ANALISIS LATAR DAN GAYA BAHASA NOVEL

MELUKIS PELANGI KARYA OKI SETIANA DEWI

SKRIPSI

Diajukan sebagai salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd), Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Oleh

RINI MIRANTI NIM 090388201265

JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI

TANJUNGPINANG

2013

ANALISIS LATAR DAN GAYA BAHASA NOVEL

MELUKIS PELANGI KARYA OKI SETIANA DEWI

ARTIKEL E-JOURNAL

Oleh

RINI MIRANTI NIM 090388201265

JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI

TANJUNGPINANG

2013

Analisis Latar dan Gaya Bahasa Novel Melukis Pelangi Kraya Oki Setiana Dewi oleh Rini

Miranti. Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Dosen pembimbing I Drs.

Suhardi, M.Pd. Dosen pembimbing II Erwin Pohan, M.Pd.

RiniMiranti@yahoo.co.id.

Abstrak

Penelitian ini untuk mengetahui latar dan gaya bahasa novel Melukis Pelangi karya Oki

Setiana Dewi. Metode penelitian dengan deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan

penggunaan latar tempat ditemukan berjumlah 20 latar yaitu, 1. Latar kamar petak, 2. Latar kota

Batam, 3. Latar Mesir, 4. Latar Kedai Botiang, 5.Latar Rumah Wak Ida, 6. Latar Pantai, 7. Latar

Sekolah Model, 8. Latar Pasar Minggu, 9. Latar Kontrakan, 10. Latar Kamar Mandi, 11. Latar

Rumah Sakit, 12. Latar Ruang Auditorium, 13. Latar Sembilan Kota Besar, 14. Latar Hotel

Grand Tropic, 15. Latar Kota Solo, 16. Latar Hong Kong, 17. Latar Bandara Suekarno Hatta, 18.

Latar Pesawat, 19. Latar Madinah dan, 20 Latar Masjid Nabawai dan Makam Rasulullah. Latar

waktu ditemukan yang ditemukan berjumlah 29 latar, yang meliputi beberapa bagian yaitu: 1.

Pagi, 2. Siang, 3. Sore, 4. Malam, 5. Tanggal, 6. Bulan, 7. Minggu 8. Tahun, 9. Pukul, dan 10.

Keterangan waktu yang lain seperti, saat, waktu, sejak dan ketika. Latar sosial ditemukan 10

latar, 1. Keadaan keluarga Oki Setiana Dewi, 2. Keadaan bentuk rumah daerah Riau pada

umumnya, 3. Keadaan Kedai Botiang, 4. Kebiasaan Oki dan keluarga tinggal di mes dengan

ruangan sepetak, 5. kebiasaan Oki sejak kecil, 6. Kebiasaan Oki ketika pulang sekolah, 7.

Perjalanan Oki Seiana Dewi selama menempuh prestasi, 8. Sikap Oki saat ingin mengikuti

tayangan infotaimen, 9. Keadaan ketika tiba di Bandara King Andul Aziz Jeddah dan, 10. Sikap

Oki ketika setelah berhijrah dan menggunakan jilbab. Sedangkan pada gaya bahasa dalam novel

Melukis Pelangi ini ditemukan jenis penggunaan gaya bahasa, diantaranya, 1. gaya bahasa

Hiperbola, 2. gaya bahasa Litotes, 3. gaya bahasa Personifikasi, 4. gaya bahasa repetisi, 5. gaya

bahasa Sinekdok ParsPpro Toto dan, 6. gaya bahasa Ironi. Sedangkan gaya bahasa

Kata Kunci: Latar dan Gaya Bahasa, Novel

Abstrac

This research to know latar and novel language style Draw Oki Setiana's opus Rainbow

Goddess. Observational method with descriptive kualitatif. Result observationaling to point out

latar's purpose place was found by total 20 latar which is, 1. Latar is slot room, 2. Latar is

Batam's city, 3. Latar is Egypt, 4. Latar is Botiang's shop, 5. Latar is Wak Ida's House, 6. Latar is

Beach, 7. Latar is Model School, 8. Latar is Week Market, 9. Latar Kontrakan, 10. Latar is

Bathroom, 11. Latar is Hospital, 12. Latar is Auditorium Room, 13. Latar nine Metropolises, 14.

Latar is Grand Tropic's Hotel, 15. Latar is Solo City, 16. Latar Hong Kong, 17. Latar is Suekarno

Hatta's Airport, 18. Latar is Plane, 19. Latar Madinah and, 20 Latar Nabawai's Mosques and

Rasulullah's Sepulchres. Latar is time is found that found total 29 latar, one that covers some

part which is: 1. Morning, 2. Noon, 3. Evening, 4. Night, 5. Date of, 6. Moon, 7. Sunday 8.

Years, 9. Hit, and 10. The other time information as, while, time, since and while. Latar is social

is found 10 latar, 1. Oki Setiana's family situation Goddess, 2. Home shaped situation Riau's

region in a general way, 3. Botiang's shop situation, 4. Oki's wont and family lives at mes with

hall one slot, 5. Oki's wont since little, 6. Oki's wont while goes home school, 7. Oki Seiana's trip

Goddess up to sails through achievement, 8. Oki's attitude while wants to follow infotaimen's

projection, 9. While situation is gets in at King Andul Aziz Jeddah's Airport and, 10. Oki's

attitude while after gets hejira to wield veil. Meanwhile on lingual style in novel Draws this

Rainbow Is found purpose type inspires language, amongst those, 1. Hyperbolas lingual style, 2.

Litotes's lingual style, 3. Personifikasi's lingual style, 4. repetisi's lingual style, 5. Sinekdok

ParsPpro Toto's lingual style and, 6. Ironies lingual style. Meanwhile language style

Key word: Latar and Language Style, Novel

1.Pendahuluan

Karya sastra yang berkaitan dengan bahasa banyak ragamnya, antara lain sastra lisan maupun tulisan, tradisional maupun modern. Karya sastra terus berkembang mengikuti pertumbuhan dan perkembangan manusia seiring dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan perkembangan ilmu tekhnologi yang tercapai dan dihasilkan manusia disetiap belahan dunia. Karya sastra menjadi bagian tersendiri dalam dinamika hidup dan kehidupan manusia. Pada novel Melukis Pelangi terdapat beragam macam cerita Begitu juga dengan latar yang digunakan pengarang, mulai dari tanah kelahiran pengarang, waktu yang sangat singkat, dengan Susana yang terkadang tidak bersahabat, serta tempat-tempat yang jarang Oki datangi, dari itu peneliti ingin mengetahui latar yang digunakan pada novel melukis pelangi ini, apakah benar-benar bisa membawa pembaca ikut dalam suasana dengan tempat yang digunakan pengarang. Serta gaya bahasa yang digunakan pengarang apakah ada efeknya bagi pembaca untuk tertarik meneruskan membaca sampai habis yang terdiri dari 347 halaman. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikanelukis Peangi karya Oki Setiana Dewi.

Penelitian yang relevan dengan penelitian ini yakni penelitian yang dilakukan oleh Agustinus Mando (2011) judul skripsi Analisis Latar dan Tokoh Utama Novel ̎86 ̎ karya Okky Madasari.

2.Pembahasan

Masing-masing latar yang terdapat pada novel Melukis Pelangi diantaranya rumah, kedai botiang, kota batam, kota depok, madinnah, kairo, pagi, siang, malam, sejak, saat, pukul, hari, tanggal, bulan, tahun, keadaan rumah tradisi Riau, keadaan keluarga Oki, kebiasaan sejak kecil, dan pada penggunaan gaya bahasa pada novel yaitu Personifikasi, Hiperbola, Ironi, Litotes, Sinekdok Pras Prototo, dan Repetisi.semua hasil penelitian ini disesuaikan dengan landasan teori yang digunakanuntuk mendapatkan latar dan gaya bahasa.

3. Simpulan dan Rekomendasi

Dari hasil penelitian mengenai latar dan gaya bahasa dapat di tarik kesimpulan sebagai berikut: Latar yang terbagi menjadi tiga bagian yaitu latar tempat yang terdiri dari latar kamar peteak, latar kota Batam, latar Kota Depok, Madinnah, Kairo, Sekolah, Jogja, dan Kedai Botiang. Latar waktu diantaranya pagi, siang, malam, keterangan waktu lainnya seperti, sejak, ketika dan saat. Dan latar sosial, seperti keadaan keluarga Oki, kebiasaan Oki ketika pulang sekolah, dan kebiasaan di Kedai Botiang. Sedangkan pada gaya bahasa yang terdapat dalam novel Melukis Pelangi karya Oki Setiana Dewi meliputi gaya bahasa Hiperbola, Litotes, Personifikasi, Sinekdoke Pas Pro Toto, dan Ironi.

Dalam penelitian masalah kesusasrtaan cukup komplek kajian yang dilakukan, beberapa saran yang disampaikan penulis pada penelitian ini adalah: 1. Bagi Guru diharapkan dapat dijadikan bahan materi pembelajaran. 2. Bagi peneliti selanjutnya dapat dijdikan bahan acuan dalam penulisan sekripsi sebagai referensi, 3. Bagi pembaca dan penulis novel skripsi ini dapat dijadikan acuan memepermudah dalam penggunaan latar dan gaya bahasa.

Daftar Pustaka

Akhadiah, Sabarti. 2003. Pembinaan Kemampuan Menulis Bahasa Indonesia. Jakarta: Erlangga.

Aminudin. 2004. Pengantar Apresiasi Sastra. Bndung: Sinar Baru.

Arikunto, Suharsimi. 2002. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.

Arikunto, Suharsimi. 2007. Manajemen Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.

Dewi, Oki Setiana. 2011. Melukis Pelangi. Jakarta: Mizan Pustaka.

Djojosuroto, Kinayati dan Sumaryati, M.L.A. 2010. Prinsip-Prisip Dasar Penelitian Bahasa dan Sastra. Bandung: Nuansa.

Faruk. 2012. Metode Penelitian Sastra. Yikyakarta: Pustaka Pelajar.

Keraf, Gorys. 2006. Diksi dan Gaya Bahasa. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Luxumburg, dkk. 1989. Pengantar Ilmu Sastra. Jakarta: Gramedia.

Mando, Agustinus. 201. Analisis Latar dan Tokoh Utama Novel “86” Karya Okky Madasari. Tanjungpinang: Universitas Maritim Raja Ali Haji.

Mulyaningsih, Desi. 2011. Analisis Gaya Bahasa Novel Ketika Cinta Bertasbih I Karya Habiburrahman El Shirazy. Tanjungpinang: Universitas Maritim Raja Ali Haji.

Munawaroh, Alifatun. 2012. Analisis Karakter Tokoh dan Gaya Baha Novel Pertremuan Dua Hati Karya NH Dini. Tanjungpinang: Universitas Maritim Raja Ali Haji.

Rakhmawati, Nia. 2005. Analisis Gaya Bahasa Dalam Kumpulan Syair Lagu “Sieben Lieder” Karya Johannes Brahms. Malang: Unuversitas Negeri Malang.

Rifai, Abdul. 2011. Analisis Gaya Bahasa Novel Setetes Embun Cinta Nyiala Karya Habiburrahman El Shirazy. Tanjungpinang: Universitas Maritim Raja Ali Haji.

Siswanto, Wahyudi. 2008. Pengantar Teori Sastra. Jakarta:Grasindo.

Sugono, Dendy. 2008. Buku Praktis Bahasa Indonesia Jilid 2. Jakarta: Pusat Bahasa.

Tarigan, Henry Guntur. 1985. Pengajaran Gaya Bahasa. Bandung: Angkasa.

Tarigan, Henry Gunrut. 2008. Menulis Sebagai Suatu Ketrampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa.