 55002. Telp. (0274) 513301. 515352 Fak. 562383
Nomor : _____/Penlt/Kajur/_____/_____/_____ Lamp. : _____ Hal : Permohonan Ijin Penelitian Kepada Yth, Kepala Program Studi
Pendidikan Akuntansi, JPIPS FKIP Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta
Dengan hormat, Dengan ini kami memohonkan ijin bagi mahasiswa kami, Nama : Lyan Ardiyana No. Mhs : 011334134 Program Studi : Pendidikan Akuntansi Jurusan : Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Semester : XIV (empat belas) Untuk melaksanakan penelitian dalam rangka persiapan penyusunan skripsi, dengan ketentuan sebagai berikut. Lokasi : Program Studi Pendidikan Akuntansi, JPIPS, FKIP, Universitas Sanata Dharma Waktu : Mei sampai dengan selesai Topik/Judul : Analisis Sikap Mahasiswa Terhadap Kualitas Pelayanan Bimbingan
Skripsi Ditinjau Dari Jenis Kelamin, Topik Penelitian dan Lama Waktu Bimbingan
Atas perhatian dan ijin yang diberikan, kami ucapkan terima kasih.
Yogyakarta, Mei 2008 u.b. Dekan
Ketua Jurusan Pendidikan IPS
Yohanes Harsoyo, S.Pd., M.Si.
Tembusan : 1. Dekan FKIP 2. Sekretariat Prodi Pendidikan Akuntansi 3. Arsip
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI