alam-semesta11.ppt

20
PLANET TERESTRIAL (serupa bumi) PLANET YOVIAN (serupa yupiter) DIANGGAP PLANET TERESTRIAL TH 2007 DIELIMINASI

Transcript of alam-semesta11.ppt

Page 1: alam-semesta11.ppt

PLANET TERESTRIAL (serupa bumi)

PLANET YOVIAN (serupa yupiter)

DIANGGAP PLANET TERESTRIAL

TH 2007 DIELIMINASI

Page 2: alam-semesta11.ppt

Tata surya dihuni oleh

- Sebuah bintang yg disebut matahari & 9 plenet

- 34 satelit salah satunya bulan,

5000 asteroid, jutaan meteorit, + 100 milyar komet.

- Bintik debu, molekul gas, atom lepas yg tidak terhitung jmlnya.

99 % dari seluruh zat tata surya terkandung dlm matahari, sisanya yg sangat kecil merupakan gabungan bumi dan bulan.

Page 3: alam-semesta11.ppt

Clausius Ptolomeus, seorang filsafat Yunani kuno ber-pendapat bahwa “Bumi adalah pusat dari alam semesta”. Matahari, Bulan dan planet-planet beredar mengelilingi Bumi yang tetap diam sebagai pusatnya, disebut pandangan GEOSENTRIS (14 abad dianut orang)

Letak benda langit menurut Geosentris

Bumi

Bulan

Merkurius

Planet Dalam

Venus

Matahari

Mars

Yupiter

Saturnus

Planet Luar

Page 4: alam-semesta11.ppt

Nikolas Kopernikus adalah seorang ahli astronomi bangsa Polandia, mencetuskan revolusi dunia ilmu, agama, serta kebudayaan, menyatakan bahwa Matahari merupakanpusat Tatasurya yang diedarioelhbumi serta planet lainnya (abad 16).

Sistem tata surya ini disebut HELIOSENTRIS, susunan planetnya sebagai berikut:

Letak benda langit menurut Heliosentris

Bumi

VenusMatahari Mars Yupiter

SaturnusMerkurius Asteroida

Uranus Pluto

Neptunus

Page 5: alam-semesta11.ppt

TEORI HELIOCENTRISSEMUA BENDA ANGKASA BERGERAK MENGELILINGI MATAHARI,

ORBIT BERUPA LINGKARAN (COPERNICUS, 1530)

KOREKSI SEMUA BENDA ANGKASA BERGERAK MENGELILINGI MATAHARI,

ORBIT BERUPA ELIPS (KEPLER, 1571-1630)

MENDUKUNG SEMUA BENDA ANGKASA BERGERAK MENGELILINGI MATAHARI,

ORBIT BERUPA ELIPS, PENGAMATAN DENGAN TELESKOP (GALILEO, 1610)

MEMPERKUAT SEMUA BENDA ANGKASA BERGERAK MENGELILINGI MATAHARI,ORBIT BERUPA ELIPS, KETERATURAN KARENA GAYA GRAVITASI

(NEWTON, 1686)

Page 6: alam-semesta11.ppt

TEORI DENTUMAN (LEDAKAN)• MASSA SUPER BESAR MELEDAK AKIBAT

DARI REAKSI INTI• MASSA HASIL LEDAKAN BERSERAKAN DAN

MENJAUHI INTI • SETELAH JUTAAN TAHUN STABIL MENJADI

GALAKSI

TEORI EKSPANSI KONTRAKSI• SUATU MASSA MEMBESAR AKIBAT REAKSI INTI MENYEBARKAN MASSA LEBIH KECIL SEHINGGA TERBENTUK

GALAKSI • SEBARAN GALAKSI KEMUDIAN

MENYUSUT DAN MENIMBULKAN PANAS TINGGI

Page 7: alam-semesta11.ppt

TEORI PLANETESIMAL

• MATAHARI ASAL DIDEKATI BINTANG

• KARENA TARIK-MENARIK TERJADI LEDAKAN SEHINGGA GAS TERLEMPAR DARI ATMOSFER MATAHARI

• GAS TERLEMPAR BERBENTUK SPIRAL KEMUDIAN MENGEMBUN

• AKHIRNYA MEMBEKU MENJADI PLANET (CHAMBERLAIN & MOULTON)

TEORI PASANG-SURUT GAS

• MATAHARI DIDEKATI BINTANG BESAR

• KARENA TARIK-MENARIK TERJADI TONJOLAN LIDAH API PANAS DAN PIJAR

• LIDAH API LEPAS DARI MATAHARI

• AKHIRNYA MEMBEKU MENJADI PLANET (JEANS & YEFFREYS)

Page 8: alam-semesta11.ppt

ACUAN MUTAKHIR

ALAM SEMESTA TERBENTUK DARI AWAN GAS HIDROGEN DAN DEBU

AWAN DAN DEBU MEMUTAR DAN MEMADAT, PANAS DAN BERSINAR DAN KARENA GAYA GRAVITASI MENYUSUT DAN SUHU MAKIN TINGGI (KINI SBG MATAHARI ± BERUMUR 5 MILYAR TAHUN)

PLANET BERASAL DARI MASSA YANG TERLEMPAR (SEBAGAI INTI PLANET) BESERTA AWAN YANG RINGAN

DENGAN MEKANISME SAMA PLANET MEMBENTUK SATELIT

MASSA BERUPA LAPISAN BEBERAPA GAS

Ø: 1.392.000 KM

SUHU: 6000º K (PERMUKAAN)

SINAR PANAS BERASAL DARI REAKSI INTI H → He MENJADI SUMBER ENERGI

Page 9: alam-semesta11.ppt

Peredaran planet mengelilingi Matahari disebut gerak

revolusi. Planet-planet juga beredar pada sumbunya

disebut rotasi.

Akibat rotasi bumi (24 jam satu kali putaran):

1. Gerak semu matahahari (terbit di Timur dan terbenam di

Barat)

2. Pergantian siang dan malam

3. Penyimpangan arah angin, arus laut (hk. Buys Ballot)

4. Perbedaan waktu (WIB, WITA, WIT)

5. Timbulnya gaya sentrifugal

6. Adanya air pasang dan surut

Akibat dari revolusi bumi:

1. Perubahan lamanya siang dan malam

2. Pergantian musim

Page 10: alam-semesta11.ppt

MASSA PADAT DENGAN INTI MAGMA

Ø: 12.757 KM, LINGKAR: 40.000 KM

SUHU: HANGAT (KARENA JARAK DENGAN MATAHARI TAK TERLALU JAUH/DEKAT)

SUDUT INCLINASI 23,5º, BEROTASI DAN BEREVOLUSI

KEKHASAN (DIBANDING PLANET LAIN)

• TERDAPAT AIR

• MEMILIKI ATMOSFER SEBAGAI PELINDUNG BUMI DARI SINAR KOSMIK DAN ULTRA VIOLET (ADA OZON), MENGANDUNG O2,

MEMILIKI MEDAN MAGNET SEBAGAI PERANGKAP ZARAH YANG MERUSAK (DARI MATAHARI) TERKUMPUL DI ZONA VAN ALLEN

(3.000-18.000 KM)

• JIKA ZARAH ADA YANG LOLOS DITANGKAP OLEH MAGNET BUMI YANG MENIMBULKAN CAHAYA KUTUB

(AURORA: BOREALIS DI UTARA DAN AUSTRALIS DI SELATAN)

Page 11: alam-semesta11.ppt

BUMI

Bumi mengorbit matahari, tidak membuat pusing karena:

• Bumi berjalan di ruang angkasa yang hampa/tidak menentang gerakan.

• Pengaruh gravitasi; semua benda di planet tetap ditempatnya.

Bumi merupakan planet istimewa, karena:

• Jarak dari matahari tidak terlalu dekat dan tidak terlalu jauh

• Terdapat air

• Mempunyai atmosfer

• Suhu tidak ekstrem

• Atmosfer ada oksigen

• Atmosfer sebagai pelindung

Page 12: alam-semesta11.ppt

BULAN

1. Sambil mengelilingi bumi sekali, bulan berotasi sekali pula.

2. Gravitasi bulan 1/6 gravitasi bumi di bulan semua kelihatan lebih ringan.

3. Langit di bulan tampak hitam karena bulan tidak mempunyai atmosfer.

4. Tanah di bulan tidak berwarna, penuh dengan kawah, batu dan debut, karena bombardemen meteorit berjuta-juta tahun.

5. Suhu pada siang hari 100oC. Suhu pada malam hari –150oC.

6. Terbentuknya hampir bersamaan dengan terbentuknya bumi.

7. Berat bulan = 1/81 berat bumi.

8. Perbedaan batuan di bumi dan bulan menunjukkan bahwa bumi dan bulan tidak bersatu.

9. Ada pendapat bahwa bulan terpisah setelah bumi membentuk kerak.

10.Bulan tidak punya atmosfer dan air.

11.Pada waktu bumi melepas kerak, akibatnya timbul ketegangan pada bumi benua Asia ditarik ke timur dan benua Amerika ditarik ke barat lautan Atlantika.

Page 13: alam-semesta11.ppt

Bumi sendiri dari lapisan-lapisan yang konsentris, disebut sphaira /sfera/sfir.Berdasarkan sifat bahan penyusun, keguanaan bagi manusia, sfere tersebut terdiri dari:1. Atmosfer2. Hidrosfer3. Lithosfer4. Barysfer

GEOSFER

Terdapat zone kehidupan, disebut biosfer

Atmosfer: udara yang mengelilingi bumiDissipasisfer

75 – 750 km : Ionosfer

15 – 75 km : Stratosfer

0 – 15 km : TroposferPermukaan bumi

Page 14: alam-semesta11.ppt

Untuk meteorologi dan klimatologi Pertanian, lapisan yang paling penting adalah Troposfer.

Sifat-sifat umum Atmosfer:

1. Tidak berbau, tidak berwarna, tidak berasa dan dapat diraba.

2. Dinamis, mudah bergerak/mengalir jika terdapat perbedaan tekanan.

3. Elastis/dapat dimampatkan (mengkerut).

4. Konduktor panas yang jelek/apat memindahkan panas dengan pengaliran (konveksi).

5. Dapat ditembus oleh macam-macam sinar.

6. Mempunyai tekanan.

7. Lengket pada bumi, karena gravitasi.

Susunan Atmosfer

Gas utama : nitrogen, oksigen, argon, CO2

Gas jarang : neon, xenon, kripton, hidrogen, helium, metan, dinitrogen oksida.

Page 15: alam-semesta11.ppt

Sfera dari Atmosfer

Troposfer:

• Tebal tipisnya tidak sama, makin ke atas makin tipis

• Tempat terjadinya fenomena cuca dari iklim.

• Adanya partikel untuk kondensasi dan sublimasi.

• Memancarkan radiasi matahari efek biru langit.

Stratosfer:

• 6 – 9 mil di atas troposfer.

• Dingin, bersih, udara tipis dan kering.

• Terdapat keseimbangan antara absorbsi dan pengeluaran radiasi tak ada konveksi.

• Makin tinggi tempat makin rendah, tetapi juga tergantung letak garis lintang.

Page 16: alam-semesta11.ppt

Stratosfer

• Setelah ketinggian 250 mil temperatur naik, karena tak ada konveksi, hal ini diketahui dari pengamatan lewat meteor dan gelombang suara.

• Pada ketinggian 20–25 km atau 12–30 mil adalah daerah zona yang paling tinggi intensitasnya, dibandingkan lapisan di atas dan di bawahnya, sangat baik untuk penyerapan sinar ultra violet yang dapat merasuk kulit dan penyebab kebutaan

Ionosfer• 37 mil di atas ozonosfer• Terdapat lapisan yang mengandung listrik lapisan ion

(ionosfer).• Bersifat konduktef karena terdapat elektron bebas dan ion hasil

gas yang teradiasi olehmatahari.• Terdiri dari 3 lapisan (D, E, F) yang terletak pada ketinggian

tertentu, dipengaruhi oleh faktor siang, malam, musim, dan lain-lain.

• Lapisan ion ini menyebabkan merambatnya gelombang radio.

Page 17: alam-semesta11.ppt

Aurora• Disebut sinar kutub.• Terjadi karena gas di bagian atmosfer yang tinggi bercahaya

(yang merupakan akibat dari perubahan listrik).• Bentuk aurora ini dapat seperti: busur, tabir, jalur atau jejak.

Jika terjadi di:• Belahan bumi utara disebut aurora borealis.• Belahan bumi selatan disebut aurora australis.

Hidrosfer• Yaitu air yang ada di atas muka bumi, + 72%.• Berupa laut/samudera, danau, sungai.• Dasar laut:

Shelf : sepanjang pantai, kedalaman rata-rata 20m, kaya ikan,

minyak bumi. Flat : seperti shelf, lebihluas, kedalaman 200 m, kaya

ikan

dan minyak bumi. Trog : lembah yang dalam dan memanjang di dasar laut.

Page 18: alam-semesta11.ppt

• Air laut bergerak arus laut.

• Gerakan air laut disebabkan : Angin yang bertiup

Perbedaan kadar garam

Perbedaan berat jenis air laut

Perbedaan pasang naik dan pasang surut.

• Arus laut berpengaruh iklim, karena adanya arus panas dan arus dingin.

• Arus panas 1. Musim dingin tidak terlalu dingin

2. Air laut tak beku.

• Arus dingin berpengaruh penguapan air laut

• Angin kering daratan kering

• Pertemuan arus panas dan dingin baik untuk kehidupan ikan

• Pertemuan udara dingin di atas arus dingin dengan udara panas di atas arus panas berbahaya kabut tebal.

• Arah arus laut perlu diperhitungkan untuk pelayaran.

Page 19: alam-semesta11.ppt

Lithosfer

= bagian padat pada bumi

Berdasarkan terjadinya ada 3 jenis :

1. Batuan beku : terjadi dari pembekuan magma (terdiri dari

mineral - batuan andesit.

2. Batuan sedimen : dari pengendapan bahan organik/tumbuhan

- batuan kapur

3. Batuan metamorf : perubahan dari batuan beku karena t. dan p.

- batu bara, batu marmer

Deferensiasi

= perbedaan komponen penyusun Lithosfer, dipengaruhi oleh

berat jenis unsur, perubahan temperatur dan tekanan, juga

gerakan lapisan dalam bumi (gerakan tektonik).

Page 20: alam-semesta11.ppt

Berdasarkan tempat terjadinya, batuan Lithosfer dibedakan atas :

1. Batuan intrusif : terjadi di bagian dalam, jauh dari permukaan bumi

2. Batuan ekstrusif : terjadi di dekat permukaan bumi.

3. Batuan hypoobisis : terjadi dalam gang/saluran kulit bumiLapisan dalam bumi karena peristiwa deferensiasi

Lapisan Sima

- Bagian bawah dari kerak bumi

- Terdiri dari silika dan Magnesium

Lapisan Si - Al

- Bagian atas dari kerak bumi

- Terdiri dari Silika dan Aluminium