Analisa Hidrologi menggunakan data Kontur dengan Arc Gis 9.3 bag 2

Sambungan..hehehehe Selanjutnya kita akan membuat analisa hidrologinya, caranya : 1. Dari data raster yang telah kita siapkan, kita akan melakukan analisa dengan menggunakan fitur hidrologi tools yang terdapat pada arc gis, dapat ditemukan pada arc tool box --> spatial analyst tools --> hydrology

2. Selanjutnya kita awali dengan menutupi (fill) semua lubang atau alur air, agar arc gis bisa mengetahui yang mana alur air dari data raster yang sudah kita buat pertama, , caranya : pilih fill --> masukkan data raster hasil dari pengolahan topografi tersebut di input surface raster dan save, kemudian lihat hasilnya.

3. Raster hasil dari "fill" tersebut telah memuat informasi tentang alur air dan kita telah menutupi lubang-lubang yang dapat mengandaskan analisa selanjutnya yang berupa analisa mengenai "arah aliran air" atau kerennya flow direction, kemudian kita akan memilih flow direction --> masukkan data raster hasil "fill" dan save, kemudian lihat hasilnya.

Dari raster ini akan menghasilkan kode number dari setiap grid, dimana setiap kode memiliki nomor yang sama (dapat dilihat di simbology untuk nilai raster ini), warna yang sama menghasilkan code nomor yang sama, dimana ncode nomor yang kecil akan mengalir menuju code nomor yang besar.

hasil dari analisis ini berupa data raster yang akan menjadi guide atau patokan awal dari cara melakukan analisa hidrologi di arc gis (ini inti dari falsafahnya..heheheh) 4. Kemudian kita lanjutkan dengan running tools flow accumulation, input raster dari flow direction, save dan ok. Hasilnya berupa raster yang mengindikasikan jaringan atau pola dari aliran sungai (semakin rapat garis kontur yang kita miliki, maka semakin banyak juga jaringan sungai yang akan tergambarkan)

To be continued....