ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.11.2952.pdfPada...

19
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI MONITORING BARANG DI KKB MAKMUR BERSAMA (KOP.BANK CENTRAL ASIA) YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI diajukan oleh DANU SETIAWAN 09.11.2952 Kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA 2013

Transcript of ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.11.2952.pdfPada...

Page 1: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.11.2952.pdfPada arsitektur ini, DBMS, basis data, dan aplikasi basis data diletakkan pada mesin (komputer)

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI MONITORING

BARANG DI KKB MAKMUR BERSAMA (KOP.BANK CENTRAL ASIA)

YOGYAKARTA

NASKAH PUBLIKASI

diajukan oleh

DANU SETIAWAN

09.11.2952

Kepada

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA

YOGYAKARTA 2013

Page 2: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.11.2952.pdfPada arsitektur ini, DBMS, basis data, dan aplikasi basis data diletakkan pada mesin (komputer)

Lembar pengesahan naskah publikasi

Page 3: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.11.2952.pdfPada arsitektur ini, DBMS, basis data, dan aplikasi basis data diletakkan pada mesin (komputer)

ANALYSIS AND DESIGN OF INFORMATION SYSTEM MONITIRING STUFF ON KKB

MAKMUR BERSAMA (KOP. BANK CENTRAL ASIA) YOGYAKARTA

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI MONITORING BARANG DI KKB MAKMUR BERSAMA (KOP.BANK CENTRAL ASIA) YOGYAKARTA

Danu setiawan Ema Utami

Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

ABSTRACT Currently, the development of information systems is growing rapidly. It's very common if an agency uses information systems to help expedite the work. Many information system created to facilitate the work. In information system monitoring stuff on KBB MAKMUR BERSAMA (KOP. BANK CENTRAL ASIA), the authors developed a monitoring information system in which goods are: stage conception, realization and exploitation.

The first thing done in the conception phase is initial preparation or analysis through interviews, observation, and literature. Once aware information system applications that require monitoring of goods in KKB MAKMUR BERSAMA (KOP. BANK CENTRAL ASIA).

Then the author makes the design flowchart. To avoid re-work and errors, before the application is built then do a re-review. After making sure there are no errors, the authors begin building applications using java Netbeans and XAMPP After making coding is complete, the authors review the back to avoid mistakes when installing to a user's computer then re-evaluated if the application design can be applied to information systems, user friendly, and assist in completing the work. As an information system monitoring of goods, storing the data to be more organized so that the search for the file to be easy and it will not trouble anymore. Keywords: Flowcart, user friendly, Netbeans and XAMPP

Page 4: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.11.2952.pdfPada arsitektur ini, DBMS, basis data, dan aplikasi basis data diletakkan pada mesin (komputer)

1.Pendahuluan

1.1 Latar Belakang

Perkembangan teknologi informasi di Indonesia telah banyak mengalami

kemajuan, didukung dengan teknologi komunikasi yang menunjukkan peningkatan yang

sangat signifikan merupakan 4lternative tepat suatu perusahaan untuk menunjang kinerja

dari perusahaan tersebut agar dapat berjalan dan bekerja dengan baik.

Keakuratan dan kecepatan menjadi factor yang penting dalam pengolahan data.

Data yang diolah secara terstruktur dan jelas dibuat untuk mempermudah dan

mempercepat kinerja kariawan agar dapat bekerja dengan baik.

Pada KKB Makmur Bersama (Kop. Bank Central Asia) terutama pada bagian

gudang yang bertugas menyimpan barang, pendataan, serta pendistribusian barang

sangatlah membutuhkan sistem administrasi yang sangat baik agar dalam melaksanakan

kegiatannya dapat berjalan secara efektif dan efisien karena apabila menggunakan

pengolahan data secara manual jika digunakan untuk mengolah data yang banyak akan

membutuhkan banyak waktu, kurang terorganisir, dan kurang akurat datanya. Untuk

megatasi hal tersebut dibutuhkan suatu aplikasi pengolahan data yang mampu mengolah

data yang ada di KKB Makmur Bersama (Kop. Bank Central Asia) khususnya pada

bagian gudang.

Berdasarkan uraian diatas penyusun berusaha merancang aplikasi sederhana

disesuaikan dengan kebutuhan KKB Makmur Bersama (Kop. Bank Central Asia) dan

disesuaikan dengan kemampuan user dalam mengoperasikan aplikasi tersebut yaitu

“ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI MONITORING

BARANG DI KKB MAKMUR BERSAMA (KOP.BANK CENTRAL ASIA)

YOGYAKARTA”.

Aplikasi ini diharapkan mampu meningkatkan kinerja dari KKB Makmur Bersama

(Kop. Bank Central Asia) yogyakarta agar dapat berjalan lebih efektif dan efisien.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang sudah dikemukakan diatas, maka diambil

rumusan masalah sebagai berikut :

1. Bagaimana cara mempermudah user untuk menganalisa data barang

digudang ?

2. Bagaiman menampilkan sebuah aplikasi yang mudah dipahami dan

digunakan oleh user ?

3. Bagaimana membuat sebuah aplikasi yang dapat mengolah data barang di

gudang yang lebih efektif dan efisien ?

Page 5: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.11.2952.pdfPada arsitektur ini, DBMS, basis data, dan aplikasi basis data diletakkan pada mesin (komputer)

4. Bagaimana menyajikan informasi data gudang yang siap cetak ?

1.3 Batasan Masalah

Suatu penelitian memerlukan adanya batasan masalah agar penelitian lebih

terarah dan memudahkan dalam pembahasan, sehingga tujuan penelitian dapat dicapai

sesuai kebutuhan.

Adapun beberapa batasan yang digunakan dalam penelitian adalah:

1. Pengolahan data barang yang ada di gudang yaitu EDC, Adaptor, Faktur, Sim

Card, Flass, Trining Card, Materi Promosi, Rider dan Kendala Pasang.

2. Aplikasi yang di buat hanya untuk mengelola data barang.

3. Ada satu user yang bertugas mengelola data barang di gudang.

4. Output program berupa laporan bulana yang dapat di cetak.

5. Bentuk laporan berupa laporan instalasi barang dan stok barang di gudaang.

6. Format laporan adalah exel

1.4 Maksud dan Tujuan Penelitian

Adapun maksud penulis melakukan penelitian adalah sebagai syarat kelulusan

program Strata 1 pada Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer STMIK

„‟Amikom‟‟ Yogyakarta. Sedangkan tujuan dari penulis ini adalah:

1. Menghasilkan aplikasi yang dapat mencari dan mengelola data barang dengan

mudah.

2. Menghasilkan aplikasi yang dapat menyajikan data barang yang siap cetak.

1.5 Manfaat Penelitian

Diharapkan dengan adanya penyusunan skripsi ini dapat bermanfaat bagi

beberapa pihak yaitu:

1. Mempermudah KKB Makmur Bersama (Kop. Bank Central Asia)

yogyakarta memonitoring barang digudang.

2. Mempermudah kariawan gudang dalam pendistribusian barang.

3. Diharapkan aplikasi ini mampu meningkatkan kinerja dari KKB Makmur

Bersama (Kop. Bank Central Asia) yogyakarta agar dapat berjalan lebih

efektif dan efisien.

Page 6: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.11.2952.pdfPada arsitektur ini, DBMS, basis data, dan aplikasi basis data diletakkan pada mesin (komputer)

2. Landasan Teori

2.1 Pengertian Sistem

Secara sederhana system dapat diartikan sebagai suatu kumpulan atau

himpunan dari unsur atau variable-variabel yang saling terorganisasi, saling berinteraksi,

dan saling bergantung satu sama lain (Al Fatta, Hanif, 2007, h. 3).

2.2 Pengertian Informasi

Informasi adalah data yang diolah dan dibentuk menjadi lebih berguna dan lebih

berarti bagi yang menerimanya. Informasi merupakan pengumpulan dan pengelolahan

data untuk memberikan keterangan atau pengetahuan. Maka dengan demikian sumber

informasi adalah data. Data adalah kesatuan yang menggambarkan sesuatu kejadian

atau kesatuan nyata, Jogiyanto Hartono (2005).

2.3 Pengertian Sistem Informasi

Untuk memahami pengertian system informasi, harus dilihat keterkaitan antara

data dan informasi sebagai entitas penting pembentuk system informasi. Data merupakan

nilai, keadaan, atau sifat yang berdiri sendiri lepas dari konteks apapun. Sedangkan

informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi

penerimanya dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini atau mendatang (Al

Fatta, Hanif, 2007, h. 9).

2.4 Sistem Tunggal/Mandiri (Stand Alone)

Pada arsitektur ini, DBMS, basis data, dan aplikasi basis data diletakkan pada

mesin (komputer) yang sama, dengan demikian hanya satu orang (Single User) yang

bisa mengakses sistem dengan model arsitektur jenis ini (Kusrini, 2006, h. 18).

2.5 Sistem Client Server

Arsitektur pada sistem ini terdiri atas dua komponen utama, yaitu client dan

server. Client berisi aplikasi basis data dan server berisi DBMS dan basis data pada

komputer yang berbeda, setiap pekerjaan yang dilakukan user akan diproses oleh client

terlebih dahulu. Client akan mengupayakan semua pekerjaan ditangani oleh client

sendiri, Jika proses yang ditangani melibatkan data yang tersimpan pada basis data

barulah client melakukan kontak dengan server (Kusrini, 2006, h. 18).

2.6 Bagan Alir / Flowchart

Flowchart merupakan alat yang tepat guna unt menggambarkan Physycal

Sistem. Simbol-simbol bagan alir ini menunjukkan secra tepat arti fisik dari sebuah

sistem, seperti simbol proses, hard disk, laporan-laporan dan lain sebagainya. (Pakereng

dan Wahyono, 2004, h.16).

Page 7: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.11.2952.pdfPada arsitektur ini, DBMS, basis data, dan aplikasi basis data diletakkan pada mesin (komputer)

2.7 Diagram konteks

Menurut Fadlil, Firdausy, dan Hermawan (2008, Hal 68) diagram konteks

merupakan diagram yang menggambarkan kondisi system yang ada baik input maupun

output serta menyertakan terminator yang terlibat dalam penggunaan system.

2.8 Data Flow Diagram (DFD)

Data Flow Diagram (DFD) merupakan diagram yang digunakan untuk

menggambarkan proses-proses yang terjadi pada sistem yang akan dikembangkan.

Dengan model ini, data-data yang terlibat pada masing-masing proses dapat

diidentifikasi” (Al Fatta, Hanif,2007, h. 119).

2.9 Konsep Basis Data

Basis data adalah suatu susunan data operasional lengkap dari suatu organisasi

yang diorganisir dan disimpan secara terintegrasi dengan menggunakan metode tertentu

menggunakan komputer sehingga mampu menyediakan informasi optimal yang

diperlukan pemakainya. (Marlinda,2004, h.1).

2.10 Entity Relationship Diagram (ERD)

Menurut Hoffer, Prescott dan MeFadden (2005) entity relationship diagram (ERD)

adalah respertasi grafis dari entityrelationship model, entity relationship model adalah

respentasi logika dari data untuk sebuah oganisasi atau untuk sebuah area bisnis.

3 Analisis

Analisis sistem didefinisikan sebagai bagaimana memahami dan menspesifikasi

dengan detail apa yang harus dilakukan oleh sistem. Dan mempelajari seberapa bagus

bagian-bagian sistem tersebut bekerja dan berinteraksi untuk mencapai tujuan mereka

(Al Fatta, Hanif, 2007, h. 44).

3.1 Analisis Kelemahan Sistem

Analisis kelemahan sistem dilakukan untuk menguraikan masalah/ kelemahan

pada sistem lama dan selanjutnya dijadikan tolak ukur dalam memberikan solusi

penyelesaian untuk masalah yang ditemukan pada sistem lama.

3.2 Identifikasi Masalah

Identifikasi masalah merupakan langkah pertama yang harus dilakukan dalam

tahap analisis sistem. Masalah inilah yang menyebabkan sasaran dari sistem tidak dapat

tercapai. Dalam mengidentifikasi masalah, kita perlu mengetahui terlebih dahulu

penyebab-penyebab dari masalah yang terjadi (Al Fatta, Hanif, 2007, h. 50).

Page 8: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.11.2952.pdfPada arsitektur ini, DBMS, basis data, dan aplikasi basis data diletakkan pada mesin (komputer)

3.3 Sasaran dan Batasan Sistem Informasi

Sasaran sistem informasi adalah peningkatan kinerja dari sistem, peningkatan

efektifitas informasi, penurunan biaya, peningkatan efisiensi sistem, dan peningkatan

pelayanan kepada user. Batasan sistem adalah lingkungan yang membatasi aplikasi,

dalam hal ini adalah user yang sudah mempunyai hak akses yang dapat menghapus

data barang.

3.4 Analisis PIECES

Untuk mengidentifikasi masalah yang terdapat pada sistem monitoring barang

yang ada digunakan metode analisis PIECES (Performance, Information, Economy,

Control, Eficiency, dan Service) sebagai berikut:

1. Analisis Kinerja (Performance)

Kinerja adalah kemampuan dari sistem dalam menyelesaikan tugas

dengan cepat sehingga tujuan dapat segera tercapai. Kinerja diukur dengan

jumlah produksi dan waktu tanggap (response) dari suatu sistem. Jumlah

produksi adalah pekerjaan yang bisa diselesaikan selama jangka waktu

tertentu dan waktu tanggap adalah keterlambatan rata-rata antara suatu

teransaksi/ pengiriman dengan tanggapan yang diberikan kepada teransaksi/

pengiriman tersebut.

2. Analisis Informasi (Information)

Informasi merupakan kebutuhan utama dari setiap instansi/ koperasi

seperti halnya KKB Makmur Bersama. Informasi yang berkualitas adalah

informasi yang akurat, tepat waktu dan relevan.

3. Analisis Ekonomi (Economy)

Ekonomi berhubungan dengan masalah biaya dan keuntungan dari

sistem yang digunakan.

Kelemahan:

Penggunaan buku/ arsip-arsip laporan stok barang dan laporan instalasi

menjadikan tidak praktis dalam proses pencarian data dan membutuhkan

tempat penyimpanan besar. Arsip-arsip tersebut memiliki resiko yang cukup

besar terjadinya kerusakan dan kehilangan data.

4. Analisis Keamanan (Control)

Pengendalian/ keamanan diterapkan untuk meningkatkan kinerja sistem,

mencegah, ataupun mendeteksi adanya kesalahan sistem, dan menjamin

keamanan data, informasi dan persyaratan.

5. Analisis Efisiensi (Efficiency)

Efisiensi dari suatu sistem itu berhubungan dengan bagaimana cara

memanfaatkan sumber daya yang ada guna meminimalkan pemborosan.

Page 9: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.11.2952.pdfPada arsitektur ini, DBMS, basis data, dan aplikasi basis data diletakkan pada mesin (komputer)

6. Analisis Pelayanan (Service)

Kemampuan suatu sistem dalam memberikan pelayanan terbaik kepada

user yang berkaitan dengan tercapainya kepuasan user.

3.5 Perancangan Sistem

Perancangan sistem adalah proses pembuatan rancangan suatu sistem

berdasarkan hasil dari tahap analisis sistem. Dalam proses perancangan sistem memuat

berbagai uraian mengenai input, proses, dan output dari sistem yang diusulkan.

3.6 Perancangan Proses

Perancangan proses menguraikan tentang pemodelan proses sistem dengan

membuat pemodelan flowchart system dan juga membuat data flow diagram.

3.7 Data Flow Diagram (DFD)

Data Flow Diagram (DFD) merupakan diagram yang digunakan untuk

menggambarkan proses-proses yang terjadi pada sistem yang akan dikembangkan.

3.8 DFD yang di usulkan untuk Sistem Monitoring Barang

Sistem

monitoring

barang

Admin

Kepala gudang

Kepala KKB

Data barang

Data merchant

Data instalasi

Data kendala pasang

Info Data barang

Info Data merchant

Info Data instalasi

Info data kendala

pasang

Laporan data

barang

Laporan data

barang

1Gambar 3.1 DFD yang di usulkan

3.9 Relasi Antar Tabel (RAT)

Relasi antar table adalah hubungan antara satu table dengan table yang lain

dalam satu database. Tiap table dihubungkan oleh primary key dan foreign key

berdasarkan relasi yang telah ditentukan.

Page 10: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.11.2952.pdfPada arsitektur ini, DBMS, basis data, dan aplikasi basis data diletakkan pada mesin (komputer)

2Gambar 3.2 Relasi Antar Tabel (RAT)

3.10 Perancangan Interface/ Antarmuka

Rancangan Halaman Utama

Halaman ini berisi empat menu antara lain instalasi, kendala pasang, input

barang dan marcen.

Gambar 3.3 Rancangan Halaman Utama

Page 11: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.11.2952.pdfPada arsitektur ini, DBMS, basis data, dan aplikasi basis data diletakkan pada mesin (komputer)

4. Implementasi

Setelah melakukan analisis dan perancangan, maka tahapan berikutnya adalah

implementasi sistem. Implementasi adalah penerapan hasil analisis dan perancangan

yang telah dilakukan pada tahap sebelumnya

4.1 Pengujian Sistem

Untuk mengetahui aplikasi ini sudah layak untuk digunakan maka harus

dilakukan pengujian sistem. Dalam pengujian ini menggunakan pengujian Black box

testing dan White box testing. Pengujian ini bertujuan untuk mengetahui program atau

aplikasi tersebut sudah berada pada kondisi yang sesuai atau belum, dan dimungkinkan

untuk perbaikan. Dalam hal ini aplikasi diuji agar terbebas dari kesalahan sintax dan

logika.

4.2 White Box Testing

White box testing adalah cara pengujian dengan melihat ke dalam modul untuk

meneliti kode-kode program yang ada, dan menganalisis apakah ada kesalahan atau

tidak. Jika ada modul yang menghasilkan output yang tidak sesuai dengan proses yang

dilakukan, maka baris-baris program, variable, dan parameter yang terlibat pada unit

tersebut akan dicek satu persatu dan diperbaiki, kemudian di-compile ulang (Al Fatta,

Hanif, 2007, h. 172).

4.3 Black Box Testing

Tahapan ini merupakan proses dimana program di uji tentang bagaimana cara

beroperasi, sehingga data yang masuk dapat dijaga kemukhiran atau tidak, serta

informasi yang diterima sesuai dengan apa yang diinginkan atau tidak. Pengujian ini

memiliki orientasi pada pernyataan-pernyataan fungsional perangkat lunak tersebut (Al

Fatta, Hanif, 2007, h. 172).

4.4 Manual Program

4.4.1 Tampilan Awal Aplikasi

Tampilan awal aplikasi adalah Form login, sebelum masuk kemenu utama harus

login dahulu. Form login ini digunakan untuk membatasi hak akses dalam menggunakan

aplikasi. Tampilan form login adalah sebagai berikut :

Page 12: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.11.2952.pdfPada arsitektur ini, DBMS, basis data, dan aplikasi basis data diletakkan pada mesin (komputer)

bar 4.13

Tampilan Form Login

Gambar 4.1 Tampilan Form Login

Untuk melanjutkan ke menu utama admin harus mengisikan nama dan password

kemudian klik masuk, jika admin tidak ingin melanjutkan klik tombol keluar.

4.4.2 Tampilan Menu Utama

Setelah admin login maka akan masuk ke menu utama. Pada menu utama ada

deretan meu icon dan menu bar file, menu bar file tersebut berisi laporan Stok Gudang,

laporan Instalasi, dan exit. Berikut adalah tampian Menu Utama :

3Gambar 4.14 Tampilan Menu Utama

Gambar 4.2 Tampilan Menu Utama

Page 13: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.11.2952.pdfPada arsitektur ini, DBMS, basis data, dan aplikasi basis data diletakkan pada mesin (komputer)

Pada tampilan utama ada 4 icon yaitu Barang digunakan untuk input data barang,

Kendala untuk menginputkan data barang yang gagal diinstalasi atau di pasang, instalasi

digunakan untuk untuk menginputkan data barang yang akan di pasang, Merchant di

gunakan untuk menginputkan data pelanggan yang memesan barang.

4.4.3 Tampilan Form Barang

Pada tampilan form barang ini ada 5 tombol yaitu Tambah, Simpan, Edit, Hapus,

dan Batal. Pada tampilan ini ada field untuk mengisikan data barang dan table yang

berfungsi untuk menampilkan data barang yang sudah tersimpan pada database barang.

Berikut ini adalah tampilan form barang:

4Gambar 4.3 Tampilan Form Barang

Fungsi tombol adalah sebagai berikut : Tombol Tambah untuk

mengaktifkan field agar siap untuk di isi data. Tombol Simpan fungsinya untuk

mentimpan data yang sudah di ketik difield. Tombol Edit untuk mengedit data barang.

Tombol Hapus untuk menghapus data barang. Tombol Batal untuk membatalkan

penyimpanan data barang.

4.4.4 Tampilan Form Kendala

Pada tampilan form kendala ini ada 5 tombol yaitu Tambah, Simpan,

Edit, Hapus, dan Batal. Difield Register ada tombol titik-titik(..) yang fungsinya untuk

mencari Register dari table Instalasi. Berikut ini adalah tampilan form barang:

Page 14: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.11.2952.pdfPada arsitektur ini, DBMS, basis data, dan aplikasi basis data diletakkan pada mesin (komputer)

5Gambar 4.4 Tampilan Form Kendala

Fungsi tombol adalah sebagai berikut : Tombol Tambah untuk mengaktifkan field

agar siap untuk di isi data. Tombol Simpan fungsinya untuk mentimpan data yang sudah

di ketik difield. Tombol Edit untuk mengedit data kendala pasang. Tombol Hapus untuk

menghapus data kendala pasang. Tombol Batal untuk membatalkan penyimpanan data

kendala pasang.

4.4.5 Tampilan Form Instalasi

Sama seperti pada form barang dan form kendala pada tampilan form instalasi ini

juga ada 5 tombol dibawah. Ditampilan form instalasi ini ada 2 tombol titik-titik (…) yang

fungsinya untuk mencari TID dari data barang dan Id_Merchant dari data merchant.

Berikut adalah tampilan form instalasi :

Page 15: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.11.2952.pdfPada arsitektur ini, DBMS, basis data, dan aplikasi basis data diletakkan pada mesin (komputer)

6Gambar 4.5 Tampilan Form Instalasi

4.4.6 Tampilan Form Merchant

Tampilan form merchant fungsinya sama seperti form barang, form merchant di

gunakan untuk menginputkan data merchant/ pelanggan. Berikut ini adalah tampilan form

merchant:

7Gambar 4.6 Tampilan Form Merchant

Page 16: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.11.2952.pdfPada arsitektur ini, DBMS, basis data, dan aplikasi basis data diletakkan pada mesin (komputer)

4.4.7 Tampilan Form Cari TID

Tampilan form cari TID ini aka muncul ketika admin menginputkan data instalasi,

untuk mencari TID admin harus klik tombol titik-titik(…) pada samping field TID. Berikut

adalah tampilan form cari TID :

8Gambar 4.7 Tampilan Form Cari TID

Fungsi tombol pada form ini adalah sebagai berikut, tombol Pilih untuk memilih

TID yang akan di inputkan ke database instalasi. Tombol tutup digunakan untuk

membatalkan dan menutup form cari TID. Diatas ada field pencarian yang di gunakan

untuk mencari TID yang diinginkan admin, katikan TID yang dicari kemudian tekan enter.

4.4.8 Tampilan Form Cari Register

Tampilan form cari Register ini aka muncul ketika admin menginputkan data

kendala pasang, untuk mencari Register admin harus klik tombol titik-titik(…) pada

samping field Register. Berikut adalah tampilan form cari Register:

Gambar 4.9 Tampilan Form Cari Register

Page 17: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.11.2952.pdfPada arsitektur ini, DBMS, basis data, dan aplikasi basis data diletakkan pada mesin (komputer)

Fungsi tombol pada form ini adalah sebagai berikut, tombol Pilih untuk memilih

Register yang akan di inputkan ke database instalasi. Tombol tutup digunakan untuk

membatalkan dan menutup form cari Register. Diatas ada field pencarian yang di

gunakan untuk mencari Id_Merchant dari table Merchant, katikan Register yang dicari

kemudian tekan enter.

4.4.9 Tampilan Form Laporan Stok Gudang

Tampilan laporan stok barang adalah sebuah form yang akan mengelola data

laporan. Adapun pengelolaan nya seperti mencetak data stok gudang. Laporan stok

gudang dapat di cetak dan di simpan ke exel berdasarkan bulan dan tahun input data

barang yang dipilih, Berikut adalah tampilan form laporan :

Gambar 4.10 Tampilan Form Laporan Stok Barang

Untuk masuk ke form ini admin harus klik file kemudian pilih “Laporan Stok

Gudang”. Fungsi tombol pada form laporan stok barang sebagai berikut : field tahun dan

bulan digunakan untuk menampilkan laporan stok barang menurut tahun dan bulan.

Caranya pilih bulan dan tahunnya kemudian klik tombol Tampilkan. Tombol simpan ke

exel di gunakan untuk menyimpan laporan stok barang dengan format exel. Tombol

PRINT digunakan untuk mencetak laporan stok barang.

4.4.10 Tampilan Form Laporan Instalasi

Tampilan laporan instalasi adalah sebuah form yang akan mengelola data

laporan instalasi. Adapun pengelolaan nya seperti mencetak data instalasi dan

mengexport ke exel. Berikut adalah tampilan form laporan instalasi :

Page 18: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.11.2952.pdfPada arsitektur ini, DBMS, basis data, dan aplikasi basis data diletakkan pada mesin (komputer)

Gambar 4.11 Tampilan Form Laporan Instalasi

5 Penutup

5.1 Kesimpulan

Setelah melalui beberapa tahapan penelitian dan proses dimulai dengan

analisis, perancangan, sampai dengan pembuatan aplikasi monitoring barang, maka

dapat disimpulkan untuk menjawab pertanyaan-pertayaan yang terdapat pada rumusan

masalah adalah sebagai berikut:

1. Penggunaan sistem komputerisasi pada KKB Makmur Bersama Yogyakarta telah

memiliki fitur utama yang dibutuhkan KKB Makmur Bersama seperti data barang,

data merchant, instalasi dan kendala pasang serta laporan stok barang dan

laporan barang yang sudah terinstalasi. Sehingga user dapat dengan mudah

menganalisa stok barang yang ada digudang maupun yang sudah terinstalasi

atau terpasang.

2. Sistem informasi monitoring barang memiliki fitur-fitur yang simple dan tidak rumit

sehingga user atau admin bisa menggunakannya dengan mudah.

3. Implementasi sistem komputerisasi monitoring barang telah memiliki fitur

pengolahan data dan instalasi barang, oleh karena itu dapat melakukan

pembuatan laporan instalasi, laporan dan stok barang secara otomatisasi.

sehingga sistem ini dapat mendukung pengolahan data dengan lebih efektif dan

efisien.

4. Dengan penggunaan sistem monitoring barang, KKB Makmur Bersama dapat

menyajikan laporan stok barang dan laporan instalasi yang siap dicetak.

Sehingga user dapat mencetak laporan dengan mudah dan mengirim laporan

tersebut ke kantor pusat.

Page 19: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_09.11.2952.pdfPada arsitektur ini, DBMS, basis data, dan aplikasi basis data diletakkan pada mesin (komputer)

DAFTAR PUSTAKA

Al Fatta, Hanif. 2007. Analisis & Perancangan Sistem Informasi, Andi Offset, Yogyakarta.

Huda, Miftakhul. 2010. Trik Rahasia Pemrograman Database dengan Java, Elex Media Komputindo, Jakarta.

Huda, Miftakhul. 2010. Membuat Aplikasi Database dengan Java,MySQL, dan NetBeans, Elex Media Komputindo, Jakarta.

Jogiyanto H.M. 2005. Analisis dan Desain Sistem Informasi : pendekatan terstruktur teori dan praktek aplikasi bisnis, Andi Offset, Yogyakarta.

Kadir, Abdul. 2010. Mudah Mempelajari Database MySQL, Andi Offset, Yogyakarta.

Kusrini, 2006. Startegi Perancangan dan Pengelolaan Basis Data, Andi Offset, Yogyakarta.

Marlinda, Linda. 2004. Sistem Basis Data, Andi Offset, Yogyakarta.

Wahyono, Teguh. 2004. Sistem Informasi Konsep Dasar, Analisis Desain dan Iimplementasi, Graha Ilmu, Yogyakarta.