Analisa Fundamental Perusahaan Gas Negara

6
ANALISA FUNDAMENTAL PERUSAHAAN GAS NEGARA (PGN) PGN adalah BUMN Gas yang dibentuk oleh Pemerintah RI dengan tujuan untuk membangun ekonomi nasional dengan mengutamakan kebutuhan rakyat menuju masyarakat yang adil dan makmur materiil dan spiritual. PGN saat ini telah membangun 7.000 kilometer pipa transmisi dan distribusi, PGN berhasil menyalurkan gas bumi untuk memenuhi kebutuhan domestik setara dengan 23 juta liter per hari. PGN menyuplai gas bumi ke pembangkit listrik, industri, usaha komersial termasuk restoran, hotel dan rumah sakit, SPBG serta rumah tangga.Sejalan dengan meningkatnya permintaan terhadap gas bumi di dalam negeri dengan sumber yang terbatas, PGN terus berusaha mencari solusi strategis untuk menjamin suplai bagi para konsumen dan mencegah kelangkaan gas bumi di beberapa wilayah. Saat ini PGN sedang mencari suplai gas baru, terutama dari lokasi yang dekat dengan infrastruktur yang ada, serta berupaya mendapatkan volume yang lebih besar untuk dialokasikan pada penggunaan di pasar dalam negeri.Pada tahun 2003 Pemerintah atas persetujuan DPR mengambil langkah untuk menjadikan PGN sebagai perusahaan terbuka. Saat ini Perseroan merupakan BUMN publik yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI), di mana kepemilihan saham PGN sebesar 56,96% dimiliki oleh Pemerintah RI dan sekitar 43,04% dikuasai publik Daftar Nama Anak Perusahaan PGN

description

Contoh analisa fundamental PGAS

Transcript of Analisa Fundamental Perusahaan Gas Negara

Page 1: Analisa Fundamental Perusahaan Gas Negara

ANALISA FUNDAMENTAL PERUSAHAAN GAS NEGARA (PGN)

PGN adalah BUMN Gas yang dibentuk oleh Pemerintah RI dengan tujuan untuk membangun ekonomi nasional dengan mengutamakan kebutuhan rakyat menuju masyarakat yang adil dan makmur materiil dan spiritual. PGN saat ini telah membangun 7.000 kilometer pipa transmisi dan distribusi, PGN berhasil menyalurkan gas bumi untuk memenuhi kebutuhan domestik setara dengan 23 juta liter per hari. PGN menyuplai gas bumi ke pembangkit listrik, industri, usaha komersial termasuk restoran, hotel dan rumah sakit, SPBG serta rumah tangga.Sejalan dengan meningkatnya permintaan terhadap gas bumi di dalam negeri dengan sumber yang terbatas, PGN terus berusaha mencari solusi strategis untuk menjamin suplai bagi para konsumen dan mencegah kelangkaan gas bumi di beberapa wilayah. Saat ini PGN sedang mencari suplai gas baru, terutama dari lokasi yang dekat dengan infrastruktur yang ada, serta berupaya mendapatkan volume yang lebih besar untuk dialokasikan pada penggunaan di pasar dalam negeri.Pada tahun 2003 Pemerintah atas persetujuan DPR mengambil langkah untuk menjadikan PGN sebagai perusahaan terbuka. Saat ini Perseroan merupakan BUMN publik yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI), di mana kepemilihan saham PGN sebesar 56,96% dimiliki oleh Pemerintah RI dan sekitar 43,04% dikuasai publik

Daftar Nama Anak Perusahaan PGN

Page 2: Analisa Fundamental Perusahaan Gas Negara

Kinerja Harga Saham PGN (Kode: PGAS)

Tahun 2016 menjadi titik terendah harga saham Perusahaan Gas Negara (PGAS), pada tanggal 15 April 2016 tercatat harga saham PGAS ditutup 2660. Penurunan harga saham dapat disebabkan oleh penurunan net income perusahaan, berita (news) dan lainnya.

Pendapatan Perusahaan Gas Negara (2012-2015/Quartal)

Page 3: Analisa Fundamental Perusahaan Gas Negara

Secara Quartal terlihat pendapatan tertinggi PGN berada pada tahun 2013, hal ini disebabkan permintaan gas meningkat drastis dimana pada 2013 PLN menggunakan gas sebagai salah satu pembangkit energi listrik, namun pada tahun selanjutnya terjadi penurunan permintaan gas dari PLN yang menyebabkan pendapatan perusahaan kembali turun.

Berikut dilampirkan penggunaan gas di Indonesia

Page 4: Analisa Fundamental Perusahaan Gas Negara

Dapat dilihat bahwa pengguna jasa PGN masih didominasi oleh Industri baik perusahaan seperti PLN, UKM dan lainnya. Namun PGN terus melakukan peningkatan penambahan jaringan pipa gas, hal ini dapat dilihat dari data berikut:

Peningkatan jaringan distribusi gas ke rumah tangga mengalami peningkatan yang signifikan yang diharapkan dapat menyumbang pendapatan PGN lebih dari 0.2% dari rumah tangga (wilayah I), selain itu untuk bidang komersil (wilayah II) dan Industri (Wilayah III) juga mengalami peningkatan yang cukup signifikan

ARUS KAS

Page 5: Analisa Fundamental Perusahaan Gas Negara

Menurunnya arus kas dari aktivitas operasi disebabkan oleh menurunnya pemakaian gas oleh pelanggan dan listrik. Namun secara arus kas PGN masih cukup baik dimana terjadi peningkatan 0,4%.

PROSPEK 2016

Prospek PGN pada tahun 2016 akan membaik, hal ini disebabkan prediksi perekonomian Indonesia yang akan membaik, GDP yang terus meninggkat, Program 35.000 watt Pemerintah. Pada tahun 2016 PGN memiliki target peningkatan 6-8% dari realisasi tahun 2015. Peningkatan target PGN ini cukup realistis karena selama ini PGN hanya menyumbang 11 kota di Indonesia yang dialiri pipa gas, kedepannya PGN akan terus membangun jaringan distribusi gas, jika ekonomi membaik maka akan ada peningkatan komsumsi gas. Selain itu isu akan di mergernya PGN dan Pertagas juga menjadi peluang untuk meningkatkan kerja PGN, dengan Pertamina sebagai holding company maka pemasokan gas PGN juga akan bertambah, jika melihat pesaing di sektor distribusi gas, PGN memiliki RAJA sebagai pesaing utama namun perlu diketahui 70% jaringan gas di Indonesia dimiliki oleh PGN sehingga bisa dikatakan PGN cukup memonopoli dan sebagai pemain utama di sektornya.

PROSPEK HARGA SAHAM PGN (PGAS)

Prospek harga saham PGAS untuk tahun 2016 ini dipastikan akan membaik, hal ini karena prospek 2016 yang lebih baik dari 2015 dan rencana mergernya Pertagas dan PGN, dengan PER 13x dan PER industri berkisar 14.31 maka dapat dikatakan harga saham PGAS tergolong murah, apa lagi jika dibandingkan dengan tahun 2015, dimana awal tahun harga saham PGN telah menyentuh 4000, maka dapat disimpulkan bahwa harga saham PGAS telah terdiskon.