ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA...

95
ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA ASMA NADIA Skripsi Diajukan kepada Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi Untuk memenuhi persyaratan memperoleh Gelar Sarjana Komunikasi Penyiaran Islam (S. Kom.I) Oleh: IIS RACHMANIA NIM. 108051000008 JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1434 H / 2013 M

Transcript of ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA...

Page 1: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI

KARYA ASMA NADIA

Skripsi

Diajukan kepada Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi

Untuk memenuhi persyaratan memperoleh

Gelar Sarjana Komunikasi Penyiaran Islam (S. Kom.I)

Oleh:

IIS RACHMANIA

NIM. 108051000008

JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM

FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1434 H / 2013 M

Page 2: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI

KARYA ASMA NADIA

Skripsi

Diajukan kepada Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi

Untuk memenuhi persyaratan memperoleh

Gelar Sarjana Komunikasi Penyiaran Islam (S. Kom.I)

Oleh:

IIS RACHMANIA

NIM. 108051000008

Pembimbing:

Dr. Fatmawati, M.A

NIP. 19760917 200112 2 002

JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM

FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1434 H / 2013 M

Page 3: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi
Page 4: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

LEMBAR PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa:

1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang diajukan untuk memenuhi

salah satu persyaratan memperoleh gelar sarjana (S1) UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta.

2. Semua sumber yang saya gunakan dalam penulisan ini, saya telah

cantumkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku di UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta.

3. Jika dikemudian hari karya ini merupakan hasil plagiat atau hasil jiplakan

karya orang lain, maka saya bersedia menerima sanksi yang berlaku di

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Jakarta, 21 Oktober 2013

Iis Rachmania

Page 5: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

i

ABSTRAK

Nama : Iis Rachmania

Judul Skripsi : Analisis Isi Pesan Dakwah dalam Novel Ummi Karya

Asma Nadia

Novel adalah salah satu bentuk karya sastra. Sastra adalah salah satu karya

seni, karya seni itu mengandung unsur estetika. Karena karya sastra yang

berbentuk novel tidak terlepas dari latar belakang pengarangnya, apalagi

pengarang tersebut seorang muslim, besar kemungkinan kelahiran karya tersebut

dilatar belakangi oleh motivasinya untuk menyampaikan pesan moral yang

terkandung dalam ajaran agamanya, yaitu peristiwa yang berlangsung atau

dialaminya. Seperti pada novel Ummi yang menceritakan seorang ibu yang sering

dipanggil dengan sebutan Ummi, mempunyai tujuh orang anak. Kehidupan Ummi

penuh dengan ujian, masalah dan musibah, tapi beliau begitu kuat, tegar dan yakin

bahwa Allah akan selalu bersama dengannya.

Berdasarkan latar belakang diatas, maka peneliti melakukan analisis isi

pesan dakwah pada novel Ummi. Dengan merumuskan satu pertanyaan, yaitu :

apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi karya Asma

Nadia ?

Penelitian ini menggunakan analisis isi (content analysis) yang seringkali

digunakan untuk mengkaji pesan-pesan dakwah. Dengan menggunakan

pendekatan kualitatif yang bertujuan untuk mencari makna kata maupun kalimat,

serta makna tertentu yang tergantung dalam sebuah karya sastra. Metode analisis

isi digunakan untuk menelaah isi dari suatu dokumen, dalam penelitian ini

dokumen yang dimaksud adalah novel Ummi.

Terdapat isi pesan akidah, yang meliputi tawakal, taqwa, istiqomah. Isi

pesan akhlak, meliputi sabar, ikhlas, syukur nikmat, rendah hati, akhlak tercela. Isi

pesan syariah, meliputi shalat, muamalah, zikir dan doa. Pesan yang paling

menonjol dalam novel ini adalah pesan akhlak, yang di gambarka nmelalui tokoh

Zainal yang selalu sabar dan selalu mensyukuri nikmat. Zainal merupakan salah

satu anak lelaki Ummi dan Abah yang selalu sabar dalam mencari pekerjaan, dia

tak pernah putus asa dan selalu berhusnudzon terhadap Allah. Zainal juga selalu

mensyukuri nikmat yang dia punya, seperti bersyukur karena telah mempunyai

seorang istri seperti Rini dan bersyukur telah mempunyai orang tua seperti Abah

dan Ummi, yang selalu menuntunnya kejalan Allah.

Kata Kunci : Novel, Dakwah, Ummi, Akhlak.

Page 6: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

ii

KATA PENGANTAR

Bismillahirrohmanirrohim

Puji dan syukur penulis sampaikan kehadirat Allah SWT, Dzat Yang

Maha Berkehendak dan Maha Kuasa atas segala hal, yang telah memberikan

nikmat dan rahmat-Nya serta taufiq dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat

menyelesaikan studi dan merampungkan penulisan skripsi di UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta. Shalawat dan salam semoga tercurahkan keharibaan baginda

Rasulullah Nabi Muhammad SAW, yang merupakan penyelamatan dan tauladan

bagi seluruh khalifah di muka bumi ini.

Salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana adalah membuat karya

ilmiah dalam bentuk skripsi. Dalam penulisan skripsi ini, penulis banyak

menjumpai berbagai hambatan dan kesulitan, baik dalam masalah pengaturan

waktu, mencari bahan-bahan pustaka, dan lain sebagainya. Namun berkat

kesungguhan serta motivasi dan bantuan dari berbagai pihak, alhamdulillah

penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Analisis Isi Pesan Dakwah

dalam Novel Ummi Karya Asma Nadia”. Oleh karena itu penulis menyampaikan

rasa terima kasih yang tak terhingga kepada :

1. Dr. Arif Subhan, MA. Selaku Dekan Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu

Komunikasi, Dr. Suparto, M. Ed. MA, selaku Wakil Dekan I Bidang

Akademik, Drs. Jumroni, M. Si. Selaku Wakil Dekan II Bidang Administrasi

Umum, Serta Drs. Wahidin Saputra, M. A, Selaku Wakil Dekan III Bidang

Kemahasiswaan.

Page 7: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

iii

2. Drs. Jumroni, M. Si, Ketua Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI).

Umi Musyarofah, M. A. Selaku Sekretaris Jurusan Komunikasi dan Penyiaran

Islam (KPI).

3. Dr. Fatmawati, M.A, selaku dosen pembimbing skripsi yang telah berkenan

meluangkan waktu untuk memberikan pengarahan dan inspirasinya yang

sangat berharga.

4. Seluruh Dosen Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi yang selama ini

telah memberikan ilmu pengetahuan. Semoga ilmu yang diberikan

bermanfaat.

5. Segenap pimpinan dan karyawan Perpustakaan Utama dan Perpustakaan Ilmu

Dakwah dan Ilmu Komunikasi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

Jakarta. Yang telah melayani penulis dalam mempergunakan buku-buku dan

literatur yang penulis butuhkan selama penyusunan skripsi ini.

6. Orang tua tercinta, Bapak Machmud H. S dan (almh) Zakiyaturifah. Adikku

tersayang Ibnu Aqil Oktiyadi. Atas segala kasih sayang, perhatian, dorongan,

yang tak pernah lelah dan bosan dalam membiayai kuliah serta do’a yang

selalu engkau panjatkan untuk buah hatimu ini.

7. Seluruh teman-teman KPI A dan KPI D 2008, yang selalu menemani dan

berdiskusi dalam belajar dan menemani di kala suka dan duka.

8. Sahabat-sahabat Dewi Angela, Nuris Annisa, Dini Indriani, Leni Cahyani,

Renita Azhari, Vivi Fydiani Pratiwi, Ika Kurnia Utami, Gana Buana, Rani

Novianty, Anissa Turrohmah, Herdina, Aimmatunisa, Siti Innaya, Nur

Azhima, dan Nuris Zuliastanti, Mutiara Ayu Destilia.

9. Sahabat-sahabat Pejantan Muhammad Dhiyaa, Azrul Azwar, Bobby Dwi

Page 8: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

iv

Sanjaya, Ibnu Tsani, Chairul Umam, Nurul Fachri, Rifki Ncek, Iqbal Maulana,

Akmal Fauzi, Dang Krisandy, Zico Khadafi, Rangga Petruk.

Akhirnya hanya kepada Allah jualah penulis serahkan, semoga mendapat

imbalan yang berlipat ganda dari Allah SWT. Harapan penulis semoga skripsi ini

bermanfaat bagi para pembaca. Mesti diakui skripsi ini masih terdapat banyak

kekurangan dalam penulisan. Oleh karena itu, sangat diharapkan saran dan kritik

juga ralat dari para pembaca untuk mencapai kesempurnaan dalam penulisan.

Sekian dan terima kasih.

Jakarta, 21 Oktober 2013

Peneliti

Page 9: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

v

DAFTAR ISI

Abstrak ............................................................................................................ i

Kata Pengantar ................................................................................................ ii

Daftar Isi........................................................................................................... v

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ........................................................... 1

B. Pembatasan dan Perumusan Masalah ........................................ 6

C. Tujuan Penelitian ....................................................................... 7

D. Manfaat Penelitian ..................................................................... 8

E. Metodologi Penelitian ................................................................ 8

F. Tinjauan Pustaka ........................................................................ 11

G. Sistematika Penulisan ................................................................. 13

BAB II LANDASAN TEORI

A. Pengertian Analisis Isi ................................................................ 15

B. Pesan Dakwah ........................................................................... 16

1. Pengertian Pesan ................................................................... 16

2. Pengertian Dakwah ............................................................. 17

3. Dakwah Bil Qalam ............................................................... 18

4. Unsur-unsur Dakwah ............................................................ 19

C. Novel ........................................................................................... 23

1. Pengertian Novel ............................................................. 23

2. Jenis Novel ..................................................................... 24

Page 10: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

vi

3. Unsur Intrinsik Novel ..................................................... 25

D. Novel Sebagai Media Dakwah .............................................. 28

BAB III BIOGRAFI ASMA NADIA DAN SINOPSIS NOVEL

UMMI

A. Biografi Asma Nadia .............................................................. 30

B. Karya-karya Asma Nadia ....................................................... 34

C. Sinopsis Novel Ummi .......................................................... 39

BAB IV ANALISIS ISI PESAN DAKWAH NOVEL UMMI

KARYA ASMA NADIA

A. Pesan Akidah .......................................................................... 48

B. Pesan Akhlak .......................................................................... 54

C. Pesan Syariah .......................................................................... 67

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan ............................................................................ 76

B. Saran ...................................................................................... 76

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Page 11: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pada saat ini zaman telah mengalami banyak perkembangan, media

dan sarana untuk berdakwah juga mengalami kemajuan yang prospektif dan

beragam. Dengan adanya media komunikasi yang sangat beragam, tentunya

kita harus lebih pintar dalam memanfaatkan media komunikasi tersebut,

apalagi untuk berdakwah. Saat ini berdakwah tidak harus mendoktrin maupun

menggurui.

Di awal kemunculannya islam disebarkan dengan cara bil lisan,

walaupun banyak hambatannya tapi pada saat itu cara penyampaian dari mulut

ke mulut ini sangat efektif. Karena pada saat itu telah menjadi kewajiban bagi

umat islam untuk menyampaikan ajaran islam kepada seluruh umat manusia.

Namun saat ini berdakwah tidak harus berpidato dan berkhutbah begitu saja di

atas mimbar, karena sekarang sudah banyak cara yang bisa dijadikan

alternatif, tergantung objek dakwahnya.

Dengan beragam kemunculan teknologi yang semakin canggih, maka

memudahkan kita juga untuk mencetak ratusan ribu eksemplar buku dalam

waktu singkat. Tak mengherankan bila sekarang ini kita dapati berbagai buku

terbit silih berganti dengan penampilan yang semakin menarik. Animo

masyarakat pun terhadap buku nampak juga mengalami peningkatan. Ini

terlihat dari banyaknya buku-buku bestseller yang laris manis diserbu

Page 12: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

2

masyarakat. Bagi seorang da’i yang memiliki komitmen dengan dakwah.

Menulis buku-buku bernuansa dakwah adalah pilihan yang sudah selayaknya

untuk dilakukan. Agar buku benar-benar menjelma fungsinya sebagai

pencerdas dan pencerah umat, bukan sebaliknya.1

Saat ini kita akui masyarakat sangat merindukan nilai-nilai

spiritualitas, hal ini dibuktikan dengan fenomena novel-novel islam dan film-

film islami yang saat ini digemari oleh masyarakat, buku-buku tentang islam

dan ajarannya banyak diminati. Da’i saat ini dituntut untuk dapat berperan

dalam berbagai hal, terutama dalam bidang tulis menulis karena dakwah bil

qalam dirasakan sangat efektif di tengah kondisi masyarakat terutama

masyarakat metropolis yang tidak banyak memiliki waktu luang untuk

menghadiri langsung kajian-kajian tentang keagamaan.

Penggunaan novel, sebagai salah satu genre karya sastra yang secara

fisik berbentuk buku, sering kali hanya dilihat fungsi utamanya sebagai media

untuk memberikan hiburan. Novel tidak dibatasi oleh batasan faktual yang

sering kali membatasi fungsi hiburannya. Dalam sebuah karya fiksi berbentuk

novel, cerpen, ataupun puisi, realitas bisa dipermainkan sesuka hati oleh

penulisnya. Kadang realitas hanya dijadikan sebagai latar, dan selebihnya, isi

novel itu dibentuk oleh imajinasi yang kadang melebihi akal sehat.

Novel merupakan salah satu bentuk karya sastra yang dimanfaatkan

oleh para tokoh agama maupun lainnya sebagai sarana dakwah untuk

mengajak manusia ke jalan Allah SWT.Seperti dalam suratAn-Nahl 125.

1 Badiatul Muchlisin Asti, Berdakwah dengan Menulis Buku, ( Bandung:Media Qalbu,

2004) h. 28.

Page 13: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

3

“Serulah (manusia) kepada jalan Tuhan-mu dengan hikmahdan

pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang baik.

Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang lebih mengetahui tentang siapa yang

tersesat dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui orang-orang yang

mendapat petunjuk.Hikmah: ialah Perkataan yang tegas dan benar yang

dapat membedakan antara yang hak dengan yang bathil.”

Novel adalah salah satu bentuk karya sastra. Sastra adalah salah satu

karya seni, karya seni itu mengandung unsur estetika. Karena karya sastra

yang berbentuk novel tidak terlepas dari latar belakang pengarangnya, apalagi

pengarang tersebut seorang muslim, besar kemungkinan kelahiran karya

tersebut dilatar belakangi oleh motivasinya untuk menyampaikan pesan moral

yang terkandung dalam ajaran agamanya, yaitu peristiwa yang berlangsung

atau dialaminya.2

Itulah hubungan novel dengan dakwah sebagai media komunikasi

dimana di dalamnya terdapat proses komunikasi yang mengandung pesan-

pesan dan moral. Biasanya pesan moral itu mencerminkan pandangan hidup

pengarang yang bersangkutan tentang nilai-nilai kebenaran.3

Belakangan banyak penulis muda muslim melakukan dakwah dengan

pena melalui buku. Dengan payung Forum Lingkar Pena (FLP) Helvi Tiana

Rosa sebagai pimpinannya dan aktivitas-aktivitas lainnya telah menelorkan

2Burhan Nurgiantoro, Teori Pengkajian Fiksi, (Yogyakarta:Gajah Mada University Press,

1995), h. 322. 3Burhan Nurgiantoro, Teori Pengkajian Fiksi, h. 322.

Page 14: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

4

banyak buku-buku fiksi seperti novel dan kumpulan cerpen, serta buku-buku

Islami yang isinya kental dengan nuansa dakwah.4

Salah satu muslimah dan aktifis dakwah yang memilih berdakwah

melalui tulisan dan memilih al qalam sebagai media dakwah yaitu Asma

Nadia. Sekalipun tidak mempunyai gelar kesarjanaan, karena ketika kecil

sakit-sakitan (jantung, paru-paru, gegar otak, tumor) ia telah berbicara di

hadapan lebih dari ratusan ribu audiencetermasuk di berbagai universitas.

Asma Nadia adalah salah satu penulis best seller wanita paling produktif di

Indonesia dalam menyampaikan pesan-pesan dakwah melalui berbagai tulisan,

artikel dan karya tulis tentang dakwah, selain itu beliau juga aktif menulis

buku-buku yang memiliki substansi nilai-nilai keislaman dengan gaya tulisan

yang dapat dicerna dan mudah dipahami oleh pembacanya. Asma Nadia juga

merupakan tokoh perubahan Republika 2010, wanita inspiratif Tupperware

SheCAN! Award 2010, penulis fiksi Terfavorit #API Goodreads Indonesia

2011.

Seperti pada novel Ummi yang ditulis oleh Asma Nadia. Cerita dalam

novel Ummi ini banyak dialami juga oleh sebagian orang, setiap orang pasti

pernah merasakan kesusahan dalam hidup dan juga tertimpa musibah. Namun

jangan berkecil hati karena Allah tahu persis mana yang terbaik buat

hambanya.

Pada novel Ummi yang menceritakan tentang kisah seorang

perempuan paruh baya yang sering dipanggil dengan sebutan Ummi. Ummi

4Badiatul Muchlisin Asti, Berdakwah dengan Menulis Buku, ( Bandung:Media Qalbu,

2004) h. 42.

Page 15: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

5

Aminah sudah melalui perjalanan panjang penuh luka untuk sampai pada titik

sekarang, menjadi seorang ustadzah yang ceramah-ceramahnya, baik di

masjid, radio, atau tv selalu ditunggu banyak orang. Menuntun tujuh anak, dua

dari pernikahannya terdahulu, agar tetap berada dijalan surga, bukanlah hal

mudah. Kenyataannya anak bukan sekedar anugerah tapi juga pintu-pintu

ujian-Nya. Keteguhan hati perempuan paruh baya itu mencapai ujian

puncaknya, ketika satu dari lelaki yang memiliki tempat paling istimewa di

hatinya tiba-tiba justru menjadi sandungan terbesar Ummi. Begitulah

kehidupan Ummi Aminah sarat dengan ujian, masalah dan musibah, tapi

beliau begitu kuat, tegar dan yakin bahwa Allah selalu bersama dengan dia.

Novel ini mengangkat nilai-nilai moral dalam kehidupan sosial.

Pemecahan konflik dalam cerita ini mengangkat jiwa berserah diri kepada

Allah SWT. Sebagai pencipta yang mengetahui apa-apa yang tidak di ketahui

manusia. Novel ini menjelaskan bentuk ketakwaan yang dimiliki setiap

manusia dengan cara yang berbeda-beda. Buku Ummi ini sangat layak dan

baik untuk dibaca, agar kita semua bisa mengambil hikmah dan pelajaran.

Semoga para pembaca khususnya yang merasa selama ini hidupnya selalu

ditimpa musibah, tidak berkecil hati. Karena Allah tahu persis mana yang

terbaik buat hamba-Nya.

Novel Ummi karya Asma Nadia ini juga meraih penjualan yang

fantastis. Novel yang diterbitkan oleh penerbit Harian Republika ini ludes

terjual sebanyak 3000 eksemplar dalam tempo satu minggu. Menurut Direktur

Operasional Harian Republika, Tommy Tamtomo, mengatakan alasan

Page 16: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

6

penerbit Harian Republika menerbitkan naskah Ummi karena memiliki cerita

yang unik. Konflik dalam novel Ummi ini berbeda dari trend novel Islami

yang saat ini marak.keunikan juga ada pada proses pembuatan novel. Jika

kebanyakan karya novel diadaptasi dalam film, novel Ummi justru sebaliknya.

Novel ini ditulis dari naskah film Ummi Aminah.5 Novel ini juga telah dicetak

berulang-ulang karena novel ini sangat banyak peminatnya. Cetakan pertama

pada bulan Desember 2011, cetakan kedua pada bulan Januari 2012, cetakan

ketiga pada bulan Maret 2012, cetakan keempat pada bulan Mei 2012.

Berdasarkan latar belakang tersebut, maka peneliti tertarik untuk

menganalisis isi pesan dakwah yang terdapat dalam novel Ummi, maka

peneliti mengambil judul“Analisis Isi Pesan Dakwah Dalam Novel Ummi

Karya Asma Nadia”.

B. Pembatasan dan Perumusan Masalah

1. Pembatasan Masalah

Agar tidak terlalu meluas pembahasannya, maka dalam hal ini

dibuat pembatasan masalah. Dalam novel “Ummi” ini terdapat tiga novel

dan sepuluh cerita pendek. Novel pertama merupakan adaptasi dari film

Aditya Gumay berjudul “Ummi Aminah”. Novel kedua berjudul “Cinta

Dalam 99 Nama-Mu”, lebih singkat dari novel pertama. Kisah berfokus

pada dua tokoh central. Dua wanita yang nasibnya sangat berbeda, namun

mereka sama-sama sedang dalam perjalanan menuju Tuhan. “Lebaran di

5 http://m.republika.co.id/berita/senggang/seni-budaya/12/01/11. Diakses pada 02

September 2013.

Page 17: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

7

Rumah Abah” yang merupakan novel terakhir bercerita tentang keadaan

seorang Ayah sepeninggal istrinya. Bagaimana kematian sang istri

membuatnya trauma dan membuat hubungan dengan anak-anaknya

merenggang. Hingga suatu permasalahan yang membuat Abah berhasil

menghilangkan traumanya.

Selain tiga novel itu, masih ada sepuluh cerita pendek lagi bertema

serupa yang ditulis Asma Nadia dalam rentang tahun 1995-2011.

Penelitian ini dibatasi hanya pada konteks pesan-pesan dakwah yang

terkandung dalam novel yang pertama berjudul “Ummi” karya Asma

Nadia. Peneliti fokus pada pesan dakwah yang terdapat pada novel Ummi.

2. Perumusan Masalah

Adapun perumusan masalah dalam penelitian ini sebagai berikut :

Apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel “Ummi” karya

Asma Nadia?

C. Tujuan Penelitian

1. Tujuan Umum

Untuk menambah ilmu pengetahuan mengenai novel dan menemukan

teori-teori tentang tulisan sastra dalam novel islami.

2. Tujuan Khusus

Untuk mendeskripsikan isi pesan-pesan bernilai dakwah yang terdapat

dalam novel Ummi karya Asma Nadia.

Page 18: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

8

D. Manfaat Penelitian

1. Manfaat Akademis

Penelitian ini dapat menjadi sebuah kajian yang menarik dalam

menempatkan novel sebagai salah satu media dakwah dan menambah

khazanah juga referensi bagi pengembangan ilmu pengetahuan di bidang

komunikasi dan penyiaran islam.

2. Manfaat Praktis

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan dan

menambah wawasan islam bagi mahasiswa, dan elemen masyarakat luas

serta para praktisi dakwah bahwa setiap muslim dapat berperan aktif

dalam mengembangkan tugas dakwah melalui tulisan yang salah satunya

dengan hasil karya sastra seperti novel.

E. Metodologi Penelitian

1. Metode Penelitian

Penelitian ini menggunakan analisis isi (content analysis) yang

seringkali digunakan untuk mengkaji pesan-pesan dakwah. Dengan

menggunakan pendekatan kualitatif yang bertujuan untuk mencari makna

kata maupun kalimat, serta makna tertentu yang tergantung dalam sebuah

karya sastra. Metode analisis isi digunakan untuk menelaah isi dari suatu

dokumen, dalam penelitian ini dokumen yang dimaksud adalah novel

Ummi.

Menurut Burhan Bungin, pendekatan kualitatif memusatkan

perhatian pada prinsip-prinsip umum yang mendasari perwujudan sebuah

Page 19: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

9

makna dari gejala-gejala sosial di dalam masyarakat. Objek analisis dalam

pendekatan kualitatif adalah makna dari gejala-gejala sosial dan budaya

dengan menggunakan kebudayaan dari masyarakat bersangkutan untuk

memperoleh gambaran mengenai kategorisasi tertentu.6

R.Holsty memberikan definisi bahwa kajian isi adalah tekhnik

apapun yang digunakan untuk menarik kesimpulan melalui usaha

menemukan karakteristik pesan dan dilakukan secara objektif dan

sistematis.7

2. Subjek dan Objek Penelitian

Subjek dan objek penelitian adalah tempat memperoleh data.

Dalam penelitian ini yang menjadi subjek penelitian adalah novel Ummi

karya Asma Nadia. Dan sebagai objek penelitiannya adalah pesan-pesan

dakwah yang terdapat dalam novel, baik secara tersirat (kontekstual),

maupun tersurat (tekstual).

3. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah teknik catat,

karena datanya berupa teks. Sedangkan langkah-langkah pengumpulan

data yakni membaca novel Ummi secara berulang-ulang kemudian

mencatat kalimat-kalimat yang menyatakan isi pesan yang mengandung

nilai dakwah.

Adapun alat yang digunakan dalam penelitian ini, adalah :

6Burhan Bungin, Sosisologi Komunikasi, (Jakarta: Kencana Prenada Media, 2008), h. 302

7Soejono & Abdurrahman, Metode Penelitian, (Jakarta: PT Rineka Cipta, 1999), cet. Ke

1.h,13

Page 20: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

10

a. Studi dokumentasi, yaitu dengan mengumpulkan data-data berupa

buku-buku penelitian, buku dakwah, buku komunikasi, dan buku-buku

novel, serta data tentang novel yang didapat dari internet.8

b. Metode wawancara, proses memperoleh keterangan untuk tujuan

penelitian dengan cara tanya jawab sambil tatap muka antara penanya

dengan narasumber dengan menggunakan alat yang dinamakan

interview guide (panduan wawancara).9 Yaitu berupa susunan

pertanyaan-pertanyaan mengenai penulis dan novel Ummi. Teknik

yang digunakan adalah wawancara terpimpin, yaitu mengajukan

beberapa pertanyaan kepada pengarang novel “UMMI”, yang telah

dipersiapkan kemudian dijawab langsung oleh terwawancara dengan

bebas dan terbuka. Dalam hal ini penulis melakukan wawancara

terpimpin kepada Asma Nadia. Metode ini digunakan untuk

mengumpulkan data tentang Asma nadia dan juga data-data yang

berkaitan dengan novel Ummi. Dalam hal ini penulis melakukan

wawancara kepada Asma Nadia (penulis novel Ummi) melalui

wawancara langsung pada tanggal 6 Maret 2013 di Depok (kantor

Asma Nadia)

4. Teknik Analisis Data

Pada tahapan data peneliti menampilkan pesan dakwah

berdasarkan kategorisasi secara sistematik yang terdiri dari aqidah, akhlak

8Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Praktek, (Jakarta, Bina Usaha : 1998) cet-11.

H.149. 9M. Nazir, Metode Penelitian, (Jakarta: Ghalia Indonesia; 1985), h.63.

Page 21: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

11

dan syari’ah. Kemudian dibuat konstruksi kategori, merupakan semacam

alat yang digunakan untuk mengupas permasalahan dalam penelitian.

Kategori yang dibuat berfungsi memilah isi pesan yang tersurat menjadi

gambaran (berupa data) yang dapat dianalisa untuk menjawab

permasalahan yang diajukan.

Yang terbagi dalam tiga kategori yakni akidah, akhlak dan

syari’ah. Sub kategori akidah meliputi : tawakal, takwa dan istiqamah.

Untuk akhlak meliputi : Sabar, ikhlas, tanggung jawab, pemaaf, syukur,

nikmat, rendah hati dan akhlak tercela. Sedangkan pada syari’ah meliputi:

shalat, muamalah, zikir dan do’a. Untuk mengetahui sebenarnya pesan apa

yang ingin disampaikan oleh pengarang novel tersebut. Kemudian

menggabungkan analisa dengan hasil wawancara lalu

mendeskripsikannya.

F. Tinjauan Pustaka

Dalam penelitian ini, penulis juga mengadakan tinjauan pustaka.

Dengan mengadakan tinjauan di Perpustakaan Fakultas Ilmu Dakwah dan

Ilmu Komunikasi maupun Perpustakaan Utama UIN Syarif Hidayatullah

Jakarta. Penulis melakukan tinjauan pustaka ini guna memastikan apakah ada

judul atau tema yang sama dengan penelitian ini. Berdasarkan hasil

penelusuran penulis, terdapat skripsi yang meneliti tentang:

1. Analisis isi pesan dakwah dalam novel surat kecil untuk tuhan karya

Agnes Davonar. Skripsi ini ditulis oleh Khairunnisa, 2011 yang dalam

skripsi ini menggunakan pendekatan yang samadenganpenelitiansayayaitu

Page 22: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

12

kualitatif. Pesan yang lebih menonjol dalam skripsi ini adalah pesan

akhlak, yang di gambarkan melalui tokoh Keke dan Ayahnya yang selalu

sabar, ikhlas dalam menjalani hidup walaupun dalam keadaan sakit. Isi

pesan yang disampaikan dari novel ini bahwa hidup adalah perjuangan.

Kita jangan menyerah dengan keadaan walau sesulit apapun kita harus

terus berjuang. Skripsi ini menggunakan analisis kualitatif

2. Analisis isi pesan dakwah dalam novel playboy sufi karya Wibi Aswara

Regawa. Skripsi ini ditulis oleh Layli Listyaningsih, 2009 yang

menggunakan pendekatan kualitatif. Dalam skripsi ini membahas tentang

judul novel yang kontradiktif yakni ada dua unsur yang digabungkan

antara Playboy dan Sufi. Biasanya sifat Playboy dapat menyakiti hati

wanita tapi dalam novel tersebut menyatakan bahwa “satu-satunya

Playboy di dunia yang enggak menyakiti hati wanita.”

3. Analisis isi pesan dakwah novel “gadis pantai” karya Pramoedya

Anantatoer. Skripsi ini ditulis oleh Toni Sultoni, 2007 yang menggunakan

pendekatan kuantitatif. Dalam skripsi ini pesan yang paling dominan yaitu

pesan akidah. Novel ini sangat berani dalam mengungkapkan dan

mengkritik model keberagaman yang tidak semestinya tetapi dilakukan

oleh para pemeluknya.

4. Analisis isi pesan dakwah novel ranah 3 warna karya Ahmad Fuadi.

Skripsi ini ditulis oleh Siti Fatimah Tuzzahroh, 2012 yang menggunakan

pendekatan kuantitatif. Dalam novel ranah 3 warna mengandung nilai

pesan dakwah diantaranya pesan akhlak, aqidah dan syariah. Isi pesan

yang diteliti dalam bentuk paragraph. Dari kategori pesan yang telah

disebutkan terdapat sub kategori diantaranya yaitu pesan yang terdiri dari

Page 23: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

13

akhlak mahmudah dan akhlak mazmumah. Pesan dakwah syariah meliputi

ibadah dan muamalah.

Dari keempat skripsi di atas, ada perbedaan dengan skripsi yang akan

ditulis oleh penulis. Karena dalam penelitian ini saya meneliti tentang novel

Ummi karya Asma Nadia dan ada perbedaan makna yang ingin diungkapkan

dalam masalah penelitian karena aspek yang ingin dikaji adalah tentang novel

Ummi yang membawa perenungan bagi setiap anak. Bahwa setiap keputusan

mereka bisa menjadi kunci kebahagiaan atau penjara kesedihan bagi orang tua.

Menjadi cermin bagi setiap orang tua, untuk tak pernah lelah berusaha dan

berdoa agar anak-anak dan keluarga kelak berada di satu rumah surga.

G. Sistematika Penulisan

Agar penelitian ini lebih sistematis sehingga tampak adanya gambaran

yang terarah, logis dan saling berhubungan antara satu bab dengan bab

berikutnya, maka penelitian ini disusun ke dalam lima bagian sebagai berikut :

BAB I : PENDAHULUAN

Berisi latar belakang masalah, pembatasan dan perumusan masalah,

tujuan dan manfaat penelitian, metodologi penelitian, tinjauan

pustaka dan sistematika penulisan.

BAB II : LANDASAN TEORI

Berisikan pengertian analisis isi,pesan dakwah, pengertian novel,

novel sebagai media dakwah.

BAB III : DESKRIPSI NOVEL UMMI DAN PENULISNYA

Berisikan tentang biografi Asma Nadia, karya-karya Asma Nadia,

sinopsis novel Ummi.

Page 24: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

14

BAB IV : NOVEL UMMI ANALISIS ISI PESAN DAKWAH

Analisis isi pesan dakwah dalam novel Ummi dan isi pesan dakwah

yang ingin disampaikan oleh Asma Nadia dalam novel Ummi.

BAB V : PENUTUP

Pada bab ini dimuat kesimpulan yang merupakan jawaban terhadap

perumusan permasalahan yang diajukan pada bab satu, dan terdapat

kesimpulan serta saran-saran.

Page 25: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

15

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Pengertian Analisis Isi

Analisis isi merupakan teknik penelitian untuk memperoleh gambaran

isi pesan komunikasi massa yang dilakukan secara objektif, sistematik, dan

relevan secara sosiologis. Uraian dalam analisisnya boleh saja menggunakan

tata cara pengukuran kuantitatif atau kualitatif, atau bahkan keduanya

sekaligus.1

Teknik penelitian yang digunakan dalam analisis isi yaitu untuk

mendapatkan gambaran isi pesan komunikasi yang diuraikan menggunakan

tata cara pengukuran kualitatif atau kuantitatif, dan bisa juga menggunakan

keduanya.

Analisis isi menurut R. Holsty, adalah suatu metode analisisi isi pesan

suatu cara yang sistematis yang menjadi petunjuk untuk mengamati dan

menganalisa pesan tertentu yang dapat disampaikan oleh komunikator.

Sedangkan yang kualitatif di mana pendekatan ini menggunakan seperangkat

tema sebagai pedoman dalam membahas seluruh isi pesan dan mencoba

menerangkan bagaimana tema tersebut dikembangkan oleh suatu sumber

media dan cenderung untuk meneliti masalah yang tidak mencakup jumlah

atau kuantitas.2

1 Drs. Zulkarimein Nasution, M.Sc, Sosiologi Komunikasi Massa (Jakarta : Pusat

Penelitian Universitas Terbuka, 2002), cet ke.3, h. 32. 2R. Holsty et.al, Content Analisis dalam Handbook of Social Psycology Edited By Darder

Kindzay &Billiot Aronson, (Cambridge Massactusset Addision Wesley, 1969), h. 589-600.

Page 26: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

16

Analisis isi banyak dipakai dalam lapangan ilmu komunikasi. Bahkan,

analisis isi merupakan salah satu metode utama dalam disiplin ilmu

komunikasi. Analisis isi terutama dipakai untuk menganalisis isi media cetak

maupun elektronik. Analisis isi adalah metode ilmiah untuk mempelajari dan

menarik kesimpulan atas suatu fenomena dengan memanfaatkan dokumen

(teks).3

Analisis isi merupakan teknik penelitian yang ditujukan untuk

membuat kesimpulan dengan cara mengidentifikasi karakteristik tertentu pada

pesan-pesan secara sistematis dan objektif.4

Analisis isi (content) merupakan teknik penelitian untuk memperoleh

keterangan dari isi komunikasi yang dalam bentuk lambang. Analisis isi dapat

digunakan untuk menganalisis semua bentuk komunikasi, seperti: surat kabar,

buku, puisi, lagu, cerita rakyat, lukisan, novel, dll.5

B. Pesan Dakwah

1. Pengertian Pesan

Pesan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia memiliki arti

suruhan, perintah, nasihat, harus disampaikan kepada orang lain.6 Dalam

bahasa Inggris kata pesan adalah massage yang memiliki arti pesan, warta,

dan perintah suci. Ini diartikan bahwa pesan adalah perintah suci, di mana

terkandung nilai-nilai kebaikan.

3Eriyanto, Analisis Isi Pengantar Metodologi Untuk Penelitian Ilmu Komunikasi dan Ilmu

Sosial Lainny (Jakarta, Kencana 2011), cetke.1, h. 10. 4Stefan Titscherdkk, Metode Analisis Teks dan Wacana (Yogyakarta, PustakaPelajar

2009), cetke.1, h. 97. 5Jalaluddin Rachmat, Metode Penelitian Komunikas (Bandung: Remadja Karya, 1989),

h.122. 6Wjs. Purwadarminta, Kamus Besar Bahasa Indonesia (Jakarta : Balai Pustaka, 2005),

edisi Ke-3, h.883.

Page 27: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

17

2. Pengertian Dakwah

Dakwah (da’a – yad’u – da’watan) artinya seruan, ajakan, atau

panggilan, yakni menyampaikan seruan Islam, mengajak dan memanggil

umat manusia agar menerima dan mempercayai keyakinan dan pandangan

hidup Islam. Dakwah dapat pula diartikan sebagai upaya terus-menerus

untuk melakukan perubahan pada diri manusia menyangkut pikiran

(fikrah), perasaan (syu’ur), dan tingkah laku (suluk), sehingga terbentuk

sebuah masyarakat Islami (al-mujtama’ al-Islami).7 Dakwah berkaitan

dengan bagaimana membangun dan membentuk masyarakat yang baik,

berpijak pada nilai-nilai kebenaran dan hak-hak asasi manusia.

Secara terminologis dakwah islam telah banyak didefinisikan oleh

para ahli. Sayyid Qutb memberi batasan dengan “mengajak” atau

“menyeru” kepada orang lain masuk ke dalam sabil Allah SWT, bukan

untuk mengikuti da’i atau sekelompok orang. Ahmad Ghusuli menjelaskan

bahwa dakwah merupakan pekerjaan atau ucapan untuk mempengaruhi

manusia supaya mengikuti Islam.8

Pada hakikatnya dakwah merupakan ajakan ke jalan Allah SWT

untuk menyeru semua orang agar berbuat kebajikan, mengajak mereka

berbuat kebaikan menurut petunjuk dan menjauhi perbuatan mungkar,

agar mereka mendapat kebahagiaan di dunia dan akhirat. Dakwah dapat

dilakukan dalam bentuk tulisan, lisan, tingkah laku dan sebagainya, agar

pesan dakwah tersebut dapat sampai kepada mereka tanpa unsur paksaan.

7Asep Syamsul M. Romli. SIP, Jurnalistik Dakwah Visi dan Misi Dakwah Bil Qalam (PT.

Remaja Rosdakarya : Bandung 2003) cet. 1, h. 6. 8Wahyu Ilahi, Komunikasi Dakwah (Bandung : PT. Remaja Rosdakarya 2010) cet. 1, h.

14.

Page 28: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

18

3. Dakwah Bil Qalam

Al-Qalam secara etimologis, berasal dari bahasa Arab berakar kata

dengan huruf qaf, lam dan mim yang berarti “memperbaiki sesuatu

sehingga menjadi nyata dan seimbang.”9

Istilah Dakwah bil qalam mungkin masih terasa asing di telinga

banyak orang, tidak seperti istilah dakwah bil lisan (ceramah, tablig,

khotbah) dan Dakwah bil hal (pemberdayaan masyarakat secara nyata,

keteladanan perilaku). Penggunaan nama Qalam merujuk kepada firman

Allah SWT.

“Nun, perhatikanlah Al-Qalam dan apa yang dituliskannya” (Q.S.Al-

Qalam: 1).

Maka, jadilah Dakwah bil qalamsebagai konsep “dakwah melalui

pena”, yaitu dengan membuat tulisan di media massa.10

Kini seorang

mubalig, aktivis dakwah, atau umat islam pada umumnya dapat

melakukan dakwah melalui tulisan-tulisan di media massa.

Dakwah bilqalam, yaitu dakwah melalui tulisan yang dilakukan

dengan keahlian menulis di surat kabar, majalah, buku, maupun internet.

Jangkauan yang dapat dicapai oleh dakwah bi al-qalam ini lebih luas

daripada melalui media lisan, demikian pula metode yang digunakan tidak

membutuhkan waktu secara khusus untuk kegiatannya. Kapan saja dan di

mana saja mad’u atau objek dakwah dapat menikmati sajian dakwah bi al-

9Suf Kasman, Jurnalisme Universal Menelusuri prinsip-Prinsip Da’wah Bi Al-Qalam

dalam Al-Qur’an (Jakarta : Teraju 2004), h. 117. 10

Asep Syamsul M. Romli. SIP, Jurnalistik Dakwah Visi dan Misi Dakwah Bil Qalam

(PT. Remaja Rosdakarya : Bandung 2003) cet. 1, h. 21.

Page 29: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

19

qalam ini.11

Sebenarnya dakwah bil qalam ini sangat memerlukan keahlian

khusus dalam menulis yang kemudian disebarkan melalui media massa,

khususnya media cetak. Media massa merupakan alat yang efektif untuk

membentuk opini publik/umum, bahkan mempengaruhi orang secara kuat.

Selain itu dakwah melalui tulisan juga dapat menjangkau masyarakat luas.

Tidak seperti berdakwah secara lisan yang hanya berada di satu

lingkungan dan kurang menjangkau semua kalangan.

4. Pesan Dakwah

Pesan dalam ajaran Islam adalah perintah, nasehat, permintaan,

amanah, yang harus disampaikan kepada orang lain. sedangkan pesan

dakwah adalah semua pernyataan yang bersumber dari Al-Qur’an dan Al-

Hadits baik secara tertulis maupun bentuk-bentuk pesan risalah.12

Pesan dakwah itu dapat dibedakan dalam dua kerangka besar yaitu :

a) Pesan dakwah yang memuat hubungan manusia dengan khalik

(habluminallah) yang akan berorientasi kepada kesalehan individu.

b) Pesan dakwah yang memuat hubungan manusia dengan manusia

(habluminannas) yang akan menciptakan kesalehan sosial.

Maddah dakwah adalah isi pesan atau materi yang disampaikan

da’I kepada mad’u. Dalam hal ini sudah jelas bahwa yang menjadi

maddah dakwah adalah ajaran Islam itu sendiri. Oleh karena itu,

membahas yang menjadi dakwah adalah ajaran Islam itu sendiri, sebab

semua ajaran Islam yang sangat luas itu bisa dijadikan maddah dakwah

Islam. Akan tetapi, ajaran Islam yang dijadikan maddah dakwah itu pada

11

Drs. Samsul Munir Amin, M.A, Ilmu Dakwah (Jakarta : Amzah 2009) Ed. 1, cet. 1,

h.11. 12

Toto Tasmara, Komunikasi Dakwah (Jakarta: Gaya Media Pratama: 1997), h. 43.

Page 30: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

20

garis besarnya dapat dikelompokkan menjadi tiga kelompok yaitu, akidah,

syari’ah, akhlak.13

1. Aqidah, secara etimologi diambil dari kata “aqad” yakni ikatan yang

kuat. Dapat berarti juga teguh, permanent, saling mengikat, dan rapat.

Dalam ensiklopedi Islam, aqidah dalam I’tiqad bersifat yang

mencakup masalah-masalah yang berhubungan dengan rukun iman.14

Pengertian aqidah secara terminologi yaitu, wajib dibenarkan hati dan

jiwa menjadi tentram karenanya sehingga menjadi suatu keyakinan

yang teguh dan kokoh, yang tidak tercampuri oleh keraguan dan

kebimbangan. Aqidah artinya ketetapan yang tidak ada keraguan pada

orang yang mengambil keputusan. Sedang pengertian aqidah dalam

agama maksudnya berkaitan dengan keyakinan, bukan perbuatan

seperti aqidah dengan adanya Allah dan diutusnya para Rasul.15

Aqidah dalam Islam adalah bersifat ‘Itiqad bathiniyah yang

mencakup masalah-masalah yang erat hubungannya dengan iman.16

a) Iman kepada Allah

b) Iman kepada Malaikat-Nya

c) Iman kepada Kitab-kitab-Nya

d) Iman kepada Rasul-rasul-Nya

e) Iman kepada hari akhir

f) Iman kepada qadha dan qadhar

13

Endang Saifuddin Anshari, Wawasan Islam (Jakarta: Rajawali, 1996), h. 71. 14

Toha Yahya Umar, Ilmu Dakwah (Jakarta: PT Wijaya, 1971) h. 1. 15

AA. Hamid al-Atsari, Intisari Aqidah Ahlu Sunnah Wal Jama’ah (Jakarta: Niaga

Swadaya, 2004), h. 34. 16

Asmuni Syukir, Dasar-Dasar Strategi Dakwah Islam (Surabaya: Al-Ikhlas, 1983), h.

60.

Page 31: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

21

2. Akhlak, kata akhlak secara etimologi berasal dari bahasa Arab,

dalam bentuk jamak dari khula, yang berarti budi pekerti, perangai,

tingkah laku atau tabiat. Secara linguistik kata akhlak merupakan isi

dari jaid. Maka akhlak berarti segala sikap dan tingkah laku manusia

yang datang dari pencipta (Allah Swt). Ada pula yang mengatakan

akhlak yaitu perkataan jama’ dari bahasa Arab yang berarti Khulk,

sedangkan didalam kamus Al-Munjid berarti budi pekerti, perangai

tingkah laku atau tabiat. Sedangkan di dalam Da’iratul Ma’arif

dikatakan akhlak ialah sifat manusia yang terdidik.17

Sedangkan

menurut Al-Ghazali akhlak diartikan sebagai suatu sifat yang tetap

pada seseorang yang mendorong untuk melakukan perbuatan yang

mudah tanpa membutuhkan sebuah pemikiran. Secara garis besar

akhlak terbagi menjadi :

a) Akhlak Mahmudah

b) Akhlak Mazmummah

3. Syari’ah, secara etimologis berarti jalan. Syariah adalah segala yang

diturunkan oleh Allah SWT, kepada Nabi Muhammad SAW.

Berbentuk wahyu di dalam Al-Qur’an dan sunnah. Sedangkan secara

terminology syariah ialah ketentuan (norma) Illahi yang mengatur

hubungan manusia dengan tuhan (ibadah) dan hubungan manusia

dengan sesamanya (muamalah).18

Syariah yang mencakup pengertian

dalam hokum-hukum yang berdalil pasti dan tegas yang tertera

dalam Al-Quran dan hadits shahih atau ditetapkan dengan ijma’.

17

Asmarana AS, Pengantar Studi Akhlak (Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 1992), h. 1. 18

M. Abdul Mujieb, Kamus Istilah Fiqh (Jakarta: PT Pustaka Firdaus, 1994), h. 343.

Page 32: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

22

a) Ibadah (dalam arti sempit) seperti, thaharah, shalat, zakat,

shaum (puasa), haji bila mampu.

b) Muamalah (dalam arti luas) meliputi: Al-qununul khas

(hukum perdata), Muamalah (hukum Naga), Munakahat

(hukum ukah), Waratsha (hukum waris), Al-qununul’ am

(hukum publik, hinayah (hukum pidana), khilafah (hukum

Negara), Jihad (hukum perang dan damai)

Materi dakwah yang harus disampaikan Da’I meliputi tauhid atau

aqidah sebagai landasan utama ilmu dan amal perilaku, ajaran ini

bersumber dari Al-Qur’an dan Hadits, budaya yang sudah tersusun sebagai

system budaya yang bersumber dari Al-quran dan Hadits serta alam raya

akhlak yang bersumber dari Al-Quran dan Hadits serta ilmu tentang

prilaku (behavior knowledge) yang bersumber dari Al-Quran dan Hadits

dan alam raya. Behaviour Knowledge ini mencakup ilmu-ilmu praktis

sebagai operasionalisasi value dari ilmu pengetahuan dan teknologi yang

abstrak.19

Tabel 1

Kategori Pesan Dakwah

No KATEGORI SUB KATEGORI

1. Aqidah secara etimologi

diambil dari kata “aqad” yakni

ikatan yang kuat. Dapat berarti

juga teguh, permanent, saling

mengikat, dan rapat.

Iman kepada Allah

Iman kepada Malaikat

Iman kepada Kitab-kitab-Nya

Iman kepada Rasul-rasul-Nya

Iman kepada hari akhir

Iman kepada qhada dan qhadar

19

Bachtiar Wardi, Metode Penelitian Ilmu Dakwah (Logos wacana Ilmu, 1997), cet. Ke-

1, h. 39.

Page 33: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

23

2 Akhlak secara etimologi

berasal dari bahasa Arab,

dalam bentuk jamak dari

khula, yang berarti budi

pekerti, perangai, tingkah laku

atau tabiat.

Akhlak mahmudah

Akhlak mazmummah

3 Syariah secara etimologi

berarti jalan. Syariah adalah

segala yang diturunkan oleh

Allah SWT, kepada Nabi

Muhammad SAW.

Ibadah (thaharah, shalat, zakat,

puasa, haji bila mampu.

Muamalah (Al-qununul khas

(hukum perdata), Muamalah

(hukum Naga), Munakahat

(hukum ukah), Waratsha

(hukum waris), Al-qununul’ am

(hukum public, hinayah (hukum

pidana), khilafah (hukum

Negara), Jihad (hukum perang

dan damai)

Sumber : Komunikasi Dakwah, Wahyu Ilahi, M.A.20

C. Novel

1. Pengertian Novel

Dalam bahasa Jerman istilah novel yaitu novelle, dan secara harafiah

novella berarti sebuah barang baru yang kecil dan kemudian diartikan

sebagai cerita yang pendek dalam bentuk prosa.21

Dikatakan baru karena

kalau dibanding dengan jenis-jenis sastra lainnya seperti puisi, drama dan

lain-lain, maka jenis novel ini kemudian muncul.

Novel merupakan sebuah karya prosa fiksi yang panjangnya

cukupan, tidak terlalu panjang, namun juga tidak terlalu panjang. Novel

merupakan satu jenis prosa fiksi. Prosa fiksi adalah karya sastra yang

khasnya mempunyai elemen-elemen seperti : alur/plot, tokoh, latar/setting,

sudut pandang/Point of View, dan gaya bahasanya. Dalam sebuah novel

juga cenderung menitik beratkan munculnya kompleksitas.

20

Wahyu Ilahi, Komunikasi Dakwah (Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2010), cet ke-1,

h. 101. 21

Burhan Nurgiantoro, Teori Pengkajian Fiksi (Yogyakarta: gajah Mada University Press.

2000), h.9.

Page 34: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

24

2. Jenis Novel

Adapun jenis-jenis novel amatlah beragam, ada beberapa ahli yang

memilki pendapat yang berbeda, seperti Mochtar Lubis, bahwa jenis-jenis

novel itu terdiri dari:

a. Novel Avontur, yaitu dipusatkan pada seorang lakon utama.

Pengalaman lakon dimulai pada pengalaman pertama, dan diteruskan

pada pengalaman-pengalaman selanjutnya hingga akhir cerita. Jenis

novel ini mempunyai cerita yang kronologis dari awal sampai akhir.

b. Novel Psikologis, yaitu novel yang berisi kepuasan tentang bakat,

watak, karakter para pelakunya beserta kemungkinan perkembangan

jiwa.

c. Novel Detektif, yaitu novel yang melukiskan cara penyelesaian suatu

peristiwa atau kejadian, untuk membongkar suatu kejadian.

d. Novel Sosial, yaitu pelaku pria dan wanita tenggelam dalam

masyarakat, kelas atau golongan. Dalam reaksi setiap golongan

terhadap masalah-masalah yang timbul dan pelaku hanya dipergunakan

sebagai pendukung jalan cerita.

e. Novel Politik, yaitu uraian mengenai novel politik dapat pula dipakai

dari lukisan bentuk sosial.

f. Novel Kolektif, yaitu novel yang melukiskan tentang semua aspek-

aspek kehidupan yang ada, atau semua jenis novel di atas dikumpulkan

menjadi satu cerita. Dan dalam novel ini, tidak hanya dimainkan oleh

satu pemeran saja tetapi pemeran pendukung. Sesuai dengan alur cerita

pada setiap bab, yang kesemua cerita merupakan gambaran fenomena

Page 35: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

25

kehidupan nyata yang sering kita alami dan rasakan dalam kehidupan

sehari-hari.

3. Unsur Intrinsik Novel

Unsur intrinsik adalah unsur-unsur yang membangun cerita.

Kepaduan antarberbagai unsur intrinsik inilah yang membuat sebuah novel

berwujud. Atau sebaliknya, jika dilihat dari sudut kita pembaca, unsur-

unsur (cerita) inilah yang akan dijumpai jika kita membaca sebuah novel.

Unsur yang dimaksud, untuk menyebut sebagian saja, misalnya, peristiwa,

cerita, plot, penokohan, tema, latar, sudut pandang penceritaan, bahasa

atau gaya bahasa, dan lain-lain.22

Unsur-unsur pembangun sebuah novel, seperti, plot,tema,

penokohan, dan latar. Secara umum dapat dikatakan bersifat lebih rinci

dan kompleks. Seperti pada penjelasan di bawah ini :

a. Plot atau alur

Plot merupakan unsur fiksi yang penting, bahkan tak sedikit

orang yang menganggapnya sebagai yang terpenting di antara berbagai

unsur fiksi lain.23

Umumnya, novel memiliki lebih dari satu plot, yang

terdiri dari satu plot utama yang berisi konflik utama menjadi inti

persoalan yang diceritakan sepanjang karya itu dan sub plot berupa

munculnya konflik tambahan yang bersifat menopang konflik utama

untuk sampai ke klimaks.

b. Tokoh dan penokohan

Jumlah tokoh cerita yang terlibat dalam novel terbatas, apalagi

yang berstatus tokoh utama. Tokoh-tokoh cerita novel biasanya

22

Burhan Nurgiantoro, Teori Pengkajian Fiksi, h. 23. 23

Burhan Nurgiantoro, Teori Pengkajian Fiksi, h. 110.

Page 36: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

26

ditampilkan secara lebih lengkap, termasuk bagaimana hubungan antar

tokoh itu, baik hal itu dilukiskan secara langsung atau tak langsung.

Pada hakikatnya istilah-istilah seperti tokoh dan penokohan,

watak atau perwatakan atau karakter dan karakterisasi secara

bergantian dengan menunjuk pengertian yang hampir sama. Jika

“tokoh” berarti menunjuk pada orangnya, pelaku cerita. Maka, watak

perwatakan dan karakter, menunjuk pada sifat dan sikap para tokoh.

Dan penokohan serta karakterisasi merujuk pada penempatan tokoh-

tokoh tertentu dengan watak-watak tertentu dalam sebuah cerita. Atau

seperti yang dikatakan Jones, sebagaimana di kutip olehBurhan

Nurgiantoro, penokohan adalah pelukisan gambaran yang jelas tentang

seseorang yang ditampilkan dalam sebuah cerita.24

Seseorang yang membaca sebuah novel biasanya tertarik akan

persepsi, penafisran dan pemahaman tokoh-tokoh yang dihadirkan

pengarang. Sedangkan tokoh sendiri dapat dibedakan menjadi lima, di

antaranya adalah tokoh utama, protagonist, antagonis, tritagonis, dan

tokoh pembantu.

1) Tokoh Utama adalah tokoh yang diutamakan penceritaannya

dalam sebuah novel. Ia merupakan tokoh yang paling banyak

diceritakan, baik sebagai pelaku kejadian maupun yang dikenai

kejadian, termasuk, konflik sehingga tokoh tersebut

mempengaruhi perkembangan plot.

2) Tokoh ProtagonisAlten Berhand dan Lewis, sebagaimana yang

dikutip oleh Burhan Nurgiantoro, mengartikan tokoh protagonist

24

Burhan Nurgiantoro, Teori Pengkajian Fiks, h. 176

Page 37: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

27

sebagai tokoh yang kita kagumi, tokoh yang merupakan

pengejawantahan norma-norma, nilai-nilai ideal bagi kita 25

3) Tokoh antagonis adalah tokoh atau pelaku yang menantang tokoh

protagonist sehingga terjadi konflik dalam cerita. 26

4) Tokoh tritagonis adalah tokoh yang menjadi penengah antara

pelaku protagonist dan antagonis.

5) Tokoh pembantu dan tambahan adalah pelaku bertugas membantu

pelaku utama dalam rangkaian mata rantai cerita pelaku

pembantu, mungkin berperan sebagai pahlawan, mungkin juga

sebagai penenang atau sebagai penengah jika terjadi konflik.

Pembedaan antara tokoh utama dan tambahan dengan tokoh

protagonist dan antagonis sering digabungkan, sehingga menjadi tokoh

utama protagonist dan seterusnya.

c. Setting atau latar

Novel dapat melukiskan keadaan latar secara rinci, sehingga

dapat memberikan gambaran yang lebih jelas, konkret, danpasti. Walau

demikian, cerita yang baik hanya akan melukiskan detil-detil tertentu

yang dipandang perlu. Latar akan terjatuh pada pelukisan yang

berkepanjangan sehingga justru terasa membosankan dan mengurangi

kadar ketegangan cerita.

Latar memberikan pijakan cerita secara konkret dan jelas. Hal

ini penting untuk memberikan kesan realistis kepada pembaca.

Menciptkan suasana tertentu yang seolah-olah sungguh-sungguh ada

25

Burhan Nurgiantoro,Teori Pengkajian Fiksi, h. 178. 26

Burhan Nurgiantoro,Teori Pengkajian Fiksi,h. 180.

Page 38: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

28

dan terjadi. Dengan demikian, pembaca dapat merasakan dan menilai

kebenaran, ketepatan, dan aktualisasi latar yang diceritakan sehingga

merasa lebih akrab.27

d. Point of view atau sudut pandang

Sudut pandang pada hakikatnya merupakan strategi, teknik,

siasat, yang secara sengaja dipilih pengarang untuk mengemukakan

gagasan dan ceritanya. Segala sesuatu yang dikemukakan dalam karya

fiksi, memang milik pengarang, pandangan hidup dan tafsirannya

terhadap kehidupan. Namun, kesemuanya itu dalam karya fiksi

disalurkan lewat sudut pandang tokoh, lewat kacamata tokoh cerita.28

D. Novel Sebagai Media Dakwah

Setiap kali menerima wahyu, Rasulullah memerintahkan kepada para

sahabat yang mampu membaca dan menulis, untuk menuliskan wahyu di

kertas (qirthas). Perintah ini dimaksudkan untuk melestarikan dan

mempermudah hafalan Al-qur’an, juga sebagai counter culture dari tradisi

masyarakat Arab.29

Hal ini telah membuktikan bahwa sejak zaman rasulullah

telah menggunakan tulisan untuk berdakwah.

Berdakwah melalui tulisan dikemas secara populer dan dikirimkan lalu

dimuat di media massa seperti di koran, majalah, tabloid maupun buletin dan

lain-lain.30

Hal ini membuktikan bahwa setiap pesan yang disampaikan kepada

khalayak tidak hanya pesan biasa, akan tetapi pesan dakwah juga bisa dikemas

secara modern dan populer.

27

Burhan Nurgiantoro, Teori Pengkajian Fiksi, h. 217. 28

Burhan Nurgiantoro, Teori Pengkajian Fiksi h.248. 29

Badiatul Muchlisin Asti, Berdakwah dengan Menulis Buku, (Bandung : Media Qalbu,

2004), cet. 1, h. 34. 30

Aep Kusnawan, Berdakwah Lewat Tulisan, (Bandung : Mujahid, 2004), cet. 2, h. 24.

Page 39: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

29

Berdakwah di era informasi seperti sekarang ini tidaklah cukup

disampaikan melalui lisan saja, tetapi juga membutuhkan bantuan dari alat-alat

komunikasi massa yang jangkauannya tidak lagi dibatasi oleh ruang dan

waktu. Alat komunikasi yang dapat kita gunakan yaitu pers (percetakan),

radio, televisi dan lain-lain. Dengan begitu kita bisa berdakwah tanpa

memikirkan masalah jarak. Agar pesan dapat diterima dengan baik, diperlukan

sebuah media, begitu juga dengan kegiatan berdakwah, media merupakan

instrumen atau alat untuk menyampaikan pesan agar mudah dimengerti dan

dipahami oleh si penerima.

Berdakwah yang dilakukan melalui sebuah tulisan seperti novel,

cerpen, buku dapat dilakukan dengan menyisipkan nilai-nilai dakwah di

dalamnya. Berdakwah lewat tulisan diharapkan bisa menjangkau semua

lapisan masyarakat, yang memiliki latar belakang ekonomi dan pendidikan

yang berbeda-beda.

Pengarang-pengarang muslim dan muslimah produktif pun mulai

bermunculan dengan inovasi dan gaya penulisan yang beragam. Seperti Asma

Nadia yang selalu saja menghadirkan novel remaja islami yang selalu

menekankan bahwa, dengan dandanan yang islami tidak akan mengurangi

efektivitas dalam bergaul. Tidak ketinggalan cara gaul yang sehat anak muda

muslim ala Asma Nadia.

Page 40: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

30

BAB III

BIOGRAFI ASMA NADIA DAN SINOPSIS NOVEL UMMI

A. Biografi Asma Nadia

Asma Nadia memiliki nama asli Asmarani Rosalba, lahir di Jakarta 26

Maret 1972. Ia merupakan anak dari pasangan Amin Usman atau lebih dikenal

dengan nama Amin Ivo’s, seorang pencipta lagu asal Aceh dan juga menulis

lirik lagu “Jangan Ada Dusta di Antara Kita”, sebuah lagu yang sangat

populer yang dinyanyikan oleh Dewi Yull dan memiliki seorang istri bernama

Maria Eri Susianti, perempuan keturunan Cina yang lahir di Medan. Asma

Nadia mempunyai kakak bernama Helvy Tiana Rosa dan seorang adik lelaki

bernama Aeron Tomino.

Asma dan keluarganya pernah hidup dengan sangat sederhana di tepi

rel kereta api Gunung Sahari, Jakarta Pusat. Setiap malam Asma juga melihat

ibunya menulis diary. Sang ibu memotivasinya, dengan menulis catatan harian

sebagai latihan menyampaikan pendapat, perasaan dan menulis itu sendiri.

Saat masih kecil ia hidup dengan segala keterbatasannya, namun sekarang

menjelma menjadi penulis hebat dan menginspirasi banyak orang dengan

menuliskan pengalaman yang ia rasakan. Cerpen yang ia muat di salah satu

majalahpun menjadi awal kepenulisannya untuk dikenal oleh orang banyak.

Asma Nadia mulai menulis sejak ia duduk di sekolah SMP. Saat itu ia

mulai mengikuti lomba menulis dan lomba mading, sampai akhirnya ia pernah

memenangkan lomba mading di sekolah. Setelah lulus dari SMA 1 Budi

Utomo, Jakarta, ia meneruskan sekolahnya ke perguruan tinggi dan di awal

Page 41: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

31

kuliahnya ia mengikuti lomba menulis di media-media dan beberapa kali

menang. Ia pernah menang juga di majalah Annida. Pada tahun 1999, buku

pertama Asma Nadia terbit dan mendapatkan sambutan yang luar biasa,

“Alhamdulillah, buku pertama saya mendapatkan sambutan yang luar biasa,

karena saya telah diberi kemudahan oleh Allah dan itu artinya saya harus tetap

menulis”. Selain aktif mengirimkan tulisan ke majalah-majalah Islam, ia juga

aktif menulis lagu yang sebagian bisa ditemukan di album Bestari I (1996),

Bestari II (1997), dan Bestari III (2003), Snada The Presentation, Air Mata

Bosnia (Snada), Cinta Ilahi (Snada)1

Asma Nadia telah menikah dengan Isa Alamsyah dan dianugerahi dua

anak Evamaria Putri Salsabila dan Adam Putra Firdaus. Keluarga Asma Nadia

dikenal sebagai keluarga penulis. Sang suami, Isa sempat bekerja di koran

Yumiuri Shimbun, TV NHK Jepang, Radio Belanda, juga Majalah Investor

Jerman Globus Vision dan telah menulis buku motivasi berjudul “No

Excuse!”. Sementara Evamaria Putri salsabila atau yang akrab dikenal dengan

Caca, telah menulis sejak usianya 7 tahun dan saat ini sudah menghasilkan 5

buku. Adam si bungsu tidak mau ketinggalan, cerita yang dibuatnya saat umur

5 tahun telah dimuat dalam buku Tangan-tangan Kecil Melukis Langit.

Setelah Asma diterima kuliah di IPB melalui jalur PMDK, ia hanya

bisa melanjutkan kuliah selama beberapa semester dan tidak bisa

menyelesaikan kuliahnya karena ketika kecil sakit-sakitan (jantung, paru-paru,

gegar otak, tumor). Asma memang tidak memiliki gelar kesarjanaan, tetapi ia

1 Hasil wawancara dengan Asma Nadia pada tanggal 6 Maret 2013, jam 15.30 WIB.

Page 42: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

32

telah berbicara dihadapan banyak audience termasuk di berbagai universitas

ternama di Indonesia, seperti Universitas Indonesia, ITB, UNPAD, UGM,

IPB, Unsyiah, Universitas Brawijaya, dan perguruan tinggi ternama lainnya.

Asma Nadia merupakan salah satu penulis best seller wanita di

Indonesia. Dalam waktu 10 tahun ia telah menulis lebih dari 40 buku dan

menyusun puluhan antologi. Beberapa penghargaan nasional dan regional di

bidang kepenulisan yang pernah diraihnya. Pengarang terbaik Nasional

penerima Adikarya Ikapi Award tahun 2000, 2001 dan 2005, peraih

penghargaan dari majelis Sastra Asia Tenggara (Mastera) tahun 2005,

Anugrah IBF Award sebagai novelis islami terbaik (2008), peserta terbaik

lokakarya perempuan penulis naskah drama yang diadakan FIB UI dan dewan

Kesenian Jakarta. Tahun 2006, ia menjadi satu dari dua sastrawan muda

Indonesia yang diundang untuk tinggal oleh pemerintah Korea Selatan selama

6 bulan. Undangan yang sama diperolehnya dari Le Chateau de Lavigny

(2009) di Switzerland.

Melalui mailing list pembacaasmanadia, ia berusaha memberdayakan

pembacanya yang sebagian besar perempuan (sesama istri dan ibu rumah

tangga) serta generasi muda untuk terlibat dalam kampanye “Perempuan

Indonesia Menulis!”, hasil dari gerakan itu adalah lahirnya puluhan antologi

yang ditulisnya dengan pembaca dan diterbitkan berbagai penerbit.Dari

mailing list pembacaasmanadia dibantu moderator milis lain, berupaya

menyemangati kaum perempuan untuk membaca, sehingga lahir Klub Buku

AsmaNadia (KBA) di berbagai kota di tanah air, sebagai kegiatan alternatif

Page 43: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

33

yang berisi, di mana setiap bulan anggota berkumpul dan berdiskusi tentang

buku yang telah mereka baca.

Sejak tahun 2009 awal, Nadia merintis penerbitan sendiri, yaitu

AsmaNadia Publishing House.Saat ini Asma Nadia dikenal sebagai Ketua

Forum Lingkar Pena. Suatu perkumpulan yang ikut dibidaninya untuk

membantu penulis-penulis muda. Ia juga menjadi Ketua Yayasan Lingkar

Pena dan manajer Lingkar Pena Publishing House. Karena karya-karyanya ia

pernah mendapat berbagai penghargaan. Selain menulis Asma sering diminta

untuk memberi materi dalam berbagai loka karya yang berkaitan dengan

penulisan serta keperempuanan.Sasarannya adalah berbagai majalah

keislaman.

Pada Agustus – September 2009, Asma Nadia mendapat undangan

Writers In Residence dari Le Chateu de Lavigny dalam perjalanannya keliling

Eropa. Asma Nadia juga sempat diundang untuk memberikan workshop dan

dialog kepenulisan di PTRI Jenewa, Masjid Al Falah Berlin (bekerja sama

dengan FLP dan KBRI), KBRI Roma, Manchester (dalam acara KIBAR

Gathering), dan Newcastle. Asma Nadia juga pernah menjadi pembicara pada

forum Seoul Young Writers Festival dan The 2nd Asia Literature Forum di

Gwangju, Public Reading di Jenewa, serta memberikan workshop kepenulisan

di berbagai pelosok tanah air, juga kepada pelajar Indonesia di Mesir,

Switzerland, Inggris, Jerman, Roma dan Vatican, serta buruh migran di

Hongkong dan Malaysia.

Terakhir melalui Yayasan AsmaNadia, Asma merintis Rumah Baca

AsmaNadia, 40 rumah baca sederhana untuk membaca dan beraktivitas bagi

Page 44: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

34

anak-anak dan remaja kurang mampu. Saat ini RBA ada di berbagai pelosok

tanah air, diantaranya : Gresik, Bogor, Balikpapan, Pekanbaru, Jogja, Papua,

Tenggarong dll.Yayasan Rumah Baca AsmaNadia juga menyelenggarakan

workshop-workshop pilihan dengan berbagai tema, mulai dari seputar menulis

(untuk anak kecil, remaja dan dewasa), kepribadian muslimah, mendidik anak,

dll.

Dari dunia penerbitan, dunia film juga mulai dirambahnya.

Sebelumnya buku-buku Asma berjudul “Emak Ingin Naik Haji”, “Rumah

Tanpa Jendela”, dan “17 Catatan Hati Ummi” telah mengecap sukses yang

diangkat ke layar kaca.

Salah satu novel karya Asma Nadia berjudul Ummi, yang ceritanya

berkaitan erat dengan kehidupan sosial yang ada di sekeliling kita. Terlebih

lagi saat ini banyak anak yang kurang menghormati orang tua, apalagi seorang

ibu. Dalam novel ini lebih menceritakan kisah seorang ibu yang mempunyai

konflik sama dengan yang kita rasakan sehari-hari.2

B. Karya-karya Asma Nadia

Bila ada penulis yang tetap eksis selama belasan tahun dan tetap

idealis untuk bertahan di tema-tema religi, Asma Nadia lah orangnya. Hampir

semua bukunya selalu sukses di pasaran.

Adapun Karya-karya yang telah dibuatnya, banyak diantaranya di

terbitkan oleh Penerbit Mizan, yaitu :

1. Derai Sunyi, sebuah novel yang mendapatkan penghargaan Majelis Sastra

Asia Tenggara (MASTERA), 2002.

2Hasil wawancara dengan Asma Nadia pada tanggal 6 Maret 2013, jam 15.30 WIB.

Page 45: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

35

2. Preh (A Waiting), naskah drama dua bahasa, diterbitkan oleh Dewan

Kesenian

3. Cinta Tak Pernah Menari, kumpulan cerpen, meraih Pena Award

4. Rembulan di Mata Ibu (2002), novel, memenangkan penghargaan

Adikarya IKAPI sebagai buku remaja terbaik nasional

5. Dialog Dua layar, memenangkan penghargaan Adikarya IKAPI, 2002

6. 101 Dating, meraih penghargaan Adikarya IKAPI, 2005

7. Jangan Jadi Muslimah Nyebelin!, nonfiksi, best seller

8. Emak Ingin Naik Haji: Cinta Hingga Ke Tanah Suci (AsmaNadia

Publishing House)

9. Jilbab Traveler (AsmaNadia Publishing House)

10. Muhasabah Cinta Seorang Istri

11. Catatan Hati Bunda

12. Catatan Hati Seorang Istri, buku nonfiksi terlaris tahun 2007 dari majalah

tempo dan buku nonfiksi terlaris berdasarkan survey dari 27 toko buku

gramedia di tanah air dari Harian Berita Kompas.

13. Istana Kedua

14. Sakinah Bersamamu

15. Rembulan di Mata Ibu. (2000)

16. Pesantren Impian

17. Kerlip Bintang Diandra

18. Aku Ingin Menjadi Istrimu

19. La Tahzan For Broken Hearted Muslimah

Page 46: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

36

20. Cinta di Ujung Sajadah

21. Kisah Kasih dari Negeri Pengantin

22. Serenade BiruDinda. (2000)

23. Hari-HariCinta Tiara. (2000)

24. Titian Pelangi. (2000)

25. Jai dan Jamilah1 : J-Two On Mission. (2003)

26. Jai dan Jamilah2 ;Jilbaber In Trouble. (2005)

Karya-KaryaAsmaNadia :

1. Aisyah Putri1 :OperasiMilenia, Bandung : Syaamil, 2000.

2. Pesantren Impian, Bandung :Syaamil, 2000.

3. Ola Si Koala 1 :Gara-Gara Hal Sepele, Bandung : Syaamil, 2000.

4. Ola Si Koala 2 :Lomba Mengaji, Bandung : Syaamil, 2000.

5. Kerlip Bintang Diandra, Bandung : Syaamil, 2000.

6. Aisyah Putri2 : Chat Online, Bandung : Syaamil, 2001.

7. Kepak Sayap Patah, Jakarta : FBA Press, 2001.

8. Pelangi Nurani, Bandung :Syaamil, 2002.

9. Aisyah Putri 3 :Mr. Penyair, Bandung : Syaamil, 2002.

10. Meminang Bidadari, Jakarta : FBA Press, 2002.

11. Doa Kecil Dalam Hati Gue, Bandung :Syaamil, 2003.

12. Aisyah Putri 4 :Teror Jelangkung Keren, Bandung : Syaamil, 2003.

13. Cinta Tak Pernah Menari, Jakarta : Gramedia PustakaUtama, 2003.

14. 101 Dating ; Jo dan Kas, Jakarta : Gramedia Pustaka Utama, 2004.

15. Aku Ingin Menjadi Istrimu, Jakarta : Lingkar Pena Publishing House,

Page 47: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

37

2004.

16. Ada Rindu di Mata Peri, Jakarta :Lingkar Pena Publishing House, 2004.

17. Cinta Laki-Laki Biasa, Bandung :Syaamil, 2005.

18. Jangan Jadi Muslimah Nyebelin, Jakarta : Lingkar Pena Publishing House,

2005.

19. Rumah Cinta Penuh Warna, Jakarta :Qanita, 2005.

20. Aisyah Putri, My Pinky Moments, Jakarta : Lingkar Pena Publishing

House, 2006.

21. Catatan Hati Seorang Istri, Jakarta :Lingkar Pena Publishing House, 2006.

22. Preh, Three Best Selection Playwrights, Jakarta : The Jakarta Art Council,

2006.

23. Istana Kedua, Jakarta :Gramedia PustakaUtama, 2007.

24. Aisyah Putri :Hidayah Buat Sang Bodyguard, Jakarta : Lingkar Pena

Publishing House, 2007.

25. Catatan Hati Bunda, Jakarta :Lingkar Pena Publishing House, 2008.

26. Cinta di Ujung Sajadah, Jakarta :Lingkar Pena Publishig House, 2008.

27. Aisyah Putri, Jadian Boleh, Dong, Jakarta :Asma Nadia Publishing House,

2009.

28. Emak Ingin Naik Haji, Jakarta :Asma Nadia Publishing House, 2009.

29. Jilbab Traveler, Jakarta :Asma Nadia Publishing House, 2009.

30. Sakinah Bersamamu, Jakarta : Asma Nadia Publishing House, 2010.

31. Dendam Positif !, Jakarta : Asma Nadia Publishing House, 2011.

32. Rumah Tanpa Jendela, Jakarta : Penerbit Kompas Gramedia, 2011.

Page 48: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

38

33. 30 Scripts Pintu Surga, Jakarta : Trans Tv, 2011.

34. New Catatan Hati SeorangIstri, Jakarta :Asma Nadia Publishing House,

2011.

35. My Tweet-O-Graphy, Jakarta :Asma Nadia Publishing House, 2011.

Summary Of Translations Of Work Into Other Language :

1. Abang Apa Salahku, Malaysia : PTS Millennia SDN. BHD, 2009.

2. Di Dunia Ada Surga, Malaysia : PTS Millennia SDN. BHD, 2009.

3. Anggun, Malaysia : PTS Millenia SDN. BHD, 2010.

4. Cinta di HujungSajadah, Malaysia : PTS millennia SDN. BHD, 2011.

5. Ammanige Haj Bayake, India : NAVAKARNATAKA PUBLICATIONS

PVT. LTD.

Karya-karya berikut ditulis bersama penulis lain:

1. Ketika Penulis Jatuh Cinta, Penerbit Lingkar Pena, 2005

2. Kisah Kasih dari Negeri Pengantin, Penerbit Lingkar Pena, 2005

3. Jilbab Pertamaku, Penerbit Lingkar Pena, 2005

4. Miss Right Where R U? Suka Duka dan Tips Jadi Jomblo Beriman,

Penerbit Lingkar Pena, 2005

5. Jatuh bangun Cintaku, Penerbit Lingkar Pena, 2005

6. Gara-Gara Jilbabku ?, Penerbit Lingkar Pena, 2006

7. Galz Please Don’t Cry, Penerbit Lingkar Pena, 2006

8. The Real Dezperate Housewives, Penerbit Lingkar Pena, 2006

9. Ketika Aa Menikah Lagi, Penerbit Lingkar Pena, 2007

10. Karenamu Aku Cemburu, Penerbit Lingkar Pena, 2007

Page 49: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

39

11. Catatan Hati di Setiap Sujudku, Penerbit Lingkar Pena, 2007

12. Badman: Bidin

13. Suparman Pulang kampung

14. Pura-Pura Ninja

15. Catatan Hati di Setiap Sujudku (kumpulan tulisan dari mailing list)

16. Meminang Bidadari

C. Sinopsis Novel Ummi

Novel Ummi ini banyak memberikan pelajaran bagi kita, terutama bagi

orang yang pernah atau masih berselisih dengan orang tua, untuk orang yang

terlibat cinta segitiga dengan pihak yang sudah berkeluarga, untuk yang ingin

lebih baik dalam birrul walidain, kepada orang tua, untuk yang pernah

mengalami ujian hidup, untuk orang yang ingin mengeja cinta dan

memaknainya lebih baik, untuk orang yang sedang berada di persimpangan

jalan, terbentur pasangan saat ingin membahagiakan orang tua, untuk orang

yang terlibat cinta segitiga dengan pihak yang sudah berkeluarga, untuk kita

yang peduli dengan seseorang yang kita kenal, yang ingin kita tuntun menjadi

lelaki atau perempuan sejati dalam menjaga fitrahnya.3

Tokoh utama dari novel Ummi adalah seorang ibu bernama Ummi

Aminah yang telah ditinggal oleh suaminya. Ummi Aminah adalah seorang

da’iyah yang sudah melalui perjalanan panjang penuh luka untuk sampai pada

titik sekarang. Menjadi seorang ustadzah yang ceramah-ceramahnya, baik di

masjid, radio, atau tv selalu ditunggu banyak orang.

3http://www.asmanadia.net/2012/07/catatan-tentang-ummi-novel-dan-filmnya.html.

Diakses pada tanggal 27 Agustus 2013.

Page 50: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

40

Menuntun tujuh anak, dua dari pernikahannya terdahulu, agar tetap

berada di jalan surga, bukanlah hal mudah. kenyataannya anak bukanlah

sekedar anugerah, tetapi juga pintu-pintu ujianNya. Tidak mudah pula bagi

Ummi untuk melewati perceraian yang meninggalkan luka dalam jika Abah

tidak datang menyejukkan hatinya. Abah adalah suami kedua Ummi, lelaki

saleh yang sabar ini selalu mendampinginya dalam menjaga anak-anak dan

menjadi sosok penting di balik layar atas kesuksesan Ummi.

Mulai dari pernikahan Umar, putra tertua yang terancam

perceraian.Saat pertama ia mengenal seorang gadis periang, ramah dan

sepertinya ringan tangan. Risma muda yang tak pernah memberi aturan

macam-macam. Justru sikap penurutnya, selain kebagusan wajahnya, yang

membuat Umar tertarik. Umar anak tertua di keluarga Ummi. Umar

merupakantulang punggungkeluarga, istrinya harus bisa memahami itu. Meski

Abah dan Ummi tak pernah meminta, Umar merasa berkewajiban secara rutin

mengirimkan uang setiap bulan untuk biaya sekolah dan les adik-adiknya.

Dulu dikiranya Risma akan berada di sisinya, mendukung penuh

keputusan-keputusan suaminya selama itu bukan hal-hal yang buruk. Tetapi

memang tidak mudah menduga kedalaman hati seseorang. Perangai asli

istrinya baru ketahuan setelah pernikahan mereka menginjak tiga bulan. Risma

bersikap seakan-akan detektif yang melakukan investigasi. Perempuan itu

mulai mendata semua harta benda mereka, juga setiap sen yang dikeluarkan

suaminya. Jika ditegur, perempuan berambut ikal itu akan memunggunginya

berhari-hari di tempat tidur. Awalnya Umar mengalah. Bukan mengubah

Page 51: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

41

prinsipnya dalam mendukung Ummi, Abah dan adik-adik, tetapi berusaha

mencari jalan terbaik untuk meminimalisasi keributan. Istrinya, perempuan

yang diharapkan memahami hati Umar lebih dari yang lain, berani menghina

orang tua dan adik-adik yang dia sayangi. Tak ada artinya keberlimpahan

materi jika tidak bisa membahagiakan dan memudahkan hidup orang tua dan

keluarga yang dicintai.

Cerai, perkara halal namun paling dibenci Allah. Risma telah

mengangkat kaki dan membawa koper besar berisi pakaian. Meninggalkan

suami dan juga Rangga, anak satu-satunya mereka. Seingatnya selama ini

Umar sudah berusaha memberikan kebahagiaan dan kehidupan mewah kepada

istrinya. Dia tidak ingin berpisah. Tetapi tanpa ragu dia akan menjawab tidak,

untuk hidup bersama perempuan yang menghalangi baktinya kepada Abah

dan Ummi. Setelah berhari-hari Risma meninggalkan rumah, suami dan

anaknya. Akhirnya atas saran Ummi, Umar menjemput istrinya yang berada di

rumah orang tuanya.

Zarika, anak gadis Ummi yang paling cantik, memiliki karir bagus

namun belum menikah, dan digosipkan banyak sosial media telah merebut

suami orang. Kabar yang membangkitkan luka lama yang coba dilupakan

Ummi. Ia adalah wanita yang modis, tetapi ia selalu tertutup masalah cinta

karena selalu berhubungan dengan orang yang salah. Setelah beranjak dewasa,

Zarika justru tak pernah sanggup berbagi urusan cintanya dengan keluarga.

Ada banyak alasan untuk menyembunyikan kisah asmaranya. Tidak tega

membebani pikiran Ummi, itu yang pertama. Sementara menceritakan kepada

Page 52: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

42

saudara-saudaranya sama saja dengan memberi bocoran kepada Ummi, cepat

atau lambat.

Kenyataan bahwa dia entah bagaimana selalu berhubungan dengan

orang yang salah. Laki-laki yang tepat secara kriteria dunia tetapi sulit

diterima keluarganya. Ada Rio yang tampan dan atletis. Tetapi profesinya

menimbulkan keengganan di batin Zarika karena Rio berprofesi sebagai

penari. tetapi mereka hanya berpacaran delapan bulan. Setelah Rio, ada

beberapa nama lain. Tapi tak layak dicatat, sampai dia bertemu Herman,

fotografer yang dikenalnya secara tak sengaja. Namun kehadiran lelaki itu

dalam hidupnya, tidak meringankan bibir Zarika untuk menjawab pertanyaan

Ummi, kapan dia menikah. Ia tak sanggup menyampaikan kekurangan paling

fatal lelaki itu. Herman perokok berat. Sementara tak ada satu pun anggota

keluarga Zarika yang perokok. Sampai akhirnya Herman lebih memilih rokok

daripada Zarika.

Zarika menyibukkan hatinya yang patah, kalah oleh rokok, dengan

menenggelamkan diri dalam pekerjaan. Hingga akhirnya dia duduk di kursi

direksi dan bertemu dengan Mas Wisnu, sosok sempurna yang cerdas dan

tidak merokok. Tampan, cerdas, dan bukan perokok. Relijius pula. Mas Wisnu

sangat taat beribadah. Masalahnya tempat ibadah lelaki itu dan Zarika

berbeda. Karena ternyata Mas Wisnu itu beragama kristen katolik. Sampai

Zarika bercerita ke Ummi dan Ummi menyitir ayat Al-Qur’an sambil

memeluk erat Zarika. Ali imran 102

Page 53: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

43

“Wahai orang-orang yang beriman! Bertakwalah kepada Allah

sebenar-benarnya takwa kepada-Nya. Dan janganlah kamu mati

melainkan dalam keadaan beragama Islam”.

Ummi tidak bisa membiarkan anak Ummi seumur hidup menanggung

dosa zina atau berpindah agama. Ummi berpesan ada dua hal yang bisa

menghancurkan hati Ummi, yang pertama berpindah agama dan yang kedua

jika anak-anak Ummi mengganggu rumah tangga orang lain. Demi Allah,

Ummi tidak ridha anak-anak Ummi terlibat perselingkuhan. Sebab selingkuh

membuka pintu zina, dan itu dosa besar.

Lalu Zidan, putra yang diharapkan menjadi cahaya mata, sebagaimana

doa-doa yang selalu diucapkan Ummi, ternyata merasa dirinya berbeda. Zidan

yang feminin menjadi bulan-bulanan media infotainment.

Zidan, cowok kurus yang rambutnya dicat pirang itu dengan cekatan

mendandani rambut Mas Joko. Zidan hapal betul kebiasaan Zubaidah

menyenangkan laki-laki yang sedang didekatinya. Mulai dari mentraktir,

membawanya ke salon gratisan karena milik adiknya sendiri atau apa pun agar

cowok yang disukai membalas perasaannya. Zidan, anak laki-laki Ummi yang

berbeda dengan Zainal dan Umar. Bagi Zidan berat sekali melawan

kecendrungan diri. Selama ini Zidan bisa menampik godaan rokok, minuman

keras bahkan narkoba. Tetapi, tak sanggup menjadi sosok yang bukan dirinya.

Hanya orang munafik yang melakukan itu, tampil tak sesuai aslinya. Dia juga

tidak bisa mencegah timbulnya perdebatan di infotainment tentang teka-teki

orientasi seksual anaknya Ummi Aminah. Namun, karena kecerobohan Zidan

yang sedang melamun dan memikirkan nasibnya yang berbeda dengan

Page 54: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

44

saudara laki-lakinya itu, akhirnya rambut Mas Joko jadi salah high light.

Sementara Mas Joko terlihat sangat terpukul hingga tak bisa bicara. Parahnya

lagi, ketika keluar salon mereka tak menemukan motor Mas Joko terparkir.

Kemurkaan Mas Joko berikutnya sungguh menyesakkan gadis itu. Sampai

akhirnya Mas Joko meminta Zubaidah untuk menggantikan motor itu, karena

Zubaidah yang telah mengajak Mas Joko ke salon.

Di antara anak-anak Abah, Bang Umar yang paling berhasil bisnisnya.

Karenanya lelaki itu selalu menjadi yang pertama dicari setiap mereka perlu

bantuan. Apalagi meski bertambah kaya, abang tertua mereka tak pernah

susah merogoh dompet untuk orang tua dan adik-adiknya. Persoalannya,

hanya Aisyah saudara satu ayah dengan Bang Umar. Itu sebabnya selalu

wajah Aisyah yang disodorkan jika keluarga mereka memerlukan pinjaman.

Saat itu Ummi minta tolong kepada Aisyah untuk bantu Abah pinjam uang ke

Umar, karena Abah ingin membeli tanah. Kalau sampai lelaki yang sehari-hari

mengenakan baju koko itu mencari pinjaman ke sana kemari untuk membeli

tanah, berarti harga tanahnya benar-benar murah. Dan selama ini Abah belum

pernah salah perhitungan. Abah memang ayah tiri Umar, tetapi Umar tahu

Abah memiliki otak dagang yang nyaris tak pernah salah dalam melihat

peluang.

Zainal adalah anak Ummi yang bisa dibilang sangat gigih dalam

mencari pekerjaan. Tetapi ia tidak membiarkan dirinya berada dalam area

keraguan. Ketika lulus SMA dan tidak diterima di perguruan tinggi negeri,

pemuda itu tidak berlama-lama sedih. Dia hanya harus mencari dengan jeli

Page 55: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

45

peluang yang Allah berikan. Akhirnya setelah lama menanti, Zainal mulai

menciptakan pekerjaan untuk dirinya sendiri, berwiraswasta. Ketika bisnis

kecil-kecilan sebagai calo percetakan tidak berjalan baik, Zainal

mengembangkan husnuzhon berikutnya kepada Allah. mungkin Allah sedang

menguji kegigihannya melamar pekerjaan. Mulai dari guru taman kanak-

kanak, sales, kasir, pedagang kaki lima, penjaga toko, petugas car call di mall,

dan supir taksi. Lika liku mencari pekerjaan berakhir setelah dia menjadi supir

pribadi Ummi. Namun, itu saja masih kurang membantu menambahkan biaya

kelahiran Rini yang sedang hamil. Sampai akhirnya Zainal menemukan

pekerjaan freelance yaitu berjualan sepatu yang diambilnya dari seorang

teman yang sekarang jadi distributor sepatu dan sandal murah. Pasarnya

adalah ibu-ibu dan muslimah jamaah pengajian Ummi. Sebuah pekerjaan yang

tanpa resiko. Seharusnya.

Karena, pada suatu hari Zainal dijebak oleh pengedar narkoba. Barang

haram tersebut di simpan rapi dalam sepatu oleh pengedarnya, sehingga Zainal

tidak menyadari. Saat pengedar yang lain mengambil barang titipan itu,

ternyata polisi mengetahui aksinya. Zainal pun ikut tertangkap oleh pengedar

itu. Melihat hal itu hati Ummi tidak karuan. Namun, Allah memang tidak

pernah tidur. Kenyataan itu pun akhirnya terungkap, Zainal pun bebas dari

penjara. Karena memang Zainal tidak bersalah dan ia hanya dijebak.

Alhamdulillah keadilan tidak buta. Orang yang bertanggung jawab

akan keberadaan narkoba di tiga kardus sepatu itu sudah ditangkap. Allah

Mahabesar. Kabar itu tentu saja disambut reaksi berbagai media. Pertanyaan

yang diajukan mereka kemudian adalah: kapan Ummi Aminah ceramah lagi ?

Page 56: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

46

Selama ibu mereka vakum, menanggapi curhatnya, Ziah telah

membantunya memilih baju-baju dan jilbab yang serasi hingga Zubaidah

kakaknya yang bertubuh besar itu lebih pede. Sekarang Zubaidahlah yang

menggantikan Ziah dalam menemani Ummi ceramah. Hampir setiap hari

Zubaidah mendorong ibunya untuk segera tampil. Gadis itu sudah tidak sabar

berperan di samping Ummi.

Saat ini benak Ummi Aminah hanya dipenuhi keinginan memesrai

orang-orang rumah. Menemani dan mengiringi mereka mendekat keridha

Allah. Cinta di usia senja, rezeki Allah yang lain, yang harus disyukurinya.

Cinta yang menguatkan keduanya saat berbenturan dengan ujian hidup.

Seperti pinjaman dari Umar yang ternyata tak jadi berbentuk tanah.

Tak apa. Ujian ini masih ringan. Dia tak perlu melaluinya selama

Sembilan ratus lima puluh tahun. Tidak satu pun dari ujian yang Allah

hamparkan pada keluarga mereka, layak dibandingkan ujian-ujian di masa

lalu. Para Nabi dan rasul Allah telah mencontohkan hidup dalam ujian yang

luar biasa, tanpa berkurang cinta dan kepercayaan mereka kepada Allah.

Ummi Aminah belajar tak lagi kaget atau panik dalam menyikapi ujian

yang Allah berikan. Ujian itu ada karena dia dan Abah sanggup mengatasinya.

Ujian diberikan sebagai tes tambahan karena iman mereka akan naik kelas,

Insya Allah. Sebab, Allah yang Maha Rahman dan Rahim tak hanya

menyiapkan ujian, tetapi juga jalan keluar.

Page 57: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

47

BAB IV

ANALISIS ISI PESAN DALAM NOVEL UMMI KARYA ASMA NADIA

Novel merupakan karya sastra yang mengandung unsur estetika, yang

terkadang dimanfaatkan oleh para tokoh agama maupun lainnya sebagai sarana

dakwah untuk mengajak manusia ke jalan Allah. Novel juga tidak terlepas dari

latar belakang pengarangnya, apalagi pengarang tersebut seorang muslim, besar

kemungkinan adanya novel dijadikan sarana untuk menyampaikan pesan dakwah

yang terkandung dalam ajaran agama. Baik itu cerita yang sebenarnya dialami

sendiri atau cerita dari pengalaman orang lain.

Seperti yang telah penulis paparkan pada bab sebelumnya mengenai

kategori-kategori dakwah yang menurut Quraish Shihab materi dakwah adalah Al-

Islam yang bersumber dari Al Qur‟an dan Hadist. Sebagai sumber utama yang

meliputi Aqidah, Akhlak dan Syariah. Dasar pembagian tersebut merujuk pada

tujuan pokok diturunkannya Al-Quran yaitu sebagai petunjuk aqidah dan

kepercayaan yang harus dianut oleh manusia serta norma petunjuk mengenai

akhlak murni dengan jalan menerangkan norma-norma keagamaan dan susila.1

Melihat dari kategori yang telah penulis paparkan M. Quraish Shihab

memaparkan ke dalam tiga kategori yaitu, Aqidah, Akhlak dan Syariah. Untuk

lebih jelasnya, berikut penjelasan dalam kategori :

Berikut ini merupakan analisis isi pesan dakwah dalam novel Ummi :

1 M. Quraish Shihab, Membumikan Al-Quran ; Fungsi Dan Peran Wahyu Dalam

Kehidupan Masyarakat. (Bandung : Mizan,1996), cet ke-13

Page 58: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

48

A. Pesan Aqidah

1. Tawakal

Tawakal ialah menyerahkan dan mempercayakan diri bulat-bulat

kepada Allah. Bertawakal dan berusaha, berserah diri dalam melakukan

tugas, mempercayakan diri sewaktu menunaikan amanat perjuangan.

Menyerahkan diri bulat-bulat dalam memegang keyakinan dan

memperjuangkan keyakinan itu.2

Di dalam novel Ummi terkandung pesan dari kalimat sebagai

berikut :

Biarlah…jodoh akan datang ketika tak dinanti. Allah punya kalkulasi

sendiri tentang jodoh, rizki, dan kematian. Zarika tak boleh kehilangan

kepercayaan akan hitung-hitunganNya. Hanya Allah yang kalkulasinya

selalu tepat. (Ummi. h. 33)

Dalam kalimat di atas, Zarika berusaha untuk menenangkan hati

dan pikirannya. Karena belakangan ini ia dekat dengan pria yang dirasanya

kurang cocok. Ada Rio yang tampan dan atletis, tetapi profesinya sebagai

penari menimbulkan keengganan di hati Zarika. Setelah Rio ada Herman

seorang fotografi yang mengisi hari-harinya selama satu tahun, tapi lagi-

lagi Zarika merasa kurang cocok dengan Herman yang juga seorang

perokok berat. Saat ini Zarika hanya bisa pasrah dan menyerahkan

masalah jodoh, rizki dan kematian hanya kepada Allah. Zarika percaya

bahwa Allah selalu memberikan yang terbaik buat hambaNya yang ikhlas.

Soal penghasilan…. . zainal percaya, Allah Maha adil. Tidak mungkin Dia

menzalimi hamba-hambaNya yang mendekat. (Ummi. h. 42)

2K. H. M. Isa Anshary, Mujahid Da’wah, (Diponegoro, Bandung, 1991), cet. 4, h. 266.

Page 59: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

49

Dalam kalimat di atas, Zainal selalu percaya kepada Allah akan

rezeki yang datang. Karena perjalanan Zainal dalam menafkahi keluarga

kecilnya tidak mudah meski ia seorang anak ustadzah terkenal. Sudah

banyak lika-liku Zainal dalam mencari pekerjaan, sampai akhirnya

iamenjadi supir pribadi Ummi. Asal kita mau terus berusaha, berdoa dan

selalu berada di jalan Allah pasti Allah akan memberikan kemudahan.

Tapi semoga doa dan shalat-shalatnya bisa menjaga mereka. Tak hanya

sekarang, juga setelah dia dan Abah pergi menghadap-Nya nanti. (Ummi.

h. 172)

Dalam kalimat di atas, itulah harapan dari seorang Ummi. Ia

merasa sebagai orang tua ia tidak selalu tahu persoalan anak-anak dan tak

selalu bisa membantu menyelesaikan masalahnya. Semoga dengan doa dan

shalat-shalat yang Ummi tujukan untuk ketujuh anaknya itu bisa menjadi

pelindung disaat Ummi dan Abah masih ada maupun pergi menghadap-

Nya. Karena itu Ummi hanya bisa pasrah dan menyerahkan urusan kepada

Allah untuk selalu menjaga anak-anak tetap berada dalam lindungan Allah

SWT.

2. Taqwa

Taqwa artinya bersikap hati-hati terhadap perintah dan larangan

Allah. maksudnya ialah agar kita senantiasa memelihara semua yang

diperintah oleh Allah kepada kita dan menjauhi semua yang dilarangnya.3

Di dalam novel Ummi terdapat pesan taqwa sebagai berikut :

Apalagi setelah mengalami masa datang bulan dan kewajiban berjilbab

sebagai konsekuensi menginjak usia baligh, harus ia jalani. (Ummi. h. 8)

3 Drs. Ahmad Kosasih, M. A, 33 Butir Pesan Religious Buat Kehidupan, (Salemba

Diniyah, Jakarta 2002), ed. 1, h. 55.

Page 60: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

50

Dalam kalimat di atas, Zubaidah yang sudah memasuki masa

balighdiharuskan untuk mengikuti peraturan Allah, disaat kita telah baligh

maka kita diwajibkan menggunakan jilbab. Karena itu merupakan

kewajiban yang Allah suratkan dalam Al Quran.

Dengan usia yang tak muda lagi, Umar ingin menghadap Allah sebagai

suami yang berhasil menuntun istri menyempurnakan ketaatannya sebagai

muslimah. Dalil jilbab itu jelas, sebab tercantum di dalam Al-Quran, dan

kitab suci itu bukan diperuntukkan hanya bagi bangsa Arab, tetapi seluruh

umat manusia. (Ummi. h. 166)

Dalam kalimat di atas, Umar sebagai seorang suami hanya ingin

bertanggung jawab kepada Allah. Ia menginginkan keluarga yang sakinah,

mawadah dan warohmah. Ia juga ingin Risma sebagai istrinya untuk

menggunakan jilbab dan menutupi auratnya. Karena Umar tahu, hal itu

merupakan salah satu perintah Allah yang harus dijalani sebagai umat

manusia, apalagi kita sebagai seorang muslim.

Dia harus meniru kegigihan Nabi Nuh AS dalam membangun istana

kebaikan. Tidak ada keputusasaan dari sosok yang merupakan satu dari

dua hamba yang diabadikan Al-Quran karena sikap bersyukurnya. (Ummi.

h. 169)

Dalam kalimat di atas, dengan banyaknya cobaan yang Ummi

hadapi di keluarganya, ia harus mengingat perjuangan Nabi Nuh. Ummi

Aminah sebagai seorang Ibu dan juga sebagai seorang ustadzah, harus bisa

menjadi panutan bagi anak-anaknya dan juga panutan sebagai seorang

ustadzah. Ummi Aminah sangat tekun dalam melaksanakan ajaran-ajaran

Allah dan juga berusaha meniru kebaikan para Nabi.

Yang penting saleh, sehingga dapat menjaga perasaan istri juga

menuntunnya dan anak-anak yang kemudian lahir, mendekat ke ridha

Allah. (Ummi. h. 171)

Page 61: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

51

Dalam kalimat di atas, Ummi Aminah berharap Zarika

mendapatkan jodoh yang saleh, agar hidup kedepannya lebih baik lagi dan

tetap berada di jalan Allah. karena Ummi dan Abah sadar, bukan dunia

yang dibangun sepasang insan yang memutuskan menikah. Tapi akhiratlah

yang akan menjadi tujuan akhirnya.

3. Istiqomah

Istiqomah ialah teguh pendirian dan kuat keyakinan. Loncatan ke

atas atau ke bawah yang ditemuinya dalam hidup, tidak merubah sikap dan

pandangan.4 Orang yang istiqomah, selalu berjalan dalam jalur kebenaran

yang lurus, menurut garis yang telas ditentukan Allah dan Rasul.

Di dalam novel Ummi terdapat pesan yang mengandung istiqomah

sebagai berikut :

Dunia tidak adil. Allah tidak adil, kadang pikiran menyesatkan itu muncul.

Meski ujung-ujungnya ditutup dengan permohonan ampun karena telah

meragukan keadilanNya. (Ummi. h. 9)

Dalam kalimat di atas, Zubaidah terkadang merasa Allah tidak adil

terhadapnya. Karena kalau melihat kakak-kakaknya yang cantik-cantik,

Zubaidahlah yang paling berbeda. Tapi setelah pikiran yang menyesatkan

itu muncul, dia langsung kembali sadar karena Ummi selalu

mengingatkannya untuk memohon ampun kepada Allah atas

perbuatannya. Meski tidak cantik, tapi dia normal secara fisik.

“Jangan menikah kecuali Wisnu bersedia masuk Islam. Abah kira

keluarganya jika taat akan berpikiran yang sama juga. Jangan menikah jika

harus berpindah agama. Tetapi secara pribadi, Abah dan Ummi mohon

Rika tidak pernah meninggalkan Islam, agar bisa menjadi tiket ke surga

buat Abah dan Ummi. ” (Ummi. h. 36)

4K. H. M. Isa Anshary, Mujahid Da’wah, (cv. Diponegoro, Bandung), cet. 4, h. 260.

Page 62: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

52

Dalam kalimat di atas, Abah yang mulai buka suara memohon

kepada Zarika untuk tidak menikah dengan pria yang beda agama. Kecuali

mas Wisnu mau berpindah agama menjadi Islam. Abah dan Ummi minta

Zarika untuk tidak meninggalkan Islam, karena setiap anak bisa menjadi

tiket ke surga, atau neraka bagi orang tuanya… semua tergantung pada

keputusan seorang anak.

Seperti dalam kalimat lain dalam Novel Ummi terdapat kalimat

sebagai berikut :

Semakin deras titik air mata jatuh di wajahnya yang putih bersih,

saat Ummi menyitir ayat Al Quran sambil memeluknya erat.

“Walatamutunna illa wa antum muslimun… Rika, Ummi tidak bisa

membiarkan anak Ummi seumur hidup menanggung dosa zina atau

berpindah agama. ” (Ummi. h. 37)

Dalam kalimat di atas, Ummi mencoba meneguhkan hati Zarika

dengan menyitir ayat Al Quran yang artinya “Dan janganlah kamu mati

melainkan dalam keadaan Islam. ” Sebagai seorang Ibu, Ummi tidak bisa

membiarkan anaknya sendiri menanggung dosa zina karena menikah

dengan pria yang beda agama. Mendengar Ummi membaca ayat Al Quran

itu hati Zarika semakin yakin, bahwa Ummi dan Abah benar, bahwa

Zarika harus tetap berada di jalan Allah dan mentaati semua perintah

Allah, juga menjauhi larangannya.

Dan Zarika memilih cinta. Bukan cinta yang ditawarkan Mas Wisnu

kepadanya, tetapi cinta lebih besar yang dimiliki pemilik langit dan bumi.

Cinta pemilik segala kehidupan. Cinta yang sama yang akan membawanya

kepada ridha orang tua. (Ummi. h. 37)

Dalam kalimat di atas, setelah Zarika memantapkan hati, ia yakin

akan keputusannya adalah yang terbaik. Sudah jelas bahwa Zarika lebih

Page 63: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

53

memilih meninggalkan mas Wisnu yang memang beragama Katolik dan

karena Zarika memiliki cinta yang begitu besar kepada sang pencipta yaitu

Allah SWT. Zarika yakin bahwa keputusan ini akan membawanya kepada

ridha orang tua juga.

Ummi telah melahirkan dia, mempertaruhkan nyawa. Dan setiap ibu

berhak mendapatkan bakti anaknya, apalagi jika tidak bertentangan dengan

aturan Allah (Ummi. h. 37)

Dalam kalimat di atas menyatakan bahwa Zarika tidak mau

menyakiti hati Ummi atau pun durhaka kepada kedua orang tuanya.

Sebagai seorang anak, sudah berkewajiban untuk berbakti kepada kedua

orang tua dan tetap berada di jalan lurus yang tidak bertentangan dengan

aturan Allah. Apalagi kepada Ummi yang telah melahirkannya dengan

mempertaruhkan nyawanya.

“Nabi Nuh saja yang seorang Nabi tetap harus berjuang mendakwahi

anaknya, Zi…. ”. kalimat Ummi yang memompakan semangat dakwah

yang sama di hati Ziah. (Ummi. h. 62)

Dalam kalimat di atas, Ummi memberitahukan kepada Ziah, bahwa

Ummi harus tetap berjuang dalam mendakwahi ajaran Nabi. Ummi tak

hanya mendakwahi jamaah pengajian masjid, tetapi Ummi juga

mendakwahi ketujuh anaknya. Apalagi kepada Zubaidah dan Zidan, yang

sering memberi pe-er tambahan. Dalam mendakwahi anak-anaknya,

Ummi berpegang teguh kepada Nabi Nuh yang tak pernah lelah dalam

mendakwahi istri dan anaknya.

Dia dan suaminya menyadari betul. Bukan dunia yang dibangun sepasang

insan yang memutuskan menikah. Pada detik ijab Kabul diucapkan,

sesungguhnya keduanya sedang meletakkan batu pertama bangunan rumah

akhirat yang semoga bisa ditempati bersama kelak. (Ummi. h. 171)

Page 64: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

54

Dalam kalimat di atas, Ummi dan Abah menasehati Zarika. Bahwa

Ummi dan Abah tidak memandang besarnya gaji, posisi di pekerjaan,

pendidikan, ataupun keturunan keluarga terpandang, tetapi Ummi dan

Abah hanya menginginkan jodoh bagi Zarika yang saleh. Jodoh yang tidak

hanya membawa Zarika pada kebahagiaan dunia saja, tetapi juga

kebahagiaan akhirat.

Saat ini benak Ummi Aminah hanya dipenuhi keinginan memesrai orang-

orang rumah. Menemani dan mengiringi mereka mendekat ke ridha Allah.

(Ummi. h. 173)

Dalam kalimat di atas, Ummi menegaskan bahwa tujuannya tidak

pernah melenceng. Ummi hanya ingin menemani dan mengiringi semua

anak-anaknya dan keluarganya selalu dekat dengan Allah SWT, agar

senantiasa mendapat ridha-Nya.

B. Pesan Akhlak

1. Sabar

Sabar ialah tahan dan tabah dalam perjuangan. Dalam kehidupan

dan kegiatan kita kerap bertemu dengan kegagalan dan kejatuhan. Jatuh

dan bangun kembali, rebah dan tegak hati. Berpantang menyerah ditelan

oleh kenyataan, maju dengan tenaga baru dan semangat baru.5

Di dalam novel Ummi terdapat pesan yang mengandung sabar

sebagai berikut :

Allah… betapa ingin Zarika menangis. Menumpahkan semua keluh kesah

seperti yang dulu biasa dilakukannya sambil bersandar di bahu Ummi.

Rindu dengan kalimat-kalimat mujarab Ummi yang menggantikan setiap

keresahan dengan kedamaian. (Ummi. h. 28)

5K. H. M. Isa Anshary, Mujahid Da’wah, h. 267.

Page 65: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

55

Dalam kalimat di atas, Zarika merasa sedih karena masalah yang

tengah di hadapinya tak bisa ia ceritakan kepada Ummi. Karena Zarika

sadar bahwa ia selalu berhubungan dengan laki-laki yang salah. Zarika

ingin sekali menceritakan semua masalahnya kepada Ummi, tapi Zarika

tidak mau membebani pikiran Ummi. Dia lebih suka menyelesaikan

masalah cintanya sendiri.

Ketika lulus SMA dan tidak diterima di perguruan tinggi negeri, pemuda

itu tidak berlama-lama sedih. Sebaliknya ia merasa Allah mungkin sedang

menyediakan kesempatan lain untuknya. Dia hanya harus mencari dengan

jeli peluang yang Allah berikan. (Ummi. h. 41)

Dalam kalimat di atas, Zainal selalu sabar dalam menghadapi

cobaan hidup. Perjuangannya yang berusaha untuk masuk ke perguruan

tinggi negeri tapi tidak diterima,dia tidak berlama-lama sedih dan juga tak

pernah berputus asa. Karena Zainal yakin, dengan bersabar Allah pasti

memberikan yang terbaik untuknya. Yang penting, ia harus tetap berusaha

dalam mencari peluang.

Ketika bisnis kecil-kecilan sebagai calo percetakan tidak berjalan baik,

Zainal mengembangkan husnuzhon berikutnya kepada Allah. Mungkin

Allah sedang menguji kegigihannya melamar pekerjaan. Maka dimulailah

petualangan pemuda itu ke berbagai dunia profesi. (Ummi. h. 42)

Dalam kalimat di atas, Zainal benar-benar sangat berusaha dalam

mencari peluang, khususnya mencari pekerjaan. Mulai dari bisnis kecil-

kecilannya hingga ia melamar pekerjaan ke berbagai dunia profesi.

Meskipun Zainal menjalani perjalanan yang kurang mulus tapi Zainal terus

berprasangka baik kepada Allah. Dia hanya perlu berusaha dan berdoa.

Satu dua dari liputan itu pernah juga menyinggung soal Zidan yang

kemayu dan digosipkan „maho‟, istilah anak sekarang. Tapi Ummi bisa

menjawab dengan bijak dan tanpa kehilangan ketenangan. Tidak seperti

Abah. (Ummi. h. 54)

Page 66: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

56

Dalam kalimat di atas menjelaskan bahwa Ummi memang

mempunyai kesabaran yang lebih. Karena walaupun Zidan memang

berbeda dan diberitakan „maho‟ tapi Ummi selalu bersabar mendengar

pemberitaan seperti itu. Ummi juga tidak pernah berhenti untuk terus

menerus mengingatkan Zidan agar tetap menjalankan kodratnya sebagai

laki-laki, bukan yang lain. Agar Zidan terus berada di jalan Allah.

Ceramah-ceramah Ummi cukup membantu gadis itu bersikap hati-hati

dalam mengatur emosi dan menghindari sikap impulsif. Apalagi langsung

berlari ke Ummi mengabarkan gosip tak sedap ini. (Ummi. h. 65)

Dalam kalimat di atas menjelaskan bahwa Ziah mempunyai sifat

penyabar dan tenang dalam menghadapi masalah. Ziah memang lebih

sering menemani Ummi ceramah, maka dari itu Ziah sangat bisa

mengendalikan emosinya dan juga berhati-hati jika ingin bertindak.

Sekalipun masalah itu besar tapi Ziah berusaha untuk tidak

memberitahukan gosip yang kurang enak didengar itu kepada Ummi.

Karena Ziah tidak mau menambah beban pikiran Ummi.

“Ummi sudah bilang sama Abah, nanti Ummi kumpulkan pelan-pelan.

Kalau memang masih rejeki kita, Insya Allah tanahnya akan menjadi

milik. Ya kan bah ?” (Ummi. h. 70)

Dalam kalimat di atas Ummi berusaha meminjam uang ke Umar

tapi Ummi juga tidak memaksaka Umar. Ummi dan Abah sudah berusaha

dan hasilnya nanti mereka serahkan kepada Allah. Mereka yakin kalau

rezeki kita tidak akan tertukar, semua atas kehendak Allah.

Bukan kemauan Zidan untuk berbeda. Bukan keinginannya pula untuk

masuk dan digolongkan ke dalam orang-orang dengan kecendrungan

menyimpang. “Itu ujian kamu, Zidan. Satu hal yang harus kamu yakin:

Allah tidak memberi ujian melebihi kapasitas seseorang”. Suara Zainal

terngiang, menasehatinya seperti biasa. (Ummi. h. 144)

Page 67: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

57

Dalam kalimat di atas, Zainal sebagai abang mencoba terus

mengingatkan Zidan yang memang berbeda dengan lelaki biasanya.

Keadaan Zidan sekarang bukanlah kemauannya, dia juga ingin menjadi

lelaki sejati yang bisa membahagiakan dan mengangkat derajat Ummi dan

Abah di hadapan Allah. Setiap orang memang memiliki ujian hidup, tapi

Allah tidak akan memberi ujian diluar batas kemampuan orang itu dan ini

adalah ujian untuk Zidan

Selain jilbab, masih banyak perintah-perintah Allah, yang Umar harap bisa

dia sempurnakan bersama istri. Lelaki itu masih ingin terus berusaha. Tak

menyerah, apalagi bercerai dari Risma. (Ummi. h. 167)

Dalam kalimat di atas Umar ingin sebagai seorang suami yang

bertanggung jawab bisa mengajak keluarganya memenuhi perintah Allah.

Dengan sekuat hati, ia terus menerus berusaha untuk bersabar dalam

menghadapi cobaan yang tengah dihadapi bersama Risma.

2. Ikhlas

Ikhlas adalah jiwa dari segala amal, meluruskan niat dan sengaja

hati. Tuhan menilai niat dan sengaja hati, bukan menilai besar atau

kecilnya jasa, banyak atau sedikitnya amal.6

Di dalam novel Ummi terdapat pesan ikhlas sebagai berikut :

“Aisyah, Ummi minta tolong …. Kamu bantu Abah, ya?” Ia tak pernah

bisa menolak permintaan dari perempuan separo baya dengan raut wajah

yang selalu menyiratkan ketulusan. Dia tidak mungkin menolak

permintaan perempuan yang pantas dimuliakan karena di kakinya surga

Aisyah berada. (Ummi. h. 17)

Dalam kalimat di atas, Ummi meminta tolong ke Aisyah untuk

datang kerumah Umar menyampaikan pesan Abah. Aisyah memang tidak

6K. H. M. Isa Anshary, Mujahid Da’wah, h. 269.

Page 68: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

58

pernah bisa menolak permintaan tolong dari Ummi, apapun permintaannya

sebisa mungkin akan Aisyah penuhi. Karena surga ada di telapak kaki Ibu.

Aisyah juga ingin menjadi seorang anak yang selalu berbakti kepada

kedua orang tuanya

Lika-liku mencari pekerjaan berakhir setelah dia menjadi supir pribadi

Ummi. Mungkin tidak seberapa… tapi rasanya ikhlas betul bisa berada di

sisi perempuan yang mengantarkannya ke dunia ini. Menemani Ummi

menebar kebaikan. (Ummi. h. 42)

Dalam kalimat di atas, Zainal sangat ikhlas mendapat pekerjaan

dari seorang Ibu sendiri. Walau hanya sebagai supir pribadi Ummi, tapi

Zainal malah senang bisa mengantar dan menemani Ummi kemanapun

Ummi berceramah, menebar kebaikan. Setidaknya selain Zainal bisa terus

mendampingin Ummi, dia juga mendapatkan pahala karena menemani

Ummi berdakwah. Buat Zainal yang terpenting, dia bisa mencari rezeki

dengan cara yang halal, hasil jerih payahnya sendiri.

Ummi Aminah belajar tak lagi kaget atau panik menyikapi ujian yang

Allah berikan. Ujian itu ada karena dia dan Abah sanggup mengatasinya.

Ujian diberikan sebagai tes tambahan karena iman mereka akan naik kelas,

insya-Allah. (Ummi. h. 174)

Dalam kalimat di atas, Ummi sangat belajar dari pengalaman.

Setelah beberapa masalah menghampiri keluarganya, tampaknya Ummi

sudah belajar untuk tidak menjadikan masalah itu besar. Sebab, Ummi dan

Abah percaya bahwa Allah akan menolong siapapun hambaNya yang

berusaha dan berdoa. Mereka juga yakin, kalau kita lulus dari ujian Allah,

maka keimanan kita juga akan bertambah. Insya Allah.

Page 69: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

59

3. Syukur Nikmat

Syukur nikmat merupakan ungkapan rasa terima kasih kita kepada

Allah yang telah memberikan kita anugerah dan memberikan banyak

kenikmatan. Seperti pada kalimat di bawah ini :

Lihat mereka yang berjuang tertatih-tatih menggerakan satu kaki, sebab

telah kehilangan sebelah kaki yang lain. Bersyukur. Meski tidak cantik, dia

normal secara fisik. (Ummi. h. 10)

Dalam kalimat di atas, Zubaidah merasa bahwa dirinya berbeda

dari saudaranya yang lain, karena dia punya badan yang agak bulat dan

tidak tinggi. Sedangkan saudaranya yang lain cantik-cantik, tinggi dan

langsing. Ia merasa itik buruk dalam keluarganya. Tapi Zubaidah juga

selalu diingatkan untuk selalu bersyukur bahwa diluar sana masih banyak

orang yang kekurangan, dan dia bersyukur karena dia masih normal secara

fisik.

Dia tidak pernah meminta Allah mempertemukannya dengan laki-laki ini.

Perasaan yang sekarang menguasai hatinya, murni karunia. Dan sebagai

hamba yang baik, bukankah dia wajib mensyukuri anugerah rasa yang

dilimpahkan Sang Pencipta? (Ummi. h. 27)

Dalam kalimat di atas, Zarika tidak pernah tau bahwa dirinya akan

bertemu dengan laki-laki yang dekat dengannya. Dia hanya merasa

bersyukur karena telah dilimpahkan rasa cinta yang besar dan ia

menikmati itu. Walaupun rasa cinta yang Zarika punya selalu diberikan

kepada orang yang salah. Zarika hanya menikmati rasa yang hadir dan

mensyukuri karunia dari Allah.

Karir gadis berjilbab yang penampilannya modern itu melesat pesat.

Bertahap, tidak instan, tapi tahu-tahu dia sudah duduk di kursi direksi.

(Ummi. h. 33)

Page 70: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

60

Dalam kalimat di atas, meski Zarika telah mengalami masa-masa

yang sulit karena selalu bertemu dengan pria yang salah. Tapi dibalik

kesusahan itu pasti selalu ada kemudahan. Zarika tidak lagi terlalu

memikirkan masalah jodoh, karena dia telah menyerahkan urusan yang

satu itu kepada Allah. Sekarang Zarika hanya fokus dengan karirnya yang

telah ia rintis telah lama, Alhamdulillah usahanya itu tidak sia-sia. Kini

Zarika bisa di bilang menjadi wanita karir yang sukses.

Dengan dukungan Ummi, Abah, dan Mak Inah, juga Zarika yang sangat

perhatian kepada Rizki, hidup cukup tenang meski mereka masih

menumpang di rumah Ummi. (Ummi. h. 43)

Dalam kalimat di atas, Zainal memang masih hidup menumpang di

rumah Ummi karena ia belum mempunyai uang yang cukup untuk

membeli rumah sendiri atau meski hanya menyewa rumah kontrakan.

Pekerjaan Zainal sekarang adalah menjadi supir pribadi Ummi. Setiap

Zainal mengantarkan Ummi ceramah, Rizki selalu ikut menemani. Zainal

bersyukur karena Ummi, Abah, Mak Inah juga Zarika tidak keberatan dan

tidak merasa direpotkan oleh Rizki, malah mereka sangat perhatian. Zainal

bersyukur karena mempunyai keluarga yang sangat perhatian.

Enam tahun pernikahan, seorang putra… dan seorang lagi menjelang lahir.

Untunglah dia tak salah memilih istri. Mungkin ridha Ummi dan Abah

juga saat lelaki itu menyodorkan nama untuk mereka pinang. (Ummi. h.

45)

Dalam kalimat di atas, Zainal sangat bersyukur karena Ummi dan

Abah telah memilih Rini sebagai istrinya. Karena Rini adalah istri yang

penurut dan solehah. Meski mereka hidup berkecukupan dan Zainal hanya

Page 71: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

61

menjadi supir pribadi Ummi, tapi Rini tak pernah mengeluh. Kini

kebahagiaan mereka bertambah lagi karena Rini akan melahirkan anak

yang kedua.

Alhamdulillah, meski hanya mengiringi… Ziah berharap setiap

langkahnya bisa ikut menambah catatan kebaikan di sisi Allah. (Ummi. h.

64)

Dalam kalimat di atas, Ziah bersyukur meski hanya menemani

Ummi ceramah di berbagai tempat, tapi setidaknya ia tak pernah

kehilangan moment bersama seorang Ibu. Dia juga berharap apa yang dia

lakukan bisa menambah catatan kebaikan di sisi Allah. Meski Ziah hanya

mengiringi Ummi ceramah ke berbagai tempat.

Dia memang tak berada di sisi Rini, tapi Allah telah menjaga dan

mempermudah. Anaknya telah lahir. Allahu akbar!. (Ummi. h. 158)

Dalam kalimat di atas, Rini telah melahirkan anak keduanya. Tapi

kelahirannya kali ini tanpa ditemani Zainal, karena Zainal telah dijebak

oleh pengedar narkoba. Sehingga ia masuk penjara. Meski Zainal tidak

bisa menamaninya, tetapi keluarga Zainal tidak pernah meninggalkan Rini.

Rini bersyukur, telah dimudahkan dalam melahirkan.

Kata Umar kebebasan Zainal tinggal menunggu hari. Alhamdulillah

keadilan tak buta. Orang yang bertanggung jawab akan keberadaan

narkoba di tiga kardus sepatu itu sudah ditangkap. Allah Mahabesar.

(Ummi. h. 172)

Dalam kalimat di atas, Umar memberitahukan kepada keluarganya

bahwa Zainal akan dibebaskan beberapa hari lagi. Karena pemilik narkoba

yang sebenarnya telah ditemukan dan telah ditangkap. Mereka semua

bersyukur bahwa keadilan memang tak buta, Zainal memang bukan

pengedar ataupun pengguna narkoba.

Page 72: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

62

4. Rendah Hati

Rendah hati adalah suatu sikap yang jauh dari kesan angkuh atau

arogans, baik kepada lawan maupun kawan sendiri. Saling menghargai dan

menghormati antar sesama, tutur katanya halus sopan dan menyejukkan.7

Seperti di dalam kalimat di bawah ini :

“Dengar Risma… kalau bukan karena Abah, Abang mungkin tidak bisa

melanjutkan sekolah dan menjadi seperti sekarang ini. Abang memang

bukan anak kandung Abah. Bahkan, jika tiap sen harta yang Abang punya,

Abang berikan ke Abah atau Ummi. . Abang belum bisa membalas

kebaikan mereka. Faham itu ?” (Ummi. h. 22)

Dalam kalimat di atas, meski Zainal telah memiliki harta yang

banyak dan punya kehidupan yang lebih dari cukup. Tapi ia tak pernah

melupakan jasa Abah yang telah merawatnya dan menyayanginya sejak

Umar kecil. Umar memang bukan anak kandung Abah, karena Bapak

Umar telah meninggalkannya sejak kecil dan tidak pernah bertanggung

jawab. Umar merasa, dengan apa yang dia berikan rasanya belum cukup

untuk membalas budi atas kebaikan Abah. Abah memang tidak pernah

membedakan antara anak tiri dan anak kandung, semua diberikan kasih

sayang yang sama.

“Mudah-mudahan proses lahirnya normal ya, Bang. Jadi cukup di bidan,

ngga perlu ke rumah sakit. ” (Ummi. h. 45)

Dalam kalimat di atas, Rini memang seorang istri yang penurut,

solehah dan juga pengertian. Dia memahami suaminya yang hanya bekerja

sebagai supir pribadi Ummi yang penghasilannya hanya cukup untuk

hidup sehari-hari, tanpa ada pemasukan dari yang lain. Rini berharap, ia

7Drs. Ahmad Kosasih, M. A, 33 butir pesan religious buat kehidupan, (salemba

diniyah,Jakarta 2002), ed. 1,h. 184.

Page 73: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

63

bisa melahirkan secara normal, sehingga biaya yang dikeluarkan tidak

besar dan juga tidak membebani suaminya.

Suaminya memang bukan orang berada, meski Umminya daiyah terkenal.

Orang luar mungkin sulit membayangkan kesederhanaan keluarga mereka,

tetapi Zainal sudah sejak awal bersikap terbuka tentang ini. (Ummi. h. 45)

Dalam kalimat di atas, meski Zainal anak seorang daiyah terkenal,

tapi ia tidak manja kepada Ummi. Zainal selalu mencari rezeki sendiri dan

berusaha untuk hidup mandiri, mencari penghasilan dari hasil jerih

payahnya sendiri. Mungkin orang lain tidak akan menyangka bahwa

keluarga kecil Zainal hidup sederhana. Zainal bukan orang yang suka

memamerkan bahwa Ibunya adalah seorang daiyah terkenal, namun ia

tetap menjadi orang yang rendah hati. Dalam kalimat lain :

Dan Rini menerima. Bukan kemapanan harta yang dicari muslimah itu

dari calon suaminya. Tapi tekad dan tanggung jawab, serta kesungguhan

membimbing keluarga kecil mereka. (Ummi. h. 46)

Dalam kalimat di atas, memang sejak awal Rini sudah menerima

keadaan Zainal yang sederhana. Meski Zainal anak seorang daiyah

terkenal, tapi Rini tidak pernah memandang itu. Buat Rini yang terpenting

adalah sifat Zainal yang bisa bertanggung jawab dan bersungguh-sungguh

dalam membimbing keluarga kecilnya.

Setiap orang memang memiliki kekurangan… seperti juga dia, batin Zidan

di sela kelincahan tangannya menarikan gunting. (Ummi. h. 53)

Dalam kalimat di atas, Zainal sadar bahwa di dunia ini memang

tidak ada manusia yang sempurna. Termasuk dirinya yang berbeda dari

seorang laki-laki biasanya. Zidan satu-satunya anak lelaki Ummi yang

senang menggunakan kaus-kaus berwarna cerah, rambut yang dicat pirang,

Page 74: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

64

celana jeans yang lebih aksi dan intonasi suara serta gaya berjalan yang

berbeda. Seperti dalam kalimat lain :

“Zidan juga pengin jadi cowok macho, perkasa… kayak Zainal atau Bang

Umar. Tapi kan Ummi tahu sendiri. Sampai kapan pun Zidan kagak

bakalan bisa membuat Abah bangga. ” (Ummi. h. 53)

Dalam kalimat di atas, Zidan sedang mengungkapkan keluhannya

itu kepada Ummi. Zidan juga ingin menjadi cowo macho dan perkasa,

seperti abang-abangnya yang lain. Karena seperti Ummi tahu, kalau Abah

memang tidak suka dengan gaya dan penampilan Zidan yang berbeda itu.

Zidan juga tidak ingin berbeda dari laki-laki yang lain, tapi dia jg tidak

bisa melawan kecendrungan dirinya sendiri. Dia tidak bisa menjadi

seseorang yang bukan dirinya.

Meski Abah dan Ummi tak pernah meminta, Umar merasa berkewajiban

secara rutin mengirimkan uang setiap bulan untuk biaya sekolah dan les

adik-adiknya. (Ummi. h. 71)

Dalam kalimat di atas, Umar memang bukan anak kandung Abah.

Tetapi jasa Abah dan rasa kasih sayang Abah yang diberikan kepada Umar

membuat Umar merasa punya hutang budi kepada Abah. Karena Umar

anak tertua, ia merasa berkewajiban untuk bertanggung jawab kepada

Abah dan Ummi, dia membantu meringankan beban Abah dan Ummi

untuk memberikan uang setiap bulannya kepada adik-adiknya untuk biaya

sekolah dan les. Ditambah penghasilan Umar yang memang mencukupi.

5. Akhlak Tercela

Akhlak tercela merupakan perbuatan yang sangat tidak disukai

oleh Allah. karena perbuatan itu dapat merugikan orang lain dan juga

Page 75: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

65

merugikan diri sendiri. Perbuatan menyakiti fisik maupun batin, akan

dibenci oleh orang lain, apalagi terhadap Allah SWT.

Seperti dalam kalimat di bawah ini :

Dulu sepertinya mustahil. Siapa yang akan tertarik dengan gadis tambun

seperti dia? Hampir seluruh teman-teman suka meledek kondisinya yang

berbeda. “Idah, kenapa sih kamu lain sendiri?” (Ummi. h. 7)

Dalam kalimat di atas, Idah memang selalu menjadi bahan ledekan

teman-temannya. Walaupun Idah tahu mereka hanya bercanda, tapi hal itu

memang kenyataan. Idah merasa dirinya tak sempurna karena di keluarga

Ummi hanya dia yang berbeda dari saudara perempuannya yang lain. Dia

mempunyai badan yang gemuk dan kurang tinggi, maka dari itu Idah

selalu diledek oleh teman-temannya.

“Tumben kemari…. Pasti lagi ada keperluan nih sama Bang Umar” Begitu

biasanya Risma menyambut kedatangan mereka. Kata „keperluan‟ tak

pernah luput diberinya tekanan khusus. (Ummi. h. 19)

Dalam kalimat di atas, Risma memang tak pernah ramah apabila

ada saudara-saudara Umar yang datang kerumahnya. Di antara anak-anak

Abah, bang Umar yang paling berhasil bisnisnya. Karenanya lelaki itu

selalu menjadi yang pertama dicari setiap mereka perlu bantuan. Tetapi

setiap mereka meminta bantuan kepada bang Umar, mereka harus

memikirkan Risma, istri Umar. Risma memang tak pernah suka apabila

mereka datang kerumahnya dan meminta bantuan kepada Umar.

“Lagian kenapa sih Abah getol banget bisnis?Usia seperti Abah itu

harusnya memperbanyak ibadah, shalat dhuha, tahajud. Bukan bisnisnya

yang dibanyakin. Siap-siap kata orang tua … umur kan kita ngga tahu”.

(Ummi. h. 19)

Dalam kalimat di atas, Risma mengatakan hal itu kepada Aisyah

dan suaminya Hasan. Risma memang tidak pernah suka setiap ada

Page 76: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

66

keluarga Umar yang datang kerumahnya untuk meminta bantuan Umar.

Padahal Umar tidak pernah keberatan untuk dimintai tolong, selagi Umar

mampu. Kata-kata Risma di atas tidak seharusnya dikatakan, karena

bagaimanapun juga Abah adalah mertuanya.

Cukupkah cinta begitu besar yang dimiliki pemuda itu mengalahkan nafsu

merokok yang jelas-jelas mudharatnya? Untuk perkara rokok Herman

sama sekali tidak sensitif. (Ummi. h. 32)

Dalam kalimat di atas, Herman lebih sayang terhadap sesuatu yang

jelas-jelas mudharatnya, yaitu merokok. Herman ternyata lebih memilih

rokok daripada Zarika. Sampai akhirnya mereka berpisah hanya karena

rokok. Zarika hanya menginginkan keluarga kecil yang sehat, tapi hal itu

nampaknya masih mimpi bagi Zarika.

“Kalau cinta harusnya setiap lihat Zidan, Abah senang dong , ne‟. . eh

maaf, Mi. ini malah nggak sabar ngumpet ke kamar begitu papasan!”

(Ummi. h. 54)

Dalam kalimat di atas, Zidan memberitahu Ummi bahwa dirinya

merasa Abah tidak menyukai sifat Zidan yang cenderung feminim.

Padahal Zidan juga tidak ingin menjadi seperti itu. Namun Abah memang

berbeda dengan Ummi yang selalu menghadapi Zidan dengan sabar.

Sulit dimengerti, sebenarnya, kebahagiaan macam apa yang dirasakan

orang-orang dari bergosip. Menggali aib orang lain dan mengumbarnya

hingga dua ratus empat puluh juta rakyat Indonesia bisa menikmati.

Dosa… (Ummi. h. 56)

Dalam kalimat di atas, Zidan memang tidak bisa mencegah

penyebaran gosip yang telah ada. Ia telah menjadi bahan pembicaraan

orang-orang di luar sana, ia juga tidak mengerti sebenarnya apa yang

mereka dapat dari bergosip dan mengumbar aib orang lain. Padahal jelas-

jelas bahwa Allah tidak suka perbuatan itu.

Page 77: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

67

Sejak Aisyah datang tempo hari, istrinya benar-benar berubah. Tak lagi

melayani Umar maupun Rangga, satu-satunya anak mereka. (Ummi. h. 69)

Dalam kalimat di atas, perbuatan Risma itu memang sudah

keterlaluan. Padahal Aisyah datang kerumahnya hanya untuk

menyampaikan pesan dari Abah, bahwa Abah ingin meminjam uang ke

Umar dan Abah pun tidak memaksa apabila Umar keberatan atau sedang

ada keperluan. Semenjak kejadian itu Risma marah Karena menurut

Risma, suaminya itu terlalu gampang mengeluarkan uang untuk

keluarganya, walaupun dengan jumlah yang tak sedikit. Tak seharusnya

Risma bersikap seperti itu karena ia mempunyai tanggung jawab sebagai

seorang istri dan juga seorang Ibu.

C. Pesan Syari’ah

1. Shalat

Shalat merupakan hubungan dengan Allah SWT. Hubungan antara

tiupan ruh Allah dengan sumber aslinya untuk memperoleh kehidupan dan

barokah dariNya. Dan shalat adalah cara mendekatkan diri kepada Allah

dan bermesra denganNya. Rasulullah SAW bersabda, “dijadikan

ketentraman hatiku dalam shalat”. 8 Seperti pada kalimat berikut :

Ayah tirinya itu saleh. Shalat di masjidnya tak pernah tinggal. Uang yang

diperoleh dari usaha kos-kosan dan kontrakan yang dirintisnya, digunakan

selain untuk keluarga juga bersedekah ke sekitar mereka yang memerlukan

uluran tangan. (Ummi. h. 20)

Dalam kalimat di atas, Abah memang merupakan sosok seorang

suami dan ayah yang betanggung jawab. Abah tak hanya bertanggung

8 Syaikh Mushthafa Masyhur, Fiqh Dakwah, (Al-I‟tishom anggota IKAPI, Jakarta

Timur), cet ke-6, h. 59.

Page 78: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

68

jawab terhadap keluarganya saja, tetapi terhadap Allah juga. Karena itu

Abah tidak pernah absen untuk solat di masjid. Abah memang termasuk

orang yang soleh.

Sepekan melakukan tahajud dan menenggelamkan diri dalam lautan huruf-

huruf hijaiyah, Zarika akhirnya tahu keputusan apa yang disampaikannya

kepada Wisnu. (Ummi. h. 37)

Dalam kalimat di atas, Zarika memang sedang bingung dengan

keputusan apa yang akan diambilnya. Apakah ia memilih Wisnu ataukah

ia memilih meninggalkan Wisnu. Dalam kebimbangannya itu Zarika

melakukan shalat tahajud, untuk meminta petunjuk dan meneguhkan

hatinya dalam mengambil suatu keputusan.

Tinggal bersama Ummi dan Abah juga menjadi semacam tarbiyah bagi dia

dan istri untuk menyamakan langkah ibadah, mengisi malam-malam dalam

sujud dan tilawah. Meneruskan cita-cita…satu keluarga, tak hanya di

dunia, tetapi semoga hingga ke surga. (Ummi. h. 43)

Dalam kalimat di atas, Zainal merasa dirinya beruntung karena

masih tinggal bersama Ummi dan Abah. Ia bisa menambah pelajaran

dalam beribadah bersama Ummi dan Abah yang selalu mengisi malam

dengan solat dan berzikir. Karena ia sadar bahwa kehidupan tidak hanya di

dunia saja, tetapi juga kita harus menyiapkan bekal untuk di kehidupan

yang kekal nanti, yaitu akhirat.

“Ambil wudhu… shalat dan lapor sama Allah, Mi. ” (Ummi. h. 85)

Dalam kalimat di atas, Abah menyuruh Ummi mengambil wudhu

lalu solat. Karena hati Ummi memang sedang tak tenang memikirkan

Zarika yang ternyata mempunyai hubungan terlarang dengan seorang pria

yang sudah mempunyai istri. Ummi tidak menyukai apa yang sudah

Page 79: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

69

dilakukan Zarika. Karena sebelumnya Ummi pernah berada di posisi istri

yang suaminya direbut oleh orang lain. Mendengar hal ini, hati Ummi jadi

sakit. Untung ada Abah yang selalu mengingatkan Ummi, untuk tetap

ingat kepada Allah dan sebisa mungkin untuk mengendalikan emosinya.

Abah bangkit dari kursi seraya meluruskan peci haji di kepalanya. “Abah

mau shalat dulu. ” Seperti diingatkan akan momen ajaib lain untuk

mengajukan permohonan kepada-Nya, Ummi ikut bangkit. Menjajari

langkah Abah menuju musala. (Ummi. h. 157)

Dalam kalimat di atas, Abah memulai untuk shalat. Karena

keadaan di rumah sakit sedang tegang, menunggu kelahiran anak dari Rini

yang saat itu tidak ditemani oleh Zainal. Karena Zainal sedang berada di

penjara. Lalu tanpa ragu Ummi mengikuti langkah Abah menuju musala.

Disaat seperti ini, hanya Allah yang mereka ingat untuk mengadu dan

memohon pertolongan-Nya.

Abah dan Ummi tampak lebih tenang setelah melakukan shalat tahajud.

Jari keduanya terus bergerak dalam zikir. (Ummi. h. 157)

Dalam kalimat di atas, Abah dan Ummi yang sedang menunggu

kelahiran anak kedua Rini, tampak berada di musala untuk terus

melakukan shalat dan berzikir kepada Allah. Dengan melakukan shalat

dan berzikir, hati Abah dan Ummi menjadi lebih tenang.

Ummi Aminah masih menekuri sajadah. Lepas shalat malam, didirikannya

shalat masing-masing satu rakaat bagi anak-anaknya. ” (Ummi. h. 171)

Dalam kalimat di atas, itulah hal yang sering dilakukan oleh Ummi

sebagai seorang Ibu. Setelah Ummi melakukan solat malam, ia

melanjutkan solat masing-masing satu rakaat untuk anak-anaknya. Agar

senantiasa diberi perlindungan oleh Allah.

Page 80: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

70

Malam-malam lebih banyak dihiasi Ummi dengan ibadah dan ibadah, tak

sendiri, Abah menemani. Mereka bergantian membaca ayat suci Al Quran,

sambil sesekali berpandangan. (Ummi. h. 173)

Dalam kalimat di atas, Abah dan Ummi lebih banyak mengisi

malam-malamnya dengan shalat, zikir, berdoa dan membaca Al Quran.

Setelah sekian banyak masalah datang bertubi-tubi di keluarga mereka,

kini Abah dan Ummi lebih kompak lagi dalam menyamakan langkah

mereka menuju ridha Allah.

2. Muamalah

Yakni ketetapan ilahi yang mengatur hubungan manusia dengan

sesamanya dan dengan lingkungannya (alam sekitar). Seperti di dalam

kalimat :

Abah membuat keluarga mereka utuh dan sakinah. Kepandaian Abah

mencari uang juga yang membuat ringan langkah dakwah Ummi. Walau

kiprah Ummi sudah merambah televisi, kalangan mana saja masih bisa

meminta Ummi Aminah untuk ceramah. Dan Abah mendukung seratus

persen kegiatan istrinya. (Ummi. h. 20-21)

Dalam kalimat di atas, Abah memang sosok seorang suami

sekaligus ayah yang bertanggungjawab. Abah sangat pintar dalam mencari

uang sehingga hal itu tidak memberatkan Ummi untuk berceramah di

mana saja. Ummi berdakwah tidak pernah memilih tempat dan kalangan,

yang terpenting Ummi bisa membagikan ilmunya kepada orang lain.

Selain itu Abah juga sangat mendukung kegiatan Ummi yang untuk

berceramah di mana saja.

Risma memang sering mengeluh tentang sikap Bang Umar yang tidak adil.

Padahal sepengetahuan Aisyah, Bang Umar sering membantu keluarga

Risma, memberikan modal untuk membuka apotek bagi saudara-saudara

istrinya, juga bisnis tambal ban, dan restoran. Meski bisnis-bisnis itu

dengan cepat gulung tikar karena tidak dikelola dengan baik, dan uang

modal Bang Umar menguap tanpa bekas. (Ummi. h. 23)

Page 81: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

71

Dalam kalimat di atas, Umar adalah anak pertama Ummi yang bisa

dibilang paling sukses. Umar bisa dengan mudah mengeluarkan hartanya,

kalau itu memang bisa berguna bagi orang lain. Terlihat dengan sudah

banyaknya modal yang ia berikan kepada keluarga Risma untuk membuka

usaha baru, sampai akhirnya usaha itu gulung tikar. Umar memang tidak

pernah pelit untuk mengeluarkan uang, kalau memang itu bermanfaat.

“Asal kamu tahu Risma, Abang tak akan sanggup menelan nasi sesuap

pun, kalau Abang tahu Abah, Ummi, atau adik-adik Abang kesusahan di

rumah mereka. Dengar itu!” (Ummi. h. 23)

Dalam kalimat di atas, Umar sedang memarahi Risma karena

Risma merasa cemburu kepada keluarga Umar yang selalu diberikan uang

lebih kepada Umar. Padahal Umar sudah berlaku adil kepada keluarga

Umar dan Keluarga Risma, Umar juga tak pernah susah untuk

mengeluarkan uang selagi itu bermanfaat. Apalagi Umar adalah anak

tertua Ummi, dia merasa ikut bertanggungjawab kepada Abah, Ummi dan

adik-adiknya.

Dan janji adalah komitmen yang sampai saat ini dipegang lelaki tua

dengan setia. Lebih-lebih bila menyangkut hutang, bukan piutang. Sebab

tak ada muamalah dunia sekecil apapun, yang tak tercatat di buku

besarNya. (Ummi. h. 24)

Dalam kalimat di atas, Abah memang orang yang sangat menepati

janji. Abah faham betul jika janji itu menyangkut dengan hutang. Saat itu

Abah memang sedang butuh uang, karena ada tanah yg sedang dijual

murah sampai akhirnya Abah meminjam uang kepada Umar untuk

membayar setengahnya tanah tersebut. Tapi Risma tidak suka dengan

sikap Umar yang dengan gampang mengeluarkan uang untuk Abah. Lagi

pula Abah hanya meminjam, bukan meminta.

Page 82: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

72

Sebagai suami, dia ingin menjadi sosok yang memberikan ketenangan dan

dapat diandalkan istri, bisa memberikan yang terbaik bagi keluarga yang

telah Allah amanahkan. (Ummi. h. 43)

Dalam kalimat di atas, Zainal berharapia bisa menemani istrinya

disaat melahirkan nanti karena perut Rini sudah semakin membuncit.

Zainal juga ingin Rini bisa melahirkan di Rumah Sakit, agar lebih nyaman.

Namun kondisi ekonomi Zainal yang kurang memungkinkan. Zainal hanya

ingin menjadi suami yang terbaik bagi keluarga yang telah diamanahkan

Allah.

Dalam kalimat lain

Dia bahagia menikah dengan seorang pekerja keras. Sosok sederhana yang tak mendadak minta dihormati ketika di rumah. Lelaki yang senantiasa mengenakan kopiah itu selalu mendahulukan istri dan anaknya. (Ummi. h. 46)

Dalam kalimat di atas, Zainal memang orang yang mempunyai

semangat untuk kerja keras dan ia juga tidak pernah minta dihormati

ketika berada di rumah. Setiap Zainal mendapatkan sesuatu, ia selalu ingat

dan memberikannya kepada istri dan anaknya di rumah. ia juga selalu

mendahulukan istri dan anaknya.

Zidan hapal betul kebiasaan Zubaidah menyenangkan laki-laki yang sedang didekatinya. Kakaknya itu memang paling royal kalu urusan cowok. Mulai dari mentraktir, membawanya ke salon –gratisan karena milik adiknya sendiri- atau apa pun agar cowo yang disukai membalas perasaannya. (Ummi. h. 52)

Dalam kalimat di atas, Zubaidah memang seorang perempuan yang

baik hati. Apapun akan dilakukannya selama orang yang ia sayang merasa

senang. Saat Zubaidah sedang dekat dengan seorang lelaki, ia sangat

berusaha untuk memanjakannya. Entah itu mentraktir makan, membawa

Page 83: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

73

ke salon Zidan atau apapun agar lelaki yang sedang ia dekati itu bisa

membalas perasaannya.

Lelaki soleh yang telah menyelamatkan hidup Ummi, dan dia serta

Aisyah. Apa pernah lelaki itu mengatakan tak punya uang setiap dia dan

Aisyah meminta bayaran sekolah? Seingatnya Abah bahkan tak pernah

sekalipun menolak keinginan mereka jajan. (Ummi. h. 69)

Dalam kalimat di atas, Umar sedang mengingat kebaikan-kebaikan

Abah yang selalu menjadi seorang Ayah yang baik. Menggantikan

Bapaknya yang selalu tergoda dengan seorang wanita, sehingga

menelantarkan keluarga mereka. Untunglah ada Abah yang bisa

menggantikan sosok seorang Ayah dan Suami. Masalah uang juga selalu

diusahakan oleh Abah, agar mereka tidak merasa kekurangan.

Kebersamaan mereka adalah sumber ketenangan yang menguatkan satu

sama lain dalam melalui hari-hari yang kadang terasa begitu berat. Dulu

persoalannya hanya ekonomi. Bahu membahu berjuang agar ketujuh anak

mereka bisa sekolah. Seiring popularitas Ummi, ada ujian lain. (Ummi. h.

86)

Dalam kalimat di atas, terlihat kebersamaan Ummi dan Abah yang

membuat keluarga mereka utuh. Mulai dari Abah dan Ummi mencari uang

untuk ketujuh anak mereka agar bisa terus sekolah. Sampai akhirnya

sekarang setelah anak-anak mereka menjadi dewasa, masalahnya pun

berbeda. Apalagi sekarang Ummi sudah menjadi seorang daiyah terkenal.

Sehingga tidak sedikit yang ingin mengetahui bagaimana kehidupan

keluarganya. Sekecil apapun masalah yang ada, sudah pasti menjadi

sorotan media. Tapi karena Abah dan Ummi selalu kompak, maka masalah

apapun akan dihadapi bersama.

Page 84: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

74

Hanya kebaikan yang ingin dia lakukan di usia tua seperti sekarang. Hanya

matahari yang ingin dia sebarkan. Bukan yang lain. Hidup untuk

membagikan cahaya. Telah lama ia curahkan hati, waktu dan pikiran, serta

energy untuk senantiasa berada dalam barisan dakwah yang dipimpin oleh

Nabi Muhammad Saw. . laki-laki mulia yang sampai detik ini masih dia

rindukan untuk bertemu dalam mimpi. (Ummi. h. 92)

Dalam kalimat di atas, hanya kebaikanlah yang ingin Ummi

sebarkan, apalagi dikala umur Ummi yang sudah tidak muda lagi. Ummi

hanya mencari kebaikan untuk bekalnya di akhirat nanti. Ummi hanya

ingin terus menebarkan dakwah, seperti yang dilakukan Nabi Muhammad

SAW.

Zainal yang baru mendapatkan rezeki lebih dari dagangan sepatunya,

berinisiatif mentraktir kakak dan adiknya makan sate. (Ummi. h. 113)

Dalam kalimat di atas, selama ini Zainal sangat bekerja keras

dalam mencari uang. Maka disaat ia mempunyai uang lebih, dia pun

langsung mentraktir saudara-saudaranya. Zainal mendapatkan uang lebih

dari hasil jerih payahnya menjual sepatu dan sandal murah.

Penghasilan, selama lelaki yang menikahi anak gadisnya punya karakter

gigih dan pejuang, tidak masalah jika sementara dia dan Abah harus

membantu meringankan mereka. Lagi pula, ke mana memangnya harta

akan dibawa, jika tidak digunakan untuk kebutuhan orang-orang yang

mereka cinta? (Ummi. h. 171)

Dalam kalimat di atas, Ummi hanya mengaharapkan siapapun

lelaki yang menikahi Zarika mempunyai karakter gigih dan pejuang.

Masalah uang, Ummi dan Abah masih bisa membantu untuk

meringankannya. Ummi dan Abah juga selama ini mencari uang untuk

anak-anaknya. Jadi mereka tidak keberatan kalau harus membantu

keuangan rumah tangga anaknya.

Page 85: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

75

3. Do’a

Doa merupakan suatu permohonan dan permintaan kepada sang

pencipta, Allah SWT. Semoga dengan berdoa segala keinginan kita

dikabulkan Allah. Seperti dalam kalimat di bawah :

Zarika sendiri sejak remaja, rutin melantunkan doa berkenaan dengan

jodoh dan keturunan, seperti diajarkan Ummi. Robbana Hablana Min

Azwajina Wa Dzuriyatina Qurrota A’yun Waj’alna Lil Muttaqiina

Imaama. Semoga Allah memberinya pendamping, dan keturunan yang

saleh dan menjadi cahaya mata serta pemimpin orang-orang yang

bertakwa. . (Ummi. h. 30)

Dalam kalimat di atas, Ummi memang selalu mengajarkan anak-

anaknya untuk meminta dan berdoa kepada Allah. zarika memang agak

sulit dalam menemukan jodohnya, ia selalu bertemu dengan orang yang

salah dan tidak cocok dengannya. Sehingga amalan doa Ummi sangat

berguna untuk Zarika, agar bisa mendapatkan jodoh yang baik.

Luka, sumber kelemahan hati yang berusaha disembuhkannya dengan zikir

dan rangkaian ibadah. Sambil dalam hati berdoa. . agar tak satu pun dari

keturunannya menorehkan derita yang sama kepada perempuan lain.

(Ummi. h. 94)

Dalam kalimat di atas, Ummi berharap Zarika tidak menyakiti hati

perempuan lain. karena saat itu Zarika sedang dekat dengan seorang pria

yang sudah mempunyai istri. Ummi yang mengetahui hal itu, menjadi

sangat marah dan sedih. Karena dahulu, Ummi pernah berada di posisi

sorang istri yang suaminya di rebut oleh perempuan lain. Sehingga Ummi

akhirnya diceraikan oleh suaminya. Selama ini Ummi berdoa agar luka

dihatinya segera terobati dengan berzikir dan memperbanyak ibadah,

Ummi berdoa juga agar anak-anak Ummi kelak tidak menyakiti hati orang

lain.

Page 86: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

76

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Setelah melakukan analisis dan pembahasan pada bab-bab terdahulu,

di bawah ini terdapat beberapa kesimpulan yang diperoleh peneliti dari

keseluruhan isi cerita:

Terdapat isi pesan akidah, yang meliputi tawakal, taqwa, istiqomah. Isi

pesan akhlak, meliputi sabar, ikhlas, syukur nikmat, rendah hati, akhlak

tercela. Isi pesan syariah, meliputi shalat, muamalah, zikir dan doa. Pesan

yang paling menonjol dalam novel ini adalah pesan akhlak, yang di

gambarkan melalui tokoh Zainal yang selalu sabar dan selalu mensyukuri

nikmat. Zainal merupakan salah satu anak lelaki Ummi dan Abah yang selalu

sabar dalam mencari pekerjaan, dia tak pernah putus asa dan selalu

berhusnudzon terhadap Allah. Zainal juga selalu mensyukuri nikmat yang dia

punya, seperti bersyukur karena telah mempunyai seorang istri seperti Rini

dan bersyukur telah mempunyai orang tua seperti Abah dan Ummi, yang

selalu menuntunnya kejalan Allah.

B. Saran-saran

Adapun saran-saran yang dapat penulis sampaikan dalam rangka

pengembangan pesan-pesan islami lewat sebuah novel, khususnya novel

Ummi, antara lain :

1. Para pelaku dakwah, hendaknya lebih menyadari bahwa novel juga

merupakan salah satu alat yang efektif dalam menyampaikan pesan

Page 87: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

77

dakwah. Oleh karena itu, para penulis novel harus lebih mempelajari

tentang cara penulisan novel yang lebih baik dan tidak berlebihan dalam

menceritakan sebuah cerita.

2. Para da’I dan masyarakat seharusnya lebih bisa memanfaatkan teknologi

yang sudah lebih maju pada saat ini. Berdakwah dengan memanfaatkan

salah satu media cetak merupakan hal yang sangat efektif, karena dengan

menyampaikan dakwah melalui media tulisan, pesan yang ingin

disampaikan bisa bertahan lama dan bisa di cetak secara berulang,

sehingga generasi berikutnya masih bisa menikmati pesan dakwah di

media cetak tersebut.

3. Hal-hal baik yang ada di dalam penelitian ini diharapkan dapat menjadi

masukan dalam mengembangkan karya sastra, khususnya novel yang sarat

dengan nilai religi.

Page 88: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

78

DAFTAR PUSTAKA

Anshary Isa, M, Mujahid Da’wah, Diponegoro, Bandung, 1991.

Arikunto Suharsimi, Prosedur Penelitian Praktek, Jakarta, Bina Usaha : 1998.

Asti, Badiatul Muchlisin, Berdakwah dengan Menulis Buku, Bandung:Media

Qalbu, 2004.

Bisri, Cik Hasan, Pilar-pilar Penelitian Hukum Islam dan Pranata Sosial, Jakarta

: PT.Raja Grafindo, 2004.

Bungin Burhan, Sosisologi Komunikasi, Jakarta: Kencana Prenada Media, 2008.

Eriyanto, Analisis Isi Pengantar Metodologi Untuk Penelitian Ilmu Komunikasi

dan Ilmu Sosial Lainnya, Jakarta, Kencana 2011.

Holsty R et.al, Content Analisis dalam Handbook of Social Psycology Edited By

Darder Kindzay &Billiot Aronson, Cambridge Massactusset Addision

Wesley, 1969.

Ilahi Wahyu, Komunikasi Dakwah Bandung : PT. Remaja Rosdakarya 2010.

Kasman Suf, Jurnalisme Universal Menelusuri prinsip-Prinsip Da’wah Bi Al-

Qalam dalam Al-Qur’an, Jakarta : Teraju 2004.

Kosasih, Ahmad, 33 Butir Pesan Religious Buat Kehidupan, Salemba Diniyah,

Jakarta 2002.

Kusnawan Aep, Berdakwah Lewat Tulisan, Bandung : Mujahid, 2004.

Masyhur Syaikh Mushthafa, Fiqh Dakwah, Al-I’tishom anggota IKAPI, Jakarta

Timur.

M. Romli, Asep Syamsul, Jurnalistik Dakwah Visi dan Misi Dakwah Bil Qalam,

PT. Remaja Rosdakarya : Bandung 2003.

Munir Amin, Samsul, Ilmu Dakwah, Jakarta : Amzah 2009.

Munir M,. dan Ilahi Wahyu, Manajemen Dakwah, Jakarta : kencana 2009.

Nasution, Zulkarimein, Sosiologi Komunikasi Massa, Jakarta : Pusat Penelitian

Universitas Terbuka, 2002.

Nata Abuddin, Akhlak Tasawuf, Jakarta : Raja Grafindo Persada, 2003.

Nazir M, Metode Penelitian, Jakarta: Ghalia Indonesia; 1985.

Page 89: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

79

Nurgiantoro Burhan, Teori Pengkajian Fiksi, Yogyakarta:Gajah Mada University

Press, 1995.

Purwadarminta WJS, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta : Balai Pustaka,

2005.

Rachmat Jalaluddin, Metode Penelitian Komunikasi, Bandung: Remadja Karya,

1989.

Razak, Nasaruddin, Dienul Islam, Bandung : PT alma’arif 1993.

Shihab, M. Quraisy, Membumikan Al-Quran: Fungsi dan Peran Wahyu dalam

Kehidupan Masyarakat, Bandung: Mizan, 1996.

Soejono & Abdurrahman, Metode Penelitian, Jakarta: PT Rineka Cipta, 1999.

Syaikh Abdullah bin Abdul Aziz al-Jibrin, Cara Mudah Memahami Aqidah

Sesuai al-Quran, as-Sunnah dan pemahaman Salafush Shalih, Jakarta:

Pustaka at-Tazkia, 2006.

Syukir Syukir, Dasar-dasar Strategi Dakwah Islam, Surabaya : al-ikhlas, 1983.

Titscher Stefan dkk, MetodeAnalisisTeksdanWacana, Yogyakarta, PustakaPelajar

2009.

Internet dan Sumber Lainnya :

Wawancara pribadi dengan Asma Nadia sebagai penulis novel Ummi, pada

tanggal 6 Maret 2013, jam 15.30 WIB.

http://www.asmanadia.net/2012/07/catatan-tentang-ummi-novel-dan-

filmnya.html. Diakses pada tanggal 27 Agustus 2013.

Page 90: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

81

HASIL WAWANCARA

Nara Sumber : Asma Nadia

Tempat : Toko Asma Nadia, Mall Depok Ruko A No.14 Margonda

Depok

Tanggal : 6 Maret 2013

1. Sejak kapan Mba Asma mulai menulis?

Jawab :

Mba Asma mulai menulis dari kelas 2 SMP, lalu mulai disebarkan ke

media, sering ikut lomba mading atau lomba menulis di sekolah dan

sempat beberapa kali menang. Terus coba lagi, kirimin ke media setelah

kuliah tingkah pertama. pernah menang beberapa lomba menulis nasional

di majalah Annida. Dari situ awalnya masih menulis karena hobi. Tapi

kemudian mulai tahun 1999 buku pertama terbit, dan setelah terbit

sambutannya subhanallah luar biasa. Jadi Mba Asma merasa bahwa Allah

memberikan banyak kemudahan untuk jadi penulis dan sebagai penulis

Mba harus terus menulis.

2. Apa yang melatarbelakangi Mba Asma untuk menulis novel Ummi ?

apa memang benar-benar terinspirasi dari sebuah film Ummi

Aminah karya Aditya Gumay atau memang terinspirasi dari

pengalaman pribadi?

Jawab :

Kalau novel Ummi itu sebetulnya terinspirasi dari hasil diskusi bersama

ya, bareng Mas Aditya Gumay juga sebelum filmnya tayang. Sebetulnya

ada kesulitan sebelum menulis, jadi kita pengen menghadirkan satu novel

dengan tema keluarga, tokohnya itu seorang Ibu bernama Ummi Aminah.

Ia seorang daiyah yang mempunyai anak cukup banyak dan kita pengen

menghadirkan kompleksitas permasalahan-permasalahan keluarga.

Makanya kemudian kenapa di Emak Ingin Naik Haji anaknya dua, tapi di

Ummi Aminah kok anaknya tujuh,, karena kita juga ingin menghadirkan

Page 91: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

persoalannya yang berbeda. Ummi Aminah justru pengen menghadirkan

kompleksitas persoalan-persoalan keluarga di tanah air dan kalau dilihat

juga ceritanya sesuai dengan realita.

3. Kenapa Mba memberi judul novel Ummi yang hampir sama dengan

judul filmnya yaitu Ummi Aminah ?

Jawab :

karena Mas Adit minta bantuan untuk membantu mengangkat filmnya.

Jadi kalau bisa sebelum filmnya, novelnya sudah beredar lebih dulu,

namun akhirnya hampir berbarengan. Tapi tujuannya untuk membantu

promosi awalnya untuk film Ummi Aminah. Tapi, waktu itu saya berfikir,

bukunya saya gak kasih judul Ummi Aminah yah,, saya kan Ummi yah,,

bukan Ummi Aminah,, karena sampai sekarang saya merasa Mas Adit

seharusnya kasih judul Ummi, bukan Ummi Aminah gitu. Karena kalau

Ummi Aminah itu secara ini siapa gitu kan,, kecuali misalnya kita kasih

judul tuh Mamah Dedeh, nama tokoh atau apa gitu, seperti Habibi dan

Ainun. Ummi Aminah ini tokoh fiktif gitu, nah bebannya besar untuk

mengangkat tokoh fiktif itu menjadi judul. Sementara kalau dikasih judul

Ummi kan dia lebih mewakili banyak kaum Ibu-Ibu gitu kan, menurut

saya lebih akrab gitu, kalo dipanggil Ummi. Makanya novel itu buat saya,

saya kasih judul Ummi, kemudian covernya juga tidak memakai cover

film karena saya pengen bukunya tetap berjalan sekalipun film Ummi

Aminah sudah tidak tayang.

4. Apa tujuan tertentu Mba Asma dalam menulis novel Ummi ini? dan

pesan apa yang ingin disampaikan dalam menerbitkan novel ini

khususnya pesan dakwahnya?

Jawab :

Sebagai penulis, saya ingin menulis buku yang bisa membuat seorang

anak lebih dekat dengan Ibunya, karena kalau kita lihat pergaulan anak-

anak zaman sekarang yang tidak suka diatur dan kurang mendengar kata-

kata orang tuanya, lebih mudah untuk membuat jarak antara anak dan

orang tua. Kadang-kadang dengan karakter si Ibu yang bawel kan gitu dan

Page 92: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

dianggap terlalu mencampuri urusan anak, terlalu banyak ngomong atau

terlalu banyak ngatur gitu, nah itu saya pengen anak-anak muda sekarang

maksudnya bisa memahami bahwa bagaimanapun ekspresi orang tua kita

itu adalah bentuk perhatian mereka terhadap anak-anaknya. Maksudnya

kita kan kadang-kadang punya masalah sendiri antara suami dan istri, ya

sementara kita harus tetap memperhatikan anak dan kita juga punya

tanggung jawab terhadap anak-anak kita. Saya juga pengen buku itu bisa

mengalirkan semangat kesabaran kepada para bunda atau siapa saja yang

sedang diuji oleh Allah, karena kan gak ada orang yang di dunia ini yang

enggak mendapat ujian.

5. Berapa lama mba asma menyelesaikan pembuatan novel Ummi ini ?

Jawab :

Itu kan isinya ada tiga novel dan sepuluh cerita pendek. Kalau cerita

pendeknya memang sudah pernah diterbitkan di berbagai buku kompilasi,

saya gabungkan. Sedangkan kalau novel Ummi sendiri sekitar tiga

bulanan.

6. Apa yang membuat Mba Asma termotivasi untuk berdakwah melalui

tulisan ?

Jawab :

Karena menurut saya lebih mudah lewat tulisan ketimbang lisan. Apalagi

sekarangkan media punya peran penting untuk didengar oleh anak-anak

khususnya remaja. Jadi, biasanya lebih susah kalau orang tua

memberitahu, tapi kalau ada buku, majalah, bahkan iklan atau apapun itu

lebih mudah memberitahu untuk menjadi alat penyampai pesan. Kemudian

dengan buku kita bisa berada di banyak tempat, menjangkau puluhan ribu

orang dalam satu waktu. Kemudian mungkin kalau lewat lisan kita

mungkin terbatas. Dan dasarnya kalau kita berdakwah dengan potensi atau

sesuatu yang kita sukai itu mudah-mudahan menjadi baik, maka energinya

tidak terlalu sulit, karena kita melakukan sesuatu yang kita sukai. Dan satu

lagi, buku itu abadi, dengan buku saya berharap apapun misalnya, mudah-

mudah kalau ada kebaikan saya diberi umur panjang, saya akan terus

Page 93: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

menulis. Tapi sekalipun saya sudah tidak ada, saya berharap bahwa buku

saya akan terus berjalan sampai nanti.

7. Apa kelebihan dan kekurangan novel Ummi ?

Jawab :

Saya sendiri merasa sebetulnya setiap buku, saya hanya menyerahkan

kepada penerbit ketika saat itu saya merasa puas. Kalau novel Ummi saya

berharap punya banyak waktu, karena kita ngejar waktu, bukunya harus

terbit sebelum filmnya tayang. Jadi, tidak terlalu punya banyak waktu

karena kalau ada lebih waktu, mungkin saya lebih bisa memperbaiki dan

membuat novel itu lebih bagus lagi. Tapi sekarang sih, kalau masukan dari

temen-temen pembaca Alhamdulillah respon mereka baik. Tapi saya tetap

merasa waktu itu saya menyerahkannya tidak dalam kondisi puas seperti

biasanya. Jadi saya merasa bahwa novel ini masih bisa diperbaiki dan saya

berharap masih punya waktu.

8. Dari sekian banyak novel yang Mba Asma diterbitkan, mana

diantaranya yang paling menonjol pesan dakwahnya ?

Jawab :

Gak tau yah. Karena harapannya gini, kalau kita sudah menjadi pola pikir

maka kita tidak perlu menyengajakan novel dakwah, oh ini novel dakwah

nih, atau oh ini bukan novel dakwah atau novel dakwah ini kadarnya

segini. Kalau kita enggak, menurut saya setiap buku harus bermanfaat,

setiap buku punya nilai, setiap buku harus bisa mendorong orang untuk

kebaikan. Jadi, saya gak pernah menilai, karena mungkin pembaca yang

yang menilai. Karena setiap buku berbeda-beda, kayak buku Catatan di

Setiap Doa ku, itu agar membuat orang lebih banyak berdoa, lebih banyak

percaya kepada Allah. Kemudian kalau novel Catatan Hati Seorang Istri,

saya ingin menguatkan para Istri, jangan jadi muslimah nyebelin itu

menjadi media introspeksi. Jadi saya kira, sulit untuk menjawab novel

mana yang lebih menonjol nilai dakwahnya. Kalau memang dari awal niat

kita menulis sebuah buku yang tidak hanya bagus tapi juga Insyaallah kita

Page 94: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

menggerakan banyak pembaca kepada kebaikan. Karena saya berharap,

setiap buku mempunyai nilai dakwah.

9. Menurut Mba Asma, Novel ini bisa dijadikan Media Dakwah atau

tidak?

Jawab :

Buat saya, saya gak mau nulis, kecuali tulisan itu punya nilai kebaikan dan

punya nilai dakwah. Kecuali ada nilai dakwahnya dan bisa menggerakkan

orang. Tapi seberapa kekuatan menggerakkannya saya gak tau karena

tergantung dengan pembacanya. Saya sih berfikir, kalau buku itu akan sia-

sia kalau didalamnya tidak ada nilai kebaikan, tidak ada nilai

dakwahnya.jadi kalau harapan sih ya, saya berharap sebagaimana novel

yang baik, minimal bisa menggerakkan orang kepada kebaikan.

10. Menurut Mba Asma Novel saat ini sudah bisa dibilang maju atau

masih diam ditempat ?

Jawab :

Bukan Cuma bahagia tapi kalau kita menyalurkan tulisan dengan tidak

terlalu menggurui atau membuat novel dengan terlalu banyak mengutip

ayat, itu mungkin jatuhnya jadi seperti tabloid jum’at. Jadi ya setiap orang

mungkin berbeda. Tetap perlu kreatifitas dan keterampilan dalam menulis.

Tetap perlu jam terbang. Kemudian menulis novel itu tidak hanya ditulis

dengan keterampilan tapi juga novel itu bisa diasjikan dengan menarik.

Karena bagaimana pun novel itu kan yang pertama kali menggerakkan

pembaca untuk kebaikan.

Page 95: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH DALAM NOVEL UMMI KARYA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27750/1/IIS... · apa isi pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam novel Ummi

FOTO WAWANCARA