ANALISIS PENGARUH CASH RATIO, DEBT TO EQUITY RATIO...

13
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri BELLA DWI CNS | 11.1.02.01.0023 EKONOMI AKUNTANSI simki.unpkediri.ac.id || 1|| ANALISIS PENGARUH CASH RATIO, DEBT TO EQUITY RATIO , RETURN ON ASSET , DAN NET PROFIT MARGIN TERHADAP DEVIDEND PAYOUT RATIO TERHADAP PERUSAHAAN LQ45 YANG LISTED DI BURSA EFEK INDONESIA SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi (S.E.) pada Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Nusantara PGRI Kediri OLEH : BELLA DWI CHLARA NILA SARI NPM : 11.1.02.01.0023 PROGRAM STUDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI 2015

Transcript of ANALISIS PENGARUH CASH RATIO, DEBT TO EQUITY RATIO...

Page 1: ANALISIS PENGARUH CASH RATIO, DEBT TO EQUITY RATIO ...simki.unpkediri.ac.id/mahasiswa/file_artikel/2016/11.1.02.01.0023.pdf · dilakukannya berupa dividen dan capital gain. Disisi

Artikel Skripsi

Universitas Nusantara PGRI Kediri

BELLA DWI CNS | 11.1.02.01.0023

EKONOMI – AKUNTANSI

simki.unpkediri.ac.id

|| 1||

ANALISIS PENGARUH CASH RATIO, DEBT TO EQUITY RATIO , RETURN ON

ASSET , DAN NET PROFIT MARGIN TERHADAP DEVIDEND PAYOUT RATIO

TERHADAP PERUSAHAAN LQ45 YANG LISTED

DI BURSA EFEK INDONESIA

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh

Gelar Sarjana Ekonomi (S.E.) pada Program Studi Akuntansi

Fakultas Ekonomi Universitas Nusantara PGRI Kediri

OLEH :

BELLA DWI CHLARA NILA SARI

NPM : 11.1.02.01.0023

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI

2015

Page 2: ANALISIS PENGARUH CASH RATIO, DEBT TO EQUITY RATIO ...simki.unpkediri.ac.id/mahasiswa/file_artikel/2016/11.1.02.01.0023.pdf · dilakukannya berupa dividen dan capital gain. Disisi

Artikel Skripsi

Universitas Nusantara PGRI Kediri

BELLA DWI CNS | 11.1.02.01.0023

EKONOMI – AKUNTANSI

simki.unpkediri.ac.id

|| 2||

Page 3: ANALISIS PENGARUH CASH RATIO, DEBT TO EQUITY RATIO ...simki.unpkediri.ac.id/mahasiswa/file_artikel/2016/11.1.02.01.0023.pdf · dilakukannya berupa dividen dan capital gain. Disisi

Artikel Skripsi

Universitas Nusantara PGRI Kediri

BELLA DWI CNS | 11.1.02.01.0023

EKONOMI – AKUNTANSI

simki.unpkediri.ac.id

|| 3||

Page 4: ANALISIS PENGARUH CASH RATIO, DEBT TO EQUITY RATIO ...simki.unpkediri.ac.id/mahasiswa/file_artikel/2016/11.1.02.01.0023.pdf · dilakukannya berupa dividen dan capital gain. Disisi

Artikel Skripsi

Universitas Nusantara PGRI Kediri

BELLA DWI CNS | 11.1.02.01.0023

EKONOMI – AKUNTANSI

simki.unpkediri.ac.id

|| 4||

ANALISIS PENGARUH CASH RATIO, DEBT TO EQUITY RATIO , RETURN ON

ASSET , DAN NET PROFIT MARGIN TERHADAP DEVIDEND PAYOUT RATIO

TERHADAP PERUSAHAAN LQ45 YANG LISTED

DI BURSA EFEK INDONESIA

Bella Dwi Chlara Nila Sari

11.1.02.01.0023

Fakultas Ekonomi-Program Studi akuntansi

[email protected]

Dr. Subagyo, M.M. dan Dra. Puji Astuti, M.M., M.Si

Abtrak :Dalam aktivitas dipasar modal, para investor memiliki harapan dari investasi yang

dilakukannya berupa dividen dan capital gain. Disisi lain perusahaan yang akan membagikan

dividen dihadapkan pada berbagai macam pertimbangan, antara lain perlunya menahan laba

untuk investasi yang mungkin lebih menguntungkan dana perusahaan, pembayaran dividen

dan faktor lain yang berhubungan dengan kebijakan deviden. Penelitian ini menggunakan

teknik penelitian ex post factoatau kausal komparatif dengan pendekatan kuantitatif.

Penelitian ini dilaksanakan tiga periode, Sampel penelitian ini adalah kelompok perusahaan

sektor LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada periode 20011-2013, yang

sesuai dengan kriteria yang ditetapkan dan diperoleh sebanyak 18 perusahaan.Teknik analisis

yang digunakan adalah analisis regresi berganda. Hasil uji statistik F menunjukkan bahwa

model memenuhi kriteria karena memiliki nilai signifikansi yang kurang dari taraf nyata 5 %.

Sedangkan berdasarkan uji statistik t menunjukkan bahwa CRtidak berpengaruh secara

signifikan terhadap DPR, DER berpengaruh positif dan signifikan terhadap DPR, Begitu pula

dengan variabel ROA berpengaruh positif dan signifikan terhadap DPR, Sedangkan variabel

NPM tidak berpengaruh secara signifikan terhadap DPR.

Kata Kunci: Cash Ratio, Debt to Equity Ratio, Return on Asset, Net Profit Margin dan

Devidend Payout Ratio.

PENDAHULUAN

Pasar modal (Capital Market)

merupakan pasar untuk berbagai

instrument keuangan jangka panjang dalam

bentuk ekuitas dan hutang yang jatuh

tempo yang lebih dari satu tahun.

Dalam aktivitas dipasar modal,

para investor memiliki harapan dari

investasi yang dilakukannya yaitu yang

berupa dividen dan capital gain. Investor

mempunyai tujuan utama dalam

menanamkan modalnya atau dananya

kedalam perusahanya itu untuk mencari

pendapatan atau tingkat kembalian

investasi (return), baik berupa pendapatan

(dividend yield), maupun pendapatan dari

selisih harga jual saham terhadap harga

beli (capital gain).

Disisi lain perusahaan yang akan

membagikan deviden dihadapkan pada

berbagai macam pertimbangan antara lain,

perlunya menahan laba untuk investasi

yang mungkin lebih menguntungkan

kebutuhan dana perusahaan, pembayaran

Page 5: ANALISIS PENGARUH CASH RATIO, DEBT TO EQUITY RATIO ...simki.unpkediri.ac.id/mahasiswa/file_artikel/2016/11.1.02.01.0023.pdf · dilakukannya berupa dividen dan capital gain. Disisi

Artikel Skripsi

Universitas Nusantara PGRI Kediri

BELLA DWI CNS | 11.1.02.01.0023

EKONOMI – AKUNTANSI

simki.unpkediri.ac.id

|| 5||

deviden dan faktor lain yang berhubungan

dengan kebijakan deviden.

Menurut Warsono (2003), dividen

adalah merupakan bagian dari laba yang

tersedia bagi para pemegang saham biasa

(earning available for common

stocholders) yang dibagikan kepada para

pemegang saham biasa dalam bentuk tunai.

Berdasarkan latar belakang diatas,

maka peneliti tertarik untuk menguji lebih

dalam tentang “Analisis Pengaruh Cash

Ratio (CR), Debt to Equity Ratio (DER),

Return On Asset (ROA), dan Net Profit

Margin (NPM) Terhadap Devidend

Payout Ratio (DPR) pada Perusahaan

LQ45 yang listed di Bursa Efek

Indonesia Periode 2011-2013”.

Batasan Masalah

Sesuai identifikasi masalah tersebut,

batasan masalah yang akan dibahas dalam

penelitian ini adalah “ Pengaruh

AnalisisCash Ratio (CR), Debt to

EquityRatio (DER), Return on Aseet

(ROA), dan Net Profit Margin (NPM)

terhadap Devidend Payout Ratio (DPR)

pada Perusahaan LQ45 yang Listed di

Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-

2013”.

KAJIAN TEORI

1. Devidend Payout ratio

Menurut Van Horned and Wachowicz,

(2010:270), Rasio pembayaran dividen

(Devidend Payout Ratio) merupakan

penentu jumlah laba yang akan dapat

ditahan dalam sebuah perusahaan

sebagai sumber pendanaannya dan

jugasebagai penentu berapa laba

dividen yang akan dibagi kepada para

investor.

2. Cash Ratio

Menurut Brigham (2001) dalam

Sampurno dan Marreta (2013)

menyatakan bahwaCash Ratio

merupakan kemampuan perusahaan

memenuhi kewajiban jangka pendeknya

melalui sejumlah kas yang dimiliki oleh

perusahaan.Semakin tinggi Cash Ratio

menggambarkan kemampuan kas suatu

perusahaan untuk membayar kewajiban

jangka pendeknya.Pembayaran dividen

merupakan arus kas keluar, sehingga

semakin kuat posisi kas perusahaan

maka semakin besar kemampuan suatu

perusahaan membayarkan dividennya.

3. Debt to equity Ratio

Menurut Puspita (2006) dalam

Swastyastu, Yuniarta dan Atmadja

(2014), Debt to equity ratio merupakan

rasio yang mengukur tingkat average

(penggunaan utang) shareholder equity

yang dimiliki perusahaan.

4. Return on Asset

Menuruh Fahmi (2011: 137) dalam

Rahmawati (2011), menyatakan

bahwaReturn on Asset merupakan rasio

yang menggunakan untuk melihat

Page 6: ANALISIS PENGARUH CASH RATIO, DEBT TO EQUITY RATIO ...simki.unpkediri.ac.id/mahasiswa/file_artikel/2016/11.1.02.01.0023.pdf · dilakukannya berupa dividen dan capital gain. Disisi

Artikel Skripsi

Universitas Nusantara PGRI Kediri

BELLA DWI CNS | 11.1.02.01.0023

EKONOMI – AKUNTANSI

simki.unpkediri.ac.id

|| 6||

sejauh mana investasi yang

ditanamkandengan penjualan. Semakin

besar Net profit margin maka kinerja

perusahaan akan semakin produktif,

sehingga akan meningkatkan

kepercayaan investor,untuk

menanamkan modalnya pada

perusahaan tersebut.

KAJIAN PENELITIAN TERDAHULU

1. I Gede Anandhita Wicaksana (2012)

melakukan penelitian tentang

“Pengaruh Cash Ratio, Debt to Equity

Ratio, dan Return On Asset terhadap

Kebijakan Dividen pada perusahaan

manufaktur yang terdaftar di bursa efek

Indonesia”.

2. Muhamad Ridho (2014) melakukan

penelitian tentang “Pengaruh Struktur

Kepemilikan, Investment Opportunity

Set (IOS) dan Rasio keuangan terhadap

Kebijakan Dividen”.

3. Made Wiradharma Swastyastu, Gede

Adi Yuniarta, Anantawikrama Tungga

Atmadja (2014) melakukan penelitian

tentang “Analisis faktor-faktor yang

mempengaruhi kebijakan Devidend

Payout Ratio yang terdaftar di BEI”.

4. Liza Tania (2012) melakukan penelitian

tentang “Analisis Pengaruh Cash

Position, Debt to Equity Ratio (DER),

Return On Asset (ROA), Net Profit

Margin, Cash Ratio, Asset Growth, dan

Firm Size terhadap Devidend Payout

Ratio (Studi Pada Perusahaan

manufaktur yang terdaftar di BEI

Periode 2009-2012)”.

HIPOTESIS

H1 : Cash Ratio berpengaruh signifikan

terhadap Devidend Payout Ratio

pada perusahaan LQ 45.

H2 : Debt to Equity Ratio berpengaruh

signifikan terhadap Devidend

Payout Ratio pada perusahaan LQ

45.

H3 : Return On Asset berpengaruh

signifikan terhadap Devidend

Payout Ratio pada perusahaan LQ

45.

H4 : Net Profit Margin berpengaruh

signifikan terhadap Devidend

Payout Ratio pada perusahaan LQ

45.

H5 : Cash Ratio, Debt to Equity Ratio,

Return On Asset dan Net Profit

Margin secara simultan

berpengaruh signifikan terhadap

Devidend Payout Ratio pada

perusahaan LQ 45.

METODE PENELITIAN

Pada penelitian ini menggunakan Teknik

penelitian ex post factoatau kausal

komparatif.Dengan pendekatan kuantitatif.

Dalam penelitian ini yang menjadi

populasi adalah seluruh perusahaan

kelompok LQ 45 di Bursa Efek Indonesia

tahun 2011–2013. Sampel pada penelitian

Page 7: ANALISIS PENGARUH CASH RATIO, DEBT TO EQUITY RATIO ...simki.unpkediri.ac.id/mahasiswa/file_artikel/2016/11.1.02.01.0023.pdf · dilakukannya berupa dividen dan capital gain. Disisi

Artikel Skripsi

Universitas Nusantara PGRI Kediri

BELLA DWI CNS | 11.1.02.01.0023

EKONOMI – AKUNTANSI

simki.unpkediri.ac.id

|| 7||

ini menggunakan Purposive samplingyaitu

teknik penentuan sampel dengan

pertimbangan tertentu”. AdapunAdapun

kriteria yang ditetapkan adalah:

1. Perusahaan yang diteliti adalah seluruh

perusahaan kelompok saham LQ45

yang terdaftar di BEI tahun 2011

sampai dengan 2013

2. Perusahaan yang tetap berada atau

konsisten pada sektor saham LQ45

selama periode penelitian yaitu tahun

2011-2013.

3. Perusahaan tersebut menerbitkan

laporan keuangan dan catatan atas

laporan keuangan secara lengkap.

4. Membayar deviden secara kontinyu

selama periode penelitian. Data yang

digunakan adalah data sekunder yang

relevan dengan penelitian ini.

Teknik Analisa Data

1. Uji Asumsi Klasik

Sebelum melakukan pengujian regresi

seharusnya terlebih dahulu dilakukan

pengujian asumsi klasik. Dalam

melakukan uji asumsi klasik ada

beberapa uji yang harus dilakukan

yaitu

a. uji normalitas,

Menurut Ghozali (2011:160)

menyatakan bahwa “uji normalitas

bertujuan untuk menguji apakah dalam

model regresi variabel pengganggu

atau residual terdistribusikan secara

normal atau tidak”.

b. uji multikolonieritas

Menurut Ghozali menyatakan bahwa,

Uji multikolonieritas bertujuan untuk

menguji apakah model

regresiditemukan adanya korelasi antar

variabel bebas (independen). Model

regresi yang baik seharusnya tidak

terjadi korelasi diantara variabel

independen.

c. uji heterokedastisitas

Menurut Ghozali menyatakan bahwa,

Uji heteroskedastisitas bertujuan

menguji apakah dalam model regresi

terjadi ketidaksamaan variance dari

residual satu pengamatan ke

pengamatan lain.

d. uji autokorelasi.

Menurut Ghozali menyatakan bahwa,

Uji autokorelasi bertujuan menguji

apakah dalam model regresi linear ada

kerelasi antara kesalahan pengganggu

pada periode t dengan kesalahan

pengganggu pada periode t-1

(sebelumnya). Jika terjadi korelasi,

maka dinamakan ada problem

autokorelasi.

2. Analisis Regresi Linier Berganda

Yaitu metode analisis untuk

mengetahui variabel independen yang

mempengaruhi secara signifikan

terhadap variabel dependen.

3. Koefisien Determinasi (R2)

Menurut Ghozali (2011:97), “Koefisien

determinasi (R2) pada intinya mengukur

Page 8: ANALISIS PENGARUH CASH RATIO, DEBT TO EQUITY RATIO ...simki.unpkediri.ac.id/mahasiswa/file_artikel/2016/11.1.02.01.0023.pdf · dilakukannya berupa dividen dan capital gain. Disisi

Artikel Skripsi

Universitas Nusantara PGRI Kediri

BELLA DWI CNS | 11.1.02.01.0023

EKONOMI – AKUNTANSI

simki.unpkediri.ac.id

|| 8||

seberapa jauh kemampuan model dalam

menerangkan variasi variabel

dependen”.

Hasil Analisis Data

A. Uji asumsi klasik

1. Uji Normalitas

a) Analisis Grafik

Dari hasil uji pada gambar 4.1

tersebut sudah memenuhi dasar

untuk pengambilan keputusan.Dari

grafik normal probability plot

terlihat bahwa data menyebar

disekitar garis diagonal dan

mengikuti arah garis diagonal yang

menunjukkan pola distribusi

normal, maka model regresi

memenuhi asumsi normalitas.

b) Analisis Statistik

Dari hasil pengujian kolmogorof-

Smirnov test (K-S) pada tabel 4.7

dapat diketahui bahwa nilai sig uji

K-S adalah 0,146 yang

menunjukkan angka lebih besar

dari taraf signifikansi yang telah

ditetapkan yaitu 0,05 atau 5%. Hal

tersebut sesuai dengan norma

keputusan data berdistribusi normal

yaitu nilai signifikansi statistik

pengujiannya > 0,05, sehingga hasil

tersebut menunjukkan bahwa data

berdistribusi normal.

2. Uji Multikolonieritas

Dari hasil pengujian (Tabel 4.8)

menunjukkan bahwa tidak terdapat data

dengan nilai tolerance value dibawah

0,1 dan nilai VIF diatas 10 dengan

demikian tidak terjadi multikolonieritas.

3. Uji Autokorelasi

Dapat dilihat Nilaidurbinwatson (dw)

yang dihasilkanadalah 2,255, nilai du =

1,73 sehingga 4-du = 4-1,73 = 2,27.

Tidak adanya autokorelasi jika nilai du

< d < 4-du. Dengan demikian 1,73<

2,25 < 2,27, sehingga dapat

disimpulkan nilai durbin watson (dw)

terletak antara du s/d 4-du sehingga

asumsi autokorelasi telah terpenuhi.

4. Uji Heterokedastisitas

Dari pengujian yang dilakukan dengan

Glejser pada penelitian ini nilai

signifikansi masing-masing variabel

untuk cash ratio sebesar 0,998, untuk

debt to equity ratio sebesar 0,222,

untukreturn on assetsebesar 0,127 dan

net profit margin 0,133 berada diatas

0.05. Hal ini menunjukkan bahwa

variabel yang diuji tidak memiliki

heterokedastisitas, sehingga dapat

dikatakan model regresi yang digunakan

baik.

5. Analisis Regresi Linier Berganda

Dalam penelitian ini terdapat hasil

persamaan regresi linier berganda

sebagai berikut:

Page 9: ANALISIS PENGARUH CASH RATIO, DEBT TO EQUITY RATIO ...simki.unpkediri.ac.id/mahasiswa/file_artikel/2016/11.1.02.01.0023.pdf · dilakukannya berupa dividen dan capital gain. Disisi

Artikel Skripsi

Universitas Nusantara PGRI Kediri

BELLA DWI CNS | 11.1.02.01.0023

EKONOMI – AKUNTANSI

simki.unpkediri.ac.id

|| 9||

Y = 49,493+ 0,663 X1 + 3,337 X2 +

0,938 X3 – 0,787 X4

1) Konstanta sebesar 49,483

Berdasarkan nilai tersebut dapat

diartikan bahwa, jika cash ratio

(X1), debt to equity ratio (X2),

return on asset (X3), dan net profit

margin (X4) tidak mengalami

perubahan (konstan) = 0, maka

besarnya nilaidevidend payout ratio

adalah sebesar 49,483 satuan.

2) Koefisien regresi variabel debt to

equity ratio (X2) sebesar 3,337

Koefisien regresi untuk variable debt

to equity ratio adalah 3,337, dapat

diartikan bahwa setiap ada kenaikan

1% satuan cash ratiomaka akan

menaikkan devidend payout ratio

sebesar 3,337% dengan asumsi

variabel cash ratio, return on asset

dannet profit margin tetap.

3) Koefisien regresi variabel return on

asset(X3) sebesar 0,938

Koefisien regresi untuk variabel return

on asset adalah 0,938satuan, dapat

diartikan bahwa setiap ada kenaikan

1% satuan return on asset, maka akan

menaikkan devidend payout ratio

sebesar 0,938% dengan asumsi

variabel cash ratio,debt to equity ratio

dan net profit margin tetap.

6. Koefisien Determinasi

Dari hasil pengujian menunjukkan

bahwa koefisien determinasi Adjusted

R Square memiliki nilai sebesar 0,721=

72%, sehingga dapat dinyatakan bahwa

kemampuan variabel independen (Cash

ratio,Debt to equity ratio, Return on

assetdan Net profit margin) dalam

menjelaskan variasi variabel dependen

(DPR) sangat besar yaitu 72% dan

sisanya sebesar 28%.

PEMBAHASAN

1. Pengaruh Cash Ratio terhadap

Devidend Payout Ratio

Berdasarkan uji parsial menghasilkan

bahwa cash ratio diketahui memiliki

nilai signifikan lebih besar dari 0,05.

Hal ini menunjukkan bahwa pengujian

secara parsial ini adalah tidak adanya

pengaruh yang signifikan antara cash

ratio terhadap devidend payout ratio.

Hal ini juga menunjukkan kesesuaian

antara teori yang telah dikemukakan

dengan hasil perhitungan regresi.

2. Pengaruh Debt to Equity Ratio

terhadap Devidend Payout Ratio

Berdasarkan uji parsial menghasilkan

bahwa DER diketahui memiliki nilai

signifikan lebih kecil dari 0,05. Hal ini

menunjukkan bahwa pengujian secara

parsial ini adalah adanya pengaruh

yang signifikan antara DER terhadap

nilai perusahaan. Hal ini juga

menunjukkan kesesuaian antara teori

Page 10: ANALISIS PENGARUH CASH RATIO, DEBT TO EQUITY RATIO ...simki.unpkediri.ac.id/mahasiswa/file_artikel/2016/11.1.02.01.0023.pdf · dilakukannya berupa dividen dan capital gain. Disisi

Artikel Skripsi

Universitas Nusantara PGRI Kediri

BELLA DWI CNS | 11.1.02.01.0023

EKONOMI – AKUNTANSI

simki.unpkediri.ac.id

|| 10||

yang telah dikemukakan dengan hasil

perhitungan regresi.

3. Pengaruh Return on Asset terhadap

Devidend Payout Ratio

Berdasarkan uji parsial menghasilkan

bahwa ROA berpengaruh positif

signifikan terhadap nilai perusahaanHal

tersebut berarti bahwa apabila

rentabilitas yang diproksikan dengan

ROA semakin meningkat maka dividen

tersebut juga akan meningkat. Hal ini

juga menunjukkan kesesuaian antara

teori yang telah dikemukakan dengan

hasil perhitungan regresi.

4. Pengaruh Net Profit Margin terhadap

Devidend payout Ratio

Berdasarkan uji parsial menghasilkan

bahwa net profit margin diketahui

memiliki nilai signifikan lebih besar

dari 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa

pengujian secara parsial ini adalah

tidak adanya pengaruh yang signifikan

antara net profit margin terhadap

devidend payout ratio. Hal ini juga

menunjukkan kesesuaian antara teori

yang telah dikemukakan dengan hasil

perhitungan regresi.

5. Pengaruh Cash Ratio, Debt to Equity

ratio, rturn on asset dan Net Profit

Margin terhadap Devidend Payout

Raio. Berdasarkan tabel 4.13 diperoleh

nilai signifikan sebesar 0,048. Hal ini

menunjukkan bahwa nilai signifikan

uji F secara bersama-sama (simultan)

berpengaruh signifikan

terhadapdividend payout ratio.

KESIMPULAN

1. Cash Ratio tidak berpengaruh secara

signifikan terhadap Devidend Payout

Ratio pada perusahaan kelompok LQ

45 yang Listed di Bursa Efek Indonesia

periode 2011-2013.

2. Debt to Equity Ratio berpengaruh

signifikan positif terhadap Devidend

payout ratio pada perusahaan

kelompok LQ 45 yang Listed di Bursa

Efek Indonesia periode 2011-2013.

3. Return On Asset berpengaruh

signifikan positif terhadap Devidend

Payout ratiopada perusahaan

kelompok LQ 45 yang Listed di Bursa

Efek Indonesia periode 2011-2013.

4. Net Profit Margintidak berpengaruh

signifikan terhadap Devidend Payout

Ratio pada perusahaan kelompok LQ

45 yang Listed di Bursa Efek Indonesia

periode 2011-2013.

5. Cash Ratio, Debt to Equity Ratio,

Return On Asset danNet Profit Margin

secara simultan berpengaruh signifikan

terhadap Devidend Payout Ratiopada

perusahaan kelompok LQ 45 yang

Listed di Bursa Efek Indonesia periode

2011-2013.

A. Saran

Page 11: ANALISIS PENGARUH CASH RATIO, DEBT TO EQUITY RATIO ...simki.unpkediri.ac.id/mahasiswa/file_artikel/2016/11.1.02.01.0023.pdf · dilakukannya berupa dividen dan capital gain. Disisi

Artikel Skripsi

Universitas Nusantara PGRI Kediri

BELLA DWI CNS | 11.1.02.01.0023

EKONOMI – AKUNTANSI

simki.unpkediri.ac.id

|| 11||

1. Bagi perusahaan

a) Apabila perusahaan ingin para

investor menanamkan

modalnya maka perusahaan

disarankan harus meningkatkan

kinerja perusahaan. dan

menyampaikan informasi yang

cukup mengenai perkembangan

b) perusahaan. Informasi-

informasi ini sangat dibutuhkan

oleh para investor dalam

pengambilan keputusan untuk

menginvestasikan modalnya ke

perusahaan tersebut.

2. Bagi Investor

Sebelum menginvestasikan modal

ke perusahaan, disarankan investor

sebaiknya mengetahui terlebih

dahulu apakah perusahaan tersebut

baik untuk diinvestasikan

modalnya dan mengetahui juga

kinerja perusahaan tersebut dengan

melihat profil perusahaan melalui

Bursa Efek Indonesia.

3. Bagi Peneliti Selanjutnya

a) Tahun observasi disarankan

sebaiknya diperpanjang, karena

dengan perpanjangan periode

akan lebih terlihat konsistensi

pengaruh variabel-variabel

bebas tersebut terhadap

dividend payout ratio.

b) Peneliti selanjutnya disarankan

lebih baik melakukan penelitian

lebih lanjut lagi mengenai

faktor-faktor yang

mempengaruhi kebijakan

dividen ini. Penelitian

selanjutnya sebaiknya tidak

hanya menggunakan variabel

yang sudah digunakan dalam

penelitian ini, tetapi bisa

memperbanyak indikator

lainnya yang dapat

mempengaruhi devidend payout

ratio.

DAFTAR PUSTAKA

Andriyani. 2008. Pengaruh Cash Ratio,

Debt to Equity Ratio, Insider

Ownership, Investmen Opportunity

Set dan Probitability terhadap

Kepinjaman Deviden (Deviden

Payout Ratio).

Ang. 1997.Buku Pintar Pasar Modal

Indonesia, Jakarta: Media Soff

Indonesia.

Apandi, Nor. 2012. Analisis Pengaruh

Current Ratio Debt to Equity Ratio,

Total Aset Turn Over dan Return

on Investment terhadap Devidend

Pay Out Ratio pada Perusahaan

Otomotif yang terdaftar di BEI

Periode (2009-2011). Skripsi

Universitas Maritim Raja Ali Haji,

Tanjung Pinang.

Ariyanto, Doni Achmad. 2013. Pengaruh

Gross Profit Margin, Operating

Profit Margin dan Retun on Equity

terhadap Devidend Payout

Ratio.Skripsi.Universitas Nusantara

PGRI Kediri.

Page 12: ANALISIS PENGARUH CASH RATIO, DEBT TO EQUITY RATIO ...simki.unpkediri.ac.id/mahasiswa/file_artikel/2016/11.1.02.01.0023.pdf · dilakukannya berupa dividen dan capital gain. Disisi

Artikel Skripsi

Universitas Nusantara PGRI Kediri

BELLA DWI CNS | 11.1.02.01.0023

EKONOMI – AKUNTANSI

simki.unpkediri.ac.id

|| 12||

Baridwan, Zaki. 2000. Intermedite

Accounting, Yogyakarta: BPFE.

Basuki, Arief. 2012. Pengaruh Cash Ratio,

Debt to Equity & Net Profit Margin

terhadap Devidend Payout Ratio

pada Perusahaan Otomotif di BEI

Periode 2007-

2011.Skripsi.Universitas

Diponegoro Semarang.

Elsye Fathi. 2003. Compention IOS, and

the Role of Corporate Governance,

vol. 1 No. 2. P.23-33

Fakhruddin, Darmadji. 2001. Pasar Modal

di Indonesia, Jakarta: Salemba

Empat.

Ghozali, Imam. 2011. Aplikasi Analisis

Multivariate dengan Program IBM

SPSS 19. Semarang: Badan

Penerbit Universitas Diponegoro.

Halim, Abdul. 2011. Manajemen

Keuangan Bisnis, Bogor: Ghalia

Indonesia.

Hanafi, Manduh. 2011. Manajemen

Keuangan, Yogyakarta: Alfabeta.

Jensen, G.R., D.P. Solberg dan T.S.

Sorn, 1992, “Simultaneous

Determination of Insider

Ownership, Debt, and Dividend

Policies,”Journal of Financial and

Quantitative Analysis, Hal. 247-

263

Kusumaningrum.2013. Pengaruh

Kebijakan Utang dan Struktur

Kepemilikan terhadap Kebijakan

Dividen Sebuah Perspektif Teori

Agensi.Skripsi, Fakultas Ekonomi

Akuntansi Universitas Nusantara

PGRI Kediri.

Martono & D. Agus Harjito. 2005.

Manajemen Keuangan,

Yogyakarta: Ekonisia.

Nugroho, Adi. 2014. Dinamika

Manajemen, vol. 2. Pengaruh Cash

Ratio, Debt to Equity Ratio, Return

on Assets, Earning per Share, dan

Total Asset Turn Over terhadap

Deviden Payout Ratio.

Palupi, Pratiwi Dwi. 2012. Analisis

Pengaruh Net Profit Margin,

Return on Investment, Debt to

Equity Ratio terhadap Devidend

Payout Ratio pada Perusahaan

Manufaktur yang Terdaftar di

Bursa Efek Indonesia.Skripsi

Fakultas Ekonomi Akuntansi

Universitas Nusantara PGRI Kediri.

Prihantoro. 2003. Estimasi Pengaruh

Dividen Payout Ratio pada

Perusahaan Publik di Indonesia.

Jurnal Ekonomi dan Bisnis No.1

Jilid 8.

Purwanti, Dwi& Peni Sawitri. 2011.

Dampak Rasio Keuangan terhadap

Kebijakan Dividen pada

Perusahaan LQ 45 yang Terdaftar

di Bursa Efek Indonesia.

Rahmawati, Eva. 2011. Pengaruh Current

Ratio, ROA, Kebijakan Utang dan

Ukuran Perusahaan terhadap

Kebijakan Dividen (DPR). Skripsi:

Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Universitas Islam Negeri Syarif

Hidayatullah, Jakarta.

Ridho, Muhamad. 2014. Pengaruh

Struktur Kepemilikan, Investment

Opportunity Se (IOS) dan Rasio

Keuangan terhadap Kebijakan

Dividen.Jurnal DEB, Volume II

No. 2.

Riyanto, Bambang. 2000. Dasar-dasar

Pembelajaran Perusahaan. Edisi

Empat, Yogyakarta: BPFE.

Sampurno, Djoko & Marreta, Unzu. 2013.

Analisis Pengaruh Cash Ratio,

Return on Assets Growth, Firm Size

Depto Equity Ratio terhadap

Devidend Payout Ratio pada

Perusahaan Manufaktur yang

Terdaftar di BEI Tahun 2008-

2011,Diponegoro Jurnal of

Managemen. Volume 2.No. 3.

Page 13: ANALISIS PENGARUH CASH RATIO, DEBT TO EQUITY RATIO ...simki.unpkediri.ac.id/mahasiswa/file_artikel/2016/11.1.02.01.0023.pdf · dilakukannya berupa dividen dan capital gain. Disisi

Artikel Skripsi

Universitas Nusantara PGRI Kediri

BELLA DWI CNS | 11.1.02.01.0023

EKONOMI – AKUNTANSI

simki.unpkediri.ac.id

|| 13||

Smith JS, Clifford W dans Ross L-Watts.

1992. The Investment Opportunity

Set and Corporate Finans,

Dividend and Compansation

Policies, Journal of Financial

Economics 32: 263-292.

Sugiyono. 2010. Statistik Untuk Penelitian.

Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Bisnis:

Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif,

dan R & D. Bandung: Alfabeta.

Suhadak, Septi Rahayuningtyas dan Siti

Ragil Handayani. 2012. Pengaruh

Rasio-Rasio Keuangan terhadap

Devidend Payout Ratio

(DPR).Skripsi Fakultas Ilmu

Administrasi Universitas Brawijaya

Malang.

Sumani. 2010. Analisis Pengaruh Return

on Equity, Current Ratio, Debt to

Total Assets & Earning per Share

terhadap Kebijakan Dividen (DPR)

pada Perusahaan Manufaktur yang

Terdaftar di BEI.Jurnal Aplikasi

Manajemen Volume 10 Nomor 1.

Suprapto. 2013. Metode Penelitian Ilmu

Pendidikan dan Ilmu Pengetahuan

Sosial, Yogyakarta: CAPS.

Sutrisno. 2001. Manajemen Keuangan

Teori, Konsep dan Aplikasi,

Yogyakarta: Ekonisia.

Swastyastu, Made Wiradharmaet.All.2014.

Analisis Faktor-faktor yang

Mempengaruhi Kebijakan

Devidend Payout Ratio yang

Terdaftar di Bursa Efek Indonesia,

e-journal S1 Akuntansi Universitas

Pendidikan Genesha.Volume 2 No.

1.

Tania, Liza. 2012. Pengaruh Cash

Position, DER, ROA, Cash Ratio,

Asset Growth & Firm Asset.

Universitas Dian Nuswantoro.

Utami, Febri Pebriani. 2013. Pengaruh

Struktur Kepemilikan, Laverage

dan Return on Asset (ROA)

terhadap Kebijakan Dividen (Studi

Empiris pada Perusahaan Non

Keuangan yang Terdaftar di

BEI).Diponegoro Journal of

Accounting.Volume 2 No. 3,

Semarang.

Vanhorre dan Wachowics. 2010. Prinsip-

prinsip Ekonomi Keuangan,

Jakarta: Salemba Empat.

Warsono. 2003. Manajemen Keuangan

Perusahaan. Jilid I. Malang:

Bayumedia Publishing.

Wicaksana, Ananditha. 2012. Pengaruh

Cash Ratio, Debt to Equity Ratio

terhadap Perusahaan Manufaktur

yang terdaftar di BEI. Skripsi.

Universitas Udaya Denpasar.

Wijaya, Wiken Adi. 2013. Pengaruh

Profitabilitas, Likuiditas & Tingkat

Pertumbuhan Perusahaan terhadap

Kebijakan Deviden (Deviden

Payout Ratio) pada Perusahaan

Manufaktur yang terdaftar di

BEI.Skripsi.Universitas Nusantara

PGRI Kediri.

Yudhanto, Stefan. 2011. Jurnal

Manajemen Keuangan, Pengaruh

Net Profit Margin Return on Asset,

Return on Equity, Earning for

Share terhadap Deviden Payout

Ratio.

WWW.IDX.CO.ID