ALLAH YANG MAHA KASIH

Mengucap syukur salah satu aspek penting dalam kehidupan kristiani. Entah kita mengetahuinya atau tidak, sikap seperti ini tidak hanya memiliki kemampuan untuk menghadapi situasi yang sulit. Sikap ini juga merupakan bagian penting untuk memperoleh kepuasan, pengharapan, dan damai sejahtera.

Tidak semua yang kita alami dalam hidup ini akan menyenangkan, bahkan semakin lama kita hidup semakin banyak kesempatan yang kita miliki untuk menghadapi luka hati. Banyak orang yang tidak memahami mengapa hidup mereka berbeda sama sekali dengan apa yang mereka bayangkan atau harapkan,Rencana mereka yang terurai dengan mimpi mimpi yang begitu antusias

Memiliki jiwa yang bersyukur tidaklah berarti bahwa kita tidak pernah bergumul dengan rasa kecewa atau keputusasaan. Kesengsaraan jarang sekali memunculka senyuman diwajah kita.Namun dengan belajar untuk melihat jauh kedepan, melampui penderitaan kita. Kepada Dia yang mengetahui dan memahami perasaan kita, memberikan ketenangan yang tidak tergoyahkan bahwa kita tidak sendirian dan ada jalan yang melewati kegelapan yang paling kelam.Disaat melewati saat paling kelam dalam hidup Daut menulis : Adalah baik untuk menyanyikan syukur kepada TUHAN dan untuk menyanyikan masmur bagi namaMU ya yang maha tinggi, untuk memberitakan kasih setiaMU diwaktu pagi dan kesetianMU diwaktu malam “ Mazmur 92:2-3

BERKAT ATAS RUMAH TANGGA

Untuk Ulang Tahun Perkawinan

Berdasar Kitab Mazmur: 128:1-6

Pada saat Raja Daud berkuasa di Israel kodisinya tidak baik perzinahan

perjudian kebrobrokan moral dan penyembahan berhala terjadi. Hal ini yang paling

mendukakan hati Tuhan, Raja Daud mengajak bangsa Israel untuk tetap taat dan setia

terhadap Firman Tuhan, Setiap orang harus taat dan setia terhadap Tuhan melalui

Firmannya, dimulai dari peran paling kecil dalam masyarakat yaitu keluarga Daud

bukanlah orang yang sempurna, tetapi Ia mau belajar dari kesalahannya sendiri.Satu

hal yang dia inginkan hanya untuk memuliakan Tuhan. Daud sangat takut akan

Tuhan,ia takut akan murka Tuhan. Hal yg paling sulit dalam hidupnya adalah

menghadapi Allah2, berhala2 yang menyusupi kehiduoanya di istana. Daud merasa

bersyukur dapat lepas dari pengaruh baalisme selalu bermazmur bagi Tuhan dengan

penuh sukacita. Apabila hidup setiap orang Israel takut akan Tuhan penyembahan

berhala dan segala kehidupan yang menyesatkan akan hilang, diganti kehidupan yang

indah penuh kedamaian sesuai dengan firman Tuhan.

Bagaimana dengn kehidupan Orang percaya zaman sekarang untuk

penyembahan berhala memang sudah berkurang, tetapi berhala yang lain, berhala

dalam bentuk lain lebih banyak, menutupi dosa dengan dengan keindahan kenikmatan

yang luar biasa, kita mau meniru Daud mau dibentuk serta takut akan Tuhan, hidup kita

untuk kemuliaan Tuhan, melalui berkat dalam hidup kita. Melalui isteri seperti pokok

anggur yang ber buah lebat, anak anak kita bagai tunas pohon Zaitun. Apabila setiap

keluarga taat dan setia terhadap Tuhan maka bangsa Israel akan menjadi bangsa yang

disayang Tuhan . Seperti Daud bila kita tidak serius dalam memperhatikan hidup

keluarganya dengan seksama tentu jauh dari berkat Tuhan. Biarlah kehidupan kita

sekeluarga selalu Taat dan diberkati Tuhan. Seperti janji Tuhan pada ( ayat Mazmur

128: 4,dan 5 )

Daud tidak mau lengah, tidak tertipu dengan mendisiplinkan diri dalam hal Rohani, lalu

apa yang kita lakukan ? Ternyata hidup bersyukur perlu latihan dan kepekaan yang

tajam terhadap Tuhan.Godaan kita tidak lebih ringan dari yang Daud hadapi, kita diajak

pemasmur untuk mampu melihat pekerjaan pekerjaan Tuhan.

Tuhan memperhatikan setiap bagian dalam hidup kita, juga yang paling lemah.

Bersyukurlah atas pemeliharaan Nya, agar tidak jatuh dalam pencobaan melainkan

beroleh Berkat Amin