Analisis Pemahaman Mahasiswa Terhadap Syahadat

24
ANALISIS PEMAHAMAN MAHASISWA MENGENAI SYAHADAT PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (Dosen pengampu mata kuliah: Dra. Uswatun Hasanah) Oleh: Riza A. Raafigani (15/378505/SA/17784) Pariwisata B PROGRAM STUDI PARIWISATA FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS GADJAH MADA

description

Syahadat merupakan sebuah pilar keimanan bagi kaum muslimin. Syahadat merupakan sebuah akad, pengungkapan kesaksian bahwa tiada Tuhan selain Allah dan bahwa Nabi Muhammad adalah utusan Allah sebagai pengantar ke pintu gerbang Agama Islam. Syahadatain membedakan manusia antara kaum muslim dan mereka yang kafir. Tanpa syahadat, rukun Islam lainnya akan runtuh. Begitu juga dengan rukun iman. Oleh karena perannya yang amat fundamental, setiap orang muslimin diharapkan mengetahui maknanya secara mendalam, tidak hanya diucapkan belaka. Pemahaman syahadat perlu diterapkan terutama pada kaum muda yang nantinya sebagai generasi penerus bangsa agar akhlak keIslamannya tetap terjaga. Penelitian ini bertujuan: mengetahui dan mengukur sejauh mana pemahaman mahasiswa terhadap syahadat. Penulis menggunakan metode deskriptif kualitatif yang didapatkan dari hasil wawancara berupa penyebaran kuesioner kepada beberapa narasumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar mahasiswa telah memahami pengertian, manfaat, dan fakta-fakta mengenai syahadat. Namun masih perlu peningkatan di bidang pengamalan di kehidupan sehari-hari.

Transcript of Analisis Pemahaman Mahasiswa Terhadap Syahadat

Page 1: Analisis Pemahaman Mahasiswa Terhadap Syahadat

ANALISIS PEMAHAMAN MAHASISWA MENGENAI

SYAHADAT

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM(Dosen pengampu mata kuliah: Dra. Uswatun Hasanah)

Oleh:

Riza A. Raafigani (15/378505/SA/17784)

Pariwisata B

PROGRAM STUDI PARIWISATA

FAKULTAS ILMU BUDAYA

UNIVERSITAS GADJAH MADA

2015

Page 2: Analisis Pemahaman Mahasiswa Terhadap Syahadat

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT karena atas segala rahmat-Nya, Alhamdulillah makalah

ini dapat tersusun hingga selesai. Tidak lupa kami juga mengucapkan banyak terimakasih atas

bantuan dari pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik materi

maupun pikirannya.

Makalah ini disusun sebagai tugas tengah semester mata kuliah Pendidikan Agama

Islam. Dan harapan kami semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman

bagi para pembaca, Untuk ke depannya dapat memperbaiki bentuk maupun menambah isi

makalah agar menjadi lebih baik lagi.

Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami, Kami yakin masih

banyak kekurangan dalam makalah ini, Oleh karena itu kami sangat mengharapkan saran dan

kritik yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.

Yogyakarta, November 2015

Penyusun

1

Page 3: Analisis Pemahaman Mahasiswa Terhadap Syahadat

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL..........................................................................................................................i

KATA PENGANTAR......................................................................................................................1

DAFTAR ISI...................................................................................................................................2

ABSTRAK......................................................................................................................................3

BAB I PENDAHULUAN

A.Latar Belakang...........................................................................................................................4

B. Rumusan

Masalah ....................................................................................................................6

C. Tujuan.......................................................................................................................................6

D. Manfaat……………….

………………………………………………………………………………...6

E. Metode

Penelitian......................................................................................................................6

BAB II PEMBAHASAN MASALAH

Narasumber 1: Ayunissa Ratna Larasati...............……………………………………..………….... 9

Narasumber 2: Andito Dwiseptiadi.................................................……………………….............10

Narasumber 3: Satria Mahardhika

W...........................................................................................11

Narasumber 4: Fadhila Neuritasari

R...........................................................................................12

Narasumber 5: Raisadinda

Pramesti...........................................................................................14

2

Page 4: Analisis Pemahaman Mahasiswa Terhadap Syahadat

BAB III PENUTUP

Kesimpulan & Saran ...................................................................................................................15

ABSTRAK

Syahadat merupakan sebuah pilar keimanan bagi kaum muslimin. Syahadat merupakan

sebuah akad, pengungkapan kesaksian bahwa tiada Tuhan selain Allah dan bahwa Nabi

Muhammad adalah utusan Allah sebagai pengantar ke pintu gerbang Agama Islam.

Syahadatain membedakan manusia antara kaum muslim dan mereka yang kafir. Tanpa

syahadat, rukun Islam lainnya akan runtuh. Begitu juga dengan rukun iman. Oleh karena

perannya yang amat fundamental, setiap orang muslimin diharapkan mengetahui maknanya

secara mendalam, tidak hanya diucapkan belaka. Pemahaman syahadat perlu diterapkan

terutama pada kaum muda yang nantinya sebagai generasi penerus bangsa agar akhlak

keIslamannya tetap terjaga. Penelitian ini bertujuan: mengetahui dan mengukur sejauh mana

pemahaman mahasiswa terhadap syahadat. Penulis menggunakan metode deskriptif kualitatif

yang didapatkan dari hasil wawancara berupa penyebaran kuesioner kepada beberapa

narasumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar mahasiswa telah memahami

pengertian, manfaat, dan fakta-fakta mengenai syahadat. Namun masih perlu peningkatan di

bidang pengamalan di kehidupan sehari-hari.

3

Page 5: Analisis Pemahaman Mahasiswa Terhadap Syahadat

BAB I PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Syahadat berasal dari kata bahasa Arab yaitu syahida (شهد), yang artinya "ia

telah menyaksikan". Kalimat itu dalam syariat Islam adalah sebuah pernyataan

kepercayaan sekaligus pengakuan akan keesaan Tuhan (Allah) dan Muhammad

sebagai rasulNya. Syahadat merupakan pintu masuk (starting point) seseoang untuk

masuk ke agama Islam. Syahadat disebut juga dengan Syahadatain karena terdiri dari

2 kalimat (Dalam bahasa arab Syahadatain berarti 2 kalimat Syahadat). Kalimat

pertama merupakan syahadah at-tauhid, dan kalimat kedua merupakan syahadah ar-

rasul. Syahadat merupakan ruh, inti dan landasan seluruh ajaran Islam.

Dua hal pertama yang akan ditanyai oleh malaikat di dalam kubur adalah “Man

Rabbuka? Siapa Tuhanmu?” dan “Man Nabiyyuka? Siapa Nabimu?” – keduanya ialah

makna dari syahadat. Sungguh betapa pentingnya syahadat bagi umat Islam. Bahkan

saking pentingnya, syahadat tertuang di dalam doa tahiyat akhir yang merupakan salah

satu rukun shalat. Yang dimaksud dengan rukun shalat adalah setiap perkataan atau

perbuatan yang akan membentuk hakikat shalat. Jika salah satu rukun ini tidak ada,

maka shalat pun tidak teranggap secara syar’i dan juga tidak bisa diganti dengan sujud

sahwi. Maka jika kita tidak membaca syahadat di dalam doa tahiyat akhir, maka

shalatnya dianggap tidak sah.

4

Page 6: Analisis Pemahaman Mahasiswa Terhadap Syahadat

“Kemudian sujudlah dan thuma’ninalah ketika sujud. Lalu bangkitlah dari sujud dan

thuma’ninalah ketika duduk. Kemudian sujudlah kembali dan thuma’ninalah ketika

sujud.”

Syahadat juga merupakan pembeda antara muslim dengan kafir; hal ini

berkenaan dengan hak-hak dan kewajiban-kewajiban syariat yang akan diterima atau

ditanggung oleh seseorang setelah dia mengucapkan dua kalimat syahadat. Dalam

beberapa riwayat pun orang yang keluar dari agama Islam (murtad, berarti telah

mengingkari syahadatnya) layak untuk dibunuh.

Indonesia merupakan salah satu negara kepulauan dengan jumlah penduduk

lebih dari dua ratus lima puluh juta jiwa yang memiliki beragam suku, agama, ras, dan

kebudayaan tersebar di seluruh wilayahnya. Sekitar 80% dari jumlah keseluruhan

penduduk di Indonesia memeluk Agama Islam. Untuk itu sudah sepatutnya umat muslim

di Indonesia mengetahui betapa pentingnya syahadat. Pemahaman muslim terhadap

Islam bergantung kepada pemahaman pada syahadatain. Ketika seorang memahami

makna syahadat dengan benar dan mengetahui tuntutan syahadat itu, sesungguhnya ia

telah memahami intisari ajaran islam. Maka atas dasar ini, penulis memutuskan untuk

menganalisa tentang pemahaman syahadat, khususnya pada kalangan mahasiswa

yang notabene merupakan kaum muda, kaum calon penerus bangsa. Seseorang yang

bersyahadat harus memiliki pengetahuan tentang syahadatnya. Dia wajib memahami isi

dari dua kalimat yang dia nyatakan itu, serta bersedia menerima konsekuensi

ucapannya

5

Page 7: Analisis Pemahaman Mahasiswa Terhadap Syahadat

B. RUMUSAN MASALAH

1. Bagaimana pemahaman mahasiswa terhadap syahadat?

C. TUJUAN

Tujuan dari penulisan tugas ini adalah:

1. Mengetahui pemahaman mahasiswa terhadap syahadat.

D. MANFAAT

Manfaat yang diperoleh dari penulisan tugas ini adalah :

1. Bagi penulis dapat memberikan pengalaman dan pengetahuan dalam melakukan

penelitian serta diharapkan dapat menerapkan ilmu pengetahuan yang telah

diperoleh.

2. Dapat memberikan tambahan wawasan dan informasi kepada pada pembaca.

E. METODE PENELITIAN

Wawancara

6

Page 8: Analisis Pemahaman Mahasiswa Terhadap Syahadat

Penulis melakukan wawancara secara tidak langsung melalui media sosial berupa

penyebaran kuesioner kepada para narasumber yang merupakan mahasiswa di

beberapa perguruan tinggi. Kuesioner yang diberikan ada dua tipe/jenis:

Kuesioner tipe 1 : Yang pertama adalah kuesioner tipe terbuka yang mana

narasumber diminta mendeskripsikan secara langsung respon jawabannya

terhadap pertanyaan yang diajukan.

Kuesioner tipe 2 : Kuesioner yang kedua berupa kuesioner tertutup. Penulis

mengajukan 5 (lima) butir pernyataan berupa fakta-fakta syahadat di mana

narasumber diminta untuk memberikan jawaban [TRUE] untuk pernyataan yang

dirasa benar dan [FALSE] untuk pernyataan yang dirasa kurang tepat.

Berikut kuesioner yang disebarkan:

Kuesioner ini disusun sebagai tugas tengah semester mata kuliah Pendidikan Agama

Islam mengenai Pemahaman Masyarakat Tentang Syahadat. Mohon untuk diisi sesuai

apa yang Anda ketahui.

Kuesioner tipe 1

1. Apakah pengertian dari syahadat? Sejauh mana Anda memahami tentang

syahadat?

2. Bagaimana pengamalan syahadat dalam kehidupan sehari-hari?

3. Mengapa orang Islam perlu bersyahadat? Apa manfaat yang diperoleh ketika kita

bersyahadat?

4. Apabila ada orang Islam yang telah bersyahadat namun ia dengan sengaja

melakukan apa yang telah dilarang oleh Allah (contoh: berjudi, berzina, membunuh

orang) bagaimana menurut Anda status keIslamannya? 

 

7

Page 9: Analisis Pemahaman Mahasiswa Terhadap Syahadat

Kuesioner tipe 2 - Jawablah dengan jawaban [TRUE] untuk pernyataan yang menurut

anda benar atau [FALSE] untuk pernyataan yang menurut anda kurang tepat.

1. Syahadat merupakan salah satu rukun iman.

2. Arti dari kalimat  “Laa ilaaha illallah” ialah "Tiada Tuhan yang berhak disembah

selain Allah."

3. Menyekutukan Allah otomatis akan membatalkan syahadat kita.

4. Hukuman bagi orang murtad adalah bisa saja dibunuh, apabila sudah dinasehati

untuk kembali ke pangkuan Islam dan tetap tidak mau kembali ke Islam.

5. Jika tidak membaca syahadat dalam shalat maka tetap dianggap sah shalatnya.

*Khusus untuk kuesioner tipe dua karena merupakan kuesioner tertutup maka penulis sudah

melakukan riset untuk masing-masing jawaban pernyataan yang diajukan.

Nomor Status Pernyataan Alasan/Bukti

1 [FALSE] Syahadat merupakan Rukun Islam, bukan Rukun Iman.

2 [TRUE] Terjemahan-terjemahan lain seperti “Tiada Tuhan selain Allah” atau “Tiada sesembahan lain selain Allah” juga dianggap benar karena memiliki kandungan yang sama pengertiannya.

Didukung oleh: Richard C. Martín. Encyclopedia of Islam & the Muslim World. Granite Hill Publishers. p. 723. ISBN 978-0-02-865603-8.

3 [TRUE] Karena dengan menyekutukan Allah, itu berarti telah ingkar pada syahadat at-tauhid yang menyatakan bahwa tiada Tuhan yang berhak disembah selain Allah.

4 [TRUE] Dari Abdullah bin Mas’ud, bahwa rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ه الل �ال إ �له إ ال أن يشهد �م، مسل امر�ئ دم يح�ل ال

: �ي، ان الز ب ي والث ، فس� �الن ب فس الن ثالث �حدى �إ ب �ال إ ه�، الل رسول ي وأن�لجماعة� ل ار�ك الت الدين� م�ن Tidak” والمار�ق halal darah seorang

muslim yang bersaksi laa ilaaha illallah dan bahwa aku utusan Allah, kecuali karena tiga hal: nyawa dibalas nyawa, orang yang berzina setelah menikah, dan orang yang meninggalkan agamanya, memisahkan diri dari jamaah kaum muslimin.” (HR. Bukhari 6878, Muslim 1676, Imam Ibnu Majah 2524, Nasai

8

Page 10: Analisis Pemahaman Mahasiswa Terhadap Syahadat

4016, dan yang lainnya).

Dari Ibnu Abbas, rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, فاقتلوه د�ينه بدل Siapa” من yang mengganti agamanya, bunuhlah dia.” (HR. Bukhari 3017, Nasai 4059, dan yang lainnya).

Namun dalam Fatawa Syabakah Islamiyah ditegaskan, "Hukuman untuk orang yang murtad tidak boleh diputuskan kecuali oleh mahkamah syariah, dan pelaksanaannya tidak bisa dilakukan kecuali oleh pemerintah kaum muslimin." (Fatawa Syabakah Islamiyah, no. 73924).

5 [FALSE] Syahadat tertuang di dalam doa tahiyat akhir yang merupakan rukun shalat. Apabila tidak membaca syahadat berarti doa tahiyat akhir tidak sempurna dan otomatis akan membatakan shalat.

BAB II PEMBAHASAN MASALAH

Pada bagian pembahasan ini, penulis akan mendeskripsikan tentang hasil dari wawancara

berupa kuesioner yang telah disebarkan kepada beberapa narasumber/responden. Total ada

lima narasumber yang berhasil diwawancarai.

NARASUMBER 1

Ayunissa Ratna Larasati / 18 tahun / Mahasiswi prodi Televisi & Film Universitas Padjajaran

Kuesioner tipe 1

1. Menurut Ayunissa, syahadat merupakan kesaksian bahwa tiada Tuhan selain Allah,

dan kesaksian bahwa Nabi Muhammad adalah utusan Allah. Lalu syahadat sesungguhnya

sebagai pintu masuk ke dalam Islam. Ayun juga menyebutkan bahwa ia memahami syahadat

berkat materi kuliah yang disampaikan. Ini berarti narasumber telah mempelajari syahadat.

2. Pengamalan syahadat sehari-hari ialah selalu dibaca dalam bacaan sholat pada saat

tahiyat akhir.

9

Page 11: Analisis Pemahaman Mahasiswa Terhadap Syahadat

3. Ayunissa mengungkapkan bahwa syahadat itu penting bagi umat muslim karena

merupakan pintu masuk ke dalam Islam. Syahadat merupakan penanda bahwa orang itu

beragama Islam dan akan mempertanggungjawabkan keislamannya sekaligus pembeda antara

muslim dan kafir juga. Manfaat yang akan diperoleh setelah bersyahadat ialah akan mendapat

ridho Allah, keberkahan dan kehidupan yg baik.

4. Menurut Ayun, orang yang berperilaku seperti itu masih tergolong orang Islam,

walaupun hal itu jelas-jelas dilarang dan dosa besar. Tapi sepengetahuan Ayun yang

membatalkan syahadat itu ialah menyekutukan Allah dan menyembah selain Allah.

Kuesioner tipe 2

Nomor Jawaban yang Diberikan Status Jawaban

1 [FALSE] Benar

2 [TRUE] Benar

3 [TRUE] Benar

4 [FALSE] Salah

5 [FALSE] Benar

Total Jawaban Benar: 4 butir soal

NARASUMBER 2

Andito Dwiseptiadi / 19 tahun / Mahasiswa prodi Teknik Mesin Universitas Gadjah Mada

Kuesioner tipe 1

1. Menurut Andito, syahadat tidak hanya sebuah kalimat pintu masuk Islam, namun juga

sesuatu yang lebih berharga dari emas bagi kaum muslimin karena murni dari Allah SWT untuk

10

Page 12: Analisis Pemahaman Mahasiswa Terhadap Syahadat

umat Islam. Ia juga beranggapan bahwa seharusnya umat muslim tidak hanya diketahui artinya

saja, namun dipegang teguh dalam hati.

2. Pengamalan syahadat sehari-hari menurutnya ialah 100% yakin bahwa ia

menyembah hanya untuk Allah, tidak pernah mencoba untuk memahami agama lain. Serta

meneladani apa yang udah diajarkan Muhammad kepada kita.

3. Andito mengungkapkan bahwa dengan memegang teguh makna syahadat, Insya

Allah hidup di dunia tidak tersesat dan tidak sia-sia. Insya Allah dimudahkan dan di akhirat bisa

mendapatkan pertolongan.

4. Menurut Andito, orang yang berperilaku seperti itu masih berstatus Islam sampai dia

memutuskan untuk murtad. Tetapi dia termasuk salah satu gongan yang dimurkai oleh Allah

kelak.

Kuesioner tipe 2

Nomor Jawaban yang Diberikan Status Jawaban

1 [FALSE] Benar

2 [FALSE] Salah

3 [TRUE] Benar

4 [TRUE] Benar

5 [TRUE] Salah

Total Jawaban Benar: 3 butir soal

NARASUMBER 3

Satria Mahardhika W / 18 tahun / Mahasiswa prodi Teknik Mesin Universitas Gadjah Mada

Kuesioner tipe 1

11

Page 13: Analisis Pemahaman Mahasiswa Terhadap Syahadat

1. Menurut Satria, syahadat itu dua kalimat fundamental (dasar) dalam Islam. Untuk

jadi seorang muslim, kita harus membenarkan apa yang dimaksud dalam dua kalimat syahadat

itu, karena memang itu yang paling dasar dalam menjadi seorang muslim

2. Pengamalan syahadat sehari-hari menurutnya ialah yang pasti kita mengucakan

syahadat ketika shalat. Tapi Satria berkata bahwa ia pernah mendengar kalau lebih baik kita

syahadat sesering mungkin, misalnya sewaktu di perjalanan. Mengingat tingginya risiko

terhadap kecelakaan selama di perjalanan, alangkah lebih baiknya apabila kita memperbanyak

bersyahadat ketika naik kendaraan. Selain itu, dengan bersyahadat dapat membuat hati lebih

tenang juga, paparnya.

3. Satria mengungkapkan bahwa penting bagi seorang muslim untuk mengucapkan

syahadat karena syahadat sebagai identitas keislaman. Walaupun banyak sekali dijumpai

orang-orang yang mengaku telah bersyahadat, mengaku muslim, namun banyak mengerjakan

perbuatan yang tidak baik. Kita harus mengakui bahwa Allah itu sesembahan kita dan

Muhammad itu rasulNya.

4. Menurut Satria, sebenarnya ilmu yang ia peroleh masih belum mampu untuk

menilai kasus seperti ini. Namun menurutnya, tindakan buruk seperti berjudi, mencuri, berkata

kasar, dll itu adalah bentuk penganiyayaan terhadap diri sendiri. Kalau kita tidak bersyahadat

atau melakukan kegiatan musyrik, menurut Satria itu kita berarti sudah menganiyaya Allah. Jadi

mungkin status keIslamannya tetap, namun di mata Allah orang-orang seperti itu tidak

bernilai/tidak memiliki derajat, paparnya.

Kuesioner tipe 2

Nomor Jawaban yang Diberikan Status Jawaban

1 [TRUE] Salah

2 [TRUE] Benar

3 [TRUE] Benar

4 [TRUE] Benar

12

Page 14: Analisis Pemahaman Mahasiswa Terhadap Syahadat

5 [FALSE] Benar

Total Jawaban Benar: 4 butir soal

NARASUMBER 4

Faradhila Neuritasari Rahman / 19 tahun / Mahasiswi prodi Teknik Arsitektur Universitas Gadjah

Mada

Kuesioner tipe 1

1. Menurut Fadhila, syahadat itu dasar paling pertama rukun Islam. Setiap umat

Islam yang telah memantapkan hati dan memercayai Ke-Esa-an Allah SWT serta mempercayai

Rasul-nya, akan memaknai syahadat sebagai kalimat yang menjadi pegangan hidup. Bahwa

Allah SWT adalah satu-satunya zat yang Maha Kuasa, Maha Esa, Maha Mengetahui, kita akan

kembali kepadanya dan selama hidup, kita harus mentaati perintahnya dan menjauhi

larangannya.

2. Pengamalan syahadat sehari-hari menurutnya ialah bahwa setiap hari ia

berusaha mentaati ajaran shalat lima waktu, meskipun dalam prosesnya masih jauh dari benar

dan baik. Karena ia percaya, menjalankan shalat lima waktu itu kewajiban setiap umat Muslim,

dan menjalankan kewajiban dalam agama adalah salah satu bentuk menjalankan perintah Allah

SWT, seperti yang ia sebutkan di poin pertama.

3. Fadhila mengungkapkan bahwa syahadat itu penting karena ketika kita

mengucapkan kalimat syahadat, kita secara nyata telah berkomitmen untuk mentaati ajaran

Islam. Tentunya didasari dengan niat yang baik dan hati yang ikhlas. Kalau mengucapkan

kalimat syahadat sekedar ingin main-main, mungkin berbeda konteksnya.

4. Fadhila menjelaskan bahwa ia pribadi tidak bisa menilai orang Islam yang ideal

itu seperti apa karena ia merasa ia bukan Muslim yang sudah baik atau seorang ahli surga. Ia

tidak ingin menilai dan menghakimi orang lain yang menurutnya, masih sama-sama manusia

13

Page 15: Analisis Pemahaman Mahasiswa Terhadap Syahadat

dan sama-sama masih mencari jalan menuju surga. Dia tidak memberikan pendapatnya

mengenai kasus orang ini.

Kuesioner tipe 2

Nomor Jawaban yang Diberikan Status Jawaban

1 [FALSE] Benar

2 [TRUE] Benar

3 [TRUE] Benar

4 [FALSE] Salah

5 [FALSE] Benar

Total Jawaban Benar: 4 butir soal

NARASUMBER 5

Raisadinda Pramesti / 18 tahun / Mahasiswi prodi Manajemen Universitas Gadjah Mada

Kuesioner tipe 1

1. Menurut Raisa, syahadat adalah kalimat pengakuan keimanan umat Islam

terhadap Allah SWT dan rasul-Nya. Umat Islam melafadzkan syahadat sebagai tanda

keimanannya, dan harus melafadzkannya sepenuh hati agar dapat menjiwai syahadat dalam

pikiran dan tindakan. Syahadat adalah pondasi Islam.

2. Pengamalan syahadat sehari-hari menurutnya ialah mengucapkan syahadat

yang ada dalam doa ketika sholat dan seusai sholat, doa setelah wudlu.

3. Raisa mengungkapkan bahwa karena ketika bersyahadat dengan sungguh-

sungguh, maka kita meyakini dengan sungguh-sungguh pula. Kita tidak akan ragu pada

perintah Allah dan rasulNya, agar kita menjadi Islam yang taat serta bertaqwa.

14

Page 16: Analisis Pemahaman Mahasiswa Terhadap Syahadat

4. Menurut Raisa, syahadat memang sebuah kalimat, namun umat Islam yang

bertaqwa akan menyelaraskan ucapan dengan pikiran dan tindakannya. Kecuali mereka yang

berbuat perbuatan yang buruk, mereka adalah orang yang munafik.

Kuesioner tipe 2

Nomor Jawaban yang Diberikan Status Jawaban

1 [FALSE] Benar

2 [TRUE] Benar

3 [TRUE] Benar

4 [TRUE] Benar

5 [FALSE] Benar

Total Jawaban Benar: 5 butir soal

BAB III PENUTUP

A. KESIMPULAN DAN SARAN

Mahasiswa muslim sebagai kaum muda yang berpendidikan secara mutlak harus

memegang teguh ajaran Islam karena mahasiswa ialah mereka yang akan menjadi calon-calon

pemimpin bangsa kelak. Pemahaman mahasiswa terhadap syahadat bervariasi. Ketika ditanya

tentang apa pengertian syahadat, sebagian besar mengungkapkan bahwa syahadat adalah

sebuah dasar, pondasi, dan pilar yang menopang agama Islam, syahadat merupakan pintu

gerbang menuju agama Islam. Lalu pengamalan dari syahadat juga telah mampu mereka

jelaskan. Namun sayangnya, kebanyakan masih hanya sebatas mengucapkan syahadat ketika

waktu shalat saja. Padahal fungsi syahadat sendiri bukan hanya untuk diucapkan melainkan

juga sebagai pegangan hidup. Dengan bersyahadat kita sudah bersaksi bahwa Allah adalah

Tuhan kita, yang salah satu sifat Allah adalah mengawasi semua makhluk ciptaannya. Untuk itu

15

Page 17: Analisis Pemahaman Mahasiswa Terhadap Syahadat

kita harus senantiasa berperilaku baik karena kita telah bersyahadat. Pun dengan diutusnya

Nabi Muhammad SAW. Beliau adalah tuntunan kita, semua perilakunya seperti pengamala

menjalankan shalat lima waktu, bertutur kata yang baik akan memaknai syahadat sebagai

kalimat yang menjadi pegangan hidup. Beberapa hal ini sudah dijelaskan oleh para

narasumber.

Dalam kuesioner tipe dua (kuesioner tertutup) kebanyakan mahasiswa sudah bisa

mengenali fakta-fakta penting tentang syahadat. Rata-rata para mahasiswa dapat memberikan

empat jawaban yang benar dari lima buah soal/pernyataan yang disediakan. Hal ini juga

mendukung kesimpulan yang ditarik oleh penulis bahwa pemahaman mahasiswa terhadap

syahadat sudah cukup baik.

Sebagai kesimpulan menurut pendapat penulis, secara keseluruhan pemahaman

terhadap syahadat di kalangan mahasiswa sudah cukup bagus, mulai dari pengertian, manfaat,

dan kegunaanya. Namun perlu digarisbawahi bahwa pengamalan syahadat perlu lebih

ditingkatkan di kalangan mahasiswa. Untuk itu, penulis mengimabu kepada segenap generasi

muda (termasuk penulis sendiri) untuk mengamalkan syahadat secara lebih mendalam lagi.

16