ANALISIS DAN PERANCANGAN MEDIA PEMASARAN JASA...

20
ANALISIS DAN PERANCANGAN MEDIA PEMASARAN JASA LAS DAN BUBUT BERBASIS WEBSITE PADA CV. CIPTA LANGGENG PERKASA DI BOGOR NASKAH PUBLIKASI diajukan oleh Dita Purnama Raya 10.11.3816 Kepada JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA 2014

Transcript of ANALISIS DAN PERANCANGAN MEDIA PEMASARAN JASA...

ANALISIS DAN PERANCANGAN MEDIA PEMASARAN

JASA LAS DAN BUBUT BERBASIS WEBSITE PADA

CV. CIPTA LANGGENG PERKASA DI BOGOR

NASKAH PUBLIKASI

diajukan oleh

Dita Purnama Raya

10.11.3816

Kepada

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA

2014

i

ii

ANALYSIS AND DESIGN MEDIA MARKETING SERVICE WELDING AND LATHE WEBSITE BASED ON CV. CIPTA LANGGENG PERKASA IN BOGOR

ANALISIS DAN PERANCANGAN MEDIA PEMASARAN JASA LAS DAN BUBUT

BERBASIS WEBSITE PADA CV. CIPTA LANGGENG PERKASA DI BOGOR

Dita Purnama Raya Heri Sismoro

Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

ABSTRACT

CV. Cipta Langgeng Perkasa is a company that specializes in services welding and lathe. Where the company's success lies not only in the products and services offered, but the extent to which the company is able to establish a good relationship with its customers and improve service quality.

Website is a place to store data and information to a specific topic. ease-ease in using the website can influence customers to make a purchase decision. therefore CV. Cipta Langgeng Perkasa can use in marketing their website.

This thesis discusses the design of the website to help the marketing activities of CV. Cipta Langgeng Perkasa. This website helps companies deliver information products and services are comprehensive and complete to the customer. This website consists of features that enable customers to search for product and service information. The conclusion is that the design of the website can facilitate the delivery of information to customers and helps companies reduce disadvantage in marketing their products and services.

Keywords: Service, Welding, Lathe, Website, Marketing, Information, Products.

1

1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Perkembangan teknologi informasi di era globalisasi seperti saat ini mengalami

kemajuan yang sangat pesat dan perubahan yang lebih baik, salah satunya adalah

teknologi internet yang memberikan kemudahan bagi para pengguna dalam mengakses

informasi dengan cepat tanpa dibatasi ruang dan waktu. Berbagai kegiatan bisnis bisa

dilakukan melalui internet khususnya melalui website, mulai dari kegiatan pemasaran

produk perusahaan, mencari berbagai informasi, penyediaan layanan bagi para pelanggan

sehingga dapat menjalin hubungan dengan pelanggan dan partner bisnis. Para pelaku

bisnis harus dapat memanfaatkan teknologi semaksimal mungkin agar dapat bersaing dan

tidak tertinggal dari pesaing bisnisnya.

Pemasaran merupakan salah satu faktor utama yang mempengaruhi kemajuan

dan berkembangnya suatu perusahaan. Di dalam pemasaran dibutuhkan suatu strategi

pemasaran yang baik agar perusahaan dapat bersaing dengan perusahaan lainnya dalam

menjual dan mempromosikan produk atau jasanya. Dimana keberhasilan pemasaran

merupakan kunci kesuksesan dari suatu perusahaan.

CV. Cipta Langgeng Perkasa adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang

jasa las dan bubut. Dalam hal kegiatan pemasaran di CV. Cipta Langgeng Perkasa masih

menggunakan strategi pemasaran yang bersifat sederhana dan konvensional untuk meraih

pelanggan yaitu dengan cara pemasangan iklan melalui media cetak dan media massa,

brosur, dan lain-lain. Begitupun dengan penyebaran informasi mengenai produk dan jasa

yang masih menggunakan media telepon dan pengiriman surat untuk memberikan

informasi kepada masing-masing pelanggan, sehingga menyebabkan pemasarannya

kurang efektif dan tidak meluas. Dalam memasarkan produk-produknya selain harus

bersaing dengan para pesaing dengan strategi pemasaran yang baik juga harus

meningkatkan kreatifitas dan efisiensi dalam memantau proses dari pemasaran yang

digunakan untuk pengambilan keputusan strategi pemasaran.

Melihat permasalahan yang ada maka penulis tertarik untuk merancang sebuah

sistem pemasaran berbasis website. Dengan dibangunya sebuah sistem pemasaran

berbasis website, diharapakan dapat menjadi media untuk mempromosikan dan

menginformasikan produk serta diharapkan perusahaan dapat lebih dikenal oleh

masyarakat luas, memberikan informasi secara lengkap kepada pelanggan tentang produk

dan jasa serta membantu perusahaan dalam memantau dan mengetahui perkembangan

pemasaran secara online termasuk informasi yang berhubungan dengan kegiatan

pemasaran.

2

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas dapat dirumuskan permasalahan yang akan

dipecahkan oleh penulis, yaitu: Bagaimana merancang sistem pemasaran berbasis

website pada CV. Cipta Langgeng Perkasa agar dapat menjadi media promosi dan

informasi produk serta hal-hal yang berkaitan dengan perusahaan?

1.3 Batasan Masalah

Adapun batasan masalah agar pembahasan lebih terarah dan mencapai tujuan

yang akan dicapai adalah sebagai berikut:

1. Informasi yang disajikan oleh website ini adalah yang berhubungan dengan

produk dan informasi yang bersangkutan dengan perusahaan.

2. Website ini digunakan sebagai pendukung pemasaran CV. Cipta Langgeng

Perkasa dalam memberikan pelayanan kepada pelanggan dan memberikan

informasi secara lengkap tentang produk perusahaan.

3. Software yang digunakan penulis dalam pembuatan sistem pemasaran

berbasis website ini antara lain

a. Microsoft windows 7 sebagai Operating Sistem

b. Adobe Dreamweaver dan Notepad ++ sebagai web editor

c. Adobe Photoshop sebagai image editor

d. Mozilla firefox sebagai web browser

e. XAMPP sebagai web server dan database

2. Landasan Teori

2.1 Sistem

Sistem adalah suatu kumpulan atau himpunan dari unsur atau variabel-variabel

yang saling terorganisasi, saling berinteraksi, dan saling bergantung sama lain.1

Sistem sebagai seperangkat elemen yang digabungkan satu dengan lainnya untuk

suatu tujuan bersama. Sementara, definisi sistem dalam kamus Webster’s Unbriged

adalah elemen-elemen yang saling berhubungan dan membentuk satu kesatuan atau

organisasi. Sistem terdiri dari unsur-unsur seperti masukan (input), pengolahan

(processing), serta keluaran (output). Sistem sebagai sekelompok elemen-elemen yang

terintegrasi dengan maksud yang sama untuk mencapai suatu tujuan. Sumber daya

mengalir dari elemen output dan untuk menjamin prosesnya berjalan dengan baik maka

dihubungan dengan mekanisme control.

1 Hanif Al Fatta, Analisis dan Perancangan Sistem Informasi untuk Keunggulan Bersaing

Perusahaan dan Organisasi Modern, hal. 3

3

2.2 Sistem Informasi

Sistem informasi dapat didefinisikan sebagai alat untuk menyajikan informasi

dengan cara sedemikian rupa sehingga bermanfaat bagi penerimanya. Tujuannya adalah

untuk menyajikan informasi guna pengambilan keputusan pada perencanaan,

pemrakarsaan, pengorganisasian, pengendalian kegiatan operasi subsistem suatu

perusahaan, dan menyajikan sinergi organisasi pada proses. Dengan demikian, sistem

informasi berdasarkan konsep (input, processing, output) dapat dilihat pada gambar

berikut:

Input Data Pemrosesan Output Data

Gambar 2.1 Konsep Sistem Informasi

2.3 Internet

Internet adalah sebuah jaringan komputer global, yang terdiri dari jutaan komputer

yang saling terhubung dengan menggunakan protokol yang sama untuk berbagi informasi

secara bersama.2 Jadi internet merupakan kumpulan atau penggabungan jaringan

komputer lokal atau LAN menjadi jaringan komputer global atau WAN. Jaringan-jaringan

tersebut saling berhubungan atau berkomunikasi satu sama lain dengan berbasiskan

protokol IP (Internet Protocol) dan TCP (Transmission Control Protocol) atau UDP (User

Diagram Protocol), sehingga setiap pengguna pada setiap jaringan dapat mengakses

semua layanan yang disediakan oleh setiap jaringan. Dengan menggunakan protokol

tersebut arsitektur jaringan komputer yang berbeda akan dapat saling mengenali dan bisa

berkomunikasi.

2.4 Website

Website adalah keseluruhan halaman-halaman web yang terdapat dari sebuah

domain yang mengandung informasi.3 Sebuah website biasanya dibangun atas banyak

halaman web yang saling berhubungan. Hubungan antara satu halaman web dengan

halaman web yang lainnya disebut dengan Hyperlink sedangkan teks yang dijadikan media

penghubung disebut Hypertext.

Domain adalah nama unik yang dimiliki oleh sebuah institusi sehingga bisa di

akses melalui internet, misalnya: ephi.web.id, yahoo.com, google.com, dan lain-lain. Untuk

mendapat sebuah domain anda harus menyewanya melalui register-register yang

ditentukan.

2 Aji Supriyanto, Pengantar teknologi Informasi, hal.336 3 Yuhefizar, Cara Mudah dan Murah Membangun dan Mengelola Website, hal. 2

4

Saat ini, untuk membuat website bukanlah hal yang sulit, karena sangat banyak

layanan-layanan untuk membuat website secara gratis, baik dalam bentuk blog maupun

dalam bentuk sub domain dari penyedia jasa tersebut.

2.5 Pemasaran

Pemasaran adalah proses sosial dan manajerial yang seseorang atau kelompok

lakukan untuk memperoleh yang mereka butuhkan dan inginkan melalui penciptaan dan

pertukaran produk dan nilai.6 Adapun the american marketing association mendefinisikan

pemasaran sebagai proses perencanaan dan pelaksanaan konsepsi, penetapan harga,

promosi dan distribusi ide, barang dan jasa untuk menciptakan pertukaran yang

memuaskan tujuan individu dan organisasi.

2.6 Basis Data

Basis data adalah kumpulan data yang saling berelasi.7 Database dapat

didefinisikan dalam berbagai sudut pandang seperti berikut:

1. Himpunan kelompok data yang saling berhubungan yang diorganisasi

sedemikian rupa sehingga kelak dapat dimanfaatkan dengan cepat dan

mudah.

2. Kumpulan data yang saling berhubungan yang disimpan secara bersama

sedemikian rupa tanpa pengulangan (redundancy) yang tidak perlu, untuk

memenuhi kebutuhan.

3. Kumpulan file/table/arsip yang saling berhubungan yang disimpan dalam

media penyimpanan elektronik.

2.7 Flowchart

Flowchart adalah penyajian yang sistematis tentang proses dan logika dari

kegiatan penanganan informasi atau penggambaran secara grafik dari langkah-langkah

dan urut-urutan prosedur dari suatu program. Flowchart menolong analis dan programmer

untuk memecahkan masalah kedalam segmen-segmen yang lebih kecil dan menolong

dalam menganalisis alternatif-alternatif lain dalam pengoperasian. Flowchart juga

berfungsi sebagai fasilitas untuk berkomunikasi antara pemrograman yang bekerja dalam

tim suatu proyek. Flowchart memiliki dua macam, yaitu :

1. System flowchart adalah urutan proses dalam sistem dengan menunjukkan alat

media input, output serta jenis media penyimpanan dalam proses pengolahan

data. Flowchart sistem digunakan untuk menggambarkan urutan langkah

dalam memecahkan masalah, tetapi hanya berisi prosedur dalam sistem yang

dibentuk.

6 Muhammad Suyanto, MARKETING STRATEGY Top Brand Indonesia, hal. 7 7 Kusrini, Strategi Perancangan dan Pengelolaan Basis Data, hal. 2

5

2. Program flowchart adalah suatu bagian dengan simbol-simbol tertentu yang

menggambarkan urutan proses secara mendetail dan hubungan antara suatu

proses (instruksi) dengan proses lainnya dalam suatu program.

2.8 Dasar Teori Data Flow Diagram (DFD)

2.8.1 Pengertian Data Flow Diagram

Data Flow Diagram (DFD) adalah representasi grafik dari sebuah sistem. DFD

menggambarkan komponen-komponen sebuah sistem, aliran-aliran data di antara

komponen-komponen tersebut.11

2.8.2 Tipe-tipe Data Flow Diagram

2.8.2.1 Context Diagram

Context Diagram (CD) adalah diagram tingkat atas, yaitu diagram yang paling tidak

detail, dari sebuah sistem informasi yang menggambarkan aliran-aliran data ke dalam dan

keluar entitas-entitas eksternal.12

2.8.2.2 Data Flow Diagram Fisik

Data Flow Diagram (DFD) fisik adalah representasi grafik dari sebuah sistem yang

menunjukan entitas-entitas internal dan eksternal dari sistem tersebut, dan aliran-aliran

data ke dalam dan ke luar dari entitas-entitas. Entitas-entitas internal adalah personel,

tempat (misalnya. Sebuah bagian), atau mesin (misalnya, sebuah komputer) dalam sistem

tersebut yang mentransformasi data. Maka, DFD fisik tidak menunjukan apa yang

dilakukan, tetapi menunjukan dimana, bagaimana, dan oleh siapa proses-proses dalam

sebuah sistem dilakukan.

2.8.2.3 Data Flow Diagram Logis

Data Flow Diagram (DFD) Logis adalah representasi grafik dari sebuah sistem

yang menunjukan proses-proses dalam sistem tersebut dan aliran-aliran data ke dalam

dan ke luar dari proses-proses tersebut. Anda menggunakan DFD logis untuk membuat

dokumentasi sebuah sistem informasi karena DFD logis dapat mewakili logika sistem

tersebut, yaitu apa yang dilakukan sistem tersebut, tanpa perlu menspesifikasi dimana,

bagaimana, dan oleh siapa proses-proses dalam sistem tersebut dilakukan. Dengan

berubahnya waktu, perubahan pada apa yang dilakukan oleh sistem tersebut akan lebih

sedikit daripada perubahan pada bagaimana proses-proses dalam sistem tersebut

dilakukan. Sebagai contoh, sistem penerimaan kas akan selalu menerima pembayaran

dari pelanggan dan mengirim pembayaran tersebut ke account pelanggan, sementara

bentuk dari pembayaran (kas, cek, kartu kredit, atau Electronic Fund Transfer (EFT) dan

metode pencatatan (manual, atau komputer) dapat berubah.

11 Lani shidarta, Pengantar Sistem Informasi Bisnis, hal. 65 12 Lani shidarta, Pengantar Sistem Informasi Bisnis, hal. 67

6

Keuntungan dari DFD logis dibandingkan dengan DFD fisik adalah bahwa anda

dapat memusatkan perhatian pada fungsi-fungsi yang dilakukan oleh sistem.

2.9 Entity Relationship Diagram (ERD)

Perancangan basis data dengan menggunakan model entity relationship adalah

dengan menggunakan Entity relationship Diagram (ERD). Terdapat tiga notasi dasar yang

bekerja pada model E-R yaitu : entity sets, relationship sets, dan attibutes.

Sebuah entiti adalah sebuah “benda” (thing) atau “objek” (object) di dunia nyata

yang dapat dibedakan dari semua objek lainnya. Entity sets adalah sekumpulan entiti yang

mempunyai tipe yang sama.13 Kesempatan tipe ini dapat dilihat dari atribut/property yang

dimiliki oleh setiap entiti. Misal:

- Kumpulan orang yang mempunyai uang pada suatu bank dapat didefinisikan

sebagai entiti set nasabah.

- Kumpulan orang yang belajar di perguruan tinggi didefinisikan sebagai

mahasiswa.

Relationship adalah hubungan di antara beberapa entiti. Relationship set adalah

sekumpulan relasi yang mempunyai tipe yang sama. Sedangkan Atribut merupakan

sebutan untuk mewakili suatu entity.

2.10 XAMPP

XAMPP adalah perangkat lunak bebas, yang mendukung banyak sistem operasi,

merupakan kompilasi dari beberapa program. Fungsinya adalah sebagai server yang

berdiri sendiri (localhost), yang terdiri atas program Apache HTTP Server, MySQL

database, dan penerjemah bahasa yang ditulis dengan bahasa pemrograman PHP dan

Perl. Program ini tersedia GNU (General Public License) dan bebas, merupakan web

server yang mudah digunakan yang dapat melayani tampilan halaman web yang dinamis.

3. Analisis dan Perancangan Sistem

3.1 Analisis Sistem

Analisis sistem adalah sebuah istilah yang secara kolektif mendeskripsikan tahap-

tahap awal pengembangan sistem. Analisis sistem adalah teknik pemecahan masalah

yang menguraikan bagian-bagian komponen tersebut bekerja dan berinteraksi, baik dilihat

dari analisis pieces, analisis kinerja sistem, analisis informasi, analisis ekonomi, analisis

keamanan, analisis efisiensi, analisis pelayanan, analisis kebutuhan sistem, analisis

fungsional dan analisis non fungsional yang terdiri dari analisis perangkat lunak dan

analisis perangkat keras serta analisis user yang terlibat serta analisis kelayakan sistem

seperti kelayakan teknis, operasional, hukum dan ekonomi.

13 Kusrini, Strategi Perancangan dan Pengelolaan Basis Data, hal.21

7

3.1.1 Identifikasi Masalah

Mengidentifikasi masalah merupakan langkah awal yang harus dilakukan dalam

tahap analisis sistem. Masalah dapat didefinisikan sebagai suatu pertanyaan yang

diinginkan untuk dipecahkan. Masalah inilah yang menyebabkan sasaran dari sistem tidak

dapat dicapai. Oleh karena itu langkah pertama yang harus dilakukan pada tahap ini adalah

mengidentifikasi terlebih dahulu masalah yang terjadi (identify). Berdasarkan hasil

observasi dan wawancara dengan pihak CV. Cipta Langgeng Perkasa, didapat beberapa

permasalahan, yaitu:

1. Pemasaran yang masih manual menggunakan sales dan telepon sehingga

waktu yang digunakan tidak efisien.

2. Promosi dan penyampaian informasi perusahaan yang masih menggunakan

brosur sehingga kurang efektif.

3. Penyampaian informasi tentang produk yang kurang diketahui masyarakat

luas dikarenakan kurangnya media untuk memaparkan bentuk dan informasi

produk.

Banyaknya pelanggan yang beralih ke perusahaan lain akibat proses penawaran dan

informasi produk yang lama.

3.1.2 Analisis Pieces

Analisis PIECES dilakukakan untuk mrngidentifikasi masalah terhadap tahapan

sebelumnya yaitu identifikasi masalah. Analisis ini dilakukan untuk menganalisa kinerja,

informasi, ekonomi, pengendalian, efisiensi dan pelayanan. Tujuan utama dalam analisis

ini adalah untuk mengevaluasi permasalahan yang sedang dihadapi oleh suatu organisasi.

Sistem yang baik adalah sistem yang mampu mengikuti kemajuan teknologi dan

perubahan. Dibawah ini adalah hasil analisis PIECES yang dilakukan terhadap

permasalahan yang sedang dihadapi oleh CV. Cipta Langgeng Perkasa.

3.1.2.1 Analisis Kinerja Sistem (Performance)

Selama ini penyampaian promosi dan informasi dilakukan melalui browsur dan

media cetak masih kurang efektif. Informasi yang disampaikan melalui browsur sangat

terbatas sehingga sasaran tidak terpenuhi dan target tidak tercapai. Dalam hal ini sasaran

dari promosi adalah masyarakat dan targetnya adalah jumlah pelanggan yang diinginkan.

Dengan menggunakan sistem baru untuk kegiatan promosi dan penyampaian

informasi dapat dikatakan lebih efektif karena informasi yang disampaikan lebih lengkap

dan dapat diakses dimana saja, dengan demikian targetnya bisa tercapai.

sistem lama Performance :

8

1. Penyampaian informasi saat ini belum dilakukan dengan cara yang lebih baik

untuk meningkatkan kerja sistem informasi CV. Cipta Langgeng Perkasa agar

lebih optimal.

2. Jumlah informasi yang dihasilkan kurang luas karena hanya sebatas spanduk

dan brosur saja.

3.1.2.2 Analisis Informasi (Information)

Penerapan sistem informasi dengan menggunakan website ini, dimaksudkan

untuk memperluas jangkauan pemasaran yang biasanya dilakukan melalui media cetak

dan elektronik.

sistem lama Information :

1. Informasi kurang relevan, karena informasi tersebut bisa saja disampaikan

kepada pihak yang tidak membutuhkan informasi.

2. Informasi yang dihasilakan tidak up to date, karena jika ada kesalahan

informasi akan sulit untuk memperbaikinya.

3. Informasi tidak akurat, karena informasi yang menggunakan spanduk dan

brosur rentan terhadap gangguan yang dapat merusak atau merubah.

3.1.2.3 Analisis Ekonomi (Economic)

Dalam sistem yang baru pada CV. Cipta Langgeng Perkasa ini, nantinya memiliki

nilai ekonomis dalam hal promosi dan penyampaian informasi yang akan mampu

menghasilkan manfaat sesuai dengan biaya yang dikeluarkan dan pemborosan dapat

diminimalisir. Masalah yang berkaitan dengan ekonomi yaitu besarnya biaya yang

dikeluarkan untuk biaya promosi berupa brosur dan spanduk, karena dalam sebulan yang

harus disebarkan relatif banyak sehingga akan menimbulkan biaya yang besar pula.

Sistem lama Economic: sistem lama yang telah dijalankan terbilang cukup mahal karena

harus membayar iklan pada media cetak dan elektronik serta biaya untuk membuat brosur

dan spanduk tetapi hasilnya belum optimal.

3.1.2.4 Analisis Pengendalian (Control)

Analisis Pengendalian sebuah sistem sangat diperlukan keberadaannya untuk

menghindari dan mendeteksi secara dini terhadap penyalahgunaan atau kesalahan

sistem. Untuk menjamin keamanan data dan informasi dapat menggunakan seorang yang

bertugas sebagai administrator. Dengan adanya kontrol dari administrator maka tugas –

tugas atau kinerja yang mengalami gangguan dapat diperbaiki.

Dalam pengendalian sistem juga bertujuan untuk menjamin keamanan informasi

yang dihasilkan. Dengan adanya pengendalian diharapkan masalah akan segera

terselesaikan.

9

Sistem lama Control: Sistem informasi yang masih sederhana dengan menggunakan

media cetak dan media elektronik, akan mempersulit dalam mengontrol arsip -arsip dan

data-data yang terkait dengan proses promosi dan pemesanan.

3.1.2.5 Analisis Efisiensi (Efficiency)

Analisis efisiensi merupakan analisis yang berhubungan dengan peningkatan

efisiensi pengoperasian sistem website. Efisiensi berbeda dengan ekonomi, ekonomi

berhubungan dengan jumlah sumber daya yang digunakan sedangkan efisiensi

berhubungan dengan bagaimana sumber daya itu digunakan agar tidak mengalami

pemborosan. Kelemahan sistem lama pada saat ini terdapat beberapa kinerja yang kurang

memperhatikan biaya ataupun waktu. Kurangnya efisiensi dan pelayanan pada sistem

lama dikarenakan pengguna belum paham cara penggunaan perangkat teknologi

informasi yang sangat relevan dalam penyajian informasi khusunya aplikasi website.

Sistem lama Efficiency: Penggunaan biaya dan tenaga pada sistem lama tidak efisien

karena masih harus mandatangi tempat media dimana kita mempromosikan perusahaan

ini yang berpengaruh pada ketidaktepatan waktu.

3.1.2.6 Analisis Pelayanan (Service)

Pelayanan dirasakan masih kurang memuaskan pelanggan dikarenakan untuk

mendapatkan informasi pelanggan harus menunggu atau mengantri, sedangkan karyawan

juga merasa sibuk atau mungkin bosan karena harus menyampaikan informasi yang sama

kesetiap pelanggan berbeda.

Sistem lama Services :

1. Pada sistem lama pelayanan kurang maksimal karena promosi pada media

cetak dan media elektronik tidak dapat bertanya langsung pada pihak

perusahaan.

2. Pelayanan pada pelanggan akan memakan banyak waktu karena terjadinya

antrian dan pelanggan harus menunggu pemrosesan transaksi.

3.2 Perancangan Sistem

Perancangan dapat diartikan sebagai penggambaran, perencanaan dan

pembuatan sketsa atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam suatu

kesatuan yang utuh dan berfungsi. Tujuan dari tahapan ini adalah mengkonfigurasi

komponen-komponen perangkat lunak dan perangkat keras dari suatu sistem.

3.2.1 Flowchart sistem

Flowchart sistem adalah penggambaran secara grafik dari langkah-langkah dan

urutan-urutan prosedur dari suatu sistem. Berikut ini adalah flowchart sistem yang terdapat

dalam sistem..

10

Gambar 3.1 Flowchart Sistem Aplikasi Website Cipta Langgeng Perkasa

11

3.2.2 Data Flow Diagram (DFD)

Data Flow Diagram (DFD) adalah diagram alir yang dipresentasikan dalam bentuk

lambang-lambang tertentu yang menunjukan aliran data, proses, tempat penyimpanan

data, dan entitas eksternal. Berikut DFD dari Sistem aplikasi Website CV. Cipta Langgeng

Perkasa:

3.2.2.1 Diagram Konteks

Gambar 3.2 Diagram Konteks Aplikasi Website Cipta Langgeng Perkasa

Keterangan :

1. Admin dapat melakukan pengolahan data profil, baik input maupun

outputnya.

2. Admin dapat melakukan pengolahan data berita, baik input maupun

outputnya.

3. Admin dapat melakukan pengolahan data agenda, baik input maupun

outputnya.

4. Admin dapat melakukan pengolahan data agenda, baik input maupun

outputnya.

5. Admin dapat melakukan pengolahan data pengumuman, baik input maupun

outputnya.

6. Admin dapat melakukan pengolahan data produk, baik input maupun

outputnya.

7. Admin dapat melakukan pengolahan data kategori produk, baik input

maupun outputnya.

8. Admin dapat melakukan pengolahan data galeri, baik input maupun

outputnya.

12

9. Admin dapat melakukan pengolahan data guest book, baik input maupun

outputnya.

10. Admin dapat melakukan pengolahan data kontak, baik input maupun

outputnya.

Pengunjung :

1. Pengunjung dapat melihat seluruh data yang diinputkan admin.

2. Pengunjung dapat melakukan input pesan pada giest book.

13

3.2.2.2 DFD Level 0

14

4. Implementasi dan Pembahasan

4.1 Halaman Utama Website

Gambar 4.1 Halaman Utama Website

15

4.2 Halaman Login Admin

Gambar 4.2 Halaman Login Admin

4.3 Halaman Dashboard Administrator

Gambar 4.3 Halaman Dashboard Administrator

16

5. Penutup

5.1 Kesimpulan

Dari proses analisis, perancangan, implementasi dan pembahasan yang dilakukan

pada bab-bab sebelumnya, maka penulis mengambil beberapa kesimpulan yaitu sebagai

berikut :

1. Dengan adanya website ini, penyampaian informasi pada CV. Cipta Langgeng

Perakasa akan menjadi lebih cepat dan akurat.

2. Aplikasi yang telah dibuat dapat memperluas jangkauan pemasaran

dikarenakan berbasis web yang dapat diakses diberbagai tempat dan daerah.

3. Dalam perannya sebagai media pemasaran, aplikasi yang dibuat ini dapat

lebih meningkatkan dan dapat digunakan sebagai sarana penunjang promosi

pada CV. Cipta Langgeng Perkasa.

5.2 Saran

Berdasarkan aplikasi website yang diusulkan oleh penulis maka saran yang dapat

disimpulkan guna mengembangkan sistem yang telah dibuat adalah sebagai berikut :

1. Website dapat dikembangkan lagi dengan menambahkan fasilitas dan fitur

agar dapat memberikan manfaat bagi perusahaan dan pelanggan.

2. Agar website ini jumblah pengunjungnya meningkat, maka diharapkan untuk

selalu melakukan peng-update’an website secara berkala sehingga website

menjadi lebih dinamis karena informasi didalamnya selalu mengikuti

perkembangan yang up to date.

3. Penyusun menyadari dalam pembuatan skripsi ini, masih banyak kekurangan

dari segi penulisan dan pembuatan sistem yang telah dibuat, oleh karena itu

diharapkan kritik.

17

Daftar Pustaka

Fatta, Hanif Al. 2007. Analisis & Perancangan Sistem Informasi untuk Keunggulan

Bersaing Perusahaan & Organisasi Modern. Yogyakarta : Penerbit Andi.

Kadir, abdul. 2010. Mudah Mempelajari Database MySql. Yogyakarta : Penerbit Andi.

Kadir, Abdul. 2009. From Zero To A Pro : Membuat Aplikasi Web dengan PHP dan

Database MySQL. Yogyakarta : Penerbit Andi.

Wiswakarma, Komang. 2010. 9 Langkah Menjadi Master Framework Codeigniter.

Yogyakarta : Penerbit Lokomedia.

Kusrini. 2007. Strategi Perancangan dan Pengolahan Basis Data. Yogyakarta : Penerbit

Andi.

Madcoms. 2008. Aplikasi Web Database Menggunakan Adobe Dreamweaver CS3 &

Pemrograman PHP&MySQL, Yogyakarta : Penerbit Andi.

Mata Maya Studio. 2010. Perang Browser. Jakarta : Penerbit PT. Elex Media Komputindo.

Riyanto. 2011. Membuat Sendiri Aplikasi E-Comerce dengan PHP dan MySQL

Menggunakan Codeigniter dan JQuery. Yogyakarta : Penerbit Andi.

Saputra, Agus. 2011. Trik dan Solusi Jitu Pemrograman PHP. Yogyakarta : Penerbit elex

media komputindo.

Sidik, Betha. 2012. Framework Codeigniter “.Menggunakan Framework Codeigniter 2.X

untuk Memudahkan Pengembangan Pemrograman Aplikasi Web Dengan PHP “.

Bandung : Penerbit Informatika.

Suyanto, Muhammad. 2007. Marketing Strategy. Yogyakarta : Penerbit Andi.

Wahana Komputer. 2011. Mudah & Cepat Membuat Website dengan Codeigniter,

Semarang : Penerbit Wahana Komputer.

Yuhefizar. 2013. Cara Mudah dan Murah Membangun dan Mengelola Website.

Yogyakarta: Penerbit Graha Ilmu.