ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH...

75
ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH MENYAYANGI TANPA AKHIR Skripsi Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Sosial (S.Sos) Oleh INNE PUJIANTI NIM: 11140510000241 JURUSAN KOMUNIKASI PENYIARAN ISLAM FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1439 H / 2018  

Transcript of ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH...

Page 1: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM

AYAH MENYAYANGI TANPA AKHIR

Skripsi

Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi Untuk Memenuhi

Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Sosial (S.Sos)

Oleh

INNE PUJIANTI

NIM: 11140510000241

JURUSAN KOMUNIKASI PENYIARAN ISLAM

FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1439 H / 2018

 

Page 2: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

 

Page 3: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

 

Page 4: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

 

Page 5: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

i

ABSTRAK

Inne pujianti

11140510000241

Analisis Semiotik Makna Kasih Sayang Dalam Film “Ayah Menyayangi Tanpa

Akhir”

Menjadi orang tua tentunya bukanlah hal yang mudah, karena orang tua

mempunyai kewajiban yang besar untuk menjaga, melindungi serta merawat anak

mereka. Terlebih lagi seorang single parent yang harus menjadi bapak sekaligus ibu

bagi anak mereka. Banyak sekali kasus-kasus seperti kekerasan terhadap anak, orang

tua yang menelantarkan anaknya, serta orang tua yang membunuh darah dagingnya

sendiri. Sebagai orang tua tentunya harus menjalankan kewajibannya dengan baik

serta memberi kasih sayang lebih terhadap anaknya. Seperti kasih sayang seorang

Ayah dalam film “Ayah Menyayangi Tanpa Akhir”. Walaupun tokoh Juna dalam

film tersebut merupakan single parent, ia mampu untuk memberikan kasih sayang

dan perhatian lebih kepada anaknya yang menderita penyakit kanker otak.

Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu: Bagaimana makna kasih

sayang pada tokoh Juna secara konotasi, denotasi, dan mitos dalam film “Ayah

Menyanyangi Tanpa Akhir” ?

Penelitian ini menggunakan metodologi penelitian kualitatif dengan model

deskriptif serta menggnakan teori semiotik yang dikembangkan oleh Roland Barthes

meliputi makna denotasi, konotasi serta mitos. Unit analisis yang dilakukan peneliti

yaitu menggunakan potongan gambar adegan dalam film tersebut yang berkaitan

dengan rumusan masalah penelitian. Pengumpulan data yang dilakukan dalam

penelitian ini yaitu dengan menggunakan observasi dan dokumentasi.

Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh, terdapat banyak adegan-adegan

yang mengandung makna kasih sayang Ayah kepada anaknya dalam film tersebut.

Seorang Ayah yang baik mampu menjalankan kewajiban serta tanggung jawab

terhadap anaknya. Walaupun demikian, kewajiban serta tanggung jawab Ayah kepada

anak harus dibarengi dengan kasih sayang yang tulus. Melalui kasih sayang, anak

akan merasa bahwa dirinya memiliki peran penting bagi orang tuanya sehingga

walaupun seorang anak memiliki penyakit yang mematikan, berkat kasih sayang yang

didapatkan dari sang Ayah membuatnya memiliki semangat yang tinggi untuk

melawan penyakit tersebut. Hingga akhirnya takdir berkehendak lain, anak

tersebutpun meninggal dunia.

Kata kunci: Kasih sayang, Ayah, Anak, dan Orang tua

 

Page 6: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

ii

KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.

Segala puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan

beribu-ribu nikmat diantaranya nikmat iman, nikmat islam, serta kesehatan sehingga

penulis dapat menulis skripsi ini. Dengan segala usaha, dan doa peneliti dapat

menyelesaikan skripsi ini dengan sebaik-baiknya. Tidak lupa pula sholawat serta

salam selalu tercurahkan untuk Nabi besar kita Nabi Muhammad SAW. Yang telah

membawa kita dari zaman kegelapan hingga zaman yang terang menderang seperti

sekarang ini.

Tanpa adanya doa, dukungan serta semangat dari berbagai pihak, peneliti

tidak dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Analisis Semiotik Makna Kasih

Sayang Dalam Film Ayah Menyayangi Tanpa Akhir”. Skripsi ini terselesaikan

berkat dukungan, arahan, serta motivasi dari berbagai pihak. Dengan demikian

peneliti ingin mengucapkan terimakasih kepada:

1. Dekan Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi Bapak Dr. H. Arief

Subhan, MA, selaku Dekan Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi,

beserta Suparto,M.Ed, Ph.D selaku Wakil Dekan I Bidang Akademik,

Dra. Hj. Roudhonah, M.Ag selaku Wakil Dekan II Bidang Administrasi,

dan Dr. Suhaimi, M.Si, selaku Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan.

2. Drs. Masran, M.A selaku Ketua Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam

serta Ibu Fita Fathurrahmah, M.Si, selaku Sekertaris Jurusan Komunikasi

dan Penyiaran Islam.

 

Page 7: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

iii

3. Dra. Rochimah Imawati, M.Psi, selaku dosen Pembimbing Skripsi, atas

nasihat dan bimbingan Beliau penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.

4. Dr. H. A. Ilyas Ismail, MA selaku Dosen Pembimbing Akademik yang

senantiasa memberikan masukan-masukan dan nasihat dalam bimbingan

akademik.

5. Seluruh Dosen Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi yang telah

memberikan Ilmu bermanfaat kepada penulis. Semoga ilmu yang diberikn

bermanfaat bagi penulis serta masyarakat luas.

6. Segenap staff dan karyawan Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi

Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta. Terimakasih

atas bantuan serta kerjasamanya.

7. Orang tua yang penulis cintai Mamah alm.Muisah dan Ayah Abdul Basri,

terimakasih atas kasih sayang, doa, semangat, dukungan, serta motivasi

yang telah diberikan.

8. Ketiga kakaku yaitu Sigit Basmalah, Miftah Huljannah dan Nina

muthmainnah serta Omah Mila dan tanteku Nadhira Zaini yang telah

memberika cinta, serta semangat kepada penulis.

9. Khususnya kepada Chen EXO (Kim Jong Dae) dan personel EXO

lainnya, yang secara tidak langsung memberikan motivasi kepada penulis

untuk menyelesaikan skripsi ini.

10. Sahabat seperjuangan dari awal masuk kuliah hingga akhir yaitu

Prabamurti Kunarni Handayani, Safira Firstiani Hidayat, Wafa, Izzah

 

Page 8: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

iv

Dinillah, dan Hilmi Mokhsen yang sudah menemani masa-masa bahagia

penulis di kampus, sehingga kenangan tersebut tidak akan dilupakan.

11. Dellia Wilhilmina karena sudah menemani penulis dari kecil hingga

sekarang, serta Vebby Novita sari sahabat yang selalu ada untuk penulis.

12. ORSUH yaitu Dewi Sartika, Yusni Afrida, Yoan Fucshy wardhani,

Khalfiatun Nabila, Resa Siti Budiyarti, Yusela. Terimakasih sudah

menjadi sahabat penulis.

13. Teman-teman KPI A tahun 2014. Terimakasih sudah membuat hari-hari

yang menyenangkan bersama penulis.

14. Ibu Aidha selaku Dosen Pembing KKN SKYLINE. Serta teman-teman

KKN SKYLINE 2017 Desa Carenang Cisoka Tangerang khususnya

kepada Alifah Nur Rizka Handayani (Honda) yang sudah menjadi sahabat

penulis ketika masih di Sekolah Menengah Pertama (SMP), Nabila Nur

Annisa (Nabila Zayn) yang sudah menemani penulis makan Indomie,

Maulaya Arinilhaq (Umi) selalu memberi masukan positif kepada penulis,

serta kepada Amaliya Assyifa (Cipo)

15. Serta kepada seluruh pihak yang secara tidak langsung telah membantu

penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. Semoga Allah membalas

kebaikan kalian.

Jakarta, 16 july 2018

Inne Pujianti

 

Page 9: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

v

DAFTAR ISI

ABSTRAK ………………………………………………………………………….... i

KATA PENGANTAR ………………………….………………………………….... ii

DAFTAR ISI …………………………………………………..……………...……. vi

DAFTAR TABEL ……………………………………………………………….... viii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah …………………………………………………….. 1

B. Batasan dan Rumusan Masalah ……………………………………………... 9

C. Tujuan …………………………………………………………………...…... 9

D. Manfaat Penelitian ……………………………………..…………………... 10

E. Metodologi Penelitian …………...…………………………………………. 10

F. Tinjauan Terdahulu ……………………………………………………….... 13

BAB II KERANGKA TEORI

A. Kasih Sayang ……………………..………………………………………... 15

B. Film ……………………..…………...……………………………………... 22

C. Film Sebagai Dakwah ……………………..………………...……………... 29

D. Pengertian Semiotik ……………………..…………...……...……………... 30

E. Teori Semiotik Roland Barthes ……………………..……………………... 31

F. Kerangka Berpikir ……………………..………….....……...……………... 33

BAB III GAMBARAN UMUM

A. Sinopsis Film Ayah Menyayangi Tanpa Akhir …………..………………... 35

B. Biodata Sutradara ……………………..…………...……...………………... 39

C. Daftar Film Ayah Menyayangi Tanpa Akhir …………..…………………... 40

 

Page 10: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

vi

BAB IV DATA DAN TEMUAN PENELITIAN

A. Data Penelitian …………………….……………………………...………... 41

B. Aspek-aspek Kasih Sayang Ayah …………………….………….….……... 43

1. Kelembutan dan sentuhan kasih sayang …………………………… 42

2. Menjelaskan yang baik dan buruk …………………………………. 51

3. Memberi perhatian dan menghargai bakat anak ……………….….. 55

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan ………………….…….……………………………...………... 57

B. Saran ………………….…….………………..…………………...………... 58

 

Page 11: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

vii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Peta Roland Barther ………………….…….………………………... 32

Tabel 3.1 Karya dan Penghargaan Hanny R Saputra ………………...………... 39

Tabel 3.2 Daftar Pemain Film Ayah Menyayangi Tanpa Akhir ……..………... 40

Tabel 4.1 Cut Of Shot dan Dialog dari Adegan 1 ……..….………...………….. 43

Tabel 4.2 Makna Denotasi, Konotasi dan Mitos dalam Adegan 1 ……..…….... 44

Tabel 4.3 Cut Of Shot dan Dialog dari Adegan 2 ……..…………...……….….. 45

Tabel 4.4 Makna Denotasi, Konotasi dan Mitos dalam Adegan 2 ……..…….... 45

Tabel 4.5 Cut Of Shot dan Dialog dari Adegan 3 ……..…………...……….….. 47

Tabel 4.6 Makna Denotasi, Konotasi dan Mitos dalam Adegan 3 ……..…….... 48

Tabel 4.7 Cut Of Shot dan Dialog dari Adegan 4 ……..…………...……….….. 49

Tabel 4.8 Makna Denotasi, Konotasi dan Mitos dalam Adegan 4 ……..…….... 50

Tabel 4.9 Cut Of Shot dan Dialog dari Adegan “Menjelaskan yang Baik dan

Buruk ……………………………………………………………………….….. 52

Tabel 4.10 Makna Denotasi, Konotasi dan Mitos dalam Adegan “Menjelaskan

yang Baik dan Buruk …………………………………………………………... 54

Tabel 4.11 Type Of Shot dan Dialog dari Adegan “Memberi Perhatian dan

Menghargai Bakat serta Potensi Anak ………………………..………………... 56

Tabel 4.12 Makna Denotasi, Konotasi dan Mitos dalam Adegan “Memberi

Perhatian dan Menghargai Bakat serta Potensi Anak ………...………………... 57

 

Page 12: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Menjadi Orang tua merupakan masa alamiah yang akan terjadi di kehidupan

manusia. Seiring berjalannya waktu, manusia mempunyai keinginan untuk

mempunyai Anak dari hasil pernikahan mereka. pada masa lalu, menjadi Orang tua

cukup dengan cara meniru dan memperhatikan cara Orang tua pada masa sebelumnya

memperlakukan Anak mereka. tetapi seiring berjalannya waktu muncul istilah

Parenting yang memiliki konotasi lebih berpengaruh dari Parenthood. Peran

Parenting bukan hanya sekedar memperlakukan Anak dengan baik, tetapi perlunya

untuk menjamin kesehatan dan keselamatan fisik Anak, mengelola perekonomian

keluarga dengan baik, dan mengajarkan Anak tentang nilai-nilai budaya, akhlak serta

memberikan kasih sayang yang cukup kepada Anak mereka1.

Dalam Islam Anak merupakan perhiasan dunia yang harus dijaga, maka dari itu

pentingnya bagi Orang tua untuk mendidik Anak dengan qalbu karena qalbu

merupakan pangkal perasaan batin, hati yang suci (murni), dan merupakan dasar dari

pemikiran anak itu sendiri. Dengan kata lain anak bukan hanya membutuhkan ilmu

1Sri Lestari, Psikologi Keluarga Penanaman Nilai Dan Penanganan Konflik Dalam

Keluarga, (Jakarta, Kencana Prenanda Media Group, 2012), h.35-36.

 

Page 13: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

2

untuk potensi otak Anak, tetapi juga harus dibarengi dengan qalbu yang diajarkan

dari Orang tuanya2.

Anak merupakan titipan dari Allah kepada Orang tua, oleh karena itu Orang tua

harus memberi kasih sayang kepada Anak karena kasih sayang merupakan bagian

terpenting dari cinta Orang tua.

Zaman sekarang ini banyak orang tua termasuk ayah yang membesarkan anaknya

sendiri dan menelantarkannya serta tidak melaksanakan kewajibannya sebagai orang

tua. Salah satunya yaitu kasusnya yang dimuat Wartakota pada10 April 2016 berjudul

“Ayah yang Telantarkan Anak Karena Kawin Lagi, Sering Marah-Marah”, pada

artikel tersebut dikatakan Ayah menelantakan 7 anaknya, semenjak 3 tahun kepergian

istri yang melahirkan 7 anak tersebut dan menikah lagi dengan wanita lain. Dimna

Ayah dari 7 Anak tersebut membiarkan Anak kandungnya tinggal bersama sang

Neneknya dan hanya sesekali menjenguk Anak-anaknya3.

Artikel lainnya dimuat Kompas pada tanggal 5 Maret 2018 berjudul “Tersulut

Emosi, Seorang Ayah Bunuh Anak Kandungnya secara Sadis”. Artikel ini

mengatakan bahwa seorang Ayah di Dukuh Balebatur, Desa Temboro, Kecamatan

Karas, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, Ahmad Kohir (44) tega menghabisi nyawa

Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara sadis di bagian kepala

korban. bermula saat terjadi cekcok adu mulut dengan Ayah kandungnya. Tak kuasa

menahan emosi, Kohir langsung menghantamkan palu hingga berakibat korban

2 Irhayati Harun, Sukses mendidik Anak Dengan Qalbu, (Jakarta, PT Bhuana Ilmu Populer,

2013), h.3. 3 “Ayah yang Telantarkan Anak Karena Kawain lagi, Sering Marah-Marah”, artikel diakses

pada 10 April 2016 oleh Theo Yonathan Simon L dari

http://wartakota.tribunnews.com/2016/04/10/ayah-yang-telantarkan-anak-karena-kawin-lagi-sering-

marah-marah.

 

Page 14: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

3

meninggal dunia. Saat berada di lokasi kejadian, korban ditemukan di sebuah kamar

telah meninggal dunia dengan luka terbuka di atas kening berdiameter 12 sentimeter

dan luka lebam di dada kiri dengan diameter 5 sentimeter4.

Walaupun banyak kasus tentang sosok Ayah yang tidak bertanggung jawab, tetapi

ada juga sosok Ayah yang rela melakukan apasaja demi Anaknya. Salah satunya yaitu

artikel dimuat oleh Kompas.com pada tanggal 13 juni 2014 berjudul “Mugiyono, Si

Pengayuh Becak yang Jadikan Putrinya Wisudawati Terbaik”. Mugiyono rela pensiun

lebih awal dari tempat kerjanya yaitu perusahaan kayu lapis demi mendapatkan uang

pesangon yang ia gunakan untuk membeli laptop sebagai kebutuhan kuliah Anaknya,

lalu sisa uang tersebut ia gunakan untuk membeli becak untuk memenuhi kebutuhan

sehari-hari keluarganya. Hasil jerih payah sang Ayah terbalaskan, Anaknya yang

bernama Raeni berhasil menjadi Wisudawati terbaik di Universitas Negeri Semarang

dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,6. Bahkan ketika Putrinya wisuda,

Mugiyono mengantarkannya dengan menggunakan becak5.

Berdasarkan kasus-kasus yang dipaparkan sebelumnya, kisah-kisah antara Orang

tua dan Anak dapat menginspirasi para pembuat film untuk mewarnai dunia

perfilman dengan berbagai macam kisah mengharukan tentang perjuangan Orang tua.

Salah satunya yaitu Negeri gingseng Korea Selatan terdapat beberapa film keluarga

yang berkisah tentang kasih sayang Ayah terdap anaknya seperti cerita dalam film

4 ” Tersulut Emosi, Seorang Ayah Bunuh Anak Kandungnya secara Sadis”, artikel diakses

pada 5 Maret 2018 oleh Muhlis Al Alawi dari

https://regional.kompas.com/read/2018/03/05/22274381/tersulut-emosi-seorang-ayah-bunuh-anak-

kandungnya-secara-sadis. 5 “Mugiyono, Si Pengayuh Becak yang Jadikan Putrinya Wisudawati Terbaik”, artikel diakses

pada 13 juni 2014, oleh Dian Fath Risalah El Anshari, dari

https://regional.kompas.com/read/2014/06/13/1230523/Mugiyono.Si.Pengayuh.Becak.yang.Jadikan.Pu

trinya.Wisudawati.Terbaik

 

Page 15: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

4

“Miracle In Cell No.7” berkisahkan tentang seorang Ayah bernama lee Yong Goo

yang memiliki keterbelakangan mental dan harus merawat putrinya yaitu Ye Sung

seorang diri. Walaupun demikian, ia memiliki rasa kasih sayang yang besar kepada

anaknya. Dengan keterbelakangan mental tersebut tidak menghalangi kewajibannya

sebagai Ayah untuk memenuhi kehidupan sehari-hari serta memberi pendidikan yang

layak untuk anaknya.

Selanjutnya yaitu film Hollywood berjudul “The Road” film tersebut

menceritakan tentang perjuangan seorang Ayah yang melindungi anaknya ketika

bencana besar melanda bumi. Hingga pada akhirnya ketika Ayah sudah tidak mampu

untuk melanjutkan perjalanan, ia harus merelakan anak tersayangnya melanjutkan

hidup bersama orang lain karena sang Ayah sudah tidak mampu untuk bertahan

hidup. Film tersebut terlihat semangat seorang Ayah memberikan yang terbaik untuk

anaknya walaupun dengan sebuah perpisahan.

Perfilman di indonesia sendiri lebih banyak berkisah tentang seorang ibu dan

anak seperti film yang berjudul “Emak Ingin Naik Haji” pada tahun 2009, “Ummi

Aminah” pada tahun 2012, dan lain sebagainya. Pada tahun 2013 Maxima Pictures

merilis film lokal yang berjudul “Tampan Tailor” film tersebut bercerita tentang

penjahit yang baru saja ditinggal sang istri dan mengalami kebangkrutan pada usaha

jahitnya. Walaupun demikian, ia rela bekerja apa saja demi mendapatkan uang untuk

sekolah anaknya dan ia selalu mencoba agar menjadi Ayah terbaik bagi anaknya.

Berbeda dengan film karya Maxima Pictures, pada tahun 2015 Multi Dimensia

Entertaiment (MD Entertaiment) memberikan warna baru dengan merilis film “Ayah

Menyayangi Tanpa Akhir” yang berkisah tentang perjuangan seorang Ayah merawat

 

Page 16: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

5

anaknya yang menderita penyakit mematikan. Film tersebut memberi warna baru

untuk dunia perfilman Indonesia, karena pada film tersebut mengajarkan kita bahwa

kasih sayang Orang tua dapat membentuk karakter pada anak secara psikologis.

Berdasarkan latar belakang yang sudah dipaparkan, peneliti tertarik untuk

meneliti film yang berjudul “Ayah Menyayangi Tanpa Akhir” (AMTA). Ada yang

berbeda dari film produksi Multi Dimensia Entertaiment (MD Eentertaiment) kali

ini. Manoj Punjabi selaku produser sekaligus CEO MD Corp. memberi kepercayaan

kepada Hanny R. Saputra sebagai sutradara sekaligus produser dalam film AMTA.

Film “Ayah Menyayangi Tanpa Akhir” (AMTA) tayang perdana pada tanggal 29

Oktober 2015 dan diangkat dari buku berjudul serupa karya Kirana Kejora ini

bergenre drama. Film AMTA diperankan oleh Fedi Nuril yang berperan sebagai Juna

yaitu seorang Ayah yang sangat menyayangi Anaknya dan didukung juga oleh

artis berbakat lainnya seperti Naufal Azhar, Kelly Tandiono, Amanda Rawles, Niken

Anjani, Ade Firman Hakim dan Niniek L. Karim6.

Film tersebut mendapat tanggapan positif dari berbagai macam kalangan seperti

penyanyi jebolan Indonesian Idol yaitu Ikhsan Tarore sebagai pengisi soundtrack film

”Ayah Menyayangi Tanpa Akhir” yang berjudul “sampai ku pergi” ikut menangis dan

terharu ketika menonton film tersebut, "Nonton film ini bikin saya inget Bapak saya.

6 “Kisah Nyata Ayah Menyayangi Tanpa Akhir Rilis 29 Oktober”, artikel diakses pada 19

oktober 2015 oleh Andriyanto Wisnuwidodo, dari

https://lifestyle.sindonews.com/read/1054368/158/kisah-nyata-ayah-menyayangi-tanpa-akhir-rilis-29-

oktober-1445249030

 

Page 17: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

6

Seperti apapun kondisinya, dia selalu nemenin saya ikut festival, antar jemput saya,

sampai saya akhirnya bisa seperti ini," tuturnya7.

Dari video yang berdurasi 00.43 yang diunggah tanggal 27 oktober 2015 oleh MD

picrure ketika premiere film “Ayah Menyayangi Tanpa Akhir”, perwakilan Himpunan

Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) yaitu bapak IzmirEka Wijaya & Imam Taufiq

mengatakan bahwa filmnya keren, sangat menyentuh, bahkan Izmie Eka mewajibkan seorang

Ayah untuk menonton film tersebut karena dapat mencontohkan sosok Ayah yang sangat

menyayangi Anaknya8.

Salah satu mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Adhyaksa Dault.

Mengatakan bahwa film tersebut wajib ditontoh oleh para Ayah khususnya bagi Ayah

yang sangat sibuk dan kurang perhatian kepada anaknya. Karena film “Ayah

Menyayangi Tanpa Akhir dapat memberikan contoh bagi para Ayah untuk lebih banyak

membagi waktu untuk Anaknya 9,

Berbagai macam tanggapan lainnya juga muncul dari kalangan masyarakat, salah

satunya yaitu seorang penulis Blog bernama Bilqis Afifah yang merekomendasikan

film tersebut kepada pembaca blognya, ia menuliskan film layar lebar produksi anak

bangsa yang bagus untuk ditonton. Bagus dalam arti kata tidak hanya menghibur, tapi

7 “Nonton 'AYAH: MENYAYANGI TANPA AKHIR' Bikin Ihsan Tarore Sedih”, artikel

diakses pada tanggal 28 oktober 2015 oleh Fitrah Ardiyanti dari

https://www.kapanlagi.com/showbiz/film/indonesia/nonton-ayah-menyayangi-tanpa-akhir-bikin-ihsan-

tarore-sedih-78e798.html 8 Diunggah pada tanggal 27 Oktober oleh MD Picture melalui

http://www.videomoviles.com/Ba2P2vYHRQE/ayah-menyayangi-tanpa-akhir-testimonial-perwakilan-

hipmi/ 9 Artikel diakses pada tanggal 28 Oktober 2015 oleh Fitrah Ardiyanti dari

https://www.kapanlagi.com/foto/berita-foto/indonesia/41253ichsan_tarore-20151027-002-busan.html

 

Page 18: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

7

sarat nilai-nilai moral yang bisa kita ambil sebagai pelajaran, yang berjudul Ayah

Menyayangi Tanpa Akhir (AMTA)10

.

Bukan hanya Bilqis yang merekomendasikan film tersebut kepada pembaca

blognya, lalu temannya bernama Adelva Solusindo juga mengatakan bahwa kekuatan

cerita sepertinya menjadi hal yang utama dari film ini, karena film tersebut bisa

memberikan motivasi sekaligus pesan yang positif bagi para penontonnya. Banyak

momen-momen haru yang ditunjukan yang membuat sahabat nonton sepertinya harus

sedia tissue saat menyaksikan filmnya11

.

Walaupun banyak mendapat respon positif dari berbagai kalangan, namun film

“Ayah Menyayangi Tanpa Akhir” hanya mendapat perolehan penonton sebanyak

33.524 penonton12 dan hanya mendapatkan nominasi pendatang baru pria versi

BlackWhite Movie Award 201513

. Film AMTA terinspirasi dari sebuah kisah nyata,

film tersebut masuk dalam 5 film keluarga yang wajib untuk ditonton. Bercerita

tentang Juna (Fedi Nuril) yang jatuh cinta kepada gadis Jepang bernama Keisha

diperankan oleh (Kelly Tandiono), dimana hubungan tersebut tidak disetujui oleh

10

“Siapkan Tisu Bila Menonton Ayah Menyayangi Tanpa Akhir” artikel diakses pada 22

oktober 2015 oleh Bilqis Afifah dari http://muslimahdaily.com/entertainment/film/item/249-siapkan-

tisu-bila-menonton-ayah-menyayangi-tanpa-akhir.html. 11

“Ayah Menyayangi Tanpa Akhir: Seorang Pria dengan Kekuatan Cintanya” artikel diakses

pada 29 oktober 2015 oleh Adelva Solusindo dari http://www.21cineplex.com/review/ayah-

menyayangi-tanpa-akhir-mempertahankan-keluarga-dengan-kekuatan-cinta,3163.htm. 12

“3 Film Drama Keluarga Yang Bikin Mewek Sukses Duduki Box Office” artikel diakses

pada 09 November 2015 oleh Fitrah Ardiyanti dari

https://www.kapanlagi.com/showbiz/film/indonesia/3-film-drama-keluarga-yang-bikin-mewek-sukses-

duduki-box-office-59cb00.html 13

“Daftar Lengkap Nominasi BlackWhite Movie Award 2015”, artikel diakses pada 9

november 2015 oleh Raja Lubis dari https://rajablackwhite.wordpress.com/2015/11/09/daftar-lengkap-

nominasi-blackwhite-movie-award-2015/.

 

Page 19: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

8

pihak keluarga Juna yang orang Jawa tulen masih keturunan ningrat. Bagi Juna, tak

ada satu hal pun yang mampu menghentikan cintanya terhadap Keisha, sekalipun

keluarga. Mereka tetap menikah dan membina rumah tangga secara mandiri. Kisah

cinta keduanya berbuah manis dan dikaruniai seorang anak laki-laki

bernama Mada yang diperankan oleh (Naufal Azhar). Saat malam kelahiran Mada,

Juna harus merelakan kepergian Keisha untuk selamanya. Juna lah yang

harus merawat dan membesarkan anaknya seorang diri. Seluruh cinta dan kasih

sayang ia curahkan untuk anak semata wayangnya ini. Setelah Mada beranjak remaja,

lagi-lagi Juna dihadapkan pada kenyataan pahit dan menyakitkan, Mada divonis

mengidap penyakit yang mematikan. Ketika Mada sedang berjuang untuk melawan

penyakitnya, Juna sebagai Ayah yang baik meluangkan wakunya untuk memberikan

dukungan serta semangat kepada Anaknya agar sang Anak dapat sembuh kembali.

Karena banyaknya respon positif, peneliti ingin memahami lebih mendalam

tentang makna tanda-tanda yang terdapat dalam film tersebut, dalam kajian media

dan budaya ternyata media dapat dianalisa dengan menggunakan teori Roland

Barthes dan pesan yang terdapat dalam film “Ayah Menyayangi Tanpa Akhir”. Dari

penjelasan diatas, maka peneliti memberikan judul “Analisis Semiotik Makna

Kasih Sayang Dalam Film Ayah Menyayangi Tanpa Akhir”.

 

Page 20: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

9

B. Batasan dan Rumusan Masalah

1. Batasan Masalah

Penulis membatasi analisa penelitian pada cuplikan gambar dalam film Ayah

Menyayangi Tanpa Akhir pada adegan-adegan yang terdapat makna kasih

sayang pada tokoh Juna sebagai Ayah dalam film tersebut.

2. Rumusan Masalah

Berdasarkan pembatasan masalah yang telah diuraikan oleh peneliti di atas,

maka rumusan masalahnya yaitu:

a. Bagaimana makna denotasi kasih sayang pada tokoh Ayah dalam film Ayah

Menyayangi Tanpa Akhir?

b. Bagaimana makna konotasi kasih sayang pada tokoh Ayah dalam film Ayah

Menyayangi Tanpa Akhir?

c. Bagaimana mitos makna kasih sayang pada tokoh Ayah dalam film Ayah

Menyayangi Tanpa Akhir?

C. Tujuan

Berdasarkan pemikiran dan permasalahan diatas, penelitian ini bertujuan:

1. Untuk mengetahui makna denotasi kasih sayang pada tokoh Ayah dalam film

Ayah Menyayangi Tanpa Akhir.

2. Untuk mengetahui makna konotasi kasih sayang pada tokoh Ayah dalam film

Ayah Menyayangi Tanpa Akhir.

3. Untuk mengetahui mitos makna kasih sayang pada tokoh Ayah dalam film

Ayah Menyayangi Tanpa Akhir.

 

Page 21: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

10

D. Manfaat Penelitian

1. Manfaat Teoritik

Dengan adanya penelitian ini, maka diharapkan menjadi karya ilmiah yang

dapat berkontribusi dalam pemahaman semiotika pada film, dan dapat menjadi

referensi bagi penelitian selanjutnya untuk melakukan penelitian lanjutan terkait

dengan tema penelitian yang sama.

2. Manfaat Praktis

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi bagi peneliti serupa

dalam menangkap pesan moral yang ada di dalam film dan untuk memberikan

informasi kepada masyarakat luas bahwa film bisa dijadikan sebagai salah satu

media dakwah yang efektif.

E. Metodologi Penelitian

1. Pendekatan penelitian

Penelitian ini metode menggunakan pendekatan kualitatif yang bersifat

analisis desktiptif yaitu merupakan bentuk penelitian yang bertujuan untuk

mendeskripsikan suatu femomena, dengan menggambarkan pesan-pesan

yang ada dalam film “Ayah Menyayangi Tanpa Akhir”.

2. Teknik analisa data

Analisa data merupakan rangkaian kegiatan yang bertujuan untuk

pengelompokkan, penafsiran dan verifikasi data agar suatu fenomena

 

Page 22: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

11

tersebut memiliki nilai-nilai sosial, akademis dan ilmiah14

. Pada

penelitian ini menggunakan analisis semiotik yaitu ilmu yang mengkaji

tanda yang ada dalam kehidupan manusia15

, dengan menggunakan teori

Roland Barthes tentang denotasi, konotasi dan mitos16

.

Penelitian ini bertujuan untuk menelaah tanda-tanda kasih sayang dalam

film “Ayah Menyayangi Tanpa Akhir’ melalui adegan-adegan yang

diperankan oleh tokoh Juna sebagai Ayah pada film tersebut dengan

menggunakan analisis Semiotika Roland Barthes dengan menggunakan

konsep Analisa Data.

3. Subjek dan objek penelitian

a. Subjek penelitian dalam penelitian ini adalah film “Ayah Menyayangi

Tanpa Akhir” produksi MD Picture.

b. Objek penelitian adalah tanda kasih sayang yang sering terlihat film

“Ayah Menyayangi TanpaAkhir” melalui tokoh yang diperankan oleh

Juna yang berperan sebagai seorang ayah. Penelitian ini mengambil

adalah beberapa adegan yang merupakan tanda-tanda kasih sayang

dalam film baik bahasa verbal yang berupa tulisan maupun bahasa

nonverbal yang berupa gambar atau visual.

14

Deddy Mulyana, Metode Penelitian Kualitatif,: Paradigma Baru Ilmu Komunikasi dan

Ilmu Sosial lainnya, (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2004). H.180. 15

Benny Hoed, Semiotik & Dinamika Sosial Budaya, (Depok, Komunitas Bambu, 2011), h.3 16

Indiawan Seto Wahyu Wibowo, Semiotika Komunikasi (Jakarta, Penerbit Mitra Wacana

media, 2013), h.21.

 

Page 23: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

12

4. Sumber data

Peneliti menggunakan video film “Ayah Menyayangi Tanpa Akhir” untuk

memperoleh data sebagai sarana utama dalam peneliti tanpa melakukan

wawancara.

5. Tehnik pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang dipakai antara lain :

a. Observasi adalah mengamati secara langsung suatu objek untuk

melihat kegiatan apa saja yang dilakukan oleh objek17

. Peneliti

menonton serta mengamati adegan-adegan yang menunjukan makna

kasih sayang baik berupa kata-kata atau gambar.

b. Dokumentasi yang dilakukan yaitu dengan menggunakan Video film

“Ayah Menyayangi Tanpa Akhir”. Serta mengumpulkan data-data

yang ada hubungannya dengan bahan penelitian, kemudian dijadikan

bahan argumentasi. Seperti buku, artikel Koran, arsip, kamus istilah,

internet dan sebagainya.

6. Analisa data

Analisa data merupakan rangkaian kegiatan yang bertujuan untuk

pengelompokkan, penafsiran dan verifikasi data agar suatu fenomena

tersebut memiliki nilai-nilai sosial, akademis dan ilmiah18

. Pada penelitian

17

Alex Sobur, Analisis Teks Media Suatu Pengantar untuk Analisa Wacana: Analisis

Semiotik dan Analisis Framing, (Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2006), h. 127-128. 18

Deddy Mulyana, Metode Penelitian Kualitatif,: Paradigma Baru Ilmu Komunikasi dan

Ilmu Sosial lainnya, (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2004). H.180.

 

Page 24: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

13

ini, peneliti menggunakan analisis semiotik model Roland Barthes dengan

menggunakan konsep tentang denotasi, konotasi dan mitos19

.

F. Tinjauan Kajian Terdahulu

Tinjuan pustaka yang mengispirasi peneliti dari skripsi-skripsi terdahulu

diantaranya:

1. “Semiotika Makna Arti Kasih Ibu Dalam Film Semesta Mendukung”

oleh Ania Febriani Fasya, tahun 2013, jurusan Komunikasi dan Penyiaran

Islam, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Persamaan peneliti sebelumnya

dengan penelitian yaitu sama-sama menggunakan objek film,

menggunakan teori yang sama yaitu teori semiotik Roland Barthes, dan

makna yang diteliti juga sama-sama mengambil makna kasih sayang.

Akan tetapi ada banyak perbedaan diantara penelitian kami. Jika

penelitian sebelumnya meneliti tentang kasih ibu melalui unsur grafis dan

interpretasinya dan menggunakan teori Roland Barthes untuk memahami

makna konotasi, denotasi dan mitos dalam film tersebut, sedangkan

penelitian hanya memfokuskan kepada makna konotasi, makna denotasi

serta mitos milik Roland Barthes dalam hal kasih sayang seorang ayah

saja. tokoh serta film yang kami gunakan juga berdeda, sehingga

penelitian kami jelas berbeda.

19

Indiawan Seto Wahyu Wibowo, Semiotika Komunikasi (Jakarta, Penerbit Mitra Wacana media,

2013), h.21.

 

Page 25: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

14

2. “Analisis Semiotik Makna Cinta Dalam Komunikasi Antar Budaya

Pada Film Assalamualaikum Beijing” oleh Indra Dita puspito, S. sos.I,

tahun 2017, program Studi Magister Komunikasi dan penyiaran Islam,

Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi, UIN Syarif Hidayatullah

Jakarta. Persamaan penelitian dengan penelitian sebelumnya adalah sama-

sama meneliti tentang film dan menggunakan teori Roland Barthes.

Sedangkan perbedaannya yaitu jika penelitian sebelumnya membahas

tentang cinta yang ada dalam komunikasi antar budaya, sedangkan

penelitian membahas tentang makna kasih sayang antar ayah dengan

anaknya. Film serta tokoh yang kami teliti juga berbeda sehingga akan

menghasilkan penelitian yang berbeda pula.

3. “Analisis Semiotika Rasa Kasih Sayang Dalam Film Grave Torture”

oleh Mohamad Iqbal Zulfahmi, tahun 2014, Jurusan Komunikasi

Penyiaran Islam, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Pada penelitan ini

sangat berbeda dengan penelitian yaitu penelitian sebelumnya lebih

kepada rasa sayang seorang anak kepada ayahnya ketika melihat ayahnya

disiksa kubur, sedangkan penelitian lebih kepada kasih sayang seorang

ayah kepada anaknya. Persamaan peneliti sebelumnya dengan penelitian

saya yaitu sama-sama menggunakan teori semioik Roland Barthes.

 

Page 26: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

15

BAB II

KERANGKA TEORI

A. Kasih Sayang

1. Kasih Sayang dalam Keluarga

Kasih sayang merupakan kekuatan atau energi yang mampu membuat

seseorang menjadi tenang dan nyaman. Kasih sayang adalah penyeimbang

emosi yang membuat manusia mampu berpikir jernih untuk mengambil sebuah

keputusan15

. Kasih sayang juga dapat diartikan sebagai kepedulian terhadap diri

sendiri, orang lain, dan keperdulian terhadap lingkungan dalam mewujudkan

kedamaian, ketentraman dan kebahagiaan dalam hidup16

.

Sayyid Quthb menjelaskan, “keluarga adalah „panti asuhan‟ alami bertugas

memelihara dan menjaga tunas-tunas muda yang sedang tumbuh, serta

mengembangkan fisik, akal dan jiwanya. Di bawah naungannya mereka

mendapatkan rasa cinta, kasih sayang, dan senasib sepenanggungan. Di dalam

keluarga ini pula mereka menguak kehidupan dan berinteraksi dengan

kehidupan”17

.

Seorang Anak membutuhkan cinta kasih dari Orang tuanya karena jika cinta

kasih Orang tua kurang tidak dirasakan, situasi tempat Orang tua tidak baik,

15

Sumartono, Komunikasi Kasih Sayang, (Jakarta, PT Elex Media Komputindo, 2004), h.5. 16

Sumartono, Komunikasi Kasih Sayang, h.9. 17

Dedhi Suharto, keluarga Qur’an, (Jakarta, Gramedia Pustaka Utama, 2011), h.25.

 

Page 27: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

16

bercerai atau meninggal dunia, hal tersebut akan merusak perkembangan jiwa

Anak18

.

“Allah memberi rahmat kepada Ayah yang membantu Anaknya untuk berbakti

kepadanya” (H.R. Abu Saikh)

“sungguh Allah mencintai kelemahlembutan dalam segala urusan” (HR.

Bukhari).

Setiap Orang tua tentu mempunyai keinginan untuk membuat Anak berbakti

dengannya, oleh karena itu kewajiban Orang tua memperlakukan Anaknya

dengan lembut dan kasih sayang agar Anak patuh dan berbakti kepada Orang

tua karena perilaku Orang tua sangat berpengaruh kepada Anak, jika Orang tua

memperlakukan Anaknya dengan baik maka Anak akan menjadi Anak yang

baik, begitupun sebaliknya jika Orang tua memperlakukan Anaknya secara

tidak baik, maka Anak tidak akan patuh terhadap Orang tua19

. Salah satu bentuk

kasih sayang Orang tua kepada Anak berupa:

a. Memberikan sosialisasi dan pendidikan

Ketika Anak sudah dapat bergaul dengan orang-orang diluar lingkungan

keluarga, maka Orang tua wajib untuk memperhatikan dengan siapa Anak

bergaul. Karena teman bergaul Anak dapat berpengaruh terhadap perilaku dan

kepribadian Anak.

18

M. Quraish Shihab, Pengantin Al-Qur’an. Kalung Permata Buat Anak-anakku, (Tangerang,

Lentera Hati, 2007), h.166-168 19

Drs.M. Thalib, 40 Tanggung Jawab Orang Tua Terhadap Anak, (Jakarta, Pustaka Al-

Kautsar, 1993), h.64-65.

 

Page 28: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

17

هن فأعشض آياتا في يخىضىى الزيي سأيت وإرا ع حذيث في يخىضىا حت

ا غيش سيك وإه كشي بعذ تقعذ فل الشيطاى ي الظالويي القىم هع الز

”Dan apabila kamu melihat Orang-orang memperolok-olokkan Ayat-ayat

Kami, maka tinggalkanlah mereka sehingga mereka membicarakan

pembicaraan yang lain. Dan jika syaitan menjadikan kamu lupa (akan

larangan ini), maka janganlah kamu duduk bersama orang-orang yang zalim

itu sesudah teringat (akan larangan itu).” (QS. Al-An‟am [6]: 68)

Ayat tersebut memperingatkan kita untuk mencari teman yang baik dan

menjauhi teman yang memberi pengaruh buruk. Oleh sebab itu pentingnya

peran Orang tua untuk memperhatikan dengan siapa Anak berteman dan

Orang tua jga harus mendidik Anak dengan baik karena sifat dan akhlak Anak

tergantung kepada didikan dari Orang tua dan lingkungannya.

Dalam hadist dikatakan “Tiada seorangpun yang dilahirkan kecuali

dilahirkan pada fitrah (Islam)-nya. Kedua orang tuanyalah yang

menjadikannya Yahudi, Nasrani atau Majusi”. (HR. Al-Bukhari dan Muslim)

b. Melindungi

فسكن قىا آهىا الزيي أيها يا غلظ هلئكت عليها والحجاسة الاس وقىدها اسا وأهليكن أ

يعصىى ل شذاد يؤهشوى ها ويفعلىى أهشهن ها للا

“Hai Orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari

api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya

malaikat-malaikat yang kasar, keras, dan tidak mendurhakai Allah terhadap

 

Page 29: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

18

apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa

yang diperintahkan.” (QS. At-Tahrim [66]: 6)

Tidak seorang pun yang bisa berlindung dari siksa api neraka, karena itu

semasih di dunia kita berupaya dan memohon perlindungan dari siksa api

neraka dan bencana duniawi juga perlindungan ukhrawi melalui upaya

membimbing keluarga dengan baik sehingga memiliki sifat-sifat terpuji agar

terhindar dari ancaman tersebut20

.

2. Kerjasama Antara Ibu dan Ayah Dalam Mendidik Anak

Dalam mendidik anak, kedua orang tua harus konsisten untuk mendidik anak

mereka. Melihat perbedaan sikap yang dimiliki oleh kedua orang tua yaitu

sosok Ibu yang cenderung menunjukkan sikap lembut kepada anak, serta sosok

Ayah yang cenderung mimiliki sikap keras atau tegas terhadap anak. Perbedaan

tersebut akan menyakiti kejiwaan anak yaitu anak akan memiliki sikap labil.

Oleh karena itu pentingnya kerjasama dan kekompakan antara Ibu dan Ayah

dalam mendidik anak agar terciptanya suatu kesepakatan mengenai cara yang

paling ideal dalam menyikapi perilaku anak21

.

3. Tokoh Ayah

a. Kasih Sayang Ayah

Kepala keluarga mempunyai tanggung jawab yang besar terhadap Anak

mereka salah satunya dengan memberikan kasih sayang dan menjadikan

20

Drs.M. Thalib, 40 Tanggung Jawab Orang Tua Terhadap Anak , h.168-169 21

Dr. Musthafa Abu Sa‟ad, 30 Strategi Mendidik Anak: Cerdas Emosi, Spiritual, Intelektual, (Jakarta, Maghfira Pustaka, 2007), h.270.

 

Page 30: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

19

Anak merasa bahwa ia dicintai dan disayangi. Kasih sayang seorang Ayah

kepada Anak bisa berupa:

1) Kelembutan dan Sentuhan kasih sayang

Orang tua yang mendidik Anak melalui kelembutan senyuman, tatapan

dan bisikannya akan membangun keharmonisan antara Orang tua dan

Anak. Seorang Ayah yang baik akan mendekap Anaknya, mencium,

bercanda dengan Anak, serta sabar atas kesalahan-kesalahan yang dibuat

oleh Anak22

.

2) Menjelaskan yang baik dan buruk

Dasar untuk menjelaskan apa saja yang baik dan buruk yaitu dengan

membangun pikiran sebab-akibat pada Anak. Cara tersebut akan

membuat Anak berpikir rasional, sistematis dan mendidik Anak untuk

memahami segala sesuatu di dunia ini saling berkait23

.

3) Memberi perhatian

Paran Ayah perlu meluangkan waktu untuk duduk bersama Anak dirumah

atau bermain keluar rumah bersama Anak, hal tersebut membantu

mewujudkan kecintaan, rasa kasih sayang Anak kepada Orang tua24

.

Waktu yang berkulitas dengan Anak akan membuat pengalaman dan

22

Dr. Abdul Karim Bakkar, 75 Langkah Cemerlang Melahirkan Anak Unggul, (Jakarta,

Robbani Pers, 2001) h.112-114. 23

Abdul Karim Bakkar, 75 Langkah Cemerlang Melahirkan Mnak Unggul, (Jakarta, Robbani

Pers, 2001), h. 172-173. 24

Adil Fatih Abdullah, Menjadi Ayah Ideal, (Jakarta, Pustaka Al-kautsar, 2004),, h. 97-98.

 

Page 31: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

20

kenangan yang membuat hubungan antara Orang tua dan Anak

harmonis25

.

4) Menghargai bakat dan potensi Anak

Sesungguhnya setiap Anak memiliki kecintaan, bakat, potensi dan

kecenderungan yang berbeda-beda. Yang terpenting adalah Ayah mampu

untuk menggali potensi, bakat, dan kecenderungan yang dimiliki oleh

Anak. Jika Orang tua sudah mengetahui, kemudian arahkan Anak untuk

menggali potensi, kemampuan, bakat dan kecenderungan yang

dimilikinya26

.

4. Peran Ayah dalam keluarga

Seorang Ayah sebagai kepala keluarga berkwajiban memenuhi kebutuhan

hidup keluarga, namun sosok Ayah juga mempunyai kewajiban yang besar

dalam mendidik Anak mereka serta mengamati jalan hidupnya agar tidak

menyimpang. Sosok Ayah mempunyai peran tersendiri untuk Anaknya,

diantaranya:

a. Ayah yang menjadi panutan

Seorang Ayah belum dikatakan sukses mendidik Anak secara baik apabila ia

sendiri telah menjadi teladan bagi Anaknya.

سىى بالبش الاس أتأهشوى فسكن وت تن أ تعقلىى أفل الكتاب تتلىى وأ

25

Sri Lestari, Psikologi Keluarga Penanaman Nilai San Penanganan Konflik Dalam

Keluarga, (Jakarta, Kencana Prenanda Media Group, 2012), h. 25 26

Adil Fatih Abdullah, Menjadi Ayah Ideal, (Jakarta, Pustaka Al-kautsar, 2004), h.63-66.

 

Page 32: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

21

“Mengapa kamu suruh Orang lain (mengerjakan) kebaktian, sedang kamu

melupakan diri (kewajiban)mu sendiri, padahal kamu membaca Al Kitab

(Taurat)? Maka tidaklah kamu berpikir?” (Al-Baqarah: 44)

Karena manusia membutuhkan seorang figur yang dapat dicontoh dan untuk

mengoreksi langkahnya, oleh sebab itu Allah mengutus para Rasul yang

diperuntukkan untuk manusia sebagai contoh yang baik untuk diikuti.

سسىل في لكن كاى لقذ يشجى كاى لوي حست أسىة للا وركش الخش واليىم للا كثيشا للا

“Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik

bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan

(kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah.” (Al-Ahzab: 21).

Sesungguhnya teladan dengan perbuatan lebih berpengaruh dibandingkan

hanya sekedar dengan ucapan, karena banyak orang yang hanya pandai

bicara tetapi sedikit berbuat. Seorang Anak lebih suka meniru sesuatu sesuai

dengan kehendak hatinya, oleh sebab itu Orang tua khususnya Ayah untuk

menjadi panutan yan baik bagi Anaknya27

.

b. Sikap tegas sang Ayah

Kecintaan seorang Ayah kepada Anaknya bukan berarti membiarkan Anak

perilaku diluar dari batas yang wajar. Hukuman dan sikap tegas Ayah

kepada Anak merupakan pendidikan agar Anak tidak melakukan hal-hal

diluar batas wajarnya. Hal yang paling penting dilakukan seorang Ayah

27

Adil Fatih Abdullah, Menjadi Ayah Ideal, (Jakarta, Pustaka Al-kautsar, 2004), h.101-105.

 

Page 33: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

22

kepada Anak adalah tidak memberikan hukuman kepada Anak didepan

orang lain atau mencela Anak dihadapan Orang lain.

c. Memiliki sifat sabar

Anak sering sekali tidak mendengarkan Orang tuanya dan bandel, sehingga

membuat Orang tua kesal, maka disitulah kesabaran Orang tua sedang

diuji28

.

Sifat sabar didapatkan dengan hasil perjuangan dan latihan mental. Jika kita

memiliki sifat yang mudah emosi, maka Orang tua harus lebih banyak

belajar tentang makna sabar sedikit demi sedikit hingga akhirnya akan

menjadi kebiasaan di dalam diri Orang tua29

.

B. Film

1. Pengertian Film

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, film merupakan lakon atau cerita

gambar hidup dengan suara, gambar hidup tidak bersuara dan film merupakan

gambar hidup yang berwarna30

.

“Menurut UU No 8 tahun 1992, film merupakan karya cipta dan budaya yang

merupakan media komunikasi massa pandang-dengar yang dibuat berdasarkan

asas sinematografi dengan direkam pada pita seluloid, pita video, piringan

video, atau bahan hasil penemuan teknologi lainnya dalam segala bentuk,

jenis, dan ukuran melalui proses kimiawi, proses elektronik, atau proses

28

Adil Fatih Abdullah, Menjadi Ayah Ideal, (Jakarta, Pustaka Al-kautsar, 2004), h.99. 29

Adil Fatih Abdullah, Menjadi Ayah Ideal, (Jakarta, Pustaka Al-kautsar, 2004), h.100 30

W.J.S. Poerwadarmita, KBBI (Jakarta, Balai Pustaka, 2003), h. 330.

 

Page 34: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

23

lainnya, dengan atau tanpa suara, yang dapat dipertunjukkan dan atau

ditayangkan dengan sistem proyeksi mekanik, elektronik, dan/atau lainnya31

,”

“Menurut UU No 23 tahun 2009 pasal 1, film adalah karya seni budaya yang

merupakan pranata social dan media komunikasi massa yang dibuat

berdasarkan kaidah sinematografi dengan atau tanpa suara dan dapat

dipertunjukkan32

.”

Film merupakan media massa yang berbentuk audio visual yang dapat dijadika

sebagai alat informasi, alat penghibur, alat propaganda, dan juga alat politik.

Bukan hanya itu, film juga dapat dijadikan sebagai sarana rekreasi, edukasi dan

media untuk penyebarluasan nilai-nilai kebudayaan baru33

.

Film juga dapat diartikan sebagai sebuah genre karena di dalam film kita dapat

menemukan berbagai macam seni yang terekam. Film merupakan sebuah karya

yang mengandung unsur keindahan dan memerlukan keahlian khusus untuk

membuatnya.

2. Sejarah Singkat Film

Menurut cangara (1998:36) perkembangan penemuan film baru terlihat setelah

abad ke-18 dengan menggunakan cahaya lampu dan lensa padat.Tetapi masih

jauh dari kata yang sempurna yaitu hanya berbentuk gambar hidup yang bisa

bergerak.

31

Heru Effendy, Mari Membuat Film (Yogyakarta, Panduan, 2006), h. 22. 32

Teguh Triatno, Film Sebagai Media Belajar (Yogyakarta, Graha Ilmu, 2013), h.1. 33

Alex Sobur, Analisis Teks Media: Suatu Pengantar Untuk Analisis Wancana, Analisis

Semiotik dan Aanalisi Framing (Bandung, PT. Rosdakarya, 2001), h.30.

 

Page 35: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

24

Kemudian Eadweard Muybridge (1873) menciptakan semuah alat yaitu

zoopraxiscope merupakan sebuah mesin yang berhasil menampilkan gambar

sebuah kuda sedang berlari. Dilanjutkan dengan George Estman berhasil

menemukan Kodak yang bisa mengambil 40 gambar dalam sekian detik dengan

alat Kinetograph. Lois Daguerre (1839) mempeperkanalkan sebuah alat plat

logam yang berfungsi untuk merekam gambar bernama Daguerretype. William

Henry Fox Talbot memperkenalkan film kertas dengan menggunakan film

negatif yang hanya membutuh waktu pemaparan gambar beberapa detik.Serta

Thomas Edision memperkenalkan Kinetoscop yaitu sebuah alat yang mampu

memproyeksikan gambar. Seiring berjalannya waktu, Thomas Edison (1896)

menemukan Vitacope yang diputar perdana di New York, pada masa itulah

industry film dimulai34

.

3. Kategori Film 35

Pada dasarnya film dikelompokkan menjadi dua kategori yaitu film cerita dan

film noncerita atau bisa juga dikatakan film fiksi dan film nonfiksi. Seiring

berkembangnya, film cerita dan noncerita saling mempengaruhi satu dengan

yang lainnya sehingga melahirkan berbagai jenis film yang memiliki cirri khas

masing-masing, salah satunya seperti:

34

Apriandi Tamburaka Literasi Media: Cerdas Bermedia Khalayak Media Massa, (Jakarta:

Rajawali Pers, 2013), h.60-61. 35

Marselli Sumarno, Dasar-dasar Apresiasi Film, (Jakarta, Gramedia Widiasarana Indonesia,

1996), h.

 

Page 36: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

25

a. Film Cerita

Film cerita merupakan kemasan dimana pembuat film melahirkan realitas

rekaan yang disesuaikan oleh realitas nyata di kehidupan sehari-hari

masyarakatnya.

b. Film Noncerita

Merupakan film yang mengambil kenyataan sebagai subyeknya, yaitu

merekam kenyataan dari pada fiksi tentang kenyataan seperti film berita,

documenter, pariwisata, film iklan, dan film tentang pendidikan

c. Film Eksperimental

Film eksperimentai yaitu film yang dibuat dengan tidak menggunakan

kaidah-kaidah pembuatan film selayaknya. Film jenis ini tidak memiliki plot

namun tetap memiliki struktur seperti gagasan, ide, serta pengalaman

batinnya.

d. Film Animasi

Film animasi merupakan film yang memanfaatkan gambar (lukisan) atau

benda mati lainnya seperti boneka, meja, kursi yang bisa dihidupkan dengan

teknik animasi.

4. Proses Pembuatan Film36

Membuat film yang baik tentunya membutuhkan tahapan-tahapan tertentu,

yaitu:

a. Pra Produksi : biasanya dilakukan untuk menentukan lokasi, pengambilan

shot-shot lokasi yang akan digunakan, break down scenario, reading, jadwal

36

Hafied Cangara, pengantar Ilmu Komunikasi (Jakarta, RajaGrafindo, 2009), h. 137.

 

Page 37: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

26

shooting, serta menyiapkan semua peralatan yang akan digunakan untuk

shooting.

b. Produksi : menerapkan semua jadwal yang sudah ditentukan oleh pemimpin

produksi agar semua kegiatan yang sudah dibuat ketika pra produksi

terlaksana semua.

c. Pasca produksi: biasanya berkaitan dengan proses editing yang dilakukan

oleh editor dengan memasukan semua hasil shooting dari suara, gambar, dan

musik. Jika proses eiting selesai semua, film sudah bisa dipasarkan ke

masyarakat.

5. Teknik Pengambilan Gambar

Terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pengambilan gambar

suatu film, diantaranya yaitu:

a. Sudut Pengambilan Gambar37

Salah satu hal terpenting dalam pembuatan sebuah film yaitu tentang sudut

pengambilan gambar yang tepat, berikut ini merupakan sudut pengambilan

gambar dalam sebuah film:

1. High Angle

Posisi kamera lebih tinggi dari obyek yang diambil. Sudut pengambilan

gambar tepat diatas objek, pengambilan gambar seperti ini memiliki arti

yang dramatik yaitu kecil/kerdil.

37

Yannes Irawan Mahendra, Dari Hobi jadi prfesional, (Jakarta, Andi, 2010), h. 49-50.

 

Page 38: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

27

2. Low Angle

Pengambilan gambar dari bawah objek, sudut pengambilan gambar ini

merupakan kebalikan dari high angle. Kesan yang ditimbulkan dari sudut

pandang ini adalah keagungan atau kejayaan.

3. Normal Angle atau Eye level

Sudut standar atau normal. Pada sudut ini, kamera diletakkan sejajar

dengan objek. Efek yang ditimbulkan dari sudut pandang ini adalah

pandangan normal atau seperti kita melihat langsung ke objek dengan

mata kita.

4. Bird Eye View

Pengambilan gambar dilakukan dari atas dari ketinggian tertentu sehingga

memperlihatkan lingkungan yang sedemikian luas dengan benda-benda

lain yang tampak dibawah sedemikian kecil, sehingga terlihat seperti

burung terbang yang melihat ke bawah.

5. Frog Eye Level

Sudut pengambilan gambar ini diambil sejajar dengan permukaan tempat

objek berdiri, seolah-olah memperlihatkan objek menjadi sangat besar.

Disebut frog eye karena dengan sudut ini maka seperti penglihatan seekor

katak.

 

Page 39: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

28

b. Jenis-Jenis Ukuran Gambar38

Ukuran gambar biasanya dikaitkan dengan dengan tujuan seperti tingkat

emosi, situasi dan kondisi objek, diantaranya:

1. Extreme long shot, menampilkan jarak kamera yang sangat jauh dari

objeknya. Teknik ini biasanya untuk menggambarkan sebuah objek

panorama yang luas.

2. Long shot, memperlihatkan tubuh atau fisik manusia yang jelas tetapi

masih memiliki latar belakang yang dominan.

3. Medium long shot, teknik pengambilan gambar yang memperlihatkan

seseorang dari kepala hingga lutut.

4. Medium shot, jarak ini memperlihatkan tubuh manusia dari atas hingga

pinggang.

5. Medium close up, pada teknik ini hanya memperlihatkan bagian tubuh

manusia dari dada ke atas.

6. Close-up, biasanya teknik ini memperlihatkan objek kecil seperti wajah.

Teknik ini dapat memperlihatkan ekspresi wajah secara mendetil.

7. Extreme close-up, teknik ini mampu memperlihatkan lebih detail bagian

dari sebuah objek. Seperti telinga, mata, hidung dan lainnya.

38

Himawan Prasista, Memahami Film, (Yogyakarta, Homerian Pustaka, 2008), h. 104-106.

 

Page 40: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

29

C. Film Sebagai Media Dakwah

Secara etimologis “dakwah” berasal dari bahasa Arab yang artinya panggilan,

ajakan dan seruan. Sedangkan secara terminologis dakwah merupakan suatu proses yang

sering dilakukan oleh para pendakwah untuk mengubah cara pandang seseorang secara

bertahap menuju kehidupan yang islami39

.

Komponen-komponen dakwah terdiri dari Da‟i (orang yang memberikan dakwah),

Mad‟u (sasaran dakwah), materi (pesan dakwah), metode dakwah, media (alat atau

saluran yang digunakan untuk berdakwah. Banyak media yang digunakan untuk

berdakwah, salah satunya yaitu film.

Sebagai senias muslim, sudah sepatutnya menjadikan film sebagai media untuk

memperjuangkan islam dan membuat film sebagai media dakwah yang efektif.

Sebagai seniman muslim bukan hanya memikirkan kewajiban-kewajibannya di dunia

yang fanah ini, tetapi juga memikirkan kehidupan kelak mereka di ahirat.

Sesungguhnya Allah menciptakan dunia untuk manusia dan manusia untuk akhirat.

Kewajiban kita sebagai sineas muslimin marilah kita mengabdikan diri untuk

membuat karya-karya dan mengabdikan diri kepada Allah dengan menjadikan film

sebagai alat yang ampuh untuk menyebarkan agama islam dan berdakwah40

.

39

A.Hasmy, Dustur Dakwah Menurut Al-Qur’an (Jakarta: Bulan Bintang,1997), hal. 18. 40

Umar Ismail, Umar Ismail Mengupas Film, (Jakarta, Sinar Agape Press, 1983), h.98-102.

 

Page 41: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

30

D. Pengertian Semiotik

Secara etimologis, semiotik berasal dari kata yunani semeion yang artinya “tanda”.

Secara terminologis semiotik dapat didefinisikan sebagai ilmu yang mempelajari

objek-objek, peristiwa, dan kebudayaan sebagai tanda. Dengan kata lain semiotik

dapat dikatakan sebagai ilmu yang mempelajari suatu tanda41

. Orang sering

mengatakan bahwa semiotic merupakan upaya untuk menemukan makna tersembunyi

dibalik sebuah peristiwa42

.

Luxembung menyatakan bahwa semiotic adalah ilmu yang secara sistematis

mempelajari tanda-tanda dan lambang-lambang, sistem-sistemnya dan proses

perlambangan43

.

Semiotika sendiri merupakan ilmu yang bertujuan mempelajari prilaku yang

berkaitan dengan tanda, bukan sebagai alat untuk mengkritik sistem politik atau

sosial. Tujuan utama dari semiotika media yaitu mempelajari bagaimana media massa

mencpitaan atau membentuk kembali sebuah tanda untuk sebuah tujuan44

.

Semiotika digunakan sebagai pendekatan untuk menganalisis media, bisa dikataka

bahwa media tersebut dikomunikasikan dengan perangkat tanda. Kenyataannya teks

media memiliki ideology yang dominan terbentuk melalui tanda itu sendiri45

. tujuan

41

Alex Sobur, Analisis Teks Media, (Bandung, PT Remaja Rosdakarya, 2004), h.95-96. 42

Indiawan Seto Wahyu Wibowo, Semiotika Komunikasi, (Jakarta, Mitra Wacana Media,

2013) h.8. 43

Alex Sobur, Analisis Teks Media Suatu Pengantar Untuk Analisis Wacana, Analisis

SemiotiK dan Analisis Framing (Bandung, Remaja Rosdakarya, 2006), h. 95. 44

Marcel Danesi, Semiotika Media, (Yogyakarta, Jalasutra, 2010), h.40. 45

Indiwan Seto Wahyu Wibowo, Semiotika Komunikasi, (Jakarta, Mitra Wacana Media,

2013), h.11.

 

Page 42: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

31

dari semiotika media yaitu untuk mempelajari bagaimana media massa membuat

tanda-tandanya tersendiri46

.

Menurut DeFleur dan Ball-Rokeach mengatakan, media mempunyai berbagai cara

untuk mempengaruhi bahasa dan makna seperti mengembangkan kata-kata baru

beserta makna asosiatifnya, memperluas suatu makna dari istilah yang ada,

mengganti arti atau makna lama denganakna baru, serta menetapkan kesepakatan

makna yang ada47

.

E. Teori Semiotik Roland Barthes

Roland Barthes lahir pada tahun 1915, ia dikenal sebagai seorang pemikir

strukturalis yang aktif untuk mempraktekan model linguistic sehingga tidak terlepas

dari semiologi yang sebelumnya ditemukan oleh Ferdinand De Saussure. Barthes juga

dikenal sebagai seseorang yang memiliki intelektual dan kritikus sastra perancis

ternama48

.

Barthes mengembangkan dua tingkatan pertanda yang digunakan untuk

menghasilkan sebuah makna bertingkat, yaitu tingkat konotasi dan denotasi. Ia

menggunaka istilah “orders of signification”. First of signification yang berarti

makna denotasi. Sedangkan second order of signification merupakan makna konotasi.

Urutan yang pertama merupakan penanda dan petanda yang berbentuk sebuah tanda.

46

Marcel Danesi, Semiotika Media, (Yogyakarta, Jalasutra Anggota IKAPI, 2010) h.40. 47

Alex Sobur, Analisis Teks Media, (Bandung, PT Remaja Rosdakarya, 2004), h.90. 48

Alex Soubur, Sistematika Komunikasi, (Bandung, Remaja Rosdakarya, 2006), h. 63.

 

Page 43: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

32

Tanda tersebutlah yang dinamakan sebagai makna denotasi. Kemudian dari tanda

tersebut muncullah pemaknaan lain yang disebut makna konotasi49

.

Tabel 2.1

Peta Roland Barthes50

1. penanda

(Sifnifier)

2. petanda

(Signified)

3. Tanda Denotatif

(Denotatif Sign)

4. Penanda Konotatif

(Connotatif Signifier)

5. Petanda Konotatif

(Connotatif Signified)

6. Tanda Konotatif (Connotatif Sign)

Dari peta Barthes tersebut terlihat bahwa tanda denotative (3) terdiri atas penanda

(1) dan petanda (2), akan tetapi, pada saat bersamaan, tanda denotative adalah juga

penanda konotatif (4).

Jadi dalam konsep Barthes dapat dikatakan bahwa tanda konotatif bukan hanya

memiliki makna tambahan, tetapi juga mengandung makna denotatif. Sebenarnya

inilah sumbanga Barthes yang sangat berpengaruh bagi penyempurnaan semiologi

Sausure, yang berhenti pada penandaan dalam tataran denotatif.

49

Pappilo Marunung, Metodologi penelitian Komunikasi (Yogyakarta, Gitanyali, 2004), h.

56-57. 50

Sobur, Semiotika Komunikasi, h.70.

 

Page 44: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

33

Denotasi merupakan suatu pertandaan yang menjelaskan hubungan antara penanda

dan petanda, atau antara tanda dan rujukannya pada realitas yang melahirkan makna

yang tidak langsung atau tidak pasti. Konotasi adalah tingkat pertandaan yang

menjelaskan hubungan antara petanda dan penanda yang didalamnya melahirkan

makna lainnya jika petanda dikaitkan dengan berbagai aspek seperti aspek psiklogis,

perasaan, emosi atau keyakinan51

.

Makna denotasi merupakan sebuah makna yang mudah dipahami atau juga bisa

dikatakan makna yang dijelaskan dalam kamus, dengan kata lain denotasi adalah

makna yang sesungguhnya.

Makna konotasi yaitu makna yang mengandung arti tambahan, atau dengan kata

lain konotasi merupakan makna yang bukan sebenarnya atau berupa kata kiasan.

Sedangkan mitos merupakan hubungan antara satu mytheme dengan mytheme yang

lain sehingga membentuk suatu cerita yang lama-kelamaan menjadi kepercayaan

budaya tertentu52

.

F. Kerangka Berpikir

Kewajiban Orang tua adalah melindungi, menjaga serta merawat anaknya dengan

baik. Anak merupan titipan dari Allah, kelak dihari akhir nanti Orang tua akan diberi

pertanggung jawaban atasnya. Namun dewasa ini banyak Orang tua yang

menelantarkan Anak mereka karena faktor tertentu seperti perceraian Orang tua dan

51

Alex Sobur, Analisis Teks Media Suatu Pengantar Untuk Analisis Wacana, Analisis

SemiotiK dan Analisis Framing (Bandung, Remaja Rosdakarya, 2006), h.68 & 15. 52

M. Antonius Birowo, Metode Penelitian Komunikasi Teori dan Aplikasi, (Yogyakarta,

Perpustakaan nasional RI: Katalog Dalam Terbitan, 2004), h.56-60.

 

Page 45: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

34

kedua Orang tua menikah kembali serta memiliki kehidupan baru sehingga

menelantarkan Anak dari hasil pernikahan sebelumnya, Orang tua yang memiliki

kekurangan ekonomi atau fakor lainnya.

Seorang Anak membutuhkan kasih sayang yang cukup dari Orang tua mereka,

karena dengan kasih sayang tersebut Anak akan merasa bahwa kehadirannya

dibutuhkan. Bentuk kasih sayang yang ada dalam film “Ayah Menyayangi Tanpa

Akhir” membuat saya tertarik untuk menelitinya, terlebih lagi cerita dalam film

tersebut diangkat dari novel dengan judul sama ditulis oleh Kirana Kejora

berdasarkan kisah nyata. Atas dasar tersebut membuat peneliti tertarik untuk

membahas lebih dalam makna kasih sayang dalam film “Ayah Menyayangi Tanpa

Akhir”

Kasih sayang yang saya ambil untuk penelitian yaitu kasih sayang seorang Ayah

kepada Anak berupa: Kelembutan dan sentuhan kasih sayang, menjelaskan yang baik

dan buruk, memberi perhatian, dan menghargai bakat dan potensi Anak. Maka

demikin peneliti tertarik untuk menganalisa makna kasih sayang tersebut

menggunakan teori Roland Barthes yang terdiri dari makna konotsi, makna denotasi

dan mitos.

Peneliti tertarik untuk menganalisa menggunakan teori Roland Barthes karena

makna kasih sayang yang ada dalam film “Ayah Menyayangi Tanpa Akhir” memiliki

makna tersembunyi, sehingga teori yang digunakan cocok dengan hasil temuan

penelitian.

 

Page 46: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

35

BAB III

GAMBARAN UMUM

A. Sinopsis Film Ayah Menyayangi Tanpa Akhir

Film Ayah Menyayangi Tanpa Akhir dirilis pada tanggal 29 oktober 2015 yang

berdurasi 88 menit ini bercerita tentang Juna yang merupakan apoteker dan

keturunan Jawa Ningrat yang jatuh cinta kepada gadis Jepang bernama Keisha.

Dimana hubungan keduanya ditentang kedua pihak keluarga, tetapi hal tersebut tidak

menghalangi rasa cinta Juna kepada Keisha hingga keduanya menikah dan dikaruniai

seorang anak laki-laki bernama Mada. Cobaan yang dihadapi juna tidak sampai

disitu saja. Ketika malam kelahiran Mada, Keisha meninggal dunia hingga Juna

harus menerima kenyataan bahwa sang Istri meninggalkannya untuk selama-

lamanya.

Dengan penuh kasih sayang dan kelembutan seorang Ayah, Juna membesarkan

anaknya seorang diri. Walaupun sebelumnya ia tidak mengetahui cara merawat

Anak, tetapi seiring berjalannya waktu Juna mengerti cara merawat Anaknya hingga

Mada dewasa.

Pekerjaannya sebagai apoteker tidak menghalangi Juna untuk membagi waktunya

dengan Mada. Disela-sela waktunya yang padat, Ayah menemani Mada untuk

bermain Gokart yang merupakan hobi sang Anak. Ayah selalu mendukung hobi

Anak karena baginya kebahagian Anak merupakan kebahagiaannya juga.

 

Page 47: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

36

Suatu malam, Mada mengalami sakit pada bagian kepalanya. Ia mengira bahwa

dirinya hanya mengalami sakit kepala biasa. Ketika Mada sedang bertanding gokart,

ia mengalami sakit sekali di bagian kepalanya hingga ia tidak bisa menahannya dan

tidak bisa menyelesaikan pertandingan tersebut. Ayah yang melihat hal tersebut

langsung memberikan pertolongan pertama untuk Mada dan segera melarikan Mada

ke rumah sakit.

Dokter memberitahu Ayah bahwa Mada postitif mengidap penyakit kanker otak.

Kanker merupakan suatu penyakit yang disebabkan oleh pertumbuhan sel-sel

jaringan tubuh yang tidak normal. Kanker dapat menyerang semua bagian tubuh,

karena itu jenis-jenis kanker dapat dikenal berdasarkan organ tubuh yang terkena51

.

Salah satunya yaitu kanker otak, pada kanker otak yang menjadi masalah yaitu

ruangan, yaitu meningginya tekanan di dalam tengkorak sehingga menimbulkan

nyeri kepala, mual, muntah, gangguan penglihatan serta rasa mengantuk52

.

Gejala bagi penderita yaitu kurangnya fungsi neurologis karena kehilangan

jaringan otak adalah berkurangnya fungsi motoris seperti kelumpuhan pada otot

tertentu atau sekumpulan otot. Berkurangnya fungsi sensoris, kehilangan rasa di

dalam daerah tertentu. Berkurangnya fungsi dapat terjadi karena pertumbuhan masuk

tumor ke dalam pusat-pusat fungsi yang berkaitan di dalam otak seperti

pendengaran, keseimangan, penciuman, penglihatan, gangguan bicara serta bahasa

51

Yellia Mangan, Solusi Sehat Mencegah dan Mengatasi Kanker, (Jakarta, Argomedia

Pustaka, 2009), h.1. 52

Wim De Jong, Kanker, Apakah Itu?: Pengobatan, Harapan Hidup, dan Dukungan

Keluarga, (Jakarta, Arcana Penerbit, 2002), h.390

 

Page 48: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

37

dalam arti membaca, memahami, menulis, memahami apa yang dikatakan atau

ditulis, tentunya sangat menggangu komunikasi penderita53

.

Saat itu juga Dokter menyarankan agar Mada sesegera mungkin di operasi, hal

tersebut tidak disetujui oleh Ayah karena sebagai apoteker ia mengetahui efek

samping dari operasi dan Ayah belum siap untuk menerimanya.

Juna yang merupakan seorang Ayah yang sangat menyayangi Anaknya dan juga

seorang apoteker, ia berusaha keras untuk menyembuhkan Mada dengan meracik obat

sendiri dengan menggunakan bahan-bahan herbal yang ia pelajari dari internet, buku

dan informasi dari seniornya.

Ketika Mada mengetahui penyakit yang ia derita, mada mencari tahu sendiri

lewat internet cara untuk menyembuhkan penyakitnya itu hingga akhirnya pada suatu

hari ketika makan malam, Mada memberi tahu Ayahnya bahwa ia ingin menjalankan

operasi agar tetap bisa bertahan hidup. Juna sebagai Ayah merasa terkejut ketika

Mada ingin menjalankan oprasi kanker otak yang dideritanya. Sampai pada akhirnya

Ayah mngizinkan dan mendukung Mada menjalankan operasi untuk kesembuhan

Anaknya.

Selesainya Mada melakukan operasi, Ayah selalu ada disamping Mada untuk

menemani, menjaga serta mendukung Mada. Ketika Mada kehilangan fungsi

sensorisnya serta mengalami hilangnya rasa pada bagian tertentu sehingga ia sulit

untuk berbicara, berjalan, dan menulis karena efek samping dari operasi yang

53

Wim De Jong, Kanker, Apakah Itu?: Pengobatan, Harapan Hidup, dan Dukungan

Keluarga, (Jakarta, Arcana Penerbit, 2002), h.391.

 

Page 49: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

38

dijalaninya, Ayah dengan penuh semangat membantu Mada untuk berbicara, berjalan,

serta menulis hingga fungsi sensoris pada diri mada pulih kembali.

Seiring berjalannya waktu dengan bantuan Ayah yang tak pernah letih untuk

mendukung dan memberikan semanagat, Mada sudah bisa berbicara, menulis, serta

berjala kembali hingga ketika hari ulang tahun Mada Ayah mengajak teman-teman

sekolah Mada untuk merayakan ulang tahunnya di rumah sakit. Mada memberi tahu

kepada Ayah sesuatu yang ia inginkan sebagai hadia ulangtahunnya, yaitu ia ingin

pergi ke kampung halaman Ayah yaitu Solo untuk bertemu keluarga Ayahnya.

Semenjak ia lahir sampai ia dewasa Mada tidak pernah bertemu dengan nenek atau

pamannya, mada meminta perjalanan ke Solo sebagai hadiah ulang tahunnya karena

ia ingin bertemu dengan nenek serta pamannya.

Sesampainya di Solo ia bertemu dengan pamannya yang merupakan kakak dari

Ayahnya. Sang paman masih belum bisa menerima pernikahan kedua orang tuanya

karena SARA antara Orang tua Mada yaitu Ayah yang merupakan keturunan Solo

Ningrat dan Ibunya yang merupakan gadis Jepang. Ketika itu Mada juga sempat

bertemu dengan neneknya seklas, walaupun ia dan sang nenek tidak saling mengenal

satu sama lain.

Sepulangnya Mada dan Ayah dari solo, pada suatu malam Ayah berterimakasih

kepada Mada karena sudah bertahan melawan penyakitnya serta Ayah juga

mengatakan bahwa dirinya sangat bangga mempunyai Anak seperti Mada. Sang Anak

hanya tersenyum haru menanggapi ucapan Ayah. Hingga akhirnya saat itu juga Mada

menghembuskan nafasnya untuk yang terakhir kalinya.

 

Page 50: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

39

Dengan berat hati juna harus merelakan Anak tersayangnya pergi untuk

selamanya. Atas kasih sayang Ayah terhadap Mada yang tiada henti, akhirnya Ayah

memutuskan untuk menjadi salah satu anggota laskar kemanusiaan. Ia ingin menjadi

Ayah bagi semua Anak dan membantu orang yang membutuhkan pertolonyannya.

B. Biodata Sutradara54

Hanny R Saputra lahir di Salatiga, Indonesia pada tanggal 11 Mei 1965. Ia

merupakan lulusan dari Institut Kesenian Jakarta. Hanny mengawali kariernya di

dunia hiburan Indonesia dengan menjadi seorang sutradara dalam sebuah film pendek

yang berjudul Lelaki Tua (1991).

Kariernya semakin menanjak di dunia hiburan Indonesia. Hal ini dibuktikan

dengan beberapa film yang telah ia sutradarai pada tahun 2011 diantaranya film

Virgin 3 : Satu Malam Mengubah Segalanya (2011), film Love Story (2011), Milli &

Nathan (2011), dan film Di Bawah Lindungan Ka’bah (2011).

Tabel 3.155

Karya dan Penghargan Hanny R Saputra

Karya Filmografi 56

Karya lain Penghargaan

Virgin: Ketika

Keperawanan

Dipertanyakan (2004)

Mirror (2005)

Heart (2006)

Lelaki Tua (film

pendek) (1991)

HB Jassin, yang

Duduk di Kursi

Imajinasi (film

Nominasi

Sutradara

Terbaik Festival

Film Indonesia

2005

54

Hanny R Saputra, Artikel diakses pada 3 Agustus 2015 oleh Dewanti, dari

https://filmbor.com/profile/hanny-r-saputra/ 55

Hanny R. Saputra, artikel diakses dari

https://id.wikipedia.org/wiki/Hanny_R._Saputra#Karya_lain 56

Hanny R. Saputra, artikel diakses dari

https://id.wikipedia.org/wiki/Hanny_R._Saputra#Karya_lain

 

Page 51: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

40

Love is Cinta (2006)

The Real

Pocong (2009)

Virgin 2: Bukan Film

Porno (2009)

Sweetheart (2010)

Love Story (2011)

Virgin 3: Satu Malam

Mengubah

Segalanya (2011)

Milli &

Nathan (2011)

Di Bawah Lindungan

Ka'bah (2011)

Love is U (2012)

12 Menit (2014)

Dejavu: Ajian Puter

Giling (2015)

dokumenter)

Sepanjang Jalan

Kenangan (Sinetro

n TV) (1996)

Nyanyian Burung

(1999)

Nominasi

Sutradara

Terbaik Festival

Film Indonesia

2006

C. Daftar Pemain Film Ayah Menyayangi Tanpa Akhir

Tabel 3.257

Daftar Pemain Film Ayah menyayangi Tanpa Akhir

Pemain Peran yang dimainkan

Fedi Nuril Berperan sebagai Juna yang merupakan

seorang Ayah yang memiliki kasih

sayang yang sangat besar kepada

Anaknya.

Naufal Azhar Berperan sebagai Mada yang merupakan

seorang Anak dari Juna dan memiliki

semangat yang sangat besar untuk

bertahan hidup

Kelly Tandiono Sebagai Keisha, sosok Istri dari Juna dan

sosok Ibu dari mada. Keisha meninggal

dunia ketika melahirkan Anak

tercintanya.

Amanda Rawles Berperan sebagai Diva yang merupakan

57

Diakses oleh Salsa Fdhlh pada 26 Mei 2016 dari http://filmindonesia.or.id/movie/title/lf-

a024-15-258688_ayah-menyayangi-tanpa-akhir#.W073cNIzbMx

 

Page 52: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

41

teman sekolah yang teman yang paling

dekat dengan Mada.

Niken Anjani Berperan sebagai bu Jati yaitu guru Mada

di sekolah, ia selalu mendukung potensi

serta bakat yang dimiliki Anak didiknya.

Ade Firman Hakim Berperan sebagai Dean, ia merupakan

sahabat baik Juna sekaligus seorang

Dokter. Dean selalu membantu Juna

ketika Juna kesulitan.

Karlina Inawati Berperan sebagai Mbok Jum, ia

membantu pekerjaan Juna di rumah.

Niniek L. Karim Berperan sebagai Ibu kandung Juna,

walaupun ia sangat rasis tetapi di dalam

lubuk hatinya yang terdalam ia sangat

menyayangi Juna dan Cucunya.

Dwi A. P Berpran sebagai Sauqi yang merupakan

Ayah dari Diva. Ia tidak suka jika

Anaknya Diva dekat dengan Mada.

 

Page 53: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

42

BAB IV

DATA DAN TEMUAN PENELITIAN

A. Data Penelitian

Orang tua terutama seorang Ayah memiliki tanggung jawab yang sangat besar

untuk mendidik serta membesarkan Anak mereka dengan baik. Karena Anak

merupakan titipan dari Allah yang harus kita syukuri dan kita jaga. Walaupun

demikian, tidak sedikit orang tua yang membesarkan Anaknya seorang diri lebih

memilih kehidupan baru mereka dan menelantarkan anak-anaknya.

Berbeda halnya dengan sosok Juna dalam film “Ayah Menyayangi Tanpa Akhir”,

ia harus membesarkan putranya seorang diri karena sang Istri meninggal dunia

sehabis melahirkan Anaknya. Walaupun pada awalnya terasa berat untuk

membesarkanAanaknya seorang diri, tetapi karena rasa tanggung jawab dan kasih

sayang yang ada pada dirinya ia berusaha untuk menjadi Ayah terbaik untuk

Anaknya.

B. Aspek-aspek Kasih Sayang Ayah

1. Kelembutan dan sentuhan kasih sayang

Cara didik orang tua serta perlakuannya terhadap Anak akan berpengaruh pada

kepribadianAanak tersebut dimasa yang akan datang. Bukan hanya materi yang

dibutuhkan oleh seorang Anak, tetapi Anak juga memerlukan kelembutan serta

 

Page 54: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

43

kasih sayang dari orang tua mereka. karena jika Anak kekurang kelembutan

kasih sayang dari orang tuanya, maka akan berpengaruh bagi kejiwaan Anak.

Scene 1

Scene pertama terlihat Ayah sedang mencium dan bermain dengan anaknya

ketika sang anak masih BATITA. Salah satu bentuk kelembutan & sentuhan

kasih sayang Ayah terhadap Anak salah satunya dengan ciuman, karena dengan

ciuman Anak akan merasakan kasih sayang Ayahnya. Bentuk kelembutan dan

kasih sayang selanjutnya yaitu terlihat ketika Ayah menggendong serta

mengajak Anak bermain, hal tersebut dilakukan seorang Ayah agar Anaknya

merasa bahagia.

Tabel 4.1

Cut of shot dan dialog dari adegan 1 “kelembutan dan sentuhan kasih

sayang Ayah”

Visual Dialog/Suara Type Of Shot

Gambar 1

Gambar 2

Alunan musik

Alunan musik

Medium close up, untuk

mepertegas profil seseorang

sehingga penonton jelas.

Medium close up, untuk

mepertegas profil seseorang

sehingga penonton jelas.

 

Page 55: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

44

Tabel 4.2

Makna denotasi, konotasi dan mitos dalam adegan 1 ” Kelembutan dan

sentuhan kasih sayang”

Makna denotasi Gambar di atas menunjukkan Juna yang sedang mencium dan

bermain dengan anaknya yaitu mada ketika Mada masih balita.

Hal tersebut diperjelas dengan adanya mainan helikopter serta

pesawat terbang yang tergantung disekeliling mereka.

Makna konotasi Medium close up pada kedua gambar tersebut terlihat wajah Juna

yang sangat senang memiliki seorang anak. Dalam gambar

tersebut juga mengungkapkan bahwa Juna sendiri bangga dengan

anaknya.

Adegan Juna mencium anaknya Mada, jelas terlihat bahwa Juna

memiliki kasih sayang yang sangat besar kepada Anaknya.

Mitos Orangtua biasanya memberikan mainan kepada Anaknya sebagai

salah satu ungkapan kasih sayang agar anak tersebut merasa

senang, sehingga kesenangannya itu juga berimbas ke

orangtuanya.

Bentuk mainan yang diberikan orang tua kepada anak bagian dari

suatu harapan. Seperti pada gambar diatas Juna memberikan

mainan pesawat terbang, sambil membangun cita-cita bersama

sang anak agar kelak menjadi seorang pilot.

Setiap orang tua tentunya ingin anaknya mempunyai pendidikan

yang tinggi dan berhasil menggapai cita-citanya. Dalam QS. Al-

'Ankabuut (Al-'Ankabut: 43), dikatakan “Dan perumpamaan-

perumpamaan ini Kami buat untuk manusia; dan tiada yang

memahaminya kecuali orang-orang yang berilmu.”

Scene 2

Ketika Mada merasakan kesakitan di bagian kepala, Ayah memeluk Mada

hingga tenang. Setelah rasa sakit yang dialami Mada berkurang, sebagai tanda

kasih sayang kepada Anaknya Ayah mencium kening Mada.

 

Page 56: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

45

Tabel 4.3

Cut of shot dan dialog dari adegan 2 “kelembutan dan sentuhan kasih

sayang Ayah”

Visual Dialog/Suara Type of shot

Gambar 1

Gambar 2

Suara teriakan mada

yang menahan sakit

Ayah: jangan dipukulin

nak, jangan dipukul

Suara alunan musik

Medium close up,

untuk mepertegas

profil seseorang

sehingga penonton

jelas.

Medium close up,

untuk mepertegas

profil seseorang

sehingga penonton

jelas.

Tabel 4.4

Makna denotasi, konotasi dan mitos dalam adegan 2 ” Kelembutan dan

sentuhan kasih sayang”

Makna denotasi Gambar pertama terlihat juna memeluk Anaknya dengan ekspresi

sedih. Gambar tersebut juga memperlihatkan Mada sedang

memejamkan matanya.

Gambar selanjutnya terlihat Juna yang sedang mencium Anaknya

yang tertidur pulas.

Makna konotasi Raut wajah Juna terlihat sangat khawatir serta sedih melihat Mada

menahan sakit yang amat menyiksa. Jika bisa, Juna ingin

menggantikan posisi Anaknya sehingga Mada tidak mengalami

penderitaan yang sangat menyiksa itu.

Mitos Sebuah pelukan dan belaian kasih sayang dapat meredakan amarah

seseorang. Bukan hanya amarah saja yang dapat diredakan oleh

pelukan, tetapi rasa sakit yang dirasakan seseorang juga perlahan

akan menghilang jika dibarengi oleh pelukan dan kelembutan

 

Page 57: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

46

kasih sayang.

Dalam Islam kasih sayang Ayah kepada anak bukan hanya

memenuhi kebutuhan materi saja, tetapi juga harus memberikan

kasih sayang kepada anak. Sebuah pelukan yang dilakukan

seorang Ayah kepada anak merupakan salah satu bentuk kasih

sayang antara Orang tua dengan anak. Dalam hadist dikatakan

“sungguh Allah mencintai kelemahlembutan dalam segala urusan”

(HR. Bukhari)

Scene 3

Seselesainya Mada melakukan operasi, Ayah menemani Mada sepanjang

waktu. Walaupun operasi Mada berjalan lancar, tetapi menimbulkan efek

tertentu seperti kehilangan keseimangan, gangguan bicara, memahami, menulis,

memahami apa yang dikatakan atau ditulis. Sehingga dengan senang hati Ayah

membantu Mada hingga Mada bisa berjalan, berbicara, memahami, dan

menulis kembali.

Tabel 4.5

Cut of shot dan dialog dari adegan 3 “kelembutan dan sentuhan kasih

sayang Ayah”

Visual Dialog/Suara Type Of Shot

Gambar 1

Suara musik

Long shot, digunakan untuk

menunjukkan objek dengan

latar belakangnya

 

Page 58: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

47

Gambar 2

Gambar 3

Gambar 4

Suara musik

Suara musik

Suara musik

Full shot, Pengambilan

gambar penuh objek dari

kepala hingga kaki.

Fungsinya memperlihatkan

objek beserta

lingkungannya.

Medium shot, untuk

memperlihatkan sosok objek

secara jelas

Medium shot, untuk

memperlihatkan sosok objek

secara jelas

Tabel 4.6

Makna denotasi, konotasi dan mitos dalam adegan 3 ” Kelembutan dan

sentuhan kasih sayang”

Makna denotasi Potongan-potongan gambar di atas terlihat Juna selalu berada di

sisi Mada ketika berada di rumah sakit, Juna tidak pernah

meninggalkan Mada sendirian di rumah sakit.

Gambar pertama Juna sedang tertidur lelap dalam ruangan Mada,

selanjutnya Juna terlihat sedang membantu Mada untuk berjalan,

gambar ketiga terlihat Juna sedang mengajarkan Mada menulis,

serta gambar terakhir menunjukkan ekspresi wajah Juna yang

tersenyum ketika Mada sedang belajar untuk bicara.

 

Page 59: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

48

Mana konotasi Seletih apapun Ayah ketika merawat serta menjaga anaknya di

rumah sakit, ia tetap semangat untuk memberi dukungan kepada

anak serta berusaha memberikan yang terbaik untuk Anak.

Mitos Ketika seorang anak mengalami kesulitan serta beban yang

sangat besar, kehadiran orang tua sangatlah penting. Karena

dengan adanya orang tua disisinya dapat menambah semangat

Anak sehingga Anak tersebut jadi termotivasi.

dalam pandangan Islam, Al-Quran menggambarkan anak-anak

sebagai perhiasan hidup. “Harta dan anak adalah perhiasan

dunia...” (QS.Al-Kahfi: 46)

Scene 4

Pada scene ini Ayah mengungkapkan isi hatinya kepada Mada bahwa Ayah

sangat bangga mempunyai Anak seperti Mada, begitupun Mada yang juga

merasa menjadi Anak yang paling beruntung karena mempunyai Ayah yang

sangat menyayanginya. Pada malam itu juga Mada meninggal dunia dan Ayah

harus ikhlas atas kepergian Anaknya. Kasih sayang Ayah tidak sampai disitu, ia

mengantarkan Mada hingga ke tempat peristirahatan terakhir Anaknya. Bahkan

setelah kehilangan Anaknya untuk selama-lamanya, Ayah memutuskan untuk

menjadi relawan sehingga ia bisa menjadi Ayah bagi semua Anak.

 

Page 60: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

49

Tabel 4.7

Cut of shot dan dialog dari adegan 4 “kelembutan dan sentuhan kasih

sayang Ayah”

Visual Dialog/Suara Type Of Shot

Gambar 1

Gambar 2

Gambar 3

Gambar 4

Ayah: ayah

bangga punya

kamu

Back sound

Back sound

Close up, Ukuran gambar sebatas

hanya dari ujung kepala hingga

leher. Fungsinya untuk memberi

gambaran jelas terhadap objek.

Close up, Ukuran gambar sebatas

hanya dari ujung kepala hingga

leher. Fungsinya untuk memberi

gambaran jelas terhadap objek.

Long shot, digunakan untuk

menunjukkan objek dengan latar

belakangnya.

Long shot, digunakan untuk

menunjukkan objek dengan latar

belakangnya

 

Page 61: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

50

Tabel 4.8

Makna denotasi, konotasi dan mitos dalam adegan 4 ” Kelembutan dan

sentuhan kasih sayang”

Makna denotasi Pada gambar pertama terlihat Juna yang sedang menahan air matanya agar

tidak jatuh.

Gambar kedua Mada yang sedang tersenyum sambil berbaring di kasur.

Gambar selanjutnya terlihat Juna yang menebar bunga diatas makam Mada.

Terakhir terlihat gambar Juna yang membantu pasiennya untuk berbaring.

Makna konotasi Potongan-potongan gambar diatas menunjukkan kasih sayang Ayah yang

sangat besar kepada Anaknya. Ia terharu sekaligus merasa bangga

mempunyai Anak sehebat dan sekuat Mada. Saking besarnya rasa sayang

juna kepada anaknya, ketika mada meninggal dunia ia memutuskan untuk

menjadi relawan sekaligus menjadi Ayah bagi seluruh Anak.

Bukan hanya Juna, Mada pun merasa bangga kepada Ayahnya. Dari raut

wajah Mada pada gambar kedua terlihat bahwa ia merasa menjadi seorang

Anak yang paling beruntung memiliki sosok Ayah seperti Juna di dalam

hidupnya.

Mitos Menaburkan bunga di atas makam seseorang agar makam tersebut menjadi

harum seperti bunga dan agar arwah yang berada di dalamnya ikut

mencium wangi bunga tersebut sehingga merasa tenang di alam kubur.

Ketika seseorang mengingat orang yang sudah meninggal ketika

melakukan suatu kebaikan, maka orang tersebut berharap arwah orang yang

meninggal merasakan kebaikan tersebut.

Islam menyuruh kita untuk membaca do’a saat hendak berziarah ke

kuburan. Dalam hadist dikatakan:

“Berziarah-kuburlah, karena ia dapat mengingatkanmu akan akhirat” (HR.

Ibnu Maajah)

“Semoga Allah merahmati orang-orang terdahulu kami dan yang akan

datang”. (HR. Muslim)

 

Page 62: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

51

2. Menjelaskan yang baik dan buruk

Ayah yang baik bukan berarti membiarkan saja ketika seorang Anak berbuat

salah atau bertindak diluar batasnya. Jika Anak berbuat demikian maka Ayah

mempunyai kewajiban untuk memarahi, menasehati dengan cara memberitahu

bahwa tindakankan yang dilakukan olehnya tidak baik. Ayah yang baik akan

menasihati anaknya ketika mereka sedang berdua saja, tidak didepan orang

banyak. Biasanya seorang Anak setelah dimarahi oleh ayahnya ia akan

mengurung diri, dan disitulah tugas seorang Ayah untuk mengambil kembali

hati Anaknya sehabis ia nasihati agar Anak tidak terlalu lama berlarut dalam

amarahnya.

Ketika Ayah mengetahui bahwa Mada mengajak temannya bermain gocard

dengan menggunakan sekateboard di sekolah, Ayah memarahi serta menasehati

Mada. Ayah menasehati Mada ketika mereka berada di dalam mobil dalam

perajalan pulang menju rumah tidak didepan orang banyak. Walaupun Ayah

sedang dalam keadaan marah kepada Mada, tetapi Ayah tetap mengunjungi

kamar Mada sebelum tidur untuk memastikan bahwa Anaknya tidur dengan

nyenyak.

 

Page 63: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

52

Tabel 4.9

Cut of shot dari adegan “Menjelaskan yang baik dan buruk”

Visual Dialog/Suara Type Of Shot

Gambar 1

Gambar 2

Gambar 3

Back sound dan suara

kendaraan

Juna: Gokard bukan

direplika buat jadi

mainan di sekolah.

Juna: pokoknya

(ketika juna berbicara

langsung diselak oleh

mada)

Mada: mada Cuma

mau temen-temen

merasakan serunya

Juna : apanya yang

seru?, bukan pada

tempatnya, bahaya!

Mada: yah, bu jeti

aja ngerti !

Juna: gokard itu

safetynya banyak.

Ada helm, pengaman.

Mada: kan tadi Cuma

kateboard. Masa

pake helm segala.

Juna: oke cukup.

Mada, sekarang

kamu yang harus

ngerti, jangan egois.

Gak bener.

Long shot, digunakan

untuk menunjukkan

objek dengan latar

belakangnya.

Close up, Ukuran

gambar sebatas hanya

dari ujung kepala

hingga leher.

Fungsinya untuk

memberi gambaran

jelas terhadap objek.

Close up, Ukuran

gambar sebatas hanya

dari ujung kepala

hingga leher.

Fungsinya untuk

memberi gambaran

jelas terhadap objek.

 

Page 64: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

53

Gambar 4

Gambar 5

Suara musik, suara

pintu terbuka

Suara musik

Medium shot, untuk

memperlihatkan sosok

objek secara jelas.

Long shot, digunakan

untuk menunjukkan

objek dengan latar

belakangnya.

Tabel 4.10

Makna denotasi, konotasi dan mitos dalam adegan “Menjelaskan yang

baik dan buruk”

Makna denotasi Pada table di atas menggunakan long shot yang digunakan untuk

mengetahui bahwa Ayah dan Anaknya Mada sedang berada

dalam perjalanan.

Gambar kedua dan ketiga memperlihatkan wajah Mada yang

sedang serius mendengarkan Ayahnya bicara. Semakin diperjelas

melalui pengmbilan gambar close up, sehingga ekspresi wajah

Mada dan Ayah yang sedang menasehati Mada terlihat jelas.

Gambar ketiga memperlihatkan Ayah yang sedang membuka

sebuah pintu, dan diperjelas oleh gambar kelima dengan

menggunakan teknik pengambilan gambar long shot sehingga

latar pada gambar terlihat jelas bahwa Ayah sedang berada di

dalam kamar Mada dan terlihat sedang merapihkannya.

Makna konotasi Ayah memarahi dan menasehati Anaknya hanya ketika Ayah

sedang berdua saja dengan Anaknya, tidak di depan orang

banyak.

Walaupun sebelumnya Ayah marah kepada Anaknya. Tetapi

selesai ia memarahi & menasehati Mada, ia melihat kondisi

Mada dengan mengunjungi kamar Mada sebelum Ayah tidur.

Ketika Ayah melihat Juna yang sedang tidur dengan kondisi

 

Page 65: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

54

kamar yang berantakan, Ayah langsung merapihkan kamar

tersebut.

Mitos Semarah dan sebenci apapun Orang tua kepada Anaknya, kasih

sayang Orang tua tetap mengiringinya. Karena kasih sayang

Orang tua kepada Anaknya tida akan terhitung oleh waktu.

Islam menyuruh Orang tua bersikap bijak terhadap anak bahkan

ketika sedang marah terhadap anak.

Al-Qur’an surah al-Anfal ayat 28 yang berbunyi:

Artinya: ”Dan ketahuilah bahwa hartamu dan anak-anakmu itu

hanyalah sebagai cobaan dan sesungguhnya disisi Allah lah

pahala yang besar.” (QS.al-Anfal ayat 28).

3. Memberi perhatian dan menghargai bakat serta potensi Anak

Kasih sayang Ayah kepada anaknya bisa dengan member perhatian seperti

ketika hari libur mengajak anak berpergian keluar rumah atau main bersama

Anak. Setiap Anak memiliki bakat dan potensi yang berbeda-beda. Sebagai

Orang tua harus memberi kebebasan sang Anak untuk berkembang dan

mengasah setiap potensi yang dimiliki oleh Anak mereka.

Ketika hari libur Ayah meluangkan waktunya untuk menemani Mada

berkompetisi gocard, bukan hanya menemani saja tetapi Ayah menyemangati

Mada agar Mada memenangkan kompetisi gocard. Hobi Mada bermain gocard

didukung oleh Ayah, karena Ayah ingin Mada dapat mengembangkan hobinya

tersebut.

 

Page 66: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

55

Tabel 4.11

Type of shot dan dialog dalam adegan “Memberi perhatian dan

menghargai bakat serta potensi Anak”

Visual Dialog/Suara Type Of Shot

Gambar 1

Gambar 2

Gambar 3

Ayah: savety first

Mada: oke

Pelatih gocard: siap.

satu.. dua.. tiga…

Ayah: mada… ayoo

mada

Close up, Fungsinya

untuk memberi

gambaran jelas terhadap

objek.

Long shot, digunakan

untuk menunjukkan

objek dengan latar

belakangnya

Medium close up, untuk

mepertegas profil

seseorang sehingga

penonton jelas.

 

Page 67: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

56

Tabel 4.12

Makna denotasi, konotasi dan mitos dalam adegan “Memberi perhatian

dan menghargai bakat serta potensi Anak”

Makna denotasi Gambar pertama terlihat juna yang sedang memberikan helm

kepada anaknya.

Gambar kedua telihat mada dan temannya yang sedang berkopetisi

gocard.

Gambar terakhir terlihat juna sedang meneriaki anaknya dngan

penuh semangat.

Makna kontasi Juna selalu menyisihkan waktu luangnya bersama sang Anak

dengan cara bermain atau menemani anak untuk mengasa potensi

dan hobi Anak.

Dalam potongan gambar tersebut terlihat Ayah yang sangat

mendukung kegiatan Anaknya.

Mitos Dukungan Orang tua sangat berpengaruh terhadap keberhasilan

Anak karena sesungguhnya ridha Allah terletak pada Ridha orang

tua. Dalam hadist dikatakan “Ridha Allah tergantung pada ridha

orang tua dan murka Allah tergantung pada murka orang tua”

(Hasan. at-Tirmidzi, HR al-Hakim, ath-Thabrani dalam al-Mu’jam

al-Kabiir, al-Bazzar).

 

Page 68: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

57

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil temuan yang telah dikemukakan pada bab sebelumnya,

peneliti menemukan tanda-tanda kasih sayang yang ada pada film “Ayah

menyayangi Tanpa Akhir” pada tokoh Juna sebagai seorang Ayah berupa

kelembutan dan sentuhan kasih sayang, menjelaskan antara baik dan buruk,

perhatian, menghargai bakat serta potensi Anak. Maka peneliti menyimpulkan:

1. Makna denotasi kasih sayang Ayah dalam film “Ayah Menyayangi Tanpa

Akhir” berupa sosok Ayah yang memiliki kasih sayang kepada anak

berupa memenuhi kebutuhan sehari-hari, memberikan pendidikan yang

layak untuk anak, serta memfasilitasi hobi yang dimiliki anak.

2. Makna konotasi kasih sayang pada film “Ayah Menyayangi Tanpa Akhir”

berupa pelukan hangat yang diberikan oleh Ayah sehingga membuat anak

merasakan kasih sayang dari orang tua, menyisihkan waktu luang untuk

anak sehingga anak akan merasa bahwa dirinya diakui oleh orang tuanya,

memotivasi agar anak memiliki semangat untuk mencapai segala

keinginan dan cita-cita anak, mencium, dan berkata halus terhadap anak.

3. Mitos dari film ini adalah pesan bahwa meski orang tercinta sudah

meninggal dunia, bukan berarti kasih sayang berhenti, tetapi dapat terus

diungkapkan melalui doa-doa yang dikirimkan bagi almarhum.

 

Page 69: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

58

B. Saran-saran

Saran yang ingin disampaikan peneliti terkait penelitian ini adalah:

1. Saran Akademik

Diharapkan pada penelitian selanjutnya bidang Komunikasi dan Penyiaran

Islam, lebih memperdalam atau memperluas aspek-aspek dari suatu

tayangan perfilm-an baik secara teoritk ke-ilmuan Barat dan sisinilai-nilai

religiusitas ke-Islaman.

2. Saran Praktis

a. Untuk film “Ayah Menyayangi Tanpa Akhir”

Pengemasan film ini akan lebih menarik jika dibuat lebih dramatis,

agar penonton lebih tersentuh secara emosional. Misal ketika Ayah

membaca surat dari Mada, jika isi surat dikemas lebih panjang dan

lebih sedih akan membuat penonton bertambah tersentuh.

b. Untuk penonton dan masyarakat umum

Masyarakat diharapkan mampu mencermati pesan-pesan yang

terkandung dalam film. Masyarakat juga harus pintar memilih film

yang sesuai dengan usia mereka, Karena dewasa ini banyak sekali

anak kecil yang menonton film remaja dan sangat tidak sesuai dengan

usia mereka. orang tua juga harus berperan penting untuk

mendampingi Anaknya ketika menonton film dan memilih film yang

layak ditonton untuk seusia Anaknya.

 

Page 70: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

59

DAFTAR PUSTAKA

Abdullah, A. f. (2004). Menjadi Ayah Ideal. Jakarta: Pustaka Al-kutsar.

Bakkar, D. A. (2001). 75 Langkah Cemerlang Melahirkan Anak Unggul.

jakarta: Rabbani Pers.

Birowo, M. A. (2004). Metode Penelitian Komunikasi Teori dan Aplikasi.

Yogyakarta: Perpustakaan Nasional RI: Katalog Dalam Terbitan.

Cangara, H. (2009). Pengantar Ilmu Komunikasi. Jakarta: Raja Grafindo.

Danesi, M. (2010). Semiotika Media. Yogyakarta: Jalasutra.

Effendy, H. (2006). Mari Membuat Film. Yogyakarta: 2006.

Harun, I. (2013). Sukses Mendidik Anak Dengan Qalbu. jakarta: PT Bhuana

Ilmu Populer.

hasmy, A. (1997). Dustur Dakwah Menurut Al-Qur'an . jakarta: Bulan

Bintang.

Hoed, B. (2011). Semiotik dan Dinamika Sosial Budaya. depok: Komunitas

Bambu.

ismail, U. (1983). Umar Ismail Mengupas Film . Jakarta: Sinar Agape Press.

Jong, W. D. (2002). Kanker? APakah Itu?: PENGOBATAN, HARAPAN

HIDUP, DAN DUKUNGAN KELUARHA. Jakarta: Arcana Penerbit.

Lestari, S. (2012). Psikologi keluarga Penanaman Nilai Dan Penanganan

Konflik Dalam Keluarga. Jakarta: PT Bhuana Ilmu Populer.

Mahendra, Y. I. (2010). Dari Hobi Jadi Profesional. Jakarta: Andi.

Mangan, Y. (2009). Solusi Sehat Mencegah Dan Mengatasi Kanker. Jakarta:

Argomedia Pustaka.

Marunung, P. (2004). Metodologi Penelitian Komunikasi. Yogyakarta:

Gitanyali.

Mulyana, D. (2004). Metode Penelitian Kualitatif: Paradigma Baru Ilmu

Komunikasi dan Ilmu Sosial lainnya. bandung: Remaja Rosdakarya.

 

Page 71: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

60

Mulyana, D. (2004). Metode Penelitian Kualitatif: Paradigma Baru Ilmu

Komunikasi dan Ilmu Sosial Lainnya. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Poerwadarmita, W. (2003). KBBI. Jakarta: Balai Pustaka.

Prasista, h. (2008). memahami Film. Yogyakarta: HHomerian Pustaka.

Shihab, M. Q. (2007). Pengantin Al-Qur'an, Kalung Permata Buat Anak-

anakku. Tangerang: lentera Hati.

Sobur, A. (2006). Analisis Teks media Suatu Pengantar Untuk Analisa

Wacana: Analisis Semiotik dan Analisis Framing. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Suharto, D. (2011). Keluarga Qur'an. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Sumarno, M. (1996). Dasar-Dasar Apresiasi Film . Jakarta: Gramedia

Widiarsana Indonesia.

Sumartono. (2004). Komunikasi Kasih Sayang. Jakarta: PT Elex Media

KomPutindo.

Tamburaka, A. (2013). Literasi Media. Jakarta: Rajawali Pers.

Thalib, D. M. (1993). 40 Tanggung Jawab orang Tua terhadap anak. Jakarta:

Pustaka Al-kautsar.

Triatno, T. (2013). Film Sebagai Media Belajar. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Wahyu, I. S. (2013). Semiotika Komunikasi. jakarta: Penerbit Mita Wacana

Media.

 

Page 72: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

61

ARTIKEL

“Ayah yangTelantarkanAnakKarenaKawainlagi, Sering Marah-Marah”,

artikeldiaksespada 10 April 2016 oleh Theo Yonathan Simon L

darihttp://wartakota.tribunnews.com/2016/04/10/ayah-yang-telantarkan-anak-karena-

kawin-lagi-sering-marah-marah.

” TersulutEmosi, Seorang Ayah BunuhAnakKandungnyasecaraSadis”,

artikeldiaksespada 5 Maret 2018 olehMuhlis Al Alawi

darihttps://regional.kompas.com/read/2018/03/05/22274381/tersulut-emosi-seorang-

ayah-bunuh-anak-kandungnya-secara-sadis.

“Mugiyono, Si PengayuhBecak yang JadikanPutrinyaWisudawatiTerbaik”,

artikeldiaksespada 13 juni 2014, oleh Dian FathRisalah El Anshari,

darihttps://regional.kompas.com/read/2014/06/13/1230523/Mugiyono.Si.Pengayuh.B

ecak.yang.Jadikan.Putrinya.Wisudawati.Terbaik

“KisahNyata Ayah MenyayangiTanpaAkhirRilis 29 Oktober”,

artikeldiaksespada 19 oktober 2015 olehAndriyantoWisnuwidodo,

darihttps://lifestyle.sindonews.com/read/1054368/158/kisah-nyata-ayah-menyayangi-

tanpa-akhir-rilis-29-oktober-1445249030

“Nonton 'AYAH: MENYAYANGI TANPA AKHIR'

BikinIhsanTaroreSedih”, artikeldiaksespadatanggal 28 oktober 2015

olehFitrahArdiyantidarihttps://www.kapanlagi.com/showbiz/film/indonesia/nonton-

ayah-menyayangi-tanpa-akhir-bikin-ihsan-tarore-sedih-78e798.html

Diunggahpadatanggal 27 Oktoberoleh MD Picture

melaluihttp://www.videomoviles.com/Ba2P2vYHRQE/ayah-menyayangi-tanpa-

akhir-testimonial-perwakilan-hipmi/

Artikeldiaksespadatanggal 28 Oktober 2015

olehFitrahArdiyantidarihttps://www.kapanlagi.com/foto/berita-

foto/indonesia/41253ichsan_tarore-20151027-002-busan.html

“SiapkanTisuBilaMenonton Ayah MenyayangiTanpaAkhir”

artikeldiaksespada 22 oktober 2015

olehBilqisAfifahdarihttp://muslimahdaily.com/entertainment/film/item/249-siapkan-

tisu-bila-menonton-ayah-menyayangi-tanpa-akhir.html.

“Ayah MenyayangiTanpaAkhir: SeorangPriadenganKekuatanCintanya”

artikeldiaksespada 29 oktober 2015

olehAdelvaSolusindodarihttp://www.21cineplex.com/review/ayah-menyayangi-

tanpa-akhir-mempertahankan-keluarga-dengan-kekuatan-cinta,3163.htm.

 

Page 73: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

62

“3 Film Drama Keluarga Yang BikinMewekSuksesDuduki Box Office”

artikeldiaksespada 09 November 2015

olehFitrahArdiyantidarihttps://www.kapanlagi.com/showbiz/film/indonesia/3-film-

drama-keluarga-yang-bikin-mewek-sukses-duduki-box-office-59cb00.html

Hanny R Saputra, Artikeldiaksespada 3 Agustus 2015 olehDewanti,

darihttps://filmbor.com/profile/hanny-r-saputra/

Hanny R. Saputra, artikel diakses dari

https://id.wikipedia.org/wiki/Hanny_R._Saputra#Karya_lain

 

Page 74: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

63

LAMPIRAN-LAMPIRAN

 

Page 75: ANALISIS SEMIOTIK MAKNA KASIH SAYANG DALAM FILM AYAH ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41454/1/INNE... · Muhammad Aziz (17), Anak kandungnya sendiri, dengan cara

64