Akuntansi Sektor Publik (Npm & Gfs)

download Akuntansi Sektor Publik (Npm & Gfs)

of 25

Transcript of Akuntansi Sektor Publik (Npm & Gfs)

  • 7/24/2019 Akuntansi Sektor Publik (Npm & Gfs)

    1/25

    Pewujudan Transparansi dan Akuntabilitas Publik Melalui Akuntansi Sektor Publik:

    Suatu Sarana Good Governance

    Januari 12, 2010tas: akuntabilitas, akuntansi keuanan, Akuntansi Sektor Publik, auditin, e!ekti!itas,

    e!isiensi, ekono"is, Mardias"o, pe"erinta# daera#, Publik, transparansi, value !or

    "one$b$ s$ukri$

    Mardias"o %Jurnal Akuntansi Pe"erinta#an &ol' 2, (o' 1, Mei 200)*

    Abstract

    +n current $ears reional autono"$ and !iscal decentraliation in +ndonesia #as evolved to

    re!lect its response to increasin de"and in ood overnance, w#ere t#e develop"ent and

    i"ple"entation o! public sector accountin as a tool to create transparenc$ and public

    accountabilit$ is acknowleded as a "atter o! urenc$' T#is paper e"p#asises on t#ei"portance o! a responsive, co""unicative, transparent, and accountable overn"ent

    bot# in central and reional level as a realisation o! ood overnance, discussin t#e toolsand "ec#anis"s needed to reac# t#at particular level' T#e role o! public sector

    "anae"ent accountin is discussed, w#ic# #as evolved !ro" traditional ad"inistration

    to (ew Public Manae"ent %(PM*, incorporatin Public -.penditure Manae"ent%P-M* to ensure correct i"ple"entation' T#is paper also reconises t#e sini!icance o!

    trust !ro" societ$ and investors towards t#e overn"ent in t#e accountabilit$ sense' T#us

    concepts suc# as di"ensions o! public accountabilit$, private and public sector risk

    "anae"ent, strent#enin value !or "one$ %&/M* audit, and dual #oriontalaccountabilit$ is discussed in dept#' A reconised tool wit#in t#e paper is t#e need to

    develop a "easure"ent s$ste" based on a balanced scorecard speci!icall$ desined !ort#e public sector t#at is relevant to accountabilit$ and t#e (PM' As debates #ave e.istedin w#at overn"ents s#ould incorporate !ro" accountin tec#niues, t#is paper anal$ses

    t#e c#ane in public sector !inancial accountin, "anae"ent accountin, !inancial

    state"ents as a tool towards public accountabilit$, and t#e i"portance o! overn"entaudit to ensure +ndonesias pat# in i"provin t#e i"ple"entation o! ood overnance'

    e$ 3ords: Good Governance, Public Accountabilit$, (ew Public Manae"ent %(PM*,

    Public -.penditure Manae"ent %P-M*, Public Trust, &alue /or Mone$ %&/M*, 4ual5oriontal Accountabilit$, 6alance Scorecard, Govern"ent Audit, Public Sector

    Accountin, Transparenc$'

    P-(4A5787A(

    9tono"i daera# adala# #ak, wewenan, dan kewajiban daera# otono" untuk "enaturdan "enurus sendiri urusan pe"erinta#an dan kepentinan "as$arakat sete"pat sesuai

    denan peraturan perundanundanan %77 ;2

  • 7/24/2019 Akuntansi Sektor Publik (Npm & Gfs)

    2/25

    tertentu seperti politik luar neeri, perta#anan, kea"anan, "oneter dan !iskal nasional

    "asi# diatur Pe"erinta# Pusat'

    Pendeleasian kewenanan tersebut disertai denan pen$era#an dan penali#an

    pendanaan, sarana dan prasarana, serta su"ber da$a "anusia %S4M* dala" keranka

    4esentralisasi /iskal' Pendanaan kewenanan $an disera#kan tersebut dapat dilakukandenan dua cara $aitu "enda$aunakan potensi keuanan daera# sendiri dan "ekanis"e

    peri"banan keuanan Pusat4aera# dan antar 4aera#' ewenanan untuk

    "e"an!aatkan su"ber keuanan sendiri dilakukan dala" wada# Pendapatan Asli 4aera#%PA4* $an su"ber uta"an$a adala# Pajak 4aera# dan >etribusi 4aera#' Sedankan

    pelaksanaan peri"banan keuanan dilakukan "elalui 4ana Peri"banan $an terdiri

    atas 4ana 6ai 5asil, 4ana Alokasi 7"u", dan 4ana Alokasi #usus %7ndan7ndan

    (o' ;; ta#un 200=*'

    +"plikasi lansun pendeleasian kewenanan dan pen$era#an dana tersebut adala#

    kebutu#an untuk "enatur #ubunan keuanan antara Pusat4aera# dan

    pertanunjawaban penelolaan keuanan ole# pe"erinta# daera#' 7ndan7ndan(o' 1? ta#un 200; tentan euanan (eara "enatur antara lain penelolaan keuanan

    daera# dan pertanunjawabann$a' Penaturan tersebut "eliputi pen$usunan AnaranPendapatan dan 6elanja 4aera# %AP64* berbasis prestasi kerja dan laporan keuanan

    $an ko"pre#ensi! sebaai bentuk pertanunjawaban $an #arus diperiksa ole# 6adan

    Pe"eriksa euanan %6P*'

    7ntuk "erealisasikan penaturan penelolaan dan pertanunanjawaban keuanan

    tersebut, pene"banan dan penaplikasian akuntansi sektor publik sanat "endesak

    dilakukan sebaai alat untuk "elakukan transparansi dala" "ewujudkan akuntabilitaspublik untuk "encapai ood overnance %accountin !or overnance*'

    Pen$usunan AP64 berbasis prestasi kerja atau kinerja dilakukan berdasarkan capaiankinerja, indikator kinerja, analisis standar belanja, standar satuan #ara, dan standar

    pela$anan "ini"al' Pen$elenaraan urusan pe"erinta#an dibai berdasarkan kriteria

    eksternalitas, akuntabilitas, dan e!isiensi denan "e"per#atikan keserasian #ubunanantar susunan pe"erinta#an' 4ala" pen$elenaraann$a, pe"erinta# daera# dituntut

    lebi# responsi!, transparan, dan akuntabel ter#adap kepentinan "as$arakat'

    P-M->+(TA5 @A(G >-SP9(S+/, T>A(SPA>A(, 4A( A7(TA6-8 S-6AGA+6AG+A( 4A8AM M-37J74A( G994 G9&->(A(-

    6ank 4unia"e"berikan de!inisi overnance sebaai cara pe"erinta# "enelola su"berda$a sosial dan ekono"i untuk kepentinan pe"banunan "as$arakat, sedankan 7nited

    (ation 4evelop"ent Prora" %7(4P* lebi# "e"!okuskan pada cara penelolaan neara

    denan "e"perti"bankan aspek politik $an "enacu pada proses pe"buatankebijakanBaspek ekono"i $an "enacu pada proses pe"buatan keputusan $an

    beri"plikasi pada "asala# pe"erataan, penurunan ke"iskinan, serta peninkatan kualitas

    #idupB dan $an terak#ir aspek ad"inistrati! $an "enacu pada siste" i"ple"entasi

    kebijakan'

  • 7/24/2019 Akuntansi Sektor Publik (Npm & Gfs)

    3/25

    4enan de"ikian, orientasi pe"banunan sektor publik di"aksudkan untuk "ewujudkan

    ood overnance' 8ebi# jau#, 7(4P "e"berikan beberapa karakteristik pelaksanaanood overnance, antara lain transparenc$, responsiveness, consensus orientation, euit$,

    e!!icienc$ dan e!!ectiveness, serta accountabilit$' 4ari karakterikstik tersebut, palin

    tidak terdapat tia #al $an dapat diperankan ole# akuntansi sektor publik $aituterwujudn$a transparansi, value !or "one$, dan akuntabilitas'

    4ala" "e"berikan la$anan kepada "as$arakat, pe"erinta# daera# dituntut lebi#responsi! atau cepat dan tanap' Terdapat ; %tia* "ekanis"e $an dapat dilaksanakan

    daera# aar lebi# responsi!, transparan, dan akuntabel serta selanjutn$a dapat

    "ewujudkan ood overnance $aitu: %1* "endenarkan suara atau aspirasi "as$arakat

    serta "e"banun kerjasa"a pe"berda$aan "as$arakat, %2* "e"perbaiki internal rulesdan "ekanis"e penendalian, dan %;* "e"banun ikli" ko"petisi dala" "e"berikan

    la$anan ter#adap "as$arakat serta "arketisasi la$anan' etia "ekanis"e tersebut salin

    berkaitan dan salin "enunjan untuk "e"perbaiki e!ektivitas penelolaan pe"erinta#an

    daera#'

    Manaje"en risiko %risk "anae"ent* "erupakan sala# satu aspek penelolaan keuananpentin lainn$a dala" pewujudan ood overnance' Manaje"en risiko dilakukan untuk

    "e"ini"u"kan keruian $an "unkin terjadi akibat dari adan$a ketidakpastian

    %uncertaint$* "asa depan'

    >isiko $an terjadi akibat ketidakpastian "asa depan tidak saja diala"i ole# sektor

    swasta, na"un jua ole# oranisasi sektor publik, ter"asuk pe"erinta#an, "en#adapi

    #al $an sa"a' >isiko akibat ketidakpastian "asa depan $an di#adapi ole# oranisasisektor publik terkait denan: %1* ke"unkinan terjadi peruba#an politik $an tidak

    "enuntunkan, "isaln$a terjadi instabilitas politik nasional dan lokal, %2* ke"unkinan

    terjadi peruba#an politik dan ekono"i reional dan internasional, seperti krisis ekono"idan "ata uan, depresi ekono"i, kon!lik antar neara, peran, dan sebaain$a, %;*

    ke"unkinan terjadi kri"inalitas ekono"i tinkat tini se#ina "enanu

    perekono"ian neara, seperti "one$ launderin, w#ite collar cri"e, "a!ia perbankan,pajak, bea cukai, dan sebaain$a, %=* ke"unkinan terjadi keaalan #uku" $an

    beri"plikasi pada keuanan neara, seperti "unculn$a "a!ia peradilan, dan %C*

    ke"unkinan terjadi bencana ala" "aupun bencana ke"anusiaan'

    A7(TA6+8+TAS P768+ 4A( T>A(SPA>A(S+

    /eno"ena $an terjadi dala" perke"banan sektor publik di +ndonesia dewasa iniadala# "enuatn$a tuntutan akuntabilitas atas le"baale"baa publik, baik di pusat

    "aupun daera#' Akuntabilitas dapat diartikan sebaai bentuk kewajiban

    "e"pertanunjawabkan keber#asilan atau keaalan pelaksanaan "isi oranisasidala" "encapai tujuan dan sasaran $an tela# ditetapkan sebelu"n$a, "elalui suatu

    "edia pertanunjawaban $an dilaksanakan secara periodik %Stanbur$, 200;*'

  • 7/24/2019 Akuntansi Sektor Publik (Npm & Gfs)

    4/25

    Pada dasarn$a, akuntabilitas adala# pe"berian in!or"asi dan penunkapan %disclosure*

    atas aktivitas dan kinerja !inansial kepada pi#akpi#ak $an berkepentinan %Sc#iavo

    a"po and To"asi, 1DDD*' Pe"erinta#, baik pusat "aupun daera#, #arus dapat "enjadisub$ek pe"beri in!or"asi dala" ranka pe"enu#an #ak#ak publik $aitu #ak untuk ta#u,

    #ak untuk diberi in!or"asi, dan #ak untuk didenar aspirasin$a'

    4i"ensi akuntabilitas publik "eliputi akuntabilitas #uku" dan kejujuran, akuntabilitas

    "anajerial, akuntabilitas prora", akuntabilitas kebijakan, dan akuntabilitas !inansial'

    Akuntabilitas "anajerial "erupakan baian terpentin untuk "enciptakan kredibilitas"anaje"en pe"erinta# daera#' Tidak dipenu#in$a prinsip pertanunjawaban dapat

    "eni"bulkan i"plikasi $an luas' Jika "as$arakat "enilai pe"erinta# daera# tidak

    accountable, "as$arakat dapat "enuntut perantian pe"erinta#an, penantian pejabat,

    dan sebaain$a' >enda#n$a tinkat akuntabilitas jua "eninkatkan risiko berinvestasidan "enurani ke"a"puan untuk berko"petisi serta "elakukan e!isiensi'

    Manaje"en bertanun jawab kepada "as$arakat karena dana $an diunakan dala"

    pen$ediaan la$anan berasal dari "as$arakat baik secara lansun %diperole# denan"enda$aunakan potensi keuanan daera# sendiri*, "aupun tidak lansun %"elalui

    "ekanis"e peri"banan keuanan*' Pola pertanunjawaban pe"erinta# daera#sekaran ini lebi# bersi!at #orisontal di "ana pe"erinta# daera# bertanun jawab baik

    ter#adap 4P>4 "aupun pada "as$arakat luas %dual #oriontal accountabilit$*' (a"un

    de"ikian, pada ken$ataann$a sebaian besar pe"erinta# daera# lebi# "enitikberatkanpertanunjawabann$a kepada 4P>4 daripada "as$arakat luas %Mardias"o, 200;a*'

    Govern"ental Accountin Standards 6oard %GAS6, 1DDD* dala" oncepts State"ent

    (o' 1 tentan 9bjectives o! /inancial >eportin "en$atakan ba#wa akuntabilitas"erupakan dasar pelaporan keuanan di pe"erinta#an $an didasari ole# adan$a #ak

    "as$arakat untuk "eneta#ui dan "eneri"a penjelasan atas penu"pulan su"ber da$a

    dan penunaann$a' Pern$ataan tersebut "enunjukkan ba#wa akuntabilitas"e"unkinkan "as$arakat untuk "enilai pertanunjawaban pe"erinta# atas se"ua

    aktivitas $an dilakukan' oncepts State"ent (o' 1 "enekankan pula ba#wa laporan

    keuanan pe"erinta# #arus dapat "e"bantu pe"akai dala" pe"buatan keputusanekono"i, sosial, dan politik denan "e"bandinkan kinerja keuanan aktual denan

    $an dianarkan, "enilai kondisi keuanan dan #asil#asil operasi, "e"bantu

    "enentukan tinkat kepatu#an ter#adap peraturan perundanan $an terkait denan

    "asala# keuanan dan ketentuan lainn$a, serta "e"bantu dala" "enevaluasi tinkate!isiensi dan e!ektivitas'

    Pe"buatan laporan keuanan adala# suatu bentuk kebutu#an transparansi $an"erupakan s$arat pendukun adan$a akuntabilitas $an berupa keterbukaan %opennes*

    pe"erinta# atas aktivitas penelolaan su"ber da$a publik' Transparansi in!or"asi

    teruta"a in!or"asi keuanan dan !iskal #arus dilakukan dala" bentuk $an relevan dan"uda# dipa#a"i %Sc#iavoa"po and To"asi, 1DDD*' Transparansi dapat dilakukan

    apabila ada kejelasan tuas dan kewenanan, ketersediaan in!or"asi kepada publik,

    proses penanaran $an terbuka, dan ja"inan interitas dari pi#ak independen

    "enenai prakiraan !iskal, in!or"asi, dan penjabarann$a %+M/, 1DDE dala" Sc#iavo

  • 7/24/2019 Akuntansi Sektor Publik (Npm & Gfs)

    5/25

    a"po and To"asi, 1DDD*' Pada saat ini, Pe"erinta# suda# "e"pun$ai Standar

    Akuntansi Pe"erinta#an %SAP* $an "erupakan prinsipprinsip akuntansi $an

    diterapkan dala" "en$usun dan "en$ajikan laporan keuanan %PP (o' 2= Ta#un 200C*'

    &A87- /9> M9(-@

    &alue !or "one$ %&/M*"erupakan konsep penelolaan $an "endasarkan pada tia

    ele"en uta"a, $aitu ekono"i, e!isiensi, dan e!ektivitas' -kono"i adala# pe"erole#an

    input denan kualitas dan kuantitas tertentu pada #ara $an terenda#' -kono"i terkaitdenan sejau# "ana oranisasi sektor publik dapat "e"ini"alisir input resources $an

    diunakan denan "en#indari peneluaran $an boros' -!isiensi "erupakan pencapaian

    output $an "aksi"u" denan input tertentu atau penunaan input $an terenda# untuk

    "encapai output tertentu' -!ektivitas adala# tinkat pencapaian #asil prora" denantaret $an ditetapkan' Secara seder#ana, e!ektivitas "erupakan perbandinan outco"e

    denan output'

    etia #al tersebut "erupakan ele"en pokok value !or "one$ $an salin terkait' etiaele"en tersebut perlu dita"ba# denan dua ele"en lai $aitu keadilan %euit$* dan

    pe"erataan atau kesetaraan %eualit$*' eadilan "enacu pada adan$a kese"patan sosial$an sa"a untuk "endapatkan la$anan publik berkualitas dan keseja#teraan ekono"i'

    Selain keadilan, perlu dilakukan distribusi secara "erata' Artin$a, penunaan uan

    publik #endakn$a tidak terkonsentrasi pada kelo"pok tertentu saja, "elainkan dilakukansecara "erata denan keberpi#akan kepada seluru# rak$at %Mardias"o, 2002a*'

    A7(TA(S+ S-T9> P768+

    Akuntansi sektor publik "e"iliki kaitan erat denan penerapan dan perlakuan akuntansi

    pada do"ain publik $an "e"iliki wila$a# lebi# luas dan ko"pleks dibandinkan sektor

    swasta atau bisnis' eluasan wila$a# publik tidak #an$a disebabkan keluasan jenis danbentuk oranisasi $an berada di dala"n$a, tetapi jua ko"pleksitas linkunan $an

    "e"penaru#i le"baale"baa publik tersebut'

    Secara kele"baaan, do"ain publik antara lain "eliputi badanbadan pe"erinta#an

    %Pe"erinta# Pusat dan 4aera# serta unit kerja pe"erinta#*, perusa#aan "ilik neara dan

    daera# %67M( dan 67M4*, $a$asan, universitas, oranisasi politik dan oranisasi

    "assa, serta 8e"baa Swada$a Mas$arakat %8SM*'

    Jika dili#at dari variabel linkunan, sektor publik tidak #an$a dipenaru#i ole# !aktor

    ekono"i, tetapi jua dipenaru#i ole# !aktor!aktor lain seperti politik, sosial, buda$a,dan #istoris, $an "eni"bulkan perbedaan dala" penertian, cara pandan, dan de!inisi'

    4ari sudut pandan il"u ekono"i, sektor publik dapat dipa#a"i sebaai entitas $an

    aktivitasn$a "en#asilkan baran dan la$anan publik dala" "e"enu#i kebutu#an dan#ak publik'

    A"erican Accountin Association %1D?0* dala" Gl$nn %1DD;* "en$atakan ba#wa tujuan

    akuntansi pada oranisasi sektor publik adala# "e"berikan in!or"asi $an diperlukan

  • 7/24/2019 Akuntansi Sektor Publik (Npm & Gfs)

    6/25

    aar dapat "enelola suatu operasi dan alokasi su"ber da$a $an diperca$akan kepada

    oranisasi secara tepat, e!isien, dan ekono"is, serta "e"berikan in!or"asi untuk

    "elaporkan pertanunjawaban pelaksanaan penelolaan tersebut serta "elaporkan#asil operasi dan penunaan dana publik' 4enan de"ikian, akuntansi sektor publik

    terkait denan pen$ediaan in!or"asi untuk penendalian "anaje"en dan akuntabilitas'

    eranka transparansi dan akuntabilitas publik dibanun palin tidak atas li"a

    ko"ponen, $aitu siste" perencanaan strateik, siste" penukuran kinerja, siste"

    pelaporan keuanan, saluran akuntabilitas publik %c#annel o! public accountabilit$*, danauditin sektor publik $an dapat diinterasikan ke dala" tia baian akuntansi sektor

    publik, $aitu: Akuntansi Manaje"en Sektor Publik, Akuntansi euanan Sektor Publik,

    dan Auditin Sektor Publik'

    A7(TA(S+ MA(AJ-M-( S-T9> P768+

    Peran uta"a akuntansi "anaje"en dala" oranisasi sektor publik adala# "e"berikan

    in!or"asi akuntansi $an relevan dan #andal kepada "anajer untuk "elaksanakan !unsiperencanaan dan penendalian "anaje"en' /unsi perencanaan "eliputi perencanaan

    strateik, pe"berian in!or"asi bia$a, penilaian investasi, dan penanaran, sedankan!unsi penendalian "eliputi penukuran kinerja' +n!or"asi $an diberikan "eliputi

    bia$a investasi $an dibutu#kan serta identi!ikasin$a, penilaian investasi denan

    "e"per#itunkan bia$a denan "an!aat $an diperole# %costbene!it anal$sis*, danpenilaian e!ektivitas bia$a %coste!!ectiveness anal$sis*, serta ju"la# anaran $an

    dibutu#kan'

    4ala" perke"banann$a, kele"a#an dan ketertinalan sektor publik dari sektor swasta"e"icu "unculn$a re!or"asi penelolaan sektor publik denan "eninalkan

    ad"inistrasi tradisional dan berali# ke (ew Public Manae"ent %(PM*, $an "e"beri

    per#atian lebi# besar ter#adap pencapaian kinerja dan akuntabilitas, denan "enadopsiteknik penelolaan sektor swasta ke dala" sektor publik'

    Penerapan (PM dipandan sebaai suatu bentuk re!or"asi "anaje"en, depolitisasikekuasaan, atau desentralisasi wewenan $an "endoron de"okrasi %Pecar, 2002*'

    Peruba#an di"ulai dari proses ret#inkin overn"ent dan dilanjutkan denan reinventin

    overn"ent %ter"asuk didala"n$a reinventin local overn"ent* $an "enuba# peran

    pe"erinta#, teruta"a dala" #al #ubunan pe"erinta# denan "as$arakat %Mardias"o,2002bB 5o, 2002B 9sborne and Gaebler, 1DD;B dan 5u#es, 1DDE*' Peruba#an teoritis,

    "isaln$a dari ad"inistrasi publik ke ara# "anaje"en publik, pe"ankasan birokrasi

    pe"erinta#, dan penunaan siste" kontrak tela# "eluas di seluru# dunia "eskipunsecara rinci re!or"asin$a bervariasi' Tren di #a"pir setiap neara "enara# pada

    penunaan anaran berbasis kinerja, "anaje"en berbasis outco"e %#asil*, dan

    penunaan akuntansi accrual "eskipun tidak terjadi dala" waktu bersa"aan %5oue,2002B 5einric#, 2002*' Polidano %1DDD* dan 3allis dan 4oller$ %2001* "en$atakan

    ba#wa (PM "erupakan !eno"ena lobal, akan tetapi penerapann$a dapat berbedabeda

    terantun !aktor localied continencies'

  • 7/24/2019 Akuntansi Sektor Publik (Npm & Gfs)

    7/25

    3alaupun penerapan (PM bervariasi, na"un "e"pun$ai tujuan $an sa"a $aitu

    "e"perbaiki e!isiensi dan e!ektivitas, "eninkatkan responsivitas, dan "e"perbaiki

    akuntabilitas "anajerial' Pe"ili#an kebijakann$a pun #a"pir sa"a, antara laindesentralisasi %devolved "anae"ent*, pereseran dari penendalian input "enjadi

    penukuran output dan outco"e, spesi!ikasi kinerja $an lebi# ketat, public service et#ic,

    pe"berian reward and punis#"ent, dan "eluasn$a penunaan "ekanis"e contractinout %5ood, 1DD1B 6oston et al',1DD) dala" 5u#es and 9(eill, 2002B Mulan, 1DD?*'

    (PM "e"berikan kontribusi positi! dala" perbaikan kinerja "elalui "ekanis"epenukuran $an diorientasikan pada penukuran ekono"i, e!isiensi, dan e!ektivitas

    "eskipun penerapann$a tidak bebas dari kendala dan "asala#' Masala# tersebut teruta"a

    berakar dari "ental birokrat tradisional, peneta#uan dan ketra"pilan $an tidak

    "e"adai, dan peraturan perundanundanan $an tidak "e"berikan cukup peluan!leksibilitas pe"buatan keputusan %Pecar, 2002*'

    Penerapan (PM se#arusn$a didukun denan penerapan Public -.penditure

    Manae"ent %P-M* dala" penalokasian dan penunaan su"ber da$a secara responsi!,e!ekti!, dan e!isien %Sc#iavoa"po and To"asi, 1DDD*' P-M tidak #an$a dikaitkan

    denan peneluaran, tetapi jua "e"per#atikan pendapatan sebaai suatu kesatuan,se#ina kooperasi aparat pajak denan aparat penanaran untuk berbaai #al seperti

    budet !orecastin, "acroecono"ic !ra"ework !or"ulation, tradeo!!s between outri#t

    e.penditures, dan ta. concessions adala# suatu ke#arusan'

    4ala" keranka desentralisasi, P-M dilaksanakan denan "e"per#atikan kondisi

    ekono"i, sosial, dan ke"a"puan daera# serta "e"per#atikan local !actor endow"ents,

    institusi daera#, dan kebutu#an daera# dala" perspekti! janka panjan' Penerapan P-Mdilaksanakan untuk "ewujudkan areate !iscal discipline, allocative e!!icienc$, dan

    operational e!!icienc$ %Sc#iavoa"po and To"asi, 1DDDB a"pos, 2001*' 5al tersebut

    dapat dilaksanakan apabila StrateicManae"entAccountin %SMA* diterapkan dala"pe"erinta#an' SMA "e"bantu pen$ediaan in!or"asi, penendalian, dan evaluasi kinerja

    "eskipun linkunan dan kebutu#an oranisasi terus beruba# karena SMA "enekankan

    continual !eedback dan orientasi janka panjan dala" "e"buat keputusan strateis dan"enilai e!ektivitasn$a %5oue, 2002*'

    4ala" perke"banann$a, konsep value !or "one$ diperluas denan penerapan best

    value per!or"ance !ra"ework $an "enunjan re!or"asi la$anan publik' >e!or"asila$anan publik "eliputi e"pat #al "endasar $aitu adan$a standar nasional, keleluasaan

    dala" "en$ediakan la$anan, !leksibilitas oranisasi, dan eksplorasi jenis la$anan $an

    dapat disediakan %94PM, 200;*' 8a$anan "as$arakat se#arusn$a "e"pun$ai kriteriaseperti adan$a standar $an tini dan responsi! ter#adap kebutu#an "as$arakatn$a serta

    dapat diakses ole# "as$arakat $an "e"butu#kan' Standar $an tini dan responsi!

    "erupakan sesuatu $an relati! $an dapat diantisipasi denan penetapan standarpela$anan "ini"al %SPM* atau "ini"u" standard level o! public services' +ndonesia saat

    ini suda# "e"pun$ai PP (o' )C Ta#un 200C $an "enatur tentan Pedo"an

    Pen$usunan dan Penerapan Standar Pela$anan Mini"al'

  • 7/24/2019 Akuntansi Sektor Publik (Npm & Gfs)

    8/25

    Tujuan pokok best value adala# "e"odernisasi penilaian penelolaan pe"erinta#an

    se#ina unit kerja $an berwenan "en$ediakan la$anan $an baik dan responsi!

    ter#adap kebutu#an "as$arakat se#ina la$anan $an disediakan bukan berdasarkandana $an tersedia %pela$anan "erupakan !unsi pendapatan*, tetapi lebi# pada apa $an

    dibutu#kan "as$arakat %pela$anan "erupakan !unsi kebutu#an*' Setiap unit kerja

    "enentukan taret dan tujuan serta "ere!leksikann$a ke dala" suatu per!or"ance plan$an "e"berikan in!or"asi "enenai jenis la$anan $an disediakan, cara "en$ediakan

    la$anan, ob$ek pe"akai la$anan, kualitas la$anan $an di#arapkan, dan tindakan $an

    diperlukan dala" "en$ediakan la$anan %Jones and Pendlebur$, 2000*' 6est value jua"en$elaraskan prioritas dan !okus nasional denan prioritas dan !okus daera# se#ina

    pene"banan la$anan publik tidak tu"pan tindi#'

    6est value "enitikberatkan pada pe"banunan $an berkelanjutan, kesei"banankualitas la$anan $an disediakan denan bia$a $an dikeluarkan, dan "eninkatkan

    akuntabilitas pe"erinta# dala" "en$ediakan la$anan publik'6est value "eninkatkan

    akuntabilitas denan cara konsultasi dan "us$awara# untuk "e"astikan adan$a

    ko"unikasi $an e!ekti! dala" ko"unitas daera#' Selain itu, best value jua"ens$aratkan adan$a evaluasi pada setiap aspek pekerjaan dari berbaai perspekti! untuk

    "enilai kinerja unit kerja tersebut' 6est value dapat "enadopsi teknikteknik"anaje"en sektor privat seperti value plannin, value enineerin, dan value anal$sis,

    serta konsep custo"er value' 4enan de"ikian, best value dapat dikatakan sebaai

    konsep penelolaan $an ber!okus pada pelanan dan kinerja'

    Penerapan konsepkonsep di atas seperti value !or "one$, (PM, dan best value akan

    lebi# n$ata apabila siste" "anaje"en strateik $an berbasis 6alanced Scorecard %6S*'

    Siste" "anaje"en strateik tersebut terdiri dari siste" peru"usan stratei, siste"perencanaan stratei, siste" pen$usunan prora", siste" pen$usunan anaran, siste"

    peni"ple"entasian, dan siste" pe"antauan'

    S+ST-M P-(G77>A( +(->JA

    Setela# suatu siste" penelolaan keuanan terbentuk, perlu disiapkan suatu alat untuk"enukur kinerja dan "enendalikan pe"erinta#an aar tidak terjadi ( %orupsi,

    olusi, dan (epotis"e*, tidak adan$a kepastian #uku" dan stabilitas politik, dan

    ketidakjelasan ara# dan kebijakan pe"banunan %Mardias"o, 2002a*'

    Penukuran kinerja "e"iliki kaitan erat denan akuntabilitas, seperti #aln$a

    akuntabilitas "e"iliki kaitan erat denan (PM' 7ntuk "e"antapkan "ekanis"e

    akuntabilitas, diperlukan "anaje"en kinerja $an didala"n$a terdapat indikator kinerjadan taret kinerja, pelaporan kinerja, dan "ekanis"e reward and punis#"ent %9r"ond

    and 8o!!ler, 2002*' +ndikator penukuran kinerja $an baik "e"pun$ai karakteristik

    relevant, una"biuous, coste!!ective, dan si"ple %Accounts o""ission !or Scotland,1DDE* serta ber!unsi sebaai sin$al atau alar" $an "enunjukkan ba#wa terdapat

    "asala# $an "e"erlukan tindakan "anaje"en dan investiasi lebi# lanjut %Jackson,

    1DDC*'

  • 7/24/2019 Akuntansi Sektor Publik (Npm & Gfs)

    9/25

    /okus penukuran kinerja terdiri dari tia #al $aitu produk, proses, dan oran %peawai

    dan "as$arakat* $an dibandinkan denan standar $an ditetapkan denan wajar

    %benc#"arkin* $an dapat berupa anaran atau taret, atau adan$a pe"bandin dariluar %5oue, 2002*' 5asil pe"bandinan diunakan untuk "ena"bil keputusan

    "enenai ke"ajuan daera#, perlun$a "ena"bil tindakan alternati!, perlun$a "enuba#

    rencana dan taret $an suda# ditetapkan apabila terjadi peruba#an linkunan'

    Sela"a ini, sektor publik serin dinilai sebaai saran ine!isiensi, pe"borosan, dan

    su"ber kebocoran dana' Tuntutan baru "uncul aar oranisasi sektor publik"e"per#atikan value !or "one$ $an "e"perti"bankan input, output, dan outco"e

    secara bersa"asa"a' 4ala" penukuran kinerja value !or "one$, e!isiensi dapat dibai

    "enjadi dua, $aitu: e!isiensi alokasi %e!isiensi 1*, dan e!isiensi teknis atau "anajerial

    %e!isiensi 2*'

    -!isiensi alokasi terkait denan ke"a"puan "enda$aunakan su"ber da$a input pada

    tinkat kapasitas opti"al' -!isiensi teknis terkait denan ke"a"puan "enda$aunakan

    su"ber da$a input pada tinkat output tertentu %dapat dili#at pada Ga"bar 1*' eduae!isiensi tersebut "erupakan alat untuk "encapai keseja#teraan "as$arakat apabila

    dilaksanakan atas perti"banan keadilan dan keberpi#akan ter#adap rak$at %Mardias"o,2002a*'

    a"pan$e i"ple"entasi konsep value !or "one$ pada oranisasi sektor publik perluencar dilakukan seirin denan "eninkatn$a tuntutan akuntabilitas publik dan

    pelaksanaan ood overnance' +"ple"entasi konsep tersebut di$akini dapat "e"perbaiki

    akuntabilitas sektor publik dan "e"perbaiki kinerja sektor publik denan "eninkatkan

    e!ektivitas la$anan publik, "eninkatkan "utu la$anan publik, "enurunkan bia$ala$anan publik karena #ilann$a ine!isiensi, dan "eninkatkan kesadaran akan

    penunaan uan publik %public costs awareness*'

    Public Sector Scorecard

    Siste" "anaje"en strateik berbasis 6S $an "enako"odasi konsepkonsep di atasseperti value !or "one$, (PM, dan best value "eliputi siste" penukuran kinerja'

    Scorecard sektor publik berbeda denan scorecard sektor swasta, karena sektor publik

    lebi# ber!okus pada pela$anan "as$arakat bukan pada pro!it, tidak "e"pun$ai

    s#are#olders, lebi# ber!okus pada kondisi reional dan nasional, lebi# dipenaru#i ole#keadaan politik, dan "e"pun$ai stake#olders $an lebi# beraa" dibandinkan denan

    sektor swasta'

    Scorecard "ere!leksikan ukuran kinerja ko"pre#ensi! $an "encer"inkan linkunan

    ko"petiti! dan stratei $an diunakan' Scorecard ber!okus pada stratei $an diterapkan

    bukan pada penendalian penerapan scorecard %5oue, 2002*, "eskipun penawasanter#adap scorecard perlu dilakukan "eninat !okus stratei terus beruba# seirin denan

    peruba#an kondisi sosial ekono"i "as$arakat %Accounts o""ission !or Scotland,

    1DDE*'

  • 7/24/2019 Akuntansi Sektor Publik (Npm & Gfs)

    10/25

    Penukuran kinerja dilakukan denan "e"perti"bankan e"pat perspekti! 6S$aitu

    perspekti! !inancial, custo"er, internal business dan learnin and rowt# %aplan and

    (orton, 1DD2 dala" Fuinlivan, 2000* secara proporsional' 4enan de"ikian, pe"erinta#se#arusn$a tidak #an$a diukur denan kinerja keuanan, tetapi jua kinerjan$a dala"

    "e"enu#i kebutu#an "as$arakat secara ekono"is, e!isien, dan tepat sasaran'

    A7(TA(S+ -7A(GA( S-T9> P768+

    Akuntansi keuanan sektor publik terkait denan tujuan di#asilkann$a laporan keuananeksternal' Tujuan pen$ajian laporan keuanan adala# "e"berikan in!or"asi $an

    diunakan dala" pena"bilan keputusan, bukti pertanunjawaban dan penelolaan,

    dan evaluasi kinerja "anajerial dan oranisasional %+/A, 2000B GAS6, 1DDD*'

    6eberapa teknik akuntansi keuanan $an dapat diadopsi ole# sektor publik adala#

    akuntansi anaran, akuntansi ko"it"en, akuntansi dana, akuntansi kas, dan akuntansi

    accrual' Pada dasarn$a keli"a teknik tersebut tidak bersi!at "utuall$ e.clusive' Artin$a,

    penunaan sala# satu teknik akuntansi tersebut tidak "enolak penunaan teknik $anlain' 4enan de"ikian, suatu oranisasi dapat "enunakan teknik akuntansi $an

    berbedabeda, "aupun "enunakan keli"a teknik tersebut secara bersa"asa"a %Jonesand Pendlebur$, 2000*'

    +su $an "uncul dan "enjadi perdebatan dala" re!or"asi akuntansi sektor publik di+ndonesia adala# peruba#an sinle entr$ "enjadi double entr$ bookkeepin dan

    peruba#an teknik atau siste" akuntansi berbasis kas "enjadi berbasis accrual' Sinle

    entr$ pada awaln$a diunakan sebaai dasar pe"bukuan denan alasan uta"a de"i

    ke"uda#an dan kepraktisan' Seirin denan se"akin tinin$a tuntutan pewujudan oodpublic overnance, peruba#an tersebut dipandan sebaai solusi $an "endesak untuk

    diterapkan karena penaplikasian double entr$ dapat "en#asilkan laporan keuanan

    $an auditable'

    as# basis "e"pun$ai kelebi#an antara lain "encer"inkan in!or"asi $an riil dan

    ob$ekti!' Sedankan kele"a#ann$a antara lain kuran "encer"inkan kinerja $ansesunu#n$a' Teknik akuntansi berbasis accrual dinilai dapat "en#asilkan laporan

    keuanan $an lebi# ko"pre#ensi! dan relevan untuk pena"bilan keputusan'

    Penaplikasian accrual basis lebi# ditujukan pada penentuan bia$a la$anan dan #ara

    $an dibebankan kepada publik, se#ina "e"unkinkan pe"erinta# "en$ediakanla$anan publik $an opti"al dan sustainable'

    Penaplikasian accrual basis "e"berikan a"baran kondisi keuanan secara "en$eluru#%!ull picture*, $an "eliputi "anaje"en su"ber da$a %resource "anae"ent* dan

    "anaje"en utan %liabilit$ "anae"ent*, dan "en$ediakan indikasi kekuatan !iskal

    janka panjan dala" re!or"asi "anaje"en keuanan dan re!or"asi "anaje"en lainn$a%Mellor, 1DD)*'

    Penekanan penunaan accrual basis jua dis$aratkan dala" GAS6 %1DDD* dan

    diterapkan bersa"asa"a denan asu"si dasar lainn$a seperti oin concern, consistenc$

  • 7/24/2019 Akuntansi Sektor Publik (Npm & Gfs)

    11/25

    o! presentation, "aterialit$ and areation untuk "ewujudkan co"parative in!or"ation

    %+/A, 2000*' (a"un de"ikian, accrual accountin "e"pun$ai beberapa kele"a#an

    antara lain penilaian dan revaluasi aset $an didasarkan atas taksiran dan penunaanesti"asi dala" pen#itunan depresiasi %onn, 1DD)*'

    6eberapa neara tela# "ere!or"asi akuntansi sektor publik "ereka, teruta"a peruba#andari cas# basis "enjadi accrual basis' (ew ealand "erupakan conto# sukses dala"

    "enerapkann$a' (a"un, beberapa kasus "enunjukkan ba#wa peruba#an $an dilakukan

    tidak seluru#n$a "enja"in keber#asilan' asus di +talia "enunjukkan ba#wa peruba#antersebut tidak "e"berikan kontribusi sini!ikan ter#adap transparansi, e!isiensi, dan

    e!ektivitas oranisasi' 9le# karena itu, dala" "ere!or"asi suatu siste" perlu dilakukan

    analisis "endala" ter#adap !aktor linkunan, sala# satun$a adala# !aktor sosioloi

    "as$arakat %@a"a"oto, 1DD?*'

    Menurut 77 (o' 1? Ta#un 200; tentan euanan (eara, penakuan dan penukuran

    pendapatan dan belanja berbasis akrual dilaksanakan sela"batla"batn$a ta#un 200E'

    Sela"a penakuan dan penukuran pendapatan dan belanja berbasis akrual belu"dilaksanakan, diunakan penakuan dan penukuran berbasis kas' 4iperteas dala" PP

    (o' 2= Ta#un 200C tentan Standar Akuntansi Pe"erinta#an $an "en$atakan ba#walaporan keuanan untuk tujuan u"u" disusun dan disajikan denan basis kas untuk

    penakuan pospos pendapatan, belanja, trans!er, dan pe"bia$aan, serta basis akrual

    untuk penakuan pospos aset, kewajiban, dan ekuitas dana'

    A74+T+(G S-T9> P768+

    Pe"berian otono"i daera# berarti pe"berian kewenanan dan keleluasaan %diskresi*kepada daera# untuk "enelola dan "e"an!aatkan su"ber da$a daera# secara opti"al'

    Aar tidak terjadi pen$i"panan dan pen$elewenan, pe"berian wewenan dan

    keleluasaan #arus diikuti denan penawasan dan penendalian $an kuat, sertape"eriksaan $an e!ekti!' Penawasan dilakukan ole# pi#ak luar eksekuti! %dala" #al ini

    4P>4 dan "as$arakat*B penendalian, $an berupa penendalian internal dan

    penendalian "anaje"en, berada di bawa# kendali eksekuti! %pe"erinta# daera#* dandilakukan untuk "e"astikan stratei dijalankan denan baik se#ina tujuan tercapaiB

    sedankan pe"eriksaan %audit* dilakukan ole# badan $an "e"iliki ko"petensi dan

    independensi untuk "enukur apaka# kinerja eksekuti! suda# sesuai denan kriteria $an

    tela# ditetapkan %Mardias"o, 2001*'

    Penuatan !unsi penawasan dapat dilakukan "elalui opti"alisasi peran 4P>4 sebaai

    kekuatan pen$ei"ban antara eksekuti! denan "as$arakat, baik secara lansun"aupun tidak lansun, dan "elalui 8SM serta oranisasi sosial ke"as$arakatan di

    daera#' Perlu dipa#a"i ole# anota 4P>4 ba#wa penawasan ter#adap eksekuti!

    adala# penawasan ter#adap pelaksanaan kebijakan $an tela# diariskan, bukanpe"eriksaan %audit*' Pe"eriksaan tetap #arus dilakukan ole# badan atau le"baa $an

    "e"iliki otoritas dan kea#lian pro!esional, seperti 6P, 6PP, atau antor Akuntan

    Publik %AP* $an sela"a ini "enjalankan !unsin$a lebi# pada sektor swasta se#ina

    !unsin$a pada sektor publik perlu ditinkatkan'

  • 7/24/2019 Akuntansi Sektor Publik (Npm & Gfs)

    12/25

    5arus disadari ba#wa saat ini "asi# terdapat beberapa kele"a#an dala" "elakukan audit

    pe"erinta# di +ndonesia' ele"a#an perta"a bersi!at in#erent sedankan kele"a#ankedua bersi!at struktural' ele"a#an perta"a adala# tidak tersedian$a indikator kinerja

    $an "e"adai sebaai dasar "enukur kinerja pe"erinta#' ele"a#an kedua adala#

    "asala# kele"baaan audit Pe"erinta# Pusat dan 4aera# $an overlappin satu denanlainn$a, se#ina pelaksanaan penauditan tidak e!isien dan tidak e!ekti!'

    Se#ubunan denan audit pe"erinta#, terdapat penelitian "andiri "enenai penaru#rewards instru"entalities dan environ"ental risk !actors ter#adap "otivasi partner

    auditor independen untuk "elaksanakan audit pe"erinta#' Pen#araan %rewards* $an

    diteri"a auditor independen pada saat "elakukan audit pe"erinta# dikelo"pokkan ke

    dala" dua baian pen#araan, $aitu pen#araan intrinsik %kenik"atan pribadi dankese"patan "e"bantu oran lain* dan pen#araan ekstrinsik %peninkatan karir dan

    status*' Sedankan !aktor risiko linkunan %environ"ental risk !actors* terdiri dari ikli"

    politik dan peruba#an kewenanan' >incian lebi# lanjut tentan !aktor pen#araan dapat

    dili#at pada Tabel 1'

    Tabel 1'Motivasi Auditor +ndependen dala" Melakukan Audit Pe"erinta#Pen#araan +ntrinsik

    Pen#araan -kstrinsik

    enik"atan Pribadi

    Pekerjaan $an "enarik

    Sti"ulasi intelektual

    Pekerjaan $an "enantan %"ental*ese"patan pe"banunan dan pene"banan pribadi

    epuasan pribadi

    ese"patan "e"bantu oran lain

    Pela$anan "as$arakat

    ese"patan "e"bantu personal klienese"patan bertindak sebaai "entor bai sta! audit arir

    ea"anan

  • 7/24/2019 Akuntansi Sektor Publik (Npm & Gfs)

    13/25

    5asil penelitian "enunjukkan ba#wa rewards instru"entalities denan seenap

    ko"ponenn$a %pen#araan intrinsik dan ekstrinsik* berpenaru# positi! ter#adap"otivasi partner auditor independen untuk "elaksanakan audit pe"erinta#' AP

    "elaksanakan audit pe"erinta# dilandasi ke$akinan ba#wa dirin$a akan "e"perole#

    kenik"atan pribadi' enik"atan pribadi $an di"aksud antara lain berupa kenik"atan"eninkatkan ke"a"puan intelektualitas, kenik"atan "eninkatkan atau palin tidak

    "e"buka kese"patan pene"banan pribadi serta "e"perti"bankan ba#wa audit

    pe"erinta# "erupakan suatu pekerjaan $an "enarik dan "e"berikan tantanan"entalitas pro!esional' Partner jua berke$akinan ba#wa denan "elaksanakan audit

    dapat "eninkatkan karir dala" arti peninkatan ke"apanan, kese"patan berkarir secara

    lebi# luas dan terbuka di "asa "endatan, serta peninkatan ko"pensasi atau

    pen#asilan $an diperole#' 8ebi# lanjut, partner berke$akinan akan "e"perole#

    penakuan positi!, pen#or"atan, dan na"a baik atau prestis dari "as$arakat, serta

    peninkatan status sosial dala" "as$arakat %Mardias"o, 2002c*'

    Sedankan, !aktor risiko linkunan tidak berpenaru# neati! ter#adap "otivasi partner

    untuk "elaksanakan audit pe"erinta#, "eskipun #ubunan keduan$a neati!' 5asilpenelitian "e"iliki i"plikasi ba#wa ban$akn$a peruba#an peraturan atau reulasi $an

    "e"unculkan kewenanan baru pe"erinta# serta ikli" politik $an "elinkupi kondisi

    pe"erinta#an disikapi secara #ati#ati %raurau* ole# partner ketika akan "eneri"aaudit pe"erinta# %Mardias"o, 2002c*'

    3allace %1DE)* "en$atakan ba#wa le"baa pe"erinta# "e"iliki suatu di"ensi politik

    dala" pena"bilan keputusan $an "erupakan baian interal dari setiap analisis'Persainan politik terkait denan persainan pe"ilu "aupun persainan antar kelo"pok

    $an berkepentinan %arpenter, 1DD1* "eninkatkan per"intaan bai politisi dan atau

    kelo"pok $an berkepentinan atas in!or"asi akuntansi $an suda# diaudit %6aber,1DD=* seirin denan adan$a pertentanan politik atau keiatan "as$arakat %>ubin, 1DE?

    dan 6aber, 1DD=* untuk "enunjukkan ketepatan janjijanji politik "ereka sebelu"n$a

    %6aber and Sen, 1DE=* atau "enunkapkan tindakan kepada pesainn$a %6aber, 1DD0*'

    4eis dan Girou. %1DD2* "en$atakan ba#wa politisi $an "en#adapi persainan

    "unkin "endesak auditor independen untuk "eneluarkan laporan audit $an

    diininkan atau "unkin tindakan auditor di"onitor ole# pelaku politik $anberpenala"an daripada $an tidak berpenala"an, se#ina diperkirakan auditor akan

    "enolak le"baa pe"erinta# $an dibebani politik' 6entukbentuk auditin $an

    berbeda denan $an di"inta cenderun "eni"bulkan kon!lik denan auditee dan"enciptakan "asala# politis %Power, 1DDD*' Tinin$a sorotan "edia pers ter#adap

    kinerja partner jua "e"iliki korelasi ter#adap "otivasi partner "elaksanakan audit

    pe"erinta#'

    >eposisi le"baa pe"eriksa diperlukan untuk "enciptakan le"baa audit $an e!isien

    dan e!ekti! denan "e"isa#kan tuas dan !unsi secara jelas ke dala" kateori auditor

    internal dan eksternal %Mardias"o, 200;b*' Audit internal dilakukan ole# unit pe"eriksa

  • 7/24/2019 Akuntansi Sektor Publik (Npm & Gfs)

    14/25

    $an "erupakan baian dari oranisasi $an diperiksa' Sedankan, audit eksternal

    dilakukan ole# unit pe"eriksa $an berada di luar oranisasi $an diperiksa dan bersi!at

    independen' 4ala" #al ini $an bertindak sebaai auditor eksternal pe"erinta# adala#6P $an "erupakan le"baa independen dan "erupakan supre"e auditor sesuai

    denan 7ndan7ndan (o' 1? Ta#un 200;'

    Me"perkuat &alue /or Mone$ %&/M* Audit

    Good overnance akan tercapai jika le"baa pe"eriksa ber!unsi dan tertata denanbaik' Setela# itu, pene"banan penauditan perlu dilakukan' Sala# satun$a denan

    "e"perluas cakupan audit, tidak #an$a audit keuanan %!inancial audit* tetapi jua value

    !or "one$ audit atau serin disebut per!or"ance audit' Audit kinerja "erupakan suatu

    proses siste"atis untuk "e"perole# dan "enevaluasi bukti secara ob$ekti!, aar dapat"elakukan penilaian secara independen atas ekono"i dan e!isiensi operasi serta

    e!ektivitas dala" pencapaian #asil $an diininkan, dan kepatu#an ter#adap kebijakan,

    peraturan, dan #uku" $an berlaku, serta "enentukan kesesuaian antara kinerja $an

    tela# dicapai denan kriteria $an tela# ditetapkan sebelu"n$a, serta"enko"unikasikan #asiln$a kepada pi#akpi#ak penuna laporan tersebut %Malan et

    al', 1DE=*'

    Secara lebi# rinci, audit kinerja dibai "enjadi audit ekono"i dan e!isiensi %"anae"ent

    audit* dan audit e!ektivitas %prora" audit* %5erbert, 1D?D*' Audit ekono"i dan e!isiensibertujuan untuk "enentukan: %1* apaka# suatu entitas tela# "e"perole#, "elinduni, dan

    "enunakan su"ber da$an$a %seperti kar$awan, edun, dan peralatan kantor* secara

    #e"at %ekono"is* dan e!isien, %2* pen$ebab ketidak#e"atan dan ketidake!isienan, dan

    %;* apaka# entitas tersebut tela# "e"atu#i peraturan perundanundanan $an berkaitandenan ke#e"atan dan e!isiensi' Sedankan, audit e!ektivitas bertujuan untuk

    "enentukan tinkat pencapaian #asil prora", e!ektivitas pelaksanaan prora", dan

    ketaatan ter#adap peraturan perundanundanan $an berkaitan denan pelaksanaanprora" %Malan et al', 1DE=*'

    Tujuan "e"perkuat pelaksanaan &/M audit adala# "eninkatkan akuntabilitas sektorpublik' 5al ini pentin untuk "endukun pelaksanaan otono"i daera# dan desentralisasi

    !iskal' (antin$a 4P> atau 4P>4, "enteri"enteri dan le"baale"baa pe"erinta#an,

    baik di pusat "aupun di daera#, #arus "e"berikan pertanunjawaban kepada

    "as$arakat, dan ak#irn$a akuntabilitas publik "erupakan baian pentin dari siste"politik dan de"okrasi'

    P-(7T7P

    Akuntansi "anaje"en #arus dapat "e"berikan in!or"asi $an relevan dan #andal

    "elalui strateic plannin, strateic cost "anae"ent, dan strateic "anae"ent

    accountin untuk dapat "enerapkan (PM, "elaksanakan value !or "one$ untukpenentuan bia$a dan #ara la$anan publik, serta penukuran kinerja penelolaan dala"

    keranka best value per!or"ance dan public sector scorecard'

  • 7/24/2019 Akuntansi Sektor Publik (Npm & Gfs)

    15/25

    8aporan euanan $an di#asilkan oranisasi publik, sebaai bentuk akuntabilitas

    publik, se#arusn$a "ena"barkan kondisi $an ko"pre#ensi! tentan keiatan

    operasional, posisi keuanan, arus kas, dan penjelasan %disclosure* atas pospos $an adadi dala" laporan keuanan tersebut' 8aporan euanan "e"erlukan perankat $an

    berupa standar akuntansi pe"erinta#an dan siste" akuntansi $an "enunakan siste"

    pencatatan berpasanan'

    Audit ter#adap pertanunjawaban penelolaan keuanan se#arusn$a tidak terbatas

    pada audit kepatu#an, tetapi jua audit keuanan %aar dapat "e"berikan pendapat ataskewajaran 8aporan euanan*, dan diperluas lai denan audit kinerja' Audit kinerja

    tersebut "erupakan suatu bentuk evaluasi pertanunjawaban kinerja sebaai sarana

    untuk "e"astikan ba#wa value !or "one$ benarbenar tela# diaplikasikan'

    4enan de"ikian, akuntansi sektor publik, $an diartikulasikan "elalui akuntansi

    "anaje"en, akuntansi keuanan, dan auditin sektor publik suda# sanat "endesak

    pene"banan dan penaplikasiann$a sebaai alat untuk "ewujudkan transparansi dan

    akuntabilitas publik dala" "encapai ood overnance'

    4A/TA> P7STAA

    Accounts o""ission !or Scotland, 1DDE, T#e Measures o! Success: 4evelopin a6alanced Scorecard to Measure Per!or"ance, Scotland'

    6aber, 3'>', 1DD0, HToward a /ra"ework !or -valuatin t#e >ole o! Accountin and

    Auditin in Political Markets, Journal o! Accountin and Public Polic$ D %1*: C??;'

    III, 1DD=, HT#e +n!luence o! Political o"petition on Govern"ental >eportin and

    Auditin, >esearc# in Govern"ental and (onpro!it Accountin E: 10D12?'

    6aber, 3'>', and Sen, P', 1DE=, HT#e >ole o! Generall$ Accepted >eportin Met#ods in

    t#e Public Sector: An -"pirical Test, Journal o! Accountin and Public Polic$ ; %2*: D110)'

    arpenter, &'8', 1DD1, HT#e +n!luence o! Political o"petition on t#e 4ecision to Adopt

    GAAP, Journal o! Accountin and Public Polic$ 10 %2*: 10C1;='

    a"pos, J'-', 2001, H3#at is P-M A Fuarterl$ Publication, T#e Governance 7nit

    Strate$ and Polic$ 4epart"ent, Asian 4evelop"ent 6ank, +ssue 1'

    onn, (', 1DD), H>eservations About Govern"ents Producin 6alance S#eets,

    Australian Journal o! Public Ad"inistration CC%1* E2EC, Marc#'

    4eis, 4'>', and Girou., G'A', 1DD2, H4eter"inants o! Audit Fualit$ in t#e Public Sector,

    T#e Accountin >eview )? %Jul$*: =)2=?D'

  • 7/24/2019 Akuntansi Sektor Publik (Npm & Gfs)

    16/25

    4i /ransisco, M', 2001, HProcess not 9utco"es in (ew Public Manae"ent HPolic$

    o#erence in Australian Govern"ent, T#e 4rawin 6oard: An Australian >eview o!

    Public A!!airs, &ol' 1, (o' ;'

    Gl$nn, J'J', 1DD;, Public Sector /inancial ontrol and Accountin, 2nd -d', 9.!ord:

    6lackwell'

    Govern"ental Accountin Standards 6oards %GAS6*, 1DDD, Koncepts State"ent (o' 1:

    9bjectives o! /inancial >eportinL in Govern"ental Accountin Standards 6oards SeriesState"ent (o' ;=: 6asic /inancial State"ent and Manae"ent 4iscussion and Anal$sis

    !or State and 8ocal Govern"ent, (orwalk'

    5einric#, 'J', 2002, H9utco"es6ased Per!or"ance Manae"ent in t#e Public Sector:+"plications !or Govern"ent Accountabilit$ and -!!ectiveness, Public Ad"inistration

    >eview &ol' )2, (o' ), (ove"bereview &ol' )2, (o =, Jul$e!lection

    on t#e ennet H>evolution in &ictoria, Monas# 7niversit$'

    +nternational /ederation o! Accountants, 2000, Pre!ace to +nternational Public Sector

    Accountin Standards, (ew @ork'

    Jackson, P'M', %-ditor*, 1DDC, Measures !or Success in t#e Public Sector: A Public

    /inance /oundation >eader, #artered +nstitute o! Public /inance and Accountanc$'

    Jones, >', and Pendlebur$, M', 2000, Public Sector Accountin, /i!t# ed', Prentice 5all'

    8owens#on, S'5', and ollins, /', 2001, HT#e >ole and Perceptions o! +ndependent AuditPartner in t#e Govern"ental Audit Market, Accountin and t#e Public +nterest, &ol' +'

  • 7/24/2019 Akuntansi Sektor Publik (Npm & Gfs)

    17/25

    Mardias"o, 2001, HPenawasan, Penendalian, dan Pe"eriksaan inerja Pe"erinta#

    dala" Pelaksanaan 9tono"i 4aera#, Jurnal 6isnis dan Akuntansi, Sekola# Tini +l"u

    -kono"i Trisakti, Jakarta, -disi Austus'

    III, 2002a, Akuntansi Sektor Publik, Penerbit Andi, @o$akarta'

    III, 2002b, 9tono"i dan Manaje"en euanan 4aera#, Penerbit Andi, @o$akarta'

    III, 2002c, Penaru# >ewards +nstru"entalities dan -nviron"ental >isk /actorster#adap Motivasi Partner Auditor +ndependen untuk Melaksanakan Audit Pe"erinta#,

    Penelitian Mandiri'

    III, 200;a, H>e!or"asi Penelolaan euanan 4aera#, Makala# Se"inar (asionaldala" ranka 4ies (atalis keE M-P 7GM @o$akarta'

    III, 200;b, HTantanan Akuntansi Sektor Publik dala" Mewujudkan Good

    Governance dala" Perspekti! 9tono"i 4aera# dan 4esentralisasi /iskal Menuju+ndonesia 6aru, Makala# Se"inar (asional +katan Akuntan +ndonesia Sulawesi Selatan'

    Malan, >'M', /ountain Jr, J'+'>', 4'S' Arrows"it#, dan 8ockride, 5'>'8', 1DE=,

    Per!or"ance Auditin in 8ocal Govern"ent, #icao, +llinois: Govern"ent /inance

    9!!icers Asso iation'

    Mellor, T', 1DD), H3#$ Govern"ent S#ould Produce 6alance S#eets, Australian Journal

    o! Public Ad"inistration CC%1* ?EE1, Marc#'

    Mulan, >', 1DD?, HT#e Processes o! Public Accountabilit$, Australian Journal o! Public

    Ad"inistration C)%1* 2C;), Marc#'

    9!!ice o! T#e 4eput$ Pri"e Minister, 200;, H8ocal Govern"ent Act 1DDD: Part 1 6est

    &alue and Per!or"ance +"prove"ent, 94PM ircular 0;einventin Govern"ent: 5ow t#e -ntrepreneurialSpirit is Trans!or"in t#e Public Sector, (ew @ork, Penuin 6ooks 7SA, +nc'

    Pecar, ', 2002, HPer!or"ance Anal$sis and Polic$ Trans!er as Preconditions o!Success!ul >e!or" in Slovenia, Sc#ool o! Public Ad"instration, 8jubljana, Slovenia'

    Polidano, ', 1DDD, HT#e (ew Public Manae"ent in 4evelopin ountries, PublicPolic$ and Manae"ent 3orkin Paper (o, 1;, +nstitute !or 4evelop"ent Polic$ and

    Manae"ent, 7niversit$ o! Manc#ester'

  • 7/24/2019 Akuntansi Sektor Publik (Npm & Gfs)

    18/25

    Power, M', 1DDD, T#e Audit Societ$: >ituals o! &eri!ication, 9.!ord 7niversit$ Press,

    9.!ord, 7''

    Fuinlivan, 4', 2000, H>escallin t#e 6alanced Scorecard !or 8ocal Govern"ent,

    Australian Journal o! Public Ad"inistration CD%=* ;)E1, Msssarc#'

    >epublik +ndonesia, 7ndan7ndan (o"or 1? Ta#un 200; tentan euanan (eara'

    III, 7ndan7ndan (o"or ;2 Ta#un 200= tentan Pe"erinta#an 4aera#'

    III, 7ndan7ndan (o"or ;; Ta#un 200= tentan Peri"banan euanan antara

    Pe"erinta# Pusat dan Pe"erinta#an 4aera#'

    III, Peraturan Pe"erinta# (o"or 2= Ta#un 200C tentan Standar Akuntansi

    Pe"erinta#an'

    III, Peraturan Pe"erinta# (o"or )C Ta#un 200C tentan Pedo"an Pen$usunan danPenerapan Standar Pela$anan Mini"al'

    >ubin, M'A', 1DE?, HA T#eor$ o! 4 "and !or Municipal Audits and Audit ontracts,

    >esearc# in Govern"ent Accountants Journal ; %Part A*'

    Stanbur$, 3'T', 200;, HAccountabilit$ to itiens in t#e 3est"inster Model o!

    Govern"ent: More M$t# T#an >ealit$, /raser +nstitute 4iital Publication, anada'

    Sc#iavoa"po, S', and To"asi, 4', 1DDD, Manain Govern"ent -.penditure, Asia4evelop"ent 6ank, Manila'

    3allace, 3'A', 1DE), HT#e Ti"in o! +nitial +ndependent Audits o! Municipalities: An-"pirical Anal$sis, >esearc# in Govern"ental and (onpro!it Accountin 2: ;C1'

    3allis, J'8', and 4oller$, 6'-', 2001, HT#e +"pact o! Alternative St$les o! Polic$8eaders#ip on t#e 4irection o! 8ocal Govern"ent >e!or", 3orkin Paper Series in

    -cono"ics, 7niversit$ o! (ew -nland'

    @a"a"oto, ', 1DD?, Accountin S$ste" >e!or" and Public Manae"ent in 8ocalGovern"ents, T#e )t# +GA> on!erence o! 8ocal Govern"ent Accountin, Paris'

    Su"ber: 6PP 4epate"en euanan >epublik +ndonesia'

  • 7/24/2019 Akuntansi Sektor Publik (Npm & Gfs)

    19/25

    #ttp:edaksi1

    a"is, 1C 9ktober 200D 1):0=

    Pe"erinta# terus "e"atankan penerapan siste" akuntansi pe"erinta#an berbasis

    akrual' 5al ini dilakukan sala# satun$a denan diadakann$a lokakar$a #asil kerja sa"a

    denan Pe"erinta# Australia pada a"is %1C

  • 7/24/2019 Akuntansi Sektor Publik (Npm & Gfs)

    20/25

    6asis Akuntansi Pe"erinta#an

    Juni 2E, 200E

    tas: akuntansi pe"erinta#an, basis akrual, basis akuntansi, basis kas, laporan keuanandaera#, PP 2=

  • 7/24/2019 Akuntansi Sektor Publik (Npm & Gfs)

    21/25

    Pe"baian basis pencatatan %akuntansi* ini bukan sesuatu $an "utlak, dala"

    Govern"ent /inancial Statistic %G/S* $an diterbitkan ole# +nternational Monetar$ /und

    %+M/* "en$atakan ba#wa basis pencatatan %akuntansi* dibai "enjadi = "aca", $aituaccrual basis, due!orpa$"ent basis, co""it"ents basis, dan cas# basis'

    A' Akuntansi 6erbasis as

    4ala" akuntansi berbasis kas, transaksi ekono"i dan kejadian lain diakui ketika kas

    diteri"a atau diba$arkan' 6asis kas ini dapat "enukur kinerja keuanan pe"erinta#$aitu untuk "eneta#ui perbedaan antara peneri"aan kas dan peneluaran kas dala"

    suatu periode' 6asis kas "en$ediakan in!or"asi "enenai su"ber dana $an di#asilkan

    sela"a satu periode, penunaan dana dan saldo kas pada tanal pelaporan' Model

    pelaporan keuanan dala" basis kas biasan$a berbentuk 8aporan Peneri"aan danPe"ba$aran %State"ent o! >eceipts and Pa$"ent* atau 8aporan Arus as %as# /low

    State"ent*' Selain itu perlu dibuat suatu catatan atas laporan keuanan atau notes to

    !inancial state"ent $an "en$ajikan secara detail tentan ite"ite" $an ada dala"

    laporan keuanan dan in!or"asi ta"ba#an seperti:+te"ite" $an diakui dala" akuntansi berbasis akrual, seperti aktiva tetap dan

    utanekenin as 7"u" (earaekenin as 7"u"

    (eara

  • 7/24/2019 Akuntansi Sektor Publik (Npm & Gfs)

    22/25

    dijelaskan, pe"buat laporan keuanan tidak "e"butu#kan peneta#uan $an "endetail

    tentan akuntansi, dan tidak "e"erlukan perti"banan ketika "enentukan ju"la# arus

    kas dala" suatu periode' Se"entara itu keterbatasan akuntansi berbasis kas adala# #an$a"e"!okuskan pada arus kas dala" periode pelaporan berjalan, dan "enabaikan arus

    su"ber da$a lain $an "unkin berpenaru# pada ke"a"puan pe"erinta# untuk

    "en$ediakan baranbaran dan jasajasa saat sekaran dan saat "endatanB laporanposisi keuanan %neraca* tidak dapat disajikan, karena tidak terdapat pencatatan secara

    double entr$B tidak dapat "en$ediakan in!or"asi "enenai bia$a pela$anan%cost o!

    service* sebaai alat untuk penetapan #ara %pricin*, kebijakan kontrak publik, untukkontrol dan evaluasi kinerja'

    6' Modi!ikasi dari Akuntansi 6erbasis as

    6asis akuntansi ini pada dasarn$a sa"a denan akuntansi berbasis kas, na"un dala"

    basis ini pe"bukuan untuk periode ta#un berjalan "asi# dita"ba# denan waktu atau

    periode tertentu %speci!ic period* "isaln$a 1 atau 2 bulan setela# periode berjalan %leaves t#e books open*' Peneri"aan dan peneluaran kas $an terjadi sela"a periode

    tertentu tetapi diakibatkan ole# periode pelaporan sebelu"n$a akan diakui sebaaipeneri"aan dan peneluaran atas periode pelaporan $an lalu %periode sebelu"n$a*'

    Arus kas pada awal periode pelaporan $an diper#itunkan dala" periode pelaporan

    ta#un lalu dikurankan dari periode pelaporan berjalan'

    8aporan keuanan dala" basis ini jua "e"erlukan penunkapan ta"ba#an atas ite"

    ite" tertentu $an biasan$a diakui dala" basis akuntansi akrual' Penunkapan tersebut

    sanat beraa" sesuai denan kebijakan pe"erinta#' Sebaai ta"ba#an atas ite"ite"$an diunkapkan dala" basis kas, ada beberapa penunkapan $an terpisa# atas saldo

    nearcas# $an diperli#atkan denan piutanpiutan $an akan diteri"a dan utanutan

    $an akan diba$ar sela"a periode tertentu dan !inancial assets and liabilities' Sebaaiconto# Pe"erinta# Mala$sia "enunakan speci!ied period dala" laporan keuanan

    ta#unan, $an "enunkapkan beberapa catatan %"e"o* "enenai : aktiva, investasi,

    kewajiban, utan pe"erinta# %public debt*, ja"inan %uarantees*, dan notes pa$able'

    4ala" basis ini ada beberapa #al $an perlu diper#atikan, $aitu :

    /okus penukuran di bawa# basis ini adala# pada su"ber keuanan sekaran %current

    !inancial resources* dan peruba#anperuba#an atas su"bersu"ber keuanan tersebut'6asis akuntansi ini "e"pun$ai !okus penukuran $an lebi# luas dari basis kas,

    penakuan peneri"aan dan pe"ba$aran kas tertentu sela"a periode spesi!ik berarti

    ba#wa terdapat in!or"asi "enenai pituan dan #utan, "eskipun tidak diakui sebaaiaktiva dan kewajiban'

    riteria penakuan atas peneri"aan sela"a periode tertentu adala# ba#wa peneri"aan

    #arus berasal dari periode $an lalu, na"un penerapan ini tidak seraa" untuk se"uaneara' 6eberapa pe"erinta# "enanap ba#wa seluru# peneri"aan $an diteri"a

    sela"a periode tertentu adala# berasal dari periode sebelu"n$a, sedankan pe"erinta#

    $an lain "enakui #an$a beberapa dari peneri"aan tersebut'

  • 7/24/2019 Akuntansi Sektor Publik (Npm & Gfs)

    23/25

    Penetapan panjann$a periode tertentu bervariasi antara beberapa pe"erinta#, na"un ada

    beberapa ketentuan, $aitu:

    Periode tertentu diterapkan secara konsisten dari ta#un ke ta#unBPeriode tertentu #arus sa"a untuk peneri"aan dan pe"ba$aran kasB

    riteria $an sa"a atas penakuan peneri"aan dan pe"ba$aran kas sela"a periode

    tertentu #arus diterapkan untuk seluru# peneri"aan dan pe"ba$aranBSatu bulan adala# waktu $an tepat, karena pe"belian baran secara kredit u"u"n$a

    diselesaikan dala" periode tersebut, periode tertentu $an terlalu la"a "unkin

    "enakibatkan kesulitan dala" "en#asilkan laporan keuananBebijakan akuntansi $an dipakai #arus diunkapkan secara penu# %!ull$ disclosed*'

    ' Akuntansi 6erbasis Akrual

    Akuntansi berbasis akrual berarti suatu basis akuntansi di "ana transaksi ekono"i dan

    peristiwaperistiwa lain diakui dan dicatat dala" catatan akuntansi dan dilaporkan dala"

    periode laporan keuanan pada saat terjadin$a transaksi tersebut, bukan pada saat kas

    atau ekuivalen kas diteri"a atau diba$arkan' Akuntansi berbasis akrual ini ban$akdipakai ole# institusi sektor non publik dan le"baa lain $an bertujuan "encari

    keuntunan' +nternational Monetar$ /und %+M/* sebaai le"baa kreditur "en$usunGovern"ent /inance Statistics %G/S* $an di dala"n$a "en$arankan kepada neara

    neara debiturn$a untuk "enerapkan akuntansi berbasis akrual dala" pe"buatan laporan

    keuanan' Alasan penerapan basis akrual ini karena saat pencatatan %recordin* sesuaidenan saat terjadin$a arus su"ber da$a' Jadi basis akrual ini "en$ediakan esti"asi $an

    tepat atas penaru# kebijakan pe"erinta# ter#adap perekono"ian secara "akro' Selain

    itu basis akrual "en$ediakan in!or"asi $an palin ko"pre#ensi! karena seluru# arus

    su"ber da$a dicatat, ter"asuk transaksi internal, inkind transaction, dan arus ekono"ilainn$a'

    Ada beberapa "an!aat $an dapat diperole# atas penerapan basis akrual, baik baipenuna laporan %user* "aupun bai pe"erinta# sebaai pen$edia laporan keuanan'

    Man!aat tersebut antara lain:

    4apat "en$ajikan laporan posisi keuanan pe"erinta# dan peruba#ann$aBMe"perli#atkan akuntabilitas pe"erinta# atas penunaan seluru# su"ber da$aB

    Menunjukkan akuntabilitas pe"erinta# atas penelolaan seluru# aktiva dan kewajibann$a

    $an diakui dala" laporan keuananB

    Me"perli#atkan baai"ana pe"erinta# "endanai aktivitasn$a dan "e"enu#i kebutu#ankasn$aB

    Me"unkinkan user untuk "enevaluasi ke"a"puan pe"erinta# dala" "edanai

    aktivitasn$a dan dala" "e"enu#i kewajiban dan ko"it"enn$aBMe"bantu user dala" pe"buatan keputusan tentan pen$ediaan su"ber da$a ke atau

    "elakukan bisnis denan entitasB

    7ser dapat "enevaluasi kinerja pe"erinta# dala" #al bia$a pela$anan, e!isiensi danpen$a"paian pela$anan tersebut'

    Sesuai denan -.posure 4ra!t Standar Akuntansi Pe"erinta#an, basis akrual untuk

    neraca berarti ba#wa aktiva, kewajiban, dan ekuitas dana diakui dan dicatat pada saat

  • 7/24/2019 Akuntansi Sektor Publik (Npm & Gfs)

    24/25

    terjadin$a transaksi, atau pada saat kejadian atau kondisi linkunan berpenaru# pada

    keuanan pe"erinta#, tanpa "e"per#atikan saat kas atau setara kas diteri"a atau

    diba$ar' Secara rinci penakuan atas ite"ite" $an ada dala" neraca denan penerapanbasis akrual adala#:

    Persediaan diakui pada saat potensi "an!aat ekono"i "asa depan diperole# pe"erinta#

    dan "e"pun$ai nilai atau bia$a $an dapat diukur denan andal' Persediaan diakui padasaat diteri"a atau #ak kepe"ilikann$a dan

  • 7/24/2019 Akuntansi Sektor Publik (Npm & Gfs)

    25/25

    Penakuan seluru# kewajiban denan penecualian kewajiban tertentu seperti utan

    pensiun'

    6eberapa pen$usun standar tela# "enidenti!ikasi kriteria atas waktu penakuan

    pendapatan denan akuntansi berbasis akrual, sebaai conto# Pe"erinta# anada

    "enakui pendapatan dala" periode di "ana transaksi atau peristiwa tela# terjadi ketikapendapatan tersebut dapat diukur %"easurable*' Pe"erinta# /ederal A"erika Serikat

    %State* "enakui pendapatan pajak dala" periode akuntansi di "ana pendapatan tersebut

    "enjadi susceptible to accrual %$aitu ketika pendapatan "enjadi "easurable dan availableuntuk "endanai peneluaran*' Available berarti dapat ditai# dala" periode sekaran

    atau seera setela# terjadi transaksi'

    6asis akuntansi "ana $an dipakai ole# suatu pe"erinta# tertentu, terantun padakebijakan dan kondisi $an ada' Masin"asin basis akuntansi tersebut "e"pun$ai

    kelebi#an dan kekuranan, basis akuntansi akrual "e"berikan "an!aat $an lebi#

    ban$ak dibandinkan denan basis akuntansi $an lain, baik bai pe"erinta# sendiri

    sebaai pen$usun laporan keuanan "aupun bai penuna laporan keuanan %user*'Pe"erinta# +ndonesia, sesuai denan 7ndanundan (o"or 1? Ta#un 200; Tentan

    euanan (eara dan 7ndanundan (o"or 1 Ta#un 200= Tentan Perbenda#araan(eara, suda# #arus "enerapkan basis akuntansi akrual secara penu# palin la"bat ta#un

    200E'

    >e!erensi

    o"ite Standar Akuntansi Pe"erinta#an %SAP*, 4ra! Standar Akuntansi Pe"erinta#an,

    /ebruari 200='

    +nternational Monetar$ /und %+M/*, Govern"ent /inancial Statistic Manual,#ttp: