Alat Ukur Untuk Variabel Penelitian

4
Alat ukur untuk variabel penelitian 1. Kuesioner gaya kepemimpinan Rancangan kuesioner ini dikonstruksikan oleh peneliti berdasarkan path goal theory dari house. Kuesioner ini terdiri dari 95item yang diturunkan dari empat dimensi, yaitu: diektif, suportif, partisipatif, dan orientasi prestasi. Ke empat dimensi ini diturnkan menjadi indiktator-indikator, yaitu: Dimensi Indicator Direktif Memberitahu apa yang dituntut Bagaimana dan kapan harus mengerjakannya Keseseuaian dalam bekerja dengan orang lain Jadwal dan norma Prosedur dan peraturan kerja suportif Ramah dan bersahabat Memperhatikan kesejahteraan dan kebutuhan Terbuka dan dapat didekati Menempatkan bawahan secara sejajar Partisipatif Berbagi masalah pekerjaan dengan bawahan Meminta perharian dan saran dari bawahan Mengikutsertakan bawahan dalam proses pengambilan keputusan Orientasi prestasi Menetapkan tujuan yang menantang bagi bawahan Mengharapkan perkembangan kinerja bawahan secara terus- menerus Menuntut kinerja optimal bawahan Menunjukkan kepercayaan bahwa bawahan akan memberikan usaha

description

variable penelitian

Transcript of Alat Ukur Untuk Variabel Penelitian

Page 1: Alat Ukur Untuk Variabel Penelitian

Alat ukur untuk variabel penelitian

1. Kuesioner gaya kepemimpinan

Rancangan kuesioner ini dikonstruksikan oleh peneliti berdasarkan path goal theory dari house.

Kuesioner ini terdiri dari 95item yang diturunkan dari empat dimensi, yaitu: diektif, suportif, partisipatif, dan orientasi prestasi.

Ke empat dimensi ini diturnkan menjadi indiktator-indikator, yaitu:

Dimensi IndicatorDirektif Memberitahu apa yang dituntut

Bagaimana dan kapan harus mengerjakannyaKeseseuaian dalam bekerja dengan orang lainJadwal dan normaProsedur dan peraturan kerja

suportif Ramah dan bersahabatMemperhatikan kesejahteraan dan kebutuhanTerbuka dan dapat didekatiMenempatkan bawahan secara sejajar

Partisipatif Berbagi masalah pekerjaan dengan bawahanMeminta perharian dan saran dari bawahanMengikutsertakan bawahan dalam proses pengambilan keputusan

Orientasi prestasi Menetapkan tujuan yang menantang bagi bawahanMengharapkan perkembangan kinerja bawahan secara terus-menerusMenuntut kinerja optimal bawahanMenunjukkan kepercayaan bahwa bawahan akan memberikan usahaMemberikan tanggung jawab yang lebih besar kepada bawahan

Adapun item-item dalam daftar pertanyaan ini disusun berdasarkan empat gaya kepemimpinan, yaitu: direktif, suportif, partisipatif, dan orientasi prestasi.

Kepemimpinan direktif

Item no.:1,5,9,13,17,21,25,29,33,37,41,45,49,53,57,61,65,69,73,77,81,85,88,91,93.

Jumlah: 25 item

Kepemimpinan suprtif

Item no.:2,6,10,14,18,22,26,30,34,38,42,46,50,54,58,62,66,70,74,78,82,86,89,92,94,95

Page 2: Alat Ukur Untuk Variabel Penelitian

Jumlah item: 26

Kepemimpinan partisipatif

Item no.:3,7,11,15,19,23,27,31,35,39,43,47,51,55,59,63,67,71,75,79,83

Jumlah:21

Kepemimpinan orientasi prestasi

jItem no.:4,8,12,16,20,24,28,32,36,40,44,48,52,56,60,64,68,72,76,80,84,87,90

jumlah:23

daftar pertanyaan ini dibuat menggunakan metode skala penilaian yang mencantumkan kategori pilihan sebagai berikut:

skor 5 untuk jawaban selalu (sl)

skor 4 untuk jawaban sering (s)

skor 3 untuk jawaban kadang-kadang (k)

skor 2 untuk jawaban jarang (j)

skor 1 untuk jawaban tidak pernah (tp)

Petunjuk pengerjaan kuesioner gaya kepemimpinan

Berikut ini terdapat sejumlah pernyataan yang mengungkapkan tindakan atau perilaku yang biasa ditampilkan atasan langsung saudara dalam memimpin di tempat kerja saudara. Singkatnya saudara diminta untuk menggambarkan bagaimana tindakan atasan langsung saudara dalam memimpin, sesuai dengan kenyataannya.

Instruksi:

1. Bacalah setiap pertanyaan dengan teliti.

Page 3: Alat Ukur Untuk Variabel Penelitian

2. Bayangkan seberapa sering atasan langsung saudara menampilkan tindakan atau perilaku seperti yang terdapat dalam setiap pertanyaan.

3. Tugas saudara adalah melingkari salah satu dari lima pilihan jawaban yang tersedia. Kelima pilihan jawaban itu adalah:

SL : selalu

S : sering

J : jarang

K : kadang-kadang

TP : tidak pernah

4. Perhatikan kalimat