Akuntansi sosio ekonomi

27
AKUNTANSI SOSIO EKONOMI

Transcript of Akuntansi sosio ekonomi

  • 1. Makinberkembangnya perusahaan sebagai bintang ekonomidampak terhadap masyarakat makin besar: Polusi Kebisingan Diskriminasi Paksaan, dll damapak eksternalities Perluada pengendalian sehingga external diseconomy atau social cost tidak makin besar.

2. Ahmed Belkoui: SEA timbul dari penerapan akuntansi dalam ilmusosial, menyangkut pengaturan, pengukuran analitis,dan pengungkapan pengaruh ekonomi sosial darikegiatan pemerintah dan perusahaan. Pada tingkat makro bertujuan untuk mengukur danmengungkapkan kegiatan ekonomi dan sosial negaramencakup social accounting dan repoting dalampembangunan ekonomi. Pada tingkat mikro bertujuan untuk mengukur danmelaporkan pengaruh kegiatan perusahaan terhadaplingkungannya, mencakup: financial dan managerialsocial accounting, social auditing. 3. Kcenderunganterhadap kesejahteraansosial. Kecenderungan terhadap kesadaranlingkungan. The human exceptionalism paradigmmanusia adalah makhluk unik yang memilikibudaya sendiri yang tidak dibatasi oleh makhluklain. The new environtment pararadigm manusiaadlh makhluk diantara bermacam2 makhluk bumiyang saling mempunyai keterkaitan, serta dibatasioleh sifat keterbatasan dunia itu sendiri, sosial, 4. Profit Maimizationkrisis ekosistem Munculnya kelompok2 penyelamatlingkungan Club of Rome yang dikenal dengan pahamlimits to growth (1975) Stabilisasi antara kelahiran dan kematian Stabilisasi investasi dengan penyusutan barangmodal Pengurangan konsumsi sumber2 alam Pengutamaan pendidikan Penurunan polusi industri, dll 5. Ekonomisasi Fokus pada kepuasan individual sebagai suatu unityang harus mempertimbangkan cost dan benefit tanpa memperhatikan kepentingan masyarakat. Sosialisasi Fokus pada kepentingan sosial dan selalu mempertimbangkan efek sosial yang ditimbulkan oleh kegiatan usaha.perlu alat ukur seberapa jauh pengaruh perusahaan terhadap masyarakat. 6. Konsep pengukuran dan penilaian masih dalampembahasan. SEA tentang polusi mewajibkan perusahaan untukmen-disclosure-kannya. Hal yg prlu diungkapkan dalam Laporan Keuangan(Hasil Peneliian Ernst & Ernst (KAP) sejak tahun1971) : Lingkungan (polusi, pencegahan kerusakan lingkungan,konservasi sumber2 alam) Energi (konservasi energi, penghematan) Praktek usaha yang fair (merekrut pegawai dr minoritas,tenaga kerja wanita, dll) Dll. 7. Model Klasik Berkembang pd abad 19: bertitik tolak padapersaingan sempurna (persaingan pasar) Milton Friedman, Capitalism and Freedom,1962 : ada satu dan hanya satu tanggungjawab perusahaan, yaitu menggunakankekayaan untuk meningkatkan laba Kriteria keberhasilan perusahaan diukur olehdaya guna dan pertumbuhan. Tidak perlu memikirkan efk sosial yangditimbulkan perusahaan 8. Model Manajemen Timbul sekitar 1930 Perusahaan dianggap sbg lembagapermanen yang hidup dan punya tujuantersendiri. Manajemen tidak hanya bertanggungjawab pada stockholder tetapi juga padastakeholder Manajemen dipaksa memilihkebijakan yang harus memprtimbangka 9. Model Lingkungan Sosial Kekuasaan ekonomi dan politikperusahaan bersumber juga darilingkungan sosial dan bukan semata daripasar (klasik) Perusahaan memperluas tujuan yangdicapai yang menyangkut ksejahteraansosial (Belkoui,1980) pembangunan dan usaha jugamemperhatikan pencegahan sertapenyelesaian penyakit sosial. 10. Araheksistensi etika dan tanggung jawab sosial:1. Tanggung jawab perusahaan hanya mencarilaba yang maksimalperhatin thd masalahsosial akan merusk persaingan bebas.2. Disamping mencari laba, perusahaan jugamemperhatikan kepentingan pihak lain.3. Perusahaan memperluas tanggung jawabmanajemen sbg penduduk harus memperhatikan etikasosial. 11. 4.Tanggung jawab sosial perusahaan mencakupekonomi dan non ekonomi.Dikenal tiga pusat lingkaran :a. Lingkaran Dalamtanggung jawab dasaruntuk melaksanakan fungsi dg efisien danpertumbuhan produksi.b. Lingkaran Tengahtanggung jawabmelaksanakan fungsi ekonomis dan kesadaranakan perubahan nilai dan prioritas yang berlakudalam masyarakat.c. Lingkaran Luartanggung jawab yang barumuncul dan masih berkembang. 12. 5. Tanggung Jawab diperluas mencakupketerlibatan total dalam tugas2 sosial.Tiga dimensi (Prakash Sethi, 1979)a. Social Obligation tanggung jawabterhadap permintaan pasar sesuaiketentuan hukum.b. Social Responsibility menggerakkanperusahaan agar sesuai dgn norma, nilaidan harapan masyarakat yg berlaku.c. Social Responsiveness respon thd isuyg timbul sekarang dan di masa yad. 13. Tiga bentuk tanggung jawab (Bradshaw)1. Corporate Philanthropy 1. Terbatas pada rasa sukarelasifatkedermawanan (volunteer) 2. Bentuk : sumbangan, amal, dll.2.Corporate Responsibility 1. Merupakan bagian dari tanggung jawab karenaketentuan dan kesediaan perusahaan.3.Corporate Policy 1. Merupakan bagian dari kebijakan perusahaan. 14. Alasan pendukung (pro) Keterlibatan sosial mrupakan respon thdkeinginan masyarakat jk panjang akanmenguntungkan. Keterlibatan sosial akan memperbaiki lingkungan,masyarakat menurunkan biaya produksi. Meningkatkan nama baik dan menimbulkansimpati. Menghindari pembatasan atas campur tanganpemerintah 15. Alasan pendukung(pro) : Menunjukkan respon positif terhadap norma dannilai yang berlaku dlm masyarakat. Sesuai dgn keinginan pemegang saham. Mengurangi tensi ketidak-senangan masyarakatthd kegiatan peusahaan. Membantu kepentingan nasional. 16. Alasanpenentang (kontra) Mengalihkan perhatian perusahaan thd tujuanutama mencari laba. Memungkinkan keterlibatan berlebihan ygsebenarnya bukan usaha perusahaan. Menimbulkan lingkungan bisnis yang monotik,pluralistik. Membutuhkan dana yg cukup besar. Kompleksitas sosial memerlukan SDM yangmungkin tidak dimiliki perusahaan. 17. Merupakanpengukuran yg rumit Akuntansi konvensional : transaksi dicatat jikasudah mempengaruhi posisi keuanganperusahaan. SEA Diukur dampak positif dan negatif Belum dapat dihitung karena sifat transaksi uncomplete cycles, non resiprokal, dan belum mempengaruhi posisi keuangan perusahaan. Kerugianbisa berupa kerugian finansial atau kerugian umum (amenity loss) 18. Kerugian yg timbul sbg akibat polusi Misal :polusi udara >kematian premature> social cost:biaya pengobatan, pencegaahan, dll) Rumus kerugian ekonomis : Q=P X N X F X R dan L=QxV Q : nilai bahan yg menyebabkan polusi P : nilai produksi N : umur ekonomis F : Rata2 tertimbang % yg menimbulkan rugi R : tenaga kerja L : kerugian yang terjadi pada tanah V : Nilai interaksi tanah pertahun 19. 1. Menghitung opportunty cost approach2. Menggunakan data kuesioner, srvey, lelang kepada mereka yang dirugikan.3. Menggunakan hubungan antara kerugian massal dengan permintaan barang perorangan.4. Menggunakan reaksi pasar dalam penentuan harga. 20. Menaksir kawasan rekreasi : Maximum price method Seluruh jumlah yg dibayar pengunjung Gross expenditure method Taksiran seluruh jumlah yg dibelanjakan pengunjung Market value of fish method Nilai ikan yg diangkap pengunjung Market value method Pembandingan nilai berdasar harga pada kawasanrekreasi lain Direct interview method Berapa pengunjung bersedia membayar untukrekreasi 21. Teknik Pengungkapan : Dalam surat kepada pemegang saham Dalam catatan atas laporan keuangan Dalam prkiraan tambahan : akun penyisihan kerusakan lokasi, biaya pemeliharaan lingkungan, dll 22. Socio Economic Operating ReportI. Kaitan dengan masyarakatA. Perbaikan 1. Pelatihan orang cacat 20,000 2. Sumbangan kepada lembaga pendidikan8,000 3. Biaya ekstra karena merekrut minoritas10,000 4. Biaya penitipan bayi22,000Total perbaikan 60,000B. Kerusakan Penundaan pemasangan alat pengaman 28,000C Perbaikan bersih untuk masyarakat (1) 32,000 23. Socio Economic Operating ReportII. Kaitan dengan LingkunganA. Perbaikan 1. Reklamasi lahan dan pembuatan taman. 140,000 2. Biaya pemasangan kontrol polusi8,000 3. Biaya pematian racun limbah 18,000Total perbaikan166,000B. Kerusakan 1. Biaya untuk reklamasi pertambangan 160,000 2. Biaya pemasangan penetralan racun air200,000Total Kerusakan360,000C. Defisit (II) (194,000) 24. Socio Economic Operating ReportIII. Kaitan dengan ProdukA. Perbaikan 1. Gaji eksekutif saat melayani komisi pengamanan produk 50,000 2. Biaya pengganti cat beracun 18,000Total Perbaikan 68,000B. Kerusakan 1. Pemasangan alat pengaman produksi 44,000Total Kerusakan 44,000C. Perbaikan bersih (III) 24,000Total Socio economic defisit (I) +(II) + ( III) (138,000)Saldo kumulatif perbaikan bersih awal tahun498,000Saldo kumulatif perbaikan bersih akhir tahun 360,000 25. Menambahbiya dan tidak dibutuhkan olehpemegang saham atau investor lain. Ukuran moneter dampak sosial secara teknistidak dapat dilakukan kompleks danestimasi Faktor diluar perusahaan diluar kendalinya Belum ada kesepakatan umum atas konsep,tujuan, pengukuran dan pelaporan. Mengalihkan perhatian pada bisnis inti Mengaburkan tanggung jawab perusahaandan pemerintah.