ANALISIS EFEKTIVITAS PERAN AUDITOR INTERNAL DALAM...
Transcript of ANALISIS EFEKTIVITAS PERAN AUDITOR INTERNAL DALAM...
ANALISIS EFEKTIVITAS PERAN AUDITOR INTERNAL
DALAM MENINGKATI(AN KINERJA PERUSAHAAN
SKRIP SI Diajukan kepada Falmltas Ekonomi dan Ilmu Sosial
Untuk Memenuhi Syarat-syarat untuk Meraih Gelar Sarjana Ekonomi
Oleh: NURlVIA YUNITA
NIM : 104082002625
JURUSAN AKUNTANSI FAiillLTAS EKONOMI DAN ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SY ARIF HIDA YATULLAH JAKARTA
1430 H/2009 M
Analisis Efektivitas Peran Auditor Internal
Dalam Meningkatkan Kinerja Perusahaan
SKRJPSI Diajukan kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial
Untuk Memenuhi Syarat-syarat untuk Meraih Gelar Sarjana Ekonomi
Pembimbing I
Oleh: Nurmayunita
NIM: 104082002625
Di Bawah Bimbingan
DR. Yahya Hamja. MM. NIP. 130 676 334
Pembimbing II
. Yessi Fitri, SE., M Si., Ak. NIP. 150 377 440
JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SY ARIF HIDAY A TULLAH JAKARTA
1430 H/2009 M
Pada Hari Jum'at Tanggal 19 Bulan Desember Tahun 2008 telah dilakukan Ujian Komprehensif atas nama Nurmayunita NIM: I 04082002625 dengan judul skripsi "ANALISIS EFEKTIVITAS PERAN AUDITOR INTERNAL DALAM MENINGKATKAN KINERJA PERUSAHAAN". Memperhatikan penan1pilan mahasiswa tersebut selama ujian berlangsung, maka skripsi ini sudah dapat diterima sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sru:jana Ekonomi pada Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Universitas Islan1 Negeri (UIN) SyarifHidayatullah Jakarta.
Jakarta, 19 Desember 2008
Tim Penguji Komprehensif
Yessi Fitri, SE., M Si., Ak. Sekretaris
DR. Abbas Gho ali, MA. Penguji Ahli
Pada Hari Jum'at Tanggal 13 Bulan Februari Tahw1 2009 telah dilakukan Ujian Skripsi atas nama Nurmayunita NIM: 104082002625 dengan judul skripsi "ANALISIS EFEKTIVITAS PERAN AUDITOR INTERNAL DALAM MENINGKATKAN ICTNERJA PERUSAHAAN''. Memperhatikan penampilan mahasiswa tersebut selama ujian berlangsung, maka skripsi ini sudah dapat diterima sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sru:jana Ekonomi pada Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Universitas Islam Negeri (UIN) SyarifHid'lyatullah Jakarta.
Jakarta, 13 Februari 2009
Tim Penguji Ujian Skripsi
'
D . Yahya Hamja, MM. Yessi Fitri, SE., M Si., Ak. Penguji I Penguji II
Am~.Ak Penguji Ahli
Nama
Tempat/Tanggal Lahir
Jenis Kelamin
Status
Agama
Alam at
Telepon/HP
Riwayat Pendidikan
DAFTAR RIWA YAT HIDUP
: Nurmayunita
: Tangerang, 26 Agustus 1986
: Perempuan
: Bel um Menikah
: Islam
: Jalan Dr. Selia Budi Gang Sukun I
RT.003 RW.05 No. 21
Pamulang Baral - Tangerang 15417.
: 0813 8026 0826/ (021) 7432786
: (1992-1998) SD Negeri II Pamulang
(1998-2001)SLTP Negeri I Pamulang
(2001-2004) SMU Negeri I Pamulang
(2004-2009) UIN SyarifHidayatullah Jakarta
ABSTRACT
Nurmay1mita, The Script Title is "Analyze F:ffectiveness The Role <!f Internet! Auditor in improving the Company Pe1fbrmance ". Strata One (.'>'/). Concemrarion at Auditing of Accounting Department in Social and Economic Faculty Stare Islamic University Syarif Hidayatul/ah. Jakarta 1429 Ml 2008 H.
The purpose of this research is to analyze effectiveness role <if internal auditor in improving the company performance. This research using qualitative descriptive method with questioner analyze that result the data in cartesius diagram. The data resulted by spreading questioners to internal auditor at YPIA (Y ayasan Pendidikan Internal Auditor) and the office in Jakarta other.
The result of questioners show that the answer with the level of ~(fectiveness is 78,76%. It means that the role o,fi!11ernal auditor is important to increase the company pe1formance. Based on average calculation the level of effectiveness is 78,54% which be at second quadrant in cartecius diagram means that the role of i!11ernal auditor in improving the company pe1formance is effective.
Keyword: Role of Intemal Auditor
ABSTRAK
Nurmayunita, Judul Skripsi "Analisis Efektivitas Peran Auditor Internal Dalam Meningkatkan Kinerja Perusahaan". Strata Satu (SI). Konsentrasi Auditing Jurusan Akuntansi pada Fak'Ultas Ekonorni dan Ilmu Sosial Universitas Islam Negeri SyarifHidayatullah, Jakarta 1429 Ml 2008 H
Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis efektivitas peran auditor internal dalam meningkatkan kinerja perusal1aan. Penelitian ini menggunakan deskriftif kualitatif dengan analisis data kuesioner yang menghasilkan data dalam diagram kartesius. Data diperoleh dengan menyebarkan kuesioner pada auditor internal yang ada di YPIA (Yayasan Pendidikan Auditor Internal) serta perusahaan yang ada di Jakarta dan sekitamya.
Hasil kuesioner menunjukkan jawaban dengan tingkat efek.iivitas sebesar 78,76%. Hal ini berarti bahwa peran internal auditor sangat penting dalam meningkatkan kinerja perusahaan. Berdasarkan perhitungan rata-rata tingkat efektivitas sebesar 78,54% yang terletak pada k'Uadran II dalam diagram kartesius menunjukkan bahwa peran auditor internal dalam meningkatkan kinerja pernsahaan telah efektif
Kata Kunci: Peran Auditor Internal
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala limpahan kasih, sayang dan
rasa sabar yang selalu menjadi pengantar penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
Shalawat serta salam tak lupa dihaturkan keharibaan Rasulullah Muhammad
SAW, beserta keluarga nya yang telah menuntun umat-nya menempuh jalan yang
ridho dan diridhoi Allah SWT.
Skripsi ini disusun guna memenuhi syarat dalam meraih gelar Sarjana
Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial, UIN Syarif Hidayatullah
Jakarta. Alhamdulillahi Ro bill' Aalamiin berkat kesabaran dan petm~uk yang
Allah SWT berikan kepada penulis sehingga skripsi dengan judul "Analisis
kjektivitas Peran Auditor Internal Dalam Meningkatkan Kinerja Perusahaan"
dapat penulis selesaikan dengan baik, disamping itu telah banyak pihak yang
membantu penulis dalam penyelesaian tugas akhir ini, untuk itu ucapan terima
kasih yang tiada terkirajuga penulis haturkan kepada:
I. Bapak dan Ibu-ku tercinta yang senantiasa sela!u memberikan doa, semangat,
serta dukungan materil yang tak terhingga sehingga satu taliap lagi dalam
kehidupan-ku dapat terlewatkan dengan baik.
'11.Ji66igfifidiwa fiwafiaayya warfiamliurna fig ma ra66ayani sfiagliira.
2. Kakak-kakakku tersayang, a dillah dan istri (ka leha), a yadi dan istri (mba
ani), dan a nruiang. Makasih atas do· a dan support nya, dan akhirnya selesai
juga skripsi adikmu ini ..... ©
3. Keponakru1-ku yang ante sayang, a ezy dan de raffa. Makasih ya, dah bantu
ante menghilangkan kejenuhan ante sewak1u menyusun skripsi ...... ! ! ! ! ! ! ! ©
4. Bapak DR. Yahya Hamja, MM. selaku Dosen Pembimbing I, terima kasih atas
wak1u, arahan dan bimbingan Bapak selama penyusunan skripsi ini.
5. !bu Yessi Fitri, SE., M.Si., Ak. selaku Dosen Pembimbing II yang selalu
memberikan semangat, motivasi dan dorongan kepada penulis agar segera
menyelesaikan skripsi ini. (Terima kasih Bu atas kesabaran dan keramahan
ibu menghadapi mahasiswa, smoga Allah slalu melimpahkan rahmat & berkah
pada ibu dan keluarga). Amin ....
6. Bapak Prof DR. Abdul Hamid, MS. selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan
Ilmu Sosial UIN SyarifHidayatullah Jakarta
7. Tim Penguji Ujian Komprehensif: Bapak DR. Abbas Ghozali, MA., Bapak
Abdul Hamid Cebba, Ors., Ak., MBA., dan lbu Yessi Fitri, SE., M.Si., Ak.
8. Tim Penguji Ujian Skripsi: Bapak DR Yahya Hamja, MM.,
!bu Yessi Fitri, SE., M.Si., Ak., dan Bapak Amilin, SE., M Si., Ak.
9. Seluruh Dosen yang telah memberikan bekal pengetahuan kepada penulis dan
menjadi motivator penulis dalam memandang suatu fenomena dan
memberikan solusi yang terbaik atas berbagai permasalahan yang penulis
hadapi.
10. Sahabat terbaikku, Tia, Fian, dan Wendy. Makasih atas perhatian dan
kebersamaan kita, semoga kita tetap menjadi sahabat sampai
kapanpun ......... ! ! ! ! Q
11. Buat Fiki Randa Lubis. Makasih alas do'a, support, dan perhatiannya ya.
Smoga kita bisa menjadi anak yang selalu membanggakan bagi kedua orang
tua kita. Amin. Q
12. Kawan seperjuangan belajar kompre; Abang Ucup, Tia, Wence, Tika, Neneng,
Ika, Opa Silk-y, dkk. Akhimya ........... ita LULUS kompre juga. Makasih ya .... .
So, tetap SEMAN GA T ......... !!! Okz. Q
13. Kawan-kawan seperj uangan di Akuntansi A; Rozak, Sanusi, Ani, Denok,
Devi, Eli, Eva, Ida, Indah, Fitri, Nyndi, Haris, Hilma, Ika, Irvan, Lidiya, lean,
Usuf, Taufik, Altha[, Tika, Nafhah, Neneng, Nisa, Putri, Rifka, Rio, Silky,
Susi, Wahyu, dan Yahya Makasih untuk semua kegilaan dan kebersamaan
kita, sungguh moment yang takkan pemah kulupakan. Q
14. Sahabatku yang menyebalkan, Handika. Makasih alas do' a dan supportnya ya.
Sukses selalu ya Nyong ...... ! ! ! ! Q
15. Manajerku di Klinik Stephanie Sentra Medika Bapak Asep Dadang, SE.
Makasih atas arahannya ya pak.
Terima kasih yang tak terhingga juga penulis sampaikan kepada semua pihak
yang begitu banyak membantu penulis dalam berbagai hal dalan1 kehidupan
penulis yang tidak dapat penulis sebutkan satu-persatu namun tidak mengurangi
rasa hormat, cinta, dan terima kasih yang begitu besar sehingga skripsi ini dapat
terselesaikan dengan baik. Akhirnya penulis sangat menyadari berbagai
kekurangan dalan1 penulisan skripsi ini. Kritik dan saran yang membangun sangat
penulis nantikan demi perbaikan dan penyempumaan dimasa yang akan datang.
Jaluuia, Februari 2009
Nmmayunita
DAFTAR ISi
LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRRIPSI ........................... .
LEMBAR PENGESAHAN UJIAN KOMPERHENSIF ....•........•...........••.. ii
LEMBAR PENGESAHAN UJIAN SKRIPSI •.....•.........•••.........•................ iii
DAFTAR RIWAYAT HIDUP ••.•......••..•••••........•.•.•.........•.••......•.................• iv
ABSTRACT.................................................................................................. v
ABSTRAK ••.....•••..•........••••...•.....•••.•...•.....•••..•••......•..•.••••......................•.....• vi
KATA PENGANTAR •••.........•••.•.........••••....•....••••.......................•............... vii
DAFT AR ISi .........•••..........•••••...•.....•.••.••••.....•.••.•........•......•.....•.••.........•...... x
DAFT AR GAMBAR •.•.•••••.•...•••.•.........•...•••••.........•••......•.....•••......•••.....•.•... xii
DAFT AR TABEL ......................................................................................... xiii
DAFT AR LAMPIRAN ................................................................................. xviii
BAB I
BAB II
PENDAHULUAN
A Latar Belakang Masalah .. .
B. Perumusan Masalah ........ .
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian ...
TINJAUAN PUSTAKA
4
4
A. Pengertian Auditor Internal . .. 6
B. Penm Auditor Internal . 7
C. Perbedaru1 Auditor Internal dru1 Eksternal . . 8
D. Fungsi dan Tujuan Internal Auditing . . .. I 0
E. Kedudukan Internal Auditor Dalrun Struktur
Organisasi . .. ... . ... . . . . ... 12
F. Ruang Lingkup Auditor Internai . . ... I 5
G. Kinerja Perusahaan . .... ..... .... .. . 17
BAB III
BAB IV
BABY
H. EfektiYitas ..
I. Pengertian Efekti1·itas ...
2. Pengukuran Efektivitas ..
METODOLOGI PENELITIAN
. .... 18
IX
. 19
A. Ruang Lingkup Penelitian . . 21
B. Metode Penelitian ......... . 21
C. Met ode Pengumpulan Data.... . . 22
D. Metode Analisis Data dan Pengolahan Data . 23
1. Nletode Analisis Data ........... 23
2. Teknik Pengolahan Data.... . 23
3. Analisis Data Hasil Penelitian.. . 25
E. Variabel dan Pengukurannya... . ........... 28
PENEMUAN DAN PEMBAHASAN
A. Statistik Deskriptif ..... .. ......... .
B. Analisis Deskriptif ...
C. Uji Kualitas Data ...
I. Uji Validitas .
2. Uji Reliabilitas
3. Analisis Data Angket .
D. Diagram Kartesius
KESIMPULAN DAN IMPLIKASI
A. Kesimpulan ......
B. Implikasi .
.34
. ................ 35
. ..... 38
.. ............. 38
.. 41
..42
.. 84
.. 93
.. 93
DAFTAR PUSTAKA .. .
LAMPIRAN ...
. .. 95
. .. 97
Gambar 2.1
Gambar 3.1
Gambar 4.1
DAFTAR GAMBAR
Kedudukan Internal Auditor dalrun Struktur Organisasi . . .. 14
Diagram The Performance - Ranting Analysis ........... 27
Tingkat Efektivitas pada Kuadran ....... . . ..... 84
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Perbedaan Auditor Internal Dan Eksternal .
Tabel 3.1 Operasional Variabel Penelitian ................................. ..
Tabel 3.2 Pengukuran Terhadap Efektivitas Peran Auditor Internal .
Tabel 3.3 Pengukuran Terhadap Kinerja Perusahaan ......... ..
Tabel 4.1 Daftar Nama Perusal1ili'U1 Di Wilayal1 Jakarta Dan Sekitarnya ......
Tabel 4.2 Gambaran Distribusi Kuesioner ................................. ..
Tabel 4.3 Gambaran Distribusi Pengiriman Dan Pengembalian Kuesioner .
Tabel 4.4 Jenis Kelan1in Responden ............................... .
Tab el 4.5 Usia Respond en ............................................... ..
Tabel 4.6 Tingkat Pendidikan Akhir Responden ................... ..
Tabel 4.7 Lama Bekerja Responden .......................................... ..
8
28
33
33
34
35
35
36
37
37
38
Tabel 4.8 Hasil Uji Validitas Instrumen Efektivitas Peran Auditor Internal... 38
Tabel 4.9 Hasil Uji Validitas Instrumen Kinerja Perusalman ....... 40
Tabel 4.10 Hasil Uji Reliabilitas Data ........... ............... 42
Tabel 4.11 lnstansi Auditan Telal1 Menyusun Struktur Organisasi 43
Tabel 4.12 Bagan Organisasi Dilengkapi Dengan Uraian Tugas . 44
Tabel 4.13 Pembagian Fungsi Serta Tugas Telal1 Dilaksanakan Sesuai
Struktur Organisasi . 44
Tabel 4.14 lnstansi Auditan Telal1 Membuat Prosedur Ke1ja...... 45
Tabel 4.15 Dalam Prosedur Kerja Telah Diciptakan Adan ya Pemisal1an
Fungsi Yang Memadai .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. . 46
Tabel 4.16 Kebijakan Dan Prosedur Yang Ada Disusun Secara Tertulis 47
Tabel 4.17 Pengembangan Sdm Auditor Internal Dengan Pelatihan.
Bimbingan, Dan Kesempatan Memperoleh Pendidikan
Lebih Lanjut Bagi Staf Auditor Untuk Pengembangan Pekerjaan
Dan Kemampuan Profesionalnya ... .... ............ 48
Tabel 4.18 Mengikuti Pelatihan Audit Di Bidangnya Lebih Dari 3 Kali
(Pelatihan Standar).. .... . .. .... ..... . . .. . ...... .... .. . . ... 49
Tabel 4.19 Pengalaman Berkomunikasi Baik Secara Lisan Dan Tulisan . 50
Tabel 4.20 Ketelitian Profesional Dalam Pelaksanaan Tugas Audit Dalam
Mewaspadai Kemungkinan Terjadinya Kecurangan ....... 50
Tabel 4.21 Sdm Auditor Internal Yang Diperlukan Meliputi Jumlah Dan
Tingkat Pengalaman Staf Auditor, Tingkat Pengetahuan,
Kecakapan, Dan Disiplin llmu Staf Auditor ..... ....... .. ..... ... . . 51
Tabel 4.22 Auditor Internal Melakukan Perencanaan Mengenai Sasaran
Jadwal Pelaksanaan Audit, Rencana Susunan Staf, Anggaran
Keuangan, Dan Laporan Keuangan ........ .... .... ............. 52
Tabel 4.23 Bekerja Sama Melaksanakan Pekerjaan Audit Eksternal ...... 53
Tabel 4.24 Melakukan Review Terhadap Kecukupan Sistem Pengendalian
Untuk Menentukan Sistem Yang Ditetapkan Telah Memadai 53
Tabel 4.25 Melakukan Review Terhadap Keefektifan Sistem Pengendalian
Untuk Memastikan Sistem Tersebut Berfungsi Sesuai Dengan
Yang Diharapkan .. ...... ..... .. ........... ....... ....... ....... 54
Tabel 4.26 Melakukan Review Terhadap Kualitas Pelaksanaan Sistem
Pengendalian Internal Untuk Memastikan Tujuan Dan Sasaran
Perusahaan Telah Tercapai ... ......... .... ...... ... ..... ...... ... .... ..... ..... ..... 55
Tabel 4.27 Melakukan Review Terhadap Sistem Informasi Untuk
Menentukan Pengawasan Yang Cukup Dan Efektif Alas
Penyimpanan Catalan Dan Pelaporan ......... .
Tabel 4.28 Melakukan Pengujian Terhadap Berbagai Cara Yang Digunakan
Dari Verifikasi Dengan Prosedur Audit Yang Sesuai Dan Tepat
Untuk Melindungi Harta Perusahaan Dari Kemungkinan
56
Terjadinya Kerugian .............................................. 57
Tabel 4.29 Dapat Dibantu Olah Lingkungan Staf Kerja Dalam
Mengumpulkan Data Yang Diperlukan Untuk Proses Audit.......... 58
Tabel 4.30 Kegiatan Audit Yang Dilakukan Mencakup Perencanaan,
Penyusunan Kertas Kerja Pemeriksaan, Pendokumentasian
Tujuan Audit Dan Lingkup Kegiatan . ..... ..... 59
Tabel 4.31 Diadakan Rapat Dengan Manajemen Dalam Pelaksanaan Kegiatan
Audit Untuk Membahas Perencanaan Tujuan Dan Lingkup Audit,
Wakiu Pelaksanaan Audit, StafYang Ditugaskan, Dan Metode
Yang Digunakan.,.,.,. 60
Tabel 4.32 Penulis Program Audit Harus Dilakukan Oleh Auditor Internal ., . 61
Tabel 4.33 Semua lnfonnasi Yang Diperoleh Memadai, Kompeten, Relevan,
Dan Berguna Sebagai Dasar Ternuan Audit Dan Rekomedasi
Pada Pelaksanaan Kegiatan Audit . 61
Tabel 4.34 Melakukan Penilaian Terhadap Keekonomisan Dan Keefesienan
Penggunaan Surnber Daya Yang Ada Untuk Memastikan
Penggunaan Sumber Daya Yang Tepat .,.,.,
Tabel 4.35 Melakukan Penilaian Terhadap Peke1:jaan, Operasional Atau
Program Dan Hasil Yang Telah Dicapai Untuk Memastikan Hal
Tersebut Telah Sesuai Dengan Tujuan Dan Sasaran Perusahaan
Yang Telah Ditetapkan .,.,., .,.,.,.,.,.,.,.,., 63
Tabel 4.36 Membuat Laporan Audit Pada Saat Telah Selesai Melakukan
Audit .,., .,., .,., . .,., .. ., ............ ., ., ...... ., .,.,., ..... ., .. ., ...................... .,.,. 64
Tabel 4.37 Laporan Hasil Audit Mernuat Rekomendasi, Pencapaian
Perkernbangan Atas Kegiatan Yang Telah Dilaksanakan Serta
Control Pelaksanaan ... .,., ........... ., .......... ., .......................... .
Tabel 4.38 Dilakukan Review Dan Persetujuan Laporan Audit Sebelurn
Laporan Audit Dikeluarkan Dan Ditentukan Kepada Siapa
65
Laporan Akan Disan1paikan ................ .,., .... .,., ..... .,.,.,.,. .,.,.,... 66
Tabel 4.39 Melakukan Monitoring Terhadap Tindak Lanjut Untuk
Mernastikan Telah Dilakukan Tindakan Yang Tepat Atas Temuan
Audit Yang Dilaporkan .,.,.,.,.,.,.,., ... ., .. .,.,.,.,.,.,.,.,.,.,.,., .,.,.,.,.,.,... 67
Tabel 4.40 SOM Yang Dimiliki Perusahaan Selalu Dikoordinasikan Oleh
Manajer Sesuai Dengan Potensi Yang Ada .. .,.,.,.,.,.,... 69
Tabel 4.41 Pelaksanaan Kegiatan Perusahaan Yang Efektif Dan Efisien
Ditentukan Melalui Review Oleh Auditor Internal .,... 70
Tabel 4.42 Kualitas Pelaksanaan Kegiatan Perusahaan Untuk Memastikan
Tercapainya Tujuan Dan Sasaran Perusahaan Ditentukan Melalui
Review Auditor Internal
Tabel 4.43 Kegiatan Operasional Perusahaan Yang Dilaksanakan Dan
Perkembangan Yang Telah Dicapai Selalu Dimonitoring Oleh
Manajemen Dan Auditor Internal ........ .
Tabel 4.44 Untuk Kelancaran Kegiatan Didalarn Perusal1aan, Maka Seluruh
Kegiatan Dikoordinasikan Oleh Audi!or Internal
Tabet 4.45 Dalam Pencapaian Target Perusahaan Selalu Dikomunikasikan
Manajer Kepada Para Staf ..................... .
Tabel 4.46 Peningkatan Kine1ja Perusahaan Dibantu O!eh Auditor Internal
Yang Terdidik Dan Memiliki Keterampilan Audit ...
Tabel 4.47 Dalam Peningkatan Pengendalian, Maka Manajer Wajib
Memal1ami Tujuan Auditor Internal ........... .
Tabel 4.48 Kemajuan Perusahaan Dapat Tercapai Karena Saran Dan
Rekornedasi Yang Diberikan Auditor Internal
Tabet 4.49 Kinerja Perusal1aan Dikatakan Baik Jika Pencapaian Produksi,
Pendapatan Dan Biaya Sesuai Dengan Yang Direncanakan Dalam
71
72
73
74
75
76
77
Rencana Kerja Dan Anggaran Perusahaan (RKAP) . ..... ..... .. 78
Tabel 4.50 Ukuran Kinerja Perusahaan Tercermin Atas Penyelesaian,
Pengukuran, Dan Penyelesaian Audit Oleh Auditor Eksternal
Tepat W aktu . . . . . . ... . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 79
Tabel 4.5 l Kinerja Dengan Pendapat Wajar Tanpa Pengecualian (Unqual(fied)
Dari Audihir Eksternal Merupakan Pencerminan Pengelolaan
Perusahaan Yang Baik................................................................... 80
Tabel 4.52 Kinerja Perusahaan Dengan Pencapaian Tingbt Sehat (S) Dan
Sehat Sekali (SS) Mencerminkan Keadaan Perusahaan Yang Baik
Dalam Pengelolaan Finansial Perusahaan .... ......... ..... ......... ......... .. 81
Tabel 4.53 Kinerja Perusahaan Untuk Mempertahankan Pendapat W(\jar
Tanpa Pengecualian (Unqual!fied) Dan Kondisi Keuangan Sehat I
Sangat Sehat Tel ah Mencakup Kinei:ja Produkasi, Pemasaran,
Pelayanan, Penjualan, Biaya, Personalia, Dan Sebagainya 82
Tabel 4.54 Peringkat Tingkat Efektivitas ........ ............. ............. 84
Tabel 4.55 Rata-Rata Skor.. .... . ...... ........ .... . . .... ......... 85
DAFTAR LAMPIRAN
I. Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen Efektivitas Peran Auditor Internal
2. Uji Validitas dan Reliabililas lnstrumen Kine1:ia Perusahaan
3. Tingkat Efektivitas Kinerja Siklus Perkreditan
4. Kuisioner Penelitian Jlrniah
5. Tabel Uji Validitas dan Reliabilitas
6. Surat Keterangan Rise!
BAB I
PENDAHULlJAN
A. Latar Belalmng Penelitian
Auditor internal memiliki peran penting di dalam suatu perusahaan.
karena peran auditor internal berpengaruh terhadap peningkatan kinerja
perusahaan. Baik dan buruknya kualitas pengendalian internal dan kinerja
perusahaan tergantung pada efektif atau tidaknya kinerja man<\iemen
perusahaan dan keefektifan manager dipengaruhi oleh seberapa
optimalnya peranan auditor internal dalam perusahaan. Begitu pula
sebaliknya, peran auditor internal juga dipengaruhi oleh para manager.
Keefektifan manajemen dapat tercipta dengan baik apabila auditor
internal dapat melakukan tugasnya dengan sebaik mungkin. Oleh karena
itu auditor internal wajib memahami dengan baik proses manajemen yang
dilaksanakan di suatu perusahaan guna meningkatkan kinerja perusahaan.
Hal ini mengingatkan bahwa ruang lingkup pekerjU<'lll auditor internal
meliputi penilaian dan pengernluasian terhadap efektivitas sistem
pengendalian internal organisasi dan merupakan tugas utania yang harus
dijalankan oleh auditor internal.
Auditor internal juga memiliki tugas lain disamping tugas utama
misalnya memberikan jasa tambahan terkait dengan audit seperti
membantu para manager mencegah te1jadinya penyimpangan atau
kecurangan. melakukan penyelidikan pemalsuan. membina hubungan
dengan para auditor eksternal, membantu manager merancang dan
melaksanakan pengendalian.
Auditor dalam rnelaksanakan tugas dan kewajibannya harus
mampu bersikap profesional. Untuk dapat dikatakan sebagai auditor
internal yang profesionaL maka auditor internal harus memenuhi beberapa
kriteria. Auditor internal telah memiliki standar perilaku profesional, kode
etik profesi, dan sertifikasi auditor internal (Tugiman, 2002).
Berdasarkan uraian diatas hubungan antara manager, auditor
internal, dan pernsal1aan, dibutuhkan perhatian lebih serius dan terus
ditingkatkan. Peran yang optimal, sehingga diharapkan dapat memberikan
pengaruh terhadap proses kerja manajemen agar dapat lebih efektif
didalam pencapaian tujuan perusahaan. Laponm evaluasi dan penilaian
auditor internal adalah pencapaian tujuan perusahaan yang merupakan
umpan balik bagi man~jemen dalam melaksanakan tugasnya.
Penelitian tentang pengaruh peran auditor internal terhadap
peningkatan pengendalian internal dan kinerja perusalman dilakukan oleh
Tugiman (2002). Penelitiannya menunjukkan bahwa peran auditor internal
berpengaruh secara signifikan terhadap pengendalian internal dan kinerja
perusal1aan. Objek penelitian sebelumnya adalah di BUMN clan BUMD.
Pene!itian yang penulis lalcukan berkaitan dengan penelitian
sebelunmya. Beda penelitian ini dengan penelitian sebellliJlnya yaitu
penelitian_ sebelumnya lebih terfokus pada bagaimana pengaruh peran
auditor internal terhadap peningkatan pengendalian internal dan kinerja
perusahaan, sedangkan penel itian 1m mgm mengetahui seberapa besar
efel.iivitas peran auditor internal dalarn meningkatkan kinerja perusahaan.
Penulis melakukan penelitian tahun 2008 dengan objek penelitian adalah
perusahaan yang ada di wilayah Jakai1a dan sekitarnya.
Penelitian yang dilakukan oleh Tugiman (2002) rnernbuat penulis
tertarik untuk meneliti lebih lanjut tentang seberapa besar efektivitas peran
auditor internal saat ini bagi perusahaan. Selarna ini peran auditor internal
didalarn perusahaan belum maksimal dan peran yang sebenarnya
seringkali disalahartikan karena pandangan terhadap peran auditor internal
cenderung negatif serta seringkali diiITTggap tidak independen, sebab yang
melakukan internal audit adalah pegawai perusahaan sendiri. Maka,
banyak pihak yang menganggap bahwa auditor internal tidak independen
dan penilaiannya bersifat subyektif
Berdasarkan uraian diatas, dapat disimpulkan bahwa peran auditor
internal terhadap peningkatan pengendalian internal dan kinerja
perusahaan tidak kalah penting dengan rnasalah-rnasalah lain yang ada
didalarn perusahaan. Untuk itu peneliti tertarik melakukan penelitian lebih
lanjut dengan memberi judul: "Analisis Efel.iivitas Peran Auditor Internal
Dalam Meningkatkan Kinerja Perusahaan".
B. Perum\lsan Masalah
l. Perumusan Masalah
Perumusan masalah pada penelitian ini adalal1: Seberapa besar
efektivitas peran auditor internal dalam meningkatkan kinerja
perusahaan.
C. Tujuan Dan Manfaat Penelitian
l. Tujuan penelitian
Untuk mengetalmi efektivitas peran auditor internal dalam
meningkatkan kine1ja perusahaan.
2. Manfaat Penelitian ini adalah sebagai berikut:
a. Bagi perusahaan
Hasil penelitian ini bermanfaat sebagai kritikan dan saran agar
perusahaan dapat memperbaiki kekurangan yang ada,
meningkatkan pengendalian internal agar lebih efek1if, dan
meningkatkan kinerja perusahaan.
b. Bagi Auditor Internal
Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan
bagi auditor internal dalan1 meningkatkan kualitas jasa auditor
internal yang diberikan kepada klien.
c. Bagi Mahasiswa
Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi sumber informasi
bagi mahasiswa khususnya jurusan akuntansi untuk digunakan
dalarn penelitian selanjutnya.
d. Bagi Pustaka Akuntansi
Se!ain bermanfaat bagi berbagai pihak, hasil penelitian ini juga
diharapkan dapat menarnbal1 jumlah koleksi pustaka akuntansi
yang ada
e. Bagi penulis
Hasil penelitian ini bermanfaat untuk menambah pengetahuan
penulis tentang seberapa besar efektivitas peran auditor internal
dan kinerja perusahaan.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Penge1iian Auditor Internal
lnsritute Of Inremal Auditor (200 I) dalam Bariyyah (2007)
mendefinisikan audit internal sebagai berikut:
··suatu aktifitas independen, objekti( dan pemberian konsultasi vang dirancru1g untuk menrunbah nilai dan meningkatkan operasioperasi orgru1isasi. Seseorang yru1g membantu suatu organisasi mencapai tujuan-tujuannya dengan membawa pendekatan vang sistematis dan disiplin untuk menilai efektivitas manajemen risiko. pengendalian dan proses governance ...
.. Auditor Internal adalah sebuah profesi yang dinrunis yang mengantisipasi perubahan dalam lingkungan operasinya dan beradaptasi terhadap perubahan-peruba11an struktur. proses dan teknologi organisasinya. Profesionalisme dan komitmen terhadap keunggulan difasilitasi dengan operasi dalam kerru1gka kerja praktek yang profesional yang ditetapkan oleh JAi"".
AICPA (American !nsrir11re ofCerr(fied J>uh/ic Accounranr.1) dalam
Nasution (2003) memberikan pengertian tentang Internal Control sebagai
berikut:
Inrernal conrrol comprises rhe plan of organization and all of the coordinared merhods and measures adopred within a business to safeguard its assers. check the accuracy and reliability <f its accou/1/ing data, promote operational efficiency, and encourage adherence to prescribed managerial policies.
Atau jika diterjemahkan kedalam bahasa Indonesia akan tampak sebagai
berikut:
Pengawasan intern meliputi susunan organisasi dan semua metode serta ketentuan yang terkoordinir dan dianut dalam perusahaan untuk melindungi harta benda miliknya, memeriksa kecermatan dan seberapa jauh data akuntansi dapat dipercaya, meningkatkan efisiensi usaha d<m mendorong ditaatinya kebijaksanaan perusahaan yang telah digariskan.
Cooper dan ljiri (I 983:279) dalam Winata (2005) menyatakan
balnrn "Internal audiror is one re.IJHmsible fi)J' !he conducl of' infernal
audi('.
B. Peran Auditor Internal
The Insrirure of Internal Auditor dalam Sraremenr Responsibililies
of' Inrema/ Audi1or yang dikutip Hariyanto (1998) menyatakan tentang
tujuan pemeriksaan yang dilakukan auditor internal adalah:
''Tugas auditor internal adalah membantu semua anggota manajemen dalam pelaksanaan tanggung jaw ab yang di bebankan kepada mereka agar lebih efektif dengan memberikan analisis, penilaian, rekomendasi dan komentar yang berkaitan dengan ak1ivitas yang diperiksa".
Berdasarkan Sraremenl of Responsihi/iries of' Intemal Audiror
(SRJA) yang dikutip dari Soetjipto (2004) menyatakan bahwa auditor
internal memiliki independensi atas kegiatan yang diaudit. Berbagai
kegiatan yang dilakukan dalam lingkup audit internal pada umumnya lebih
membutuhkru1 dukungan pihak manajemen daripada dukungan dewan
direksi, karena apa yang dilakukan auditor internal di suatu perusahaan
pada dasamya merupakan hasil akhir dari proses penawaran dru1
penerimaan yang terjadi antara auditor internal dan manajemen. Auditor
internal menawarkan untuk melakukan tindakan tertentu, sedangkan
manaJemen menenma atau menolak tawaran tersebut. Sebaliknya,
ma11~1emen dapat pula rnenyarnnkan agru· auditor internal rnelakukan
tindakan tertentu dru1 auditor internal menerima usulan tersebut. Hal ini
merupakan alasan te1jadinya banyak perbedaru1 tentru1g fungsi audit
internal di berbagai perusaharu1 (Tugirnan, 1997 dalam Winata, 2005 ).
C. Perbedaan Auditor Internal dan Ekstemal
Perbedaan utama antara auditor internal dan ekstemal dapat dilihat
pada label berikut ini. Posisi dan fokus perhatian dari auditor internal
modem dibandingkan dengan auditor eksternal yang berorientasi pada
aspek keuangan:
Tabel 2.1 Perbedaan Auditor Internal dan Eksternal
I Auditor Internal Auditor Eksternal
Merupakan karyawan perusahaan, Merupakan orang yang
atau bisa saja merupakan entitas independen diluar perusal1aan.
independensi.
Melayani kebutuhan organisasi, Melayani pihak ketiga yang
meskipun fungsinya harus memerlukan infom1asi keuruigan
dikelola oleh perusahaan. yang dapat diandalkan.
Lanjutan Tabel 2.1
Fokus pada kejadian-kejadian I Fokus pada ketepatan dan l dimasa depan dengan kemudahan pemahaman dari
mengevaluasi control yang kejadian-kejadian masa lalu yang
dirancang untuk meyakinkan dinyatakan dalam laporan
pencapaian tujuan organisasi keuangan.
Langsung berkaitan dengan Terkadang memberikan perhatian
pencegahan kecurangan dalam terhadap pencegahan dan
segala bentuknya atau perluasan pendeteksian kecurangan secara
clalam setiap akli1·i1as ya.ig umun1 nan1un akan n1en1berika11
ditelaah. perhatian lebih bila kecurangan
tersebut aJ,an mempengaruhi
laporan keuangan secara material.
lndependensi terhadap aktivitas lndependensi terhadap manajemen
yang diaudit, tetapi siap sedia dan Dewan Direksi. baik clalam
untuk menanggapi kebutuhan dru1 kenyataruJ maupun secara mental.
keinginan dari semua tingkatar1
manajemen. ·-
Menelaah aktivitas secara terns- Menelaah catatan-catatan yang
I menerus. rnenclukung laporan keuangru1
secara periodik (biasanya sekali
dalam setahun). ·--Sumber: Sawyer et.al (200))
Auditor internal dan eksternal harus saling berkoordinasi. Teknik-
teknik yang digunakan dalam audit keuangan, baik yang dilakukan auditor
eksternal maupun internal bisa jadi serupa, namun tujuan dan hasil yang
diharapkan berbeda. Mereka mencerminkan dua tugas yang mana
profesinya sama-sama sebagai auditor harus saling menghargai satu sama
lain dan memanfaatkan kelebihan masing-masing.
D. Fungsi dan Tujuan Internal Auditing
Nasution (2003) menyatakan bahwa Internal Auditing merupakan
salah satu unsur dari pengawasan yang dibina oleh manajemen, dengan
fungsi utama adalah nntuk menilai apakah pengawasan internal telah
berjalan sebagaimana yang diharapkan. Adapun fungsi internal auditing
secara menyeluruh mengenai pelaksanaan ke1ja internal dalam mencapai
tujuannya., yaitu:
I. Membahas dan menilai kebaikan dan ketepatan pelaksanaan
pengendalian akuntansi, keuangan serta operasi.
2. Meyakinkan apakah pelaksanaan telah sesuai dengan kebijaksanaan,
rencana dan prosedur yang ditetapkan.
3. Meyakinkan apakah kekayaan perusahaan atau organ1sas1
dipertanggungjawabkan dengan baik dan dijaga dengan anian terhadap
segala kemungkinan risiko kerugian.
-1. Meyakinkru1 tingkat kepercayaan akuntru1si dru1 cara lainnya yang
dikembru1gkan dalrun orgru1isasi.
5. Menilai kualitas pelaksanaan tugas dan tanggungjawab yang telal1
dibebru1kru1.
Berdasarkan penjelasan diatas, dapat diketahui bal1wa tujuan dan
luas pemeriksaan internal tersebut dapat membru1tu semua anggota
manaJemen dalam pelaksanaan tugasnya secara efektif dengan
menyediakru1 data yang objektif mengenai basil analisa, penilaian,
rekomendasi, dan komentar alas aktivitas yang diperiksanya. Oleh karena
itu, internal auditing haruslah memperhatikan semua tahap-tahap dari
kegiatan perusahaan dimana dia dapat memberikan jasa-jasanva dalam
rangka usaha pencapaian tujuan perusahaan.
Adapun tujuan internal auditing yang dikemukakan oleh Nasution
(2003) adalah
I. Membantu manajemen untuk mendapatkan administrasi perusaham1
yang paling efisien dengan memuat kebijaksanaan operasi kerja
perusahaan.
2. Menentukan kebenarm1 dari data keuangan yang dibuat dan
keefekiifan dari prosedur internal.
3. Memberikan dan memperbaiki kerja yang tidak efisien.
4. Membuat rekomendasi perubahan yang diperlukan dalam beberapa
fase kerja.
5. Menentukm1 St<iauh mana perlindung<'lll pancatat<'lll dan pengamm1an
harta kekay= perusal1a<'U1 terhadap penyelewengan.
6. Menentukan tingkat koordinasi dan kerja sama dari kebijaksanaan
mana.1emen.
E. Kedudukan Internal Auditor Dalam Stmktur Organisasi
Secara garis besar acta tiga (3) alternatif posisi atau kedudukan dari
internal auditor dalarn struktur organisasi rnenurut Hariyanto ( 1998), yaitu:
I. Berada dibawah De\\ an Komisaris
Internal auditor bertanggungjawab pada Dewan Komisaris. lni
disebabkan karena bentuk perusahaan membutuhkan
pertanggungjawaban yang lebih besar, termasuk Direktur Utama dapat
diteliti oleh internal auditor. Auditor internal merupakan ala!
pengendali terhadap pe1formance manajemen ym1g dimonitor oleh
komisaris perusahaan, dengan demikian auditor internal mernpunyai
kedudukan yang kuat dalarn organisasi.
2. Berada dibawal1 Direktur Utmna
Menurut sistem ini, auditor internal berta.nggungjawab pada
Direktur Utama. Sistem ini biasanya jarang dipakai, mengingat
Direktur Utama terlalu sibuk dengan tugas-tugas ym1g berat.
Kemungkinan tidak sempat untuk mempel<\iari laporan yang dibuat
internal auditor.
3. Berada dibawal1 Kepala Bagim1 Keum1gm1
Menurut sistem ini. kedudukan internal auditor dalam struktur
organ1sas1 perusahaan berada dibmrnh koordinasi kepala bagian
keuangan. Bagian internal auditor bertanggung jmrnb sepenuhnya
kepada kepala keum1gm1 atau ada ym1g menyebutnya sebagai
Controller. Tapi perlu juga diketahui bahwa biasanya kepala bagian
keuangan tersebut juga bertanggungjawab pada persoalan keuangan
dan akuntansi.
Kedudukan atau posisi internal auditor dalam struktur organisasi
perusahaan mempengaruhi luasnya aktiYitas fungsi yang dapat d(jalankru1
dan dipengaruhi independensi dalam melaksanakan fungsinya. Seperti
telah dijelaskan sebelunmya semakin tinggi kedudukan internal auditor
dalrun stru1.1ur organisasi perusahaan mempengaruhi luas1wa aktiyitas
fungsi yang dapat dijalan1.an dan mempengaruhi independensi dalru11
melaksanakan fungsinya.
Apabila posisi atau kedudukan internal auditor itu perlu
digambarkan dalam skema, maka letak kedudukannya dalam stru1.iur
organisasi perusaharu1 adalah sebagai berikut:
DEWAN KOMISARIS
AUDITOR INTERNAL
DJREKTUR UTA MA
AUDITOR INTERNAL
2
I I PERSONALIA KEUANGAN PRO DUK SI II LAINNYA
AUDITO'< 3 INTERNAL
PEMl3UKUAN
~1 AKUNTANSI II
STANDARD/ - BUDGED
Gambar 2.1 Kedudukan Internal Auditor dalmn Struktur Organisasi Sumber: Hariyanto (1998)
Keterangan:
1. Internal Auditor berada di bawah Dewan Komisaris
2. Internal Auditor berada di bawah Direktur Utama
3. Internal Auditor berada di bawah Kepala Bagian Keuangan
F. Ruang Lingknp Auditor Internal
The Institute of Internal Auditor yang dikutip dari Hariyanto
(1998:52) memberi batasan tentang ruang lingkup Auditor Internal, yaitu:
a. Auditor internal harus melakukan penelaahan tentang keandalan
integritas informasi keuangan dan operasi dan saran-saran yang
digunakan untuk mengidentifikasi, mengukur, mengklasifikasikan dan
melaporkan informasi.
b. Auditor internal harus melakukan penelaahan struktur pengenclaliru1
internal yang ditetapkan untuk meyakinkan ketaatan terhadap
kebijakan, rencana, prosedur, Undang-undang, dan peraturan-peraturan
yang memiliki dampak yang signifikan pada operasi dan laporan, serta
harus menentukan apakah organisasi telah mernatuhi ketenturu1-
ketentuan tersebut.
c. Auditor internal harus rnelakukan penelaahan sarana pengarnanan
aktiva dru1 perlu juga melakukan verifikasi. pengamanan aktiva
tersebut.
d. Auditor internal harus mempertimbru1gkru1 nilai ekonomi dru1 ellsiensi
dalam menggunakan sumber daya.
e. Auditor internal harus melakukan penelaal1an operasi-operasi atau
program-program untuk memastikan apakah hasil-hasilnya konsisten
dengan tujuan dan sasaran yang ditetapkru1 dru1 apakah operasi-operasi
atau program-program itu telall dilaksanakan sesuai dengan yang
direncanakan.
Berdasarkan pernyataan tersebut diatas, dapat disirnpulkan bahwa
peranan auditor internal didalam penyediaan informasi sangat besar.
Dengan adanya auditor internal dalan1 struktur organisasi perusahaan,
maka kecil kemungkinan bahwa informasi yang disediakan didalam
mengambil keputusan (perencanaan) yang menyesatkan, sehingga ada dua
(2) ha! penting yang harus dimiliki auditor internal agar informasi yang
dihasilk!m oleh manajemea dapat dimanfaatkan dengan baik yaitu
kompetcnsi dan independensi. Kompetensi menyangkut keahlian auditor
internal dalam bidang-bidang yang ditanganinya, sedangkan independensi
memungkinkan auditor internal menyampaikan pertimbangan yang tidak
memihak.
Cammi/lee of Sponsoring Orgonizalions 1~f the 'li·eadway
Commicion (COSO) Internal Commitlec of Sponsoring 01;ganiza1ions
(1994:80) dalam Soetjipto (2004), ruang lingkup auditor internal yaitu:
1. Mereview reliabilitas dan integritas informasi keuangan dan operasi,
dan alat yang digw1akan W1tuk mengidentifikasikan, mengukur,
menggolongkan, dan melaporkan informasi tersebut.
2. Mereview sistem yang digunakan untuk menjamin ketaatan terhadap
kebijakan, rencana, prosedur, hukum dan peraturan-peraturan, yang
mempunyai pengaruh pada operasi dan laporan serta menentukan
apakah organisasi tergolong baru.
3. Mereview alat-alat untuk pengamanan asset yang tepat, dan
memverifikasi keberadaan asset tersebut.
4. Menilai ekonomi dan efisiensi penggunaan sumber-sumber daya.
5. Mereview operasi atau program untuk memastikan apakah hasilnya
telah konsisten dengan sasaran dan tujuan yang telah ditentukan, dan
apakah operasi atau program dilaksanakan sesuai dengan yang
direncanakan.
Menurut Soetjipto (2004), untuk dapat melaksanakan audit sesuai
dengan penjelasan yang ada di dalam scope, maka yang harus dilakukan
auditor internal adalah:
I. Merencanakan setiap audit yang dilakukan,
2. Memeriksa dan menilai informasi.
3. Mengkomunikasikan basil pemeriksaan. dan
4. Menindaklanjuti basil audit.
G. Kinerja Pernsahaan
Kinerja memiliki arti yang sangat penting bagi perusahaan.
sehingga hampir setiap perusahaan memungkinkan kinerja untuk
mengukur kemampuan, keberhasilan serla kegagalan mereka didalan1
mengelola sumber day a serta pencapaian tujuan secara efektif dan efisien.
Pengertian kinerja menurut Depdikbud (1991) dalam Winata
(2005) adalah "Sesuatu yang dicapai, prestasi yang diperlihatkan,
kemampuan kerja (peralatan)''. K.inerja adalah suatu gambaran mengenai
sejauh mana suatu kegiatan dilakukan dengan baik atau sejauh mana suatu
aktivitas tersebut berhasil. Pengertian ini sejalan dengan pengertian yang
dinyatakan oleh Depdikbud (1991).
Kinerja dibagi menjadi 3 tingkatan, yaitu: ( l) Level organisasi, (2)
Level proses, dan (3) Level pelaksanaan/pekerja. Tujuan perusahaan akan
mudah dicapai apabila kinerja perusahaan tinggi. Upaya untuk
meningkatkan kinerja perusahaan dapat dimulai dari perencanaan kinei:ja
yang disusun berdasarkan visi dan misi perusahaan.
Baik buruknya kine1ja suatu perusahaan dapat dipengaruhi oleh
beberapa faktor, salah satunya adalah peran auditor internal perusahaan.
Untuk mewujudkan kinerja perusahaan yang terns meningkat, maka
diperlukan adanya fungsi audit internal yang optimal dan memiliki
kredibilitas yang baik, karena kredibilitas Departemen Audit Internal
sangat penting bagi efektivitas pengendalian perusahaan. Kredibilitas juga
harus didukung dengan sumber daya manusia yang baik khususnya auditor ~.J
internal, dengan cara meningkatkan kredibilitas melalui pembentukan
organisasi profesionaL penetapan standar profesional audit internal, dan
kode etik profesional.
H. Efektivitas
1. Pengertian Efektivitas
Definisi efektivitas sangat berhubungan dengan tujuan ataupun
sasaran yang ingin dicapai organisasi. Menurut Husein (1987:54)
dalam Pujiatiningsih (2007), efektivitas organisasi adalah:
"Tingkat keberhasilan organisasi dalrun usaha untuk mencapai tujuan atau sasarannya. Efektivitas ini sesungguhnya merupakan suatu konsep yang luas mencakup berbagai faktor didalrun dan diluar organisasi".
Menurul Alijoyo (2002:9) dalam Pujiatiningsih (2007)
efektivitas adalah "£,(fectiveness is a measure of success in meerinfi
asser of esrablished goal". Hal ini dapat diartikan sebagai ukuran
mengenai seberapa baik atau tepat sasaran atau rencmia yang telah
ditetapkm1 dapat direalisasikan.
Efektivitas organisasi merupakan suatu konsep yang penting
untuk melihat gambaran suatu organisasi karena dapal rnenunjukkan
tingkat keberhasilan orgamsas1 dalam mencapm sasarannya.
Pengukuran efektivitas orgm1isasi merupakan suatu ha! yang sangat
rumit karena dalam organisasi yang sangat besar dengan banvak
bagian yang sifatnya berbeda dan mempunyai sasaran yang berbeda
antara satu sama lain.
2. Pengukurnn Efektivitas
Penilaian suatu efekiivitas atau kine1ja adalah penentuan secm·a
periodik baik untuk efektivitas operasional suatu organisasi, bagian
operasional dan karyawml berdasarkM sasarM, standar dM kriteria
yang ditentukan sebelunmya. Menurut Yuwono (2002:23) dalrun
Pujiatiningsih (2007), pengukurm1 efektivitas/kinerja adalal1:
''Tindakan pengukuran yMg dilakukan berbagai aktivitas dalrun rantai yang ada pad a perusahaM/ organisasi, yang has ii pengukurannya akan digunakan sebagai umpm1 batik yang
akan memberikan informasi tentang prestasi pelaksanaan suatu rencana dan tingkat saat organisasi memerlukan penyesuaian atas aktivitas perencanaan dan pengendalian".
Pengukuran efektivitas organisasi dapat dilakukan dengan
menggunakan berbagai pendekatan yang berbeda, mengasumsikan
bahwa organisasi akan menugaskan input yang berasal dari
lingkungannya melalui suatu proses internal menjadi output yang akan
dilemparkan kembali kelingkungannya. Pengukuran efektivitas dalam
berbagai organisasi dilakukan melalui:
1. Pendekatan sasaran (Goal Approach) dalam pengukuran efektivitas
memusatkan pada output yaitu mengukur keberhasilan organisasi
dalam mencapai tingkatan output yang telah direncanakan.
2. Pendekatan sumber (Resources Approach) lebih memusatkan
perhatian pada input yaitu mengukur keberhasilan organisasi dalam
mendapat sumber yang dibutuhkan untuk pencapaian performa
yang baik.
3. Pendekatan proses (Process Approach) Iebih memusatkan
perhatian pada aspek kegiatan internal organisasi dan mengukur
efektivitas melalui berbagai indikator internal.
BABIII
METODOLOGI PENELITIAN
A. Ruang Lingkup Penelitian
Penelitian ini dilakukan untuk memperoleh data yang berkaitan
dengan permasalahan yang diteliti, dan ini ditujukan untuk mengetahui
seberapa besar efektivitas peran auditor internal dalam meningkatkan
kinerja perusahaan. Adapun yang menjadi objek penelitian adalah
perusahaan yang berada di wilayal1 Jakarta dan sekitarnya.
B. Metode Penelitian
Populasi menurut Sugiyono (2005) adalah wilayah generalisasi
yang terdiri atas; obyek/subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik
tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian
ditarik kesimpulannya Populasi dalam penelitian ini adalah auditor
internal perusahaan. Penentuan sampel dalam penelitian ini menggunakan
rumus Slovin (Maryanto, 2001 :35).
N n =-----
1 + N (e) 2
Keterangan:
n = Sampel
N Populasi
e = Error
C. Metode Pengumpulan Data
Pengumpulan data merupakan suatu proses pengadaan data untuk
keperluan penelitian. Perolehan data yang akurat, dilakukan beberapa earn
yang diambil dari lokasi penelitian. Menurut Arikunto (2000: 134). teknik
pengolahan data adalah cara yang dapat digunakan oleh peneliti untuk
mengumpulkan data.
Menurut Sugiyono (2005) bila dilihat dari sumber datanya. maka
pengumpulan data dapat m.onggunakan sumber data primer dan sumber
data sekunder. Sumber data primer ad al ah data yang langsung memberikan
data kepada pengumpul data, sedangkan sumber data sekunder merupakan
sumber yang tidak Iangsung memberikan data kepada pengumpul data,
misalnya melalui orang Jain atau melihat dokumen.
Metode pengumpulan data yang digunalrnn penulis adalah data
primer, yaitu dengan meninjau secara langsung obyek penelitian.
Perolehan data dengan menyebarkan kuesioner yang menggunakan skala
liker!. Kuesioner mernpakan teknik pengumpulan data melalui responden
dengan mengajukan dan menyebarkan beberapa pemyataan secara tertulis.
Adapun yang menjadi responden dalam penelitian ini adalah auditor
internal.
D. Metode Analisis Data dan Pengolahan Data
1. Metode Analisis Data
Analisis Kualitatif merupakan cara untuk mempelajari dan
menguji apakah teori yang berhubungan dengan masalah penelitian
telah diterapkan. Dalam ha! ini, peneliti menggunakan metode
deskriptif yang menjelaskan tentang seberapa besar efektivitas peran
auditor internal dalam meningkatkan kinerja perusahaan.
2. Teknik Pengolahan Data
Instrumen penelitian ini adalah kuesioner. Instrumen yang valid
dan reliable merupakan syarat mutlak untuk mendapatkan hasil
penelitian yang valid dan reliable. Suatu instrumen pengukur
dikatakan valid jika instrumen tersebut mengukur apa yang seharusnya
diukur. Dan reliabilitas menunjukkan konsistensi dari data yang
dikumpulkan. Suatu instrumen dikatakan reliable jika menghasilkan
data yang sama walaupun digunakan beberapa kali pada obyek yang
sama pada beberapa periode berbeda (Indriantoro dan Bambang,
2002:180-181).
a Uji Validitas
Uji validitas digunakan untuk mengukur sah atau valid
tidaknya suatu kuesioner. Suatu alat ukur dikatakan valid apabila
dapat menjawab secara cermat tentang variabel yang diukur. Suatu
kuesioner dikatakan valid jika pertanyaan pada kuesioner mampu
untuk mengungkapkan sesuatu yang akan diukur oleh kuesioner
tersebut. Jadi, validitas ingin mengukur apakah pertanyaan da1an1
kuesioner yang sudali kita buat betul-betul dapat mengukur apa
yang hendak kita ukur. Pengujian ini dilakukan dengan
menggunakan teknik Person Correlation, yaitu dengan cara
menghitung korelasi antara skor masing-masing butir pertanyaan
dengan total skor. Jika korelasi antara skor masing-masing butir
pertanyaan dengan total skor mempunyai tingkat signifikansi
dibawali 0,05, maka butir pertanyaan tersebut dinyatakan valid dan
sebaliknya (Nunnally dalam Ghozali, 200 I).
b. Uji Reliabilitas
Setelah melakukan validitas instrumen penelitian, taliap
selanjutnya adalah mengukur reliabilitas data dan instrumen
penelitian. Pengujian reliabilitas dalalT'. penelitian ini dilakukan
untuk menunjukkan konsistensi suatu alat pengukur dalam
mengukur gejala yang sama. Teknik yang digunakan dalani
penelitian ini adalali merode cronbach alpha. Teknik ini dapat
menafsirkan korelasi antara skala diukur dengan semua variabel
yang ada. Suatu variabel dapat dikatakan reliabilitas apabila
variabel tersebut memberikan nilai cronbach alpha lebih besar dari
0,60 (Nunnally dalam Ghozali, 200 I).
3. Analisis Data Hasil Penelitia11
Teknik pengolahan data dan analisis data dilakukan dengru1
menggunakan statistik deskriptif, karena penelitian ini adalah
penelitiru1 deskriptif Untuk mengetahui seberapa besar efektivitas
peran auditor internal dalrun meningkatkan kinerja perusahaan.
Rumus yang digunakan dalrun mengukur tingkat kesesuaian
menurut Supranto (1997:241-243) dalrun Dewi (2005) adalah sebagai
berikut:
Keterangan:
X1 Tk1 = - x 100%
¥1
Tk1 = Tingkat Kesesuaian Responden
X1 = Skar Penilaian Efekiivitas Peran Auditor Internal
Y 1 = Skar Penil aian Kinerj a Perusahaan
Berdasarkan hasil kuesioner yang ada, akan dicari nilai atau
skor rata-rata dari masing-masing variabel dengan menggunakru1
rumus sebagai berikut:
X=---- y =----II II
Keterangan:
X = Skar Rata-rata Efektivitas Peran Auditor Internal
Y Skar Rata-rata Kinerja Perusahaan
n = Jumlah Responden
Selain itu, dibuat diagram kartesius yang merupakan suatu
bangun yang dibagi oleh dua buah garis yang berpotongan tegak lurus
pada titik (X,Y), dimana X1 merupakan rata-rata dari skor efektivitas
peran auditor internal dan Y 1 merupakan rata-rata dari skor kinerja
perusahaan. Dan rumus selanjutnya adalah:
Ii= _N__ Ii= ..lL "' I X1 "' I Y1
x = y = K K
Keterangan:
K = Banyaknya atribut atau fakta yang dapat mempengaruhi
efektiYitas peran auditor internal. (K = 46)
= 1, 2. 3. . ........ N
Nilai rata-rala yang telah diperoleh dengan perhitungan
masing-masing fak1or tersebut, kemudian ditempatkan pada diagram
kartesius secara berurutan dari nilai lertinggi srunpai terendal1, dalam 4
(empal) kategori kuadrru1 seperti tampak pada gambar 3.1 berikul ini:
Diagram Ka1iesius
Y 1 \Kinerja Perusahaan)
Kepentingan Pertahankan Prestasi
A B
y
Prioritas Berlebihan
c D
x (EtCktivitas Pcran Auditor Internal)
Gambar 3.1 Diagram The Pe1formance-Ranting Analysis
Sumber: John A. Martilla dan John C. James (1997:77-79)
Keterangan:
I. Kuadran A menunjukkan peran auditor internal termasuk unsur-
unsurnya yang dianggap penting, namun perusahaan telah
melaksanakannya sesuai dengan peraturan yang berlaku namun
tidak efektif.
Kuadnm B menunjukkan peran auditor internal yang telah berhasil
dilaksanakan untuk itu unsur ini mutlak diperlukan. Dianggap
sangat penting dtm efel.iif.
3. Kuadran C menunjukkan beberapa faktor yang kurang pen!ing
pengaruhnya bagi peran auditor internal sehingga pelaksanaannya
dianggap biasa S(\ja. Dianggap kurang efektif.
4. Kuadran D menunjukkan faktor yang mempengaruhi peran audi1or
internal kurang pen1ing, tetapi pelaksanaanya berlebihan.
Dianggap kurang penting tetapi sangat efektif.
E. Variabel dan Pengukuraunya
Menurut Sugiyono (2005) rnriabel penelitian adalah atribut dari
sekelompok orang atau obyek penelitian yang mempunyai kriteria yang
sarna. Penelitian yang dilakukan penulis merupakan penelitian deskriptif.
Variabel pada penelitian ini menggunakan variabel tunggal yaitu
efektivitas peran auditor internal. Dapat dijabarkan dengan indikator pada
tabel3.l:
Tabel 3.1 Operasional Vaiiabel Penelitian
Sub Variabel ~
Variabel lndikator ' Efektivitas 1. Kebijakan a. Instansi Auditan telah menyusun !
Peran dan struktur organisasi. Auditor Prosedur b. Bagan Organisasi dilengkapi Internal dengan uraian tugas. I
c. Pembagian fungsi serta tugas telah
I dilaksanakan sesuai strukiur organ1sas1.
I d. lnstansi Auditan telah membuat prosedur keria.
e. Dal am prosedur kerja telah diciptakan adanya pemisahan fungsi yang memadai.
f Kebijakan dan prosedur yang ada disusun secara tertulis.
2. Pembinaan Personil
3. Pelaksanaan
a. Pengembangan SOM Auditor Internal dengan pelatihan, bimbingan, dan kesempatan memperoleh pendidikan lebih lanjut bagi staf auditor untuk pengembangan peke1jaan dan kemampuan
___ ._(l!Cl_fesionalnva --·---·--- _ b. Pengalarnan Auditor lebih dari 4
tahun. ---···------·--;;:-- Mengikuti peiatihan audit __ _
dibidangnya lebih dari 3 kali (Pelatihan Standar).
d. Pengetahuan berkomunikasi bai k secara lisan. dan tulisan.
e. Ketelitian profesional dalarn pelaksanaan tugas audit dalam mewaspadai kemungkinan teriadinva kecurangan.
f SOM Auditor Internal yang diperlukan meliputi jumlah dan tingkat pengalaman staf auditor, tingkat pengetahuan, kecakapan, dan disiplin ilmu staf auditor.
a Auditor Internal melakukan perencanaan mengenm sasaran jadwal pelaksanaan audit, rencana susunan staf, anggaran keuangan, dan laporan keuangan.
b. Bekerja sarna melaksanakan pekerjaan audit eksternal.
c. Melakukan review terhadap kecukupan sistem pengendalian untuk menentukan sistem yang ditetaukan telah memadai.
d. Melakukan review terhadap keefek1Ifan sistem pengendalian untuk memastika11 sistem tersebut berfungsi sesuai dengan yang diharapkan.
e. Melakukan review terhadap kualitas pelaksanaan sistem pengendalian internal untk memastikan tuj uan dan sasaran
~---------'---------'-----_JJerusal1aan telah tercapai.
I
4. Penilaian
f Melakukan review lerhadap sistem , informasi untuk menentukan i pengawasan yang cukup dan efektif '
1
,
atas penyimpanan catatan dan pelaporan. I
g. Melakukan pengujian terhadap berbagai cara yang digunakan dari verifikasi dengan prosedur audit ' yang sesuai dan tepat untuk 1'
melindungi harta perusahaan dari kemungkinan terjadinya kerugian. \
h. Dapat dibantu olah lingkungan staf 1
kerja dalan1 mengumpulkan data JI yang dioerlukan untuk proses audit.
1. Kegiatan audit yang dilakukan I mencakup perencanaan, I penyusunan ke11as kerja '1
pemeriksaan, pendokumentasian 1
1
tujuan audit dan lingkup kegialan. . J. Diadakan rapat dengan manajemen I'
dalam pelaksanaan kegiatan audit unluk membahas perencanaan I tujuan dan lingkup audit waktu pelaksanaan audit, staf yang i
di!ugaskan, dan metode yang di gunakan. i
k. Penulis program audit harus dilakukan oleh auditor internal.
I. Semua informasi yang diperoleh memadai, l.ompelen, relevan, dan berguna sebagai dasar temuan audit dan rekomedasi pada pelaksanaan kegiatan audit.
a. Melakukan penilaian terhadap keekonomisan dan keefesienan penggunaan sumber daya yang ada untuk memastikan penggunaan sumber daya vang tepat.
b. Melakukan penilaian terhadap peke1:jaan, operasional alau program dan hasil yang !elah dicapai untuk memastikan ha! tersebut telal1 sesuai dengan tujuan dan sasaran perusahaan yang telah
1-----·-~ ·----.. --L-----d--i·t-et_a_p_kan_. ___________ ~
Kinerja Perusahaan
I. Informasi dan Komunikasi
I i
c. Membuat laporan audit pada saat telah selesai melakukan audit. 1
1---c--~~~~c--·-c-~~~~~l
d. Laporan hasil audit memuat
e.
f.
a.
rekomendasi, pencapaian perkembangan atas kegiatan yang telah dilaksanakan serta control oelaksanaan. Dilakukan review dan persetujuan I laporan audit sebelum laporan audit 1
dikeluarkan dan ditentukan kepada !
siapa laporan akan disampaikan. ! Melakukan monitoring terhadap l tindak lanjut untuk memastikan •
! telah dilakukan tindakan yang tepat atas temuan audit vang dilaporkan. SDM yang dimiliki perusahaan selalu dikoordinasikan oleh manajer sesuai dengan potensi \'ang ada.
f----'-"'-""-="'-=~--·--------i b. Pelaksanaan kegiatan perusal1aan i
c.
d.
yang efektif dan efisien ditentukan ! melalui review oleh auditor i internal. i Kualitas pelaksanaan kegiatan perusahaan untuk memastikan tercapainya tujum1 dan sasaran perusahaan ditentukan melalui review auditor internal. Pelaksanaan kegiatan perusal1aan berdasarkan tuj um1 dan sasaran \'ru1g telah ditetapkan.
e. Penyusunan rencana ke~ja dan I anggarm1 perus<tliaan guna I
_.IJencapaian tujuan dan sasaran. 1
f. Kegiatan operasional perusahaan ! ym1g dilaksanakan dan perkembm1gan yang telah dicapai ' selalu dimonitoring oleh f
___ manajemen dan auditor internal.:_ __ _: g. Untuk kelancaran kegiatan didalam I
perusaliaan, maka seluruh kegiatan j
dikoordinasikan oleh auditor ' internal.
h. Dalam pencapaian target ! perusahaan selalu dikomunikasikan 1
1 ~-----~-------~- manajer kepada para staf.
I. Peningkalan kinerja perusahaan I ' dibantu oleh auditor internal yang !
terdidik dan memiliki keterampilan I audit.
J. Dalam peningkalan pengendalian, maka manajer wajib memahami tujuan auditor internal.
k. Kemajuan perusahaan dapat tercapai karena saran dan
I rekomedasi yang diberikan auditor internal. i
1. Kinerja perusahaan dikatakan baik I I
jika pencapaian produksi,
I pendapalan dan biaya sesuai dengan yang direncanakan dalam
I Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP).
m. Ukuran kinerja perusahaan tercennin alas penyelesaian, pengukuran, dan penyelesaian audit oleh auditor ekstemal tenat waktu.
n. Kinerja dengan pendapat wajar tanpa pengecualian (Unqualified) dari auditor eksternal merupakan pencerminan pengelolaan perusahaan yang baik.
0. Kinerja perusahaan dengan pencapaian tingkat sehat (S) dan sehat sekali (SS) mencerminkan keadaan perusaha,m yang baik dalam pengelolaan finansial perusahaan.
p. Kinerja perusahaan untuk mempertahankan pendapat wajar tanpa pengecualian (Unqualified) dan kondisi kemmgan sehat I sangat sehat telah mencakup kinerja produkasi, pemasaran, pelayanan, penjualan, biaya, personalia, dan sebagainva.
" Swnber: l•1anny Wmata (2005)
Adapun pengukuran variabel yang digunakan adalah skala Likert,
yaitu skala yang digunakan untuk mengukur sifat, pendapat, kondisi dan
persepsi tentang fenomena sosial (Sugiyono, 2005). Perangkat utama
imtuk mendapatkan data primer dari responden adalah kuesioner. Dengan
skala Likert memungkinkan responden menjawab dalam berbagai tingkat
pada setiap butir pertanyaan. Dalam skala penilaian terlihat keragaman
penilaian yang berkisar antara I sampai dengan S. Kriteria yang digunakan
adalal1 sebagai berikut:
Tabel 3.2 Pengukuran Terhadap Efek1ivitas Peran Auditor Internal
.. --BO BOT KRITERIA
s Sangat Efek1if (SE)
4 Efektif (E)
3 Cukup Efek1if(CE)
2 Kurang Efek1if (KE)
I Tidak Efektif (TE)
Tabel 3.3 Pengukuran Terhadap Kinerja Perusahaan
BO BOT KRITERIA
s Sangat Penting (SP)
4 Penting (P)
3 Cukup Efektif (CE)
2 Kurang Efektif (KE) ·-
I Tidak Efektif (TE)
BAB IV
PENEMUAN DAN PEMBAl-IASAN
A. Statistik Deskriptif
Dalam penelitian ini penulis mengirimkan kuesioner sebanyak 40 buah
yang disampaikan langsung kepada YPIA (Y ayasan Pendidikan Internal
Auditor), dan 20 buah disampaikan langsung kepada perusahaan yang ada
di wilayah Jakarta dan sekitarnya. Seluruh kuesioner yang diterima
digunakan dalam analisis data. Tabel 4.1 menunjukkan distribusi
kuesioner yang dit,>unakan dalam penelitian ini.
Tabel 4.1 Daftar Nama Perusahaan di Wilayah Jaka1ia dan Sekitamya
No. Nama Perusahaan
l PT. PLN (Persero)
2 [ PT. Indomobil Suzuki International
3 ! PT. Bank DK.1
4 [ PT. Pertambangan Batubara
5 I PT. Wijaya Karta (BUMN) ' -
6 I PTP. Nusantara IV (BUMN) '
7 I PT. Krakatau Wijatama (BUMN) I
8 i PT. Kereta Api (Persero)
9 I PT. Caladi Lima Sembilan (C59)
JO I PT. Karisma Aksaramediatama
l l I PT. Carrefour i
12 [ PT. Indomarco
Lanjutan tabel 4.1
13 Komisi Pemberantasan Kompsi (KPK)
14 Bank Indonesia (BI) - --
15 DAPENBI (Dana Pensiunan Bl)
Sumbcr: Data YPIA
B. Analisis Deskriptif
Berdasarkan data yang berhasil dikumpulkan dalam penelitian/melalui
kuesioner yang dibagikan sebanyak 60 buah kepada Auditor ~emal. Kuesioner yang kembali sebanyak 40 buah (67%), sedangkan yang tidak
kembali sebanyak 20 buah (33%) yang berarti dapat dianalisis.
Tabel 4.2 Gambaran Distribusi Kuesioner
-- -- ·--··--·-~"---.-
Persentase No. Kuesioner Jumlah
(%)
L Kuesioner yang dikirim 60 100
2. Kuesioner yang kembali 40 67
3. Kuesioner yang tidak kembali 20 33
Kuesioner yang dapat d10lal1 40 67
Suinbcr: Data pruner yang d1olah
Tabel 4.3 Gambarnn Distribusi Pengiriman dan Pengembalian Kuesioner
No. ' Nama Perusahaan Kfrim Kembali I I
I \ PT. PLN (Persero) 5 5
2 \ PT. Indomobil Suzuki International 5 2 I
3 PT. BankDKI 3 3
4 PT. Pertan1bangan Batubara 5 2
5 PT. Wijaya Karta (BUMN) 5 2
I PTP. Nusantara IV (BUMN) 6 5 5 '
---------·~ .
Lanjutan Tabet 4.3
7 PT. Krakatau Wijatama (BUMN) 2 2
8 PT. Kereta Api (Persero) 3 2 -·~-· ~---~
9 PT~ Caladi Lima Sembilan (C59) 3 2
IO PT. Karisma Aksaramediatmna 3 2
11 PT. Carrefour 7 5
12 PT. Indomarco 5 3
!3 Komisi Pembermtasan Korups1 (KPK) 2 I
14 Bank Indonesia (BI) 2 I
15 DAPENBI (Dana Pensiunar1 BI) 5 3
Sumber: Data YPIA
Pada tabel 4.4 dapat dilihat bahwa jumlah respond en berdasarkan jenis
kelamin terbanyak pada laki-laki berjumlah 29 atau 72,5%, sedangkan
sisanya 11 orang atau 27,5% dipenuhi oleh jenis kelamin perempuan.
Artinya, sebagian besar responden yang mengisi kuisioner adalah laki-laki.
Jenis Kelamin
Laki-laki
Perempuan
Jumlah
Sumber: Data pnmer yang d10lah
Tabel 4.4 Jenis Kelamin
Frekuensi
29
II
40
Persentase (%)
72,5
27,5
JOO
Pada tabel 4.5 dapat dilihat bahwa jumlah responden berdasarkan usia
tersebar berada pada responden berusia 25 - 40 tahun sebanyak 25 orang
atau 62,5% dari 40 responden. Responden yang berusia diatas 40 tahun
sebanyak 15 orang atau 3 7,5 %.
Usia
25 - 40 Tahun
> 40 Tahun
Jumlah
Sli!nber·. Data pn1ner yang d10Jah
Tabel 4.5 Usia Responden
Frelmensi
25
15
40
Persentase (%)
62,5
37.5
100
Pada tabel 4.6 dapat dilihat bahwa jumlah responden berdasarkan
jenjang pendidikan teral.hir tersebar pada pendidikan SI sebanyak 26
orang atau 65%, Strata Dua (S2) sebanyak 13 orang atau 32,5%, dan
Strata Tiga (S3) sebanyak I orang atau 2,5'%. Artinya, kondisi ini
menggambarkan bahwa auditor internal sebagai responden yang terdapat
di Wilayah Jakarta dan sekitarnya sebagian besar berpendidikan terakhir
Sarjana Strata Satu (SI).
Tabel 4.6 Tinglmt Pendidikan Akhir
I Pendidikan I Frelmensi I Persentase ('Yo) I I
SI
~--26 1. 65
S2 13 ! 32,5 i
S3 I I 2,5
Jumlah 40 '· 100
Stunber: Data pruner yang diolnh
Pada tabel 4.7 dapat dilihat bahwa lama bekerja yang dijalankan oleh
responden, dalam hal ini adalah auditor internal yang paling mendominasi
yaitu lama bekerja antara 8 - 12 tahun sebm1yak 19 orang atau 47,5%,
lama bekerja lebih dari 12 tahun sebanyak I 0 orang atau 25%, lama
bekerja antara 4 - 8 tahun sebanyak 8 orang atau 20%, sedangkan 1 - 4
tahun sebanyak 3 orang atau 7,5%.
Lama Beke1ja
I - 4 tahun
4 - 8 tahun
8 - 12 tahun
> 12 tahun
Jumlah
Stnnber: Data pruner yang d1olah
C. Uji Kualitas Data
1. Uji Validitas
Tabel 4.7 Lama Bekerja
FrekU1ensi
3
8
19
10
40 - ---
Persentase (%)
7,5
20
47,5
25
100 '''-"""--~·"-- . -
Pengujian Im dilakukan dengan menggunakan Pearson
Correlation. Pedoman suatu model dikatakan valid jika tingkat
signifikasi dibawah 0,05 maka butir pertanyaan tersebut dapat
dikatakan valid. Tabel 4.8 dan label 4.9 akan menunjukkan hasil uji
rnliditas.
Tabel 4.8 Hasil Uji Validitas
Hasil Uji Validitas Instrnmen Efektivitas Peran Auditor Internal
' Pearson PERTANYAAN ' Sig. KETERANGAN i
I Correlation I
EPA! 0,018 0,371 * Valid
EPA2 0,001 0,487** Valid
EPA3 0,000 0,623** Valid
EPA4 I 0,001 0.51 O** I
EPA5 0,000 0.652**
EPA6 0,003 0,458**
EPA7 0,004 0,45 I**
EPAS 0,066 0,294 I
EPA9 i 0,009 0,406**
fo.ooo EPAlO 0,555**
EPAll I 0,000 0,536**
EPAI2 I 0,001 0,521 ** !
EPA13 I
0,000 0,563**
EPA14 0,003 0,461 **
EPA15 0,000 0,742**
EPA16 0,000 0,746**
EPA17 0,000 0,700**
EPA!& I
0,000 0,620*8
EPA19 I 0,000 0,802** I EPA20 0,000 0,729**
EPA21 0,000 0,774**
EPA22 ! 0,000 0,649** I
EPA23 I 0,000 0,593** i
EPA24 I 0,000 0,689**
EPA25 I 0,000 0,557**
EPA26 !
0,000 0,663** ! I I
EPA27 0,000 0,604**
EPA28 0,000 0,741 **
EPA29 ', 0,000 0,729**
EPA30 0,000 0.754** . -Ket:** r..:orrelallon 1s s1gn11tcm1t at the 0,01 level (2-la1lcd)
*Correlation is significant at the 0,05 level (2-tailcd) Su1nbcr: I-Jasil pcngolahan data kucsioner <lcngan SPSS
Valid I Valid
Valid
Valid
Tidak Valid
Valid ---·------·----
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid ·-
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid -------- -·----·-- ---- .. --- ----
Valid
Berdasarkan tabel 4.8 di alas menunjukkan bahwa tidak seluruh
pertanyaan tersebut valid, karena terdapat 1 variabel yang memiliki
nilai signifikan diatas 0,05, sehingga harus dikeluarkan dari
perhitungan penelitian.
Tabel 4.9 Hasil Uji Validitas
Hasil Uji Validitas Instrumen Kinerja Pemsahaan
Pearson PERTANYAAN Sig. Correlation
KP! 0,000 0,585**
KP2 0,000 0,640**
KP3 0,000 0,595**
KP4 0,166 0,223
KP5 0,072 0,287
KP6 0,000 0,727**
KP7 0,000 0,626**
KP8 0,000 0,573**
KP9 0,000 0,671 **
KPlO 0,000 0,735**
KPl l 0,000 0,676**
KP12 0,012 0,395*
KP!3 0,000 0,601 **
KP14 0,000 0,602**
KP!5 0,000 0,766**
KP16 0,000 0,605** . -Ket: ** Correlatton 1s s1gmt1cant at the 0,01 level (2-tailed)
*Correlation is significant at the 0,05 level (2-tailed) Su1nbcr: 11:asil pengolahan data kuesioner <lcngan SPSS
KE TERAN GAN
Valid
Valid
Valid
Tidak Valid
Tidak Valid --
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Berdasarkan tabel 4.9 di atas menunjukkan bahwa tidak seluruh
pertanyaan tersebut valid, karena terdapat 2 variabel yang memiliki
nilai signifikan diatas 0,05, sehingga harus dikeluarkan dari
perhitungan penelitian.
Pengujian validitas yang digunakan oleh peneliti pada penelitian
ini menggunakan korelasi pearson. Butir pertanyaan dikatakan valid
jika nilai signifikansi lebih kecil dari 0,05 dan O,Ol (Nunnally dalam
Ghozali, 200 l ).
2. Uji Reliabilitas
Pengujian ini bertujuan untuk mengukur apakah jawaban
responden alas pertanyaan adalah konsisten dari waJ,tu ke waktu
dengan menggunakan SPSS konstruk, atau variabel dikatakan reliabel
jika memberikan nilai Cronbach 's Alpha > 0,60 (Nunnally dalam
Ghozali, 2001). Hasil dari uji reliabilitas untuk variabel efektivitas
peran auditor internal dan kine~ja perusahaan dapat dilihat pada tabel
4. l 0 berikut ini:
Tabel. 4.10 Hasil Uji Reliabilitas Data
Cronbach 's I Cronbach's
Alpha Based i N of ' Instrnmen Alpha
On Items
Ket Standardized
Items
Efekiivitas Peran 0,939 0.940 29 Reliabel Auditor Internal
Kinerja 0,881 0,884 14 Reliabel
Perusahaan
Tabel 4.10 di atas menunjukkan bahwa seluruh variabel yang
digunakan dalam penelitian ini memiliki Cronbach 's Alpha lebih dari
0,6 (Nunnally dalam Ghozali, 2001 ), yang berarti bahwa seluruh
variabel tersebut adalal1 reliable.
3. Analisis Data Angket
a. Peran Auditor Internal (PAI)
Pemyataan yang diajukan mengenai efektivitas peran auditor
internal (PAI) adalal1 sebanyak 30 butir terdiri dari 6 butir tentang
kebijakan dan prosedur, 6 butir tentang pembinaan personil, 12
butir tentang pelaksanaan, dan 6 butir tentang pelaporan auditor
internal yang dijelaskan sebagai berikut:
1) Kebijakan dim Prosedur
Sebelum melakukan tugasnya sebagni auditor internal.
tahap awal yang harus dilakukan adalah mengetahui apa saja
yang menjadi kebijakan dan prosedur yang ditetapkan oleh
perusahaan.
Tabel 4.11 Instansi Auditan Telah Menyusun Struktnr Organisasi
i Keterangan Frekuensi % Skor
I SE 22 55 110
~ -·---~·--·-
E 13 32.5 52 i
I CE 5 12.5 15
: KE 0 0 0 i
I
I TE () () 0
40 100 177
Su1nber: l)ata prin1er yang diolah
Berdasarkan label 4.11 dapat diketahui sebanyak 22
responden menyatakan sangat efektif, 13 responden menyatakan
efek1if, 5 responden menya!akan cukup efektif, dan tidak ada
responden yang menyatakan kurang efektif dm1 tidak efektif. lni
berarti output data dari P Al dapat digunakan auditor internal
untuk mengetahui kedudukannya dalam struktur organisasi di
perusahaan.
Tabel 4.12 Bagan Organisasi Dilengka11i Dengan Uraian Tngas
I Keterangan Frekuensi % Skor
I SE 15 37.5 75 I E 18 45 72 I
I I CE 5 12.5 15 I
i KE l 2.5 2 I
TE I 2.5 l I 40 100 165
~--~---
Su1nbcr: Data prin1cr yang diolah
Berdasarkan tabel 4.12 dapat diketahui sebanyak 15
responden menyatakan sangat efektif, l 8 responden menyatakan
efektif, 5 responden menyatakan cukup efektif, l responden
menyatakan kurang efektif, dan I responden menyatakan tidak
efektif Ini berarti output data dari PAI dapat digunakan auditor
internal untuk mengetahui uraian tugas yang akan di lakukan.
i
.
Tabel 4.13 Pembagian Fungsi Serta Tugas Telah Dilaksanakan
Sesuai Struktur Organisasi
Keterangan Frekuensi <Yo Skor
SE IO 25 50 ------·· -·-·----
E 22 55 88
CE 8 20 24
KE 0 0 0
TE 0 () ()
40 100 162
Sun1ber: Data pri1ncr yru1g diolah
Berdasarkan tabel 4.13 dapat diketahui sebanyak IO
responden menyatakan sangat efektif, 22 responden menyatakan
efektif, 8 responden menyatakan cukup efektif, dan tidak ada
respond en yang menyatakan kurang efek1if dan tidak efektif. lni
berarti output data dari P Al dapat digunakan auditor internal
untuk mengetahui pembagian fungsi serta tugas yang telah
dilaksanakan sesuai struktur organisasi.
Tabel 4.14 Instansi Anditan Tdah Membuat PH'osedur Ke1ja
Keterangan Frekuensi 0/o Skor
I SE 12 30 60
' E 18 45 72 I i
' CE 9 22.5 27
KE I 2.5 2
TE 0 0 ()
-·---·-- ----~·--- ,,. ___ -··-- ----·- ---------- ·~·
40 JOO 161
Su1nber: Data pritner yang diolah
Berdasarkan tabel 4.14 dapat diketahui sebanyak 12
responden menyatakan sangat efektif, 18 responden menyatakan
efektif, 9 responden menyatakan cukup efektif, 1 responden
menyatakan kurang efektif, dan tidak ada responden menyatakan
tidak efektif. Ini berarti output data dari PAI dapat digunakan
auditor internal dalam pembuatan prosedur kerja.
Tabel 4.15 Dalam Prosedur Kerja Telab Diciptakan Adanya
Pemisahan Fungsi Yang Memadai
Keterangan Frelmensi % Skor
SE 15 37.5 75 •. .. ~·--··--~"-~
E 13 32.5 52
CE IO 25 30
KE 2 5 4
TE () () ()
40 100 161
Surnber: Data prin1er yang diolah
' ' ' i !
' ' '
I '1
Berdasarkan label 4.15 dapat diketahui sebanyak 15
responden menyatakan sangat efektif, 13 responden menyatakan
efektif, I 0 responden menyatakan cukup efektif, 2 responden
menyatakan kurang efektif, dan tidak ada responden menyatakan
tidak efektif. Ini berarti output data dari PAI dapat digunakan
auditor internal dalarn pembuatan prosedur ke1:ja berdasarkan
pemisahan fungsi yang memadai.
Tabel 4.16 Kebijakan Dan Prosedur Yang Ada
Disusun Secara Tertnlns
Keterangan Frnkuensi % Skor
SE 11 27.5 55 ~·------- ~· ·--·--- ·--- ··-·---·-~
E 2l 52.5 84
CE 8 20 24
KE 0 0 0
TE 0 0 0
40 100 I 163
Sumbcr: Data primer yang diolah
Berdasarkan label 4.16 dapat diketahui sebanyak 11
responden menyatakan sangat efektif, 21 responden menyatakan
efebif, 8 responden menyatakan cukup efektif, dan tidak ada
responden menyatakan kurang efek1if dan tidak efektif. lni
berarti output data dari PAI dapat digunakan auditor internal
bahwa kebijakan dan prosedur yang ada harus di jalankan.
2) Pembinaan Personil
Tabel 4.17 Pengembangan SDM Auditor Internal Dengan Pelatihan,
Bimbingan, dan Kesempatan Memperoleh Pendidikan Lebih Lanjut Bagi Staf Auditor Untuk Pengembangan Peke1jaan
Dan Kemampnan Profesionalnya
Keterangan Frekmensi Of«) Sko1·
SE 13 32.5 65
E 18 45 72 ..
··~·-~-[ CE 8 ' 20 I I
KE I 2.5 2
TE 0 0 0
40 100 I 163 J SUinber: Data pri1ner yang diolah
Berdasarkan tabel 4.17 dapat diketahui sebanyak 13 responden
menyatakan sangat efektif, 18 responden menyatakan efektif, 8
responden menyatakan cukup efekiif, I responden menyatakan
kurang efektif, dan tidak ada responden menyatakan tidak efektif.
Ini berarli output data dari PAI dapal digunakan dalam
pengembangan SDM Auditor Internal dengan pelatihan,
bimbingan, kesempalan memperoleh pendidikan lebih lanjut bagi
staf Auditor unluk pengembangan pekerjaan dan kemampuan
profesionalnya.
Tabel 4.18 Mengikuti Pelatihan Audit Di Bidangnya
Lebih Dari 3 Kali (Pelatihan Standar)
Keterangan Frekuensi o/o Skor
SE 2 5 IO --------~--·" ~----- 1----- - ·---- ----------~
E 16 ' 40 64 I I
~
CE 17 I 42.5 51 I -
KE 5 12.5 10
TE () () ()
40 ! 100 135 '1
Su1nber: Data pri1ncr yang <liolah
I I
I I I
I ! I
I,
I
i '
Berdasarkan label 4. 18 dapat diketahui sebanyak 2 respond en
menyatakan sangat efektif, 16 responden menyatakan efektif, 17
responden menyatakan cukup efektif, 5 responden menyatakan
kurang efe1.1if, dan tidak ada responden menyatakan tidak efektif
lni berarti output data dari P Al dapat digunakan auditor internal
dalam mengikuti pelatihan audit dibidangnya lebih ari 3 kali
(Pelatihan Standar).
Tabet 4.19 Pengalaman Berkomunikasi Baik Secara Lisan, dan Tulisan
Keterangan Frekuensi cvo Skor
I SE 15 37.5 75
E 15 37.5 60
CE 10 25 30
KE 0 0 0
TE 0 0 0
40 100 165 ___ , _____ ···· -·---~ -·-------.. ~-·------
Su111ber: Data pri1ner vang diolah
Berdasarkan label 4.19 dapat diketahui sebanyak 15 responden
menyatakan sangat efektif, 15 responden menyatakan efektif, 10
responden menyatakan culrnp efekiif, dan tidak ada responden
menyatakan kurang efektif dan tidak efektif. Ini berarti output data
dari PAI dapat digunakan auditor internal untuk menambah
pengalaman dalam berkomunikasi baik secara Jisan dan tulisan.
Tabel 4.20 Ketelitian Profesional Dalam Pelaksanaan Tugas Audit Dalam
Mewaspadai Kemungkinan Terjadinya Kecurangan
Keterangan Frekuensi % Skor
SE 16 40 80
E 12 30 1
48
CE 11 37.5 : 33
I
KE 1 2.5 2
-~ :
TE 0 0 I 0
40 100 I 163 I
Swnber: Data primer yang diolah
Berdasarkan label 4.20 dapat diketahui sebm1yak 16 responden
menyatakan sangat efektif, I 2 respond en menyatakan efektif. 11
responden menyatakan cukup efektif, I responden menyatakan
kurang efek1if, dan tidak ada responden menyatakan tidak efektif.
Ini berarti output data dari P Al dapat digunakan auditor internal
untuk ketelitian profesional dalam pelaksanaan tugas audit
mewaspadai kemungkinan terjadiya kecurangan.
Tabel 4.21 SDM Auditor Internal Yang Diperlukm1 Meliputi Jumlah
dan Tingkat Pengalaman Staf Auditor, Tingkat Pengetahuan, Kecakapan, dan Displin Ilmu Staf Auditor
Keterangan Frelrnensi % Skor
SE 12 30 60
E 20 50 i 80 -·--·-C-E---+----8--·- l0---1-··-24-·-·
'
I
KE 0 0 I 0 I TE o 0 () I
40 JOO 164 I Swnber: Data pri1ner yang diolah
Berdasarkan label 4.21 dapat diketalmi sebanyak 12 responden
menyatakan sangat efektif, 20 responden menyatakan efektif, 8
responden menyatakan cukup efektif, dan tidak ada responden
menyatakan kurang efektif dan tidak efektif. lni berarti output data
dari PAI dapat digunakan SDM auditor internal yang diperlukan
meliputi jumlah dan tingkat pengalaman staf auditor, tingkat
pengetahuan, kecakapan, dan disiplin ilmu staf auditor.
3) Pelaksmman
Tabel 4.22 Auditor lntemal Melakukan Perencanaan Mengenai Sasaran
Jadwal J>elaksanaan Audit, Rencana Susunan Staf, Anggaran Keuangan, Dan Laporan Keuangan
Keteramrnn Frekuensi % Skor SE 10 25 50
E 21 52.5 84
CE 8 20 24
KE 1 2.5 2
TE 0 0 0
40 100 160
Sumber: Data primer yang diolah
Berdasarkan label 4.22 dapat diketahui sebanyak 10 responden
menyatakan sangat efektif, 21 responden menyatakan efektif, 8
I
1
' I I I
I
responden menyatakan cukup efektif, 1 responden menyatakan
kurm1g efektif, dan tidak ada responden menyatakan tidak efektif.
Ini berarti output data <lari PAI dapat digw1akm1 auditor internal
melakukan perencanaan mengenai sasaran jadwal pelaksanaan
audit, rencana suslli1an staf, anggaran keum1gan, dan laporan
Tabet 4.23 Bekerja Sama Melaksanakan Peker,jaan Audit Eksternal
Keterangan Freknensi %
I Skor
: SE 5 12.5 25
E 14 35 56 I CE 13 32.5 I 39 I
i
KE 5 12.5 I 10 I I TE 3 7.5 3
I 40 100 133 -·-·- --·--- -~.-·---~----,--- ~---1
Su1nbcr: Data pri1ner yang diolah
Berdasarkan tabel 4.23 dapat diketahui sebanyak 5 responden
menyatakan sangat efektif, 14 rasponden menyatakan efektif, 13
responden menyatakan cuk-up efekiif, 5 responden menyatakan
kurang efekiif, dan 3 responden menyatakan tidak efektif. Ini
berarti output data dari PAI dapat digunakan auditor internal
dalan1 bekerja sama melaksanakan pekerjaan auditor eksternal.
Tabel 4.24 Melakukan Review Terhadap
Kecnkupan Sistem Pengendalian Internal Untuk Menentukan Sistem Yang Ditetapkan Telah Memadai
Keterangan Frekuensi % Skor
I SE 10 25 50
E 18 45 72
CE 10 25 30
KE 1 2.5 2 ·-TE 1 2.5 1
40 100 155
Swnber: Data pri1ner yang diolah
Berdasarkan label 4.24 dapat diketahui sebar1yak 10 respond en
menyatakan sangat efekiif, 18 respond en menyatakan efektif, I 0
responden menyatakan cukup efektif, l responden menyatakan
kurang efektif, dan I responclen menyatakan tidak efel.iif. lni
berarti output data dari PAI dapal digunakan auditor internal
melakukan review terhadap kecukupan sistem pengendalian
internal untuk menentukan sistem yang ditetapkan telah memadai.
Tabel 4.25 Melakukan Review Terhadap Keefektifan Sistem Pengendalian Untuk Memastikan Sistem Tersebut
Berfungsi Sesuai Dengan Yang Diharapkan
Keterangan Frekuensi 0,-1) Skor
SE 9 22.5 45
E 16 40 64
CE 13 32.5 39
KE 1 2.5 2
TE 1 2.5 I
40 I I 00 151
Swnber: Data primer yang dio!ah
I I
I I
Berclasarkan tabel 4.25 dapat diketahui sebanyak 9 responden
menyatakan sangat efektif, 16 responden menyalakan efektif, 13
responden menyatakan cuh1p efekiif, 1 responden menyatakan
kurang efekiif, dan I responden menyatakan tidak efekiif Ini
berarti output data dari P Al dapal digunakan auditor internal
melakukan review terhadap kee[ekiifan sistem pengendalian untuk
memastikan sistem tersebut berfungsi sesuai dengan yang
diharapkan.
Tabel 4.26 Melakukan Review Terhadap Kualitas Pelal;:sanaan Sistem
Pengendalian Internal Untuk Memastikan Tujuan Dan Sasaran Pemsahaan Telah Tercapai
Keterangan Frekuensi (Yo Skor
SE I I 27.5 55
I
I E 17 42.5
~ CE 8 20 4
KE 3 7.5 6
TE I 2.5 I
40 100 154
Sun1bcr: Data prin1cr yang diolah
Berdasarkan tabel 4.26 dapat diketahui sebanyak 11 responden
menyatakan sangat efektif, 17 responden menyatakan efektif. 8
responden menyatakan cukup efek1if, 3 responden menyatakan
kurang efek1if, dan I responden menyatakan tidak efektif. lni
berarti output data dari PAI dapat digunakan auditor internal
melakukan renew terhadap kualitas pelaksanaan sistem
pengendalian internal untuk memastikan tujuan dan sasaran
perusahaan telah tercapai.
Tabel 4.27 Melakukan Review Terhadap Sistem Informasi
Untuk Menentulrnn Pengawasan Yang Cukup Dan Efektif Atas Penyimpanan Catatan Dan Pelaporan
Keterangan Frekuensi % Skor
SE 12 30 60 I
E 16 40 64 I CE 9 22.5 27
-\ _.__ -----------·-"~··---,-~-
KE 2 5 4
TE I 2.5 I I I I
40 I 00 156 I Su1nbcr: Data pri1ner yang diolah
Berdasarkan tabel 4.27 dapat diketahui sebanyak 12 responden
menyatakan sangat efek1if, 16 responden menyatakan efektif, 9
responden menyatakan cukup efehif, 2 responden menyatakan
kurang efehif, dan 1 responden menyatakan lidak efektif. Ini
berarti output data dari P Al dapat digunakan auditor internal
melah1kan review terhadap sistem inforrnasi untuk menentukan
pengawasan yang cukup dan efektif alas penyirnpanan catatan dan
pelaporan.
Tabel 4.28 Melakukan Pengujian Terhadap Berbagai Cam
Yang Digunakan Dari Ve1ifikasi Dengan Prosedur Audit Yang Sesuai Dan Tepat Untuk Melindungi H11J1ia Perusahaan
Dari Kemuugkinan Terjadinya Kerngian
Keterangan Frekuensi % Skor i SE 4 10 20
E 21 52.5 84 I CE ' 14 35 42 I KE 0 0 () I
TE I 2.5 I I
- ·-·----·-· ------ ·- ··--···---- -· --------- - -- - ·---- i 40 100 147 !
Su1nber: Data pri1ner yang diolnh
Berdasarkan tabel 4.28 dapat diketahui sebanyak 4 responden
menyatakan sangat efektif, 21 responden menyatakan efektif, 14
responden menyatakan cukup efektif, tidak ada responden
menyatakan kurang efektif, dan responden menyatakan tidak
efektif. lni bera.rti output data dari PAI dapat digunakan auditor
internal melakukan pengujian terhadap berbagai earn yang
digunakan dari rnrifikasi dengan prosedur audit yang sesuai dan
tepat untuk melindungi harta perusahaan dari kemungkinan
terjadinya kerugian.
Tabel 4.29 Dapat Dibantu Oleh Lingkungan Staf Kerja
Dalam Mengumpulkan Data Yang Di1ierluka11 Untuk Proses Audit
Keterangan Frekuensi % Skor
SE 7 17.5 35
E 12 30 48
CE 20 50 60 ~-.--~-·- ,_____ ___ ·--~·-··-- -
KE 0 () 0
TE I 2.5 I
40 100 144
Sun1bcr: Data primer yang diolah
Berdasarkan tabel 4.29 dapat diketahui sebanyak 7 responden
I
I
I ' I I I,
I !
'
I
menyatakan sangat efektif, 12 responden menyalak~m efeklif, 20
responden menyatakan cukup efektif, tidak ada responden
menyatakan kurang efektif, dan I responden menyatakan tidak
efel..iif. Ini berarti output data dari PAI dapat digunakan auditor
internal agar dibantu lingkungan staf kerja dalam mengumpulkan
data yang diperlukan untuk proses audii.
Tabel 4.30 Kegiatan Audit Yang Dilakukan Mencakup Perencanaan,
Penyusunan Kertas Ke1ja Pemeriksaan, Pendokumentasim1 Tujuan Audit Dan Lingk1111 Kegiatan
Keterangan Frekuensi 'X• Skor
SE 11 27.5 55
E 24 60 96
CE 3 7.5 9 --·-- . ·-------·- -··-- ---------··- '' --- ·-- -··---- ---.. _ ------ ----
KE 2 5 4
TE 0 0 0
40 100 164
Sumber: Data primer yang diolah
1
I J ' I !
Berdasarkan tabel 4.30 dapat diketabui sebanyak 11 responden
menyatakan sangat efektif, 24 responden menyatakan efektif, 3
responden menyatakan cukup efektif, 2 responden menyatakan
kurang efeliif, dan tidak ada responden menyatalcan tidak efeliif.
lni berarti output data dari PAI dapat digunakan auditor internal
dalam pelaksanaan kegiatan audit yang dilakukan mencakup
perencanaan, penyusunan kertas kerja pemeriksaan,
pendokumentasia tujuan audit dan lingkup kerja.
Tabei 4.31 Diadakan Ra)lat Dengan Manajemen Dalam Pelaksanaan Kegiatan Andit Untuk Membahas Perencanaan Tujuan
Dan Lingku)l Audit, Waktu Pelaksanaan Audit, Staf Yang Ditugaskan Dan Metode Yang Digunakan
Keterangan Frekuensi o,1t, Skor -
SE 7 17.5 35
E 24 60 96
CE 8 20 24
KE () () 0
TE l 2.5 1 ------ ----·--
40 100 156
Stunber: Data prin1er yang diolah
I I I
I
1
!
·---".
I
Berdasarkan tabel 4.31 dapat diketahui sebanyak 7 responden
menyatakan sangat efekiif, 24 responden menyatakan efektif, 8
responden menyatakan culmp efektif, tidak ada responden
menyatakan kurang efektif, dan 1 responden menyatakan tidak
efektif Ini berarti output data dari PAI dapal d igunakan auditor
internal untuk pengadaan rapat dengan manajemen dalam
pelaksanaan kegiatan audit mengenai pembaliasan tujuan dan
lingkup audit, waktu pelaksanaan audit, staf yang ditugaskan dan
metode yang digunakan.
Tabel 4.32 Penulis Program Audit Hams Dilakukan
Oleh Auditor Internal
Keterangan Frelmensi % Skor I SE 7 17.5
~ E 20 50 0
CE 8 20 24 ! I
KE 4 10
~ TE 1 2.5
40 I 00 148
Swnber: J)ata pri1ner yang diolah
Berdasarkan label 4.32 dapat diketahui sebanyak 7 responden
menyatakan sangat efektif, 20 responden menyatakan efektif, 8
responden menyatakan cukup efek1if. 4 responden menyatakan
kurang efektif, dan I responden menyatakan tidak efek1if, Ini
berarti output data dari P Al dapat digunakan auditor internal
dalan1 penulisan program audit yang harus dilakukan.
Tabel 4.33 Semua Informasi Yang Diperoleh Memadat, Kompeten,
Relevan, Dan Berguna Sebagai Dasar Temuan Audit Dan Rekomendasi Pada Pelaksanaan Kegiatan Audit
Keterangan Frekuensi 'Yo Skor
SE 11 27.5 55
E 18 45 72
CE 9 22.5 27
I I I
I I
I I I i I
C---· ·~ KE I 2.5 2
~ TE l 2.5 1 If
40 100 157 I
I Sumber: Data primer yang diolah
Berdasarkan label 4.33 dapat diketahui sebanyak 11 responden
menyatakan sangat efektif, 18 responden menyatakan efektif, 9
responden menyatakan cukup efektif, I responden menyatakan
kurang efek1if, dan I responden menyatakan tidak efektif. lni
berarti output data dari PAI dapat digunakan auditor internal
bahwa semua informasi yang diperoleh memadai, kompeten,
relevan, dan berguna sebagai dasar temuan audit dan rekomendasi
pada pelaksanaan kegiatan audit.
4) Pelaporan
Tabel 4.34 Melakukan Penilaian Terhadap Keekonomisan Dan Keefesienan Penggunaan Sumber Daya Yang Ada
Untuk Memastikan Penggunaan Sumber Daya Yang Tepat
Keterangan Frekuensi % Skor
SE 6 15 30
E 23 57.5 92
CE 8 20 24 -
KE 2 5 4
TE I 2.5 2
I 40 I 100 151
S1unber: l)ata pri1ner yang diolah
Berdasarkan label 4. 34 dapat diketahui sebanyak 6 responden
menyatakan sangat efektif, 23 responden m<myatakan efektif, 8
responden menyatakan cukup efektif, 2 responden menyatakan
kurang efek1if, dan 1 responden menyatakan tidak efek1if. lni
berarti output data dari P Al dapat digunakan auditor internal
melakukan penilaian terhadap keekonomisan dan keefisienan
penggunaan sumber daya yang ada untuk memastikan penggunaan
sumber daya yang tepat.
Tabel 4.35 Melakukan Penilaian Terbadap Pekerjaan, Operasional Atan
Program Dan Hasil Yang Telab Dicapai Untuk Memastikan Hal Tersebut Telah Sesuai Dengan Tujua11
Dan Sasaran Perusahaan Yang Telah Jl)itetapkan
Keterangan Frelmensi 'Yo Skor
SE II 27.5 55
E 17 42.5 68
CE 11 27.5 33
KE 0 0 0
TE I 2.5 I
40 !CO 157
Sumber: Data primer yang diolah
•.
Berdasarkan label 4.35 dapat diketahui sebanyak 11 responden
menyatakan sangat efektif, 17 responden menyatakan efektif, 11
responden menyatakan cukup efektif, tidal< ada responden
menyatal<an kurang efektif, dan I responden menyatakan tidak
efek1if. Ini berarti output data dari PAI dapat digunakan auditor
internal melakukan penilaian terhadap pekerjaan, operasional atau
program dan hasil yang telah dicapai untuk memastikan hal
tersebut telah sesuai dengan tujuan dan sasaran pernsal1aan yang
telah ditetapkan.
Tabel 4.36 Membuat Laporan Audit Pada Saat Telah Selesai
Melakukan Audit
Keterangan Frekuensi 0/o Skor
SE 14 35 70 ' ~--~···- -·------ - ---·~------- ··--------- ----- - ---- - ---
E 20 50 80 i CE 6 15 18 i
' I KE 0 0 0 ' .. i TE 0 0 () !
40 I 00 168 ',
Su111bcr: Dala pri1ncr yang diolah
Berdasarkan label 4.36 dapat diketahui sebm1yak 14 responden
menyatakan sangat efektif, 20 responden menyatakan efekti[ 6
responden menyatakan cukup efektif, dan tidak ada responden
menyatakan kurm1g efektif dm1 tidak efektif. Im berarti output data
dari PAI dapat digunakan auditor internal dalam pembuatan
laporan audit pada saat telah selesai melakukan audit.
Tabel 4.37 Laporan Hasil Audit Memuat Rekomendasi, Pencapaian Perkembangan Atas Kegiatan Yang Telalil Dilaksanakan
Serta Kontrol Pelaksanaan
l(eterangan Frekuensi 'X) Skor
SE 13 32.5 GS
E 17 42.5 (i8
CE 9 22.5 27 ·- . ----·-----"·--·-- --- ------- ----
KE l 2.5 2
TE 0 () ()
40 I 00 I <i2
Sun1bcr: l)ata pri1ner;. ang diobh
i
i
r
I ·-
'
I
Berdasarkan tabel 4.3 7 dapat diketahui sebanyak 13
responden menyatakan sangat efektif. l 7 responden menyatakan
efektif. 9 responden menyatakru1 cukup efokti[ I responden
me11Yatakru1 kurnng efekti C dru1 tidak ada respond en menrnlakan
tidak efektiC Ini berarti output data dru·i PAI clapat digunakan
auditor internal talma laporan basil audit mernual rekomendasi.
p~ncapaian perken1bangan atas kegiatan yang tclah clilaksanakan
serta konlrol pelaksanaru1.
Tabel 4.38 Dilakukan Review Dan Persetujuan Laporan Audit
Sebelum Laporan Audit Dikehmrkan Dan Ditenn1kan Kepada Siapa Laporan Akan Disampailrnn
Keternngan Frekuensi
SE I I
E 21
CE 7 -- ----- --- ------·- ·-------
KE I ()
--
I TE I --
I 40 [______
Surnbcr: l)ata pri1ncr Yang diolah
cy.)
27.5
52.5
17.5
()
2.5
I 00 --
--
84
21
0 --+--------
I(, I
Berclasarkan taoel 4.38 clapat diketahui sebanvak I I responden
menyataka11 sangat efekti[ 21 responden menyatakan efektif, 7
responden menyatakan cukup efektif, tidak ada responden
menyatakan kurnng efektif, clan responden rnenvatakan tidak
efektif. lni berani output data dari PAI dapat digunakan auditor
internal untuk melakukan re1 ie11· clan persetujuan laporan audit
sebelurn laporan audit dikeluarkan clan ditentukan kepada siapa
laporan akan disarnpaibn
Tabet 4.39 Melalmkan Monitoring Terhadap Tindak Lanjut
Untuk Memastikan Telah Dilalmkan Tindakan Yang Tepat Atas Temuan Audit Yang Dilaporkan
l~~~~~rangan Frekuensi ·v.. Skor --·-----f-----···---·----- ---·····
SE 17 42.5 85 -
E 13 32.5 52
CE <) 22.5 27 .. ·--···------------- .. ----- .. --- -- - - - ....... ----
KE 0 0 0
TE 1 2.5 !
.f() 100 1 65
Suinhcr: !)ala pri1ner \'ang diolah
i ··--
~
Berdasarkan tabel 4.39 dapat diketahui sebanyak 17 responden
menyatakan sangat efektif, 13 responden menyatakru1 efekti[ 9
responden men,·atakan cukup elekti[ tidak ada responden
menyatakan kurnng efektif, dru1 responden meny·atakan ticlak
efektif. lni berarti output data dari PAI clapal digunakan auditor
internal melakukan monitoring terhadap tindak lanjut untk
rnernastikan telah dilakukan lmdakan Yang lepat atas ternuan audit
'ang dilaporkan.
Perlru1yaan yang diajukan berkaitan dengan efektiYitas perru1
auditor internal adalah sebanyak 30 butir. sehingga skor kriteriu111
'ang dapat d itetapkan 1clalah:
Skor kriterium = 5 " 2'! " 40
= 5 800
Tingkat Efektivitas = 4.568 x lOO % 5.800
= 0.7876 x 100 %
= 78.76 %
Berdasarkan perhitungan tersebut, dapat disimpulkan bahwa data
hasil keluarru1 PAI sangat besar manfaatnya dalam pelaksanaan tugas
auditor internal. Tingkat efektivitas sebesar 78.76 % menunjukkan
bahwa kebijakan dru1 prosedur, pembinaan persorn I, pelaksanaan. clan
pelaporru1 sangat efektif dalam membru1tu tugas auditor internal
selama proses pemeriksaan.
b. Kinerja Perusahaan (KP)
Pernyataan yang diajukan mengenai kinerja perusahaan (KP) adalah
sebru1yak 16 butir tentang infonnasi dru1 komunikasi vang dijelaskan
sebagai berikut:
I) lnformasi dan Komunikasi
Salah satu faktor penting bagi auditor internal dalam menjalankan
tugasnya yaitu informasi clan komunikasi yang rnemadai. Sehingga.
tugas auditor internal dapat terselesaikan dengm1 baik dm1 sesuai
dengan 11 aktu yang tclah ditentukm1.
Tabet 4.40 SDM Yang Dimilild Perusahaan Selalu Diikoordinasilrnn
Oleh Manajer ~esuai Dengan Potensi Yang Ada
SP I Frekuens_i_.jf-__ ·_v._. --~· . si~or --~
12 30 . (,() I
Keterangan
----- ··----- - - ----~-- -·--------- ----- ----- ....
1 p 21 52.5 !-....----······--·-··--· -· ···---
84
1 CP 6 15 18
KP LI 2.5 1-----T-P ___ 1_0 __ 1----o-····~··-\-l-··--,
2
.+O I 00 164
Su1nbcr: J)atn pri1ncr yang J.iolah
Berdasarkan label .+.40 dapal diketahui sebanyak 12 responden
menyalakan sangal penting, 21 responden menyatakan penting, 6
responden menyatakan cukup penting, I responden menyatakan
kurang penting, dan tidak ada responden menyatakan tidak
penting. lni berarti bahwa kincrja perm.ahaan yang baik
mengharuskan SOM yang dimiliki perusahaan selalu
dikoordinasikan oleh manajer sesuai dengan potensi yang ada
Tabel 4.41 Pelaksanaan Kegiatan Pemsahaan Yang Efektif Dan Efisien
Ditentukan Melalui Review Auditor lntemal
Keterangan Frekuensi (Yo I Skor
SP 5 12.5 25 ·---"· .. ··--- --.~--· -----~~--- -------~- ·----- ....... ·- ··--
p 25 62.5 I 00
CP 8 20 24 .
KP I 2.5 2 I
I I
' '
I
1
'
-TP I
--, I 2.5 I
40 100 152 1
Su1nber: l)ata pri1ncr yang diolah
Berdasarkan tabel 4.41 dapat diketahui sebanyak 5 responden
menyalakan sangat penting, 25 responden menyatakan penting, 8
responden menyatakan cukup penting, I responden menyatakan
kurang penting, dan J responden menyatakan tidak penting. Ini
berarti bahwa pelaksanaan kegiatan perusahaan yang efektif dan
efisien yang ditentukan melalui review auditor internal dapat
meningkatkan kinerja perusahaan.
Tabel 4.42 Kualitas Pelaksanaan Kegiatan Pemsahaan
Untuk Memastikan Tercapainya Tujuan Dan Sasaran Perusahaan Ditentukan Melalui Review Auditor Internal
Keterangan Frekuensi % Skor I ·-~~3-5 --~
SP 7 17.5 !
p 19 '\7.5 76 I
CP l l 2.5 33 -·-- ···-··--·--·----·--···- --· -·--- --· - ---------
KP 2 5 4
TP I 2.5 I
40 100 149
Su1nbcr: I)ala pri1ncr yang diolah
Berdasarkan tabel 4.42 dapat diketahui sebanyak 7 responden
menyatakan sangat penting, 19 responden menyatakan penting, 11
responden menyatakan cukup penting, 2 responden men)·atakan
kurang penting, dan I responden menyatakan tidak penting. lni
berarti bahwa kine1:ja perusahaan yang baik memihki kulaitas
pelaksanaan kegiatan perusahaan untuk memastikan tercapainya
tujuan dan sasaran perusahaim ditentukan melalui review auditor
internal.
Tabet 4.43 Kegiatan Opernsional Perusahaan Yang Dilaksanakan
Dan Perkembangan Yang Telah Dicapai Selah1 Dimonitoting Oleh Manajemen Dan Auditor Internal
Keterangan Frekuensi (~) Skor I
SP 11 27.5 55
p 23 57.5 92
CP 6 15 18 - -·-·--- -"---·----·- - ---- ----·------ --- ----.---~ ----·----- ···----- ·-·--
KP 0 0 0
TP 0 0 0
40 JOO 165
Su1nbcr: Data pri1ner yang diolah
Berdasarkan tabel 4.43 dapat diketahui sebanyak 11 responden
menyatakan sangat penting, 23 responden menyatakan penting, 6
respond en menyatakan cukup pen ting, dan ti dak ada respond en
menyatakan kurang penting dan tidak penting. Ini berarti bahwa
kegiatan operasional perusahaan yang dilaksanakan dan
perkembangan yang telah dicapai selalu dimonitoring oleh
manajemen dan auditor internal mencerminkan kine1ja perusahaan
baik.
Tabel 4.44 Untuk Kelancaran Kegiatan Didalam Pemsahaan
Maka SelurnhKegiatan Dikoord:inasikan Oleh Auditor Internal
Keterangan Frekuensi % 1- Slm-r -1
SP 11 27.5 55 .
p 6 15 24 I
'-I _-_-··_-._·-_;'_:_--_--_--_·-F. 'i~JI ; ;~: -!-----~-,: ·--, 40 I 00 - 140 i
Sun1ber: J)ata prin1cr yang <liolah
Berdasarkan tabel 4.44 dapat diketahui sebanyak l I responden
menyatakan sangat penting, 6 responden menyatakan penting, 16
responden menyatakan cukup penting, 6 responden rnenyatakim
kurru1g penting. dan I responden menyatakan tidak penting. lni
berru·ti bahwa ki ne~ja perusahaan yang baik akru1
rnengkoordinasikan seluruh kegiatru1 oleh auditor internal guna
kelancaran kegiatan didalam perusahaan
Tabel 4.45 Dalam Pencapaian Target Pernsahaan Selalu Dikomunikasikan Manajer Ke1mdrn Para Staf
Keterangan Frelmensi (!-'() Skor - -·--·
SP 15 37.5 75 ----- ----·-------·------ - ----------- -------------- ----
p 20 50 80
CP 4 IO 12
-
'
'
i KP I 2.5 2 I
i ·- -TP 0 0 0 i
40 100 169 I Surnber: Data pri1ner yang diolah
Berdasarkan tabel 4.45 dapat diketahui sebanyak 15 responden
menyatakan sangat penting, 20 responden menyatakan penting, 4
responden menyatakan cukup penting, I responden menyatakan
kurang penting, dan tidak ada responden menyatakan tidak
penting. lni berarti bahwa dalam pencapaian target perusahaan
selalu dikomunikasikan Manajer kepada para staf akan
meningkatkan kinerja perusahaan.
Tabel 4.46 Peningkatan Kinerja Perusahaan Dibantu Oleh
Auditor Internal Yang Terdndik Dan Memiliki Keterampilan Audit
Keterangan Frelmensi 1~::_r- Sko1:- '
SP II 27.5 55 · ~.
p 18 45 72 i CP 8 20 24 j
.... -
KP 2 5 4 I
I
TP I 2.5 I I
! 40 JOO 156 I
Stnnber: Data pritner yang diolah
Berdasarkan label 4.46 dapat diketahui sebanyak l l responden
menyatakan sangat penting, l 8 responden menyatakan penting, 8
responden menyatakan cukup penting, 2 responden menyatakan
kurang penting, dan I responden menyatakan tidak penting. Ini
berarti bahwa peningkatan kinerja perusahaan yang baik akan di
Bantu oleh auditor internal yang terdidik dan memiliki
keteran1pilan audit.
Tabel 4.47 Dalam Peningkatan Pengendalian, Manajer Wajib Memahami Tujuan Auditor Internal
Keterangan Frekuensi '}'(, Skor
SP 13 35.5 65 -·--·------·· r---~--··- --------· ·-· ---·------- ---.-~
p 17 42.5 68
CP 7 17.5 21
KP 2 5 4
TP I 2.5 I -
40 JOO 159
---- ----
'·
---·-~----- ~·-----------....! Su1nbcr: l)ata pri1ncr yang Jiolah
Berdasarkan tabel 4.47 dapat diketahui sebanyak 13 responden
menyatakan sangat penting, l 7 responden menyatakan penting, 7
responden menyatakan cukup penting, 2 responden menyatakan
kurang penting, dan 1 responden menyatakan tidak penting. Ini
berarti bahwa dalam peningkatan pengendalian, Manajer W<>iib
memahan1i tujuan auditor internal guna meningkatkan kinerja
perusahaan.
Tabel 4.48 Kemajuan Perusahaan Dapat Tercapai Karena Saran Dan Rekomendasi Yang Diberikau Auditor Internal
Keterangan Frekuensi % Skor
SP 4 IO 20 ----· ··----.. --.. -- ----- - - --- ---- -
p 21 52.5 84
CP 12 30 36
KP 2 5 4
TP I 2.5 l
40 I I 00 145 ..
Su1nbcr: l_)ata pri111c• ycu1g diolah
Berdasarkan label 4.48 dapat diketahui sebanyak 4 responden
menYalakan sangal penting, 21 responden menyatakan penling, 12
responden menyatakan cukup penting, 2 responden menyatakan
kurang penting, dan I responden menyatakan tidak penting. lni
berarti bahwa kemajuan perusahaan dapat tercapai karena saran
dan rekomendasi yang diberikan auditor internal akan
meningkatkan kine1:ja pemsahaan.
Tabel 4.49 Kinerja Pernsahaan Dikatakan Baik Jilrn Pencapaian
Prodnksi, Pendapatan Dan Biaya Sesuai Deugan Yang Direncanakan Dalam Rencana Kerja Dan
Anggaran Pernsahaan (RKAP)
Keterangan Frekuensi % Skor
SP 14 35 70
p 17 42.5 68
CP 9 22.5 27
KP () () ()
TP () () ()
. ----
40 JOO I 65
Su1nber: Data prin1er yang diolah
'
---] I : i
Berdasarkan tab el 4 .49 dapat diketahui sebanyak 14 respond en
menyatakan sangal penting, 17 responden menyatakan penting, 9
responden menyatakan cukup pentmg, dan tidak ada responden
menyatakan l.'Urang penting dan tidak penting. Ini berarti bahwa
kinerja perusahaan dikatakan baik jika pencapaian produksi,
pendapatan dan biaya sesuai dengan yang direncanakan dalam
Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP).
Tabel 4.50 Ukuran Kinerja Pemsahaan Terce1min Atas Penyelesaian,
Pengukuran, Dan Penyelesaian Auditor Oleh Auditor Ekstemal Tepat Waktu
Keterangan Frekuensi 1Yo -· ~ s~(~r ~-:
SP 4 10
p 18 45 72 I
I
CP 15 37.5 45 - ··-- ------- --- - ---- -- . -- I
KP 3 7.5 (, I
TP 0 0 0 ! --
40 100 143 I
Stunbcr: \)nta pritncr yang diolah
Berdasarkan tabel 4.50 dapat diketahui sebrn1yak 4 responden
menyatakan sangat penting, 18 responden menyatakan penting, 15
responden menyatakan cukup penting, 3 responden rnenyatakan
kurang penting, dan tidak ada responden menyatakan tidak
penting. Ini berarti bahwa ukuran kine1ja perusahmm yang baik
tercerrnin atas penyelesaian, pengukurrn1, dan penyelesaian auditor
oleh auditor ekstemal tepat \\aktu.
Tabel 4.51 Kinerja Dengan Pendapat Wajar Tan pa Pengecualian (WTP) Dari Auditor Ekstemal Merupakan Pencermimm Pengelolaan
Pernsahaan Yang Baik
Keterangan Frekuensi o/t. Skor
SP 10 25 50
p 20 50 80
CP JO 25 30 - --.. ----~·---~ ----- -··~--- - -----··----·---- ------ -
KP 0 0 0
TP 0 0 ()
40 100 160
Su1nbcr: Data prirncr yang diolah
i i
I i
Berdasarkan tabel 4.51 dapat diketahui seb,myak J 0 responden
rnenyatakan sangat penting, 20 respond en rnenyatakan penting. I 0
responden rnenyatakan cukup penting, dan tidak ada responden
rnenyatakan kurang penting dan tidak penting. Ini berarti b<tl1wa
kinerja perusahaan dikatakan baik apabila kinerja dengan pendapat
Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari auditor eksternal.
Tabel 4.52 Kinerja Perusahaan Dengan Pencapaian Tingkat Sehat (S) Dan Sehat Sekali (SS) Menceiminkan Kearilaan Perusahaan
Yang Baik Dalam Pengelolaan Finansial Perusahaan
Keterangan Frelmensi % Skor I
SP 9 22.5 45
p 23 57.5 92 I CP 8 20 24
-- .,._- ···----··---- ·-----· --~-- .~
------~ "-··-- ' KP 0 0 ()
TP () () 0
40 100 161
Su1nbcr: Data prin1er yang diolah
Berdasarkan tabel 4.52 dapat diketahui sebanyak 9 responden
menyatakan sangat penting, 23 responden menyatakan penting, 8
responden menyatakan cukup penting, dan tidak ada responden
menyatakan kuran3 penting dan tidak penting. Ini bermii bahwa
kinerja perusaham1 dikatakan baik apabila kinerja perusaham1
dengm1 pencapaian tingkat Sehat (S) dan Sehat Sekali (SS) dalam
pengelolam1 finansial perusahaan.
Tabet 4.53 Kinerja Perusahaan Untuk Mempertahankau Pendapat Wajar
Tanpa Pengecualian (WTP) Dan Kondisi Kenaugan Sehat/Sangat Sehat Telah Mencakup Kine1ja Prodnksi,
Pemasaran, Pelayanan, Penjualan, Biaya, Personalia Dan Sebagainya
Keterangan Frekuensi (Vo Skor i
' ·-----------------·-· -- --------- ----~---- -··-----·--------- __ ,,.i SP 11 27.5 55 I
p 23 57.5 92 I CP 6 15 18 !
i
KP 0 +--------------------!
() 0 j
TP 0 0 ()
~ I
40 I JOO 165 '
Surnber: ])ata pri1ner yang diolah
Berdasarkan tabel 4.53 dapat diketahui sebanyak 11 responden
menyatakan sangat penting, 23 responden menyatakan penting, 6
responden menyatakan cukup penting, dan tidak ada responden
menyatakan kurang penting dan tidak penting. Ini bermii bahwa
untuk mempe1tahankan pendapat wajar tanpa pengecualian (WTP)
dan kondisi keum1gan sehat/sangat sehat telah mencakup kine1ja
produksi, pemasaran, pelayanan, penjualan, biaya, personalia dan
sebagainya akan meningkatkan kinerja perusahaan.
Pertanyaan yang diajukan berkaitan dengan kinerja perusaham1
adalah sebanyak 1 G butir, sehingga skor kriterium yang dapat
ditetapkan adalah:
Skor kriterium = 5 x 14 x 40
= 2.800
Tingkat Efek1ivitas = 2.J93 x JOO% 2.800
= 0.7832 x JOO%
= 78.32 %
Berdasarkan perhitungan tersebut, dapat disimpulkan bahwa data
hasil keluaran KP sangat penting manfaatnya bagi auditor internal.
Tingkat efek1ivitas sebesar 79.28 % menunjuU.an bahwa infonnasi
dan komunikasi yang baik akan memperlancar auditor dalan1
melaksanakan tugasnya guna meningkatkan kine1:ia perusahaan di
masa yang kan datang.
Setelah mengetahui tingkat efektivitas pada masing-masing
variabel, maka dapat ditentukan rata-rata tingkat efektivitas sebagai
berikut:
µ - 78.76 % + 78.32 %
2
- 157.08 % 2
= 78.54%
Hal ini berarti, rata-rata tingkat efektivitas PAI sebagai faktor
pendukung meningkatnya kinerja perusahaan adalah 78.54 % yaitu
cukup efektif berada yang berada pada kuadran II (lihat gambar 4).
Tabel 4.54 Peringkat Tingkat Efektivitas
Keterangan Tingkat Efektivitas Rang king
Peran Auditor Internal 78.76 % 2
Kinerja Perusahaan 78.32 % 1
Gambar4.1 Tingkat Efektivitas pada Kuadran
Kuadaran II Kuaclran I
Cukup Efekiif ( 60 % - 79 %) Sangat Efektif (80 % - 100 %)
Kua cl ran III Kuadran IV
Kurang Efektif Sangat Tidak Erektif
(40%-59%)
4. Diagram Kartesius
Nilai rata-rata yang telah diperoleh dengan perhitungru1 faktor
tersebut, ditempatkan pada diagram kartesius secara berurutan dari
nilai tertinggi sampai nilai terendah.
p
l
2
3
4
5 --------
6
7
9
](1
11
12
l3
l4
15
l6 -- ---·-- -----
17
18
19
20
21
22
23
Skor
177
165
162
161
161
Tabel 4.55 Rata-rata Skor
Rata-rata
(2:Skor/Jml p
Respond)
4.43 24
4.13 25
4.05 26
4.03 27
4.03 28
Rata-rata
Skor (l:Skor/Jml
Respond)
157 3.93
151 3.78
157 3.93
168 4.20 --- f---...-----·----
162 4.05 ------·----- ----·- ---------··- ...... ----
163 4.08 29 161 4.03
163 4.08 30 165 4.13 ·-
135 3.38 31 164 4.10
165 4.13 32 152 3.80
163 4.08 33 149 3.73
164 4.10 36 165 4.13
160 4.00 37 140 3.50
*3.33 38 169 4.23 -·-
3.88 39 156 3.90 ,, ___
151 3.78 40 159 3.98 . -----.-·--·----- -·"·-------·--·---·-- .,, --------- •""'""""··· ----
154 3.85 4l 145 3.63
156 3.90 .+2 165 .+. 13 --
147 3.68 43 143 3.58 --
144 3.60 44 160 4.00
165 4.13 45 I 6l 4.03 --
156 3.90 46 165 4.13 -··----
148 3.70 l: 169.19
Setelah dilakukan perhitungan tersebut, dapat diketahui nilai skor
rata-rata masing-masing item dan total nilm skor rata-rata seluruh item
(kuesioner) adalah 169, 19. Sehingga dapat ditentukan titik potong
garis yaitu terletak pada titik 3,93 (169, 19/43}, dapat digambarkan
sebagai berikut:
Y (Tingkat Kepentingan)
•
4,43_
A B
38 27
2, I 0,21,30,36.42.46 12,31
6,7,1 I 3.28
4,5,29,45 , !3,44 I 40 ' 3,93 ·---·--···-·--·-···-·-··· .... 2•1,26
3,43_
9 !4
!8.22,39'1 15
17 I 32
16,25 33
23 c 19
41 20
43 37
I 3,43 3,93
X (Tingkat Kinerja)
D
I 4,43
Keterangan :
a. Kuadran A menunjukkan bahwa peran auditor internal dianggap
penting bagi perusahaan yaitu sebagai faktor pendukung dalam
proses pemeriksaan atas kinerja yang ada. Auditor internal di
\\ilayal1 Jakarta dan sekitarnya harus lebih memprioritaskan untuk
menangani faktor/indikator yang ada pada kuadnm 1n1.
Berdasarkan gambar tersebut, ha! ini tidak terjadi pada kine~ja
perusahaan yang ada di wilayah Jakarta dan sekitarnya.
b. Kuadnm B menunjukkan bahwa peran auditor internal utarna yang
telal1 berhasil secara efektif dilaksanakan untuk itu wajib
dipertahankan. Dianggap efektif karena tingkat pelaksanaannya
telal1 sesuai dengan meningkatnya kinerja perusahaan. Adapun 26
faktor/indikator yang masuk pada kuadran B ini adalah:
!. Semua informasi yang diperoleh memadai, kompeten, relevan,
dan berguna sebagai dasar temuan audit dfil! rekomendasi pada
pelaksanaan kegiatan audit.
2. l'vlelakukan penilaian terhadap peke1:jaan, operasional atau
program dan hasil yang telah dicapai unluk memastikan hal
tersebut telah sesuai dengan tujuan dan sasaran perusahaan
yang telah ditetapkan.
3. Dalam peningkatan pengendalian, 1mmajer wajib memalmmi
tujuan auditor internal.
4. Auditor internal melakukan perencanaan. mengenai sasaran
jadwal pelaksanaan audit, rencana susunan staf, anggaran
keuangan, dan laporan keuangan ..
5. Kinerja dengan pendapat wajar tanpa pengecualian (WTP) dari
auditor eksternal merupakan pencerminan pengelolaan
perusahaan yang baik.
6. lnstansi auditan telah membuat prosedur kerja.
7. Dalam prosedur kerja telal1 diciptakan adanya pemisahan
fungsi yang memadai.
8. Dilakukan review dan persetujuan laporan audit sebelum
laporan audit dikeluarkan dan ditentukan kepada siapa laporan
akan disampai kan.
9. Kinerja perusalrnan dengan pencapaian tingkat sehat (S) clan
sehat sekali (SS) mencerrninkan keadaan perusaliaan yang
baik dalam pengelolaan finansial perusahaan.
I 0. Pernbagian fungsi serta tugas telah d.ilaksanakan sesuai
struktur organisasi.
I I. Laporan hasil audit memuat rekomendasi, pencapaian
perkemb~mgan atas kegiatai1 yai1g telal1 dilaksanakan serta
kontrol pelaksanaan.
l 2. Kebijakan dai1 prosedur yang ada disusun s1;cara tertulis.
13. Pengembangan sdm auditor internal dengan pelatihan,
bimbingan, dan kesempatan rnemperoleh pendidikan lebih
lanjut bagi staf auditor untuk pengembangan pekerjaan dm1
keman1puan profesionalnya.
14. Ketelitian profes1onal dalam pelaksanaan tugas audit dalmn
mewaspadai kemungkinan tei:jadinya kecurangan.
15. SDM auditor internal yang diperlukan meliputi jumlal1 dan
tingkat pengalamm1 staf auditor, tingkat pengetahuan.
kecakapan, dan displin ilmu staf auditor.
16. Sdm yill1g climiliki perusal1aan selalu dikoordinasikan oleh
manajersesuai dengan potensi yang acla.
17. Bagill1 organisasi dilengkapi dengan uraian tugas.
18. Pengalmnan berkomunikasi baik secara lisan, dan tulisan.
19. Kegiatill1 audit yang dilakukan menc:akup perencanam1,
penyusunan kertas ke1:ja pemeriksaan, pendokumentasim1
tujuan audit dll1 lingkup kei:ja.
20. Melakukan monitoring terhadap tindak lan.1ut untuk
memastikan tdah dilakukan tindakill1 yang tepat alas temuill1
audit yill1g dilaporkill1.
2 l. Kegiatm1 operasional perusalmm1 yang dilaksmmkan dm1
perkembill1gan yang telal1 dicapai selalu dimonitoring oleh
manajemen dill1 auditor internal.
22. Kinerja perusal1aan dikatakan baik .1ika pencapaill1 produksi.
pendapatan dill1 biaya sesuai dengll1 yang clirencmmkan dalill11
rencMa kerja dill1 Mggarm1 perusal1am1 (RKAP).
23. Kinerja perusahaan untuk rnernpertahankan pendapat wa.1ar
tanpa pengecualian (WTP) dan kondisi keuru1gan sehat/sangat
sehat telali rnencakup kinerja produksi, pemasaran, pelayanru1,
penj ualan, biaya, personalia dru1 sebagainya.
24. Mernbuat laporan audit pad a saat telah selesai rnelakukan audit
25. Dalan1 pencapaian target perusahaan selalu dikomunikasikan
rnanajer kepada para staf
26. lnstansi auditan telall rnenyusun struktur orgru1isasi.
c. Kuadran C menunjukkan faktor yang kurang efektif dru1 tidak
terlalu rnempengaruhi rneningkatnya kinerja perusahaan. sehingga
pelaksanaannya dianggap biasa saja.
Adapun 17 faktor/indikator yang rnasuk pada kuadran C ini
adalah:
1. Bekerja san1a melaksanakan pekerjaan auditor ekstemaL
2. Mengikuti pelatihan audit di bidangnya lebih dari 3 kali
(pelatihan standar).
3. Untuk kelancaran kegiatan didalam perusaliaan rnaka seluruh
kegiatan dikoordinasikan oleh auditor internal.
-l. Ukuran kiner_ia perusaliaan tercermin atas penyelesairu1,
pengukuran. dan penyelesaian auditor oleh auditor eksternal
tepat waktu.
5. Dapat dibaritu oleh lingkungan staf kerja da1an1
mengumpulkan data yang diperlukan untuk proses audit.
6. Kemajuan perusaliaan dapat tercapai karena sanm dru1
rekomendasi yang diberikan auditor internal.
7. Melakukan pengujian terhadap berbagai cara yang digunakan
dari verifikasi dengan prosedur audit yang sesuai dan tepat
untuk melindungi harta perusahaan dari kemungkinru1
te1jadinya kerugian.
8. Penulis program audit harus dilakukan oleh auditor internal.
9. Kualitas pelaksanaru1 kegiatan perusaharu1 untuk memastikan
tercapainya tujuru1 dan sasaran perusaharu1 ditentukan melalui
review auditor internal.
I 0. Melakukan revievv terhadap keefektifan sistem pengendalim1
untuk memastikan sistem tersebut berfungsi sesuai dengan
yang diharapkan.
11. Melakukan penilaian terhadap keekonomisan dm1 keefesienan
penggunaan sumber daya ym1g ada untuk memastikmi
penggunaan sumber daya yang tepat.
12. Pelaksanaan kegiatmi perusahaan yang efektif dmi efisien
ditentukan melalui reYiew auditor internal.
13. Melakukmi review terhadap kualitas pelaksanaan sistem
pengendalimi internal untuk memastikmi tujum1 dmi sasarmi
perusaliaan telal1 tercapai.
14. Melakukan review terhadap kecukupan s1stem pengendalian
internal untuk menentukan sistem yang ditetapkan telal1
memadai.
15. Melakukan review terhadap sistem informasi untuk
menentukru1 pengawasan yang cukup dan efektif alas
penyimpanan catatan dan pelaporan.
16. DiadakaJJ rapat dengaJJ manajemen dalam pelaksanaaJJ
kegiataJJ audit untuk membahas perencaJJaan tujuan daJJ
lingkup audit, waktu pelaksanaan audit, slaf yang ditugaskan
daJJ metode yru1g digunakan.
17. PeningkataJJ kinerja perusaliaru1 dibantu oleh auditor internal
yaJJg terdidik dan memiliki keterrunpilru1 audit.
d. Kuadran D menunjukkan faktor yang mempengaruhi peraJJ auditor
internal tidak efek1if dan tidak terlalu mempengaruhi kinerja
perusaliaru1. Akan tetapi pelaksanaannya berlebihan, sehingga
basil yang ditunjukkan sangat baik padahal faktor ini clianggap
kurru1g penting, yang dapal rnenyebabkan inefisiensi dan
pernborosan.
A. Kesimpulan
BABV
KESIMPULAN DAN IMPLIKASI
Berdasarkan pengolahan deskripsi, analisis, interprestasi data dan
pengolahan data statistik yang telah diuraiankan pada bab-bab
sebelumnya, maka dapat disimpulkan bahwa hasil perhitungan tingkat
efek1ivitas menunjukkan 78,76%. Hal ini berarti, peran auditor internal
penting dalam meningkatkan kinerja perusahaan. Berdasarkan basil
perhitungan rata-rata tingkat efektivitas sebesar 78,54% yang terletak di
kuadaran II dalam Diagram Kartesius menunjukkan bahwa peran auditor
internal dalam meningkatkan kinerja perusahaan telah 1~fektif.
B. Implikasi
Peran auditor internal sangat penting pada suatu perusaliaan.
sehingga dalarn melaksanakan fungsi atau tugasnya auditor internal harus
kompeten bersikap independen. Kedudukan dm1 pof:isi auditor internal
\Ung baik tidak boieh berada dibawal1 manajer atau bagian kepala
keuangan, karena dapat rnempengaruhi sikap independensi dalan1
melaksanakan fungsinya apabila terjadi kecurangan. Maka, kedudukan
dan posisi auditor internal sebaiknya berada dibawal1 Dewan Komisaris.
Sehingga auditor internal tetap bersikap independen dalam menjalankan
fungsinya sebagai pihak yang langsung berkaitan clengm1 pencegahan
kecurangan dalam segala bentuknya dan bertanggungjawab langsung
kepada Dewan Komisaris.
DAFTAR PUSTAKA
Arens. Alvin. A. dan Loebbecke, J. K., "Auditing: Pendekall!!1 Terpadu ... Buku Satu. Cetakan Kedua, Salemba Empat, Jakarta, 2004.
Ashadhi, Satoto. "Deskripsi /111erna! Audi! Perusahaan ". Semarru1g. 2000.
Barin·ah. Siti Chaerul. "Pengamh Audi/or !111ernal Terhadap Jc"f'ek1iv11as Mana/emen Risiko l'emsahaan ". Skripsi UfN. Jakarta. 2007.
Boynton, William C. "Modern Auditing", Erlangga. Jakarta. 2002.
Gade. M. "Pengaruh Audi1or Eksternal Jan l111erna! Terhadop I lpaya Mana;emen Mencapoi Profif0bili1as Perusahaan ", Bandung, 2004.
Ghozali, Imam. "Aplikasi Ano/i.1·is Multivoriate Dengan Program SPSS''. Badan Penerbit-Universilas Diponegoro ". Semarang. 2001.
Hamid, Abdul. "Panduan Penu/isan Skripsi", Fakultas Ekonomi clru1 flmu Sosial UIN, Jakarta, 2004.
Hariyanto, Agus. "Kedudukan don Peran Internal Auditor di do/am Perusahaan ". Semarru1g. 1998.
lndriru1toro, Nur dan Bambang Supomo. ''Jv/etodo!ogi l'enelitian His111s. U11111k Akuntansi dan Manajemen". BPFE. Yogyakarta: 2002.
Murtini, Sri. "Persepsi Auditor Tentang Faktor-Ji'aktor Yang Mempengaruhi Independensi Auditor ... Jun1san Aku111ansi Po/iteknik Negeri Semarang ... Semarang. 2003.
Nasution, \1anal1ru1. "Seki/as Ten fang !111ernal Audi/or", Sumatera Utara, 2003.
Pramono. Eko Sigit. "Tra11.1:formasi Peron !111erna! Auditor Dan Pengaruhnya Bagi Organisasi ". Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Unversitas Trisakii, Media Rise! Akuntansi, Auditing Dan lnformasi Vol. 3 No. 2, Agustus, 2003:115-180.
Pujiatiningsih, Eskal. "Analisis EYektivitas Sistem Informasi Perpajakan Sebagai Fak1or Pendukung Dalam Proses Pelaksanaan Pemerikwan Pada Kantor Pelayanan Pajak Jakar!a Cilandak", Skripsi UIN, Jakarta, 2007.
Sm,yer. B. La\\rence .. DinenhoCer A. Morhmer.. Scheiner H. James. "/111emul Audiling ... Buku l. Jakarta. 2005.
Soetjipto. Kery. "Perbandingan S1andar J111emal Audi/or Jnsli!Ule ul !111erna/ Audi/ors (Florida). Perhimp1mc111 Audiror ln!erna/ Jndone.1w dan Hadan Pemeriksa Keuangan ",Jakarta 2004.
Sucipto. "f111erna/ A11di1or ". Sumatera Utara 2003.
Sugiyono. "Metode Penelitian Bisnis". Alfabeta. Bandung, 1999.
Sukrisno. Agus. "A11dili11g (l'emeriksaan Ak1111ra11) Oleh Km1111r Ala111ru11 1'11/Jlik · Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas lnclonesia. Eclisi Ketiga, Jakarta. 2004.
Syarif. Firman. "Fungsi f/1/ernol Audi/or. Pengalamon Audit don !'ermasalahan yang dihadapi ". Sumatera Utara. 2004.
Tugiman, Hiro. ''Pengaruh Peron Audi/Or J111ernal. serta Fak1or-Fak1or Penduhmgnya terhadap peningkamn Pengenda/;an Internal dan Kine1ja l'emsahaan ". Bandung, 2002.
Winata. Fianny. "Pengaruh Peran Audi/or /memal 'f'erhadap Peningka1an Pengenda/ian J111ernal dan Kiner;a Perusahaan ... Skripsi Trisakti, Jakarta 2005.
KUESIONER
ANALISIS EFEKTIVITAS PERAN AUDITOR INTERNAL
PADA KINERJA PERUSAHAAN
NAMA NIM KONSENTRASI
Dlajukan Oleh:
NURMAYUNITA 104082002625 AUDfilNG
PROGRAM SlUDI AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI DAN llMU SO~ilAl
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDA'V'ATUllAH
JAKARTA
2008
KUESIONER
ANALISIS EFEKTIVITAS PERAN AUDITOR INTERNAL
PADA KINERJA PERUSAHAAN
Responden yth,
Saya adalah mahasiswi Program Strata Satu (51) Universitas Islam Negeri (UIN)
Syarif Hidayatullah Jakarta yang sedang menyusun skripsi sebagai syarat
memperoleh gelar Sarjana Ekonomi
Dalam rangka penyusunan skripsi ini saya meminta kesediaan Bapak/lbu untuk
meluangkan waktunya sejenak untuk mengisi beberapa pertanyaan pada
kuesioner ini.
Data yang diperoleh hanya akan digunakan untuk kepentingan penelitian dan
tidak untuk cligunakan sebagai penilaian kinerja di tempat E:apak/lbu bekerja,
sehingga saya akan menjaga kerahasiaan sesuai dengan etika penelitian.
Mohon untuk membaca setiap pertanyaan secara hati-hati dan menjawab
semua item pertanyaan guna ke-valid-an data yang diperoleh. Karena jika
terdapat salah satu nomor yang tidak diisi maka kuesioner dianggap tidak
berlaku.
Tidak ada jawaban yang salah atau benar dalam pilihan anda, karena tujuan
kuesioner ini adalah untuk meminta persepsijpendapat anda.
Terima kasih atas kesediaan Bapak/ibu meluangkan waktu untuk mengisi
kuesioner guna membantu kelancaran penelitian ini.
Mengetahui, Dosen Pembimbing
Yahya Hamza, Dr., MM.
Hormat saya, Peneliti
Nurmayunita
KUESIONER
•!• IDENTITAS RESPONDEN
NAMA PERUSAHAAN
JENIS PERUSAHAAN
PENDIDIKAN TERAKHIR
JABATAN
JENIS KELAMIN
USIA
LAMA BEKERJA
D D3 D S1 01 S2 D Lainnya
Ii ii Laki - Laki Ii II Perempuan
Jakarta, 2008
(Responden)
1. Efektivitas Peran Auditor Internal
Untuk setiap pertanyaan dibawah ini, berilah tanda silang (x) pada
lmtak jawaban yang tersedia. Pilihlah jawaban yang paling tepat menurut
Anda.
Keterangan:
TE : Tidak Efektif
KE : Kurang Efektif
CE : Cukup Efektif
E : Efektif
SE : Sangat Efektif
KETERANGAN
A. Efektivitas Peran Auditor Internal
KRITERIA
TE KE CE i I E
1 lnstansi Auditan Telah Menyusun '1
1
struktur ore:anisasi. 2 Bagan Organisasi dilengkapi dengan I
SE
~~a:~a~=~5fungsi serta tugas -t-e-la_h ______ --- -- --~----- --------3
dilaksanakan sesuai struktur 1
1
,
_ organisasi. 4 lnstansi Auditan telah membuat
prosedur kerja. 5 Dalam prosedur kerja telah I
I diciptakan adanya pemisahan fungsi vane: memadai. _ __,~~-------------+------<---------~--- ~~~
6 Kebijakan dan prosedur yang ada I
_ __,~d"'is'-'u=s--=u.ccn--=s-=-e-'--ca=r-=a~t-=-e'"'rtce-u=lis"'. ______ 1 ____ r---->-----i--- __ _ 7 Pengembangan SDM Auditor Internal i
dengan pelatihan, bimbingan dan kesempatan memperoleh pendidikan lebih lanjut bagi staf auditor untuk pengembangan pekerjaan dan
- sj-~:~;::1!~:~ p~t~~;~~~+~~~--ciai14 tahun. -----1-----------····"--· .. -·---- _ .. _____________ ,'" ______________ ------·- - --- . ~-- i ---
9 Mengikuti pelatihan audit di
bidangnya lebih dari 3 kali (Pelatihan ::::t : Standarl. 1
10 Pengetahuan berkomunikasi baik L -;---------- secara lisan, dan tulisan. --~- ____ : _____ ~ _
•'
KETERANGAN TE SE KE CE I E c---t----------------·t----+---+
.
11 Ketelitian Profesional dalam pelaksanaan tugas audit dalam mewaspadai kemungkinan terjadinya kecuranl!an.
12 SDM Auditor Internal yang diperlukan meliputi jumlah dan tingl(at pengalaman staf auditor, tingkat pengetahuan, kecakapan, dan disiolin ilmu staf auditor .
13 Auditor internal melakukan perencanaan mengenai sasaran jadwal pelaksanaan audit, rencana susunan staf, anggaran keuangan, /
1
1
dan laporan keuangan. ~ _ __J ___ ---·-
14 Bekerja sama melaksanakan =--r= I \ pekerjaan auditeksternal. -r-----,------
15 Melakukan review terhadap I kecukupan sistem pengendalian I internal untuk menentukan sistem :
I
yang ditetapkan telah memadai. --,..-~~-~----------\---··~ -----r-----r-·-·-~r-·-·-·--
1e Melakukan review terhadap keefektifan sistem pengendalia n untuk memastikan sistem tersebut berfungsi sesuai dengan yang diharaokan.
17 Melakukan review terhadap kualitas pelaksanaan sistem pengendalian
, internal untuk memastikan tujuan dan sasaran perusahaan telah tercaoai.
18 Melakukan review terhadap sistem informasi untuk menentukan pengawasan yang cukup dan efektif atas penyimpanan catatan dan
---L pelaporan. ---+----- ----+-----c------t--··-19 \ Melakukan pengujian terhadap
berbagai cara yang digunakan dari verifil<asi dengan prosedur audit yang sesuai dan tepat untuk melindungi harta perusahaan dari kemungkinan teriadinya kerugian.
20 Dapat dibantu oleh lingkungan staf kerja dalam mengumpulkan data van!! dioerlukan untuk oroses audit.
~C~~~-L--~-f---~-.-f---0
KETERANGAN TE KE CE E SE -~--~--------- . "·-----'"------------- .. .. . .
• 21 Kegiatan audit yang dilakukan mencakup perencanaan, penyusunan kertas kerja pemeriksaan, pendokumentasian tujuan audit dan lingkuo kegiatan.
22 Diadakan rapat dengan manajemen dalam pelaksanaan kegiatan audit untuk membahas pemncanaan tujuan dan lingkup audit, waktu pelaksanaan audit, staf yang ditugaskan dan metode yang digunakan. -
23 Penulis program audit harus dilakukan oleh auditor internal. --·--- ---·----~-------.----~------··------ --------····-------- ---1----- --- - ·- ----- ---
24 Semua informasi yang diperoleh memadai, kompeten, relevan, dan berguna sebagai dasar temuan audit dan rekomendasi pada pelaksanaan kegiatan audit. --- --
25 Melakukan penilaian terhadap keekonomisan dan kcefesienan
I penggunaan sumber daya yang ada untuk memastikan penggunaan sumber dava vang tepat. - --
26 Melakukan penilaian terhadap pekerjaan, operasional atau program dan hasil yang telah dicapai untul< memastikan hal tersebut telah sesuai dengan tujuan dan sasaran oerusahaan vani:\ telah diteta~kan.
27 Membuat laporan audit pad a saat telah selesai melakukan audit. --
28 Laporan hasil audit memuat rekomendasi, pencapaian perkembangan atas kegiatan yang telah dilaksanakan serta kontrol oelaksanaan.
29 Dilakukan review dan persetujuan laporan audit sebelum laporan audit dikeluarkan dan ditentukan kepada siaoa laooran akan disamoaikan.
30 Melakukan monitoring terhadap i tindak lanjut untuk memastikan telah
I dilakukan tindakan yang tepat atas temuan audit yang dilaporkan. -
2. Kinerja Perusahaan
'
Untuk setiap pertanyaan dibawah ini, berilah tanda silang (x) pada
kotak jawaban yang tersedia. Pilihlah jawaban yang paling tepat menu rut
Anda.
Keterangan:
TP : Tidak Penting
KP : Kurang Penting
CP : Cukup Penting
p : Penting
SP : Sangat Penting
KETERANGAN KRITERIA
SP l -~--,-----·-
B. Kinerja Perusahaan TP KP (~p p
1 SDM yang dimiliki perusahaan selalu dikoordinasikan oleh manajer sesuai denJ:!an ootensi yanJ:! ada.
2 Pelaksanaan kegiatan perusahaan yang efektif dan efesien ditentukan melalui review auditor internal.
3 Kualitas pelaksanaan kegiatan perusahaan untuk memastikan tercapainya tujuan dan sasaran perusahaan ditentukan melalui review auditor internal.
4 Pelaksanaan keglatan perusahaan berdasarkan tujuan dan sasaran yang telah ditetaekan.
5 Penyusunan rencana kerja dan anggaran perusahaan guna pencapaian tujuan dan sasaran.
6 Kegiatan operasional perusahaan yang dilaksanakan dan
1 perkernbangan yang telah dicapai
I selalu dimonitoring oleh manajemen dan auditor internal.
7 U ntuk kelancaran kegiatan didalam perusahaan maka seluruh kegiatan dikoordinasikan oleh auditor Internal. -- r----~·- .........-.----· ~·-~
8 Dalam pencapaian target perusahaan selalu dikomunikasikan manajer
' keeada eara staf.
KETERANGAN TP KP GP p SP
9 Peningkatan kinerja perusahaan dibantu oleh auditor internal yang terdidik dan memiliki keterarnpilan audit. --c----i----
10 Dalam peningkatan pengendalian, maka manajer wajib memahami tujuan auditor internal. -- ----1---11 Kemajuan perusahaan dapat tercapai karena saran dan rekomendasi yang diberikan auditor internal.
• 12 Kinerja perusahaan dikatakan baik jika pencapaian produksi, pendapatan dan biaya sesuai dengan yang direncanakan dalam rencana kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAPl. -----r---"---- --- ··-~·-··-----
13 Ukuran kinerja perusahaan tercermin atas penyelesaian, pengukuran, dan I
penyelesaian audit oleh auditor -+---• eksternal tepat waktu . 14 Kinerja dengan pendapat wajar tan pa
pengecualian (WTP) dari auditor eksternal merupakan pencerminan penl(elolaan perusahaan vanfl: baik.
15 Kinerja perusahaan dengan pencapaian tingkat sehat (S) dan sehat sekali (SS) mencerminkan l<eadaan perusahaan yang baik dalam pengelolaan finansial perusahaan.
16 l\inerja perusahaan untuk mempertahankan pendapat wajar tanpa pengecualian (WTP) dan kondisi keuangan sehat I sangat sehat tel ah mencakup kinerja produksi, pemasaran, pelayanan, penjualan, biaya, personalia dan seba!!ainva.
~· ~~ ~v ~~ "'" \.!O VJ \.10 1.rn u-1u n Correlation 1 .sag· ,646"' ,431" ,375. ,245 ,014 ,051 ,076 ,313* tailed) ,001 ,000 ,006 ,017 ,127 ,932 ,756 ,643 ,049
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 , Correlation ,509*' 1 ,530. ,347' ,363* ,309 ,127 ,374* ,223 ,263 tailed) ,001 ,000 ,028 ,021 ,052 ,436 ,017 '167 ,102
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 1 Correlation ,646 .. ,530" 1 ,612*' ,698*' ,428*' ,234 ,241 ,257 ,467*' :ailed) ,000 ,000 ,000 ,000 ,006 ,147 ,135 ,110 ,002
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 l Correlation ,431*' ,347* ,612 .. 1 ,522"' ,227 ,119 ,219 ,523*' ,319* ailed) ,006 ,028 ,000 ,001 ,158 ,463 ,175 ,001 ,045
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 1 Correlation ,375* ,363* ,698*• ,522* 1 ,519 .. -,004 ,249 ,275 ,701*" ailed) ,017 ,021 ,000 ,001 ,001 ,982 ,122 ,086 ,000
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 1 Correlation ,245 ,309 ,428* ,227 ,519* 1 ,318* ,025 ,137 I ,497** ailed) '127 ,052 ,006 '158 ,001 ,045 ,878 ,398 ,001
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 1 Correlation ,014 ,127 ,234 '119 -,004 ,318* 1 -,268 ,149 -,104 3iled) ,932 ,436 ,147 ,463 ,982 ,045 ,095 ,359 ,522
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 Correlation ,051 ,374* ,241 ,219 ,249 ,025 -,268 1 ,526* ,228
•iled) ,756 ,017 ,135 ,175 ,122 ,878 ,095 ,000 ,157 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40
Correlation ,076 ,223 ,257 ,523** ,275 ,137 ,149 ,526 .. 1 ,089 iiled) ,643 ,167 • 110 I ,001 ,086 ,398 ,359 ,000 ,585
40 40 40 40 40 40 40 40 40 'n ~u
Correlation ,313* ,263 ,467* ,319* ,701*' ,497* -, 104 ,228 ,089 1 iiled) ,049 '102 ,002 ,045 ,000 ,001 ,522 '157 ,585
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 Correlation '151 ,178 ,292 ,286 ,563 .. ,490*' ,063 ,080 ,070 ,497** •iled) ,352 ,271 ,068 ,074 ,000 ,001 ,699 ,625 ,668 ,001
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40
Page 1
-- -- -· -- -- -· -v ~Q ~•v
1 Correlation ,015 ,218 ,149 '176 ,311 ,245 ,353' '158 ,070 ,343* 3iled) ,92n '173 ,357 ,277 ,051 '128 ,025 ,329 ,667 ,030
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 Correlation ,192 ,037 ,504* ,427"' ,594*' ,197 '132 ,000 ,176 ,475**
>iled) ,236 ,818 ,001 ,006 ,000 ,224 ,418 1,000 ,276 ,002 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40
Correlation ,081 ,395* ,254 ,254 ,374* ,102 ,021 ,663* ,518' ,307 iiled) ,618 ,012 '114 '114 ,018 ,531 ,897 ,000 ,001 ,054
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 Correlation ,163 ,266 ,426*' ,145 ,432*' ,218 ,308 ,271 ,214 ,485** •iled) ,315 ,097 ,006 ,372 ,005 ,177 ,054 ,090 ,186 ,002
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 Correlation '111 ,249 ,348* ,078 ,310 ,349* ,427" '118 ,122 ,392* tiled) ,497 '122 ,028 ,634 ,052 ,027 ,006 ,469 ,455 ,012
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 Correlation ,020 '105 ,163 '165 ,255 ,238 ,382' ,045 ,207 ,445** iled) ,904 ,517 ,316 ,310 '113 ,139 ,015 ,781 ,201 ,004
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 Correlation ,026 ,215 ,123 ,232 ,116 ,199 ,517* ,076 ,253 ,083 iled) ,875 ,183 ,448 ,150 ,474 ,217 ,001 ,640 ,115 ,612
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 Correlation ,072 ,318' ,428" ,349' ,377" ,241 ,574" ,100 ,298 ,281 iled) ,659 ,046 ,006 ,027 ,017 '135 ,000 ,541 ,062 ,079
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 Correlation ,281 ,388' ,426" ,346* ,525*1 ,348* ,325' ,129 ,152 ,484** iled) ,079 ,013 ,006 ,029 ,001 ,028 ,040 ,428 ,349 ,002
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 ~orrelation ,208 ,321* ,498" ,297 ,596" ,233 ,425* '151 ,378' ,414** led) '198 ,043 ,001 ,063 ,000 '147 ,006 ,353 ,016 ,008
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 ~orrelation ,403*' ,271 ,496*' ,498* ,362* ,062 ,229 ,234 ,319' ,313* Jed) ,010 ,090 ,001 ,001 ,022 ,705 '156 '147 ,045 ,049
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40
Page2
U I "'" u~ "'" uo uo Uf uo l.!'1 1.!lU
:;on Correlation ,098 ,153 ,098 ,041 ,262 ,256 ,204 ,080 -,029 ,144 2-tailed) ,549 ,345 ,548 ,800 '102 '111 ,207 ,624 ,857 ,376
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 ;on Correlation ,246 ,257 ,419* ,282 ,428*' ,332* ,370* -,019 '185 ,402* 2-tailed) ,125 ,109 ,007 ,078 ,006 ,037 ,019 ,908 ,253 ,010
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 ;on Correlation ,076 ,069 '151 ,231 ,007 -.014 ,379* ,033 ,091 -,071 2-tailed) ,640 ,671 ,351 '151 ,964 ,932 ,016 ,842 ,575 ,665
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 ;on Correlation ,214 ,170 ,219 ,327* ,379* -,074 ,271 ,071 '191 ,233 2-tailed) ,185 ,293 ,174 ,039 ,016 ,651 ,091 ,665 ,238 ,148
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 ;on Correlation ,294 ,287 ,419* ,411*' ,438*' ,452*' ,250 ,016 ,096 ,472** 2-tailed) ,066 ,073 ,007 ,009 ,005 ,003 ,120 ,924 ,554 ,002
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 •on Correlation ,272 ,302 ,320* ,313· ,204 ,311 ,599*' ,036 ,335. '109 1-tailed) ,090 ,058 ,044 ,050 ,208 ,051 ,000 ,825 ,034 ,501
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 on Correlation '155 ,233 ,407'' ,230 ,368* ,263 ,472*' ,018 ,304 ,190 1-tailed) ,340 ,149 ,009 ,153 ,019 '101 ,002 ,914 ,057 ,240
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 on Correlation ,264 ,311 ,312* ,064 ,323* ,340* ,369* ,107 ,075 ,324* Hailed) ,100 ,051 ,050 ,695 ,042 ,032 ,019 ,512 ,646 ,041
40 40 40 40 40 40 40 40 40 ~ on Correlation ,371* ,487*' .s23· ,510*' ,652*' ,458* ,451*' ,294 406*' 555**
!-tailed) ,018 ,001 ,000 ,001 ,000 ,003 ,004 ,066 :o~: J :o~~ I rn •n •n •n •n •n ~-----4_0_ 40 "TV .:+V "TU j '"tU j "tV j "tU j
Page3
~orrelation
led)
:orrelation led)
:orrelation led)
:orrelation !edj
:orre!ation ed)
:orrelation ed)
;orrelation ed)
;orrelation ed)
:orrelation ed)
:orrelation ed)
orrelation ed)
,151 ,352
40 ,178 ,271
40 ,292 ,068
40 ,286 ,074
40 ,563*'
,000 40
,490* ,001
40 ,063 ,699
40 ,080 ,625
40 ,070 ,668
40 ,497*'
,001 40
1
40
,015 ,926
40 ,218
'176 40
,149 ,357
40 ,176 ,277
40 ,311 ,051
40 ,245
'128 40
,353* ,025
40
'158 ,329
40 ,070
,6671 40 .
,343* ,030
40 ,314* ,049
40
192 ,236
40 ,037 ,818
40 ,504* ,001
40 ,427*' ,006
40 ,594*' ,000
40
'197 ,224
40
'132 ,418
40 ,000
·1,000 40
'176 ,276
40 ,475**
,002 40
,538*' ,000
40
,081 .6~8
40 ,395* ,012
40 ,254
'114 40
,254
'114 40
,374* ,018
40 102
,531 40
,021 ,897
40 ,663**
,000 40
,518* ,001
40 ,307 ,054
40 ,238
'139 40
,163 ,315
40 ,266 ,097
40 ,426* ,006
40
'145 ,372
40 ,432*'
,005 40
,218 ,177
40 ,308 ,054
40 ,271 ,090
40 ,214 ,186
40 ,485*"' ,002
40 ,265 ,098
40
• 111 I ,497
40 ,249 ,122
40 ,348* ,028
40 ,078 ,634
40 ,310 ,052
40 ,349* ,027
40 ,427*" ,006
40
'118 ,469
40 ,122 ,455
40 ,392* ,012
40 ,366* ,020
40
,020 ,904
40 ,105 ,517
40 ,163 ,316
40 ,165 ,310
40 ,255
'113 40
,238 ,139
40 ,382* ,015
40 ,045 ,781
40 ,207 ,201
40 ,445* ,004
40 ,244
'130 40
,026 ,875
40 ,215 ,183
40 ,123 ,448
40 ,232
'150 40
'116 ,474
40 ,199 ,217
40 ,517*'
,001 40
,076 ,640
40 ,253
'115 40
,083 ,612
40
'185 ,253
40
,072 ,6&9
40 ,318* ,046
40 ,428*' ,006
40 ,349* ,027
40 ,377' ,017
40 ,241 ,135
40 ,574*' ,000
40
'100 ,541
40 ,298 ,062
40 ,281 ,079
40 ,339* ,032
40
,281 ,079
40 ,388* ,013
40 ,426**1
,006 40
,346* ,029
40 ,525** ,001
40 ,348* ,028
40 ,325* ,040
40 ,129 ,428
40 ,152 ,349
40 ,484**
,002 40
,371* ,018
40
Page 4
VVI 1 '=ldllVI I ,;;14~ 1 .433 .. ,188 ,496*' ,350* ,383* ,273 ,535" ,357* 1iled) ,049 ,005 ,245 ,001 ,027 ,015 ,089 ,000 ,024
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 Correlation ,538*' ,433* 1 ,094 ,450*' ,334* ,341* ,070 ,491* ,235 iled) ,000 ,005 ,566 ,004 ,035 ,031 ,670 ,001 '144
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 Correlation ,238 '188 ,094 1 ,273 ,151 ,279 ,198 ,313* ,382* iled) ,139 ,245 ,566 ,088 ,353 ,081 ,221 ,049 ,015
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 ::orrelation ,265 ,496*' ,450*' ,273 1 ,792* ,569*' ,559*' ,714*' ,549*' led) ,098 ,001 ,004 ,088 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 :orrelation ,366* ,350* ,334* '151 ,792*' 1 ,742* ,684* ,769* ,525** led) ,020 ,027 ,035 ,353 ,000 ,000 ,000 ,000 ,001
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 ;orrelation ,244 ,383* ,341* ,279 ,569*' ,742*' 1 ,689*' ,638*' ,576** led) '130 ,015 ,031 ,081 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 :orrelation ,185 ,273 ,070 '198 ,559*' ,684* ,689*' 1 ,639*• ,641"'"' ed) ,253 ,089 ,670 ,221 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 :orrelation ,339* ,535*' ,491*' ,313* ,714*' ,769*' ,638* ,639*' 1 ,532** ed) ,032 ,000 ,001 ,049 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 :orrelation ,371* ,357* ,235 ,382' ,549* ,525*' ,576*' ,641*' ,532" 1 ed) ,018 ,024 '144 ,015 ,000 ,001 ,000 ,000 ,000
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 --,55o~~ ,558*' ,606*' ,600*' ,.,,,.,...,,j..,,+;,...,... ~M ,369~ ,43i;.; ,586' ,365* ,498*' ..,.,, ..... ,.;.. .. ..,,, ,.G•:n:7
od) ,061 ,019 ,000 ,005 ,000 ,000 ,000 ,021 ,000 ,001 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40
orrelation ,271 ,205 ,351* ,190 ,488*' ,398* ,309 ,389* ,462* ,507** ld) ,091 ,205 ,026 ,241 ,001 ,011 ,052 ,013 ,003 ,001
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40
Page5
-·· -·~ -·- -·~ ~•v ~rn '"' " V I 0 VI~ I 1...1:.!U
in Correlation ,258 ,517*' ,311 ,085 ,417*; ,495*' ,450*' ,334* ,525*" ,435** ·tailed) ,108 ,001 ,050 ,683 ,007 ,001 ,004 ,G12 ,oo; ,005
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 n Correlation ,479*' ,209 ,447*' ,102 ,357* ,588* ,518* ,276 ,513*' ,315* tailed) ,002 ,195 ,004 ,533 ,024 ,000 ,001 ,084 ,001 ,048
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 n Correlation ,224 ,080 '119 ,079 ,453* ,582* ,524*' ,700*' ,470* ,423** tailed) ,166 ,625 ,465 ,626 ,003 ,000 ,001 ,000 ,002 ,006
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 n Correlation ,170 ,379* ,307 ,316* ,527*' ,387* ,535*' ,491*' ,568" ,557** tailed) ,295 ,016 ,054 ,047 ,000 ,014 ,000 ,001 ,000 ,000
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 1 Correlation ,563*' ,274 ,398* ,048 ,287 ,317" ,231 ,144 ,371* ,351* tailed) ,000 ,087 ,011 ,770 ,073 ,047 '151 ,374 ,018 ,026
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 1 Correlation ,243 ,479*' ,377' ,211 ,458*' ,563*' ,606*' ,487*' ,727" ,318* :ailed) '131 ,002 ,016 '191 ,003 ,000 ,000 ,001 ,000 ,046
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 1 Correlation ,379* ,257 ,534*' ,272 ,512*' ,477*' ,466*' ,349* ,578*' ,439** ailed) ,016 '110 ,000 ,089 ,001 ,002 ,002 ,028 ,000 ,005
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 1 Correlation ,327' ,289 ,291 . 159 I ,558*' ,657*' ,593*' ,487' ,558*' ,564** ailed) ,040 ,071 ,069 ,327 ,000 ,000 ,000 ,001 ,000 ,000
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 1 Correlation ,536* .. .521*' ,563*1 ,461*' ,742*' ,746*' ,700*' ,620*' ,802*' ,729"* ailed) ,000 ,001 ,000 ,003 ,000 ,000 ,ooo I ,000 ,000 ,000
40 40 40 • 40 40 40 40 40 ,,, 40 I ~v
Page6
--- - --- --- --· --v --v __ , '-<LO "'"~ :;on Correlation ,208 ,403*• ,098 ,246 ,076 ,214 ,294 ,272 '155
2-!ailed) '198 ,010 ,549 '125 ,640 ,185 ,063 ,090 ,340 40 40 40 40 40 40 40 40 40
;on Correlation ,321· ,271 '153 ,257 ,069 '170 ,287 ,302 ,233 2-tailed) ,043 ,090 ,345 '109 ,671 ,293 ,073 ,058 ,149
40 40 40 40 40 40 40 40 40 •on Correlation ,498. ,496" ,098 ,419. '151 ,219 ,419"' ,320· ,407** 2-tailed) ,001 ,001 ,548 ,007 ,351 ,174 ,007 ,044 ,009
40 40 40 40 40 40 40 40 40 on Correlation ,297 ,498*' ,041 ,282 ,231 ,327" ,411*' ,313• ,230 Hailed) ,063 ,001 ,800 ,078 ,151 ,039 ,009 ,050 ,153
40 40 40 40 40 40 40 40 40 on Correlation ,596"' ,362. ,262 ,428*' ,007 ,379. ,438*' ,204 ,368. ~-tailed) ,000 ,022 '102 ,006 ,964 ,016 ,005 ,208 ,019
40 40 40 40 40 40 40 40 40 on Correlation ,233 ,062 ,256 ,332• -,014 -,074 ,452. ,311 ,263 !-tailed) ,147 ,705 '111 ,037 ,932 ,651 ,003 ,051 '101
40 40 40 40 40 40 40 40 40 on Correlation ,425* ,229 ,204 ,370• ,379. ,271 ,250 ,599** ,472** -tailed) ,006 '156 ,207 ,019 ,016 ,091 ,120 ,000 ,002
40 40 40 40 40 40 40 40 40 m Correlation '151 ,234 ,080 -,019 ,033 ,071 ,016 ,036 ,018 -tailed) ,353 ,147 ,624 ,908 ,842 ,665 ,924 ,825 ,914
40 40 40 40 40 40 40 40 40 m Correlation ,378" ,319" -,029 ,185 ,091 '191 ,096 ,335. ,304 -tailed) ,016 ,045 ,857 ,253 ,575 ,238 ,554 ,034 ,057
40 40 40 40 40 40 40 40 An ~v
in Correlaiion ,414" ,313* ,144 ,402* -,071 ,233 ,472" ,109 ,190 -tailed) ,008 ,049 ,376 ,010 ,665 ,148 ,002 ,501 ,240
40 40 40 40 40 40 40 40 40 1n Correlation ,299 ,271 ,258 ,479*' ,224 '170 ,563*' ,243 ,379. -tailed) ,061 ,091 '108 ,002 ,166 ,295 ,000 '131 ,016
40 40 40 40 40 40 40 40 40
Page 7
--· - . 1 Correlation ,369* .205 I ,517" ,209 ,080 ,379* ,274 ,4r~· ,LOf
ailed) ,019 ,205 ,001 , 195 ,625 ,016 ,087 ,002 ,110 40 40 40 40 40 40 40 40 40
1 Correlation ,550 .. ,351* ,311 ,447*• '119 ,307 ,398* ,377* ,534'** ailed) ,000 ,026 ,050 ,004 ,465 ,054 ,011 ,016 ,000
40 40 40 40 40 40 40 40 40 1 Correlation ,431" ,190 ,085 ,102 ,079 ,316* ,048 ,211 ,272 ailed) ,005 ,241 ,603 ,533 ,626 ,047 ,770 '191 .089
40 40 40 40 40 40 40 40 40 1 Correlation ,586" ,488*' ,417" ,357* ,453*' ,527" ,287 ,458*' ,512** ailed) ,000 ,001 ,007 ,024 ,003 ,000 ,073 ,003 ,001
40 40 40 40 40 40 40 40 40 i Correlation ,558*' .398* ,495*' ,588*' ,582*' ,387* ,317* ,563*' ,477** :ailed) ,000 ,011 ,001 ,000 ,000 ,014 ,047 ,000 ,002
40 40 40 40 40 40 40 40 40 1 Correlation ,606*' ,309 ,450*• ,518*' ,524* ,535* ,231 ,606*' ,466** tailed) ,000 ,052 ,004 ,001 ,001 ,000 '151 ,000 ,002
40 40 40 40 40 40 40 40 40 1 Correlation ,365* ,389* ,394* ,276 ,700*' ,491*' ,144 ,487" ,349* tailed) ,021 ,013 ,012 ,084 ,000 ,001 ,374 ,001 ,028
40 40 40 40 40 40 40 40 40 1 Correlation ,600*' ,462*' ,525* ,513* ,470*' ,568*' ,371* ,727*' ,578** tailed) ,000 ,003 ,001 ,001 ,002 ,000 ,018 ,000 ,000
40 40 40 40 40 40 40 40 40 n Correlation ,498* ,507*' ,435*' ,315* ,423* ,557* ,351* ,318* ,439** tailed) ,001 ,001 ,005 ,048 ,006 ,000 ,026 ,046 ,005
40 40 40 40 40 40 40 40 40 n Correlation 1 ,416*' ,388* ,650*' ,356* ,555*' ,36i, ,583 .. '7f'lt"l1<* ,rvv
tailed) ,008 ,013 ,000 ,024 ,ODO ,022 ,000 ,000 40 40 40 40 40 40 40 40 40
n Correlation ,416*' 1 ,264 ,421*' ,539*' ,508*' ,422* ,453*' ,480** tailed) ,008 '100 ,007 ,000 ,001 ,007 ,003 ,002
40 40 40 40 40 40 40 40 40
Page 8
n Correlation ,388* ,264 1 ,430*1 ,438* ,532*' ,424* ,591*' ,54Q .. , tailed) ,013 ,100 ,006 ,OC5 ,COO ,006 ,GiJO ,000
40 40 40 40 40 40 40 40 40 n Correlation ,650* ,421*' ,430*' 1 ,400* ,371* ,635 .. ,589*' ,608** tailed) ,000 ,007 ,006 ,011 ,019 ,OQO ,000 ,000
40 40 40 40 40 40 40 40 40 n Correlation ,356* ,539*' ,438*• ,400* 1 ,547*' ,338* ,527* ,509 .. tailed) ,024 ,000 ,005 ,011 ,000 ,033 ,000 ,001
40 40 40 40 40 40 40 40 40 1 Correlation ,555*' ,508* ,532* ,371* ,547* 1 ,361* ,537*' ,558** tailed) ,000 ,001 ,000 ,019 ,000 ,022 ,000 ,000
40 40 40 40 40 40 40 40 40 1 Correlation ,361* ,422*' ,424*' ,635* ,338* ,361* 1 ,486*' ,485** :ailed) ,022 ,007 ,006 ,000 ,033 ,022 ,001 ,002
40 40 40 40 40 40 40 40 40 1 Correlation ,583* ,453*' ,591*' ,589*' ,527*' ,537* ,486 .. 1 ,641** ailed) ,000 ,003 ,000 ,000 ,000 ,000 ,001 ,000
40 40 40 40 40 40 40 40 40 1 Correlation ,700*' ,480*' ,540*' ,608*' ,509*' ,558*' ,485*' ,641*' 1 ailed) ,000 ,002 ,000 ,000 ,001 ,000 ,002 ,000
40 40 40 40 40 40 40 40 40 1 Correlation ,532*' ,509* ,702* ,667* ,543*' ,565*' ,517*• ,695 .. ,718 .. ailed) ,000 ,001 ,000 ,000 ,000 ,000 ,001 ,000 ,000
40 40 40 40 40 40 40 40 40 Correlation ,774*' ,649* ,593*' ,689* ,557*' ,663* ,604*' ,741* ,729**
3iled) ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 40 40 40 40 40 40 40 40 40
Paga 9
1 Correlation ,264 ,371· ailed) '100 ,018
40 40 1 Correlation ,311 ,487**
ailed) ,051 ,001 40 40
Correlation ,312· ,623**
3iled) ,050 ,ODO 40 40
Correlation ,064 ,510**
iiled) ,695 ,001 40 40
Correlation ,323. ,652*•
1iled) ,042 ,000 40 40
Correlation ,340. ,458 ..
1iled) ,032 ,003 40 40
Correlation ,369· ,451 **
iled) ,019 ,004 40 40
Correlation ,107 ,294
iled) ,512 ,066 40 40
Correlation ,075 ,406**
iled) ,646 ,009 40 40
Correlation ,324. ,555**
led) ,041 ,000 40 40
-;orrelation ,327' ,536 ••
led) ,040 ,000 40 40
Page 10
Correlation ,289 ,521**
•iled) ,071 ,001 40 40
Correlation ,291 ,563**
1iled) ,069 ,000 40 40
Correlation ,159 ,461**
tiled) ,327 ,003 40 40
Correlation ,55a·· ,742**
iled) ,000 ,000 40 40
Correlation ,657*' ,746*"' iled) ,000 ,000
40 40
::orrelalion ,593. '700** Jed) ,000 ,000
40 40 ~orrelation ,487*' ,620**
led) ,001 ,000 40 40
;orrelation ,55a· ,802* 1.ed) ,000 ,000
40 40 :orrelalion ,564* ,729** ed) ,000 ,000
40 40 :orreiation ,532* ,774** ed) ,000 ,000
40 40 orrelation ,509* ,649*
"d) ,001 ,000 40 40
Page 11
-·.
Correlation ,702** ,!-\93''"" 3iled) ,000 ,900
40 40 Correlation ,667 .. ,689**
iiled) ,000 ,000 40 40
Correlation ,543*' ,557**
ii led) ,000 ,000 40 40
Correlation ,565*' ,663*"' 1iled) ,000 ,000
40 40 Correlation ,517* ,604"'"' 1iled) ,001 ,000
40 40 Correlation ,695 .. ,741*"'
iled) ,000 ,000 40 40
Correlation ,718*' ,729 ..
iled) ,000 ,000 40 40
Correlation 1 ,754**
iled) ,000 40 40
:::orrelation ,754* 1
1led) ,000 40 40
;ignificant at the 0.01 level (2-tailed).
gnificant at the 0.05 level (2-tailed).
Pagti 12
Correlations
01 02 03 04 05 06 Pearson Correlation 1 ,209 ,270 ,2El6 ,287 ,611** Sig. (2-tailed) ,195 ,092 ,OB? ,072 ,000 N 40 40 40 40 40 40 Pearson Correlation ,209 1 ,566*' -, 108 ,071 ,450** Sig. (2-tailed) '195 ,000 ,507 ,662 ,004 N 40 40 40 40 40 40 - Pearson Correlation ,270 ,566** 1 -, 1"4 -, 193 ,541** Sig. (2-tailed) ,092 ,000 ,2~·.o ,234 ,000 N 40 40 40 40 40 40 Pearson Correlation ,266 -,108 -, 194 1 '194 ,232 Sig. (2-tailed) ,097 ,507 ,230 ,230 ,149 N 40 40 40 40 40 40 Pearson Correlation ,287 ,071 -, 193 '1Sl4 1 ,303 Sig. (2-tailed) ,072 ,662 ,234 ,no ,057 N 40 40 40 40 40 40 Pearson Correlation ,611" ,450" ,541*>1 ,23·2 ,303 1 Sig. (2-tailed) ,000 ,004 ,000 ,149 ,057 N 40 40 40 40 40 40 Pearson Correlation ,243 ,544" ,563" -,086 -,231 ,227 Sig. (2-tailed) '130 ,000 ,000 ,599 '151 '159 N 40 40 40 40 40 40 Pearson Correlation ,428' ,212 '134 ,370' ,230 ,533*' Sig. (2-tailed) ,006 ,189 ,409 ,019 '154 ,000 N 40 40 40 40 40 40 Pearson Correlation ,231 ,380' ,619" -, 126 ,072 ,476" Sig. (2-tailed) '152 ,016 ,000 ,438 ,660 ,002 N 40 40 40 40 40 40 Pearson Correlation '145 ,493" ,457** ,009 ,142 ,33G' Sig. (2-tailed) ,372 ,001 ,003 ,956 ,383 ,037 N 40 40 40 40 40 40 Pearson Correlation ,144 ,580' ,401' -,029 ,018 ,325' Sig. (2-tailed) ,376 ,000 ,010 ,859 ,9·12 ,041 M 40 40 40 40 40 40 Pearson Correlation ,205 -, 128 -,098 ,250 ,206 ,229 Sig. (2-tailed) ,205 ,430 ,547 '120 ,202 '156 N 40 40 40 40 40 40 Pearson Correlation ,428" ,357' ,483" ·, 158 '167 ,361' Sig. (2-tailed) ,006 ,024 ,002 ,330 ,304 ,022 N 40 40 40 40 40 40 Pearson Correlation ,529' ,407** ,237 ,271 '169 ,553" Sig. (2-tailed) ,000 ,009 '140 ,090 ,297 ,OOC N 40 40 40 40 40 40 Pearson Correlation ,413" ,501" ,312' '163 ,402' ,592" Sig. (2-tailed) ,008 ,001 ,050 ,31:3 ,010 ,000 N 40 40 40 40 40 40 Pearson Correlation ,346' ,200 -,027 ,59:2" ,428" ,267 Sig. (2-tailed) ,029 ,216 ,867 ,000 ,006 ,096 N 40 40 40 40 40 40 Pearson Correlation ,585** ,640' ,595' ,22:l ,287 ,727** Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 '1615 ,072 ,000 N 40 40 40 40 40 40
Correlations
07 QB 09 010 011 012 Pearson Correlation ,243 ,428" ,231 ,145 '144 ,205 Sig. (2-tailed) '130 ,006 '152 ,372 ,376 ,205 N 40 40 40 40 40 40 Pearson Correlation ,544* ,212 ,380' ,493" ,580" -,128 Sig. (2-tailed) ,000 '189 ,016 ,001 ,000 ,430 N 40 40 40 40 40 40 Pearson Correlation ,563*,i, '134 ,619' ,457" ,401'
.--,038
Sig. (2-tailed) ,000 ,409 ,000 ,003 ,010 ,547 N 40 40 40 40 40 40 Pearson Correlation -,086 ,370' -, 126 ,009 -,029 ,250 Sig. (2-tailed) ,599 ,019 ,438 ,956 ,859 '120 N 40 40 40 40 40 40 -·-Pearson Correlation -,231 ,230 ,072 ,142 ,018 ,206 Sig. (2-tailed) '151 '154 ,660 ,383 ,912 ,202 N 40 40 40 40 40 40 Pearson Correlation ,227 ,533" ,476" ,330* ,325' ,229 Sig. (2-tailed) '159 ,000 ,002 ,037 ,041 ,156 N 40 40 40 40 40 40 Pearson Correlation 1 ,293 ,403" ,500" ,500" ,045 Sig. (2-tailed) ,066 ,010 ,001 ,001 ,783 N 40 40 40 40 40 40 Pearson Correlation ,293 1 '179 '188 ,224 ,364' Sig. (2-tailed) ,066 ,268 ,246 '164 ,021 N 40 40 40 40 40 40 Pearson Correlation ,403** '179 1 ,659' ,689' ,230 Sig. (2-tailed) ,010 ,268 ,000 ,000 ,153 N 40 40 40 40 40 40
I Pearson Correlation ,500" '188 ,659" 1 ,648" ,213 Sig. (2-tailed) ,001 ,246 ,000 ,000 ,187 N 40 40 40 40 40 40 Pearson Correlation ,500' ,224 ,689' ,648" 1 ,278 Sig. (2-tailed) ,001 '164 ,000 ,000 ,083 N 40 40 40 40 40 40
' Pearson Correlation ,045 ,364' ,230 ,213 ,278 1 Sig. (2-tailed) ,783 ,021 '153 '187 ,083 N 40 40 40 40 40 40
i Pearson Correlation ,508" ,082 ,354' ,424' ,338' ,222 Sig. (2-tailed) ,001 ,616 ,025 ,006 ,033 ,168 N 40 40 40 40 40 40
i Pearson Correlation ,221 ,537' ,112 ,405*,i, ,085 '142 Sig. (2-tailed) '170 ,000 ,490 ,010 ,600 ,383 N 40 40 40 40 40 40
I Pearson Correlation ,360' ,518" ,370' ,520*~ ,389* ,301 Sig. (2-tailed) ,022 ,001 ,019 ,001 ,013 ,059 N 40 40 40 40 40 40
i Pearson Correlation '192 ,371' ,228 ,411' ,372' ,49C" Sig. (2-tailed) ,235 ,018 ,157 ,008 ,018 ,001 N 40 40 40 40 40 40 Pearson Correlation ,626" ,573" ,671" ,735" ,676*,i, ,395* Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,012 N 40 40 40 40 40 40
Correlations ,- , ___ , .fl ij
~--q •• q
·----...... " ..
~---- .. . .
013 014 015 016 KP -Pearson Correlation ,428*' ,529*' ,413*" ,346. ,585**
Sig. (2-tailed) ,006 ,000 ,008 ,029 ,000 N 40 40 40 40 40 Pearson Correlation ,357' ,407** ,501** ,200 ,640** Sig. (2-tailed) ,024 ,009 ,001 ,216 ,000 N 40 40 40 40 40 Pearson Correlation ,483 .. ,237 ,312• -,02:7 ,595 .. Sig. (2-tailed) ,002 ,140 ,050 ,867 ,000 N 40 40 40 40 40 Pearson Correlation -,158 ,271 '163 ,592*'1< ,223 Sig. (2-tailed) ,330 ,090 ,313 ,000 '166 N 40 40 40 40 40 Pearson Correlation '167 , 169 ,402· ,428** ,287 Sig. (2-tailed) ,304 ,297 ,010 ,006 ,072 N 40 40 40 40 40 Pearson Correlation ,361. ,553*' ,592*' ·,267 ,727" Sig. (2-tailed) ,022 ,000 ,000 ,096 ,000 '-I 40 40 40 40 40 Pearson Correlation ,508** ,221 ,360. ,192 ,626** Sig. (2-tailed) ,001 ,170 ,022 ,235 ,000 N 40 40 40 40 40
--Pearson Correlation ,082 ,537• ,518*' ,371• ,573** Sig. (2-tailed) ,616 ,000 ,001 ,018 ,000 N 40 40 40 40 40 Pearson Correlation ,354' , 112 ,370. ,228 ,671" 8ig. (2-tailed) ,025 ,490 ,019 '157 ,000 N 40 40 40 40 40 Pearson Correlation ,424*' ,405 .. ,520*; ,411'' ,735" Sig. (2-tailed) ,006 ,010 ,001 ,008 ,000 N 40 40 40 40 40 Pearson Correlation ,338' ,085 ,389' ,372· ,676 .. Gig. (2-tailed) ,033 ,600 ,013 ,018 ,000 N 40 40 40 40 40 Pearson Correlation ,222 ,142 ,301 ,490" ,395' Sig. (2-tailed) '168 383 ,059 ,001 ,012 N 40 40 40 40 40 Pearson Correlation 1 ,229 ,419" ,209 ,601 ..
Sig. (2-tailed) ,155 ,007 ,195 ,000 N 40 40 40 40 40 Pearson Correlation ,229 1 ,597' ,44:2" ,602" Sig. (2-tailed) , 155 ,000 ,004 ,000 N 40 40 40 40 40 Pearson Correlation ,419" ,597" 1 ,53:2. ,766 ..
Sig. (2-tailed) ,007 ,000 ,000 ,000 N 40 40 40 40 40 Pearson Correlation ,209 ,442*; ,532" 1 ,605" Sig. (2-tailed) '195 ,004 ,000 ,000 N 40 40 40 40 40 Pearson Correlation ,601· ,602· ,766** ,606*; 1 Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000 N 40 40 40 40 40
:orrelation is sianiftcant :::it th? o n1 IA\/i::i.r t?-t.::iili::irl\
1ility
Warnings
variance matrix is calculated and used in the analysis. term1nant of the covariance matrix is zero or approximately zero. Statistics on its inverse matrix cannot be computed and they are displayed as system J values.
Case Proces3ing Summary
N % Valid 40 100,0 Excluded• 0 ,0 Tctal 40 100,0
wise deletion based on all variables in the procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha Based
on ac11's Standardized ha Items N of Items
,939 ,940 29
Item Statistics
Mean Std. Deviation N 4,43 ,712 40 4, 13 ,911 40 4,05 ,677 40 4,03 ,800 40 4,03 ,920 40 4,08 ,694 40 4, 10 ,778 40 3,38 ,774 40 4, 13 ,791 40 4,08 ,888 40 4, 10 ,709 40 4,00 ,751 40 3,33 1,095 40 3,88 ,911 40 3,78 ,920 40 3,85 1,001 40 3,90 ,982 40 3,68 ,764 40 3,60 ,871 40 4, 10 ,744 40 3,90 ,778 40 3,73 ,987 40 3,93 ,917 40 3,78 ,862
I 40
3,93 ,888 40
Inter-Item Correlation Matrix
01 02 03 04 05 06 07 1,000 ,509 ,646 ,431 ,375 ,245 ,014 ,509 1,000 ,530 ,347 ,363 ,309 '127 ,646 ,530 1,000 ,612 ,698 ,428 ,234 ,431 ,347 ,612 1,000 ,522 ,227 '119 ,375 ,363 ,698 ,522 1,000 ,519 -,004 ,245 ,309 ,428 ,227 ,519 1,000 ,318 ,014 '127 ,234 '119 -,004 ,318 1,000 ,076 ,223 ,257 ,523 ,275 '137 '149 ,313 ,263 ,467 ,319 ,701 ,497 -, 104 '151 '178 ,292 ,286 ,563 ,490 ,063 ,015 ,218 '149 '176 ,311 ,245 ,353 '192 ,037 ,504 ,427 ,594 '197 ,132 ,081 ,395 ,254 ,254 ,374 '102 ,021 '163 ,266 ,426 ,145 ,432 ,218 ,308 '111 ,249 ,348 ,078 ,310 ,349 ,427 ,020 '105 '163 '165 ,255 ,238 ,382 ,026 ,215 '123 ,232 '116 '199 ,517 ,072 ,318 ,428 ,349 ,377 ,241 ,574 ,281 ,388 ,426 ,346 ,525 ,348 ,325 ,208 ,321 ,498 ,297 ,596 ,233 ,425 ,403 ,271 ,496 ,498 ,362 ,062 ,229 ,098 '153 ,098 ,041 ,262 ,256 ,204 ,246 ,257 ,419 ,282 ,428 ,332 ,370 ,076 ,069 '151 ,231 ,007 -,014 ,379 ,214 '170 ,219 ,327 ,379 -,074 ,271 ,294 ,287 ,419 ,411 ,438 ,452 ,250 ,272 ,302 ,320 ,313 ,204 ,311 ,599 '155 ,233 ,407 ,230 ,368 ,263 ,472 ,264 ,311 ,312 ,064 ,323 ,340 ,369
variance matnx 1s calculated and used 1n the analysis.
Inter-Item Correlation Matrix
09 010 011 012 013 014 0'15 ,076 ,313 '151 ,015 '192 ,081 '163 ,223 !263 '178 ,218 ,037 ,395 ,266 ,257 ,467 ,292 '149 ,504 ,254 ,426 ,523 ,319 ,286 '176 ,427 ,254 '145 ,275 ,701 ,563 ,311 ,594 ,374 ,432 '137 ,497 ,490 ,245 '197 ,102 ,218 '149 -, 104 ,063 ,353 '132 ,021 ,308
1,000 ,089 ,070 ,070 '176 ,518 ,214 ,089 1,000 ,497 ,343 ,475 ,307 ,485 ,070 ,497 1,000 ,314 ,538 ,238 ,265 ,070 ,343 ,314 1,000 ,433 ,188 ,496 '176 ,475 ,538 ,433 1,000 ,094 ,450 ,518 ,307 ,238 '188 ,094 1,000 ,273 ,214 ,485 ,265 ,496 ,450 ,273 1,000 '122 ,392 ,366 ,350 ,334 '151 ,792 ,207 ,445 ,244 ,383 ,341 ,279 ,569 ,253 ,083 '185 ,273 ,070 ,198 ,559 ,298 ,281 ,339 ,535 ,491 ,313 ,714 ,152 ,484 ,371 ,357 ,235 382 ,549 ,378 ,414 ,299 ,369 ,550 431 ,586 ,319 ,313 ,271 ,205 ,351 190 ,488
-,029 '144 ,258 ,517 ,311 .085 ,417 '185 ,402 ,479 ,209 ,447 '102 ,357 ,091 -,071 ,224 ,080 '119 .079 ,453 '191 ,233 '170 ,379 ,30? .316 ,527 ,096 ,472 ,563 ,274 ,398 ,048 ,287 ,335 '109 ,243 ,479 ,377 ,211 ,458 ,304 '190 ,379 ,257 ,534 ,272 ,512 ,075 ,324 ,327 ,289 ,29'1 -159 ,558 --1ar,ance matnx 1s calculated and used 1n the ana1ys1s.
Inter-Item Correlation Matrix
016 017 018 019 020 021 022 '111 ,020 ,026 ,072 ,281 ,208 ,403 ,249 '105 ,215 ,318 ,388 ,321 ,271 ,348 '163 '123 ,428 ,426 ,498 ,496 ,078 '165 ,232 ,349 ,346 ,297 ,498 ,310 ,255 '116 ,377 ,525 ,596 ,362 ,348 ,238 '199 ,241 ,348 ,233 ,062 ,427 ,382 ,517 ,574 ,325 ,425 ,229 '122 ,207 ,253 I ,298 '152
I ,378 ,319
,392 ,445 ,083 ,281 ,484 ,414 ,313 ,366 ,244 '185 ,339 ,371 ,299 ,271 ,350 ,383 ,273 ,535 ,357 ,369 ,205 ,334 ,341 ,070 ,491 ,235 ,550 ,351 '151 ,279 '198 ,313 ,382 ,431 ,190 ,792 ,569 ,559 ,714 ,549 ,586 ,488
1,000 ,742 ,684 ,769 ,525 ,558 ,398 ,742 1,000 ,689 ,G38 ,576 ,606 ,309 ,684 ,689 1,000 ,639 ,641 ,365 ,389 ,769 ,638 ,639 1,000 ,532 ,600 ,462 ,525 ,576 ,641 ,532 1,000 ,498 ,507 ,558 ,606 ,365 ,600 ,498 1,000 ,416 ,398 ,309 ,389 ,462 ,507 ,416 1,000 ,495 ,450 ,394 ,525 ,435 ,388 ,264 ,588 ,518 ,276 ,513 ,315 ,650 ,421 ,582 ,524 ,700 ,470 ,423 ,356 ,539 ,387 ,535 ,491 ,568 ,557 ,555 ,508 ,317 ,231 ,144 ,371 ,351 ,361 ,422 ,563 ,606 ,487 ,727 ,318 ,583 ,453 ,477 ,466 ,349 ,578 ,439 ,700 ,480 ,657 ,593 ,487 ,558 ,564 ,532 ,509
variance matrix 1s calculated and used in the analysis.
Inter-Item Correlation Matrix
023 024 025 026 027 028 ,098 ,246 ,076 ,214 ,294 ,272 '153 ,257 ,069 '170 ,287 ,302 ,098 ,419 ,151 ,219 ,419 ,320 ,041 ,282 ,231 ,327 ,411 ,313 ,262 ,428 ,007 ,379 ,438 ,204 ,256 ,332 -,014 -,074 ,452 ,311 ,204 ,370 ,379 ,271 ,250 ,599
-,029 '185 ,091 '191 ,096 ,335 '144 ,402 -,071 ,233 ,472 '109 ,258 ,479 ,224 '170 ,563 ,243 ,517 ,209 ,080 ,379 ,274 ,479 ,311 ,447 '119 ,307 ,398 ,377 ,085 ,102 ,079 ,316 ,048 ,211 ,417 ,357 ,453 ,527 ,287 ,458 ,495 ,588 ,582 ,387 ,317 ,563 ,450 ,518 ,524 ,535 ,231 ,606 ,394 ,276 ,700 ,491 '144 ,487 ,525 ,513 ,470 ,568 ,371 ,727 ,435 ,315 ,423 ,557 ,351 ,318 ,388 ,650 ,356 ,555 ,361 ,583 ,264 ,421 ,539 ,508 ,422 ,453
1,000 ,430 ,438 ,532 ,424 ,591 ,430 1,000 ,400 ,371 ,635 ,589 ,438 ,400 1,000 ,547 ,338 ,527 ,532 ,371 ,547 1,000 ,361 ,537 ,424 ,635 ,338 ,361 1,000 ,486 ,59'1 ,589 ,527 ,537 ,486 1,000 ,540 ,608 ,509 ,558 ,485 ,641 ,702 ,667 ,543 ,565 ,517 ,695
lvanance matnx 1s calculated and used m the analysis.
Inter-Item Correlation Matrix
- 029 030 '155 ,264 ,233 ,311 ,407 .312 ,230 ,064 ,368 ,323 ,263 ,340 ,472 ,369 ,304 ,075
) '190 ,324 1 ,379 ,327 2 ,257 ,28S 3 ,534 ,291 j
I ,272 '159 ; ,512 ,558 ,
,477 ,657
' ,466 ,593 l ,349 ,487 l ,578 ,558 ) ,439 ,564 I ,700 ,532 t ,480 ,509 I ,540 ,702 I ,608 ,667 i ,509 ,543 ; ,558 ,565
,485 ,517 I ,641 ,695 I 1,000 ,718 I ,718 1,000
ovar;ance matrix 1s calculated and used in the analysis.
Item-Total Statistics
Scale Corrected Squared Cronbach's Scale Mean if Variance if item-Total Multiple Alpha if Item Item Deleted Item Deleted Correlation Correlation Deleted
109,83 216,866 ,332 ,940 110,13 212,317 ,422 ,939 110,20 212,267 ,589 ,937 110,23 212,897 ,463 ,939 110,23 207,358 ,610 ,937 110, 18 215, 174 ,427 ,939 110, 15 213,874 ,434 ,939 110,88 216, 163 ,333 ,940 110, 13 211,958 ,511 ,938 110,18 2~0.763 ,496 ,938 110, 15 213,823 ,483 ,938 110,25 212,038 ,537 ,938 110,93 211,558 ,364 ,941 110,38 205,061 ,707 ,936 110,48 204,512 ,722 ,936 110,40 204,092 ,673 ,936 110,35 206,900 ,583 ,937 110,58 206,404 ,791 ,935 110,65 205,977 ,704 ,936 110, 15 207,567 ,757 ,936 110,35 209,926 ,613 ,937 110,53 207,640 ,553 ,938 110,33 205,917 ,669 ,936 110,48 210,512 ,523 ,938 110,33 207,302 ,635 ,937 110,05 212,203 ,583 ,937 110,20 206,677 ,726 ,936 110,23 206,589 ,714 ,936 110,13 203,856 ,731 ,935
Scale Statistics
an Variance Std. Deviation N of Items 14,25 224,346 14,978 29
lity
Warnings
ariance matrix is calculated and used in the analysis.
:ase Processing Summary
N % Valid 40 100,0 Excluded• 0 ,0 Total 40 100,0
vise jeletion based on all variables in the procedure.
Raliability Statistics
Cronbach's Alpha Based
on 1ch1s Standardized 1a Items N of Items
,881 ,884 14
Item Statistics
Mean Std. Deviation N 4,10 ,744 40 3,80 ,791 40 3,73 ,905 40 4, 13 ,648 40 3,50 1, 132 40 4,22 ,733 40 3,90 ,955 40 3,98 ,974 40 3,63 ,838 40 4, 13 ,757 40 3,58 ,781 40 4,00 ,716 40 4,03 ,660 40 4, 13 ,648 40 -
Inter-Item Correlation Matrix
01 02 Q3 06 07 QB Q9 010 1,000 ,209 ,270 ,611 1243 ,428 ,231 ,145 ,209 1,000 ,566 ,450 ,544 ,212 ,380 ,493 ,270 ,566 1,000 ,541 ,563 '134 ,619 ,457 ,611 ,450 ,541 1,000 ,227 ,5~\3 ,476 ,330 ,243 ,544 ,563 ,227 1,000 ,2[13 ,403 ,500 ,428 ,212 '134 ,533 ,293 1,000 ,179 '188 ,231 ,380 ,619 ,476 ,403 '1i'9 1,000 ,659 ,145 ,493 ,457 ,330 ,500 , ms ,659 1,000 ,144 ,580 ,401 ,325 ,500 ,224 ,689 ,643 ,205 -, 128 -,098 ,229 ,045 ,364 ,230 ,213 ;~o ,.,~"'7 ·-- --- -- - ...
Inter-Item Correlation Matrix
Q11 Q12 013 Q14 Q1ii Cl16
'144 ,205 ,428 ,529 ,413 ,346 ' ,580 -, 128 ,357 ,407 ,501 ,200 : ,401 -,098 ,483 ,237 ,312 -,027
' ,325 ,229 ,361 ,553 ,592 ,267 ,500 ,045 ,508 ,221 ,360 '192 ,224 ,364 ,082 ,537 ,518 ,371 ,689 ,230 ,354 '112 ,370 ,228
0 ,648 ,213 ,424 ,405 ,520 ,411 1 1,000 ,278 ,338 ,085 ,389 ,372 2 ,278 1,000 ,222 '142 ,301 ,490 3 ,338 ,222 1,000 ,229 ,419 ,209 4 ,085 ,142 ,229 1,000 ,597 ,442 5 I ,389 ,301 ,419 ,597 1,000 ,532 5 ,372 ,490 ,209 ,442 ,532 1,000 :ovanance matnx 1s calculated and used in the analysis.
Item-Total Statistics
Scale Con-ected Squared Cronbach's Scale Mean if Variance if Item-Total Multiple Alpha if Item I tern Deleted Item Deleted Correlation Correlation De•leted
50,73 45,948 ,478 ,593 ,876 51,03 44,384 ,599 ,7·12 ,870 51, 10 43,682 ,570 .n5 ,872 50,70 45,190 ,656 ,740 ,869 51,33 41,610 ,577 ,623 ,873
50,60 46,195 ,461 ,596 ,877
50,93 42,635 ,624 ,746 ,869
50,85 41,823 ,679 ,732 ,866 51,20 43,600 ,635 ,756 ,868
50,70 47,908 ,271 ,495 ,885 51,25 44,962 ,550 ,547 ,873
50,83 45,840 ,513 ,718 ,874
50,80 44,728 ,699 ,643 ,867
50,70 46,779 ,466 ,535 ,876
Scale Statistics
ean Variance Std. Deviation 54,81 51,328 7,164
v• v~ vv v~ vv vv w VQ v•v v•• :orrelatiori 1 ,509** ,646. ,431·· .~15· ,245 ,014 ,076 ,313. ,151 iled) ,0(J1 ,000 ,OGo ,017 ,127 ,9J2 ,643 ,049 ,352
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 =:orrelation ,509. 1 ,530 .. ,347' ,363. ,309 ,127 ,223 ,263 ,178 !led) ,001 ,000 ,028 ,021 ,052 ,436 ,167 '102 ,271
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 ::orrelation ,646. ,530 .. 1 ,612" ,698" ,428" ,234 ,257 ,467" ,292 led) ,000 ,000 ,000 ,000 ,006 '147 '110 ,002 ,068
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 ~orrelation ,431 .. ,347' ,612" 1 ,522 .. ,227 '119 ,523 .. ,319. ,286 led) ,006 ,028 ,000 ,001 '158 ,463 ,001 ,045 ,074
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 :;orre!ation ,375. ,363. ,698 .. ,522 .. 1 ,519. -,004 ,275 ,701 .. ,563 .. led) ,017 ,021 ,000 ,001 ,001 ,982 ,086 ,000 ,000
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 ;orre!ation ,245 ,309 ,428*' ,227 ,519 .. 1 ,318. ,137 ,497 .. ,490** led) '127 ,052 ,006 ,158 ,001 ,045 ,398 ,001 ,001
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 ;orrelation ,014 ,127 ,234 '119 -,004 ,318. 1 '149 -,104 ,063 led) ,932 ,436 ,147 ,463 ,982 ,045 ,359 ,522 ,699
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 ;on elation ,076 ,223 ,257 ,523 .. ,275 ,137 ,149 1 ,089 ,070 ed) ,643 ,167 '110 ,001 ,086 ,398 ,359 ,585 ,668
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 ;orrelation ,313. ,263 ,467' ,319* ,701 .. ,497 .. -, 104 ,089 1 ,497** ed) ,049 ,102 ,002 ,045 ,000 ,oat ,522 ,585 ,001
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 :orrelation '151 ,178 ,292 ,286 ,563 .. ,490 .. ,063 ,070 ,497 .. 1 ed) ,352 ,271 ,068 ,074 ,000 ,001 ,699 ,668 ,001
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 :orrelation ,015 ,218 ,149 ,176 ,311 ,245 ,353. ,070 ,343* ,314' ed) ,926 '176 ,357 ,277 ,051 '128 ,025 ,667 ,030 ,049
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40
Page 1
Correlation ,192 ,037 ,504"'* ,427"' ,594*' ,197 ,132 ,176 ,475"'" ,533 .. iled) ,23D ,818 ,001 ,006 ,000 ,224 .418 ,276 ,OO:< ,OCO
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 Correlation ,081 ,395. ,254 ,254 ,374. ,102 ,021 ,518 .. ,307 ,238 iled) ,618 ,012 '114 '114 ,018 ,531 ,897 ,001 ,054 '139
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 Correlation ,163 ,266 ,426 .. ,145 ,432 .. ,218 ,308 ,214 ,485 .. ,265 iled) ,315 ,097 ,006 ,372 ,005 '177 ,054 ,186 ,002 ,098
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 ::orrelation '111 ,249 ,348. ,078 ,310 ,349' ,427" ,122 ,392. ,366. iled) ,497 ,122 ,028 ,634 ,052 ,027 ,006 ,455 ,012 ,020
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 ::orrelation ,020 ,105 ,163 ,165 ,255 ,238 ,382· ,207 ,445 .. ,244 iled) ,904 ,517 ,316 ,310 ,113 '139 ,015 ,201 ,004 '130
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 ::orrelation ,026 . ,215 '123 ,232 '116 '199 ,517' ,253 ,083 '185 led) ,875 '183 ,448 '150 ,474 ,217 ,001 '115 ,612 ,253
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 ::orrelation ,072 ,318· ,428*' ,349· ,377. ,241 ,574 .. ,298 ,281 ,339. led) ,659 ,046 ,006 ,027 ,017 ,135 ,000 ,062 ,079 ,032
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 ::orrelation ,281 ,388* ,426 .. ,346. ,525• ,348. ,325* '152 ,484 .. ,371. led) ,079 ,013 ,006 ,029 ,001 ,028 ,040 ,349 ,002 ,018
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 ::orrelation ,208 ,321* ,498'' ,297 ,596 .. ,233 ,425· ,378. ,414 .. ,299 led) '198 ,043 ,001 ,063 ,000 ,147 ,006 ,016 ,008 ,061
40 40 40 40 40 40 40 ~Q_, 40 - ··-····-···~·40 ::orrela!ion ,403*" ,271 ,496 .. ,498 .. ,362. ,062 ,229 ,319* ,313* ,271 led) ,010 ,090 ,001 ,001 ,022 ,705 '156 ,045 ,049 ,091
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 ::orrelation ,098 '153 ,098 ,041 ,262 ,256 ,204 -,029 ,144 ,258 led) ,549 ,345 ,548 ,800 '102 '111 ,207 ,857 ,376 , 108
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40
Page 2
01 02 03 04 05 I 06 07 '-'" ~·v -·· 1 Correlation ,246 ,257 ,419. ,282 ,428*1'' ,332' ,37o· '185 ,402· ,479** ailed) ,125 ,109 ,007 ,078 ,006 ,037 ,019 ,253 ,010 ,002
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 1 Correlation ,076 ,069 ,151 ,231 ,007 -,014 ,379* ,091 -,071 ,224 ailed) ,640 ,671 ,351 ,151 ,964 ,932 ,016 ,575 ,665 ,166
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 1 Correlation ,214 ,170 ,219 ,327' ,379* -,074 ,271 , 191 ,233 ,170 :ailed) ,185 I ,293 ,174 ,039 ,016 ,651 ,091 ,238 '148 ,295
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 , Correlation ,294 ,287 ,419" ,411*' ,438" ,452*' ,250 ,096 ,472*' ,563** tailed) ,066 ,073 ,007 ,009 ,005 ,003 ,120 ,554 ,002 ,000
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 n Correlation ,272 ,302 ,320* ,313' ,204 ,311 ,599*' ,335* '109 ,243 tailed) ,090 ,058 ,044 ,050 ,208 ,051 ,000 ,034 ,501 , 131
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 n Correlation ,155 ,233 ,407*' ,230 ,368* ,263 ,472*' ,304 ,190 ,379* tailed) ,340 ,149 ,009 '153 ,019 ,101 ,002 ,057 ,240 ,016
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 n Correlation ,264 ,311 ,312* ,064 ,323* ,340' ,369* ,075 ,324* ,327' ·tailed) ,100 ,051 ,050 ,695 ,042 ,032 ,019 ,646 ,041 ,040
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 •n Correlation ,371' ,487*' ,623" ,510*~ ,652*' ,458. ,451*' ,406" ,555*' ,536* -tailed) ,018 ,001 ,000 ,001 ,000 ,003 ,004 ,009 ,000 ,000
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40
Page3
,_
)n Correlation ,015 ,192 ,081 ,163 . 111 I I ,020 ,026 ,072 ,2ti1 ,LU ti
'-tailed) ,926 ,236 ,618 .~15 ,497 ,904 ,875 ,659 ,079 '198 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40
Jn Correlation ,218 ,037 ,395* ,266 ,249 '105 ,215 ,318* ,388* ,321* -tailed) ,176 ,818 ,012 ,097 ,122 ,517 ,183 ,046 ,013 ,043
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 Jn Correlation ,149 ,504*~ ,254 ,426*' ,348* ,163 '123 ,428*' ,426* ,498** -tailed) ,357 ,001 '114 ,006 ,028 ,316 ,448 ,006 ,006 ,001
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 Jn Correlation '176 ,427' ,254 ,145 ,078 ,165 ,232 ,349* ,346* ,297 -taiied) ,277 ,006 '114 ,372 ,634 ,310 '150 ,027 ,029 ,063
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 Jn Correlation ,311 ,594" ,374* ,432*' ,310 ,255 ,116 ,377* ,525*' ,596** -tailed) ,051 ,000 ,018 ,005 ,052 ,113 ,474 ,017 ,001 ,000
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 Jn Correlation ,245 ,197 ,102 ,218 ,349* ,238 '199 ,241 ,348* ,233 -tailed) '128 ,224 ,531 ,177 ,027 '139 ,217 '135 ,028 '147
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 Jn Correlation ,353* '132 ,021 ,308 ,427*' ,382* ,517*' ,574* ,325* ,425** -tailed) ,025 ,418 ,897 ,054 ,006 ,015 ,001 ,000 ,040 ,006
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 Jn Correlation ,070 ,176 ,518*' ,214 ,122 ,207 ,253 ,298 ,152 ,378* -tailed) ,667 ,276 ,001 '186 ,455 ,201 '115 ,062 ,349 ,016
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 m Correlation ,343* ,475*' ,307 ,485*' ,392* ,445* ,083 ,281 ,484*' ,414** -tailed) ,030 ,002 ,054 ,002 ,012 ,004 ,612 ,079 ,002 ,008
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 m Correlation ,314* ,538*' ,238 ,265 ,366* ,244 ,·i85 ,339* ,371''" nnn ·"".," -tailed) ,049 ,000 ,139 ,098 ,020 '130 ,253 ,032 ,018 ,061
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 m Correlation 1 ,433*' ,188 ,496*' ,350* ,383* ,273 ,535*' ,357* ,369* -tailed) ,005 ,245 ,001 ,027 ,015 ,089 ,000 ,024 ,019
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40
Page4
-·- -·- -·. -·- - ·- - " -·- -·- --- --· Correlation ,t. 33* 1 ,094 ,450* ,;;34• 1 ,341* ,070 ,491 .. ,235 1 ,550**
:1i:ad) ,:J05 ,563 ,004 ,035 ,031 ,670 ,001 ,144 ,000 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40
Correlation '188 ,094 1 ,273 '151 ,279 '198 ,313* ,382' ,431 **
iiled) ,245 ,566 ,088 ,353 ,081 ,221 ,049 ,015 ,005 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40
Correlation ,496" ,450" ,273 1 ,792" ,569' ,559" ,714" ,549' ,586'* iiled) ,001 ,004 ,088 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 Correlation ,350' ,334' '151 '792*' 1 ,742*' ,684' ,769' ,525" ,558 .. 1iled) ,027 ,035 ,353 ,000 ,000 ,000 ,000 ,001 ,000
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 Correlation ,383' ,341* ,279 ,569" ,742" 1 ,689*' ,638" ,576" ,606** 1iled) ,015 ,031 ,081 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 Correlation ,273 ,070 ,198 ,559* ,684' ,689" 1 ,639" ,641' ,365* 1iled) ,089 ,670 ,221 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,021
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 Correlation ,535"' ,491" ,313* ,714" ,769*' ,638*' ,639 .. 1 ,532" ,600** 1iled) ,000 ,001 ,049 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 Correlation ,357* ,235 ,382* ,549*' ,525*' ,576*' ,641" ,532*' 1 ,498** iled) ,024 ,144 ,015 ,000 ,001 ,000 ,000 ,000 ,001
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 Correlation ,369* ,550* ,431* ,586*' ,558*' ,606*' ,365* ,600*' ,498" 1 iled) ,019 ,000 ,005 ,000 ,000 .ooo I ,021 ,000 ,001
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 Correlation ,205 ,351' ,190 ,488* ,398* ,309 ,389* ,462" ,507" ,416** iled) ,205 ,026 ,241 ,001 ,011 ,052 ,013 ,003 ,001 ,008
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 Correlation ,517" ,311 ,085 ,417*' ,495*' ,450' ,394* ,525* ,435*' ,388* iled) ,001 ,050 ,603 ,007 ,001 ,004 ,012 ,001 ,005 ,013
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40
Page 5
-·- -·- -·. --- - ·- --- - -
:::orrelabon ,209 ,447*' '102 3E7" ,588*' ,518*1 ,276 ,513* ,315* ,650 .. iled1 '195 ,004 ,b33 ,024 ,000 .001 I ,084 ,001 ,048 ,000
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 :::orrelation ,080 '119 ,079 ,453"'"' ,582*' ,524*' ,700*' ,470*' ,423*' ,356* 1led) ,625 ,465 ,626 ,003 ,000 ,001 ,000 ,002 ,006 ,024
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 :orrelation ,379* ,307 ,316* ,527*' ,387* ,535* ,491*' ,568*' ,557*' ,555** led) ,016 ,054 ,047 ,000 ,014 ,000 ,001 ,000 ,000 ,000
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 :orrelation ,274 ,398* ,048 ,287 ,317* ,231 ,144 ,371* ,351* ,361* led) ,087 ,011 ,770 ,073 ,047 ,151 ,374 ,018 ,026 ,022
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 ~orrelation ,479*' ,377* ,211 ,458* ,563*' ,606*' ,487* ,727*' ,318* ,583** led) ,002 ,016 '191 ,003 ,000 ,000 ,001 ,000 ,046 ,000
10 40 40 40 40 40 40 40 40 40 ;orrelation ,257 ,534*' ,272 ,512*"' ,477*' ,466*' ,349. ,578*' ,439. ,700** led) '110 ,000 ,089 ,001 ,002 ,002 ,028 ,000 ,005 ,000
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 ;orrelation ,289 ,291 '159 ,558*' ,657' ,593*' ,487*' ,558* ,564*' ,532** led) ,071 ,069 ,327 ,000 ,000 ,000 ,001 ,000 ,000 ,000
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 :orrelation ,521* ,563*' ,461*' ,742*' ,746*' ,700*' ,620*' ,802*' ,729*' ,774** led) ,001 ,000 ,003 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40
Page 6
~orrelation ,403. ,098 ,246 ,076 I ,214 .294 I ,272 '155 .264 I .371" 'ed) ,010 ,549 '1 '25 ,640 ,'85 ,066 .~90 ,340 ,100 ,C18
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 ;orrelation ,271 '153 ,257 ,069 '170 ,287 ,302 ,233 ,311 ,487** led) ,090 ,345 '109 ,671 ,293 ,073 ,058 ,149 ,051 ,001
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 ~orrelation ,496 .. ,098 ,419• '151 ,219 ,419 .. ,320" ,407 .. ,312" ,623** led) ,001 ,548 ,007 ,351 ,174 ,007 ,044 ,009 ,050 ,000
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 ;orrelation ,498"' ,041 ,282 ,231 ,327" ,411"' ,313" ,230 ,064 ,510** led) ,001 ,800 ,078 '151 ,039 ,009 ,050 ,153 ,695 ,001
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 ~orrelation ,362" ,262 ,428"' ,007 ,379. ,438"' ,204 ,368" ,323* ,652** led) ,022 ,102 ,006 ,964 ,016 ,005 ,208 ,019 ,042 ,000
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 ;orrelation ,062 ,256 ,332" -,014 -,074 ,452"' ,311 ,263 ,340* ,458** led) ,705 '111 ,037 ,932 ,651 ,003 ,051 ,101 ,032 ,003
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 ;orrelation ,229 ,204 ,370* ,379* ,271 ,250 ,599*' ,472*' ,369" ,451** led) ,156 ,207 ,019 ,016 ,091 ,120 ,000 ,002 ,019 ,004
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 ;orrelation ,319* -,029 ,185 ,091 '191 ,096 ,335* ,304 ,075 ,406** led) ,045 ,857 ,253 ,575 ,238 ,554 ,034 ,057 ,646 ,009
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 ~orrelation ,313* ,144 ,402* -,071 ,233 ,472*' '109 '190 ,324* ,555** led) ,049 ,376 ,010 ,665 '148 ,002 ,501 ,240 ,041 ,000
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 :orrelation ,271 ,258 ,479 .. ,224 '170 ,563*~ ,243 ,319* ,32t' ,536*-led) ,091 '108 ,002 ,166 ,295 ,000 '131 ,016 ,040 ,000
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 :orrelation ,205 ,517*' ,209 ,080 ,379* ,274 ,479" ,257 ,289 ,521*" led) ,205 ,001 '195 ,625 ,016 ,087 ,002 '110 ,071 ,001
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40
Page 7
- -- . ----·-·· 1 vv1 , .... , ' ,-r-rr 1 I I;;:;' ,vvr ,..:>!:10 ,.Jff-1 ,0.j4"" ,Ltll ,oo3'" 1iled) ,026 ,050 ,004 .46b ,054 ,011 ,016 000 ,069 ,oon
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 Correlation ,190 ,085 , 102 ,079 ,316. ,048 ,211 ,272 '159 ,461"'"' iled) ,241 ,603 ,533 ,626 ,047 ,770 , 191 ,089 ,327 ,003
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 Correlation ,488"'" ,417"'" ,357* .453" ,527 .. ,287 ,458 .. .512· ,558 .. ,742"'* iled) ,001 ,007 ,024 ,003 ,000 ,073 ,003 ,001 ,000 ,000
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 Correlation ,398' ,495" ,588*' ,582 .. ,387* ,317* ,563" .477 .. ,657"' ,746*' iled) ,011 ,001 ,000 ,000 ,014 ,047 ,000 ,002 ,000 ,000
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 ~orrelation ,309 .450' ,518 .. ,524 .. ,535 .. ,231 ,606" .466 .. ,593 .. ,700*' led) ,052 ,004 ,001 ,001 ,000 '151 ,000 ,002 ,000 ,000
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 ~orrelation ,389" ,394' ,276 ,700" ,491 .. , 144 .487*' ,349* .487 .. ,620** led) ,013 ,012 ,084 ,000 ,001 ,374 ,001 ,028 ,001 ,000
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 ~orrelation .462*' ,525" ,513*' ,470' ,568" ,371" ,727 .. ,578 .. ,558' ,802 .. led) ,003 ,001 ,001 ,002 ,000 ,018 ,000 ,000 ,000 ,000
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 :orrelation ,507*' .435 .. ,315· ,423"' ,557 .. ,351" ,318"'
,439 .. ,564 .. ,729 .. led) ,001 ,005 ,048 ,006 ,000 ,026 ,046 ,005 ,000 ,000
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 :orrelation .416 .. ,388" ,650' ,356" ,555 .. ,361' ,583*' ,700" ,532" ,774" ed) ,008 ,013 ,000 ,024 ,000 ,022 ,000 ,000 ,000 ,000
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 :orrelation 1 ,264 ,42'!*' £\~0*" l:;('H~*• ))")')*• ...ii::::'?* A 0('1.1'1 ,509"'~ ,649 ... .- ..... ~ , ....... .., '""TL...<- , ............ 1"tUV
ed) ,100 ,007 ,000 ,001 ,007 ,003 ,002 ,001 ,000 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40
:orrelation ,264 1 ,430*' ,438· ,532' .424" ,591* ,540 .. ,702 .. ,593" ed) , 100 ,006 ,005 ,000 ,006 ,000 ,000 ,000 ,000
40 40 40 40 40 40 40 40 40 40
Page 8
- - - -- - ,-.-...... ,..,. ... u
3iled) ,007 ,006 40 40
Correlation ,539*' ,438. ii led) ,000 ,005
40 40 Correlation ,sos· ,532" •iled) ,001 ,000
40 40 Correlation ,422" ,424*' 1iled) ,007 ,006
40 40 Correlation ,453 .. ,591" iled) ,003 ,000
40 40 Correlation ,480 .. ,540*' iled) ,002 ,000
40 40 :;orrelation ,509• ,702*' iled) ,001 ,000
40 40 ~orrelation ,649" ,593" led) ,000 ,000
40 40
ignificant at the 0.01 level (2-tailed).
inificant at the 0.05 level (2-tailed).
' ,-9-VV I ,.:51 ·1 ~
,011 ,019 40 40 40
,400· 1 ,547*1
,011 ,000 40 40 40
,371. ,547*' 1 ,019 ,000
40 40 40 ,635*' ,338. ,361. ,000 ,033 ,022
40 40 40 ,589 .. ,527 .. ,537*' ,000 ,000 ,000
40 40 40 ,608· ,509*' ,558*' ,000 ,001 ,000
40 40 40 ,667*' ,543*' ,565· ,000 ,000 ,000
40 40 40 ,689*' ,557*' ,663" ,000 ,000 ,000
40 40 40
,o;:sow~ ,589*' ,608" ,667*' ,689**
,000 000 ,000 ,000 ,000 40 40 40 40 40
,338* ,527" ,509*' ,543 .. ,557** ,033 ,000 ,001 ,000 ,000
40 40 40 40 40 ,361. ,537" ,558" ,565' ,663 .. ,022 ,000 ,000 ,000 ,000
40 40 40 40 40 1 ,486*' ,485' ,517" ,604**
,001 ,002 ,001 ,000 40 40 40 40 40
,486" 1 ,641*' ,695" ,741** ,001 ,000 ,000 ,000
40 40 40 40 40 ,485*' ,641 .. 1 ,718*' '729** ,002 ,000 I ,000 ,000
40 40 40 40 40 ,517" ,695" ,718" 1 ,754** ,001 ,000 ,000 ,000
40 40 40 40 40 ,604' ,741" ,729' ,754" 1 ,000 ,000 ,000 ,000
40 40 40 40 40
Page 9
Correlations
09 010 011 012 013 014 Pearson Correlation ,231 ,145 ,144 ,205 ,428" ,529** Sig. (2-tailed) '152 ,372 ,376 ,205 ,006 ,000 N 40 40 40 40 40 40 Pearson Correlation ,380' ,493" ,580' -,12.3 ,357' ,407** Gig. (2-tailed) ,016 ,001 ,000 ,430 ,024 ,009 N 40 40 40 40 40 40_ Pearson Correlation ,619" ,457*• ,401' -,098 ,483' ,237 Sig. (2-tailed) ,000 ,003 ,010 ,547 ,002 ,140 N 40 40 40 40 40 40 Pearson Correlation ,476" ,330' ,325' ,22ll ,361' ,553" Sig. (2-tailed) ,002 ,037 ,041 '151) ,022 ,000 N 40 40 40 40 40 40 ·-F earson Correlation ,403' ,500' ,500' ,04!i ,508" ,221 Sig. (2-tailed) ,010 ,001 ,001 ,78:! ,001 ,170 N 40 40 40 40 40 40 Pearson Correlation '179 ,188 ,224 ,364' ,082 ,537** Sig. (2-tailed) ,268 ,246 ,164 ,02·1 ,616 ,000 N 40 40 40 40 40 40 Pearson Correlation 1 ,659*' 1689** ,230 ,354' '112 Sig. (2-tailed) ,ODO ,ODO '15:1 ,025 ,490 l\i 40 40 40 40 40 40 Pearson Correlation ,659** 1 ,648' ,21:1 ,424" ,405** Si9. (2-tailed) ,000 ,000 '18i' ,006 ,010 N 40 40 40 40 40 40 Pearson Correlation ,689" ,648" 1 ,27fl ,338' ,085 Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,oa::. ,033 ,600 N 40 40 40 40 40 40 Pearson Correlation ,230 ,213 ,278 1 ,222 ,142 Sig. (2-tailed) '153 '187 ,083 ,168 ,383 N 40 40 40 40 40 40 Pearson Correlation ,354' ,424*' ,338' ,222 1 ,229 Sig. (2-tailed) ,025 ,006 ,033 '168 '155 N 40 40 40 40 40 40 Pearson Correlation '112 ,405' ,085 ,142 ,229 1 Sig. (2-tailed) ,490 ,010 ,600 ,383 '155 N 40 40 40 40 40 40 Pearson Correlation ,370' ,520" ,389' ,301 ,419" ,597" Sig. (2-tailed) ,019 ,001 ,013 ,059 ,007 ,000 N 40 40 40 40 40 40 Pearson Correlation ,228 ,411" ,372' ,490' ,209 ,442' Sig. (2-tailed) '157 ,008 ,018 ,001 '195 ,004 .~ 40 40 40 40 40 40 Pearson Correlation ,671*~ ,735" ,676* ,395' ,601*' ,602**
Si~. (2-tailed) ' ,000 ,000 ,000 ,012 ,000 ,000 N 40 40 40 40 40 40
Correlations
--
I
'
'
'
'
015 016 Pearson Correlation ,413. ,346. Sig. (2-tailed) ,008 ,029 N 40 40 Pearson Correlation ,501" ,200 Sig. (2-tailed) ,001 ,216 N 40 40 Pearson Correlation ,312' -,027 Sig. (2-tailed) ,050 ,867 N 40 40 Pearson Correlation ,592** ,267 Sig. (2-tailed) ,000 ,096 N 40 40 Pearson Correlation ,360* '192 Sig. (2-tailed) ,022 ,235 N 40 40 Pearson Correlation ,518" ,371. Sig. (2-tailed) ,001 ,018 N 40 40 Pearson Correlation ,370' ,228 Sig. (2-tailed) ,019 '157 N 40 40 Pearson Correlation ,520' ,411• Sig. (2-tailed) ,001 ,008 N 40 40 Pearson Correlation ,389· ,372' Sig. (2-tailed) ,013 ,018 N 40 40 i"earson Correlation ,301 ,490*' Sig. (2-tailed) ,059 ,001 N 40 40 Pearson Correlation ,419' ,209 Sig. (2-tailed) ,007 '195 N 40 40 Pearson Correlation ,597*• ,442" Sig. (2-tailed) ,000 ,004 N 40 40 Pearson Correlation 1 ,532*' Sig. (2-tailed) ,000 N 40 40 Pearson Correlation ,532' 1 Sig. (2-tailed) ,000 N 40 40 Pearson Correlation ,766*' ,605*~
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 N 40 40
Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
~orrelalion is significant at the 0.05 level (2-tailed).
KP ,585 .. ,000
40 ,640 .. ,000
40 ,595 .. ,000
40 '727** ,000
40 ,626** ,000
40 ,573 .. ,000
40 ,671" ,000
40 ,735** ,000
40 ,676** ,000
40 ,395' ,012
40 ,601'* ,000
40 ,602** ,000
40 ,766*' ,000
40 ,605** ,000
40 1
40
DEPARTEMEN AGAMA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) SYARIF HIDAYATULLAH JAFLJ\RTA
FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU SOSIAL Terakreditasi Berdasarkan Surat I<eputusan Badan Akreditasi Nasional
* Prodi Manajen\en: Terakreditasi "A"; "Prodi Ilmu Ekonomi & Studi Pen1bangunan * Prodi Akuntansi: Terakreditasi "B"; * Prodi Hubungan Intemasional
Tetp : (6:>.-21-7493318, 7496006, Fax (62-21) 7496006 da No.95, Ciputat 15412, Indonesia Website www.uin!kt.ac.id email: [email protected]
Un.01/F.8/0T.01.6/ i<Jc/€ 12008 Jakarta, 19 Juni 2008
lzin Penelitian
Kepada Yth: Kepala Yayasan Pendidikan Internal Audit (YPIA) JI. Raya Pasar Minggu Kav.34 Gedung Graha Sucofindo Lt.3 Jakarta Selatan
Assalamu'alaikum Wr. Wb.
Dengan hormat kami sampaikan bahwa :
!\Jama Jurusan/Semester NIM
Nurmayunita Akuntansi I VIII 104082002625
Adalah mahasiswa Fakultas Ekonomi dan llmu Sosial UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, sehubungan dengan penelitian skripsi berjudul : "Analisis Efektivitas ?eran Auditor Internal Pada Kinerja Perusahaan", mahasiswa tersebut memerlukan izin penelitian di lembaga atau perusahaan yang Bapak/lbu/Saudara pimpin, oleh sebab itu kami mohon kesediaan Bapak/lbu/Saudara untuk menerima mahasiswa tersebut dan memberikan bantuannya.
Demikianlah atas perhatian dan bantuan serta kerjasama Bapak/lbu/Saudara kami ucapkan terima kasih.
Wassalamu'alaikum Wr. Wb. An.Dekan
Pudek Bidang Akademik,
~of. Dr. Abdul Hamid, MSA.. NIP. 131474891
Jsan: kan FEIS UIN "Syahid" Jakarta; tua Jurusan Akuntansi FEIS UIN "Syahid" Jakarta;