Analisa kurva IS-LM
-
Upload
gadis-sriyamti -
Category
Economy & Finance
-
view
207 -
download
1
Transcript of Analisa kurva IS-LM
ANALISA KURVA IS-LMPipit Ovi Fadhillah 63010-15-0
Umi Nashikhatuzzulfah 63010-15-0260Gadis Sriyamti 63010-15-0261
Konsep Dasar Analisis IS-LM
Model IS-LM memadukan ide-ide aliran pemikiran klasik dengan Keynes, sering disebut sebagai sintesis. Klasik-Keynesian, atau sintesis Neo Klasik-Keynesian.
Teori Klasik yg digunakan adalah keyakinan bahwa pasar akan dapat mencapai kondisi keseimbangan (market ekuilibrium).
Prinsip Umum: Keseimbangan umum ekonomi akan tercapai jika pasar barang-jasa dan pasar uang modal secara simultan berada dalam keseimbangan. (I = S dan L = M).
Secara grafis hal ini tercapai ketika kurva IS berpotongan dengan kurva LM (IS = LM)
Konsep Dasar Analisis LM
Keseimbangan pasar uang-modal tercapai jika:• Permintaan uang (liquidity preference - L) telah sama dengan
penawaran uang (money supply - M).Secara grafis, kondisi ini digambarkan oleh sebuah kurva yg
disebut kurva LM (LM curve), dimana permintaan uang = penawaran uang (L = M).
ASUMSI-ASUMSI POKOK MODEL IS-LM
1. Pasar akan selalu berada dalam kondisi keseimbangan, dimana permintaan sama dengan penawaran.
2. Fungsi uang adalah sebagai alat transaksi & spekulasi,MD = Mt + Msp
• MD = total permintaan uang,• Mt = motif transaksi,• Msp = Motif spekulasi.
Permintaan uang selanjutnya dinotasikan L.Penawaran uang (jumlah uang beredar) dinotasikan M.
Lanjutan..3. Berlaku Hukum Walras: Jika dalam perekonomian
terdapat sejumlah n pasar dan sebanyak n-1 pasar telah mencapai keseimbangan, maka pasar ke n pastilah telah mencapai keseimbangan.
Artinya jika pasar barang-jasa dan pasar uang modal telah berada dalam keseimbangan, maka pasar TK juga telah mencapai keseimbangan.
Lanjutan..4. Perekonomian adalah perekonomian tertutup.
Pengeluaran Agregat AE = C + I + G, misal sektor pemerintah sementara diabaikan dulu maka AE = C + I.Perekonomian tertutup menyebabkan total penghasilan (total produksi) yang tidak dikonsumsi, ditabung di dalam negeri Y = C + S.
5. Model IS-LM merupakan model komparatif statis,artinya mengabaikan dimensi perubahan dari waktu ke waktu. Sehingga analisis yg dilakukan adalah perubahan dari satu kondisi keseimbangan ke kondisi keseimbangan lainnya.
Keseimbangan Pasar Barang-Jasa: Kurva ISPerekonomian 2 Sektor
Keseimbangan pasar barang-jasa akan tercapai jika:total produksi = total pengeluaran
Y = AEC + S = C + I
Jadi keseimbangan pasar barang-jasa tercapai jika S = I
Karena tabungan dipengaruhi tingkat pendapatan, S = f(Y)Investasi dipengaruhi oleh tingkat bunga, I = f(r)Maka tingkat bunga (r) dapat dikombinasikan dengan pendapatan ekuilibrium (Y),
yang memungkinkan pasar barang jasa berada dalam keseimbangan, yang digambarkan dalam bentuk kurva IS.
Model IS-LM
•Model IS-LM mengambil tingkat harga yang ada dan menunjukkan apa yang menyebabkan pendapatan berubah. Ini menunjukkan apa yang menyebabkan AD bergeser•Tujuan dari model ini adalah untuk menunjukkan apa yang menentukan pendapatan nasional pada berbagai tingkat harga.
Tingkat harga,
SRASAD'' AD'AD
Y* Y*' Y*'' Pendapatan, Output, Y
P
Pasar Barang & Kurva IS
Pasar barang adalah pasar yang mempertemukan penawaran dan permintaan barang dan jasa. Pasar barang sering diistilahkan dengan sektor riilKurva IS menyatakan hubungan antara tingkat suku bunga (i atau r) serta tingkat pendapatan Nasional (Y) yang muncul di pasar barang dan jasa.
Income, Output, Y
EPlannedExpenditure E =C +I
+G MPC1
Penurunan Kurva IS
Keseimbangan pada Pasar barang berakibatbahwa output merupakan fungsi menurun daritingkat suku bunga Equilibrium.Hubungan ini digambarkan oleh Kurva ISyang mempunyai kemiringan ke bawah.Keseimbangan di Pasar Barang berimplikasibahwa meningkatnya suku bunga cenderunguntuk menurunkan output.
Perpotongan Keynessian
Ekuilibrium dalam perpotongan Keynesian adalah di titik A yaitu pada saat pendapatan (pengeluaran aktual) sama dengan pengeluaran yang direncanakan.
income, output, Y
E
Planned
expenditure
Pengeluaran aktual,
E =C +I +G
Equilibrium income
A
E =Y
Kenaikan Belanja Pemerintah dalam Perpotongan Kynesian
Kenaikan belanja pemerintah sebesar ∆G meningkatkan pengeluaran yang direncanakan sebesar jumlah itu untuk semua tingkat pendapatan.Ekuilibrium bergerak dari titik A ke titik B, dan pendapatan meningkat dari Y1 ke Y2
Bahwa kenaikan dalam pendapatan ∆Y melebihi kenaikan belanja pemerintah. Jadi, kebijakan fiskal memiliki dampak pengganda terhadap pendapatan.
Y
E
E =Y
E =C +I +G1
E1 = Y1
E =C +I +G2
E2 = Y2Y
Menurunkan persediaan yang tidak direncanakan menyebabkan pendapatan naik
Kenaikan dalam belanja pemerintah menggeser pengeluaran yang direncanakan ke atas
G A
B
... Yang meningkatkan pendapatan
Pengeluaran aktual
Pengeluaran yang tidak direncanakan
Pengeluaran yang direncanakan
Perpotongan Keynesian
• Perpotongan Keynes menunjukkan bagaimana pendapatan Y ditentukan untuk tingkat tertentu investasi terencana I dan kebijakan fiskal G dan T.
• Model ini untuk menunjukkan bagaimana pendapatan berubah ketika salah satu variabel eksogen berubah.
• Pengeluaran aktual (actual expenditure) adalah jumlah yang rumah tangga, perusahaan dan pemerintah belanjakan untuk barang dan jasa (GDP).
• Pengeluaran yang direncanakan (planned expenditure) adalah jumlah yang rumah tangga, perusahaan dan pemerintah ingin belanjakan untuk barang dan jasa.
• Perekonomian ada di ekuilibrium bila : Pengeluaran aktual = Pengeluaran yang direncanakan atau Y = E
Tingkat Bunga, Investasi & Kurva IS
Perpotongan keynesian membuat asumsi yang menyederhanakan bahwa tingkat investasi yang direncanakan I adalah tetap.
Investasi yang direncanakan tergantung pada tingkat bunga r dan hubungan diantara keduanya dapat ditulis:
I = I (r)Kenaikan tingkat bunga menyebabkan investasi yang direncanakan
turun, sebaliknya menyebabkan pendapatan turun, maka kurva IS miring ke bawah.
Kebijakan Fiskal & Kurva IS
Kurva IS menunjukkan tingkat bunga berapapun, tingkat pendapatan yang mendorong pasar barang menuju ekuilibrium.
Tingkat pendapatan tergantung pada kebijakan fiskal.Kurva IS menujukkan kombinasi dari tingkat bunga dan tingkat pendapatan
yang konsisten dengan ekuilibrium dalam pasar uang dan pasar jasa.Kurva IS digambar untuk kebijakan fiskal tertentu.Perubahan-perubahan dalam kebijakan fiskalyang meningkatkan
permintaan terhadap barang dan jasa menggeser kurva IS ke kanan.Perubahan-perubahan dalam kebijakan fiskal yang mengurangi permintaan
terhadap barang dan jasa menggeser kurva IS ke kiri
Kurva LM
Kurva LM menyatakan hubungan antara tingkat bunga dan tingkat pendapatan yang muncul di pasar uang.
Hubungannya dapat dilihat pada teori tingkat bunga, di sebut juga teori preferensi likuiditas (theory of liquidity preference)
Teori Preferensi Likuiditas
Keynes “ The General Theory” menjabarkan pandangannya tentang tingkat bunga yang ditentukan dalam jangka pendek likuiditas adalah (teori preferensi likuiditas).
Teori itu menyatakan “tingkat bunga disesuaikan untuk menyeimbangkan penawaran dan permintaan untuk aset perekonomian yang paling likuid - uang.
Perpotongan keynesian merupakan kerangka untuk kurva IS sedangkan teori preferensi likuiditas adalah kerangka untuk kurva LM.
Kurva Preferensi Likuiditas
Penawaran dan permintaan terhadap keseimbangan uang riil menentukan tingkat bungaKurva penawaran untuk keseimbangan uang riil adalah vertikal krn penawaran tdk tergantung pada tingkat bungaKurva permintaan miring ke bawah krn tingkat bunga yg lebih tinggi meningkatkan biaya memegang uang dan menurunkan kuantitas yang dimintaPd tingkat bunga ekulibrium, jumlah keseimbangan uang riil yg diminta = jumlah penawarannya
Penawaran
Tingkat bunga ekuilibrium
Tingkat bunga, r
Keseimbangan unag riil, M/P
Permintaan, L(r)
PM /
Rumus Keseimbangan
Rumus keseimbangan:
Dimana:L (r) : menunjukkan bahwa jumlah uang yang diminta tergantung pada tingkat bunga.
Penawaran dan permintaan akan keseimbangan uang riil menentukan tingkat bunga yang akan muncul diperekonomian.
Yaitu tingkat bunga disesuaikan untuk menyeimbangkan pasar uang.
)()( rLPM d
Penurunan Jumlah Uang Beredar dalam Teori Preferensi Likuiditas
Jika tingkat harga tetap, penurunan jumlah uang beredar dari M1 ke M2 mengurangi penawaran keseimbangan uang riil.Karena itu, tingkat bunga ekuilibrium naik dari r1 ke r2
Penawaran
Menaikkan tingkat bunga
Tingkat bunga, r
Keseimbangan uang riil, M/P
Permintaan, L(r)
PM /2 PM /1
Penurunan jumlah uang yg beredar
r2
r1
Pendapatan, Permintaan Uang dan Kurva LM• Bagaimana pengaruh perubahan tingkat pendapatan perekonomian Y
terhadap keseimbangan uang riil?• Tingkat pendapatan mempengaruhi permintaan terhadap uang.• Ketika pendapatn tinggi, pengeluaran juga tinggi, sehingga orang
terlibat lebih banyak dalam bertransaksi yang mensyaratkan penggunaan uang.
• Dimana kuantitas keseimbangan uang riil yang diminta berhubungan negatif dengan tingkat bunga dan berhubungan positif dengan pendapatan.
),()( YrLPM d
Kebijakan Moneter Menggeser Kurva LMKurva LM menyatakan tingkat bunga yang menyeimbangkan pasar uang pada
setiap tingkat pendapatan.Tingkat bunga ekuilibrium juga tergantung pada penawaran keseimbangan uang
riil, M/P. Kurva LM menunjukkan kombinasi tingkat bunga dan tingkat pendapatan yang
konsisten dengan ekuilibrium dalam pasar keseimbangan uang riil.Kurva LM digambar untuk penawaran keseimbangan uang riil tertentu.Penurunan dalam penawaran keseimbangan unag riil menggeser kurva LM ke
atas.Kenaikan dalam penawaran keseimbangan uang riil menggeser kurva LM ke
bawah.
Pendapatan, Permintaan Uang dan Kurva LM
2. Menaikkan tingkat bunga
Tingkat bunga, r
Keseimbangan uang riil, M/P
L(r,Y1)
PM /
1. Kenaikan pendapatan meningkatkan permintaan uang
r2
r1
Tingkat bunga, r
Pendapatan,Output, Y
r2
r1
L(r,Y2)
Y1 Y2
LM
Penurunan dalam Penawaran Uang menggeser Kurva LM ke Atas
2. Menaikkan tingkat bunga
Tingkat bunga, r
Keseimbangan uang riil, M/P
L(r,Y)
PM /2 PM /1
1. Penurunan jumlah uang yg beredar
r2
r1